Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

4

Click here to load reader

Transcript of Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

Page 1: Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

ENKAPSULASI DALAM KOMUNIKASI DATA

Oleh : Risdawati Hutabarat (1215031064)

Dalam teknik komunikasi data ada sebuah istilah yang disebut dengan protokol,

yaitu aturan atau rule. Protokol merupakan seperangkat aturan yang

mengendalikan proses komunikasi data. Protokol ini akan menentukan apa yang

yang akan dikirimkan, bagaimana cara mengirimkan data dan kapan mengirimkan

data. Terdapat 3 elemen di dalam protokol agar tugas yang di bebankan dapat

terlaksana dengan baik. Pertama yaitu sintaks yang berkaitan dengan format dan

struktur dari data, kedua yaitu semantik, berkaitan dengan interpretasi arti dan

makna dari setiap seksi dari deret bit, yang ketiga yaitu perwaktuan yang

berkaitan dengan kapan data siap dikkirimkan dan berapa cepat dat tesebut

ditransmisikan.

Pada saat ini terdapat dua model standar yang dipakai secara luas untuk

komunikasi data, yaitu model OSI (Open system Interconnection) dan model

TCP/IP (Transmissino Control Protocol/Internet Protocol). Protokol TCP/IP saat

ini digunakan secara luas untuk jaringan internet, pada protokol ini dikembangkan

secara terpisah dari protokol model lapisan OSI . Oleh karena dikembangkan

secara terpisah maka susunan lapisan dari TCP/IP tidak begitu cocok dengan

protocol standar model OSI. Seperti diketahui sebelumnya bahwa protokol model

OSI terdiri dari 7 (tujuh) lapisan dimulai dari dasar sampai atas yaitu physical,

data link, network, transport, session, presentation dan application. Berbeda

dengan protocol model TCP/IP yang hanya terdiri dari 5 (lima) lapisan yaitu

physical, data link, network, transport dan application. Adapun penjelasan

lapisan pada protokol TCP/IP yaitu empat lapisan pertama (paling dasar) dari

TCP/IP mewakili empat lapisan terbawah dari model OSI yaituu physical, data

link, network dan transport. Kemudian lapisan paling atas pada TCP/IP

(application) mewakili tiga lapisan model OSI paling atas yaitu session,

presentation dan application.

Dalam beberapa literatur yang ada, arsitektur pada protokol TCP/IP beserta

fungsinya dapat diurutkan melalui gambar berikut ini :

Page 2: Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

Gambar 1. Lapisan protocol TCP/IP

Pada saat berlangsungnya proses komunikasi, maka data/informasi akan dikirim

dari lapisan Application menuju lapisan Network Acces. Dalam perjalanannya,

setiap memasuki lapisan data maka akan ditambah header yang digunakan

sebagai identitas lapisan yang sama bagi pasangan komunikasi (peer), proses

penambahan ini disebut dengan enkapsulasi. Dengan kata lain Enkapsulasi alah

sebuah proses pemaketan pada sebuah data. Dengan Enkapsulasi data akan

memiliki identitas. Enkapsulasi terjadi ketika sebuah protokol yang berada pada

lapisan yang lebih rendah menerima data dari protokol yang berada pada lapisan

yang lebih tinggi dan meletakkan data keformat data yang dipahami oleh protokol

tersebut.

Enkapsulasi ini memiliki sifat transparan. Yang dimaksud transparan disini yaitu

suatu lapisan tidak perlu mengetahui ada berapa lapisan yang ada diatasnya

maupun di bawahnya. Masing-masing hanya mengerjakan tugasnya. Pada

pengirim, tugas ini adalah menerima data dari lapisan diatasnya, kemudian

mengolah data tersebut sesuai dengan fungsi protokol, setelah itu menambahkan

header protokol dan meneruskan ke lapisan di bawahnya. Pada penerima , tugas

ini adalah menerima data dari lapisan di bawahnya, kemudian mengolah data

sesuai fungsi protokol, setelah itu melepaskan header protokol tersebut dan

meneruskan kelapisan di atasnya, dimana akan terlihat bahwa header dan data

Page 3: Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

lapisan sebelumnya dianggap sebagai data baru sehingga akan ditambahkan

header pada lapisan tersebut. Dengan semakin panjang bit dari lapisan aplikasi

menuju lapisan Network Access maka akan semakin besar.

Berikut ini adalah penjelasan dari proses enkapsulasi yang akan dijelaskan melalui

gambar berikut ini :

Gambar 2. Proses Enkapsulasi Daa

Dari gambar proses enkapsulasi diatas, dapat dilihat dari sisi pengirim maka aliran

daata yaitu dari atas ke bawah, yaitu dikirim dari lapisan aplikasi menuju lapisan

Network Acces, namun sebelum sampai di lapisan Network Access, data dari user

dari suatu aplikasi akan dikirimkan ke lapisan transport dalam bentuk paket-paket

dengan panjang tertentu. Protokol akan menambahkan sejumlah bit pada setiap

paket sebagai header yang berisi informasi. Kemudian dari lapisan transport data

yang telah diberi header akan diteruskan kelapisan network/Internet. Pada lapisan

ini akan terjadi penambahan header oleh protokol yang berisi informasi alamat

dan tujuan, alamat pengirim dan informasi lain yang dibutuhkan untuk melakukan

routing. Selanjutnya data menuju lapisan Network Acces Layer (Data Link)

dimana data akan diolah menjadi frame-frame, menambahkan informasi

keandalan dan address pada level link. Protokol pada lapisan ini akan menyiapkan

data dalam bentuk yang sesuai untuk dikirimkan melalui media komunikasi

tertentu. Lapisan terakhir yang akan dituju daari sisi pengirim yaitu lapisan

Page 4: Enkapsulasi dalam Komunikasi Data

Physical dimana pada lapisan ini akan mengirimkan data dalam bentk besaran-

besaran listrik/fisik seperti tegangan arus, gelombang radio maupun cahaya sesuai

dengan mendia yang digunakan.

Sedangkan pada sisi penerima, data akan mengalir dari lapisan physical menuju

lapisan aplikasi dimana alirannya yaitu dari bawah keatas. Lapisan lapisan

physical sinyal yang diterima pada lapisan ini akan diubah kedalam bentuk data,

kemudian protokol akan memeriksa integritasnya. Kemudian dari lapisan physical

data akan diteruskan kelapisan network, lapisan Network Access penerima akan

membuka kembali header lapisan Network Acccess dari pengirim, kemudian

menyerahkan datanya kelapisan Internet . Data yang diberikan ini sebenarnya

berupa header dan data untuk lapisan Internet, oleh karena itu lapisan Internet

akan membuka header nya dan menyerahkan datanya ke lapisan Transport.

Kemudian data yang diterima di lapisan Transport, kebenaran data akan diperiksa

kembali menggunakan informasi header yang dikirimkan oleh pengirim. Jika

tidak ada kesalahan, maka paket-paket data yang diterima akan disusun kembali

sesuai urutannya pada saat akan dikirim dan diteruskan ke lapisan aplikassi pada

penerima. Pada sisi penerima ini maka tugasnya adalah menerima data dari

lapisan dibawahnya, mengolah data sesuai fungsi protokol, melepas header

protokol dan meneruskan kelapisan berikutnya.

Enkapsulasi secara umum dapat di artikan sebagai proses yang melakukan

pemaketan atau membuat suatu data yang dikirimkan dengan cara dipaketkan,

yang membuat satu jenis paket data jaringan menjadi jenis data lainnya.

Enkapsulasi data terjadi ketika sebuah protokol yang berada pada layer atas akan

melakukan pengiriman paket data kepada layer yang paling rendah, dan pada tiap

layer mempunyai tugsanya masing-masing dan akan menambahkan yang disebut

dengan header.

Maka ketika kita membuka suatu halaman web atau ketika kita akan mengirimkan

suatu data melalui metode jaringan, akan ada sebuah proses yang akan melewati

lapisan-lapisan pada suatu protokol, dimana proses tersebut akan disebut dengan

proses enkapsulasi.