Empat Hama Utama Tanaman Mangga

4
“Empat Hama Utama Tanaman Mangga” Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Dasar Perlindungan Tanaman Disusun oleh: Kelompok Annisa Nur Gumilang (125040118113011) Auzan Handita Putra (125040118113020) Merediansyah Amalul Khoiri (125040118113015) Mirah Delima Prabowo (125040118113016) Nastiti Sekar Sakti (125040118113001) Pangestika Fajar Nurviana (125040118113006) UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS PERTANIAN PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

description

Empat Hama Utama Tanaman Mangga

Transcript of Empat Hama Utama Tanaman Mangga

Page 1: Empat Hama Utama Tanaman Mangga

“Empat Hama Utama Tanaman Mangga”

Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Dasar Perlindungan Tanaman

Disusun oleh:

Kelompok

Annisa Nur Gumilang (125040118113011)

Auzan Handita Putra (125040118113020)

Merediansyah Amalul Khoiri (125040118113015)

Mirah Delima Prabowo (125040118113016)

Nastiti Sekar Sakti (125040118113001)

Pangestika Fajar Nurviana (125040118113006)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FAKULTAS PERTANIAN

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

KEDIRI

2012

Page 2: Empat Hama Utama Tanaman Mangga

Empat Hama Utama Tanaman Mangga

1. Wereng Mangga (Idiocerus clypealis, I. Niveosparsus, I. Atkinsoni)

Serangan terjadi saat malai bunga stadia bud

elongation (perpanjangan tunas). Nimfa dan wereng

dewasa menyerang secara bersamaan dengan

menghisap cairan pada bunga, sehingga kering,

penyerbukan dan pembentukan buah terganggu

kemudian mati. Serangan parah terjadi jika didukung

cuaca panas yang lembab. Hama ini mengeluarkan

cairan manis (embun madu) yang dapat mengundang

tumbuh dan berkembangnya penyakit embun jelaga

(sooty mold). Disamping itu, embun madu dapat

menyebabkan phytotoxic pada tunas, daun dan

bunga.

2. Penggerek Pucuk, Tip Borer (Clumetia transversa)

Ulat ini menggerek pucuk yang masih muda (flush)

dan malai bunga dengan mengebor/menggerek tunas

atau malai menuju ke bawah. Tunas daun atau malai

bunga menjadi layu, kering akibatnya rusak dan

transportasi unsur hara terhenti kemudian mati.

Pengendalian; cabang tunas terinfeksi dipotong lalu

dibakar, pendangiran untuk mematikan pupa,

penyemprotan dengan insektisida sistemik.

Page 3: Empat Hama Utama Tanaman Mangga

3. Ulat Philotroctis sp. (Noorda albizonalis)

Warna sedikit coklat (beda dengan Clumetia sp. yang

warnanya hijau) sering menggerek pangkal calon

malai bunga. Telur Philoctroctis sp. menetas dan

dewasa menyerang tangkai buah muda (pentil). Buah

muda gugur karena lapisan absisi pada tangkai buah

bernanah kehitaman. Aktif pada malam hari.

4. Thrips (Scirtothrips dorsalis)

Hama ini sering disebut thrips bergaris merah karena

pada segment perut yang pertama terdapat suatu garis

merah. Hama ini selain menyerang daun muda juga

bunga dengan menusuk dan menghisap cairan dari

epidermis daun dan buah. Tempat tusukan bisa

menjadi sumber Thrips (Scirtothrips dorsalis)

penyakit. Daun kelihatan seperti terbakar, warna

coklat dan menggelinting. Apabila bunga diketok-

ketok dengan tangan dan dibawahnya ditaruh

alas dengan kertas putih akan terlihat banyak thrips

yang jatuh.