Efusi Pleura

7/18/2019 Efusi Pleura

http://slidepdf.com/reader/full/efusi-pleura-56d51304e878e 1/23

EFUSI PLEURA

EFUSI PLEURA BILATERAL

I. KASUS Nama pasien/umur : Laode Tarifu/ 56 tahun

No. Rekam Medik : 636072

Aamat : !."oros #am$araRuan% pera&atan : Lontara ' (a&ah )epan

Tan%%a MR* : '+ No,em$er 20'3

A. Anamnesis

• #euhan utama:

*esak Napas

• Anamnesis terpimpin:

)iaami se-ak ' tahun terakhir mem$erat ' $uan *MR* sesak terutama

saat akti,itas sesak 1 sedikit $erkuran% -ika istirahat pasien e$ih

naman den%an posisi seten%ah duduk. (atuk 1 $erendir &arna putih

se-ak ama kadan%kadan% mun4u. )emam 1 se-ak + hari terakhir

men%%i%i 1 neri dada 1 diaami se-ak ' $uan terakhir. hian% tim$u

tidak men-aar.

• Ri&aat penakit sekaran% :

asi an%io%rafi Non si%nifikan stenosis

• Ri&aat penakit se$eumna:

Ri&aat hipertensi 1 se-ak '0 tahun

Ri&aat )M 1Ri&aat "!# 1

Ri&aat konsumsi rokok 1

Ri&aat minum akoho 1

Ri&aat T( "aru disan%kaRi&aat opname di R** t% 7/''/'3'0/''/'3

• Ri&aat pen%o$atan termasuk o$at an% sedan% dikonsumsi1

8aptopri

B. Pemeriksaan fisis

• #eadaan umum : *akit $erat

•#esadaran : 8omposmentis 98* '51

• *tatus 9ii : 9ii #uran%

• Tanda Vital

Tekanan darah : ''0/70 mm% "ernapasan : 2; </menit

Nadi : =0 </menit *uhu : 37 08



• Mata

#eopak mata : >dema 1

#on-un%ti,a : Anemis 1

*kera : ?kterus 1

#ornea : !ernih

"upi : (uat isokor

• THT : )aam $atas norma

• Mulut

(i$ir : "u4at 1 kerin% 1

Lidah : #otor 1 hiperemis 1 kandidiasis ora 1

Tonsi : T' @ T' hiperemis 1

arin% : iperemis 1

• Leher

#9( : Tidak ada pem$esaran

• ada

o ?nspeksi

(entuk : *imetris

*ea i%a : )aam $atas norma

Lainain : 1

• Paru!"aru

o "apasi

Neri tekan : 1

Massa tumor : 1

o "erkusi



"aru kiri : *onor

"aru kanan : "ekak

o Auskutasi

(uni pernapasan : Besikuer di kiri meemah di hemithora<

dekstra $asa

(uni tam$ahan : Rh / h /

• #antun$

?nspeksi : ?ktus kordis tidak tampak

"apasi : ?ktus kordis tidak tera$a

"erkusi : "ekak

Auskutasi : (uni -antun% ?/?? murni re%uar

: (uni tam$ahan 1

• A%d&men

?nspeksi : )atar ikut %erak napas

Auskutasi : "eristatik 1 kesan norma

"apasi : Neri tekan 1 Massa tumor 1

: eparien tidak tera$a

"erkusi : Timpani

• Ekstremitas

Akra an%at : /

>dema : /

)eformitas : /

Tanda perdarahan : /



'. La%&rat&rium

#enis Pemeriksaan Hasil Ru(ukan

)R

'=/''/20'3

(8 '7.500 + '0 < '03/u

R(8 + 6 < '06/u

9( ''5 '2 '6 %/d

8T 37 +;C

M8B 76 =2 p

M8 22 3' p%

M88 32 36 %/d

"LT '50 +00< '03/u

R) ''.0 '6.0 C

M"B 6.0''.0 um3

N>D 0.0 @ ==.= C

LEM 0.0 @ ==.= C

MFN 0.0 @ ==.= C

>F* 0.0 @ ==.= C

(A* 0.0 @ ==.= C

>ektroit

'=/''/'3

Na '+0 '35 @ '+5 mmo/

# +.3 3.5 @ 5.' mmo/

8 ''0 =7 @ ''' mmo/

#imia

)arah

'=/''/'3

*9FT 3= D/L G 3; D/L

*9"T 36 D/L G +' D/L

Dreum 5+ m%/d '0 @ 50 m%/d

#reatinin '= m%/d G '.3 m%/d

9)* G '+0 m%/d

A$umin 2.5 3.5 @ 5 %r/d

"rofi

Lipid

#oestero tota G 200 m%/d

)L L H551 " H651 m%/d

L)L G '30 m%/d

Tri%iserida G 200 m%/d



>nim

!antun%

8# L G'=01 " G'671 D/L

8#M( G 25 D/L

Troponin T G 0.05

. Radi&l&$i



)am%ar *

F&t& Th&ra+ PA

− 8B8 terpasan% pada hemithora< kiri den%an u-un% 4auda $erada setin%%i 8B

Th 5 kesan $erada di daam ,ena 4a,a superior1

− Masih tampak perseu$un%an homo%en pada hemithora< kanan disertai

periapi4a 4uppin% an% menutupi sinus diafra%ma dan $atas kanan -antun%

− 8or : 8T? suit diniai aorta diatasi

− *inus dan diafra%ma kiri $erseu$un%

−

Tuan%tuan% an% ter,isuaisasi intak Kesan , Efusi Pleura %ilateral

E. ia$n&sis

?soated "> >fusi peura de<tra 8 NEA ??? e4 ) et 8A)



F. Tera"i

• F2 2+ L/menit

• ?B) Na8 05C 500 44/2+ -am

• urosemide +0 m% '00

• "a,i< 75 m% 0'0• Nitrokaf R 25 % '0'

• Mi4ardis ;0 % 00'

II. ISKUSI

"eura merupakan mem$rane serosa an% mein%kupi parenkim paru

mediastinum diafra%ma serta tuan% 4osta terdiri dari peura ,is4era dan peura

parieta. Ron%%a peura terisi se-umah tertentu 4airan an% memisahkan kedua peura

terse$ut sehin%%a memun%kinkan per%erakan kedua peura tanpa ham$atan seama

proses respirasi. 8airan peura $erasa dari pem$uuhpem$uuh kapier peura ruan%

interstitia paru keen-ar imfe intratoraks pem$uuh darah intratoraks dan ron%%a

peritoneum'

"eura serin%kai men%aami pato%enesis seperti ter-adina efusi 4airan misana

hidrotoraks dan peuritis eksudati, karena infeksi hematotoraks $ia ron%%a darah

$erisi darah kiotoraks 4airan imfe1 piotoraks atau empiema thora4is $ia $erisi

nanah.2

>fusi peura merupakan pen%umpuan 4airan mee$ihi ,oume norma daam

ron%%a peura an% ter-adi aki$at ketidakseim$an%an antara 4airan dan protein an%

dise$a$kan oeh $anak keadaan an% dapat $erasa dari keainan pada paru sendiri

misana infeksi oeh $akteri ,irus atau -amur tumor paru tumor mediastinum

metastasis atau dise$a$kan oeh keadaan keainan sistemik antara ain penakit an%

men%aki$atkan ham$atan %etah $enin% hipoproteinemia pada penakit %in-a hati

dan ke%a%aan -antun%. Tidak -aran% dise$a$kan pua oeh trauma ke4eakaan atau

tindakan pem$edahan.3

E"idemi&l&$i



)i Ne%arane%ara industri estimasi pre,aensi efusi peura adaah 320 kasus per

'00 oran% den%an distri$usi etioo%i terait den%an pre,aensi penakit an%

mendasarina. *e4ara umum ke-adian efusi peura adaah sama antara kedua -enis

keamin. Namun pene$a$ tertentu memiiki ke4enderun%an seks. *ekitar dua

perti%a efusi peura %anas ter-adi pada &anita. >fusi peura %anas se4ara si%nifikan

an% $erhu$un%an den%an ke%anasan paudaran dan %inekoo%i. >fusi peura -u%a

terkait den%an upus eritematosus sistemi -u%a e$ih $anak ditemukan ter-adi pada

&anita di$andin%kan den%an pria.+

)i ?ndonesia tu$erkuosis paru merupakan pene$a$ utama efusi peura disusu

oeh ke%anasan. )istri$usi $erdasarkan -enis keamin didapatkan efusi peura

didapatkan e$ih $anak di-umpai $anak pada &anita daripada pria. >fusi peura

an% dise$a$kan oeh infeksi tu$er4uosis e$ih $anak di-umpai pada pria

di$andin%kan &anita. Dmur ter$anak untuk efusi peura aki$at tu$erkuosis adaah

2'30 tahun.2

Eti&l&$i

Ada $anak ma4am pene$a$ ter-adina pen%umpuan 4airan peura. Tahap an%

pertama adaah menentukan apakah pasien menderita efusi peura -enis transudat atau

eksudat. >fusi peura transudatif ter-adi kaau faktor sistemik an% mempen%aruhi

pem$entukan dan penerapan 4airan peura men%aami peru$ahan.

Ruan% peura norma men%andun% sekitar ' mL 4airan ha ini memperihatkan

adana keseim$an%an antara tekanan hidrostatik dan tekanan onkotik daam

pem$uuh darah peura ,isera dan parieta dan drainase imfatik uas. >fusi peura

merupakan hasi dari ketidakseim$an%an tekanan hidrostatik dan tekanan onkotik.

>fusi peura merupakan indikator dari suatu penakit paru atau non pumonar

dapat $ersifat akut atau kronis. Meskipun spektrum etioo%i efusi peura san%at uas

efusi peura se$a%ian dise$a$kan oeh %a%a -antun% kon%estif. pneumonia

ke%anasan atau em$oi paru. Mekanisme se$a%ai $erikut memainkan peran daam

pem$entukan efusi peura:



'. "eru$ahan permea$iitas mem$ran peura misana radan% ke%anasan

em$oi paru1

2. "en%uran%an tekanan onkotik intra,askuar misana hipoa$uminemia

sirosis13. "enin%katan permea$iitas kapier atau %an%%uan pem$uuh darah misana

trauma ke%anasan peradan%an infeksi infark paru o$at hipersensiti,itas

uremia pankreatitis1

+. "enin%katan tekanan hidrostatik kapier daam sirkuasi sistemik dan / atau

paruparu misana %a%a -antun% kon%estif sindrom ,ena ka,a superior15. "en%uran%an tekanan daam ruan% peura men4e%ah ekspansi paru penuh

misana ateektasis an% uas mesotheioma16. "enurunan drainase imfatik atau penum$atan en%kap termasuk o$struksi

duktus toraks atau pe4ah misana ke%anasan trauma17. "enin%katan 4airan peritonea den%an mi%rasi di diafra%ma meaui imfatik

atau 4a4at struktura misana sirosis diaisis peritonea1

;. "erpindahan 4airan dari edema paru ke peura ,isera9. "enin%katan tekanan onkotik di 4airan peura an% persisiten mene$a$kan

adanaa akumuasi 4airan di peura+1

Klasifikasi

>fusi peura umumna dikasifikasikan $erdasarkan mekanisme pem$entukan

4airan dan kimia&i 4airan men-adi 2 aitu atas transudat atau eksudat. Transudat

hasi dari ketidakseim$an%an antara tekanan onkotik den%an tekanan hidrostatik

sedan%kan eksudat adaah hasi dari peradan%an peura atau drainase imfatik an%

menurun. )aam $e$erapa kasus mun%kin ter-adi kom$inasi antara karakteristk 4airan

transudat dan eksudat.71

Pat&fisi&l&$i

"atofisioo%i ter-adina efusi peura ter%antun% pada keseim$an%an antara 4airan

dan protein daam ron%%a peura. )aam keadaan norma 4airan peura di$entuk

se4ara am$at se$a%ai fitrasi meaui pem$uuh darah kapier. itrasi ini ter-adi

karena per$edaan tekanan osmotik pasma dan -arin%an interstisia su$mesoteia



kemudian meaui se mesoteia masuk ke daam ron%%a peura. *eain itu 4airan

peura dapat meaui pem$uuh imfe di sekitar peura.;1

#arakteristik $iokimia dari 4airan fisioo%is daam ron%%a peura iaah se$a%ai

$erikut 51:

I p 7.607.6+

I #andun%an protein '2 %/dL

I '000 eukosit/mmk

I #andun%an %ukosa an% menerupai kandun%an pada pasma

I #adar aktat dehdro%enase kuran% dari 50C di$andin% kadar pada pasma

I #onsentrasi kaium dan kasium mirip den%an 4airan interstitia

"roses penumpukan 4airan daam ron%%a peura dapat dise$a$kan oeh

peradan%an. (ia proses radan% dise$a$kan oeh kuman pio%enik akan ter$entuk

pus/nanah sehin%%a ter-adiah empema/piotoraks. (ia proses ini men%enai

pem$uuh darah sekitar peura dapat mene$a$kan hemotoraks. "roses ter-adina

pneumotoraks karena pe4ahna a,eoi dekat peura parietais sehin%%a udara akan

masuk ke daam ron%%a peura. "roses ini serin% dise$a$kan oeh trauma dada atau

a,eoi an% kuran% eastis a%i seperti pada pasien emfisema paru.

>fusi 4airan dapat $er$entuk transudat dan eksudat. >fusi transudat ter-adi

karena penakit ain $ukan primer paru seperti pada %a%a -antun% kon%estif sirosis

hati sindroma nefrotik diaisis peritoneum hipoa$uminemia oeh $er$a%ai keadaan

peri4arditis konstrikti,a mikaedema %omeruonefitis o$struksi ,ena ka,a superior

em$oi pumona ateektasis paru hidrotoraks dan pneumotoraks. Transudat ter-adi

apa$ia hu$un%an norma antara tekanan kapier hidrostatik dan osmotik kooid

ter%an%%u sehin%%a ter$entukna 4airan akan mee$ihi rea$sor$sina. (iasana ha

ini terdapat pada:

'1 Menin%katna tekanan kapier sistemik

21 Menin%katna tekanan kapier pumoner

31 Menurunna tekanan osmotik kooid daam peura



+1 Menurunna tekanan intra peura

*edan%kan pada efusi eksudat ter-adi $ia ada proses peradan%an an%

mene$a$kan perma$iitas kapier pem$uuh darah peura menin%kat sehin%%a se

mesoteia $eru$ah men-adi $uat atau ku$oida dan ter-adi pen%euaran 4airan ke

daam ron%%a peura. "ene$a$ peuritis eksudati,a an% pain% serin% adaah aki$at

M. tuberculosis dan dikena se$a%ai peuritis eksudati,a tu$erkuosa. *e$a$ ain

seperti parapneumonia parasit amu$a para%onimiosis ekinokokus1 -amur

pneumonia atipik ,irus mikopasma e%ionea1 ke%anasan paru proses imunoo%ik

seperti peuritis upus Systemic Lupus Eritematous1 peuritis rematoid sarkoidosis

radan% se$a$ ain seperti pan4reatitis as$estosis peuritis uremia dan aki$at radiasi.=1

>ksudat merupakan 4airan an% ter$entuk meaui mem$ran kapier an%

permea$iitasna a$norma karena peradan%an infeksi infark paru atau neopasma1

dan $erisi protein $erkonsentrasi tin%%i di$andin%kan protein transudat. "rotein an%

terdapat daam 4airan peura ke$anakan $erasa dari sauran imfe. #e%a%aan airan

protein imfe ini misa: pada peuritis tu$erkuosa1 akan mene$a$kan penin%katan

konsentrasi protein 4airan peura sehin%%a menim$ukan eksudat '01.

"ada efusi eksudat diperukan pemeriksaan penun-an% an% disesuaikan den%an

manifestasi kinik. "emeriksaan penun-an% an% dimaksud antara ain -umah dan

hitun% -enis se eukosit kutur or%anisme pen%ukuran kadar %ukosa dan kadar aktat

dehdro%enase anaisis sitoo%ik dan tes 4airan peura den%an marker tu$er4uosis.

>fusi transudat atau eksudat dapat di$edakan menurut per$andin%an -umah aktat

dehidro%enase L)1 dan protein an% terdapat di daam 4airan peura dan serum.

>fusi peura eksudatif memenuhi setidakna saah satu dari keti%a kriteria $erikut

sementara transudatif tidak sama sekai memenuhi kriteria ini''1

:

'. "er$andin%an kadar protein 4airan peura/protein serum H 05

2. "er$andin%an kadar L) 4airan peura/L) serum H 0.6

3. #adar L) 4airan peura H 2/3 kadar norma tertin%%i serum H2001



ia$n&sis

a. Manifestasi Klinik

(iasana manifestasi kinisna adaah an% dise$a$kan oeh penakit dasar.

"neumonia akan mene$a$kan demam men%%i%i dan neri dada peuritis

sementara efusi mai%nan dapat men%aki$atkan dispnea dan $atuk. Dkuran efusi akan

menentukan keparahan %e-aa. "ada ke$anakan penderita umumna asimptomatis

atau mem$erikan %e-aa demam rin%an dan $erat $adan an% menurun seperti pada

efusi an% ain.21

)ari anamnesa didapatkan :

a. *esak nafas $ia okasi efusi uas. *esak napas ter-adi pada saat permuaan

peuritis dise$a$kan karena neri dadana dan apa$ia -umah 4airan

efusina menin%kat terutama kaau 4airanna penuh

$. Rasa $erat pada dada

4. (erat $adan menurun pada neopasmad. (atuk pada umumna non produktif dan rin%an terutama apa$ia disertai

den%an proses tu$erkuosis di paruna (atuk $erdarah pada karsinoma

$ron4hus atau metastasis

e. )emam su$fe$ris pada T(8 dernarn men%%i%i pada empiema)ari pemeriksaan fisik didapatkan pada sisi an% sakit1

a. )indin% dada e$ih 4em$un% dan %erakan tertin%%a

$. Boka fremitus menurun4. "erkusi du sampa fat

d. (uni pernafasan menruun sampai men%hian%

e. "endoron%an mediastinum ke sisi an% sehat dapat diihat atau dira$a pada

treakhea

Neri dada pada peuritis :

*imptom an% dominan adaah sakit an% ti$ati$a seperti ditikam dan

diper$erat oeh $ernafas daam atau $atuk. "eura ,is4erais tidak sensitif neri

dihasikan dari peura parietais an% infamasi dan mendapat persarafan dari



ner,us inter4osta. Neri $iasana dirasakan pada tempattempat ter-adina peuritis

tapi $isa men-aar ke daerah ain :

'. ?ritasi dari diafra%ma peura posterior dan perifer an% dipersarafi oeh

Ner,uis inter4osta ter$a&ah $isa mene$a$kan neri pada dada dan

a$domen.

2. ?ritasi $a%ian 4entra diafra%ma peura an% dipersarafi ner,us phreni4us

mene$a$kan neri men-aar ke daerah eher dan $ahu.21

%. Pemeriksaan Penun(an$

"emeriksaan an% $iasana diakukan untuk memperkuat dia%nosa efusi peura antara

ain :

a. Ront%en dada

Roent%en dada $iasana merupakan an%kah pertama an% diakukan

untuk mendia%nosis efusi peura an% hasina menun-ukkan adana 4airan.

oto dada -u%a dapat meneran%kan asa mua ter-adina efusi peura akni

$ia terdapat -antun% an% mem$esar adana masa tumor adana esi tuan%

an% destruktif pada ke%anasan dan adana densitas parenkim an% e$ih

keras pada pneumonia atau a$ses paru.21

$. D*9 )ada

D*9 $isa mem$antu menentukan okasi dari pen%umpuan 4airan.

!umahna sedikit daam ron%%a peusa. "emeriksaan ini san%at mem$antu

se$a%ai penuntun &aktu meakukan aspirasi 4airan daam ron%%a peura.

)emikian -u%a den%an pemeriksaan 8T *4an dada. 21

4. 8T *4an )ada

8T s4an dada dapat menun-ukkan adana per$edaan densitas 4airan

den%an -arin%an sekitarna sehin%%a san%at memudahkan daam

menentukan adana efusi peura. *eain itu -u%a $isa menun-ukkan adana



pneumonia a$ses paru atau tumor. ana sa-a pemeriksaan ini tidak $anak

diakukan karena $iaana masih maha. 21

d. Torakosentesis

"ene$a$ dan -enis dari efusi peura $iasana dapat diketahui den%an

meakukan pemeriksaan terhadap 4ontoh 4airan an% diperoeh meaui

torakosentesis.

Torakosentesis adaah pen%am$ian 4airan meaui se$uah -arum an%

dimasukkan diantara se i%a ke daam ron%%a dada di $a&ah pen%aruh

pem$iasan oka daam dan $er%una se$a%ai sarana untuk diua%nostik

maupun terapeutik.

"eaksanaan torakosentesis se$aikna diakukan pada penderita den%an

posisi duduk. Aspirasi diakukan toraks pada $a%ian $a&ah paru di sea i%a

, %aris aksiaris media den%an memakai -arum A$$o4ath nomor '+ atau '6.

"en%euaran 4airan peura se$aikna tidak mee$ihi '000 @ '500 44 pada

setiap kai aspirasi. Adaah e$ih $aik men%er-akan aspirasi $eruan%uan%

daripada satu kai aspirasi sekai%us an% dapat menim$ukan peura sho4k

hipotensi1 atau edema paru.

>dema paru dapat ter-adi karena paruparu men%em$an% terau 4epat.

Mekanisme se$enarna $eum diketahui $etu tapi diperkirakan karena

adana tekanan intra peura an% tin%%i dapat mene$a$kan penin%katan

airan darah meaui permea$iitas kapier an% a$norma. 21

e. (iopsi "eura

!ika den%an torakosentesis tidak dapat ditentukan pene$a$na maka

diakukan $iopsi dimana 4ontoh apisan peura se$eah uar untuk dianaisa."emeriksaan histoo%i satu atau $e$erapa 4ontoh -arin%an peura dapat

menun-ukkan 50 75C dia%nosis kasuskasus peuritis tu$erkuosa dan

tumor peura. (ia ternaa hasi $iopsi pertama tidak memuaskan dapat

diakukan $e$erapa $iopsi uan%an. "ada sekitar 20C penderita meskipun



teah diakukan pemeriksaan meneuruh pene$a$ dari efusi peura tetap

tidak dapat ditentukan.

#ompikasi $iopsi antara ain pneumotoraks hemotoraks pene$aran

infeksi atau tumor pada dindin% dada.

III. )am%aran Radi&l&$i Efusi Pleura

)am%ar -

F&t& Th&ra+ PA

− 8B8 terpasan% pada hemithora< kiri den%an u-un% 4auda $erada setin%%i 8B

Th 5 kesan $erada di daam ,ena 4a,a superior1

− Masih tampak perseu$un%an homo%en pada hemithora< kanan disertai

periapi4a 4uppin% an% menutupi sinus diafra%ma dan $atas kanan -antun%

− 8or : 8T? suit diniai aorta diatasi

− *inus dan diafra%ma kiri $erseu$un%

− Tuan%tuan% an% ter,isuaisasi intak

Kesan , Efusi Pleura %ilateral

Pem%ahasan ,



"ada pemeriksaan foto toraks rutin te%ak 4airan peura tampak $erupa

perseu$un%an homo%en menutupi struktur paru $a&ah an% $iasana radioopak

den%an permukaan atas 4ekun% $er-aan dari atera atas ke arah media $a&ah.

#arena 4airan men%isi ruan% hemithoraks sehin%%a -arin%an paru akan terdoron% ke

arah sentra / hius dan kadan% kadan% mendoron% mediastinum ke arah

kontraatera. !umah 4airan minima an% dapat terihat pada foto thoraks te%ak

adaah 250 @ 300 m. 31

"emeriksaan radio%rafi pain% sensitif men%identifikasi 4airan peura aitu

den%an posisi atera deku$itus an% mampu mendeteksi 4airan peura kuran% dari 5

m den%an arah sinar horisonta di mana 4airan akan $erkumpu di sisi sampin%

$a&ah. Apa$ia pen%am$ian Jfoto toraks pasien diakukan daam keadaan $er$arin% A"1 maka peniaian efusi dapat diihat dari adana %am$aran api4a 4up

si%n. 9am$aran radioo%is tidak dapat mem$edakan -enis 4airan mun%kin den%an

tam$ahan keteran%an kinis atau keainan ain an% ikut serta terihat sehin%%a dapat

diperkirakan -enis 4airan terse$ut.

9am$ar 3. A. oto toraks A" menun-ukkan sudut 4ostophreni4us kanan tumpu tanda panah1K (. oto

toraks atera menun-ukkan sudut 4ostophreni4us posterior tumpu tanda panah1 8oins!anette et a. 8hest

radioo% 2nd edition1 '01



9am$ar +. A. oto toraks "A menun-ukkan ee,asi dari hemidiafra%makanan (. Menin%katna opasitas pada

$a%ian hemitoraks kanan aki$at dari adana 4airan peura 8oins !anette et a. 8hest radioo% 2nd edition1 '01

9am$ar 5. Tanda panah A menun-ukkan 4airan dari efusi peurapada 4a,um peura kanan. Tanda panah ( $esarna 4a,um thoraks an% ditarik dari %aris median tu$uh ke atera dari ka,um thoraks.31



Gambar 6. Efusi pleura. Posisi RLD menunjukkan efusi pleura menempati

bagian paling dasar dengan densitas yang sama dengan jaringan lunak

sepanjang dinding dada. (Amad !" #risnadas $" %roes&ele P '9) (*)

9am$ar 7. Dtrasono%ram den%an metastasis efusi peura. 8airan ane4hoi4 >1 dapat diihat pada

hemithoraks kiri $a&ah 31

8T s4an den%an -eas men%%am$arkan paruparu dan 4airan dan $isa

menun-ukkan adana pneumonia a$ses paru atau tumor. D*9 $isa mem$antu



menentukan okasi dari pen%umpuan 4airan an% -umahna sedikit sehin%%a $isa

diakukan pen%euaran 4airan.'21

"ene$a$ dan -enis dari efusi peura $iasana dapat diketahui den%an meakukan

pemeriksaan terhadap 4ontoh 4airan an% diperoeh meaui torakosentesis

pen%am$ian 4airan meaui se$uah -arum an% dimasukkan diantara sea i%a ke

daam ron%%a dada di$a&ah pen%aruh pem$iusan oka1.'31

9am$ar ;. 8T *4an menun-ukkan adana akumuasi 4airan se$eah kanan '21

"ada oran% de&asa torakosentesis se$aikna diakukan pada setiap pasienden%an

efusi peura an% sedan%$erat namun pada anakanak tidak semuana memerukan

torakosentesis se$a%ai prosedur an% sama. >fusi parapneumonik an% dihu$un%kan

den%an sudut 4ostopreni4us an% tumpu minima tidak seharusna mendapat

prosedur torakosentesis.'21

Torakosentesis atau penauran sauran dada 4hest tu$e draina%e1 dian-urkan

pada pasien anakanak an% memiiki demam menetap toksisitas or%anism tertentu

misana *.aereus atau pneumo4o44us1 neri peura kesuitan daam $ernafas

per%eseran mediastinum %an%%uan pernafasan an% mem$ahaakan. 8hest tu$edraina%e semestina se%era diakukan apa$ia dari hasi anaisa 4airan peura

menun-ukkan p kuran% dari 72 kadar %ukosa G +0m%/d dan kadar L) e$ih dari

'000 D/mL.'21



!ika den%an torakosentesis tidak dapat ditentukan pene$a$na maka diakukan

$iopsi dimana 4ontoh apisan peura se$eah uar diam$i untuk dianaisa. "ada

sekitar 20C penderita meskipun teah diakukan pemeriksaan meneuruh pene$a$

dari efusi peura tetap tidak dapat ditentuka. "ada anak diakukan apa$ia peradan%an

efusi peura tidak $isa di-easkan. Teknik ini memiiki peran an% ter$atas pada anak

anak namun memiiki kepentin%an an% $esar daam mem$edakan T( atau

ke%anasan. Ean% men-adi kompikasi utama adaah pneumotoraks dan perdarahan. '21

IV. ifferential ia$n&sis

a. Pneum&nia

"neumonia $isa didefinisikan se$a%ai infamasi pada parenkim paru dimana

terdapat konsoidasi pada $a%ian an% terinfeksi dan adana 4airaneksudat/transudate serta sese infamasi an% men%isi ron%%a a,eoar.

?nfeksi oeh $akteri atau ,irus adaah pene$a$ terserin% &aaupun inhaasi

$ahan kimia trauma pada dada atau infeksi dari a%en infeksius ain seperti

riketsia dan -amur dapat ter-adi.

Manifestasi kinis dari pneumonia ini $er,ariasi. 9e-aa pneumonia

diantarana neri dada dspnea hemoptsis neri a$domen. (atuk

$erdahak adaah %e-aa an% seau ada. 9e-aa nonspesifik seperti demam

maaise sakit kepaa mua dan muntah -u%a serin% dikeuhkan'+1. "ada

%am$aran radioo%i "neumonia akan tampak 4orakan $ron4o,askuar ramai

hiperaerasi $er4ak$er4ak infitrat dan tanda air bronchogram” positif.31



9am$ar = (a4teria pneumonia. 9am$aran radioo%i pada pasien den%an pneumonia o$us

atas paru kanan. )iameter anteroposterior mee$ar.

%. Tum&r Paru

. Atelektasis

V. K&m"likasi Efusi Pleuraa. Infeksi

"en%umpuan 4airan daam ruan% peura dapat men%aki$atkan

infeksi empiema primer1 dan efus peura dapat men-adi terinfeksi seteah

tindakan torasentesis empiema sekunader1. >mpiema primer dan sekunder harus

didrainase dan diterapi den%an anti$iotika untuk men4e%ah reaksi fi$rotik.

Anti$iotika a&a dipiih %am$aran kinik. "iihan anti$iotika dapat diu$ah seteah

hasi $iakan diketahui. 21

%. Fi%r&sis

i$rosis pada se$a%ian paruparu dapat men%uran%i ,entiasi den%an

mem$atasi pen%em$an%an paru. "eura an% fi$rotik -u%a dapat men-adi sum$er

infeksi kronis mene$a$kan sedikit demam. )ekortikasireseksi



peura e&at pem$edahanmun%kin diperukan untuk mem$asmi infeksi

dan men%em$aikan fun%si paruparu. )ekortikasi pain% $aik diakukan

daam 6 min%%u seteah dia%nosis empiema dite%akkan karena seama

-an%ka &aktu ini apisan peura masih $eum teror%anisasi den%an $aik

fi$rotik1 sehin%%a pen%an%katanna e$ih mudah. 21

VI. Penatalaksanaan

"ada efusi an% terinfeksi peru se%era dikeuarkan den%an memakai pipa

intu$asi meaui sean% i%a. (ia 4airan pusna kenta sehin%%a suit keuar atau $ia

empiemana mutiokuer peru tindakan operatif. Mun%kin se$eumna dapat di$antu

den%an iri%asi 4airan %aram fisioo%is atau arutan antiseptik. "en%o$atan se4ara

sistemik hendakna se%era diakukan tetapi terapi ini tidak $erarti $ia tidak diirin%i

pen%euaran 4airan an% adeuate. Dntuk men4e%ah ter-adina a%i efusi peura

seteah aspirasi dapat diakukan peurodesis akni meen%ketkan peura ,iserais dan

peura parietais. Oatat an% dipakai adaah tetrasikin (eomi4in 8orne4$aterium

par,um d. 21

'. "en%euaran efusi an% terinfeksi memakai pipa intu$asi meaui sea i%a.

2. ?ri%asi 4airan %aram fisioo%is atau arutan antiseptik (etadine1.

3. "eurodesis untuk men4e%ah ter-adina a%i efusi peura seteah aspirasi.

+.Torasentesis: untuk mem$uan% 4airan mendapatkan spesimen anaisis1

men%hian%kan dispnea.

5. ater sea draina%e *)1

)rainase 4airan ater *ea )raina%e1 -ika efusi menim$ukan %e-aa

su$ektif seperti neri dispnea d. 8airan efusi se$anak ' @ '2 iter peru

dikeuarkan se%era untuk men4e%ah menin%katna edema paru -ika -umah

4airan efusi e$ih $anak maka pen%euaran 4airan $erikuta $aru dapat

diakukan ' -am kemudian.

6. Anti$iotika -ika terdapat empiema.

7. Fperatif.



VII. Pr&$n&sis

"ro%nosis pada efusi peura $er,ariasi sesuai den%an etioo%i an% mendasari

kondisi itu. Namun pasien an% memperoeh dia%nosis dan pen%o$antan e$ih dini

akan e$ih -auh terhindar dari kompikasi daripada pasien an% tidak memedapatkan

pen%o$atan dini.

>fusi %anas menampaikan pro%nosis an% san%at $uruk den%an kean%sun%an

hidup ratarata + $uan dan $erarti kean%sun%an hidup kuran% dari ' tahun. >fusi dari

kanker an% e$ih responsif terhadap kemoterapi seperti imfoma atau kanker

paudara e$ih mun%kin untuk dihu$un%kan den%an $erkepan-an%an kean%sun%an

hidup di$andin%kan den%an mereka dari kanker paruparu atau mesotheioma.

>fusi parapneumoni4 ketika diakui dan dio$ati se%era $iasana dapat di

sem$uhkan tanpa %e-aa sisa an% si%nifikan. Namun efusi parapneumonik an%

tidak tero$ati atau tidak tepat daam pen%o$atanna dapat mene$a$kan fi$rosis

konstriktif.21

Efusi Pleura

Documents

Transcript of Efusi Pleura