EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi...

147
EFEKTIVITA AKUNTANSI PADA K Fa Inst Untuk M Me JU FAKUL INSTITUT AS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DA I BARANG MILIK NEGARA (SIMAK-BMN A RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI Diajukan Kepada akultas Ekonomi dan Bisnis Islam titut Agama Islam Negeri Surakarta Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna emperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Oleh: RESTU DEWI ANUGRAH NIM.13.22.2.1.139 URUSAN AKUNTANSI SYARIAH LTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM T AGAMA ISLAM NEGERI SURAKARTA 2017 AN N)

Transcript of EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi...

Page 1: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASIAKUNTANSI BARANG MILIK NEGARA

PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN KARANGANYA

Fakultas Ekonomi dan Bisnis IslamInstitut Agama Islam Negeri Surakarta

Untuk Memenuhi Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

JURUSAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SURAKARTA

EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN AKUNTANSI BARANG MILIK NEGARA (SIMAK-BMN)

PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Institut Agama Islam Negeri Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

RESTU DEWI ANUGRAH NIM.13.22.2.1.139

JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SURAKARTA 2017

DAN BMN)

Page 2: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 3: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 4: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 5: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 6: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 7: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

MOTTO

Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.

Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain. (Q.S. Al Insyirah : 5-7)

Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan. (Q.S. Ar-Rahman : 60-61)

Ambillah hikmah itu dari siapa saja kamu mendengar, sesungguhnya ada orang yang mengatakan suatu yang mengandung hikmah padahal ia bukan orang yang

bijak, sebagaimana anak panah melesat bukan dari satu busur saja. (Ibnu Abbas)

Page 8: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa

Karya sederhana ini untuk :

Ibu dan Bapakku tercinta Kakak-kakak dan Adik-adikku tersayang

Guru-guruku Sahabat-sahabat kehidupanku

Dan semua yang menyayangiku

Yang selalu memberikan doa, semangat dan kasih sayang yang tulus dan tiada ternilai besarnya. Terimakasih…

Page 9: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,

karunia dan hidayah-Nya , sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi berjudul

“Efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara

(SIMAK-BMN) Pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar”.

Skripsi ini disusun untuk menyelesaikan Studi Jenjang Strata 1 (S1) Jurusan

Akuntansi Syariah, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Institut Agama Islam

Negeri Surakarta.

Penulis menyadari sepenuhnya, telah banyak mendapat dukungan,

bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak yang telah menyumbangkan pikiran,

waktu, tenaga dan sebagaiannya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini dengan

setulus hati penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Dr. Mudofir, S.Ag, M.Pd., selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

Surakarta.

2. Drs. H. Sri Walyoto, MM., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam.

3. Marita Kusuma Wardani, S.E., M.Si., Ak., C.A., selaku Ketua Jurusan

Akuntansi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

4. Dita Andra Eny, M.Si., selaku Dosen Pembimbing Akademik Jurusan

Akuntansi Syariah, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam.

Page 10: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

5. Anim Rahmayati, M.Si., selaku dosen Pembimbing Skripsi yang telah

memberikan banyak perhatian dan bimbingan selama penulis

menyelesaikan skripsi.

6. Biro skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam atas bimbingannya dalam

menyelesaikan skripsi.

7. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Surakarta

yang telah memberikan bekal ilmu yang bermanfaat bagi penulis.

8. Ibu Umi Wahyuni dan Bapak Sutrimo, terima kasih atas doa, cinta dan

pengorbanan yang tak pernah ada habisnya. Sekali lagi terima kasih

banyak.

9. Kakakku Suci dan Luluk serta adik ku Galuh. Terimakasih untuk semangat

dan dukungan yang selalu kalian berikan.

10. Sahabat-sahabatku Candriyani, Irawati, Sinar Ersandi, Fatimah Agustin,

Inna Nafita, Yuni Lindri, Devi Okta, Nafi, Solo.

11. AKS D angkatan 2013, KKN kelompok 78 dan semua pihak yang telah

memberikan keceriaan dan semangat kepada penulis selama penulis

menempuh studi di Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Surakarta.

Terhadap semuanya tiada kiranya penulis dapat membalasnya, hanya doa serta

puji syukur kepada Allah SWT, semoga memberikan balasan kebaikan kepada

semuanya. Amin.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Surakarta, Juli 2017

Penulis

Page 11: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

ABSTRACT

This study aims to determine the effectiveness of management information

systems and accounting of state property (SIMAK-BMN) at the District General Hospital Karanganyar. The type of research used is descriptive qualitative research method. Data collection techniques used are interview, observation and documentation. The focus of research used are the instruments that become the reference of the effectiveness of SIMAK BMN, among which is user satisfaction; Quality of system, quality of information and process quality, internal control system, quality of financial statement and opinion of auditor.

The results showed that when viewed from the side of user satisfaction, it can be said to be effective. From internal control system conducted by RSUD Karanganyar not yet effective enough. Reports resulting from the implementation of SIMAK BMN at the District General Hospital Karanganyar already be effective because it has received WTP opinion from the auditor. Keywords: SIMAK-BMN, user satisfaction, Internal Control System, financial

report, auditor's opinion.

Page 12: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sistem informasi

manajemen dan akuntansi barang milik negara (SIMAK-BMN) pada RSUD Kabupaten Karanganyar. Jenis penelitian yang digunakan ialah metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Fokus penelitian yang digunakan yaitu instrumen-instrumen yang menjadi acuan keefektivan SIMAK BMN, diantaranya yaitu kepuasan pengguna; kualitas sistem, kualitas informasi dan kualitas proses, sistem pengendalian internal, kualitas laporan keuangan dan opini auditor.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika dilihat dari sisi kepuasan pengguna, sudah dapat dikatakan efektif. Dari sistem pengendalian internal yang dilakukan RSUD Karanganyar belum cukup efektif. Laporan yang dihasilkan dari penerapan SIMAK BMN pada RSUD Kabupaten Karanganyar sudah dapat dikatakan efektif karena telah mendapatkan opini WTP dari auditor.

Kata kunci : SIMAK-BMN, kepuasan pengguna, Sistem Pengendalian Internal,

laporan keuangan, opini auditor.

Page 13: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN BIRO SKRIPSI .................................................. iii

HALAMAN PERNYATAAN BUKAN PLAGIASI .......................................... iv

HALAMAN NOTA DINAS .............................................................................. v

HALAMAN PENGESAHAN MUNAQOSYAH ............................................... vi

HALAMAN MOTTO ........................................................................................ vii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. viii

KATA PENGANTAR ................................................................................ ix

ABSTRACT ................................................................................................. xi

ABSTRAK ................................................................................................. xii

DAFTAR ISI .............................................................................................. xiii

DAFTAR TABEL ...................................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xvii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xviii

BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................... 1

BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

1.2. RumusanMasalah ..................................................................... 8

1.3. TujuanPenelitian ....................................................................... 8

1.4. Manfaat Penelitian .................................................................... 8

1.5. Jadwal Penelitian ...................................................................... 9

Page 14: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

1.6. Sistematika Penulisan Skripsi ................................................... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 11

2.1. Deskripsi Konseptual Fokus dan Subfokus Penelitian ................. 11

2.1.1Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik

Negara(SIMAK-BMN) ............................................................. 11

2.1.2 Barang Milik Negara ............................................................ 14

2.1.3 Sistem Informasi Manajemen ............................................... 16

2.1.4 Sistem Informasi Akuntansi ................................................. 16

2.1.5 Efektivitas SIMAK BMN ..................................................... 18

2.2 Hasil Penelitian yang Relevan ..................................................... 28

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 31

3.1 Desain Penelitian ......................................................................... 31

3.2 Subjek Penelitian ......................................................................... 31

3.3 Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 31

3.3.1Wawancara ............................................................................ 31

3.3.2 Observasi ............................................................................. 32

3.3.3 Dokumentasi ........................................................................ 33

3.4 Teknik Analisis Data .................................................................... 33

3.4.1 Reduksi Data ........................................................................ 33

3.4.2 Penyajian Data ..................................................................... 33

3.4.3 Penarikan Kesimpulan .......................................................... 34

3.5 Validitas dan Reliabilitas Data ..................................................... 34

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 37

Page 15: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

4.1 Gambaran Umum Penelitian ....................................................... 35

4.2 Hasil Penelitian .......................................................................... 47

4.3 Pembahasan ................................................................................ 58

BAB V PENUTUP ..................................................................................... 63

5.1. Kesimpulan ................................................................................. 63

5.2. Saran-saran ................................................................................. 64

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 65

LAMPIRAN ............................................................................................... 69

Page 16: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Hasil Penelitian Yang Relevan ................................................. 28

Tabel 4.1 Saldo Awal Aset Tetap BMN Tahun 2013-2016 ...................... 49

Tabel 4.2 Opini Auditor Independen ....................................................... 56

Tabel 4.3 Biaya Operasional 2013-2016 .................................................. 56

Page 17: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema Efektivitas SIMAK-BMN .......................................... 20

Page 18: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Jadwal Penelitian………………………………………….. 69

Lampiran 2: Field Note…………………………………………………. 70

Lampiran 3: Pedoman Wawancara……………………………………… 72

Lampiran 4: Transkrip Wawancara…………………………………….. 74

Lampiran 5: Reduksi Data…………………………………………….... 83

Lampiran 6: Triangulasi Teori………………………………………….. 86

Lampiran 7: Manual Prosedur Pelaporan SIMAK-BMN………………. 87

Lampiran 8: Laporan Auditor Independen……………………………… 88

Lampiran 9: Management Letter……………………………………….. 115

Lampiran 10: Laporan Barang Persediaan………………………………. 119

Lampiran 11: Laporan Barang Hibah…………………………………….. 120

Lampiran 12: Laporan Barang Rusak Berat……………………………… 121

Lampiran 13: Tampilan Aplikasi Persediaan……………………………... 122

Lampiran 14: Tampilan SIMAK BMN…………………………………… 123

Lampiran 15: Tampilan SAIBA………………………………………….. 124

Lampiran 16: Foto Kegiatan Wawancara………………………………… 125

Page 19: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia adalah negara yang besar dengan 34 provinsi di dalamnya.

Tentu saja semakin luas wilayah suatu negara maka akan semakin besar pula

tanggung jawab negara untuk mengelola aset-aset nya. Aset-aset milik negara

tersebut sudah menjadi kewajiban seluruh pengguna dan aparat pemerintahan

untuk dikelola dan dijaga sebagaimana mestinya.

Barang Milik Negara adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan atau

dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari manfaat

ekonomi dan atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh

pemerintah maupun masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk

sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk menyediakan jasa bagi

masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah

dan budaya (Halim, 2007: 111).

Pencatatan dan penginventarisasian kekayaan negara asset/kekayaan

Negara sangatlah penting. Oleh karena itu, Pemerintah memiliki peran yang

sangat penting untuk mengelola asset-aset tersebut sebagai bentuk

pertanggungjawaban atas penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

(APBN).

Hal tersebut sesuai dengan Undang-undang Nomor 1 tahun 2004 yang

menjelaskan mengenai Barang Milik Negara (BMN), yaitu semua barang yang

dibeli atau diperoleh atas beban APBN dan perolehan lainnya yang sah,

sedangkan barang-barang yang berasal dari perolehan sah ini batasan

Page 20: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

pengertiannya adalah barang-barang yang menurut ketentuan perundang-

undangan, ketetapan pengadilan, dan/atau perikatan yang sah ditetapkan sebagai

Barang Milik Negara (BMN).

Setiap institusi pemerintah yang menggunakan anggaran APBN/APBD

wajib mencatat dan melaporkan jumlah asset/kekayaannya, seperti yang tertuang

dalam PP nomor 6 tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah

pasal 71 ayat 1 dan 2 yaitu: Kuasa pengguna barang harus menyusun Laporan

Barang Kuasa Pengguna Semesteran (LBKPS) dan Laporan Barang Kuasa

Pengguna Tahunan (LBKPT) untuk disampaikan kepada pengguna barang (satuan

kerja).

Pengguna barang harus menyusun Laporan Barang Pengguna Semesteran

(LBPS) dan Laporan Barang Pengguna Tahunan (LBPT) untuk disampaikan

kepada pengelola barang (Menteri Keuangan). Bentuk pertanggungjawaban atas

pengelolaan keuangan dimana BMN termasuk didalamnya adalah bentuk laporan

keuangan pemerintah pusat (Nasrudin, 2015). Oleh karena itu laporan keuangan

haruslah berkualitas sesuai dengan karakteristik laporan keuangan menurut

Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yaitu dapat dipahami, relevan, andal, dan

dapat dibandingkan.

Karakteristik informasi yang tersedia dalam organisasi akan menjadi lebih

efektif apabila dapat mendukung pengguna informasi atau pengambil keputusan

(Nasrudin, 2015). Untuk mengamankan Barang Milik Negara, maka pemerintah

diharuskan untuk melakukan upaya pengamanan berupa pengamanan fisik,

administratif, dan pengamanan hukum. Dalam rangka pengamanan administratif

Page 21: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

dibutuhkan sistem penatausahaan yang dapat menciptakan pengendalian atas

BMN (Afandi dan Sulastri, 2012)

Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem yang dapat memenuhi kebutuhan

informasi dengan sangat cepat. Hal tersebut dapat dilakukan dengan

memanfaatkan perkembangan Teknologi Informasi (TI). Dengan adanya

perkembangan teknologi yang sangat pesat maka memudahkan pula pemerintah

untuk menciptakan sistem tersebut. Sistem tersebut diharapkan dapat

meminimalisir kesalahan dalam hal pencatatan, pengarsipan, dan

pengorganisasian sebuah data.

SIMAK-BMN adalah sistem yang dibuat untuk memudahkan pemerintah

dalam hal pengelolaan asset Negara supaya terinventarisir dengan baik. Yang

dimaksud pengelolaan adalah suatu rangkaian kegiatan yang berintikan

perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan yang bertujuan

mengggali dan menfaatkan sumber daya alam yang dimiliki secara efektif untuk

mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan (Afandi dan Sulastri, 2012).

SIMAK BMN merupakan sub sistem dari sistem akuntansi instansi (SAI).

Aplikasi ini diwajibkan untuk diseluruh instansi Pemerintah sesuai surat

Direktorat Akuntansi dan Pelaporan, Departemen Keuangan (Depkeu) RI Nomor

S/350/PB/.7/2008 tentang launching aplikasi SIMAK BMN.

SIMAK-BMN sendiri sudah mengalami beberapa perubahan sebelumnya.

Pada tahun 2004 Departemen Keuangan Republik Indonesia mensosialisasikan

Sistem Akuntansi Barang Milik Negara (SABMN) yang ditujukan untuk

mengelola BMN, namun pada tahun 2007 SABMN diubah menjadi SIMAK-

Page 22: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BMN dengan berbagai perubahan yang bertujuan untuk perbaikan pengelolaan

Barang Milik Negara (Rahayu, et al. 2014).

Tujuan diterapkannya SIMAK-BMN diharapkan supaya kekayaan Negara

dapat terpelihara dengan baik, menyatukan konsep manajemen barang dengan

pelaporan untuk tujuan pertanggungjawaban pelaksanaan APBN serta

memfasilitasi upaya untuk memenuhi tuntutan peningkatan kinerja personil dan

efisiensi pemanfaatan sumberdaya dalam penyusunan anggaran.

SIMAK-BMN memberikan sumbangan yang cukup signifikan di dalam

laporan keuangan, khususnya laporan posisi keuangan (neraca), selain berfungsi

untuk pengendalian dan pengamanan administratif, SIMAK-BMN juga berfungsi

sebagai sistem penatausahaan BMN dalam hal rencana pengadaan,

pengembangan, pemeliharaan maupun penghapusan (disposal) (Nasrudin, 2015).

Pengelolaa BMN dan SIMAK-BMN memiliki peran sentral dalam akuntabilitas

keuangan, manfaat maupun procedural, sebagai bentuk pertanggungjawaban

kinerja dari suatu instansi pemerintah (Afandi dan Sulastri, 2012).

Dalam keberhasilan suatu sistem dapat dilihat dari efektif atau tidaknya

sistem tersebut sehingga dapat memenuhi kepuasan dari pengguna. Efektivitas

merupakan unsur pokok untuk mencapai tujuan atau sasaran yang telah ditentukan

dalam setiap organisasi (Sitoresmi, 2013).

Menurut Nasrudin, efektivitas SIMAK-BMN dapat dilihat berdasarkan

opini BPK, laporan keuangan dan Sistem Pengendalian Internal. Sedangkan

menurut Rahardiyanti dan Abdurrachman efektivitas dilihat dari kepuasan

pengguna dari sistem tersebut. Untuk memenuhi kepuasan pengguna dapat dilihat

Page 23: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

dari kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas proses, kualitas kolaborasi dan

kualitas layanan.

Berbagai penelitian terdahulu mengenai efektivitas SIMAK BMN

diantaranya yaitu, Afandi dan Sulastri (2012) menyatakan bahwa Aplikasi SIMAK

BMN sangat berperan penting dalam pengelolaan barang milik negara di Pusat

Penelitian Geoteknologi untuk mencapai akuntabilitas pelaporan BMN agar dapat

dipertanggungjawabkan sesuai perundang-undangan yang berlaku.

Rahardiyanti dan Abdurrachman (2012) menemukan hasil bahwa dari

keenam faktor yang diduga mempengaruhi efektivitas SIMAK-BMN, didapat

hanya tiga faktor yang secara signifikan mempengaruhi efektivitas SIMAK-BMN,

yaitu kegunaan sistem, kemudahan sistem dan kualitas sistem. Sedangkan ketiga

faktor lainnya, yaitu faktor kualitas informasi, lama penggunaan SIMAK-BMN

dan tingkat pendidikan (kualitas pengguna) tidak mempengaruhi secara signifikan.

Wijaya, dkk (2013) menyatakan bahwa SIMAK-BMN telah berjalan

dengan efektif berdasarkan pelayanan staf Electronic Data Process dan tingkat

pengetahuan pengguna. Sistem informasi yang dilaksanakan dengan baik akan

dapat menetapkan pemberian wewenang dan pembebanan tanggungjawab secara

tegas, mencegah terjadinya kesalahan dan penyelewengan, terjadinya proses

pencatatan data dan pelaporan secara cermat sehingga informasi dapat diketahui

dengan cepat oleh yang berkepentingan.

Rahmawati dan Meirinawati (2014) menyatakan bahwa penerapan SIMAK

BMN di Kantor Pusat Humaniora Kebijakan Kesehatan dan Pemberdayaan

Masyarakat Surabaya sudah efektif. Efektivitas SIMAK BMN diengaruhi oleh

Page 24: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

kualitas sistem, kualitas informasi, dan kualitas proses berdasarkan hasil analisa 8

elemen sukses dalam melakukan manajemen proyek e-government yaitu:

political environment, leadership, planning, stakeholder, transparency, budgets,

technology,dan innovation.

Rahayu, Karamoy, dan Pontoh (2014) menyatakan bahwa penerapan

SIMAK BMN di kantor Pengadilan Tinggi Agama Manado sudah efektif.

Efektivitas SIMAK BMN dipengaruhi oleh kualitas informasi. Penerapan sistem

informasi telah diterapkan dengan baik dan tertib sesuai dengan prinsip-prinsip

Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi BMN menurut Peraturan Menteri

Keuangan Nomor 171 Tahun 2007 dan laporan yang dihasilkan. Laporan yang

dihasilkan lengkap dan andal untuk di sajikan pada laporan BMN.

Arifin dan Wulandari (2014) menyatakan bahwa SIMAK BMN pada

Tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang di Lingkungan Pangkalan TNI

Angkatan Laut Banten sudah efisien dan efektif, dan dipengaruhi oleh Sistem

Pengendalian Internal. Nasrudin (2015) menyatakan bahwa implementasi

SIMAK-BMN telah berjalan dengan efektif dari faktor pengguna, sisi produk, dan

dukungan manajemen puncak.

Dengan adanya SIMAK BMN maka pengelolaan BMN dari segi

pengamanan dan tertib administrasi telah mendapatkan kemudahan diantaranya

adalah pemberian kodifikasi barang inventaris, namun dalam pemberian

kodifikasi tersebut masih banyak yang salah dan bahkan ada barang inventaris

yang belum diberi kodifikasi, sehingga tidak bisa dibedakan apakah barang

tersebut BMN ataupun milik pribadi.

Page 25: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Menurut peraturan Menteri Keuangan Nomor 97/PMK.06/2007

disebutkan Pengguna barang/Kuasa Pengguna Barang harus melakukan

pendaftaran dan pencatatan barang milik Negara ke dalam barang pengguna/daftar

barang Kuasa Pengguna menurut penggolongan dan kodifikasi barang.

Hal tersebut membuat pengelolaan SIMAK BMN tidak optimal

sebagaimana mestinya. Banyak Barang Milik Negara yang belum didukung

dengan bukti kepemilikan yang sah serta adapula Barang Milik Negara yang

digunakan oleh pihak ketiga dan sebagainya. Hal ini membuat pengamanan

Barang Milik Negara dari segi administrative, fisik dan hukum di

instansi/lembaga belum berjalan dengan baik.

RSUD Kabupaten Karanganyar merupakan rumah sakit milik Pemerintah

Daerah Kabupaten Karanganyar. Dalam rangka meningkatkan pelayanan di

bidang kesehatan secara lebih akuntabel, transparan, efektif dan efisien, SKPD

RSUD Kabupaten Karanganyar telah memenuhi persyaratan teknis, administrative

dan substantive sesuai ketentuan yang berlaku dapat ditingkatkan dengan Pola

Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD), maka sejak

tanggal 2 Maret 2009 RSUD Kabupaten Karanganyar ditetapkan sebagai Badan

Layanan Umum Daerah dengan status BLUD penuh (rsudkaranganyar.com).

Berdasarkan hasil wawancara pada hari Kamis, 20 April 2017 dengan

Bapak Eko Sutopo selaku operator BMN di RSUD Kabupaten Karanganyar,

diperoleh informasi bahwa masih ada beberapa kendala dalam penggunaan

SIMAK-BMN diantaranya yaitu kurangnya workshop dan sosialisasi, penggunaan

Page 26: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

aplikasi yang lebih susah setelah di-upgrade dan kurangnya tenaga kerja yang

dapat mengoperasikan aplikasi SIMAK-BMN.

Berdasarkan uraian diatas, selanjutnya dijadikan bahan pertimbangan bagi

penulis dalam melakukan penelitian yang berjudul “Efektivitas Sistem Informasi

Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Pada Rumah

Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah diuraikan di atas,

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan SIMAK-BMN

di RSUD Kabupaten Karanganyar sudahkah berjalan dengan efektif?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah maka tujuan yang ingin dicapai dengan

penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan SIMAK-BMN di

RSUD Kabupaten Karanganyar sudahkah berjalan dengan efektif.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang penulis peroleh dalm penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Bagi akademis dan peneliti untuk memberikan bukti empiris mengenai

efektifitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik

Negara pada instansi tersebut dan memberi masukan pada peneliti-peneliti

selanjutnya.

Page 27: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

2. Bagi Institusi

Bagi institusi terkhusus bagi RSUD Kabupaten Karanganyar dapat

mengambil manfaat dari penelitian ini untuk dijadikan sebagai bahan

evaluasi dan menambah wawasan dalam menerapkan Sistem Informasi

Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN).

1.5 Jadwal Penelitian

Terlampir

1.6 Sistematika Penulisan Skripsi

Skripsi ini terdiri atas lima bab dan masing-masing bab terdiri beberapa

sub bab. Sistematika penulisan skripsi ini sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, jadwal penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini memaparkan tentang deskripsi konseptual fokus dan

subfokus penelitian, dan hasil penelitian yang relevan.

BAB III METODE PENELITIAN

Terdiri dari desain penelitian, subyek penelitian, teknik

pengumpulan data, teknik analisis data, serta validitas dan

reliabilitas data.

Page 28: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum, hasil penelitian, dan

pembahasan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari peneliti.

Page 29: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Deskripsi Konseptual Fokus dan Subfokus Penelitian

2.1.1 Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik

Negara (SIMAK-BMN)

Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara

(SIMAK-BMN) diselenggarakan dengan tujuan untuk menghasilkan laporan

keuangan informasi yang diperlukan sebagai alat pertanggungjawaban atas

pelaksanaan APBN serta pengelolaan/pengendalianBMN yang dikuasai oleh suatu

unit akuntansi pengguna barang (Pamungkas dkk., 2011).

SIMAK-BMN diselenggarakan oleh unit organisasi Akuntansi BMN dengan

prinsip-prinsip:

a. Ketaatan

b. Konsistensi

c. Dapat dibandingkan

d. Materialitas

e. Obyektif

f. Kelengkapan

Konsep-konsep dasar dari SIMAK BMN (Afandi dan Sulastri, 2012) :

1. Klasifikasi BMN

Untuk memudahkan identifikasi, maka setiap BMN diklasifikasikan dengan

cara tertentu sehingga memberikan kemudahan dalam pengelolaannya.

Page 30: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

2. Pengkodean BMN

Untuk memudahkan pencatatan dan pengendalian, BMN selain diidentifikasi

berupa nama, juga diberikan identifikasi dalam bentuk kode.

3. Tabel Kode Barang

Setiap BMN dibukukan dengan mengacu pada kode BMN yang telah

ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan RI nomor: 29/PMK.06/2010

tentang penggolongan dan kodifikasi Barang Milik Negara.

4. Kondisi BMN

Kondisi BMN dapat dikategorikan kedalam tiga kategori, yaitu baik, rusak

ringan dan rusak berat.

5. Daftar Barang

Daftar barang adalah daftar yang digunakan untuk mencatat mutasi BMN

secara berkesinambungan mulai dari BMN itu pertama kali ada sampai

dengan dihapuskannya.

Menurut buku pedoman penatausahaan Barang Milik Negara (2012),

tujuan penatausahaan BMN diselenggarakan dengan tujuan untuk menghasilkan

informasi yang diperlukan sebagai bentuk tertib administrasi dan

pertanggungjawaban atas pengelolaan BMN yang dikuasai oleh suatu unit

organisasi. Tertib administrasi artinya penatausahaan BMN dilakukan melalui

pencatatan, pembukuan, dan pelaporan yang baik serta dengan menggunaan

sistem aplikasi agar menghasilkan data yang benar, lengkap, reliabel, dan akurat.

Sedangkan informasi yang dihasilkan dari penatausahaan BMN digunakan

sebagai bahan :

Page 31: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

1. Penghitungan kekayaan negara, artinya informasi yang dihasilkan dari

hasil perhitungan jumlah dan nilai barang dapat digunakan dalam

penyusunan laporan BMN.

2. Pengawasan BMN, artinya mekanisme penatausahaan BMN memudahkan

pelaksanaan BMN dalam melakukan pengawasan BMN yang ada dalam

lingkungan tanggung jawabnya.

3. Penyusunan pedoman penatausahaan BMN dalam rangka pengelolaan

BMN yang meliputi antara lain :

a. Penetapan status penggunaan;

b. Pemanfaatan;

c. Penilaian;

d. Penghapusan;

e. Pemindahtanganan;

f. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian.

Laporan BMN disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu

guna mempermudah dalam melakukan penatausahaan BMN dan laporan BMN ini

terdiri dari:

a. Neraca

b. Laporan Barang Persediaan

c. Laporan Aset Tetap (intrakomptabel, ekstrakomtabel, dan gabungan)

d. Laporan Dalam Pengerjaan (KDP)

e. Laporan Aset Tak Berwujud

f. Laporan Barang Bersejarah

Page 32: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

g. Laporan Kondisi Barang (untuk tahunan)

h. Laporan penyusutan

i. Laporan barang hilang yang telah diusul penghapusannya kepada

pengelola barang, laporan barang bantuan pemerintah yang belum

ditetapkan statusnya (BPYBDS)

j. Catatan atas lapran barang milik negara, berita acara rekonsiliasi

(BAR) internal SAK-SIMAK RSUD

k. Laporan PNBP yang terkait dengan pengelolaan BM

l. Arsip data komputer (ADK).

2.1.2 Barang Milik Negara

Barang Milik Negara adalahsumberdaya ekonomi yang dikuasai dan

ataudimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dariperistiwa masa lalu dan dari

manfaat ekonomidan atau sosial di masa depan diharapkan dapatdiperoleh, baik

oleh pemerintah maupunmasyarakat, serta dapat diukur dalam satuanuang,

termasuk sumberdaya non keuangan yangdiperlukan untuk menyediakan jasa

bagimasyarakat umum dan sumber-sumber dayayang dipelihara karena alasan

sejarah dan budaya (Halim, 2007:111).

BMN meliputi unsur-unsur aset lancar, aset tetap, aset tetap lainnya, dan

aset bersejarah. Aset lancar yang dimaksud dalam pengertian BMN adalah

persediaan. Sedangkan aset tetap berupa tanah, gedung bangunan, peralatan dan

mesin, jalan, irigasi dan jaringan. Aset tetap lainnya mencakup koleksi

perpustakaan/buku, barang bercorak kesenian/kebudayaan, hewan, ikan dan

tanaman; renovasi aset tetap (Kemenkumham RI, 2012)

Page 33: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Pengelolaan barang milik negara/daerah sebagaimana diatur dalam

Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2006 dilaksanakan dengan memperhatikan

asas-asas sebagai berikut: azas fungsional, azas kepastian hukum, azas

transparansi, azas efisiensi, azas akuntabilitas dan azas kepastian nilai. Barang

milik negara/daerah meliputi barang yang dibeli atau diperoleh atas beban

APBN/APBD dan juga barang yang berasal dari perolehan lainnya yang sah.

Adapun barang yang berasal dari perolehan lain yang sah meliputi :

1. Barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang sejenis.

2. Barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak.

3. Barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan undang-undang.

4. Barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah

memperoleh kekuatan hukum tetap.

Pengelolaan barang milik negara/daerah berdasarkan PP Nomor 6 Tahun 2006

meliputi :

1. Perencanaan kebutuhan dan penganggaran.

2. Pengadaan

3. Penggunaan

4. Pemanfaatan

5. Pengamanan dan pemeliharaan

6. Penilaian

7. Penghapusan

8. Pemindahtanganan

9. Penatausahaan

Page 34: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

10. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian

2.1.3 Sistem Informasi Manajemen

Menurut Davis dalam buku Jogiyanto (2009: 15) dalam bukunya yang

berjudul analisis dan desainmengemukakan definisi sistem informasi manajemen

adalah manusia atau mesinmenyediakan informasi untuk mendukung operasi,

manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dari suatu organisasi.

Tujuan SIM adalah menyediakan informasi yang dipergunakan dalam

perencanaan, pengendalian, pengevaluasian serta dalam pengambilan keputusan.

Pada dasarnya sistem informasi manajemen ialah berhubungan dengan laporan di

masa datang. Lain dengan sistem informasi akuntansi yang lebih menekankan

pada laporan masa lalu.

Sistem informasi manajemen (SIM) bagi suatu rumah sakit merupakan hal

yang sangat penting, mengingat semakin kompleksnya permasalahan yang ada

dalam data medik pasien maupun data-data administrasi yang ada di rumah

sakit.Sistem informasi manajemen yang dimaksudkan adalah suatu sistem yang

telah berbasiskan komputer untuk mengolah data-data medik pasien maupun data-

data administrasi yang dimiliki rumah sakit.

2.1.4 Sistem Informasi Akuntansi

Pengertian sistem informasi akuntansi menurut Krismiaji (2015:4) adalah

sebuah sistem yangmemproses data transaksi guna menghasilaporan keuanganan

informasi yang bermanfaat untukmerencanakan, mengendalikan dan

mengopersikan bisnis. Sedangkan sistem informasiakuntansi menurut Wijayanto

Page 35: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

(2001: 18) yaitu susunan berbagai dokumen, alat komunikasi, tenaga pelaksana,

dan berbagai laporan yang didesain untuk mentranformasikan data keuangan

menjadi informasi keuangan.

Menurut Hall (2010:10), sistem informasi akuntansiterdiri dari tiga

subsistem utama, yaitu:

1. Sistem pemrosesan transaksi (Transactionprocessing systems)

2. Sistem pelaporan buku besar/keuangan (Generalledger/financial reporting

systems)

3. Sistem pengendalian manajemen.

Untuk dapat menghasilkan informasi yang diperlukan oleh para pembuat

keputusan, sistem informasi akuntansi harus melaksanakan tugas-tugas sebagai

berikut:

1. Mengumpulkan transaksi dan data lain dan memasukkannya ke dalam

sistem

2. Memproses data transaksi

3. Menyimpan data untuk keperluan di masa mendatang

4. Menghasilkan informasi yang diperlukan dengan memproduksi laporan,

atau memungkinkan para pemakai untuk melihat sendiri data yang

tersimpan di komputer.

5. Mengendalikan seluruh proses sedemikian rupa sehingga informasi yang

akurat dan dapat dipercaya.

Page 36: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Sistem informasi akuntansi juga diterapkan oleh perusahaan maupun

instansi dengan tujuan untuk menyajikan informasi bagi pihak internal dan

eksternal sebagai pengambilan keputusan.

2.1.5 Efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi

Barang Milik Negara (SIMAK-BMN)

Subkhi dan Mohammad (2013:247) menyatakan efektivitas adalah

hubungan antara output dan tujuan. Ini berarti bahwa efektivitas merupakan

ukuran seberapa jauh tingkat output kebijakan dan prosedur dari organisasi

mencapai tujuan yang ditetapkan. Dalam pengertian teoritis atau praktis, tidak ada

persetujuan yang universal mengenai apa yang dimaksud dengan Efektivitas.

Bagaimanapun juga, definisi efektivitas berkaitan dengan pendekatan umum.Bila

ditelusuri, efektivitas berasal dari kata dasar efektif yang artinya :

1. Memiliki efek (pengaruh, akibatnya, kesannya) seperti : manjur, mujarab,

atau mempan.

2. Menggunakan metode/cara, sarana/alat dalam melaksanakan aktivitas

sehingga berhasil guna (mencapai hasil yang optimal).

Martoyo (2002: 4) mendefinisikan efektivitas sebagai suatu kondisi atau

keadaan dimana dalam memilih tujuan yang hendak dicapai dan sarana atau

peralatan yang digunakan, disertai dengan kemampuan yang dimiliki adalah tepat,

sehingga tujuan yang diinginkan dapat dicapai dengan tujuan yang memuaskan.

Menurut Nasrudin, efektivitas SIMAK-BMN dapat dilihat berdasarkan

Sistem Pengendalian Internal, opini BPK dan laporan keuangan. Menurut

Rahardiyanti dan Abdurrachman (2012) serta Subchan dkk (2012) efektivitas

Page 37: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

dilihat dari kepuasan pengguna dari sistem tersebut. Untuk memenuhi kepuasan

pengguna dapat dilihat dari kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas proses.

Berikut ini adalah gambar dari instrumen efektivitas Sistem Informasi

Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) :

Page 38: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Gambar 2.1 Skema Efektivitas SIMAK-BMN

Sumber: Data olahan penulis, 2017

Mudah digunakan,

kegunaan

Kualitas Sistem Sistem

keamanan, kekinian

Kualitas Informasi

Efisiensi, mudah

dimengerti

Kualitas Proses

Sumber daya manusia; struktur organisasi; job description; pertanggungjawaban; mekanisme prosedur SIMAK-BMN; penerimaan, pendistribusian,serta penghapusan aset; laporan pemeriksaan dan pengawasan

Arifin dan Wulandari (2014)

Sistem Pengendalian Internal Efektivitas

PP No. 71

Tahun 2010

tentang SAP

Kualitas

Laporan

Relevan, andal, dapat

dibandingkan, dapat

1. LK RSUD disusun berdasarkan SAP dan SAK-ETAP

2. Informasi dapat dipahami

3. Sistem pengendalian internal

4. Kepatuhan perundang-undangan

Opini

Auditor

WTP (Wajar

Tanpa

Kepuasan Pengguna

Page 39: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

1. Kepuasan Pengguna

Menurut Sitoresmi (2013) kepuasan pengguna yaitu respon pemakai

terhadap penggunaan keluaran sistem informasi. Tingkat kepuasan pengguna

terhadap sistem informasi :

1) Kepuasan terhadap perangkat sistem, merupakan tingkat kepuasan

pengguna terhadap suatu sistem informasi.

2) Repeat, merupakan keinginan pengguna untuk kembali menggunakan

system informasi.

Kepuasan pengguna dapat terpenuhi apabila sistem, informasi, dan proses,

sudah masuk dalam kategori berkualitas.

a. Kualitas Sistem

Menurut Sitoresmi (2013) kualitas sistem digunakan untuk mengukur

kualitas system teknologi informasi. Kualitas system merupakan karakteristik

yang diinginkan dari suatu sistem informasi, yaitu:

1) Mudah digunakan, dimana pengguna dapat lebih menguasai cara

pengoperasian sistem tanpa perlu mengikuti training khusus. Jika

pengguna telah mengerti bagaimana system dioperasikan, maka pengguna

dapat mengioperasikan system dengan lebih baik dan user friendly.

2) Kegunaan, merupakan kegunaan dan fungsi dari menu yang terdapat

dalam system informasi. Kemudahan bagi pengguna dalam

mengoperasikan menu dan fungsi yang disediakan oleh kebutuhannya.

Page 40: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

b. Kualitas Informasi

Menurut Sitoresmi (2013) mengukur kualitas keluaran/ output dari system

informasi. Kualitas informasi merupakan karakteristik yang diinginkan dari output

sistem seperti laporan manajemen atau website, yaitu:

1) Keamanan, informasi yang dihasilkan suatu system dapat terjamin

keamanannya.

2) Kekinian, informasi yang dihasilkan system merupakan informasi

yang up to date..

c. Kualitas Proses

Kualitas proses juga merupakan komponen yang sangat penting untuk

menunjang efektifitas SIMAK BMN. Proses adalah serangkaian tahap kegiatan

mulai dari menentukan sasaran sampai tercapainya tujuan (S.

Handayaningrat,1988:20). Proses dapat dikatakan berkualitas apabila dapat

mencapai tujuan seperti yang diharapkan oleh pengguna. Definisi operasional

kualitas proses menurut Subchan, dkk (2012) adalah :

1) Efisiensi, efisiensi proses dalam pengolahan system.

2) Dimengerti, pengolahan data mudah dimengerti, sesuai dengan harapan

pengguna.

2. Sistem Pengendalian Internal

Dalam Peraturan Pemerintah No 8 Tahun 2006, Sistem Pengendalian

Intern (SPI) adalah suatu proses yang dipengaruhi oleh manajemen yang

diciptakan untuk memberikan keyakinan yang memadai dalam pencapaian

Page 41: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

efektivitas, efisiensi, ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang

berlaku, dan keandalan penyajian laporan keuangan pemerintah.

Sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2008, SPIP terdiri dari lima unsur, yaitu:

1. Lingkungan pengendalian

2. Penilaian risiko

3. Kegiatan pengendalian

4. Informasi dan komunikasi

5. Pemantauan pengendalian internal

Mahmudi (2011: 252) menyatakan tujuan SPIP adalah :

1. Melindungi aset negara baik aset fisik maupun data

2. Memelihara catatan dan dokumen secara rinci dan akurat

3. Menghasilkan informasi yang akurat, relevan, dan andal

4. Memberikan jaminan yang memadai bahwa laporan keuangan pemerintah

telah disusun sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku (Standar

Akuntansi Pemerintah/ SAP)

5. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasi organisasi

6. Menjamin ditaatinya kebijakan manajemen dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku

Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dalam PP Nomor 60 Tahun 2008

dilandasi pada pemikiran bahwa Sistem Pengendalian Intern melekat sepanjang

kegiatan, dipengaruhi oleh sumber daya manusia, serta hanya memberikan

keyakinan yang memadai, bukan keyakinan mutlak. Pengembangan unsur sistem

pengendalian internal perlu mempertimbangkan aspek sumber daya manusia;

Page 42: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

struktur organisasi; job description; pertanggungjawaban; mekanisme prosedur

SIMAK-BMN; penerimaan, pendistribusian serta penghapusan aset; laporan

pemeriksaan dan pengawasan (Arifin dan Wulandari, 2014).

3. Karakteristik Kualitatif Laporan keuangan Menurut Peraturan Pemerintah

Nomor 71 Tahun 2010 TentangStandar Akuntansi Pemerintahan dan

SAK-ETAP (Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas

Publik)

Karakteristik kualitatif laporan keuangan adalah ukuran-ukuran normative

yang perlu diwujudkan dalam informasi akuntansi sehingga dapat memenuhi

tujuannya.Keempat karakteristik berikut ini merupakan prasyarat normative PSAP

yang diperlukan agar laporan keuangan pemerintah dapat memenuhi kualitas yang

dikehendaki yaitu sebagai berikut:

a. Relevan

Informasi di dalam laporan keuangan memiliki kualitas relevan jika dapat

memengaruhi keputusan ekonomi pemakai dengan membantu mereka

mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa depan.

b. Andal

Laporan keuangan bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalaham

material, dan dapat diandalaporan keuanganan pemakainya sebagai

penyajian yang tulus dan jujur.

c. Dapat Dibandingkan

Informasi yang termuat dalam laporan keuangan akan lebih berguna jika

dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya atau

Page 43: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

laporan keuangan entitas pelaporan lain pada umumnya. Perbandingan dapat

dilakukan secara internal dan eksternal. Perbandingan secara internal dapat

dilakukan bila suatu entitas menerapkan kebijakan akuntansi yang sama dari

tahun ke tahun. Perbandingan secara eksternal dapat dilakukan bila entitas

yang diperbandingkan menerapkan kebijakan akuntansi yang sama. Apabila

entitas pemerintah menerapkan kebijakan akuntansi yang lebih baik daripada

kebijakan akuntansi yang sekarang diterapkan, perubahan tersebut

diungkapkan pada periode terjadinya perubahan.

d. Dapat Dipahami

Informasi yang disajikan harus dapat dipahami semua pihak yang memakai

laporan keuangan tersebut.

Untuk satker yang berstatus BLUD maka harus memenuhi pula komponen

komponen dari PSAP DAN SAK-ETAP.

Komponen laporan keuangan BLU menurut PSAP Nomor 13 Tentang Penyajian

Laporan keuangan BLUterdiri atas :

a. Laporan realisasi anggaran

b. Laporan perubahan saldo anggaran lebih

c. Neraca

d. Laporan operasional

e. Laporan arus kas

f. Laporan perubahan ekuitas

g. Catatan atas laporan keuangan

Page 44: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Menurut SAK-ETAP bahwa laporan keuangan yang lengkap yang disusun

oleh manajemen suatu perusahaan harus meliputi komponen-komponen berikut

ini:

a. Neraca (laporan posisi keuangan pada akhir periode)

b. Laporan laba rugi

c. Laporan perubahan ekuitas

d. Laporan arus kas

e. Catatan atas laporan keuangan.

4. Opini Auditor

Rumah Sakit Umum Daerah yang sudah BLUD wajib menyusun laporan

keuangan sesuai dengan SAK (Standar Akuntansi Keuangan) dan SAP (Standar

Akuntansi Pemerintah). Standar pemeriksaan yang digunakan adalah SPAP

(Standar Profesional Akuntan Publik) dan SPKN (Standar Pemeriksaan Keuangan

Negara).

Adapun jenis opini auditor adalah sebagai berikut:

a. Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

Merupakan opini audit yang diterbitkan jika laporan keuangan bisa

memberikan informasi yang bebas dari kesalahan penyajian material. Jika terdapat

laporan keuangan diberi opini ini, maka auditor yakin menurut bukti yang

terkumpul laporan keuangan, auditan telah menyelenggarakan prinsip akuntansi

yang berlaku umum dengan baik. Jika memang ada kesalahan, sifatnya tidak

material dan tidak punya pengaruh signifikan pada pengambilan keputusan.

Page 45: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

b. Wajar Dengan Pengecualian (WDP)

Opini ini ada jika sebagian besar informasi dalam laporan keuangan bebas

dari salah saji material, kecuali untuk rekening atau item tertentu yang menjadi

pengecualian. Sebagian akuntan akan memberi nama little adverse, untuk

menunjukkan ketidakwajaran pada item tertentu tapi secara keseluruhan tetap

wajar.

c. Tidak Wajar (TW)

Terjadi jika laporan keuangan salah saji material atau tidak mencerminkan

keadaan yang sebenarnya. Apabila terjadi hal seperti ini laporan keuangan jelas

diragukan kebenarannya dan kemudian pengambilan keputusannya juga salah.

Nasrudin (2015) menyebutkan bahwa indikator yang menjadi penguat atas

efektivitas SIMAK-BMN adalah opini atas pemeriksaan laporan keuangan

Kementerian/Lembaga. Sebagaimana diketahui, bahwa SIMAK-BMN menjadi

salah satu sumber utama dalam penyusunan neraca laporan keuangan

Kementerian/Lembaga.Semakin banyak Kementerian/Lembaga yang meraih opini

WTP, berarti semakin efektif informasi yang disajikan SIMAK-BMN (Nasrudin,

2015).

Page 46: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

2.2 Hasil Penelitian yang Relevan

Tabel 2.1 Hasil Penelitian yang Relevan

No Peneliti Judul Jenis

Penelitian

Hasil Penelitian

1.

Afandi dan Sulastri (2012)

Peranan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara dalam Menunjang Akuntabilitas Pengelolaan Aset Negara

Kualitatif Aplikasi SIMAK BMN sangat berperan penting dalam pengelolaan barang milik negara di Pusat Penelitian Geoteknologi untuk mencapai akuntabilitas pelaporan BMN agar dapat dipertanggungjawabkan sesuai perundang-undangan yang berlaku.

2.

Rahardiyanti dan Abdurrachman (2012)

Evaluasi Efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Di Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia

Kuantitatif Dari keenam faktor yang diduga mempengaruhi efektivitas SIMAK-BMN, didapat hanya tiga faktor yang secara signifikan mempengaruhi efektivitas SIMAK-BMN, yaitu kegunaan sistem, kemudahan sistem dan kualitas sistem. Sedangkan ketiga faktor lainnya, yaitu faktor kualitas informasi, lama penggunaan SIMAK-BMN dan tingkat pendidikan (kualitas pengguna) tidak mempengaruhi secara signifikan.

Tabel berlanjut…

Page 47: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Lanjutan tabel 2.1

No Peneliti Judul Jenis

Penelitian

Hasil Penelitian

3. Wijaya, dkk (2013)

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Pengguna Terhadap Aplikasi Sistem Akuntansi Keuangan dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara Pada Lembaga Kejaksaan Republik Indonesia Wilayah Kejaksaan Tinggi Aceh

Kuantitatif SIMAK-BMN telah berjalan dengan efektif berdasarkan pelayanan staf Electronic Data Process dan tingkat pengetahuan pengguna.

4. Rahmawati dan Meirinawati (2014)

Penerapan Sistem Informasi dan Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Di Kantor Pusat Humaniora, Kebijakan kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Surabaya

Kualitatif Penerapan SIMAK BMN di Kantor Pusat Humaniora Kebijakan Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Surabaya sudah efektif. Efektivitas SIMAK BMN diengaruhi oleh kualitas system, kualitas informasi, dan kualitas proses berdasarkan hasil analisa 8 elemen sukses dalam melakukan manajemenproyek e-government yaitu: political environment, leadership, planning, stakeholder,

Page 48: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

transparency, budgets, technology, dan innovation.

5. Rahayu, Karamoy, dan Pontoh (2014)

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Barang Milik Negara Pada Pengadilan Tinggi Manado

Kualitatif Penerapan SIMAK BMN di kantor Pengadilan Tinggi Agama Manado sudah efektif. Efektivitas SIMAK BMN dipengaruhi oleh kualitas informasi.

6. Arifin dan Wulandari (2014)

Analisis Sistem Pengendalian Intern Sebelum dan Sesudah Penerapan SIMAK BMN Pada Tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna

Kualitatif SIMAK BMN pada Tingkat Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang di Lingkungan Pangkalan TNI Angkatan Laut Banten sudah efisien dan efektif, dan dipengaruhi oleh Sistem Pengendalian Internal.

7.

Nasrudin (2015)

Efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) Terhadap Pengelolaan Aset Negara

Kualitatif Implementasi SIMAK-BMN telah berjalan dengan efektif dari faktor pengguna, sisi produk, dan dukungan manajemen puncak.

Page 49: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian kualitatif lapangan (field

research) yaitu penelitian yang setiap datanya diperoleh secara langsung pada

objek penelitian (Mardialis, 2003: 89). Penelitian ini dilakukan untuk

menganalisis efektivitas SIMAK BMN di RSUD Kabupaten Karanganyar.

3.2 Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah subjek yang dituju untuk diteliti oleh peneliti

(Arikunto, 2006: 145). Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah

operator SIMAK BMN dan petugas SAKPA (Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna

Anggaran).

3.3 Teknik Pengumpulan Data

3.3.1 Wawancara

Wawancara adalah metode pengumpulan data yang digunakan peneliti

untuk mendapatkan keterangan lisan dengan mengajukan pertanyaan secara

langsung dan berhadapan muka dengan yang dapat memberikan keterangan

dengan peneliti (Mardialis, 2003: 64).

Wawancara mendalam (indepth interview) adalah proses memperoleh

keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka

antara pewawancara dan informan, dengan atau tanpa menggunakan pedoman

Page 50: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

(guide) wawancara, dimana pewawancara dan informan terlibat dalam

kehidupan sosial yang relatif lama atau bisa juga disebut dengan wawancara

semiterstruktur (Prastowo, 2011: 212). Tujuan dari wawancara jenis ini adalah

untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka, dimana informan dimintai

pendapat dan ide-idenya.

Dalam penelitian efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi

Barang Milik Negara pada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar,

peneliti akan berperan penuh sebagai observer dan pewawancara. Peneliti akan

mencatat semua kejadian dan data, serta informasi dari informan yang selanjutnya

digunakan sebagai bahan penulisan laporan hasil penelitian.

Wawancara yang dilakukan oleh peneliti dibantu dengan alat perekam,

buku catatan dan kamera. Alat perekam ini digunakan untuk bahan cross check

apabila pada saat menganalisa terdapat data, keterangan atau informasi yang tidak

sempat dicatat oleh peneliti. Kamera digunakan untuk memotret kegiatan

wawancara yang dilakukan oleh peneliti. Dengan adanya foto ini, maka dapat

meningkatkan keabsahan penelitian.

3.3.2 Observasi

Metode ini digunakan untuk mengamati perilaku yang relevan dan kondisi

lingkungan yang tersedia di lapangan penelitian. Metode observasi yaitu salah

satu metode pengumpulan data di mana peneliti melihat, mengamati secara visual

sehingga validitas data sangat tergantung pada kemampuan observer (Basrowi dan

Suwandi, 2008: 94). Metode ini digunakan untuk memperoleh gambaran yang

menyeluruh tentang aplikasi BMN di RSUD Kabupaten Karanganyar..

Page 51: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

3.3.3 Dokumentasi

Menurut Basrowi dan Suwandi (2008: 158), dokumentasi adalah suatu

cara pengumpulan data yang menghasilkan catatan-catatan penting yang

berhubungan dengan masalah yang diteliti, sehingga akan diperoleh data yang

lengkap, sah dan bukan merupakan suatu perkiraan. Data yang dikumpulkan

berupa laporan keuangan yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik dari

tahun 2013-2016, serta hasil wawancara penulis dengan sumber yang berkaitan

dengan SIMAK BMN.

3.4 Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan

dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori,

menjabarkan dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola,

memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan

sehingga mudah dipahami (Sugiyono, 2014). Dengan tujuan agar peneliti

mendapatkan makna hubungan variabel-variabel untuk menjawab masalah yang

dirumuskan dalam penelitian. Menurut Sugiyono, (2014) teknik analisis data

selama di lapangan model Miles and Huberman yaitu:

3.4.1 Reduksi Data

Mereduksi data berati merangkum, memilih hal-hal yang pokok,

memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan

demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas,

Page 52: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan

mencarinya bila diperlukan.

3.4.2 Penyajian Data

Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah penyajian data

dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, teks yang bersifat

naratif (berbentuk catatan lapangan), dan sejenisnya.

3.4.3 Penarikan kesimpulan

Penarikan kesimpulan merupakan salah satu dari teknik analisis data

kualitatif. Penarikan kesimpulan adalah hasil analisis yang dapat digunakan untuk

mengambil tindakan. Aktifitas selanjutya dalam penyajian data yang dapat

dilakukan dalam bentuk uraian singkat adalah bagian Flowchart. Tujuan utama

pengguanaan Flowchart adalah untuk menyederhanakan rangkaian proses atau

prosedur untuk memudahkan pemahaman pengguna terhadap informasi tersebut

(Whindy, 2008).

3.5 Validitas dan Reliabilitas Data

Validitas (validity) data dalam penelitian komunikasi kualitatif lebih

menunjuk pada tingkat sejauh mana data yang diperoleh telah secara akurat

mewakili realitas atau gejala yang diteliti, kemudian reliabilitas berkenaan dengan

tingkat konsistensi hasil dari penggunaan cara pengumpulan data (Pawito, 2007).

Dalam penelitian kualitatif, temuan atau data dapat dinyatakan valid apabila tidak

ada perbedaan antara yang dilaporkan peneliti dengan apa yang sesungguhnya

terjadi pada obyek yang diteliti.

Page 53: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Data yang valid dapat diperoleh dengan melakukan uji kredibilitas

(validitas internal) terhadap data hasil penelitian sesuai dengan prosedur uji

kredibilitas data dalam penelitian kualitatif (Mardiasmo, 2002).

Menurut Bugin (2008) salah satu cara paling penting dan mudah dalam uji

keabsahan hasil penelitian adalah dengan melakukan triangulasi peneliti, metode,

teori dan sumber data. Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber data

dan triangulasi teori.

1. Triangulasi dengan Sumber Data

Untuk mendapatkan kebenaran data informasi dari sumber yang berbeda,

misalnya selain melalui wawancara dan observasi peneliti bisa menggunakan

observasi terlibat (participant observation) seperti dokumen tertulis, arsip,

dokumen sejarah, catatatan resmi, dan lain sebagainya.

Triangulasi sumber data juga memeberi kesempatan untuk dilakukannya

hal-hal sebagai berikut:

a. Penilaian hasil penelitian dilakukan oleh responden

b. Mengoreksi kekeliruan oleh sumber data,

c. Menyediakan tambahan informasi secara sukarela

d. Memasukkan informan dalam kancah penelitian, menciptakan kesempatan

untuk megikhtisarkan sebagai langkah awal analisis data

e. Menilai kecukupan menyeluruh data yang dikumpulkan

Page 54: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

2. Triangulasi dengan Teori

Dilakukan dengan menguraikan pola, hubungan dan menyertakan

penjelasan yang muncul dari analisis untuk mencari tema atau penjelasan

pembanding. Hasil akhir penelitian kualitatif berupa sebuah rumusan informasi

atau thesis statement. Informasi tersebut selanjutnya dibandingkan dengan

perspektif teori yang relevan untuk menghindari bias individual peneliti atas

temuan atau kesimpulan yang dihasilkan.

Uji reliabilitas atau dependability dilakukan dengan mengaudit

keseluruhan proses penelitian. Caranya yaitu dilakukan oleh auditor yang

independen, atau pembimbing untuk mengaudit keseluruhan aktivitas peneliti

dalam melakukan penelitian. Dalam penelitian ini, pihak yang akan mengaudit

adalah pembimbing skripsi peneliti.

Page 55: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Penelitian

4.1.1 Sejarah RSUD Kabupaten Karanganyar

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karanganyar merupakan

rumah sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar. Rumah sakit ini

pada hakekatnya berawal dari sebuah Rumah Bersalin (RB) bernama RB

“Kartini” yang didirikan pada tanggal 21 April 1960 oleh tokoh-tokoh masyarakat

di Karanganyar, yang pada waktu itu dipimpin oleh Bapak Narjo Adirejo selaku

Bupati Kepala Daerah Tk.II Kabupaten Karanganyar saat itu.

Tahun 1963 masyarakat Kabupaten Daerah Tingkat II Karanganyar

banyak yang terserang wabah penyakit HO atau kekurangan asupan gizi.

Pelayanan kesehatan di Kabupaten Dati II Karanganyar pada saat itu hanya ada

satu yaitu BP (Balai Pengobatan). Oleh karena itu para penderita HO ini

ditampung di Balai Pengobatan (sekarang PUSKESMAS Karanganyar) untuk

mendapatkan perawatan. Namun lama-kelamaan timbul masalah yang cukup

kompleks, yaitu makin banyaknya penderita yang mencapai 150 - 200 orang,

sementara tempat untuk merawat penderita semakin tidak memungkinkan.

Kondisi Balai Pengobatan (BP) yang sangat memprihatinkan dengan

fasilitas seadanya, pelayanan kepada pasien khusus penyakit HO tidak ditarik

biaya (obat dan makan gratis), tetapi untuk pasien selain penyakit HO tetap

dipungut biaya.

Page 56: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Tahun 1964 masyarakat Kabupaten Karanganyar difasilitasi oleh dr. Tan

Tiauw An sebagai Kepala DKR Kabupaten Dati II Karanganyar mulai bergotong

royong membangun Rumah Sakit yang berlokasi di Jetu (sekarang Jl. Lawu).

Pembangunan tersebut mendapat respon dan dukungan dari Pemerintah Daerah

pada waktu itu. Kemudian ditentukan lokasi Rumah Sakit berada di sebelah barat

RB “Kartini” dengan memanfaatkan tanah yang masih kosong. Penentuan lokasi

pada waktu itu dinilai sangat menguntungkan, karena:

1. Lokasi yang strategis, berada di sisi timur Kota Karanganyar

2. Akses jalan mudah, dapat dijangkau masyarakat luas

3. Suasana sangat tenang, sehingga masyarakat yang berobat tidak terganggu

dan pasien yang menginap / opname dapat beristirahat dengan tenang.

Tanggal 6 Juni 1965 BP tersebut pindah di Rumah Sakit yang telah

dibangun, Rumah Sakit tersebut gabungan antara RB Kartini (swasta) yang

letaknya bersebelahan dengan Rumah Sakit. Jumlah TT (tempat tidur) sebanyak

34 buah, dan mulai saat itu nama Rumah Sakit menjadi “RUMAH SAKIT

BERSALIN KARTINI”. Tahun 1970 Rumah Sakit Bersalin Kartini dijadikan

Rumah Sakit Kartini dengan jumlah karyawan 20 orang, dan jumlah tempat tidur

80 - 100 TT, yang dikepalai dr. Srijanto Hardjomigoeno.

Kabupaten Karanganyar saat itu hanya mempunyai 2 (dua) dokter, yaitu

dr. Tan Tiauw An selaku Kepala DKR Kabupaten Karanganyar dan yang kedua

dr. Srijanto Hardjomigoeno sebagai Kepala RSU Kartini, bidan baru ada 4 orang

dengan dibantu beberapa mantri kesehatan. Kasus penyakit terbanyak yang terjadi

Page 57: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

setelah RSU Kartini berdiri adalah penyakit infeksi dan penyakit diare. Penyakit

ini memuncak pada tahun 1970an di Kabupaten Karanganyar.

Peningkatan kebutuhan masyarakat akan kuantitas dan kualitas pelayanan

menyebabkan Pemerintah Daerah Karanganyar merencanakan pemindahan RSUD

ke lokasi yang lebih luas. Mengingat pengembangan tak mungkin dapat dilakukan

di lokasi lama (Jl. Lawu), maka pada tanggal 11 Maret 1995 RSUD pindah di

jalan Yos Sudarso, Jengglong, Bejen, Karanganyar.

RSUD Kabupaten Karanganyar memenuhi syarat menjadi RSU kelas C

berdasarkan analisis organisasi, fasilitas dan kemampuan, dan dikukuhkan dengan

Keputusan Menkes Republik Indonesia Nomor 009-1/MENKES/1/1993, tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja RSU Karanganyar.

Dalam rangka meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan secara lebih

akuntabel, transparan, efektif dan efisien, Satuan Kerja Perangkat Daerah Rumah

Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar telah memenuhi persyaratan teknis,

administrative dan substantive sesuai ketentuan yang berlaku dapat ditingkatkan

dengan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD),

maka sejak tanggal 2 Maret 2009 Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten

Karanganyar ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dengan

status BLUD penuh.

Page 58: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

4.1.2 Lokasi Instansi

Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karanganyar. Yang

beralamatkandi Jl. Laksda Yos SudarsoKel. Bejen, Kec. Karanganyar, Kab.

Karanganyar 57716.Telp: (0271) 495025. Fax : (0271) 495673-109.

Email1: [email protected]

Email2: [email protected]

Gambar 1. Peta lokasi RSUD Karanganyar

Sumber: RSUD Kabupaten Karanganyar

4.1.3 Visi dan Misi RSUD Karanganya

VISI :

"Rumah Sakit Umum Daerah Pilihan Masyarakat Berstandar Nasional"

MISI :

a. Memberikan Pelayanan Kesehatan Profesional

b. Meningkatkan Kompetensi dan Komitmen Sumber Daya Manusia

c. Memenuhi Sarana Prasarana Sesuai Kebutuhan Masyarakat

d. Meningkatkan Kemandirian, Transparansi dan Akuntabe

e. Mengembangkan Pelayanan Unggulan

Page 59: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

MOTTO :

“SEHAT ADALAH KEUTAMAAN KAMI"

4.1.4 Struktur Organisasi

1. Direktur

Direktur mempunyai tugas membantu Bupati dalam penyelenggaraan

pemerintahan daerah di bidang pelayanan kesehatan.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebut di atas, Direktur

mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan

b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang

pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan medik dan keperawatan,

penunjang medik dan non medik, pengelolaan keuangan dan ketataushaan

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang kesehatan yang meliputi

pelayanan medik dan keperawatan, penunjang medik dan non medik,

pengelolaan keuangan serta ketatausahaan

d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan kepada bupati sesuai dengan tugas

dan fungsinya

2. Bagian Tata Usaha

a. Kepala Bagian

Kepala bagian mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

direktur RSUD untuk merumuskan kebijakan, mengkoordinasikan, membina, dan

mengendalikan kegiatan perencanaan, monitoring, evaluasi, keuangan,

kepegawaian dan umum.

Page 60: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

b. Sub Bagian Perencanaan

Sub bagian perencanaan dipimpin oleh seorang kepala sub bagian yang

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bagian tata usaha

dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian kegiatan perencanaan, penyusunan program, monitoring, evaluasi

dan pelaporan pelaksanaan di bidang perencanaan kegiatan rumah sakit.

c. Sub Bagian Kepegawaian

Sub bagian kepegawaian dipimpin oleh kepala sub bagian yang

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bagian tata usaha

dalam penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian kegiatan administrasi kepegawaian.

d. Sub Bagian Umum

Sub bagian utama umum dipimpin oleh seorang sub kepala bagian yang

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bagian tata usaha

dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian dan pemberian bimbingan di bidang administrasi umum,

pengurusan rumah tangga, perlengkapan, dokumentasi, perpustakaan, dan

kearsipan.

e. Sub Bagian Hukum, Informasi dan Penanganan Pengaduan

Page 61: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Sub bagian hukum memberikan pelayanan pengaduan dan informasi

terkait segala masalah hukum yang bersangkutan dengan RSUD Kabupaten

Karanganyar.

3. Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan, membawahi kelompok

jabatan fungsional

a. Kepala Bidang

Kepala bidang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

direktur RSUD dalam penyiapan rumusan kebijakan, mengkoordinasikan,

pembinaan dan pengendalian di bidang pelayanan di bidang medis yang meliputi

kegiatan administrasi, pelayanan medis, rujukan, rekam medik, dan perawatan

b. Seksi Pelayanan Medis, Rujukan dan Rekam Medik

Seksi pelayanan medis, rujukan dan rekam medik dipimpin oleh seorang

kepala seksi yang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala

bidang pelayanan medis dalam penyiapan bahan perumusan kebijakan,

koordinasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian bimbingan di bidang admisi,

registrasi pasien, rujukan dan rekam medik yaitu dengan melaksanakan pelayanan

yang berupa catatan/ bukti tertulis yang meliputi seluruh keterangan tentang

keadaan pasien.

c. Seksi Perawatan

Seksi perawatan dipimpin oleh kepala seksi yang mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas kepala bidang pelayanan medis dalam penyiapan

bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian

Page 62: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

bimbingan asuhan perawatan, penyuluhan kesehatan kepada pasien, pengendalian

etika moral dan mutu asuhan perawatan.

4. Bidang Penunjang Medik dan Non Medik

a. Kepala Bagian

Bagian penunjang dipimpin oleh seorang kepala bidang yang mempunyai

tugas pokok melaksanakan sebagian tugas direktur RSUD dalam penyiapan bahan

perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan pemberian

bimbingan di bidang pelayanan penunjang pelayanan radiologi, laboratorium,

farmasi, gizi, dan perawatan jenazah.

b. Seksi Penunjang Medik

Seksi penunjang medik dipimpin oleh seorang kepala seksi yang

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bidang penunjang

dalam penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian dan pemberian bimbingan di bidang pelayanan penunjang medik.

c. Seksi Penunjang Non Medik

Seksi penunjang medik dipimpin oleh seorang kepala seksi yang

mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bidang penunjang

dalam penyiapan bahan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian dan pemberian bimbingan di bidang pelayanan penunjang non

medik.

Page 63: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

5. Bidang Pengelolaan Keuangan, membawai Seksi Perencanaan dan

Anggaran

a. Kepala Bidang

Bidang keuangan dipimpin oleh seorang kepala bidang yang mempunyai

tugas pokok melaksanakan sebagian tugas direktur dalam penyiapan rumusan

kebijakan, mengoordinasikan, pembinaan dan pengendalian di bidang keuangan

yang meliputi anggaran, verifikasi, perbendaharaan dan akuntansi.

b. Seksi Penyusunan Anggaran Investasi dan Verifikasi

Bidang penyusunan anggaran dan verifikasi dipimpin oleh kepala seksi

yang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas kepala bidang

keuangan dalam penyiapan bahan rumusan kebijakan, perencanaan, koordinasi,

pembinaan, pengendalian dan pemberian bimbingan di bidang penganggaran dan

verifikasi keuangan.

c. Seksi Perbendaharaan dan Akuntansi

Seksi perbendaharan dan akuntansi dipimpin oleh seorang kepala seksi

perbendaharaan dan akuntansi yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian

tugas kepala bidang keuangan dalam penyiapan bahan rumusan, pengendalian dan

pemberian bimbingan di bidang perbendaharaan dan akuntansi serta peningkatan

pendapatan RSUD.

Page 64: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

4.1.5 SIMAK-BMN Pada RSUD Karanganyar

SIM (Sistem Informasi Manajemen) dan SIA (Sistem Informasi

Akuntansi) pada RSUD Karanganyar telah tergabung dalam satu aplikasi yaitu

SIMAK-BMN (Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik

Negara).

SIMAK BMN adalah aplikasi yang digunakan untuk mengelola aset di

RSUD Karanganyar. Aset negara atau sering disebut Barang Milik Negara yang

ada di RSUD Karanganyar yang diperoleh dari Kementerian kesehatan, dimana

berdasarkan hasil lelang dimenangkan oleh PT. Perdana Anugerah Sejahtera.

Selain itu, Barang Milik Negara RSUD Karanganyar juga diperoleh dari dana

hibah yang diperoleh dari askes berupa 4 PC dan yankes berupa ambulance.

Prosedur pengorepasian SIMAK BMN dimulai dari entry data, olah data, dan

kemudian data tersebut di kirim ke petugas SAKPA lalu cetak output atau laporan

BMN nya.

(Hasil wawancara dengan Bapak Eko Sutopo. Tanggal 15 Juni 2017. Pukul

13.00).

Simak BMN sangat berfungsi untuk mengamankan aset-aset. Apabila

tidak ada SIMAK BMN maka aset-aset yang dimiliki suatu instansi belum tentu

dapat dikelola dengan baik. Khususnya untuk RSUD sendiri karena banyaknya

alat kesehatan dan bantuan-bantuan yang didapatkan dari pusat dan berbagai

pihak dengan nilai yang sangat besar.

Manual Prosedur SIMAK BMN dimulai dari:

Page 65: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

1. Operator SIMAK mempersiapkan data dukungan dari SPM (Surat Perintah

Membayar), SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana), BAST (Berita Acara

Serah Terima) dan Kwitansi Pembelian.

2. Mengklasifikasikan data dukungan dan mengklasifikasikan jenis belanja.

3. Operator SIMAK BMN nya meng-entry data pembelian belanja modal ke

aplikasi SIMAK BMN dan entry data pembelian belanja barang habis

pakai ke dalam aplikasi persediaan.

4. operator SIMAK membuat laporan SIMAK BMN lalu dicetak laporannya.

(Hasil wawancara dengan Bapak Arief Budiman, 16 Juni 2017. Pukul 13.00).

4.2 Hasil Penelitian

4.2.1 Kepuasan Pengguna

a. Kualitas Sistem

1) Mudah digunakan

Untuk mempelajari SIMAK BMN memang tidak mudah terutama jika

belum terbiasa dengan modul-modul yang terdapat di dalamnya. Apalagi

mengingat tidak adanya pelatihan untuk SIMAK BMN maka pengguna harus

mempelajarinya secara otodidak.

Eko Sutopo (2017) menyatakan bahwa tidak ada pelatihan untuk operator

SIMAK, jika ada modul tambahan maka operator BMN akan mempelajarinya

sendiri (hasil wawancara dengan Eko Sutopo, 2017). Hal tersebut diperkuat

dengan keterangan dari Arief Budiman (2017), yang menyatakan bahwa pihak

pemerintah tidak mengadakan pelatihan-pelatihan untuk SIMAK-BMN.

2) Kegunaan

Page 66: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Modul-modul yang terdapat pada SIMAK BMN berguna untuk

pengamanan aset-asset yang terdapat di RSUD Karanganyar. Hal tersebut

dibuktikan dengan adanya CALBMN (Catatan atas laporan barang milik negara).

Berdasarkan data yang penulis dapatkan dari operator SIMAKBMN, pada laporan

tersebut terdapat rincian neraca, ringkasan barang milik negara, akumulasi

penyusutan BMN pada RSUD Karanganyar, dan perbandingan nilai BMN pada

laporan barang dan laporan keuangan.

b. Kualitas Informasi

1) Keamanan, informasi yang dihasilkan suatu sistem dapat terjamin

keamanannya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Eko Sutopo (2017), kendala dari

keamanan suatu sistem adalah ancaman virus yang menyerang komputer.

Beliau mengatakan:

“takut juga kalau kena virus, bisa repot.”

Jika dilihat dari segi kemananan asset maka belum dapat dinyatakan aman,

karena hanya terdapat satu orang yang dapat megoperasikannya. Meskipun

petugas SAKPA juga mengerti tentang SIMAK BMN namun masih saja terdapat

kekhawatiran untuk keamanan sistemnya. Hal yang dikhawatirkan antara lain

mengenai kemanan BMN, dapat terjadi kecurangan jika hanya satu orang yang

mengoperasikan mulai dari persediaan hingga penginputan data SIMAK.

Namun jika dilihat dari segi keamanan sistem, berdasarkan pengamatan

yang penulis lakukan ketika kegiatan wawancara berlangsung, sistem sudah dapat

dikatakan aman karena untuk login sistem SIMAK BMN harus login dengan

Page 67: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

menggunakan identitas pengguna dan password yang hanya diketahui

olehoperator SIMAK BMN saja.

2) Kekinian, informasi yang dihasilkan sistem merupakan informasi

yang up to date.

Eko Sutopo (2017) menyatakan bahwa Aplikasi SIMAK BMN selalu di

update tiap periode sehingga informasi yang dihasilkan juga uptodate. Hal

tersebut juga dikemukakan Arief Budiman (2017) yang menyatakan bahwa

informasi yang disajikan selalu uptodate meskipun tidak ada pelatihan setiap ada

pembaruan.

Update versi terbaru memang dapat memberikan inforrmasi yang kekinian

namun hal tersebut percuma jika pengguna SIMAK harus belajar secara mandiri

dan membutuhkan waktu yang lama untuk mengerti mengenai versi baru tersebut.

c. Kualitas Proses

1) Efisiensi, efisiensi proses dalam pengolahan system.

Proses penginputan data dari SIMAK BMN memang mudah, namun untuk

pos persediaan yang sudah lama tidak di buka membuat operator kesulitan login.

Selain itu, untuk pengiriman ke SAKPA juga terkadang terkendala koneksi

internet.

Hal tersebut juga ditunjukkan oleh pak Eko kepada penulis ketika penulis

sedang melakukan wawancara. Pos persediaan memang tidak dapat dibuka pada

saat itu. Beliau mengatakn bbahwa haru memanggil petugas IT untuk

memperbaikinya.

Page 68: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

2) Dimengerti; pengolahan data mudah dimengerti, sesuai dengan harapan

pengguna.

Untuk operator SIMAK BMN sendiri modul-modul nya memang dapat

dimengerti, meskipun harus dengan pembelajaran yang mendalam mengingat

tidak adanya pelatihan-pelatihan untuk pengaplikasiannya. Namun akan lebih baik

jika diadakan pelatihan sebelumnya sehingga operator tidak harus belajar secara

otodidak dan proses pengolahan data menjadi lebih cepat.

Hal tersebut sesuai dengan keterangan pak Eko yang menyampaikan

bahwa:

“aplikasi SIMAK nya tidak banyak yang tahu, paling saya sama pak Arif saja. Kalau pak Arif itu mengerti tapi tidak mengaplikasikan. Hanya saya saja di bagian perlengkapan ini yang bisa. Saya disini rangkap tugas, saya yang nginput persediaan, BMN, ngoreksi sendiri juga, konsolidasi juga. Banyak kerjaannya. Saya padahal sudah mengajukan ke direktur, minta 1 orang lulusan akuntansi buat bantu saya tapi belum diberikan sampai sekarang.” Selain itu, tidak ada pegawai bagian keuangan maupun perlengkapan lain

yang dapat mengaplikasikannya, hal tersebut menandakan bahwa aplikasi SIMAK

BMN tidak mudah dimengerti.

4.2.2 Sistem Pengendalian Internal dalam hal pelaksanaan SIMAK BMN

Pada RSUD Kabupaten Karanganyar

Sistem Pengendalian Internal di RSUD Karanganyar diperlukan untuk

memastikan tugas dari operator SIMAK BMN sudah dilakukan sesuai prosedur.

Prosedur dari segi pelaporan maupun prosedur proses pengolahan data. Petugas

Page 69: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

SIMAK BMN selalu melakukan proses pencatatan pada saat penerimaan aktiva

tetap supaya lebih efisien. Kemudian petugas SAKPA dan SIMAK akan

berkolaborasi untuk mewujudkan kualitas laporan keuangan yang berkarakter.

Sistem Pengendalian Internal dalam hal pelaksanaan SIMAK BMN selalu

memastikan bahwa laporan keuangan dan laporan barang seimbang (balance)

karena pada tahun sebelumnya pernah terjadi perbedaan antara laporan keuangan

dengan laporan barang. Seperti yang dinyatakan oleh pak Arief. Beliau

mengatakan :

“dulu pernah ada perbedaan dari laporan barang dengan laporan keuangan, itu karna saya sama pak Eko itu belum rembukan gitu, pas dikirim ke KPPN ternyata beda.”

Dengan adanya pengalaman tersebut pihak SIMAK dan SAKPA selalu

melakukan koordinasi terlebih dahulu dan memastikan semua laporan balance.

4.2.3 Kualitas Laporan Keuangan RSUD Karanganyar

1. Relevan

Menurut laporan keuangan RSUD Karanganyar yang telah diaudit oleh

auditor independen, saldo awal aset tetap BMN RSUD Karanganyar tahun

2015 dan 2016 adalah sebagai berikut :

Page 70: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Tabel 4.1 Saldo awal aset tetap BMN RSUD Karanganyar tahun 2015 dan 2016

Aset tetap 2013 2014 2015 2016 Tanah 535.165.000 535.165.000 535.165.000 535.165.000 Peralatan dan mesin

20.731.742.521 39.940.711.778 43.073.689.356 48.109.082.148

Gedung dan bangunan

13.306.043.490 17.583.746.857 22.371.081.601 97.512.601.551

Jalan,jaringan, irigasi

1.687.395.091 2.364.352.073 2.362.352.073 2.362.352.073

Aset tetap lainnya

11.619.002 11.754.002 13.749.102 13.749.102

KDP* 2.193.218.747 - - 716.494.000 Jumlah aset tetap

38.465.183.851 60.435.729.710 68.356.037.132 149.249.443.874

*KDP: Konstruksi Dalam Pengerjaan (Sumber: RSUD Karanganyar)

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa laporan BMN di RSUD

Karanganyar sudah dikatakan relevan artinya dapat digunakan sebagai suatu

pertimbangan pengambilan keputusan.

Dengan adanya SIMAK-BMN, laporan keuangan yang dihasilkan dapat

dijadikan sebagai bahan pengevaluasian peristiwa masa lalu, masa kini, dan masa

mendatang supaya pemakai laporan keuangan tahu langkah-langkah selanjutnya

apa saja yang harus mereka ambil dan mengubah atau mendukung harapan

pemakai laporan keuangan tentang hasil-hasil atau konsekuensi dari tindakan yang

akan mereka ambil.

Informasi akuntansi keuangan pemerintah disajikan selengkap mungkin,

mencakup semua informasi akuntansi yang dapat mempengaruhi pengambilan

keputusan dengan memperhatikan kendala yang ada. Informasi yang

melatarbelakangi setiap informasi utama yang termuat dalam laporan keuangan

Page 71: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

diungkapkan dengan jelas agar kekeliruan dalam penggunaan informasi tersebut

dapat dicegah.

Namun pada kenyataannya laporan keuangan untuk tahun 2013 dan 2014

belum dapat dikatakan relevan karena masih terdapat kekurangan dalam penyajian

laporan keuangannya, yaitu laporan keuangan RSUD Karanganyar per 31

Desember 2013 belum memperhitungkan dan menyajikan biaya depresiasi aset

tetap untuk periode yang berakhir tanggal 31 Desember 2013. Sedangkan dari

tahun 2014 ke 2015 sudah dapat dikatakan relevan karena laporan keuangan

untuk periode akhir 2015 RSUD Karanganyar telah dapat disajikan secara wajar.

2. Andal

Operator SIMAK BMN dan petugas SAKPA bekerjasama untuk membuat

laporan keuangan yang sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selain itu, setiap

tahun RSUD Karanganyar mendapatkan pemeriksaan dari pihak internal dan

eksternal dan mendapatkan hasil yang sama sehingga Informasi yang disajikan

dalam laporan keuangan dapat diuji dan diverifikasi kebenarannya.

Namun pada kenyataannya pada tahun 2013 ke 2014 laporan keuangan

yang disajikan belum dapat dikatan relevan dan andal karena adanya temuan yang

ditemukan oleh KAP Wartono & Rekan yang telah penulis sampaikan

sebelumnya yaitu laporan keuangan RSUD Karanganyar belum

memperhitungkan dan menyajikan biaya depresiasi aset tetap untuk periode yang

berakhir tanggal 31 Desember 2013.

Temuan tersebut menandakan bahwa laporan keuangan tahun 2013 belum

dapat dikatakan relevan maupun andal. Namun pada tahun 2015 dan 2016, auditor

Page 72: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

menyatakan opini WTP atas laporan keuangan RSUD Karanganyar. Hal tersebut

didapatkan karena kinerja keuangan dan arus kas RSUD Karanganyar sudah

sesuai dengan SAK-ETAP

3. Dapat dibandingkan

Dengan membandingkan laporan keuangan RSUD Karanganyar antar

periode maka pemakai laporan keuangan dapat mengidentifikasi kecenderungan

posisi dan kinerja keuangan. Laporan keuangan RSUD Karanganyar tahun 2013

dan 2014 belum dapat dibandingkan karena perubahan standar akuntansi dari

SAK ke SAK-ETAP.

4. Dapat dipahami

Berdasarkan wawancara dengan pihak RSUD, dapat diambil kesimpulan

bahwa tidak semua pihak langsung paham dengan isi dari laporan keuangan

karena latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, padahal pemakai laporan

keuangan harus memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi

dan bisnis, akuntansi, serta kemauan untuk mempelajari dengan ketekunan yang

wajar.

Hal tersebut berdasarkan keterangan dari pak Eko yang mengatakan: “Tidak semua pihak langsung paham dengan isi dari laporan keuangan karena latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, padahal pemakai laporan keuangan itu harus memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi dan bisnis, akuntansi, serta kemauan untuk mempelajari dengan ketekunan yang wajar”

Page 73: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Hal tersebut juga sependapat dengan keterangan dari pak Arief yang

mengatakan:

“biasanya jika pegawai baru itu belum terlalu bisa. Namun jika pegawai lama ya bisa saja, hanya saja belum sepenuhnya paham. karena bagian keuangan itu banyak ya, ngurus laporan keuangannya juga berbeda-beda.”

4.2.4 Opini Auditor

Pada tahun 2016 RSUD Karanganyar telah mendapatkan opini WTP dari

KAP Tarmizi Achmad. Opini Wajar Tanpa Pengecualian yang didapatkan

berdasarkan syarat-syarat yang telah berhasil dipenuhi oleh RSUD Karanganyar

dintaranya yaitu penyajian laporan keuangan harus sesuai dengan standar

akuntansi permerintahan. Kedua, informasi yang ada dalam nota laporan

keuangan harus cukup memadai sehingga pembaca laporan dapat memahamai

isinya. Ketiga yaitu, sistem pengendalian internal yang harus memadai dengan

Sistem yang bagus sehingga penyimpangan dapat dicegah. Keempat, kepatuhan

terhadap Perundang-undangan yang berlaku. Jika semua hal tesebut sudah

dilakukan, maka opini WTP akan meningkat.

Berdasarkan pengamatan penulis pada laporan keuangan yang telah diaudit

oleh auditor independen untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2013 dan 2014, RSUD Kabupaten Karanganyar ternyata mendapatkan opini

wajar dengan pengecualian, sedangkan baru pada tahun 2015 dan 2016 RSUD

Karanganyar mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian.

Page 74: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Table 4.2 Opini Auditor Independen

Tahun Kantor Akuntan Publik Opini

2013 Wartono & Rekan WDP

2014 Wartono & Rekan WDP

2015 Sodikin & Harijanto WTP

2016 Tarmizi Achmad WTP Sumber: RSUD Karanganyar

Berikut ini adalah laporan hasil audit Kantor Akuntan Publik pada posisi Laporan Operasional tahun 2013-2016 :

Tabel 4.3 Biaya Operasional tahun 2013-2016 (dalam Rupiah)

Keterangan 2013 2014 2015 2016 Biaya

Pelayanan

Biaya Depresiasi

- - 7.524.910.397 9.380.986.962

Sumber : RSUD Karanganyar

Hasil audit yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 menunjukkan

bahwa laporan keuangan RSUD belum memperhitungkan dan menyajikan biaya

depresiasi aset tetap untuk periode yang berakhir tanggal 31 Desember 2013. Hal

ini tidak sesuai dengan SAK sebagai basis utama penyelenggaraan akuntansi

BLUD.

Laporan auditor independen KAP Wartono dan Rekan untuk tahun yang

berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, juga masih terdapat kekurangan yaitu

laporan keuangan RSUD Karanganyar belum melakukan perhitungan biaya

depresiasi asset tetap untuk tahun buku 2014 dan 2013.

Page 75: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

KAP Wartono & Rekan melampirkan Management Letter. Manajemen

Letter merupakan suatu surat yang dibuat oleh Kantor Akuntan Publik (KAP),

ditujukan kepada manajemen perusahaan yang diperiksa laporan keuangannya (di

audit), yang isinya memberitahukan kelemahan dari pengendalian intern

perusahaan (baik material maupun immaterial weaknesses) yang ditemukan

selama pelaksanaan pemeriksaan, disertai dengan saran-saran perbaikan dari

Kantor Akuntan Publik. (management letter terlampir di lampiran 9).

Setelah mendapatkan management letter dari KAP Wartono dan Rekan,

pihak RSUD Karanganyar melakukan pembenahan sesuai dengan saran yang telah

disampaikan pihak KAP. Hal tersebut dibuktikan dengan laporan auditor

independen atas laporan keuangan periode yang berakhir tanggal 31 Desember

2015.

Menurut KAP Sodikin & Harijanto laporan keuangan RSUD Kabupaten

Karanganyar telah menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material,

posisi keuangan RSUD Karanganyar tanggal 31 Desember 2015, serta hasil usaha

dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tesebut sesuai dengan SAK-

ETAP.

Laporan keuangan RSUD Karanganyar telah meningkat dan dapat

dikatakan relevan, andal dan dapat dibandingkan jika dilihat peningkatan yang

diraih berdasarkan opini yang diberikan oleh auditor independen pada tahun 2015.

Dan untuk laporan Auditor Independen atas laporan keuangan RSUD

Karanganyar untuk tahun berakhir 31 Desember 2016 RSUD Karanganyar juga

telah mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengeculian.

Page 76: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Laporan keuangan RSUD Karanganyar telah menyajikan secara wajar

dalam semua hal yang material, posisi keuangan RSUD Karanganyar tanggal 31

Desember 2016, serta kinerja keuangan dan arus kas untuk tahun yang berakhir

pada tanggal tersebut, sesuai dengan SAK-ETAP. Selain itu laporan keuangan

RSUD Karanganyar tanggal 31 Desember 2015 yang sebelumnya telah diaudit

oleh auditor lain, dengan laporan auditor independen yang menyatakan opini

wajar tanpa pengecualian pada tanggal 30 April 2016.

Berdasarkan opini dari auditor independen yang melakukan audit untuk

laporan keuangan RSUD Karanganyar, pihak RSUD telah melakukan kerja keras

untuk memperbaiki posisi laporan keuangannya. Hal tersebut dapat dibuktikan

dengan peningkatan yang didapatkan meskipun untuk tahun 2013 ke 2014 masih

mendapatkan opoini Wajar dengan pengecualian. Namun pihak RSUD tetap

melakukan perbaikan dan pembenahan hingga pada akhirnya pada tahun 2015 dan

2016 mendapatkan opini WTP. Opini WTP yang berhasil diraih juga tidak lepas

dari peran SIMAK-BMN dan Sistem pengendalian internal RSUD Karanganyar.

Untuk memperoleh opini WTP memang diperlukan usaha yang keras

namun upaya untuk mempertahankan opini WTP yang telah didapatkan juga

harus lebih keras.

4.3. Pembahasan

4.3.1 Kepuasan Pengguna

Menurut Sitoresmi (2013) kepuasan pengguna yaitu respon pemakai

terhadap penggunaan keluaran system informasi. Tingkat kepuasan pengguna

terhadap sistem informasi : Kepuasan terhadap perangkat system, dan Repeat

Page 77: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

(keinginan pengguna untuk kembali menggunakan system informasi). Kepuasan

pengguna dapat terpenuhi apabila sistem, informasi dan proses sudah masuk

dalam kategori berkualitas.

a. Kualitas Sistem

Dari uraian hasil analisis di atas dapat diketahui bahwa pengguna sudah

merasa cukup puas dengan SIMAK BMN. Hanya saja pada aplikasi persediaan

tidak dapat dibuka, hal tersebut dapat menghambat proses penginputan data pada

SIMAK BMN. Untungnya, untuk saat ini RSUD Karanganyar belum memerlukan

aplikasi persediaan tersebut karena belum ada persediaan yang harus di entry

sehingga tidak mempengaruhi proses penginputan data.

b. Kualitas Informasi

Informasi yang dihasilkan dari SIMAK BMN adalah berupa laporan

barang dan laporan keuangan. Laporan keuangan yang dihasilkan sudah dapat

dikatakan berkualitas terbukti dari diraihnya opini WTP dari auditor.

Dari segi keamanan, informasi yang dihasilkan sudah dapat dikatakan

aman meskipun hanya ada satu personel yang dapat mengaplikasikan SIMAK

BMN, karena hingga saat ini belum terdapat temuan yang menyatakan bahwa

terjadi kecurangan pada informasi yang dihasilkan. Serta adanya identitas

pengguna dan password yang digunakan untuk login membuat sistem semakin

aman.

Informasi yang dihasilkan juga kekinian karena SIMAK BMN selalu di

update setiap tahunnya sehingga sudah dapat dikatakan kekinian.

Page 78: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

c. Kualitas Proses

Proses penginputan data sudah belum cukup efisien karena meskipun

dilihat dari segi kualitas tidak diragukan lagi dengan personel yang terbatas,

namun apabila dilihat dari segi kuantitas khususnya di bagian pengelolaan BMN

kekurangan tenaga, sehingga dibutuhkan staf baru yang dapat membantu untuk

mengoreksi data yang diinput oleh operator SIMAK.

Belum adanya kesesuaian jumlah pengelola BMN yang ideal

memungkinkan adanya masalah dalam bidang inventarisasi BMN karena dalam

melakukan inventarisasi dibutuhkan kerjasama 2 atau 3 orang.

Operator SIMAK BMN di RSUD Karanganyar telah mengajukan

permohonan penambahan staf untuk pengelolaan BMN khususnya yang berlatar

belakang akuntansi untuk membantu proses pengelolaan serta penginputan data.

Selain hal tersebut diatas, pengguna SIMAK BMN merasa terganggu apabila

koneksi internet putus, sehingga proses transfer data menjadi terganggu.

4.3.2 Sistem Pengendalian Internal dalam hal pelaksanaan SIMAK BMN

Pada RSUD Kabupaten Karanganyar

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Arifin dan Wulandari (2014)

pengembangan unsur Sistem Pengendalian Internal perlu mempertimbangkan

aspek sumber daya manusia; struktur organisasi; job description;

pertanggungjawaban; mekanisme prosedur SIMAK-BMN; penerimaan,

pendistribusian serta penghapusan aset; laporan pemeriksaan dan pengawasan.

Dari uraian hasil penelitian di atas maka dapat diketahui bahwa sistem

pengendalian internal di RSUD Karanganyar belum cukup efektif karena RSUD

Page 79: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Karanganyar kekurangan sumber daya manusia yang dapat m engoperasikan

aplikasi SIMAK BMN. Hal tersebut didapatkan berdasarkan pernyataan pak Eko

yang mengatakan:

“saya yang nginput persediaan, bmn, mengoreksi, dan konsolidasi juga.

Padahal saya sudah mengajukan ke direktur, minta 1 orang lulusan

akuntansi untuk membantu saya namun belum diberi sampai sekarang.”

4.3.3 Kualitas Laporan Keuangan RSUD Karanganyar

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 Tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan terdapat empat karakteristik prasyarat normatif yang

diperlukan agar laporan keuangan pemerintah dapat memenuhi kualitas yang

dikehendaki yaitu relevan, andal, dapat dibandingkan dan dapat dipahami.

Sedangkan menurut SAK-ETAP karakteristik laporan keuangan haruslah

dapat dipahami, relevan, materialitas, andal, substansi mengungguli bentuk

pertimbangan sehat, kelengkapan, dapat dibandingkan, tepat waktu, keseimbangan

antara biaya dan manfaat.

Laporan keuangan di RSUD Karanganyar pada tahun 2013 dan 2014

belum dapat dikatakan efektif karena masih terdapat beberapa kekurangan pada

laporan keuanganya yaitu laporan keuangan RSUD belum memperhitungkan dan

menyajikan biaya depresiasi aset tetap.

Namun untuk tahun 2015 dan 2016 sudah berjalan cukup efektif karena

adanya SIMAK BMN serta opini WTP yang diberikan oleh auditor independen.

Laporan keuangan yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai bahan analisis dan

Page 80: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

dijadikan sebagai pertimbangan untuk pengambilan keputusan. Selain itu, setiap

tahun RSUD Karanganyar mendapatkan pemeriksaan dari pihak internal dan

eksternal dan mendapatkan hasil yang sama sehingga informasi yang disajikan

dalam laporan keuangan dapat diuji dan diverifikasi kebenarannya.

4.3.4 Opini Auditor

Nasrudin (2015) menyebutkan bahwa indikator yang menjadi penguat atas

efektivitas SIMAK-BMN adalah opini atas pemeriksaan laporan keuangan

Kementerian/Lembaga. Sebagaimana diketahui, bahwa SIMAK-BMN menjadi

salah satu sumber utama dalam penyusunan neraca laporan keuangan

Kementerian/Lembaga. Meskipun pada tahun 2013 dan 2014 RSUD Karanganyar

mendapatkan opini wajar dengan pengeculian namun RSUD Kabupaten Pada

tahun 2015 dan 2016Karanganya telah mendapatkan opini WTP.

Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Merupakan opini audit yang diterbitkan

jika laporan keuangan bisa memberikan informasi yang bebas dari kesalahan

penyajian material. Jika terdapat laporan keuangan diberi opini ini, maka auditor

yakin menurut bukti yang terkumpul laporan keuangan, auditan telah

menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik. Jika

memang ada kesalahan, sifatnya tidak material dan tidak punya pengaruh

signifikan pada pengambilan keputusan. RSUD Karanganyar telah mendapatkan

opini WTP dari auditor independen sejak tahun 2015.

Page 81: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan di atas, dapat diambil

kesimpulan berikut:

1. Jika dilihat dari sisi kepuasan pengguna, sudah dapat dikatakan efektif.

Efektif disini dalam arti SIMAK-BMN dapat dengan mudah digunakan

oleh pengguna dalam melakukan pendokumentasian ataupun

penatausahaan terhadap barang-barang milik negara yang mereka kelola

dengan baik dan minim error. SIMAK-BMN cukup berguna dalam

mengkonsolidasikan laporan barang milik negara yang bermacam-macam.

2. Sistem pengendalian internal yang dilakukan RSUD Karanganyar belum

cukup efektif karena RSUD Karanganyar kekurangan sumber daya

manusia yang dapat mengoperasikan aplikasi SIMAK BMN.

3. Kualitas laporan keuangan yang dihasilkan dari penerapan SIMAK BMN

pada RSUD Kabupaten Karanganyar sudah dapat dikatakan efektif.

Walaupun masih terjadi kesalahan, namun jumlahnya tidak signifikan,

sehingga kualitas laporan atau informasi yang dihasilkan masih dianggap

wajar. Hal ini terbukti dengan adanya kemajuan opini yang diberikan

terhadap laporan keuangan.

4. Opini auditor sudah dapat dikatakan efektif karena pada tahun 2015 dan

2016 RSUD Karanganyar sudah mendapatkan opini WTP.

Page 82: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

5.2 Saran

1. Untuk RSUD Karanganyar

a. Perlu dilakukan sosialisasi atau pelatihan yang intensif kepada pengguna

SIMAK BMN sebelum mereka mengaplikasikan sistem ini sehingga

kesalahan dalam penggunaan SIMAK-BMN dapat diminimalisir.

b. Penambahan personel operator SIMAK-BMN untuk menghindari

kesalahan yang terjadi, karena idealnya pengelola BMN harus ada satu

orang yang menginput data dan satu orang lagi yang mengoreksi data

tersebut.

2. Untuk Peneliti Selanjutnya

Dapat diteliti lebih lanjut faktor-faktor lain selain keempat faktor dalam

penelitian ini, yang mempunyai hubungan dengan Efektivitas SIMAK-

BMN misalnya aksesibilitas.

Page 83: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

DAFTAR PUSTAKA Afandi, M. N., and A. Sulastri. (2012). Peranan sistem informasi manajemen

akuntansi barang milik negara dalam menunjang akuntabilitas pengelolaan barang milik negara (studi kasus di pusat penelitian geoteknologi lipi Bandung). Jurnal Ilmu Administrasi Volume IX, Nomor 3:290-308.

Andi, Prastowo. (2011). Metode penelitian kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz

Media. Arifin, W., and A. Wulandari. (2014). Analisis sistem pengendalian intern

sebelum dan sesudah penerapan SIMAK BMN pada tingkat unit akuntansi kuasa pengguna barang di lingkungan pangkalan TNI angkatan laut Banten. Jurnal Akuntansi Vol.1 No. 1:1-14.

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta:

Rineka Cipta. Basrowi dan Suwandi. (2008). Memahami penelitian kualitatif. Jakarta: Rineka

Cipta. Bungin, B. (2008). Penelitian kualitatif (ke-dua). Jakarta: Fajar Interpratama

Offset. Departemen Keuangan (Depkeu) RI Nomor S/350/PB/.7/2008 tentang launching

aplikasi SIMAK BMN. Hall, James A, (2010), Sistem informasi akuntansi. Buku ke-3, edisi ke-8.

Terjemahan Jusuf, A.A. Jakarta : Salemba Empat.

Halim, Abdul. (2007). Akuntansi sektor publik akuntansi keuangan daerah, Edisi

Revisi, Jakarta: Salemba Empat Hindriani, N., Hanafi., and Domai. (2012). Sistem pengendalian intern pemerintah

(spip) dalam perencanaan dan pelaksanaan anggaran di daerah (studi pada dinas kesehatan kabupaten Madiun). Wacana Vol. 15, No. 3: 2338-1884.

Ihwandi, L.R.(2016). Analisis terhadap opini BPK atas laporan keuangan

Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timir Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Politik Pemerintahan Vol. 9 Nomor 1.

Indriantoro dan Supomo, B. (2002). Metodologi penelitian bisnis untuk akuntansi

dan manajemen, Edisi Pertama. Yogyakarta: BPF. Jogiyanto, HM. (2007). Model Kesuksesan Sistem Teknologi Informasi.

Yogyakarta: Andi.

Page 84: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Kotler, Philip. (2002). Manajemen pemasaran di Indonesia : Analisis, perencanaan, implementasi dan pengendalian. Salemba Empat. Jakarta.

Mardialis. (2003). Metode penelitian. Edisi I Cetakan 6.Jakarta: Bumi Aksara. Mardiasmo. (2002). Akuntansi sektor publik. Yogyakarta: Penerbit Andi. Martoyo, Susilo. (2002). Manajemen sumber daya manusia. Edisi Kedelapan.

Yogyakarta: BPFE. Moleong. (2005). Metodologi kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya. Mulyadi. (2016). Sistem akuntansi. Jakarta : Salemba Empat Nasrudin, E. 2015. Efektivitas sistem informasi manajemen dan akuntansi barang

milik negara (simak-bmn) terhadap pengelolaan aset negara. Jurnal Akuntansi Universitas Jember Vol. 13 No. 2:45-56.

Pawito. (2007). Penelitian komunikasi kualitatif. Yogyakarta:PT LKiS Pelangi

Aksara. Pedoman Penatausahaan Barang Milik Negara. (2012). Kementerian Hukum dan

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2006 tentang

PengelolaanBarang Milik Negara/Daerah. Rahardiyanti, A. K., and E. Abdurachman. 2012. Evaluasi efektivitas sistem

informasi manajemen dan akuntansi barang milik negara (simak-bmn) di departemen kebudayaan dan pariwisata Republik Indonesia. Journal of Applied Finance and Accounting volume 5, No.1:110-128.

Rahayu, N., H. Karamoy, and W. Pontoh. 2014. Penerapan sistem informasi

akuntansi barang milik negara pada pengadilan tinggi agama Manado. Jurnal EMBA Vol.2 No.1:11-20.

Rahmawati, N., and M. A. Dra. Meirinawati. 2012. Penerapan sistem informasi

dan manajemen akuntansi barang milik negara (simak bmn) di kantor pusat humaniora, kebijakan kesehatan dan pemberdayaan masyarakat Surabaya.

Republik Indonesia, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007

tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. Republik Indonesia, Peraturan Menteri Keuangan Nomor 97/PMK.06/2007

tentang Penggolongan dan Kodefikasi BMN. Rudy, Tantra. (2012). Manajemen proyek sistem informasi, bagaimana mengolah

proyek sistem informasi secara efektif & efisienta. Yogyakarta: Andi Offset

Soewarno. (1998). Pengantar studi ilmu administrasi dan manajemen. Jakarta: CV Haji Masagung.

Subkhi dan Moh. Jauhar.( 2013). Pengantar teori dan perilaku organisasi. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Page 85: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Susanto, Azhar. (2014). Sistem informasi akuntansi. Bandung: Lingga Jaya. Sutabri, Tata. (2012). Konsep sistem informasi.Yogyakarta: Andi Offset. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400.

Wijaya, H., Nadirsyah, and Darwanis. 2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi

kepuasan pengguna terhadap aplikasi sistem akuntansi keuangan dan sistem informasi manajemen dan akuntansi barang milik negara pada lembaga kejaksaan Republik Indonesia wilayah kejaksaan tinggi Aceh. Jurnal Akuntansi Volume 3, No. 1:21- 28.

Page 86: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

LAMPIRAN

Page 87: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak
Page 88: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

Lampiran 1 Jadwal Penelitian

No

Bulan

Nov-16 Jan-17 Feb-17 Mar-17 April-17 Mei-17 Jun-17 Jul-17 Agust-17

Kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Penyusunan

Proposal x

2 Konsultasi x x x x x x

3 Revisi Proposal

x x x x x x x x

4 Pengumpulan Data

X x x x x x x x x x x x x x x

5 Analisis Data x x x x

6 Penulisan Akhir Naskah

Skripsi

x x x

7 Pendaftaran Munaqosah

x

8 Munaqosah x

9 Revisi Skripsi x x

Page 89: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

119

Lampiran 2

FIELD NOTE

Catatan Lapangan : Nomor 01

Tanggal : 19 April 2017

Informan : Ibu Dewi (bagian diklat)

Hari ini saya datang pertama kali ke RSUD Kabupaten Karanganyar untuk

bertanya-tanya seputar ijin penelitian disana. Saya langsung bertemu dengan

bagian diklat yaitu bu Dewi. Disana saya mengutarakan maksut dan tujuan saya

yaitu akan melakukan penelitian di RSUD Karanganyar dengan tema efektivitas

SIMAK-BMN. Alhamdulillah bu Dewi merespon baik atas maksut saya dan saya

besok langsung disuruh kembali kesana dengan membawa surat ijin penelitian

dari kampus, BAPPEDA, dan Kesbanpol.

Catatan Lapangan : Nomor 02

Tanggal : 20 April 2017

Informan : Pak Eko Sutopo selaku operator SIMAK-BMN

Hari ini saya kembali ke RSUD Karanganyar pukul 13.00 untuk menemui bu

Dewi dengan membawa surat ijin penelitian dari kampus, Kesbanpol dan

BAPPEDA beserta proposal skripsi. Setelah proposal skripsi saya dibaca oleh bu

Dewi saya langsung dipersilahkan untuk bertemu dengan pak Eko selaku operator

Page 90: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

120

(pengguna) SIMAK BMN untuk bertanya seputar kendala yang terjadi pada

aplikasi SIMAK BMN yang ada di RSUD Karanganyar.

Catatan Lapangan : Nomor 03

Tanggal : 15 Juni 2017

Informan : Bu Dewi dan Bu Emi selaku bagian Diklat dan pak Eko

Sutopo selaku operator SIMAK-BMN

Hari ini pukul 10.00 saya datang ke Kesbanpol dan BAPPEDA Karanganyar

untuk memperpanjang surat rekomendasi penelitian yang akan saya lakukan di

RSUD Karanganyar. Prosesnya lumayan lama sehingga saya dapat ke RSUD

pukul 13.00. saya ke RSUD Karanganyar untuk kembali menemui bu Dewi pada

bagian diklat untuk meminta ijin melakukan wawancara dengan operator SIMAK-

BMN lagi. Beliau langsung menyetujui niat saya namun harus menemui bu Emi

dahulu untuk menyerahkan surat ijin penelitian saya yang telah diproses

sebelumnya. Setelah menemui bu Emi saya diijinkan untuk langsung wawancara

dengan bapak Eko. Pak Eko sangat antusias mengenai penelitian saya, beliau juga

memperlihatkan aplikasi SIMAK BMN dan menjawab semua pertanyaan saya

dengan ramah. Beliau juga mengatakan apabila saya kurang jelas tau kurang

lengkap dapat ditanyakan kembali secara langsung maupun via telepon. Kegiatan

wawancara saya selesai pukul 14.00.

Page 91: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

121

Catatan Lapangan : Nomor 04

Tanggal : 16 Juni 2017

Informan : Pak Arief Budiman selaku petugas SAKPA (Sistem

Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran)

Hari ini pukul 13.00 saya kembali datang ke RSUD Karanganyar menemui bapak

Arief Budiman selaku petugas SAKPA (Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna

Anggaran) untuk melakukan wawancara. saya mewawancarai beliau karena tugas

beliau juga berkaitan dengan SIMAK BMN. Petugas SAKPA dan SIMAK-BMN

berkolaborasi untuk mewujudkan laporan keuangan yang sehat. Kegiatan

wawancara berlangsung selama kurang lebih satu jam. Pada pukul 14.00 saya

pulang karena kegiatan wawancara telah selesai.

Catatan Lapangan : Nomor 05

Tanggal : 03 Juli 2017

Informan : Pak Eko selaku operator SIMAK BMN dan Pak Arief

selaku petugas SAKPA

Hari ini saya datang ke RSUD Karanganyar pukul 12.30 untuk mengkonfirmasi

hasil wawancara yang saya lakukan kepada Bapak Eko dan pak Arief, serta

melihat beberapa dokumen laporan keuangan dan laporan auditor yang akan saya

gunakan untuk lampiran skripsi saya. Beliau memberikan saya contoh laporan

keuangan hasil audit auditor independen dari tahun 2013-2016. Beliau

Page 92: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

122

memberikan saya contoh laporan keuangan tersebut karena pada saat wawancara

sedang berlangsung beliau sudah memperlihatkan laporan keuangannya untuk

saya jadikan bahan analisis pada penelitian saya.

Page 93: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

123

Lampiran 3

PEDOMAN WAWANCARA

RSUD KABUPATEN KARANGANYAR

Informan :

Tempat :

Tanggal :

Kepuasan Pengguna

1. Apa saja komponen yang terdapat pada laporan BMN?

2. Apakah menurut anda, modul-modul yang terdapat pada aplikasi SIMAK

BMN dapat mudah dimengerti?

3. Apakah informasi yang dihasilkan sistem merupakan informasi yang

uptodate?

4. Apakah anda merasa puas dengan adanya aplikasi SIMAK BMN?

Sistem Pengendalian Internal RSUD Karanganyar

1. Apakah fungsi dari SIMAK-BMN?

2. Barang-barang yang didapatkan oleh RSUD Kabupaten Karanganyar dan

masuk ke SIMAK-BMN bersumber dari mana saja?

3. Apakah setelah ada SIMAK selalu dilakukan proses pencatatan (entry

data) ?

4. Apakah setiap tahun aset RSUD Karanganyar diadakan pengawasan dan

pemeriksaan internal dan eksternal?

5. Apakah system kerja pengelolaan aset sudah sesuai prosedur SIMAK

BMN?

Page 94: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

124

6. Apakah personil yang menjalankan aplikasi SIMAK BMN memiliki

kursus pengadaan barang?

7. Tingkat kesalahan yang paling sering terjadi, tindakan apa yang dilakukan

jika terjadi kesalahan tersebut secara berulang-ulang?

8. Bagaimana cara mentransfer data dari SIMAK BMN ke SAKPA?

9. Bagaimana proses pelaporan SIMAK BMN dari satker hingga ke pusat?

10. Bagaimana perekrutan pegawai yang mutunya sesuai dengan

tanggungjawabnya?

Kualitas Laporan Keuangan RSUD Karanganyar

1. Apakah dengan adanya SIMAK-BMN, laporan keuangan yang dihasilkan

dapat dijadikan sebagai bahan pengevaluasian peristiwa masa lalu, masa

kini, dan masa mendatang?

2. Apakah laporan keuangan dapat dibandingkan dari periode ke periode?

3. Apakah semua pihak yang bersangkutan dapat memahami tentang hasil

dari laporan keuangan?

4. Apakah laporan keuangan di RSUD Kab Karanganyar sudah sesuai

dengan SAP dan SAK-ETAP?

Opini Auditor

1. Kenapa auditor memberi opini WTP pada RSUD Kra?

2. Bagaimana cara mempertahankan opini WTP?

Page 95: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

125

Lampiran 4

TRANSKIP WAWANCARA

Fokus Penelitian: Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik

Negara RSUD Karanganyar

Hasil Wawancara 1

Informan : Bapak Eko Sutopo

Tempat : RSUD Karanganyar

Tanggal : 15 Juni 2017

Kepuasan Pengguna

Peneliti : Apa saja komponen yang terdapat pada laporan BMN?

Informan : Ini saya kasih lihat bukunya ya, disini ada keterangannya tapi ini

tahun 2015, sama aja kok mbak. Kamu tulis aja kan ada tuh, tulis

aja semua kan lengkap.

Peneliti : Apakah menurut anda, modul-modul yang terdapat pada aplikasi

SIMAK BMN dapat mudah dimengerti?

Informan : Ya kalau ngomongin aplikasi SIMAK nya sih nggak banyak yang

tau, paling saya sama pak Arif saja. Kalau pak Arif itu mengerti

tapi tidak mengaplikasikan. Hanya saya saja di bagian

perlengkapan ini yang bisa. Saya lho mbak disini tu rangkap tugas,

Page 96: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

126

saya yang nginput persediaan, bmn,ngoreksi sendiri juga,

konsolidasi juga. Banyak kerjaannya. Saya padahal sudah

mengajukan ke direktur, minta 1 orang lulusan akuntansi buat bantu

saya tapi belum dikasih sampai sekarang.

Peneliti : Apa bapak tidak merasa berat jika rangkap tugas seperti itu?

Informan : Ya berat mbak, nggak ada yang bantuin. Harusnya kan ada 2 atau

3 orang gitu ya. Tapi yang penting ikhlas, semoga pengajuan

pegawai tambahan bagian saya juga segera acc mbak.

Peneliti : Apakah informasi yang dihasilkan sistem merupakan informasi

yang uptodate?

Informan : Nah iya mbak, tiap tahun kan versinya di upgrade, terus nanti ada

tambahan modul gitu biasanya. Tiap tahun juga saya harus belajar

sendiri soalnya ngga ada pelatihan sih ya. Hahaha.

Peneliti : Apakah anda merasa puas dengan adanya aplikasi SIMAK BMN?

Informan : Puas nggak puas sih mbak. Puasnya mungkin karna bisa ngamanin

aset, nggak puasnya karna ya tadiitu, capek ngerjain sendiri, mana

aplikasi persediaan nggak bisa dibuka, tiap taun update tapi nggak

ada pelatihan juga.

Sistem Pengendalian Internal

Peneliti : Apakah fungsi dari SIMAK-BMN?

Informan : Saya ceritakan dulu dari awal ya. Jadi, rumah sakit itu sumber

dananya dari 2 yaitu dari APBN dan APBD. Aplikasinya SIMAK

Page 97: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

127

BMN dan SIMDA BMD. Biasanya nilai alat kesehatan itu kan

besar-besar jadi pemkab Karanganyar tidak mungkin memberikan

dana besar istilahnya “eman-eman”. Contohnya CT Scan dan

Rontgen itu kan butuh dana yang besar jadi kami mendapatkan

dana dari kementerian kesehatan. Nah, setelah mendapatkan dana

tersebut dan melakukan pembelian kemudian melalui prosedur-

prosedur, baru nanti saya langsung entry data ke SIMAK itu biar

istilahnya asetnya aman gitu lah mbak.

Peneliti : Barang-barang yang didapatkan oleh RSUD Kabupaten

Karanganyar dan masuk ke SIMAK-BMN bersumber dari mana

saja?

Informan : Dari kementerian kesehatan terus ada yang dari kerjasama dengan

pihak ketiga, pihak ketiganya itu PT. Perdana Anugerah Sejahtera

jadi dulu dia yang menang lelang untuk penyediaan alat kesehatan

RSUD, adapula barang hibah yang diberikan oleh Askes dan

Yankes. Askes itu kita dapat bantuan 4 PC kalau Yankes itu kita

dapat ambulance.

Peneliti : Apakah setelah ada SIMAK selalu dilakukan proses pencatatan

(entry data)?

Informan : Lha iya mbak, seperti yang sudah saya bilang tadi kalau kita habis

dapat aset gitu saya yang langsung entry data biar prosesnya itu

cepat dan aman.

Peneliti : Apakah setiap tahun aset RSUD Karanganyar diadakan

pengawasan dan pemeriksaan internal dan eksternal?

Informan : wo ya ada. Kalau dari internal itu ada dari Irjen, kemudian kalau

Page 98: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

128

eksternal itu dari BPK sama kantor akuntan publik mbak.

Peneliti : Apakah sistem kerja pengelolaan aset sudah sesuai prosedur

SIMAK BMN?

Informan : Ya harus no, kalau tidak sesuai nanti malah jadi temuan. Hahaha.

Kan nanti setelah saya entry data, saya olah data baru saya cetak

mbak out laporannya.

Peneliti : Apakah personil yang menjalankan aplikasi SIMAK BMN

memiliki kursus pengadaan barang?

Informan : Nggak ada sih mbak, jadi saya kalau ada modul tambahan gitu ya

saya pelajari sendiri saja. Mau gimana lagi.

Peneliti : merasa kesulitan tidak pak jika tidak ada workshop atau pelatihan

seperti itu?

Informan : Awalnya ya sedikit bingung, tapi lama kelamaan ya ngerti sendiri

mbak. Tinggal dipelajari lagi aja kan juga tidak asing dengan

modul-modul nya.

Peneliti : Tingkat kesalahan yang paling sering terjadi, tindakan apa yang

dilakukan jika terjadi kesalahan tersebut secara berulang-ulang?

Informan : Apa ya? Ini lho persediaan nya nggak bisa dibuka. Nih mbak coba

liat. Tapi kalau kesalahan hmm apa ya, bukan dari modulnya sih,

tapi malah dari koneksi internetnya. Mungkin karna banyak

penggunanya kali ya jadi lemot. Padahal kan koneksi internet itu

penting buat ngirim data dari SIMAK BMN ke SAKPA sama takut

juga kalu kena virus, bisa repot.

Page 99: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

129

Peneliti : Terus kalau koneksinya mati bagaimana mengirim datanya pak?

Informan : Yaudah tunggu aja, paling juga nggak lama kok mbak, cuma

nunggu berapa menit gitu aja. Setengah jam mungkin hahha.

Peneliti : Bagaimana cara mentransfer data dari SIMAK BMN ke SAKPA?

Informan : Mudah saja, ini saya kasih lihat ya, kan ada menu utility kemudian

pilih pengiriman ke UAKPA. Lalu, nanti petugas SAKPA nya buka

aplikasi SAKPA pilih menu utility, kemudian terima dari SIMAK-

BMN.

Peneliti : Bagaimana proses pelaporan SIMAK BMN dari satker hingga ke

pusat?

Informan : Jadi to, pelaporan nya itu dilaporkan secara berjenjang sesuai

dengan tingkatan pelaporan setiap semesteran dan tahunan. Dimulai

dari satuan kerja melaporkan ke tingkat wilayah dan tingkat eselon

I, kemudian tingkat wilayah melaporkan ke tingkat eselon I,

selanjutnya tingkat eselon I melakukan verifikasi data anatara

laporan yang dikirimkan dari satker dan laporan yang diterima dari

wilayah untuk dilakukan kroscek di tingkat eselon I. Selanjutnya

dari tingkat eselon I diserahkan ke Direktorat Jenderal Kekayaan

Negara selaku pengelola barang milik negara di bawah

Kementerian Keuangan. Itu lho kantornya yang di Solo itu ada di

dekat Graha Wisata yang dekat Sriwedari itu.

Kualitas Laporan Keuangan RSUD Karanganyar

Page 100: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

130

Peneliti : Apakah dengan adanya SIMAK-BMN, laporan keuangan yang

dihasilkan dapat dijadikan sebagai bahan pengevaluasian peristiwa

masa lalu, masa kini, dan masa mendatang?

Informan : Ya tentu saja, supaya kita tahu langkah-langkah selanjutnya apa

saja yang harus kita. Nanti saya kasih laporan keuangannya sekalian

yang sudah diaudit itu aja mbak. Biar lebih jelasnya. Biasanya kan

nanti ada catatan dari auditor gitu, apa yang kurang terus sarannya

apa, gitu.

Peneliti : Apakah laporan keuangan dapat dibandingkan dari periode ke

periode?

Informan : Bisa mbak, nanti pokoknya saya kasih lihat laporan keuangannya

saja ya.

Peneliti : Apakah laporan keuangan di RSUD Kab Karanganyar sudah sesuai

dengan SAP dan SAK-ETAP?

Informan : Sudah nanti saya kasih laporannya aja, kamu yang cari sendiri ya.

Ahhaha

Peneliti : Apakah semua pihak yang bersangkutan dapat memahami tentang

hasil dari laporan keuangan?

Informan : Nggak sih mbak, Tidak semua pihak langsung paham dengan isi

dari laporan keuangan soalnya kan latar belakang pendidikan itu

yang berbeda-beda, padahal kan ya pemakai laporan keuangan itu

harus punya pengetahuan yang memadai tentang akuntansi, sama

kemauan untuk belajar.

Page 101: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

131

Opin auditor

Peneliti : Apakah RSUD Karanganyar sudah mendapatkan opini WTP?

Informan : Woo tentu, kalau nggak WTP nanti dimarahin Jokowi. Hahaha.

Peneliti : Kenapa auditor memberi opini WTP pada RSUD Kra?

Informan : Ya lihat saja dari laporan keuangannya mbak. Biasanya kan dapat

WTP itu tergantung laporan keuangannya sama sumber daya

manusianya. Jadi yang pertama, penyajian laporan keuangan harus

sesuai dengan standar akuntansi nya. Kedua, informasi yang ada

dalam nota laporan keuangan harus cukup memadai jadi pembaca

laporan dapat memahamai isinya. Seperti contoh jika ada angka kas

ada sekian triliun. Itu disimpan di rekening mana dan jika dalam

bentuk tunai disimpan dimana. Informasi itu harus diungkapkan.

Ketiga yaitu, sistem pengendalian internal yang harus memadai.

Keempat taat undang-undang aja. Kalau semua ini sudah dilakukan,

maka opini WTP akan meningkat mbak.

Peneliti : Bagaimana cara mempertahankan opini WTP?

Informan : Laporan nya harus dikonsolidasikan untuk mempertahankan WTP.

Terutama laporan barang ya. Pertama, bagian perencanaan harus

membuat proposal untuk mengajukan bantuan. Proposal tersebut

kemudian diberikan ke BAPPEDA, setelah itu BAPPEDA

memberikan ke Bupati. Apabila disetujui maka APBN

didokumentasikan dalam sebah dokumen pelaksanaan anggaran yang

disebut DIPA (Daftar Isian Pagu Anggaran). Pagu itu batas

pengeluaran tertinggi yang tidak boleh dilampaui. Setelah DIPA

Page 102: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

132

turun, maka pihak ketiga yang memenangkan tender harus

menyediakan barang/alat kesehatan yang dibutuhkan untuk

keperluan RSUD. Kemudian dilakukan uji fungsi supaya barang dan

alat-alat yang dibutuhkan benar-benar berkualitas dan tidak rusak.

Lalu, saya melakukan entry data (merk, tahun, dll). Terakhir, laporan

tersebut harus direkonsiliasikan. Tujuan rekonsiliasi data laporan

keuangan dan pemutahiran data barang milik negara adalah

menjamin kebenaran dan kesesuaian data, menyamakan data realisasi

anggara pada Satgas BMN serta mempercepat kesiapan dan akurasi

data dalam rangka penyusunan dan penyampaian laporan keuangan.

Saya senang kalau pas acara konsolidasi gitu, bisa ketemu sama

teman-teman SIMAK se-Indonesia. Enak juga bisa ke luar kota,

dapat pengalaman baru.

Page 103: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

133

Hasil Wawancara 2

Informan : Bapak Arief Budiman., S.E

Tempat : RSUD Karanganyar

Tanggal : 16 Juni 2017

Kepuasan Pengguna

Peneliti : Apa saja komponen yang terdapat pada laporan BMN?

Informan : Sebentar saya ambilkan bukunya dulu. Ini kamu baca aja ada kok.

Saya sama pak Eko punya laporan yang isinya bahas komponen-

komponen gitu.

Peneliti : Apakah menurut anda, modul-modul yang terdapat pada aplikasi

SIMAK BMN dapat mudah dimengerti?

Informan : Nggak sih kalau menurut saya. Coba mbak tanya sama bagian

keuangan lain, mereka nggak bisa kalau suruh mengoperasikan

aplikasinya. Ini kan Cuma kolaborasi saya sama pak Eko. Jadi kalau

misal pak Eko ada halangan tidak masuk kerja gitu yasudah nggak

ada yang bisa ngiput atau entry data gitu.

Peneliti : Apakah informasi yang dihasilkan sistem merupakan informasi

yang uptodate?

Informan : Setiap tahun upgrade terus itu SIMAK BMN nya, jadi pasti

uptodate ya? Padahal nggak ada pelatihan tapi upgrade-upgrade

terus.

Peneliti : Apakah anda merasa puas dengan adanya aplikasi SIMAK BMN?

Page 104: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

134

Informan : sebenarnya kalau untuk saya sebagai petugas SAKPA yang juga

masih ada kaitannya dengan SIMAK itu ya puas-puas aja ya, kalau

nggak ada SIMAK bisa kacau nanti asetnya mbak, apalagi ini rumah

sakit daerah ya. Kita punya tanggung jawab yang besar untuk

pengelolaan aset-asetnya mbak.

Sistem Pengendalian Internal

Peneliti : Apakah fungsi dari SIMAK BMN?

Informan : Ini langsung saya jawab saja ya? Jadi

SIMAK BMN itu sangat berfungsi

untuk mengamankan aset aset ya. Jika

tidak ada SIMAK BMN maka aset-aset

yang dimiliki oleh suatu instansi belum

tentu dapat dikelola dengan baik.

Khususnya untuk RSUD sendiri karena

banyaknya alat kesehatan dan bantuan

yang kami dapatkan dari pusat dan

berbagai pihak dengan nilai yang besar

jadi SIMAK BMN itu sangat

diperlukan untuk mengelola itu semua.

Peneliti : Barang-barang yang didapatkan oleh

RSUD Kabupaten Karanganyar dan

masuk ke SIMAK-BMN bersumber

dari mana saja?

Informan : Dari kementerian kesehatan dari

BLUD dari APBD sama dari itu ya

kerjasama dengan pihak ketiga itu. Jadi

nanti ada lelang gitu terus nanti pihak

ketiganya menyediakan alat-alat

kesehatan yang dibutuhkan RSUD.

Askes sama Yankes itu juga ngasih

kayak hibah dulu gitu.

Peneliti : Apakah setelah ada SIMAK selalu

dilakukan proses pencatatan (entry

Page 105: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

135

data)?

Informan : Tentu ya, soalnya itu kan sudah

keharusan dari seorang pengguna

SIMAK. Kalau nggak gitu bisa gawat

nanti dikiranya kita nggak tanggung

jawab. Mau ada tambahan aset atau

apapun harus langsung di input. Disini

itu nggak ada yang santai mbak. Harus

serba cepat tapi akurat.

Peneliti : Apakah setiap tahun aset RSUD

Karanganyar diadakan pengawasan dan

pemeriksaan internal dan eksternal?

Informan : Iya mbak, ini saya ambilkan dulu laporan hasil auditnya gimana?

Mau berapa tahun mbak? Dari 2013 aja ini ada. Ada dari irjen kalau

internal itu tapi saya bisanya kasih yang dari KAP ya, kalau yang

eksternal itu ini kita 2013 KAP nya Wartono dan Rekan, 2014 sama

itu juga, 2015 KAP Sodikin & Harijanto, 2016 Tarmizi Achmad.

Peneliti : Apakah sistem kerja pengelolaan aset sudah sesuai prosedur

SIMAK BMN?

Informan : Saya jelaskan dulu ya alur manual prosedurya, jadi operator

SIMAK nanti mempersiapkan data dukungan dari SPM, SPM itu

Surat Perintah Membayar, SP2D itu Surat Perintah Pencairan Dana,

BAST itu Berita Acara Serah Terima sama Kwitansi Pembelian.

Kalau sudah disiapkan semua tinggal mengklasifikasikan data

Page 106: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

136

dukungan sama mengklasifikasikan jenis belanja. Jika sudah semua

nanti operator SIMAK BMN nya meng-entry data pembelian belanja

modal ke aplikasi SIMAK BMN sama entry data pembelian belanja

barang habis pakai ke dalam aplikasi persediaan. Jika sudah di entry

semuananti mas Eko membuat laporan SIMAK BMN trus dicetak

laporannya lalu selesai deh prosedurnya. Gimana mbak? Sudah ada

gambaran?

Peneliti : Sudah pak hehe..

Peneliti : Apakah personil yang menjalankan aplikasi SIMAK BMN

memiliki kursus pengadaan barang?

Informan : Nggak mbak, pemerintah nggak ngasih acara pelatihan-pelatihan

gitu sih setahu saya. Pak Eko mempelajari sendiri ya setahu saya.

Peneliti : Tingkat kesalahan yang paling sering terjadi, tindakan apa yang

dilakukan jika terjadi kesalahan tersebut secara berulang-ulang?

Informan : hemm.. apa ya? Yang jelas kalau internetnya lemot gitu ya ngirim

data dari SIMAK ke SAKPA nya susah. Maklum mbak yang pakai

kan banyak haha. Trus dulu pernah ada perbedaan dari laporan

barang dengan laporan keuangan, itu karna saya sama pak Eko itu

belum apa ya istilahnya rembukan gitu, pas dikirim ke KPPN kok

ternyata beda. Hahaha. Tapi itu sudah lama sih ya.

Peneliti : Jika ada perbedaan seperti itu bagaimana pak?

Informan : Yasudah, sebagai bahan untuk evaluasi saja supaya berikutnya

harus selalu koordinasi antara petugas SIMAK sama SAKPA.

Page 107: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

137

Peneliti : Bagaimana cara mentransfer data dari SIMAK BMN ke SAKPA?

Informan : Gampang banget itu mbak, ini nama aplikasinya SAIBA, nih klik

menu utility kemudian pilih pengiriman ke UAKPA. Trus nanti saya

buka aplikasi SAKPA pilih menu utility, kemudian terima dari

SIMAK-BMN. Sudah, beres. Gitu aja.

Peneliti : Bagaimana proses pelaporan SIMAK BMN dari satker hingga ke

pusat?

Informan : Jadi setelah laporannya selesai dibuat, saya sama pak Eko

melaporkan ke tingkat wilayah dan tingkat eselon I, kita kirim dulu

ke KPPN itu, kemudian tingkat wilayah melaporkan ke tingkat

eselon I, selanjutnya tingkat eselon I melakukan verifikasi data

anatara laporan yang dikirimkan dari satker dan laporan yang

diterima dari wilayah untuk dilakukan kroscek di tingkat eselon I.

Selanjutnya dari tingkat eselon I diserahkan ke Direktorat Jenderal

Kekayaan Negara selaku pengelola barang milik negara di bawah

Kementerian Keuangan. Agak ribet memang mbak. Tapi ya gitu.

Kualitas Laporan Keuangan RSUD Karanganyar

Peneliti : Apakah dengan adanya SIMAK-BMN, laporan keuangan yang

dihasilkan dapat dijadikan sebagai bahan pengevaluasian peristiwa

masa lalu, masa kini, dan masa mendatang?

Informan : ini pasti mau nanyain yang relevan andal dan lain-lainnya tadi

kan? Hahaha. Jadi gini mbak, laporan keuangan itu sebenarnya

Page 108: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

138

sangat bermanfaat ya, bisa kita jadikan bahan pengevaluasian juga,

analisis juga, lihat saja laporan keuangannya mbak. Yang sudah

diaudit itu kan berarti sudah bagus ya, lha sudah dapat WTP kok.

Hehe..

Peneliti : Apakah laporan keuangan di RSUD Kab Karanganyar sudah

sesuai dengan SAP dan SAK-ETAP?

Informan : Itu laporan keuangan yang saya suruh fotocopy tadi coba dilihat

saja mbak.

Peneliti : Apakah semua pihak yang bersangkutan dapat memahami tentang

hasil dari laporan keuangan?

Informan : Tergantung sih mbak, biasanya kalau pegawai baru itu belum

terlalu bisa ya, wajar sih. Tapi kalau pegawai lama ya bisa saja, tapi

kan belum sepenuhnya paham kayaknya. Soalnya bagian keuangan

itu banyak ya, ngurus laporan keuangannya juga beda-beda. Yang

ngurus keseluruhannya kan saya.

Opin auditor

Peneliti : Apakah RSUD Karanganyar sudah mendapatkan opini WTP?

Informan : Sudah dong, bisa dilihat ini di laporan hasil audit dari KAP nya.

Fotocopy aja nih mbak, gakpapa.

Peneliti : Kenapa auditor memberi opini WTP pada RSUD Kra?

Informan : Kita kan kerja keras ya, gimana caranya biar laporan keuangan itu

sehat, jadi kita lihat laporan tahun kemarin itu kita ada kekurangan

Page 109: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

139

apa, terus nanti baru bisa kita jadiin pertimbangan. Ohh tahun ini

berarti harus lebih bagus lagi. Gitu aja sih, liat aja dari laporan

keuangannya.

Peneliti : Bagaimana cara mempertahankan opini WTP?

Informan : ya kita harus minimal mempertahankan laporan keuangan yang

sudah bagus itu, laporan keuangan bagus itu kalau apa hayo?

Peneliti : jika sudah relevan, andal, bisa dibandingkan sama mudah

dipahami ya pak?

Informan : Nah iya mbak,hahha. Yang seperti itu ya biar bisa dapat opini

WTP. Sama tetap mempertahankan dan meningkatkan kekompakan

dari pegawai-pegawai bagian keuangan, perincian, tata usaha

pokoknya semua mbak.

Page 110: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

140

Lampiran 5

REDUKSI DATA

1. Efektivitas Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang

Milik Negara (SIMAK-BMN) Pada RSUD Kabupaten Karanganyar

Reduksi Data Wawancara 1

No. Pertanyaan Kata Kunci

1. Apakah fungsi dari SIMAK BMN? Fungsi aplikasi

2. Barang-barang yang didapatkan oleh RSUD

Kabupaten Karanganyar dan masuk ke SIMAK-

BMN bersumber dari mana saja?

Sumber aset

3.

Apakah setelah ada SIMAK selalu dilakukan

proses pencatatan (entry data) ?

Proses pencatatan

4. Apakah setiap tahun aset RSUD Karanganyar

diadakan pengawasan dan pemeriksaan internal

dan eksternal?

Laporan pemeriksaan

dan pengawasan

5.

Apakah system kerja pengelolaan aset sudah

sesuai prosedur SIMAK BMN?

Prosedur SIMAK BMN

Page 111: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

141

6.

Apakah personil yang menjalankan aplikasi

SIMAK BMN memiliki kursus pengadaan

barang?

Pelatihan operator

SIMAK BMN

7.

Tingkat kesalahan yang paling sering terjadi,

tindakan apa yang dilakukan jika terjadi

kesalahan tersebut secara berulang-ulang?

Kesalahan yang sering

terjadi dan tindakan

selanjutnya

8.

Bagaimana cara mentransfer data dari SIMAK

BMN ke SAKPA?

Proses transfer data

9. Bagaimana proses pelaporan SIMAK BMN dari

satker hingga ke pusat?

Proses pelaporan data

10 apakah pegawai pada bagian keuangan berlatar

pendidikan ekonomi semua?

Latar belakang

pendidikan pegawai

11 Kenapa auditor memberi opini WTP pada RSUD

Karanganyar?

Opini WTP

12 Bagaimana cara mempertahankan opini WTP?

Cara mempertahankan

WTP

13 Apakah dengan adanya SIMAK-BMN, laporan

keuangan yang dihasilkan dapat dijadikan

sebagai bahan pengevaluasian peristiwa masa

lalu, masa kini, dan masa mendatang?

Laporan keuangan

relevan

14 Apakah laporan keuangan dapat dibandingkan Laporan keuangan

Page 112: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

142

dari periode ke periode? andal

15 Apakah laporan keuangan di RSUD Kab

Karanganyar sudah sesuai dengan SAP dan

SAK-ETAP?

Laporan keuangan

menurut BLUD

16 Apakah semua pihak yang bersangkutan dapat

memahami tentang hasil dari laporan keuangan?

Laporan keuangan

mudah dipahami

17 Apa saja komponen yang terdapat pada laporan

BMN?

Komponen laporan

BMN

18 Apakah menurut anda, modul-modul yang

terdapat pada aplikasi SIMAK BMN dapat

mudah dimengerti?

Modul SIMAK BMN

mudah dimengerti

19 Apa bapak tidak merasa berat jika rangkap tugas

seperti itu?

Rangkap tugas

20 Apakah informasi yang dihasilkan sistem

merupakan informasi yang uptodate?

Informasi uptodate

21 Apakah anda merasa puas dengan adanya

aplikasi SIMAK BMN?

Kepuasan pengguna

Reduksi Data Wawancara 2

No. Pertanyaan Kata Kunci

1. Apakah fungsi dari SIMAK BMN? Fungsi aplikasI

2. Barang-barang yang didapatkan oleh RSUD

Kabupaten Karanganyar dan masuk ke SIMAK-

Sumber aset

Page 113: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

143

BMN bersumber dari mana saja?

3.

Apakah setelah ada SIMAK selalu dilakukan

proses pencatatan (entry data) ?

Proses pencatatan

4. Apakah setiap tahun aset RSUD Kra diadakan

pengawasan dan pemeriksaan internal dan

eksternal?

Laporan pemeriksaan

dan pengawasan

5.

Apakah system kerja pengelolaan aset sudah

sesuai prosedur SIMAK BMN?

Prosedur SIMAK BMN

6.

Apakah personil yang menjalankan aplikasi

SIMAK BMN memiliki kursus pengadaan

barang?

Pelatihan operator

SIMAK BMN

7.

Tingkat kesalahan yang paling sering terjadi,

tindakan apa yang dilakukan jika terjadi

kesalahan tersebut secara berulang-ulang?

Kesalahan yang sering

terjadi dan tindakan

selanjutnya

8 Jika ada perbedaan pada laporan keuangan

dengan laporan barang bagaimana?

Tindakan selanjutnya

yang akan dilakukan

9

Bagaimana cara mentransfer data dari SIMAK

BMN ke SAKPA?

Proses transfer data

Page 114: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

144

10 Bagaimana proses pelaporan SIMAK BMN dari

satker hingga ke pusat?

Proses pelaporan data

11 apakah pegawai pada bagian keuangan berlatar

pendidikan ekonomi semua?

Latar belakang

pendidikan pegawai

12 Kenapa auditor memberi opini WTP pada RSUD

Kra?

Opini WTP

13 Bagaimana cara mempertahankan opini WTP?

Cara mempertahankan

WTP

14 Apakah dengan adanya SIMAK-BMN, laporan

keuangan yang dihasilkan dapat dijadikan

sebagai bahan pengevaluasian peristiwa masa

lalu, masa kini, dan masa mendatang?

Laporan keuangan

relevan

15 Apakah laporan keuangan di RSUD Kab

Karanganyar sudah sesuai dengan PSAK No. 1

dan PSAP No. 13?

Laporan keuangan

menurut BLUD

16 Apakah semua pihak yang bersangkutan dapat

memahami tentang hasil dari laporan keuangan?

Laporan keuangan

mudah dipahami

17 Apa saja komponen yang terdapat pada laporan

BMN?

Komponen laporan

BMN

18 Apakah menurut anda, modul-modul yang

terdapat pada aplikasi SIMAK BMN dapat

mudah dimengerti?

Modul SIMAK BMN

mudah dimengerti

19 Apa bapak tidak merasa berat jika rangkap tugas Rangkap tugas

Page 115: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

145

seperti itu?

20 Apakah informasi yang dihasilkan sistem

merupakan informasi yang uptodate?

Informasi uptodate

21 Apakah anda merasa puas dengan adanya

aplikasi SIMAK BMN?

Kepuasan pengguna

Page 116: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

146

Lampiran 6

TRIANGULASI TEORI

1. Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara

RSUD Karanganyar

No. Indikator Teori Hasil Wawancara

1 dan 2

1. Kepuasan

pengguna

Kualitas system (mudah

digunakan, kegunaan),

kualitas informasi

(relevan, aman, kekinian),

kualitas proses (efisien,

andal, dimengerti)

Kualitas sistem (belum

mudah digunakan namun

sangat berguna bagi

pengguna), kualitas

informasi (relevan, cukup

aman, kekinian), kualitas

proses (belum efisien,

andal, belum mudah

dimengerti)

2. Sistem

Pengendalian

Internal

sumber daya manusia;

struktur organisasi; job

description;

pertanggungjawaban;

mekanisme prosedur

SIMAK-BMN;

penerimaan,

pendistribusian serta

penghapusan aset; laporan

pemeriksaan dan

pengawasan

job description,

pertanggungjawaban;

mekanisme prosedur

SIMAK-BMN;

penerimaan,

pendistribusian serta

penghapusan aset; laporan

pemeriksaan dan

pengawasan

3. Kualitas

Laporan

keuangan

Relevan, andal, dapat

dibandingkan, mudah

dipahami

Relevan, andal, dapat

dibandingkan mudah

dipahami.

4. Opini auditor WTP (LK RSUD disusun

berdasarkan SAP dan

SAK-ETAP. informasi

dapat dipahami, Sistem

pengendalian internal yang

memadahi untuk

mencegah penyimpangan,

kepatuhan perundang-

undangan.)

WTP (LK RSUD disusun berdasarkan SAP dan SAK-ETAP. informasi dapat dipahami, Sistem pengendalian internal yang memadahi untuk mencegah penyimpangan, kepatuhan perundang-undangan.)

Page 117: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

147

Lampiran 7

Page 118: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

148

Page 119: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

149

Page 120: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

150

Page 121: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

151

Page 122: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

152

Page 123: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

153

Page 124: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

154

Page 125: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

155

Page 126: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

156

Page 127: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

157

Page 128: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

158

Page 129: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

159

Page 130: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

160

Page 131: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

161

Page 132: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

162

Page 133: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

163

Page 134: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

164

Page 135: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

165

Page 136: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

166

Page 137: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

167

Page 138: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

168

Lampiran 9

Management Letter KAP Wartono & Rekan

Hal-hal yang disampaikan pada lampiran management letter adalah

sebagai berikut:

1. Dasar Peraturan Sistem Akuntansi

RSUD Kabupaten Karanganyar belum menyusun Sistem Akuntansi BLUD

yang ditetapkanoleh kepala daerah dengan peraturan kepala daerah.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Permendagri No. 61 Tahun 2007

tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum

Daerah, pasal 16 ayat (4): “BLUD mengembangkan dan menerapkan

sistem akuntansi dengan berpedoman padastandar akuntansi yang berlaku

BLUD yang bersangkutan dan ditetapkan oleh kepala daerah dengan

peraturan daerah.”

KAP Wartono & Rekan menyarankan pihak RSUD Kabupaten

Karanganyar untuk menyusun Sistem Akuntansi BLUD sesuai dengan

Standar Akuntansi Keuangan yang diterbitkan oleh asosiasi profesi

akuntansi Indonesia untuk management yang sehat. Sistem Akuntansi

BLUD tersebut menggunakan basis akrual baik dalam pengakuan

pendapatan, biaya, aset, kewajiban dan ekuitas dana. Sistem Akuntansi

BLUD mencakupprosedur akuntansi, kebijakanakuntansi, dan bagan akun

standar (BAS) sebagai dasar penyusunan laporan keuangan BLUD.

Selanjutnya, Sistem Akuntansi BLUD ditetapkan oleh Bupati Karanganyar

dengan Peraturan Bupati Karanganyar.

2. Kebijakan Akuntansi

Berdasarkan telaah KAP Wartono & Rekan, RSUD Kabupaten

Karanganyar belum mengatur tentang tari depresiasi aset tetap.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Permendagri No. 61 Tahun 2007

tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan BLUD, pasal 117 ayat

(1): “Dalam rangka penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan keuangan

berbasis akrual sebagaimana dimaksud dalam pasal 116 ayat (2),

Page 139: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

169

pemimpin BLUD menyususn kebijakan akuntansi yang berpedoman pada

standar akuntansi sesuai jenis layanannya.”

Pihak KAP Wartono & Rekan menyarankan pihak RSUD Karanganyar

untuk menerapkan kebijakan Akuntansi BLUD tersebut secara konsisten,

sebagai dasar pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan aset,

kewajiban, ekuitas dana, pendapatan dan biasa BLUD. Kebijakan

akuntansi BLUD tentang aset tetap harus mengatur tentang tarif depresiasi

aset tetap.

3. Penyusunan Laporan Keuangan BLUD

RSUD Karanganyar belum mempunyai software yang mendukung

pencatatan dan pelaporan akuntansi BLUD yang terintegrasi dengan

laporan keuangan untuk tujuan konsolidasi dengan LKPD.

Implementasinya adalah penyusunan laporan keuangan BLUD dilakukan

secara manual pada tiap akhir triwulan dan/ atau semester dengan

mengambil pendapatan dan pengeluaran kas triwulandan/atau mengakui

transaksi akrual seperti: pemakai biaya bahan, pengajuan klaim BPJS,

hutang biaya jasa pelayanan, dan transaksi akrual lainnya.

Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Permendagri No. 61 Tahun 2007

tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum

Daerah Pasal 115:

a. BLUD menerapkan sistem inormasi manajemen keuangan sesuai dengan

kebutuhan praktik bisnis yang sehat.

b. Setiap transaksi keuangan BLUD dicatat dalam dokumen pendukung yang

dikelola secara tertib.

KAP Wartono & Rekan menyarankan agar menyusun laporan keuangan

BLUD, jika masih memprioritaskan laporan berdasarkan SAP, maka

bagian akuntansi haris menyusun dokumen memo konversi dan

penyesuaian kembali laporan keuangan yang berdasarkan kas(SAP) ke

laporan keuangan BLUD berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK)

ke laporan keuangan berdasarkan SAP.

4. Koreksi Saldo Awal Piutang Jamkesmas dan Pencatatan Piutang Lain-lain

Page 140: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

170

a. Saldo awal piutang jamkesas berdasarkan hasil audit BPKP adalah Rp.

6.765.800.395,-. Tetapi RSUD Karanganyar menerima pelunasan piutang

Jamkesmas pada tahun 2014 sebesar RP. 7.390.590.802,- Selisishnya

sebesar Rp24.790.406. merupakan koreksi saldo awal klaim Jamkesmas

dengan rincian sebagai berikut:

Tahun 2014 Penerimaan Pelunasan (Rp) Keterangan

Januari 600.000.000 Klaim perawatan Juli

2013

Maret 10.000.000 Klaim perawatan Juli

2009

Maret 14.755.406 Klaim perawatan

Agustus 2009

Biaya transfer bank

Jumlah 624.790.406

b. Pengukuran pendapatan hasil kerjasama dengan pihak ketiga dan

pendapatan diterima dimuka, berdasarkan surat perjanjian antara pihak

RSUD Kabupaten Karanganyar dengan pihak ketiga. KAP Wartono &

Rekanmenemukan bahwa berdasarkan surat perjanjian kerjasama antara

RSUD Karangnayar dengan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Kantor cabang karanganyar, No. 445/37.31/2014, tentang pelayanan ATM,

jangka waktu perjanjian tiga tahun, terhitung mulai tanggal 1 Desember

2014 sampai dengan 30 Nopember 2017, dengan nilai kontrak sebesar Rp.

27.000.000,- piutang sewa 1 bulan dan pendapatan hasil kerjasama dengan

pihak ketiga pada akhor tahun sebesar Rp750.000,- namun, karena

nilainya tidak material, KAP Wartono & Rekan melakukan penyesuaian

atas koreksi tersebut di tahun 2014, supaya total aset versi SAK dan SAP

tetap sama, sesuai dengan neraca RSUD Kabupaten Karanganyar yang

telah dikonsolidasikan dengan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten

Karanganyar.

Page 141: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

171

Kondisi di atas tidak sesuai dengan Permendagri No. 61 Tahun 2007

tentang Pedoman teknis Pengelolaan Keuangan BLUD, yaitu:

Pasal 112 : “penatausahaan keuangan BLUD paling sedikit memuat :

pendapatan/biaya; penerimaan/pengeluaran; utang/piutang, persediaan, asettetap;

dan ekuitas dana.

Pasal 115 ayat (2): “setiap transaksi keuangan BLUD dicatta dalam dokumen

pendukung yang dikelola secara tertib.

Saran yang diberikan oleh KAP Wartono & Rekan untuk RSUD Kabupaten

Karanganyar:

a. Menyusun penatausahaan keuangan BLUD mengenai pendapatan/biaya;

penerimaan/pengeluaran utang/piutang, persediaan, asettetap; ekuitas

dana, serta melakukan pengelolaan secara tertib atas dokumen-dokumen

pendukungnya, yang dituangkan dalam Standar Operasional Prosedur

(SOP) dan disahkan oleh pimpinan BLUD.

b. Melakukan penyesuaian untuk pengakuan piutang sewa selama satu bulan

dan pendapatan hasil kerjasama dengan pihak ketiga sebesar Rp 750.000

dengan mempertimbangkan penerimaan kas atas pendapatan diterima

dimuka dari PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor cabang

karanganyar di tahun 2015.

Page 142: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

70

Penanggung Jawab UAKPB

Direktur

LAPORAN BARANG PERSEDIAAN

PER SEMESTER II TAHUN ANGGARAN 2016

NAMA UAKPB : RSUD KARANGANYAR KODE UAKPB : 024.04.03.032833.000.TP

Karanganyar

, 31 Desember 2015 Petugas Pengelola Persediaan

dr. Mariyadi

19610941990031006

Page 143: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

122

Lampiran 13

Tampilan Aplikasi Persediaan

Page 144: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

123

Lampiran 14

Contoh Tampilan SIMAK BMN

Page 145: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

124

Lampiran 15

Foto Aplikasi SAIBA

Page 146: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

125

Lampiran 16

Foto kegiatan wawancara

15 Juni 2017 dengan Bapak Eko Sutopo (Operator SIMAK BMN)

03 Juli 2017 dengan Bapak Arief Budiman (Petugas SAKPA)

Page 147: EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN …eprints.iain-surakarta.ac.id/862/1/Skripsi full.pdf · Kupersembahkan dengan segenap cinta dan doa Karya sederhana ini untuk : ... Kakak-kakak

126

Biodata Penulis

Nama : Restu Dewi Anugrah

Jenis Kelamin : Wanita

Alamat : Manggeh Rt 02/05,Tegalgede, Karanganyar

Tempat dan Tanggal Lahir : Karanganyar, 01 Februari 1995

Status : Belum Menikah

Agama : Islam

Phone : 081229877157

Email : [email protected]

PENDIDIKAN FORMAL

No. Tahun Sekolah 1 2013-2017 FEBI, IAIN Surakarta 2 2010-2013 SMA N 2 Karanganyar 3 2007-2010 SMP N 2 Karanganyar 4 2001-2007 SD N 4 Tegalgede