Edisi III - September 2012

16
Edisi III - September 2012 email: [email protected] - [email protected] | harga Rp. 2.500,- Group Buah K Buah K Buah K Buah K Buah Ket et et et etek ek ek ek ekunan T unan T unan T unan T unan Tanpa K anpa K anpa K anpa K anpa Keluh eluh eluh eluh eluh halaman 8... halaman 8... halaman 8... halaman 8... halaman 8... halaman 10... halaman 10... halaman 10... halaman 10... halaman 10... Menuju Sumatera Menuju Sumatera Menuju Sumatera Menuju Sumatera Menuju Sumatera Utara Sejahtera Utara Sejahtera Utara Sejahtera Utara Sejahtera Utara Sejahtera “Menyejahterakan masyarakat tidak cukup hanya mengejar pertumbuhan ekonomi, tetapi lebih pada pember- dayaan masyarakat madani. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memberdayakan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Membangun UMKM menggunakan rumus 3 P, yak- ni Pemberdayaan, Pendanaan dan Pendampingan. UMKM tidak bisa ujug-ujug diberi bantuan modal.” halaman 11... Parado arado arado arado aradox Mar x Mar x Mar x Mar x Marketing eting eting eting eting “Paradox Strategy telah dterapkan di Telkom dengan memberikan value yang lebih besar di- sertai biaya yang lebih rendah (More for Less). Contoh implementasi Paradox Marketing ad- alah "meng-consumer-kan enterprise". Layan- an solusi untuk pelanggan enterprise yang ko- mpleks dan mahal kita ubah menjadi platform serba guna yang lebih siap pakai dan lebih murah bak produk yang diperuntukan bagi pelanggan konsumer.” Meriah. Dari 23 kabupaten/kota yang ada di Aceh, hanya Desa Weh Porak, Kabupaten Bener Meriah dijadikan Kampung Organik. Kini, seluruh tanaman di desa tersebut menggunakan pupuk organik, yaitu pupuk Agrobost dan Humagold yang dapat meningkatkan produksi tanaman secara alami. D esa Weh Porak merupakan ujung dari wilayah Kabupaten Bener

description

Reference Your Bussiness

Transcript of Edisi III - September 2012

Page 1: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 email: [email protected] - [email protected] | harga Rp. 2.500,-

Group

Buah KBuah KBuah KBuah KBuah Ketetetetetekekekekekunan Tunan Tunan Tunan Tunan Tanpa Kanpa Kanpa Kanpa Kanpa Keluheluheluheluheluhhalaman 8...halaman 8...halaman 8...halaman 8...halaman 8...

halaman 10...halaman 10...halaman 10...halaman 10...halaman 10...

Menuju SumateraMenuju SumateraMenuju SumateraMenuju SumateraMenuju SumateraUtara SejahteraUtara SejahteraUtara SejahteraUtara SejahteraUtara Sejahtera

“Menyejahterakan masyarakat tidakcukup hanya mengejar pertumbuhanekonomi, tetapi lebih pada pember-dayaan masyarakat madani. Langkahpertama yang harus dilakukan adalahmemberdayakan usaha mikro kecilmenengah (UMKM). MembangunUMKM menggunakan rumus 3 P, yak-ni Pemberdayaan, Pendanaan danPendampingan. UMKM tidak bisaujug-ujug diberi bantuan modal.” halaman 11...

PPPPParadoaradoaradoaradoaradox Marx Marx Marx Marx Markkkkketingetingetingetingeting“Paradox Strategy telah dterapkan di Telkom

dengan memberikan value yang lebih besar di-sertai biaya yang lebih rendah (More for Less).Contoh implementasi Paradox Marketing ad-alah "meng-consumer-kan enterprise". Layan-an solusi untuk pelanggan enterprise yang ko-mpleks dan mahal kita ubah menjadi platformserba guna yang lebih siap pakai dan lebihmurah bak produk yang diperuntukan bagi

pelanggan konsumer.”

Meriah. Dari 23 kabupaten/kotayang ada di Aceh, hanya Desa WehPorak, Kabupaten Bener Meriahdijadikan Kampung Organik. Kini,seluruh tanaman di desa tersebutmenggunakan pupuk organik, yaitupupuk Agrobost dan Humagold yangdapat meningkatkan produksitanaman secara alami.

Desa Weh Porak merupakan ujungdari wilayah Kabupaten Bener

Page 2: Edisi III - September 2012

DAFTAR ISI

InformasiInformasiInformasiInformasiInformasi2. Telkom jadi host BUMN marketeers club; Pegadaian naikkan taksiran harga emas

Laporan UtamaLaporan UtamaLaporan UtamaLaporan UtamaLaporan Utama3 - 5. Kampung organik rambah Aceh; Pupuk hayati kian digemari

RewardRewardRewardRewardReward6. Asian Agri jadi produsen CPO terbesar untuk plasma di Indonesia

SosialSosialSosialSosialSosial7. LPSK Bunga Teratai bersatu untuk maju

AdventorialAdventorialAdventorialAdventorialAdventorial8-9. Keluarga miliki peran strategis dalam pembangunan bangsa

InspirasiInspirasiInspirasiInspirasiInspirasi10. Buah ketekunan tanpa keluh; AY Nasution: raih sukses dengan penguatan karakter

PPPPPoliSoliSoliSoliSoliS11. Menuju Sumut Sejahtera

ServiceServiceServiceServiceService12. Mendadak jadi jutawanTelkomsel; Nelpon hematsiang dan malam dengansimPATI talkmania; AktifkanTM di *999*99#

ObsesiObsesiObsesiObsesiObsesi13. Usaha sampingan si kulit bundar

BUMNBUMNBUMNBUMNBUMN14. Paradox Marketing

ObrolanObrolanObrolanObrolanObrolan15. 300 Industri di Sumutbelum dapat jatah listrik; 5tahun lagi, investasi UniEropa di RI capai 10%; SoalTDL, beban subsididialihkan ke pengusaha

ModisModisModisModisModis16. Iyra Niya perkenalkan‘kekasih baru’; Dari grogimenjadi ‘kecanduan’

Edisi III - September 2012 2Informasi

Telkom Jadi Host BUMNMarketeers Club

Forum BUMN Marketeer Club (BMC) berlangsung di 16 kota di seluruh Indonesia atau diForum BUMN Marketeer Club (BMC) berlangsung di 16 kota di seluruh Indonesia atau diForum BUMN Marketeer Club (BMC) berlangsung di 16 kota di seluruh Indonesia atau diForum BUMN Marketeer Club (BMC) berlangsung di 16 kota di seluruh Indonesia atau diForum BUMN Marketeer Club (BMC) berlangsung di 16 kota di seluruh Indonesia atau di4 k4 k4 k4 k4 kooooota besar Sumatra. PT Tta besar Sumatra. PT Tta besar Sumatra. PT Tta besar Sumatra. PT Tta besar Sumatra. PT Telkelkelkelkelkom, Tbk merupakom, Tbk merupakom, Tbk merupakom, Tbk merupakom, Tbk merupakan salah satu perusahaan BUMN yan salah satu perusahaan BUMN yan salah satu perusahaan BUMN yan salah satu perusahaan BUMN yan salah satu perusahaan BUMN yangangangangangdipercaya sebagai Host BUMN pada bulan September 2012. Di Sumatera Utara, Pimpinandipercaya sebagai Host BUMN pada bulan September 2012. Di Sumatera Utara, Pimpinandipercaya sebagai Host BUMN pada bulan September 2012. Di Sumatera Utara, Pimpinandipercaya sebagai Host BUMN pada bulan September 2012. Di Sumatera Utara, Pimpinandipercaya sebagai Host BUMN pada bulan September 2012. Di Sumatera Utara, PimpinanBUMN menggelar kBUMN menggelar kBUMN menggelar kBUMN menggelar kBUMN menggelar kegiatan di Gedung Tegiatan di Gedung Tegiatan di Gedung Tegiatan di Gedung Tegiatan di Gedung Telkelkelkelkelkom CSA Medan Jln HM Yom CSA Medan Jln HM Yom CSA Medan Jln HM Yom CSA Medan Jln HM Yom CSA Medan Jln HM Yamin SH Medan yamin SH Medan yamin SH Medan yamin SH Medan yamin SH Medan yangangangangangdihadiri langsung oleh GM UCS Regional I Sumatra, Overlis.dihadiri langsung oleh GM UCS Regional I Sumatra, Overlis.dihadiri langsung oleh GM UCS Regional I Sumatra, Overlis.dihadiri langsung oleh GM UCS Regional I Sumatra, Overlis.dihadiri langsung oleh GM UCS Regional I Sumatra, Overlis.

ber 2012 di Medan dan Semarang (17/9), Padangdan Yogyakarta (18/9), Palembang dan Solo (19/9),Pekanbaru dan Makasar (20/9), Bandung dan Ma-nado (21/9), Balikpapan dan Denpasar (25/9) sertaPontianak (26/9).

Selain Sharing Session, akan digelar juga Seminar"Selling with Character" dengan peserta yang terkaitdengan internal Telkom maupun Telkom Group. Se-mua fasilitator seminar dari Mark Plus yakni Hen-dricus Yani di Medan dan Pekanbaru, Ardhi Ridwan-syah (Padang), dan Chelsea Gozali (Palembang).

Sementara moderator yang hadir tak kalah popu-ler diantaranya CEO Sumut Post, Marganas (Med-an), Pemred Padang Ekspess, Montosory (Padang),CEO Riau Post, Makmur Kasim (Pekanbaru), dan GMSumatra Express, Subki Sarnawi di Palembang.

Sedangkan yang akan hadir dalam BUMN Marke-teers Club yaitu GM DBS1, Indrawan Ditapradana.Untuk kegiatan BMC di Kota Medan, GM CommerceDTF Regional 1, Rifnaldi untuk kegiatan BMC diKota Padang), Deputy GM UCS1, Suherman untukkegiatabn BMC di kota Palembang dan GM UCCR-1Sumatra, Overlis untuk kegiatan BMC di kota Pe-kanbaru. ***hm tambunan/rel

menjadi host (tuan rumah) pelaksanaan BUMNMarketeers Club bulan September 2012.

Kesiapan PT Telkom ini ditandai dengan mengge-lar Sharing Session BUMN Marketeers Club denganpeserta sebanyak 50 Pimpinan BUMN dan SeniorLeader Telkom Group diberbagai di tanah air ter-masuk di beberapa kota di Sumatra.

Demikian dijelaskan GM UCS Regional 1 Sumat-era, Overlis yang didampingi Manager KomunikasiTelkom Regional Sumatera, Syaiful Hadi kepadamedia di Medan. Jelas keduanya, BUMN Marke-teers Club ditujukan untuk meningkatkan daya sa-ing dengan perusahaan lainnya.

Marketeers Club ini diharapkan dapat menjadisebuah ajang pembelajaran bagi BUMN agar mam-pu berkinerja dan berinovasi lebih baik sehinggaBUMN nantinya akan memiliki wajah korporasi. Dankita akan belajar dengan berbagi terkait denganpemasaran, imbuh Overlis.

Beberapa kota besar yang akan menyelenggara-kan Sharing Session BUMN Marketeers Club terse-but, antara lain Surabaya yang digelar 14 Septem-

T Telekomunikasi Indonesia Tbk yang ditunjukMenteri Negara BUMN Dahlan Iskan sudah siapP

KANTOR Wilayah PT Pegadaian(Persero) Sumut-Aceh menaikkantaksiran harga gadai emas, meny-usul naiknya harga logam muliaitu ke angka tertinggi sepanjangtahun ini atau menjadi Rp549.000per gram.

“Dalam keadaan harga naik,gadai emas tentunya menguntung-kan konsumen.Pegadaian sendirimenaikkan harga taksiran denganmengacu pada harga jual emasyang mencapai angka tertinggiRp549.000 per gram untuk jenislondon murni,” kata PimpinanKanwil PT Pegadaian Medan AgusPriyambodo, di Medan.

Agus menyebutkan, harga jualemas yang naik itu bukan hanyamendorong minat gadai tetapijuga minat beli atas logam mula

itu. Galeri 24 Pegadaian Medanyang menjual emas batangan den-gan sistem kredit dan tunai con-tohnya semakin dikunjungi pem-beli.

"Dengan kondisi seperti itu,manajemen bukan saja semakinoptimistis target omset di tahun2012 sebesar Rp8 triliun akan ter-capai, tetapi rencana penambah-an outlet Galeri 24 semakin me-mungkinkan,” jelasnya.

Manager Bisnis Pegadaian Kan-wil Medan Bondan Triatmodjomenambahkan, Galeri 24 masihdioperasikan di Kantor Medan,Siantar, Rantau Prapat dan Aceh.

Galeri 24 yang menjual emasbatangan mulai dari berat limagram itu direncanakan dibuka dibeberapa wilayah lagi sejalan

dengan semakin tingginya minatmasyarakat berinvestasi di log-am mulia itu.

PT Pegadaian terus berupayamengembangkan bisnisnya di ten-gah semakin dipercayainya BUMNitu oleh masyarakat. Dewasa inisejumlah produk sudah diluncur-kan mulai dari Pegadaian KCA(Kredit Cemat Aman), Kreasi (KreditAngsuran Fidusia), Kresna (KreditSerba Guna), dan Krasida (KreditAngsuran Sistem Gadai).

Krista (Kredit Usaha RumahTangga), RAHN (Gadai Syariah),Arrum (Ar Rahn Usaha Mikro),KTJG (Kredit Tunda Jual Gabah),Kremada (Kredit Perumahan Swa-daya), Investa (Gadai Efek) danPegadaian Kagum (Kredit AgunanUntuk Umum). ***achan

Pegadaian Naikkan Taksiran Harga Emas

Penerbit:CVCVCVCVCV. Pram Desain Graf. Pram Desain Graf. Pram Desain Graf. Pram Desain Graf. Pram Desain Grafikikikikikaaaaa

Pimpinan Umum:Haslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli Tambunanambunanambunanambunanambunan

Pimpinan Redaksi:Haslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli Tambunanambunanambunanambunanambunan

Wakil Pimred:Keweng Parinduri, SPsiKeweng Parinduri, SPsiKeweng Parinduri, SPsiKeweng Parinduri, SPsiKeweng Parinduri, SPsi

Pimpinan Perusahaan:Pendi HaryonoPendi HaryonoPendi HaryonoPendi HaryonoPendi Haryono

Dewan Redaksi:Haslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli THaslan Madli Tambunan -ambunan -ambunan -ambunan -ambunan -Keweng Parinduri, SPsi -Keweng Parinduri, SPsi -Keweng Parinduri, SPsi -Keweng Parinduri, SPsi -Keweng Parinduri, SPsi -

Pendi HaryonoPendi HaryonoPendi HaryonoPendi HaryonoPendi HaryonoDewan Penasehat:

H. Syaiful Hadi JL - FaridH. Syaiful Hadi JL - FaridH. Syaiful Hadi JL - FaridH. Syaiful Hadi JL - FaridH. Syaiful Hadi JL - FaridWajdi, SH, MHum - EkaWajdi, SH, MHum - EkaWajdi, SH, MHum - EkaWajdi, SH, MHum - EkaWajdi, SH, MHum - Eka

Haryanto - Anthony SSosHaryanto - Anthony SSosHaryanto - Anthony SSosHaryanto - Anthony SSosHaryanto - Anthony SSos- Samsir Alamsyah -- Samsir Alamsyah -- Samsir Alamsyah -- Samsir Alamsyah -- Samsir Alamsyah -

Syamsurizal Lubis, SH,Syamsurizal Lubis, SH,Syamsurizal Lubis, SH,Syamsurizal Lubis, SH,Syamsurizal Lubis, SH,SSos - Nasib TS - FreddySSos - Nasib TS - FreddySSos - Nasib TS - FreddySSos - Nasib TS - FreddySSos - Nasib TS - Freddy

Penasehat Hukum:FFFFFarid Warid Warid Warid Warid Wadji & Padji & Padji & Padji & Padji & Pararararar tnertnertnertnertner.....

Redaktur Pelaksana:Suhardiman (Achan)Suhardiman (Achan)Suhardiman (Achan)Suhardiman (Achan)Suhardiman (Achan)

Wartawan:Achan - Jon Paunk Achan - Jon Paunk Achan - Jon Paunk Achan - Jon Paunk Achan - Jon Paunk -

WWWWWeeeeewwwwwen Purba - M Ten Purba - M Ten Purba - M Ten Purba - M Ten Purba - M Tobing -obing -obing -obing -obing -Agusnadi Budaya (Ka. BiroAgusnadi Budaya (Ka. BiroAgusnadi Budaya (Ka. BiroAgusnadi Budaya (Ka. BiroAgusnadi Budaya (Ka. Biro

Aceh) - Syahmina (Ka.Aceh) - Syahmina (Ka.Aceh) - Syahmina (Ka.Aceh) - Syahmina (Ka.Aceh) - Syahmina (Ka.Bener Meriah) - Kemping -Bener Meriah) - Kemping -Bener Meriah) - Kemping -Bener Meriah) - Kemping -Bener Meriah) - Kemping -

Khairul (TKhairul (TKhairul (TKhairul (TKhairul (Tangkangkangkangkangkengong)engong)engong)engong)engong)Fotografer:

F i tatoFi tatoFi tatoFi tatoFi tatoManager Keuangan:

AprianiAprianiAprianiAprianiAprianiManager Marketing:

Erri MantoErri MantoErri MantoErri MantoErri MantoKepala Layout:

UcupUcupUcupUcupUcupAlamat Redaksi:

Jl. Letda Sujono Gg.Jl. Letda Sujono Gg.Jl. Letda Sujono Gg.Jl. Letda Sujono Gg.Jl. Letda Sujono Gg.Ambon No. 2 MedanAmbon No. 2 MedanAmbon No. 2 MedanAmbon No. 2 MedanAmbon No. 2 Medan

TTTTTelp:elp:elp:elp:elp: 0852 9632 850852 9632 850852 9632 850852 9632 850852 9632 857979797979Nomor rekening:

1111105.00.058205.00.058205.00.058205.00.058205.00.05827777740.40.40.40.40.1 Bank1 Bank1 Bank1 Bank1 BankMandiri a/n Haslan MadliMandiri a/n Haslan MadliMandiri a/n Haslan MadliMandiri a/n Haslan MadliMandiri a/n Haslan Madli

TTTTTambunanambunanambunanambunanambunanwebsite:

www.obrolanbisnis.comwww.obrolanbisnis.comwww.obrolanbisnis.comwww.obrolanbisnis.comwww.obrolanbisnis.comemail:

[email protected]@[email protected]@[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]

Isi diluar tanggungjawabpencetak. Wartawan

obrolanbisnis.com dilengkapiKartu Pers yang

ditandatangani PimpinanRedaksi.

Page 3: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 3

sekitar 2 kilometer. Rutinitas itupun kerap dilakukannya setiaphari. Karena jauh untuk pulang,tak jarang lelaki berotot itu mem-bawa perlengkapan untuk makansiang.

“Lepas sholat subuh, aku be-rangkat ke ladang. Ya…hanya sa-rapan seadanya dari rumah, danbaru siang harinya makan nasi,”sebut pria kepada Media Obro-lan Bisnis, belum lama ini.

Tanpa sungkan, pria itu menye-butkan namanya dengan logatkental suku Aceh. “Nama ku Saf-ril,” sebutnya.

Ya, begitulah keseharian Safril,yang harus menghidupi anak is-trinya. Sejak ‘Kampung Organik’didirikan di Desa Weh Porah, Ke-camatan Pintu Rame, Bener Meri-ah, hampir dua tahun lalu, Safrillah yang mengelolanya.

Kenapa Safril mau mengelola‘Kampung Organik’ Desa Weh Po-rah? Dengan lugas lelaki murahsenyum itu menyebutkan, dia in-gin dirinya dan seluruh wargaterutama bermukim di Desa WehPorah sehat. “Di ‘Kampung Organ-ik’ ini semuanya menggunakanpupuk sehat yaitu pupuk organik.Makanya saya tertarik. Coba sajalihat, hampir semua makananyang kita konsumsi menggunakanpupuk kimia. Dan, itu lah yangterjadi saat ini,” terang Safril.

Biasanya, sampai di lokasi ‘Ka-mpung Organik’ Safril langsungmelaksanakan tugasnya. Walausebelumnya, dia menyempatkandiri berdoa, agar mendapatkankeberhakan dari sang Khalik ataskerjanya seharian.

Dari mulut Safril berupa bah-wa ‘Kampung Organik’ telah me-miliki lahan seluas 15 hektar.Fokus saat ini adalah tanamankopi, meski tak tertutup kemungki-nan mereka akan menanam tana-

Lelaki paruh baya melin-tas di jalan berbatu. Tan-gannya memikul cangkulyang dipanggul di bahu.Parang dan peralatan lain-nya terselip di pinggang.Senyum si pria yang kese-hariannya sebagai peker-ja tani ini, sesekalimengembang pipinya. Sa-panya pun tak luput darikeramahannya kepadawarga kampung tempat-nya bermukim.

man lainnya, seperti sayur may-ur.

“Jadi, kopi yang kami kelola ad-alah kopi sehat. Tanpa pupukkimia. Sekali serup, sudah terasanikmatnya,” sembul Safril.

Diakui Safril bahwa penggagasberdirinya ‘Kampung Organik’dari seorang pria yang dulunyamerupakan warga kampungtersebut. Namun setelah me-namatkan kuliah di Medan, priaitu pulang kampung dan mengem-bangkan komoditas yang meng-gunakan pupuk organik. Sejaksaat itulah perlahan ‘KampungOrganik’ mulai dikenalmasyarakat.

Desa Terasing

Desa Weh Porah merupakanujung dari wilayah KabupatenBener Meriah. Untuk mencari naf-kah, warga hanya mengandalkantenaga dengan bercocok tanam.Dengan jarak tempuh sekitar 90kilometer dari Kota Takengon,membuat Desa Weh Porak seolahterasingkan.

Malahan, warga Desa Weh Po-rah lebih sering melakukan tran-saksi ke Bireuen yang merupakankabupaten tetangga Bener Meri-ah yang berjarak 40 kilometer

dari kampung mereka. “Jarak tem-puh yang jauh itu membuat kamimalas ke Takengon,” ujar Safril.

Hasil bumi warga Desa Weh Po-rah dijual ke pasar-pasar di Bi-reuen. Tak hanya itu, uang diper-oleh mereka dari hasil jual beli,kemudian dibelanjakan lagi un-tuk kebutuhan sehari-hari. Ma-kanya, Safril menyesalkan Pemk-ab Bener Meriah yang dinilainyakurang memberi perhatian kepa-da warga Desa Weh Porah.

“Kalau memang pemkab lebihperhatian, mungkin nasib kamitidak begini. Nah, yang terjadisekarang ini, seluruh hasil bumi

dijual ke Bireuen. Disamping har-ga bisa diminimalisir, dan waktuserta jarak tempuh bisa lebihmaksimal,” imbuh pria yang ker-ap disapa Aman Johan ini.

Dikembangkan ke SeluruhAceh

Desa Weh Porak, KecamatanPinturime Gayo, Kabupaten Ben-er Meriah Provinsi Aceh beradadi bawah gunung Burni Telongdikenal dengan kesejukannya.Tanah yang subur, masyarakatnyaarif dan ramah. Namun di balikitu semua, tersimpan ‘kemegah-an’ di Desa Weh Porak.

Bukan soal kemoderanan, tapikesehatan bagi warganya. KiniDesa Weh Porak dikenal dengan‘Kampung Organik’ nya. Dari 23kabupaten/kota yang ada di Aceh,hanya Desa Weh Porak, Kabupat-en Bener Meriah yang telahmendeklarasikan ‘Kampung Or-ganik’ nan sehat alami.

Pasalnya, seluruh tanaman didesa itu menggunakan pupuk or-ganik yaitu pupuk Agrobost danHumagold. Pencetus ide KampungOrganik itu tak lain dari seoranglelaki berusia 40 tahun. DialahAgusnadi Budaya, putra daerahyang ingin menyehatkan kam-

pungnya sendiri.Kata Agus, munculnya ide

mendirikan Kampung Organik diDesa Weh Porak, karena melihatbanyaknya makanan yang dikon-sumsi telah terkontaminasi den-gan pupuk kimiawi.

“Bayangkan saja, kalau setiaphari kita mengkonsumsi makan-an yang terkontaminasi pupukkimiawi, sudah pasti penyakityang datang dan itulah sekarangyang sering terjadi di tanah airkita ini,” ungkap Agus soal idemendirikan Kampung Organik,kemarin.

Lebih membanggakan lagi, dari23 kabupaten/kota se-Aceh, baruDesa Weh yang mendeklarasikanKampung Organik sekaligus mem-bentuk Kelompok Tani AQIEL. Wa-lau baru Desa Weh, tapi Agus op-timis, idenya itu akan dikembang-kan hingga ke seluruh Aceh. “Ka-lau bisa seluruh Indonesia,” ujarayah dua orang anak ini.

Agus mengakui, kesehatan itucukup mahal harganya. Salahsatu menjaga kesehatan adalahdengan rutin berolahraga, tapijangan mengenyampingkan ma-kanan yang dikonsumsi.

Berangkat dari kesehatan tubuhitulah, Agus bersama PT PermataAgro Indonesia bekerjasama den-

“Ide mendirikan“Ide mendirikan“Ide mendirikan“Ide mendirikan“Ide mendirikanKampungKampungKampungKampungKampung

Organik di DesaOrganik di DesaOrganik di DesaOrganik di DesaOrganik di DesaWWWWWeh Peh Peh Peh Peh Porak,orak,orak,orak,orak,

karena melihatkarena melihatkarena melihatkarena melihatkarena melihatbanyaknyabanyaknyabanyaknyabanyaknyabanyaknya

makanan yangmakanan yangmakanan yangmakanan yangmakanan yangdikonsumsi telahdikonsumsi telahdikonsumsi telahdikonsumsi telahdikonsumsi telahterkontaminasiterkontaminasiterkontaminasiterkontaminasiterkontaminasidengan pupukdengan pupukdengan pupukdengan pupukdengan pupuk

kimiawi”kimiawi”kimiawi”kimiawi”kimiawi”

Laporan Utama

Dari rumah ke ladang yang taklain lokasi ‘Kampung Organik’

Masyarakat DesaWeh Porah Keca-matan PintuRame KabupatenBener MeriahProvinsi Aceh se-dang mem-produksi pupukorganik yangakan dijadikansumber makananbagi seluruh tan-amannya. Kam-pung Organikyang dideklarasi-kan di Desa WehPorak cukup ban-yak diminati olehpetani, karenahasil yang diper-oleh cukup me-muaskan bagipetani denganbertambahnyahasil produksitanamannya.

Page 4: Edisi III - September 2012

gan pemerintah setempat mend-istribusikan pupuk organik kekalangan petani di Desa Weh Po-rak.

“Kita akan mensubsidi petanikhusus untuk pupuknya. Dan ka-lau bisa hasil petani akan kitatampung, karena kita tahu bah-wa hasil tani kaum petani sudahpasti sehat,“ ujarnya.

Saat ini, lanjut Agus, sekitar 83kepala keluarga (KK) yang ter-gabung di Kampung Organik.“Dan, bagi kalangan petani akandiberikan bantuan masing-mas-ing Rp 1,35 juta berbentuk pen-yaluran pupuk organik,” paparDirektur Utama PT Permata AgroIndonesia tersebut.

Dikisahkan Agus, ide mendiri-kan Kampung Organik telah lamatertanam dipikirannya. Hanyasaja, ide itu baru muncul kali ini.“Ide ini sudah cukup lama sayapikirkan.

Setelah rencana yang matang,baru kali inilah ide ini saya ap-likasikan di masyarakat. Alham-dulillah, respon masyarakat cuk-up positif, sebab pupuk organikadalah pupuk hayati yang sehat,”tukas Agus di kantornya Jalan Si-dodame No 54 A Medan.

Ketika ditanya dari mana sum-ber dana untuk mensubsidi pet-ani di Kampung Organik, Agusmenjelaskan, sejauh ini sumberdana 50 persen dari perusahaan-nya sendiri dan 50 persen lagibantuan dari pemerintah daerah.

“Desa sehat, kecamatan sehat,kabupaten sehat, provinsi sehatdan seluruh rakyat Indonesiabisa sehat. Makanya saya opti-mis untuk menyehatkan rakyatIndonesia melalui pemakaian

pupuk organik. Meski saat ini se-bagai contoh saya bermula dariDesa Weh Porak ini. Kita akanmenyerahkan pupuk Agrobost,Humagold kepada petani,” sahutAgus.

Untuk ke depan, target Agus me-mang tak muluk-muluk. Target ituterutama menyehatkanmasyarakat Takengon dan BenerMeriah. “2012 ini kita akanmengembangkan tanaman ka-

cang kedelai denganmenggunakan pupuk

organik Agrobost,”tandasnya.

SempatMenolak

A w a l - a w a lmendirikan Kam-pung Organik,

sudah pastia d a

p r o

dan kontra. Terutama kalanganpetani yang menilai bahwa peng-gunaan pupuk organik tidak akanmeningkatkan kualitas sertakuantitas tanaman mereka. Na-mun berkat kegigihan Agus, se-muanya bisa terjawab.

“Yang ada dipikiranmasyarakat adalah meningkatkanproduksi. Apalagi selama ini carapeningkatan produksi denganmenggunakan pupuk kimiawi,bukan pupuk organik.

Perlahan, kita pun berusahamemberikan pembelajaran kepa-da masyarakat akan fungsi dankeunggulan serta peningkatanproduksi tanaman petani. Setelahitu petani puas karena apa yangdiragukan petani ternyata samasekali tidak benar,” imbuh Agus.

Bahkan, ujar Agus, denganmenggunakan pupuk organikkhususnya Agrobost dan Huma-gold, petani bisa menghasilkankeuntungan berlipat ganda. Salahsatunya, meminimalisir penge-luaran pupuk kimiawi. Sayangn-ya pemerintah seolah cuek akankesehatan dan tetap ‘mensahkan’yang namanya pemakaian pupukkimiawi.

“Memang pemerintah kalaukita tilik tidak salah, tapi leb-ih baik memberikan penge-tahuan tentang kesehatanpenggunaan pupuk organikkepada kaum petani. Kitaharapkan ke depan pemer-intah lebih berperan aktifdalam memberikan penge-tahuan pada petani, jangan

sampai imaj petani hanya pu-puk kimiawi yang ada di piki-

ran mereka,” tukasnya.

Agrobost Dicintai diLangkat

Petani kecamatan Sei BingeiKabupaten Langkat Sumatera Ut-ara, panen padi non hebrida sp-

esifik lokasi dengan memper-gunakan pupuk organik cair Agro-bost yang mencapai 10 ton perhektare. Reputasi ini sekaligusmeningkatkan produksi panensetempat.

“Ada peningkatan produksipanen petani di Sei Bingei,” kataKepala Bidang Produksi DinasPertanian Langkat, Yusfik Helmi diStabat, belum lama ini.

Dikatakan, ada dua kelompoktani Sei Bingei, yang baru sajapanen dengan variras Ciherangmelalui program bantuan sosialsekolah lapang pengelolaan tan-

aman terpadu dari KementerianPertanian.

Dalam panen tersebut petaniselain mempergunakan pupukurea dan phoska, mereka jugamempergunakan pupuk cair “AgroBos” sebanyak 6 liter per hektare,yang hasil panennya mampu men-capai 10 ton gabah kering panenper hektarnya.

“Ini sungguh sangat membang-gakan bagi peningkatan produk-si padi di bumi Langkat,” ungkapYusfik. Dikatakannya juga bah-wa luas lahan melalui programpadi non hebrida spesifik lokasiini mencapai 550 hektare.

“Ini murni benih swadaya pet-ani sendiri, yang hasilnya sangatmemuaskan,” ungkapnya.

Yusfik juga menjelaskan bahwamelalui bantuan sosial langsungdari pemerintah kepada dua kel-ompok tani yaitu kelompok taniJaya Desa Durian Lingga dan kel-ompok tani Setia Tani Desa NamuUkur Utara, produksi padi petanisemakin meningkat.

Selama ini produksi padi pet-ani disana kisaran 8 – 9 ton, kinidengan mempergunakan “AgroBos” produksi sudah mencapai 10ton.

Dari dana yang diterima petaniyang masuk ke rekening mereka,diperguanakan untuk saprodi,dan pembelian hend tractor den-gan dana bantuan sosial lang-sung sebesar Rp 64.850.000.

Diharapkan melalui programini nantinya keberhasilan panenpetani Langkat dibeebrapa ka-wasan akan semakin meningkat.

Sehingga program ketahananpangan nasional dimana Langkatmerupakan salah sati daerahpenyangga akan mampu menjadi-kan swasembada beras di Sumat-era Utara. *** Keweng Parinduri& berbagai sumber

Edisi III - September 2012 4Laporan Utama

Seorang petani di Desa Weh Porak telah merasakan manfaat pupuk organik yangdiproduksi ‘Kampung Organik’. Kini, seluruh tanamannya tidak lagi menggunakan pupukkimiawi.

Agusnad

i Buday

a

pence

tus K

ampung

Organ

ik.

Manfaat Pupuk Organik...MANFAAT pupuk organik yang diproduksi Agrobost sangat

luas. Dapat dijelaskan secara singkat bahwa peranan mikrobadalam pupuk organik sangat besar, yaitu memiliki kemampuanuntuk mengurai residu kimia, mengikat logam berat, mensuplaisebagian kebutuhan N untuk tanaman, melarutkan senyawa fos-fat, melepaskan senyawa K dari ikatan koloid tanah, menghasil-kan zat pemacu tumbuh alami (Giberellin, Sitokinin, Asam IndolAsestat), menghasilkan enzim alami, menghasilkan zat anti pato-gen (spesifik pada tiap jenis mikroorganisme), dll, jadi dapatdisimpulkan bahwa peranan dan manfaat pupuk hayati sangatbesar di dalam pratek budidaya.

Pupuk organik berfungsi untuk meningkatkan hasil produksi,meningkatkan kualitas hasil, meningkatkan efisiensi pemaka-ian pupuk buatan, mengurangi dosis pemakaian pupuk buatan,memperbaiki struktur fisik- kimia-biologi tanah, menekan se-rangan hama dan penyakit, menjadikan keseimbangan florafauna dalam tanah tercipta dengan baik yang pada akhirnyamembawa kebaikan untuk segala sisi budidaya pertanian. ***

Page 5: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 5Laporan Utama

Pupuk HayatiKian Digemari

Agrobost dikategori bisa meng-hemat pupuk kimia, hemat aplika-si dalam penanaman dua kali se-musim dan tiga kali dalam set-ahun, serta hemat biaya produk-si. Untuk tanaman semusim, ter-ang Ade, seperti halnya tanamantomat, jagung, cabai, padi dan se-bagainya, dalam satu liter Agro-bost bisa memenuhi satu hektarlahan.

Sedangkan tanaman keras, sep-erti sawit, karet, kopi dan lainnya,dalam satu hektar membutuhkantiga liter Agrobost.

“Hasil survei kita pada 2007hingga 2008 sekitar 40 persen pet-ani beralih ke pupuk organik. Den-gan demikian, petani kini sudahpintar, bagaimana caranya men-ingkatkan produksi, menyehatkankonsumen sebagai pengkonsumsidan memanjakan tanaman,” sebutAde lagi.

PendistribusianKemajemukan yang dimiliki pu-

puk organik terutama Agrobost,kata Ade, memang tak perlu dira-gukan lagi. Yang jadi kendala kiniadalah soal pendistribusian saja.Apalagi menjangkau daerahpelosok.

Walau demikian, Ade besertatenaga pemasaran PT Permata

Agro Indonesia tak kehabisanakal. Segala hal dilakukan, asal-kan petani bisa terbantu. “Pe-masaran kita saat ini telah mel-ingkupi pulau Sumatera. Salahsatunya wilayah Aceh, dan 23kabupaten/kota telah mengenalpupuk Agrobost. Sedangkan untukSumatera Utara baru 75 persensaja, dan begitu juga kawasanProvinsi Riau,” ucapnya.

Lebih membanggakan lagi, pet-ani di Kecamatan Tanah Tomban-gan, Tapanuli Selatan. Ketika mere-

ka menggunakan pupuk kimia,hanya menghasilkan 7 ton dalamsatu hektar. “Namun ketika mema-kai Agrobost hasilnya bisa men-capai 10,5 ton dalam satu hektar.Ini kan merupakan kemajuan bagipetani,” ungkapnya.

Petani kedelai di Rokan Hilir,misalnya, dalam satu hektarmenggunakan pupuk kimia hanyamendapatkan hasil 700 kilogram.Ketika petani tersebut memakaiAgrobost hasil yang diperolehnyamencapai 2,8 ton.

Pertanian sudah dilakukan sejaktahun 2001 dengan visi mewujud-kan Indonesia sebagai salah satuprodusen pangan organik terbe-sar di dunia.

Hasilnya, pada 2011 lalu terja-di peningkatan penggunaan pupukorganik sekitar 40 persen. Artin-ya, petani telah berpikir panjanguntuk meningkatkan produksimelalui pupuk organik, karenaramah lingkungan, tidak menga-ndung zat kimia dan sehatdiproduksi serta dikonsumsimasyarakat.

Dari segi hasil panen saja men-galami peningkatan lebih kurang50 persen. Memang, pupuk organ-ik dan pupuk hayati boleh dikatatidak jauh beda. Yang membeda-kannya hanya pada kandunganmikroba. Pupuk hayati adalahpupuk hidup, sesuai namanya pu-puk hayati adalah pupuk yangkandungan utama adalah mikro-organisme. Pupuk hayati merupa-kan pupuk yang istimewa, karenamemiliki banyak fungsi, selainsebagai suplai hara tanaman, pu-puk hayati dapat berfungsi se-bagai proteksi tanaman, mengu-rai residu kimia dan lain-lain.

Menurut Manager PT PermataAgro Indonesia, Ir Muhammad AdeLubis distributor pupuk Agrobost,pencanangan pemerintah ‘Go Or-ganik’ 2010 sangat tepat. Sebagaiperbandingan, lanjut Ade, denganmenggunakan pupuk organik Agro-bost, peningkatan hasil bisa men-capai 50 persen dibanding pupukkimia.

“Petani bisa menghemat pupukkimia sekitar 400 kilogram. Nah,ini merupakan kemajuan dan pe-nambah penghasilan bagi petani,”ujarnya, baru-baru ini.

Namun demikian, Ade tidak me-nampik, seandainya petani sendi-ri mencampur pupuk organik den-gan pupuk kimia. Pasalnya, masihbanyak petani yang belum percayahasil yang diperoleh dengan meng-gunakan pupuk organik.

“Petani masih banyak berpato-kan untuk menggunakan pupukkimia. Jadi, kalau petani inginmencampur pupuk Agrobost inidengan pupuk kimia, itu sah-sahsaja. Tapi setelah petani tak lagimenggunakan pupuk kimia, baru-lah mereka merasakan peningka-tan secara nyata,” urai alumniFakultas Pertanian UnivesitasSumatera Utara ini.

“Jadi yang kita sajikan ini beru-pa pupuk Agrobost bukan sekedarjanji, tapi bukti. Dengan cara pem-buktian langsung, barulah petanimerasakannya,” sahut Ade di kan-tornya Jalan Sidodame No 54-AMedan.

Bahkan, katanya lagi, PT SMSIndoputra yang menaungi PT Per-mata Agro Indonesia, akan terusberkreasi serta berinovasi. Dis-amping memberi kebaikan bagipetani, dan juga bagi kalanganumum. Yang penting, lanjut Ade,pupuk yang dihasilkan perusa-haannya tetap mengutamakankeramahan lingkungan serta men-jaga unsur hara yang terkandungdalam tanah.

“Memang ada suatu daerah yangmemiliki keunggulan tanaman den-gan unsur tanah yang dimiliki.Maka dari itu, Agrobost tidak me-mandang lahan itu produktif un-tuk tanaman tertentu saja. Agro-bost ini sehat bagi semua jenis tan-aman dan tidak membahayakanbagi anak-anak,” tukasnya.

Sejauh ini kalangan petani ban-yak mengeluhkan kesulitanmendapatkan pupuk kimia. Se-harusnya dengan kehadiran pu-puk organik, petani mampu men-gatasinya.

Ditanya tentang permintaankonsumen paling besar untukwilayah Sumatera Utara. Ademenjelaskan, bahwa sejauh iniuntuk Sumut permintaan terbesardi Kabupaten Langkat, Tapsel danPadang Lawas. Kalau untuk Riauyaitu Rokan Hilir (Rohil) dansejumlah wilayah lainnya.

“Intinya, kita tetap membantupetani dan terus berinovasi den-gan pupuk hayati,” akhiri Ade.***keweng parinduri

Seorang petani tebu di Aceh, sedang membaca sebuah brosur tentang kegunaanpupuk hayati yang diproduksi Agrobost.

P encanangan Program Go Or-ganik 2010 oleh Departemen

Keunggulan AgrobostTEKNOLOGI Agrobost terbukti memberikan ke-

unggulan dan manfaat bagi produktifitas perta-nian, hortikultura, perkebunan, ternak dan peri-kanan dengan keunggulan sebagai berikut:

Menekan Penggunaan Pupuk. Penggunaan Pu-puk (Urea, TSP, KCL maupun kandang) dapatdikurangi sampai dengan 50%.

Meningkatkan Produktifitas Pertanian, Hortikul-tura, dan Perkebunan. Meningkatkan kualitas dankuantitas hasil produksi pertanian. Mempercepatusia panen (relatif lebih cepat).

Meningkatkan Produktifitas Perikanan. Kandun-gan yang terdapat Agrobost sangat berguna ant-ara lain, (a) Meningkatkan dan menjaga mutu airtambak / kolam; (b) Menekan Perkembangan bak-teri pathogen didalam tanah dan air tambak /

kolam; (c) Meningkatkan kekebalan dan keseha-tan udang/ ikan terhadap hama penyakit; (d) Men-ingkatkan produktifitas tambak / kolam; (e) Men-ingkatkan mutu dan jumlah plankton pada air tam-bak / kolam; (f) Meningkatkan Kualitas dan kuan-titas udang/ikan; (g) Panen relatif lebih cepat; (h)Menekan potensi pencemaran pada lingkungantambak / kolam.

Meningkatkan Produktifitas Ternak. (a) Per-tumbuhan ternak relatif lebih cepat sehinggalebih cepatmengahsilkan; (b) Melancarkansistem pencernaan pada ternak, sehingga dapatmeningkatkan nafsu makan; (c) Daya tahan ter-nak terhadap penyakit meningkat; (d) Aman,karena kandungannya bukan merupakan unsurkimia; (e) Dapat meningkatkan kuantitas, kuali-tas serta kontinuitas produksi susu pada sapiperah. ***

Page 6: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 6

kebun inti pada tahun 2010 dan2011 untuk Buatan dan Ukui. Saatini total kebun plasma dan intiyang sudah disertifikasi RSPO te-lah menjadi 211.953 MT.

Hadir pada acara penyerahansertifikasi RSPO tersebut AlwiHafiz, Yuan Handayana dan AryoGustomo selaku perwakilan dariBSI (British Standard Institution),Dani Rahadian dari WWF Indo-nesia, Yulianto Kurniawan dariSolidaridad dan Freddy Widjaya,Head of Sustainability Asian Agri.

“Kepatuhan Asian Agri danproses sertifikasi yang sesuaidengan prinsip dan kriteria RSPOini, menjamin bahwa kelapa sawitdibudidayakan dan diproses se-cara berkelanjutan dan bertang-gungjawab. Dengan demikian, BSImengucapkan selamat kepadaAsian Agri atas komitmennyadalam mencapai sertifikasi RSPOuntuk kebun plasma di Ukui, yangmenjadikan PT IIS sebagai produs-en CPO bersertifikasi RSPO terbe-sar untuk plasma saat ini di In-donesia,” kata Managing DirectorBSI untuk Asean, Alwi Hafiz.

Dalam menyatakan dukungan-nya, Sekretaris Jenderal RSPO,Darrel Webber juga mengatakan,sudah tidak diragukan lagi bah-wa Indonesia sedang berada dititik puncak dalam perubahanmenuju sustainability.

Indonesia tidak hanyamemimpin sebagai negara pro-dusen CSPO bersertifikat RSPOnomer satu, akan tetapi kontribu-si dari para petani plasma Indo-nesia dalam mendukung pelestar-ian lingkungan dan tanggungjawab sosial, tentunya patutmendapatkan acungan jempol.Milestone dari Asian Agri tersebut

telah menjadikannya Asian Agrisebagai perusahaan dengan kel-ompok petani plasma bersertifika-si RSPO terbesar di Indonesia.

"Kami yakin dan percaya bah-wa pencapaian dari Asian Agri inidapat memberikan inspirasi leb-ih bagi petani plasma dalam men-jalankan sustainability demimenciptakan manfaat jangkapanjang bagi negara danmasyarakat,” katanya.

Deputy Director for MarketTransformation WWF, IrwanGunawan mengatakan, penca-paian ini menunjukkan komitmenAsian Agri sebagai bagian kelom-pok usaha dalam meningkatkankapasitas para petani plasmayang berada di wilayah prioritasprogram WWF.

Petani Plasma merupakanmata rantai yang berperan san-gat penting dalam mewujudkanpengelolaan perkebunan sawityang sesuai dengan standar kele-starian yang diterima di

pasar global. "Pencapaian grupAsian Agri ini diharapkan menja-di pemicu bagi perusahaan perke-bunan sawit lainnya untuk mem-percepat realisasi komitmen ter-hadap sertifikasi RSPO,” ujarnya.

Asia Pacific Manager untuk Sol-

idaridad Oil Palm, Piers Gillespiemengungkapkan, solidaridadbangga bermitra dengan RSPOdan Asian Agri dalam menduku-ng Asian Agri memperoleh serti-fikasi RSPO untuk Buatan danUkui. Proses sertifikasi RSPO ad-alah untuk memastikan produksiminyak sawit secara berkelanju-tan dan dilakukan di seluruh ran-tai pasokan dalam mendapatkankehidupan sosial dan lingkunganyang lebih baik untuk semua.

"Harapan kami, hal ini dapatmenjadi salah satu contohbagaimana pemain yang berbedadalam rantai pasokan minyaksawit internasional dapat beker-ja sama dalam meningkatkan ke-hidupan sosial dan lingkungan,”paparnya.

Sertifikasi RSPO ini merupakanbagian dari proses sertifikasiyang tengah berjalan untuk kese-luruhan perkebunan Asian Agrilainnya. Pada tahun 2018, peru-sahaan mentargetkan sertifikasiRSPO untuk seluruh perkebunankelapa sawitnya yang berlokasidi Sumut, Riau dan Jambi.

Selain RSPO, Asian Agri juga te-lah menerima sertifikasi ISCC un-tuk kebun Buatan Group dan UkuiGroup Riau, Muara Bulian Group

dan Tungkal Ulu Group Jambi.Sertifikasi RSPO dikeluarkan

oleh BSI (British Standard Insti-tution) Singapore, yaitu perusa-haan global yang bergerak dibidang pengembangan standar,sertifikasi, penilaian, pelatihan,pemeriksaan produk dan pen-gujian. Sampai saat ini, BSI telahmengeluarkan ratusan sertifika-si untuk organisasi dari berbagaiindustri di Indonesia dengan au-ditor-auditor yang sangat kompe-ten yang terdiri dari konsultan,pelatih serta auditor senior yangberpengalaman.

Asian Agri merupakan sebuahperusahaan swasta nasional yangbergerak dalam bidang perke-bunan kelapa sawit dan unit pen-golahannya sejak 1979. Sejaktahun 1987, Asian

Agri telah ikut turut serta se-bagai salah satu pelopor dalamprogram Pemerintah Indonesiapengembangan dan pemban-gunan Perkebunan Inti RakyatTransmigrasi (PIR-Trans).

Saat ini, Asian Agri memilikisekitar 100.000 hektar dan mem-bina sekitar 29.000 petani plas-ma dan KKPA yang memiliki total60.000 hektar lahan kelapa saw-it. Petani mitra Asian Agri ber-

lokasi di Propinsi Riau dan Jam-bi. Sampai saat ini Asian Agrimempekerjakan sekitar 25.000tenaga kerja.

Sukses Asian Agri sebagai salahsatu perusahaan perkebunan kela-pa sawit terdepan di Indonesia te-lah diakui secara internasional den-gan menerima sertifikasi ISO 14001untuk semua unit operasi dan ISO9001 untuk pusat pelatihan AsianAgri (AA Learning Institute) yang be-rada di Pelalawan, Riau dan pusatriset pembibitan di Kampar, Riaupada tahun 2007. Selain itu, PusatR&D Asian Agri di Tebing Tinggi te-lah disertifikasi dengan standar ting-gi acuan Malaysia dan Indonesiaoleh International Plant Exchange –WEPAL Wageningen University, Neth-erlands.

Selain sukses sebagai salahsatu perkebunan sawit denganteknologi terdepan, Asian Agrijuga memiliki komitmen tinggi ter-hadap kelestarian lingkungan,dimana perkebunan Asian Agriyaitu Buatan Group dan UkuiGroup, Riau, telah menerimaRSPO, dan pabrik Buatan Groupdan Ukui Group, Riau; Muara Bu-lian Group dan Tungkal Ulu Group,Jambi telah mendapatkan serti-fikasi ISCC. *** keweng parinduri

Asian Agri melalui unit us-ahanya PT Inti IndosawitSubur (PT IIS) telah men-erima sertifikat Round-table on Sustainable PalmOil (RSPO) untuk kebunplasma yang berlokasi diBuatan dan Ukui Kabupat-en Pelalawan-Riau, yangmeliputi 2 kebun plasmadengan total volumeproduksi 123.222 MT –menjadikan Asian Agri se-bagai produsen CPO ber-sertifikasi terbesar untukplasma saat ini di Indone-sia.

ebelumnya, PT IIS telah men-erima sertifikasi RSPO untukS

Reward

Turut menyaksikan (dalam gambar) Asrini, Stakeholder Relation, Asian Agri (pertama dari kiri), Yulianto Kurniawan,Project Manager Palm, Solidaridad (kedua dari kiri), Dani Rahadian, Senior Program Manager for Palm Oil, WWF Indone-sia (ketiga dari kiri), Aryo Gustomo, RSPO Scheme Manager, BSI Indonesia (ketiga dari kanan), Yuan Handayana,President Director BSI Indonesia (kedua dari kanan) dan Welly Joel Chandra, Stakeholder Relations, Asian Agri(pertama dari kanan).

Page 7: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 7Sosial

merintis ragam usaha kecil sed-erhana: dari asongan hingga pe-milik lapak di kaki lima.

Ada pedagang pecel, tukang jahit,penjual sayur, pedagang jamu, pen-jual minyak tanah dan lainnya. Dan,Lembaga Pemberdayaan Sosial Ke-luarga (LPSK) Bunga Teratai, meng-himpun mereka dalam satu seman-gatyang sama: melangkah maju.

Selasa pagi itu pukul 08.00 WIB,Pajak Gajah, Jalan Gajah Kecama-tan Medan Area membuka ke-hidupan rutinnya. Para pedagangdan masyarakat ramai bertran-saksi kebutuhan pokok seharihari: sayur, beras, ikan, buah-bua-han, gula dan lainnya. Di tengahkesibukan Pajak Gajah, ada LimKim Lan, pedagang sarapan pagi.Perempuan ditaksir berusia 40-antahun itu sibuk melayani belasanpelanggan yang antre membutuh-kan sarapan pagi berupa nasigurih atau mie hasil olahannya.Dibantu salah seorang anggotakeluarga, Lim memenuhi pesanansatu per satu pelanggannya hing-ga selesai.

“Beginilah tugas kita setiaphari, pelanggan harus diutama-kan, mereka butuh sarapan,” kataLim menebar senyuman.

Lim mengaku bersyukur karenadagangannya dari hari ke harikian dicari pelanggan yang terdi-ri para pedagang pasar maupunpengunjung pasar. Kerja kerasn-ya bersama keluarga menyiapkansarapan untuk para pelanggannyatidak sia-sia, karena hasilnya da-pat dirasakan.

Usaha yang dirintisnya sejakbeberapa tahun lalu terusberkembang, hingga kini ia memi-liki lima cabang di berbagai loka-si yang masing-masing dipercay-akan kepada anak-anaknya untukmengelolanya.

Lim pun berkisah, bagaimanadia dulu mengalami kesulitandalam mengusahakan modal. Ter-lilit utang rentenir keliling ping-gang. “Kalau tidak begitu usahatidak jalan, walau keuntunganhanya untuk membayar hutang,”kenangnya.

Dua tahun terakhir, Lim bisabernapas lega. Seorang kerabatmenginformasikan ada lembagasosial yang dipercaya pemerintahmembina usaha kecil, termasukdalam pengadaan permodalan.Lembaga itu, LPSK Bunga Terataiyang bersekretariat di Jalan ProfHM Yamin Gang Titi Batu Medan.Awal bergabung, Lim mengikutiprogram bantuan Rp 1 juta den-gan cicilan Rp 50 ribu semingguuntuk periode 6 bulan.

Cicilannya lancar, kini Lim me-

Mereka adalah sekumpulanorang yang tengah berjuang

menuhi kriteria untuk mengikutiprogram paket bantuan per-modalan usaha Rp 2 juta.Sekarang, Lim tidak hanya terbebasdari jeratan utang rentenir, namunusahanya terus berkembang.

Lim tidak sendirian. Keringanandalam mengembangkan usaha jugadirasakan Ratna Simanjuntak danBornok Sihombing, anggota LPSKBunga Teratai yang berdagangsayuran di Pajak Gajah Medan.

“Ada manfaatnya lah pak den-gan adanya bantuan pemerintahmelalui LPSK Bunga Teratai.Setidaknya usaha saya lancarkarena cicilannya ringan,” kataSimanjuntak.

Menurut Ketua Umum LPSK Bun-ga Teratai Ir Erliyanto AMaKA, ang-gota kelompok usaha binaannyakini berkisar 700 an orang yangtersebar di Medan, Deliserdangdan Langkat.

“Kalau dihitung jumlah pen-gusahanya 700, namun kalau di-hitung paket permodalannya ada1.000 paket yang terdistribusi se-lama sembilan periode karenasatu orang ada yang lebih awalmelunasi kemudian menyambungprogram lagi,” tuturnya.Historis

LPSK Bunga Teratai berdiri se-jak 4 Juni 2009 dengan SK Notaris.Menurut pendirinya, Erliyanto,lembaga ini didirikan bertujuanuntuk menciptakan keluargamandiri dan sejahtera, sebagaisalah satu bagian dari programpenanggulangan permasalahankesejahteraan sosial.

Semuanya berawal dari keingi-nan Erliyanto yang pada tahun

2001 terpilih sebagai salah seor-ang Pekerja Sosial Masyarakat(PSM) terbaik tingkat nasional.Dalam menangani permasalahansosial sosial yang begitu komple-ks dialami masyarakat, Erliyantomelihat perlunya masalah sosialdiselesaikan melalui programpeningkatan usaha ekonomi mik-ro bagi pedagang kecil.

Atas rekomendasi Dinas Sosialdan Kesejahteraan ProvinsiSumut, pemerintah melalui Direk-torat Pemberdayaan Keluarga Ke-mentrian Sosial RI mengucurkandana senilai RP 100 juta bagi 100pedagang kecil sebagai bantuanpinjaman pengembangan modalusaha. “Bantuan itu kini telahberkembang dan dirasakan man-faatnya oleh penerima bantuan,”kata Erliyanto.

Untuk memudahkan mengkoor-dinir para pedagang, LPSK BungaTeratai membentuk kelompok ker-ja yang masing-masing dipimpinketua kelompok yang hingga saatini berjumlah 17 kelompok.

Kebersamaan

Dalam komunitas LPSK BungaTeratai memang tidak semata-mata dalam hubungan pembinaanusaha melalui bantuan per-modalan, namun juga memban-gun kebersamaan serta memupukkepedulian sosial.

Kebersamaan dipupuk melaluiperhatian terhadap anggota yangberhulang tahun dirayakan bersa-ma secara sederhana, pemberianapresiasi bagi anggota dan ketuakelompok yang berprestasi sertamengadakan kunjungan dan pem-

berian bantuan bagi anggota yangkena musibah. “Anggarannya di-ambil dari kas yang antara lainbersumber dari iyuran adminis-trasi anggota,” ujarnya.

Dengan cara itu, imbuh Erliyan-to, diharapkan tercipta suasanakekeluargaan dan semangat untukmaju. Manfaat itulah yang turutGenar RK (40) penjahit yang mem-buka kios di Jalan Sentosa LamaMedan. Dulu Genar bekerja di se-buah kios yang kecil, namunsekarang ia sudah bisa mengontrakdi tempat yang lebih lapang. “Dulumesin jahit cuma satu, sekarangsudah tiga. Kalau order sedangbanyak, saya bisa mempekerjakaanbeberapa orang,” katanya.

Dikembalikan untukKepentingan Sosial

LPSK Bunga Teratai yang satuatap dengan Forum KomunikasiPekerja Sosial Masyarakat (FKPSM) Sumut memang tidak terle-pas dari misi sosial yang diem-bannya. Meski dipercaya pemer-intah untuk melaksanakan pro-gram penyaluran bantuan bagi

Pengurus LPSK Bunga Teratai berfoto bersama dengan penerima bantuan.

usaha kecil, namun tetapmengedepankan misi sosial.

“Meski menyalurkan modal,kita tidak komersial. LPSK BungaTeratai tetap pada misi sosial,”terang Erliyanto.

Menurutnya kelebihan dari ci-cilan anggota dipergunakan ant-ara lain untuk membiayai admin-istrasi, termasuk honor bagi ket-ua-ketua kelompok. Selain itu,dana kas juga digunakan untukkepentingan sosial, misalnya,menjenguk anggota yang sakitatau membantu masyarakatkurang mampu saat kemalanganserta bantuan infrastruktur.

Dalam kaitan ini, LPSK BungaTeratai bersinergi dan senantiasabergandengan tangan dengan mi-tra yang memiliki kepedulianyang sama terhadap masalah so-sial. Salah satu mitranya adalahSTM Al Ikhlas di sekitar sekretar-iat LPSK Bunga Teratai. Hal itu di-akui Ketua STM Al Ikhlas H Dar-wis Tanjung (65).

“LPSK Bunga Teratai dan PSMSumut mitra kami dalam menan-gani berbagai masalah sosial disekitarnya,” katanya.

Menurut Darwis, salah satupartisipasi LPSK Bunga Teratai ituantara lain bantuan terhadap ke-malangan, pembanguna mesjidmaupun jembatan yang rusak. “Yakita menyambut positif kehadiranLPSK Bunga Teratai sehingga man-faatnya bisa dirasakanmasyarakat,” katanya.

Erliyanto sendiri menuturkan,bakti sosial juga dilakukan meli-batkan jaringan PSM Sumut mela-lui berbagai aksi peduli termasukpeduli lingkungan. “Kami barusaja mengadakan aksi peduli po-hon yang melibatkan 80 pesertadari kalangan mahasiswa yangterhimpun dalam Ikatan PSMPemula,” katanya.

Kini PSM Sumut berikut kelom-pok binaannya tengah terlibatdalam persiapan acara kunjun-gan Menteri Sosial Salim SegafAljufri, pada pekan depan di Med-an. “Sesuai dengan misinya, kitahadir memang untuk melakukanpengabdian sosial,” pungkasnya.

*** omnas

LPSK Bunga Teratai

Page 8: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 88888Adventorial

keluarga memiliki peran yangsangat stategis dalam pemban-gunan karakter bangsa. Keluargayang sehat dan sejahtera meru-pakan prasyarat bagi bangsayang sehat dan sejahtera. Keluar-ga yang cerdas salah satu lan-dasan dari bangsa yang cerdas.Dari keluarga itulah akan lahirpemimpin-pemimpin bangsayang handal.

Dalam membentukan keluargayang diharapkan itu, harus dimu-lai dari keluarga yang tangguh,harmonis dan mandiri. Itu se-muanya harus melalui prosespendidikan keluarga.

"Dalam keluarga harus ditan-amkan nilai-nilai dasar kemanu-siaan, disiplin dan keimanan.Kita bangun desa melalui keluar-ga," kata Plt Gubernur SumateraUtara, H Gatot Pudjo Nugroho STdalam kegiatan Hari Keluarga XIXTingkat Provinsi Sumut sekaligusJambore TTG XII, UPK PNPM-MPd,yang berlangsung di KabupatenTapanuli Tengah (Tapteng), 13September 2012.

Disebutkan Gatot, saat ini, jum-lah satu keluarga di Sumatera Ut-ara masih memiliki lima oranganak. Jumlah tersebut tentu sajatidak relevan dengan slogan KByang telah dicanangkan pemerin-tah, yakni Dua Anak Lebih Baik.

”Melalui momentum Hari Kelu-arga XIX ini, diharapkan BKKBNbersama Kabupaten/Kota yangada di Sumatera Utara dapat tu-rut mensukseskan program KB,”kata Gatot.

Melalui tema ”Dengan Seman-gat Hari Keluarga Kita Bangkit-kan Program Kependudukan danKeluarga”, Gatot mengatakan, po-

Keluarga adalah penentu kuali-tas bangsa. Oleh karena itu,

tensi Indonesia baru saat ini da-pat dikelola dan dieksploitasi se-cara bijak apabila telah lahir ke-luarga-keluarga berencana.

“Saya berharap agar disiplinkepada anak-anak kita ditanam-kan sejak dini dalam keluargakita. Jika tidak, maka akan dibu-tuhkan proses panjang untuk tan-amkan disiplin itu nantinya,” tut-upnya.

Selain memperingati Hari Kelu-arga XIX, juga dimeriahkan pelak-sanaan Jambore Tepat Guna (TTG)XII, Unit Pengelolaan KegiatanProgram Nasional PemberdayaanMasyarakat Mandiri Pedesaan(UPK PNPM-MPd). Gatot berpe-san, Jambore TTG XII, UPK PNPM-MPd dapat dimanfaatkan semak-simal mungkin sebagai salahsatu cara untuk memperkenalkanberbagai jenis teknologi tepatguna dan produk secara visualserta sebagai sarana untuk sal-ing tukar informasi TTG bagi pen-ingkatan kegiatan usahamasyarakat.

"Jadikan TTG sebagai wadahuntuk mengetahui perkembangandan kemajuan teknologi," ucapn-ya seraya berharap, dukungankalangan dunia usaha untukmendorong produksi alat TTGkarya anak bangsa.

Sementara itu, Ketua PanitiaHari Keluarga XIX yang juga Ket-ua TP PKK Provinsi Sumut, Hj Su-tias Handayani Gatot Pudjo Nu-groho menyebutkan, terlaksanan-ya Hari Keluarga Tingkat ProvinsiSumatera Utara XIX tahun 2012dan Jambore TTG XII, UPK PNPM-MPd berkat kerjasama BKKBN,Bapemmas dan TP PKK dengandukungan penuh dari pemerintahdaerah dan masyarakat Kabupat-en Tapteng.

Menurut Sutias, Hari Keluargadan Jambore TTG, UPK PNPM-MPd diperingati diperingati set-iap tahunnya merupakan perwu-judan kepedulian dan perhatiandari pemerintah. Hal ini merupa-kan upaya menjadikan keluargasebagai objek dan subjek pem-bangunan bangsa.

”Setiap tahun kita diingatakanakan pentingnya keluarga se-bagai tempat berkumpulnya satukeluarga dalam membangun nilailuhur bangsa agar dapatberkembang menjadi manusiayang berkulitas,” katanya.

Menurutnya, Keluarga jugamenjadi tempat untuk menanam-

kan nilai-nilai sosial budayadalam aspek kegotongroyongandan keswadayaan masyarakatyang perlu dikembangkan,didayagunakan dan dilestarikanoleh senegap anggota keluarga,agar menjadi kekuatan dalammembangun bangsa. "Keluargasebagai wahana yang tangguhdan mandiri demi terwujudnyaketahanan nasional," kata Sutias.

Sutias berharap, KabupatenTapteng melalui peringatan HariKeluarga ini dapat memberikan

Plt Gubsu, H Gatot Pudjo Nugroho ST, Ketua TP PKK Provinsi Sumut Hj Sutias Handayani, Bupati Tapteng R BonaranSitumeang, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut drg Widwiono MKes berfoto bersama dengan pemenang lombadalam rangka Hari Keluarga XIX yang berlangsung di Kabupaten Tapteng.

ya pemenang lomba pasanganpeserta KB lestari teladan, lombapasangan harmonis dan se-jahtera, pemenang BKB, pe-menang Duta Mahasiswa GenRe2012, PIK Remaja, pemanganlomba Pengelola kelompok UP-PKS, lomba pelaksanaan pen-dataan keluarga dan pelaksanaKB-IBI.

Bupati Tapteng, Raja Bonar Si-tumeang mengatakan, sebuah ke-banggaan di mana Tapteng diper-caya sebagai tuan Jambore TTGSumut tahun ini. Pada kegiatanini, dipamerkan peralatan TTGberupa alat pengadon dodol lis-trik, alat perontok padi, alat pe-mecah biji kakao, dan sepedaparutan kelapa, hasil karya kel-ompok tani yang ada di Tapteng.

Selain itu, juga dipamerkanberbagai jenis produk makananlokal, seperti dodol rumput laut,ikan asin, madu, gula merah dariKecamatan Sirandorong. Lalu ha-sil kerajinan tangan berupaparang, alat sadap getah karet,anyaman keranjang, kerang-kerangan, dan ulos Tapteng.“Even ini adalah kesempatan un-tuk Tapteng menunjukkan hasilkaryanya, sekaligus ajang berba-gi ilmu soal TTG dari daerahlain,” katanya.

Kepala Perwakilan BKKBNProvinsi Sumut, drg Widwiono

“Keluarga sebagaitempat berkumpul-nya satu keluarga

dalam membangunnilai luhur bangsa,

agar dapatberkembang

menjadi manusiayang berkulitas”

kontibusi besar dalam keikutser-taan masyarakat ber-KB, sehing-ga terciptanya ketahanan keluar-ga yang lebih baik lagi. Dan jugaKabupaten Tapteng di kedepan-nya dapat lebih terkenal lagi diProvinsi Sumut.

Dalam kesempatan itu, Sutiasjuga melaporkan pemenang lom-ba KB dalam rangka Hari Keluar-ga XIX tingkat Sumut, diantaran-

Ketua TP PKK Provinsi Sumut Hj Sutias Handayanisekaligus Ketua Panitia Hari Keluarga XIX dan Jambore TTGXII, PNPM - MPd memberikan laporannya kepada PltGubsu.

Page 9: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 99999AdventorialMKes menambahkan, dalam pel-aksanaan Hari Keluarga tahunini juga digelar layanan KB, beru-pa Medis Operasi Wanita(MOW) / Tubektomi dan MedisOperasi Pria / Vasektomi.

"Alhamdulillah, responmasyarakat cukup besar dalammengikuti layanan KB yang dise-diakan BKKBN," katanya.

Menurut Widwiono, melaluimomentum ini diharapkan dapatmeningkatkan kesejahteraan ke-luarga. "Dari hasil survei BKKBN

di Tapteng, rata-rata satu keluar-ga memiliki 7 sampai 10 oranganak," katanya.

Coba bayangkan, dalam satukeluarga memiliki 10 oranganak, berapa kilogram berasyang akan dihabiskan. Biladibandingkan dengan keluargayang hanya memiliki dua oranganak.

"Keluarga yang demikian di-pastikan tidak memiliki tingkatkesejahteraan hidup," cetusnya.

*** hm tambunan

Plt Gubsu, H Gatot Pudjo Nugroho ST menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba dalamrangka peringatan Hari Keluarga XIX Tingkat Provinsi Sumut.

PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Pomba Pomba Pomba Pomba Pasangan Pasangan Pasangan Pasangan Pasangan Peserta KB Leserta KB Leserta KB Leserta KB Leserta KB Lestariestariestariestariestari Katagori 10 Tahun

Teladan Terpilih I : Adanan Siregar / Loretika (Tapsel)Teladan Terpilih II : Edi Safutra / Elpina Sari (Labuhanbatu)Teladan Terpilih III : M Harifin Tanjung / Sulindawaty (Deliserdang)

Katagori 15 TahunTeladan Terpilih I : Dahlansyah / Sri Hartati (Tebingtinggi)Teladan Terpilih II : Naek Panjaitan / Rasti Simajuntak (Tobasa)Teladan Terpilih III : Suparno / Rusmiati (Labusel)

Katagori 20 TahunTeladan Terpilih I : Sumardi / Sofiani (Medan)Teladan Terpilih II : Sukamto / Irna Juwita (Simalungun)Teladan Terpilih III : Zulkarnaen Harahap / Samsinar Sinaga (P Sidimpuan)PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Pomba Pomba Pomba Pomba Pasangan Kasangan Kasangan Kasangan Kasangan Keluarga Harmonis dan Sejahteraeluarga Harmonis dan Sejahteraeluarga Harmonis dan Sejahteraeluarga Harmonis dan Sejahteraeluarga Harmonis dan SejahteraTerbaik I : Syahruddin / Supiani / Serdang BedagaiTerbaik II : Ir Afrizal Aziz / Desriany / Tebing TinggiTerbaik III : Sofian YH / Rodiah / SibolgaPPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Pomba Pomba Pomba Pomba Pelaksanaan Telaksanaan Telaksanaan Telaksanaan Telaksanaan Terbaik KBerbaik KBerbaik KBerbaik KBerbaik KB-IBI-IBI-IBI-IBI-IBI

Wilayah dan Garapan ITerbaik I : Kabupaten Serdang BerdagaiTerbaik II : Kabupaten SimalungunTerbaik III : Kabupaten Deliserdang

Wilayah dan Garapan IITerbaik I : Kabupaten BatubaraTerbaik II : Kabupaten Tapanuli SelatanTerbaik III : Kabupaten Labuhanbatu Utara

Wilayah dan Garapan IIITerbaik I : Kota Padang SidimpuanTerbaik II : Kota BinjaiTerbaik III : Kota Tebingtinggi

Wilayah dan Garapan IVTerbaik I : Kabupaten LabuselTerbaik II : Kota Gunung SitoliTerbaik III : Kabupaten NiasPPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba KB Pomba KB Pomba KB Pomba KB Pomba KB Perusahaan Dalam Perusahaan Dalam Perusahaan Dalam Perusahaan Dalam Perusahaan Dalam Pelayanan KBelayanan KBelayanan KBelayanan KBelayanan KBTerbaik I : PT Socfindo IndonesiaTerbaik II : PT Bakrie Sumatera Plantation, TbkTerbaik III : PT Buana EstatePPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba PLKB/PKB Tomba PLKB/PKB Tomba PLKB/PKB Tomba PLKB/PKB Tomba PLKB/PKB Teladan dan Leladan dan Leladan dan Leladan dan Leladan dan Lomba IMPomba IMPomba IMPomba IMPomba IMP

Katagori Lomba PLKB/PKB TeladanTerbaik I : Ina Ananta, Sedang BedagaiTerbaik II : Ate Malem, LangkatTerbaik III : Hertida Royani Gultom, Tanjungbalai

Katagori Lomba PPKBD TeladanTerbaik I : Hedlina Lubis, SibolgaTerbaik II : Yusdiana, Serdang BedagaiTerbaik III : Rosniawati, Pematang Siantar

Katagori Lomba SUB PPKBD TeladanTerbaik I : Karmawati, DeliserdangTerbaik II : Rosliana Nasution, LabuhanbatuTerbaik III : Lolo Susanti, MedanPPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Komba Komba Komba Komba Kader Kader Kader Kader Kader Kelompok BKBelompok BKBelompok BKBelompok BKBelompok BKBTerbaik I : Kelompok Mandiri / Laila Rahmadani (Tebingtinggi)Terbaik II : Kelompok Melati / Durya Ningsih (Sergai)Terbaik III : Kelompok Cendrawasih / Siti Aisyiah (Deliserdang)PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Komba Komba Komba Komba Kader Kader Kader Kader Kader Kelompok BKLelompok BKLelompok BKLelompok BKLelompok BKLTerbaik I : Lansia Mandiri / Saiman R (Tebingtinggi)Terbaik II : Dosroha / Rusti Tambunan (Tobasa)Terbaik III : Melati / Irsan Daeng Malewa (Medan)PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Pomba Pomba Pomba Pomba Pendataan Kendataan Kendataan Kendataan Kendataan KeluargaeluargaeluargaeluargaeluargaTerbaik I : Hedlina Lubis (Sibolga)Terbaik II : Herlina (Medan)Terbaik III : Semiwati (P Siantar)PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Pomba Pomba Pomba Pomba Pengelola Kengelola Kengelola Kengelola Kengelola Kelompok UPPKSelompok UPPKSelompok UPPKSelompok UPPKSelompok UPPKSTerbaik I : Putir Bulan Siregar (Palas) / HidayahTerbaik II : Nurmaini Siregar (P Sidimpuan) / Prima GordenTerbaik III : Yeni Hendra Wati (Binjai) / Melati PutihPPPPPemenang Pemenang Pemenang Pemenang Pemenang Pemilihan Duta Mahasiswa GenRemilihan Duta Mahasiswa GenRemilihan Duta Mahasiswa GenRemilihan Duta Mahasiswa GenRemilihan Duta Mahasiswa GenReeeee

Katagori PutraDuta Mahasiswa GenRe : Riswan Hakim Dalimunthe (USU)Runner UP I : Jatua Handika P. Sinaga (UMA)Runner UP II : Imanjar Ramsanjani Purba (USU)

Katagori PutriDuta Mahasiswi GenRe : Qintari Ayu Anindhita (UMA)Runner UP I : Tia Lintang Timur (UMSU)Runner UP II : Anggie Nazela (USU)PPPPPemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba PIKomba PIKomba PIKomba PIKomba PIK-R-R-R-R-Remajaemajaemajaemajaemaja

Katagori Tahap TumbuhJuara I : PIK-R Sun Flowers SMAN 1 Serba Jadi, SergaiJuara II : PIK-R FKRM, BinjaiJuara III : PIK-R Realitas SMAN 1 Tamora, Deliserdang

Katagori Taha TegakJuara I : PIK-R Citra Remaja SMAN 13 MedanJuara II : PIK-R Delima, DeliserdangJuara III : PIK-R Kreasi, Serdang Bedagai

Katagori Tahap TegarJuara I : PIK-R Bina Bangsa, LangkatJuara II : PIK-R Setia KawanJuara III : PIK-R Tunas Kencana

Daftar PDaftar PDaftar PDaftar PDaftar Pemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lemenang Lomba Dalam Romba Dalam Romba Dalam Romba Dalam Romba Dalam Rangka Hariangka Hariangka Hariangka Hariangka HariKKKKKeluarga XIX Teluarga XIX Teluarga XIX Teluarga XIX Teluarga XIX Tingkat Pingkat Pingkat Pingkat Pingkat Provinsi Sumutrovinsi Sumutrovinsi Sumutrovinsi Sumutrovinsi Sumut

Plt Gubsu, H Gatot Pudjo Nugroho ST menyaksikan pemotongan pita oleh Ketua TP PKKProvinsi Sumut, Hj Sutias Handayani Gatot Pudjo Nugroho.

Wakil Wakilota Medan, Drs Zulmi Edlin bersama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumutmenyaksikan jalannya pelaksanaan peringatan Hari Keluarga XIX Tingkat Provinsi Sumutyang berlangsung di Tapteng.

Page 10: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 10Inspirasi

membesarkan adik-adik saya,” kenangnya.Di tahun ke delapan bekerja di perceta-

kaan, Tanjung tidak lagi terhitung menja-di karyawan yang digaji bulanan. Namundia menjadi tenaga lepas yang dapat kon-trak menangani cetak sebuah surat kabarharian dengan upah Rp 100 ribu setiapmalam. Khairuddin pun merasa perlu men-cari pembantu yang ia upah Rp 1 juta se-bulan. “Saat itu gaji pertama saya bagi,Rp 1 juta untuk teman yang membantu, Rp1 juta untuk di rumah dan Rp 1 juta untukuang muka kereta seken,” kisahnya.

Dengan sepedamotor itu Khairuddin,malam hari mengawasi cetak Koran dansiang hari mencari order cetakan. Dari ker-ja kerasnya ini, suatu hari seorang teta-ngga menawarkan order cetakan namunsyaratnya harus memiliki badan usaha.Dia pun mulai memasukkan proposal den-gan badan usaha dan modal pinjamanseorang teman. Usahanya berkembangpesat, sampai kemudian bisa memilikimesin dan tempat kerja sendiri.

Sebagai orang yang pernah mengalamijadi pekerja, Tanjung menganggapkaryawannya adalah asset yang berhar-

ga. Karena itu ia tidak menganggapkaryawannya sebagai buruh namun se-bagai mitra.

“Setiap saya menugasi pekerjaan, sayapilih bahasa yang paling sopan, sayasering menyisipkan kata ‘minta tolong’pada mereka,” ujarnya.

Kisah pekerja menjadi pengusaha, jelasbukan cuma Khairuddin sendiri. Denganproses yang berbeda, ada Sri Muliono (44)dan Udin (45) pemilik usaha kerajinan ro-tan, serta Purwoso (35) pemilik bengkelbubut, pembuat komponen mesin peng-gilingan batu. Sri Muliono dan Udin mer-intis usaha mereka di Desa Kedai DurianKecamatan Delitua Kabupaten Deliserdangjusteru ketika perusahaannya tempat bek-erja dulu mengalami krisis.

“Saya memilih keluar dari pekerjaaandengan membuka bengkel usaha sendiri,”kata Udin.

Udin mengaku usahanya belum sebesarmilik rekannya, Sri Muliono, namunsetidaknya dari usahanya itu, dia telahmenciptakan pekerjaan bagi empat tena-ga kerja yang masih terhitung keluarga.“Ya masih home industrilah,” katanya.

Purwoso, lain lagi ceritanya. Lelaki itu,sebelumnya seorang karyawan bengkelbubut. Keinginan untuk memperbaiki tarafhiduplah yang membuat dia memberani-kan diri meminjam kredit di bank danmengembangkan usaha bengkel pembuatkomponen mesin penggiling batu hinggasekarang dia memiliki dua bengkel den-gan belasan karyawan.

Kisah sukses mantan buruh yang kuranglebih sama, juga dialami M Achyar. Direk-tur PT Agung Nusa Gemilang—sebuah pe-rusahaan pengolahan limbah kayu—inisebelumnya, buruh kasar bongkar muatrotan di kawasan Sei Sikambing Medan.“Dulu gaji saya memburuh hanya Rp 2.500,cukup buat makan sehari untuk diri sendi-ri,” katanya.

Tekadnya yang kuat mengubah nasib,membuatnya kerja keras dan berpikirkeras menciptakan lapangan usaha barubagi dirinya dan orang lain. Dari buruhbongkar muat,

Achyar lalu merintis usaha jualan plas-tik kemasan kepada para pedagang. Naluribisnisnya terasah, hingga kemudian diamengembangkan gagasan mengolah lim-bah kayu menjadi komoditas yang men-embus pasar luar negeri. “Produknyagagang sapu dan gagang brus,” katanya.

Tak ada angka seribu, yang tidak dimu-lai dari angka satu. Sebuah kerja kerasmerupakan proses yang memungkinkanseorang pekerja menjadi pengusaha.Menurut mindset motivator terkemukaKrishnamurti, keyakinan bisa membuatorang bangun dan bangkit. Seorang bayiyang baru bisa duduk dan bangkit, diger-akkan oleh keyakinan selain latihan kerasuntuk bisa bangkit.

“Keyakinan pertama yang harus aku mil-iki sebagai manusia adalah keyakinan bah-wa aku dilahirkan untuk menjadi pe-menang. Aku tidak percaya bahwa Allahmenciptakan aku ke dunia ini tanpa ala-san apa pun. Karena aku yakin dilahirkansebagai pemenang, sudah sewajarnya akumemilih mati sebagai pemenang,” ujarnyadalam bukunya Share the Key. ***omnas

Apalagi, memupus harapan meningkat-kan taraf kehidupan. Sebaliknya, kesuli-tan menjadi motivasi meraih mimpi. Mere-ka membuktikannya.

Siapa menduga pekerja sebuah perceta-kan yang tekun selama delapan tahun den-gan gaji pas-pasan itu, kini memimpin duaperusahaan dengan 16 karyawan. Khairud-din (35) kini menjadi pemilik sebuah pe-rusahaan yang bergerak di bidang perce-takaan dengan nilai investasi lebih seki-tar Rp 2 miliar.

Usaha percetakan yang dirintisnya se-jak tahun 2005 itu berkembang pesat dankini ia mendirikan perusahaan pendamp-ing, bergerak di bidang suplayer komput-er ke beberapa perusahaan yang membu-tuhkan. Dari kerja kerasnya, Khairuddin,setidaknya berhasil mengumpulkan asetsejumlah rumah kontrakan, kendaraandinas para karyawannya, truk dan mobilpribadi.

Pencapaian itu memang tidak tiba-tiba,seperti orang mendapat durian runtuh.Ada proses panjang. “Semuanya dari ke-sulitan dan tuhan memberikan jalan,”ujarnya.

Khairuddin pun mengurai kisah belasantahun silam, ketika setamat salah satuSekolah Teknik Menengah (STM) swasta diMedan, langsung bekerja sebagai buruhpabrik rotan sebelum kemudian lama bek-erja di percetakan. “Saya delapan tahunbekerja di percetakan,” katanya.

Ketekunan bekerja dan keinginan men-imba pengalaman membuatnya bertahan,walau dengan gaji pas-pasan. “Saatkawan-kawan sudah bisa naik sepedamo-tor, saya masih jalan kaki,” kenangnya.

Kesulitan justru semakin menguatkanKhairuddinuntuk maju dan menggantungkanmimpi di angan-angannya, suatu saat bisamenjadi pemimpin perusahaan sendiri.

“Bapak meninggal sejak saya kelas enamSD, dua adik saya masih kecil. Ibu mening-gal setahun saya tamat sekolah. Setiapmalam yang saya pikirkan bagaimana bisa

enjadi buruh dengan gaji kecil tidakharus mengeluh.M

AY Nasution: Raih Sukses Dengan Penguatan KarakterBAKAL Calon Gubernur

Sumatera Utara (Cagubsu) Let-nan Jenderal (Letjen) TNI (Purn)AY Nasution menilai perlunyakarakter yang kuat untuk menja-di orang berhasil dan meraihkesuksesan.Namun,sayagnnyamasyarakat dan negara saat inijustru kehilangan karakternya.

"Ketahanan negara kuat, ket-ahanan nasional kuat, ketahan-an wilayah kuat, ketahananlingkungan kuat dan ketahanankeluarga kuat itu karena memil-iki karakter," katanya pada ac-ara Seminar Nasional "Pendidi-kan Karakter Berwawasan Bu-daya", di Gedung AuditoriumUniversitas Negeri Medan(Unimed),kemarin.

Menurutnya mantan pangkos-trad ini,karakter merupakancara hidup yang berbeda denganorang lain. Untuk bisa maju,suatu daerah atau negara harusmemiliki karakter.Namun dirinya

menyayangkan, banyaknya nilai-nilai yang telah bergeser.

Akibatnya, bangsa pun kehi-langan karakternya. Bahkan un-tuk menyelesaikan suatu per-masalahan, seringkali meng-gunakan kekerasan. "Yang kuatakan menang dan yang lemahakan selalu dibawah. Tidakjarang kita dengarkan terjadikeributan antar geng,antar pel-ajar atau mahasiswa. Bahkansesama orang tua pun ribut,"katanya.

Menurut AY, terjadinya tawu-ran dikalangan remaja, merupa-kanbuahdariperbuatanorang tu-anya, yang juga kerap adu kek-erasan. Artinya, perlu contohdan teladan yang baik, agar gen-erasi muda bisa melakukan hal-hal baik, dengan sendirinya.

Dia mencontohkan bagaimanaJepang, yang menurut dia memili-ki karakter kuat, para pejabatnyatidak segansegan mati jika gagal

dalam tugas.Bahkan jika terbuktibersalah, pejabat di negaratersebut rela dihukum mati."Negara kita dulu juga memilikikarakter yang tegas dan disegani.Itu dulu,bagaimana anda melihatsekarang ," sebutnya.

Dia melihat perkembanganteknologi serta masuknya arusglobalisasi yang sulit dicegah,menyebabkan penurunan padakarakter bangsa.Masuknya glo-baliosasi itu, telah menggeserbudaya-budaya nasional danmelahirkan budaya baru. Mulaidari gaya hidup serta prilakumasyarakat sudah lari dari bu-daya bangsa ini.

AY memberikan gambaranbagaimana anak laki-laki saatini,sudah gemar memakai anti-ng-anting, melakukan tindik,tato dan lainnya. "Padahal itubukan budaya nasional. Inilahyang disebut pergeseran bu-daya, yang menyebabkan bang-

sa kehilangankarakternya,"papar AY.

Dia juga menyoroti gayahidup generasi muda yang mu-lai menyimpang,seperti peng-gunaan narkoba. Menurutnya,narkoba merusak mental gen-erasi muda. Peredaran narkobayang telah mencapai pedesaanitu, sangat mengkhawatirkan.Karena narkoba juga menjadipenyebab lain hilangnya karak-

ter bangsa.Kepala Unit Universitas Ter-

buka (UT) Medan, Asnah Sari,sangat mengapresiasikan pern-yataan AY. Menurutnya, apayang disampaikan Jenderal bin-tan tiga itu,perlu dikutip dandiresapi oleh semua pesertaseminar. "Waktunya tepat, dimana saat ini karakter bangsamemang sudah mulai hilang,"katanya. ***achan

Letjen (Purn) AY Nasution berfoto bersama dengan parapanitia Senimar Nasional ‘Pendidikan Karakter Berwa-wasan Budaya’ yang berlangsung di Unimed.

Page 11: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 11PoliS

calon gu-b e r n u rS u m u ts i n g k a ts a j a ;SUMUT SE-JAHTERA.Saya pa-ham bahwa menyejahterakanmasyarakat tidak cukup hanyamengejar pertumbuhan ekonomi,tetapi lebih pada pemberdayaanmasyarakat madani. Sekarangpertumbuhan ekonomi Sumutcukup bagus, 6,58%. Tapimasyarakat tidak begitu merasa-kan pertumbuhan itu karena leb-ih besar disumbangkan sektorkonsumsi. Sialnya lagi, yangmenikmati keuntungan terbesarjustru warga asing karena bany-ak produk yang dijual di pasaranmerupakan import. Beras import,buah import, daging import, ka-cang kedele import, bahkan garampun import. Atau barangdiproduksi dalam negeri tapi pe-milik perusahaannya orang as-ing.

Sumut juga sama. Sektor terbe-sar kedua penyumbang pertum-buhan ekonomi adalah perke-bunan. Tapi sekitar 20%-30%perkebunan di Sumut adalah mil-ik asing, termasuk warga Malay-sia yang menguasai banyak ke-bun-kebun sawit di Sumut.Selebihnya milik negara / Swas-ta. Sedikit sekali yang dimilikioleh masyarakat.

Nah, saya ingin menyejahtera-kan masyarakat terutama mere-ka yang berada di garis palingbawah. Sebagai orang yang bek-erja di bank selama 22 tahun,memberi pengalaman bagi sayauntuk memberdayakan ekonomimasyarakat. 5 tahun lalu sayamenggagas skim kredit kerakya-tan kepada nasabah yang sangat-sangat mikro. Hanya dalam tem-po 1 tahun sudah ada 3.700 na-sabah. Kepatuhan merekamengembalikan pinjaman, luar

biasa baik dengan Nonperform-ing Loan (NPL) alias kredit macet0%. Artinya tak seorang pun yangmenunggak. Sekarang banyak us-aha mereka yang bertumbuh danbisa mensejahterakan keluargan-ya. Jumlah mereka sekarang men-

capai 77.000 nasabah.Dengan pengalaman itumaka langkah pertamayang harus dilakukanadalah memberdaya-kan usaha mikro kecilmenengah (UMKM).

Membangun UMKMmenggunakan rumus 3P, yakni Pember-dayaan, Pendanaandan Pendampingan.UMKM tidak bisa ujug-

ujug diberi bantuanmodal. Mereka harus ter-

lebih dahulu dibekalibagaimana memutar modalagar produktif. Pembekalanini merupakan kewajiban pe-merintah. Setelah punyaskill, barulah diberi modal.Setelah diberi modal, harusdidampingi agar mereka dis-iplin. Artinya, jangan sampaimodal usaha digunakan un-tuk keperluan lain.

Setelah UMKM terbangun, baru-lah perusahaan-perusahaan be-sar didirikan dengan menarik in-vestor.

Potensi ekonomi terbesarSumatera Utara?

Sumber daya alam Sumutdemikian lengkap. Kesuburanalam sangat cocok untuk mengem-bangkan pertanian. Kita tahubanyak hasil pertanian danperkebunan Sumut merupakanyang terbaik di Indonesia. Keinda-han alam seperti danau Toba danpanorama alam lainnya juga san-gat potensial untuk mendatang-kan devisa lewat dunia pariwisa-ta. Industri – industri besar ber-potensi untuk tumbuh dengan pe-sat. Pertumbuhan itu akan se-makin pesat dengan diresmikan-nya Bandara internasional Kua-la Namo di Deliserdang menggan-tikan Bandara Internasional Po-lonia Medan.

Potensi pedesaan juga bisadikembangkan dengan ternaksapi. Sampai saat ini Sumut masihimport daging sapi. PadahalSumut punya ladang sawit seluas1,8 juta hektar. Menurut peneli-tian, dengan mengonsumsi ampassawit saja, 3 ekor sapi per hektarakan bertumbuh dengan baik. Se-mentara kotoran sapi sangat baikuntuk pupuk sawit. Artinya, terja-di simbiosis mutualis. Bila 1,8juta ha x 3 ekor, maka ada 5,4 jutaekor sapi per tahun yang bisa di-hasilkan. Jumlah ini tidak hanyamencukupi kebutuhan lokal, tapibisa dijual ke daerah lain.

Memang hasil tambang Sumut

tidak sebesar Irian Jaya atauRiau. Tapi saya sangat yakin, bilapotensi yang ada bisa dikeloladengan baik, pasti mampu mense-jahterakan warganya.

Tanggapan Anda MengenaiKorupsi?

Menurut saya ada 2 kata kunciuntuk mensejahterakan rakyat,yakni menciptakan iklim kondusifdan membuat kepastian hukum.Yang pertama harus diciptakanadalah keadaan yang kondusifdalam artian seluasnya. Baik darisisi keamanan dan juga kenya-manan berinvestasi. Karenasudah pasti, investasi yang ma-suk akan menggerakkan ekonomi.

Jika seorang pemimpin sadarbahwa investor akan menggerak-kan ekonomi, dan pemimpintersebut benar-benar inginmenyejahterakan rakyat, makadia harus mengundang investor.Logikanya, kalau kita yang men-gundang, kitalah yang memberiservice atau fasilitas kemudahan.

Kita tiru cara sopir mopen (mo-bil penumpang) alias angkutankota di Medan. Aturan umum yangberlaku di Mopen, penumpangnaik dulu, bayar kemudian sete-lah sampai di tempat tujuan.Demikian juga untuk mengundanginvestor. Beri mereka kemudahandengan memangkas birokrasi danmenghilangkan berbagai pungu-tan.

Sebab kalau investasi masuk,saat bangun pabrik saja ekonomisudah menggeliat. Karena usahapanglong dapat untung, tangkah-an batu dan tangkahan pasir ber-gairah. Masyarakat yang belumpunya pekerjaan akhirnya bisabekerja.

Bila nanti pabrik berproduksi,pasti membutuhkan tenaga kerjayang skill. Setelah produksinyamakin besar, pasti membutuhkantenaga kerja lebih banyak danpasti membayar pajak lebih besar.

Itu sebabnya, syarat kedua ad-alah kepastian biaya dan waktuuntuk mendapat sebuah ijin usa-ha.

Sekarang memang sudah adakantor pelayanan satu atap. Tapimenurut pengakuan teman pen-gusaha, atapnya saja yang satu.Meja yang harus dilalui masihtetap banyak. Setiap meja mengu-ras energi dan dana.

Bila saya mendapat ridho Allahmenjadi Gubernur Sumut, makasaya akan menetapkan besaranbiaya perijinan dan berapa lamaijin keluar. Harus ada kepastian.Tentu syarat-syarat administratifdan tekhnis harus tetap ketat. Mis-alnya, harus taat pada AnalisisMengenai Dampak Lingkungan(AMDAL). Dengan perijinan yangmudah, kita justru punya wibawamenegakkan aturan. Istilahnya,murah tapi tidak boleh murahan.

Daerah lain pun sudah menden-gungkan statement sama?

Semangat otonomi daerah ad-alah kompetisi. Setiap kepaladaerah harus berlomba merlaku-kan terobosan yang bermuarapada peningkatan kesejahteraanmasyarakat. Jadi sah-sah sajakalau pernyataan dan niatanyang sama muncul dari seorangpemimpin atau calon pemimpindi derah lain.

Langkah Anda melindungiproduk lokal?

Seorang pemimpin organisasiapapun namanya, harus punyakeberanian melakukan keberpi-hakan kepada anggota ataumasyarakatnya. Proteksi adalahsalah satu bentuk keberpihakan.Kita tahu, salah satu produk ung-gulan pertanian Sumut adalahjeruk dari Tanah Karo. Makasudah sepatutnya dilakukan pro-teksi terhadap masuknya jerukimport. Tentu daya saing jeruklokal juga harus terus ditingkat-kan agar mampu menembuspasar domestik bahkan interna-sional. Jangan sampai produklokal lebih mahal dibandingproduk import.

Bagaimana langkah Andamengembalikan statuslumbung beras?

Saya akan mengutamakan apayang menguntungkan pertumbu-han ekonomi rakyat. Kalau me-mang lebih menguntungkanmenanam sawit, karet ataupalawija, tidak harus dipaksa-paksa menanam padi.Masyarakat juga sudah rasional.Mana mau disuruh tanam padidemi suksesnya swasembada be-ras sementara dia sudah tahulebih menguntungkan menanamkopi?

Meski tidak terlalu intensifmengikuti, saya mendengar bah-wa Indonesia menargetkan sur-plus beras 10 juta ton tahun 2014.Sebagai ekonom saya berpenda-pat, sebelum target angka dan tar-get waktu dideklarasikan, harus-nya sudah disusun program-pro-gram pencapaian secara detail.Begitu dideklarasikan, terhitungsejak detik itu juga programsudah harus dijalankan.

Menurut saya, minimal ada duacara meningkatkan produksi padi.Pertama, menambah luasan arealsawah dan kedua meningkatkanproduksi dari lahan yang samadengan penggunaan bibit ungguldan pola tanam yang lebih baik.Tapi di Sumut, saya belum meli-hat program itu secara nyata.

Kita memang sering melihatparadoks antara pernyataan pe-jabat dan kenyataan. Pencanan-gan sering hanya sekedar lips ser-vice atau pemanis bibir. ***

Menuju Sumut Sejahtera.Itulah visi dan misi yang di-kumandangkan GusIrawan Pasaribu yangmaju dalam pestademokrasi dalam PilkadaProvinsi Sumut periode2013 - 2018. Banyak ka-langan yakin, suami AsridaSiregar tersebut mampumewujudkannya.

mut hingga menjabat Direk-tur Utama.

Maklum, dia 22 tahun men-iti tangga karir di PT BankSumut hingga menjabatDirektur Utama.

Dimasa kepemimpinan ayahdari 3 anak ini, Bank Sumut men-capai beberapa prestasi terbaiktingkat nasional. Bank yang sem-ula hanya memiliki modal Rp 60miliar dan pada tahun 1999 meru-gi Rp 300 milliar, padakepemimpinan Gus Irawan Bankmilik Pemprov Sumut ituberkembang hingga memiliki asetRp 20 trilliun, dan setiap tahunmencetak laba lebih Rp 700 mil-iar .

Selaku Ketua Umum KONISumut, dia juga berhasil menore-hkan lompatan prestasi. Jikapada PON 2004 Palembang, KONISumut berada di urutan 12, makapada PON 2008 di Kaltim, Sumutberada di urutan 7.

Kepercayaan publik pada GusIrawan makin menguat tatkalamelihat track record saudara-saudaranya yang duduk di pemer-intahan sudah teruji. Sebut sajaabang kandungnya Bomer Pasari-bu (mantan Menteri Tenaga Ker-ja), Panusunan Pasaribu (mantanBupati Tapanuli Tengah) danSyahrul Pasaribu (Bupati Tapan-uli Selatan) yang masih menjabathingga kini

Meski demikian Gus Irawantetap menggalang dukungan leb-ih luas dengan meresmikan GusCenter sekaligus peluncuran web-site www.gusirawan.com dan ver-si mobile m.gusirawan.com.

“Saya berharap, Gus Center inibisa menjadi titik awal mengga-lang kekuatan untuk menyejahter-akan masyarakat Sumut,” terang-nya.

Ditengah kesibukannya yangpadat, Gus Irawan Pasaribu,SE,Ak, MM menerima Robinson Si-marmata dari LIFESTYLE untuk se-buah wawancara eksklusif di kan-tor KONI Sumut belum lama ini.Berikut petikannya.

Program apa yang palingcepat mengentaskankemiskinan di Sumut?

Dalam visi-misi saya sebagai

aklum, dia 22 tahun menititangga karir di PT BankSu-

M

Page 12: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 12Service

Rajin berkomunikasi sep-anjang hari ternyata mem-bawa berkah bagi Hendri-ko, warga Palembang,Sumatera Bagian Selatan(Sumbagsel). Dirinyamendadak menjadijutawan program RejekiIsi Ulang karena rutin ngo-brol menggunakan produkdari Telkomsel.

Gedung Selecta Medan, 17 Sep-tember 2012. Satu persatu nomordiacak untuk mencari pemenangmulai dari urutan keempat hing-ga juara pertama.

Ketika dihubungi langsung olehHead Of Sales Costumer ServiceDivision Sumatera, F i lin Yuliasesaat setelah pengundian, suaraHendriko pemilik nomor hand-phone 08127115**** terdengarsenang dan girang.

“Selamat ya pak Hendriko. Bap-ak terpilih sebagai pemenang uta-ma program Rejeki Isi Ulang Talk-mania dan berhak mendapatkan1 unit mobil KIA Sportage," ujarFilian sembari disambut tepuktangan tepuk tangan para undan-gan yang menyaksikan penarikanundian tersebut.

Pada kesempatan yang sama,Telkomsel juga mengundi JutawanOutlet Sumatera (JUARA). Pada pro-gram ini, Pemenang Utama JutawanOutlet Sumatera yang berhakmendapatkan satu unit mobil KIASportage diberikan kepada nomorID 2990788052 dengan nama out-let Mutiara Telkomsel Binjai.

Dalam kesempatan tersebut,Filin Yulia mengatakan, programRejeki Isi Ulang dan Jutawan Out-let Sumatera merupakan salah satuprogram yang diperuntukan bagipelanggan setia produk serta mi-tra yang setia menjaga loyalitasn-ya terhadap produk Telkomsel.

"Program ini diperuntukan bagipelanggan baru maupun yangsudah lama menggunakan kartusimPATI, As dan Facebook. Untukmengikuti program ini tidakdiperlukan registrasi khusus, car-anya pelanggan prabayar cukup

melakukan isi ulang pada periodeprogram yang berlaku dari 1 Meihingga 31 Juli 2012. Jika, selamaperiode program telah mencapaitotal isi ulang Rp 60 ribu secaraotomatis pelanggan tersebut akanberpeluang mendapatkan hadi-

Pelanggan harustetap berhati-hati

menerimainformasi menjadipemenang salah

satu programundian Telkomsel.

ah," katanya.Sementara itu, katanya, pada

program Jutawan Outlet Sumat-era diperuntukan bagi seluruhmitra outlet yang juga berada diwilayah Sumatera. Program inijuga menyediakan hadiah utamasatu unit mobil KIA Sportige, Hon-da Vario, Tablet Cyrus TV Pad danBlackbberry.

"Bagi mitra yang ingin mengiku-ti program JUARA akan mendap-atkan informasi lengkap tentangmekanisme program melalui petu-gas Sales Force yang berada di-masing-masing wilayah clustermitra outlet," katanya.

Untuk menghindari penipuanmengatasnamakan Telkomsel, di-

rinya menghimbau pelanggantetap berhati-hati menerima in-formasi menjadi pemenang salahsatu program undian Telkomsel.Sebaiknya para pelangganmelakukan konfirmasi ke nomorlayanan Call Center bebas pulsaTelkomsel yaitu 133 dari kartuH-ALO dan 155 dari kartu simPATIdan Kartu As. Pelanggan juga da-pat mendatangi kantor layananGraPARI Telkomsel terdekat.

"Hal terpenting adalah Telkomseltidak pernah mengenakan biayaapapun kepada pelanggan yangmenjadi pemenang undian berhad-iah dari Telkomsel, baik dalam ben-tuk uang tunai maupun pulsa," se-butnya mengingatkan. *** achan

Head Of Sales Costumer Service Division Sumatera, Filin Yulia disaksikan Dinas Sosial, No-taris dan pihak Kepolisian ketika menghubungi salah seorang pemenang program JUARA.

mobil KIA Sportage dari Telko-msel setelah sebelumnya dilaku-kan penarikan undian JutawanTalkmania untuk pelanggan diArea Sumatera (tidak termasuknomor HLR Aceh) yang mengaktif-kan simPATI periode 2 yang dimu-lai dari 1 Mei hingga 31 Juli 2012.

Penarikan undian dilakukansecara transparan dihadapan pi-hak Departement Sosial, Notarisdan Kepolisian. Pengundian iniuntuk menentukan pengguna sim-PATI yang beruntung mendapatkanhadiah, yaitu pemenang pertamamendapatkan mobil KIA Sprotage,pemenang kedua masing-masingmendapatkan 9 Honda Vario, pe-menang ketiga mendapatkan 30hp Android dan pemenang keem-pat mendapatkan 30 tas trolli(pajak hadiah ditanggung olehTelkomsel).

Pengundian dilakukan denganmengacak seluruh nomor pelang-gan Telkomsel Area Sumateramelalui laptop yang tersambung-kan dengan screen yang terpam-pang di ruangan rapat Telkomsel,

Hendriko berhak mendapatkanhadiah utama berupa 1 unit

Tipz Seluler Nelpon Hemat Siang dan Malamdengan simPATI Talkmania

Paket TalkMania merupakanpaket cukup diminat penggu

TELKOMSEL tahu akan kebutuhan pelanggannya. Demi kenya-manan dalam berkomunikasi dengan simPATI, Telkomsel mem-berikan kemudahan dalam meregistrasi TalkMania.

Cukup dengan menekan *999*99# dari pelanggan simPATI,maka secara otomatis akan teregistrasi TalkMania denganbonus nelpon hingga 100 menit (6.000 detik) mulai dari jam01.00 s/d 18.00.

Atau pelanggan juga dapat mengaktifkan paket simPATITalkMania dengan cara mengirim SMS, ketik TM (spasi) ONkirim ke 8999.

Yani, pelanggan kartu Facebook dengan nomor08226734XXXX, mengakui, kini lebih mudah registrasi TalkMa-nia. “Sebelumnya harus mengirim SMS dulu ke 8999. Ya lumay-an ribet lah. Namun sekarang, cukup menekan *999*99# dantekan OK/Call dari ponsel secara cepat langsung teraktifkanTalkMania,” jelas warga Denai ini.

Menurutnya, Telkomsel selalu memberikan layanan ter-baiknya bagi pelanggan. Seperti kemudahan dan tarif yangmurah dalam menelpon hingga berkali-kali. “TalkManiasangat bermanfaat untuk menelepon berkali-kali ke teman,berelasi dan bersilaturrahmi dengan sanak keluarga,”jelasnya. *** achan

Aktifkan TMdi *999*99# Dengan TM, sebutan hangat Talk-

Mania, para pengguna kartu sim-PATI dapat menikmati paket nelponsepuasnya dengan biaya yang rela-tif murah.

Popy, salah seorang warga Bro-mo hampir tiap hari mengaktifkanTalkmania. Ia mengatakan, dirin-ya sering mengaktifkan TM simPATIpada ponselnya. Hal ini dilakukan-nya agar selalu terhubung sesamatemannya.

Untuk mengaktifkan paket Talk-Mania siang maupun malam, kat-anya, cukup menekan*999*99#lalu OK, atau mengirimSMS dengan cara ketikTM(spasi)ON kirim ke 8999.

“Dengan mengaktifkan TalkMa-nia pelanggan dapat menelpon keseluruh nomor Telkomsel (kartuH-ALO, simPATI, Kartu As dan Face-book) berkali-kali hingga 100menit (6.000 detik) dengan tarif Rp2.500 untuk paket TalkMania siang

dan 50 Menit (3.000 detik) dengantarif Rp 3.000 untuk paket TalkMa-nia Malam,” katanya padaobrolanbisnis.com.

Selain memanfaatkan TalkMa-nia, dirinya juga juga dapat me-manfaatkan berbagai pilihan pa-ket yang telah disiapkan denganmenekan *999# lalu tekan yes atauok. Lalu pilih menu sesuai dengankebutuhan dan ikuti petunjuk se-

lanjutnya.“Telkomsel telah menambahkan

waktu penggunaan paket TalkMa-nia siang, yang awalnya dapat di-gunakan hingga pukul 16.59, kinimendapat tambahan jam peng-gunaan sampai 17.59. Kita jugadapat mengetahui sisa durasi dariTalkMania yang dimilikinya den-gan menekan *889# lalu tekan yesatau ok,” ucapnya. ***achan

na simPATI.

Page 13: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 13Obsesi

Berbagai macam bidang usaha mereka jajal, dari mulai membuka clothing linesam-pai mencoba peruntungan di bidang kuliner. Siapa sajakah para pemain bola tersebutdan apa sajakah bidang usahanya?

KAPTEN Portugal, Cristiano Ronal-do menginvestasikan sebagian uang-nya untuk membuka sebuah clothingline dengan label CR7 di kota kela-hirannya, Madeira dan juga Lisbon.

Usaha miliknya ini diurus olehkedua saudarinya, Elma dan LilianaCatia. Sejak diluncurkan pada 2007,CR7 sukses menjadi salah satu tolakukur dunia fesyen di Portugal.

Pemain berusia 24 tahun ini jugaberambisi membuka gerai lainnyadi Madrid, Paris, Milan, London,Berlin, Praha, Tokyo, dan Los Ange-les. ***net

CristianoRonaldo

DAVID Beckham bisa dibilang sebagaibintang sepak bola paling stylish yangada saat ini. Dari mulai pakaian yang iakenakan, sepatu, sampai model rambut-nya yang selalu up to date selalu menja-di idola banyak orang di dunia. Makadari itu ketika hendak memulai usahasampingan, pilihannya tentu saja tidakjauh-jauh dari dunia fesyen.

Suami fashionista Victoria ini telahmeluncurkan parfum pria dengan namaHomme by David Beckham pada Septem-ber 2011 lalu.

Menurut Beckham, Homme adalahwewangian yang wajib dimiliki oleh priayang memperhatikan penampilan. Ia ber-harap parfum ini akan mengulang kesuk-sesan parfum sebelumnya yang digarapbersama sang istri. ***net

David Beckham

HINGGA kini tidak banyak yangtahu jika pemain arsenal, AndreiArshavin, mempunyai label paka-iannya sendiri. Berbeda denganCristiano Ronaldo, Arshavin bukanhanya mempunyai sebuah clothingline tetapi juga merancang sendirikoleksinya tersebut. Rancangan-nya beragam mulai dari sportwearsampai pakaian kasual.

Ia menyatakan, mendirikanclothing line tersebut atas dasarkecintaannya pada dunia tatabusana, terutama pakaian wani-ta. Hal ini tentu saja terbilang‘kurang lelaki’ untuk seorang pe-main bola, hingga pada awalnyausaha ini ia jalankan secara sem-bunyi-sembunyi. Kiniclothing lineArshavin merupakan salah satuyang terbesar di Rusia. *** net

Dengan modal yang besar sekaligus memanfaatkan ketenaran, rasanya tidak sulitbagi para pemain sepakbola dunia untuk membuka usaha sampingan. Andrei

Arshavin

MANTAN rekan satu tim Dav-id Beckham ketika masih diManchester United, Rio Ferdi-nand, pada November 2009membeli sebuah restoran Italiaberusia 114 tahun bernamaRosso yang terletak di KingStreet, Manchester.

Di tangan pemain belakangThe Red Devils ini Rosso menja-di semakin populer dan menja-

di tujuan utama selebritasdan pemain sepakbolapapan atas untuk ber-santap. ***net

Rio Ferdinand

BODEGA Iniesta adalah nama peru-sahaan produsen anggur (wine) milikgelandang Barcelona, Andres Iniesta.Iniesta memulai usaha keluarga inipada pertengahan 2010 lalu.

Ia mengucurkan kocek sebesar 9juta Euro dan menyerahkan opera-sional perusahaan kepada sangayah, Jose Antonio Iniesta. BodegaIniesta memroduksi tiga jenis wineyang dipasarkan ke seluruh Eropa.Demi melancarkan bisnisnya, salahsatu gelandang terbaik dunia inijuga berencana mengambil kursusbisnis. Kini perusahaan anggur mil-iknya tersebut menjadi sponsor klubDivisi Segunda (II) Spanyol AlbatecaBalompie. Albateca sendiri sangatberjasa dalam membentuk karier In-iesta menjadi pemain hebat padamasa awal karirnya. ***net

Andres IniestaAndres IniestaAndres IniestaAndres IniestaAndres Iniesta

Page 14: Edisi III - September 2012

BUMNEdisi III - September 2012

14

Paradox MarketingOleh : Arief Yahya - Direktur Utama Telkom

SETIAP eksekutif selalumencari cara untuk menemu-kan formulasi strategi yangpaling baik dalam mengelolabisnis, khususnya dalam as-pek pemasaran. Disiplinyang tidak eksak ini menun-tut perhatian dan pemaha-man khusus karena di dalampemasaran tidak ada formu-la yang baku yang bisa diter-apkan di semua perusahaan.Masing-masing perusahaan

memiliki best practice-nya sendiri-sendiri. Satu perusa-haan hanya bisa melakukan benchmark secara efektifterhadap perusahaan lain dengan benar-benar mema-hami perbedaan key success factors dari masing-mas-ing perusahaan tersebut dan kemudian secara cerdikmenciptakan best practice yang baru.

Beberapa contoh best practice diantaranya dapat di-gambarkan dalam empat kuadran sebagai berikut :

Singapore Airline dan Apple merupakan contoh untukMore for More dari gambar kuadran diatas dimanamereka menawarkan value yang tinggi bagi pelanggan-nya namun tarif atau harga layanannya pun tinggi.

Contoh Less for More yang paling mudah ditemuidalam kehidupan sehari-hari adalah beras sebanyak40 KG per karung (wholesale) seharga Rp. 200 ribumenjadi tidak terjangkau oleh kelompok masyarakattertentu. Beras tersebut kemudian bisa dijual dalamsatuan 5 KG (retail) seharga Rp. 5.500 dan menjadi ter-jangkau bagi kelompok masyarakat tersebut (small de-nomination). Secara satuan, harganya menjadi lebihmahal namun karena kemasannya menjadi lebih sedi-kit, harga yang lebih mahal tersebut masih terjangkauoleh masyarakat. Harga wholesale belum terjangkau(not affordable), bukan karena mahal tapi karena bagipelanggan membeli dengan satuan besar tidak sesuaidengan kebutuhan, kebiasaan dan daya beli mereka,maka perusahaan bisa memecah satuan besar kedalam satuan yang lebih kecil.

Air Asia dan Lion Air merupakan contoh dari Less forLess dimana mereka menawarkan tarif yang rendah na-mun layanan atau value untuk pelanggan juga ikut di-turunkan.

Strategi More for More, Less for Less maupun Less forMore sudah biasa. Dalam perjalanan menemukan for-mula best practice tersebut, ditemukan suatu paradoxdalam strategi, khususnya pemasaran yaitu More forLess.

Implementasi Paradox Marketingdi Telkom

Paradox adalah dua hal yang sepertinya bertentan-gan namun sesungguhnya saling melengkapi dan bah-kan saling memperkuat. Bahkan pasangan dua elemenyang membentuk paradox akan tetap bertahan mengh-adapi tantangan yang berat sekalipun dan bisa tetap

tangguh melintasi waktu. Hal ini disebabkan karena el-emen-elemen tersebut selalu menemukan cara untukmenciptakan keseimbangan yang baru. Bukankah kese-imbangan energi Yin dan Yang sesungguhnya mengajar-kan paradox: terdapat sifat Yin dalam Yang dan terdap-at sifat Yang dalam Yin?

Dalam konsep dan praktek pemasaran, baik akade-misi maupun praktisi seringkali terjebak di dalamsalah satu kutub atau polar dari paradox sehinggaakhirnya mencoba menciptakan sesuatu yang absolutdi atas sesuatu yang relatif tanpa memperhatikan kese-imbangan yang harus dicapainya. Misalnya dalampengelolaan pelanggan, perusahaan cenderung untukmempertajam polarity antara pelanggan ritel dan pel-anggan korporat dengan alasan melakukan segmentasi.Namun kita lupa bahwa pelanggan ritel memerlukanperhatian yang lebih personal dan pelanggan korpora-si memerlukan economy of scale untuk mendapatkanharga yang lebih rendah.

Namun memang perlu diakui bahwa menemukanparadox untuk kemudian secara jitu menerapkannya kedalam strategi pemasaran bukanlah perkara yangmudah. Seorang eksekutif harus benar-benar memaha-mi kondisi lingkungan bisnisnya baik internal maupuneksternal, serta menyadari prasyarat-prasyarat yangdibutuhkan agar sebuah paradox bisa diterapkan kedalam strateginya.

Paradox Strategy telah dterapkan di Telkom denganmemberikan value yang lebih besar disertai biaya yanglebih rendah (More for Less). Dalam situasi tertentu,saya menemukan bahwa pendekatan wholesale justrulebih cocok untuk menangani pelanggan ritel. Prinsipini saya beri nama "meng-wholesale-kan ritel". Salahsatu contohnya adalah saat Telkom menerapkan prin-sip ini kepada Customer Wholesale sehingga bisamembeli trafik dengan harga yang lebih murah karenapembelian dilakukan secara bulk (wholesale). Dengandemikian Customer Wholesale bisa menjualnya kemba-li kepada pelanggan ritel mereka dengan harga yanglebih kompetitif. Dalam hal ini, Telkom diuntungkankarena volume pembelian dari Customer Wholesalemeningkat, demikian juga Customer Wholesale tersebutdan pelanggan diuntungkan karena bisa membeli den-gan harga yang lebih murah.

Contoh implementasi Paradox Marketing lainnya ad-alah "meng-consumer-kan enterprise". Layanan solusiuntuk pelanggan enterprise yang kompleks dan mahalkita ubah menjadi platform serba guna yang lebih siappakai dan lebih murah bak produk yang diperuntukanbagi pelanggan konsumer. Kami juga menerapkan para-dox sebaliknya yaitu "meng-enterprise-kan consumer"dengan melakukan penanganan berbasis komunitas ke-pada pelanggan konsumer sehingga Telkom bisa mem-berikan solusi yang dikastemisasi seperti halnya di-lakukan bagi pelanggan enterprise.

Saat ini, kita juga sedang mengembangkan layananhotspot yang akan mengubah akses yang selama initerbatas (private) menjadi terbuka untuk siapa saja(public). Disamping itu, kita juga menyediakan layananfreemium yang memberikan akses private namun den-gan nilai tambah kepada suatu layanan public yangmemberikan nilai dasar.

Apakah konsep Paradox Strategy inimerupakan ide pemikiran yang orisinil?

Konsep Paradox Strategy ini belum ada yang men-definisikan dengan baik saat ini. Paradox Strategy me-miliki spektrum yang luas dan Blue Ocean Strategymerupakan salah satu bentuk dari paradox strategy.

Dalam perjalanan implementasi Paradox Marketingdi Telkom, ditemukan tiga pilar utama yang memu-ngkinkan prinsip-prinsip paradox bisa diterapkan. Ke-tiga pilar ini memungkinkan kita menerapkan strategiyang unik namun relevan sehingga kita dapat mening-galkan pasar yang penuh sesak dengan persainganatau "Red Ocean" dan lebih mendekati pasar yang

membuat pesaing menjadi irrelevant atau "BlueOcean".

Pilar pertama adalah Wholesale - Retail. Dalam pilarini, saya bisa memilih skema yang paling pas dalammemberikan penawaran kepada pelanggan, apakahmelakukan pendekatan wholesale ataukah pendekatanretail. Pendekatan wholesale membuat harga menjadilebih murah namun volume barrier jadi meningkat. Se-baliknya, pendekatan ritel membuat pelanggan dapatmenikmati produk atau layanan dalam kuantitas kecilnamun dengan harga satuan yang lebih tinggi.

Pilar kedua adalah Enterprise - Consumer. Dalammemberikan produk atau layanan, pelanggan membutu-hkan tingkat kastemisasi yang berbeda-beda. Tingkatkastemisasi produk dan layanan yang paling tinggi ad-alah solusi. Solusi diberikan kepada pelanggan korpo-rasi (enterprise) karena mereka membutuhkankastemisasi yang paling spesifik sesuai bisnis mereka.Sebaliknya tingkat yang paling rendah adalah produkbiasa yang diproduksi secara masal bagi pelangganperorangan. Bila sebuah perusahaan bisa menciptakansolusi yang lebih masal (mass customization) kepadapelanggan korporasi maupun perorangan, maka peru-sahaan akan bisa menciptakan sebuah paradox.

Pilar ketiga adalah Private - Public. Dalam pemasa-ran, penyediaan produk dan layanan seringkali dip-isahkan aksesibilitasnya. Sebagian layanan bisa dinik-mati oleh banyak orang namun sebagian layanan han-ya dinikmati oleh kalangan tertentu saja. Pembatasanini seringkali berhubungan dengan ketersediaan sum-ber daya dan kesediaan pelanggan untuk membayarn-ya. Paradox bisa diciptakan dengan memutarbalikkankebiasaan yang selama ini diterapkan yaitu membuatlayanan private menjadi publik atau sebaliknya men-gubah layanan yang selama ini publik menjadi private.

Dari gambar di atas bisa disimpulkan bahwa se-makin ke pusat pilar (titik 0) maka strategi yang diter-apkan semakin vertikal dan sebaliknya semakin men-jauhi titik pusat, maka strategi yang diterapkan se-makin horisontal. Dalam konteks ini, vertikal atauhorisontal bukanlah tujuan tapi merupakan cara. Mas-ing-masing pendekatan, baik vertikal maupun horison-tal memiliki paradoxnya sendiri-sendiri. Yang pentingadalah pengungkit atau leverage mana yang akan di-gunakan pada situasi yang tepat. Ingat, menurut SunTzu, tidak ada strategi yang tepat di segala tempat. Me-lainkan, strategi harus seperti air yang selalu mengiku-ti bentuk tempat dimana ia berada.

Tiga pilar yang telah dijelaskan sebelumnya sebe-narnya masing-masing merupakan pengungkit. Masing-masing dinamakan pengungkit harga, pengungkit aksesdan pengungkit solusi. Pengungkit harga digunakan un-tuk menghilangkan batasan volume atau harga yangseringkali diterapkan kepada pelanggan. Pengungkit ak-ses memberikan kesempatan kepada lebih banyak pel-anggan atau sebaliknya membatasi akses hanya kepa-da pelanggan tertentu saja sesuai dengan kebutuhanstrategi kita. Demikian juga pengungkit solusi memu-ngkinkan perusahaan menyediakan solusi yang lebihsederhana atau lebih lengkap namun relevan.

Dari ketiga pengungkit tersebut, pengungkit solusimerupakan pengungkit yang paling canggih sedangkanpengungkit harga merupakan pengungkit yang palingsederhana.

Saya yakin kita dapat menemukan paradox-paradoxbaru dalam pengelolaan bisnis di masa mendatangdengan memahami karakteristik pasar Indonesia sertamenemukenali comparative advantage yang dimiliki pe-rusahaan. Semoga sharing yang singkat ini bisa mem-berikan inspirasi untuk menciptakan keseimbanganbisnis yang baru dengan menemukan paradox-paradoxyang tersembunyi di sekitar kita. *** hm tambunan

Page 15: Edisi III - September 2012

Edisi III - September 2012 1515151515Iklan

300 Industri di SumutBelum Dapat Jatah Listrik

Sumut dengan terus menambah pembang-kit baru, seperti Pangkalan Susu, SumatraUtara.

Irwansyah Damanik, Sekretaris FraksiPAN DPRD Sumut, menambahkan pasokanuntuk gas sebenarnya tidak ada masalah,jika PLN dan lembaga pemerintah menjalan-kan proyek pembangunan pembangkit se-suai dengan target.

“Untuk PLN, tidak perlu risau untuk mencaritambahan daya, jalankan saja dulu proyekyang sudah direncanakan sebab proyek MP3EIini bukan hanya di Provinsi Sumatera Utara,tapi ada di lima provinsi,” ujarnya.

Pengamat Ekonomi USU, Jhon Tabfu Riton-ga mengatakan, pemerintah harus benar-benar mempersiapkan diri menyelesaikandan mencari jalan keluar menghadapi kri-sis energi di Sumut.

“Salah satu kelemahan Pemprov Sumutadalah selalu bergantung kepada PT PLN,padahal Pemprov Sumut dapat membuatbadan usaha karena untuk daya listrikdibawah 10 megawatt, dapat dibangun olehbadan usaha,” katanya.

Sebelumnya, GM PT PGN Strategic BisnisUnit III Sumut, Mugiono mengemukakan,kebutuhan gas untuk Sumut saat ini lebihkurang 17 mmscfd, sedangkan PT PGN SBUIII memperoleh pasokan sebesar 12mmscfd.

Lebih jauh, Nurdin Lubis menambahkan,pada dasarnya PT PGN siap memasok gaske KEK Sei Mangkei, tetapi belum direalisasi-kan. ***achan

trik, karena tidak ada cadangan energi yangdapat digunakan PLN memenuhi per-mintaan itu.

Manager Humas PT PLN Wilayah Sumut,Raidir Sigalingging mengatakan, saat iniada permintaan listrik dari 300 unit indus-tri yang belum terpenuhi, di luar potensipermintaan dari kawasan ekonomi khususSei Mangkei.

“Ada 300 pelanggan di Sumatra Utaramasih dalam daftar tunggu untuk mendap-atkan pasokan listrik, termasuk industridengan permintaan 300 megawatt,” katan-ya, 18 September 2012.

Dia menyebutkan, pasokan listrik untukmemenuhi kebutuhan Sumut masih defisitjika dibandingkan dengan jumlah industridan penduduk karena total daya listikprovinsi ini hanya 1.500 megawatt.

Kondisi ini, menurutnya, menyebabkanada potensi Kawasan Ekonomi Khusus [KEK]Sei Mangkei, Kabupaten Simalungun, akanmengalami kekurangan listrik, jika tidakada penambahan pembangkit dalam wak-tu dekat ini.

Defisit listrik Sei Mangkei, jelasnya, se-harusnya tidak terjadi mengingat SeiMangkei merupakan bagian dari programMasterplan Percepatan dan Perluasan Pem-bangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) ko-ridor Sumatra.

Di sisi lain, dia mengatakan, pihaknyaberupaya memenuhi kebutuhan listrik

S ebanyak 300 unit industri di ProvinsiSumatra masih menunggu pasokan lis-

Ketua Dewan Pimpinan Nasional Apindo, Sofjan Wanandi didamp-ingi Ketua Apindo Sumut, Parlindungan Purba saat wawancaradengan sejumlah wartawan di Medan.

“Kami targetkan dalam 5 tahun ke depaninvestasi Eropa di Indonesia sudah menca-pai 10% dari total investasinya di Asia,”katanya.

Ia mengatakan, nilai. Investasi Indonesiasaat ini mencapai EUR 130miliar,menjadikan Uni Eropa sebagai sum-ber investasi terbesar kedua setelah Indo-nesia.

Kendati demikian, katanya, Indonesiabaru menerima 1,6 persen dari total investa-si Uni Eropa ke Asia. " Angka ini lebih kecildibandingkan dengan Malaysia ( dua kalilebih besar) dan Singapura ( lima kali lebihbesar)," katanya.

Meski berjalan sehat dan kebal terhadapkrisis global, katanya, hubungan Indone-sia dengan Uni Eropa dinilai mengalamistatus quo yang menyebabkan kinerjarendah serta hilangnya berbagai peluanguntuk kedua mitra dilihat dari perspektifjangka panjang.

"CEPA diharapkan menguntungkan bagi In-donesia dan Uni Eropa, karena perjanjianini ditopang oleh arsitektur segitiga beru-pa akses pasar, pengembangan kapasitas,serta fasilitas perdagangan dan investasiuntuk menjamin kepentingan Indonesia,"katanya.

Untuk itu, dirinya berharap, dengan adan-ya perjanjian ini dapat mendorong perda-gangan Indonesia dengan menciptakan ek-spor tambahan sebesar US 9 miliar, teruta-ma untuk industri ringan dan perlengkapantransportasi.

CEPA juga akan mendorong perekonomi-an Indonesia dengan menciptakan PDB tam-bahan sebesar US 6,3 miliar. *** achan

PERDAGANGAN Indonesia dan Uni Eropadinilai masih prospektif, karena masing-masing tidak memproduksi barang-barangyang saling bersaing. Indonesia mendap-atkan surplus delapan miliar dollar dandiperkirakan akan meningkat menjadi sem-bilan miliar dollar.

Hal ini dikatakan Ketua Dewan PimpinanNasional Apindo, Sofjan Wanandi dalamacara Sosialisai Perjanjian KemitraanEkonomi Komprehensif Indonesia-Uni Ero-pa yang digelar Asosiasi Pengusaha Indo-nesia (Apindo) di JW Marriot, Selasa (18/9).

Sejumlah nara sumber hadir dalam sos-ialisasi itu, antara lain Ketua Dewan Pimp-inan Nasional Apindo Sofjan Wanandi,Duta Besar Uni Eropa Untuk Indonesia, Bru-nei Darussalam, dan ASEAN HE Mr ColinCrooks dan Direktur Jenderal KerjasamaIndustri Internasional Kementerian Perin-dustrian RI,Agus Tjahanaja Wirakusumah.

Sofjan mengatakan, Apindo menggagasprogram Advancing Indonesa's Civil Soci-ety in Trade and Investment (Active) untukmeyosialisasikan perjanjian kemitraanekonomi komprehensif (CEPA).

"Dengan CEPA, kerjasama di berbagai sek-tor antara Indonesia dan Uni Eropa bisadipercepat. Medan adalah kota kelima so-sialisasi ini setelah Jakarta,Bandung,Surabaya dan Pontianak . Kemi-traan Indonesia dan Uni Eropa ini pentingdiketahui para pengusaha," katanya.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo)optimistis dalam kurun 5 tahun menda-tang investasi Uni Eropa di Indonesia men-capai 10% dari total penanaman modalmereka di Asia.

5 Tahun Lagi, Investasi UniEropa di RI Capai 10%

PEMERINTAH dinilai mengalihkan bebansubsidi listrik kepada pengusaha untukkeamanan anggaran belanja negara den-gan menaikkan tarif dasar listrik sebesar15% untuk golongan 900 VA.

Ketua DPN Asosiasi Pengusaha Indonesia(Apindo) Sofjan Wanandi mengatakan, den-gan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) terse-but, pengusaha harus mensubsidimasyarakat berpenghasilan rendah yangsama sekali tidak memperoleh kenaikan TDL.

Padahal, subsidi kepada masyarakat se-harsunya ditanggung oleh Pemerintah,bukan menjadi beban pengusaha karenakemampuan pengusaha sangat terbatas,ditambah lagi tingginya persaingan dagangdi era globalisasi pada saat ini.

Menurutnya, nilai subsidi listrik dengangolongan pengguna 1.300 watt ke bawahmencapai Rp32 triliun. Sebagian besarpengguna listrik golongan ini adalah pen-gusaha, sehingga jika harga listrik dinaik-kan maka akan menambah biaya usaha.

“Akibatnya, para pengusaha tidak bisa ber-saing lagi dengan barang-barang impor. Kon-disi ini yang membuat pengusaha kesulitandan menambah beban pengusaha,” jelasnya.

Dirinya menolak jika dikatakan para pen-gusaha tidak kooperatif merespons kebija-kan energi Pemerintah. Namun, dia ber-harap kenaikan TDL tidak sampai 15%, teta-pi maksimal 10% karena angka 10% masih

dapat ditolerir dunia usaha Indonesia“Dikhawatirkan dengan terus naiknya

TDL, pengusaha kecil menengah tidak akansanggup. Terutama pengusaha garmen kare-na 30% cost mereka itu adalah listrik. Pen-gusaha kecil seperti ini yang harus diban-tu, bukan mereka yang harus mensubsidirakyat kecil,” ucapnya.

Hal senada juga dikatakan Khairul Ama-li, Ketua Gabungan Importir Nasional Selu-ruh Indonesia (GINSI) Sumatra Utara. Di-rinya mengatakan, kenaikan TDL sebesar15% menyebabkan biaya produksi ikut naik,sehingga harga jual meningkat.

Selain itu, kenaikan tarif listrik harus di-ikuti oleh peningkatan pelayanan dari PLN.Menurutnya, hingga saat ini PLN tidak men-ingkatkan kualitas pelayanan kepada pel-anggan, terlihat dari seringnya listrik pad-am tanpa pemberitahuan.

“Kalau TDL dinaikkan, harus ada kewa-jiban-kewajiban seimbang dilakukan olehPLN. Tapi sekarang belum ada terlihat. Jikalistrik padam, apa kompensasi yang diberi-kan PLN kepada pelanggan akibat pemada-man tersebut,” ujar Khairul.

Seperti diketahui, Komisi VII DPR RI meny-etujui kenaikan TDL tahun depan untukgolongan di atas 900 VA, termasuk pelang-gan industri, sebesar 15% dari tarif yangberlaku pada saat ini untuk meningkatkankemampuan keuangan PLN. ***achan

Soal TDLSoal TDLSoal TDLSoal TDLSoal TDL, Beban Subsidi, Beban Subsidi, Beban Subsidi, Beban Subsidi, Beban SubsidiDialihkan ke PDialihkan ke PDialihkan ke PDialihkan ke PDialihkan ke Pengusahaengusahaengusahaengusahaengusaha

Page 16: Edisi III - September 2012

Lowongan Jadi ReporterBagi Anda yang berminatmenjadi reporter ObrObrObrObrObrolanolanolanolanolanBisnis GroupBisnis GroupBisnis GroupBisnis GroupBisnis Group dapatmengirimkan suratlamarannya ke alamat redaksiJalan Letda Sujono GangAmbon No. 2 Medan ataudapat menghubungi kenomor 0852 9632 850852 9632 850852 9632 850852 9632 850852 9632 857979797979. Edisi III - September 2012 Modis| 16

AWALNYA Caeszha Schmidt mengakugrogi kalau berhadap dengan camera.Karena merasa ngak pede, bahasa gauln-ya.

Namun, mendadak Caeszha, panggilanakrabnya, ini menaruh hati pada cameraDSLR. Sejak perempuan berkelahiran Pon-tianak, 16 Oktober 1990 ini, mengutak-atik gambar dalam desain photoshopyang kini lagi ngetrend di dunia fo-tografer.

"Om saya yang ngajari gimana meng-gunakan camera ketika tinggal di Ponti-anak. Dan saya akhirnya menjadi objekjempretan camera," kata mahasiswasalah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN)di Kota Medan ini.

Cerita Caeszha, awalnya pada tahun2009, ia belajar membantu pamannyayang berprofesi sebagai fotografer prawedding. "Ternyata seru, karena hasiljempretan atau fotonya bisa diutak-atikmenjadi menarik. Dari situlah, saya 'ke-canduan' dengan yang namanya fo-tografer," akunya.

Hingga akhirnya, Caeszha pulang kam-pung ke Medan bersama orangtuanyamakin berminat terjun ke dunia photo-grap. "Tak hanya belajar, kini saya hobbymenjadi seorang model yang difotosejumlah fotografer," sebutnya.

Di Medan lah, Caeszha baru banyakmengenal yang namanya fotografer jurna-lis setelah berkenalan dengan sejumlahfotografer yang handal, seperti bang Fer-dy Siregar, bang Su Ef, bang Dedy Sinuhajidan bang Rony serta yang lainnya.

Iseng-iseng mengikuti kontes foto disuatu acara, ternyata Caeszha terpilih se-bagai juara I. "Itu pertama kalinya juara,dan piala Caeszha berikan sama orangtu-

anya," ceritanya.Caeszha juga memiliki hobby

yang tak jauh dari dunia fo-tografer. Ia kini mencoba meng-gabungkan keahliannya di fo-tografer dengan dunia kuli tinta(jurnalis). "Aku berpikir kenapakedua hobby nulis dan motret nggadigabungkan? Sehingga aku mu-tusin untuk mulai merambah dun-ia jurnalistik," ungkapnya serayamenambahkan, waktu SMA juga di-rinya sempat kepikiran bekerja dimedia, karena memiliki hobby nu-lis puisi dan cerpen.

Kendati lelah harus berganti-ganti pose ketika menjadi model,namun hasil yang didapatkannyajuga lumayan besar. Caeszha sebe-lumnya pernah masuk majalahPREPS! (majalah lokal Medan) se-bagai model untuk rubrik fashiondan juga menjadi model untuk be-berapa bridal dan photo studio.

"Untuk dunia modelling, aku nge-batasin diri untuk ngak berpaka-ian yang terlalu terbuka. Dan padasetiap fotografer yang mau fotoinaku selalu aku tegasin hal itu diawal," tegasnya. ***fitato

Iyra Niya

”Kekasih Baru” adalah single terbarun-ya yang beredar dalam bentuk kaset VCDdan ring back tone (RBT) yang dapat dinik-mati pengguna seluler untuk kartu Flaxi,Three, Axix, Esia dan Indosat.

Kesibukan menyanyi, tidak membuat IyraNiya melupakan kegiatan sosial yang seringdilakukannya. Karena kemuliaan hatinya

pada sesama, Iyra pun didaulat sebagaiDuta Pekerja Sosial Masyarakat (PSM)

Sumut. Menurut Ketua Forum Komuni-kasi PSM Sumut Ir Erliyanto Harahap,

tampilnya Iyra sebagai Duta PSM di-harapkan menjadi inspirasi buatyang lain untuk berlomba berba-gi kebaikan.

Sebagai duta PSM, bulan Ra-madan Iyra disibukkan dengan ber-

bagai kegiatan sosial di kota kela-hirannya, Medan.

Salah satunyahadir pada ac-ara “PeduliK a s i hF K P S MSumut” yang

salah satukegiatannya, di-

isi dengan lombanyanyi “Kekasih Baru”

ciptaan Bamby Noor.Lomba berlangsung di Lan-

tai 5 Hall IT&B Campus, Jalan Mahoni No16 Medan dan diikuti ratusan pelajar danremaja se-Kota Medan.

”Kehadiran penyanyi Iyra Niya sangat be-rarti, sebagai duta PSM Sumut yang merin-tis karir di ibukota Niya diharapkan bisamenjadi inspirasi bagi generasi mudadalam berkarya dan ambil bagian dalamaksi sosial di kota kelahirannya,” ujar Er-liyanto.

Sementara itu, Rini F Suyudi selaku pro-duser Iyra Niya untuk single ”Kekasih Baru”mengatakan, menghadiri lomba nyanyimerupakan rangkaian dari aktivitas sosialNiya sebagai duta FKPSM Sumut.

Kegiatan lainnya, berbagi kasih bersamakaum duafa dan kampanye peduli lingkun-gan ke sekolah-sekolah dan kecamatan. Se-lain itu bersama team promonya, Bolyn,Niya menemui penggemar dan talkshow kesejumlah radio dalam rangka memperke-nalkan single “Kekasih Baru”.

Dalam talkshow cukup banyak pengge-mar langsung berinteraksi dengan IyraNiya.

Iyra Niya adalah penyanyi berbakat kela-hiran Medan 19 Oktober 1989. Debutnyadiawali dengan mengikuti berbagai ajangperlombaan, kemudian praktis menekunidunia tarik suara secara profesional sete-lah ia tamat kuliah di Sastra Inggris STBAHarapan Medan. ***omnas

rtis cantik asal Medan Iyra Niya tengah disibukkan dengan ‘Kekasih Baru’. Tentu sajabukan cowok, melainkan album single ciptaan Bamby Noor dengan aransemen AndreDinuth.A

Dari GrogiMenjadi

'Kecanduan'

fb: caeszha schmidttw: @caeszhaschmidt

Lilianayang akrabdipanggilLia, lahirpada 18Juli 1981menyukaiduniamodellingsejakdudukdibangkusekolah.Kini ia,menikmatihobbyhuntingfoto danbelajar , disalah satuSekolahTinggi IlmuKesehatandi KotaMedan.