Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... ·...

12
Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,- Luar Jawa Harga Rp. 12.000,- Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan Usaha Pers : SK Menkum Ham Nomor : AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013 Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : [email protected] Perkumpulan Urang Banten dan Serikat Media Siber Bantu APD untuk Banten Banten, SMN - Ketua Umum SMSI yang juga menjabat Waketum PUB Bidang Media, Firdaus, berharap insan pers dapat ikut berperan aktif dalam mendukung program pen- anganan COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah. “Media dengan fungsin- ya harus ikut mendukung dan mengawal langkah yang diambil pemerintah dalam menangani wabah Corona ini dengan men- yajikan informasi yang jernih dan mendorong optimisme di tengah mas- yarakat,” ungkap Firdaus seraya berpesan kepada para awak media agar da- lam bertugas tetap berha- ti-hati dan berpegang pada protokol standar peliputan COVID-19. Di tempat terpisah, Abdul Aziz selaku Sek- retaris Dewan Penasi- hat SMSI yang juga PIC Ketua Dewan Penasihat SMSI, mengatakan, ja- jaran Dewan Penasihat SMSI mengapresiasi lang- kah-langkah konkret yang dilakukan fungsionaris SMSI di seluruh Tanah Air yang turut serta memeran- Bersambung di Hal. 11 Ilustrasi Wakil Ketua Dewan Penasihat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) M Hatta Rajasa saat bersama M Nuh Pimpin Musrenbang Secara Online, Bupati Trenggalek Minta Pengembangan Kawasan Bisa Dipadukan Trenggalek, SMN - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Ar- ifin membuka Musyawarah Per- encanaan Pembangunan RKPD tahun 2021. Di tengah-tengah dampak dari pandemi wabah Covid-19, Musrenbang RKPD Kabupaten Trenggalek tahun 2021 digelar secara online. Dengan digelar secara on- line, masyarakat juga dapat mengawal perencanaan pemba- ngunan dengan tetap di rumah Bersambung di Hal. 11 Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat berikan sambutan “Kita harus in line dengan visi misi dari Bapak Presiden dan Wakil Presiden, dalam hal ini Presiden secara sederhana mengung- kapkan ingin melihat Indonesia yang maju melalui SDM yang unggul” Mojokerto, SMN - Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Timur Bob- by Soemiarsono, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini telah melakukan refocusing kegia- tan dan realokasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), untuk penanganan pandemi virus Corona (Covid-19) dengan nilai estimasi Rp 2,384 triliun. Hal ini disimak bersama dalam sambungan video converence (vid- con) acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mojokerto Tahun 2021, Selasa (7/4) pagi di ruang Satya Bina Karya. Pembahasan penting Musrenbang ini, disaksikan juga oleh Bupati Mo- jokerto Pungkasiadi, Pimpinan DPRD Setia Puji Lestari, Sekdakab Herry Suwito, Ketua TP PKK Yayuk Pung- kasiadi, Rektor UNIM, Ketua Stikes Bina Sehat PPNI, seluruh OPD serta Pimpinan Bank Jatim Cabang Mojok- erto. “Hal ini (refocusing kegiatan dan realokasi anggaran) sejalan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.20/2020 tentang Percepatan Pen- anganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Lingkungan Pemerintah Daerah,” kata Bobby dalam tayangan vidcon. Refocusing dan realokasi anggaran tersebut, sebelumnya juga sudah diu- mumkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beberapa hari lalu. Khofifah menjelaskan jika nilai estimasi Rp 2,384 triliun terse- but, setara dengan 6,8 persen dari to- tal APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2020 sebesar Rp 35 triliun. Khofifah menambahkan jika refo- cusing kegiatan dan realokasi anggaran ini diikuti juga oleh tingkat kabupaten/ kota untuk kepentingan penanganan Covid-19, maka akan memberikan bantalan sosial yang kuat untuk mas- yarakat Jawa Timur. Bobby Soemiarsono pada sambun- gan vidcon juga memaparkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur terus mengalami perkembangan, den- gan inflasi yang selalu rendah jika dilihat secara nasional. Akan tetapi di tahun 2020 pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, mengalami penurunan karena pandemi Covid-19. Pemerintah Kabupaten Mojokerto sendiri, saat ini juga telah melakukan refocusing kegiatan dan realokasi an- ggaran APBD Kabupaten Mojokerto tahun anggaran 2020 untuk penanga- nan Covid-19. Bersama dengam Pol- ri, TNI, tokoh masyarakat dan semua elemen lainnya, terus bersinergi dan berusaha semaksimal mungkin dalam memerangi pandemi ini. Beberapa kebijakan pun akan segera diterapkan, salah satunya terkait kebijakan tentang larangan tradisi mu- dik jelang Ramadhan yang dijelaskan oleh Bupati Pungkasiadi. “Kita mohon kepada para pemu- dik, agar tetap di rumah dulu sampai situasi Covid-19 ini membaik. Saya juga minta setiap camat, kades/lurah, ketua RT/RW untuk bisa memfasilitasi penanganan arus mudik lebaran 2020. Pemudik yang masuk wilayah kita, wajib isolasi mandiri selama 14 hari. Statusnya pun adalah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sesuai protokol WHO,” ujar Bupati Pungkasiadi. Bupati tak lupa menyampaikan ter- kait kinerja pembangunan Kabupaten Mojokerto, agar terus dicermati dan dipenuhi kekurangannya demi priori- tas pembangunan Jawa Timur. “Saya minta semua bisa ikut mencermati, memberi masukan dan saran guna kesempurnaan dokumen perencanaan 2021. Pokok-pokok pikiran DPRD, juga menjadi masukan yang harus ditindaklanjuti dan dija- barkan secara teknis oleh eksekutif,” tandas bupati. Kepala Badan Perencanaan Pem- bangunan Daerah (Bappeda) Kabupat- en Mojokerto Hariyono, memaparkan 7 prioritas pembangunan Kabupaten Mojokerto tahun 2021. Antara lain memperkuat ketahanan ekonomi un- tuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan, pengembangan in- frastruktur dan ekonomi wilayah, penguatan SDM unggul yang berkual- itas dan berdaya saing, penguatan tata kelola pemerintahan guna men- dukung kinerja pembangunan daerah, meningkatkan kualitas dan layanan dasar infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan berkualitas, pemantapan daya dukung SDA dan lingkungan hidup, serta peningkatan kondusifitas keamanan dan ketertiban dan kualitas layanan publik. Hariyono juga membeberkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Mojokerto, dimana pada tahun 2018 tercatat sebesar 5,88% atau mening- kat dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 5,74%. Pertumbuhan ini sem- pat melambat menjadi 5,81% karena kondisi ekonomi global yang kurang kondusif. Sedangkan gini rasio tahun 2018 adalah sebesar 0,31, atau menurun dibanding tahun sebelumnya yang se- besar 0,32. Sehingga tingkat kesenjan- gan terpantau Mengalami penurunan. Untuk Tingkat Pengangguran Ter- buka (TPT) Kabupaten Mojokerto dalam tiga tahun terakhir, dilaporkan mengalami penurunan yaitu sebesar 3,68 pada tahun 2019, atau menurun dibanding tahun 2018 yang sebesar Musrenbang RKPD Kabupaten Mojokerto Tahun 2021 Bahas Refocusing Kegiatan dan Realokasi Anggaran 4,27 dan tahun 2017 sebesar 5,0. Ting- kat kemiskinan mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir, yaitu 9,75% pada tahun 2019 atau menurun diband- ing tahun 2018 yang tercatat sebesar 10,08 dan tahun 2017 sebesar 10,19. “Prioritas pembangunan Provinsi Jawa Timur tahun 2021, mengambil tema ‘Meningkatkan Industri, Pari- wisata dan Investasi di Jawa Timur, Didukung SDM dan Infrastruktur un- tuk Pertumbuhan Berkualitas’. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Mo- jokerto menetapakan tema dan priori- tas pembangunan Kabupaten Mojok- erto Tahun 2021 adalah ‘Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Melalui Peningka- tan Industri, Pariwisata dan Investasi, didukung SDM dan Infrastruktur,” be- ber Hariyono. Sebelum pelaksanaan Musren- bang, Bappeda telah melaksanakan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Mojokerto Tahun 2021 pada tanggal 13 Februari 2020 di Raden Wijaya Hotel & Con- vention, Musrenbang RKPD Kabupat- en di Kecamatan tanggal 3-11 Febru- ari 2020, dilanjutkan dengan Forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah tanggal 24 Februari-5 Maret 2020 di Kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto.(hms/adv/sl) Bupati Mojokerto Pungkasiadi saat berikan sambutan DPMD Minta Hati-Hati Gunakan DD, Termasuk untuk Penanganan Corona Penyemprotan disinfektan secara mandiri, salah satu kegiatan pencegahan penularan Covid-19 yang didanai Dana Desa Ngawi, SMN - Dinas Pem- berdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mengkonfirmasi bah- wa setidaknya ada 183 desa tel- ah mendapatkan pencairan Dana Desa (DD). Kepala DPMD Ngawi, Ka- bul Tunggul Winarno, berpesan agar semua pemangku pemerin- tahan desa berhati-hati menggu- nakan DD dan tidak melanggar ketentuan. Diakui pula oleh Kabul, penggunaan DD diperbolehkan untuk penanganan Corona. Saat ini, pelaksanaan masih lebih terkonsentrasi pada pencegahan dan memutus rantai penularan Covid-19. Kegiatan pencegahan itu, diharapkan bisa efektif tanpa memakai dana terlalu besar. Sampai saat ini, bupati Ngawi memberi patokan DD sekitar Rp 20 juta per desa, untuk penanga- nan Covid-19. “Mungkin karena wilayahn- ya luas, faktor resiko dan kemu- ngkinan kasus berbeda tiap desa, bisa menambah penggunaan DD untuk Covid-19, setelah dikon- sultasikan dengan camat,” kata Kabul. Saat ini, setiap desa bisa me- nerima DD ratusan juta hingga miliaran rupiah, sehingga harus hati-hati dalam penggunaannya. Di Kabupaten Ngawi sendi- ri, terdapat 213 desa sehingga hanya sekitar 30 desa yang be- Bersambung di Hal. 11

Transcript of Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... ·...

Page 1: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Nomor ISSN : 2355-6501

Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-

Sudah Terdaftardi Dewan Pers.Surat Izin Penerbitan Usaha Pers : SK Menkum HamNomor : AHU-62124.AH.01.01Tahun 2013

Edisi 435Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020

Media Online : suaramedianational.co.id SuaraMedia NasionalCom @smedianasional

Iklan / Langganan Hubungi : Tlp. (0354) 4526358 , HP. 081 333 002 657 Email : [email protected]

Perkumpulan Urang Banten dan Serikat Media Siber

Bantu APD untuk Banten

Banten, SMN - Ketua Umum SMSI yang juga menjabat Waketum PUB Bidang Media, Firdaus, berharap insan pers dapat ikut berperan aktif dalam mendukung program pen-anganan COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Media dengan fungsin-ya harus ikut mendukung dan mengawal langkah yang diambil pemerintah dalam menangani wabah Corona ini dengan men-yajikan informasi yang jernih dan mendorong optimisme di tengah mas-yarakat,” ungkap Firdaus

seraya berpesan kepada para awak media agar da-lam bertugas tetap berha-ti-hati dan berpegang pada protokol standar peliputan COVID-19.

Di tempat terpisah, Abdul Aziz selaku Sek-retaris Dewan Penasi-hat SMSI yang juga PIC Ketua Dewan Penasihat SMSI, mengatakan, ja-jaran Dewan Penasihat SMSI mengapresiasi lang-kah-langkah konkret yang dilakukan fungsionaris SMSI di seluruh Tanah Air yang turut serta memeran-

Bersambung di Hal. 11

Ilustrasi Wakil Ketua Dewan Penasihat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) M Hatta Rajasa saat bersama M Nuh

Pimpin Musrenbang Secara Online, Bupati Trenggalek Minta

Pengembangan Kawasan Bisa Dipadukan

Trenggalek, SMN - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Ar-ifin membuka Musyawarah Per-encanaan Pembangunan RKPD tahun 2021. Di tengah-tengah dampak dari pandemi wabah Covid-19, Musrenbang RKPD Kabupaten Trenggalek tahun 2021 digelar secara online.

Dengan digelar secara on-line, masyarakat juga dapat mengawal perencanaan pemba-ngunan dengan tetap di rumah

Bersambung di Hal. 11 Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat berikan sambutan

“Kita harus in line

dengan visi misi dari

Bapak Presiden dan

Wakil Presiden, dalam

hal ini Presiden secara

sederhana mengung-

kapkan ingin melihat

Indonesia yang maju

melalui SDM yang

unggul”

Mojokerto, SMN - Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Timur Bob-by Soemiarsono, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur saat ini telah melakukan refocusing kegia-tan dan realokasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), untuk penanganan pandemi virus Corona (Covid-19) dengan nilai estimasi Rp 2,384 triliun.

Hal ini disimak bersama dalam sambungan video converence (vid-con) acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mojokerto Tahun 2021, Selasa (7/4) pagi di ruang Satya Bina Karya.

Pembahasan penting Musrenbang ini, disaksikan juga oleh Bupati Mo-jokerto Pungkasiadi, Pimpinan DPRD Setia Puji Lestari, Sekdakab Herry Suwito, Ketua TP PKK Yayuk Pung-kasiadi, Rektor UNIM, Ketua Stikes Bina Sehat PPNI, seluruh OPD serta Pimpinan Bank Jatim Cabang Mojok-erto.

“Hal ini (refocusing kegiatan dan realokasi anggaran) sejalan dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.20/2020 tentang Percepatan Pen-anganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Lingkungan Pemerintah Daerah,” kata Bobby dalam tayangan vidcon.

Refocusing dan realokasi anggaran tersebut, sebelumnya juga sudah diu-mumkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa beberapa hari lalu. Khofifah menjelaskan jika nilai estimasi Rp 2,384 triliun terse-but, setara dengan 6,8 persen dari to-tal APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2020 sebesar Rp 35 triliun.

Khofifah menambahkan jika refo-cusing kegiatan dan realokasi anggaran ini diikuti juga oleh tingkat kabupaten/kota untuk kepentingan penanganan Covid-19, maka akan memberikan bantalan sosial yang kuat untuk mas-yarakat Jawa Timur.

Bobby Soemiarsono pada sambun-gan vidcon juga memaparkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur terus mengalami perkembangan, den-

gan inflasi yang selalu rendah jika dilihat secara nasional. Akan tetapi di tahun 2020 pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, mengalami penurunan karena pandemi Covid-19.

Pemerintah Kabupaten Mojokerto sendiri, saat ini juga telah melakukan refocusing kegiatan dan realokasi an-ggaran APBD Kabupaten Mojokerto tahun anggaran 2020 untuk penanga-nan Covid-19. Bersama dengam Pol-ri, TNI, tokoh masyarakat dan semua elemen lainnya, terus bersinergi dan berusaha semaksimal mungkin dalam memerangi pandemi ini.

Beberapa kebijakan pun akan segera diterapkan, salah satunya terkait kebijakan tentang larangan tradisi mu-dik jelang Ramadhan yang dijelaskan oleh Bupati Pungkasiadi.

“Kita mohon kepada para pemu-dik, agar tetap di rumah dulu sampai situasi Covid-19 ini membaik. Saya juga minta setiap camat, kades/lurah, ketua RT/RW untuk bisa memfasilitasi penanganan arus mudik lebaran 2020. Pemudik yang masuk wilayah kita, wajib isolasi mandiri selama 14 hari.

Statusnya pun adalah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sesuai protokol WHO,” ujar Bupati Pungkasiadi.

Bupati tak lupa menyampaikan ter-kait kinerja pembangunan Kabupaten Mojokerto, agar terus dicermati dan dipenuhi kekurangannya demi priori-tas pembangunan Jawa Timur.

“Saya minta semua bisa ikut mencermati, memberi masukan dan saran guna kesempurnaan dokumen perencanaan 2021. Pokok-pokok pikiran DPRD, juga menjadi masukan yang harus ditindaklanjuti dan dija-barkan secara teknis oleh eksekutif,” tandas bupati.

Kepala Badan Perencanaan Pem-bangunan Daerah (Bappeda) Kabupat-en Mojokerto Hariyono, memaparkan 7 prioritas pembangunan Kabupaten Mojokerto tahun 2021. Antara lain memperkuat ketahanan ekonomi un-tuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan, pengembangan in-frastruktur dan ekonomi wilayah, penguatan SDM unggul yang berkual-itas dan berdaya saing, penguatan tata kelola pemerintahan guna men-

dukung kinerja pembangunan daerah, meningkatkan kualitas dan layanan dasar infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan berkualitas, pemantapan daya dukung SDA dan lingkungan hidup, serta peningkatan kondusifitas keamanan dan ketertiban dan kualitas layanan publik.

Hariyono juga membeberkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Mojokerto, dimana pada tahun 2018 tercatat sebesar 5,88% atau mening-kat dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 5,74%. Pertumbuhan ini sem-pat melambat menjadi 5,81% karena kondisi ekonomi global yang kurang kondusif.

Sedangkan gini rasio tahun 2018 adalah sebesar 0,31, atau menurun dibanding tahun sebelumnya yang se-besar 0,32. Sehingga tingkat kesenjan-gan terpantau Mengalami penurunan.

Untuk Tingkat Pengangguran Ter-buka (TPT) Kabupaten Mojokerto dalam tiga tahun terakhir, dilaporkan mengalami penurunan yaitu sebesar 3,68 pada tahun 2019, atau menurun dibanding tahun 2018 yang sebesar

Musrenbang RKPD Kabupaten Mojokerto Tahun 2021Bahas Refocusing Kegiatan dan Realokasi Anggaran

4,27 dan tahun 2017 sebesar 5,0. Ting-kat kemiskinan mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir, yaitu 9,75% pada tahun 2019 atau menurun diband-ing tahun 2018 yang tercatat sebesar 10,08 dan tahun 2017 sebesar 10,19.

“Prioritas pembangunan Provinsi Jawa Timur tahun 2021, mengambil tema ‘Meningkatkan Industri, Pari-wisata dan Investasi di Jawa Timur, Didukung SDM dan Infrastruktur un-tuk Pertumbuhan Berkualitas’. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Mo-jokerto menetapakan tema dan priori-tas pembangunan Kabupaten Mojok-erto Tahun 2021 adalah ‘Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif

dan Berkelanjutan Melalui Peningka-tan Industri, Pariwisata dan Investasi, didukung SDM dan Infrastruktur,” be-ber Hariyono.

Sebelum pelaksanaan Musren-bang, Bappeda telah melaksanakan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Mojokerto Tahun 2021 pada tanggal 13 Februari 2020 di Raden Wijaya Hotel & Con-vention, Musrenbang RKPD Kabupat-en di Kecamatan tanggal 3-11 Febru-ari 2020, dilanjutkan dengan Forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah tanggal 24 Februari-5 Maret 2020 di Kantor Bappeda Kabupaten Mojokerto.(hms/adv/sl)

Bupati Mojokerto Pungkasiadi saat berikan sambutan

DPMD Minta Hati-Hati Gunakan DD, Termasuk

untuk Penanganan Corona

Penyemprotan disinfektan secara mandiri, salah satu kegiatan pencegahan penularan Covid-19 yang didanai Dana Desa

Ngawi, SMN - Dinas Pem-berdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mengkonfirmasi bah-wa setidaknya ada 183 desa tel-ah mendapatkan pencairan Dana Desa (DD).

Kepala DPMD Ngawi, Ka-bul Tunggul Winarno, berpesan agar semua pemangku pemerin-tahan desa berhati-hati menggu-nakan DD dan tidak melanggar ketentuan.

Diakui pula oleh Kabul, penggunaan DD diperbolehkan untuk penanganan Corona. Saat ini, pelaksanaan masih lebih terkonsentrasi pada pencegahan dan memutus rantai penularan Covid-19.

Kegiatan pencegahan itu, diharapkan bisa efektif tanpa

memakai dana terlalu besar. Sampai saat ini, bupati Ngawi memberi patokan DD sekitar Rp 20 juta per desa, untuk penanga-nan Covid-19.

“Mungkin karena wilayahn-ya luas, faktor resiko dan kemu-ngkinan kasus berbeda tiap desa, bisa menambah penggunaan DD untuk Covid-19, setelah dikon-sultasikan dengan camat,” kata Kabul.

Saat ini, setiap desa bisa me-nerima DD ratusan juta hingga miliaran rupiah, sehingga harus hati-hati dalam penggunaannya.

Di Kabupaten Ngawi sendi-ri, terdapat 213 desa sehingga hanya sekitar 30 desa yang be-

Bersambung di Hal. 11

Page 2: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

“Jika pers merugikan,jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers”Pesan ini disampaikan Suara Media Nasional (Dewan Pers).

Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110 Telp. (021) 35214874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030Email : [email protected]. Twitter : @dewanpers.or.id / www.persscouncil.or.id

Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358. Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH, Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Ya-hya Malik/ Gus Yahya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Ombosman : Mujianto SE. Komisaris Utama: Winar-ti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Suwantara, SE. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti, ST. Dewan Redak-si: Kanti, Winarti. Redaktur Pelaksana: Kundari Pri Susanti S.T., Hartono Basingkem, Mardianto, Setiawan. Redaktur: Ir. Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Munjidul Ibad. Humas: Futi’ah SE. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail, Nanim Fitri Dwi N.A, Arik Agustyawan. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Guntur Samsul Hadi ST., Yoyok Sumargono, SPd.Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: M. Ali Faizin, M. S hulthon I. S., Abin Sutowo, Wendy Eko Winarto, Agus B. Blitar Kota/Kab: Agus Imam S. Eko Setyo Budi. Lamongan: Suliono S.H, Suprapto, Ahmad Zainul M.. Tulungagung/Trenggalek: Edi M. Bangkalan, Pamekasan, Sampang: Wahyudi Hermawan, Muhannad Syarief H, H.Achmad. Mojokerto: Abdul Hufron Sholeh. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Raf-inda Irsyad. Gresik : Rudi Santoso . Surabaya : Ahmad Subaeri, Yudha Purnomo. Kota/Kab Madiun: Drs. Suyanto. Biro Banyuwangi : Poningsih. Biro Tuban : Imam Safii. Magetan: Faisal, Rudi. Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Ponorogo: Ir. Prayudi Bahagia RW, Aditya Rizky. Kabiro Malang : Yusron Fuadi, SH. . Kabiro PANTURA : Cipto Karaton , Abdul Salam. Malang Kota: Sajianto. Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD. Lumajang, Jember: Atiek, Achmad Fuad Afdlol. Jawa Tengah, Yogyakarta: Rio Hardoyo, Yusuf Raharjo, Martanti indah Lestari, Iskandar S.PD. Biro Jawa Barat : Ronal Panjai-tan.Biro Sukabumi: Roby Cahyadi. Biro Bogor Raya : Nimbrod Rungga A.MD,S.TH (Kabiro), Drs. Rd Wahyudin, M. Rizal A., M. Hayun Taufik. Perwakilan Prov. Malang Raya : Irul . Maluku Utara: Syai-ful. Perwakilan Kalimantan Tengah, Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi.Sumatera Barat : Agusnaidi Amd, Wyndo regandha, Jastri, Martias, Adrianto, Marseki putra, Zulkarnain, Jhon Hendri, Dessi Kumala S.Kota Lubuk linggau, Kab. Musi Rawas d an Kab. Muratara: Toding Sugara. Kabupaten Serang: Adam.Perwakilan Kaltim dan Kaltara : Syahraini. Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Kabupaten Karimun: Timbul Mara-dona. H. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Perwakilan Kepulauan Nias : Adieli Waruwu. Provinsi Lampung: Bahrudin. Biro Tanjung Pinang: J. Parlindungan Hutasoit.Perwakilan Provinsi Papua: Antonius Wisnugraha.

No.Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271 01 002959505. A/n. Winarti . No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N. Winar-ti. No.Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0781000922. A/N : PT. Suara Media Nasional. Website : www.suaramedianasional.co.id. Email : [email protected]. Percetakan : PT. Aksara Grafika Surabaya, Alamat Percetakan : Jl. Brigjend Katamso No. 45, Waru Sidoarjo Jawa Timur . Telp. (031) 8678308. Isi diluar tanggung jawab percetakan.. Waspadai Waratawan Suara Media Nasional yang meme-gang Kartu Press yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta Informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami dengan identitas diri ke Kan-tor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp. Fax.(0354) 4526358, 081333002657, 085645867811. Admin SMN :081230908358. Kami hanya memuat iklan berdasarkann order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan sesuatu dari narasumber.

Penerbit :PT. SUARA MEDIA

NASIONALSurat Izin Usaha Penerbitan Pers :SK Menkum Ham

Nomor : AHU-62124.AH.01.01

Tahun 2013.

Penanggung jawab :Kanti Wiyoto

2 Trenggalek Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020

Pansus II DPRD Trenggalek Mulai Bahas Empat Raperda Bersama OPDTrenggalek, SMN - Dela-

pan Rancangan Peratur-an Daerah (Raperda) pada kuartal pertama pembahasan mulai digodok, seperti yang dibahas oleh Panitia Khusus (Pansus) II DPRD Trenggalek kali ini. Dalam rapat dipimp-in oleh Alwi Burhanuddin se-laku Ketua Pansus II dan di-hadiri beberapa OPD terkait.

“Pansus II mulai mem-bahas empat Ranperda, pembahasan tersebut sesuai keputusan pembagian tugas pembahasan dalam Rapat Paripurna beberapa waktu lalu,” ungkap Alwi Burha-nuddin selaku Ketua Pansus II DPRD Trenggalek, Senin (6/4/2020).

Alwi mengatakan, rapat pembahasan empat Raper-da kali ini masih di tunda,

penundaan tersebut karena banyaknya materi yang per-lu di pelajari terlebih dahulu oleh anggota Pansus.

Empat Ranperda tersebut yakni Raperda tentang peng-gabungan perseroan terbatas BPR BPS ke dalam perseroan terbatas BPR Jwalita Treng-galek. Raperda tentang peru-sahaan perseroan daerah BPR Jwalita.

Ranperda tentang pendi-rian Perusahaan Perseroan Daerah Jwalita Energi Lestari Trenggalek dan Raperda ten-tang pendirian perusahaan daerah aneka usaha.

“Empat Raperda ini kita terget selesai pada tahun ini meski tidak ada batasan wak-tu penyelesaian,” kata Alwi.

Dalam proses pembaha-san Alwi menjalaskan, untuk

membahas Raperda ini Pan-sus II harus membahas satu persatu. Karena butuh keteli-tian dan pencermatan, karena jika bicara waktu saat ini di tengah wabah Covid-19 men-jadikan masa sulit dengan harus membagi waktu dalam rangka penyebaran.

Selain itu pencermatan ini dibutuhkan karena pada mas-ing-masing fraksi bisa saja ada perbedaan pandangan da-lam membahas Raperda ini, meski begitu target Pansus II Ranperda ini harus tersele-saikan untuk menggodok hingga selesai.

Alwi menambahkan, pros-es Raperda ini sebenarnya ha-rus selesai ditahun kemarin, jika mengacu intruksi dari OJK. Namun karena memang penggabungan merupakan

keputusan bersama antara ek-sekutif dan legislatif, maka kemarin masih dalam rangka menunggu selesainya pemili-han legislatif.

“Kita tahu bahwa ditahun kemarin masih dalam rang-ka transisi, karena legislatif merupakan bagian dari partai sehingga tahun kemarin be-lum bisa maksimal,” imbuhn-ya.

Alwi juga berharap bah-wa dengan pembahasan yang teliti dan cermat tidak akan membutuhkan waktu lama untuk membahas empat Rap-erda ini. Semoga saja dalam pembahasan ditengah wabah Covid-19 semua tetap bisa berjalan. Mulai dari tugas, pokok dan fungsi DPRD Trenggalek . (DPRD/ADV/RUD)Rapat Pansus II bersama OPD terkait

Rusun Mahasiswa IAIN Tulungagung Siap Digunakan sebagai Ruang Perawatan Pasien

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM. meninjau langsung Rusunawa IAIN

Tulungagung, SMN - Setelah mensiagakan beberapa puskesmas yang ada diwilayah Ka-bupaten Tulungagung ( Puskesmas Ngantru, Puskesmas Beji ke-camatan Boyolangu, Puskesmas Bangun Jaya Pakel dan Puskes-mas Kalidawir ) untuk digunakan sebagai ru-ang perawatan pasien Suspek Virus Covid-19 kini giliran Rusun Ma-hasiswa IAIN Tulunga-gung yang ada di desa Plosokandang juga siap digunakan sebagai ru-ang perawatan pasien Covid-19 diwilayah ka-bupaten Tulungagung.

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM. bersama Anggota Forkopimda dan anggota Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di kabupaten Tulungagung juga meninjau secara langsung beberapa ru-angan kamar tidur yang ada di rumah susun ma-hasiswa milik IAIN Tu-lungagung tersebut.

Usai melihat keadaan ruangan yang ada di ru-mah susun Mahasiswa ini bupati ketika ditanya wartawan mengatakan dalam rangka menan-gani masalah penang-gulangan penyakit Covid-19 di kabupaten

Tulungagung ini dirin-ya selaku Bupati kepa-la daerah mengucap-kan terimakasih kepada IAIN Tulungagung yang telah mau menyiapkan fasilitas rusun maha-siswa yang ada di desa plososkandang terse-but untuk digunakan sebagai tempat darurat rawat inap penanganan Covid-19 di kabupaten Tulungagung.

Rusun Mahasiswa IAIN Tulungagung ini bertingkat dua susun dan berkapasitas 44 kamar dengan masing-masing kamar diisi dua tempat tidur.(hms/adv/ed).

Bupati Tulungagung Lakukan Penyemprotan di Perbatasan Pintu Masuk TulungagungTulungagung, SMN - Se-

bagai upaya pencegahan virus Corona berkembang di daerah kota marmer, maka Pemerintah Kabupaten Tulungagung untuk memutus rantai penyebaran vi-rus corona (Covid-19). Yakni dengan melakukan menyem-protkan cairan disinfektan kes-etiap kendaraan bermotor (ran-mor) yang memasuki wilayah Tulungagung, dari arah Kediri Menuju Tulungagung pada Sabtu (28/03/2020), di desa Po-jok Kecamatan Ngantru.

Tak hanya itu, setiap pen-gendara maupun penumpang yang melewati pintu masuk perbatasan Tulungagung diwa-jibkan melakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan ther-mogun.Kegiatan itu melibatkan tim gabungan dari Polres, Ko-

dim 0807, Dinkes, Dishub dan Satpol PP setempat.

Bupati mengungkapkan, opsi ini diambil lantaran di berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur sudah ada pasien yang positif terinveksi virus co-rona. Bahkan beberapa daerah juga sudah masuk zona merah. Untuk itu, pihaknya berinisitaif untuk memutus penyebaran vi-rus corona ini dengan mengecek setiap penumpang kendaraan yang memasuki wilayah Tulun-gagung.“Ini salah satu upaya kami untuk mencegah penye-baran virus corona,” tegas Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo,

“Setiap kendaraan yang ma-suk kita semprot dengan disin-fektan. Sedangkan penumpan-gnya kita cek suhunya dengan

thermogun,” jelasnya. Maryoto menambahkan, dalam operasi ini pihaknya sengaja melibat-kan banyak pihak. Tujuannya, apabila ada temuan warga yang memiliki suhu diatas 37 derajat langsung bisa ditangani oleh Dinkes dan Puskesmas setem-pat.

“Nanti tim medis yang lebih tahu, orang tersebut perlu di-isolasi mandiri, atau diisolasi di Puskesmas, atau harus dibawa ke RSUD dr Iskak,” imbuhnya.

Sementara itu Kapolres Tu-lungagung AKBP Eva Guna Pandia menjelaskan, untuk mempermudah penyemprotan dan pengecekan kondisi kese-hatan pengguna jalan pihaknya memiliki klasifikasi tersendiri. Yakni, setiap kendaraan yang diberhentikan dipilih yang no-

mor polisinya (nopol) berasal dari luar Tulungagung seperti L, N, S, W, AG (non-Tulunga-gung), dan sebagainya.“Selain ranmornya disemprot disinfek-tan, penumpangnya juga dicek kesehatannya,” katanya.

Pandia melanjutkan, pengecekan ini juga untuk me-mantau apakah ada Tenaga Ker-ja Indonesia (TKI) asal Tulun-gagung yang pulang kampong. Sebab, setiap tahun setidaknya ada 9.000 TKI yang pulang ke Tulungagung.

“Nah jika TKI itu berasal dari Negara yang terpapar virus corona, maka TKI tersebut ha-rus dicek kesehatannya,” ujarn-ya.Namun demikian Pandia mengungkapkan masyarakat tidak perlu risau dengan kegia-tan protektif ini. Pasalnya, hal

ini semata-mata dilakukan un-tuk memutus penyebaran virus corona.

Masyarakat tidak perlu geli-sah akan jumlah ODP dan PDP yang tinggi di Tulungagung,Se-bab, dengan banyaknya temuan ini menunjukkan kinerja pemk-ab dan aparat untuk mencegah penyebaran virus corona ini sudah maksimal. Terlebih, saat ini di Tulungagung belum ada temuan kasus positif corona.

“Sekali lagi kami sam-paikan agar masyarakat berse-dia bekerja sama untuk tetap di rumah. Jika ada keluarga atau tetangga yang pulang dari luar negeri atau mengalami gejala klinis seperti corona diharap melaporkannya,” pungkasnya. (hms/adv/ed) Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM. lakukan

penyemprotan di perbatasan pintu masuk tulungagung

Trenggalek, SMN - Pemerintah Kabupaten Trenggalek melakukan efisiensi anggaran menyusul adanya beberapa kebijakan dari Pemerintah Pusat ditengah penanganan pandemi Covid-19. Membahas hal tersebut

dalam konsultasi publik dengan DPRD Trenggalek, nilai efisiensi APBD 2020 yang dilakukan Pemkab Trenggalek mencapai angka 400 mil-iar, Rabu (9/4). “Agendanya adalah kita konsultasi publik di mana ketika

Pemerintah Kabupaten Trenggalek Melakukan Efisiensi Anggaran Menyusul Adanya Beberapa Kebijakan dari Pemerintah Pusat di Tengah Penanganan Pandemi Covid-19

kita melakukan penyusunan APBD tahun 2020 kita bahas bersama-sa-ma. Maka secara etika kami ekseku-tif bersama DPR sepakat menggelar konsultasi demi membicarakan pe-rubahan anggaran yang diluar kewa-jaran karena adanya pandemi wabah covid-19,” jelas Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.

Dalam komunikasi tersebut, menggambarkan bahwa dana transfer kemudian kemungkinan pendapatan PAD yang terkonek-si akibat beberapa pajak yang di-tangguhkan selama masa pandemi ini, kemungkinan besar akan ada pengurangan pemasukan atau ko-reksi dari sisi pendapatan sebesar 316 Miliar. “Artinya kalau 316 M

pendapatan kita tidak di transfer pu-sat atau pendapatan asli daerah kita tidak mencapai target karena adan-ya pandemi ini maka harus ada 316 M di kolom belanja yang harus kita koreksi, apakah belanja pegawai, belanja tidak langsung, belanja per-jalanan dsb harus kita lakukan peng-hematan,” ungkapnya. “Termasuk yang paling berat buat kita adalah jika harus mengkoreksi kegiatan yang sifatnya belanja modal yang itu dilaksanakan langsung oleh mas-yarakat,” lanjutnya menambahkan.

Selain itu, Bupati juga menyebut akan menyisir kembali anggaran yang diperlukan untuk mengan-tisipasi skenario terburuk dalam penanganan wabah covid-19 di Ka-

bupaten Trenggalek. Untuk itu Pem-kab Trenggalek berencana menyisir kembali anggaran untuk penanganan covid-19 sebesar 80 Miliar, sehing-ga nilai total dari 316 Miliar akan ditambah dengan 80 Miliar maka nilainya akan mencapai 400 Miliar.

“Yang kami harap yang kita sisir nanti kami harapkan tidak terman-faatkan, artinya kalau tidak terman-faatkan itu artinya wabah ini sudah pergi. Tapi kalau terpaksa ya sudah

Bagaimana lagi lebih baik kita persiapkan anggaran agak longgar kalau nanti ada gejala apapun kita masih punya uang untuk melakukan eksekusi masih punya uang untuk melakukan eksekusi,” tegasnya.

Ditambahkan olehnya, DPRD

dalam konsultasi tersebut member-ikan beberapa saran, salah satunya alokasi anggaran dana desa jangan sampai di kurangi. Bahkan jika me-mungkinkan ditambah khususnya di desa perbatasan. Mekanismenya bisa melalui beberapa opsi seperti Bantu-an Keuangan (BK), Sarpras dalam bentuk BTT, maupun penambahan lewat ADD.

“Secara umum upaya kita mem-perkuat desa ini wajib, kita tidak mungkin mengurangi dari APBD berupa ADD meskipun harusnya kalau secara proporsi ADD pun turut turun 20%, tetapi karena kita tahu bahwa yang terdepan di masyarakat ini adalah pemerintah desa maka kita perkuat untuk struktur ADD

nya. Karena kita juga mau lihat apa-kah nantinya sesuai dengan regulasi yang ada kelihatannya apakah dana desa yang dari pusat juga transfernya apakah akan ikut terkoreksi,” tutur Bupati.

“Paling besar terkoreksi ang-garan DAK fisik kemudian terus anggaran-anggaran yang selama ini dibiayai dari Dana Alokasi Umum (DAU) itu banyak kita kegiatan Musrenbang yang usulannya kita biayai dari DAU. Artinya ada usulan masyarakat yang tidak bisa kita real-isasikan di tahun ini karena dananya transfernya ditunda oleh pusat dan juga digunakan untuk penanganan covid,” imbuhnya menutup. (komin-fo/adv/ed)

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat berikan sambutan

Page 3: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020Goa Selomangkleng Kediri Simpang Lima Gumul Kediri

KEDIRI RAYA3Dari Kediri Untuk Indonesia

Goa Selomangkleng KediriGoa Selomangkleng Kediri

Pemkab Kediri Berikan Beras untuk Warga Kurang Mampu

Kediri, SMN - Sebagai wujud perhatian terhadap masyarakat kurang mampu atas dampak ekonomi akibat Covid-19, Pemerintah Kabupat-en Kediri melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan semba-ko berupa beras sebanyak lima kilogram per jiwa. Penyaluran kali ini dilakukan serentak di 8 kecamatan, meliputi Kecamatan Kras, Kecamatan Kandat, Keca-matan Wates, Kecamatan Kayen Kidul, Kecamatan Kunjang, Ke-camatan Plemahan, Kecamatan Puncu dan Kecamatan Kepung.

Suharsono, Plt. Kepala Di-nas Sosial Kabupaten Kediri mengatakan, dalam program ini Pemerintah Kabupaten Kedi-ri menyiapkan 2400 ton beras yang akan disalurkan secara bertahap. Bantuan tersebut dis-alurkan mulai Jumat lalu di Ke-camatan Mojo dan Kecamatan Semen. Dan untuk tahap kedua ini serentak dilakukan di dela-pan kecamatan dengan mas-ing-masing jiwa mendapatkan lima kilogram untuk penggu-naan selama 12 hari.

Suharsono menambahkan,

tidak semua warga Kabupaten Kediri menerima bantuan terse-but. Warga yang sebelumnya menerima bantuan seperti PKH dan BPNT tidak bisa menerima bantuan beras ini karena sudah ada alokasi bantuan langsung dari pemerintah pusat.

“Sebelumnya telah disalur-kan 36 ton beras untuk Keca-matan Semen dan Kecamatan Mojo. Dan hari ini sejumlah 61 ton untuk delapan kecamatan. Ini adalah bentuk perhatian Bu-pati Kediri dalam menangani dampak Covid-19 untuk mem-

bantu masyarakat yang kurang mampu di wilayah Kabupaten Kediri,” jelas Suharsono.

Sebagai informasi, 61,380 ton beras yang disalurkan hari ini adalah untuk 12.276 jiwa di 8 kecamatan. Terdiri dari Kecamatan Kras 699 jiwa, Ke-camatan Kandat 2670 jiwa, Kecamatan Wates 661 jiwa, Kecamatan Kayen Kidul 2467 jiwa, Kecamatan Kunjang 1360 jiwa, Kecamatan Plemahan 914 jiwa, Kecamatan Puncu 1116 jiwa dan Kecamatan Kepung 2389 jiwa. (Kominfo/kan)

Pemkab Kediri berikan bantuan beras untuk warga kurang mampu

Pemkab Kediri Siapkan Rp 103 Miliar untuk Tangani Wabah Corona

Kediri, SMN - Pemkab Kediri melakukan Refocus-ing dan realokasi APBD 2020 karena wabah Corona. Pihak-nya menyiapkan anggaran Rp 103 Miliar untuk penanganan wabah tersebut.

Bupati Kediri Haryanti menjelaskan, realokasi angga-ran difokuskan pada dua hal. Pertama, anggaran tersebut digunakan untuk memperkuat penanganan bidang kesehatan dalam pengendalian penyeba-ran dan penanganan Covid-19.

Di antaranya penyediaan APD (Alat Pelindung Diri) bagi tenaga medis dan penam-bahan ruang isolasi yang sela-ma ini jumlahnya masih ter-batas. Kemudian penyediaan peralatan medis terkait pen-anganan Covid-19 serta kebu-tuhan penunjang percepatan penanganan medis lainnya.

Kedua, anggaran diman-faatkan untuk program-pro-grom non-kesehatan. Seperti

program social safety net be-rupa bansos bagi warga yang perekonomiannya terdampak pandemi Corona, penambah-an kebutuhan kesehatan tim medis, dan pemberian insentif bagi tenaga kesehatan yang terlibat dalam penanganan wa-bah Corona.

“Upaya pencegahan penye-baran Covid-19 yang dilaku-kan melalui social distancing dan physical distancing den-gan mengimbau masyarakat untuk tidak keluar rumah, kecuali untuk urusan yang sangat penting serta pem-batasan-pembatasan kegiatan sosial, tentunya mempen-garuhi kondisi perekonomian masyarakat, “jelas Haryanti saat memimpin rapat bersama dengan camat dan kepala desa di Kabupaten Kediri, Jumat (10/4/2020).

Wabah Corona menyebab-kan para pekerja sektor infor-mal terdampak perekonomi-

annya. Selain itu, UMKM di Kediri yang mulai berkembang juga kesulitan untuk menerus-kan usahanya. Hal ini juga menjadi pertimbangan pemkab dalam melakukan refocusing dan realokasi anggaran.

“Perhatian juga harus diberikan kepada tenaga me-dis yang berada di garda depan dalam penanganan pandemi ini,” imbuhnya.

Perubahan anggaran untuk penanganan Covid-19 dilaku-kan sesuai arahan Menteri Da-lam Negeri dan sudah dilapor-kan kepada Kemendagri pada 8 April lalu. Anggaran untuk teknis penanganan Covid-19 dialokasikan ke BPBD, RSKK, RSUD SLG dan Dinas Kesehatan. Totalnya sebesar Rp 47, 85 miliar. Sementara sisanya akan digunakan untuk pengadaan APD tenaga me-dis hingga untuk pemulihan kondisi setelah wabah Corona.(dtk)

Rapat koordinasi Pemkab Kediri

Pasien Positif Bertambah, Ini Langkah Pemkab Ponorogo Atasi Corona

Ponorogo, SMN - Pemerin-tah Kabupaten Ponorogo akan meningkatkan pemantauan kepada kontak terdekat para pasien positif covid-19. Hal tersebut diungkapkan Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni pada konferensi pers di Pring-gitan, Rumah Dinas Bupati pada Jumat (11/4/2020), meny-usul bertambahnya satu pasien positif Covid-19, sehingga menambah jumlah pasien posi-tif menjadi 6 orang.

“Kenapa perlu ditingkatkan, karena ternyata perkembangan dari hari ke hari kontak terdekat yang tertular, dua orang yang dinyatakan positif itu istri dari pasien yang di nyatakan posi-tif sebelumnya,” terang Bupati

Ipong.Bupati Ipong mengatakan,

akan memperketat proses pe-meriksaan dan pemantauan akses masuk Ponorogo hingga pintu masuk desa. Pemkab juga akan menambah tenaga medis diluar PNS dan tenaga BLUD.

“Tenanga medis ini diper-lukan untuk membantu pe-mantauan supaya lebih cepat mengindentifikasi yang PDP untuk dilakukan tindakan lebih lanjut,” jelas Bupati Ipong.

Dengan cepatnya identifika-sian PDP di Ponorogo, kebutah-an kamar isolasi pun juga akan bertambah. Karenanya Guber-nur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menambah satu lagi rumah sakit sebagai rujukan,

yaitu Rumah Sakit Umum Ai-syiyah.

“Di RSUD dr. Harjono ada 20 ruang Isolasi dan akan di-tambah 15 ruang lagi, di RSU Aisyiyah ada 7 ruang, dan di empat rumah sakit swasta mas-ing-masing ada 3 ruang isolasi, jadi di Ponorogo ada 54 ruang Isolasi, kalau terjadi lonjakan PDP semoga bisa teratasi,” urainya.

Di luar itu Bupati Ipong juga mengusulkan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi yang be-rada di Sukorejo sebagai rumah sakit darurat, dimana di BLK tersebut memiliki 60 tempat ti-dur dan 30 kamar.

“BLK tersebut saya usulkan sebagai rumah sakit darurat

kepada Provinsi karena milikn-ya Provinsi, semoga di setujui Provinsi,” harapnya.

Pemkab juga berencana men-jadikan Ex-Ponpes Al-Mawa-dah Putri di Babadan yang saat ini kondisinya kosong untuk dijadikan rumah sakit darurat, pasalnya di tempat tersebut ter-dapat ratusan kamar yang bisa dijadikan ruang isolasi.

“Hari ini saya meminta Kepala BPBD, Kepala DPUP-KP, Kepala Dinkes, Dirut RSUD Dr. Harjono untuk mer-encanakan hal tersebut, paling lambat Senin mendatang sudah bisa saya usulkan ke Provin-si,” Pungkasnya. (Kominfo/fdl/Wied)

Bupati Ipong saat berikan sambutan

Jakarta, SMN - Menteri Pendayagunaan Aparatur Neg-ara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo mengeluarkan instruksi khusus kepada seluruh pegawai neg-eri sipil (PNS) terkait PSBB (pembatasan sosial berskala besar). PNS diminta secara penuh menjalankan tugas kedi-nasan mereka di tempat tinggal masing-masing atau work from home (WFH).

Instruksi itu tertuang dalam Surat Edaran Menteri PAN-RB No. 45 Tahun 2020 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Bagi Aparatur Sipil Negara pada In-stansi Pemerintah yang Berada di Wilayah dengan Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Be-sar.

“Namun tetap memperhati-kan sasaran kinerja dan target kerja pejabat/pegawai yang bersangkutan, serta kebutuhan minimum untuk pelayanan per-kantoran,” ujar Tjahjo Kumolo dalam rilis resmi dikutip dari laman resmi Kementerian PAN-RB, Sabtu (11/4/2020).

Untuk itu, Pejabat Pembi-na Kepegawaian (PPK) pada instansi pemerintah diminta melakukan penyesuaian sistem kerja bagi PNS di wilayah PSBB.

PPK juga diminta menga-tur PNS yang memiliki tugas dan fungsi bersifat strategis sebagaimana diatur dalam Per-menkes No. 9/2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam Rang-

ka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dapat melak-sanakan tugas kedinasan di kan-tor dengan memperhatikan jum-lah pejabat/pegawai seminimum mungkin.

“Namun kehadiran terse-but tetap mengutamakan up-aya pencegahan penyebaran COVID-19 (pemutusan rantai penularan) sesuai dengan pro-tokol kesehatan di tempat ker-ja,” sambungnya.

Dalam surat edaran ini juga diberitahukan bahwa penye-suaian sistem kerja ini agar dilaksanakan sesuai dengan masa berlakunya PSBB bagi masing-masing wilayah di mana instansi pemerintah berlokasi.(dtk)

Pemerintah Wajibkan PNS di Wilayah PSBB Kerja dari Rumah

Pegawai Negeri Sipil

Page 4: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 20204 PotretDewan Minta Eksekutif Patuhi Instruksi

Soal Penghentian Proses Pengadaan Barang/Jasa DAK Fisik TA 2020

Blitar, SMN - Komisi III De-wan Perwakilan Rakyat Daerah

(DPRD) Kabupaten Blitar me-minta Pemerintah Daerah untuk

mematuhui surat dari Kemen-trian RI terkait dengan Peng-hentian Proses Pengadaan Ba-rang/Jasa Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun Anggaran 2020.

Hal itu seperti diungkapkan Sekretaris Komisi III DPRD kabupaten Blitar, Panoto saat memimpin rapat kerja bersa-ma Dinas PUPR dan Bagian Layanan Pengadaan, Senin (06/04/2020) bertempat di kan-tor DPRD Kabupaten Blitar.

“Bahwa dalam surat itu jelas disebutkan untuk proses pen-gadaan barang/jasa yang ber-sumber dari DAK untuk tahun ini harus dihentikan,” kata Pa-noto.

Panoto mengungkapkan, leg-

islatif wajib mengingatkan pada Eksekutif terkait dengan hal ini agar tidak menimbulkan perso-alan di kemudian hari. Karena dalam surat Menteri Keuangan RI Nomor : S-247/MK.07/2020 tersebut sudah jelas disebutkan untuk seluruh proses pengadaan barang/jasa untuk jenis/bidang/subbidang Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik selain Bidang Kes-ehatan dan Bidang Pendidikan baik yang sedang berlangsung maupun belum dimulai pros-esnya untuk dapat dihentikan pelaksanaannya.

“Ini memang kondisi darurat, sehingga Pemda harus tetap me-matuhi aturan dari Pemerintah Pusat,” ungkap Panoto.(mam)

Rapat Kerja

Evaluasi Covid-19, Pemkab Blitar Tekankan Gugus Tugas untuk Adakan Titik

Pantau dan Karantina Bagi Pendatang

Blitar, SMN - Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya untuk mengevaluasi perkem-bangan virus corona yang ada di Kabupaten Blitar. Evaluasi dilakukan secara langsung di-lapangan maupun melalui video conference.

Hari ini, Senin (06/04/2020) di Pendopo Ronggo Hadine-goro, Bupati Blitar Drs. H. Ri-janto, MM. didampingi Forkop-imda, Sekretaris Daerah, dan OPD terkait melakukan video conference bersama seluruh Pimpinan OPD, Muspika, dan Kepala Desa serta Kepala Pusk-esmas se-Kabupaten Blitar.

Dari hasil evaluasi tersebut, Bupati Rijanto meminta kepada

seluruh gugus tugas yang ada di Desa untuk terus menerus mengadakan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahayanya wabah Covid-19 ini. Selain itu, mengadakan titik pantau atau check point untuk mengantisi-pasi dini penyebaran virus Co-rona.

Tidak hanya mengadakan check point, Bupati Rijanto juga menekankan kepada seluruh an-ggota gugus tugas tingkat desa untuk memantau dan melapor-kan ke gugus tugas tingkat Ka-bupaten apabila ada tamu yang datang dari luar daerah maupun luar negeri.

Karantina juga perlu di-siapkan saat masyarakat banyak

Video Conference

yang datang dari luar daerah baik karantina tingkat desa mau-pun tingkat Kabupaten. Namun, apabila masyarakat tidak berke-nan untuk dikarantina dan ingin karantina secara mandiri, Bu-pati Rijanto menegaskan untuk melakukan karantina mandiri sesuai protokol kesehatan pen-anganan Covid-19.

Dalam situasi saat ini, Bu-pati Rijanto menyampaikan pengamanan jaring sosial perlu dilakukan, mengingat dampak adanya wabah Covid-19 ini banyak sekali. Sehingga sesuai petunjuk dari Presiden RI untuk dilakukan pergeseran anggaran APBD maupun Dana Desa guna diarahkan untuk mengatasi wa-bah Covid-19.

“Ada yang di cover dari Pe-merintah Pusat maupun Provinsi lewat PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai). Kalau dari pemerintah kabupaten terma-suk pelaku-pelaku usaha mikro, mereka-mereka yang berusaha di kawasan wisata, mereka yang bergerak diburuh tani, serta mereka yang tidak mampu dan upahnya harian ini perlu kita bantu yakni melalui APBD,” tu-tur Bupati Rijanto.(mam)

Pemkot Blitar Bagikan Susu dan Vitamin untuk Petugas Lapangan

Gugus Tugas Penanganan Covid 19

Blitar, SMN - Pemerin-tah Kota Blitar menunjukkan perhatiannya terhadap petu-gas lapangan Gugus Tugas Penanganan Covid 19, den-gan membagikan bantuan masker, vitamin C, dan susu. Penyerahan berlangsung Senin (06/04/2020), di Kantor Wa-likota Blitar. Sementara peneri-ma bantuan meliputi TNI/Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, Bakesbangpol dan PBD, Dinas Kominfotik, dan Dinas Kesehatan.

Santoso, Plt. Wali Kota Blitar mengatakan pemberian bantuan ini agar stamina para

petugas tetap terjaga, selama melakukan pencegahan penye-baran virus Corona. Pihaknya menilai, sebagai garda terdepan penanganan virus Corona, para petugas telah bekerja ekstra dari pagi hingga malam. Up-aya pencegahan yang dilaku-kan, mulai dari sosialisasi ke masyarakat terkait pencegah-an penyebaran virus Corona, penyemprotan cairan disinfek-tan di sejumlah tempat publik, dan razia untuk menghalau masyarakat yang masih berker-umun di tempat publik. Pihakn-ya memberikan apresiasi tinggi atas kerjasama lintas sektoral

Kota Blitar dalam mencegah penyebaran virus Corona.

“Karena mereka ini gar-da terdepan Pemerintah, jadi staminanya pun harus tetap terjaga. Mengingat upaya yang dilakukan sejuah ini sangat luar biasa, dari pagi hingga malam. Kita patut memberikan apresia-si,” kata Santoso.

Pihaknya juga berpesan ke-pada masyarakat mendukung penuh upaya yang dilakukan Pemerintah, dengan disiplin melakukan pencegahan mandi-ri. Diantaranya menggunakan masker, mencuci tangan den-gan sabun, dan menerapkan pshycal distancing.

“Saya berpesan kepada mas-yarakat, Pemerintah sudah be-rupaya, untuk itu jangan panic. Lakukan pencegahan mandiri sesuai dengan himbauan yang ada. Pemerintah tidak mungkin kerja sendiri, harus didukung penuh oleh masyarakat” kata Santoso.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Blitar juga membagikan bantuan sembako untuk peda-gang dan tukang becak, hal ini bertujuan untuk meringankan.(mam)

Plt. Wali Kota Blitar Santoso bagikan bantuan masker, vitamin dan susu

Bagi Pemudik Naik Kendaraan Pribadi, Kadishub Kota Kediri : Wajib

Lapor Ketua RT Cek Kesehatan

Kediri, SMN – Sesuai hasil rapat vis teleconference dipimp-in Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar bersama para camat dan kepala kelurahan, pada Se-lasa sore. Ditegaskan Kepala Dinas Perhubungan Kota Kediri, H. Ferry Djatmiko kepada para pemudik yang menggunakan

kendaraan pribadi baik roda em-pat ataupun roda dua.

“Agar melaporkan diri ke-pada Ketua RT atau ke kantor kelurahan. Selanjutnya akan di-data dan diperiksa kesehatannya oleh tim medis, sebelum menuju alamat tujuan,” jelasnya, saat dikonfirmasi Rabu (08/04).

Langkah antisipasi untuk pencegahan dan memotong penyebaran Covid–19 terus dilakukan dalam segala cara. Selain telah dipersiapkan Ruang Isolasi dan Obeservasi bertempat di Gedung Poltek Negeri Kota Kediri, didukung tim Observasi Cegah Covid–19 ditempatkan

di Terminal Baru Tamanan dan Stasiun Kota Kediri. Dijelaskan Ferry Djatmiko, pihak pemer-intah kota telah menetapkan prosedur bagi pemudik untuk lapor kepada ketua RT atau kelu-rahan setempat.

“Bahwa tim medis ini ditem-patkan 24 jam di semua kantor kelurahan dan kantor kecamatan. Bagi pemudik diwajibkan lapor kepada masing–masing Ketua RT, kemudian disampaikan ke-pada tim medis untuk dilakukan pemeriksaan. Atau dengan kes-adaran sendiri langsung menu-ju kantor kelurahan atau kantor kecamatan. Semua ini demi memotong mata rantai penyeba-ran Covid – 19,” ucap Kadishub.

Adapun bagi warga Kota Kediri ingin konsultasi atau membutuhkan informasi terkait Covid–19, ditambahkan Kadi-shub, pihak pemerintah kota telah membuka media center 24 jam, dengan menghubun-gi nomor 0354 -2894000 atau chatting whatsapp 08113787119 juga bisa mengunjungi halaman http://corona.kedirikota.go.id/ (Adv/bn)

COVID : Prosedur diterapkan Pemerintah Kota Kediri bagi pemudik

Cegah Penyebaran Virus Corona, DLHKP Kota Kediri Semprotkan Disinfektan di Sejumlah Taman

Kediri, SMN - Upaya ster-ilisasi kawasan guna mence-gah meluasnya pandemi virus Corona (COVID-19), Dinas Lingkungan Hidup Kebersi-han dan Pertamanan (DLH-

KP) Kota Kediri melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan kerja DLHKP dan sejumlah taman di Kota Kediri, Senin 23 Maret 2020.

Menurut Kepala DLH-

Petugas menyemprotkan disinfektan di lingkungan kerja DLHKP

KP Kota Kediri Didik Catur mengatakan, untuk mence-gah penyebaran virus Corona merupakan tindak lanjut surat edaran dari pimpinan. Lang-kah-langkah yang kita lakukan yakni menyediakan tempat cuci tangan dan menyediakan handsanitizer. Sedangkan untuk gedung bangunan dan ruang kantor kita menyemprotkan disinfektan.

“Dan insyaallah terus kita lakukan penyemprotan dengan kemampuan Sumber Daya Ma-nusia (SDM) yang ada dengan bahan material yang ada kita lanjutkan untuk semua taman di Kota Kediri. Secara bergilir hari ini mungkin kemampuan tenaga kita dua taman, be-sok dua taman terus berputar hingga kondisi normal terus kita lakukan penyemprotan di bawah kewenangan DLHKP,”

kata dia.Ditambahkan Didik, untuk

karyawan sudah diimbau untuk menjaga jarak, karena menjadi tugas DLHKP di bidang ke-bersihan, nyapu jalan, mengu-rusi sampah, semuanya tetap bekerja. “Tetapi kita sudah menyampaikan petugas yang ada di lapangan untuk menjaga diri masing masing, menjaga social distancing. Intinya kita mencegah penyebaran virus Corona,” imbuhnya.

“Sedangkan untuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) terus kita semprot disinfektan secara berkala oleh DLHKP. Jum-lah karyawan yang langsung bersentuhan dengan sampah sekitar 100 orang, dan mereka sudah kita beri perintah untuk selalu menggunakan handsan-itizer setiap kegiatan,” pung-kasnya.(BN)

Dampak Covid-19, Ratusan IKM Ngawi Lumpuh

NGAWI, SMNNews.co.id – Pandemi Covid-19 dan upa-

ya pencegahan penyebarannya, turut memukul berbagai dunia

usaha di Kabupaten Ngawi. Menurut data Dinas Perda-

gangan, Perindustrian dan Tena-ga Kerja (Disdag Printaker) Kabupaten Ngawi, sekitar 976 IKM yang tersebar di 19 keca-matan di wilayah tersebut mulai menghentikan produksi mereka dan banyak pula kontrak ekspor yang dibatalkan pemesanannya.

Salah satu industri rumah tangga yang menghentikan produksinya ada di sentra pem-buatan keripik tempe, Dusun Sadang, Desa Karangtengah Prandon, Kecamatan Ngawi.

“Sekarang hanya melayani pembelian lokal, itu pun tingkat pembelian sudah turun hingga 60 persen,” kata Yusuf Rosyadi,

Kepala Disdag Printaker Nga-wi.

Selain itu, IKM bidang fur-niture dan kuliner serta handy-craft, juga turut terdampak parah. IKM kayu dari Ngawi memiliki sekitar 14 kontrak ek-spor ke luar negeri yang harus batal.

“Kondisi pedagang pasar di Ngawi juga terpengaruh, dari 90 pasar ada 6.673 pedagang dan yang tidak aktif 2.295 orang, kebanyakan dari luar daerah seperti Magetan, Sragen, Bojo-negoro atau Cepu,” katanya.

Hal ini juga masih dihadap-kan dengan ancaman melon-jaknya pengangguran akibat serbuan pemutusan tenaga kerja

Yusuf Rosyadi, Kepala Disdag Printaker Kabupaten Ngawibaik dari Ngawi sendiri maupun dari luar daerah.

“Belum dapat kami rumus-kan nanti upaya recovery-nya

bagaimana,” keluh Yusuf. Disdag Printaker Ngawi

sendiri, sejak Maret lalu su-dah memerintahkan penutupan

lima pasar hewan demi mence-gah kerumunan orang sebagai bagian mencegah penyebaran Covid-19. (ari)

Page 5: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020 5FokusPenyampaian LKPJ Bupati Tahun 2019

via Teleconference

Suasana rapat Paripurna via Teleconference di dua gedung berbeda.

Sampang, SMN - Rapat Pari-purna Penyampaian LKPJ Bupa-ti tahun 2019 dan Pengumuman Nama nama Pansus LKPJ Bupati tahun 2019 senin (6/4). Ada yang unik dengan palaksanaan sidang paripurna kali ini, Paripurna di lakukan dengan cara Teleconfer-ence antara Pemerintah Kabupaten Sampang dengan DPRD Sampang. Langkah ini di ambil akibat mew-abahnya kasus Covid 19, dan un-tuk tetap menjalanakan fungsi dan tugasnya DPRD dan Pemerintah Kabupaten Sampang sepakat Par-ipuran kali ini dengan Teleconfer-ence guna menghindari kerumunan berlebih dan menekan penyebaran Covid 19. Bupati beserta jajarnya berada di Aula gedung Pemkab Sampang sedangkan Ketau DPRD beserta Anggota di gedung graha Paripurna DPRD Sampang.

Dalam laporan badan musy-awarah (Banmus) DPRD Sampang, terdapat beberapa poin yang disam-paikan kepada pemerintah daerah, itu semua berdasarkan hasil ban-mus yang dilakukan oleh DPRD se-tempat sejak beberapa waktu lalu. Salah satunya mengenai penye-lenggaraan Pemerintahan yang harus senantiasa berpedoman pada undang-undangan dan peraturan

yang di dalamnya mengatur tentang standar pelayanan minimal untuk menghasilkan kualitas pelayanan yang bermutu sebagaimana yang diharapkan. "DPRD sudah mem-bentuk Pansus yang membahas dan mengkaji LKPJ Bupati tahun 2019,” ungkap ketua DPRD Fadol.

Sementara dalam laporanya, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi di Aula Pemkab Sampang menga-takan, LKPj tahun 2019 sudah dia-tur dalam undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerin-tahan daerah yang mengamanatkan Kepala Daerah mempunyai kewa-

jiban untuk menyampaikan LKPj kepada DPRD.Selain itu ketentuan tersebut juga diatur dalam pasal 19 ayat 1 peraturan pemerintah nomor 13 tahun 2019 yang menyebutkan kepala daerah menyampaikan LKPj kepada DPRD dalam rapat paripur-na yang dilakukan 1 kali dalam 1 tahun paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir. “Penyam-paian LKPj ini bertujuan mening-katkan dan mendongkrak kinerja Pemerintahan Daerah Kabupaten Sampang, dan kami berharap se-moga apa yang disampaikan kepa-da anggota DPRD berbalas catatan

strategis untuk perbaikan dan pen-ingkatan kinerja birokrasi di Kabu-paten Sampang yang akan datang,-demi terwjudnya Sampang Hebat Bermartabat,” tambahnya.

Adapun nama-nama anggota Pansus yang sudah di bentuk untuk mengkoreksi LKPJ Bupati tahun 2019 adalah Baihaki, Ach Heri-yanto Shaleh, Dedi Dores, H.Mu-ji, Moh. Fathorrosi, Imam Hanafi, Alan Kaisan, Sohebus Sulton, H.Abdus Salam, Agus Husnol Ya-kin, Ubaidillah, Toipul Minan, H. Moh Fauzan, Iawan Efendi, Moh Farfar,nama nama tersebut merupa-kan usulan dan gabung dari fraksi- farksi yang ada di DPRD Kabupat-en Sampang. (adv/why)

Bupati Berkomitmen dengan Semua Elemen Tangani Wabah Covid-19

Sampang, SMN – Pemerintah Kabupaten Sampang tidak main-main menghadapi wabah Covid 19, bupati bertekat dersama jajaran Forkopimda, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seluruh elemen masyarakat. Bu-pati dan Wakil Bupati Sampang akan mengerahkan seluruh kemampuan maupun potensi yang ada. “Ini bukti kehadiran Pemerintah Daerah dalam menghadapi situasi merebaknya pan-demik Covid 19,” ungkap H Slamet Junaidi Bupati Sampang di Peringgitan depan Pendopo Trunojoyo, rabu 8/4.

Diungkapkan, Ia sengaja mengajak Pj Sekdakab, Kepala Dinas Kominfo, Plt. Kepala Dinas Kesehatan serta Ka-bag Pengadaan Barang dan Jasa untuk menyampaikan situasi serta progres yang dilakukan Pemerintah kepada Perwakilan Wartawan, selain menyam-paikan adanya surat dari KPK yang mengingatkan tentang proses maupun mekanisme pengadaan barang dan jasa juga menyebutkan Pemkab akan menyediakan dana 32 M dalam rangka upaya pencegahan, penanganan mau-pun antisipasi masyarakat yang ter-dampak Covid 19

Bupati Sampang juga menegas-kan telah memerintahkan Kepala Desa supaya mengalokasikan masker un-tuk 60 persen jumlah penduduk yang membutuhkan di masing masing Desa dari Dana Desa (DD), ditekankan pula pengadaan masker guna mendukung Gerakan Sampang Bermasker itu wajib dilakukan dan dibuat oleh UKM/IKM setempat

Ditambahkan Kepala Diskominfo

Sampang Drs H Djuwardi MM alokasi dana 32 M itu sudah melalui tahap kon-sultasi dan komunikasi dengan Pusat berdasarkan situasi dan kondisi yang terjadi, Ia mengungkapkan Pemkab sudah melakukan langkah sesuai pro-tokoler dan SOP pencegahan maupun penanganan Covid 19

Sementara Pj Sekdakab Yuliadi Setiawan S.Sos MM menegaskan Pem-kab Sampang tetap mengikuti langkah maupun regulasi dari Pusat. “Setelah membentuk Satgas, Pemerintah Pusat menginstruksikan supaya membentuk Gugus Tugas yang ketuanya Bupati, itu juga sudah dilakukan,” ungkapnya.

Dijelaskan juga selain menjalani up-aya pencegahan dan penanganan, kini Pemkab akan membangun empati, par-tisipasi masyarakat serta kegotong roy-ongan dalam menghadapi wabah Covid 19, upaya yang akan dilakukan dengan menghimpun dana sumbangan dari para ASN guna kegiatan yang terkait Covid 19, selain itu akan berkoordinasi dengan Baznas maupun pihak pihak yang dapat mensupport guna mengatasi dampak sosial dan ekonomi dari masyarakat, Ia berharap masyarakat tetap mengikuti

himbauan Pemerintah terutama untuk menggunakan masker, mencuci tangan serta berperilaku hidup sehat.

Plt Dinas Kesehatan Agus Mulya-di S.KM., M.Kes menegaskan upaya pencegahan serta Percepatan penanga-nan Covid 19 sudah dilakukan melalui Satgas secara berjenjang, tidak hanya itu, Satgas sudah menyiapkan titik lo-kasi karantina di Tingkat Kabupaten sampai Desa dengan menggunakan fasilitas gedung Sekolah maupun tempat lain, namun ditegaskan lokasi karantina tersebut peruntukannya bagi yang sehat dengan status Orang Dalam Pengawasan (ODP) Sehingga belum di butuhkan tenaga medis yang harus stan-bay di lokasi karantina, Tetapi tenaga medis tersebut tetap memantau baik se-cara langsung maupun melalui telepon

Sedangkan yang bertugas di lokasi karantina yang ada di Desa bisa dilaku-kan oleh Satgas Desa, Relawan maupun petugas lainnya, Terakhir, Kabag Pen-gadaan Barang dan Jasa A Rachman menyampaikan regulasi maupun keten-tuan Pengadaan Barang dan Jasa yang harus dilakukan di saat menghadapi mewabahnya Covid 19. (why)

Bupati beserta jajaran saat berkomitmen atasi Covid-19.

Desa Simo Bangun Drainase Guna Tanggulangi Keamanan EmbungMadiun SMN - Pemerintahan Desa

Simo Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun telah membangun beberapa infrastruktur diantaranya pembangu-nan drainase, rabat beton jalan, jam-ban (MCK) tiap tahunnya 28 titik, saat ini sudah ke-6 tahun jadi 28x6 titik, pavingisasi jalan dan embung dari ang-garan Dana Desa (DD) dan sebagainya.

Kepala Desa Simo Heru Santoso melalui sekerttaris Desa Simo Didit Rahmento menyampaikan bahwa di ta-hun 2020 ini pembangunan infrastruk-tur desa Simo ada beberapa titik skala prioritas diantaranya pembangunan drainase.

Dalam pembangunan drainase ini guna untuk melindungi dan keamanan embung sebagai penopang pengairan para petani di desa Simo agar di musim kemarau nanti para petani desa Simo masih bisa bercocok tanam demi ke-makmuran warga desa Simo.

“Pembangunan drainase dengan volume 465 x 0,5 x 0,6 m menelan dana Rp.222.405.200 diambil dari Dana Desa (DD) tahun 2020 yang terletak di RT 25 Dusun Simo III menyambung Simo yang bertujuan untuk menang-gulangi dan keamanan embung.” jelas

Sekdes Simo Didit Rohmanto.Desa Simo Kecamatan Balere-

jo Kabupaten Madiun dengan luas wilayah 284,56 Ha jumlah penduduk 2.900 jiwa, batas wilayah desa Simo sebelah barat desa Sumbung, sebelah utara desa Moneng, sebelah Timur

desa Kuwu dan sebelah selatan desa Pacikan.

Adapun struktur organisasi desa Simo adalah Kades Heru Santoso, Sekdes Didit Rahmanto, Kaur Keuan-gan Sugiharti, Kaur Perencanaan Budi Santoso, Kaur Umum dan TU Heru Agung, Kasi Pemerintahan Tri Sutris-no, Kasi Pelayanan Ali Mutaqin, Kasi Kesejahteraan Agus Triono, Kasun Simo I Sri Karminto, sedangkan pen-gurus BPD desa Simmo adalah Ketua Murjianto, anggota Siti Putiah, Sumar-di, Mustofa, Risang Yoga, Tri Prasetyo dan Arif.

Semua pengurus perangkat lem-baga desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan semua masyarakat desa Simo selalu bersama-sama bergotong royong, guyup rukun, bahu membahu daalam memajukan dan membangun desa Simo Kecamatan Balerejo Kabu-paten Madiun. (sy)

Sekdes Simo Didit Rahmanto saat sidak lokasi drainase di desanya.

Kota Madiun Raih Opini WTP Tiga Kali Berturut-turut

Madiun, SMN - Kota Madiun, Jawa Timur, berhasil mempertahank-an opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kali ketiga secara ber-turut, dari BPK.

Hal tersebut menyusul penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daer-ah (LKPD) tahun anggaran 2019 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Jatim, Rabu 8 April 2020.

Menariknya, Kota Madiun mer-upakan pemerintah daerah pertama di Jawa Timur yang sudah menerima LHP tersebut tahun ini. Penyerahan laporan juga berbeda. Yakni dengan dilaku-kan secara Video Conference (Vicon). Sedangkan LHP secara tertulisnya dikirimkan melalui surat elektronik atau email.

“Alhamdulillah, kita kembali WTP dengan peningkatan penilaian,’’ kata Walikota Madiun, H. Maidi, di GCIO Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun.

Peningkatan penilaian itu berdasar beberapa faktor. Salah satunya, karena Kota Madiun juga daerah pertama yang menyerahkan LKPD tahun anggaran 2019 itu di Jawa Timur. Bahkan, terce-pat nomor tiga secara nasional. Karena LKPD 2019 sudah diserahkan perten-gahan Januari lalu. BPK juga tidak melakukan pendahuluan pemeriksaan seperti biasanya. Namun, langsung melakukan pemeriksaan. Tak heran, jika LHP Kota Madiun juga lebih awal dari daerah lain di Jawa Timur.

“Kota kita yang pertama menyerah-kan LKPD dan yang pertama mendapa-tkan LHP-nya di Jawa Timur. Apresiasi

untuk teman-teman di OPD yang sudah bekerja maksimal dalam pelaporan keuangan daerah,’’ ungkapnya.

Selain itu, temuan kelebihan bayar untuk Kota Madiun juga turun. BPK menemukan kelebihan bayar Rp 700 juta untuk 2019. Sedang tahun sebel-umnya, kelebihan bayar mencapai Rp 2 miliar.

Meningkatnya capaian penilaian ini, lanjutnya, karena keseriusan pe-merintah daerah dalam menindaklan-juti rekomendasi BPK dari tahun ke tahun. Hasilnya, ketidaksesuaian sema-kin terminimalkan.

“Prinsipnya, setiap rekomendasi pasti kita tindaklanjuti agar laporan keuangan semakin sempurna ke de-pan,’’ tandasnya.

Begitu juga untuk laporan keuan-gan tahun anggaran 2019. Walikota tak menampik adanya sejumlah re-komendasi BPK. Salah satunya, terkait laporan keuangan atas pekerjaan fisik di akhir tahun 2019 silam. Mepetn-ya waktu pelaporan lantaran terdapat pekerjaan fisik yang baru selesai di akhir tahun. Tak heran, muncul kelebi-han bayar tersebut.

“Rekomendasi yang diberikan ini masih dalam batas wajar. Karenanya, BPK memberikan WTP. Tentu ke de-pan akan kita tindak lanjuti.” (sy)

Pemkot Madiun meraih kembali WTP (Wajar Tanpa Pengecual-ian) pada saat walikota Madiun H. Maidi bersama Forkopinda

dalam acara Vicon dengan Pemprov Jatim dan BPK.

Gelar Paripurna via Vicon, Walikota Madiun Apresiasi Rekomendasi DPRD

Madiun, SMN - Rapat paripurna dengan materi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Waliko-ta Madiun Tahun 2019 terus berlanjut.

Kali ini, rapat paripurna dengan

agenda penyampaian rekomendasi DPRD berlangsung dengan cara yang tak biasa. Yakni, melalui Video Con-ference, Selasa 7 April 2020.

Pasalnya, pejabat di lingkungan

Pemkot Madiun, Jawa Timur, mengi-kuti rapat melalui ruang GCIO Dis-kominfo. Sedangkan, seluruh anggota legislatif berada di gedung DPRD.

Walikota Madiun, H. Maidi, men-gatakan, pihaknya mengapresiasi re-komendasi yang telah disampaikan oleh perwakilan fraksi-fraksi.

“Saya kira wajar. Tidak ada masalah. Rekomendasi ini jadi penyemangat untuk ke depannya agar menjadi lebih baik lagi,” tutur H. Maidi.

Salah satu hal yang menjadi per-hatian DPRD terkait defisit Pendapa-tan Asli Daerah (PAD). Khususnya, dana perimbangan dari pemerintah pusat. Ke depan, Pemkot akan men-

gevaluasi dan berupaya memperbaiki hal tersebut. Bahkan, studi banding ke daerah lainnya jika perlu.

“Kalau memang kita kurang, ya harus diperbaiki. Tapi kalau ternyata kita lebih baik, tidak boleh lengah. Justru, jadi penyemangat supaya tetap jadi yang terbaik,” katanya.

Untuk itu, walikota berharap seluruh pihak dapat membantu meningkatkan kinerja. Sehingga, Ca-paian PAD maupun serapan APBD di Kota Madiun semakin meningkat.

Selain Walikota, hadir dalam pari-purna via Vicon ini diantaranya Wakil Walikota, Inda Raya, Sekda Rusdi-yanto, Kepala Dinas Kominfo, Sub-akri dan pimpinan OPD lainnya. (sy)

Walikota Madiun H. Maidi bersama jajaran Forkopimda pada saat rapat paripurna DPRD Kota Madiun melalui Vicon di ruang

GCIO Kominfo Kota Madiun.

Dampak Pandemi Covid-19Jalur Masuk Kota Tarakan DibatasiTarakan, SMN - Sebagai

upaya pencegahan penyeba-ran Covid-19 Pemerintah Kota Tarakan mengambil langkah untuk membatasi akses masuk. Pembatasan ke kota yang berada di sebuah pulau itu mulai dari moda transportasi laut dan hing-ga udara.

Pembatasan itu tertuang da-lam surat Walikota Tarakan ke-pada kementerian terkait. Untuk angkutan laut, surat yang berisi perihal Pembatasan angkutan penumpang PT Pelni ditujukan kepada Menteri Perhubungan Republik Indonesia.

"Dari diskusi, PT Pelni me-mahami kekhawatiran mas-yarakat, sehingga kita sepakat untuk transportasi laut termasuk yang dikelolah oleh PT Pelni tidak lagi mengangkut penump-ang tujuan Tarakan, hanya men-gangkut barang atau kebutuhan logistik saja" kata Wali Kota Tarakan, dr, Khairul, M.Kes

Rabu (8/4/2020).Pembatasan sementara moda

transportasi laut yang masuk dan keluar Tarakan dilakukan sampai masa tanggap darurat selesai yaitu tanggal 30 Mei 2020 mendatang.

Sementara untuk transportasi udara, diminta agar membatasi frekuensi jadwal penerbangan dalam sekali sehari.

“Kedepannya kita juga se-dang mempersiapkan skema

karantina selama 14 hari bagi setiap penumpang dari rute ke-datangan domestik maupun in-ternasional, khususnya untuk warga yang dari wilayah tertu-lar,” katanya.

Khairul juga menghimbau masyarakat untuk memahami kebijakan yang telah disepakati bersama ini. Tentu saja kebija-kan yang diambil untuk melind-ungi warga Kota Tarakan dari penularan Covid-19. (syah)

Wali Kota Tarakan, dr. Khairul.

Dinas PUPR Kaltara Alokasikan Rp 23 Miliar untuk Pembangunan 3 Akses Jalan

Tanjung Selor, SMN - Di tengah fokus Pemerintah Daer-ah melakukan pencegahan dan penanganen pandemik Corona-virus Disease 2019 (Covid-19), kegiatan pembangunan di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) tetap berjalan. Salah satunya pembangunan akses jalan penghubung ke objek vital.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Pe-rumahan dan Kawasan Per-mukiman (DPUPR-Perkim) Kaltara Sunardi mengatakan, beberapa kegiatan pada tahun ini masih tetap dapat dijalankan. Salah satunya, kegiatan pemba-ngunan akses jalan penghubung ke Pelabuhan Ferry Ancam dan dua akses jalan pendekat ke ren-cana Jembatan Bulungan Tara-kan (Bulan). Yaitu pendekat ke Tanjung Selor dan di Tarakan.

“Tahun ini, untuk pemban-gunan jalan itu, dialokasikan anggaran sekitar Rp 23 miliar yang bersumber dari Angga-ran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kaltara dan Dana Alo-kasi Khusus (DAK) regular,” kata Sunardi.

Disebutkannya, pembangu-

nan akses jalan menuju Pela-buhan Ferry Ancam itu diang-garkan melalui APBD Kaltara dengan pagu berjumlah Rp 3 miliar. “Untuk progresnya, saat ini sudah berkontrak den-gan jumlah kontrak sebesar Rp 2.979.208.000. Demikian pula pembangunan jalan pendekat sisi Tarakan, itu melalui APBD dengan pagu Rp 2.950.050.000. Namun, masih dalam proses tender,” ucapnya.

Untuk jalan pendekat arah Tanjung Selor yang bersum-ber dari DAK regular, pagunya berjumlah Rp 16.506.236.000. “Kalau prosesnya sudah berkon-trak,” ungkapnya.

Dijelaskan Sunardi, pem-bangunan akses jalan itu tetap berjalan meskipun dengan adanya penetapan Surat Men-teri Keuangan Nomor S-247/MK.07/2020 tanggal 27 Maret 2020 tentang Penghentian Pros-es Pengadaan Barang/Jasa Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik TA 2020. “Teknisnya untuk pa-ket kegiatan fisik yang sudah selesai tender dan telah melaku-kan penandatanganan kontrak, tetap dilanjut. Sedangkan, untuk

kegiatan yang belum atau masih proses tender, maka proses ten-dernya dihentikan,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan, kegia-tan pembangunan akses jalan ini dilakukan dengan memper-hatikan proporsionalnya. Sep-erti pada jalan ke Pelabuhan Ferry Ancam, karena langsung difungsikan masyarakat. “Jalan ke Pelabuhan Ferry Ancam ini diprioritaskan, dalam hal kon-struksinya akan ditingkatkan menjadi aspal. Ini penting, kare-na jalan akses menuju Pelabu-

han Ferry ini, tentu alat berat dimungkinkan lewat atau masuk disitu,” tuturnya.

Pembangunan jalan ini di-targetkan dapat dilaksanakan dan diselesaikan tepat waktu, yakni pada triwulan pertama 2020. “Saya akan terus berusa-ha semaksimal mungkin untuk berbuat. Paling tidak bisa sama dengan tahun kemarin, syukur-syukur kalau bisa lebih,” tun-tasnya. (syah/hms)

Kepala DPUPR Kaltara, Sunardi.

Page 6: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 20206 ProbolinggoDua Pasien Positif Covid-19 di Kota Probolinggo Kondisinya Membaik

Probolinggo, SMN - Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Probolinggo ber-dasarkan hasil tes Swab, dua orang warga dinyatakan terkon-firmasi positif Covid 19.

Sejak dirawat di ruang iso-lasi RSUD dr Mohamad Saleh,

beberapa hari lalu. Kondisi keduanya kini telah membaik.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin dalam Release Telekon-ferensi (7/4) dalam penjelasann-ya mengatakan, bahwa sampai tanggal 7 April, terdata ada 174 Orang Dalam Pengawasan

(ODP)dan 1 Pasien Dalam Per-awatan (PDP) dan yang satu su-dah sembuh.

Hadir dalam Release Tele-konferensi di Command Center tersebut Wali Kota Hadi Zainal Abidin yang didampingi Wakil Wali Kota Muhammad Soufis

Wali Kota Hadi Zainal Abidin dan Wakil Wali Kota Muhammad Soufis Subri serta para Pejabat FKPD dalam kegiatan Pers Release Telekonferensi.

Subri, Kapolres Kota AKBP Ambaryadi Wijaya, Komandan Kodim,Kajari, serta para kepala OPD.

Wali Kota Hadi juga men-jelaskan bahwa pasien yang terkonfirmasi adalah bapak dan anak. Salah satu dari mereka tertular COVID 19 usai mengi-kuti pelatihan Petugas Kese-hatan Haji Indonesia (PKHI) di Surabaya pada bulan Maret lalu. Di Kota Probolinggo ada 6 orang mengikuti pelatihan, namun yang 5 orang lainnya su-dah dites hasilnya Negatif. “Ini harus kami sampaikan kepada masyarakat, ada dua yang ter-konfirmasi positif. Kondisinya sudah semakin membaik, sudah lepas infus dan mudah-muda-han segera sembuh. Masyarakat jangan panik,” jelas Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin.

Dengan melihat perkem-bangan tersebut, pencegahan penularan COVID 19 tidak bisa

dilakukan sendiri tanpa keber-samaan dengan seluruh mas-yarakat.

Wali kota berharap kepedulian masyarakat untuk menjaga diri sendiri dan kelu-arga. “Ikuti anjuran pemerintah. Kami bersama kepolisian dan TNI sudah melakukan tinda-kan, berpatroli membubarkan keramaian dan tempat kongkow karena itu sangat berbahaya. Jaga diri agar tidak terpapar vi-rus korona,” harap Wali Kota.

Wali Kota Hadi juga men-gatakan bahwa pemerintah me-wajibkan seluruh masyarakat yang beraktivitas di luar rumah untuk menggunakan masker. Warga Kota Probolinggo pun diminta untuk memahami dan melaksanakan kebijakan terse-but. “Jangan dibuat istilah ti-dak penting. Ini penting untuk semuanya. Kalau masyarakat tidak mengikuti, kami tidak bisa berbuat apa-apa,” katanya.

Kapolres Probolinggo Kota

AKBP Ambariyadi Wijaya menegaskan, pemerintah-ke-polisian-TNI tidak akan per-nah lelah memberikan nasihat. “Jangan bosan, capek denger kami ngomong. Setiap hari kami akan memberi imbauan, patroli, penyemprotan. Semua kami lakukan demi warga,” katanya.

Kapolres Kota juga ber-syukur di Kota Probolinggo ada 40 wilayah baik itu perumah-an, kampung, lingkungan yang sudah melakukan karantina tingkat lokal. Melakukan pen-gamanan mandiri di lingkungan masing-masing.

“Ada yang disemprot anti-septik, disinfektan, pos swadaya yang tujuannya mengurangi atau memutus penyebaran virus korona ini,” tutur AKBP Am-bariyadi.

Komandan Kodim 0820, Letkol Inf. Imam Wibowo, men-gatakan bahwa institusinya siap mendukung kebijakan wali kota dan satgas. “Harapan kami bah-

wa masyarakat semakin disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan. Jangan panik, jaga kesehatan, jaga jarak dan jangan lupa berdoa,” harapnya.

Kajari Yeni Puspita, dalam kegiatan tersebut mengatakan pemerintah sudah mengimbau secara maksimal, dana sudah disiapkan. Namun, apabila mas-yarakat tidak bisa menjaga dan tidak mematuhi imbauan maka pencegahan yang dilakukan akan sia-sia.

“Tenaga kesehatan tidak ter-cukupi apabila masyarakat ban-yak yang kena. Ruang isolasi tidak akan bisa menampung. Bagaimana pun caranya kita ha-rus memutus rantai penyebaran dengan menjaga jarak, cuci tan-gan dengan sabun dan air men-galir, tetap di rumah saja,” jelas Kajari.

Dikesempatan terakhir Wali Kota menghimbau kepada seluruh warga masyarakat kota Probolinggo yang saat ini berada diperantauan untuk tidak pulang dulu ke kota probolinggo dan yang berada di kota untuk tidak pergi ke luar kota. (edy/adv)

Pemkab Probolinggo Terapkan Kebijakan Check Point

Probolinggo, SMN - Hingga Rabu (8/4/2020) sore, jumlah pemudik yang sudah menjal-ani isolasi sebanyak 83 orang dan tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Semua pemudik yang saat ini sedang dikarantina kondisinya sehat.

Juru Bicara Pelaksana Gu-gus Tugas Percepatan Penan-ganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Anang Budi Yo-elijanto. Nantinya akan dilihat perkembangannya karena bisa fluktuasi. Yang penting dibutuh-kan kesadaran dari masyarakat untuk memahami kebijakan yang diterapkan oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE. “Semua kebijakan dari Ibu Bupati semata-mata untuk kesehatan para pemudik dan melindungi seluruh warga Ka-bupaten Probolinggo yang akan menjadi tempat para pemudik tersebut,” katanya.

Anang berharap masyarakat semakin sadar bahwa semakin

hari penularan itu semakin tidak jelas. Sekarang semuanya tidak tahu penularan itu sudah sam-pai mana-mana. Artinya, mun-gkin awalnya dari pendatang dan lama-lama sudah masuk ke penduduk masyarakat yang asli, sehingga bisa saja mereka penular. "Harapan Ibu Bupati melalui kebijakan check point ingin memastikan semua yang masuk ke Kabupaten Proboling-go betul-betul sehat buat yang bersangkutan dan sehat buat masyarakat. Kami berharap masyarakat patuh dan sadar se-hingga tidak perlu lari. Karena yang dirugikan semua, termasuk yang bersangkutan manakala ti-dak terkontrol,” jelasnya.

Menurut Anang, karantina itu fokusnya untuk masyarakat yang masuk dan akan tinggal di Kabupaten Probolinggo. Prosedurnya ada dua kemungk-inan orang yang datang. Yakni, ada orang yang sehat dan ada orang yang muncul dengan

keluhan-keluhan ringan. “Kalau yang sehat ya sudah istirahat kita awasi dan cek kesehatann-ya. Sementara yang sakit ringan ya kita obati dan sambil kita awasi. Karena semua khan ma-sih belum pasti, sakit bisa saja memang murni sakit ringan teta-pi tetap kita awasi,” terangnya.

Lebih lanjut Anang, menga-takan perilaku social distancing harus tetap terjaga. Bukan kemu-dian langsung kumpul-kumpul bersama. Sekarang tidak hanya dikarantina saja, tetapi semua harus memakai masker. Hal-hal seperti itu harus tetap diberlaku-kan karena memang itu standart dari karantina. “Yang menjadi kendala saat ini memang mas-alah personil. Selanjutnya pema-haman dari para petugas-petugas di lapangan ini masih perlu kita samakan. Semua masukan ten-tunya akan menjadi kajian bagi satgas COVID-19 baik di tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa,” pungkasnya. (edy)

dr. Anang Budi Yoelijanto saat menghadap Bupati Hj. P. Tantriana Sari.

Wakil Bupati Probolinggo Buka Musrenbang Tahun 2021

Probolinggo, SMN - Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko membuka Musyawarah Peren-canaan Pembangunan (Musren-bang) Rencana Kerja Pemerin-tah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo tahun 2021 di ru-ang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo, Selasa (7/4/2020).

Kegiatan yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangu-nan Daerah (Bappeda) Kabupat-en Probolinggo ini mengambil tema “Percepatan Pengentasan Kemiskinan Melalui Pengem-bangan Sektor Strategis dan Pembangunan Kawasan Poten-sial”.

Berbeda dari tahun sebel-umnya, musrenbang kali ini hanya diikuti 23 orang terdiri dari Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Andi Suryanto Wi-bowo, Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono, para asisten, inspektur, Kepala Badan Keuan-gan Daerah, Kepala Pelaksana BPBD, Kepala Dinas Keseha-tan, Rektor Universitas Pan-ca Marga, perwakilan MUI, PCNU, CSR, Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Ka-bupaten Probolinggo. Semen-tara peserta lainnya mengikuti kegiatan melalui siaran video conference

Kegiatan ini diisi dengan paparan Kepala Badan Penge-lola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Timur Bobby Sumiarsono via online yang menyampaikan arah ke-bijakan pembangunan Provinsi Jawa Timur. Selain Kabupaten Probolinggo, paparan ini juga diikuti oleh 5 (lima) kabupaten lainnya diantaranya Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Sume-nep, Kabupaten Jember, Ka-bupaten Ngawi dan Kabupaten Malang.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanga-nan berita acara hasil kesepaka-tan Musrenbang RKPD Kabu-paten Probolinggo tahun 2021 oleh Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko Bersama perwakilan peserta Musrenbang RKPD tahun 2021. Yakni, Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Andi Suryanto Wi-bowo, Rektor Universitas Panca Marga Prof. Dr HR Abdul Haris, Ketua Forum CSR Sugeng Nu-findarko, Kepala Bappeda Ka-bupaten Probolinggo Santiyono dan Ketua Umum MUI Kabu-paten Probolinggo KH Munir Kholili.

Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko menyampaikan Pemerintah Ka-bupaten Probolinggo tetap kon-sisten dalam upaya meningkat-kan kesejahteraan masyarakat. Pencapaian indikator-indikator makro Kabupaten Probolinggo

terus mengalami peningkatan. “Dalam 5 (lima) tahun terakh-ir peningkatan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Ka-bupaten Probolinggo baik ber-dasarkan harga berlaku maupun harga konstan menunjukkan perkembangan yang cukup baik, yaitu untuk PDRB atas dasar harga berlaku mencapai 32.049,78 trilyun pada tahun 2018,” katanya.

Menurut Wabup Timbul, laju pertumbuhan ekonomi Ka-bupaten Probolinggo dalam tiga tahun terakhir mengalami perlambatan. Hal ini disebab-kan melambatnya pertumbuhan ekonomi di tingkat nasional dan Jawa Timur. Pada tahun 2018 laju pertumbuhan ekonomi Ka-bupaten Probolinggo mencapai 4,47%. “Nilai PDRB perkapita masyarakat Probolinggo se-jak tahun 2012 terus mengala-mi kenaikan. Dimulai dengan angka sebesar Rp 16,84 juta pada tahun 2012, pada tahun 2018 PDRB per kapita atas dasar harga berlaku Kabupaten Probolinggo melonjak jadi se-besar Rp 27,50 juta. Kabupat-en Probolinggo cukup berhasil dalam menekan laju inflasi, dimana pada tahun 2018 inflasi di Kabupaten Probolinggo turun menjadi 2,20%,” jelasnya.

Wabup Timbul menerangkan kemiskinan merupakan salah satu isu strategis pembangu-nan di Probolinggo. Prosentase penduduk miskin Kabupaten Probolinggo secara umum tel-ah mengalami penurunan sejak 2012. Pada tahun 2012, prosen-tase penduduk miskin Kabu-paten Probolinggo adalah 22,1 persen. Sedangkan pada tahun 2018 prosentase penduduk mi-skin menurun menjadi 18,71 persen dan di tahun 2019 men-jadi 17,76 persen. “Berkaitan dengan kondisi saat ini dan perkiraan tahun 2021, marilah kita membuka dan mencermati beberapa isu strategis dan per-masalahan yang dapat dijadikan dasar dalam penentuan program dan kegiatan. Isu strategis terse-but diantaranya pengentasan kemiskinan, pemantapan infra-struktur, perluasan aksesibili-tas dan kesempatan kerja bagi angkatan kerja. Sementara itu prioritas pembangunan daer-ah tahun 2021 diarahkan pada pengentasan kemiskinan, pem-bangunan sektor strategis dan pengembangan kawasan poten-sial,” tegasnya.

Wabup Timbul menambah-kan kesepakatan forum musren-bang ini, selain sebagai bahan penyusunan dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2021, juga merupakan bahan usulan kegiatan bagi musren-bang tingkat provinsi maupun pusat. Oleh karena itu, hasil keputusan yang merupakan kes-epakatan dan pemaduserasian

usulan bersama antara satuan kerja perangkat daerah, usulan masing-masing kecamatan serta semua unsur masyarakat peser-ta pada forum ini, hendaknya dimusyawarahkan secara serius sehingga hasilnya dapat diper-tanggung jawabkan. “Selain itu kita juga wajib menyesuaikan dokumen perencanaan Kabupat-en Probolinggo dengan berpe-doman pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 80 Tahun 2019 Tentang Percepa-tan Pembangunan Ekonomi di kawasan Gresik-Bangka-lan-Mojokerto-Surabaya-Si-doarjo-Lamongan, kawasan Bromo-Tengger-Semeru serta kawasan Selingkar Wilis dan lintas selatan. Terkait pengang-garan kita juga perlu menye-suaikan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2011 Tentang Pinjaman Daerah,” pungkasnya.

Kepala BPKAD Provinsi Jawa Timur Biro Administrasi Pemerintahan Setda Provinsi Jawa Timur Soekaryo mengung-kapkan bahwa beberapa tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur meningkat dan inflasi sempat menurun. Se-hingga iklim berusaha masih baik dan lapangan pekerjaan masih banyak. “Kemiskinan di Jawa Timur dan Kabupat-en Probolinggo sudah berhasil ditekan, namun jumlah kemi-skinan itu tetap diperhatikan oleh Ibu Khofifah. Ibu Guber-nur menilai jumlah kemiskinan masih banyak. Hal ini menjadi concern agar segera dientaskan. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah mengurangi tingkat pengangguran terbuka. Selain itu, pemerintah perlu meningkatkan akses kesehatan serta mengarahkan pendidikan agar sesuai dan relevan dengan dunia kerja,” ungkapnya.

Sedangkan Kepala Bappeda Kabupaten Probolinggo Santi-yono mengatakan kegiatan ini bertujuan sebagai media bagi seluruh pemeran pembangunan (stakeholders) dalam rangka menggali dan mengembang-kan seoptimal mungkin potensi dan sumberdaya lokal yang ada serta mengkomunikasikan dan mensinkronkan usulan kegiatan yang bersifat bottom up, top down, politis, teknokratis dan partisipatif yang akan dituang-kan dalam Rencana Kerja Pe-merintah Daerah (RKPD) tahun 2021. “Selain itu, menyepakati sasaran dan prioritas pemba-ngunan daerah serta program dan kegiatan prioritas daerah, menyepakati program dan ke-giatan yang belum dapat diako-modir dalam rancangan RKPD Kabupaten Probolinggo tahun 2020 beserta alasannya serta

meningkatkan partisipasi aktif dari seluruh pemeran pemba-ngunan dalam proses perenca-naan guna mewujudkan kesera-sian pencapaian antara sasaran prioritas pembangunan jangka panjang, menengah dengan sasaran pembangunan tahunan,” ujarnya.

Menurut Santiyono, dari hasil Musrenbang di tingkat desa dan kecamatan ada beberapa usulan yang sudah masuk. Diantaran-ya bidang ekonomi 120 usulan, bidang sosial budaya 361 usu-lan, bidang pemerintahan 345 usulan dan bidang infrastruktur 282 usulan. “Dalam kesempatan ini kami sampaikan beberapa terobosan inovatif yang telah dan akan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas musrenbang tahun 2021. Antara lain, penerapan system e-pokir (pengusulan secara online da-lam SIMDA Integrasi) untuk anggota DPRD Kabupaten Probolinggo serta pengintegra-sian antara SIMDA Integrasi (di Bappeda) dengan SIMDA Keuangan (di Badan Keuangan Daerah),” jelasnya.

Santiyono juga melaporkan rancangan RKPD Kabupaten Probolinggo tahun 2021. Ada-pun target capaian tahun 2021 meliputi indeks toleransi sebe-sar 72,5, persentase penurunan kasus ketentraman dan ketert-iban umum sebesar 1,03%, in-deks pendidikan sebesar 0.55, indeks kesehatan sebesar 0.051, persentase penurunan PMKS 2.82%, Indeks Desa Memban-gun 0.66, tingkat pengangguran terbuka sebesar 3.25%, indeks pemberdayaan gender antara 66.96, persentase laju pertum-buhan penduduk 0.1% serta in-deks ketahanan pangan 69.75.

Selanjutnya, opini BPK terh-adap Laporan Keuangan Daerah adalah Wajar Tanpa Pengecual-ian, nilai SAKIP 82.00, indeks profesionalitas ASN 78, indeks kepuasan masyarakat 82, in-deks SPBE 3.1, persentase laju PDRB sektor strategis 30.71%, persentase realisasi investasi 89.42, indeks jalan berkesela-matan 89.42, persentase luasan sawah teraliri 63%, persentase kawasan pemukiman layak 71.50%, indeks kualitas udara 83.5, indeks kualitas air 49.25, indeks kualitas tutupan lahan 54.84, kesesuaian pemanfaatan ruang terhadap rencana tata ru-ang 74.3 serta indeks risiko ben-cana 192.

Dalam kesempatan tersebut juga dibacakan pokok-pokok pikiran DPRD oleh Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Andi Suryanto Wibowo. Pokok-pokok pikiran tersebut diperoleh saat melakukan reses bersama masyarakat. (edy)

Wabup HA. Timbul Prihanjoko dalam kegiatan Musrenbang.

Wali Kota Probolinggo Ikuti Vidcon Menteri Dalam Negeri RI

Probolinggo, SMN - Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengikuti Video Con-ference (Vidcon) bersama Men-teri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan sejumlah menteri lainnya, Kamis (9/4) di Command Center, kantor Wali Kota.

Menteri Dalam Negeri RI, selaku pembina pemerintahan daerah mengeluarkan Instruk-si nomor 1 tahun 2020 tentang Pencegahan Penyebaran dan Percepatan Penanganan Co-rona Virus Disease (COVID) 2019 di Lingkungan Pemerintah Daerah. Dimana ada beberapa penekanan yang disampaikan dalam instruksi tersebut yaitu melakukan percepatan penggu-naan alokasi anggaran kegiatan tertentu (refocusing) dan peru-bahan alokasi anggaran untuk meningkatkan kapasitas yang difokuskan pada penanganan kesehatan, penanganan dampak ekonomi dan penyediaan jaring pengamanan sosial/social safety net.

Vidcon tersebut membahas langkah-langkah arahan Mend-agri Tito Karnavian yang me-nekankan bahwa krisis virus korona sudah melanda semua negara (203 negara sudah terpa-par). Dimana krisis pandemi ini yang terluas dalam sejarah umat manusia. Dampak dari ini, Indo-nesia mengalami masalah kese-hatan yang bertimbal balik den-

gan masalah ekonomi di dunia. Oleh karena itu strategi utama adalah mengutamakan keseha-tan publik, tapi juga menjaga ekonomi jangan sampai jatuh terlalu dalam.

“Krisis covid-19 memiliki dampak ekonomi yang luar bi-asa, yang tidak bisa ditandingi oleh krisis ekonomi yang pernah dialami dunia sebelumnya,” ka-tanya.

Vidcon tersebut bertujuan untuk membangun sinergi an-tara pusat dan daerah didalam menyatukan langkah dan gerak dalam menghadapi krisis Covid -19 dengan melibatkan Menteri Sosial, Menteri Ketenagaker-jaan dan Transmigrasi, Menteri Keuangan, Menko Polhukam dan Menko Maritim, Kapolri, Kepala BNPB, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Jawa Tengah dan Gubernur Jawa Timur pada Vidcon yang berlangsung sela-

ma 2,5 jam itu.Gubernur Jawa Timur Khofi-

fah Indar Parawansa, dikesem-patan tersebut menyampaikan 4 poin catatannya pada Mendagri. Diantaranya pernyataan dukun-gan terhadap instruksi mend-agri, restrukturisasi perusahaan pembiayaan leasing bagi ojek online dan penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Jawa Timur yang jumlahnya mencapai 20 juta penerima dan belum adanya bupati / wali kota di wilayahnya yang mengajukan pengadaan PSBB.

Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin melalui Sekretaris Daerah drg. Ninik Ira Wibawati seusai Vidcon menyatakan siap melaksanakan apa yang menjadi arahan Menteri Dalam Negeri dalam menangani pencegah-an penyebaran Covid-19 ini. Termasuk dengan melakukan upaya-upaya antisipasi den-

gan mendirikan sejumlah pos-ko penanganan Covid-19 di wilayah perbatasan dan di area pemukiman, bekerjasama den-gan instansi terkait seperti ke-polisian, satpol pp bahkan sam-pai ke tingkat RT/RW.

"Tentu arahan dari pak Men-teri Dalam Negeri ini akan kami

tindaklanjuti, sebagai langkah antisipasi terdampak virus co-rona. Tapi sebagus apapun lang-kah yang sudah Pemkot upay-akan, saya berharap dukungan dan peran serta aktif masyarakat sehingga semua ini bisa kita lalui dengan baik, cepat, tepat dan efektif,” pungkasnya. (edy)

Wali Kota Hadi Zainal Abidin didampingi Sekretaris Daerah drg. Ninik Ira Wibawati dan sejumlah Kepala OPD saat mengikuti

Vidcon.

Page 7: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020 7RagamPerjanjian Kinerja OPD Kab. Karimun

Bupati Karimun Aunur Rafiq saat menyerahkan DPA Tahun 2020 kepada Camat Meral Barat Markus Tarkelin Tarigan.

Karimun, SMN - Sebanyak 40 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pem-kab Karimun menandatangani Perjanjian Kinerja tahun 2020.Sebelumnya penandatanga-

nan tersebut akan dilaksanakan tanggal 24 Februari 2020. Pen-andatangan dilakukan dihada-pan Bupati Karimun Dr. H. Au-nur Rafiq, S.Sos, M.Si di ruang rapat Cempaka Putih lantai 3

Kantor Bupati Karimun, Sabtu (22/2/2020).

Hadir pada kesempatan dise-jalankan dengan penyerahan DPA tahun 2020 itu diantaranya Wakil Bupati Karimun, Anwar

Hasyim, Kepala Inspektorat dan para Asisten serta Staf Ahli Bupati.Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, penandatan-ganan perjanjian kinerja adalah suatu kewajiban yang dilaku-kan oleh Kepala OPD.Karena, itu merupakan tugas pokok dan fungsi masing-masing Kepala OPD yang dilakukan setiap ta-hunnya, untuk menunjang dari

pada visi dan misi kepala daer-ah (Bupati dan Wakil Bupati). “Sebagai bentuk komitmen un-tuk dapat melaksanakan kegia-tan-kegaiatan yang tertuang di dalam Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD), yang diberikan pagu anggaran-nya di masing-masing OPD,” tambah Rafiq dalam sambutan-nya. Disampaikannya, Lapo-ran Akuntabilitas Kinerja In-stansi Pemerintahan (LAKIP)

Kabupaten Karimun berhasil mendapatkan nilai baik (BB). Begitu juga dengan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD), terbaik di ting-kat Provinsi Kepri. Keberhas-ilan ini atas semua kerja keras Pimpinan OPD. “Capaian-ca-paian atau prestasi yang sudah didapatkan di tingkat Pusat dan Provinsi terus ditingkatkan lagi kedepannya,” harap Rafiq. Pada kesempatan tersebut Rafiq me-minta kepada Pimpinan OPD di

lingkup Pemkab Karimun untuk meberikan pencerahan kepada seluruh lapisan masyatakat ten-tang konsep-konsep pembangu-nan selama kepemimpinannya sebagai Bupati. “Konsep saya bersama pak Wakil Bupati sela-ma memimpin Kabupaten Kari-mun adalah pemerataan pemba-ngunan keseluruh wilayah. Jadi Pimpinan OPD harus ikut serta karena merupakan bagian,” jelas dan tegas Rafiq mengakhiri.(Humas ADV/tbl)

Bupati Karimun Aunur Rafiq dan Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim.

Bupati Aunur Rafiq dan Wakil Bupati Anwar Hasyim Beserta OPD Kab. Karimun.

Akhirnya Pasien yang Positif, Berangsur Membaik

Lumajang, SMN - Dalam penanganan Covid-19, Luma-jang menjadi zona merah. Na-mun dengan berbagai usaha, tiga orang pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terpapar Virus Corona atau Covid-19, kondis-inya dikabarkan terus membaik. Bahkan satu orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ka-bupaten Lumajang, Bayu Wi-bowo, yang mengatakan bahwa, jika nantinya ada yang diper-bolehkan pulang, diminta un-tuk menjalani proses karantina mandiri di rumahnya.

"Dua orang pasien positif Covid - 19, kondisinya terus membaik. Mereka masih dalam tahap menjalani perawatan di RSUD dr Haryoto Lumajang," katanya saat dikonfirmasi lewat WA.

Meski dinilai kondisinya su-

dah membaik, dua orang pasien positif Covid-19 di Lumajang itu masih dirawat, karena menung-gu hasil tes swab. Tes ini butuh waktu yang panjang prosesnya, karena dilakukan diluar kota.

"Semua harus bersabar, karena hasil tes swab ini butuh waktu lama. Hasil lab swab itu dilakukan di luar kota, jadi kita menunggu kiriman dari hasil test itu," tambahnya.

Adapun Pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sem-buh, nantinya diminta untuk di-siplin dalam menjalani karantina mandiri di rumah.

"Pada dasarnya jika yang bersangkutan tidak memili-ki riwayat penyakit lain, bisa menjalani karantina mandiri. Keluarga dan masyarakat seki-tar diharapkan ikut membantu mengawasi yang bersangkutan," pungkas dr. Bayu.

Jika kesadaran masyarakat

untuk mematuhi aturan pemer-intah, dengan memakai mask-er, mencuci tangan, jaga jarak dan banyak dirumah, niscaya, Covid-19 akan segera hilang, dan masyarakat akan terbebas dari virus tersebut.

Namun beberapa waktu kemudian Pemkab Lumajang menggelar Konferensi Pers, terkait perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Luma-jang. Konferensi Pres ini dilaku-kan di Pendopo Arya Wiraraja.

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, menyampaikan, data ter-baru pada Kamis (9/4), bahwa pasien yang positif terjangkit Covid-19 bertambah 2 orang, yang artinya total menjadi 5 orang.

Cak Thoriq, menjelaskan, 1 pasien positif Covid-19 ada-lah warga Kecamatan Tempeh yang berinisial SE dan telah meninggal pada 6 April lalu. Se-mentara 1 lainnya adalah pasien yang berinisial SR (57) yang be-ralamatkan di Kecamatan Sum-bersuko.

“Dia masuk rumah sakit pada tanggal 1 April lalu, dan awalnya berstatus ODP. SR merupakan ASN di salah satu institusi Sura-baya,” paparnya.

Maka data perkembangan penyebaran Covid-19 di Ka-bupaten Lumajang per 9 April 2020 adalah ODP 234 orang, PDP 17 Orang, dan Positif 5 Orang. (Tik)

Bayu Wibowo, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lumajang.

Kadinkes Menganjurkan Makan Pepaya, sebagai Pengganti Vitamin C

Lumajang, SMN – Kondi-si pandemi Virus Corona terus meningkat. Dan saat ini mas-yarakat membutuhkan suple-men, untuk mengantisipasi menyebarnya virus dengan mengkonsumsi vitamin C.

Banyak sektor kebutuhan yang keberadaannya semakin langka. Dan salah satu contohn-ya adalah vitamin C. Saat ini ti-dak semua apotik di Lumajang

menyediakan vitamin C secara berlebih. Mayoritas setiap apo-tik menjual suplemen tersebut secara eceran.

Kepala Dinas Kesehatan Lumajang dr Bayu Ignasius Wibowo membenarkan, bahwa keberadaan suplemen atau obat vitamin C dipasaran semakin langka.

“Pihak pemerintah tidak bisa melakukan pengadaan berskala

besar, karena ptodusen suple-men tersebut adalah produk mi-lik swasta,” tuturnya.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik. Karena sumber vitamin yang paling sempurna adalah buah. "Vitamin C yang bagus adalah buah asli, bukan dari suplemen, dan yang terbaik terutama buah pepaya,” tambah Bayu.

Menurutnya, buah pepaya merupakan buah yang memili-ki sumber vitamin yang paling lengkap dari aspek kesehatan. "Jadi jika suplemen vitamin C susah dipasaran, sebaiknya mengkonsumsi buah asli seperti pepaya," pungkasnya.

Sementara itu, Kasat Resko-ba Polres Lumajang Ernowo membenarkan kelangkaan suplemen tersebut. Saat ini tidak semua toko atau warung menye-diakan vitamin C.

“Setiap hari anggota kami melakukan pengecekan di setiap

apotik di Lumajang,” tuturnya.Polres Lumajang terus me-

mantau untuk menghindari adanya penimbunan obat vita-min, yang saat ini sangat dibu-tuhkan oleh masyarakat. Kondi-si suplemen vitamin C hampir sama kelangkaanya dengan alat pelindung diri (APD) yang di-gunakan medis.

“Hampir semua apotik mem-berlakukan pembatasan pem-belian, konsumen tidak boleh membeli suplemen vitamin C berskala banyak,” papar Er-nowo.

Menurutnya, tugas dari an-ggota reskoba hanya sebagai pengecekan dan pemantauan. Jika dalam penindakan, itu su-dah menjadi ranah reskrim.

"Pihak kepolisian akan terus melakukan upaya pemantauan secara rutin setiap hari, agar ke-beradaan vitamin C tetap stabil di pasaran," pungkasnya. (Tik)

Buah pepaya sebagai pengganti vitamin C.

Walikota Lantik Pimpinan dan Satuan Audit Internal Baznas Tarakan

Tarakan, SMN – Walikota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes., melantik Pimpinan dan Satu-an Audit Internal Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Tarakan periode tahun 2020-2025 di Ruang Lubung, Jumat (10/4/2020).

Adapun Ketua BAZNAS Kota Tarakan dalam periode ini adalah K.H. Zainuddin Dalila, sementara H. Eddy Djasmani, SE, M.AP sebagai Ketua Satuan Audit Internal BAZNAS Kota Tarakan.

Dalam kesempatan itu, dr.

Khairul mengatakan bahwa proses pemilihan pengurus mer-upakan proses yang sangat pan-jang, yang mana panitia seleksi telah bekerja dalam kurun waktu 1 tahun ini.

“Proses yang panjang ini mengingat begitu pentingnya peran BAZNAS dalam sebuah daerah,” ujar dr. H. Khairul, M.Kes kepada media, Jumat (10/4/2029).

Peran penting BAZNAS, lan-jut orang nomor satu di Tarakan ini, di antaranya sistem birokrasi BAZNAS lebih ringkas diband-ingkan sistem pemerintahan. Se-hingga peranan BAZNAS san-gat diperlukan dalam beberapa kondisi darurat, termasuk dalam masa penanganan COVID-19 saat ini.

Selain itu, ia juga mengapre-siasi BAZNAS Tarakan yang menyebut sebagai BAZNAS

terbaik di Indonesia dan sudah mendapatkan beberapa penghar-gaan.

“Semoga dengan kepengu-rusaan yang baru dilantik ini, BAZNAS Kota Tarakan men-jadi lebih baik dan dengan pen-gelolaan yang kuat dapat mem-bantu kaum dhuafa lebih banyak lagi,” sebutnya.

Tak lupa, ia juga mengajak semua komponen, termasuk tokoh agama dan masyarakat, untuk terus menyosialisasikan pentingnya social distancing ke-pada masyarakat sebagai upaya kita bersama dalam penanganan wabah yang saat ini sedang ter-jadi.

“Tetap melakukan social dis-tancing, physical distancing dan menjaga kebersihan, InsyaAllah kita dapat melalui dan mence-gah penyebaran virus ini,” tut-upnya. (syah)

Walikota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes saat melantik pimpinan dan satuan audit internal Baznas Kota Tarakan di Ruang

Lubung, Pemkot Tarakan.

Kini Jatim Miliki 85 Rumah Sakit Rujukan Penanganan Covid-19

Surabaya, SMN - Rumah Sakit Rujukan untuk penanga-nan Covid-19 di Jawa Timur kembali bertambah. Per hari, Jumat 10/04/2020, total sudah ada sebanyak 85 titik rumah sakit rujukan yang siap menan-gani pasien dengan gejala klinis Covid-19.

Penambahan rumah sakit ru-jukan ini turut menambah jum-lah layanan bed, ruang isolasi pasien dan juga ruang observasi pasien Covid-19.

Gubernur Jawa Timur Khofi-fah Indar Parawansa menga-takan tambahan 10 rumah sakit yang mengajukan diri untuk menjadi rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 ini terse-bar di banyak daerah di Jawa Timur.

“Per hari Jumat 10/04/2020

ada tambahan 10 rumah sakit rujukan. Jadi sekarang totaln-ya di Jatim ada 85 rumah sakit rujukan. Dari 85 rumah sakit rujukan ini, sehingga ada 2.499 total ruang isolasi dan ruang observasi di rumah sakit,” jelas Khofifah.

Sebanyak 2.499 ruang iso-lasi rumah sakit tersebut terinci atas 61 ruang isolasi bertekanan negatif dengan ventilator. Kemudian juga sebanyak 256 ruang isolasi tekanan negatif tanpa ventilator, lalu sebanyak 533 ruang isolasi tanpa tekanan negatif, sebanyak 699 ruang pengembangan ruang isolasi tekanan negatif, serta 950 ruang observasi.

“Dengan begitu total bed kita baik yang isolasi, maupun non isolasi di 85 rumah sakit rujukan kita ada sebanyak 13.957 bed,” papar Gubernur Khofifah.

Dengan bertambahkan jum-

lah rumah sakit rujukan yang juga otomatis bertambah tentun-ya adalah jumlah tenaga medis yang siap melayani masyarakat yang bergejala Covid-19.

Sebanyak 1.275 orang dok-ter umum, 191 dokter spesialis paru, 372 dokter penyakit da-lam, 227 orang dokter anastesi dan 1.862 total relawan maha-siswa tenaga kesehatan siap me-layani pasien Covid-19. Dimana mereka juga dibantu oleh 19.400 orang perawat. Diharapkan den-gan sumber daya manusia ini mampu memberikan pelayanan terbaik demi kesembuhan pa-sien Covid-19.

“Ketersediaan layanan rumah sakit rujukan akan menambah kekuatan kita dalam melawan Covid-19. Saya tetap berharap badai Covid-19 ini bisa segera berakhir dan masyarakat kem-bali hidup sehat dan aman,” ucap Gubernur Khofifah.

Di Jawa Timur total ada sebanyak 223 kasus positif Covid-19, 1.260 kasus Pa-sien Dalam Pengawasan, serta 13.006 Orang Dalam Peman-tauan.

Dari total kasus positif Covid-19 di Jatim, sudah ada sebanyak 57 orang pasien yang dinyatakan sembuh atau setara dengan 25,56 persen. Sedang-kan untuk kasus positif yang meninggal dunia di Jawa Timur

ada sebanyak 17 orang atau se-tara dengan 7,62 persen.

“Maka tidak henti-hentinya kami mengingatkan agar mas-yarakat tetap mengikuti anjuran pemerintah, tetap tinggal di ru-mah dan keluar rumah hanya un-tuk kepentingan urgen, olah raga yang cukup dan jaga jarak aman serta pola hidup bersih dan se-hat jika terpaksa ke luar rumah usahakan pakai masker,” tandas Gubernur Khofifah. (Bry)

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Malam Nisfu' Sya'ban, Forkopimda Jatim Gelar Istigosah Kubro Online di Tengah Pandemi Covid-19

Surabaya, SMN - Bertem-pat di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kapolda Jatim Irjen pol Luki Hermawan bersama Waka Polda Jatim Brigjen pol Djamaludin dan para pejabat utama Polda Jatim menghadi-ri giat Istigosah Kubro Online Dzikir dan Doa 19 kyai Sepuh,

Rabu malam 08/04/2020 Pukul 19.30 WIB.

K.H. Miftachul Akhyar pen-gasuh Pondok pesantren Mifta-hussunnah Surabaya yang juga selaku Rais 'Aam PBNU memi-mpin Istighosah Kubro Online.

Turut serta dalam gelaran ini, Gubernur Jatim, Wagub Jatim,

Pangdam V Brawijaya, Ketua DPRD Jatim dan beberapa peja-bat Pemerintahan Propinsi Jawa timur serta pejabat dari jajaran Forkopimda Jatim.

Istighosah Kubro Online ini, disiarkan secara langsung di beberapa Televisi, Radio dan Media Sosial guna mengikuti dan mematuhi Protokol yang diterapkan oleh Pemerintah ter-kait Physical Distancing dalam menghadapi Wabah Covid-19.

Selain berlangsung di Ge-dung Negara Grahadi Surabaya, Istighosah Kubro kali ini juga berlangsung di beberapa loka-si diantaranya di kantor PBNU Jawa timur dan Pondok Pesant-ren Lirboyo Kediri. (Bry)

Istigosah Kubro Online yang digelar Forkopimda Jatim.

Page 8: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

8 Nusantara Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020

Gubernur Jatim menerima bantuan APD, Hand Sanitizer dan masker dari Madrasah untuk tangani Corona.

Lawan Covid-19, Madrasah Sumbang APD dan Hand Sanitizer pada Pemprov Jatim

Surabaya, SMN - Kepedulian Masyarakat Jawa Timur dalam melawan dan me-merangi Covid-19, kembali di-tunjukkan antar elemen dengan semangat kebersamaan dan got-ong-royong.

Pemprov Jawa Timur mendapat bantuan perlengkapan penanganan Covid-19 berupa Alat Perlindungan Diri (APD), Hand Sanitizer dan Masker dari Gerakan Madrasah Pedu-li Covid-19 (GEMPI) kantor wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim, Jum'at 10/04/2020.

Sebanyak 405 liter hand san-itizer yang dikemas dalam jeri-gen serta botol dalam berbagai ukuran, 10.000 masker kain hasil produksi Madrasah Aliyah serta 250 APD.

Gubernur Khofifah menga-takan, "Tentu kami berterima kasih. Ini adalah suatu bentuk kreativitas dan inovasi dari Ma-drasah Aliyah yang ada di Jawa Timur, kedua adalah bentuk got-ong-royong dan kepedulian dari semua elemen," katanya.

Seluruh perlengkapan terse-but disumbangkan kepada Pem-prov Jatim, guna didistribusikan dalam upaya penanganan Covid-19 di Jatim, dan bantuan tersebut diterima langsung dari

Kanwil Kemenag Jatim di lobi Gedung Negara Grahadi Sura-baya.

Lebih lanjut Gubernur Khofi-fah mengatakan, bantuan dari GEMPI ini menunjukkan bahwa seluruh elemen di Jawa Timur memiliki semangat gotong roy-ong serta komitmen yang kuat untuk bersama sama melawan Covid-19.

Sebelumnya, bantuan demi bantuan terus mengalir Kepada Pemprov Jatim, diantaranya dari pengusaha, Kelompok umat be-ragama, tokoh masyarakat dan juga lintas elemen.

"Bahkan ada juga hotel yang menyiapkan tempatnya untuk jadi rumah singgah dengan har-ga yang sangat terjangkau. Sore ini, dari Madrasah Aliyah juga tidak mau ketinggalan untuk ikut memberikan kepedulian-nya, kepada Kanwil Kemenag Jatim kami tentu berharap doan-ya lebih Istiqomah lagi dan jika seluruh umat beragama juga ber-doa, kita ketuk pintu langit agar badai Covid-19 ini cepat berla-lu," ujar Khofifah.

"Terkait bantuan sembako, Saat ini sedang disusun detail plan-nya, sebab ada bantuan pangan non tunai (BPNT) dima-na kemarin Jatim mendapat tam-bahan satu juta lebih BPNT dari

pemerintah pusat, dan yang non Data Terpadu Kesejahteraan So-sial (DTKS) akan disingkronkan agar sasarannya makin meluas," katanya.

Diadakan konsolidasi data mulai Pemerintah Pusat, Pem-prov, maupun Kabupaten/Kota harus solid, maka diberikan pem-bagian tugas yang jelas dalam pemberian bantuan sembako.

“Gubernur Khofifah menam-bahkan, Hal ini penting guna menjaga bantalan sosial agar jangan sampai masyarakat yang rentan miskin kemudian menjadi miskin dan yang hampir miskin menjadi miskin, serta yang mi-skin menjadi sangat miskin. Nah bantalan sosial itu pentingnya di

situ," imbuhnya.Ahmad Zayadi selaku kepa-

la Kanwil Kemenag Jatim mengatakan, tujuan dari ban-tuan ini adalah sebagai Darma Bhakti Madrasah Aliyah pada masyarakat Jatim, pihaknya in-gin agar gerakan peduli serta memberikan bantuan ini terus berkembang.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Madrasah tidak hanya bersih dan sehat, namun juga sangat peduli dengan peristiwa apapun yang terjadi di tengah masyarakat, ini bagian dari Dar-ma Bhakti kami, mudah-muda-han dikesempatan berikutnya inisiatif ini akan terus kita bu-dayakan," pungkasnya. (Bry)

Teguran Dinas Tidak Dihiraukan, Aktivitas Normalisasi Jalan Terus Banyuwangi, SMN – Ke-

giatan normalisasi yang diduga tidak ada ijin masih berlanjut Meski sudah ada surat tegu-ran dari Dinas Pengairan untuk menghentikan aktivitas kegiatan normalisasi.

Normalisasi di Dam Con-crong Desa Rogojampi Keca-matan Rogojampi ini masih aktif melakukan aktifitas dan diduga menjual matrial berupa pasir sungai terus berjalan, padahal Dinas Pengairan Banyuwangi sudah mengeluarkan surat tegu-ran sejak 30/3/2020.

“Pada tanggal 30/3/2020 den-gan surat tembusan ke Satpol PP untuk menghentikan kegiatan normalisasi yang tidak memiliki rekom dan ijin dari Dinas, kalau untuk sanksi itu ranahnya pihak yang berwajib Mas," jelasnya.

Sementara saat di konfir-masi oleh awak media melalui pesan WhatsApp Kepala Dinas Pengairan Banyuwangi melalui Donny Arsilo Sofyan SE, selaku Kepala Bidang Manfaat pada Kamis (2/4/2020) lalu berharap

agar kegiatan normalisasi yang tidak ada ijin dan rekom segera di hentikan sesuai dengan surat teguran dari kepala Dinas Pen-gairan Banyuwangi.

"Kita mengirim surat teguran pada tanggal 30/3/2020 dengan surat tembusan ke Satpol PP untuk menghentikan kegiatan normalisasi yang tidak memiliki rekom dan ijin dari Dinas," jelas-nya.

Pada kenyataanya teguran dinas tidak di hiraukan kegia-tan masih berlanjut, Investigasi awak media saat menemui salah satu warga yang enggan disebut namanya, Minggu (5/4/2020)

mengatakan kegiatan itu berjalan terus.

"Itu masih beroperasi tiap hari kok mas bahkan sampek malam, truk mengankut pasir masih ber-jalan kok ya dibiarkan ya, itu kan sama saja ngeruk pasir terus di jual kan gitu,dampaknya jelas ada yang paling kecil keluar ma-suknya truk pengangkut pasir mengganggu lalu lintas jalan," ungkapanya.

Sementara Korsda Rogojam-pi Supardi dan juga Kepala Desa Rogojampi sampai berita ini di tayangkan belum bisa di temui dan dihubungi oleh Team SMN. (Oni/ Chan)

Suasana normalisasi Dam Concrong.

Gandeng Satpol PP Banyuwangi, Dinas PU Pengairan Banyuwangi Segel Dam Concrong-Rogojampi

Banyuwangi, SMN - Satpol PP Banyuwangi bersama Dinas Pengairan Banyuwangi meng-hentikan kegiatan Normalisasi sungai yang tidak memiliki ijin

dan rekom dari Dinas.Setelah mendapatkan laporan

dari Dinas Pengairan Banyu-wangi yang menyatakan bahwa kegiatan normalisasi yang ada

di beberapa titik lokasi dian-taranya, Dam Takir Desa Balak Kecamatan, Dam Trembelang Gapuro masuk Kecamatan Songgon, Pintu air di Dusun Wijenan Desa Singolatren Ke-camatan Singojuruh, dan Dam Concrong Desa/ Kecamatan Rogojampi akhirnya di hentikan sementara kegiatanya.

Ditemui di lokasi Normal-isasi Dam Concrong Desa Ke-camatan Rogojampi, Selasa (7/4/2020) Kepala Seksi (Kasi) Penindakan dan Penyidikan Sat-pol PP, Kabupaten Banyuwangi, Rifa’i mengatakan kegiatan nor-malisasi belum ada rekomendasi

dinas di hentikan."Setelah mendapat laporan

dari Dinas Pengairan Banyu-wangi terkait kegiatan Normal-isasi yang belum mendapat re-kom, Satpol PP bersama Dinas Pengairan Banyuwangi menut-up dan menghentikan sementara kegiatan normalisasi yang ada di beberapa titik, sampai pengu-saha yang melakukan aktifitas ini mengurus ijin secara resmi ke dinas terkait maka garis poli-si ini baru kita buka," terangnya.

Giat ini dilakukan pukul 09.00 WIB sampai Pukul 10.00 WIB. (Oni/ Chan)

Dinas PU Pengairan Banyuwangi bersama Kasi Penindakan Rifa'i Satpol PP Banyuwangi.

Surat Edaran Bupati, Satpol PP Mengikuti Instruksi

Banyuwangi, SMN - Se-jumlah siasat dan strategi terus dilakukan oleh semua pemerin-tahan di Seluruh Dunia untuk menanggulangi imbas Virus Co-rona atau Covid-19.

Tak tanggung-tanggung, salah satunya adalah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banyuwan-gi menindaklanjuti Instruksi Surat Edaran (SE) Bupati No-mor 440/552/429.112/2020, yang telah membentuk Tim Pengamanan Covid 19 untuk melakukan Pemantauan, Pen-gawasan dan Pengendalian di Wilayah Kota Banyuwangi.

Tentang Penutupan dan pen-gaturan sementara kegiatan hiburan dan usaha yang menja-di berkumpulnya massa dalam rangka pencegahan, penyebaran Wabah Virus Corona/ Corona

Virus Disease (Covid-19).Didalam Surat Edaran Bu-

pati tersebut sasaran adalah, Pasar Modern, Mall, Mini Market, Alfamart, Indomaret, Cafe, Tempat Futsal dan Peda-gang Kaki Lima (PKL) yg jua-lan nasi bukus, mei ayam dan lain lain. Untuk Pasar Modern, Mall/ Swalayan, Mini Market, Alfamart, Indomaret buka jam 10.00 WIB tutup jam 18.00 WIB. Sedangkan untuk PKL nasi bungkus, mei ayam dan se-bagainya boleh jualan tapi tdk boleh di makan di tempat (dib-ungkus di bawa pulang).

Seperti yang di jelaskan oleh Kasi Penindakan Satpol PP Banyuwangi Rifa'i disela-sela kesibukannya malam ini, Kamis (09/04/20) menyatakan bahwa, Giat ini akan kami lakukan sela-ma Corona masih ada.

"Tujuan di bentuknya tim ini adalah memutus mata rantai penyebaran Covid 19 yang se-karang menjadi wabah interna-sional. Giat ini dilakukan secara Continue selama penyebaran Covid 19 masih menyebar luas," terang Rifa' i dengan nada seri-us.

Jejaring Pengamanan Sosial pun disiapkan oleh pemerintah. Instruksi dari Bupati tentang langkah Perlindungan Sosial dan Stimulus ekonomi mengh-adapi Covid-19 yang menjadi fokus giat kami.

"Demi Kesehatan Mas-yarakat Banyuwangi kami ha-rus melakukan yang terbaik, ini adalah salah satu dari berbagai cara yang sudah kami lakukan dan harus kami lakukan secara terus menerus," imbunya lagi.

Rifa'i juga menjelaska bah-wa, Satpol PP adalah perangkat Pemerintah Daerah yang wajib memelihara ketentraman dan ketertiban umum serta menega-kkan Peraturan Daerah. Meng-ingat saat ini seluruh lapisan masyarakat di hadapkan dengan situasi mencekam karena Covid 19 ini, maka dari itu Satpol PP bertindak tegas sesuai dengan Instruksi Surat Edaran Bupa-ti kepada seluruh warga mas-yarakat agar mematuhi apa yang dianjurkan oleh pemerintah. (Oni)

Surat edaran Bupati, Satpol PP mengikuti instruksi.

Unicef Minta Ortu Ajari Anak Cuci Tangan Pakai Masker untuk Cegah Corona

Jakarta, SMN - United Na-tion Children's Fund (Unicef) meminta orang tua menjadi role model bagi anak agar anak mengikuti kebiasaan mencuci tangan dengan sabun dan me-makai masker pada saat bep-ergian. Hal itu guna mencegah penularan COVID-19.

"Saya ingatkan untuk orang tua di rumah agar selalu men-jadi role model bagi anak, kare-na anak-anak melakukan hal dengan mencontoh-meniru apa yang orang dewasa lakukan," kata Spesialis Komunikasi Pe-rubahan Perilaku Unicef Rizky Ika Syafitri dalam konferensi pers yang disiarkan di saluran YouTube Badan Nasional Pen-anggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (11/4/2020).

"Jadi cuci tangan pakai sabun sesering mungkin, anak-anak akan melihat itu, cuci tangan pakai hand sanitizer saat kelu-ar dari rumah, anak-anak akan mengikuti itu, atau kalau terpak-sa ke luar rumah pakai masker, anak-anak akan melihat itu.

Kalau bersin, pakai siku, anak-anak akan mencontoh itu," sam-bungnya.

Rizky menyebut Unicef menggelar survei terhadap anak-anak hingga remaja be-rusia 16-18 tahun sekitar 4.000 responden pada Februari se-belum pemerintah Indonesia mengumumkan kasus perta-ma. Hasilnya, 25 persen anak tidak mengetahui sama sekali tentang COVID-19. Selain itu, ada anak-anak yang mengeta-hui gejalanya tetapi tidak tahu pencegahannya, misalnya harus mencuci tangan memakai sabun.

"Mereka tahu tentang mence-gahnya, cuci tangan, tapi tidak tahu cuci tangan dengan sabun. Temuan lainnya adalah ting-kat kepercayaan ke pemerintah 70 persen cukup tinggi. Mere-ka percaya bahwa pemerintah bisa menangani ini. Kemudian temuan yang lain, sekitar 50-60 persen anak berpikir bahwa informasi (COVID-19) yang disampaikan pada bulan Febru-ari waktu itu, untuk anak-anak

belum cukup untuk membuat mereka bisa melindungi dirin-ya," ujarnya.

Rizky mengatakan Unicef kemudian mengembangkan chat robot yang menyediakan informasi yang dapat diakses masyarakat mengenai gejala COVID-19, cara pencegahann-ya, di mana RS rujukan. Selain itu, Unicef mengembangkan website covid19.go.id bekerja sama dengan pemerintah, seper-ti KSP, BNPB, Kominfo, Gugus Tugas percepatan penanganan COVID-19, dan BNPB den-gan harapan masyarakat bisa mendapatkan informasi yang benar.

Rizky mengatakan informa-si hoax dapat mempengaruhi psikologi anak. Kemudian, pada Maret, Unicef kembali melakukan survei untuk melihat dampak sosialisasi COVID-19 kepada anak dan remaja. Pada survei itu indikator seperti im-bauan di rumah saja ditambah-kan. Hasilnya, sebagian anak masih bepergian.

"Di survei kedua ini kami tambahkan beberapa komponen, termasuk tentang pertanyaan menurut pengamatan mereka apakah orang-orang di sekitar mereka sudah menjaga jarak 1 meter. Sayangnya, mereka men-jawab 60 persen belum menjaga jarak, sepertinya pesan menjaga jerak itu harus diperkuat," ujarn-ya.

"Kemudian kita juga bertan-ya apakah dalam 7 hari terakh-ir anak-anak ini ke luar rumah untuk keperluan selain beli makanan atau berobat dan 40 persen masih menjawab iya. Artinya, larangan tidak ber-kumpul, larangan tidak ke luar rumah, pesan-pesan itu perlu diperkuat," sambungnya.

Unicef dalam survei tersebut juga mempertanyakan pendapat anak-anak mengenai perasaan mereka ketika mendengar COVID-19 seperti apa. Seban-yak 34 persen ada yang merasa takut, 19 persen merasa penuh harapan. (dtk)

Ilustrasi cuci tangan dengan air mengalir dan sabun untuk mencegah penularan COVID-19.

Kemenkop Gandeng BUMN untuk Pasok Kebutuhan Warung UKM

Jakarta, SMN -- Kemente-rian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menggan-deng Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk memasok kebu-tuhan warung UKM dan koperasi di tengah pandemi virus corona. BUMN tersebut nantinya bertin-dak sebagai warehouse (gudang) bagi warung-warung tersebut.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan upaya tersebut untuk mendukung pro-gram belanja di warung tetangga. Melalui kerja sama itu, harapan-nya warung UKM dan koperasi memiliki kepastian stok bahan pokok.

"Kami berkolaborasi dengan BUMN untuk distribusi bahan pangan masyarakat dan kebutu-han bahan baku UKM melalui platform online," katanya dikutip dari keterangan resmi yang diter-

ima CNNIndonesia.com, Sabtu (11/4).

Ia merincikan perusahaan pelat merah yang terlibat yakni Perum Bulog, PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), PT Berdikari (Persero), Perum Perindo, PT Perikanan Nusantara (Persero), dan PT Garam. Lalu, PT Bhanda Ghara Reksa (Persero), PT Peru-sahaan Perdagangan Indonesia (Persero), PT Sang Hyang Seri (SHS), dan PT Pertani (Persero).

Untuk tahap awal, program itu akan diuji coba pada wilayah Ja-bodetabek selama dua pekan per-tama April 2020.

Uji coba dilaksanakan pada tiga warung yakni satu warung di Depok dan dua lainnya di Cilan-dak. Uji coba berlanjut pada lima warung yaitu dua di SRC Cilan-dak, satu di Hara Pangan Kebay-oran, satu di Hara Pangan Mam-

pang, dan satu di Pondok Kelapa.Ia meyakini kerja sama itu itu

cukup strategis lantaran BUMN pangan itu mempunyai gudang di berbagai daerah di Indonesia. Jika proyek percontohan ini berhasil, maka Teten menargetkan program ini dapat diimplementasikan di seluruh Indonesia.

Tahap awal, program tersebut menyediakan komoditas beras, telur, minyak, gula, sarden, kur-ma, dan tepung.

Teten meyakini program be-lanja di warung tetangga dapat menjaga daya beli masyarakat terhadap produk UKM sekaligus mempermudah pasokan kebutu-han sehari-hari masyarakat di ten-gah pandemi virus corona.

"Targetnya dapat mengako-modasi warung yang terdaftar mencapai 30 ribu warung dengan harga wajar," ujarnya. (cnn)

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan UKM menggandeng BUMN untuk memasok kebutu-han warung UKM dan koperasi di tengah pandemi virus corona.

Page 9: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020 9NusantaraKecamatan Karimun Juara Umum MTQ 2020

Plt. Gubernur Kepri Isdianto dan Bupati Karimun Aunur Rafiq saat penyerahan Piala juara umum Kecamatan Meral MTQ tahun 2020.

Karimun, SMN - Musab-aqah Tilawatil Quran (MTQ) XII Kabupaten Karimun sele-

sai digelar, Kamis (12/3/2020) malam. MTQ digelar di lapan-gan atau taman Perumahan Im-

perium Kecamatan Meral itu, secara resmi ditutup oleh Plt Gubernur Provinsi Kepri, Isdi-

anto.Hasilnya, Kecamatan Kari-

mun peraih sebagai juara umum pada MTQ Kabupaten Karimun tahun ini dengan memperoleh 68 poin.Untuk posisi kedua di-tempati Kecamatan Moro 52 poin dan posisi ketiga Keca-matan Kundur 44 poin. Sedang-

kan tuan rumah berada diposisi keempat Meral dengan perole-han 29 poin.Piala bergilir MTQ XII Kabupaten Karimun diser-ahkan oleh Plt Gubernur Kepri kepada Camat Karimun, Agung Jati Kusuma.Ikut mendampingi dalam penyarahan piala bergilir diantara Sekda Provinsi Kepri

HTS Arif Fadillah, Bupati Kari-mun Aunur Rafiq, Wakil Bupati Anwar Hasyim, Diraktur Quran Center Provinsi Kepri Hamadi, Anggota DPRD Provinsi serta Kabupaten.Usai penyerahan pi-ala bergilir, Plt Gubernur, Bupa-ti dan Wabup Karimun menyer-ahkan piala kepada qori-qoriah yang meraih juara MTQ XII Ka-bupaten Karimun, disejalankan pemberian ucapan selamat.

Dilanjutkan dengan foto ber-sama. Diberitakan sebelumnya, MTQ XII Kabupaten Karimun dibuka pada Minggu (8/3/2020) malam, dengan jumlah peser-ta lebih dari 300 peserta atau qori-qoriah. MTQ Kabupaten Karimun tahun ini berhasil ber-langsung sukses dan meriah, dari mulai rangkaiannya sampai penutupan. (Humas ADV/tbl)

Bupati saat menyalami peserta MTQ tahun 2020.

Foto bersama peserta MTQ XII pada saat penutupan acara.

Kapolda Metro Jaya Pantau Pelaksanaan PSBB di Lebak Bulus

Jakarta, SMN - Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudja-na memantau pelaksanaan hari kedua Pembatasan Sosial Ber-skala Besar (PSBB), dengan melihat langsung pengawasan oleh aparat gabungan di posko pemeriksaan (check point) Pasar Jumat, Jakarta Selatan.

Dalam pemantauan terse-but, Nana mengimbau kepada pengguna jalan untuk mematuhi aturan terkait PSBB yang tertu-ang dalam Peraturan Gubernur Nomor 33 Tahun 2020 tentang pelaksanaan PSBB.

"Kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan pe-layanan kepada masyarakat ter-masuk kegiatan-kegiatan yang saat ini sedang dilakukan yaitu masalah kegiatan check point," kata Nana di lokasi, Sabtu (11/4/2020).

Nana menjelaskan, posko pemeriksaan atau check point yang ada saat ini dalam rangka memantau sejauh mana kepatu-han masyarakat terhadap aturan PSBB.

"Ini masih dalam rangka ja-rak sosial (social distancing).

Kita lihat hari pertama dan kedua membaik. Kita harap ke-sadaran masyarakat," kata Nana seperti dikutip Antara.

Selain memantau dan men-yampaikan sosialisasi, Nana juga membagikan masker ke-pada sejumlah pengendara yang sedang melintas dan tidak menggunakan masker.

Nana menyebutkan, aparat mengutamakan penertiban se-cara persuasif bagi warga yang belum mentaati PSBB. Penega-kan hukum menjadi jalan tera-khir yang dilakukan pihaknya.

"Karena ini untuk kebaikan bersama. Harusnya tidak perlu ada sanksi. Penegakan hukum upaya terakhir. Kita berharap masyarakat tidak melanggar. Kesadaran sendiri saja, kita ban-tu masyarakat agar tidak terkena sanksi," kata Nana.

Lalu Lintas Lebih RamaiPosko pemeriksaan Pasar

Jumat terletak di wilayah per-batasan antara Jakarta Selatan dengan Tanggerang Selatan, kendaraan yang melintas tam-pak ramai dibanding hari perta-ma PSBB. (lp6)

Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sujana menginspeksi di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (20/3/2020).

Kesaksian Warga Pandeglang soal Erupsi Anak Krakatau Semalam

Pandeglang, SMN - Gunung Anak Krakatau di Selat Sun-da mengalami erupsi semalam dan dalam periode waktu yang berdekatan juga sempat terden-gar suara dentuman di Jakar-ta-Bogor meski sudah dikonfir-masi bukan karena erupsi Anak Krakatau. Bagaimana kesaksian warga yang tinggal di Kabupat-en Pandeglang, Banten?

Endang, salah seorang warga Tanjung Lesung, Pandeglang, mengatakan warga tidak begi-tu panik terhadap erupsi Anak Krakatau. Endang mengatakan sempat mendengar dentuman seperti suara petir.

"Kami menanggapi biasa saja, pada sibuk Corona. Me-mang suaranya terdengar sep-erti petir, malah sudah kira-kira seminggu terdengar begitu," kata Endang saat dihubungi, Sabtu (11/4/2020).

Warga di sana, kata Endang, melihat kilatan petir dan sem-buran lava berwarna merah dari

Pantai Tanjung Lesung. Namun warga di sana tidak begitu panik dan menganggap peristiwa bia-sa.

"Kami di sini ya biasa saja. Belum ada imbauan dari pemer-intah juga. Aktivitas warga ma-sih biasa," kata Endang.

Sementara itu, warga Ke-camatan Sumur, Pandeglang, bernama Usep mengaku tidak mendengar suara dentuman dari erupsi Anak Krakatau. Saat ter-jadi erupsi, Usep bahkan men-gaku pergi ke pesisir Pantai Legon Sana sekira pukul 01.00 WIB.

Erupsi yang terjadi di Gunung Anak Krakatau pada Jumat (11/4) sempat membuat geger warga, khususnya di Ke-camatan Sumur. Warga men-gaku melihat Krakatau erupsi namun tak mendengar suara dentuman.

"Nggak ada suara mah, sam-pai nelayan pada panik lihat erupsi pada balik lagi, nelayan

pada lupa matiin lampu bagan. Panik karena kelihatan apinya (erupsinya)," kata Usep saat di-hubungi secara terpisah.

Warga di Kecamatan Sumur ada yang sempat mengungsi aibat peristiwa ini. Hal tersebut dibenarkan Kapolsek Sumur Kompol Supardi. Tapi, menurut-nya, warga di pesisir sama sekali tak mendengar suara dentuman.

"Iya, pada ketakutan, kan ada erupsi karena pengalaman tsunami. Kalau suara memang nggak terdengar. Kalau di pantai memang kelihatan sumber apin-ya, nelayan di laut pada pulang ketakutan," katanya kepada detikcom.

Warga mulai mengungsi sekitar pukul 24.00 WIB. Na-mun ada yang kembali lagi be-gitu kondisi dinilai aman.

"Tapi sekarang sudah kemba-li lagi, semalam juga sudah ada yang kembali lagi," ujar Supar-di. (dtk)

Erupsi Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4) malam.

Masa Pandemi Covid-19, KUA Tamalate Makassar Gelar Akad Nikah di Kantor

Makassar, SMN - Di tengah masa darurat COVID-19, Kantor Urusan Agama (KUA) Tama-late, Makassar, tetap member-ikan layanan menikahkan pas-angan suami-istri di kantornya. Pernikahan digelar secara seder-hana di dalam ruangan adminis-trasi dan ruang Kepala KUA.

Seperti dalam pantauan detikcom di KUA Tamalate, Jalan Daeng Tata III, Sabtu (11/4/2020), beberapa pasangan yang hendak menikah ditemani keluarganya mengantre untuk dinikahkan penghulu. Calon pengantin yang hendak dinikah-kan menggunakan pakaian adat,

jas, dan gaun indah.Penghulu KUA Tamalate Ab-

dul Waris Usman mengatakan, selama April, KUA Tamalate telah menikahkan sekitar 20 pasangan di dalam kantor, ses-uai protokol nikah yang diatur Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI, seperti tidak ada ker-umunan dan semua yang hadir diwajibkan menggunakan mask-er.

"Minggu lalu kami menikah-kan 9 pasang dalam sehari, dari pagi sampai sore hari, di dalam kantor," ujar Waris.

Menurut Waris, layanan KUA terakhir dilakukan hari ini. Pas-

angan yang hendak menikah di-haruskan melakukan pendaftaran online pada 22 Maret dan di-bolehkan menggelar akad nikah setelah masa pandemi berakhir.

Sementara itu, menurut Mu-nir, keluarga mempelai yang me-langsungkan akad nikah di KUA Tamalate mengatakan, akibat pandemi COVID-19, keluarga besarnya terpaksa menunda pes-ta pernikahan adiknya hingga situasi membaik.

"Rencananya, setelah Idul Fitri kami mau akan gelar ha-jatan, tapi karena ada wabah dan imbauan pemerintah untuk tidak berkumpul-kumpul, maka ditun-

da hingga situasi membaik," un-gkap Munir.

Menurut Nurdin Amir, salah satu pengantin pria yang tidak bisa mengundang kawan-kawan-nya di momen hari bahagianya, mengambil alternatif dengan melakukan live streaming dan video conference lewat aplikasi Zoom di gawainya.

"Teman-teman yang tidak bisa hadir langsung bisa mem-berikan doa restu dan men-yaksikan prosesi ijab-kabul lewat tayangan live streaming yang kami sudah persiapkan," pungkas Nurdin, yang juga Ket-ua AJI Makassar. (dtk)

KUA Tamalate, Makassar, melayani akad pernikahan di kantornya.

Pesawat TNI AU Terbangkan APD dan Masker untuk Penanganan Covid-19 di Papua

Jakarta, SMN - TNI-AU mengerahkan pesawat-pesawatn-ya untuk mengangkut alat pelind-ung diri (APD) dan masker untuk digunakan menangani pandemi Covid-19 di Papua. Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Tri Bowo menyatakan, berbagai kebutuhan untuk penanganan Covid-19 di Papua sudah tiba, Jumat (10/4/2020) sebanyak 3,4 ton yang merupakan bantuan dari Gugus Tugas Covid-19 Pusat.

Selain mengangkut 3,4 ton APD dan masker untuk Papua, pesawat Boeing 7306 dengan pi-lot Kapten (pnb) Erik juga mem-

bawa 1,2 ton APD dan masker untuk Provinsi Papua Barat. "Paket untuk Papua Barat seber-at 1,2 ton yang berisi APD dan masker saat ini sudah tiba di Ma-nokwari," jelas Marsma TNI Tri, Sabtu (11/4/2020).

Menurutnya, bantuan kema-nusiaan tersebut berasal dari Ju-nior Dokter Indonesia (JDI) dr Tirta cs yang dikoordinir Gugus Tugas Covid-19 yang ada di pu-sat.

"Panglima TNI memerintah-kan TNI-AU untuk mengang-kut bantuan tersebut," jelas Tri Bowo seperti dikutip Antara.

Dia menambahkan, pihaknya siap membantu pemprov dan ka-bupaten yang ada di Papua men-girim barang-barang bantuan un-tuk penanganan Covid-19.

Sebagai contoh barang-ba-rang APD dan masker atau alat kesehatan yang dibeli dari berbagai kota di luar Papua bisa dikoordinir dan dijadikan satu sehingga dapat diangkut bersa-maan dengan menggunakan pe-sawat milik TNI-AU

"Begitu pula bila ada barang yang hendak dikirim, TNI-AU siap membantu," kata Tri Bowo. (lp6)

Papua Muda Inspiratif wilayah Manokwari di Papua Barat menyebarkan selebaran kepada pen-jual dan pembeli di sejumlah pasar tradisional di Manokwari tentang bahaya virus Corona.

Page 10: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 202010 OlahragaHari-hari Tanpa Sepakbola

Jakarta, SMN - Tidak ada hingar-bingar, nonton bareng, atau saling berkomentar di me-dia sosial. Inilah hari-hari tan-pa sepakbola, untuk sementara karena adanya virus Corona.

Liga sepakbola dunia ikut menjadi korban pandemi virus Corona. Bahkan, beberapa pe-main dan pelatih ada yang din-yatakan positif. Duka dari virus Corona menyerang seluruh el-emen masyarakat termasuk di lapangan hijau.

Padahal, sepakbola sedang seru-serunya. Liga Inggris, para fan The Reds sedianya akan 'buka puasa' setelah 30 tahun tidak mengangkat trofi Liga In-ggris. Liverpool cuma butuh dua kemenangan dan punya perbe-daan poin yang begitu jauh den-gan pesaing terdekat Manchester City.

Liga Italia pun tak kalah seru. Juventus, Inter Milan, dan Lazio saling kejar-kejaran mendudu-ki puncak klasemen. Inter dan Lazio pun disebut bisa memutus

dominasi Juventus yang juara melulu di liga.

Oh iya, jangan lupakan Liga Champions. RB Leipzig sukses membantai Tottenhham Hotspur 4-0 dalam dua leg dan Atalanta masih terus banyak mencetak gol dengan menghempaskan Va-lencia. Kedua tim ini membuk-tikan mereka bukan lagi kuda hitam.

Selanjutnya, masih ada Real Madrid yang bakal menjamu ke Manchester City dengan modal kekalahan di leg pertama. Bar-celona setali tiga uang, gantian menjamu Napoli setelah imbang 1-1 dan belum aman posisinya.

Chelsea juga dinantikan oleh Bayern Munich. Keajaiban bisa saja terjadi untuk menutupi de-fisit 3 gol The Blues.

Namun kini, adalah hari-hari tanpa sepakbola. Seluruh liga di Eropa disetop karena pandemi virus Corona.

Liga Inggris disetop sampai 4 April dan Liga Italia sampai 3 April. Begitu juga liga-liga lain

yang sementara waktu tidak di-mainkan dulu.

UEFA, asosiasi sepakbola tertinggi di Eropa akan men-gambil langkah pada Selasa (17/3/2020) mendatang. Bakal digelar pertemuan untuk memu-tuskan nasib-nasib liga di Eropa plus pagelaran Piala Eropa 2020 mendatang.

Meski tidak ada sepakbola untuk sementara waktu, klub-klub di Eropa tetap menjaga 'silaturahmi' dengan fan khusus-nya di media sosial. Ada yang memutar pertandingan-pertand-ingan klasik, sampai sama-sama beraktivitas di dunia maya.

Manchester City mengajak para fan untuk mewarnai gam-bar Sergio Aguero. Sementara Watford dan Leicester, asyik bermain Football Manager.

Kini kesehatan dan kesela-matan adalah yang paling utama. Klub-klub dan pemain sepakbola turut mengimbau para fan untuk menjaga kesehatan. Sepakbola kini bukan yang utama.(dtk)

Hari-hari Tanpa Sepakbola

4 Liga di Dunia yang Masih Main di Tengah Pandemi

Jakarta, SMN - Pandemi virus Corona membuat kompe-tisi sepakbola di hampir semua negara ditangguhkan sementara. Hanya ada empat liga yang kini masih memainkan pertandingan.

Wabah covid-19 yang melan-da secara global menyebabkan gelaran acara olahraga menjadi terganggu, tak terkecuali kom-petisi sepakbola. Mulai dari li-ga-liga di Eropa hingga Shopee Liga 1 harus ditangguhkan hing-ga kondisi mulai pulih.

Meski demikian, masih ada beberapa negara yang tetap melangsungkan pertandingan di tengah ancaman virus Coro-na. Melansir salah satu media, ada empat liga di empat negara

berbeda yang masih memainkan kompetisi sepakbola domestik saat ini.

Belarusia, Nikaragua, Tajik-istan, serta Burundi dilaporkan masih menjalankan liganya masing-masing pada akhir pe-kan lalu. Dari empat negara tersebut, hanya Tajikistan dan Nikaragua yang memainkan pertandingan tanpa penonton.

Liga Belarusia sempat men-jadi pembicaraan lantaran men-

jadi satu-satunya liga di Eropa yang tetap memainkan kompe-tisi domestik. Pekan ketiga liga dimainkan pada minggu lalu dan dihadiri segelintir penonton di stadion.

Hal serupa juga terjadi di Liga Burundi. Meski sempat di-hentikan sementara pada 22 Ma-ret lalu, tetapi kompetisi dilan-jutkan kembali pada 3 April dengan jumlah penonton yang dibatasi.

Ada pun Liga Tajikistan baru memulai musim ini pada Sabtu (4/4/2020). Pekan pertama dib-uka dengan enam pertandingan yang melibatkan 12 tim.

Sementara itu, Liga Ni-karagua tetap dipertandingkan dan telah memasuki pekan ke-14. Meski tak bisa ditonton langsung ke stadion, tetapi para penggemar masih bisa men-yaksikan langsung laga melalui siaran televisi.(dtk)

Liga Belarusia masih berlangsung di tengah ancaman virus Corona

Menpora Imbau Semua Cabang Olahraga Patuhi PSBB

Jakarta, SMN - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpo-ra) Zainudin Amali mengimbau semua cabang olahraga me-matuhi Pembatasan Sosial Ber-skala Besar (PSBB).

Pemerintah pusat melalui Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto telah menyetujui keinginan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memini-malisir penyebaran covid-19 di Ibukota.

Dalam aturan pelaksanaan PSBB di antaranya adalah laran-gan berkumpul melebihi lima orang.

"Kita harus patuhi aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Kalau dinyatakan tidak bisa, maka jangan memak-sakan diri. Yang paling penting diutamakan sekarang ini adalah kesehatan dan keselamatan para

atlet, pelatih, ofisial dan lainn-ya. Yang lain [soal prestasi] kita urus setelah wabah covid-19 ini selesai," ucap Menpora, Kamis (9/4).

Menpora Zainudin menjelas-kan pemusatan latihan yang dilakukan cabor terhadap atlet-nya bertujuan untuk mencapai prestasi terbaik. Namun, jika kesehatan dan keselamatan at-let menjadi terganggu karena memaksakan latihan di tengah wabah justru akan berdampak buruk.

"Kalau sampai atlet atau pelatihnya sakit, bahkan pen-yakitnya bisa membahayakan jiwa mereka berarti kan sia-sia atlet dan pelatihnya melakukan pelatnas. Kalau mereka tidak se-lamat, prestasi pasti sudah tidak mungkin diraih. Kalau itu terja-di, berarti kita semua yang rugi," tegasnya.

Hingga saat ini beberapa

cabang olahraga masih tetap menggelar pemusatan latihan di tengah pandemi virus corona. Kebanyakan cabor yang masih berlatih adalah mereka yang tengah berjuang tampil di kual-ifikasi Olimpiade 2020.

Sebelumnya, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) juga tel-ah meminta supaya diberikan dispensasi kepada pelatnas Cipayung atas kebijakan Pem-batasan Sosial Berskala Be-sar (PSBB) selama 14 hari di wilayah DKI Jakarta.

Sekjen PP PBSI, Achmad Budiharto mengatakan masih banyak atlet yang memilih tetap tinggal di Cipayung meski se-cara resmi PBSI telah melibur-kan latihan. Budi mengaku su-dah berkoordinasi dengan pihak Kemenpora untuk membantu mendapatkan dispensasi. (cnn)

Menpora Zainudin Amali mengimbau cabor patuhi PSBB di tengah pandemi virus corona.

MotoGP 2020 Terancam Batal Semua Seri, Dorna Sports: Jadi Opsi Terakhir

Jakarta, SMN - Seluruh seri MotoGP 2020 terancam batal digelar.

Tapi saat ini Dorna Sports, penyelenggara MotoGP tetap berkomitmen, tahun 2020 tetap bisa menggelar balapan.

Namun, Dorna Sports juga tetap mementingkan kesehatan peserta dan staf, begitu pula situ-asi negara penyelenggara yang dituju.

Mereka juga menanggapi ru-mor kemungkinan MotoGP 2020 dibatalkan secara total musim.

Dorna Sports menyatakan

bahwa itu hanya akan jadi opsi terakhir jika situasi kesehatan dunia memang tak segera mem-baik.

"Pandemi virus corona mem-buat penundaan atau penjad-walan ulang beberapa seri," tulis pernyataan dari situs resmi Mo-toGP.

"Mengingat ketidakpastian yang berlanjut, Dorna Sports ingin meyakinkan bahwa bala-pan adalah prioritas utama pada 2020," sambung pernyataan tersebut.

"Fokus utama kami adalah

selalu dan akan tetap mencoba menjalankan musim 2020 den-gan sebanyak mungkin Grand Prix, mengakhiri musim juga pada 2020," sambungnya.

"Meski begitu, kami akan selalu bertindak sesuai nasihat kesehatan dan keselamatan dari pemerintah dan pihak otoritas kesehatan yang relevan," tam-bahnya.

"Jika pandemi ini terus ber-lanjut, pembatalan musim 2020 akan jadi opsi terakhir yang akan dilakukan," tutup pernyataan dari situs resmi MotoGP.

Pembatalan dan penundaan MotoGP 2020 sudah dimulai dari Qatar Maret lalu sebagai seri pembuka.

Lalu berlanjut seri Thailand, Argentina dan Austin digeser ke Oktober dan November 2020.

Setelahnya, seri Spanyol, Prancis dan terbaru Catalunya serta Italia yang ikut ditunda hingga waktu yang belum diten-tukan.

Semoga virus yang menyerang dunia ini cepat berla-lu dan keceriaan kembali hadir.(oto)

Tips Olahraga Ringan Selama 'di Rumah Aja'

Jakarta, SMN - Beraktivitas dari rumah, baik bekerja atau belajar selama pandemi virus corona ini, tetap harus diirin-gi dengan olahraga agar tubuh tetap bugar. Anda dapat berolah-raga ringan sembari beraktivitas dari rumah bersama dengan kel-uarga.

Tubuh yang bugar dan rajin berolahraga memiliki sistem imun yang kuat yang dapat menangkal kuman, bakteri dan

virus. Bertepatan dengan per-ingatan Hari Kesehatan Dunia atau World Health Day setiap 7 April, Greenfields membagikan tips berolahraga ringan di se-la-sela aktivitas di rumah.

Berikut tips olahraga ringan saat beraktivitas di rumah.

1. MenariPada pagi hari sebelum

memulai aktivitas, pasang lagu favorit dengan tempo upbeat lalu menarilah dengan inten-

sif. Gerakan pagi hari ini dapat memompa semangat sepanjang hari. Ajak anak dan seluruh an-ggota keluarga untuk menari bersama.

Anda juga bisa mencoba tantangan TikTok untuk menari bersama.

2. PlankLakukan gerakan plank atau

menumpu badan pada siku seti-ap kali menunggu air mendidih saat menyeduh kopi atau teh.

Plank bermanfaat untuk membuat perut tetap ramping.

3. SquatCoba lakukan gerakan squat

setiap kali iklan di TV muncul atau ketika jeda episode drama yang sedang ditonton. Gerakan ini dapat mengaktifkan otot-otot di tubuh.

4. PereganganPeregangan dapat dilakukan

setiap kali menyelesaikan tu-gas kantor. Bisa juga setiap kali Anda selesai menelepon atau video call dengan rekan kantor.

5. Wood ChopAnda juga bisa mencoba

gerakan wood chop saat sedang ngemil. Wood chop bisa dilaku-kan dengan mengangkat toples makanan.

6. Bicep curlLatihan otot bisep juga bisa

dilakukan dengan mengangkat beban. Carilah benda yang mu-dah dipegang seperti galon ke-cil. Anda juga bisa memulai dari botol minum besar yang berisi air.

Lakukan olahraga ringan ini saat beraktivitas agar tubuh tetap bugar.(cnn)

Ilustrasi: Karantina mandiri 'di rumah aja' bukan jadi alasan bagi Anda untuk tak berolahraga. Beberapa olahraga ringan tetap bisa dipraktikkan.

Page 11: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 2020 11Rona-ronaPerkumpulan Urang Banten. . .Sambungan dari hal. 1

Pimpin Musrenbang. . .Sambungan dari hal. 1

DPMD Minta . . .Sambungan dari hal. 1

gi COVID-19, dengan tetap memperhatikan prosedur tetap di lapangan.

“Di lapangan harus tetap memperhatikan dan menerap-kan protap secara ketat,” tan-das Direktur Utama detikcom ini, mengingatkan.

Ketua Umum SMSI yang juga menjabat Waketum PUB Bidang Media, Firdaus, ber-harap insan pers dapat ikut berperan aktif dalam men-dukung program penanganan COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Media dengan fungsinya harus ikut mendukung dan mengawal langkah yang diam-bil pemerintah dalam menan-gani wabah Corona ini dengan menyajikan informasi yang jernih dan mendorong opti-misme di tengah masyarakat,” ungkap Firdaus seraya berpe-san kepada para awak media agar dalam bertugas tetap ber-hati-hati dan berpegang pada protokol standar peliputan COVID-19.

Di tempat terpisah, Abdul Aziz selaku Sekretaris Dewan

Penasihat SMSI yang juga PIC Ketua Dewan Penasihat SMSI, mengatakan, jajaran Dewan Penasihat SMSI mengapresi-asi langkah-langkah konkret yang dilakukan fungsionaris SMSI di seluruh Tanah Air yang turut serta memeran-gi COVID-19, dengan tetap memperhatikan prosedur tetap di lapangan.

“Di lapangan harus tetap memperhatikan dan menerap-kan protap secara ketat,” tan-das Direktur Utama detikcom ini, mengingatkan.(dtk)

saja.Mengusung tema Memaju-

kan Ekonomi Rakyat Melalui SDM Kreatif dan Ekosistem Terjaga, Musrenbang dibuka langsung oleh Bupati Treng-galek, Mochamad Nur Arifin di gedung Smart Center, Kamis (9/4/2020) siang.

Selain itu, Pemkab Treng-galek juga memperkenalkan platform Nggalek Plan, di mana masyarakat dapat berpartisipa-si dalam proses perencanaan pembangunan.

Pada kesempatan itu, Bupati Nur Arifin menekankan bahwa posisi Pemerintah Kabupat-en Trenggalek harus selaras dengan visi misi Pemerintah-an Presiden Joko Widodo dan

Wakil Presiden Ma’ruf Amin.“Kita harus in line dengan

visi misi dari Bapak Presiden dan Wakil Presiden, dalam hal ini Presiden secara sederhana mengungkapkan ingin melihat Indonesia yang maju melalui SDM yang unggul,” tutur Bu-pati Nur Arifin.

Ia menambahkan, adapun 5 prioritas yang ditekankan saat ini. Yang pertama adalah mem-bangun sumber daya manusia, kedua melanjutkan pembangu-nan infrastruktur, menyeder-hanakan segala bentuk birokra-si, regulasi dan yang terakhir adalah transformasi ekonomi.

Untuk mempertegas visi misi tersebut, lanjut M Nur Arifin, maka dikeluarkanlah

Perpres Nomor 80 tahun 2019, di mana terdapat 5 prioritas pengembangan kawasan di Jawa Timur yang salah satunya adalah kawasan Selingkar Wilis dan Jalan Lintas Selatan.

“Ini adalah keuntungan bagi kita, di mana dengan adanya Perpres ini posisi Trenggalek menjadi strategis di Jawa Timur,” imbuhnya.

Menurut M Nur Arifin, ada beberapa kawasan cepat tum-buh yang akan didorong seperti Kecamatan Watulimo, Mun-jungan, dan Panggul yang akan menjadi prioritas di kawasan selatan. Kemudian di Selingkar Wilis ada Kecamatan Bendun-gan dengan potensi berbasis agro.

Selanjutnya Kecamatan Durenan sebagai pintu peng-hubung antara Tulungagung maupun Kediri dan juga ter-dapat jalan Nasional hing-ga Ponorogo. Dan di tengah Trenggalek juga terdapat ka-wasan cepat tumbuh yaitu di Kecamatan Pule dengan poten-si empon-empon.

“Tetapi yang paling penting juga, kita tidak hanya berbicara apa yang akan kita kerjakan di Kabupaten Trenggalek, tetapi bagaimana kita bisa berkon-tribusi terhadap pembangunan Jawa Timur dan juga Indonesia secara menyeluruh, sehingga pengembangan kawasan ini perlu kita padukan,” tutup Bu-pati. (kominfo/adv/ed)

lum mendapatkan transfer Dana Desa.

“Desa yang belum ditrans-fer, karena belum mengirimkan perdes tentang APBDes dalam

bentuk pdf,” ujarnya. Pencairan DD tahap pertama

tahun ini, dapat dilakukan pe-merintahan desa paling lambat sampai Juni 2020.

“Namun karena sekarang diproses online, bila lewat dari masa tersebut, Dana Desa bisa saja tidak tersalur atau hangus,” pungkas Kabul.(ari)

Samsat Terbuka TerbatasCibinong, SMN - Meski-

pun himbauan pemerintah untuk stay at home (diam dirumah) dan mengurangi pejumpaan dengan banyak orang(kerumuman), mas-yarakat yang memerlukan pelayanan publik tetap mem-bludak. Sebagaimana yang tampak dalam kantor Sam-sat Bogor. Tampak gambar (foto). Kantor-kantor pe-layanan publik di Bogor tetap buka. Sebagaimana kantor Samsat kabupaten Bogor siang ini rabo tanggal 8 april tetap buka tetapi terbatas. Artinya pelayanan diawali dari 8 pagi dan diakhiri sam-

pai jam 2 siang. Hal ini dis-ampaikan oleh staf Humas Samsat Bogor Kurnia. Kurnia menjelaskan pelayanan tetap jalan tetapi dibatasi sam-pai jam 2, tegasnya. Kurnia juga menambahkan berkas yg sudan masuk akan tetap diselesaikan oleh petugas sampai selesai, walau mas-yarakat yang antri mengurus keperluan terkait kendaraan bermotor dibatasi sampai jam 2. Beberapa kali terdengar pengumuman minta maaf dan tetap jaga jarak dari petugas Samsat terkait pelayanan ter-batas ini. Sementara itu da-lam pengamatan awak SMN kantin dan warung di sekitar kantor samsat banyak yang tutup.(Rizal Aris)Gambar suasana pelayanan di Samsat Kabupaten Bogor

Jalan Utama Cianjur Tertutup Longsor, Dinas

PUPR Turunkan 2 Alat Berat

Jakarta, SMN - Dinas Pekerjaan Umum dan Peruma-han Rakyat (PUPR) Provinsi Jawa Barat menurunkan dua alat berat dan empat unit dump truk untuk menyingkirkan material longsor di Jalan Utama Selatan Cianjur.

Material longsor tersebut menutup seluruh badan jalan sepanjang 80 meter dengan ket-inggian 8 meter. Akibatnya jalan utama menuju selatan Cianjur atau sebaliknya belum dapat dilalui. Arus kendaraan menuju Cianjur atau sebaliknya dialih-kan menuju jalur alternatif.

Pengawas ruas jalan Su-kanagara-Sindangbarang UPTD PUPR Jabar Bubun Bunyamin mengatakan, upaya pembersi-han terkendala panjang dan te-balnya material longsor. Petugas harus bekerja keras hingga 24 jam secara bergiliran agar jalan

utama tersebut kembali dapat dilalui.

“Sejak malam kemarin, upaya pembersihan langsung dilakukan dua alat berat yang diturunkan. Namun panjang dan tebalnya longsoran, membuat waktu yang dibutuhkan cukup lama. Harapan kami besok (Sab-tu) jalan sudah dapat terbuka dan dilalui secara normal dua arah,” ucap Bubun seperti dikutip dari Antara, Sabtu (11/4/2020). Bubun menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun dua unit sepe-da motor milik warga tertimbun dan sudah dievakuasi petugas.

Pihaknya akan berupaya membangun tembok penahan tanah sebagai upaya pencegah-an terjadinya longsor susulan. “Kami mengimbau warga atau penguna jalan dengan tujuan selatan atau menuju Cianjur

untuk terus waspada dan ber-hati-hati karena disepanjang jalur Sukanagara-Sindangba-rang rawan longsor dan terdapat sejumlah titik jalan amblas,” lanjut Bubun. Sementara itu, warga dengan tujuan selatan atau sebaliknya menuju Cianjur diarahkan mengunakan jalur al-ternatif sebelum lokasi longsor meskipun jarak tempuh menja-di lama. Sejumlah petugas dari Polsek Sukanagara dan Koramil Sukanagara sudah dikerahkan untuk mengarahkan warga ke jalur alternatif. “Kami masih bisa melintas meskipun jalan al-ternatif sempit namun landasan jalan cukup layak dilalui.

Harapan kami jalur utama Sukanagara dapat segera dibuka dan dilalui kembali secara nor-mal,” kata salah seorang warga Kecamatan Cilaku, Cianjur An-gga Supriyadi.(kmps)

Dua alat berat yang diturunkan Dinas PUPR Jabar untuk menyingkirkan material longsor yang menutupi jalan utama Cianjur selatan tepatnya di Kecamatan Sukanagara

Letusan Gunung Anak Krakatau tak Sebabkan Tsunami, ini Penjelasan BMKG

Jakarta, SMN - Gunung Anak Krakatau di Selat Sun-da kembali mengalami letusan pada Jumat (1/4/2020) malam hingga Sabtu (11/4/2020) pagi. Kepala Pusat Data dan Informa-si Badan Nasional Penanggu-langan Bencana, Agus Wibowo menyebut kolom abu yang ter-bentuk dari letusan pertama set-inggi 500 meter.

Namun, aktivitas vulkanik Anak Krakatau kali ini tidak menimbulkan gelombang ting-gi tsunami seperti erupsi di akhir 2018. Ya, aktivitas vul-kanik Anak Krakatau memang biasanya menarik perhatian mengingat letaknya yang ter-

dapat di tengah perairan laut, sehingga berpotensi menimbul-kan gelombang besar. Menjelas-kan hal itu, Kepala Bidag Miti-gasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatolo-gi, dan Geologi (BMKG), Dary-ono memberikan keterangann-ya.

Menurut Daryono, dalam penjelasan yang disampaikan Sabtu (11/4/2020), tidak ter-dapat anomali perubahan muka laut berdasarkan pemantauan yang dilakukan BMKG sejak Jumat (10/4/2020) pukul 21.00-06.00 WIB keesokan harinya.

Pemantauan pertama adalah Monitoring Tide Gauge yang

dilakukan di Pantai Kota Agung, Pelabuhan Panjang, Binuangen dan Marina Jambu. Sementara pemantauan kedua adalah Mon-itoring Radar Osean Wera yang berlokasi di Kahai, Lampung dan Tanjung Lesung, Banten. Sehingga dapat disimpulkan le-tusan yang terjadi pukul 21.58 WIB dan 22.35 WIB pada Ju-mat malam, tidak menimbulkan tsunami.

“Sehingga berdasarkan mon-itoring muka laut yang dilaku-kan BMKG menggunakan Tide Gauge dan Radar Wera menun-jukkan bahwa erupsi Gunung Anak Krakatau tadi malam ti-dak memicu terjadinya tsunami.

Alhamdulillah,” ujar Daryono.Meskipun begitu, guncan-

gan gempa vulkanik sebenarnya tetap tercatat beberapa kali ter-jadi meskipun dalam kekuatan yang rendah. “Ada, hanya ini lebih kecil daripada yang 22 De-sember 2018 dulu,” ujarnya saat dihubungi Sabtu (11/4/2020) siang. Berdasarkan ketergan re-smi BMKG di laman resminya, gempa terekam sensor seismik mereka pada pukul 22.59 WIB. Gempa ini bermagnitudo 2,4 dan terjadi di kedalaman 13 kilome-ter dengan episentrum gempa di 70 kilometer selatan baratdaya Gunung Anak Krakatau.(kmps)

Kondisi terkini Gunung Anak Krakatau

PSBB Hari Pertama, Pergerakan Warga Bekasi ke Jakarta Turun 65 Persen

Jakarta, SMN - Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Beka-si Enung Nurholis mengatakan, warga Bekasi yang berakti-vitas ke Jakarta menurun 65 persen pada hari pertama Pem-batasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta, Jumat (10/4/2020).

“Menurun pergerakan mas-yarakat dari Bekasi ke Jakarta sekitar 60 hingga 65 persen. Karena pengaruh libur juga

di hari pertama PSBB,” ujar Enung saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/4/2020).

Enung mengatakan, pihak Pemkot, jajaran Polisi dan TNI Kota Bekasi sifatnya hanya menghitung pergerakan war-ganya menuju ke Jakarta.

Selain itu, pihaknya pun membantu mengimbau agar masyarat mematuhi aturan PSBB. Imbauan yang dimaksud mulai dari masyarakat yang be-

lum mengenakan masker hingga mobil yang melebihi kapasitas yang diperbolehkan. “Kita sifa-tnya ngitung dan memantau aja lah. Dengan adanya itu (PSBB) bagaimana warga masyarakat yang bergerak seperti apa ke Jakarta, memantau pergerakan,” kata Enung. “Kita bantu imbau masyarakat agar kenakan mask-er di dalam kendaraan. Lalu mo-bil umum juga harus daya ang-kutnya 50 persen dari kapasitas kursi yang ada. Mobil pribadi umpanya buat tujuh orang be-rarti harus tiga yang naik. Artin-ya setengah dari kapasitas mobil itu,” lanjut dia.

Enung mengatakan, saat ini pihak Pemkot Bekasi ma-sih terus menunggu jawaban dari Menkes terkait penerapan PSBB. “Masih belum (pener-apan PSBB), tapi kami sudah bersiap-siap aturan apa saja yang diperbolehkan dan dila-rang. Hampir sama lah dengan Jakarta,” ucap dia. Dia berharap dengan adanya PSBB ini dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.(kmps)

Hari pertama penerapan PSBB

Page 12: Edisi 435 Tahun XII / 13 Maret - 19 April 2020 Pimpin ...suaramedianasional.co.id/wp-content/... · Nomor ISSN : 2355-6501 Harga Rp. 7000,-Luar Jawa Harga Rp. 12.000,-Sudah Terdaftar

Edisi 435 / XII / 13 - 19 April 202012 Jawa TimurRelaksasi Kredit, Gubernur Khofifah

Minta Perusahaan Pembiayaan/Leasing Bantu Debitur di Tengah Corona

Surabaya, SMN - Guber-nur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta perusahaan multifinance leasing di Jawa Timur membantu para debitur ditengah pandemi Covid-19.

“Saya minta semua perusa-haan multifinance atau leasing patuh dengan aturan yang tel-ah dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai relaksasi kredit,” ungkap Khofi-fah saat pertemuan dengan OJK dan sejumlah perwakilan peru-sahaan multifinance/leasing di Gedung Negara Grahadi Sura-baya, Jum’at (10/4).

Khofifah mengatakan, peru-sahaan multifinance harus be-nar-benar memberi kelonggaran kredit kepada debitur terdampak Covid-19, seperti pekerja infor-mal atau pekerja berpenghasilan harian. Menurut dia, mereka adalah kelompok paling rentan mengalami kredit macet.

“Jangan gunakan debt col-lector atau mengambil langsung langkah sita ini itu. Berikan mereka kelonggaran kredit, kasih kesempatan kepada para debitur ini untuk mengambil na-fas,” tegas Khofifah.

Seperti diketahui, OJK

mengeluarkan kebijakan relak-sasi kredit yang tertuang da-lam Peraturan OJK Nomor 11/POJK.03/2020 tentang Stimulus Perekonomian Nasional sebagai Kebijakan Countercyclical dan surat edaran OJK kepada Peru-sahaan Pembiayaan pada awal April 2020.

Kebijakan OJK itu meminta bank atau perusahaan pem-biayaan untuk memberikan relaksasi atau keringanan kred-it bagi debitur atau peminjam yang usaha dan pekerjaannya terdampak virus corona, baik langsung atau tidak langsung.

Keringanan pembayarann-ya bisa dengan penurunan suku bunga, perpanjangan jangka waktu cicilan, pengurangan tunggakan pokok, pengurangan tunggakan bunga, penambahan fasilitas kredit/ leasing, konversi kredit/leasing menjadi penyerta-an modal sementara.

“Aturannya jelas. Jadi, kalau ada perusahaan multifinance yang tidak tunduk silahkan laporkan ke OJK atau lapor ke saya,” tutur Khofifah.

Namun demikian, Khofifah juga mewanti-wanti agar peru-sahaan multifinance juga tetap

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa (kanan sendiri)

melakukan penagihan kepada nasabah yang tidak terdampak Covid-19. Mengingat, kata dia, keringanan ini hanya diperun-tukkan bagi nasabah yang ter-dampak.

Hal ini, lanjut Khofifah penting untuk menjaga kualitas kredit perseroan akibat mening-katnya jumlah angka kredit

yang disebabkan penyebaran virus Corona serta kebijakan kerja dari rumah atau work from home.

“Dua-duanya (perusahan dan debitur-red) tetap harus dilind-ungi, makanya ada proses as-sesment kepada mereka yang mengajukan relaksasi. Tidak semua mendapatkan keringa-

nan,” ujarnya. “Hingga saat ini sudah ada

puluhan ribu debitur yang men-gajukan relaksasi di sejumlah perusahaan multifinance / leas-ing di Jatim. Termasuk diantara-nya ke PT BPD JATIM dan BPR JATIM yang notabene milik Pemprov,” terangnya.(*)

Gubernur dan Wagub Jatim Bersama Bambang Muktiriyadi, Kepala OJK Regional IV Jatim , dan Sotarduga Napitupulu, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK)

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa (kanan)

Tambahan Rumah Sakit Rujukan Penanganan Covid-19 di Jawa Timur

Surabaya, SMN - Rumah Sakit Rujukan untuk penanga-nan Covid-19 di Jawa Timur kembali bertambah. Per hari ini, Jumat (10/4), total sudah ada sebanyak 85 titik rumah sakit rujukan yang siap menan-gani pasien dengan gejala klin-is Covid-19.

Penambahan rumah sakit rujukan ini turut menambah jumlah layanan bed, ruang iso-lasi pasien dan juga ruang ob-servasi pasien Covid-19.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan tambahan 10 ru-mah sakit yang mengajukan diri untuk menjadi rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 ini tersebar di banyak daerah di Jawa Timur.

“Per hari ini ada tambahan 10 rumah sakit rujukan. Jadi sekarang totalnya di Jatim ada 85 rumah sakit rujukan. Dari 85 rumah sakit rujukan ini, per

hari ini ada 2.499 total ruang isolasi dan ruang observasi di rumah sakit,” jelas Khofifah.

Sebanyak 2.499 ruang isolasi rumah sakit tersebut terinci atas 61 ruang isola-si bertekanan negatif dengan ventilator. Kemudian juga sebanyak 256 ruang isolasi tekanan negatif tanpa ventila-tor, lalu sebanyak 533 ruang isolasi tanpa tekanan negatif, sebanyak 699 ruang pengem-bangan ruang isolasi tekanan negatif, serta 950 ruang obser-vasi.

“Dengan begitu total bed kita baik yang isolasi, maupun non isolasi di 85 rumah sakit rujukan kita ada sebanyak 13.957 bed,” papar Gubernur Khofifah.

Dengan bertambahkan jumlah rumah sakit rujukan yang juga otomatis bertambah tentunya adalah jumlah tena-ga medis yang siap melayani

masyarakat yang bergejala Covid-19.

Tak kurang sebanyak 1.275 orang dokter umum, 191 dok-ter spesialis paru, 372 dokter penyakit dalam, 227 orang dokter anastesi dan 1.862 to-tal relawan mahasiswa tenaga kesehatan siap melayani pa-sien Covid-19. Dimana mereka juga dibantu oleh 19.400 orang perawat. Diharapkan dengan sumber daya manusia ini mam-pu memberikan pelayanan ter-baik demi kesembuhan pasien Covid-19.

“Ketersediaan layanan rumah sakit rujukan akan menambah kekuatan kita da-lam melawan Covid-19. Saya tetap berharap badai Covid-19 ini bisa segera berakhir dan masyarakat kembali hidup se-hat dan aman,” ucap Gubernur Khofifah.

Per hari ini, di Jawa Timur total ada sebanyak 223 kasus positif Covid-19, 1.260 kasus Pasien Dalam Pengawasan, serta 13.006 Orang Dalam Pe-mantauan.

Dari total kasus positif Covid-19 di Jatim, sudah ada sebanyak 57 orang pasien yang dinyatakan sembuh atau setara dengan 25,56 persen. Sedangkan untuk kasus positif yang meninggal dunia di Jawa Timur ada sebanyak 17 orang atau setara dengan 7,62 persen.

“Maka tidak henti-hentinya kami mengingatkan agar mas-yarakat tetap mengikuti anju-ran pemerintah, tetap tinggal di rumah dan keluar rumah ha-nya untuk kepentingan urgen, olah raga yang cukup dan jaga jarak aman serta pola hidup bersih dan sehat jika terpaksa ke luar rumah usahakan pa-kai masker,” tandas Gubernur Khofifah.(*)

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Jatim bersama Wagub, Kapolda, Pangdam dan Sekda Prov Jatim Melaksanakan Video Conference

Surabaya, SMN - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Par-awansa kembali menggelar rapat koordinasi virtual dengan jajaran Forkopimda Jatim dan Forkop-imda Kabupaten Kota Se Jawa Timur, Kamis (9/4). Dalam rakor virtual tersebut Gubernur perem-puan pertama Jatim ini kembali mengimbau pada seluruh pemda agar menyediakan layanan obser-vasi atau isolasi mandiri covid-19 hingga tingkat desa.

Khususnya untuk menganti-sipasi gelombang pemudik yang diprediksi akan berdatangan ma-suk ke Jawa Timur jelang bulan suci ramadhan dan juga lebaran Idul Fitri. Berdasarkan hasil rakor hari ini, disebutkan bahwa baru 2527 desa atau setara dengan 29,9 persen desa se-Jatim yang meny-iapkan ruang observasi mandi-ri. Sedangkan sisanya yang lain diketahui belum menyiapkan sara-na isolasi mandiri maupun ruang observasi 14 hari bagi pemudik yang akan masuk ke Jatim.

“Hari ini kami bersama jaja-ran Forkopimda Jatim melaku-kan rakor virtual, tepatnya kami melakukan koordinasi terkait up-date pelayanan dari seluruh pros-es dampak covid-19. Kami ingin masing-masing daerah punya layanan sampai lini bawah, hingga RT, RW, Dusun, minimal Desa,” tegas Gubernur Khofifah dalam konferensi pers usai rakor virtual di Mapolda tersebut.

“Berdasarkan data dari Pang-dam yang masuk ke kami, saat ini baru 29,9 persen desa di Jatim atau setara 2. 527 Desa, yang sudah menyiapkan layanan observasi di tingkat desa. Tentu harapann-ya layanan ini makin disiapkan lebih baik lagi,” imbuh Guber-nur Khofifah. Selain itu saat ini di Jatim sudah ada 527 kawasan pemukiman yang diawasi ketat oleh TNI dan juga Polri.

Lebih lanjut ditegaskan Guber-nur Khofifah, penyediaan layanan observasi mandiri ini menjadi penting sebab saat ini saja, terde-teksi lebih lima puluh ribu pemu-dik dari luar daerah yang sudah masuk ke Jatim.

“Pada saat 10 hari yang lalu, Pak Bupati Lamongan menyam-paikan ke kami pemudik dari Ja-karta yang sudah masuk Lamon-gan masih sekitar seribu. Tapi tadi disampaikan kira-kira yang dari Jabodetabek saja sudah sekitar 10 ribu, belum daerah yang lain,” te-gas Gubernur Khofifah.

Oleh sebab itu, mantan Ment-eri Sosial ini menekankan bahwa penyediaan sarana observasi di tingkat paling bawah harus segera dimaksimalkan oleh pemda se-tempat. Menurutnya dengan di-observasi dalam layanan yang ada di masing-masing desa, perantau yang pulang kampung juga tidak berat karena masih bisa bertemu dengan keluarga dengan jarak aman.

“Maka salah satu yang kita koordinasikan tadi adalah kesia-pan masing-masing Kabupaten Kota di Jatim agar menyediakan layanan observasi atau isolasi mandiri minimal 14 hari bagi yang sekarang mulai kedatangan pemu-dik,” tegasnya.

BPNT dari Pusat Siap Didistri-busikan Pekan Ketiga Bulan April

Di sisi lain, yang juga menjadi topik bahasan dalam rakor virtual tersebut adalah masalah distri-busi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari pemerintah pusat ke warga terdampak covid-19 di Jawa Timur.

Total, di Jawa Timur akan ada tambahan sebanyak 1.024.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari semula 2,7 juta yang akan mendapatkan penyaluran BPNT dari pemerintah pusat. Dengan nilai bantuannya adalah

Rp 200 ribu setiap bulannya. “Ada koordinasi yang kami

lakukan dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Dimana akan ada tambahan top up pener-ima BPNT untuk masyarakat perkotaan di Jawa Timur. Distri-businya kemungkinan minggu ketiga atau keempat bulan ini. Mengikuti jadwal BPNT Pusat karena kita menggunakan Him-punan bank negara seperti yang digunakan pemerintah. Dengan format yang sama. Mereka yang menjadi penerima itu adalah war-ga yang masuk dalam Data Terpa-du Kesejahteraan Sosial (DTKS) sementara yang non DTKS se-dang difinalkan,” kata Gubernur Khofifah.

Serupa dengan sistem penyal-uran Program Keluarga Harapan (PKH), penerima bantuan social safety net di tengah wabah corona akan mendapatkan akses pemenu-han kebutuhan sembako. Dimana penyalurannya ada dalam koordi-nasi Bank Himbara dan disalurkan melalui kios-kios yang tersedia.

“Dan tadi Kapolda sudah memberikan arahan bahwa gu-gus tugas masing-masing daerah agar dimaksimalkan koordinasin-ya. Sejalan dengan SE Mendagri bahwa semua kepala daerah tidak boleh diwakilkan untuk menjadi ketua gugus tugas dan agar setiap daerah memiliki posko pusdalops untuk memudahkan koordina-si vertikal maupun horizontal,” pungkas Gubernur Khofifah.

Pengajuan PSBB Harus Dis-ertai Perencanaan Antisipasi yang Detail

Sementara itu, Gubernur Khofifah juga sempat menjelas-kan terkait ada atau tidaknya daerah yang mengajukan penera-pan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Ia menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada kabupaten/ kota di Jatim yang

mengajukan ke Pemprov maupun ke Kemenkes. Sekaitan dengan informasi bahwa kota Surabaya dan kota Malang akan mengaju-kan sebagai PSBB, maka melalui rakor virtual bersama fokopimda terlapor bahwa sampai saat ini be-lum ada yang mengajukan.

Akan tetapi Gubernur Khofifah menegaskan bahwa setiap penga-juan PSBB harus disertai dengan detail plan dan juga contingency plan yang jelas serta dikordi-nasikan dengan baik berbagai per-siapan yang harus dilakukan.

“Sampai dengan selesainya rakor virtual tadi, telah dijelaskan oleh peserta rakor Kota Surabaya yang diwakili oleh asisten dua, dan Kota Malang yang diwakil-kan Wakil Walikota Malang Pak Sofyan yang juga didampin-gi Danrem dan Kapolres Kota Malang, mereka menyampaikan bahwa sampai saat ini belum ada rencana untuk mengajukan PSBB,” kata Gubernur Khofifah.

Ditegaskan Gubernur Khofi-fah, klarifikasi dan verifikasi ini penting bagi semua pihak. Teru-tama terkait koordinasi lintas sek-tor dan lintas wilayah. Sebab ada banyak konsekuensi yang harus ditanggung dan dipersiapkan se-belum PSBB benar-benar diter-apkan.

“Karena hal-hal yang terkait konsekuensi untuk pengajuan itu, ketika sudah disetujui oleh Ke-menkes, maka semua pihak bukan hanya kabupaten kota yang ber-sangkutan tapi juga forkopimda provinsi semua harus bersatu padu untuk bisa memberikan pemenu-han kebutuhan perlindungan mas-yarakat kaitan dengan keamanan, logistik, kesehatan semua harus dihitung secara detail. Detail plan dari contingency plan harus benar dihitung sehingga semua harus benar-benar siap,” pungkas Gu-bernur Khofifah.(*)