e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di...

39
Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 1

Transcript of e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di...

Page 1: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 1

Page 2: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

KATA PENGANTAR

Pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa akan dapat di capai

melalui penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara transparan,

akuntabel, berdayaguna, berhasil guna, serta bebas dari korupsi, kolusi dan

nepotisme.

Sebagai salah satu Satuan Kerja (Satker-01) yaitu Dinas Kesehatan

Provinsi Jambi mempunyai kewajiban untuk menyampaikan Laporan Kinerja (LKj)

sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

yang diberikan. Kewajiban tersebut dijabarkan dengan menyiapkan, menyusun

dan menyampaikan laporan kinerja secara tertulis, periodik dan melembaga.

Pelaporan Kinerja ini dimaksudkan untuk menyampaikan capaian kinerja Satker-

01 Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dalam satu tahun anggaran sesuai dengan

sasaran indikator kinerja yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) dan

Perjanjian Kinerja (PK) 2019.

Laporan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada

para pengguna laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan

akuntabilitas/pertanggungjawaban dan transparansi penyelenggaraan program

kerja satuan kerja. Disamping itu laporan ini juga dimaksudkan untuk memberikan

informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam

merencanakan program dan kegiatan berikutnya.

Jambi, Februari 2020

Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi Jambi

d r. SAMSIRAN HALIM Pembina Utama Madya

NIP. 19600517 1987121002

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 2

Page 3: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Dalam mewujudkan good governance, pemerintah telah menerbitkan

Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Inpres tersebut mewajibkan setiap

instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan negara

untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya

serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan suatu

perencanaan strategis yang ditetapkan. oleh masing-masing instansi.

Pertanggungjawaban dimaksud berupa laporan yang disampaikan kepada

atasan masing-masing, lembaga-Iembaga pengawasan dan penilai

akuntabilitas, dan akhirnya disampaikan kepada Presiden selaku kepala

pemerintahan. Laporan tersebut menggambarkan kinerja instansi

pemerintah yang bersangkutan melalui Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (SAKIP).

Akuntabilitas didefinisikan sebagai suatu perwujudan kewajiban untuk

mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi

organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran yang telah

ditetapkan berdasarkan RPJMD, Renstra dan RKT (Rencana Kegiatan

Tahunan) yang dilaksanakan secara periodik. Dalam dunia birokrasi,

akuntabilitas suatu instansi pemerintah merupakan perwujudan kewajiban

instansi pemerintah untuk mempertanggung-jawabkan keberhasilan atau

kegagalan pelaksanaan misi instansi yang bersangkutan.

Dalam upaya percepatan pencapaian tujuan dan target program-program,

Kementerian Kesehatan telah menyediakan Dana Dekonsentrasi,yang

kewenangan pemanfaatannya didelegasikan pada pemerintah daerah,

dalam hal ini Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat.

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 3

Page 4: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Pengalokasian dana dekonsentrasi tersebut untuk meningkatkan

pencapaian kinerja,efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan

pemerintahan, pelayanan publik dan pembangunan di daerah, serta

menciptakan keselarasan dan sinergitas secara nasional antara program

dan kegiatan.

Pendanaan dalam rangka dekonsentrasi dialokasikan untuk kegiatan

bersifat non fisik yaitu kegiatan yang menghasilkan keluaran yang tidak

menambah aset tetap. Sebagai bagian dalam mendukung program nasional

dalam mencapai sasaran hasil tersebut maka ditetapkan kegiatan utama

dalam dokumen perencanaan dan pelaksanaan anggaran dana

dekonsentrasi Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas

Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan Satuan Kerja Dinas Kesehatan

Provinsi jambi Tahun 2019 sebagai berikut :

a. Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang

Milik Negara

b. Kegiatan Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan

Kesehatan

c. Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

d. Kegiatan Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

e. Kegiatan Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS

Agar keberhasilan pelaksanaan program tersebut dapat dilihat kesesuaian

antara perencanaan dan pelaksanaannnya, terukur atau akuntabel hasilnya,

serta ada keberlanjutan aktivitas yang merupakan dampak dari program itu

sendiri diperlukan evaluasi dan pelaporan terhadap capaian Program

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Kementerian Kesehatan Satuan Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jambi

Tahun 2019.

Laporan kinerja ini juga merupakan hasil konkrit dalam pelaksanaan pada

program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Lainnya dan

Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)/

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 4

Page 5: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Kartu Indonesia Sehat (KIS), yang juga berpedoman sesuai tugas dan

fungsi satker pada Peraturan Gubernur Jambi Nomor 36 tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata

Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dimana Sekretariat Dinas Kesehatan

Jambi sebagai :

a. Subbagian Keuangan sebagai pelaksana dekonsentrasi dari Biro

Keuangandan BMN.

b. Subbagian Program sebagai pelaksana dekonsentrasi dari Biro

Perencanaan dan Anggaran.

Sebagai salah satu Satuan Kerja (Satker-01) yaitu Dinas Kesehatan Provinsi

Jambi mempunyai kewajiban untuk menyampaikan Laporan Kinerja (LKj)

sebagai bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi yang diberikan. Kewajiban tersebut dijabarkan dengan menyiapkan,

menyusun dan menyampaikan laporan kinerja secara tertulis, periodik dan

melembaga. Pelaporan Kinerja ini dimaksudkan untuk menyampaikan

capaian kinerja Satker-01 Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dalam satu tahun

anggaran sesuai dengan sasaran indikator kinerja yang tertuang dalam

Rencana Strategis (Renstra) dan Perjanjian Kinerja (PK) 2019.

1.2. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI 1.2.1. Tugas dan Fungsi Dinas Kesehatan Provinsi Jambi

Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jambi Nomor 8 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah , serta

Peraturan Gubernur Nomor 36 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Tugas dan Tungsi, serta Tata Kerja Dinas

Kesehatan Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan mempunyai tugas

melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas

otonomi dan tugas pembantuan di bidang kesehatan, untuk

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dinas kesehatan

mempunyai fungsi:

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan,

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 5

Page 6: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di

bidang kesehatan,

3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang kesehatan, dan

4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh gubernur sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Provinsi Jambi sebagaimana

yang telah ditetapkan, dijabarkan menjadi tugas dan fungsi mulai

dari eselon III sampai dengan eselon IV, selanjutnya dijabarkan lagi

menjadi uraian tugas sesuai dengan program dan kegiatan.

Unsur-unsur Organisasi Dinas Kesehatan Provinsi Jambi adalah

sebagai berikut:

1. Kepala Dinas,

2. Sekretariat,

3. Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas),

4. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P),

5. Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes),

6. Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK),

7. UPTD, dan

8. Kelompok Jabatan Fungsional

Dari unsur-unsur organisasi maka tugas pokok dan fungsi masing-

masing pejabat eselon III adalah sbb :

1. SekretariatSekretariat mempunyai tugas membantu dinas dalam rangka

melaksanakan koordinasi, pelaksanaan dan pemberian dukungan

administrasi kepada seluruh unsur organisasi dilingkungan dinas.

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,

Sekretariat mempunyai fungsi:

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 6

Page 7: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

a. Penyiapan rumusan kebijakan operasional tugas administrasi

dilingkungan Dinas Kesehatan Daerah,

b. Pengkoordinasian pelaksana tugas dan pemberi dukungan

administrasi kepada seluruh unsur organisasi dilingkungan

Dinas Kesehatan Daerah,

c. Pemantauan evaluasi, dan pelaporan tugas administrasi

dilingkungan Dinas Kesehatan Daerah,

d. Pengelolaan barang milik daerah yang menjadi tanggung

jawab Dinas Kesehatan Daerah,

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai dengan

bidang tugasnya.

2. Bidang Kesehatan MasyarakatBidang Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas membantu

dinas dalam rangka melaksanakan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan operasional dibidang kesehatan keluarga dan gizi

masyarakat, promosi dan pemberdayaan masyarakat, kesehatan

lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang

Kesehatan Masyarakat mempunyai fungsi:

a. Penyiapan perumusan kebijakan operasional dibidang

kesehatan keluarga, gizi masyarakat, promosi dan

pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan

kerja dan olahraga,

b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang

kesehatan keluarga, gizi masyarakat, promosi dan

pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan

kerja dan olahraga,

c. Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang kesehatan

keluarga, gizi masyarakat, promosi dan pemberdayaan

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 7

Page 8: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olahraga,

d. Pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektor

dibidang kesehatan keluarga, gizi masyarakat, promosi dan

pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan

kerja dan olahraga,

e. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang kesehatan

keluarga, gizi masyarakat, promosi dan pemberdayaan

masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olahraga,

f. Pelaksanaan bimbingan, pembinaan dan penilaian terhadap

staf dilingkungannya, dan

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai bidang

tugasnya.

3. Bidang Pencegahan dan Pengendalian PenyakitBidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mempunyai

tugas membantu dinas dalam rangka melaksanakan perumusan

dan pelaksanaan kebijakan operasional di bidang survailance

dan Imunisasi, pencegahan, pengendalian penyakit penular,

pencegahan, pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa.

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang

Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mempunyai fungsi:

a. Penyiapan perumusan kebijakan operasional di bidang

surveilans dan Imunisasi, pencegahan, pengendalian penyakit

menular, pencegahan, pengendalian penyakit tidak menular

dan kesehatan jiwa,

b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional di bidang

surveilans dan Imunisasi, pencegahan, pengendalian penyakit

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 8

Page 9: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

menular, pencegahan, pengendalian penyakit tidak menular

dan kesehatan jiwa,

c. Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi di bidang

surveilans dan Imunisasi, pencegahan, pengendalian penyakit

menular, pencegahan, pengendalian penyakit tidak menular

dan kesehatan jiwa,

d. Pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektor di

bidang surveilans dan Imunisasi, pencegahan, pengendalian

penyakit menular, pencegahan, pengendalian penyakit tidak

menular dan kesehatan jiwa,

e. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang survailans dan

Imunisasi, pencegahan, pengendalian penyakit menular,

pencegahan, pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa,

f. Pelaksanaan bimbingan pembinaan dan penilaian terhadap

staf dilingkungannya, dan

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai dengan

bidang tugasnya.

4. Bidang Pelayanan KesehatanBidang Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas membantu dinas

dalam rangka melaksanakan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan operasional dibidang pelayanan kesehatan primer dan

tradisional, pelayanan kesehatan rujukan dan jaminan kesehatan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang

Pelayanan Kesehatan mempunyai fungsi:

a. Penyiapan perumusan kebijakan operasional dibidang

kesehatan primer dan tradisional, pelayanan kesehatan

rujukan dan jaminan kesehatan,

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 9

Page 10: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang

kesehatan primer dan tradisional, pelayanan kesehatan

rujukan dan jaminan kesehatan,

c. Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang kesehatan

primer dan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan dan

jaminan kesehatan,

d. Pelaksanaan koordinasi lintas program dan lintas sektor di

bidang kesehatan primer dan tradisional, pelayanan

kesehatan rujukan dan jaminan kesehatan,

e. Pemantauan evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan

primer dan tradisional, pelayanan kesehatan rujukan dan

jaminan kesehatan,

f. Pelaksanaan bimbingan pembinaan dan penilaian terhadap

staf dilingkungannya, dan

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai dengan

bidang tugasnya.

5. Bidang Sumber Daya Kesehatan Bidang Sumber Daya Kesehatan mempunyai tugas

melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

operasional dibidang kefarmasian, alat kesehatan dan

perbekalan kesehatan rumah tangga (PKRT) serta sumber daya

manusia kesehatan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Bidang

Sumber Daya Kesehatan mempunyai fungsi:

a. Penyiapan perumusan kebijakan operasional, dibidang

kefarmasian, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan

rumah tangga (PKRT) serta sumber daya manusia kesehatan;

b. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang

kefarmasian, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan

rumah tangga (PKRT) serta sumber daya manusia kesehatan;

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 10

Page 11: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

c. Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang

kefarmasian, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan

rumah tangga (PKRT) serta sumber daya manusia kesehatan;

d. Koordinasi lintas program dan lintas sektor dibidang

kefarmasian, alat kesehatan dan perbekalan kesehatan

rumah tangga (PKRT) serta sumber daya manusia kesehatan;

e. Pemantauan evaluasi dan pelaporan dibidang kefarmasian,

alat kesehatan dan perbekalan kesehatan rumah tangga

(PKRT) serta sumber daya manusia kesehatan;

f. Pelaksanaan bimbingan pembinaan dan penilaian terhadap

staf ;

g. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan atasan sesuai dengan

bidang tugasnya;

Dinas Kesehatan Provinsi Jambi mempunyai 2 (dua) UPT yaitu Balai

Pelatihan Kesehatan dan Laboratorium Kesehatan Daerah. Selain itu

dalam pelaksanaan Program Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan

berkoordinasi dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan

Rumah Sakit 11 Kabupaten/Kota yaitu :

1. Kota Jambi

2. Kota Sungai Penuh

3. Kabupaten Kerinci

4. Kabupaten Merangin

5. Kabupaten Bungo

6. Kabupaten Tebo

7. Kabupaten Sarolangun

8. Kabupaten Batang Hari

9. Kabupaten Muaro Jambi

10. Kabupaten Tanjung Jabung Barat

11. Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 11

Page 12: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Kepala DinasKesehatan

BidangKesehatan Masyarakat

Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi

Masyarakat

Seksi Promosi dan Pembardayaan

Masyarakat

Seksi Kesehatan Lingkungan,

Kesehatan Kerja dan Kesehatan Olahraga

Bidang Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit

Seksi Survailance dan Imunisasi

Seksi Pencegahan dan Pengendalian

penyakit menular

Seksi Pencegahan dan pengendalian

penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa

Bidang Pelayanan Kesehatan

Seksi Pelayanan Kesehatan Primer

dan Tradisional

Seksi Pelayanan Rujukan

Seksi Jaminan Kesehatan

Bidang Sumber Daya Kesehatan

Seksi Kefarmasian

Seksi Alkes dan PKRT

Seksi Sumber Daya Manusia

Kesehatan

Sekretariat

Subbag Program dan Data

SubbagKeuangan dan

Asset

SubbagHukum Kepegawaian

dan Umum

Kelompok Jabfung

UPTD

1. Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Provinsi JambiBerdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jambi Nomor 08 Tahun 2016, Tanggal 07 November 2016, tentang

Pembentukan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jambi, Susunan Organisasi Dinas Kesehatan Provinsi Jambi adalah

sebagai berikut;

Laporan Kinerja Satker Dekon-01 Tahun 2019 12

Page 13: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

1.3. Sumber Daya OPD Dinas kesehatan1.3.1 Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan

Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan dibagi menjadi 2 bagian

berdasarkan fungsi yaitu SDM Kesehatan dalam menjalankan fungsi

koordinasi dan SDM Kesehatan dalam menjalankan fungsi pelayanan.

Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan yang dimiliki Dinas Kesehatan

Provinsi Jambi dalam menjalankan fungsi koordinasi sampai dengan 31

Desember 2019 sebanyak 316 orang. Adapun rincian SDM Kesehatan

tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Data Pegawai Berdasarkan Golongan RuangUntuk melihat data pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi

Jambi dan UPTD berdasarkan Golongan Ruang per 31 Desember

2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel Data Pegawai Negeri Sipil Dinas Kesehatan Provinsi JambiBerdasarkan Golongan Ruang Per 31 Desember 2019

No Unit KerjaGolongan Kepegawaian

JumlahIV III II I

I Dinas Kesehatan 35 190 27 1 2531 Sekretariat 6 49 23 12 Bidang Kesmas 9 41 0 03 Bidang P2P 7 39 3 04 Bidang Yankes 5 36 0 05 Bidang SDK 8 25 1 0

             II UPTD 17 42 4 0 636 Bapelkes 6 14 2 07 Labkes 11 28 2 0

Jumlah 52 232 31 1 316

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa dari data pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dan UPTD berdasarkan golongan dan ruang sebagaian besar adalah golongan III yakni sebanyak 232 orang (73.4%) dan yang paling sedikit adalah golongan I yakni sebanyak 1 orang. (0,3%).

2) Data Pegawai Berdasarkan Klasifikasi Pendidikan

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 13

Page 14: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Untuk melihat data pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan

Provinsi Jambi dan UPTD berdasarkan Tingkat Pendidikan per 31

Desember 2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel Data Pegawai Negeri Sipil Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Berdasarkan Klasifikasi Pendidikan Per 31 Desember 2019

No Unit KerjaKlasifikasi Pendidikan

JlhSD SLTP SLTA D III S1 S2 S3

I Dinas Kesehatan 0 1 45 34 125 44 1 2531 Sekretariat 0 1 33 10 27 8 0

2 Bidang Kesmas 0 0 4 3 27 12 0

3 Bidang P2P 0 0 5 6 27 8 1

4 Bidang Yankes 0 0 4 6 25 9 0

5 Bidang SDK 0 0 1 3 19 7 0

                 II UPTD 0 0 14 9 26 14 0 636 Bapelkes 0 0 5 0 10 7 0

7 Labkes 0 0 9 9 16 7 0

Jumlah 0 1 61 43 151 58 1 316

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa dari data pegawai di

lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dan UPTD

berdasarkan klasifikasi pendidikan sebagaian besar adalah

klasifikasi pendidikan S1 yakni sebanyak 151 orang (47,7%) dan

yang paling sedikit adalah klasifikasi pendidikan S3 yakni hanya 1

orang (0,3%).

3) Data Pejabat Struktural Dinas Kesehatan Provinsi JambiUntuk melihat data pejabat struktural di lingkungan Dinas

Kesehatan Provinsi Jambi dan UPTD berdasarkan Eselon per 31

Desember 2019 dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 14

Page 15: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Data Pejabat Struktural Dinas Kesehatan Provinsi JambiBerdasarkan Eselon

Per 31 Desember 2019

No Unit KerjaESELON

I II III IV JUMLAH1 Dinas Kesehatan 0 1 5 15 21

2 Bapelkes 0 0 1 3 43 Labkes 0 0 1 3 4

Jumlah 0 1 7 21 29

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa dari data pejabat

structural di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dan

UPTD berdasarkan Eselon sebagaian besar adalah Eselon IV

sebanyak 21 orang (72,4%).

BAB IIPERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 15

Page 16: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

2.1. RENCANA STRATEGISDalam Rencana Strategis Dinas Kesehatan 2016-2021 tidak ada visi dan misi,

namun mengikuti visi dan misi Gubernur Jambi yaitu ”JAMBI TUNTAS (Tertib, Unggul, Nyaman Tangguh, Adil dan Sejahtera) 2021” Visi tersebut

mengandung makna bahwa kondisi Provinsi Jambi pada Tahun 2021 berada

dalam kondisi tuntas, yang berarti :

Tertib: diartikan sebagai wujud tata kelola pemerintah Provinsi Jambi

yang menerapkan prinsip-prinsip tata pemerintahan yang

bersih, transparan, akuntabel dan harmonis yang tercermin

dari berkurangnya tingkat korupsi, makin banyaknya

keberhasilan pembangunan di berbagai bidang, birokrasi

pemerintahan yang professional dan berkinerja tinggi, adanya

jaminan kepastian hukum, serta terjadi harmonisasi antar

tingkatan pemerintahan dari pusat sampai desa.

Unggul: Menggambarkan kualitas Sumber Daya Manusia Provinsi Jambi

yang berdaya saing dan mampu menjadi modal sosial bagi

perwujudan perekonomian Provinsi Jambi yang berdaya saing.

Nyaman: Keadaan yang menggambarkan kehidupan masyarakat di Provinsi

Jambi yang hidup dalam suasana aman, tenteram, damai, saling

menghargai dan bertoleransi tinggi antar Suku, Agama dan Ras

dilandasi supremasi hukum sehingga dapat mendorong iklim

investasi dan berusaha yang kondusif.

Tangguh:

Menggambarkan kemandirian ekonomi masyarakat yang mampu

bertahan terhadap goncangan ekonomi global dan mampu bersaing

secara global, berkembangnya Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan

Inovasi (IPTEKIN) serta pembangunan yang berwawasan

lingkungan

Adil : mengartikan perwujudan pembangunan yang adil dan merata, tanpa

diskriminasi, baik antar individu, golongan maupun antar wilayah,

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 16

Page 17: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

sehingga hasil dari pembangunan dapat dinikmati oleh seluruh

lapisan masyarakat

Sejahtera:

mengandung makna bahwa kondisi semua lapisan masyarakat

secara menyeluruh dapat terpenuhi hak-hak dasarnya, baik

dibidang sosial, ekonomi, politik dan budaya Misi

Dengan visi Gubernur tersebut diharapkan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi

mampu mendorong pembangunan berwawasan kesehatan dan kemandirian

masyarakat dalam mewujudkan lingkungan hidup yang sehat dan berperilaku

sehat serta mampu menggerakkan semua potensi yang ada dalam

menyediakan pelayanan kesehatan yang merata dan bermutu bagi semua

penduduk, guna memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya,

sebagai perwujudan hak asasi manusia dibidang kesehatan.

Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, ditetapkan 6 (enam) Misi

Pembangunan Provinsi Jambi Tahun 2016-2021, sebagai berikut:

1. Meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah yang bersih, transparan, akuntabel dan partisipatif yang berorientasi pada pelayanan publik, yaitu menerapkan prinsip – prinsip tata kelola

pemerintahan yang baik, meningkatkan kuantitas aparatur pemerintahan

yang profesional, berkinerja tinggi dan berorientasi melayani masyarakat.

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, terdidik, berbudaya, agamis dan berkesetaraan gender, yaitu membangun

sumber daya manusia yang berdaya saing, ditandai oleh penduduk laki-

laki dan perempuan yang memiliki tingkat pendidikan dan derajat

kesehatan masyarakat yang lebih baik serta adil dalam kerangka

masyarakat yang berbudaya dan agamis.

3. Menjaga situasi daerah yang kondusif, toleransi antar umat beragama dan kesadaran hukum masyarakat, yaitu melakukan

langkah-langkah antisipasi dini dan pencegahan terhadap potensi konflik

yang muncul dengan menerapkan kepastian hukum sehingga suasana

aman, tenteram dan kondusif.

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 17

Page 18: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

4. Meningkatkan daya saing daerah melalui optimalisasi pembangunan ekonomi kerakyatan yang didukung oleh penerapan Ilmu Pengetahuan, teknologi, dan inovasi (IPTEKIN) berwawasan lingkungan, yaitu meningkatkan nilai tambah produk – produk unggulan

daerah dengan memanfaatkan IPTEKIN yang ramah lingkungan.

5. Meningkatkan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur umum, pengelolaan energi dan sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan, yaitu meningkatkan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur

dasar serta mengoptimalkan potensi sumber energi terbarukan untuk

pemerataan akses energi wilayah sehingga dapat meningkatkan

produktivitas dan mobilitas penduduk antar wilayah

6. Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, yaitu meningkatkan

aksesibilitas masyarakat miskin terhadap kehidupan yang lebih baik.

Penetapan tujuan dan sasaran merupakan tahap terpenting dalam

perencanaan pembangunan yang menjadi dasar penyusunan kinerja

pembangunan daerah untuk lima tahun mendatang dalam rentang waktu

Tahun 2016-2021. Tujuan dimaksud merupakan penjabaran atau

implementasi dari pernyataan visi dan misi yang menunjukkan hasil akhir

jangka waktu tertentu.

Dengan memperhatikan permasalahan dan isu-isu strategis daerah.

Pernyataan tujuan harus menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di

masa mendatang dan juga diselaraskan dengan amanat pembangunan.

Sasaran adalah penjabaran dari tujuan yaitu hasil yang akan dicapai secara

nyata oleh Provinsi Jambi dari masing-masing tujuan dalam rumusan yang

lebih spesifik dan terukur dalam suatu indikator beserta targetnya.

2.2. RENCANA DAN TARGET KINERJA

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 18

Page 19: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Dana dekonsentrasi pada hakekatnya merupakan bagian anggaran

kementerian/lembaga yang dialokasikan kepada Gubernur sebagai wakil

Pemerintah di wilayah Provinsi, sesuai dengan beban dan jenis kewenangan

yang dilimpahkan dengan kewajiban melaporkan dan

mempertanggungjawabkan kepada yang memberikan pelimpahan.

Dinas Kesehatan Provinsi Jambi sebagai salah satu perangkat daerah yang

menjalankan kewenangan di bidang kesehatan menerima dana

dekonsentrasi dari Kementerian Kesehatan khususnya Eselon I Sekretariat

Jenderal (SETJEN) untuk Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Tugas Teknis Lainnya dengan rincian kegiatan sebagai berikut :

1. Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang

Milik Negara;

1) Pengelolaan laporan keuangan dan BMN

2) Monitoring dan evaluasi tindak lanjut LHP dan penyelesaian hibah

BMN

2. Kegiatan Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan

Kesehatan

A. Melakukan perencanaan dan penganggaran

1) Rakontek perencanaan APBN dan DAK TA. 2020

2) Pemantapan implementasi e-Renggar

3) Penelitian /Reviu RKA-K/L Tahun 2020

4) Bimbingan Teknis pelaksanaan anggaran TA. 2019

5) Rakerkesnas Tahun 2019

6) Workshop PIS-PK Terpadu

7) Rakontek dan Penyusunnan RKA DAK Tahun 2020

8) Honorarium Pengelola DIPA

9) Konsultasi perencanaan ke Pusat

10)Bimbingan Teknis DAK bidang kesehatan di Daerah TA. 2018-2019

11)Bimbingan Teknis perencanaan ke kabupaten/kota

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 19

Page 20: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

B. Melakukan pemantauan dan evaluasi

1) Rapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di

daerah termasuk DAK

2) Konsultasi ke Pusat

3. Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

1) Orientasi SIP/SIKDA Generik

2) Pengelolaan data kesehatan (data profil,data prioritas, data

stunting,data SPM,data KS,data SIKDA)

3) Bintek SIK ( Profil kesehatan, data kesehatan prioritas,data stunting,

data SPM, data keluarga sehat, aplikasi keluarga sehat dan aplikasi

SIKDA)

4. Kegiatan Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

1) Rekruitmen PKHI

2) Orientasi petugas serta pilot pemeriksaan dan pembinaan jemaah

haji masa keberangkatan

3) Surveilans haji

5. Kegiatan Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS

1) Operasional Tim MonevJKN Tk. Provinsi dan Kab/Kota dan Tim

pertimbangan klinis provinsi jambi

2) Rapat koordinasi lintas sektordan lintas program di provinsi dan

kabupaten/kota

3) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan pembiayaan kesehatan

4) Advokasi dan sosialisasi program JKN kemasyarakat

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 20

Page 21: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Rencana Kerja (Renja) yang ditetapkan oleh Unit Eselon II Lingkup Setjen sebagai

berikut :

Kode Program /Kegiatan Output Target

(1) (2) (3) (4)

024.01.01 PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS LAINNYA

2035 Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

955 Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

1 Layanan

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

952 Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan

1 Layanan

953 Layanan Pemantauan dan Evaluasi Bidang Kesehatan

1 Layanan

2038 Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

963 Layanan Data dan Informasi

1 Layanan

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

001 Pelayanan Kesehatan Haji

2.959 Jemaah Haji

024.01.11 Program Penguatan Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS

601 Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) /Kartu Indonesia Sehat (KIS)

1 Dokumen

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 21

Page 22: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

2.3. PERJANJIAN KINERJAKegiatan yang ditetapkan sesuai dengan dana dekonsentrasi yang diperoleh,

dituangkan dalam Perjanjian Kinerja (PK) Satker Dinas Kesehatan Provinsi Jambi

dengan Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2019 sebagai berikut :

No. Sasaran Program/Kegiatan Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1. PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS LAINNYA

Persentase harmonisasi dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya.

1. Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara.

Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

1 Layanan

2. Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

1. Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan

2. Layanan Pemantauan dan Evaluasi Bidang Kesehatan

1. 1 Layanan

2. 1 Layanan

3. Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Layanan Data dan Informasi 1 Layanan

4. Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

Pelayanan Kesehatan Haji 2.959 Jemaah

2. PROGRAM PENGUATAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)/ KARTU INDONESIA SEHAT (KIS)

Jumlah penduduk yang menjadi peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/KIS)

1. Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan

Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan

1 Dokumen

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 22

Page 23: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Kesehatan Nasional (JKN) /Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)/ Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Anggaran yang disediakan dalam rangka pencapaian perjanjian kinerja tersebut adalah :

No. Program Anggaran

1. PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS LAINNYA

Rp. 1.438.525.000,-

2. PROGRAM PENGUATAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)/ KARTU INDONESIA SEHAT (KIS)

Rp. 670.400.000,-

2.4 PENGUKURAN KINERJAA. CAPAIAN KINERJA

1. Realisasi Tahun 2019

Kode Kegiatan Output Satuan Target Realisasi

2035 Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

Layanan Manajemen Keuangan Bidang Kesehatan

Layanan 1 1

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

Layanan Perencanaan Bidang Kesehatan

Layanan 1 1

Layanan Pemantauan dan Evaluasi

Layanan 1 1

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 23

Page 24: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Bidang Kesehatan

2038 Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Layanan Data dan Informasi

Layanan 1 1

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

Pelayanan Kesehatan Haji

Jemaah Haji 2.959 2.959

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS

Bahan Kebijakan Teknis Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) /Kartu Indonesia Sehat (KIS)

Dokumen 1 1

2. Analisis keberhasilan/KegagalanIndikator output dapat tercapai sesuai dengan target. Beberapa kendala dalam pelaksanaan sebagai berikut :

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 24

Kode Kegiatan

Kendala dan Masalah yang ada

2035 Tidak ada Kendala

2036 Tidak ada Kendala

2038 Tidak ada Kendala

2041 Tidak ada Kendala

5610 Sulitnya mensingkronkan jadwal kegiatan rapat koordinasi lintas program/lintas sektor di kabupaten/kota

Page 25: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

3. Analisi333. Efisiensi sumber dayaEfisiensi sumber daya utamanya adalah efisiensi anggaran terhadap kegiatan yang

dapat dilaksanakan adalah sebagai berikut :

Kode Kegiatan

Pagu TotalPagu

Aktivitas yang terlaksana

Realisasi Efisiensi Anggaran

(%)Rp. %

2035 101.940.000 101.940.000 98.829.309 96,95 3,05

2036 845.576.000 845.576.000 819.306.418 96,89 3,11

2038 306.020.000 306.020.000 301.663.849 98,58 1,42

2041 184.989.000 184.989.000 175.289.200 94,76 5,24

5610 670.400.000 670.400.000 643.777.000 96,03 3,67

TOTAL 2.108.925.000

2.108.925.000 2.038.867.776 96,68 3,32

Penjelasan :a. 2035

Efisensi dari biaya perjalanan dinas berupa transport.

b. 2036Efisensi dari biaya perjalanan dinas paket meeting berupa transport.

c. 2038Efisensi dari biaya perjalanan dinas berupa transport.

d. 2041Efisensi dari biaya Rekruitmen PKHI

e. 5610Efisensi dari biaya rapat yang sudah dialokasikan oleh Kab/Kota.

B. REALISASI ANGGARAN DAN FISIK

Kode Kegiatan Anggaran Realisasi Fisik (%)

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 25

Page 26: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

Kegiatan (Rp.) Rp. %

2035 Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara

101.940.000 98.829.309 96,95 100

2036 Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

845.576.000 819.306.418 96,89 100

2038 Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

306.020.000 301.663.849 98,58 100

2041 Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

184.989.000 175.289.200 94,76 97,30

5610 Pengembangan Pembiayaan Kesehatan dan JKN/KIS

670.400.000 643.777.000 96,03 98,56

TOTAL 2.108.925.000 2.038.867.776 96,68 99,30

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 26

Page 27: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

BAB IIIPENUTUP

3.1 KESIMPULANPelaksanaan kegiatan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan Satuan Kerja Dinas Kesehatan

Provinsi jambi Tahun 2019 sesuai dengan menu yang ditetapkan dalam

dokumen anggaran yang dituangkan dalam perjanjian kinerja antara Kepala

Biro Perencanaan dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi. Pada

pelaksanaan penyerapan anggaran, secara keseluruhan output yang

ditargetkan dapat terpenuhi.

Pada tahun 2019 Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan

Tugas Teknis Lainnya Kementerian Kesehatan Satuan Kerja Dinas Kesehatan

Provinsi Jambi merealisasikan anggaran sebesar 96,68% atau sebesar Rp.

2.038.865,776 dari pagu Rp. 2.108.925.000,-. Capaian output jika dilihat

berdasarkan Perjanjian Kinerja yaitu 100%. Jika dilihat dari realisasi anggaran

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 27

Page 28: e-renggar.kemkes.go.id · Web viewRapat koordinasi monev dana dekonsentrasi/anggaran kesehatan di daerah termasuk DAK Konsultasi ke Pusat Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan

tahun 2019 mengalami kenaikan dari tahun 2018 karena adanya peningkatan

penyerapan pada semua kegiatan. Laporan Kinerja (LKj) tahun 2019 dapat

memenuhi kewajiban Akuntabilitas kepada para stakholders dan sebagai

sumber informasi penting dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan

kinerja. Disamping itu diharapkan juga bahwa LKj ini dijadikan sebagai salah

satu acuan penting dalam penyusunan dan pengimplementasian dari Rencana

Kerja, Rencana Anggaran dan Rencana Strategik di masa mendatang.

3.2 SARAN

Perlunya meningkatkan koordinasi antara pusat dan daerah terutama

antisipasi jika terjadi perubahan kebijakan pada saat tahun anggaran berjalam

sehingga perubahan penetapan dokumen juga dapat berjalan tepat waktu.

Jambi, Februari 2020KEPALA DINAS,

dr. SAMSIRAN HALIM Pembina Utama MadyaNIP. 19600517 198712 1 002

Laporan Kinerja Satker Dekon -01 Tahun 2019 28