DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

18
DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT BERBASIS BIOMASSA HUTAN Oleh: C. Hendro Widjanarko Direktorat Usaha Hutan Produksi - KLHK Disampaikan dalam Online Focus Group Discussion “Percepatan Pemanfaatan Biomasa untuk Energi dan Pemberdayaan Daerah” Jakarta, 30 April 2020

Transcript of DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Page 1: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT BERBASIS BIOMASSA HUTAN

Oleh:

C. Hendro WidjanarkoDirektorat Usaha Hutan Produksi - KLHK

Disampaikan dalam Online Focus Group Discussion “Percepatan Pemanfaatan Biomasa untuk Energi dan Pemberdayaan Daerah”Jakarta, 30 April 2020

Page 2: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Peta Peran KLHK dalam RUENBerdasarkan Lampiran II Perpres Nomor 22 tahun 2017 tentang RUEN

Arah Kebijakan dalam RUEN Kegiatan dalam RUENKebijakan Utama 1 :

Ketersediaan Energi untuk Kebutuhan Nasional

Menyiapkan dan memelihara lokasi sumber energi air dan panas bumi di kawasan hutan

konservasi dan hutan lindung

Merehabilitasi lingkungan di daerah sumber energi panas bumi dan air

Kebijakan Utama 3 :

Pemanfaatan Sumber Daya Energi Nasional

Menyusun peta jalan penyiapan jenis tanaman prioritas untuk bahan baku BBN

Menggalakkan budidaya tanaman-tanaman biomassa non pangan

Kebijakan Pendukung 1 :

Konservasi energi, konservasi sumber

daya energi, dan diversifikasi energi

Memelihara dan merehabilitasi daerah tangkapan air di wilayah panas bumi dan sumber

energi air

Kebijakan Pendukung 2 :

Lingkungan Hidup dan Keselamatan

Mendorong peningkatan penggunaan teknologi energi ramah lingkungan berdasarkan prinsip

3R (reuse, reduce, recycle)

Mengintegrasikan kebijakan lingkungan mencakup perencanaan, pemanfaatan, pengendalian,

pemulihan, pengawasan, dan penegakan hukum

Reklamasi lahan pasca tambang batubara

Melaksanakan Perpres Nomor 61 Thun 2011 tentang RAN-GRK secara konsisten

Memfasilitasi proses layanan penerbitan izin pemanfaatan kawasan hutan (pinjam pakai, kerja

sama, pemanfaatan jasa lingkungan, atau pelepasan kawasan hutan) untuk pengusahaan

tenaga air, panas bumi, migas, dan batubara termasuk sarana dan prasarana, dan instalasi

pembangkit, transmisi, dan distribusi listrik serta teknologi energi baru terbarukan

Total = 10 Kegiatan

Page 3: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Kewenangan KLHK pada Sektor Energi

AGENDA SASARAN

KETAHANANENERGI

Meningkatnya luas usaha pemanfaatan hutan produksi untuk biomassa sebesar 20.000 ha

Meningkatnya pemanfaatan energi air dari kawasan konservasi untuk keperluan mini/mikro hydro power plant sebanyak minimal 50 unit

Meningkatnya jumlah kemitraan pemanfaatan jasa lingkungan panas bumi yang beroperasi di kawasan konservasi minimal 5 unit

Meningkatnya pemanfaatan sampah dan limbah B3

IKK Tahun 2020 penyediaan areal untuk HTE seluas 20.000 Ha

• Sebagai penyedia ruang untuk pengembangan EBT:1. Skema Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan pada Kawasan Hutan

Produksi2. Skema Pinjam Pakai Kawasan Hutan untuk Kegiatan Non Kehutanan

(Termasuk pengembangan EBT)3. Skema Izin Pemanfaatan Jasling untuk Energi di Kawasan

Konservasi• Penelitian dan pengembangan produk kehutanan dan jasa lingkungan

untuk mendukung EBT

Page 4: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Strategi Percepatan Program Hutan Energi perlu memperhatikan beberapa hal:

1. Potensi permasalahan usaha HTI Energi yang dapat menyebabkan terjadinya resiko finansial

2. Peluang ekspor bioenergi untuk merangsang produksi bioenergi dalam negeri

3. Pertimbangan terhadap permasalahan energi serta potensi sumberdaya energi di setiap daerah

Page 5: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

KONSEP PENGEMBANGAN

TANAMAN DAN INDUSTRI

BIOMASSA

DESAIN KLUSTER

70% : 30%

POLA TANAM

Tanaman

Biomassa

Tanaman

Pertanian

SILVIKULTUR

plong-plongan /

komplangan

• Jenis yang ditanam (kadar kalori setara

batu bara)

• Panen umur 2 tahun

• Sistem trubusan, 7 kali panen, re-planting

umur 15 tahun

• Target produktifitas tebangan 70 ton/ha

dalam 2 tahun

• Ditanam diprioritaskan pada lokasi tanah

kosong atau tidak produktif, tekanan sosial

tinggi, sering terjadi kegagalan tanaman.

Pada lahan-lahan produktif untuk

mencapai luasan pada skala usaha yang

memadai

• Ditanam dengan modal IUPHHK-

HTI/Perhutani dan kerjasama dengan

investor

AGROFORESTRI

BIOMASSA

INDUSTRI

Wood ChipsWood Pellet

Produksi Kayu Biomassa

HOW?

Page 6: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Uji coba co-firing PLTU menggunakan wood pellet oleh PJB (PLTU Paiton, Indramayu dan Rembang)

Perkembangan HTE

Kementerian LHK telah mendorong beberapa unit usaha HTI untuk mengembangkan Hutan Tanaman Energi melalui pengalokasian lahan hutan untuk tanaman energi, namun belum sepenuhnya beroperasi

Bauran EBT untuk biomassa belum sepenuhnya tercapai, sedangkan waktu yang tersisa hanya 6 tahun lagi

1

2

MoU HTE antara Kementerian Kehutanan (KLHK) dengan KESDM telah berjalan 5 tahun dan perkembangannya perludievaluasi bersama

3

4

Terget alokasi HTE per tahun seluas 20.000 Ha, dari tahun 2015 sd. 2020 tercapai seluas 115.000 Ha

Telah berakhir tahun 2019Akan disesuaikan karena

Covid-19

5

Page 7: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Beberapa IUPHHK-HTI dan Perum Perhutani menunggu mengembangkanHTE:

1. Menjajaki kerjasama/mitra dengan sektor Hilir2. Calon mitrarata rata untuk charcoal, wood pellet

Beberapa telah menjalin kontrak dengan PLN, diantaranya :a. Perum Perhutani dengan PJB (PT. Pembangkitan Jawa Bali) sesuai

MoU pada tanggal 16 April 2020b. Perum Perhutani dengan PT. Indonesia Power sesuai MoU pada

tanggal 27 April 2020

Perkembangan saat ini

Page 8: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Untuk memperoleh kayu energi dengan produktivitas

yang tinggi dan efektif, pemangkasan (coppicing)

merupakan hal terpenting yang perlu diperhatikan.

JENIS TANAMAN HUTAN YANG TELAH MULAI DIKEMBANGKAN UNTUK BIOMASSA di BERBAGAI DAERAH

1. Bambu yang telah dimanfaatkan untuk pembangkit listrik di Bali

dan telah dibangun di Mentawai.

2. Eucalyptus pellita yang dikembangkan oleh HTI PT. Selaras Inti

Semesta di Papua.

3. Kaliandra dan Lamtoro yang dikembangkan di KPH Sumatera

Utara.

4. Laban (Vitex sp) yang dikembangkan di KPHP Kendilo

Kalimantan Timur.

5. Gamal (Gliricidae)yang dikembangkan di Perum Perhutani

Page 9: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Tantangan PLTBM dalam Investasi HTE

Biaya penanaman per hektar sangat besar pada tahun2 awal,sementara harga listrik rendah (operasional berjalan yg menggunakanlimbah cangkang sawit + limbah kayu)

Kelancaran suplai bahan baku dari HTE berisiko padamusim hujan, dan terbakar pada musim kemarau

Formula blended (Co-Firing)

Kebijakan insentif dan/atau subsidi yang belum dirumuskan danditetapkan Pemerintah.

Daerah remote, khususnya listrik yg masih menggunakan PLTD (didaerah Indonesia Timur lebih memungkinkan beroperasi PLTBm)

Page 10: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Strategi Pengembangan Hutan Tanaman Energi

1. Pengembangan HTE harus dilakukan dengan pendekatan yang holistik yaitu dari kegiatan yang dilakukan di hulu (pegusahaan hutan) hingga ke hilir secara terintegrasi.

2. Pertimbangan ekonomi dan kelayakan usaha menjadi skala prioritas dalam menjalankan bisnis HTE Perlu Dukungan Perbaikan Kebijakan

3. Pembangunan HTE perlu memperhatikan jenis tanaman maupun teknik silvikultur (termasuk pola tanam) yang digunakan. Pola tanam HTE yang direkomendasikan:

• LUAR JAWA: 60% Tanaman Penghasil Kayu Komersil : 40% Tanaman PenghasilEnergi

• PULAU JAWA: 60% Tanaman Pokok (energi) : 40% Tanaman Sosial

4. Khusus untuk pemenuhan energi listrik, PLTBm harus terintegrasi dengan HTE.

5. Perlu dilakukan pembangunan HTE skala kerakyatan dalam satu kesatuan lanskap dengan sistem clustering untuk mendukung kemandirian energi khususnya pada daerah-daerah terpencil. Pembangunan HTE ini dapat disejalankan dengan program Perhutanan Sosial khususnya Hutan Tanaman Rakyat (HTR). Serta pemilihan tanaman energi pada kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan

Page 11: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Dukungan Kebijakan KLHK

HTE tidak memerlukan izin baru, cukup hanyadengan mengubah RKU

Jenis tanaman diserahkan kepada pemegang IUPHHK-HTE

PLTBm dapat dibangun di dalam kawasan HPdengan penyerderhanaan izin (Peraturan Presidenatas dorongan Kemen LHK dan Kemen ESDM)

Page 12: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Mempromosikan penanaman pohon energi untuk kebutuhan

energi; Mendorong daerah provinsi/kabupaten & masyarakat

untuk berperan aktif dalam mengembangkan & mengelola

hutan energi.

Kegiatan yang dilaksanakan:

1. Identifikasi lahan

2. Verifikasi kesesuaian lahan

3. Pembangunan demplot di 3 lokasi (@ 12 Ha)

4. Dialog dengan 3 Pemkab & masyarakat (50

desa) mengenai manfaat pembangunan HTE

5. Pelatihan masyarakat untuk pengembangan

HTE secara mandiri (teknik persemaian,

penanaman, pemanenan) – 100 peserta

Ditjen PHPL bekerjasama dengan ISWA, ITTO

dan KPHP mengembangkan Demplot

Bioenergi seluas ± 36 Ha (Tan. Kaliandra,

Lamtoro, Gamal) di Provinsi Sumatera Utara

PIHAK YANG TERLIBAT

NGODISHUT

KPH LITBANG BPHP

Page 13: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

PELAKU USAHA KEHUTANAN YANG BERPOTENSI MENGEMBANGKAN BIOENERGI

NO PELAKU USAHA

PRODUKSI POTENSI PRODUK BIOENERGI KETERANGAN

1. HTI (IUPHHK-HT)

Biomassa dari HutanTanaman Energi (HTE)

1) Wood chips untuk bahan bakarpembangkit

2) Wood pellet3) Arang kayu4) Bioetanol5) Biodiesel

Berasal dari tanaman pokok dan/atautanaman kehidupan dan/atau tanamanbatas dan tanaman pagar (windbreaker)

2. HPH (IUPHHK-HA)

Limbah kayu 1) Wood chips dan Wood pellet2) Arang kayu3) Bioetanol dan biodiesel

Potensi yang dapat dimanfaatkanlimbah kurang lebih 15% dari realisasiproduksi kayu

3. KPHP Biomassa dari HutanTanaman Energi (HTE)

1) Wood chips dan Wood pellet2) Arang kayu3) Bioetanol dan biodiesel

Hasil penanaman sendiri dan/atau kerjasama dan/atau kemitraan kehutanandengan Kelompok Tani Hutan

4. Industri kayu(IUIPHHK)

Limbah produksi 1) Limbah untuk bahan bakarpembangkit

2) Wood pellet3) Arang kayu

Listrik yang dihasilkan untuk kebutuhansendiri, dan excess power dijual ke PLN

5. PerumPerhutani

Pembangunan klashutan energi

1) Wood pellet2) Arang kayu3) Bioetanol dan Biodiesel

6. IUPHHK-HTR Biomassa dari HTE Wood chips, Wood pelletArang kayu, dan biofuel

7. Hutan Hak(HutanRakyat)

Biomassa dari HutanRakyat

Wood chips, Wood pelletArang kayu, dan biofuel

Page 14: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

UNIT USAHA YANG MENGEMBANGKAN HUTAN TANAMAN ENERGI

No. Nama Provinsi Kabupaten Luas (Ha) Kelas Perusahaan

Luas Alokasi

Tan. Energi (Ha)

Rencana Penanaman 2015-

2024

Jenis Tan Energi

1 PT. Hijau Arta Nusa Jambi Merangin, Sarolangun 32.620 Kayu serat 10.001 18.087 sengon

2 PT. Usaha Tani Lestari NTT Sumba Barat 41.515 pertukangan &energi 11.800 18.700 kaliandra, gamal

3 PT. Bara Indoco Sulawesi Barat

mamuju 27.370 kayu energi 16.70219.764

Acacia sp, Jabon Merah/Samama,

Eukaliptus

4 PT. Bio Energy IndocoSulawesi Barat

Mamuju, Mamuju Tengah

9.640 Kayu Energi 5.377 10.127Acacia sp, Eukaliptus

5 PT. Sadhana Arifnusa NTBLombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur

3.810 Kayu Energi 2.767 1.332Akasia, Ekaliptus,

Gmelina

6PT. Dharma Hutani Makmur

Kaltim Kutai Kartanegara 41.545pertukangan dan energi

7.500 7.500Akasia, Gamal, Giant Bamboo

7PT. Hutan Ketapang Industri

Kalbar Ketapang 100.150 pertukangan 13.405 12.065 bambu

8 PT. Gambaru Selaras Alam Kalbar Sanggau 20.445 Kayu pertukangan 1.338 1.338 kamiri sunan

9 PT. Muara Sungai Landak Kalbar Pontianak 13.000 Kayu serat 8.782 8.782 acacia sp10 PT. Selaras Inti Semesta Papua Merauke 169.400 Kayu Pertukangan,

dan energi3.525

3.525Kaliandra dan

Ekaliptus pellita11 PT. Jhonlin Agro Mandiri Kalsel Tanah Bumbu 17.730 pertukangan 7.384 7.384 Sengon, Jabon

12 PT. Korintiga Hutani KaltengKotawaringin Barat dan Lamandau

94.384kayu serpih, pertukangan, veneer dan wood pellet

50.628 41.991 Akasia, Eucalyptus

13 PT. Ciptamas Bumi Subur Sumsel Banyuasin, Oki 7.550Kayu serat, Pertukangan &energi

2.963 1.213 bakau

14 Perum Perhutani Jabar,Jateng, Jatim 13.860 13.860Jumlah 579.159 156.032 165.668

Page 15: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

UNIT USAHA YANG BERKOMITMEN UNTUK MENGEMBANGKAN BIOENERGI

No. Nama Provinsi Kabupaten Luas (Ha)Luas Alokasi Tan.

Energi (Ha)

Rencana

Penanaman

2015-2024

1 PT. Aceh Nusa Indrapuri Aceh Aceh Besar, Pidie 11.000 10.000 200

2 PT. Bangkanesia babel Bangka Tengah, Bangka

Selatan

51.205 5.000 0

3 PT. Istana Kawi Kencana babel Bangka 13.440 986

4 PT. Inhutani II Senakin Kalsel Kota Baru 30.730 7.500 0

5 PT. Inhutani I Tanah Grogot Kaltim Paser 16.816 0

6 PT. Inhutani III nanga pinoh Kalbar melawi, sintang 119.080 10.500 9.500

7 PT. Bhatara Alam Lestari Kalbar Pontianak 7.100 0

8 PT. Hutan Mahligai Kaltim Kutai Barat 11.275 100 0

9 PT. Belantara Pusaka Kaltim Berau 14.010 500 500

10 PT. Oecanias Timber Product Kaltim Berau 16.600 3.000 0

11 PT. Nityasa Idola Kalbar Sanggau, Sintang 113.196 5.000 0

12 PT. Daya Tani Kalbar Kalbar Pontianak dan Ketapang 56.060 0

13 PT. E Greendo Kalteng Kotawaringin Barat 14.595 0

14 PT. Gema Nusantara Jaya Gorontalo Gorontalo Utara 29.750 0

15 PT. Kirana Cakrawala Malut Halmahera Utara 21.265 0

16 PT. Wono Indo Niaga NTT sumba barat daya dan

Sumba tengah

12.660 0

17 PT. Wanamulia Sukses Sejati

Unit I dan II

Papua Merauke 112.245 500 500

18 PT. Inhutani III Unit Pelaihari Kalsel Tanah Laut 48.720 4.500 4.500

Jumlah 699.747 46.600 16.186

Page 16: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Tanaman Biomassa di Wilayah Kerja Perhutani

KPH PURWAKARTA

Informasi Tanaman Energi1. Rencana penanaman tanaman

Biomassa CAPEX Perhutani tahun 2019

2. Rencana Kerjasama Tanaman dengan PT. Cikarang Listrikindo

KPH SEMARANGInformasi Tanaman Energi1. Rencana penanaman tanaman

Biomassa CAPEX Perhutani tahun 2019

2. Tanaman Kerjasama Penanaman dan Industri dengan PT. KOFPI (Tanaman sudah ada dan siap panen)

KPH BOJONEGOROInformasi Tanaman Energi1. Tanaman biomassa CAPEX

Perhutani (Th. 2015) & rencana penanaman di tahun 2019

2. Rencana kerjasama penanaman biomassa dengan PT. Kaliandra Merah Nusantara

Jawa Barat

Jawa Tengah

Jawa Timur

Page 17: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

KPHP YANG MENGEMBANGKAN USAHA BIOENERGI

NO KPH PROVINSI JENIS TANAMANRENCANA LUAS

TANAMAN (Ha)PERUNTUKAN

1. Padang Sidimpuan Sumut Kaliandra, gamal 12 woodpellet

2. Pematang Siantar Sumut Kaliandra, gamal 12 woodpellet

3. Dolok Sanggul Sumut Kaliandra, gamal 12 woodpellet

4. Tebing Tinggi - 2.0000 pm

5. Indragiri Aren Bioetanol

6. Kampar Kiri Aren 50 Bioetanol

7. Kayutangi Mahoni 10 Woodpellet

8. Boalemo Aren - Bioetanol

9. Kendilo Kaltim Kaliandra, gamal, laban 50 Arang kayu dan

asap cair

Page 18: DUKUNGAN KLHK GUNA PERCEPATAN OPERASIONAL EBT …

Terima kasih

Kementerian Lingkungan Hidup dan KehutananDirektorat Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari

Direktorat Usaha Hutan Produksi

Gedung Manggala Wanabakti Blok I Lt. 6 Jl. Gatot Subroto Jakarta 10270021 – 5730253 email : [email protected]