DRAFT 9 Mei 2012

DRAFT

KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

NOMOR

TENTANG

SATUAN BIAYA PETUGAS PELAKSANA KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Menimbang : a. bahwa besaran satuan biaya petugas pelayanan kesehatan yang telah ditetapkan dengan Keputusan Gubernur Nomor 1353 Tahun 2007 tentang Biaya Satuan Petugas Pelayanan Kesehatan Pada Kegiatan Nasional /Internasional, Puskesmas Pelayanan 24 Jam, dan Pusat Pengendali Dukungan Kesehatan (Pusdaldukkes), sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan dan kebutuhan sehingga perlu disesuaikan;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, dan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat oleh petugas pelayanan kesehatan pada Sarana Pelayanan Kesehatan, perlu menetapkan Keputusan Gubernur tentang Satuan Biaya Petugas Pelaksana Kegiatan Pelayanan Kesehatan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia;

4. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;

5 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

8. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

9. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

10. Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2009 tentang Sistem Kesehatan Daerah;

11. Peraturan Gubernur Nomor 150 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan;

DRAFT 9 Mei 2012

12. Peraturan Gubernur Nomor 37 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG SATUAN BIAYA PETUGAS PELAKSANA KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN

KESATU : Biaya satuan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Perorangan sebagai berikut :1. Petugas Pelaksana Pelayanan Kesehatan yang bertugas

pada keadaan khusus yang ditugaskan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan atau Kepala Suku Dinas Kesehatan yakni:

a. Tenaga Dokter Spesialis / shift Rp. 600.000,-b. Tenaga Dokter Umum/ shift Rp. 300.000,-c. Tenaga Apoteker / shift Rp. 250.000,-d. Tenaga Perawat / shift Rp. 150.000,-e. Tenaga Kesehatan lainnya/ shift Rp. 150.000,-f. Tenaga Administrasi/ shift Rp. 150.000,-g. Tenaga Supir/ shift Rp. 100.000,-

2. Petugas Pelaksana Pelayanan Kesehatan yang bertugas pada Unit Layanan Siaga 24 (dua puluh empat) Jam di Puskesmas yakni:

a. Tenaga Dokter Umum / shift Rp. 250.000,-b. Tenaga Apoteker / shift Rp. 200.000,-c. Tenaga Perawat / shiftd. Tenaga Kesehatan Lainnya / shifte. Tenaga Administrasi / shift

Rp. 150.000,-Rp. 150.000,-Rp. 100.000,-

f. Tenaga Sopir Ambulans/ shift Rp. 75.000,-

3. Petugas Pelaksana Pelayanan Kesehatan yang bertugas pada hari libur Nasional dan hari libur besar keagamaan pada Unit Layanan Siaga 24 (dua puluh empat) Jam di Puskesmas, yakni:

a. Tenaga Dokter Umum / shift Rp. 500.000,-b. Tenaga Apoteker / shift Rp. 400.000,-c. Tenaga Perawat / shift Rp. 300.000,-d. Tenaga Kesehatan Lainnya / shift Rp. 300.000,-e. Tenaga Administrasi / shift Rp. 200.000,-f. Tenaga Sopir Ambulans / shift Rp. 150.000,-

4. Petugas Pelaksana Pelayanan Kesehatan yang bertugas pada Pusat Pengendali dan Dukungan Kesehatan (Pusdaldukkes) pada Kantor Dinas dan Suku Dinas Dinas Kesehatan, yakni:Petugas Pelayanan Kesehatan Pusdaldukkes / shift Rp. 150.000,-

KEDUA : Biaya satuan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat sebagai berikut :1. Kegiatan Upaya Kesehatan Lingkungan:

Supervisor Fogging / orang / hari Rp. 110.000,-Regu Penyemprot Fogging /orang / hari Rp. 110.000,-Honor Jumantik / minggu / orang Rp. 25.000,-

DRAFT 9 Mei 2012

2. Kegiatan Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular:Honor Petugas Surveilans di luar jam kerja / hari

Rp. 75.000,-

3. Kegiatan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Daerah:Honor peninjauan ke rumah pasien untuk kelayakan pembiayaan kepesertaan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan JPK-Gakin dan JPK-Rentan (verifikasi ulang) / lokasi

Rp. 50.000,-

KETIGA : Shift merupakan pola kerja yang berlaku bagi petugas pelaksana kegiatan pelayanan kesehatan yang berlaku secara terus menerus selama 24 (dua puluh empat) jam, terdiri dari:1. Shift pada hari kerja Senin – Jumat, yakni:

a. Shift pagi (08.00 – 16.00), tidak dibayar;b. Shift sore (16.00 – 24.00), dibayar;c. Shift malam (24.00 – 08.00), dibayar;

2. Shift pada hari Sabtu, Minggu atau hari libur, yakni: a. Shift pagi (08.00 – 16.00), dibayar;b. Shift sore (16.00 – 24.00), dibayar;c. Shift malam (24.00 – 08.00), dibayar;

3. Pelaksanaan shift sebagaimana dimaksud pada angka 1 dan 2 ditetapkan berdasarkan jadwal yang ditanda tangani oleh:

a. Untuk keadaan khusus, ditandatangani oleh Kepala Dinas Kesehatan atau Kepala Suku Dinas Kesehatan;

b. Untuk petugas pelaksana pelayanan kesehatan yang bertugas pada Unit Layanan 24 (dua puluh empat) jam Puskesmas, ditandatangani oleh Kepala Puskesmas Kecamatan;

c. Untuk petugas pelaksana pelayanan kesehatan yang bertugas pada Pusat Pengendali dan Dukungan Kesehatan (Pusdaldukkes) pada Kantor Dinas Kesehatan dan Suku Dinas Dinas Kesehatan, ditandatangani oleh Kepala Dinas Kesehatan atau Kepala Suku Dinas Kesehatan;

KEEMPAT : Keadaan khusus yang dimaksud adalah: event nasional dan internasional, demonstrasi massa, kerusuhan, banjir, kebakaran ancaman bom dan terorisme;

KELIMA : Satuan biaya sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU dan diktum KEDUA merupakan patokan satuan biaya tertinggi. dengan tetap memperhatikan prinsip manfaat dan penghematan;

KEENAM : Seluruh biaya untuk kegiatan sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU dan diktum KEDUA dibebankan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta pada DPA Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Suku Dinas Kesehatan, dan Puskesmas yang bersangkutan;

DRAFT 9 Mei 2012

KETUJUH : Pada saat Keputusan Gubernur ini mulai berlaku, Keputusan Gubernur Nomor 1353 Tahun 2007 tentang Biaya Satuan Petugas Pelayanan Kesehatan Pada Kegiatan Nasional /Internasional, Puskesmas Pelayanan 24 Jam, dan Pusat Pengendali Dukungan Kesehatan (Pusdaldukkes) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku;

KEDELAPAN : Keputusan Gubernur ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

FAUZI BOWO

Tembusan :1. Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta2. Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta3. Askesmas Sekda Provinsi DKI Jakarta 4. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi DKI Jakarta5. Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Provinsi DKI Jakarta 6. Inspektur Provinsi DKI Jakarta7. Kepala Biro Kesejahteraan Sosial Provinsi DKI Jakarta8. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta9. Para Kepala Suku Dinas Kesehatan di Provinsi DKI Jakarta10. Para Kepala Puskesmas Provinsi DKI Jakarta