Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

5
PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PEMERINTAH KABUPATEN TANAH LAUT KALIMANTAN SELATAN DAN KEDEPUTIAN ILMU PENGETAHUAN TEKNIK LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA tentang PENELITIAN, PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN BATUAN MINERAL BESI DI KABUPATEN TANAH LAUT, KALIMANTAN SELATAN Nomor : ........................... Nomor : ........................... Pada hari ……. tanggal ……… bulan ……. tahun ............ (……….), bertempat di Jakarta, kami yang bertandatangan di bawah ini, oleh dan antara : I. PEMERINTAH KABUPATEN TANAH LAUT, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN, diwakili oleh ……….. , Bupati Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, berkedudukan di Jalan ........................,Pelaihari Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA. II.Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian, LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA, diwakili oleh Dr. Iskandar., Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, bertindak untuk dan atas nama ..................................., Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, berkedudukan di ........................................, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama, selanjutnya disebut PARA PIHAK. Dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : a. bahwa pada tanggal ..... ………… 2013 telah ditandatangani Nota Kesepahaman antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Nomor ..................../2013 dan Nomor /KS/LIPI/X/ 2013 tentang Penelitian, Pengembangan dan Pemanfaatan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan. LOGO KAB TANAH LAUT

description

ojok

Transcript of Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

Page 1: Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

PERJANJIAN KERJA SAMA

ANTARA PEMERINTAH KABUPATEN TANAH LAUT KALIMANTAN SELATAN

DAN KEDEPUTIAN ILMU PENGETAHUAN TEKNIK LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN

INDONESIA

tentang

PENELITIAN, PENGOLAHAN DAN PEMANFAATAN BATUAN MINERAL BESIDI KABUPATEN TANAH LAUT, KALIMANTAN SELATAN

Nomor : ...........................Nomor : ...........................

Pada hari ……. tanggal ……… bulan ……. tahun ............ (……….), bertempat di Jakarta, kami yang bertandatangan di bawah ini, oleh dan antara :

I. PEMERINTAH KABUPATEN TANAH LAUT, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN, diwakili oleh ……….. , Bupati Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, berkedudukan di Jalan ........................,Pelaihari Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

II.Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian, LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA, diwakili oleh Dr. Iskandar., Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, bertindak untuk dan atas nama ..................................., Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, berkedudukan di ........................................, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama, selanjutnya disebut PARA PIHAK.

Dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut :

a. bahwa pada tanggal ..... ………… 2013 telah ditandatangani Nota Kesepahaman antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Nomor ..................../2013 dan Nomor /KS/LIPI/X/2013 tentang Penelitian, Pengembangan dan Pemanfaatan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Selatan.

LOGO KAB TANAH LAUT

Page 2: Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

b. bahwa berdasarkan Pasal 3 Nota Kesepahaman tersebut, pelaksanaan tiap lingkup kegiatan diatur dalam perjanjian pelaksanaan.

Berdasar hal-hal tersebut, PARA PIHAK sepakat mengadakan Perjanjian Kerja Sama Penelitian, Pengolahan dan Pemanfaatan Batuan Mineral Besi di Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1TUJUAN

Kerja sama ini bertujuan untuk : 1. meningkatkan pengembangan dan penerapan teknologi di bidang Baterai Sekunder

Lithium sebagai komponen pendukung program pemerintah pada kendaraan ramah lingkungan atau Mobil Listrik.

2. meneliti dan memanfaatkan batuan mineral di Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan dalam pengembangan riset baterai lithium

Pasal 2RUANG LINGKUP

Ruang lingkup kerja sama ini meliputi :1. pengembangan dan penerapan teknologi di bidang Baterai Sekunder Lithium.2. penelitian dan pemanfaatan/pengolahan batuan mineral yang mengandung besi di

Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan sebagai bahan kimia hematit3. penelitian dan pemanfaatan batuan mineral yang mengandung besi di Kabupaten

Tanah Laut, Kalimantan Selatan sebagai bahan kimia berbasis besi.4. Pengolahan bahan mineral menjadi bahan kimia/baku baterai dan

pengembangannya menuju industri5. penyiapan dan peningkatan kemampuan SDM dalam meneliti dan memanfaatkan

batuan mineral6. pengurusan perizinan dan administrasi kegiatan

Pasal 3BENTUK KERJASAMA

Bentuk kerja sama ini meliputi :

1. Tukar menukar informasi tentang batuan mineral dalam pengembangan Baterai Sekunder Lithium

2. Pemanfaatan dan penerapan teknologi yang tersedia dalam pengolahan bahan batuan mineral yang mengandung lithium

3. Perijinan dan administrasi menuju kelancaran pelaksanaan kegiatan.4. Pendidikan, pelatihan dan pemagangan 5. Pemanfaatan fasilitas dan sumber daya manusia PARA PIHAK.

Page 3: Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

Pasal 4KEWAJIBAN PARA PIHAK

(1) Kewajiban PIHAK PERTAMA :a. Menyediakan lahan/area penelitian dan bahan sumber daya mineralb. Melakukan analisis mengenai dampak lingkungan;c. Melakukan koordinasi dengan instansi teknis dan perusda terkait;d. Menjaga keutuhan dan keamanan lahan/area penelitian;e. Melaksanakan pengembangan sumber daya manusia f. Melakukan pengawasan, monitoring dan evaluasi kegiatan kerja sama.

(2) Kewajiban PIHAK KEDUA :a. Melakukan penelitian dan eksplorasi sumber daya mineral;b. Menyediakan teknologi dan tenaga ahli dalam pengolahan sumber daya mineral;c. Memberikan informasi pemanfaatan hasil olahan sumber daya mineral;d. Melaksanakan pembimbingan dan pengembangan sumber daya manusia;e. Melakukan pengawasan, monitoring dan evaluasi kegiatan kerja sama;

Pasal 5PEMBIAYAAN

Pembiayaan yang timbul dalam rangka kerja sama ini ditanggung bersama dengan ketentuan masing-masing pihak menganggarkan/mengusahakan kebutuhan dana sesuai dengan tugas dan kewajibannya secara bertahap menurut skala prioritas serta kemampuan yang bersumber dari :a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang disediakan melalui Program

Insentif SINAS Kementrian Riset dan Teknologi RI;b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Tanah Laut,

Provinsi Kalimantan Selatan;c. Sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.

Pasal 6FORCE MAJEURE

(1) Masing-masing pihak wajib melaksanakan ketentuan dan kewajibannya berdasarkan Perjanjian Kerja Sama ini, kecuali dalam hal force majeure.

(2) Yang dimaksud force majeure dalam perjanjian kerja sama ini adalah perang, pemberontakan, pemogokan, kerusuhan atau huru-hara, bencana alam (gempa bumi, banjir, badai/taufan), kebakaran, peraturan dan atau kebijakan pemerintah yang menyebabkan tidak dapat dilaksanakan perjanjian kerja sama ini atau keadaan lainnya di luar kemampuan PARA PIHAK untuk mengatasinya, sehingga pihak yang bersangkutan terlambat/atau tidak dapat memenuhi kewajibannya sesuai dengan yang ditentukan dalam perjanjian kerja sama ini.

Page 4: Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

(3) Dalam hal terjadinya force majeure, pihak yang bersangkutan memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya disertai keterangan mengenai keadaan force majeure tersebut dari pejabat yang berwenang, paling lambat 14 (empat belas) hari kerja setelah terjadinya force majeure dan PARA PIHAK akan segera membicarakan penyelesaiannya.

Pasal 7KERAHASIAAN

(1) PARA PIHAK dilarang untuk mempergunakan semua data dan/atau informasi yang berhubungan dengan perjanjian kerja sama ini untuk keperluan dan tujuan lain, selain daripada untuk perjanjian kerja sama ini;

(2) PARA PIHAK wajib untuk menjaga kerahasiaan setiap dan semua informasi dan/atau data yang berhubungan dengan perjanjian kerja sama ini dan/atau hasil pelaksanaan perjanjian kerja sama ini, serta para pihak dilarang untuk membuat pengumuman atau memberikan informasi dan/atau data tersebut diatas, kecuali dengan persetujuan tertulis dari PARA PIHAK.

Pasal 8EVALUASI

(1) PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan pertemuan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 6(enam) bulan untuk mengevaluasi pelaksanaan perjanjian kerja sama ini.

(2) Hasil evaluasi dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk memperpanjang atau mengakhiri pelaksanaan perjanjian kerja sama ini.

Pasal 9PENYELESAIAN PERSELISIHAN

(1) Apabila terjadi perselisihan dan/atau perbedaan pendapat dalam rangka pelaksanaan perjanjian kerja sama ini, PARA PIHAK akan menyelesaikan melalui musyawarah untuk mencapai mufakat.

(2) Apabila dengan cara sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), perselisihan dan/atau perbedaan pendapat tersebut tidak dapat diselesaikan, PARA PIHAK sepakat menyelesaikan melalui Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Pasal 10JANGKA WAKTU

(1) Perjanjian kerja sama ini berlaku untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun, terhitung sejak ditandatangani, dan dapat diperpanjang atau diakhiri atas persetujuan PARA

Page 5: Draf Mou Lipi- Kab Tanah Laut-edit171013.Doc

PIHAK dengan mengesampingkan ketentuan Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.

(2) Perjanjian kerja sama ini dapat diperpanjang atas persetujuan PARA PIHAK, dengan ketentuan pihak yang menghendaki adanya perpanjangan, memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal berakhirnya perjanjian kerjasama ini.

(3) Perjanjian kerja sama ini dapat berakhir sebelum jangka waktu tersebut pada ayat (1) pasal ini dengan ketentuan pihak yang akan mengakhiri memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelumnya dan pengakhiran ini tidak mempengaruhi hak maupun kewajiban masing-masing pihak yang masih harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum berakhirnya Perjanjian kerja sama ini.

Pasal 11PENUTUP

(1) Perubahan dan/atau hal-hal lain yang belum diatur dalam Perjanjian kerja sama ini akan diatur oleh PARA PIHAK dalam perjanjian tersendiri dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian kerja sama ini.

(2) Perjanjian kerja sama ini ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun sebagaimana disebutkan pada awal naskah Perjanjian kerja sama ini, dibuat dalam rangkap 2 (dua), masing-masing bermaterai cukup, dan mempunyai kekuatan hukum yang sama. Masing-masing pihak menyimpan 1 (satu) rangkap dan dapat diperbanyak salinannya sesuai dengan kebutuhan.

PIHAK PERTAMA

…………………………………..

PIHAK KEDUA

....................................