DRAF INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN...
Transcript of DRAF INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN...
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 0 ]
===========================
DRAF INSTRUMEN AKREDITASI
SATUAN PENDIDIKAN 2020 SEKOLAH LUAR BIASA
===========================
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 1 ]
A. KOMPONEN MUTU LULUSAN
1. Butir Inti
Komponen:
Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan
Siswa menunjukkan sikap disiplin dalam berbagai situasi.
Sub Komponen:
Karakter Siswa Capaian Kinerja
Indikator:
Menunjukkan karakter
disiplin dalam berbagai
situasi, misalnya disiplin
waktu, disiplin berpakaian
dan kepatuhan terhadap
aturan sekolah
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Disiplin dalam
kehadiran dan
ketepatan waktu,
berpakaian, belajar, dan
menaati tata tertib
sekolah sesuai
kebijakan dan
program/kegiatan yang
telah ditetapkan telah
menjadi budaya dalam
kehidupan sehari-hari
siswa sekolah di
lingkungan sekolah dan
luar sekolah.
Siswa telah
memahami dan
melaksanakan
kebijakan dan
program/kegiatan
sekolah tentang
disiplin dalam
kehadiran dan
ketepatan waktu,
berpakaian, belajar,
dan menaati tata
tertib yang telah
ditetapkan dan siswa
Sekolah juga tampak
aktif ikut serta
menegakkan disiplin.
Siswa telah
memahami kebijakan
dan program/kegiatan
sekolah tentang
disiplin dalam
kehadiran dan
ketepatan waktu,
berpakaian, belajar,
dan menaati tata
tertib yang telah
ditetapkan dan telah
melaksanakannya
dalam kehidupan
sehari-hari di sekolah.
Sekolah telah membuat
kebijakan dan
program/kegiatan
tentang disiplin dan
telah disosialisasikan
kepada semua siswa
untuk dilaksanakan
atau telah melakukan
kebijakan disiplin tanpa
kebijakan/program
tertulis.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 2 ]
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Definisi
1. Disiplin merupakan perilaku taat dan patuh terhadap nilai-nilai (dalam bentuk disiplin waktu, berpakaian, dan kepatuhan
terhadap aturan) yang dipercaya merupakan indikator kewajiban siswa kepada sekolah.
2. Tertib adalah mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh sekolah
3. Teratur adalah telah mengikuti pola yang konsisten baik dari segi perilaku siswa maupun situasi dan kondisi lingkungan sekolah
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen kebijakan dan program pembentukan sikap disiplin siswa
2. Melakukan observasi tentang sikap dan perilaku kedisiplinan siswa sesuai ketentuan yang berlaku di sekolah
3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, komite sekolah, guru/guru pembimbing, dan siswa
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait kebijakan dan program pembentukan karakter disiplin siswa dan deskripsikan hasil telaah.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Tata tertib sekolah
2 Rencana kerja sekolah (RKS)
3 Jurnal harian guru piket
4 Catatan guru pembimbing/wali
kelas/guru BK
5 Poster afirmasi
6 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan kondisi siswa tentang penerapan disiplin waktu, disiplin berpakaian, dan kepatuhan terhadap aturan-aturan
yang berlaku di sekolah untuk melihat terjadinya karakter budaya disiplin.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Disiplin waktu (Kehadiran siswa di
sekolah dan kelas)
2 Kedisiplinan berpakaian
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 3 ]
3 Kepatuhan terhadap aturan lain
4 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Perwakilan orang tua siswa/
Komite sekolah Guru/guru pembimbing Siswa
1 Bagaimana kepatuhan siswa
terhadap tata tertib S/M?
2 Bagaimana penerapan disiplin
belajar (waktu dan kehadiran
siswa di sekolah dan kelas)?
3 Bagaimana kedisiplinan
berpakaian siswa?
4 Dampak budaya kedisiplinan
5 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________________________
2. Observasi : ________________________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________________________
3. Wawancara : ________________________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 4 ]
2. Butir Inti
Komponen:
Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan
Siswa menunjukkan perilaku religius dengan pengamalannya dalam aktivitas di sekolah
Sub Komponen:
Karakter Siswa
Indikator:
Menunjukkan
perilaku religius
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa telah melaksanakan
kebijakan dan
program/kegiatan sekolah
dengan mengamalkan dan
membudayakan perilaku
beragama sesuai ajaran
agama yang dianutnya
dalam kehidupan sehari-hari
di sekolah seperti beribadah
sesuai ajaran agamanya,
berperilaku jujur, dan saling
menghargai, sehingga
tampak suasana kehidupan
beragama di sekolah
Siswa telah memahami
kebijakan dan
program/kegiatan sekolah
tentang pengamalan perilaku
beragama sesuai ajaran
agama yang dianutnya yang
telah menjadi keputusan
sekolah dan siswa telah
melaksanakannya dalam
kehidupan sehari-hari di
sekolah seperti
melaksanakan ibadah sesuai
ajaran agamanya,
berperilaku jujur, dan saling
menghargai
Siswa telah
memahami kebijakan
dan program/kegiatan
sekolah tentang
pengamalan perilaku
beragama sesuai
ajaran agama yang
dianutnya yang telah
menjadi keputusan
sekolah
Sekolah telah
membuat kebijakan
dan program/kegiatan
tentang pengamalan
perilaku beragama
sesuai ajaran agama
yang dianut siswa
atau telah melakukan
kebijakan tentang
perilaku religius tanpa
kebijakan/program
tertulis.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Definisi
1. Karakter Religius adalah sikap dan perilaku yang taat/patuh dalam menjalankan ajaran agama yang dianutnya, bersikap toleran
terhadap ibadah orang lain serta menjalin kerukunan hidup antar pemeluk agama lain.
2. Membudaya adalah nilai-nilai karakter religius yang telah menjadi kebiasaan dalam sikap dan perilaku sehari-hari dalam segala
aspek secara berkelanjutan.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 5 ]
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen kebijakan dan program keagamaan
2. Melakukan observasi tentang sikap dan perilaku religius siswa sesuai ketentuan yang berlaku di sekolah
3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, komite sekolah, guru/guru pembimbing, dan siswa
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait kebijakan dan program pembiasaan karakter religius dan deskripsikan hasil.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana kerja sekolah (RKS)
2 Catatan guru agama
3 Buku aktivitas kerohanian
siswa/laporan kegiatan
4 Poster afirmasi/foto-foto kegiatan
5 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan kondisi siswa tentang penerapan pembentukan karakter religius yang ditunjukkan melalui sikap dan perilaku
yang taat/patuh dalam menjalankan ajaran agama yang dianutnya, bersikap toleran terhadap ibadah orang lain serta menjalin
kerukunan hidup antar pemeluk agama lain.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Kegiatan ibadah siswa di tempat ibadah
sesuai dengan agama/keyakinan yang dianut
2 Kondisi fasilitas beribadah
3 Perilaku sikap toleran
4 Kerukunan hidup antar pemeluk agama lain
5 Lainnya …..
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 6 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/wakil kepala
sekolah
Guru Agama Komite Sekolah Siswa
1 Pelaksanaan ibadah sesuai
agama/keyakinan siswa
2 Peringatan hari-hari besar
agama
3 Sikap toleran dan
kerukunan hidup antar
pemeluk agama lain
4 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
2. Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 7 ]
3. Butir Inti
Komponen : Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan Siswa menunjukkan sikap kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab serta pengamalannya dalam aktivitas sekolah. Sub Komponen:
Karakter Siswa
Indikator: Menunjukkan sikap kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa telah melaksanakan kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari di dalam dan di luar sekolah.
Siswa telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab dan siswa telah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.
Siswa telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab.
Sekolah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan yang mendorong karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Sikap kerja keras dan tanggung jawab adalah perilaku sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan dan menyelesaikan
tugas serta tanggung jawabnya dengan baik pada diri sendiri, masyarakat, lingkungan dan Tuhan yang Maha Esa. 2. Sikap tangguh adalah sikap kuat pendirian, tidak mudah dikalahkan, tabah dan tahan (kukuh). Tangguh dapat juga diartikan
sebagai kemampuan individu dalam mengubah diri dari yang lemah menjadi pribadi yang kuat, percaya diri, dan totalitas dalam bertindak.
Kata Kunci kerja keras, sikap tangguh, dan tanggung jawab: 1. Menyelesaikan tugas tepat waktu 2. Tekun 3. memiliki rasa kepedulian terhadap diri dan orang lain 4. Tidak mudah putus asa dalam menghadapi masalah 5. Peduli pada diri dan orang lain 6. Memberikan manfaat pada lingkungan sekitar
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 8 ]
7. Bertahan di tengah tekanan 8. Merelakan hal yang tidak penting 9. Tidak meragukan kemampuan diri sendiri 10. Menentukan tujuan yang ingin dicapai Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen kebijakan dan program pembentukan sikap kerja keras, sikap tangguh, dan tanggung jawab siswa. 2. Melakukan observasi tentang pembentukan sikap kerja keras, sikap tangguh, dan tanggung jawab siswa.
3. Melakukan wawancara dengan guru mata pelajaran/guru kelas, komite sekolah dan/atau masyarakat sekitar, dan siswa. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kebijakan dan program pembentukan karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab siswa.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana kerja sekolah (RKS)
2 Perangkat pembelajaran
2 Catatan guru kelas/mata pelajaran
3 Pajangan hasil kerja siswa
4 Poster afirmasi/foto-foto kegiatan
5 Lainnya ….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan kondisi siswa tentang penerapan pembentukan karakter kerja keras, tangguh, dan tanggung jawab siswa.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Proses pembelajaran
2 Kegiatan ekstrakurikuler
3 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Guru kelas/mata
pelajaran Komite Sekolah Orang tua siswa
1 Program-program yang
menunjukkan sikap kerja
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 9 ]
keras, tangguh, dan tanggung
jawab siswa
2 Sikap kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab siswa di kelas
3 Sikap kerja keras, tangguh, dan
tanggung jawab siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler
4 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________________
2. Observasi : ________________________________________________________________________________________________
3. Wawancara : ________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 10 ]
4. Butir Inti
Komponen: Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan Siswa tidak melakukan perundungan dan mampu mencegah dan menghadapi praktik perundungan.
Sub Komponen: Karakter Siswa
Indikator : Bebas dari perilaku
perundungan.
Capaian Kinerja:
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa telah melaksanakan kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong perilaku bebas dari perundungan (seperti: tidak mengolok-olok/mengganggu seseorang; tidak menyampaikan kebohongan atau menyebarkan gosip; tidak mengancam atau membuat seseorang merasa takut, dan lain-lain) dalam kehidupan sehari-hari di dalam dan di luar sekolah.
Siswa telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan (seperti: tidak mengolok-olok/mengganggu seseorang; tidak menyampaikan kebohongan atau menyebarkan gosip; tidak mengancam atau membuat seseorang merasa takut, dan lain-lain) dan melaksanakan dalam kehidupan sehari-hari di dalam lingkungan sekolah.
Siswa telah memahami kebijakan dan program/kegiatan sekolah yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan.
Sekolah telah membuat kebijakan dan program/kegiatan yang mendorong perilaku bebas dari perilaku perundungan.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: 1. Apa itu perundungan/bullying? (Pengertian berikut disampaikan kepada siswa sasaran sebelum mengisi angket atau mengikuti
wawancara. a. Bullying atau perundungan adalah ketika satu atau lebih hal-hal di bawah ini terjadi secara berulang-ulang kepada
seseorang yang merasa sulit untuk menghentikannya. Bullying adalah ketika seseorang atau kelompok baik secara offline (luring) atau online (daring) (handphone atau internet): 1) Mengolok-olok/mengganggu seseorang sehingga membuatnya kesal dan tersakiti.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 11 ]
2) Menyampaikan kebohongan atau menyebarkan gosip tentang seseorang agar orang lain tidak lagi menyukai orang tersebut.
3) Mengabaikan seseorang secara sengaja atau tidak membolehkannya ikut bergabung. 4) Memukul, menendang, atau mendorong seseorang. 5) Dengan sengaja merusak, menghancurkan, atau mencuri barang seseorang. 6) Mengancam atau membuat seseorang merasa takut jika disakiti.
b. Cyberbullying adalah bentuk bullying yang menggunakan handphone dan/atau internet yakni ketika seseorang. 1) Dikirimi email atau pesan yang menyebalkan atau mengancam melalui internet atau handphone.
2) Mendapatkan komentar atau gambar yang menjengkelkan atau menghina dirinya yang dikirimkan melalui sosial media. 3) Mendapati orang lain menyamar menjadi dirinya untuk menyakitinya. 4) BUKAN bullying jika:
▪ Mengganggu itu dilakukan dalam suasana bersahabat atau bercanda. ▪ Dua orang (pihak) yang sama kuatnya bertengkar atau berkelahi.
2. Membudaya adalah perilaku dan kebiasaan siswa untuk selalu bebas dari praktik perundungan dalam kehidupan sehari-hari secara berkelanjutan.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen/bukti-bukti kebijakan dan program pencegahan perundungan dan penanganan perundungan di sekolah. 2. Siswa diminta mengisi angket untuk mengidentifikasi praktik perundungan yang terjadi di sekolah. 3. Melakukan wawancara dengan kepala/wakil kepala sekolah dan guru pembimbing (BK).
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kebijakan dan program pencegahan perundungan dan penanganan praktik perundungan di sekolah.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen program pencegahan
perundungan sekolah dan bukti-bukti
penanganan bully/perundungan.
2 Catatan guru BK
3 Poster afirmasi, pajangan slogan, dan papan bicara
4 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 12 ]
Petunjuk Pengisian Angket: Asesor memilih secara acak beberapa perwakilan siswa per-tingkatan untuk mengisi angket. Pada saat mengisi angket, asesor harus menjelaskan dan menjamin bahwa setiap item dipahami oleh siswa. Asesor meminta mereka untuk tidak menuliskan identitas mereka pada lembar angket.
No Pertanyaan Pilih jawaban yang sesuai Deskripsi hasil angket
1 Pernahkah kamu di-bully atau merasa
tidak nyaman karena perlakuan seseorang
di sekolahmu?
a. Ya
b. tidak
2 Pernahkah kamu mem-bully atau
mengganggu seseorang di sekolahmu?
a. Ya
b. tidak
3 Pernahkah kamu dilatih atau diberitahu
bagaimana cara menghindari bully/perundungan?
a. Ya
b. tidak
4 Kalau kamu menyaksikan temanmu
mengalami tindakan bully/perundungan,
apakah kamu berani menolongnya?
a. Ya
b. tidak
5 Kalau kamu di-bully, misalnya diejek,
dilecehkan, dipaksa memberi uang, atau
disakiti, apa yang kamu lakukan?
a. Tidak peduli d. melawannya
b. Menghindar e. lainnya …………
c. melaporkannya
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/wakil kepala
sekolah Guru BK
Komite Sekolah
1 Apakah ada program pencegahan
bully/perundungan yang dibuat oleh sekolah?
2 Kalau ada, sejauh mana penerapannya?
3 Jika terjadi praktik perundungan, apa
upaya Anda untuk mengatasinya?
4 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 13 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________________
2. Angket : ________________________________________________________________________________________________
3. Wawancara : ________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 14 ]
5. Butir Inti
Komponen: Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan Siswa menunjukkan kompetensi abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta. Sub Komponen:
Kompetensi Siswa
Indikator : Memiliki kompetensi abad ke-21 yang
meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta.
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa secara merata dalam proses pembelajaran dan di luar kelas.
Kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa secara merata dalam proses pembelajaran.
Kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh sebagian siswa dalam proses pembelajaran.
Kemampuan abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta ditunjukkan oleh siswa tertentu saja dalam proses pembelajaran.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Definisi (Disederhanakan)
1. Kemampuan berkomunikasi efektif adalah kemampuan seseorang dalam mentransfer sebuah informasi baik secara lisan maupun tulisan, yang dapat diterima dengan baik atau sama oleh komunikan, sehingga tidak terjadi salah persepsi. Agar informasi dapat diterima dengan baik: a. Ucapan jelas dan idenya tidak ada makna ganda dan utuh. b. Berbicara dengan tegas, tidak berbelit-belit c. Memahami betul siapa yang diajak bicara, hadapkan wajah dan badan, pahami pikiran lawan bicara.
d. Informasi disampaikan dengan bahasa penerima informasi. e. Informasi disampaikan dengan memperhatikan kemampuan dan kadar akal penerima informasi f. Penyampaian informasi dimulai dengan yang umum/global, dan tujuannya baru detailnya. g. Berikan contoh nyata, h. Sampaikan informasi dengan lembut agar berkesan i. Kendalikan kegaduhan kelas dan carilah umpan balik agar informasi mudah diterima (dengan bertanya atau menyuruh
mengulanginya.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 15 ]
2. Kemampuan bekerja sama adalah kemampuan siswa dalam bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan dan disepakati. a. Bentuk kolaboratif:
Kerja sama kecil: 2-5 orang, mengerjakan PR, tugas, diskusi Kerja sama antar kelas: pertandingan antar kelas b. Komponen kemampuan berkolaborasi antara lain:
▪ saling membantu satu sama lain, kompak satu sama lain, ▪ tidak mengerjakan sendiri,
▪ dapat diajak bekerja sama, ▪ mengetahui peran masing-masing ▪ mampu berkomunikasi ▪ mampu memimpin dan dapat dipimpin ▪ memberi kesempatan ▪ tenggang rasa (tidak egois) ▪ berkomitmen
3. Kemampuan berpikir kritis adalah kemampuan seseorang dalam menganalisis ide secara logis, reflektif, sistematis dan produktif dalam rangka pengambilan keputusan.
4. Kemampuan mencipta/kreativitas adalah kemampuan seseorang dalam menciptakan hal-hal baru atau cara-cara baru.
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen/bukti-bukti yang berkaitan dengan pengembangan kompetensi abad ke-21 yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, berpikir kritis, dan mencipta.
2. Melakukan observasi yang berkaitan dengan pengembangan kompetensi abad ke-21. 3. Melakukan wawancara dengan guru dan siswa tentang kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan kemampuan
kompetensi abad ke-21.
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait pengembangan kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi siswa.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen program pengembangan kemampuan
kompetensi abad ke-21
2 Dokumen program kesiswaan
3 RPP guru
4 Catatan guru
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 16 ]
5 Sertifikat, piala, piagam, dsb.
6 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan terhadap aktivitas berkomunikasi dan berinteraksi siswa di dalam/luar kelas.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Proses pembelajaran
2 Kegiatan ekstrakurikuler
3 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru kelas/mata pelajaran Siswa
1 Program pengembangan kemampuan abad ke-21
2 Pengembangan kemampuan abad ke-21 dalam
proses pembelajaran
3 Kegiatan ekstrakurikuler yang mendorong
pengembangan kemampuan abad ke-21
4 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : __________________________________________________________________________________________
2. Observasi : __________________________________________________________________________________________
3. Wawancara : __________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 17 ]
6. Butir Inti
Komponen:
Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan:
Siswa menunjukkan kemampuan mengekspresikan diri dan berkreasi dalam kegiatan pengembangan
minat dan bakat, seperti Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR), Kerohanian, Olahraga, Seni dan
Budaya, Kelompok Ilmiah Remaja, dan lain sebagainya. Sub Komponen:
Kompetensi Siswa
Indikator :
Menunjukkan ekspresi
diri dan berkreasi dalam
kegiatan pengembangan
minat dan bakat.
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam berbagai
kegiatan pengembangan
minat dan bakat yang
dibuktikan dengan
perolehan berbagai
prestasi/penghargaan
tingkat lokal, nasional
maupun internasional.
Kegiatan pengembangan
minat dan bakat siswa
menjadi kegiatan
terprogram dan difasilitasi
oleh sekolah. Selain itu
orang tua siswa dan
masyarakat memberikan
dukungan terhadap
kegiatan pengembangan
minat dan bakat.
Siswa berpartisipasi dan
berprestasi dalam
berbagai kegiatan
pengembangan minat dan
bakat yang dibuktikan
dengan perolehan berbagai
prestasi/penghargaan
tingkat lokal, nasional
maupun internasional.
Kegiatan pengembangan
minat dan bakat siswa
menjadi kegiatan
terprogram dan difasilitasi
oleh sekolah.
Siswa berpartisipasi
dalam berbagai
kegiatan
pengembangan minat
dan bakat. Kegiatan
pengembangan minat
dan bakat
siswa belum
menjadi kegiatan
terprogram dan belum
difasilitasi oleh
sekolah.
Siswa
berpartisipasi
dalam kegiatan
pengembangan
minat dan bakat
dengan
jenis/bentuk
kegiatan yang
terbatas (hanya
untuk mata
pelajaran
tertentu).
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 18 ]
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Definisi: 1. Kegiatan terprogram sekolah adalah kegiatan yang dilaksanakan secara bertahap sesuai kalender pendidikan/jadwal yang telah
ditetapkan dan melibatkan seluruh warga sekolah. 2. Kegiatan pengembangan minat dan bakat merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang dikembangkan oleh sekolah. Kegiatan ini
bertujuan untuk memperluas pengetahuan siswa, mengembangkan nilai-nilai atau sikap dan menerapkan secara lebih lanjut pengetahuan yang telah dipelajari siswa dalam mata pelajaran program inti dan pilihan. Walaupun sama-sama dilaksanakan di luar jam pelajaran kelas, bila dibandingkan dengan kegiatan kokurikuler, kegiatan ekstrakurikuler lebih menekankan pada
kegiatan kelompok.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen/bukti-bukti yang berkaitan dengan program kegiatan pengembangan minat dan bakat, partisipasi dan
prestasi siswa. 2. Melakukan observasi yang berkaitan dengan kegiatan pengembangan minat dan bakat termasuk di dalamnya berbagai fasilitas
yang disediakan sekolah untuk mendukung kegiatan pengembangan minat dan bakat. 3. Meminta siswa mengisi angket untuk mengetahui tingkat partisipasi siswa terhadap kegiatan pengembangan minat dan bakat. 4. Melakukan wawancara dengan kepala/wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, guru pembina kegiatan minat dan bakat, dan
komite sekolah/masyarakat sekitar.
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait pengembangan kemampuan siswa dalam mengapresiasi, mengekspresikan diri, dan berkreasi
dalam bidang pengembangan minat dan bakat.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen program pengembangan minat dan bakat siswa
dalam bidang pengembangan minat dan bakat
2 Pajangan kreasi seni budaya siswa
3 Sertifikat, piala, piagam, foto-foto kegiatan, dsb.
4 Poster afirmasi, slogan, dll.
5 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 19 ]
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan terhadap aktivitas dan fasilitas terkait ekspresi diri dan kreasi dalam pengembangan minat dan bakat.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Aktivitas pengembangan minat dan
bakat
2 Fasilitas ekstrakurikuler
3 Lainnya …..
Petunjuk Pengisian Angket
Minta beberapa perwakilan siswa per-tingkatan secara acak untuk mengisi angket. Pada saat mengisi angket, minta mereka untuk tidak menuliskan identitas mereka.
No Pertanyaan Pilih jawaban yang sesuai Deskripsi hasil angket
1 Apakah kamu merasa terfasilitasi untuk
mengekspresikan diri dan berkarya
dalam bidang yang kamu minati?
a. Ya
b. tidak
2 Apakah hasil karya seni, karya ilmiah,
dsb yang kamu buat dipajang di tempat
yang telah disediakan di sekolah?
a. Ya
b. tidak
3 Apakah kamu terlibat dalam kegiatan
latihan, kreasi, pentas, dan/atau lomba
minat dan bakat yang diadakan
sekolah?
a. Ya
b. tidak
4 Jika kegiatan latihan, kreasi, pentas,
dan/atau lomba minat dan bakat
diadakan sekolahmu, apakah kamu
menikmatinya?
a. Ya
b. tidak
5 Apakah kamu diminta untuk menilai
karya temanmu?
a. Ya
b. Tidak
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 20 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/Wakil Kepala
Sekolah Guru Bidang Studi Seni
Komite
Sekolah/Masyarakat
1 Apakah sekolah Anda memiliki
program pengembangan minat
dan bakat siswa? Sejauh mana
program tersebut terlaksana?
2 Apakah Anda menyediakan
wadah bagi siswa untuk
mementaskan atau memajangkan
karya mereka?
3 Apakah ada penilaian terhadap
pajangan karya-karya siswa dan
apakah siswa dilibatkan dalam
penilaian tersebut?
4 Apakah sekolah Anda
memberikan penghargaan
terhadap karya-karya terbaik
siswa? Penghargaan seperti apa?
5 Apakah Anda sering memberikan
tugas kreasi atau pertunjukan
kepada siswa Anda?
6 Apakah kreasi-kreasi dipajangkan
atau dipentaskan di kelas?
7 Apakah Anda meminta siswa
untuk melakukan penilaian
terhadap kreasi temannya (peer
evaluation)?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 21 ]
8 Bagaimana bentuk penghargaan
Anda terhadap kreasi terbaik
siswa?
9 Bagaimana pandangan Anda
tentang kemampuan dan prestasi
minat dan bakat di sekolah ini?
10 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
2. Observasi: ________________________________________________________________________________________________
3. Angket: ________________________________________________________________________________________________
4. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 22 ]
7. Butir Inti Komponen:
Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan
Sekolah menunjukkan peningkatan prestasi bidang akademik/keterampilan/sikap
Sub Komponen :
Kompetensi Siswa Capaian Kinerja
Indikator :
Menunjukkan
Peningkatan Prestasi
Akademik
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Rata-rata nilai
UN/USBN/Rapor
Siswa Kelas Akhir
meningkat/secara
konsisten sangat
baik dalam 3 tahun
terakhir dan
berdampak pada
persepsi positif
masyarakat terhadap
sekolah. Sebagian
besar lulusan sekolah
diterima pada jenjang
pendidikan
berikutnya.
Rata-rata nilai
UN/USBN/Rapor
Siswa Kelas Akhir
meningkat dalam 3
tahun terakhir.
Sebagian besar
lulusan sekolah
diterima pada jenjang
pendidikan berikutnya
Rata-rata nilai
UN/USBN/Rapor
Siswa Kelas Akhir
fluktuatif (naik-turun)
dalam 3 tahun
terakhir. Sebagian
besar lulusan sekolah
diterima pada jenjang
pendidikan berikutnya
Rata-rata nilai UN/USBN/
Rapor Siswa Kelas Akhir
tidak meningkat dalam 3
tahun terakhir. Sebagian
besar lulusan sekolah
diterima pada jenjang
pendidikan berikutnya
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen:
Definisi
1. UN atau ujian nasional adalah penilaian hasil belajar pada akhir masa belajar siswa yang dilaksanakan secara nasional.
2. USBN adalah penilaian hasil belajar pada akhir masa belajar siswa yang dilaksanakan oleh sekolah/daerah namun menggunakan
berstandar nasional.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 23 ]
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen/bukti-bukti yang berkaitan dengan prestasi bidang akademik, seperti Hasil UN, USBN, Rerata Nilai
Rapor. Apabila sekolah telah mengikuti UNBK maka hasil UNBK yang dijadikan data penilaian.
2. Melakukan wawancara dengan kepala/wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan Tim penjaminan mutu sekolah.
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait prestasi bidang akademik.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Hasil Ujian Nasional (UN) dalam 3 tahun terakhir
2 Hasil Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dalam 3
tahun terakhir
3 Rerata Nilai Rapor kelas akhir dalam 3 tahun terakhir
4 Data lulusan yang diterima di jenjang Pendidikan berikutnya
(SMP/SMA/PTN)
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan
No Aspek Wawancara Deskripsi Hasil Wawancara
Kepala/Wakil Kepala Sekolah Tim Penjaminan Mutu
1 Bagaimana peran sekolah dalam menjaga prestasi sekolah?
2 Apa saja peran tim penjaminan mutu dalam membantu menjaga
prestasi sekolah ?
3 Apa saja prestasi akademik sekolah selain nilai UN /USBN ?
4 Adakah kontribusi masyarakat dalam mendukung prestasi
akademik sekolah ?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 24 ]
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara : ________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 25 ]
8. Butir Inti
Komponen: Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan Siswa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik dalam kegiatan pembelajaran , maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah lainnya
Sub-Komponen Kompetensi Siswa
Indikator:
Siswa menggunakan Bahasa Indonesia yang sesuai dengan ejaan yang baik dan benar
Kriteria Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, lisan dan tulisan, baik dalam kegiatan pembelajaran, maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah yang lain Yang berdampak pada peningkatan kualitas komunikasinya.
Siswa menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar lisan dan tulisan baik dalam kegiatan pembelajaran, maupun dalam berinteraksi dengan warga sekolah yang lain
Siswa menggunakan bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar namun terbatas pada bahasa lisan
Siswa menggunakan bahasa Indonesia yang kurang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi Kaidah bahasa Indonesia adalah rujukan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar . Bahasa yang benar adalah bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa baku, baik kaidah untuk bahasa baku tertulis maupun bahasa baku lisan. Bahasa Indonesia yang benar adalah bahasa yang sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) sedangkan bahasa yang baik belum tentu sesuai dengan PUEBI. Penggunaan bahasa yang baik disesuaikan dengan situasi dan keadaan pada saat kita menggunakan bahasa tersebut
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 26 ]
Kualitas komunikasi adalah tingkat baik buruknya komunikasi yang dilakukan seseorang dengan orang lain. Komunikasi bukan hanya sekedar pertukaran informasi, yang melalui pembicaraan dinyatakan dengan perasaan hati, memperjelas pikiran menyampaikan ide dan juga berhubungan dengan orang lain. Akan tetapi, dengan komunikasi seseorang dapat belajar mengenal satu sama lain, melepaskan ketegangan serta menyampaikan pendapat Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen terkait penggunaan bahasa Indonesia siswa dalam penulisan pada buku catatan siswa, tugas-
tugas siswa
2. Melakukan observasi terhadap penggunaan bahasa Indonesia siswa dalam interaksi dengan guru dan sesama siswa di dalam dan di luar kelas
3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa untuk mengetahui pengelolaan sarana dan prasarana sekolah.
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait bahasa Indonesia yang digunakan siswa dalam buku catatan dan tugas-tugasnya
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Buku catatan siswa
2 Tugas-tugas siswa
3 Lainnya ….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terhadap bahasa Indonesia yang digunakan siswa dalam interaksi dengan guru dan sesama siswa serta pajangan karyanya di dalam dan di luar kelas.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Interaksi siswa dengan guru dan sesama
siswa di dalam kelas
2 Interaksi siswa dengan warga sekolah yang lain
3 Tulisan siswa pada pajangan karyanya di dalam dan di luar kelas
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 27 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi tentang penggunaan bahasa Indonesia siswa dalam interaksinya dengan guru, sesama siswa, warga sekolah lainnya dan orang tua.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidikan
Komite Sekolah/ orang tua siswa
1 Bahasa Indonesia siswa dalam
berkomunikasi di dalam dan di luar kelas
2 Bahasa Indonesia siswa pada pajangan karyanya di dalam dan di luar kelas
3 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________
2. Observasi : ________________________________________________________________________________________
3. Wawancara : ________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 28 ]
9. Butir Kekhususan
Komponen Mutu Lulusan
Rumusan Pernyataan: Siswa menunjukkan kemampuan kebutuhan khusus sesuai dengan jenis hambatannya
Sub Komponen Kompetensi Siswa
Indikator: Menunjukkan kemampuan kebutuhan khusus
sesuai dengan jenis hambatannya
Capaian Kinerja:
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Siswa menunjukkan tingkat kemampuan kebutuhan khusus yang tinggi secara terukur dan tercatat untuk setiap individu melalui pelaksanaan program kebutuhan khusus secara terarah, konsisten dan berke- lanjutan dengan menggunakan sarana dan prasarana yang lengkap dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan hidup sesuai dengan jenis kekhususannya.
Siswa menunjukkan tingkat kemampuan kebutuhan khusus yang menengah (rata-rata) melalui pelaksanaan program kebutuhan khusus dan penggunaan sarana dan prasarana program khusus sesuai dengan jenis kekhususannya walaupun program tersebut bukanlah program individu.
Siswa menunjukkan tingkat kemampuan kebutuhan khusus yang rendah karena pelaksanaan program kebutuhan khusus masih kurang terarah dan terstruktur dengan baik.
Siswa kurang menunjukkan kemampuan kebutuhan khusus sesuai dengan jenis kekhususannya karena tidak adanya program kebutuhan khusus yang jelas sesuai dengan kekhususannya.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: Kemampuan kebutuhan khusus adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh anak berkebutuhan khusus supaya dapat mengurangi dampak negatif dari hambatan yang disandangnya. Kemampuan kebutuhan khusus berbeda-beda pada siswa berkebutuhan khusus, bergantung kepada jenis hambatan yang dialaminya. Berikut adalah beberapa contoh kemampuan kebutuhan khusus, sesuai dengan jenis hambatannya:
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 29 ]
A. Kemampuan Kekhususan Tunanetra. 1. Mampu membaca dan menulis braille 2. Mampu melakukan orientasi dan mobilitas 3. Mampu berkomunikasi/bersosialisasi dengan lingkungan secara tepat 4. Mampu memanfaatkan teknologi IT (komputer/internet) untuk belajar/bekerja
B. Kemampuan Kekhususan Tunarungu. 1. Mampu menyadari, mempersepsi dan membedakan bunyi (jenis bunyi, sifat bunyi dan sumber bunyi) 2. Mampu menyadari, mempersepsi, dan memahami irama.
3. Mampu menggunakan bahasa isyarat sebagai alat komunikasi 4. Mampu menggunakan bahasa ujaran (oral) sebagai alat komunikasi 5. Mampu membaca Gerakan bibir sebagai sarana komunikasi
C. Kemampuan Kekhususan Tunagrahita. 1. Mampu merawat/menolong/mengurus diri sendiri, di antaranya makan, minum, mandi, berpakaian, berhias, menjaga
kebersihan diri, menghindari bahaya, dll. 2. Mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan, 3. Mampu menggunakan waktu luang, di antaranya rekreasi, bermain dan kebiasaan beristirahat
D. Kemampuan Kekhususan Tunadaksa. 1. Mampu merawat/menolong/mengurus diri sendiri, di antaranya makan, minum, mandi, berpakaian, berhias, menjaga
kebersihan diri, menghindari bahaya, dll. 2. Mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan, 3. Mampu menggunakan waktu luang seperti rekreasi, bermain dan kebiasaan beristirahat 4. Mampu melakukan gerakan-gerakan dasar/sederhana (keterampilan motorik) untuk memenuhi kebutuhan rekreasi, terapi,
prestasi atau kebutuhan menolong diri sendiri. E. Kemampuan Kekhususan Autis.
1. Mampu berinteraksi, berkomunikasi dan bersosialisasi secara tepat dengan orang lain (orang tua, guru, siswa, dll.) 2. Mampu berperilaku teratur, tertib, sopan 3. Mampu mengelola emosi secara tepat/wajar,
Pembuktian Kinerja:
4. Menelaah dokumen pelaksanaan dan hasil pembelajaran kebutuhan khusus sesuai dengan kekhususan siswa
5. Melakukan observasi pembelajaran berkaitan dengan pengembangan siswa
6. Melakukan wawancara terhadap siswa dan guru tentang kemampuan yang dicapai siswa dalam pembelajaran.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 30 ]
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait pelaksanaan dan hasil pembelajaran kebutuhan khusus.
No. Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Mengecek dokumen tentang pelaksanaan program kebutuhan khusus
2 Hasil penilaian kemampuan yang dicapai sesuai dengan jenis kekhususannya
3 Lainnya …
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terhadap kegiatan pembelajaran dan pengembangan siswa berikut:
No. Aspek Observasi Deskripsi hasil telaah
1 Mengamati kegiatan pengembangan orientasi, mobilitas, sosial dan komunikasi.
2 Mengamati kegiatan pengembangan komunikasi, persepsi bunyi dan irama.
3 Mengamati kegiatan pengembangan diri.
4 Mengamati kegiatan pengembangan diri dan gerak
5 Mengamati kegiatan pengembangan komunikasi, interaksi sosial, dan perilaku.
6 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara kepada siswa dan guru untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan
No. Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru Siswa
1 Bagaimana pelaksanaan program
kebutuhan khusus
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 31 ]
2 Sejauhmana pencapaian hasil
program kebutuhan khusus dalam
mengembangkan kemampuan
siswa
3 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 32 ]
10. Butir Inti
Komponen Mutu Lulusan
Rumusan Pertanyaan/Pernyataan Stakeholder menyatakan kepuasan mereka terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan lulusan sekolah
Sub Komponen 3: Kepuasan Pemangku Kepentingan
Capaian Kinerja
Indikator 8:
Stakeholder (pemangku kepentingan) memiliki kepuasan terhadap mutu lulusan
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan sangat puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mutu lulusan, yang ditindak lanjuti sekolah dengan upaya perbaikan dan peningkatan kualitas siswa dan lulusan.
Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan sangat puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mutu lulusan sekolah.
Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mutu lulusan sekolah.
Stakeholder (pemangku kepentingan) menyatakan kurang puas terhadap mutu lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mutu lulusan sekolah
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi:
- Kepuasan pengguna lulusan adalah terpenuhinya atau tidak terpenuhinya kebutuhan, keinginan, dan harapan pengguna lulusan sekolah. Sekolah/madrasah melakukan sebuah studi penelusuran kepuasan pengguna lulusan (tracer study) secara berkala dan data hasil studi tersebut yang dianalisis dan ditindaklanjuti untuk perbaikan dan pengembangan mutu siswa/lulusan terkait sikap, pengetahuan dan keterampilan mereka.
- Stakeholder/pemangku kepentingan terdiri atas DUDI/lembaga pengguna lulusan, sekolah/perguruan tinggi/lembaga pendidikan tempat belajar lulusan, masyarakat, dan orang tua.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 33 ]
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen/bukti-bukti yang berkaitan dengan studi penelusuran mutu siswa/lulusan kepada Kepala Sekolah. 2. Melakukan wawancara dengan kepala/wakil kepala sekolah dan pengguna lulusan. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kepuasan pengguna lulusan terhadap mutu lulusan.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen studi penelusuran mutu siswa/lulusan
2 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara dengan pemangku kepentingan (masyarakat, orang tua/kepsek atau pengajar pada jenjang berikutnya/institusi tempat kerja) untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara dengan Pengguna Lulusan
1 Bagaimana kepuasan Anda terhadap sikap lulusan yang menunjang kinerja lulusan?
2 Bagaimana kepuasan Anda terhadap pengetahuan lulusan yang menunjang kinerja lulusan?
3 Bagaimana kepuasan Anda terhadap kompetensi lulusan yang menunjang kinerja lulusan?
4 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________ 2. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 34 ]
B. KOMPONEN PROSES PEMBELAJARAN
11. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan Pembelajaran berlangsung efektif dengan menggunakan pendekatan/strategi yang tepat yaitu siswa aktif, fungsional, dan pengalaman konkret.
Sub Komponen: Kualitas Pembelajaran di Kelas Capaian Kinerja
Indikator: Melaksanakan pembelajaran secara tepat dan efektif
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik, atau menggunakan media), dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret, dan menyajikan materi-materi yang fungsional bagi kehidupan siswa.
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik, atau menggunakan media) dan dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret.
Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik, atau menggunakan media dll.)
Dalam pembelajaran guru lebih banyak menjelaskan dan siswa memperhatikan
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi
1. Proses pembelajaran diarahkan kepada proses belajar, artinya siswa yang belajar. Fungsi guru adalah mengupayakan siswa
belajar sehingga mencapai kompetensi yang diharapkan.
2. Proses pembelajaran terdiri dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan penutup. Sesuai dengan prinsip kerucut Dale, siswa akan mencapai pemahaman lebih baik jika mencoba-coba sendiri (praktik), berdiskusi dengan teman dan yang tertinggi jika diberi kesempatan menjelaskan kepada orang lain.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 35 ]
3. Kegiatan pendahuluan diawali dengan memotivasi siswa untuk mengikuti pelajaran dengan mengaitkan dengan kehidupan riil dan familiar yang dekat dengan siswa serta mengungkapkan pengetahuan awal siswa yang berhubungan dengan materi yang akan diajarkan.
4. Kegiatan inti merupakan langkah - langkah kegiatan yang dilakukan oleh siswa dan guru dalam mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna.
5. Kegiatan penutup berupa pengambilan kesimpulan hasil pembelajaran dan refleksi dari hasil pembelajaran yang telah dilalui.
6. Idealnya proses pembelajaran mengikuti sintaks seperti dirancang dalam RPP. Namun guru harus dapat membuat siswa termotivasi belajar dan menikmati proses pembelajaran. Oleh karena itu jika ternyata siswa tidak antusias belajar dan atau siswa sulit memahami materi ajar, maka guru harus segera mengubah sintaks bahkan strategi pembelajaran. Kejadian seperti itu dicatat dalam jurnal pembelajaran sebagai pertimbangan menyempurnakan RPP pada waktu selanjutnya.
7. Jurnal /catatan harian guru berisi catatan kegiatan yang ditulis secara rinci tentang pelaksanaan pembelajaran.
8. Dokumen supervisi kepala sekolah berisi catatan hasil supervisi kepala sekolah pada kegiatan pembelajaran.
9. Pendekatan/strategi siswa aktif (student active learning) artinya proses pembelajaran harus mendorong/memfasilitasi siswa untuk aktif melakukan sesuatu misalnya membaca, berlatih, mencoba, membuat, menirukan, mengamati, mengkomunikasikan dll.
10. Pendekatan/strategi fungsional artinya pembelajaran harus menyajikan cara dan materi yang secara nyata digunakan (bermanfaat) dalam kehidupan siswa,
11. Pendekatan/strategi pengalaman konkret/langsung artinya pembelajaran harus dilakukan melalui kegiatan praktik secara langsung (pengalaman nyata), baik berkaitan dengan peristiwa maupun objek.
Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen pembelajaran. 2. Mengamati kegiatan pembelajaran dari tiga atau lebih kegiatan pembelajaran dengan mata pelajaran berbeda. 3. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah atau wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru mata pelajaran, dan siswa.
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan dan program guru dalam melaksanakan pembelajaran sesuai RPP dan deskripsikan hasil telaah yang mencakup: dokumen RPP, jurnal/catatan harian guru dan dokumen supervisi kepala sekolah.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 36 ]
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
2 Jurnal /catatan harian guru mata pelajaran
3 Dokumen supervisi kepala sekolah
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan dalam pembelajaran tentang pelaksanaan pembelajaran sesuai RPP, aktivitas Guru dan siswa dalam pembelajaran
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Apakah indikator, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, penggunaan media, model pembelajaran, metode, dan penilaian sesuai dengan yang direncanakan dalam RPP?
2 Bagaimana kelas dikelola, apakah menggunakan pola ceramah, diskusi kelompok, apakah siswa diberi kesempatan presentasi, apakah siswa diberi kesempatan mencoba alat peraga dan sebagainya?
3. Apakah siswa tampak antusias dalam pembelajaran?
4. Apakah siswa memahami materi ajar sesuai dengan KD yang dirancang dalam RPP?
5. Apakah guru mengajar dengan pendekatan siswa aktif, fungsional dan pengalaman konkret?
6. Lainnya..
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 37 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah Guru mata pelajaran Siswa
1 Apakah guru membuat jurnal/catatan harian kelas selama proses pembelajaran?
2 Apakah guru mengajar dengan pendekatan siswa aktif, fungsional dan pengalaman konkret?
3 Apakah siswa tampak antusias dalam belajar?
4 Apakah siswa diberi kesempatan untuk menganalisis, mengevaluasi dan mencipta dalam rangkaian berdiskusi, dan/atau mempresetasikan pendapat kepada siswa lain?
5 Apakah tugas-tugas siswa dikoreksi, diberikan komentar dan penilaian?
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan: 1. Telaah dokumen: _________________________________________________________________________________________
2. Observasi: _________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: _________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 38 ]
12. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan: Penilaian proses maupun hasil belajar digunakan sebagai dasar untuk perbaikan dan dilaksanakan secara sistemik. Sub Komponen:
Kualitas Pembelajaran di Kelas.
Capaian Kinerja
Indikator: Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar serta menggunakan hasilnya sebagai dasar perbaikan program berikutnya.
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru melakukan
penilaian proses dan hasil
belajar dan melakukan
tindak lanjut, serta
berdampak pada
peningkatan prestasi
belajar siswa.
Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dan melakukan tindak lanjut.
Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar, tetapi tidak melakukan tindak lanjut.
Guru hanya melakukan penilaian hasil belajar.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: a. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
dalam rangka memperbaiki proses pembelajaran. b. Penilaian hasil belajar oleh pendidik bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi proses, dan daya serap peserta didik. Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen RPP, Instrumen penilaian pengetahuan, sikap, keterampilan 2. Melakukan observasi pelaksanaan penilaian proses dan penilaian hasil belajar. 3. Menelaah jurnal/catatan harian guru untuk mengetahui kapan penilaian hasil belajar dilakukan. Apakah penilaian proses
dilakukan dan dengan cara apa. 4. Melihat kelengkapan dokumen penilaian, antara lain soal dan angket yang digunakan, nilai atau skor yang diperoleh. 5. Menelaah dokumen lain yang memuat catatan penggunaan hasil penilaian dalam diskusi dengan guru lain, melihat bukti
bahwa hasil penilaian telah digunakan untuk merevisi RPP dan sebagainya. 6. Melakukan wawancara terhadap guru/guru pembimbing, dan siswa
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 39 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen RPP, Instrumen penilaian pengetahuan, sikap, ketrampilan hasil telaah yang mencakup: kelengkapan, kejelasan, metode.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
2 Instrumen penilaian pengetahuan, sikap dan keterampilan.
3 Nilai atau skor hasil penilaian.
4 Jurnal atau catatan harian guru tentang kapan penilaian dilaksanakan.
5 Catatan tindak lanjut hasil evaluasi.
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan pelaksanaan penilaian proses dan penilaian hasil belajar.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Pengamatan pelaksanaan penilaian proses sesuai indikator yang ingin dicapai.
2 Pengamatan pelaksanaan penilaian hasil sesuai indikator yang dicapai hasil belajar.
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru kelas/ mata pelajaran
1 Apakah instrumen penilaian proses sesuai dengan indikator yang hendak dicapai?
2 Apakah penilaian proses dilaksanakan secara
berkelanjutan sesuai indikator yang hendak dicapai?
3 Apakah hasil penilaian ditindaklanjuti
4 Apakah hasil penilaian digunakan untuk penyempurnaan RPP dan pelaksanaan pembelajaran.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 40 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: _________________________________________________________________________________________
2. Observasi: _________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: _________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 41 ]
13. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan Program remedial dan/atau pengayaan diberikan kepada siswa yang memerlukan baik untuk remedial maupun untuk pengayaan
Sub Komponen: Kualitas Pembelajaran di Kelas
Capaian Kinerja
Indikator: Melaksanakan pengayaan dan/atau remedial pada mata pelajaran
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah melaksanakan
program remedial dan/atau
pengayaan secara sistematis
dengan menggunakan
berbagai strategi dan
berdampak terhadap
peningkatan hasil belajar dan
menyampaikannya kepada
orang tua siswa.
Sekolah melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan secara sistematis dengan menggunakan berbagai strategi dan berdampak terhadap peningkatan hasil belajar siswa.
Sekolah melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan dengan berbagai strategi.
Program remedial dan/atau pengayaan hanya terbatas pada pemberian tes dan/atau PR.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi:
1. Pengayaan adalah sebagai pengalaman atau kegiatan peserta didik yang melampaui ketuntasan minimal yang ditentukan dalam kurikulum satuan Pendidikan. 2. Remedial adalah pemberian bantuan bagi peserta didik yang mengalami kesulitan atau kelambatan dalam pembelajaran
sehingga belum mencapai ketuntasan minimal. Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen hasil penilaian, program remedial, program pengayaan mata pelajaran. 2. Melakukan observasi pelaksanaan program pengayaan dan program remedial di kelas 3. Melakukan wawancara terhadap guru, dan siswa
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 42 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen program penilaian, program remedial, program pengayaan mata pelajaran hasil telaah yang mencakup: kelengkapan, kejelasan, dan metode.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen hasil tes diagnostik atau tes lain
2 Program pelaksanaan Pengayaan
3 Program pelaksanaan remedial
4 Catatan bukti bahwa program remedial dan pengayaan telah dilaksanakan.
5 Hasil penilaian pelaksanaan remedial dan pengayaan.
6 Bukti-bukti lainnya.
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara terhadap guru, dan siswa untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru kelas mata pelajaran Siswa
1 Bagaimana cara melakukan remedial
2 Bagaimana cara melakukan pengayaan
3 Bagaimana keseriusan guru melaksanakan program remedial dan pengayaan.
4 Bagaimana antusiasme siswa dalam mengikuti program remidial dan atau pengayaan.
5 Apa manfaat yang dirasakan siswa setelah
mengikuti program pengayaan dan remedial
6 Bagaimana guru memanfaatkan hasil-hasil program remidial dan atau pengayaan.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 43 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: _________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: _________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 44 ]
14. Butir Kekhususan
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan: Guru melaksanakan pembelajaran secara individu (PPI) untuk siswa tertentu yang didasarkan kepada hasil asesmen
Sub Komponen 8: Kualitas Pembelajaran di Kelas
Indikator: Melaksanakan pembelajaran secara individu (PPI: Program Pembelajaran Individu)
Capaian Kinerja:
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru melaksanakan pembelajaran secara individu (PPI) untuk beberapa siswa dengan kondisi tertentu, dilaksanakan secara terencana/terprogram, didasarkan kepada hasil asesmen dan berdampak terhadap peningkatan capaian belajar siswa secara optimal.
Guru melaksanakan pembelajaran secara individu (PPI) untuk beberapa siswa dengan kondisi tertentu, dilaksanakan secara terencana/terprogram dan didasarkan kepada hasil asesmen
Guru melaksanakan pembelajaran secara individu (PPI) untuk beberapa siswa dengan kondisi tertentu, tetapi belum dilaksanakan secara terencana/terprogram
Seluruh pembelajaran dilaksanakan secara klasikal dengan berbasis kepada RPP.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: Program Pembelajaran Individual (PPI) adalah suatu program pembelajaran yang berdasarkan kepada kebutuhan setiap individu (anak) yang didasari oleh hasil asesmen.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 45 ]
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen perencanaan pembelajaran yang diindividualkan (PPI)
2. Melakukan observasi kegiatan pembelajaran individual dan aktivitas siswa
3. Melakukan wawancara dengan guru tentang pembelajaran individual
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait perencanaan pembelajaran yang diindividualkan.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 RPP yang diindividualkan
2 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan terhadap pelaksanaan pembelajaran yang diindividualkan.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Mengamati kegiatan proses pembelajaran individual
2 Mengamati aktivitas siswa dalam
mengikuti pembelajaran.
3 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
1 Bagaimana pelaksanaan pembelajaran
dan aktivitas pembelajaran individual
2 Bagaimana keaktifan siswa dalam
mengikuti pembelajaran yang
diindividualkan
3 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 46 ]
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Telaah dokumen: ______________________________________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________________________________
Observasi : ______________________________________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________________________________
Wawancara : _______________________________________________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 47 ]
15. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan
Suasana di kelas dinamis dan menyenangkan, siswa antusias dalam belajar.
Sub Komponen: Iklim Belajar di Kelas
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Indikator Siswa tampak antusias dalam belajar.
Suasana kelas dinamis dan menyenangkan ditandai dengan penataan kelas yang menarik dan keaktifan dan antusiasme siswa dalam belajar. Motivasi dan budaya belajar terlihat dalam suasana pembelajaran di kelas.
Suasana kelas dinamis dan menyenangkan ditandai dengan penataan kelas yang menarik dan keaktifan dan antusiasme siswa dalam belajar.
Suasana kelas tertib dan ada interaksi timbal balik antara guru dan siswa.
Suasana kelas tertib, tetapi interaksi kelas hanya satu arah dari guru ke siswa.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Iklim belajar adalah lingkungan dan suasana belajar yang diciptakan agar siswa dalam belajar merasa termotivasi untuk berhasil, bergairah, aman, terbuka, dan menyenangkan karena perilaku guru yang adil dan menunjukkan penghargaan akan perbedaan siswa. Pembuktian Kinerja: 1. Mengamati aktivitas belajar siswa di dalam kelas, perpustakaan, dan laboratorium serta di berbagai pojok lingkungan
sekolah 2. Mengamati aktivitas siswa, di perpustakaan, di lab/workshop, sanggar seni, lapangan olah raga atau tempat lain di mana
siswa melakukan kebiasaan belajar di luar jam pelajaran. 3. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil kepala sekolah dan guru
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 48 ]
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan dalam pembelajaran tentang budaya membaca di lingkungan sekolah
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Suasana ruang kelas, perpustakaan, serta laboran, apakah tampak siswa yang membaca atau diskusi.
2 Suasana lab dan workshop, apakah ada kegiatan diskusi siswa di luar jam pelajaran.
3 Suasana di mana siswa menyiapkan untuk karya ilmiah dan sejenisnya.
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Observasi: _______________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 49 ]
16. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pertanyaan/Pernyataan:
Guru melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya.
Capaian Kinerja
Sub Komponen: Iklim belajar di Kelas
Indikator: Terjadinya budaya literasi membaca dan menulis.
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya di kelas yang berdampak pada (1) terbentuknya budaya di luar kelas (2) menghasilkan karya-karya seperti majalah dinding, cerpen, karya tulis, lukisan, kerajinan, anyaman, dan lainnya.
Guru melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya dan berdampak pada kebiasaan yang dilakukan oleh siswa di luar kelas
Guru melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya tetapi belum berdampak pada kebiasaan yang dilakukan di luar kelas
Guru tidak melakukan pembiasaan membaca, menulis, berkomunikasi, berlatih, atau berkarya di kelas.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Budaya literasi membaca dan menulis adalah situasi di mana siswa memiliki kegemaran membaca dan menulis dan menganggapnya sebagai suatu kebutuhan.
Pembuktian Kinerja: 1. Mengamati bukti-bukti dalam bentuk dokumen: Program sekolah terkait budaya membaca dan menulis. 2. Mengamati kegiatan membaca dan menulis siswa di kelas dan/atau di perpustakaan. 3. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah/wakil kepala, guru, orang tua siswa, dan siswa.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 50 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait budaya literasi membaca dan menulis di kelas dan deskripsikan.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Program sekolah yang terkait dengan budaya literasi membaca dan menulis.
2 Bahan bacaan yang tersedia di kelas dan/atau perpustakaan.
3 Daftar peminjaman buku perpustakaan.
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terkait dengan budaya membaca dan menulis di kelas dan lingkungan sekolah.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Aktivitas membaca dan menulis.
2 Pajangan karya-karya tulis siswa.
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/wakil kepala sekolah
Guru Perwakilan
orang tua siswa Siswa
1 Program kegiatan budaya literasi membaca dan menulis di kelas (strategi, jadwal, dan tindak lanjut)
2 Bahan bacaan
3 Pemanfaatan perpustakaan untuk mendukung pembiasaan literasi membaca dan menulis
4 Dampak program budaya literasi membaca dan menulis
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 51 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: _______________________________________________________________________________________
2. Observasi: _______________________________________________________________________________________
3. Wawancara: _______________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 52 ]
17. Butir Kekhususan
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan: Guru menyediakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, bersih, sehat untuk belajar dan aksesibel.
Sub Komponen: Iklim Belajar di Kelas
Indikator: Menyediakan lingkungan
belajar yang aman, nyaman, bersih, sehat, dan aksesibel.
Capaian Kinerja:
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru memiliki aturan dan prosedur kelas yang lebih memrioritaskan kesejahteraan dan aksesibilitas siswa dengan lingkungannya berdasarkan ketunaannya sehingga kelas terlihat teratur, rapi, dan cocok untuk siswa belajar dan bersosialisasi satu sama lain tanpa takut dan merasa terganggu. Guru bahkan membuat jadwal kebersihan di kelas dengan melibatkan semua siswa untuk mengerjakannya bersama-sama.
Guru memiliki aturan dan prosedur kelas yang memperhatikan kesejahteraan siswanya, dengan membangun hubungan baik antara siswa-siswa dan siswa-guru yang saling menghormati dan menghargai. Guru menyediakan peralatan yang tidak membahayakan siswa baik dari segi fisik dan psikis. Guru juga mengajari siswa untuk membuang sampah pada tempatnya.
Guru tidak hanya membuat aturan melainkan menciptakan iklim di kelas di mana siswa merasa diterima dan dihargai oleh siswa lain dengan mendorong siswa untuk saling bertegur sapa, memberi salam, dan bersahabat serta memastikan sarana dan prasarana yang digunakan tidak akan mencederai siswa.
Guru membuat aturan-aturan yang melindungi siswa-siswa dari ancaman fisik dan psikis sehingga siswa dapat belajar dengan tenang.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 53 ]
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: Definisi lingkungan yang sehat, bersih, dan nyaman adalah lingkungan yang terbebas dari kontaminasi kotoran dari lingkungan yang ada di sekelilingnya. Instrumen ini diisi dengan mencermati adanya lingkungan belajar yang: aman, nyaman, bersih, sehat, rapi, dan hijau. Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen lingkungan kelas dan sekolah
2. Melakukan observasi ke ruang kelas, sarana pendidikan dan lingkungan sekolah
3. Melakukan wawancara dengan guru dan siswa tentang keamanan dan kebersihan kelas dan sekolah.
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen terkait lingkungan kelas dan sekolah.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Foto lingkungan kelas dan sekolah
2 Jadwal kegiatan kebersihan lingkungan sekolah dan merapikan kelas dan fasilitas sekolah lainnya.
3 Lainnya …
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terhadap kegiatan pembelajaran dan pengembangan siswa berikut:
No Aspek Observasi Deskripsi hasil telaah
1 Keamanan kelas dan sekolah
2 Kenyamanan kelas dan sarana pendidikan lainnya
3 Kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah
4 Kerapian kelas
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 54 ]
5 Penghijauan sekolah
6 Aksesibilitas anak berkebutuhan khusus
7 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara kepada siswa dan guru untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru Siswa
1 Apakah siswa merasa
diterima oleh teman-
temannya dan gurunya?
2 Apakah dia merasa
terancam di sekolah?
3 Bagaimana kenyamanan
yang dirasakan di
sekolah?
4 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 55 ]
18. Butir Inti
Komponen: Proses Pembelajaran
Rumusan Pernyataan Sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah dimanfaatkan dengan optimal dalam proses pembelajaran.
Sub Komponen: Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penunjang Proses Pembelajaran
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Indikator: Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar.
Proses pembelajaran menggunakan media dan sumber belajar yang dibuat oleh guru/siswa dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di sekolah
Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar untuk semua tema/mapel atas inisiatif sendiri baik individu /kelompok di kelas
Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar untuk semua tema/mapel dalam bentuk penugasan individu /kelompok di kelas
Proses pembelajaran tidak memanfaatkan sarana dan prasarana sebagai media dan sumber belajar dalam proses pembelajaran
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi: 1. Sarana pendidikan adalah semua fasilitas yang diperlukan dalam proses belajar mengajar, baik yang bergerak maupun
yang tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dan berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien. 2. Prasarana pendidikan adalah fasilitas yang secara tidak langsung menunjang jalannya proses pendidikan, seperti :
halaman, kebun, kolam, atau taman sekolah, dan sebagainya. ▪ Dapat mendukung kegiatan pembelajaran sesuai karakteristik setiap mata pelajaran yang ada. ▪ Memenuhi aturan keamanan ▪ Harus sesuai dengan karakteristik alamiah anak ▪ Harus didasarkan pada kebutuhan anak dan
▪ secara estetis harus menyenangkan. Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen RPP untuk melihat sarana dan prasarana apa yang diperlukan, kemudian dicocokkan dengan
dokumen yang memuat sarana dan prasarana yang bisa digunakan oleh guru dan siswa
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 56 ]
2. Melakukan observasi pelaksanaan proses pembelajaran memanfaatkan sarana prasarana memenuhi aspek keamanan dan keselamatan
3. Melakukan wawancara terhadap guru, dan siswa tentang bagaimana pemanfaatan sarana prasarana untuk memaksimalkan proses dan hasil belajar
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen RPP, foto kegiatan pemanfaatan sarana prasarana yang mencakup:.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) terutama dalam hal penggunaan media dan sumber belajar
2 dokumen tentang sarana dan prasarana yang bisa digunakan dalam pembelajaran
3 tata tertib pemanfaatan sarana prasarana memuat beberapa anjuran dan larangan ?
Petunjuk Observasi M Lakukan pengamatan pelaksanaan proses pembelajaran pemanfaatan sarana prasarana sekolah dalam pembelajaran.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Pengamatan pelaksanaan kegiatan pembelajaran berkaitan dengan pemanfaatan sarana dan prasarana
2 Pengamatan aktivitas siswa dalam kegiatan pemanfaatan sarana prasarana dalam pembelajaran
3 …………….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara tata tertib pemanfaatan sarana prasarana sekolah.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru kelas/ mata pelajaran Siswa
1 Mengapa sarana dan prasarana digunakan sebagai bagian dari proses pembelajaran
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 57 ]
2 Apa kontribusi/manfaat untuk guru dan siswa dengan memanfaatkan sarana dan prasarana dalam pembelajaran
3 apakah pelaksanaan kegiatan pemanfaatan sarana prasarana memenuhi keamanan dan keselamatan dalam pembelajaran
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan: 1. Telaah dokumen: ..............................................................
2. Wawancara : …………………………………………………..
3. Wawancara: : ................................................................
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 58 ]
C. KOMPONEN MUTU GURU
19. Butir Inti
Komponen: Mutu Guru
Rumusan Pernyataan Guru menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang lengkap.
Sub-Komponen: Kompetensi Guru Capaian Kinerja
Indikator: Menyusun perencanaan pembelajaran aktif, kreatif, dan inovatif dengan melibatkan seluruh siswa, serta mengoptimalkan lingkungan dan memanfaatkan TIK
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran dengan merancang penyelidikan sederhana, , melakukan tugas proyek tertentu berdasarkan ide-ide siswa sendiri dan mengoptimalkan lingkungan sekitar serta memanfaatkan TIK baik untuk mencari informasi maupun mendukung proses pembelajar.
RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran dengan mengoptimalkan pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
RPP yang disusun guru sudah memfasilitasi seluruh siswa belajar Aktif, kreatif dan inovatif yang dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran
RPP yang disusun guru tidak memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, kreatif, dan inovatif
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi :
1. RPP yang lengkap yang memuat komponen Identitas sekolah dan identitas mapel, tujuan pembelajaran berdasarkan KD,
Indikator pencapaian Kompetensi, materi pembelajaran, strategi pembelajaran yang digunakan untuk mencapai KD yang
sesuai karakteristik peserta didik, media pembelajaran sebagai alat bantu proses pembelajaran (termasuk IT), sumber
belajar yang relevan seperti buku dan lingkungan sekitar.
2. tahapan pembelajaran(pendahuluan, inti dan penutup) serta penilaian hasil pembelajaran
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 59 ]
3. Pembelajaran aktif antara lain dapat dilihat dari aktivitas KBM yang menempatkan siswa sebagai subyek dalam kegiatan pembelajaran, misalnya 5M (mengamati, mempertanyakan, melakukan pengumpulan data/informasi, menganalisis, dan mengomunikasikan hasil).
4. Pembelajaran kreatif dan inovatif yaitu pembelajaran yang memfasilitasi siswa menjadi kreatif dan inovatif, antara lain dapat dilihat dari tugas yang harus diselesaikan siswa, misalnya merancang penyelidikan sederhana, melakukan wawancara ke masyarakat, melakukan tugas proyek, atau menghasilkan produk tertentu berdasarkan ide-ide siswa sendiri.
5. Pengoptimalan lingkungan sekitar, antara lain dapat dilihat dari media atau sumber belajar yang digunakan, misalnya
memanfaatkan kebun sekolah, memanfaatkan barang bekas atau bahan-bahan yang ada di sekitarnya, mewawancarai warga sekitar rumah, mengunjungi bengkel atau home industry dekat sekolah, dan lain-lain.
6. Pemanfaatan TIK antara lain dapat dilihat dari aktivitas meminta siswa melakukan searching internet untuk menggali informasi, menggunakan video untuk kegiatan pendahuluan atau penutup, menggunakan software aplikasi dalam pengumpulan data, menggunakan power point dalam menguatkan materi, dan lain-lain.
Pembuktian Kinerja:
1. Menelaah dokumen RPP (untuk beberapa orang guru) 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, dan beberapa orang Guru
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen RPP (untuk beberapa orang guru) dan deskripsikan hasil telaah yang mencakup: kelengkapan komponen RPP, ketepatan indikator, ketepatan pemilihan strategi/metode pembelajaran, dukungan lingkungan, penggunaan TIK untuk proses pembelajaran
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Kelengkapan dokumen RPP
2 Indikator
3 Strategi/metode pembelajaran
4 Tahapan pembelajaran
5 Pemanfaatan Lingkungan
6 Pemanfaatan TIK
7 Dokumen evaluasi dan refleksi
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 60 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan penyusunan RPP.
No Aspek Wawancara Deskripsi Hasil Wawancara
Guru pemilik RPP
1 Bagaimana melakukan analisis KI, KD dan cara merumuskan indikator
2 Apa alasan pemilihan strategi/metode pembelajaran
3 Bagaimana cara pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
4 Apa keunggulan dari penggunaan TIK
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : __________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara : __________________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 61 ]
20. Butir Inti
Komponen: Mutu Guru
Rumusan Pernyataan: Guru melakukan evaluasi diri, refleksi dan perbaikan kinerja secara berkala untuk pengembangan kompetensi.
Capaian Kinerja
Sub-Komponen: Pengembangan Profesi Guru
Indikator: Melakukan evaluasi diri,
refleksi dan perbaikan kinerja secara berkala
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru melalui berbagai kegiatan
pengembangan kompetensi seperti observasi kelas dan pemberian kuesioner tentang pelaksanaan pembelajaran, rekaman audio atau video, dan didiskusikan dan diseminasikan ke teman sejawat yang difasilitasi sekolah tentang hasil refleksi dan evaluasi diri untuk perbaikan kinerja secara berkelanjutan yang terlihat pada perbaikan manajemen kelas.
Guru melakukan
perbaikan kinerja khususnya pembelajaran dalam pengembangan kompetensi secara berkelanjutan setelah melakukan refleksi dan evaluasi diri dengan membuat jurnal dan catatan harian.
Guru melakukan
refleksi dan evaluasi diri untuk perbaikan kinerja dengan membuat catatan mengajar.
Guru tidak
melakukan refleksi dan evaluasi diri.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Setiap guru mengembangkan profesionalismenya dengan melakukan evaluasi diri dan refleksi melalui bentuk/kegiatan antara lain pengembangan kompetensi guru adalah usaha perbaikan kinerja dari guru untuk mencapai kompetensi maksimal yang dapat dilakukan Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen tentang hasil evaluasi diri, dokumen refleksi yang akan/telah dilakukan dan dokumen perbaikan kinerja 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, dan beberapa guru
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 62 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait hasil evaluasi diri, refleksi dan dokumen perbaikan kinerja
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen hasil evaluasi diri
2 Dokumen refleksi dan dokumen rencana tindak lanjut
3 Dokumen bukti perbaikan kinerja yang dilakukan oleh guru
4 Dokumen bukti diskusi dan diseminasi dengan teman sejawat
5 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait hasil evaluasi diri, refleksi dan dokumen perbaikan kinerja.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/wakil Kepala sekolah
Guru Tim Pengembang
Sekolah
1 Bagaimana guru mengidentifikasi proses pelaksanaan evaluasi diri?
2 Bagaimana guru mengidentifikasi komponen dari kegiatan refleksi?
3 Bagaimana guru melakukan kegiatan perbaikan kinerja yang telah direncanakan.
4 Bagaimana pihak sekolah (Tim Pengembang Sekolah) memfasilitasi usaha perbaikan kinerja guru
5 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 63 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : _______________________________________________________________________________________________
2. Wawancara : _______________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 64 ]
21. Butir Inti
Komponen: Mutu Guru.
Rumusan Pernyataan: Guru melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan
Sub-Komponen: Pengembangan Profesi Guru
Capaian Kinerja
Indikator:
Melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan baik melalui kegiatan organisasi profesi guru (KKG/MGMP atau yang sejenis) atas inisiatif sendiri atau difasilitasi oleh sekolah
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru melakukan pengembangan profesi secara aktif dengan menulis jurnal atau karya ilmiah atau berpartisipasi dalam pertemuan ilmiah (seminar, bedah buku, kajian-kajian, dan sejenisnya).
Guru melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui KKG/MGMP dan yang sejenis seperti media daring (online) atas inisiatif sendiri dan hasilnya diterapkan dalam kegiatan PBM dan menularkannya kepada teman sejawat di sekolah masing-masing.
Guru melakukan pengembangan profesi secara aktif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui program pelatihan terintegrasi berbasis kompetensi (workshop, penataran) dan Simposium guru.
Guru melakukan pengembangan profesi secara pasif untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan melalui KKG/MGMP atau yang sejenis atas inisiatif sendiri dan/atau difasilitasi oleh sekolah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Pengembangan Profesi adalah Segala kegiatan yang dilaksanakan seorang Guru yang bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan guru baik atas inisiatif sendiri atau difasilitasi oleh sekolah Kriteria: Pelaksanaan pengembangan profesi guru untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan baik atas inisiatif sendiri dan/atau difasilitasi oleh sekolah, antara lain: 1. Kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan melalui tatap muka dan/atau online 2. Penugasan berarti guru mengikuti/melaksanakan kegiatan karena mendapat tugas dari sekolah atau pimpinan.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 65 ]
3. Inisiatif sendiri berarti guru mengikuti/melaksanakan kegiatan atas usaha sendiri dalam mencari informasi, membiayai sendiri aktivitas yang dilakukan
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen kegiatan yang pernah dilakukan atau diikuti 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah dan guru
Petunjuk Telaah Dokumen
Lakukan telaah dokumen yang berkaitan dengan pengembangan profesi guru.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Karya tulis yang dipublikasikan
2 Karya tulis yang tidak dipublikasikan
3 Bukti keikutsertaan kegiatan pengembangan profesi
4 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi berkaitan dengan aktivitas yang pernah dan yang akan diikuti untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala/Wakil Kepala Sekolah
Guru Komite Sekolah
1 Apa tujuan dari kegiatan yang pernah dan yang akan diikuti
2 Bagaimana mendiseminasikan hasil karya tulis?
3 Apa dampak dari diseminasi yang dilakukan
4 Siapa yang punya inisiasi mengikuti kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan wawasan?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 66 ]
5 Bagaimana dukungan Komite Sekolah untuk pengembangan kapasitas guru?
6 Upaya pribadi apa yang dilakukan guru dalam pengembangan profesi?
6 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: ______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 67 ]
22. Butir Inti
Komponen: Mutu Guru
Rumusan Pernyataan: Guru melaksanakan usaha-usaha inovatif dan kreatif dalam kegiatan belajar mengajar Subkomponen:
Inovasi dan Kreativitas Guru Capaian Kinerja
Indikator:
Mengembangkan/memodi-fikasi strategi/model/metode dan teknik pembelajaran aktif dan mendidik
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Guru berinovasi dalam mengembangkan kegiatan belajar mengajar dan menyebarluaskan melalui kegiatan, seperti seminar, lomba, jurnal, workshop, atau media sosial.
Guru mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif dan telah menerapkannya dalam proses pembelajaran.
Guru mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif
Guru tidak mengembangkan/ memodifikasi strategi/ model/ metode/ teknik pembelajaran aktif
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: Kemampuan guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran aktif dan mendidik secara inovatif dan kreatif diwujudkan dalam bentuk kegiatan: 1. Mengembangkan strategi, model, dan teknik pembelajaran yang aktif dan mendidik. 2. Memodifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran yang aktif dan mendidik. 3. Mengimplementasikan hasil pengembangan/modifikasi strategi, model, metode pembelajaran dalam pembelajaran. 4. Menilai efektivitas hasil pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen berkaitan dengan pengembangan/modifikasi strategi, model, metode, dan teknik pembelajaran aktif dan
mendidik 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, guru dan siswa
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 68 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait hasil pengembangan/memodifikasi dan cara penerapan dan penyebarluasan strategi/model/metode dan teknik pembelajaran aktif dan mendidik
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Hasil pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran.
2 Hasil evaluasi pengembangan/modifikasi strategi, model, metode pembelajaran
3 Bukti hasil penyebarluasan hasil pengembangan
4 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi terkait hasil pengembangan/memodifikasi dan cara penerapan serta penyebarluasan strategi/model/metode dan teknik pembelajaran.
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala/Wakil Kepala Guru
1 Bagaimana cara (tahapan) pengembangan/modifikasi strategi, model, dan teknik pembelajaran?
2 Bagaimana cara (tahapan) penilaian hasil pengembangan/modifikasi strategi, model pembelajaran?
3 Bagaimana cara penyebarluasan hasil pengembangan?
4 Pendapat siswa tentang adanya pengembangan/modifikasi strategi /metode pembelajaran?
5 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 69 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: _________________________________________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
[ 70 ]
D. KOMPONEN MANAJEMEN SEKOLAH
23. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah mengembangkan, menjabarkan, menyosialisasikan, dan mengimplementasikan visi, misi, dan tujuan sekolah.
Sub-Komponen: Pencapaian Visi dan Misi
Capaian Kinerja
Indikator: Mengimplementasikan visi, misi dan tujuan dengan melibatkan seluruh komponen sekolah dan pemangku kepentingan
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan dan melaksanakan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan visi sekolah.
Sekolah menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan.
Sekolah tidak menjabarkan indikator visi sebagai acuan melaksanakan sosialisasi dan implementasi misi dan tujuan oleh komponen sekolah dan pemangku kepentingan
Sekolah tidak menjadikan visi sekolah sebagai keadaan atau kondisi yang diharapkan dicapai dalam waktu tertentu
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Visi adalah pernyataan kehendak yang ideal tentang sekolah yang ingin dicapai di masa depan. Visi hendaknya menantang
namun memungkinkan untuk dicapai 2. Indikator adalah ciri yang dapat diamati yang menunjukkan tercapainya visi tersebut 3. Misi adalah bidang penugasan yang dilakukan oleh sekolah untuk mencapai visi. 4. Tujuan adalah apa yang ingin dicapai untuk mewujudkan visi. Tujuan dinyatakan dalam bentuk yang mudah diukur
pencapaiannya. 5. Penyusunan visi, misi, dan tujuan sekolah adalah proses merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah dengan melibatkan
pemangku kepentingan sekolah khususnya guru dan tenaga kependidikan, siswa, pengurus komite sekolah/orang tua siswa.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 71 ]
6. Sosialisasi adalah kegiatan menyebarluaskan informasi tentang visi, misi, dan tujuan sekolah kepada pemangku kepentingan sekolah khususnya guru dan tenaga kependidikan, siswa, pengurus komite sekolah/orang tua siswa.
7. Evaluasi pencapaian adalah penilaian terhadap pencapaian visi, misi, dan tujuan atau perencanaan sekolah yang dilakukan secara kuantitatif maupun kualitatif yang didokumentasikan dalam bentuk laporan tertulis.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen perencanaan sekolah, proses penyusunannya, media sosialisasi, dan evaluasi pencapaian visi, misi,
tujuan atau perencanaan. 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, komite sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan siswa tentang
proses penyusunan dan implementasi visi, misi, tujuan sekolah
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait proses penyusunan dan implementasi visi, misi, tujuan, dan rencana sekolah
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Visi, misi, dan tujuan sekolah
2 Dokumen atau notulen proses penyusunan visi, misi, dan tujuan sekolah (undangan rapat, foto kegiatan, absensi, dsb)
3 Rencana Kerja Sekolah (RKS), Rencana Kerja Tahunan (RKT), Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS).
4 Dokumen sosialisasi visi, misi, dan tujuan sekolah
5 Dokumen hasil evaluasi tahunan pencapaian visi, misi, tujuan, dan rencana sekolah
6 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala sekolah/Wakasek
Guru Tenaga
kependidikan Komite Sekolah/ orang tua siswa
Siswa
1 Sejauhmana keterlibatan Anda dalam proses penyusunan visi, misi, dan tujuan sekolah
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 72 ]
2 Sejauhmana Anda memahami visi, misi, dan tujuan sekolah dan dari mana Anda mengetahui hal itu?
3 Sejauhmana visi, misi, dan tujuan sekolah tersebut menjadi pedoman Anda dalam melaksanakan
kegiatan?
4 Apakah ada kegiatan evaluasi tahunan terhadap pencapaian visi, misi, tujuan atau rencana sekolah?
5 Lainnya: ............................
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________
2. Wawancara: ________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 73 ]
24. Butir Inti
Komponen Manajemen sekolah
Pernyataan: Kepala sekolah menunjukkan kompetensi supervisi akademik untuk membantu guru memperbaiki kualitas pembelajaran.
Sub Komponen Kompetensi supervisi kepala sekolah
Capaian Kinerja
Indikator
Menunjukkan kompetensi supervisi dalam membantu guru memperbaiki kualitas pembelajaran.
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Kepala sekolah
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak signifikan terhadap peningkatan kinerja guru.
Kepala sekolah
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan
Kepala sekolah
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru namun belum dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan
Kepala sekolah
merencanakan dan melaksanakan supervisi akademik namun tidak melakukan tindak lanjut
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi
Supervisi akademik kepala sekolah adalah upaya pembinaan guru untuk membantu mereka dalam memecahkan masalah pembelajaran yang dihadapi.
Merencanakan supervisi akademik adalah kegiatan kepala sekolah dalam merumuskan tujuan, sasaran, kegiatan, dan jadwal kegiatan supervisi.
Melaksanakan supervisi akademik adalah kegiatan kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi kepada guru dengan menggunakan teknik-teknik individu (al. Kunjungan kelas) maupun teknik-teknik kelompok.
Melaksanakan evaluasi berarti kegiatan kepala sekolah dalam memberikan penilaian kepada guru dalam rangka perbaikan pembelajaran dengan memberikan masukan-masukan bagi guru yang bersangkutan.
Tindak lanjut adalah kegiatan kepala sekolah dalam memastikan saran-saran perbaikan telah dilaksanakan oleh guru.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 74 ]
Supervisi akademik secara berkelanjutan adalah kegiatan supervisi kepala sekolah yang dilaksanakan secara terjadwal dalam setiap semester/tahun selama tiga tahun terakhir.
Supervisi dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan sesuai kebutuhan guru adalah upaya kepala sekolah melaksanakan supervisi sesuai masalah yang dihadapi guru dengan pendekatan supervisi yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan guru.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen yang menunjukkan bukti adanya perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut supervisi
akademik kepala sekolah. 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, guru, dan siswa tentang pelaksanaan supervisi akademik. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, tindak lanjut supervisi, dan strategi dan teknik supervisi yang sesuai dengan kebutuhan guru.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Program supervisi yang dibuat kepala sekolah.
2 Instrumen supervisi yang digunakan
3 Catatan pelaksanaan supervisi yang
mendeskripsikan tahap pra-observasi, observsai, dan refleksi.
4 Catatan evaluasi pelaksanaan supervisi sebagai
bahan pembinaan pendidik dan tenaga
kependidikan.
5 Rekomendasi tindak lanjut perbaikan yang
disarankan oleh kepala sekolah
6 Pelaksanaan tindak lanjut pemantauan
pelaksanaan saran tindak lanjut.
7 Surat penugasan/SK penugasan
8 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 75 ]
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek Guru
1 Sejauhmana kepala sekolah
merencanakan supervisi akademik
(kapan, dengan siapa)?
2 Bagaimana tahapan supervisi yang
dilaksanakan oleh kepala sekolah?
2 Bagaimana teknik-teknik supervisi yang dilakukan kepala sekolah?
Sejauhmana teknik-teknik tersebut
sesuai dengan kebutuhan guru?
3 Sejauhmana rekomendasi evaluasi
supervisi kepala sekolah
ditindaklanjuti oleh guru.
4 Apakah guru merasakan manfaat supervisi kepala sekolah? Apa bukti yang bisa dijelaskan?
5 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 76 ]
25. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pertanyaan Kepala sekolah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam usaha pengembangan sekolah dan melaksanakan secara konsisten, partisipatif, kolaboratif, transformatif, dan efektif. Sub-Komponen:
Kepemimpinan kepala sekolah
Indikator Mempraktikkan
kepemimpinan yang kreatif, inovatif, partisipatif, kolaboratif, transformatif dan efektif.
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Kepala sekolah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif, akuntabel, dan transparan.
Kepala sekolah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif.
Kepala sekolah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya, namun tidak diimplementasikan secara konsisten dan efektif.
. Kepala sekolah mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya tidak melibatkan warga sekolah dan stakeholder lainnya.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Ide-ide kreatif dan inovatif adalah kemampuan kepala sekolah dalam menciptakan hal-hal baru atau cara-cara baru yang
berbeda dari yang sudah ada sebelumnya dengan cara memanfaatkan berbagai sumber daya baik di dalam maupun di luar sekolah untuk memecahkan masalah sekolah.
2. Kepemimpinan partisipatif adalah usaha kepala sekolah dalam melibatkan warga sekolah dalam kegiatan dan pengambilan keputusan di sekolah.
3. Kepemimpinan kolaboratif adalah kepala sekolah mempengaruhi orang-orang yang bermitra agar bekerja sama untuk mencapai tujuan kemitraan secara saling membutuhkan, memperkuat, menguntungkan, dan mengefektifkan
4. Kepemimpinan transformatif adalah kepala sekolah mampu mengatasi keterbatasan atau kekurangan dengan mengoptimalkan semua potensi yang dimiliki sekolah baik internal maupun eksternal bagi pengembangan sekolah.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 77 ]
5. Integritas adalah ciri kepribadian yang menunjukkan kejujuran, kepercayaan, dan tanggung jawab sebagai kepala sekolah 6. Berdampak nyata pada pengembangan sekolah adalah sejauhmana ide kreatif menghasilkan pendekatan atau metode baru
yang meningkatkan kualitas pembelajaran siswa maupun manajemen sekolah seperti kerja sama pemagangan, dukungan orang tua dan komite sekolah dalam pengadaan sarana/prasarana, metode pekerjaan baru sebagai kepala sekolah, dan sebagainya.
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen berupa (1) Rencana Pengembangan Sekolah, rencana kerja tahunan/RKAT/proposal/TOR, atau
dokumen lain yang menunjukkan perencanaan, (2) dokumen yang menunjukkan adanya ide-ide kreatif dan inovatif kepala sekolah, (3) notulen rapat penyusunan program, koordinasi program, sosialisasi program, evaluasi program atau rapat lainnya, (4) laporan kegiatan tahunan, semesteran atau laporan untuk kegiatan tertentu, (5) dokumen/bukti yang menunjukkan bahwa program atau laporan program dipublikasikan kepada umum atau pihak-pihak terkait, misalnya di posting di webstite atau media sosial.
2. Mengamati bukti-bukti kegiatan yang mengandung ide-ide kreatif dan inovatif kepala sekolah yang menunjukkan bahwa program yang dikembangkan oleh sekolah berdampak terhadap peningkatan mutu/prestasi sekolah, Misalnya ada peningkatan nilai, pencapaian prestasi siswa atau guru pada bidang akademik dan non akademik
3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, komite sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan siswa tentang ide-ide kreatif dan inovatif kepala sekolah.
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan sekolah yang mengandung ide-ide kreatif dan inovatif.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana pengembangan sekolah atau sejenisnya yang menunjukkan kemampuan sekolah memanfaatkan potensi dan merebut peluang yang ada
2 Rencana kerja sekolah (RKS)
3 Rencana kegiatan dan anggaran tahunan (RAKT)
4 Dokumen/ MOU kerja sama pihak sekolah dengan lembaga di luar sekolah
5 Proposal/TOR
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 78 ]
6 Notulen rapat dan kegiatan yang menunjukkan kegiatan kreatif dan inovatif sekolah (foto, berita acara, notulen, dsb).
7 Bukti lain tentang usaha-usaha kreatif yang dilakukan kepala sekolah
8 Publikasi program di web/medsos
9 Bantuan lembaga luar kepada sekolah yang berdampak penting bagi pengembangan sekolah
10 Lainnya….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang mengandung ide-ide kreatif sekolah yang diinisiasi oleh kepala sekolah.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1
2 Pencapaian prestasi siswa bidang non akademik
3 Pencapaian prestasi guru
4 Pencapaian prestasi sekolah secara kelembagaan
5 Program kurikuler dan ekstra kurikuler
6
7 Dukungan pihak luar terhadap kegiatan sekolah
8 Kegiatan kreatif dan inovatif lainnya
9 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidikan
Komite Sekolah/ orang tua siswa
Siswa
1 Apakah ada program atau kegiatan sekolah Anda yang termasuk baru
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 79 ]
2 Kegiatan apa saja di sekolah yang mengandung ide kreatif dan inovatif?
3 Apakah sekolah melaksanakan kerja sama dengan pihak lain untuk pembelajaran siswa?
4 Sejauhmana kepala sekolah Anda
memanfaatkan potensi di dalam dan di luar sekolah untuk mengatasi masalah sekolah?
5 Bagaimana keterlibatan saudara dalam perencanaan program-program sekolah.
6 Bagaimana peran atau keterlibatan saudara dalam pelaksanaan program sekolah
7 Apakah program-program sekolah dilaporkan dan dipublikasikan
8 Sejauh mana perilaku kepala sekolah dalam hal kejujuran, kepercayaan, dan tanggung jawab dalam mengemban jabatan kepala sekolah?
9 Apa saja yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam mendorong partisipasi warga sekolah dalam kegiatan sekolah?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 80 ]
10 Usaha-usaha kerja sama apa yang dilakukan kepala sekolah dengan pihak luar?
11 Usaha-usaha kreatif apa yang dilakukan kepala sekolah dalam mengatasi masalah pengembangan sekolah?
12 Apakah ada peningkatan mutu atau pencapaian prestasi sekolah (siswa/guru) sebagai dampak dari program kerja sekolah
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________
2. Observasi: ________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: ________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 81 ]
26. Butir Inti
Komponen: Manajemen Sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah menciptakan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, dan warga sekolah, orang tua, dan warga
masyarakat yang menunjukkan hubungan yang harmonis di antara mereka. Sub Komponen:
Budaya Sekolah Capaian Kinerja:
Indikator:
Menciptakan komunikasi dan interaksi antara guru,
siswa, dan warga sekolah,
orang tua, dan masyarakat
yang harmonis
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah menunjukkan
komunikasi dan interaksi
antara siswa, guru dan warga sekolah, orang tua dan
masyarakat sekitar secara
harmonis
dan berdampak pada
terciptanya budaya kerja sama
tim yang kuat
Sekolah menunjukkan
komunikasi dan interaksi
antara siswa, guru dan warga sekolah, orang tua
dan masyarakat sekitar
secara harmonis
Sekolah menunjukkan
komunikasi dan
interaksi antara siswa, guru dan warga sekolah,
dan orang tua secara
harmonis
Sekolah belum
menunjukkan
komunikasi dan interaksi antara
siswa, guru dan
warga sekolah, dan
orang tua secara
harmonis
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi
Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari satu orang ke orang lain secara lisan dan tulisan Interaksi adalah hubungan timbal balik antara seseorang atau kelompok dengan orang atau kelompok lain baik
melalui media maupun tatap muka.
Harmonis adalah hubungan yang dicirikan oleh kerukunan, kebersamaan, dan kesatupaduan. Berdampak pada terciptanya budaya kerja sama tim yang kuat yaitu tumbuhnya semangat kerja sama tim di antara personil
sekolah melalui berbagai kegiatan interaktif antara siswa, guru, dan warga masyarakat
Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen kegiatan di sekolah yang menunjukkan hubungan harmonis dan interaktif di antara warga
sekolah dan dengan warga masyarakat
2. Melakukan observasi kegiatan bersama antara warga sekolah yang menunjukkan kerja sama tim. 3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa
tentang komunikasi dan interaksi siswa, guru, dan warga masyarakat.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 82 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang menunjukkan interaksi dan komunikasi yang harmonis antara siswa, guru, orang tua dan warga masyarakat
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana dan program sekolah atau yang sejenisnya
2 Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun foto dan bukti lainnya yang menunjukkan jalinan komunikasi dan interaksi baik tatap muka maupun melalui media sosial dengan berbagai pihak
3 Dokumen kerja sama antara siswa atau guru dengan warga masyarakat termasuk orang tua siswa (al. SK kepanitiaan)
4 Lainnya ….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang berkaitan dengan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, orang tua, dan warga masyarakat.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Kegiatan di lingkungan sekolah yang menunjukkan komunikasi dan hubungan harmonis antara siswa dan guru
2 Kegiatan di lingkungan sekolah atau di luar sekolah yang menunjukkan komunikasi dan hubungan harmonis antara guru dan orang tua
3 Kegiatan di lingkungan sekolah yang menunjukkan komunikasi dan hubungan harmonis antara guru dan
tenaga kependidikan
4 Kegiatan di lingkungan sekolah yang menunjukkan komunikasi dan hubungan harmonis antara kepala sekolah, guru dan pengurus komite sekolah
5 Lainnya .......
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 83 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi tentang aspek-aspek berikut dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidikan
Komite Sekolah/ orang tua siswa
Siswa
1 interaksi dan komunikasi yang terjadi di kalangan
warga sekolah
2 Dampak komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, dan warga sekolah terhadap budaya tim kerja yang kuat di sekolah
3 faktor-faktor yang mendukung terciptanya tim kerja yang kuat di sekolah
4 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
2. Observasi: ________________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 84 ]
27. Butir Inti
Komponen: Manajemen Sekolah
Rumusan Pertanyaan/Pernyataan: Sekolah melakukan pembiasaan hidup bersih, indah, aman dan tertib untuk menciptakan lingkungan sekolah dan sekitar yang kondusif.
Sub Komponen: Budaya Sekolah
Capaian Kinerja:
Indikator: Menunjukkan budaya bersih, indah, aman dan
tertib
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah menerapkan secara konsisten
budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah
Sekolah menerapkan secara konsisten
budaya bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif
Sekolah menerapkan budaya bersih, indah,
aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif
Sekolah belum menerapkan budaya
bersih, indah, aman dan tertib bagi seluruh warga sekolah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi
Budaya bersih adalah nilai-nilai dan kebiasaan hidup bersih di kalangan warga sekolah Budaya indah adalah nilai-nilai dan kebiasaan memelihara lingkungan sekolah Budaya aman dan tertib nilai-nilai dan kebiasaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban sekolah Berdampak pada berkembangnya budaya bersih, indah, aman dan tertib di kalangan warga sekolah berarti munculnya
komitmen yang kuat di kalangan warga sekolah dalam menciptakan lingkungan yang bersih, indah, aman dan tertib.
Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen terkait kebijakan, program, kegiatan, dan praktik pembiasaan warga sekolah dalam
penanaman budaya bersih, indah, aman dan tertib. 2. Melakukan observasi untuk mengetahui praktik budaya bersih, indah, aman, dan tertib 3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan
siswa untuk mengetahui praktik budaya bersih, indah, aman, dan tertib dan dampaknya bagi sekolah.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 85 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang menunjukkan pembiasaan hidup bersih, indah, aman dan tertib
No. Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Kebijakan dan program kerja sekolah yang berkaitan dengan budaya bersih, indah, aman, dan tertib
2 Notulen kegiatan baik dalam bentuk catatan maupun foto dan bukti lainnya yang menunjukkan adanya pembiasaan warga sekolah dalam penanaman budaya bersih, indah, aman dan tertib.
3 Dokumen terkait dengan prestasi sekolah dalam lomba-lomba di bidang lingkungan hidup
4 Keberadaan slogan dan pesan-pesan afirmasi
5 Lainnya ….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan kegiatan sekolah yang berkaitan dengan pembiasaan hidup bersih, indah, aman dan tertib
No. Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Kondisi kebersihan dan keindahan sekolah
2 Kondisi keamanan dan ketertiban sekolah
3 Kegiatan yang dilaksanakan di sekolah berkaitan dengan budaya bersih dan indah
4 Kegiatan yang dilaksanakan di sekolah berkaitan dengan budaya aman dan tertib
5 Lainnnya .......
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 86 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No. Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala
Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga
kependidikan
Komite Sekolah/ orang
tua siswa Siswa
1 Sejauh mana dampak kegiatan
hidup bersih, indah, aman dan tertib terhadap
berkembangnya budaya
bersih, indah, aman dan tertib
di kalangan warga sekolah
2 Sejauhmana partisipasi warga
sekolah dalam kegiatan hidup bersih, indah, aman dan tertib
di sekolah.
3 Bagaimana persepsi
masyarakat terhadap budaya
bersih, indah, aman dan tertib
di sekolah?
4 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan: 1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________ 2. Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________ 3. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 87 ]
28. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah melibatkan orang tua siswa, masyarakat dari berbagai kalangan dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program sekolah.
Sub-Komponen: Pelibatan Masyarakat Capaian Kinerja
Indikator: Sekolah melibatkan masyarakat dari
berbagai kalangan dalam pelaksanaan program sekolah
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah melaksanakan program pengembangan
sekolah dengan melibatkan komite sekolah, orang tua siswa, masyarakat sekitar dan stakeholder terkait dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah.
Sekolah melaksanakan program pengembangan
sekolah dengan melibatkan komite sekolah, orang tua siswa, masyarakat sekitar dan stakeholder terkait.
Sekolah melibatkan komite sekolah dan
orang tua siswa dalam pelaksanaan program pengembangan sekolah.
Sekolah belum melibatkan komite
sekolah, orang tua, masyarakat sekitar, dan stakeholder terkait dalam pengembangan program sekolah.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Pelibatan masyarakat adalah upaya sekolah untuk mengikutsertakan masyarakat dari berbagai elemen secara individu maupun kelompok (orang tua siswa/komite sekolah/dunia usaha/lembaga pemerintah/organisasi masyarakat) dalam mendukung pelaksanaan program-program yang ada di sekolah. Dukungan bisa dalam bentuk gagasan, dana, sarana, kegiatan dll. Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen berupa (1) MoU/kontrak kerja sama/berita acara/surat permohonan atau surat keterangan, yang
menunjukkan adanya kerja sama atau keterlibatan dari pihak lain dalam program sekolah, (2) notulen rapat/kunjungan yang menunjukkan adanya pertemuan terkait dengan kegiatan kerja sama, (3) laporan kegiatan/berita acara/foto atau bentuk lain yang menunjukkan bukti keterlibatan pihak lain dalam program sekolah.
2. Mengamati bukti-bukti yang menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat (pihak lain) memberi dampak terhadap peningkatan mutu/prestasi sekolah, Misalnya ada peningkatan nilai, prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik, mutu kinerja guru, jumlah dan mutu sarana, dll.
3. Wawancara/FGD dengan komite sekolah, pengguna, dunia usaha, alumni dll.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 88 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan sekolah yang mengandung ide-ide kreatif dan inovatif.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Kebijakan dan program kerja sekolah yang berkaitan dengan pelibatan masyarakat
2 Bukti pelaksanaan kegiatan yang melibatkan masyarakat seperti undangan, daftar hadir, dokumentasi
3 lainnya ……..
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidikan
Komite Sekolah/ orang tua siswa
Siswa
1 Sejauhmana keterlibatan komite sekolah, orang tua, masyarakat sekitar, dan stakeholder terkait dalam pelaksanaan program pengembangan sekolah?
2 Bagaimana persepsi masyarakat tentang pelibatan mereka?
3 lainnya …..
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 89 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________
2. Wawancara : ________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 90 ]
29. Butir Kekhususan
Komponen: Manajemen Sekolah
Rumusan Pernyataan: Melibatkan orang tua dalam kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
Sub Komponen: Pelibatan Masyarakat
Indikator: Melibatkan orang tua dalam kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
Capaian Kinerja
4 3 2 1
Orang tua mengetahui, menyetujui, memberi saran/masukan dan terlibat dalam membuat keputusan terkait dengan kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan program pembelajaran serta membantu siswa mewujudkan program tersebut di rumah agar apa yang dilakukan di sekolah sejalan dengan di rumah.
Orang tua terlibat aktif dalam memberikan saran/masukan terkait dengan kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan program pembelajaran.
Orang tua mengetahui dan menyetujui kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan program pembelajaran.
Orang tua tidak terlibat dalam kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan program pembelajaran untuk siswanya
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi: Melibatkan orang tua dalam kegiatan asesmen, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran adalah keikutsertaan mereka dalam menyetujui, memberikan pertimbangan, atau ikut membantu asesmen, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran siswa di sekolah.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 91 ]
Pembuktian Kinerja:
1. Melakukan telaah dokumen terkait dengan keterlibatan orang tua
2. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan orang tua.
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait dengan keterlibatan orang tua:
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen RPS
2 Dokumen pembuktian keterlibatan orang tua dalam asesmen, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
3 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan orang tua
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala sekolah/Guru Orang Tua
1 Apakah orang tua terlibat dalam
asesmen kebutuhan belajar siswa?
2 Apakah orang tua terlibat dalam
penyusunan perencanaan
pembelajaran?
3 Apakah orang tua terlibat dalam
pelaksanaan pembelajaran siswa?
4 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 92 ]
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 93 ]
30. Butir Inti
Komponen:
Manajemen Sekolah
Rumusan Pertanyaan/Pernyataan: Sekolah mengembangkan, mengimplementasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara sistematik/prosedural dan efektif
Sub Komponen: Pengelolaan Kurikulum
Capaian Kinerja
Indikator: Sekolah mengembangkan, mengimplementasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum secara sistematik/prosedural dan efektif
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan melibatkan para pemangku kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara sistematik/prosedural, berkesinambungan yang berdampak pada peningkatan prestasi sekolah
Sekolah mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan melibatkan para pemangku kepentingan dan mengimplementasikan serta mengevaluasi secara sistematik /prosedural
Sekolah mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) secara sistematik/prosedural tetapi belum melibatkan para pemangku kepentingan.
Sekolah memiliki dokumen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), tetapi tidak dikembangkan melalui tahapan pengembangan yang sistematik/ prosedural
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi Pengelolaan kurikulum adalah upaya sekolah dalam mengembangkan, mengimplementasikan dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan di sekolahnya secara sistematik dan berkelanjutan, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan (guru, siswa, orang tua, pengawas, dinas pendidikan, dunia usaha, organisasi masyarakat atau pihak lain yang terkait).
Pembuktian Kinerja: 1. Menelaah dokumen berupa (1) dokumen kurikulum tingkat satuan pendidikan, silabus, RPP, kalender akademik, program
tahunan, program semester, dll. (2) notulen rapat/workshop pengembangan kurikulum, (3) laporan kegiatan, dll. 2. Mengamati bukti-bukti yang menunjukkan bahwa pengelolaan kurikulum memiliki dampak terhadap peningkatan
mutu/prestasi sekolah, Misalnya ada peningkatan prestasi siswa pada bidang akademik dan non akademik, peningkatan kinerja guru, peningkatan mutu budaya sekolah, dll.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 94 ]
3. Wawancara/FGD dengan guru, komite sekolah, dinas pendidikan, pengguna, dunia usaha, dll.
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen sebagai bukti adanya pengembangan kurikulum di sekolah. Deskripsikan hasil telaah yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen kurikulum secara utuh
2 Silabus
3 RPP
4 Program tahunan
5 Program semesteran
6 Kalender akademik
7 Dokumen pengembangan kurikulum seperti notulen rapat, SK Tim, absensi kegiaatan, dsb.
7 Lainnya …
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Guru Komite sekolah
Unsur dinas
pendidikan
Pengguna (sekolah,
dunia usaha dll)
1 Keterlibatan dalam
pengembangan kurikulum
2 Keterlibatan dalam implementasi kurikulum
3 Keterlibatan dalam
pengawasan dan evaluasi
kurikulum
4 Dampak pengelolaan
kurikulum terhadap
peningkatan prestasi dan budaya akademik di sekolah
5 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 95 ]
Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 96 ]
31. Butir Kekhususan
Komponen: Manajemen Sekolah
Rumusan Pernyataan: Melakukan adaptasi/modifikasi kurikulum sesuai kebutuhan peserta didik
Sub Komponen: Pengelolaan kurikulum
Indikator: Melakukan adaptasi kurikulum sesuai kebutuhan peserta didik berbasis asesmen
Capaian Kinerja
4 3 2 1
Sekolah melakukan adaptasi/modifikasi terhadap kurikulum yang telah ditetapkan secara nasional, sehingga proses pembelajaran berlangsung sesuai dengan kebutuhan siswa dan mampu menumbuh-kembangkan potensi siswa secara tepat dan optimal
Sekolah melakukan adaptasi/modifikasi terhadap kurikulum yang telah ditetapkan secara nasional, sehingga proses pembelajaran berlangsung sesuai dengan kebutuhan siswa.
Sekolah melakukan adaptasi/modifikasi terhadap kurikulum yang telah ditetapkan secara nasional, tetapi belum berhasil untuk membangun PBM yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Sekolah menggunakan kurikulum yang telah ditetapkan secara nasional tanpa melakukan modifikasi/adaptasi.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi: Kurikulum adalah seperangkat pengaturan dan/atau perencanaan pelaksanaan pembelajaran yang meliputi pengaturan capaian
pembelajaran (kompetensi), materi, proses dan penilaian. Modifikasi/adaftasi kurikulum adalah upaya yang dilakukan oleh sekolah/guru untuk mengubah capaian pembelajaran (kompetensi) dan materi yang telah ditetapkan secara nasional, supaya sesuai dengan kebutuhan siswa.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 97 ]
Pembuktian Kinerja:
31. Melakukan telaah dokumen terkait adaptasi atau modifikasi kurikulum
32. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah dan guru
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait dengan adaptasi atau modifikasi:
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Dokumen silabus dan RPP
2 Dokumen catatan guru, pengawas atau kepala sekolah tentang modifikasi/adaptasi
3 Dokumen hasil modifikasi
4 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan siswa
No. Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah Guru
1 Apakah sekolah/guru melakukan
modifikasi/adaptasi terhadap kurikulum yang
telah ditetapkan secara nasional?
2 Bagian mana dari kurikulum yang dimodifikasi
oleh sekolah/guru?
3 Apakah guru/sekolah melakukan
modifikasi/adaptasi terhadap KI/KD yang telah
ditetapkan secara nasional, untuk disesuaikan
dengan kebutuhan siswa?
4 Bagaimana prosedur dan mekanisme yang
dilakukan dalam memodifkasi kurikulum?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 98 ]
5 Sejauh mana modifikasi atau adaptasi memberi
dampak terhadap hasil belajar siswa
6 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 99 ]
32. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan Sekolah menerapkan sistem pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien dan akuntabel melalui kegiatan, penugasan, pengembangan SDM, penilaian kinerja, kompensasi, dan penghargaan/hukuman. Sub-Komponen:
Pengelolaan Guru dan Tenaga Kependidikan
Indikator:
Menerapkan pengelolaan guru dan tenaga kependidikan secara efektif, efisien dan akuntabel
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah menerapkan secara konsisten sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja yang akuntabel dan berdampak terhadap persepsi positif stakeholder
Sekolah menerapkan secara konsisten sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja
Sekolah menerapkan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja
Sekolah belum menerapkan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang komprehensif, efektif dan efisien melalui kegiatan penugasan, pengembangan kapasitas, penilaian kinerja
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Penugasan adalah; (1) pembagian tugas mengajar guru dan tenaga kependidikan, dan (2) deskripsi kerja dari guru dan
tenaga kependidikan. 2. Pengembangan guru dan tenaga kependidikan adalah upaya sekolah meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
khususnya bagi tenaga kependidikan untuk meningkatkan kompetensinya baik melalui berbagai media peningkatan kompetensi khususnya pendidikan dan pelatihan dan seminar atau workshop.
3. Penilaian kinerja adalah kegiatan: (1) penyusunan instrumen penilaian kinerja guru dan tenaga kependidikan, (2) pelaksanaan penilaian kinerja, dan (3) pemberian tindak lanjut terhadap hasil penilaian kinerja.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 100 ]
4. Kompensasi adalah pemberian remunerasi atau penggajian secara berjenjang sesuai dengan masa kerja dan prestasi baik untuk tenaga tetap maupun bagi tenaga tidak tetap.
5. Konsisten berarti: (1) dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan setidaknya dilihat dalam tiga tahun terakhir, dan (2) dilakukan pada semua aspek: seleksi, penugasan, pengembangan SDM, penilaian kinerja, dan kompensasi.
6. Akuntabel berarti: (1) dilaksanakan sesuai dengan rencana pengembangan sekolah, (2) transparan dan terbuka, (3) memuaskan para pemangku kepentingan.
Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen terkait kebijakan, program, kegiatan pengelolaan sumber daya manusia di sekolah 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa
untuk mengetahui pengelolaan sumber daya manusia di sekolah. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang menunjukkan pengelolaan sumber daya manusia
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Pembagian tugas guru dan tenaga kependidikan
2 Pembagian tugas guru dan tenaga kependidikan
3 Deskripsi kerja guru dan tenaga kependidikan
4 Deskripsi kerja guru dan tenaga kependidikan
5 Pelatihan, kursus, seminar, workshop, dsb yang diikuti oleh tenaga kependidikan
6 Instrumen penilaian kinerja
7 Hasil penilaian kinerja
8 Pemberian tindak lanjut penilaian kinerja
9 Sistem atau kebijakan penggajian di sekolah
10 Daftar gaji guru dan tenaga kependidikan
11 Standar Operasi dan Prosedur Pengelolaan SDM di sekolah
12 Lainnya ….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 101 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga
kependidikan
Komite Sekolah/
orang tua siswa
1 Sejauhmana kegiatan pengelolaan SDM sesuai dengan rencana sekolah
2 Sejauh mana kegiatan penugasan,
pengembangan SDM, penilaian kinerja, dan kompensasi yang diberikan oleh sekolah memuaskan para pemangku kepentingan yang diwakili oleh enam orang tersebut.
3
4 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ______________________________________________________________________________________________
2. Observasi: ______________________________________________________________________________________________
3. Wawancara: ______________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 102 ]
33. Butir Kekhususan
Komponen: Manajemen Sekolah
Pertanyaan/pernyataan: Sekolah memanfaatkan/melibatkan tenaga ahli/profesional untuk mendukung efektivitas pelaksanaan pembelajaran (psikolog/dokter/paramedis/terapis dll.) Sub-komponen:
Pengelolaan guru dan tenaga kependidikan
Indikator: 3
Melibatkan tenaga ahli/profesional untuk mendukung efektivitas pelaksanaan pembelajaran (psikolog/dokter/para-medis/terapis dll.)
Capaian Kinerja
4 3 2 1
Sekolah melibatkan lebih dari 2 jenis tenaga ahli (medik/psikolog/terapis/pekerja sosial, dll.) yang secara berkala menganalisis dan mengevaluasi kemajuan siswa sehingga proses pembelajaran dan penanganan siswa berjalan secara komprehensif
Sekolah melibatkan 2 jenis tenaga ahli (medik/psikolog/te-rapis/pekerja sosial dll.), sehingga penanganan siswa dapat dilaksanakan secara komprehensif
Sekolah melibatkan 1 jenis tenaga ahli (medik/psikolog/tera-pis/pekerja sosial, dll.).
Sekolah belum melibatkan tenaga ahli di luar guru dan tenaga kependidikan.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi:
Tenaga ahli adalah para profesional di luar tenaga guru, yang dapat memberi kontribusi untuk mendukung peningkatan efektivitas Pendidikan dan pembelajaran bagi anak-anak berkebutuhan khusus di SLB. Pelibatan tenaga ahli bisa melalui pengangkatan sebagai tenaga tetap di SLB, pemanfaatan secara paruh waktu (temporer), atau bentuk kerja sama lainnya.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 103 ]
Pembuktian Kinerja:
1. Melakukan telaah dokumen terkait kunjungan dan pelayanan tenaga ahli. 2. Melakukan observasi pada ruang pelayanan tenaga ahli 3. Melakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan tenaga ahli
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait dengan adaptasi atau modifikasi:
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Surat tugas/SK/surat keterangan/surat permohonan terkait pemanfaatan tenaga ahli
2 Dokumen bukti pemberian layanan tenaga ahli seperti daftar hadir, hasil asesmen, atau catatan lainnya
3 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan terhadap kegiatan pembelajaran dan pengembangan siswa berikut:
No Aspek Observasi Deskripsi hasil telaah
1 Ruang pelayanan tenaga ahli
2 Kegiatan pelayanan tenaga ahli jika ada
3 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan siswa
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Kepala sekolah/Guru Tenaga Ahli
1 Apakah ada tenaga ahli yang
dilibatkan oleh sekolah?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 104 ]
2 Tenaga ahli apa saja yang dilibatkan?
Bagaimana status hubungan atau
kerja sama dengan tenaga ahli?
4 Layanan apa saja yang diberikan oleh
tenaga ahli terhadap siswa?
5 Kapan dan di mana layanan
dilaksanakan?
6 Sejauhmana manfaat layanan tenaga
ahli?
7 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Dokumen: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 105 ]
34. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan Sekolah menyediakan layanan pendidikan agama berdasarkan agama yang dianut siswa.
Sub-Komponen: Pengelolaan Guru dan Tenaga Kependidikan
Indikator:
Sekolah memfasilitasi pendidikan agama berdasarkan agama yang dianut siswa.
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya. Sekolah menugaskan guru atau pembimbing agama melakukan pembinaan keagamaan baik di luar kelas maupun di luar sekolah.
Sekolah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya. Sekolah menugaskan guru atau pembimbing agama melakukan pembinaan keagamaan di luar kelas.
Sekolah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan berdasarkan agama yang dianutnya.
Sekolah memfasilitasi siswa untuk mendapatkan layanan pendidikan agama berdasarkan agama yang dianutnya.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi
1. Layanan pendidikan agama meliputi pembelajaran agama di kelas yang dibawakan oleh guru atau pembimbing yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan agama yang dianut siswa.
2. Praktik keagamaan adalah kegiatan yang membimbing siswa dalam melakukan praktik ibadah sesuai agama yang dianut siswa.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 106 ]
Pembuktian Kinerja: 3. Melakukan telaah dokumen terkait pelaksanaan mata pelajaran agama di sekolah. 4. Melakukan pengamatan terkait layanan pendidikan agama. 5. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, guru agama, dan siswa untuk mengetahui keterlaksanaan
layanan pendidikan agama dan praktik keagamaan. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang menunjukkan pengelolaan sumber daya manusia
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Pembagian tugas guru
2 Uraian tugas guru
12 Lainnya ….
Petunjuk Observasi
Lakukan pengamatan terkait dengan pelaksanaan pendidikan agama dan praktik keagamaan.
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Kegiatan guru agama
2 Fasilitas yang mendukung layanan
pendidikan agama dan praktik
keagamaan
4 Lainnya …..
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Agama Siswa
1 Proses pembelajaran Mata Pelajaran Agama
2 praktik dan pembinaan Keagamaan di sekolah dan di luar sekolah
3 Pengembangan profesi guru agama
4 Lainnya: ...........
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 107 ]
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ______________________________________________________________________________________________
4. Observasi: ______________________________________________________________________________________________
5. Wawancara: ______________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 108 ]
35. Butir Inti
Komponen: Manajemen Sekolah
Rumusan Pernyataan Sekolah melaksanakan pengelolaan sarana dan prasarana dengan baik untuk mendukung proses pembelajaran yang berkualitas. Sub-Komponen:
Pengelolaan Sarana dan Prasarana
Indikator: Terkelolanya sarana dan
prasarana dengan baik. Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah telah menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah dalam pengelolaan sarana dan prasarana. Seluruh warga sekolah berkomitmen mematuhi SOP dan tata tertib tersebut.
Sekolah telah menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah dalam pengelolaan sarana dan prasarana.
Sekolah belum menerapkan SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan yang telah dibuat sekolah dalam pengelolaan sarana dan prasarana.
Sekolah tidak memiliki SOP dan tata tertib penggunaan dan pemeliharaan dalam pengelolaan sarana dan prasarana
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Sarana adalah perlengkapan dan pendukung pembelajaran yang dapat dipindah-pindahkan (perabot, media pembelajaran,
buku, meja, kursi, alat peraga, media pembelajaran, peralatan teknologi informasi dan komunikasi, dan perlengkapan
pendidikan lainnya) 2. Prasarana adalah fasilitas dasar yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi satuan pendidikan (lahan, bangunan, ruang,
instalasi daya dan jasa) 3. SOP adalah dokumen yang memuat prosedur yang dilakukan secara kronologis untuk tujuan pengelolaan sarana dan
prasarana sekolah. 4. Tata tertib adalah aturan penggunaan dan pemeliharaan dalam pengelolaan sarana dan prasarana sekolah
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 109 ]
Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen terkait kebijakan dan program pengadaan, pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
sekolah 2. Melakukan observasi terhadap kondisi dan pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah 3. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa
untuk mengetahui pengelolaan sarana dan prasarana sekolah. Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan pengelolaan sarana prasarana sesuai kebutuhan.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 SOP Pengelolaan sarana dan prasarana
2 Program kerja sekolah (RKJM, RKT, RKAS).
3 Kartu Inventaris Barang (KIB) A, B, C, D, E, F.
4 Kartu Inventaris Ruangan (KIR).
5
6 Buku pengeluaran barang.
7 Dokumen pemeliharaan barang
8 Penugasan staf kebersihan/keindahan,
7 Lainnya ….
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terhadap kondisi sarana dan prasarana sekolah serta pemanfaatannya secara optimal dalam mendukung kegiatan sekolah
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Keadaan sarpras sekolah
2 Pemanfaatan sarpras sekolah secara optimal
3 Program pemeliharaan sarpras sekolah
4 Lainnya…
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 110 ]
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidika
n
Komite Sekolah/ orang tua siswa
Siswa
1 Sejauh mana SOP dan tata tertib pengelolaan sarpras dilaksanakan?
2 Bagaimana program dan kegiatan pemeliharaan sarpras
3 Bagaimana pemanfaatan sarpras di sekolah
4 Bagaimana dukungan internal dan eksternal sekolah (masyarakat) dalam pemeliharaan sarpras?
5 Lainnya
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ________________________________________________________________________________________ 2. Observasi: ________________________________________________________________________________________ 3. Wawancara: ________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 111 ]
36. Butir Kekhususan
Komponen Manajemen Sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah menyediakan lingkungan (prasarana, sarana dan alat) yang mudah dan aman diakses oleh anak berkebutuhan khusus.
Sub Komponen Pengelolaan Sarana dan Prasarana
Indikator Menyediakan lingkungan sekolah yang aksesibel.
Capaian Kinerja:
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah memiliki aksesibilitas bangunan dan lingkungan yang lengkap, standar, aman dan mudah digunakan oleh semua individu berkebutuhan khusus dan dimanfaatkan serta dirawat secara optimal.
Sekolah memiliki sebagian aksesibilitas bangunan dan lingkungan yang standar, aman dan mudah digunakan
Sekolah memiliki sebagian aksesibilitas bangunan dan atau lingkungan tetapi belum standar.
Sekolah memiliki aksesibilitas bangunan dan lingkungan seadanya.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi: Lingkungan mencakup prasarana, sarana dan peralatan yang ada di sekolah. Aksesibel (aksesibilitas) adalah keadaan di mana prasarana, sarana dan peralatan yang ada di sekolah dapat dicapai, dimanfaatkan, atau digunakan oleh anak-anak berkebutuhan khusus secara mudah dan aman. Beberapa contoh aksesibilitas sarana, di antaranya tersedianya ramp, lift,
guiding block, toilet khusus, denah timbul, simbolisasi braille, media informasi visual untuk tunarungu dll. Pembuktian Kinerja:
1. Melakukan observasi ketersediaan aksesibilitas lingkungan dan bangunan
2. Melakukan wawancara dengan guru dan siswa tentang aksesibilitas bangunan dan peralatan.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 112 ]
Petunjuk Observasi Lakukan pengamatan terhadap kegiatan pembelajaran dan pengembangan siswa berikut:
No Aspek Observasi Deskripsi hasil observasi
1 Ketersediaan aksesibilitas bangunan dan lingkungan di sekolah (ramp, lift, guiding block, toilet khusus, denah timbul, simbolisasi braille, media informasi visual untuk tunarungu)
2 Kemanfaatan aksesibilitas yang ada di sekolah
3 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara
Lakukan wawancara kepada siswa dan guru untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan
No Aspek Wawancara Deskripsi hasil wawancara
Guru Siswa
1 Apakah fasilitas aksesibilitas bangunan cukup tersedia?
2 Apa saja aksesibilitas lingkungan yang disediakan
sekolah?
3 Apakah fasilitas aksesibilitas bangunan cukup
terpelihara?
4 Apakah fasilitas aksesibilitas bangunan dimanfaatkan
dengan baik?
5 Lainnya ….
Kesimpulan Penilaian:
Berdasarkan pertimbangan:
Observasi: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Wawancara: ________________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 113 ]
37. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah mendapatkan sumber-sumber pembiayaan dan bantuan selain dana BOS/BOSDA untuk mendukung kegiatan sekolah. Sub-Komponen:
Pengelolaan Pembiayaan
Indikator: Sekolah menggali sumber
pembiayaan dari pihak lain yang mendukung kegiatan sekolah
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah berhasil mendapatkan sumbangan dan bantuan, baik berupa uang, natura, ataupun fasilitas lain dari pihak lain dan dikelola secara transparan dan akuntabel.
Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah berhasil mendapatkan sumbangan dan bantuan, baik berupa uang, natura, ataupun fasilitas lain dari pihak lain.
Selain dana BOS/BOSDA, Sekolah telah berupaya mencari sumbangan dan bantuan, baik berupa uang, natura, ataupun fasilitas lain dari pihak lain, namun masih terbatas yang didapatkan.
Sekolah tidak berupaya mencari sumbangan dan bantuan selain dana BOS/BOSDA.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 114 ]
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Sumber pembiayaan adalah semua pendapatan sekolah yang diperoleh dalam periode satu tahun. 2. Sumbangan dan bantuan dari pihak lain dapat berupa dana, natura, dan kenikmatan. 3. Sumbangan natura adalah sumbangan dalam bentuk barang. 4. Fasilitas lain dapat berupa pelayanan kesehatan gratis di sekolah, pinjaman kendaraan untuk mendukung kegiatan sekolah,
tiket nonton gratis, dsb., yang tidak melanggar aturan dan ketentuan yang berlaku. Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen terkait rencana sekolah, sumber-sumber keuangan sekolah, pembukuan, dan dokumen lainnya 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa
untuk mengetahui sumber-sumber pembiayaan dan bantuan di sekolah. Petunjuk Telaah Dokumen: Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang terkait dengan sumber-sumber pembiayaan dan bantuan selain dana BOS/BOSDA.
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana kerja sekolah dan rencana anggaran sekolah
2 Kebijakan pembiayaan sekolah
4 Bukti penerimaan sumbangan dan bantuan
5 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara: Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga
kependidikan Komite Sekolah/ orang tua siswa
1 Sumber-sumber sumbangan dan bantuan di sekolah
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 115 ]
2 Pengelolaan dan penggunaan sumbangan dan bantuan
3 Transparansi dan akuntabilitas penggunaan sumbangan dan bantuan
4 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen: ______________________________________________________________________________________________
2. Wawancara: ______________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 116 ]
38. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan Sekolah menerapkan pelaporan keuangan secara transparan dan akuntabel Sub-Komponen:
Pengelolaan Pembiayaan
Indikator: Sekolah menerapkan
pelaporan keuangan
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Laporan keuangan diaudit secara internal atau eksternal dan hasilnya disampaikan ke pihak-pihak berkepentingan
Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar sekolah
Laporan keuangan disusun dan disampaikan ke pihak pemberi dana dan kalangan internal sekolah
Laporan keuangan disusun sesuai ketentuan peraturan dan disampaikan ke pihak pemberi dana
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen: Definisi 1. Laporan keuangan adalah pertanggungjawaban pemasukan dan pengeluaran dana sekolah selama satu tahun anggaran. 2. Audit internal adalah pemeriksaan kebenaran dan kesesuaian belanja dengan ketentuan peraturan yang berlaku yang
dilakukan oleh tim yang diangkat oleh kepala sekolah. 3. Audit eksternal adalah pemeriksaan kebenaran dan kesesuaian belanja yang dilakukan oleh kantor akuntan publik atau
auditor eksternal lainnya. 4. Transparan berarti laporan keuangan terbuka bagi pihak yang berkepentingan 5. Akuntabel berarti menggunakan sistem pelaporan keuangan yang benar dan hasilnya disampaikan ke warga Pembuktian Kinerja: 1. Melakukan telaah dokumen laporan keuangan sekolah 2. Melakukan wawancara terhadap kepala/wakil kepala sekolah, pengurus komite sekolah/orang tua siswa, guru, dan siswa
untuk mengetahui akuntabilitas laporan keuangan sekolah.
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 117 ]
Petunjuk Telaah Dokumen Lakukan telaah dokumen terkait kegiatan yang menunjukkan pengelolaan sumber daya manusia
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Rencana kerja sekolah
2 Laporan keuangan sekolah
3 Dokumen hasil audit oleh auditor internal atau eksternal
4 Dokumen penyampaian hasil audit ke pihak-pihak yang berkepentingan
5 Lainnya ….
Petunjuk/Pedoman Wawancara Lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi dan deskripsikan.
No Aspek Wawancara
Deskripsi hasil wawancara
Kepala Sekolah/Wakasek
Guru Tenaga kependidikan
Komite Sekolah/ orang tua siswa
1 Proses penyusunan laporan keuangan
2 Pihak yang melakukan audit laporan keuangan
3 Sejauh mana pihak-pihak berkepentingan mengetahui laporan keuangan sekolah
4 Lainnya: ...........
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan:
1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________
2. Wawancara : ________________________________________________________________________________________
Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 118 ]
39. Butir Inti
Komponen Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan: Sekolah menyelenggarakan kegiatan-kegiatan kesiswaan untuk mengembangkan minat dan bakat siswa.
Sub-Komponen Pengelolaan Kesiswaan
Indikator: Melakukan pembinaan kesiswaan
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dan
mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan dari sekolah, orang tua dan masyarakat yang menghasilkan berbagai prestasi.
Sekolah/madrasah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler, dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan dari sekolah yang menghasilkan berbagai prestasi
Sekolah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan dari sekolah.
Sekolah menyelenggarakan
kegiatan ekstrakurikuler, tetapi tidak diikutsertakan dalam berbagai kompetisi
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Definisi Pembinaan kesiswaan secara holistik adalah pembinaan kesiswaan yang mencakup tidak hanya kegiatan akademik, namun juga pembinaan dalam area sosial emosional, fisik, dan spiritual. Pembuktian kinerja dapat dilakukan dengan: 1. Wawancara dengan beberapa elemen sekolah, yaitu: Pertanyaan yang dapat diajukan kepada kepala sekolah/wakil kepala sekolah/guru yang bertanggung jawab dengan program kesiswaan di antaranya:
No Aspek Wawancara Kepala sekolah/Wakil Kasek Kesiswaan
Guru (kesiswaan)
1 Bagaimana kegiatan pembinaan kesiswaan di jalankan di sekolah Anda?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 119 ]
2 Aspek apa saja yang menjadi fokus dalam kegiatan pengembangan kesiswaan di sekolah Anda
3 Menurut Anda, bagaimana respons siswa terhadap kegiatan pengembangan kesiswaan yang dijalankan di sekolah?
4 Menurut Anda, bagaimana kegiatan pengembangan kesiswaan ini berkontribusi terhadap pengembangan karakter siswa dan dinamika hubungan antar siswa di sekolah Anda?
5 Apakah sekolah Anda mengembangkan kemitraan untuk membantu pelaksanaan kegiatan pengembangan kesiswaan di sekolah Anda?
6 Jika ada yang ingin Anda tingkatkan, aspek apa dari pengembangan kesiswaan ini yang ingin Anda tingkatkan?
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada siswa di antaranya:
No Aspek Wawancara Siswa
1 Selain kegiatan akademik di kelas, apakah ada kegiatan sekolah lainnya yang kamu terlibat di dalamnya? Apa saja kegiatan tersebut?
2 Apakah kamu bebas mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut? Bagaimana prosedur mengikutinya
3 Bagaimana perasaanmu terhadap berbagai kegiatan non akademik tersebut? Jelaskan alasan Anda!
4 Bagaimana kegiatan kesiswaan di sekolahmu membantu terciptanya hubungan antar siswa yang positif
5 Apakah kegiatan kesiswaan yang disediakan sekolahmu membantumu menjadi siswa yang seimbang?
6 Karakter diri apa saja yang menurutmu telah berkembang selama mengikuti berbagai kegiatan kesiswaan tersebut?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 120 ]
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada orang tua di antaranya:
No Aspek Wawancara Orang tua Siswa
1 Apa saja kegiatan kesiswaan yang diikuti oleh putra/i Anda?
2 Mengapa Anda tertarik mengikutsertakan mereka dalam kegiatan tersebut?
3 Apakah kegiatan yang diikuti putra/i Anda tersebut membantu mengembangkan karakter mereka?
2. Pemeriksaan Dokumen.
Dokumen yang bisa diperiksa di antaranya adalah:
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Foto-foto kegiatan siswa
2 Informasi yang dipublikasikan terkait dengan kegiatan siswa
3 Data siswa yang mengikuti kegiatan kesiswaan.
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan: 1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________ 2. Wawancara : ________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 121 ]
40. Butir Inti
Komponen: Manajemen sekolah
Rumusan Pernyataan Sekolah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi.
Sub-Komponen Pengelolaan Kesiswaan
Indikator: Melakukan pelayanan
Bimbingan dan Konseling
Capaian Kinerja
Level 4 Level 3 Level 2 Level 1
Sekolah memberikan
layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi secara berkelanjutan dengan dukungan SDM yang berkualitas.
Sekolah berusaha
memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan/atau karier yang diselenggarakan secara berkelanjutan dengan dukungan SDM terbatas
Sekolah berusaha
memberikan layanan bimbingan dan konseling namun belum meliputi semua aspek (bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier).Dukungan sumber daya belum sesuai dengan kebutuhan.
Layanan/bimbingan dan
konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut dan karier siswa belum menjadi komitmen sekolah serta tidak didukung oleh sumber daya yang baik.
Petunjuk Teknis Pengisian Instrumen Pembuktian kinerja dapat dilakukan dengan: 1. Wawancara dengan beberapa elemen sekolah, yaitu:
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada kepala sekolah di antaranya:
No Aspek Wawancara kepala sekolah
1 Bagaimana keberadaan layanan bimbingan dan konseling dalam struktur organisasi sekolah Anda?
2 Siapa yang bertanggung jawab terhadap layanan
bimbingan dan konseling?
3 Mohon jelaskan apa saja program layanan bimbingan dan konseling yang diberikan oleh sekolah Anda?
4 Jelaskanlah bagaimana program bimbingan dan konseling di sekolah membantu perkembangan siswa!
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 122 ]
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada guru BK di antaranya:
No Aspek Wawancara Guru BK
1 Ada berapa banyak siswa yang mengikuti program bimbingan dan konseling di tahun ajaran ini?
2 Bagaimana proses pemberian layanan bimbingan dan konseling di sekolah ini?
3 Apa saja jenis layanan bimbingan dan konseling yang diberikan oleh sekolah Anda?
4 Jelaskanlah layanan bimbingan untuk
pengembangan kepribadian dan sosial siswa yang diberikan oleh sekolah?
5 Menurut Anda, seberapa efektif program bimbingan dan konseling di sekolah Anda telah berjalan?
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada guru kelas di antaranya:
No Aspek Wawancara Guru Kelas
1 Menurut Anda, bagaimana peran guru bimbingan dan konseling di sekolah Anda terhadap pengembangan siswa Anda?
2 Bagaimana Anda bekerja sama dengan guru BK di sekolah?
3 Sejauh pengamatan Anda, sudah efektifkah program layanan bimbingan dan konseling di sekolah Anda. Area apa dari program layanan BK di sekolah Anda yang masih dapat ditingkatkan efektivitasnya?
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada siswa di antaranya:
No Aspek Wawancara Siswa
1 Adakah program bimbingan dan konseling di sekolahmu? Jika ada, bentuk layanan apa saja yang tersedia?
2 Apakah kamu pernah mengikuti kegiatan bimbingan konseling di sekolah?
INSTRUMEN AKREDITASI SATUAN PENDIDIKAN (IASP) 2020 [ 123 ]
3 Apakah layanan yang diberikan oleh guru BK-mu, membantumu untuk menunjukkan pencapaian yang lebih baik?
Pertanyaan yang dapat diajukan kepada orang tua siswa di antaranya:
No Aspek Wawancara Orang tua Siswa
1 Apakah putra/i Bapak/Ibu pernah mendapatkan layanan dari unit bimbingan dan konseling?
2 Bagaimana efektivitas layanan bimbingan konseling
yang diberikan?
3 Area apa dari program layanan BK di sekolah Anda yang masih dapat ditingkatkan efektivitasnya?
2. Pemeriksaan Dokumen
Dokumen yang akan perlu diperiksa adalah administrasi guru BK meliputi
No Nama Dokumen Deskripsi hasil telaah
1 Program BK (harian, mingguan, bulanan, semester, tahunan)
2 Format layanan yang sudah diisi, dan
3 Rencana pelaksanaan layanan.
Kesimpulan Penilaian: Berdasarkan pertimbangan: 1. Telaah dokumen : ________________________________________________________________________________________ 2. Wawancara : ________________________________________________________________________________________ Maka, indikator ini untuk sekolah berada pada level : ………….