Dr. Kastum - sibopaksara.kemdikbud.go.idsibopaksara.kemdikbud.go.id/...program-pembelajaran... ·...
-
Upload
nguyenlien -
Category
Documents
-
view
218 -
download
0
Transcript of Dr. Kastum - sibopaksara.kemdikbud.go.idsibopaksara.kemdikbud.go.id/...program-pembelajaran... ·...
Program Pembelajaran, Penyelenggaraan, Penilaian dan MekanismePengajuan BOP
Pendidikan Keaksaraan Dasar pada Komunitas Adat Terpencil/Khusus
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan
2019
Dr. KastumMakassar, 20 Maret 2019
Pengertian Program Pendidikan Keaksaraan Dasar Komunitas Adat Terpencil/Khusus
endidikan keaksaraan dasar komunitas adatterpencil/Khusus (KD KAT) adalah layananpendidikan pada warga masyarakat buta aksaralatin agar memiliki kemampuan membaca, menulis
dan berhitung, berbahasa Indonesia, dan menganalisasehingga memberikan peluang untuk aktualisasi potensidiri pada komunitas adat terpencil/khusus”
P
Tujuan Pendidikan Keaksaraan DasarKomunitas Adat Terpencil/Khusus
Memberikan layanan pendidikan kepada warga masyarakat usia 15-59 tahun yang belum dapat membaca, menulis, berhitung dan/atauberkomunikasi dalam bahasa Indonesia serta menagalisa sehinggamemberikan peluang untuk aktualisasi potensi diri sesuai dengan standarkompetensi lulusan KD.
Memperluas akses penyelenggaraan
Memberikan peluang menyelenggarakan program KD KAT bagi satuanpendidikan nonformal, yayasan dan organisasi lainnya
• Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) diutamakan yang memilikiNomor Induk Lembaga (NILEM).
• Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Satuan Pendidikan• Kelompok Belajar (Kejar)• Yayasan atau organisasi lain yang bergerak dibidang pendidikan.
Penyelenggara Pendidikan Keaksaraan DasarKomunitas Adat Terpencil/Khusus
“Pendudukbuta aksarayang berusia15-59 tahun,prioritas 45tahun keatas” 15-20 th.
21-30 th.
31-59 th.
Peserta Didik
• Memiliki kompetensi keberaksaraan dan pengetahuan dasartentang substansi materi yang akan dibelajarkan.
• Mampu mengelola pembelajaran dengan kaidah-kaidahpembelajaran orang dewasa.
• Pendidikan minimal SMA/sederajat• Bertempat tinggal di atau dekat dengan lokasi pembelajaran.
Pendidik/Tutor
Sarana Prasarana
A. Sarana dan prasarana pembelajaran:
1. Tempat pembelajaran;
2. Papan nama penyelenggara
3. Papan tulis;
4. Alat tulis;
5. SKL, Silabus, bahan ajar KD.
B. Sarana administrasi pembelajaran yang perlu disediakan antara lain :
1. Buku induk peserta didik;
2. Daftar hadir peserta didik;
3. Daftar hadir tutor;
4. Buku rencana pembelajaran;
5. Buku laporan perkembangan kemajuan dan hasil belajar pesertadidik;
6. Buku lain yang dibutuhkan.
C. Sarana administrasi keuangan yang harus disediakan :
1. Buku kas umum
2. Buku pajak
D. Sarana administrasi umum:
1. Buku tamu
2. Buku inventaris
Sarana Prasarana
Bagan Sistem PenyelenggaraanProgram Pendidikan Keaksaraan KD KAT
Tutor/Fasilitator
Calon Peserta Didik: Penduduk dewasa 15 – 59 tahun yang masih buta aksara
Pembelajaranminimal setara
114 jam @60 menit
Lulusanmenerima
SUKMA
Kurikulum Minimal:Mengacu pada
Standar KompetensiLulusan KD
PengendalianProgram
Catatan:Perhatikan jumlah maksimal peserta didik perrombonganbelajar dan rasio jumlah pendidik terhadap peserta didik yang sesuai dengan situasi dan kondisi serta proses pembelajaranmelalui tatap muka/tutorial
“Proses pembelajaran pendidikan keaksaraan dasarmerupakan uraian mengenai pelaksanaanpembelajaran untuk mencapai SKL, standar isi danstandar penilaian pendidikan keaksaraan dasar”
Proses Pelaksanaan Pembelajaran
• Penilaian akhir dilakukan oleh tim pelaksana ujian akhir yang dibentuk oleh DinasPendidikan Kabupaten.
• Penilaian akhir dilakukan untuk mengetahui ketercapaian kompetensi pesertadidik terhadap standar kompetensi lulusan keaksaraan dasar.
• Penilaian dilakukan pada awal, proses dan akhir pembelajaran.
• Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasiuntuk mengukur capaian pembelajaran dan hasil belajar pesertadidik pendidikan keaksaraan dasar.
Penilaian
• Peserta didik yang telah dinyatakan mencapai standar kompetensi kelulusansebagaimana yang dipersyaratkan dinyatakan lulus/selesai dan diberikan suratketerangan melek aksara (SUKMA).
Surat Keterangan Melek Aksara (SUKMA)
• SUKMA adalah sertifikat yang diberikankepada peserta didik yang telah mencapaistandar kompetensi lulusan keaksaraan dasar.
• SUKMA diterbitkan oleh Dinas PendidikanKabupaten dan ditandatangani oleh kepalabidang yang menangani PendidikanKeaksaraan Dasar atas nama Kepala DinasPendidikan.
• Nomor SUKMA dikeluarkan oleh DirektoratPembinaan Pendidikan Masyarakat.
Indikator Keberhasilan
• Minimal 80% peserta dinyatakan lulus dan mendapatSUKMA
• Pengumuman lulus maksimal 1 bulan setelah penilaianakhir
• SUKMA diterima peserta didik 2 bulan setelahpengumuman hasil ujian
• Lembaga penyelenggara program pendidikankeaksaraan dasar menyampaikan laporan tepat waktu
RINCIAN ANGGARAN BIAYA
No. Komponen yang Dibiayai Perincian Proporsi Biaya
1. Persiapan kegiatan pembelajaran
- Identifikasi calon peserta didik (3%)
- Penyediaan alat tulis pembelajaran 10 orang peserta didik (7%)
Maks. 10% (Rp1.200.000,-)
2. Pembelajaran danpenilaian
- Penyusunan dan/atau pembelian bahan ajar dan/atau bahan praktek (13%)
- Bantuan motivasi bagi peserta didik (12%)
- Penggandaan soal, penyelenggaraan penilaian, pengolahan hasil penilaian, dan penulisan SUKMA (5%)
Minimal 30% (Rp3.600.000,-)
3.Transportasi 2 orang tutor untuk 10 orang peserta didik
Transportasi 2 tutor selama kegiatan
Maks. 40%(Rp4.800.000,-)
4. Pengelolaan kegiatanTransportasi penyelenggara, evaluasi penyelenggaraan, dokumentasi, dan pelaporan
Maks. 20% (Rp2.400.000,-)
Jumlah 1 rombongan belajar untuk 10 orang peserta didik Rp 12.000.000,-
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN DAN KESETARAANKomplek Kemendikbud Gedung E Lantai 8
Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta 10270No. Telp: 021-5725715, EMAIL: [email protected]
TERIMA KASIH