DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... ·...

46
KOMPETENSI PERAWAT R. NETY RUSTIKAYANTI

Transcript of DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... ·...

Page 1: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

KOMPETENSI PERAWATR. NETY RUSTIKAYANTI

Page 2: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pembangunan kesehatan

Meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam rangka mewujudkan derajat kesehatan yang optimal

Page 3: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Upaya pelayanan/asuhan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau oleh masyarakatKesehatan sebagai hak asasi manusia

Pemerintah Elemen masyarakat PPNI

Page 4: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Latar BelakangUU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatanpasal 63 ayat (2) Penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan dilakukan dengan pengendalian, pengobatan dan atau perawatan ayat (3) Pengendalian, dan atau perawatan dapat dilakukan berdasarkan ilmu kedokteran dan ilmu keperawatan, atau cara lain yang dapat dipertanggungjawabkan kemanfaatan dan keamanannya; ayat (4) Pelaksanaan pengobatan dan atau perawatan berdasarkan ilmu kedokteran atau ilmu keperawatan hanya dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu

Page 5: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Latar BelakangUU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatanpasal 24 ayat (1) Tenaga kesehatan harus memenuhi kode etik, standar profesi, hak pengguna pelayanan/asuhan kesehatan, standar pelayanan/asuhan, dan standar prosedur operasional; ayat (2) Ketentuan mengenai kode etik dan standar profesi diatur oleh organisasi profesi

Page 6: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

27 ayat (1) Tenaga kesehatan berhak mendapatkan imbalan dan perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya

Latar BelakangUU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatanpasal 27

Page 7: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pelayanan Keperawatan

Pelayanan professional keperawatan

Klien dengan keterbatasan kemampuan, kemauan, pengetahuan dasar pemenuhan kebutuhan dasar

Aspek fisiologis, psikologis, social, spiritual, kultural

Page 8: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Issu Global

Tantangan •Saat ini•Mendatang

Sektor keperawatan

•Meningkatkan daya saing•Keunggulan kompetitif

Standar kompetensi•Kebutuhan masyarakat/klien

Page 9: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

SURVEI tim Keperawatan HPEQ Dikti pada tahun 2010 dan 2011 Di 32 Propinsi tentang Standar Kompetensi Perawat di berbagai wilayah Indonesia Tujuan memperoleh gambaran kebutuhan masyarakat/klien tentang Keperawatan Survei: Direktur RS, Jajaran Manajemen RS, Perawat Pelaksana dan Klien/masyarakat yang dirawat di Rumah Sakit dan di Puskesmas Hasil 97,4%: Perawat yang diinginkan adalah Perawat yang memiliki kompetensi Perawat Profesional

Page 10: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Untuk menjamin pelayanan/asuhan/asuhan keperawatan yang aman dan berkualitas bagi masyarakat, maka perlu ditetapkan standar kompetensi perawat Indonesia. Standar kompetensi ini terdiri dari standar kompetensi perawat Ahli madya, Ners dan Ners Spesilis yang dapat digunakan dalam menetapkan kebijakan secara makro.

•Aman •Berkualitas Jaminan pelayanan

•Ahli Madya•Ners •Ners spesialis

Standar kompetensi

Page 11: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

PENGERTIAN Kompetensi kewenangan (kekuasaan) untuk menentukan (memutuskan sesuatu); kemampuan menguasai gramatika suatu bahasa secara abstrak atau batiniah Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan/asuhan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan/asuhan kesehatan, didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat baik sehat maupun sakit yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia

Page 12: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Peran Perawat Pemberi asuhan (Care provider): Menerapkan keterampilan berfikir kritis dan pendekatan sistem untuk penyelesaian masalah serta pembuatan keputusan keperawatan dalam konteks pemberian asuhan keperawatan yang komprehensif dan holistik berlandaskan etik profesi dan aspek legal Pemimpin Kelompok (Community leader): Menjalankan kepemimpinan di berbagai komunitas, baik komunitas profesi maupun komunitas sosial. Pendidik (Educator): Mendidik Klien dan keluarga yang menjadi tanggung jawabnya Pengelola (Manager): Mengaplikasikan kepemimpinan dan manajemen keperawatan dalam asuhan klien. Peneliti (Researcher): Melakukan penelitian keperawatan dengan cara menumbuhkan keingintahuan dalam mencari jawaban terhadap fenomena keperawatan dan kesehatan yang terjadi dan menerapkan hasil kajian dalam upaya dalam mewujudkan praktik berbasis bukt (Evidence Based Nursing Practice).

Page 13: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

PENGERTIAN Asuhan keperawatan proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan baik langsung atau tidak langsung diberikan kepada sistem klien di sarana dan tatanan kesehatan lainnya, dengan menggunakan pendekatan ilmiah keperawatan berdasarkan kode etik dan standar praktik keperawatan Perawat seseorang yang lulus pendidikan tinggi Keperawatan baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui oleh pemerintah RI sesuai dengan peraturan perundangan dan telah disiapkan untuk memiliki kompetensi yang ditetapkan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia serta teregistrasi

Page 14: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Standar Kompetensi Perawat Kerangka kerja kompetensi perawat Indonesia, meliputi praktik profesional, etis, legal dan peka budaya Pemberian asuhan dan manajemen asuhan keperawatan, dan pengembangan kualitas personal dan professional Rincian unit kompetensi dengan kodifikasinya Penjabaran kompetensi perawat dalam pelaksanaan asuhan keperawatan

Page 15: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pengertian Standar Kompetensi Perawat Standar ukuran atau patokan yang disepakati, Kompetensi kemampuan seseorang yang dapat terobservasi mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas dengan standar kinerja (performance) yang ditetapkan Standar kompetensi perawat merefleksikan kompetensi yang harus dimiliki oleh Perawat untuk memberikan asuhan keperawatan professional Standar Kompetensi Perawat Indonesia setara dengan standar internasional Perawat Indonesia mendapatkan pengakuan yang sama dengan Perawat dari Negara lain

Page 16: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Kerangka Kompetensi Perawat Praktik Profesional, etis, legal dan peka budaya Pemberian asuhan dan manajemen asuhan keperawatan Pengembangan kualitas personal dan professional

Page 17: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Kerangka Kerja Kompetensi Perawat Indonesia

Page 18: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Unit Kompetensi Jenjang KualifikasiPraktik Profesional, Legal Etis

Page 19: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

AkuntabilitasAhli Madya Ners Ners SpesialisMenerima tanggung gugat terhadapkeputusan dan tindakan profesionalsesuai dengan lingkup praktik, danhukum/peraturan perundangan

Menerima tanggung gugat terhadapkeputusan tindakan profesional hasilasuhan keperawatan dan kompetensilanjutan sesuai dengan lingkuppraktik, dan peraturan perundangan

Menerima tanggung gugat dan tanggungjawab yang lebih besar terhadapkeputusan, tindakan profesional dankompetensi lanjut sesuai dengan lingkuppraktik, hukum/peraturan perundangan

Page 20: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Etis dan Peka BudayaAhli Madya Ners Ners SpesialisMenerapkan prinsip etik dalamkeperawatan sesuai dengan Kode EtikPerawat Indonesia

Menerapkan prinsip etik dalamkeperawatan sesuai dengan Kode EtikPerawat Indonesia

Menerapkan prinsip etik dalamkeperawatan sesuai dengan Kode EtikPerawat IndonesiaMenerapkan sikap menghormati hakprivasi, nilai budaya yang dianut danmartabat klien

Menerapkan sikap menghormati hakprivasi, nilai budaya yang dianut danmartabat klien

Menerapkan sikap menghormati hakprivasi, nilai budaya yang dianut danmartabat klien

Page 21: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Ahli Madya Ners Ners SpesialisMenerapkan sikap menghormati hakklien untuk memilih dan menentukansendiri asuhan keperawatan &kesehatan yang diberikan

Menerapkan sikap menghormati hakklien untuk memperoleh informasi,memilih dan menentukan sendiriasuhan keperawatan & kesehatan yangdiberikan

Menerapkan sikap menghormati hakklien untuk memperoleh informasi,memilih dan menentukan sendiri asuhankeperawatan & kesehatan yangdiberikan

Menjaga kerahasiaan dan keamananinformasi tertulis, verbal dan elektronikyang diperoleh dalam kapasitas sebagaiseorang perawat (Ahli Madya Kep)

Menjaga kerahasiaan dan keamananinformasi tertulis, verbal danelektronik yang diperoleh dalamkapasitas sebagai seorang Nurse

Menjaga kerahasiaan dan keamananinformasi tertulis, verbal dan elektronikyang diperoleh dalam kapasitas sebagaiseorang profesional

Page 22: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Praktik LegalAhli Madya Ners Ners Spesialis

Melakukan praktik keperawatan sesuai(Kewenangan perawat ahli madya)dengan peraturan perundangan

Melakukan praktik keperawatanprofesional sesuai (KewenanganNurse) dengan peraturan perundangan

Melakukan praktik keperawatanprofesional sesuai dengan peraturanperundangan termasuk area khususpraktik spesialis

Page 23: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Unit Kompetensi Jenjang KualifikasiPemberian Asuhan

Page 24: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Pemberian AsuhanAhli Madya Ners Ners SpesialisMampu menggunakan metodepenyelesaian masalah sebagaipedoman dalam praktik

Mampu menyelesaikan masalah sertapembuatan keputusan keperawatanberdasarkan pemikiran pendekatan sistem

Menerapkan keterampilan berpikir kritis danpendekatan sistem untuk penyelesaianmasalah serta pembuatan keputusankeperawatan dalam konteks pemberianasuhan keperawatan spesialis

Page 25: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: Promosi KesehatanAhli Madya Ners Ners SpesialisMampu melakukan penyuluhankesehatan dalam upayameningkatkan pola hidup sehatdalam lingkungan yang sehat,menurunkan angka kesakitan dalamtim

Mampu merencanakan, melaksanakan danmengevaluasi promosi kesehatan, melaluikerjasama dengan sesama perawat,profesional lain serta kelompok masyarakatuntuk mengurangi rasa sakit, meningkatkangaya hidup dan lingkungan yang sehat

Mengelola promosi kesehatan melaluikerjasama dengan sesama perawat,profesional lain kelompok masyarakat sertakelompok khusus tertentu untuk mengurangirasa sakit, meningkatkan gaya hidup danlingkungan yang sehat dalam area praktik

Page 26: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: PengkajianAhli Madya Ners Ners SpesialisMengumpulkan data obyektif dansubyektif serta menyajikan informasipasien untuk digunakan sbg bahankajian asuhan kesehatan”

Melakukan pengkajian dengan sistematisdalam melengkapi data obyekyif dansubyektif yang akurat dan relevanMengumpulkan data obyektif dan subyektifyang akurat dan relevan yang dibutuhkanuntuk praktik di area khusus melaluipengkajian kesehatan dan keperawatan yangsistematik, mengajukan permintaanpemeriksaan dan prosedur diagnostik yangdiperbolehkan dalam lingkup praktikspesialis dan peraturan perundangan

Mengidentifikasi penyimpangan datayang berpotensi terjadinya masalahkesehatanMengorganisasikan, mensintesis,menganalisis, menerjemahkan data hasilpengkajian dari berbagai sumber, untukmenegakkan diagnosis keperawatan danmenetapkan rencana asuhan keperawatan

Mengorganisasikan, mensintesis,menganalisis, menerjemahkan data dariberbagai sumber untuk menegakkandiagnosis keperawatan dan menetapkanrencana asuhan

Mampu mencatat, melaporkan datatemuan secara akurat dan tepat waktusesuai dengan standar praktik dan kebijakan pelayanan/asuhankesehatan

Mampu sharing data temuan secara akuratdan tepat waktu yang sesuai dengan standarpraktik dan kebijakan pelayanan kesehatan

Berbagi temuan dan mendokumentasikan-nya secara akurat dan tepat waktu sesuaidengan standar profesi dan kebijakan organisasi

Page 27: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: PerencanaanAhli Madya Ners Ners SpesialisMampu menyiapkan rencanaberdasarkan hasil pengkajian Merumuskan rencana asuhan yang komprehensif dengan hasil asuhan yang teridentifikasi berdasarkan diagnosis keperawatan, hasil pengkajian keperawatan dan kesehatan, masukan dari anggota tim kesehatan lain, dan standar praktik KeperawatanMenetapkan prioritas tindakankeperawatan bersama nurse Menetapkan prioritas asuhan melalui kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dan klienMemberikan informasi yang akuratkepada klien tentang rencanatindakan keperawatan yang menjaditanggung jawabnya (anggota tim)

Melibatkan klien (atau keluarga) apabilamemungkinkan, dalam rencana asuhanuntuk menjamin klien mendapatkaninformasi akurat, dapat dimengerti, sebagaidasar persetujuan asuhan yang diberikan

Melibatkan klien apabila memungkinkan,dalam rencana asuhan untuk menjamin klienmendapatkan informasi akurat, dapatdimengerti, sebagai dasar persetujuan asuhanyang diberikanMelibatkan penasehat ataupendamping dalam membuatkeputusan, memberikan persetujuan,atau mengalami hambatan bahasa

Melibatkan seorang penasehat ataupendamping apabila klien, keluarga ataupemberi asuhan meminta dukungan atau memiliki keterbatasan kemampuan dalam membuat keputusan, memberikanpersetujuan, atau mengalami hambatan bahasa

Melibatkan seorang penasehat apabila klien, keluarga atau pemberi asuhan meminta dukungan atau memiliki keterbatasan kemampuan dalam membuat keputusan, memberikan persetujuan, atau mengalami hambatan bahasa

Page 28: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: PerencanaanAhli Madya Ners Ners SpesialisBerkoordinasi dengan nurse,mengkaji kembali dan merevisirencana asuhan secara regular

Mengkaji kembali dan merevisi rencanaasuhan secara reguler, jika diperlukanberkolaborasi dengan tim kesehatan lain danKlien

Mengkaji kembali dan merevisi rencanaasuhan secara reguler, apabilamemungkinkan berkolaborasi dengan timkesehatan lain dan klienMencatat rencana asuhan terkinisecara akurat sesuai tanggungjawabnya

Menjaga kelangsungan rencana asuhanyang terkini, akurat dan catatan terkait

Menjaga kelangsungan rencana asuhan yangterkini, akurat dan catatan terkait

Page 29: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: ImplementasiAhli Madya Ners Ners SpesialisMelaksanakan tindakan keperawatanmandiri yang direncanakan sesuaidengan standar asuhan keperawatan

Melaksanakan serangkaian prosedur,treatment dan intervensi yang berada dalamlingkup praktik keperawatan bagi Nursedan sesuai standar asuhan keperawatan

Melaksanakan serangkaian prosedur,treatment dan intervensi yang berada dalamlingkup praktik spesialis dan sesuai denganstandar praktik keperawatan spesialis

Mendokumentasikan intervensi dan respon klien secara akurat dan tepatwaktuMengidentifikasi dan melaporkansituasi perubahan yang memperburukkondisi pasien

Merespon perubahan kondisi Klien yangtidak diharapkan secara cepat dan tepat

Melaksanakan prosedur bantuanhidup dasar pada situasi gawatdarurat/bencanaBertanggung jawab pengelolaan timemergensi pada situasi gawatdarurat/Bencana sesuai dengan standarPelayanan Keperawatan

Merespon situasi gawat darurat/ bencanasecara cepat dan tepat, mengambil perankepemimpinan dalam triage dan koordinasiasuhan klien sesuai kebutuhan asuhan khusus

Page 30: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan: EvaluasiAhli Madya Ners Ners SpesialisMemonitor dan mendokumentasikankemajuan hasil intervensi yangdiharapkan secara akurat dan lengkapMemberikan kontribusi kepada timdalam evaluasi kemajuan terhadaphasil/pencapaian yang ditargetkan

Mengevaluasi kemajuan hasil asuhanterhadap pencapaian yang ditargetkan,dengan melibatkan klien, keluarga dan/ataupemberi pelayanan/asuhan, serta anggotatim kesehatan lainMemberikan kontribusi data evaluasidan saran perbaikan terhadap rencanaasuhan kepada nurse

Menggunakan data evaluasi dari berbagaimacam sumber untuk modifikasirencana asuhan

Menggunakan data evaluasi untukmemodifikasi rencana asuhan

Page 31: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Prinsip Asuhan:Komunikasi Terapeutik-Hubungan Interpersonal

Ahli Madya Ners Ners SpesialisMengkomunikasikan secara jelas,konsisten dan akurat informasi baikverbal, tertulis maupun elektronik,sesuai tanggung jawabnya

Mengkomunikasikan secara jelas,konsisten dan akurat informasi baikverbal, tertulis maupun elektronik,sesuai tanggung jawabnya profesionalnyaBerinteraksi pada Klien, Keluargadan teman sejawat denganmemperhatikan norma, etik sertabudaya

Berinteraksi dengan cara menghargai danmenghormati budaya klien,keluarga,dan/atau pemberi pelayanan/asuhan dariberbagai latar belakang budayaMenyelesaikan konflik denganpendekatan manajemen Keperawatanserta memperhatikan perilakuorganisasi

Mengkomunikasikan dan berbagi informasiyang relevan, mencakup pandangan klien,keluarga dan/atau pemberipelayanan/asuhan dengan anggota timkesehatan lain yang terlibat dalampemberian pelayanan/asuhan kesehatan

Page 32: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Unit Kompetensi Jenjang KualifikasiKepemimpinan Dan Manajemen Dalam Pengelolaan Pelayanan Keperawatan

Page 33: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Kepemimpinan dan Manajemen KeperawatanAhli Madya Ners Ners SpesialisMemberikan kontribusi untukmenciptakan lingkungan kerja yangpositif

Memberikan advokasi dan bertindak untukmenciptakan lingkungan kerja yang Positif

Memberikan advokasi dan berbertindakdalam rentang kendalinya untuk menciptakanlingkungan keja yang positifMemahami kebutuhan pendekatan danberbagai gaya kepemimpinan dalamsituasi yang berbeda

Menyesuaikan pendekatan dan gayakepemimpinan dalam situasi yang berbeda

Menyesuaikan pendekatan dan gayakepemimpinan dalam situasi khusus di areapraktik spesialisMemahami manajemen penanganankonflik yang disesuaikan mekanismeorganisasi khususnya kode etik Perawat

Menyelesaikan konflik dengan pendekatanmanajemen Keperawatan sertamemperhatikan perilaku organisasi

Menghadapi konflik dengan cara yangbijaksana, menggunakan ketrampilankomunikasi yang efektif dan mekanismayang ada untuk mencapai solusi

Page 34: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pelayanan/asuhanKeperawatan InterprofesionalAhli Madya Ners Ners SpesialisMemahami dan menghargai peran, pengetahuan dan ketrampilan anggota tim kesehatan yang berkaitan dengan tanggung jawabnya.Bekerjasama untuk mempertahankankerja tim multi dispilin secara efektif.

Berkolaborasi dengan tim sejawat, ataupunnakes lainnya guna meningkatkan kualitaspelayanan keperawatan

Berkolaborasi dengan professional kesehatanlain untuk meningkatkan pelayanankeperawatan dan kesehatan yang diberikandalam area khusus.Menggunakan pengetahuan tentang praktik kerja inter dan intra professional yang efektifBerkontribusi terhadap pengambilkeputusan (tim inter-profesional Memaparkan dan mendukung pandanganklien, keluarga, dan/atau pemberipelayanan/asuhan selama pembuatankeputusan oleh tim inter professional

Memaparkan pandangan klien, keluarga,dan/atau pemberi pelayanan dalampembuatan keputusan oleh tim interprofesional dan membantu dalammenegosiasikan keputusan yang disepakatiBersamaMerujuk klien kepada nurse untukmenjamin klien mendapatkan intervensi pelay askep yang baik

Menerima rujukan untuk memastikan klienmendapatkan intervensi terbaik yang tersedia

Merujuk klien dan menerima rujukan daripemberi pelayanan kesehatan lain untuk menjamin klien mendapatan intervensiterbaik yang tersedia

Page 35: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Delegasi-SupervisiAhli Madya Ners Ners SpesialisMenerima kegiatan yang didelegasikansesuai dengan ruang lingkup tanggungjawabnya

Memberikan dan atau menerimapendelegasian selama proses PelayananAsuhan Keperawatan

Mendelegasikan kepada orang lain, kegiatansesuai dengan kemampuan, tingkatpersiapan, keahlian dan lingkup praktik legal,Menerima kegiatan yang didelegasikansesuai dengan tingkat keahliannya danlingkup praktik legalMemberikan umpan balik kepada orangyang mendelegasikan/ menugaskankegiatan

Memonitor dan menggunakan serangkaianstrategi pendukung termasuk preceptingketika pengawasan dan/atau monitoringasuhan didelegasikan

Memonitor dan menggunakan serangkaianstrategi pendukung termasuk precepting danmentoring ketika pengawasan dan/ataumonitoring asuhan didelegasikanMempertahankan akuntabilitasterhadap hasil kegiatan yangdidelegasikan

Mempertahankan akuntabilitas dantanggung jawab kepada Tim PelayananAsuhan Keperawatan

Mempertahankan akuntabilitas dantanggung jawab saat mendelegasikan aspekasuhan kepada orang lain

Page 36: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Keselamatan LingkunganAhli Madya Ners Ners Spesialis

Memberikan kontribusi terhadappengembangan panduan dan kebijakan yang berkaitan dengan pendelegasiantanggung jawab klinik.

Memberikan kontribusi terhadappengembangan panduan dan kebijakan yang berkaitan dengan pendelegasian tanggung jawab klinik yang khusus pada praktikspesialis.Mengidentifikasi dan melaporkansituasi yg dapat membahayakankeselamatan klien & lingkungannya

Menggunakan alat pengkajian yang tepat untuk mengidentifikasi risiko actual dan potensial terhadap keselamatan dan melaporkan kepada pihak yang berwenang.Mempertahankan lingkunganPelayanan Askep yang menjagaKesehatan dan keselamatan kerja

Mengambil tindakan segera dengan menggunakan strategi manajemen risiko, peningkatan kualitas untuk menciptakan dan menjaga lingkungan asuhan yang aman dan memenuhi peraturan nasional, persyaratan keselamatan dan kesehatan tempat kerja, serta kebijakan dan prosedur.Menyimpan bahan-bahan pengobatan dg memperhatikan keamanan dan keselamatan

Menjamin keamanan dan ketepatan penyimpanan, pemberian dan pencatatan bahan-bahan pengobatanMemberikan dan mencatat obat sesuai dengan yang didelegasikan

Memberikan obat, mencatat, mengkajiefek samping dan mengukur dosis yangsesuai dengan resep yang ditetapkan

Memberikan obat termasuk dosis yang tepat, cara, frekuensi, berdasarkan pengetahuan yang akurat tentang efek farmakologis,karakteristik klien dan terapi yang disetujui, sesuai dengan resep yang ditetapkanMelakukan prosedur pencegahaninfeksi Memenuhi prosedur pencegahan infeksi dan mencegah terjadinya pelanggaran dalam praktik yang dilakukan para praktisi Lain

Page 37: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Unit Kompetensi Jenjang KualifikasiPengembangan Kualitas Personal Dan Professional

Page 38: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pengembangan ProfesiAhli Madya Ners Ners SpesialisBerperan serta aktif dalam melakukantindakan penanggulangan bencana.

Mengetahui tanggung jawab dan proseduryang harus diikuti pada saat dinyatakanterjadi bencana

Mengidentifikasi dan erencanakan langkah-langkah khusus yang diperlukan untuk menanganiklien di area praktik khusus dalam kondisi bencanaMenerapkan standar profesi selamapelayanan askep sesuai tanggungjawab perawat

Meningkatkan deseminasi, penggunaan,monitoring dan penelaahan standarprofesi serta pedoman praktik terbaik

Meningkatkan deseminasi, penggunaan, monitoring, penelaahan standar profesi spesialis dan pedoman praktik terbaik, serta berpartisipasi dalam mengembangkan dan menyesuaikan standar dalamkontek praktikMeningkatkan dan mempertahankancitra keperawatan yang positif Meningkatkan praktik keperawatan spesialis sebagai bagian esensialdari pemberian pelayanankesehatanBertindak sebagai role model bagimahasiswa keperawatan danLingkungannya

Bertindak sebagai role model bagimahasiswa dan dalam tim pemberi asuhanBertindak sebagai model peran yang efektif bagi mahasiswa dan dalam tim pemberi asuhan

Bertindak sebagai sumber informasibagi mahasiswa keperawatan danlingkungannya sesuai tanggung jawabnya

Bertindak sebagai nara sumber bagimahasiswa, anggota tim kesehatan laindan masyarakat

Bertindak sebagai nara sumber di area spesialis bagi mahasiswa, anggota tim kesehatan lain, perencana kesehatan dan masyarakat

Page 39: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Pengembangan ProfesiAhli Madya Ners Ners SpesialisMemanfaatkan hasil penelitiansebagai dasar melakukan tindakankeperawatan

Melaksanakan penelitian dalammemberikan kontribusi padapengembangan keperawatan danmenggunakan hasil penelitian sebagai alat untuk meningkatkan standar asuhan

Memberikan kontribusi dalam pengembangan pengetahuan dan praktik keperawatan klinis spesialis melalui identifikasi dan pelaksanaanpenelitian sesuai kebutuhanMemberikan advokasi dan berpartisipasi untuk mendapatkan pengakuan pimpinan, hukum danmasyarakat terhadap kualifikasi spesialis, perlindungan hak sebagai perawai spesialis dan lingkup praktik terkait

Mengenali lingkungan praktik danliteratur keperawatan untukmengidentifikasi kecenderungan(trend) dan issu yang muncul

Menganalisa lingkungan praktik danliteratur keperawatan untukmengidentifikasi kecenderungan (trend) dan issu yang muncul

Mengamati lingkungan praktik dan literature keperawatan spesialis untuk mengidentifikasi kecenderungan (trend) dan issu yang munculBerperan serta dalam kegiatanadvokasi melalui organisasi profesiuntuk mempengaruhi kebijakanpelayanan/asuhan kesehatan

Ikut serta dalam kegiatan advokasimelalui organisasi profesi untukmempengaruhi kebijakanpelayanan/asuhan kesehatan

Ikut serta dalam kegiatan advokasi melalui organisasi profesi untuk mempengaruhi kebijakanpelayanan kesehatan dan sosial serta pemberian pelayanan di area spesialisnya

Page 40: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

PeningkatanKualitasAhli Madya Ners Ners SpesialisMelaksanakan kegiatanpengembangan keprofesianberkelanjutan bagi dirinya

Mengikuti pedoman praktik terbaik danberdasarkan pembuktian (evidence-based)dalam melakukan praktik keperawatan

Menggunakan dan berkontribusi dalam penelitianuntuk memperoleh pembuktian guna praktik yangaman, efektif dan efesien, di area spesialisasinyaBerperan serta dalam peningkatankualitas dan prosedur penjaminanmutu

Bepartisipasi dalam kegiatan peningkatankualitas dan penjaminan mutu

Melakukan telaah secara sistematik untukmeningkatkan kepuasan dan hasil asuhan sesuaiarea spesialisnya

Page 41: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

PendidikanBerkelanjutanAhli Madya Ners Ners SpesialisMelakukan kajian secara teraturtentang praktik yang dilaksanakannyadengan cara refleksi dan peer review

Melakukan kajian secara teratur tentangpraktik yang dilaksanakannya dengancara refleksi, telaah kritis, dan evaluasiserta peer review

Bertanggung jawab untuk belajarseumur hidup, pengembanganprofesional dan meningkatkankompetensi yang dimilikinya

Memikul tanggung jawab untuk belajar seumurhidup, pengembangan profesional danmempertahankan kompetensi yang dimilikinyaBelajar bersama orang lain untukmemberikan kontribusi terhadapasuhan keperawatan

Belajar bersama orang lain untukmemberikan kontribusi terhadappelayanan kesehatan

Berpartisipasi dalam proses belajar mengajar padabidang keilmuan yang sama maupun multidisiplin

Page 42: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Kompetensi

Uji Kompetensi

Kompeten

Page 43: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Uji Kompetensi Suatu proses untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan sikap, sesuai dengan standar profesi guna memberikan jaminan bahwa Perawat mampu melaksanakan peran profesinya secara aman dan efektif di masyarakat suatu proses untuk mendapatkan pengakuan terhadap kompetensi yang dimiliki oleh seorang tenaga kesehatan dalam menjalankan profesinya dengan cara mengukur pengetahuan, keterampilan dan sikap tenaga kesehatan sesuai dengan standar profesinya

Page 44: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Tujuan Uji Kompetensi Menegakkan akuntabilitas professional perawat; Menegakkan standar dan etik profesi dalam praktek; Cross check terhadap kompetensi lulusan suatu institusi pendidikan; Melindungi kepercayaan masyarakat terhadap profesi perawat; Uji kompetensi ditujukan untuk menjamin lulusan pendidikan tinggi kesehatan yang kompeten dan terstandar secara nasional; Mempertahankan mutu pelayanan kesehatan; Memberikan perlindungan kepada pasien atau klien dan masyarakat; Memberikan kepastian hukum kepada masyarakat dan tenaga kesehatan.

Page 45: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

Dasar Hukum Uji Kompetensi Perawat Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan; Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/148/2010 tentang Ijin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat; Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi; Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012, tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 tahun 2013 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1796/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor317/MENKES/PER/III/ 2010 tentang Pendayagunaan Tenaga KesehatanWarga Negara Asing di Indonesia; Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 49,Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3637)

Page 46: DQJ RSWLPDO - STIKesDHBdosen.stikesdhb.ac.id/nety/wp-content/uploads/sites/51/2017/10/... · 3hpedqjxqdq nhvhkdwdq 0hqlqjndwndq nhvdgdudq nhpdxdq gdq nhpdpsxdq klgxs vhkdw edjl vhwlds

4 Prinsip Uji Kompetensi(Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia/MTKI)

Terstandar, yaitu Pelaksanaan uji kompetensi harus menggunakan standar nasional, yang terdiri dari penguji, materi, lokasi uji kompetensi, penilaian hasil, dan penetapan hasil; Adil, yakni Semua peserta uji kompetensi harus diperlakukan sama dan tidak boleh ada diskriminasi; Valid, yaitu Uji kompetensi menggunakan perangkat Uji yang sudah diuji validitasnya serta hasil uji harus valid; Reliable, yakni Kompetensi yang diujikan harus sesuai standar dan memperhatikan kesesuaian antara materi dengan profesi yang diuji.