Document Limbah

6
A. Pengertian Limbah Laboratorium Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik(rumah tangga), yang lebih dikenal sebagai sampah, yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis. Menurut Recycling and Waste Management Act limbah didefinisikan sebagai benda bergerak yang diinginkan oleh pemiliknya untuk dibuang atau  pembuangannya de ngan cara yang se suai, yang aman untuk keseahteraan umum dan untuk melindungi lingkungan. Limbah laboratorium adalah limbah yang berasal dari kegiatan laboratorium. !umber limbah laboratorium dapat berasal diantaranya dari " #ahan baku yang telah kadaluarsa #ahan habis pakai (misal medium biakan$  perbenihan yang tida k terpakai) Produk proses di laboratorium (misal sisa spesimen) Produk upaya penanganan limbah (misal  arum suntik sekali pakai) %. #. Macam&macam Limbah Laboratorium #erdasarkan enisnya, maka klasifikasi  pengumpulan limbah lab oratorium adalah" 'elas enis A Pelarut organik bebas halogen dan senyaa organik dalam larutan # Pelarut organik mengandung halogen dan senyaa organik dalam larutan * Residu padatan bahan kimia laboratorium organik + aram dalam larutan" lakukan  penyesuaian kandun gan kemasan pada p- &/ 0 Residu bahan anorganik beracun dan garam logam berat dan larutannya 1 !enyaa beracun mudah terbakar  Residu air raksa dan garam anorganik raksa

description

limbah

Transcript of Document Limbah

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 1/6

A. Pengertian Limbah Laboratorium

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari

suatu proses produksi baik industri maupun

domestik(rumah tangga), yang lebih dikenal

sebagai sampah, yang kehadirannya pada suatusaat dan tempat tertentu tidak dikehendaki

lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis.

Menurut Recycling and Waste Management Act

limbah didefinisikan sebagai benda bergerak yang

diinginkan oleh pemiliknya untuk dibuang atau

 pembuangannya dengan cara yang sesuai, yang

aman untuk keseahteraan umum dan untuk 

melindungi lingkungan. Limbah laboratorium

adalah limbah yang berasal dari kegiatan

laboratorium.

!umber limbah laboratorium dapat berasal

diantaranya dari "

#ahan baku yang telah kadaluarsa

#ahan habis pakai (misal medium biakan$

 perbenihan yang tidak terpakai)

Produk proses di laboratorium (misal sisa

spesimen)

Produk upaya penanganan limbah (misal

 arum suntik sekali pakai)%. #. Macam&macam Limbah Laboratorium

#erdasarkan enisnya, maka klasifikasi

 pengumpulan limbah laboratorium adalah"

'elas enis

A Pelarut organik bebas halogen dan

senyaa organik dalam

larutan

# Pelarut organik mengandung halogen

dan senyaa organik 

dalam larutan

* Residu padatan bahan kimia

laboratorium organik 

+ aram dalam larutan" lakukan

 penyesuaian kandungan

kemasan pada p- &/

0 Residu bahan anorganik beracun dan

garam logam berat dan larutannya

1 !enyaa beracun mudah terbakar 

Residu air raksa dan garamanorganik raksa

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 2/6

- Residu garam logam2 tiap logam

harus dikumpulkan secara terpisah

3 Padatan anorganik 

'umpulan terpisah limbah kaca,

logam dan plastik #erdasarkan sifatnya, limbah dibedakan menadi"

%) Limbah #4 (#ahan #erbahaya dan #eracun)

!uatu limbah digolongkan sebagai limbah #4 bila

mengandung bahan berbahaya atau beracun yang

sifat dan konsentrasinya, baik langsung maupun

tidak langsung, dapat merusak atau

mencemarkan lingkungan hidup atau

membahayakan kesehatan manusia. Limbah

 beracun dibagi menadi"

Limbah mudah meledak 

Limbah mudah terbakar.

Limbah reaktif 

Limbah beracun

Limbah yang menyebabkan infeksi

Limbah yang bersifat korosif 

5) Limbah infeksius

Limbah infeksius meliputi limbah yang berkaitan

dengan pasien yang memerlukan isolasi penyakit

menular serta limbah laboratorium yang berkaitandengan pemeriksaan mikrobiologi dari poliklinik,

ruang peraatan dan ruang isolasi penyakit

menular.

4) Limbah radioaktif 

Limbah radioaktif adalah bahan yang

terkontaminasi dengan radio isotop yang berasal

dari penggunaan medis atau riset radionucleida.

6) Limbah umum

#erdasarkan bentuk limbah yang dihasilkan,

dibedakan menadi"

%) Limbah padat

Limbah padat di laboratorium relatif kecil,

 biasanya berupa endapan atau kertas saring

terpakai, sehingga masih dapat diatasi. Limbah

 padat dibedakan menadi"

7 Limbah padat infeksius

7 Limbah padat non infeksius

5) Limbah gas

Limbah yang berupa gas umumnya dalam umlahkecil, sehingga relatif masih aman untuk dibuang

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 3/6

langsung di udara, contohnya limbah yang

dihasilkan dari penggunaan generator, sterilisasi

dengan etilen oksida atau dari thermometer yang

 pecah (uap air raksa).

4) Limbah cair Limbah cair adalah sisa dari suatu hasil usaha

atau kegiatan yang beruud cair (PP 8o./5 9hn

5::%). ;mumnya laboratorium berlokasi di sekitar 

kaasan hunian, sehingga akumulasi limbah cair 

yang meresap ke dalam air tanah dapat

membahayakan lingkungan sekitar. Limbah cair 

terbagi atas"

Limbah cair infeksius

Limbah cair domestic

Limbah cair kimia

#erdasarkan atas dasar asalnya, dikelompokkan

menadi 5 yaitu "

r Limbah organik 

Limbah ini terdiri atas bahan&bahan yang besifat

organik seperti dari kegiatan rumah tangga,

kegiatan industri. Limbah ini uga bisa dengan

mudah diuraikan melalui proses yang alami.

r Limbah anorganik 

Limbah anorganik berasal dari sumber dayaalamyang tidak dapat di uraikan dan tidak dapat

diperbaharui.

%. *. *ara Pengelolaan Limbah Laboratorium

9uuan penanganan limbah adalah untuk 

mengurangi resiko pemaparan limbah terhadap

kuman yang menimbulkan penyakit (patogen)

yang mungkin berada dalam limbah tersebut.

Penanganan limbah antara lain ditentukan oleh

sifat limbah, yaitu "

%. Limbah berbahaya dan beracun, dengan

cara "

5. 8etralisasi

Limbah yang bersifat asam dinetralkan dengan

 basa seperti kapur tohor, *a< atau *a(<-)

!ebaliknya, limbah yang bersifat basa dinetralkan

dengan asam seperti - !< atau -*3.

%. b. Pengendapan$sedimentasi, koagulasi

dan flokulasi

'ontaminan logam berat dalam ciaran diendapkandengan taas$1e*% , *a(<-) $*a< karena dapat

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 4/6

mengikat As, =n, 8i. Mn dan -g.

%. c. Reduksi&<ksidasi

9erhadap >at organik toksik dalam limbah dapat

dilakukan reaksi reduksi oksidasi (redoks)

sehingga terbentuk >at yang kurang$tidak toksik.%. d. Penukaran ion

3on logam berat nikel, 8i dapat diserap oleh

kation, sedangkan anion beracun dapat diserap

oleh resin anion.

%. 5. Limbah infeksius

Ada beberapa metode penanganan limbah cair$

 padat yang bersifat infeksius, yaitu

%. a. Metode +esinfeksi

Adalah penanganan limbah (terutama cair)

dengan cara penambahan bahan&bahan kimia

yang dapat mematikan atau membuat kuman&

kuman penyakit menadi tidak aktif.

%. Metode Pengenceran (+ilution)

dengan cara mengencerkan air limbah sampai

mencapai konsentrasi yang cukup rendah,

kemudian baru dibuang ke badan&badan air.

'erugiannya ialah bahan kontaminasi terhadap

 badan&badan air masih tetap ada, pengendapan

yang teradi dapat menimbulkan pendangkalanterhadap badan&badan air seperti selokan, sungai

dan sebagainya sehingga dapat menimbulkan

 banir.

%. c. Metode Proses #iologis

dengan menggunakan bakteri&bakteri pengurai.

#akteri&bakteri tersebut akan menimbulkan

dekomposisi >at&>at organik yang terdapat dalam

limbah.

%. d. Metode +itanam (Landfill)

?aitu penanganan limbah dengan menimbunnya

dalam tanah.

%. e. Metode 3nsinerasi (Pembakaran)

Pemusnah limbah dengan cara memasukkan ke

dalam insinerator. +alam insinerator senyaa

kimia karbon yang ada dibebaskan ke atmosfir 

sebagai *< dan - <. #ahan&bahan seperti

mineral, logam dan bahan organik lainnya (kuman

 penyakit, aringan tubuh, hean, darah, bahan

kimia, kertas, plastik) yang tidak terbakar tersisadalam bentuk abu yang beratnya %:&4:@ dari

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 5/6

 berat aslinya (tergantung dari enis limbah).

%. 4. Limbah radioaktif 

Masalah penanganan limbah radioaktif dapat

diperkecil dengan memakai radioaktif sekecil

mungkin, menciptakan disiplin kera yang ketatdan menggunakan alat yang mudah

didekontaminasi. Penanganan limbah radioaktif 

dibedakan berdasarkan"

%. a. #entuk " cair, padat dan gas,

5. b. 9inggi&rendahnya tingkat radiasi sinar 

gamma (),

4. c. 9inggi&rendahnya aktifitas

6. d. Panang&pendeknya aktu paruh,

B. e. !ifat " dapat dibakar atau tidak.

Ada 5 sistem penanganan limbah radioaktif "

%. +ilaksanakan oleh pemakai secara

 perorangan dengan memakai proses

 peluruhan, peguburan dan pembuangan.

5. b. +ilaksanakan secara kolektif oleh

instansi pengolahan limbah radioaktif,

seperti #adan 9anaga Atom 8asional

(#A9A8).

%. 6. Limbah umum

Limbah umum non infeksius setelah dikumpulkandalam adah kantong plastik diikat kuat dan

dibakar di insinerator 

%. +. Langkah nyata yang dapat dilakukan

untuk mengurangi limbah di laboratorium

5. Penggunaan kembali limbah laboratorium

 berupa bahan kimia yang telah digunakan,

setelah melalui prosedur daur ulang yang

sesuai. !ebagai contoh" (hal ini paling

sesuai untuk pelarut yang telah digunakan)

Pelarut organik seperti etanol, aseton,

kloroform, dan dietil eter dikumpulkan di

dalam laboratorium secara terpisah dan

dilakukan destilasi.

4. sebelum melakukan reaksi kimia, dilakukan

 perhitungan mol reaktan&reaktan yang

 bereaksi secara tepat sehingga tidak 

menimbulkan residu berupa sisia bahan

kimia. !elain menghemat bahan yang ada,

hal ini uga akan mengurangi limbah yangdihasilkan.

7/17/2019 Document Limbah

http://slidepdf.com/reader/full/document-limbah 6/6

6. Pembuangan langsung dari laboratorium.

Metoda pembuangan langsung ini dapat

diterapkan untuk bahan&bahan kimia yang

dapat larut dalam air. #ahan&bahan kimia

yang dapat larut dalam air dibuang langsungmelalui bak pembuangan limbah

laboratorium. ;ntuk bahan kimia sisa yang

mengandung asam atau basa harus

dilakukan penetralan, selanutnya baru bisa

dibuang. ;ntuk bahan kimia sisa yang

mengandung logam&logam berat dan

 beracun seperti Pb, -g, *d, dan sebagainya,

endapannya harus dipisahkan terlebih

dahulu. 'emudian cairannya dinetralkan dan

dibuang.

B. +engan pembakaran terbuka. Metoda

 pembakaran terbuka dapat dterapkan untuk 

 bahan&bahan organik yang kadar racunnya

rendah dan tidak terlalu berbahaya. #ahan&

 bahan organik tersebut dibakar ditempat

yang aman dan auh dari pemukiman

 penduduk.

. Pembakaran dalan insenerator. Metoda

 pembakaran dalam insenerator dapatditerapkan untuk bahan&bahan toksik yang

 ika dibakar ditempat terbuka akan

menghasilkan senyaa&senyaa yang

 bersifat toksik.

C. +ikubur didalam tanah dengan perlindungan

tertentu agar tidak merembes ke badan air.

Metoda ini dapat diterapkan untuk >at&>at

 padat yang reaktif dan beracun