DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

51
DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 1

Transcript of DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

Page 1: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 1

Page 2: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 2

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Tuhan yang maha kuasa, karena

hanya dengan perkenanNyalah Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten

Bone Bolango telah menyelesaikan penyusunan Revisi Renstra 2019.

Revisi Renstra ini disusun berdasarkan Visi dan Misi Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango yang selalu berpedoman pada visi dan misi

daerah Kabupaten Bone Bolango untuk dapat menjadikan daerah ini sebagai daerah

maju yang mampu memberikan pelayanan, pengawasan serta pengayoman kepada

masyarakat khususnya di Kabupaten Bone Bolango.

Untuk itu perlu satu program pemerintah yang perlu dirancang dengan dasar

APBD dalam pengembangan kelembagaan di Kabupaten Bone Bolango yang dapat

memberikan Income (pendapatan) kepada Negara RI khususnya Kabupaten Bone

Bolango.

Dengan harapan mendapat dukungan dari berbagai pihak, yaitu pemerintah,

Praktisi, Akademis, Masyarakat, Agama dan Budaya. Mengingat Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi Kreatif sebagai industri yang menyentuh semua sektor ekonomi (Multi Efect)

sehingga kemajuan dan perkembangan daerah mendapat image positif dari

masyarakat Terwujudnya Kab. Bone Bolango Cemerlang 2021.

Suwawa, 23 September 2019

KEPALA DINAS

PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

H. LUKMAN A. DAUD, S.Pd, S.Sos, M.AP

NIP. 19710412 199702 1 001

Page 3: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 3

DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................. i

Daftar Isi ...................................................................................................... ii

Bab I Pendahuluan .................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang........................................................................ 1

1.2 Landasan Hukum ................................................................... 3

1.3 Maksud dan Tujuan ............................................................... 4

1.4 Sistematika Penulisan ............................................................ 4

Bab II Gambaran Pelayanan SKPD ............................................... ......... 6

2.1 Tupoksi & Struktur Organisasi................................................ 6

2.2 Sumber Daya SOPD.............................................................. 8

2.3 Kinerja Pelayanan OPD......................................................... 10

2.4 Tantangan dan Peluang SOPD.............................................. 15

Bab III Permasalahan dan Isu-isu Strategis SOPD................................... 16

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas & Fungsi...... 16

3.2 Telahaan Visi, Misi & Program Kepala Daerah & Wakil

Kepala Daerah Terpilih.......................................................... 18

3.3 Telahaan Renstra K/L & Renstra Provinsi............................. 20

3.4 Telahaan RTRW dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis..... 20

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis................................................ 21

Bab IV Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran .................................................... 22

4.1 Visi dan Misi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif............. 22

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD .................... 22

Bab V Strategi dan Arah Kebijakan .......................................................... 24

5.1 Strategi dan Kebijakan SOPD .............................................. 24

Bab VI Rencana Program dan Kegiatan Serta Pendanaan ............................. 25

Page 4: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 4

6.1 Program dan Kegiatan .................................................................. 25

Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan ............................................ 27

BAB VIII Penutup ............................................................................................... 28

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 5: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pariwisata dan Ekoomi Kreatif merupakan salah satu Satuan Kerja

Perangkat Daerah Unggulan dikabupaten Bone Bolango.sebagai OPD

unggulan tentunya telah melalui proses kajian meliputi kajian potensi

Wisata, potensi Peningkatan .Pendapatan Asli Daerah, Potensi

Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat, dan Potensi Sumber

daya manusia.

Perkembangan Pembangunan disegala Bidang yang dilaksanakan

oleh Pemerintah Kabupaten Bone Bolango Khususnya Pembangunan

Ekonomi tidak luput dari daya dukung dan adanya interpensi sektor

Pariwisata yang sangat Signifikan sehingga memberi efek Domino yang

pada muaranya berdampak pada Terwujudnya Bone bolango Cemerlang.

Sebagai arah Strategi dalam Pengambilan kebijakan di Bidang

pariwisata yang tepat Tujuan dan Sasarannya maka dipandang perlu untuk

merevisi Rencana Strategi yang memuat Program dan Kegiatan serta

Indikatornya.

Uraian-uraian sebagaimana yang dimaksudkan diatas mengatur

secara strategis sehingga Terwujudnya Bone Bolango salah satu Destinasi

Utama di Provinsi Gorontalo dapat dicapai dan diukur. Kerja Keras,Kerja

Cerdas,Ikhlas dan Tuntas Mutlak menjadi spirit dalam rangka

mewujudkannya.dengan Motto " Ayo Berwisata Ke Bone Bolango". Motto

ini diharapkan menjadi Spirit Penyemangat baru membangun pariwisata

menjadi destinasi utama di Provinsi Gorontalo.

Seiring perkembangan reformasi birokrasi, peran OPD sebagai

pengemban tugas pengelola urusan pemerintahan harus mampu

melaksanakan tugas pokok dan fungsi secara akuntabel atas kinerja yang

dihasilkan sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap penggunaan

sumber daya, sumber dana serta fasilitas/asset yang dimiliki OPD dalam

rangka pencapaian sasaran maupun tujuan yang telah ditetapkan.

Page 6: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 6

Akuntabilitas kinerja OPD merupakan bagian dari suatu Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), yang diimplementasikan

terintegrasi secara paralel mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi

hingga pelaporan.

Hal yang sangat mendasar dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah adalah Perencanaan. Perencanaan merupakan proses

awal menentukan sasaran maupun tujuan serta cara-cara yang ditempuh

dalam pencapaiannya. Fungsi perencanaan sangatlah esensial karena

dalam kenyataannya perencanaan memegang peranan lebih besar

dibanding fungsi-fungsi lainnya, yaitu pelaksanaan, evaluasi maupun

pelaporan yang merupakan implementasi dari hasil sebuah perencanaan.

Kaitan perencanaan dalam ruang lingkup pemerintahan,

sebagaimana Undang – Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional telah mengamanatkan bahwa setiap

Daerah harus menyusun Rencana Pembangunan Daerah secara

sistematis, terarah, terpadu dan tanggap terhadap perubahan dengan

jenjang perencanaan jangka panjang (25 tahun), jangka menengah (5

tahun) maupun jangka pendek (1 tahun).

Pemerintah Kabupaten Bone Bolango telah menetapkan revisi

dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

tahun 2018 yang menjadi acuan bagi SKPD-SKPD di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bone Bolango dalam penyusunan Rencana

Strategis (RENSTRA) sebagai pedoman pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi selama lima tahun kedepan.

Penyusunan Rencana Strategis Dinas Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif Kabupaten Bone Bolango 2016-2021 merupakan penjabaran visi,

misi, sasaran, tujuan, strategi, kebijakan serta program kegiatan dan

perkiraan kebutuhan pendanaan Dinas selama periode 5 tahun kedepan

(2016-2021) yang telah mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD), Visi dan Misi serta agenda pembangunan Kabupaten

Page 7: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 7

Bone Bolango dalam penyelenggaraan pembangunan di Kabupaten Bone

Bolango.

Dukungan partisipatif para pemangku kepentingan bidang

pariwisata dalam perencanaan ini diharapkan dapat menjadi stimulus dan

motivasi yang membantu kelancaran pada tataran penyelenggaran urusan

kepariwisataan di Kabupaten Bone Bolango. Aspek lain yang menjadi faktor

pertimbangan dan perhatian dalam perumusan Renstra Dinas Pariwisata

Dan Ekonomi Kreatif, diantaranya :

1. Evaluasi kinerja dan potensi sumber daya organisasi Dinas.

2. Analisa lingkungan organisasi untuk melihat peluang dan tantangan;

3. Isu-isu strategis yang berkembang saat ini maupun perkiraan dimasa

mendatang.

1.2 Landasan Hukum

Landasan Hukum dari Rencana Strategis ini adalah Pancasila dan

landasan konstitusional UUD 45, sedangkan landasan pelaksanaannya

mencakup semua ketentuan perundang-undangan yang berhubungan

langsung dengan pembangunan Nasional dan Pembangunan Daerah

sebagai berikut :

1. Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja

Pemerintah

2. Peraturan Menteri dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 tahun

2017 tentang tata cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi

Pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah

tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana

pembangunan jangka menengah daerah, serta Tata cara

perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah, rencana

pembangunan jangka menengah daerah, dan rencana kerja

Pemerintah Daerah.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Pembentukan

Organisasi Perangkat Daerah Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

Kabupaten Bone Bolango yang merupakan penjabaran dan tindak

Page 8: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 8

lanjut Undang-undang Nomor 06 Tahun 2003 tentang pembentukan

Kabupaten Bone Bolango

1.3 Maksud dan Tujuan

Penyusunan Revisi RENSTRA OPD ini dimaksudkan untuk

membuat rencana pembangunan lima tahunan OPD sebagai penjabaran

dari Revisi RPJMD Kabupaten Bone Bolango sesuai dengan estimasi

kebutuhan sampai dengan lima tahun yang akan datang.

Tujuan disusunnya Revisi RENSTRA Dinas Pariwisata Dan Ekonomi

Kreatif adalah sebagai acuan/ pedoman penyusunan Rencana Kerja SKPD

dan acuan penyusunan DPA SKPD. Agar Proses Manajemen dapat

berjalan dengan tertib, efektif dan efisien dalam melaksanakan tupoksi

dengan mengantisipasi atas prediksi perkembangan selama Lima Tahun

kedepan.

1.4 Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan

1.4 Sistematika Penulisan.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SOPD

1.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat

Daerah

1.2 Sumber Daya Satuan Organisasi Perangkat Daerah

1.3 Kinerjs Pelayanan Satuan Perangkat Daerah

1.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

Perangkat Daerah.

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU ISU STRATEGIS SATUAN

ORGANISASI PERANGKAT DAERAH

3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan SOPD

Page 9: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 9

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah

3.3 Telaahan Renstra K/L

3.4 Telaahan Rencana tata Ruang Wilayah dan Kajian

Lingkungan Hidup Strategis

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Visi dan Misi SOPD

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SOPD

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Pada Bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan

arah kebijakan satuan Organisasi Perangkat Daerah

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Pada Bagian ini dikemukakan Rencana program dan kegiatan,

indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif.

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pada Bagian ini dikemukakan indikator kinerja SOPD yang secara

langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai perangkat

daerah dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk

mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD

BAB VIII PENUTUP

Page 10: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 10

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN SOPD

2.1 Tupoksi & Struktur Organisasi

Dinas Pariwisata Dan Ekoomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango

dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya telah mengalami

beberapa kali perubahan nomenklatur. Perubahan-perubahan tersebut

bertujuan agar pelayanannya dapat lebih optimal sesuai dengan

berkembangnya waktu,kebijakan dan kebutuhan daerah. Adapun struktur

organisasi berdasarkan Peraturan Daerah Nomor tahun 2016 sebagai

berikut:

Bagan 1.

Struktur Organisasi Dinas Pariwista Dan Ekonomi Kreatif

Kabupaten Bone Bolango

Page 11: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 11

Tugas dan Fungsi

1. Penjabaran tugas, fungsi dan kewenangan Dinas :

Dinas, mempunyai tugas melaksanakan urusan

pemerintahan daerah yang didasari oleh peraturan daerah

serta tugas penunjang pada bidang Pariwisata Dan Ekonomi

Kreatif.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana di maksud

diatas, Dinas mempunyai fungsi :

a. Dinas mempunyai tugas melaksanakan kewenangan otonom

daerah di bidang Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

b. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;

c. Penyelengaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum

sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup

tugasnya;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai

dengan tugas dan fungsinya;

Untuk melaksanakan fungsinya , Kepala Dinas

mempunyai kewenangan sebagai berikut :

a. Penyelenggaraan akan tugas pada Bidang Pariwisata Dan

Ekonoi Kreatif.

b. Penyelenggaraan tata kelola obyek wisata dan pemasarannya

serta pengelolaan.

c. Mengawasi jalannya program serta kegiatan yang telah

ditetapkan.

d. Melaksanakan capaian target yang telah ditentukan.

Page 12: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 12

2.2 Sumber Daya SOPD

Sumber Daya Satuan Kerja Perangkat Daerah merupakan engine

utama menggerakan,mengerahkan segala potensinya dalam rangka

mewujudkan Visi dan Misi SKPD yang merupakan turunan dari Visi dan

Misi Kepala daerah Dan wakil Kepala Daerah.

Sumber Daya SKPD Dinas Pariwisata dan ekonomi Kreatif dapat

digambarkan Sebagai berikut :

a) Gambaran Umum Aparatur

Dilihat dari segi kualitas sumber daya aparatur yang dimiliki

Dinas Pariwisata Dan ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango

sekarang ini masih kurang dalam mendukung pelaksanaan tugas

pokok dan fungsi.Demikian pula halnya bila ditinjau dari kualitas

dengan menggunakan tolak ukur pendidikan formal dan dengan

mempertimbangkan tuntutan kompetensi seorang pegawai dalam

menangani bidang tugasnya,maka memang masih perlu

ditingkatkan,selain faktor kuantitas dan kualitas yang perlu

mendapat perhatian adalah penempatan aparatur sesuai dengan

kompetensinya ( the right man in the right place ).Untuk kapasitas

sumber daya aparatur yang terdapat pada Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango adalah sebagai berikut :

Tabel Aparatur Berdasarkan Jenis Kelamin

NO JENIS

KELAMIN ASN NON ASN KET

1.

2.

Laki- laki

Perempuan

11

16

7

14

Jumlah 27 21

Page 13: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 13

Tabel Aparatur Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten

Bone Bolango berdasarkan Golongan ( per 3 Jan 2019 )

NO URAIAN GOL IV GOL III GOL II GOL I

1 Kepala Dinas 1

2 Sekretariat 1 1 1 0

3 Bagian Keuangan 4 1 0

5 Pariwisata 0 12 6 0

Jumlah 2 17 8 0

Tabel Aparatur Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten

Bone Bolango berdasarkan Tingkat Pendidikan ( per 3 Jan 2019 )

NO URAIAN S3 S2 S1 DIII SMU SMP

1 Kepala Dinas 1

2 Sekretaris 1 2 5 0

3 Bagian Keuangan 4 0 0 0

4 Pariwisata 2 7 1 4 0

Jumlah 4 13 1 9 0

Tabel Aparatur Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten

Bone Bolango berdasarkan Jabatan Struktural ( per 3 Jan 2019 )

NO URAIAN Ess II Ess III Ess IV Staf

1 Kepala Dinas 1

2 Sekretariat 1 2 1

3 Bagian Keuangan 4

4 Pariwisata 3 6 9

Jumlah 1 4 8 14

Dari Total jumlah pegawai sebanyak 27 Orang,terdapat pegawai

laki laki sebanyak 11 orang sedangkan pegawai wanita sebanyak 16

orang, berdasarkan jabatan Struktural, dari 4 orang eselon III

terdapat 1 orang wanita pejabat eselon III, Sementara dari 8 orang

Page 14: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 14

eselon IV terdapat 6 orang wanita dan 2 orang laki laki pejabat

eselon IV. Sedangkan dari jenjang pendidikan telah tergambarkan

bahwa SDM yang telah menyelesaikan Strata 2 4 orang ,strata 1 13

orang ,diploma 3 1 orang , SMU/sederajat 9 orang .

Dalam meningkatkan kompetensi SDM di Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi kreatif maka terdapat beberapa pegawai yang telah

mengikuti diklat/bimtek teknis sesuai dengan tupoksi masing masing.

2.3 Kinerja Pelayanan OPD

Kinerja pelayanan OPD Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

meliputi 1 Garapan urusan Pemerintahan :

1. Urusan Pilihan (Kepariwisataan)

Melaksanakan pelayanan yang berkaitan dengan kepariwisataan

melalui fasilitasi investasi dan promosi pariwisata, kerjasama dengan

mitra pariwisata, fasilitasi kegiatan/event kepariwisataan, pembinaan

pengelolaan sarana wisata dan obyek wisata.

Dinas Pariwisata Dan ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango

bertempat Jln. Nani Wartabone Desa Bubeya Kecamatan Suwawa yang

dengan ini diharapkan akan menunjang pelayanan jasa pariwisata.

Kemudian dari segi prasarana, Dinas Pariwisata Dan Ekoomi Kreatif

Kabupaten Bone Bolango Memiliki 2 Unit Kenderaan Dinas Roda Empat.

Selain prasarana di atas, dalam mengoptimalkan kinerja, maka Dinas

Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango telah

mengusahakan secara bertahap pengadaan komputer dalam rangka

persiapan komputerisasi dalam proses administrasi dan sistem informasi.

Pengambilan keputusan manajerial yang tepat dan cepat serta sesuai

dengan prinsip-prinsip akuntabilitas, keterbukaan dan pelayanan prima,

merupakan faktor penting dalam mengoptimalkan kinerja Dinas Pariwisata

Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango untuk itu perlu ditunjang

dengan sistem informasi manajemen dengan memanfaatkan teknologi

informasi yang semakin maju.

Kemudian untuk Prasarana dan Sarana terhadap pelayanan

masyarakat dapat dilihat sebagai berikut :

Page 15: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 15

a. Pelayanan Pariwisata

Pelayanan pariwisata disesuaikan dengan kondisi sosial budaya

dan dimensi ekonomi dengan titik berat pada wisata alam antara lain

wisata bahari serta pengembangan kesenian tradisional sebagai

sarana promosi. Saat ini Kabupaten Bone Bolango memiliki banyak

obyek wisata. Terdapat 8 obyek wisata dimana ada yang merupakan

kategori wisata alam, wisata budaya dan peninggalan sejarah. Seperti

terlihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel Nama Objek Wisata di Kabupaten Bone Bolango

No.

Nama Objek Wisata

Jenis Objek Wisata Lokasi

Alam Bahari Sejarah Kuliner Kawasan

1 Olele √ √ Kec. Kabila Bone

2 Pantai Botutonuo

√ √ Kec. kabila Bone

3 Lombongo √ Kec. suwawa Tengah

4 Pantai Molotabu

√ √ Kec. Kabila Bone

5 Meranti √ Kec. Tapa

6 Danau Perintis √ √ Kec. Suwawa

7 Makam nani Wartabone

√ Kec. Suwawa

8 Pantai Botubarani

√ √ Kec. Kabila Bone

9 Air Terjun Taludaa

√ Kec. Bone

10 Riverside √ Kec. Bone

11 Tugu NKRI √ Kec. Suwawa Selatan

12 Pinogu √ √ Kec. Pinogu

13 Center Point √ √ √ Kec. Tilongkabila

14 Out Bound LPMP

Kec. Tilongkabila

15 Pantai Pinomontiga

√ √ Kec. Bulawa

16 Pantai Taludaa √ √ Kec. Bone

17 Makam Raja Ruchban

√ Kec. Bone

18 Pantai Kurenai √ √ Kec. Kabila Bone

Sumber : Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kab. Bone Bolango

Dalam perencanaan potensi wilayah untuk 5 tahun kedepan,

maka pengembangan Objek Wisata akan lebih di fokuskan pada

Page 16: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 16

pengembangan 4 Objek wisata unggulan yakni Taman laut Olele,

Pemandian air panas lombongo, Pantai Botutonuo dan Pantai

Molutabu.

Satu hal yang menjadi catatan dalam pengembangan Objek

wisata di Kab. Bone Bolango adalah masih minimnya keterlibatan

masyarakat dalam kegiatan kepariwisataan sehingga

mengakibatkan kurangnya kesadaraan atau pemahaman

masyarakat dalam menjaga kelestarian dan kelangsungan sebuah

objek wisata. Adapun kunjungan wisatawan baik wisatawan

mancanegara maupun wisata nusantara di objek wisata yang

tersebar di Kab.Bone Bolango dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel Jumlah Kunjungan Wisatawan Nusantara dan Mancanegara

No Objek

Wisata

2011 2012 2013 2014 2015 2016

wis

man

wis

nus

Wis

man

Wis

nus

Wis

man

Wis

nus

Wis

man

Wis

nus

Wis

man

Wisn

us

Wis

man

Wis

nus

1 Lombongo 121 527 272 936 343 3.23

8

472 6.21

2

538 5.162 645 14.3

55

2 Botutonuo 3.20

7

216 4.64

3

371 5.031 221

5

10.2

07

3 Molotabu/

Bindalahe

2.97

8

76 7.02

5

115 6.240 347 6887

4 Olele 156 1.44

0

767 2.96

2

429 4.126 987 5.62

6

5 Meranti 2.00

0

2.50

5

94 3.972 117 4302

JUMLAH 648 1208 13206 24878 26078 45688

JUMLAH

TOTAL

KUNJUNGAN

WISATAWAN

DARI TAHUN

2011-2016

111706

Sumber : Dinas Pariwisata da Ekonomi Kretif Kab. Bone Bolango

Selain ditunjang oleh pemerintah maka sektor pariwisata perlu

didukung oleh penguatan lokal masyarakat di lokasi desa wisata

Page 17: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 17

sehingga perlu di buat kelompok-kelompok sadar wisata yang dapat

meningkatkan ekonomi masyarakat.

Tabel Kelompok Sadar Wisata di Kab. Bone Bolango

Keterangan:

Taman Laut Kolam

Pantai Air Terjun

Pegunungan Danau

Sumber : Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kab. Bone Bolango

Pendapatan Asli Daerah Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

Pendapatan 2015 2016 2017 2018

Asli Daerah 9.483.000 68.731.000 66.950.000 329.115.000

No Desa Lokasi Wisata Potensi Wisata

Kelompok Sadar Wisata

Ya Tidak

1 Desa Olele √ √

2 Desa Molotabu √ √ √

3 Desa Botutonuo √ √ √

4 Desa Lombongo √ √ √ √

5 Desa Meranti √ √ √

6 Desa Bendungan √ √ √ √

7 Desa Kaidundu √ √

8 Desa Boludawa √ √

9 Desa Bindalahe √ √

Page 18: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 18

DATA KUNJUNGAN

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

KABUPATEN BONE BOLANGO

NO. NAMA OWISTA TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018

WISNUS WISMAN WISNUS WISMAN WISNUS WISMAN WISNUS WISMAN

1 Lombongo 5.162 Orang 130 Orang 14.355 Orang 645 Orang 13.160 Orang 230 Orang 55.008 Orang 301 Orang

2 Botutonuo 50.031 Orang 0 10.207 Orang 2.215 Orang 85.743 Orang 115 Orang 45.622 Orang 230 Orang

3 Molotabu 5.381 Orang 0 3.445 Orang 174 Orang 6.819 Orang 0 6.176 Orang 0

4 Bindalahe 860 Orang 0 3.442 Orang 173 Orang 3.216 Orang 0 3.103 Orang 3 Orang

5 Olele 4.126 Orang 429 Orang 5.626 Orang 987 Orang 8.060 Orang 487 Orang 11.714 Orang 1.631 Orang

6 Meranti 31.972 Orang 0 4.302 Orang 117 Orang 10.463 Orang 0 27.536 Orang 0

7 Air Terjun Ilohuuwa 0 0 0 0 1.438 Orang 0 2.986 Orang 0

8 Pantai Pinomontiga 0 0 0 0 818 Orang 0 1.106 Orang 0

9 Botubarani 0 0 0 0 2.954 Orang 161 Orang 16.847 Orang 1.510 Orang

10 Perintis 0 0 0 0 1.596 Orang 0 7.493 Orang 0

11 Hungayono 0 0 0 0 1.339 Orang 95 Orang 1.659 Orang 59 Orang

12 River Tubing 0 0 0 0 0 0 1.556 Orang 0

Jumlah 97.532 Orang 559 Orang 41.377 Orang 4.311 Orang 135.606 Orang 1.088 Orang 180.806 Orang 3.734 Orang

Dari Tabel diatas dapat dijelaskan bahwa Pendapatan Asli Daerah ditahun

2015 Mengalami Peningkatan Ke 2016 dengan Kunjungan Wisatawan

Nusantara maupun Mancanegara hanya terfokus di Obyek wisata

Lombongo dimana untuk Retribusi Pendapan Asli Daerah (PAD) hanya

diobyek Wisata Lombongo. Dikarenakan belum adanya Peraturan Daerah

yang memuat tentang Obyek Wisata.kedepannya akan ada PERDA

Retribusi untuk seluruh Obyek Wisata di Kabupaten Bone Bolango.dan

untuk ditahun 2017 mengalami Penurunan PAD dikarenakan para

Pengunjung yang terbanyak ada Di obyek Wisata Botutonuo tidak ada

Pungutan Retribusinya.dan Untuk Tahun 2018 Mengalami Peningkatan

PAD dikarenakan oleh Kartu Cemerlang yang diadakan oleh Dinas

Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif. dengan adanya Kartu Cemerlang selain

Page 19: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 19

dapat Meningkatkan Kunjungan Wisatawan juga meningkatkan PAD

dikabupaten Bone Bolango.

Adapun pencapaian kinerja pelayanan serta anggaran dan

realisasi pendanaan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif disajikan dalam

tabel 2.3.1 dan tabel 2.3.2 :

Page 20: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 20

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF KABUPATEN BONE BOLANGO

Tabel 2.3.1

No Indikator Kinerja

Target NSPK

Target IKK

Target Indikator Lainnya

Target Renstra Tahun Realisasi Capaian Tahun Rasio Capaian Tahun

2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020 2016 2017 2018 2019 2020

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)

1

Persentase promosi pariwisata yang dilaksanakan dan diikuti

20% 20% 20% - - 20% 20% 20% - - 100% 100% 100% - -

Persentase penigkatan jumlah peserta event

- - - 65% 30% - - - - - - - - - -

Jumlah kunjungan wisatawan pada pelaksanaan event

- - - 58.000 orang

68.000 orang

- - - - - - - - - -

Page 21: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 21

2

Persentase lokasi obyek wisata yang dikembangkan

15% 20% 20% - - 15% 20% 20% - - 100% 100% 100% - -

Jumlah kunjungan wisatawan pada obyek wisata yang ditingkatkan

- - - 110.345 orang

120.000 orang

- - - - - - - - - -

Jumlah perda/perbup standarisasi yang disusun

- - - 2 Pebup 1

Perbup

- - - - - - - - - -

3

Persentase kerjasama dengan Lembaga-lembaga yang bergerak dibidang Pariwisata

15% 10% 25% 20% 15% 15% 10% 25% - - 100% 100% 100% - -

Jumlah destinasi wisata yang memiliki galery produk pariwisata

- - - 1 destinasi

1 destinasi

- - - - - - - - - -

Page 22: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 22

Jumlah kunjungan galery produk pariwisata

- - - 150 orang

200 orang

- - - - - - - - - -

Persentase kerjasama dengan lembaga industri ekonomi kreatif yang dilaksnakan

- - - 100% 100% - - - - - - - - - -

Page 23: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 23

ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN

DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BONE BOLANGO

Tabel 2.3.2

Uraian

Anggaran pada Tahun Realisasi Anggaran Tahun Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun Rata-Rata

Pertumbuhan

2016 2017 2018 201

9 202

0 2016 2017 2018

2019

2020

2016 2017 2018 2019 2020 Anggara

n Realisas

i

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

Persentase promosi pariwisata yang dilaksanakan dan diikuti

709.034.000

514.642.000

1.082.220.0

00

- - 708.414.000

509.786.924

1.052.789.5

98

- - 99,91%

99,06%

97,28%

- -

Persentase lokasi obyek wisata yang dikembangkan

1.026.500.0

00

3.504.392.3

00

2.020.325.0

00

- - 1.024.910.0

00

3.481.745.5

76

2.011.217.6

36

- - 99,85%

99,35%

99,55%

- -

Persentase kerjasama dengan Lembaga-lembaga yang bergerak dibidang Pariwisata

94.400.000

206.425.000

294.750.000

- - 93.650.000

203.672.200

292.818.200

- - 99,21%

98,67%

99,34%

- -

Page 24: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 24

2.4 Tantangan dan Peluang SOPD

Sepanjang periode 2016-2020 tentunya kinerja pelayanan yang

dilakukan oleh Dinas pariwisata Dan Ekonomi Kreatif masih terdapat

kekurangan dan kendala yang dihadapi, namun demikian upaya untuk

menyikapi kekurangan dan kendala tersebut memunculkan tantangan dan

peluang bagi Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif untuk dapat lebih

mengoptimalisasi sumber daya yang tersedia pada Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi Kreatif dengan potensi sumber daya eksternal.

Adapun Tantangan dan Peluang dalam pengembangan wisata di

Kabupaten Bone Bolango antara lain :

a. Peluang (Opportunity)

1. Tersedianya utilitas yang memadai (fasilitas RS, Bank, Kantor Pos,

Listrik, Air Bersih dll)

2. Perkembangan teknologi informasi untuk keperluan promosi

3. Luas Kawasan Potensi Destinasi wisata yang meliputi hutan, sungai

dan laut

4. Potensi Bahan baku lokal Ekonomi Kreatif tersedia

6. Lokasi destinasi wisata Mudah dijangkau dan sangat dekat dengan

ibu kota Provinsi

b. Ancaman (Threat)

1) Belum tersedianya regulasi yang berkaitan dengan Pelayanan

Masyarakat dan erat hubungannya dengan pariwisata

2) Rendahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam

mengembangkan, menjaga, dan melestarikan potensi dan objek

wisata

3) Meningkatnya Kompotisi Destinasi dan Promosi wisata Kab/kota di

provinsi Gorontalo

4) Rendahnya Layanan Mode Transportasi ke Destinasi Wisata di Kab.

Bone Bolango

Page 25: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 25

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS SATUAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan SOPD

Pada dasarnya pembangunan dan penataan Kabupaten Bone

Bolango adalah untuk kesejahteraan warganya melalui peningkatan

kualitas lingkungan dan kualitas kehidupan. Namun demikian daya tarik

Kabupaten Bone Bolango kenyataannya dapat menarik wisatawan dari

wilayah lain bahkan negara lain.

Kabupaten Bone Bolango merupakan salah satu destinasi wisata

unggulan pariwisata Provinsi Gorontalo. Kondisi daya tarik yang dimiliki

Kabupaten Bone Bolango sebagai “fullfactor” wisatawan mengunjungi

menunjukkan potensi produk pariwisata yang signifikan terhadap

pengembangan dan peningkatan struktur perekonomian daerah. Potensi ini

juga mampu memacu percepatan pertumbuhan usaha pariwisata (seperti

akomodasi, makan dan minum, hiburan dan rekreasi) dan usaha lain yang

terkait dengan pariwisata (usaha perdagangan, usaha jasa telekomunikasi

dan informasi, usaha jasa transportasi serta usaha sarana umum) yang

pada dasarnya ditujukan untuk mencapai pemerataan dan peningkatan

kesejahteraan daerah dan masyarakat.

Dalam menjalakan tugas dan fungsinya, Dinas Pariwisata Dan Ekonomi

Kreatif Kabupaten Bone Bolango tentunya tidak terlepas dari berbagai

permasalahan yang dihadapi, Permasalahan tersebut antara lain :

1. Sarana dan Prasarana Objek Wisata belum memadai.

2. Potensi Destinasi Objek Wisata baru belum sepenuhnya

dikembangkan.

3. Masih kurangnya kerjasama dengan masyarakat terkait

pentingnya menjaga dan melestarikan potensi objek wisata

4. Belum adanya peraturan daerah yang mengatur mengenai

retribusi di beberapa objek wisata.

5. Belum meratanya peningkatan kompetensi SDM di Bidang

Pariwisata.

Page 26: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 26

6. Belum maksimalnya pemasaran hasil produksi Ekonomi Kreatif.

7. Rendahnya kerja sama/kemitraan yang dibangun dengan pihak

lainnya.

baik internal maupun eksternal, akan tetapi permasalahan –

permasalahan yang dihadapi tersebut harus dipandang sebagai suatu

tantangan dan peluang dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan

pelayanan pada Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone

Bolango.

3.2 Telaahan Visi Misi Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Terpilih

Visi merupakan pandangan jauh kedepan, kemana dan bagaimana

suatu organisasi harus dibawa berkarya agar tetap konsisten dan dapat

eksis, antisipatif, inovatif dan produktif. Visi dapat membantu organisasi

untuk mendefinisikan bagaimana pelayanan harus dilaksanakan

adapun visi Kepala Daerah terpilih yaitu " TERWUJUDNYA BONE

BOLANGO CEMERLANG " dalam makna akronim diterjemahkan

kedalam 3 (tiga) Pilar utama yakni :

Cerdas : adalah Kondisi masyarakat yang menjalani kehidupan sebagai

warga negara berlandaskan kemampuan kesehatan jasmani dan rohani

serta memliki kecerdasan akal budi intelektual, akal budi emosional, dan

akal budi spritual. Kecerdasan tersebut mereflesikan sebuah kondisi

masyarakat religius yang senantiasa memahami dan mengamalkan nila-

nilai moral, etika dan agama. Kecerdasan dimaksud juga menggambarkan

suatu kondisi masrakat yang sehat, masyarakat terdidik, serta masyarakat

dinamis dengan kreatifitas inovasi dan Produktivitas Tinggi.

Moderen : Adalah Kondisi entitas masyarakat Bone Bolango yang

memiliki kemajuan Peradaban manusai dengan bercirikan kemampuan

adaptasi terhadap ilmu Pengetahuan dan teknologi. Kondisi Tersebut

terwujud juga dalam kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan yang selalu

memberikan yang terbaik dalam Pelayanan Publik, pemerintahan yang

responsive dan innovative (Onnovateive Govemment), serta

Page 27: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 27

mengedepankan Penyelanggaraan Pemerintahan yang mempunyai

akuntabilitas tinggi (Accountability) terhadap tugas dan tanggung jawabnya

terhadap masyarakat.

Gemilang : Memiliki makna capaian kinerja pelayanan Pemerintahan

yang diindikasikan dengan suatu kondisi masyarakat sejahtera dari sisi

ekonomi dalam konteks kesejahteraan sosia;, sejahtera dari sisi kebijakan

sosial yang memberikan penekanan pada pemenuhan kebutuhan dasar

masyarakat dengan target besar yakni pengurangan rakyat miskin secara

konsisten dan berkelanjutan. Dari dimensi wilayah mempunyai makna

sebagai wilayah dengan keunggulan comparative dan keunggulan

competitive. Kondisi Bone Bolango gemilang yang diwujudkan dan menjadi

komitmen besar seluruh stakeholders pembagunan antara lain cita-cita

untuk mewujudkan Bone Bolango sebagai kutub pertumbuhan baru

dibagian timur Gorontalo, kawasan strategis pendidikan, kawasan utama

pariwisata, serta mempertahankan peran Bone Bolango sebagai kawasan

penyangga ekosistem lingkungan (Green City). Cita-cita tersebut juga

dalam konteks mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas,

kemandirian desa, pertanian yang terintegrasi (hulu hilir integrated),

peningkatan pertumbuhan investasi dan pendapatan daerah.

1. Pernyataan Misi

Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh

instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah di tetapkan.

Dengan pernyataan misi di harapkan selurung anggota organisasi dan

pihak yang berkepentingan dapat mengetahui keberadaan dan peran

instansi pemerintahan. adapun misi kabupaten Bone Bolango :

Misi pertama :

Mewujudkan Masyarakat sehat, Cerdas, dan Sejahtera

Misi Kedua :

Mewujudkan Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan

Pembangunan Desa Sebagai Penopang Pertumbuhan Wilayah

yang berbasis pelestarian Lingkungan.

Misi ketiga :

Mewujudkan Perekonomian Daerah yang berdaya saing, Merata

dan Berkeadilan

Page 28: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 28

Misi keempat :

Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Moderen dan

Berbudaya

Untuk mendukung pencapaian visi dan misi tersebut Dinas

Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif sesuai tugasnya yaitu membantu

Bupati dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan

di bidang perencanaan pembangunan daerah, dan dalam

melaksanakan tugas-tugas pokok tersebut. Dinas Pariwisata dn

Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango mempunyai fungsi,

sebagai berikut :

a. Dinas mempunyai tugas melaksanakan kewenangan otonom

daerah di bidang Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

b. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;

c. Penyelengaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum

sesuai dengan lingkup tugasnya;

d. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup

tugasnya;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan

tugas dan fungsinya;

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Provinsi

Berdasarkan penelaahan atas rencana strategis yang dimiliki oleh

kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai acuan untuk bidang

pariwisata yang ada di Kabupaten Bone Bolango, arah rencana strategis

pengembangan pariwisata Indonesia secara umum berusaha untuk

melakukan penguatan dan diversifikasi ekonomi kreatif pada tiap-tiap

daerah yang ada di Indonesia dengan harapan hal ini mampu mewujudkan

produk unggulan pariwisata di masing-masing daerah. Cara untuk

mewujudkan arah pembangunan strategis itu dilakukan dengan mendorong

seluruh warga masyarakat Indonesia untuk turut andil dalam menciptakan

ekonomi kreatif yang memiliki daya saing dan ciri khas sehingga mampu

menjadi ikon-ikon baru pariwisata Indonesia.

Page 29: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 29

3.4 Telaahan RTRW & Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Berdasarkan Peta Kawasan Strategis yang tertuang dalam dokumen

Rencana Tata ruang Wilayah (RTRW), Wilayah Kab. Bone Bolango terbagi

atas beberapa kawasan strategis wisata yaitu :

* Kawasan Air Panas lombongo

* Kawasan Sungai Bone

* Kawasan Air Panas Libungo

* Kawasan Air Terjun Ilohuuwa

* Kawasan Danau Perintis

* Kawasan Taman laut Olele

* Kawasan Pantai Botutonuo,Pantai Molutabu,Pantai Huangobotu

* Kawasan Pantai Bulawa

* Kawasan Cagar Budaya Makam Nani Wartabone

Berkenaan dengan hal diatas perlu adanya penyeimbang yang

berkaitan dengan tata ruang wilayah dan lingkungan hidup sehingga

penataan tata ruang sesuai dengan peruntukan yang telah ditetapkan serta

terpeliharanya lingkungan hidup dengan baik.

Dalam rangka menyelaraskan pembangunan sektor Kebudayaan

dan Pariwisata di Kabupaten Bone Bolango tentunya harus menyesuaikan

dengan Rencana Tata Ruang Wilayah serta Rencana Induk Pembangunan

Pariwisata Daerah (RIPPDA) yang telah ditetapkan sebagai payung hukum

pembangunan Kepariwisataan di Kabupaten Bone Bolango.

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

Berdasarkan beberapa permasalahan di atas, maka yang menjadi isu

strategis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai berikut :

Rendahnya Kunjungan Wisata dan Kemitraan dengan pihak lain

yang berkaitan dengan Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif di Kab. Bone Bolango. Berdasarkan analisis terhadap

permasalahan internal maupun eksternal, dalam hal ini dengan

menggunakan metode SWOT Analisis. Dalam analisis SWOT Lingkungan

Internal meliputi Strength (Kekuatan) dan Weaknesses (Kelemahan).

Page 30: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 30

Sedangkan Lingkungan Eksternal meliputi Oppurtunity (Peluang) dan

Threaths (Ancaman). Adapun masing – masing kondisi lingkungan internal

dan eksternal antara lain sebagai berikut :

1. Lingkungan Internal

a. Kekuatan (Strength)

1) Tersedianya struktur organisasi dan tata kerja

2) Tersedianya Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah

(RIPPDA)

3) Tersedianya jaringan internet untuk keperluan akses informasi

4) Potensi wisata di Kabupaten Bone Bolango sangat Luas

b. Kelemahan (Weaknesses)

1. Terbatasnya Anggaran yang tersedia dibandingkan dengan

Kebutuhan yang diperlukan

2. Kurangnya sarana dan prasana penunjang di setiap objek wisata

3. Rendahnya hubungan kerja yang baik dengan stake holder

kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif

4. Terbatasnya kualitas SDM yang memiliki pengetahuan dalam

Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

2. Lingkungan Eksternal

a. Peluang (Opportunity)

1. Tersedianya utilitas yang memadai (fasilitas RS, Bank, Kantor

Pos, Listrik, Air Bersih dll)

2. Perkembangan teknologi informasi untuk keperluan promosi Luas

Kawasan Potensi Destinasi wisata yang meliputi hutan, sungai

dan laut

3. Potensi Bahan baku lokal Ekonomi Kreatif tersedia

4. Lokasi destinasi wisata Mudah dijangkau dan sangat dekat

dengan ibu kota Provinsi

b. Ancaman (Threat)

1) Belum tersedianya regulasi yang berkaitan dengan Pelayanan

Masyarakat dan erat hubungannya dengan pariwisata

2) Rendahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam

mengembangkan, menjaga, dan melestarikan potensi dan objek

wisata

Page 31: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 31

3) Meningkatnya Kompotisi Destinasi dan Promosi wisata Kab/kota

di provinsi Gorontalo

4) Rendahnya Layanan Mode Transportasi ke Destinasi Wisata di

Kab. Bone Bolango

Berdasarkan tabel berikut akan dijelaskan mengenai strategi yang akan

diambil Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berdasarkan Analisa SWOT :

Page 32: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 32

INTERNAL

EKSTERNAL

KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

1) Tersedianya struktur

organisasi dan tata

kerja

2) Tersedianya

Rencana Induk

Pengembangan

Pariwisata Daerah

(RIPPDA)

3) Tersedianya jaringan

internet untuk

keperluan akses

informasi

4) Potensi wisata di

Kabupaten Bone

Bolango sangat Luas

1. Terbatasnya

Anggaran yang

tersedia

dibandingkan dengan

Kebutuhan yang

diperlukan

2. Kurangnya sarana

dan prasana

penunjang di setiap

objek wisata

3. Rendahnya hubungan

kerja yang baik

dengan stake holder

kepariwisataan dan

Ekonomi Kreatif

4. Terbatasnya kualitas

SDM yang memiliki

pengetahuan dalam

Bidang Pariwisata

dan Ekonomi Kreatif

PELUANG (O) S + O = O + W =

1.Tersedianya utilitas yang

memadai (fasilitas RS,

Bank, Kantor Pos, Listrik,

Air Bersih dll)

2.Perkembangan teknologi

informasi untuk keperluan

promosi

Luas Kawasan Potensi

Destinasi wisata yang

meliputi hutan, sungai dan

laut

3.Potensi Bahan baku

lokal Ekonomi Kreatif

tersedia

1. Mengembangkan

potensi wisata yang

baru

2. peningkatan promosi

dan pemasaran

pariwisata dengan

memanfaatkan

teknologi informasi

1. Meningkatkan SDM Di

Bidang Pariwisata

2. Meningkatkan Sarana

dan prasarana Objek

wisata

Page 33: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 33

4. Lokasi destinasi wisata

Mudah dijangkau dan

sangat dekat dengan ibu

kota Provinsi

ANCAMAN (T) S + T = T + W =

1. Belum tersedianya

regulasi yang berkaitan

dengan pelayanan

masyarakat dan erat

hubungannya dengan

pariwisata

2. Rendahnya

pemahaman dan

kesadaran masyarakat

dalam

mengembangkan,menjaga

dan melestarikan potensi

objek wisata

3.Meningkatnya Kompotisi

destinasi dan promosi

wisata kab/kota di Provinsi

Gorontalo

4. rendahnya layanan

mode transportasi ke

Destinasi Wisata di Kab.

Bone Bolango

1. Mendorong terciptanya

masyarakat sadar wisata

2.Mendorong

peningkatan sarana dan

prasarana di objek wisata

3. Melibatkan

masyarakat sekitar

dalam kegiatan

pariwisata

1. Merencanakan dan

mengusulkan

anggaran/kegiatan

pengembangan

pariwisata

2. Mengadakan Bimtek

dibidang pariwisata

Page 34: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 34

Dari hasil inventarisasi isu-isu strategis tersebut, dicoba untuk dilakukan analisa

terhadap isu-isu strategis tersebut yang dapat dilihat dari tabel dibawah ini :

MATRIKS KEKUATAN

NO INDIKATOR SKOR

1 Tersedianya struktur organisasi dan tata kerja 5

2 Tersedianya rencana induk pengembangan pariwisata

daerah (RIPPDA)

3

3 Tersedinya jaringan internet untuk keperluan akses

informasi

4

4 Potensi Wisata dikab. Bone Bolango sangat luas 3

JUMLAH 15

MATRIKS KELEMAHAN

NO INDIKATOR SKOR

1 Terbatasnya Anggaran yang tersedia dibandingkan dengan

kebutuhan yang diperlukan

4

2 kurangnya sarana dan prasarana penunjang disetiap objek

wisata

4

3 Rendahnya hubungan kerja yang baik dengan stakeholder

kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif

4

4 Terbatasnya kualitas SDM yang memiliki pengetahuan

dalam bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

3

JUMLAH 15

Page 35: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 35

MATRIKS PELUANG

NO INDIKATOR SKOR

1 Tersedianya utilitas yang memadai (fasilitas RS,

Bank, Kantor Pos, Listrik, Air Bersih dll

5

2 Perkembangan teknologi informasi untuk keperlu

promosi Luas Kawasan Potensi Destinasi wisata

yang meliputi hutan, sungai dan laut

5

3 Potensi Bahan baku lokal Ekonomi Kreatif tersedia 5

4 Lokasi destinasi wisata Mudah dijangkau dan sangat

dekat dengan ibu kota Provinsi

5

JUMLAH 20

MATRIKS ANCAMAN

NO INDIKATOR SKOR

1 Belum tersedianya regulasi yang berkaitan dengan

Pelayanan Masyarakat dan erat hubungannya dengan

pariwisata

5

2 Rendahnya pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam

mengembangkan, menjaga, dan melestarikan potensi dan

objek wisata

4

3 Meningkatnya Kompotisi Destinasi dan Promosi wisata

Kab/kota di provinsi Gorontalo

4

4 Rendahnya Layanan Mode Transportasi ke Destinasi

Wisata di Kab. Bone Bolango

4

JUMLAH 17

Page 36: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 36

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

4.1 VISI DAN MISI DINAS PARIWISATA DN EKONOMI KREATIF

Visi dan Misi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone

Bolango

Dalam rangka mendukung Peraturan Daerah Kabupaten Bone Bolango

Nomor 16 Tahun 2016 tentang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bone Bolango Tahun 2016-2021

tersebut dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta masukan-masukan

dari pihak yang berkepentingan (stakeholders), maka Dinas Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango menetapkan Visi :

“Terwujudnya Kabupaten Bone Bolango Sebagai Destinasi Pariwisata

Utama di Provinsi Gorontalo”

Pernyataan Visi di atas bermakna, yaitu :

1. Destinasi pariwisata, menjadi daerah tujuan wisata yang utama dan unggul

dalam hal daya tariknya (baik alam, seni budaya, maupun wisata buatan);

Berdasarkan Visi dan Misi Kabupaten Bone Bolango Tahun 2016/2021

dan Visi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tugas pokok dan fungsi serta

masukan - masukan dari pihak yang berkepentingan (stakeholders), maka

ditetapkan Misi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone

Bolango sebagai berikut:

Misi :

Mengembangkan Potensi dan Destinasi Pariwisata yang berdaya

Saing, berwawasan Lingkungan dan Budaya

4.2 Tujuan dan Sasaran jangka Menengah SKPD

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi Dinas

Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango yaitu sesuatu (apa)

yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 6 (enam) tahunan.

Sedangkan sasaran merupakan penjabaran dari tujuan Dinas Pariwisata Dan

Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango yaitu hasil yang akan dicapai secara

Page 37: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 37

nyata dalam rumusan yang spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai serta

dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Adapun tujuan yang

diinginkan yaitu "Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Potensi dan

Destinasi Pariwisata Kabupaten Bone Bolango yang berdaya saing"

Berdasarkan tujuan di atas Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten

Bone Bolango menetapkan sasaran yang ingin dicapai hingga akhir tahun 2021

yaitu "Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan"

Adapun Tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif disajikan dalam tabel 4.2 berikut :

Page 38: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 38

Tabel 4.2 TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

NO.

TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN SASARAN

INDIKATOR KINERJA

KONDISI KINERJA

PADA AWAL PERIODE RENSTRA

TAHUN 2015

REALISASI KINERJA SASARAN KINERJA SASARAN

TARGET KINERJA SASARAN PADA

TAHUN

KONDISI KINERJA

PADA AKHIR

PERIODE RENSTR

A

TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN

2016 2017 2018 2019 2020 2021

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas potensi dan destinasi pariwisata Kabupaten Bone Bolango yang berdaya saing

Jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Bone Bolango

Meningkatnya Jumlah kunjungan Wisatawan

jumlah kunjungan Wisatawan di kabupaten Bone Bolango

23.075 orang 45.688 orang

136.694 orang

184.540 orang

250.000 orang

280.000 orang

896.922 orang

Terwujudnya Aparatur Dinas pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang Berkinerja tinggi

Nilai Sakip CC CC BB BB BB A A

Persentase Temuan material

0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

Indeks Kepuasan Masyarakat

58,70% 60% 67,37% 71,33% 68% 70% 70%

Page 39: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 39

2

BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

5.1 Strategi dan Kebijakan SOPD

Arah Kebijakan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone

Bolango dalam rangka pencapaian tujuan dan sasarannya merupakan bagian

integral yang tidak terpisahkan dengan arah dan strategi kebijakan program

pembangunan Kabupaten Bone Bolango.

Adapun Ruang lingkup kebijakan dan program di bidang

kepariwisataan adalah sebagai Tabel 5.1 berikut :

Page 40: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 40

Tabel 5.1 Strategi dan Arah Kebijakan

DISBUDPAR KOTA

RPJMD 2016-2021 Kabupaten Bone Bolango

VISI : Terwujudnya Bone Bolango Cemerlang

MISI 3 : Mewujudkan Perekonomian Daerah yang Berdaya Sain, Merata dan Berkeadilan

TUJUAN : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

SASARAN : Meningkatnya Sektor Unggulan

INDIKATOR SASARAN : Pertumbuhan Kunjungan Wisatawan

RENSTRA 2016-2021 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

VISI : Terwujudnya Kabupaten Bone Bolango Sebagai Destinasi Pariwisata Utama di Provinsi Gorontalo

MISI : Mengembangkan Potensi dan Destinasi Pariwisata yang Berdaya Saing, Berwawasan Lingkungan dan Budaya

Tujuan Indikator Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan Kualitas

dan Kuantitas Potensi

dan Destinasi

Pariwisata Kabupaten

Bone Bolango yang

berdaya saing

Jumlah kunjungan

wisatawan di

Kabupaten Bone

Bolango

Meningkatnya

Jumlah

Kunjungan

Wisatawan

Jumlah kunjungan

wisatawan di

Kabupaten Bone

Bolango

1. Pengembangan produk

wisata, pemasaran yang

efektif dan pengembangan

sarana dan prasarana

pariwisata

2. Pengembangan sadar wisata

melalui pemasaran yang

efektif dan Kerjasama antar

lembaga dan stakeholders

1. Meningkatkan pengelolaan

destinasi wisata dan aset-aset

warisan budaya menjadi

obyek daya tarik wisata yang

atraktif,

2. Menciptakan promosi

pariwisata yang efektif

dengan pendekatan

profesional, kemitraan antara

swasta, pemerintah dan

masyarakat dan memperkuat

jaringan kelembagaan

Page 41: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 41

BAB VI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

6.1 Program dan Kegiatan

Program/Kegiatan SOPD adalah sekumpulan rencana kerja suatu

SOPD. Program Kewilayahan dan lintas wilayah adalah sekumpulan

rencana kerja terpadu antar kementerian/lembaga dan SOPD mengenai

suatu atau beberapa wilayah, daerah, atau kawasan. Program serta kegiatan

Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif tahun 2016 – 2021 baik dalam bentuk

penjabaran maupun matriks, disusun sebagai berikut :

Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata

- Kegiatan Pelaksanaan Promosi Pariwista Nusantara di Dalam dan di

Luar Negeri

Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

- Kegiatan Peningkatan Pembangunan Sarana Dan Prasarana

Pariwisata

- Kegiatan Pengembangan Sosialisasi dan Penerapan serta

pengawasan standarisasi

Program Pengembangan Kemitraan

- Kegiatan Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan

kemitraan pariwisata

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

- Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran

- Kegiatan Rapat – rapat koordinasi kedalam daerah dan keluar Daerah

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

- Kegiatan Pemeliharaan rutin / berkala kenderaan dinas/operasional

- Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

- Kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-

undangan

Program Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian

kinerja dan keuangan

- Kegiatan Penyusunan Laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi

kinerja SKPD

Page 42: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 42

Dari beberapa gambaran rencana program strategis yang telah

disampaikan diatas yang kemudian dikaitkan dengan visi dan misi Dinas

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Tujuan, Sasaran Strategis serta arah kebijakan

yang dijabarkan pada erncana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok

sasaran dan pendanaan indikatif yang mengakomodir seluruh tugas dan fungsi

layanan SKPD dapat dilihat pada tabel 6.1 brikut :

Page 43: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 43

TABEL 6.1 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

NO TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

KODE

REKENING

PROGRAM DAN

KEGIATAN

INDIKATOR

KINERJA

PROGRAM

(OUTCOME) DAN

KEGIATAN

(OUTPUT)

DATA

CAPAIAN PADA

TAHUN AWAL PERENCANAAN

2015

REALISASI CAPAIAN SETIAP TAHUN TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN KONDISI KINERJA PADA

AKHIR PRIODE

RENSTRA SKPD 2021

PENAN

GGUNG

JAWA

B

2016 2017 2018 2019 2020

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Potensi dan Destinasi Pariwisata kabupaten bone bolango yang berdaya saing

Jumlah kunjungan wisatawan di kabupaten bone bolango

Meningkatnya Jumlah Kunjungan Wisatawan

Jumlah kunjungan wisatawan di kabupaten Bone Bolango

98.532 Orang

97.532 Wisnus 559 Wisman

45.688 Orang

41.377 Wisnus 4.311

Wisman

136.694 Orang

135.606 Wisnus 1.088

Wisman

242.094 Orang

180.806 Wisnus 3.734

Wisman

250.000 Orang

246.000 Wisnus 4.000

Wisman

280.000 Orang

275.000 Wisnus 5.000

Wisman

896.922 Orang

878.789 Wisnus 18.133

Wisman

PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA

Persentase promosi pariwisata yang dilaksanakan dan diikuti

20% 20% 709.034.000 20% 1.116.409.651 20% 1.339.691.581 0 0 0 0 80% 3.165.135.232

DISPAREK

Persentase penigkatan julah peserta Event

0 0 0 0 0 0 65% 680.460.000 30% 1.020.690.000 100% 1.701.150.000 DISPAREK

Jumlah kunjungan wisatawan pada pelaksanaan event

0 0 0 58.000 orang

68.000 orang

126.000 orang

Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara Di Dalam Dan Luar Negeri

Jumlah promosi pariwisata yang diikuti dan dilaksanakan

5 Event 5 Event 709.034.000 7 Event 1.000.000.000 10 Event 1.100.000.000 0 0 0 0 27 Event 2.809.034.000 DISPAREK

Jumlah media yang digunakan dalam pemasaran pariwisata

0 0 0 0 0 0 2 Media 680.450.000 2 Media 1.020.690.000 2 Media 1.701.140.000 DISPAREK

Jumlah event pariwisata yang dilaksanakan

0 0 0 10 Event 17 Event 28 Even

Jumlah event pariwisata yang diikuti

0 0 0 2 Event 2 Event 4 Event

Jumlah pelaku wisata yang melaksanakan kerjasama di bidang promosi

0 0 0 5 pelaku wisata

5 pelaku wisata

10 pelaku wisata

Peningkatan Pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata

Jumlah media yang digunakan dalam pemasaran pariwisata

0 0 2 Media 116.409.651 2 Media 239.691.581 0 0 0 0 2 Media 356.101.232 DISPAREK

PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA

Persentase lokasi obyek wisata yang dikembangkan

10% 15% 898.490.000 20% 4.600.516.337 20% 6.748.799.506 0 0 0 0 55% 12.247.805.843 DISPAREK

Jumlah kunjungan wisatawan pada obyek wisata yang dikembangkan

0 0 0 0 0 0 110.000 orang

1.614.165.000 120.000 orang

1.944.247.500 230.435 orang

3.558.412.500 DISPAREK

Jumlah perda/perbup yang disusun

0 0 0 2 Perbup 1 Perbup 3 Perbup

Peningkatan Pembangunan

Jumlah obyek wisata yang

3 Owista 778.490.000 4 Owista 4.600.516.337 3 Owista 6.596.824.506 4 Owista 1.214.165.000 4 Owista 1.464.247.500 4 Owista 14.654.243.343 DISPAR

EK

Page 44: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 44

NO TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

KODE

REKENING

PROGRAM DAN

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA

PROGRAM

(OUTCOME) DAN

KEGIATAN

(OUTPUT)

DATA

CAPAIAN PADA

TAHUN AWAL PERENCANAAN

2015

REALISASI CAPAIAN SETIAP TAHUN TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN KONDISI KINERJA PADA

AKHIR PRIODE

RENSTRA SKPD 2021

PENAN

GGUNG

JAWA

B

2016 2017 2018 2019 2020

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

Sarana Dan Prasarana pariwisata

ditingkatkan sarana dan prasarananya

Pengembangan, Sosialisasi, dan Penerapan Serta Pengawasan Standarisasi

Jumlah Peserta pelatihan/bimtek pelaksanaan standarisasi pariwisata

40 Orang 20.000.000 0 0 50 Orang 151.975.000 150 orang 400.000.000 240 Orang 480.000.000 440 Orang 1.151.975.000 DISPAREK

Jumlah draf perda/perbup standarisasi yang disusun

0 0 0 2 Perbup 1 Perbup 3 Perbup DISPA

RER

PROGRAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN

Persentase kerjasama dengan lembaga-lembaga yang bergerak dibidang pariwisata

15% 131.400.000 10% 469.708.485 10% 516.679.334 0 0 0 0 35% 1.117.787.819 DISPAREK

Jumlah destinasi wisata yang memiliki galery produk pariwisata

0 0 0 0 0 0 1 Destinasi

409.210.000 1 Destinasi

531.973.000 2 Destinasi

941.183.000 DISPAREK

Jumlah kunjungan galery produk pariwisata

0 0 0 150 Orang

200 Orang

350 Orang

Persentase kerjasama dengan lembaga ekonomi kreatif yang dilaksanakan

0 0 0 2 MOU 2 MOU 4 MOU DISPAREK

Pengembangan Dan Penguatan Litbang,Kebudayaan dan pariwisata

Jumlah sosialisasi hasil penelitian pariwisata

0 0 50 Orang 286.708.485

50 Orang 412.924.334

0 -

0 -

0 -

DISPAREK

Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengembangan Kemitraan Pariwisata

Jumlah kelompok sadar wisata yang aktif

9 Kelompok 9 kelompok

131.400.000 9 Kelompok

183.000.000 9 kelompok

103.755.000 12 kelompok

409.210.000 12 kelompok

531.973.000 12 kelompok

1.359.338.000 DISPAREK

Jumlah peserta pelatihan/bimtek dibidang pariwisata dan ekonomi kreatif

0 0 0 40 Orang 80 Orang 120 Orang DISPAREK

Jumlah MOU dengan lembaga industri kreatif yang dibuat

0 0 0 2 MOU 2 MOU 4 MOU DISPAREK

Terwujudnya aparatur Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang berkinerja tinggi

Nilai SAKIP CC CC BB BB BB A A

Persentase Temuan Material

0% 0% O% 0% 0% 0% 0%

Page 45: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 45

NO TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

KODE

REKENING

PROGRAM DAN

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA

PROGRAM

(OUTCOME) DAN

KEGIATAN

(OUTPUT)

DATA

CAPAIAN PADA

TAHUN AWAL PERENCANAAN

2015

REALISASI CAPAIAN SETIAP TAHUN TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN KONDISI KINERJA PADA

AKHIR PRIODE

RENSTRA SKPD 2021

PENAN

GGUNG

JAWA

B

2016 2017 2018 2019 2020

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Persentase pelayanan administrasi perkantoran yang berkualitas

100% 0 0 100% 787.997.175 100% 684.665.000 100% 749.930.000 100% 899.916.000 100% 3.122.508.175 DISPAREK

Pelayanan penyediaan administrasi perkantoran

Jumlah Dokumen administrasi perkantoran yang disusun

0 0 12 Dokumen

441.257.175 12 Dokumen

444.670.000 12 Dokumen

476.700.000 12 Dokumen

572.040.000 12 Dokumen

1.934.667.175 DISPAREK

Rapat-rapat dan koordinasi kedalam dan keluar daerah

Jumlah Dokumen rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah dan keluar daerah yang dilaksanakan

0 0 12 Dokumen

346.740.000 12 Dokumen

239.995.000 12 Dokumen

273.230.000 12 Dokumen

327.876.000 12 Dokumen

1.187.841.000 DISPAREK

Indeks Kepuasan Masyarakat

58,70% 60% 67,37% 71,33% 68% 70% 70%

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

Persentase pemanfaatan sarana dan prasarana aparatur sesuai dengan peruntukannya

100% 100% 20.000.000 100% 397.642.000 100% 283.510.000 100% 204.750.000 100% 295.700.000 100% 687.282.000 DISPAREK

Pengadaan kendaraan dinas

Jumlah Kenderaan Dinas yang diadakan

0 0 0 0 1 Unit 17.910.000 0 0 0 0 1 Unit 17.910.000 DISPAREK

Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas Operasional

Jumlah Kenderaan Dinas yang dipelihara

0 0 2 unit 101.000.000 1 unit 59.300.000 2 Unit 91.200.000 2 Unit 109.440.000 2Unit 360.940.000 DISPAREK

Pengadaan Peralatan gedung kantor

Jumlah peralatan gedung kantor yang diadakan

0 0 28 Unit 175.142.000 73 Unit 157.300.000 0 0 0 0 101 Unit 332.442.000 DISPAREK

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

Jumlah perlengkapan /peralatan Gedung kantor yang dipeliharaan

2 Unit 20.000.000 4 Unit 121.500.000 8 Unit 49.000.000 50 Unit 113.550.000 72 Unit 136.260.000 141 Unit 440.310.000 DISPAREK

Jumlah perlengkapan /peralatan Gedung kantor yang diadakan

12 Unit 12 Unit 12 Unit 12 Unit 12 Unit 60 Unit DISPAREK

PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR

Persentase peningkatan disiplin Aparatur

100% 0% 0 100% 33.500.000 100% 45.500.000 0% 0 0% 0 100% 79.000.000 DISPAREK

Pengadaan Mesin/Kartu Absensi

Jumlah Mesin/Kartu absensi yang diadakan

0 0 1 Unit 3.000.000 1 unit 7.500.000 0 0 0 0 2 Unit 10.500.000 DISPAREK

Pengadaan Pakaian Dinas, Pakaian Khusus Dan Pakaian Kerja Lapangan

Jumlah Aparatur Sipil Negara yang mendapatkan Pakaian Dinas/Khusus dan Pakaian kerja lapangan

0 0 105 stel 30.500.000 135 Stel 38.000.000 0 0 0 - 240 Stel 68.500.000 DISPAREK

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS

Persentase Aparatur Sipil Negara yang

100% 0% 0 100% 34.500.000 100% 66.304.000 100% 72.000.000 100% 79.200.000 100% 252.004.000 DISPAREK

Page 46: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 46

NO TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

KODE

REKENING

PROGRAM DAN

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA

PROGRAM

(OUTCOME) DAN

KEGIATAN

(OUTPUT)

DATA

CAPAIAN PADA

TAHUN AWAL PERENCANAAN

2015

REALISASI CAPAIAN SETIAP TAHUN TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN KONDISI KINERJA PADA

AKHIR PRIODE

RENSTRA SKPD 2021

PENAN

GGUNG

JAWA

B

2016 2017 2018 2019 2020

TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp TARGET Rp

SUMBER DAYA APARATUR

ditingkatkan Kapasitasnya

Pendidkan dan Pelatihan Formal

Jumlah ASN yang mengikuti bimtek

0 Orang 0 2 Orang 34.500.000 4 Orang 66.304.000 0 0 0 0 4 Orang 100.804.000 DISPAREK

Bimbingan teknis dan Implementasi peraturan perundang-undangan

Jumlah ASN yang ditingkatkan kapasitasnya

0 0 0 0 0 0 6 Orang 72.000.000 6 Orang 79.200.000 12 Orang 151.200.000 DISPAREK

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

Persentase dokumen perencanaan dan keuangan yang disusun tepat waktu

100% 0% 0 100% 13.824.300 100% 23.296.000 100% 21.655.000 100% 23.820.500 100% 28.584.600 DISPAREK

Penyusunan Laporan Capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Jumlah dokumen perencanaan dan keuangan yang disusun tepat waktu

0 Dokumen

0 5 Dokumen

13.824.300 5 Dokumen

23.296.000 5 Dokumen

21.655.000 5 Dokumen

23.820.500 20 Dokumen

82.595.800 DISPAREK

Page 47: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 47

BAB VII

KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Sebagaimana Visi Kabupaten Bone Bolango untuk RPJMD

Tahun 2016 – 2021 : “Terwujudnya Bone Bolango Cemerlang “ dan

Misi yang diemban untuk mengimplementasikan perwujudan visi

dimaksud di atas, yaitu : 1. Mewujudkan Masyarakat sehat, Cerdas, dan Sejahtera

2. Mewujudkan Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan

Pembangunan Desa Sebagai Penopang Pertumbuhan Wilayah

yang berbasis pelestarian Lingkungan.

3. Mewujudkan Perekonomian Daerah yang berdaya saing, Merata

dan Berkeadilan

4. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Moderen dan Berbudaya

Dari Misi tersebut diatas, keterkaitan pelaksanaan Urusan

Pemerintah yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Dan Ekonomi

Kreatif adalah Misi 3 dengan Indikator Kinerja Utama serta target

indikator sasaran disajikan pada tabel 7.1 dan 7.2 berikut :

Page 48: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 48

Tabel 7.1

Indikator Kinerja Utama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreati

No Sasaran Indikator Kinerja Utama Penanggung Jawab Sumber Formulasi

1 Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan

Jumlah Kunjungan Wisatawan di Kabupaten Bone Bolango

Disparekraf Bone Bolango Bidang Destinasi Jumlah Kunjungan Wisatawan di Kabupaten bone Bolango

Tabel 7.2

Target Capaian Indikator Kinerja Setiap Tahun

No.

Indikator kinerja

Kondisi Kinerja

pada awal periode Renstra

Realisasi Capaian Setiap Tahun

Target Capaian Setiap Tahun

Kondisi Kinerja pada akhir

Periode Renstra

2015

2016

2017

2018

2019

2020

2021

1 Persentase Promosi Pariwisata yang dilaksanakan dan di ikuti

20% 20% 20% 20% 0 0 60%

Persentase peningkatan jumlah peserta event

0 0 0 0 65% 30% 30%

Jumlah kunjungan wisatawan pada pelaksanaan event

0 0 0 0 58.000 orang

68.000 orang

126.000 orang

2 Persentase Lokasi Obyek Wisata Yang dikembangkan

15% 15% 20% 20% 0 0 55%

Jumlah kunjungan wisatawan pada obyek wisata yang dikembangkan

0 0 0 0 110.345 orang

120.000 orang

230.435 orang

Jumlah perda/perbup yang disusun

0 0 0 0 2 Perbup 1 Perbup 3 Perbup

Page 49: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 49

3 Persentase Kerjasama dengan Lembaga-Lembaga yang bergerak dibidang Pariwista

15% 15% 10% 25% 0 0 50%

Jumlah destinasi wisata yang memiliki galery produk pariwisata

0 0 0 0 1 Destinasi 1 Destinasi 2 Destinasi

Jumlah kunjungan galery produk wisata

0 0 0 0 150 Orang 200 Orang 350 Orang

Persentase kerjasama dengan lembaga ekonomi kreatif yang dilaksanakan

0 0 0 0 100% 100% 100%

Page 50: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 50

NG 2BA

B BAB VIII

P E N U T U P

Rencana Strategis Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone

Bolango 2016 – 2021 merupakan dokumen perencanaan 5 tahunan sebagai

landasan operasional program dan kegiatan Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

Kabupaten Bone Bolango Rencana Strategis lebih memusatkan seluruh

perencanaan pembangunan urusan pemerintahan bidang pariwisata untuk

mendukung arah pembangunan jangka menengah sebagaimana telah ditetapkan

dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Bone Bolango 2016 – 2021.

Dalam pelaksanaannya, dokumen ini harus dimanfaatkan secara efektif dan

efisien, serta perlu disosialisasikan pada semua fungsi stake holder yang terkait

untuk meningkatkan keberhasilan pelaksanaannya. Dengan demikian, Rencana

Strategis Dinas Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Tahun 2016 -2021 harus dapat

berfungsi sebagai :

1. Pedoman dan acuan dasar yang secara konsisten diimplementasikan

dalam penyusunan Program kegiatan Dinas Pariwisata Dan Ekonomi

Kreatif selama 5 tahun mendatang.

2. Pengikat sinergi dalam pelaksanaan program kegiatan Dinas Pariwisata

Dan Ekonomi Kreatif dalam pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan

bersama.

3. Dasar evaluasi pelaksanaan pembangunan urusan pemerintahan bidang

periwisata dan Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bone Bolango, sebagai acuan

untuk penyusunan Rencana Strategis tahap selanjutnya.

Page 51: DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF 51

Dukungan partisipatif para pemangku kepentingan bidang pariwisata dan

ekonomi kreatif dalam perencanaan ini diharapkan dapat menjadi stimulus dan

motivasi yang membantu kelancaran pada tataran penyelenggaraan urusan

kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bone Bolango.

Suwawa, 23 September 2019

KEPALA DINAS

PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF

H. LUKMAN A. DAUD, S.Pd, S.Sos, M.AP

NIP. 19710412 199702 1 001