Diklat PKB Teknik Pemesinan -...
Transcript of Diklat PKB Teknik Pemesinan -...
Diklat PKB Teknik Pemesinan
i
Panduan ini telah :
Disusun oleh: Kadep. Mesin Produksi dan Konstruksi Dr. Zaki Santoso, M.Pd
Tgl:
Diverifikasi oleh: Kasi Penyelenggaraan Erwin Danismaya, SE. M.Ak
Tgl:
Divalidasi oleh: Plh Kabid.Fastingkom Drs. Agung Riyanto, M.Eng
Tgl:
Diklat PKB Teknik Pemesinan
ii
KATA PENGANTAR
Panduan Diklat Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) dan
Uji Kompetensi Teknik Pemesinan Modul Teknik Pemrograman Dan
Penggunaan Mesin CNC bagi Guru-guru SMK Paket Keahlian Teknik
Pemesinan berisi tentang latar belakang, tujuan, hasil yang diharapkan,
struktur program, deskripsi materi, dan hal-hal yang menyangkut pengaturan
teknis penyelenggaraan Peningkatan Kompetensi Guru Produktif jenjang
SMK.
Diklat PKB dan Uji Kompetensi ini diselenggarakan sebagai bagian dari
peningkatan mutu guru kejuruan. Sejumlah kemampuan yang tertera dalam
panduan ini diharapkan akan dapat dikuasai oleh peserta untuk selanjutnya
diimplementasikan dalam tugasnya di sekolah masing-masing.
Panduan ini berfungsi sebagai acuan bagi peserta, narasumber,
fasilitator, panitia, dan pihak lain yang berkepentingan. Semoga Peningkatan
Kompetensi Guru Produktif ini dapat dilaksanakan dengan baik dan
mendapatkan rahmat serta ridho dari Tuhan Yang Maha Esa.
Cimahi, Agustus 2018
an. Kepala
Plh Kabid Fastingkom,
Drs. Agung Riyanto, M.Eng
NIP. 19630425 198603 1 003
Diklat PKB Teknik Pemesinan
iii
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang ............................................................................................1
B. Tujuan .........................................................................................................2
C. Hasil yang Diharapkan ................................................................................3
D. Struktur Program ........................................................................................4
E. Deskripsi Materi .........................................................................................5
F. Waktu dan Tempat .....................................................................................7
G. Strategi diklat PKB dan Uji Kompetensi ......................................................7
H. Peserta........................................................................................................7
I. Panitia dan Tenaga Pengajar ......................................................................9
J. Evaluasi dan Sertifikasi ............................................................................ 11
K. Layanan Peserta ...................................................................................... 13
L. Tata Tertib Pelaksanaan .......................................................................... 15
M. Lampiran .................................................................................................. 15
Diklat PKB Teknik Pemesinan
1
A. Latar Belakang
Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
mengamanatkan bahwa profesi guru merupakan bidang pekerjaan
khusus yang dilaksanakan berdasarkan standar kompetensi sesuai
bidang tugasnya dan pelaksanaan pengembangan keprofesian
berkelanjutan sepanjang hayat. Kompetensi merupakan seperangkat
pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki,
dihayati, dikuasai, dan diaktualisasikan oleh guru dalam
melaksanakan tugas keprofesionalan.
Guru berhak memperoleh kesempatan untuk meningkatkan
kompetensi, pelatihan, dan pengembangan profesi dalam bidangnya.
Selain itu, guru juga wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi,
sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki
kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional, sebagai pekerja
profesional guru dituntut untuk selalu mengembangkan diri sesuai
dengan tuntutan dan perkembangan pada semua dimensi
kehidupan, khususnya pada bidang yang sesuai dengan
spesialisasinya, mengacu kepada standar kompetensi utuh yang
harus dimiliki oleh seorang guru profesional sebagaimana
dipersyaratkan di dalam Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007.
Pemetaan kompetensi perlu dilakukan sebagai dasar kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan (continuing professional
development) dan sebagai bagian dari proses penilaian kinerja untuk
mendapatkan gambaran yang utuh terhadap pelaksanaan semua
standar kompetensi. Oleh karena itu, pemerintah memandang perlu
adanya pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG).
Diklat PKB Teknik Pemesinan
2
Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
telah melaksanakan Uji Kompetensi Guru (UKG) secara Online bagi
guru-guru. UKG yang dilaksanakan mencakup dua kompetensi yaitu
Pedagogik dan Profesional. Penetapan dua kompetensi yang diujikan
ini, tentunya sudah mempertimbangkan berbagai aspek termasuk
aspek akademis.
Hasil dari penyelenggaraan UKG Online tersebut menunjukkan bahwa
guru-guru masih banyak yang mendapatkan nilai di bawah standar
capaian minimal yaitu 75. Berdasarkan data hasil UKG masih terdapat
guru-guru SMK yang harus ditingkatkan kompetensinya melalui Diklat
PKB dengan moda tatap muka.
Oleh karena itu, PPPPTK-BMTI sebagai Unit Pelaksana Teknis
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bermaksud melaksanakan
Diklat PKB dan Uji Kompetensi guna meningkatkan kompetensi guru-
guru SMK, sehingga kompetensi dan kinerja guru-guru tersebut dapat
meningkat dengan baik.
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Secara umum tujuan dari diklat PKB bagi guru produktif SMK
kompetensi keahlian Teknik Pemesinan adalah memberi bekal
pengetahuan, keterampilan dan sikap profesional untuk
meningkatkan unjuk kerja di paket keahlian Teknik Pemesinan.
2. Tujuan khusus
Tujuan dari diklat PKB bagi Guru Produktif SMK Teknik Pemesinan
Modul Teknik Pemrograman Dan Penggunaan Mesin CNC adalah :
Diklat PKB Teknik Pemesinan
3
a. memberikan bekal pengetahuan tentang arah Kebijakan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengenai Program
PKB melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru;
b. memberikan bekal pengetahuan tentang PPK dan Gerakan
Literasi Nasional;
c. memberikan bekal pengetahuan tentang Pengembangan
Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi
(High Order Thinking Skills);
d. memberikan bekal pengetahuan dan meningkatkan
kemampuan pedagogi khususnya tentang Pemanfaatan
Penilaian Proses Dan Hasil Belajar;
e. memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, dan
kemampuan profesional tentang Teknik Pemrograman Dan
Penggunaan Mesin CNC
C. Hasil yang Diharapkan
Setelah menyelesaikan Diklat PKB Guru SMK Teknik Pemesinan
Modul Teknik Pemrograman Dan Penggunaan Mesin CNC diharapkan
peserta :
1. memahami tentang arah Kebijakan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan mengenai Program PKB melalui Pendidikan dan
Pelatihan Guru;
2. mengimplementasikan PPK dan Gerakan Literasi Nasional;
3. mengembangkan pembelajaran yang mengacu pada
Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir
Aras Tinggi (High Order Thinking Skills);
4. menguasai kompetensi pedagogi khususnya tentang
Pemanfaatan Penilaian Proses Dan Hasil Belajar;
5. menguasai kompetensi professional dalam hal:
Diklat PKB Teknik Pemesinan
4
a. Membuat sistem koordinat dan metode pemrograman
CNC;
b. Menghitung parameter pemotongan;
c. Memprogram CNC (G Code dan M Code);
d. Melakukan setting dan mengoperasikan mesin
D. Struktur Program
Materi Diklat PKB telah dirancang sesuai dengan analisis kebutuhan
guru pasca UKG bagi guru yang mengampu mata pelajaran pada
kompetensi keahlian Teknik Pemesinan sebagai berikut :
No Materi Alokasi Waktu(JP)
1. Materi Umum 4
a. Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru
2
b. Kebijakan PPK dan Gerakan Literasi Nasional
2
2. Materi Pokok 94
Pedagogi 20
a. Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (High Order Thinking Skills)
2
b. Pemanfaatan Penilaian Proses Dan Hasil Belajar
18
Profesional 74
a. Sistem Koordinat dan Metode Pemrograman CNC
8
b. Menghitung parameter pemotongan
6
c. CNC Programming (G Code dan M 20
Diklat PKB Teknik Pemesinan
5
No Materi Alokasi Waktu(JP)
Mode)
d. Setting dan Machining Operation 40
3. Materi Penunjang 2
Tes Akhir 2
Jumlah 100
E. Deskripsi Materi
1. Materi Pokok
Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir
Aras Tinggi (High Order Thinking Skills)
Berisikan materi yang membahas tentang bagaimana
mengembangkan pembelajaran menggunakan sejumlah bentuk
aktivitas mental seperti perolehan pengetahuan, berpikir kritis,
kreatif, dan pemecahan masalah. Pembelajaran ini dilakukan agar
terjadi pembiasaan cara berpikir tingkat tinggi dalam
pembentukan karakter peserta didik untuk pencapaian cita-cita
pendidikan serta peserta didik dapat memilah dan memilih
informasi yang relevan, mampu menyikapi arus informasi dengan
arif dan bijak, disiplin, mandiri, cerdas, kreatif, mampu berperan
sebagai problem solver, dan memiliki produktivitas tinggi.
1. Pemanfaatan Penilaian Proses dan Hasil Belajar
Berisi materi pedagogi yang membahas tentang menggunakan
dan memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
2. Sistem Koordinat dan Metode Pemrograman CNC
Materi ini membahas tentang sistem persumbuan dan sistem
koordinat pada mesin bubut dan frais CNC dan prinsip dasar
pemograman pada mesin bubut dan frais CNC.
3. Menghitung Parameter Pemotongan
Diklat PKB Teknik Pemesinan
6
Materi ini membahas tentang paramater pemotongan pada
mesin bubut dan frais CNC.
4. CNC Programming (G Code dan M Code)
Materi ini membahas tentang prinsip dasar pemograman pada
mesin CNC dengan menganalisis G Code dan M Code serta
merancang program pada mesin bubut dan frais CNC sesuai
dengan gambar.
5. Setting dan Machining Operation
Materi ini membahas tentang hal-hal yang berkaitan dengan
pen-setting-ngan dan pengoperasian mesin bubut dan frais CNC
dengan melakukan analisis jenis alat potong yang dipergunakan
pada mesin bubut dan frais CNC, transfer data program ke mesin
frais CNC, input program pada kontrol panel mesin bubut dan
frais CNC, pengujian (running test) dan editing program serta
melakukan eksekusi program untuk pembuatan benda kerja di
mesin bubut dan frais CNC.
2. Program Penunjang
Tes Akhir
Tes akhir dilakukan untuk memperoleh gambaran sejauh mana
materi yang diberikan selama diklat berlangsung dapat
dimengerti, seberapa jauh besar efek atau pengaruh dari
pelatihan yang telah dilakukan dan bagian mana dari materi
pelatihan yang sebagaian besar belum dipahami oleh peserta
diklat.
Diklat PKB Teknik Pemesinan
7
F. Waktu dan Tempat
Diklat PKB bagi Guru Produktif SMK Teknik Pemesinan “Modul
Teknik Pemrograman Dan Penggunaan Mesin CNC ” bagi Guru-guru
SMK Paket Keahlian Teknik Pengelasan dilaksanakan tanggal 06 s.d.
16 Agustus 2018, setara dengan 100 jam pelatihan @ 45 menit.
diselenggarakan di Departemen Mesin Produksi dan Konstruksi
PPPPTK BMTI Bandung, Jl. Pasantren KM. 2 Cibabat, Cimahi Utara,
Cimahi, 40513 Telp. 022 6652326 Fax. 022 6654698, E-Mail:
G. Strategi diklat PKB dan Uji Kompetensi
Agar tujuan diklat PKB dan Uji Kompetensi dapat dicapai secara
optimal, maka program ini diselenggarakan melalui strategi sebagai
berikut :
1. Proses pembelajaran selama diklat dilaksanakan dengan
pendekatan berbasis kompetensi.
2. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan belajar orang
dewasa.
3. Pembelajaran dilaksanakan dengan teknik penyajian yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi peserta, melalui berbagai
metode yakni ceramah, demonstrasi, tanya jawab, diskusi,
pemberian tugas, dan praktikum baik secara kelompok maupun
secara individu.
H. Peserta
Program ini diikuti oleh 18 (delapan belas) orang peserta, yang
berasal dari guru SMK pada kompetensi keahlian Teknik Pemesinan.
Adapun daftar nama peserta secara lengkap adalah seperti
tercantum pada tabel dibawah ini :
Diklat PKB Teknik Pemesinan
8
No. Nama Peserta Sekolah Asal Propinsi
1. Agus Salim
SMKN 1 Cikarang Barat
Kab. Bekasi
2. Kartika Lesmana
SMKN 1 Cikarang Selatan
Kab. Bekasi
3. Puji Cahyono SMKN 1 Cibinong Kab. Bogor
4. Bambang Ronny Mulyono SMKN 1 Haurwangi
Kab. Cianjur
5. Rosli SMKN 1 Cikampek Kab. Karawang
6. Lili Suhenda SMKN 1 Jatisari Kab. Karawang
7. Dadang Djuhara
SMK NEGERI 1 Sukatani
Kab. Purwakarta
8. Irwan Firmansyah
SMKN 1 Cibatu Kab. Purwakarta
9. Eva Leni
SMKN 1 Purwakarta
Kab. Purwakarta
10. Darsono
SMK Darul Ma'arif PMKN
Kab. Subang
11. Dicky Rahadian
SMKN 1 Cipunagara
Kab. Subang
12. Budiana
SMK Teknologi Intisabi Sumedang
Kab. Sumedang
13. Edwar Setiawan SMKN 2 Bandung Kota Bandung
14. Urip Setiawan
SMKN 1 Kota Bekasi
Kota Bekasi
15. Denden Nurjaman SMKN 2 Kota Bogor Kota Bogor
16. Andi Garnadi SMKN 2 Cimahi Kota Cimahi
17. Didik Budiarto SMK Nasional Kota Cirebon
18. Dwi Yuwono SMK Negeri 1 Sukabumi
Kota Cirebon
Diklat PKB Teknik Pemesinan
9
I. Panitia dan Tenaga Pengajar
1. Panitia
Panitia pelaksana dan Tenaga pengajar adalah Staf/Widyaiswara
dari Departemen Teknik Ketenagalistrikan, dan dari Departemen
lain yang relevan serta pejabat struktural PPPPTK BMTI Bandung
dengan susunan sebagai berikut:
Ketua Pelaksana : Popon Permasih, S.Pd
Anggota : Adis
Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat
2. Tenaga Pengajar / Nara sumber:
Sebagai tenaga pengajar/pembimbing adalah Widyaiswara/
Instruktor Departemen Ketenagalistrikan dan dari Departemen
lain yang relevan di lingkungan PPPPTK BMTI Bandung, yang
memiliki keahlian sesuai dengan program PKB bagi guru SMK dan
berpengalaman di bidangnya.
Diklat PKB Teknik Pemesinan
10
NO. MATA DIKLAT NAMA PENGAJAR
1 Kebijakan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kepala PPPPTK BMTI
2 Kebijakan PPK dan Gerakan Literasi
3.
Pengembangan Pembelajaran Berorientasi Keterampilan Berpikir Aras Tinggi (Higher Order Thinking Level)
4. Pedagogik KK-I Pemanfaatan Penilaian Proses Dan Hasil Belajar
1. Dr. Edison Ginting, M.M
2. Anita Widyawati, M.Pd
5.
Sistem Koordinat dan Metode Pemrograman CNC
1. Widiyanto 2. Odi Fauzi
Menghitung parameter pemotongan 1. Zaki Santoso 2. Tatang Rahmat
CNC Programming (G Code dan M Mode)
1. Zaki Santoso 2. Odi Fauzi 3. Widiyanto 4. Tatang Rahmat 5. Joko Suseno 6. Ervan Ferdiansyah
Setting dan Machining Operation 1. Zaki Santoso 2. Odi Fauzi 3. Widiyanto 4. Tatang Rahmat 5. Joko Suseno 6. Ervan Ferdiansyah
7. Tes akhir (Post Test)
Diklat PKB Teknik Pemesinan
11
J. Evaluasi dan Sertifikasi
a. Evaluasi
a) Evaluasi Peserta
Penilaian dalam diklat dilakukan secara komprehensif,
meliputi penilaian terhadap peserta, penilaian terhadap
fasilitator, dan penilaian terhadap penyelenggaraan kegiatan.
Berikut ini dijelaskan masing-masing penilaian sebagai
berikut:
1) Penilaian Sikap (PS)
Penilaian sikap dimaksudkan untuk mengetahui sikap
peserta pada aspek kerjasama, disiplin, tanggungjawab,
dan keaktifan. Sikap-sikap tersebut dapat diamati pada
saat menerima materi, melaksanakan tugas individu dan
kelompok, mengemukakan pendapat dan bertanya jawab,
serta saat berinteraksi dengan fasilitator dan peserta lain.
Penilaian aspek sikap dilakukan mulai awal sampai akhir
kegiatan secara terus menerus yang dilakukan oleh
fasilitator pada setiap materi. Namun, untuk nilai akhir
aspek sikap ditentukan di hari terakhir atau menjelang
kegiatan berakhir yang merupakan kesimpulan fasilitator
terhadap sikap peserta selama kegiatan dari awal sampai
akhir berlangsung. Hasil penilaian sikap dituangkan dalam
format Lembar Penilaian Sikap.
2) Penilaian Keterampilan (PK)
Penilaian keterampilan dimaksudkan untuk mengetahui
kemampuan peserta dalam mendemonstrasikan
pemahaman dan penerapan pengetahuan yang diperoleh
serta keterampilan yang mendukung kompetensi dan
indikator. Penilaian keterampilan menggunakan
pendekatan penilaian autentik mencakup bentuk tes dan
Diklat PKB Teknik Pemesinan
12
nontest. Penilaian aspek keterampilan dilakukan pada saat
pembelajaran melalui penugasan individu dan/atau
kelompok oleh fasilitator. Komponen yang dinilai dapat
berupa hasil Lembar Kerja dan/atau hasil praktik sesuai
dengan kebutuhan. Hasil penilaian keterampilan
dituangkan dalam format Lembar Penilaian Keterampilan.
3) Tes Akhir (TA)
Peserta melakukan tes akhir pada akhir kegiatan. Peserta
yang dapat mengikuti tes akhir adalah peserta yang
memenuhi minimal kehadiran 90% dan mengerjakan
tugas-tugas yang telah diberikan. Pelaksanaan tes akhir
dilakukan secara online di TUK yang telah ditentukan. Nilai
tes akhir akan digunakan sebagai salah satu komponen
nilai akhir peserta. Selanjutnya, Nilai Akhir (NA) peserta
diklat diperoleh dengan formula sebagai berikut:
NA = [{(NS x40%)+(NK x60%)}x60%] + [TAx 40%]
Tabel Predikat dari Nilai Akhir pada Program Diklat Guru
Angka Predikat
> 90 – 100 Amat Baik
> 80 – 90 Baik
> 70 – 80 Cukup
> 60 – 70 Sedang
< 60 Kurang
Peserta diklat akan mendapatkan sertifikat apabila predikat
dari Nilai Akhir (NA) minimal Cukup.
Diklat PKB Teknik Pemesinan
13
b) Evaluasi Narasumber/ Fasilitator
Penilaian terhadap fasilitator adalah pengukuran dan
penilaian kepada fasilitator yang dilakukan oleh peserta pada
saat fasilitator melaksanakan tugas mengelola pembelajaran
pada setiap materi pelatihan yang dikelola.
c) Evaluasi Penyelenggaraan
Evaluasi penyelenggaraan dilakukan untuk mengetahui
tingkat kepuasan peserta terhadap penyelenggaraan
kegiatan.
b. Sertifikasi
Peserta Diklat PKB dan Uji Kompetensi Guru Produktif SMK yang
memenuhi syarat penguasaan kompetensi dengan nilai > 70 akan
menerima sertifikat atau Surat Tanda Tamat Pendidikan dan
pelatihan (STTPP) yang ditandatangani Kepala PPPPTK atas nama
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Bagi peserta
yang tidak memenuhi kriteria kelulusan akan diberikan Surat
Keterangan Mengikuti Peningkatan Kompetensi Guru Produktif
SMK melalui program PKB.
K. Layanan Peserta
Peserta mendapat layanan sebagai berikut:
1. Fasilitas Olahraga
- Bola Volley
- Tenis Meja
- Catur
- Sepakbola
- Kolam Renang
- Tenis Lapang
Diklat PKB Teknik Pemesinan
14
- Fitness Center
Fasilitas olah raga di atas dapat digunakan diluar jadwal
kegiatan.
2. Layanan Kesehatan
Peserta pendidikan dan pelatihan mendapat layanan kesehatan
dan pemeriksaan dokter/mantri di Poliklinik PPPPTK BMTI.
Persyaratan Berobat Ke Poliklinik sebagai berikut :
a. Membawa Kartu identitas sebagai peserta;
b. Membawa surat izin dari Ketua panitia/Widiyaiswara
yang sedang mengajar.
Catatan:
Resep obat yang tidak tersedia di Poliklinik PPPPTK BMTI
menjadi tanggung jawab peserta.
3. Akomodasi dan Konsumsi
Peserta mendapat layanan akomodasi dan konsumsi sesuai
dengan standar DIPA PPPPTK BMTI Tahun 2018.
11
Diklat PKB Teknik Pemesinan
15
L. Tata Tertib Pelaksanaan
Peserta yang mengikuti diklat Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan diwajibkan mengikuti tata tertib sebagai berikut:
1. Menyerahkan dokumen/ berkas yang telah dipersyaratkan.
2. Sepuluh menit sebelum dimulainya KBM sudah berada di ruang
belajar/bengkel.
3. Berpakaian rapi pada saat pembelajaran.
4. Menempati kamar yang telah ditetapkan panitia.
5. Mengikuti semua kegiatan sesuai dengan arahan narasumber/
fasilitator.
6. Tidak merokok selama kegiatan belajar mengajar.
7. Menjaga dan memelihara keamanan, kenyamanan, dan
kebersihan, serta memupuk suasana kekeluargaan sesama
peserta, panitia, dan pengajar di dalam maupun di luar kegiatan.
8. Bagi peserta yang melanggar tata tertib tersebut di atas akan
dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku di PPPPTK
BMTI.
M. Lampiran
1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Diklat PKB Teknik Pemesinan
16
PERIODE
06 s.d. 16 Agustus 2018
PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK
DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
BIDANG MESIN DAN TEKNIK INDUSTRI
2018
PANDUAN
DIKLAT PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB)
Teknik Pemrograman Dan Penggunaan Mesin CNC