Di Sebuah Kamar Anggrek Ada Seorang Pasien Yang Menderita Demam Berdarah Yang Harus Diberi Obat

4
M. Siddiq sebagai dokter \ Maulidar sebagai perawat Hayatun Nufus sebagai pasien Sufandi sebagai ayah Nurul Rahma sebagai ibu Juraini, cut sariani, suryani sebagai kawan Rosmayani sebagai kakak Anita aulia sebagai moderator Di sebuah kamar anggrek ada seorang pasien yang menderita demam berdarah yang harus diberi obat. Pasien tersebut ditemani oleh keluarganya. Kemudia di tempat yang berbeda dokter menginstuksikan kepada perawat untuk member obat penurun panas. Siddiq : Sus, nanti tolong anda kasih obat ini kepada pasien yang berada dikamar angrek Maulidar : Obat pa itu dok ? Siddiq : Obat penurun panas, jangan sampai salah y sus !!! Maulidar : ia dok Beberapa saat kemudian perawat dating keruang anggrek yang pasiennya masih tidur Siddiq : selamat pagi bu Nurul : pagi Maualidar Siddiq : gimana bu keadaan anak Nurul sekarang Nurul : Alhamdulillah sus, keadaan anak saya sudah mendingan Maulidar : bu, dokter mangajarkan kepada saya untuk memberi obat ini kepada anak Nurul Nurul : obat apa ini sus ? dan kapan saya harus memberikan ?

description

jjj

Transcript of Di Sebuah Kamar Anggrek Ada Seorang Pasien Yang Menderita Demam Berdarah Yang Harus Diberi Obat

Page 1: Di Sebuah Kamar Anggrek Ada Seorang Pasien Yang Menderita Demam Berdarah Yang Harus Diberi Obat

M. Siddiq sebagai dokter \ Maulidar sebagai perawat Hayatun Nufus sebagai pasien Sufandi sebagai ayah Nurul Rahma sebagai ibu Juraini, cut sariani, suryani sebagai kawanRosmayani sebagai kakak Anita aulia sebagai moderator

Di sebuah kamar anggrek ada seorang pasien yang menderita demam berdarah yang harus diberi

obat. Pasien tersebut ditemani oleh keluarganya. Kemudia di tempat yang berbeda dokter

menginstuksikan kepada perawat untuk member obat penurun panas.

Siddiq : Sus, nanti tolong anda kasih obat ini kepada pasien yang berada dikamar

angrek

Maulidar : Obat pa itu dok ?

Siddiq : Obat penurun panas, jangan sampai salah y sus !!!

Maulidar : ia dok

Beberapa saat kemudian perawat dating keruang anggrek yang pasiennya masih tidur

Siddiq : selamat pagi bu

Nurul : pagi Maualidar

Siddiq : gimana bu keadaan anak Nurul sekarang

Nurul : Alhamdulillah sus, keadaan anak saya sudah mendingan

Maulidar : bu, dokter mangajarkan kepada saya untuk memberi obat ini kepada anak

Nurul

Nurul : obat apa ini sus ? dan kapan saya harus memberikan ?

Maulidar : ini obat penurun panas bu. Obat ini diberikan setelah makan buy a

Nurul : ia sus !!

Maualidar : saya permisi dulu ya bu

Nurul : iya sus

Beberapa menit kemudian Nurul membangunkan Nufus yang sedang tidur

Nurul : Maualidar bangun

Maualidar : iya bu !!

Nurul : Maualidar cuci muka dulu ya !!!

Nurul berkata kepada Zaina kakak si Nufus

Page 2: Di Sebuah Kamar Anggrek Ada Seorang Pasien Yang Menderita Demam Berdarah Yang Harus Diberi Obat

Nurul : nak, zainab tolong ambiolkan air hangat untuk adik mu cuci muka

Zainab : iya Nurul akan segera saya ambilkan

Kemudian setelah Maualidar cuci muka , Sufandi nya bertanya

Sufandi : Nak Maualidar kamu mau makan apa ?

Maualidar : Maualidar pengan makan nasi padang Sufandi

Sufandi : iya nak, bentar ya Sufandi beliiin

Beberapa manit kemudian Sufandi nya membawa nasi padang buat Nufus

Sufandi : Nufus, ini nasi padangnya nak, Sufandi suapin sayang ya ?

Maualidar : Iya Sufandi

Aduh perih sekali Sufandi , Maualidar gak sanggup makan lagi

Sufandi : Maualidar sariawan ya ?

Sebentar ya nak Sufandi panggil Maualidar dulu

Kemudian Maualidar dating

Maualidar : coba lihat dek sariawannya

Maualidar : perih sekali sus

Maualidar : Nufus makan nasi padang, makan ini saja ya, biar kakak suapin ya ?

Maualidar : iya kak,

Usai makan Maualidar memberikan obat untuk Nufus

Maualidar : dek, minum obat ini ya ?

Maualidar : obat apa ini kak ?

Maualidar : ini obat penurun panas, supaya adek cepat sembuh

Maualidar : iya, makasih sus ?

Kemudian Maualidar pun kembali keruangnya.

Beberapa menit kemudia, kawan – kawannya datang menjenguknya.

Kawan : assalamu’alaikum

Keluarga : wa’alaikum salam

Maliah : Maualidar gimana sekarang keadaannya

Maualidar : Alhamdulillah sudah membaik

Saudah : syukurlah, Maualidar emang kapan bisa pulang ?

Maualidar : kata dokter isnyalaah sudah bisa pulang

Maliah : sudah, berarti kita bisa ngumpul bareng lagi dong ?

Page 3: Di Sebuah Kamar Anggrek Ada Seorang Pasien Yang Menderita Demam Berdarah Yang Harus Diberi Obat

Maualidar : iya……

Hafsah : besok – besok jaga kesehatannya ya ? jangan makan sembarangan makanan

Maualidar : iya hafsah, makasih ya ?

Keesokan harinya Maualidar dating ke ruang anggrek untuk meberitahukan bahwa Maualidar

sudah bisa pulang pagi ini

Maualidar : Assalamu’alaikum

Nufus : wa’alaikum salam

Maualidar : bagaimana keadaan adek, sudah fresh kembalikan

Maualidar : iya kakak, sekarang keadaan adek, sudah fresh kembalikan

Maualidar : adek sudah bisa pulang ya

Maualidar : iya kakak, kak terima kasih y Selama ini kakak sudah meawat adek dengan

baik

Maualidar : iya, sama – sama adek

Maualidar mengatakan kepada Sufandi Maualidar untuk segera menyelesaikan biaya

administrasi

Maualidar : Bapak sekarang sudah bisa mengurus biaya administrasi

Bapak : saya akan segera ke ruang administrasinya

Setelah Maualidar keluar, Nurul mengatakan kepada Zaiab untuk membereskan semua

peralatannya.

Nurul : Zainab tolong bereskan semua barang – barang adek sebentar ya ? jangan

sampai ketinggalan

Zainba : baik bu

Kemudian Sufandi nya kembali dari ruang administrasi, merekapun bergegas pulang