Devinisi Bab 1

3
BAB I DEFINISI Identifikasi adalah pengumpulan data dan pencatatan segala keterangan tentang bukti-bukti dari seseorang sehingga kita dapat menetapkan dan mempersamakan keterangan tersebut dengan individu seseorang, dengan kata lain bahwa dengan identifikasi kita dapat mengetahui identitas seseorang dan dengan identitas tersebut kita dapat mengenal seseorang dengan membedakan dari orang lain. Jadi identifikasi pasien adalah pengumpulan data dan pencatatan segala keterangan tentang bukti diri seorang pasien untuk membedakan antara pasien satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam pemberian pelayanan kepada pasien. Identifikasi pasien dibutuhkan di Rumah Sakit untuk dapat memaksimalkan pelayanan terutama yang berbasis kepada keselamatan pasien. RS. Bangli Medika Canti berusaha untuk melakukan kegiatan identifikasi pasien untuk meminimalisir terjadinya kesalahan yang sering terjadi di rumah sakit seperti dalam keadaan; pasien mengalami disorientasi atau tidak sadar, pasien dalam keadaan terbius, mungkin bertukar tempat tidur atau bertukar kamar, pasien yang mungkin mengalami disabilitas sensori atau akibat situasi lain. Kegiatan identifikasi pasien ini bertujuan untuk memastikan tidak terjadinya kesalahan dalam

description

identivikasi pasien

Transcript of Devinisi Bab 1

BAB I

DEFINISI

Identifikasi adalah pengumpulan data dan pencatatan segala keterangan tentang bukti-bukti dari seseorang sehingga kita dapat menetapkan dan mempersamakan keterangan tersebut dengan individu seseorang, dengan kata lain bahwa dengan identifikasi kita dapat mengetahui identitas seseorang dan dengan identitas tersebut kita dapat mengenal seseorang dengan membedakan dari orang lain. Jadi identifikasi pasien adalah pengumpulan data dan pencatatan segala keterangan tentang bukti diri seorang pasien untuk membedakan antara pasien satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam pemberian pelayanan kepada pasien.

Identifikasi pasien dibutuhkan di Rumah Sakit untuk dapat memaksimalkan pelayanan terutama yang berbasis kepada keselamatan pasien. RS. Bangli Medika Canti berusaha untuk melakukan kegiatan identifikasi pasien untuk meminimalisir terjadinya kesalahan yang sering terjadi di rumah sakit seperti dalam keadaan; pasien mengalami disorientasi atau tidak sadar, pasien dalam keadaan terbius, mungkin bertukar tempat tidur atau bertukar kamar, pasien yang mungkin mengalami disabilitas sensori atau akibat situasi lain.

Kegiatan identifikasi pasien ini bertujuan untuk memastikan tidak terjadinya kesalahan dalam identifikasi pasien selama perawatan di rumah sakit. Selain itu, identifikasi pasien bertujuan untuk mengurangi kejadian/kesalahan yang berhubungan dengan salah identifikasi yang dapat berupa; salah pasien, kesalahan prosedur, kesalahan medikasi, kesalahan transfusi dan kesalahan pemeriksaan diagnostik. Identifikasi pasien dilakukan untuk mendapatkan pelayanan atau pengobatan yang tepat dan untuk mencocokkan pelayanan atau pengobatan terhadap pasien tersebut.Identifikasi pasien memerlukan 4 hal, sebagai berikut :

1. Mengenali secara fisik :a. Melihat wajah/ fisik seseorang secara umum

b. Membandingkan seseorang dengan gambar/foto

2. Memperoleh keterangan pribadi :a. Nama

b. Alamat

c. Agama

d. Tempat/tanggal lahir

e. Nama penanggung jawab orang tua/suami/istri/saudara dsb.

3. Mengadakan penggabungan antara pengenalan fisik dengan keterangan pribadi dari penggabungan tersebut, biasanya yang paling dapat dipercaya berupa : KTP, Pasport, SIM, dsb.

4. Pemasangan Gelang Identifikasi Pasien Sebagai Berikut :

a. Gelang berwarna pink artinya untuk pasien berjenis kelamin perempuan.

b. Gelang berwarna biru artinya untuk pasien berjenis kelamin laki-laki.c. Gelang berwarna merah artinya untuk pasien dengan alergi obat.d. Gelang berwarna kuning artinya untuk pasien dengan resiko jatuh.

e. Apabila pasien Transgender jenis kelamin di sesuaikan dengan KTP yang berlaku dalam penulisan gelang.