DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN...

18
DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN KONSEP EKONOMIS KASUS PUSKESMAS WILAYAH JAWA TIMUR Nurleila Chairani Jurusan Desain Produk Industri, FTSP ITS. Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111,Telp/Fax (031) 5931147 ABSTRAKSI Kesehatan gigi selama ini merupakan masalah kesehatan yang seringkali dilupakan oleh sebagian masyarakat kita. Pemerataan pelayanan kesehatan gigi pada puskesmas bagi masyarakat menengah ke bawah masih mengalami kendala minimnya fasilitas. Menjawab kebutuhan tersebut maka lahirlah konsep ekonomis pada Dental Unit. Fungsi utama Dental Unit dengan konsep ekonomis adalah sebagai untuk menjangkau kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas. Metode yang digunakan adalah melihat acuan- acuan dental unit dengan fasilitas super lengkap dibandingkan dengan dental unit satndar namun menjawab kebutuhan standar pelayanan puskesmas. Dengan meminimalisir material dan sistem mekanis yang diperlukan diharapkan dapat meringkas biaya sehingga dapat mengakomodir kebutuhan puskesmas untuk membeli dental unit baru. Wujud desain adalah dental unit khusus puskesmas dengan konsep ekonomis diperuntukkan wilayah Jawa Timur , memenuhi kebutuhan standar pelayanan

Transcript of DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN...

Page 1: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN KONSEP EKONOMIS KASUS PUSKESMAS WILAYAH JAWA TIMUR

Nurleila Chairani

Jurusan Desain Produk Industri, FTSP ITS.

Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111,Telp/Fax (031) 5931147

ABSTRAKSI Kesehatan gigi selama ini merupakan masalah kesehatan yang seringkali dilupakan

oleh sebagian masyarakat kita. Pemerataan pelayanan kesehatan gigi pada puskesmas

bagi masyarakat menengah ke bawah masih mengalami kendala minimnya fasilitas.

Menjawab kebutuhan tersebut maka lahirlah konsep ekonomis pada Dental Unit. Fungsi

utama Dental Unit dengan konsep ekonomis adalah sebagai untuk menjangkau

kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas. Metode

yang digunakan adalah melihat acuan- acuan dental unit dengan fasilitas super lengkap

dibandingkan dengan dental unit satndar namun menjawab kebutuhan standar

pelayanan puskesmas. Dengan meminimalisir material dan sistem mekanis yang

diperlukan diharapkan dapat meringkas biaya sehingga dapat mengakomodir kebutuhan

puskesmas untuk membeli dental unit baru.

Wujud desain adalah dental unit khusus puskesmas dengan konsep ekonomis

diperuntukkan wilayah Jawa Timur , memenuhi kebutuhan standar pelayanan

Page 2: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

puskesmas dengan pendekatan dan telah dikaji serta dianalisa berdasarkan dari

permasalahan dan kebutuhan pelayanan bagi segmen yang dituju.

ABSTRACT Dental health has always been a health issue that is often forgotten by most of our

society. Equal distribution of dental health services at community health centers for

middle to lower barriers are still experiencing the lack of facilities. Answering this need

was born the concept of economies of the Dental Unit. The main function of dental unit is

as an economic concept to reach out community needs in health care facilities in the

dental clinic. The method used is to see references to dental units equipped with super

facilities compared with the dental unit standart but answering the needs of health center

service standards. By minimizing the material and the required mechanical systems are

expected to summarize the cost so it can accommodate the needs of the dental clinic to

purchase a new unit.

The end result of this final project is to form a special unit design dental clinic dedicated

to the concept of economies of East Java, to meet the needs of health centers with

service standards and approaches that have been studied and analyzed on the basis of

issues and service needs for the targeted segment.

.

KATA KUNCI Ekonomis, menarik.

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Disebutkan dalam surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor:

128/MENKES/SK/II/2004 Bab IV ,bahwa upaya kesehatan gigi dan mulut merupakan

salah satu upaya pengembangan Kesehatan yang penting dan wajib dalam upaya

puskesmas melayani dan bersifat sebagai penunjang kesehatan masyarakat dalam

rangka meningkatkan derajat kesehatan gigi masyarakat dimulai sejak usia dini. Apabila

perawatan kesehatan masyarakat menjadi permasalahan secara spesifik di daerah

tersebut maka dapat dijadikan salah satu upaya kesehatan pengembangan yang berupa

suatu inovasi yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan anggaran 100-120 jt per tahun

bahwa pengadaan peralatan kesehatan gigi untuk puskesmas (Dental Unit Chair) belum

tersalurkan secara optimal. banyak puskesmas yang hanya menyediakan dental unit ala

kadarnya/ tidak berfungsi dengan baik. Sistem dental unit pada puskesmas tidak

memenuhi kebutuhan dokter dan pasien. Puskesmas merupakan klinik periksa gigi

Page 3: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

murah dan terjangkau oleh masyarakat menengah kebawah, namun bukan berarti

kualitas pelayanan dikesampingkan, banyak kebutuhan – kebutuhan baik dari pasien

maupun dokter yang belum tepenuhi oleh dental unit yang ada pada puskesmas saat ini,

salah satunya adalah spittoon bowl atau tempat kumur yang tidak dapat diputar sesuai

dengan posisi pasien yang akan berkumur, begitu juga tidak ada tempat penyimpanan

water bottle yang apabila terjadi kebocoran akan menimbulan perasaan tidak nyaman

pada pasien dan dokter.

TUJUAN

1. Merancang dental unit dengan penambahan sekaligus penyederhanaan dari

mekanisme saja, rangka dasar menggunakan rangka dan material lain yang

sudah ada guna menekan biaya

2. Mendapatkan desain dental unit dengan material backrest yang diadaptasi dari

office chair

3. Mendapatkan mesin dental chair dengan menggunaan sistem motor actuator

pada tinggi rebah kursi dengan tenaga penggerak hidraulic sebagai penggerak

utama gerakan naik – turun dan tegak – rebah untuk meredam bunyi bising.

4. Mendapatkan desain dental unit dengan antropometri yang pas untuk semua

user.

MASALAH

1. Spittoon Bowl (tempat kumur) eksisting tidak dapat diputar segingga mempersulit

gerak user ketika berkumur

2. Tidak adanya tempat penyimpanan untuk peralatan-peralatan yang digunakan

untuk water bottle pada side box

3. Saluran kabel pada tray handpieces tidak tertata rapi sehingga dapat

menghambat kerja operator dan tidak indah bila dipandang

4. Pada tray berbahan dasar yang mudah berkarat dapat menimbulkan kesan kotor

dan tidak steril

METODOLOGI

Untuk mendapatkan desain kursi gigi, dilakukan beberapa metode penelitian seperti

tingkah laku pasien saat memeriksakan gigi dan survei lapangan terhadap aktivitas

dokter gigi selama perawatan berlangsung.

Page 4: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

Dengan luaran utama yaitu :

Kursi gigi dengan konsep mudah, modern dan ekonomis.

ISU :

LINGKUNGAN, TEKNOLOGI, TREN

browsing informasi dan pengumpulan data

JUDUL :

DESAIN KURSI GIGI EKONOMIS UNTUK PUSKESMAS

PERMASALAHAN :

1. Bagaimana mendesain kursi gigi yang layak dengan biaya yang ekonomis, sehingga memiliki

target pasar kelas ekonomi yaitu ahli gigi dan puskesmas.

2. Bagaimana menerapkan konsep mudah dan ekonomis pada kursi gigi, yaitu dengan

memberikan inovasi pada material dan pengolahannya, beserta pengoprasian kursi gigi yang

mudah dan sederhana (simple).

RUANG LINGKUP PERANCANGAN

PEMECAHAN MASALAH

Page 5: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

PEMECAHAN MASALAH

Digunakan untuk menentukan

kelayakan metode penyederhanaan

mekanisme dan material yang

digunakan untuk kursi gigi sehingga

dapat menghemat biaya produksi

EKSPERIMENTATIF

METODE

mendeskripsikan konsep ekonomis ke dalam

tampilan sebuah produk.

menentukan metode mekanisme, material,

dan produksi yang akan digunakan pada

kursi gigi menjadi melalui wawancara dan

studi referensi

KUALITATIF

STUDI DAN ANALISA

breakdown dari permasalahan

Bagaimana mendesain kursi gigi yang

layak dengan biaya yang ekonomis,

sehingga memiliki target pasar kelas

ekonomi yaitu ahli gigi dan puskesmas.

Bagaimana menerapkan konsep mudah

dan ekonomis pada kursi gigi, yaitu

dengan memberikan inovasi pada material

dan pengolahannya, beserta pengoprasian

kursi gigi yang mudah dan sederhana

(simple).

ANALISA EKSPERIMEN

ANALISA ESTETIKA

ANALISA ERGONOMI

ANALISA PROSES PRODUKSI

ANALISA BENTUK DAN WARNA

ANALISA KOMPONEN

ANALISA MATERIAL

Page 6: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

PEMECAHAN MASALAH

METODE STUDI DAN ANALISA

Platform Desain

Estetika

Sistem dan Teknologi KRITERIA

DESAIN Ergonomi

Material

KONSEP DESAIN

Implementasi konsep desain, alternatif-alternatif desain,

pembobotan, pendetailan analisa

GAMBAR TEKNIK

3D MODELING D E S A I N F I N A L

DAN PRESENTASI DESAIN FINAL GAMBAR PRESENTASI

PROTOTYPING

Page 7: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

PEMBAHASAN

Analisa Pasar

Target Pasar : Merupakan pihak-pihak yang memiliki kepentingan sebagai

pembeli produk/pengambil keputusan (stakeholder). Target pasar dental unit

ekonomis antara lain sebagai berikut :

- Ditjen Bina Kesmas daerah Jawa Timur sebagai pemasok alat kesehatan

yang selanjutnya akan dibagikan pada tiap- tiap puskesmas di kecamatan.

Target pengguna :

- Gender :

Pria Wanita dewasa dan anak- anak. Percentile 95, menggunakan

jangkauan paling besar.

- Usia : tidak terbatas

- Menengah – menengah ( C+,C- ) ; ditujukan kepada mereka masyarakat

menengah ke bawah dan kurang mampu yang mengandalkan biaya

jamkesmas dan pengobatan gratis.

- Masyarakat yang tinggal di pedesaan atau perkampungan

- Penghasilan kurang dari rata- rata UMR per daerah ( +/- 800.000/ bulan)

- Karakter user : menjalani hidup seadanya dengan gaya hidup yang pas-

pasan atau bahkan berkekurangan

Analisa Aktifitas

Mengidentifikasi aktifitas apa saja yang dilakukan oleh pengguna, dari mulai proses awal

duduk di kursi gigi hingga selesai perawatan. Hal ini diperlukan untuk mengidentifikasi

permasalahan dan kebutuhan yang dapat menjadi peluang inovasi pada sarana

pendukungnya.

Aktifitas Pra Operasional

.

Operator duduk pada working stool ( kursi biasa)

Operator mempersiapkan gelas untuk berkumur dan alat udara (low speed,

high speed)

Pasien duduk pada kursi gigi

Page 8: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

Aktifitas Operasional

1. Pasien Berkumur

Gambar 1 Gambar aktivitas pasien berkumur

Hal yang dilakukan :

Permasalahan:

Frekwensi : 3kali/ 10 menit

2. Perawatan gigi pasien

Operator mengatur naik turun (ketinggian) dan tegak rebah kursi

Pasien berkumur sebelum gigi

diperiksa

Pasien berkumur ditengah- tengah

gigi diberi tindakan

Pasien berkumur sesudah gigi diberi

tindakan

Pasien membalikkan badan

ke arah tempat kumur

Tidak semua user dapat

menjangkau tempat kumur

Operator menyalakan lampu

Page 9: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

Gambar 2 Gambar dokter mengulur kabel lowspeed/ highspeed

Hal yang dilakukan :

Permasalahan:

Frekwensi : 2 kali/ 10 menit

2. Aktivitas Maintenance

Permasalahan:

Frekwensi : 1 kali/ 5 menit

Pasien membuka mulut

Operator mengecek gigi pasien dan

melakukan penanganan dengan

sonde, perkusi, low speed/ high

speed

Pasien berkumur sesudah gigi diberi

tindakan

Operator menaruh dan

mengambil peralatan pada

pad instrumental

1. Letak pad tidak dapat dipindah tdk

efisien untuk gerak operatot

2. Letak kabel pada tray yang menjulur

kebawah tidak rapi dan mengganggu

gerak langkah operator bekerja

Operator mengambil dan

meletakkan kembali low

speed high speed pada handy

instrumental

Penggantian Water Bottle Letak water bottle dipasang

menggantung tanpa ada penahan,

jika kurang berhati2 botol dpt

tumpah ketika dipasang

Page 10: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

Gambar 3 Gambar Water Bottle System

Permasalahan dan solusi pada aktivitas

1. Permasalahan : Antropometri tubuh user berbeda- beda ada yang anak hingga

dewasa. Kemampuan menjangkau alat kumurpun berbeda pula. Ada yang mudah

menjangkau ada yang susah.

Solusi : Diperlukan alat kumur yang dapat menjangkau tubuh tubuh pasien sehingga

memudahkan berkumur, bisa menjangkau kedua antropometri user.

2. Permasalahan : Letak pad tidak dapat dipindah tdk efisien untuk gerak operator.

Solusi : Diperlukan tray pad yang dapat dipindah sesuai dengan gerak operator untuk

memudahkan bekerja

3. Permasalahan : Letak kabel pada tray yang menjulur kebawah tidak rapi dan

mengganggu gerak langkah operator bekerja

Solusi : Diperlukan desain tata letak kabel menjadi rangkaian yang rapi dan

memudahkan gerak operator bekerja.

4. Permasalahan : Letak water bottle dipasang menggantung tanpa ada penahan, jika

kurang berhati2 botol dpt tumpah ketika dipasang

Solusi : Perlu adanya penahan botol/ wadah agar sewaktu2 botol tidak tumpah ketika

cara memasang salah atau isi air botol kepenuhan dan ulir botol tidak berfungsi dengan

baik lagi.

Analisa Kebutuhan

Page 11: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

KONSEP DESAIN

Berdasarkan hasil studi dan analisa, maka didapatkan kriteria produk perancangan

Dental Unit dengan konsep ekonomis studi kasus pusksmas dapat disimpulkan

menyimpulkan beberapa perihal berikut.

Kebutuhan Pengguna

Dari kajian pengguna dan kesimpulan dari studi yang telah dilakukan maka dapat

diklasifikasikan perihal berikut :

1. Pengembangan Kegiatan Pelayanan, dibutuhkannya pengembangan aktifitas

pelayanan yang efektif yang bisa menjadi salah satu daya tarik posyandu sebagai jalan

pengoptimalan kegiatan posyandu saat ini. Sehingga sasaran pelayanan bisa

termotovasi untuk memanfaatkan posyandu sebagai salah satu jalan peningkatan

keluarga sadar gizi Indonesia.

2. Pengoptimalan Sarana, sebagai salah satu jalan revitalisasi, posyandu

memerlukan pengembangan sarana yang bisa dijangkau penggunaannya secara

maksimal. Pengembangan dilakukan untuk mendukung konsep pelayanna kesehatan

yang menyenangkan mulai dari sarana inti hingga sarana yang bersifat optional.

3. Efisiensi layanan, adanya potensi pengembangan pelayanan yang lebih efisien

dengan pengganti dan mengkoordinasi layanan penyuluhan yang semula dilakukan satu

persatu menjadi penyuluan massal dengan media yang lebih interaktif.

Solusi

Berdasarkan dari analisa yang telah dilakukan maka produk tersebut dapat

dikriteriakan sbb :

1. Menarik, tercipta melalui konsep Fun yakni konsep pelayanan kesehatan yang

jauh dari kesan seram dan cenderung menyenangkan sehingga dapat menciptakan

Page 12: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

stimulus akan kesadaran kesehatan terutama untuk sasaran balita yang paling

sering takut saat diperiksa di posyandu.

2. Nyaman, memfasilitasi kenyamanan pengguna saat proses pemeriksaan. Hal ini

diperoleh dengan memfasilitasi ruang pemeriksaan yang nyaman dengan penataan

dan konsep interior kabin sebagai sentra pemeriksaan indoor.

3. Efisien, bentuk pelayanan yang bisa dirasakan oleh setiap pengguna dengan

memfasilitasi aktifitas dasar/inti hingga aktifitas pengembangan yang pada ujungnya

bertujuan untuk membuat semua aktifitas tersebut berjalan beriringan dan sesuai

dengan sasaran.

4. Aman, sarana-sarana yang terdesain sesuai dengan penerapan ergonomic dan

antropometri pengguna dari sarana untuk ibu hamil hingga balita dan bayi.

Page 13: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.
Page 14: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.
Page 15: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.
Page 16: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Poli gigi di puskesmas merupakan suatu area kerja dimana terdapat peralatan- peralatan

kesehatan yang perlu dijaga fasilitasnya karena menyangkut hajat hidup orang banyak.

Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dan era modern, semakin tinggi pula

ekspektasi masyarakat untuk menggunakan produk- produk kesehatan tersebut. Sarana

yang digunakan adalah dental unit. Namun dental unit yang ada pada puskesmas saat ini

belum mengakomodir kebutuhan pasien karena masih menggunakan dental unit lama

yang seharusnya sudah diganti dengan yang baru.

Dengan adanya perancangan Dental Unit Ekonomis khusus puskesmas ini, dengan

pengembangan tampilan sesuai konsep puskesmas dan penyederhanaan sistem

mekanis serta material- material yang digunakan namun tidak membatasi kenyamanan

user saat menggunakan dan masih disesuaikan dengan standart kesehatan, diharapkan

mampu mengangkat mengganti dental unit lama dengan yang baru namun dengan harga

lebih ekonomis. image puskesmas di mata masyarakat untuk meringkas “Cost Value”

maka dental unit pun juga harus meringkas cost value.

Saran

Pada proses perancangan dan penulisan laporan ini, metode desain cukup membantu

mempermudah alur berpikir dalam penentuan konsep hingga munculnya desain akhir.

Meski dalam pelaksanaannya, penyusunan materi menjadi suatu analisa tidak selalu urut

langkah-langkahnya sesuai metodenya.

Berdasarkan penilaian variabel dan kriteria maka akan didapat batasan dan ketentuan

yang harus diambil, yang pada akhirnya dapat mempermudah menentukan petunjuk-

petunjuk atau guidance dalam proses pengembangan bentuk Dental Unit ekonomis agar

Page 17: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

tetap nyaman digunakan oleh pengguna. Bentuk dasar tidak banyak yang diubah karena

sudah memenuhi (dalam batasan-batasan) aspek kenyamanan dan standar kesehatan

untuk user. Sistem mekanisme naik turun diganti dengan hidraulis dan sistem tegak

rebah diganti dengan recliner seat untuk efisiensi biaya produksi namun juga tidak

mengesampingkan efisiensi cara kerja. Penambahan komponen fasilitas pada spittoon

bowl disesuaikan dengan kebutuhan pengguna yaitu dapat di rotate sesuai kebutuhan

untuk peningkatan kenyamanan terhadap pengguna dengan berbagai pertimbangan

yang dilakukan.

Dalam laporan ini, proses analisa dan penentuan keputusan tetap mengacu pada data

aktual, baik mengenai material yang sesuai dan estimasi biaya produksi sampai pada

pendapat dari pelaku industri otomotif yang cukup kompeten dan spesifikasi teknis yang

cukup untuk lingkup perancangan Tugas Akhir.

Dental Unit Ekonomis ini sendiri direkomendasikan untuk dipergunakan bagi tiap- tiap

puskesmas kecamatan di daerah Jawa Timur, kemungkinan dapat dipasarkan pada

tahun 2013 hingga beberapa tahun kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

1. Depkes RI,1995, Data Kerusakan Gigi di Indonesia, 21 Maret 2004

2. Endro, H. Presfektif Baru dalam Desain Tempat Praktek. Dentamedia, Nomor 1

Volume

8. Januari 2004. Hal 4-5.

3. Finkbeiner, B, dan C. Fainkbeiner. Practice Management for Dental Team. St Louis :

Mosby. 2001.

4. Jones. Klinik Gigi Toothfairy, Periksa Gigi di Ruang Biru. 115 Sudut Ruang Usaha.

Jakarta : PT Samindra Utama. Hal 72-75.

5. Kilpatrick. H. Work Simplification in Dental Practice. Philadhelphia : WB Saunders

Company. 1974

6. Nusanti, D. Dental Surgeon Assistant. Dental Horison. Volume 2 Nomor 7. Oktober

2000. Hal 31-33.

LAPORAN PAPER / STUDI

Page 18: DESAIN DENTAL UNIT UNTUK PUSKESMAS DENGAN …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-18948-Paper-3954627.pdf · kebutuhan masyarakat pada sarana pelayanan kesehatan gigi di puskesmas.

Tities, Hapsoro (2008) Laporan Tugas Akhir Desain Bajaj Sebagai Alat Transportasi

Angkutan Umum Kota Jakarta dengan Pengembangan Kendaraan Promosi dan

Pariwisata (Kota Tua), Desain Produk - ITS, Surabaya

Internet :

www.kompas.co.id

www.google.co.id