DERMATITIS KONTAK ALERGI

36
HANNIE QALBINA SYAIFUL, S.KED DERMATITIS KONTAK ALERGI DAN PRURITUS SENILIS

description

Dermatitis merupakan peradangan kulit (epidermis dan dermis), efloresensi polimorfik dan gatalDermatitis kontak alergi disebabkan bahan yang menempel pada kulit reaksi hipersensitivitas

Transcript of DERMATITIS KONTAK ALERGI

  • HANNIE QALBINA SYAIFUL, S.KEDDERMATITIS KONTAK ALERGI DAN PRURITUS SENILIS

  • BAB I TINJAUAN PUSTAKA

  • DERMATITIS KONTAK ALERGIDermatitis peradangan kulit (epidermis dan dermis) efloresensi polimorfik dan gatalDermatitis kontak alergi disebabkan bahan yang menempel pada kulit reaksi hipersensitivitasEtiologi Eksogenendogen

  • Tanda dan gejala :Akut : eritema, edema, vesikel atau bula, erosi dan eksudasi basahSubakut : eritema, dan edema berkurang, eksudat mengering menjadi kustaKronik : lesi tampak kering, skuama, hiperpigmentasi, papul dan likenefikasiTidak berurutan

  • Penatalaksanaan ;Kortikosteroid : hidrokortison 2,5 %, halcinonid dan triamsinolon asetonidRadiasi ultravioletSiklosporin AAntibiotika dan antimikroba : mencegah superinfeksi (S. aureus, S. beta dan alfa hemolitikus, E. koli, Proteus dan Kandida spp) ; gentamisin, clotrimazoleImunosupresif topikal : FK 506 (Tacrolimus) dan SDZ ASM 981Antihistamin

  • Pemeriksaan Penunjang LaboratoriumHistopatologi

  • PRURITUS SENILISPruritus sensasi kulit yang tidak nyaman, bersifat iritatif, dan menimbulkan rangsangan untuk menggarukgejala dari perbagai penyakit kulitPredileksi genital eksterna, perineal dan perianal

  • Etiologi :Eksogen ; Dermatitits kontak , rangsangan oleh ektoparasit , faktor lingkungan Endogen ; reaksi obat atau penyakit

  • Patofisiologi Pruritogen ujung serabut saraf C pruritoseptif teraktivasi serabut saraf sensoris eksitasi Lamina-1 kornu dorsalis akson refleks inflamasi neurogenik (substansi P, CGRP, NKA, dll) korteks serebri gatal

  • Manifestasi klinis : GarukanEkskoriasiInfeksi

  • Klasifikasi :Pruritoceptive itchNeuropathic itch Neurogenic itchPsikogenic itch

  • Tatalaksana kompres dingin Alpha-Keri, Lubath (bath oil) kortikosteroid topikal Antihistamin

  • ILUSTRASI KASUS

  • IDENTITAS PASIENNama:Tn. ZUUmur:74 tahunJenis kelamin:Laki-lakiPekerjaan:Tidak bekerjaAlamat:Jl. Pauh, pasar baru, PadangStatus perkawinan:MenikahNegeri asal:PadangAgama:IslamSuku:MinangTanggal pemeriksaan:14 Januari 2015

  • ANAMNESISKeluhan utama : Bercak kehitaman tebal pada kedua punggung kaki yang terasa gatal sejak 4 bulan yang lalu

  • Riwayat penyakit sekarang : Bercak kehitaman tebal pada punggung kaki yang terasa gatal sejak 4 bulan yang lalu.Pasien sebelumnya mengaku pernah memakai pertama kali sandal jepit berbahan karet 4 bulan yang lalu. Setelah memakai sandal tersebut, muncul bercak merah yang terasa gatal pada kedua punggung kaki pasien.

  • Pasien sudah pernah berobat ke puskesmas dan mendapatkan pengobatan berupa 1 kapsul berwarna abu-abu, 1 kapsul berwarna kuning dan 1 buah tablet berwarna putih yang terasa pahit, masing-masing diminum sebanyak 3x sehari, serta pasien juga mendapatkan obat salep berwarna putih yang dioleskan sebanyak 3x sehari. Gatal yang dirasakan berkurang, namun bercak merah menetap.

  • Gatal dirasakan bertambah jila pasien berkeringat sehingga pasien sering menggaruk punggung kaki hingga lecetRiwayat mengoleskan obat tradisional pada bercak merah disangkalRiwayat bercak merah pada sela-sela paha, lipatan badan disangkalRiwayat rambut mudah rontok disangkalRiwayat sering kontak dengan tanah dan tumbuhan disangkalRiwayat kontak dengan hewan disangkal

  • Riwayat stress, tekanan psikis dan kelelahan dalam beberapa hari terakhir disangkalPasien juga mengeluhkan bintik merah yang terasa gatal pada perut, punggung dan kedua lengan sejak 3 bulan yang lalu.Riwayat asma disangkalRiwayat bersin-bersin di pagi hari sebanyak >5x disangkalRiwayat galigata disangkalRiwayat alergi makanan disangkal

  • Riwayat penyakit dahulu:Pasien tidak pernah menderita keluhan bercak kehitaman yang tebal pada punggung kaki sebelumnyaPasien tidak pernah menderita keluhan bercak merah di perut, punggung dan kedua lenganPasien tidak pernah menderita sakit gula, darah tinggi, penyakit ginjal

  • Riwayat penyakit keluarga/ riwayat atopi/ riwayat alergi:Tidak ada anggota keluarga lain yang menderita keluhan yang sama.Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit alergiRiwayat pekerjaan, sosial, budaya, ekonomi:Pasien merupakan seorang pensiunan, tidak bekerja, tinggal bersama seorang istri dirumah sendiri.

  • PEMERIKSAAN FISIKStatus GeneralisKeadaan umum:Tampak sakit ringanKesadaran :Komposmentis kooperatifPemeriksaan toraks:Diharapkan tidak ditemukan kelainanPemeriksaan abdomen:Diharapkan tidak ditemukan kelainan

  • Status Dermatologis ILokasi:kedua punggung kakiDistribusi:terlokalisirBentuk:Tidak khas Susunan:tidak khasBatas:Tidak tegasUkuran :PlakatEfloresensi:plak hiperpigmentasi, likenifikasi, skuama putih kasar, erosi, fisura

  • Status Dermatologis IILokasi:kedua lengan, perut, punggungDistribusi:terlokalisirBentuk:Tidak khas Susunan:tidak khasBatas:Tidak tegasUkuran :lentikuler sampai plakatEffloresensi:papil-papil eritem, plak eritem

  • RESUME Seorang pasien laki-laki berusia 74 tahun datang ke Klinik Kulit dan Kelamin RSUP M. Djamil pada tanggal 14 Januari 2015, dengan keluhan bercak kehitaman tebal pada punggung kaki yang terasa gatal sejak 4 bulan yang lalu.Anamnesis: bercak kehitaman tebal pada punggung kaki yang terasa gatal sejak 4 bulan yang lalu.Pasien sebelumnya mengaku pernah memakai pertama kali sandal jepit berbahan karet 4 bulan yang lalu. Setelah memakai sandal tersebut, muncul bercak merah yang terasa gatal pada kedua punggung kaki pasien

  • Pasien sudah pernah berobat ke puskesmas dan mendapatkan pengobatan berupa 1 kapsul berwarna abu-abu, 1 kapsul berwarna kuning dan 1 buah tablet berwarna putih yang terasa pahit, masing-masing diminum sebanyak 3x sehari, serta pasien juga mendapatkan obat salep berwarna putih yang dioleskan sebanyak 3x sehari. Gatal yang dirasakan berkurang, namun bercak merah menetap.Setelah obat habis, pasien tidak kontrol kembali ke puskesmas.Gatal dirasakan bertambah jila pasien berkeringat sehingga pasien sering menggaruk punggung kaki hingga lecetRiwayat mengoleskan obat tradisional pada bercak merah disangkal

  • Riwayat bercak merah pada sela-sela paha, lipatan badan disangkalRiwayat rambut mudah rontok disangkalRiwayat sering kontak dengan tanah dan tumbuhan disangkalRiwayat kontak dengan hewan disangkalRiwayat stress, tekanan psikis dan kelelahan dalam beberapa hari terakhir disangkalPasien juga mengeluhkan bintik merah yang terasa gatal pada perut, punggung dan kedua lengan sejak 3 bulan yang lalu.Riwayat asma disangkalRiwayat bersin-bersin di pagi hari sebanyak >5x disangkalRiwayat galigata disangkalRiwayat alergi makanan disangkal

  • Status Dermatologis ILokasi:kedua punggung kakiDistribusi:terlokalisirBentuk:Tidak khas Susunan:tidak khasBatas:Tidak tegasUkuran :PlakatEfloresensi:plak hiperpigmentasi, likenifikasi, skuama putih kasar, erosi, fisura

  • Status Dermatologis IILokasi:kedua lengan, perut, punggungDistribusi:terlokalisirBentuk:Tidak khas Susunan:tidak khasBatas:Tidak tegasUkuran :lentikuler sampai plakatEfloresensi:papil-papil eritem, plak eritem

  • DIAGNOSIS KERJA1. WD/ Susp. DKA ec sandal jepit berbahan karetDD/ susp. NeurodermatisDD/ Suspt.tinea pedis2. WD/ susp. Pruritus senilisDD/ dermatitis dermatitis atopi

  • PEMERIKSAAN PENUNJANGPemeriksaan KOH dengan mikroskopis = hasil (-)

  • Terapi UmumMenasihat pasien untuk tidak memakai sandal jepit berbahan karet.Jika pada lesi gatal, tidak perlu dan tidak boleh jika digaruk.Menjelaskan kepada pasien bahwa penyakitnya ini membutuhkan waktu yang lama untuk pengobatan.Terapi khususSistemik: Loratadin 10 mg 1x1, Desoximethason oint 0,25% sebanyak 2x perhari pada bercak hitam kedua punggung kakiLokal: Urea cream 10% sebanyak 2x sehari pada kedua lengan dankedua tungkai.

  • TERIMA KASIH