Demografi Lansia Di Indonesia

18

Transcript of Demografi Lansia Di Indonesia

Latar Belakang

Demografi Lansia di IndonesiaTUraian 1980

A1985 165

H1990

U1995 2000

N2020 -

Total Pend Usia > 55 th a. Total (juta) b. Persentase (%) Harapan Hidup

148 11,4 7,7 55,30 13,3 8 58,19

183 16 8,7 61,12

202 19 9,4 64,05

222 22,2 10 65-70 29,12 11,08 70-75

(Dikutip dari Darmojo, R. Boedhi)

Jumlah & Prosentase Populasi Lansia di Indonesia Tahun 1971-2020Tahun 1971 a 1980 b 1990 c 1995 d 2000 d 2005 d 2010 d 2015 d 2020 d Jumlah Lansia 5 306 874 7 998 543 11 277 577 12 778 212 15 262 199 17, 767 709 19 936 895 23 992 553 28 822 879 % 4,48 5,45 6,29 6,56 7,28 7,97 8,48 9,77 11,34

Sumber (a) Biro Pusat Statistik, 1974; (b) Biro Pusat Statistik,1983; Biro Pusat Statistik,1992; (d) Ananta Anwar,1994. Dikutip oleh Djuhari & Anwar,1994

Angka Harapan Hidup di IndonesiaTahun1971 1980 1990 1995 2000 2005 2010 2015 2020

Laki-laki44,2 50,6 58,1 61,5 63,3 64,9 66,4 67,7 69

Perempuan47,2 53,7 61,5 65,4 67,2 68,8 70,4 71,7 73

Total (%)45,7 52,2 59,8 63,5 65,3 66,9 68,4 69,8 71,7

Sumber : BPS, 1992,1993 Keterangan : Angka Harapan Hidup Sejak Lahir

PERUBAHAN-PERUBAHAN YANG TERJADI PADA LANJUT USIA1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Perubahan perubahan fisik Sistem Persarafan Sistem Pendengaran Sistem Penglihatan Sistem Kardiovaskuler Sistem Pengatur Temperatur Tubuh Sistem Respirasi Sistem Pencernaan Sistem Perkemihan Sistem Endokrin Sistem Kulit Sistem Muskuloskeletal 2. Perubahan-perubahan mental Kenangnan (memory) I.Q (Intelegentia Quantion) 3. Perubahanperubahan psikologis 4. Perkembangan Spritual

Perubahan-perubahan Yang Terjadi Pada Lanjut Usia

Gejala-gejala yang sering timbul pada masa menopause Gangguan haid Gelombang rasa panas (hot flush) Gejala-gejala psikologik Fatigue Keadaan atrofi Rasa gatal daerah kemaluan Sakit-sakit seluruh badan Pusing & sakit kepala Insomnia Palpitasi & perubahan pada gairah seksual

MASALAH FISIK SEHARI-HARI YANG SERING DITEMUKAN PADA LANJUT USIA Mudah jatuh Mudah lelah Kekacauan mental akut Nyeri dada Sesak nafas waktu melakukan kerja fisik Berdebar-debar Pembengkakan kaki bawah Nyeri pinggang atau punggung Nyeri pada sendi pinggul Berat badan menurun Sukar menahan buang air seni Sukar menahan buang air besar Gangguan penglihatan Gangguan pendengaran Sulit tidur Pusing-pusing

DISEASE PATTERN OF PEOPLE > 55 TAHUNPenyakit Kardiovaskuler Muskuloskeletal TBC Bronkitis, Asma, gangguan Pernafasan ISPA Gigi, mulut, Saluran Pencernaan Sistem saraf Infeksi kulit Malaria Infeksi lain-lain Per 100 Pasien 15,7 14,5 13,6 12,1 10,2 10,2 5,9 5,2 3,3 2,4

(sumber houshold survey on health, Dept of health, 1996 )

KUNCI MENUJU LANSIA YANG BAHAGIA, BERGUNA DAN BERKUALITASBAHAGIA B : Berat badan berlebih supaya dihindari A : Atur makanan hingga sesuai/ kurangi lemak atau kolesterol H : Hindari faktor resiko peny. Jantung iskemik/koroner A : Agar terus menerus berguna dengan mempunyai kegiatan atau hobbi yang bermanfaat G : Gerak badan teratur wajib dilakukan I : Ikuti nasehat petugas kesehatan (dokter, perawat ) A : Awasi kesehatan badan secara periodik

MENJAGA BERAT BADAN IDEAL

Berat badan ideal 0,9 x TB : tinggi badan ( cm )

(TB 100 )

MENGATUR MAKANAN Kurangi lemak hewani / lemak jenuh / kolesterol yang banyak terdapat dalam daging kambing, kerbau, babi, kuning telur, otak Cukup gizi lebih sehat, kelebihan gizi dapat membahayakan jantung Untuk mencukupi kebutuhan protein makanlah daging seperti : daging ayam, ikan, kelinci, putih telur, dll Makanan tinggi serat / selulosa sangat baik untuk para lansia guna mencegah sembelit

Menghindari Faktor-faktor Penyakit Jantung KoronerFaktor-faktor penyebab gangguan peredaran darah otot jantung : Merokok Tekanan darah tinggi Kolesterol tinggi Penyakit gula (DM) Kegemukan Kurang gerak Stress

Supaya tetap merasa berguna, dapat melakukan kegiatan sesuai hobby yang sehat dan bermanfaat, misalnya : Membaca Berkebun Beternak Mendengarkan ceramah agama, dll

Olah raga yang teratur : Memperlancar proses degenerasi karena perubahan usia Mempermudah untuk menyesuaikan kesehatan jasmani (adaptasi) Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit

PRINSIP OLAH RAGA PADA LANJUT USIA Selalu memperhatikan keselamatan Latihan teratur tidak & terlalu berat Permainan dalam bentuk ringan sangat dianjurkan Latihan dalam dosis berjenjang Hindari pertandingan Perhatikan kontra indikasi latihan

Relatif mudah & ringan Murah dan aman Memperbaiki sistem pernafasan Memperbaiki sistem persarafan Memperbaiki sistem kardiovaskuler Memperbaiki sistem perkemihan Memperbaiki sistem pencernaan Meningkatkan sistem muskuloskeletal & persendian Meningkatkan ketahan fisik, dll

Salah satu senam yang dianjurkan untuk lanjut usia adalah senam tera, karena senam ini :