DEMAM BERDARAH

10
Tugas Penelitian Permasalahan Kesehatan Di Lingkungan Masyarakat Disusun Oleh: Dasa Tisna Asyari (D010.021) Tingkat 1 A

description

Demam, Berdarah

Transcript of DEMAM BERDARAH

Tugas Penelitian Permasalahan KesehatanDi Lingkungan Masyarakat

Disusun Oleh:

Dasa Tisna Asyari (D010.021)Tingkat 1 A

DEMAM BERDARAH di Kp. Ranggagading, RT/RW 04/01, Desa MargaluyuKec. Tanggeung

A. Identifikasi MasalahDemam berdarah merupakan suatu penyakit tradisi dikalangan masyarakat yang sering terjadi. Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Demam Berdarah (Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus) dan dapat menyebabkan kematian. Dikenal bermacam-macam jenis virus penyakit demam berdarah, tetapi di Indonesia hanya terdapat 2 jenis virus penyebab demam berdarah yaitu virus dengue dan virus chikungunya. Diantara kedua jenis virus yang terdapat di negeri ini, terutama di masyarakat, virus dengue merupakan penyebab terpenting dari demam berdarah.Sebenarnya demam berdarah dengue bukan satu-satunya bentuk penyakit yang dapat disebabkan oleh virus dengue itu sendiri. Infeksi dengue pada seorang manusia bisa menyebabkan beberapa bentuk klinis:1. Asimptomatis (tanpa gejala)2. Undifferentiated fever3. Demam dengue (dengue fever)4. Demam berdarah dengue (dengue hemorrhadik fever) baik dengan syok (dengue shock syndrome) atau tanpa disertai syok.B. Permasalahan yang TerjadiMasyarakat sering kali mengabaikan lingkungan yang kotor, cuek bebek hingga menyebabkan nyamuk yang membawa virus demam berdarah banyak bersarang. Apalagi sekarang sudah menginjak musim hujan, yang kemungkinan nyamuk ini berkembang biak. Barang-barang bekas seperti kaleng, ember yang tidak terpakai dapat menampung air hujan, sehingga nyamuk dapat mudah berkembang biak. Sampah-sampah yang berserakan, tidak dibuang pada tempatnya juga mengakibatkan nyamuk betah tinggal. Penyakit demam berdarah dengue mengenai seseorang melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Nyamuk yang menularkan penyakit adalah nyamuk betina dewasa. Nyamuk betina memerlukan darah manusia atau binatang untuk hidup, dan berkembang biak.Apabila di sekitar tempat bersarang nyamuk tersebut dijumpai seseorang yang sedang sakit demam berdarah, baik ringan atau berat. Bila daya tahan tubuh baik dan virus tidak ganas, maka derajat penyakit tidak berat. Sebaliknya jika daya tahan tubuh rendah seperti pada anak-anak, penyakit infeksi dengue ini dapat menjadi berat bahkan dapat mematikan.Penyakit ini menunjukan peningkatan jumlah orang yang terserang setiap 4-5 tahun. Di RT 04, kebanyakan atau dominasi terjadinya demam berdarah adalah kelompok anak-anak 4-10 tahun, walaupun bisa terjadi juga pada bayi dibawah umur 1 tahun. Namun, tidak menutup kemungkinan orang dewasa muda umur 18-25 tahun juga dapat terjangkit. Cara hidup nyamuk betina yang mengigit pada pagi dan siang hari, kiranya menjadi sebab mengapa anak balita mudah terserang demam berdarah.Gejala klinis demam berdarah dengue pada saat awal penyakit (hari demam 1-3) dapat menyerupai penyakit lain seperti radang tenggorokan, campak, dan tifus. Gejala lainnya seperti:1. Mendadak panas tinggi selama 2 sampai 7 hari2. Tampak emah dan lesu3. Timbul bintik-bintik merah pada kulit4. Sering terasa nyeri di ulu hati5. Kadang-kadang terjadi perdarahan di hidung (mimisan) dan di bawah kulit6. Kadang terjadi muntah atau berak darah7. Bila sudah parah, penderita gelisah, tangan dan kaki dingin serta berkeringat. Bila tidak segera ditolong dapat menimbulkan kematian.C. Pemecahan Masalah Pada Pasien/PenderitaSeorang yang menderita penyakit demam berdarah pada awalnya akan menderita demam tinggi. Dalam keadaan demam ini tubuh banyak kekurangan cairan oleh karena terjadi penguapan yang lebih banyak daripada biasa. Cairan tubuh makin berkurang bila anak terus menerus muntah atau tidak mau minum. Maka pertolongan pertama yang terpenting adalah memberikan minum sebanyak-banyaknya.Berikanlah minum kirakira 2 liter (8 gelas) dalam satu hari atau 3 sendok makan setiap 15 menit. Minuman yang diberikan sesuai selera anak misalnya air putih, air teh manis, sirup, sari buah, susu, oralit, softdrink, dapat juga diberikan nutricious diet yang banyak beredar saat ini. Dengan memberikan minum banyak diharapkan cairan dalam tubuh tetap stabil. Untuk memantau bahwa cairan tidak kurang, perhatikan jumlah kencing anak. Apabila anak banyak buang air kecil, minimal 6 kali dalam satu hari berarti jumlah cairan yang diminum anak mencukupi.Untuk menurunkan demam, berilah obat penurun panas. Untuk jenis obat penurun panas ini harus dipilih obat yang berasal dari golongan parasetamol atau asetaminophen, jangan diberikan jenis asetosal atau aspirin oleh karena dapat merangsang lambung sehingga akan memperberat bila terdapat perdarahan lambung. Kompres dapat membantu bila anak menderita demam terlalu tinggi sebaiknya diberikan kompres hangat dan bukan kompres dingin, oleh karena kompres dingin dapat menyebabkan anak menggigil. Sebagai tambahan untuk anak yang mempunyai riwayat kejang demam disamping obat penurun panas dapat diberikan obat anti kejang.Pada awal sakit yaitu demam 1-3 hari, seringkali gejala menyerupai penyakit lain seperti radang tenggorokan, campak, atau demam tifoid (tifus), oleh sebab itu, diperlukan kontrol ulang ke dokter apabila demam tetap tinggi 3 hari terus menerus apalagi anak bertambah lemah dan lesu. Untuk membedakan dengan penyakit lain seperti tersebut di atas, pada saat ini diperlukan pemeriksaan darah dapat dilakukan. Pemeriksaan darah diperlukan untuk mengetahui apakah darah cenderung menjadi kental atau lebih. Bila keadaan anak masih baik, artinya tidak ada tanda kegawatan dan hasil laboratorium darah masih normal, maka anak dapat berobat jalan. Kegawatan masih dapat terjadi selama anak masih demam, sehingga pemeriksaan darah seringkali perlu diulang kembali.Seorang yang diduga menderita demam berdarah akan mengalami bahaya bila mendapat syok dan perdarahan hebat. Untuk mencegah hal-hal tersebut, maka penderita dianjurkan dirawat di rumah sakit. Seseorang harus dirawat apabila menderita gejala-gejala di bawah ini:1. Demam terlalu tinggi (lebih dari 390C atau lebih)2. Muntah terus menerus3. Tidak dapat atau tidak mau minum sesuai anjuran4. Kejang5. Perdarahan hebat, muntah atau berak darah6. Nyeri perut hebat7. Timbul gejala syok, gelisah atau tidak sadarkan diri, nafas cepat, seluruh badan teraba dan lembab, bibir dan kuku kebiruan, anak merasa haus, kencing berkurang atau tidak ada sama sekali8. Hasil laboratorium menunjukkan peningkatan kekentalan darah dan atau penurunan jumlah trombosit.

Penyuluhan Bagi Masyarakat (Tempat Tinggal)Seperti diuraikan di atas bahwa sampai sekarang belum ada obat yang dapat membunuh virus dengue ataupun vaksin demam berdarah, maka upaya untuk pencegahan demam berdarah ditujukan pada pemberantasan nyamuk beserta tempat perindukannya. Oleh karena itu, dasar pencegahan demam berdarah adalah memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat bagaimana cara memberantasan nyamuk dewasadan sarang nyamuk yang dikenal sebagai pembasmian sarang nyamuk atau PSN. Demi keberhasilan pencegahan demam berdarah, PSN harus dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh lapisan masyarakat, baik di rumah, di sekolah, rumah sakit, dan tempat-tempat umum seperti tempat ibadah, makam, dan lain-lain. Dengan demikian masyarakat harus dapat mengubah perilaku hidup sehat terutama meningkatkan kebersihan lingkungan.1. Cara Memberantas JentikCara memberantas jentik dilakukan dengan cara 3 M yaitu menguras, menutup, dan mengubur, yang sudah diberikan Pemerintah sebagai cara pencegahan demam berdarah artinya :a. Menguras tempat-tempat penampungan air (bak mandi/WC, tempayan, ember , vas bunga , dan sebagainya) seminggu sekali.b. Menutup rapat semua tempat penampungan air seperti ember, gentong dan drum.c. Mengubur barang-barang bekas yang ada di sekitar atau di luar rumah yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, botol, plastik dan tempurung kelapa.Kebiasaan-kebiasaan seperti mengganti dan bersihkan tempat minum burung setiap hari atau mengganti dan bersihkan vas bunga, seringkali dilupakan. Kebersihan di luar rumah seperti membersihkan tanaman yang berpelepah dari tampungan air hujan secara teratur atau menanam ikan pada kolam yang sulit dikuras, dapat mengurangi sarang nyamuk.Pada kolam atau tempat penampungan air yang sulit dikuras dapat diraburkan bubuk abate yang dapat ditaburkan bubuk abate yang dapat membunuh jentik. Bubuk abate ini dapat dibeli di apotek.2. Pedoman Penggunaan Bubuk Abate (Abatisasi)a. Satu sendok makan peres (10 gram) untuk 100 liter airb. Dinding jangan disikat setelah ditaburi bubuk abatec. Bubuk akan menempel di dinding bak/ tempayan/ kolamd. Bubuk abate tetap efektif sampai 3 bulan3. Cara Memberantas Nyamuk DewasaUntuk memberantas nyamuk dewasa, upayakan membersihkan tempat-tempat yang disukai oleh nyamuk untuk beristirahat. Kurangi tempat untuk nyamuk beristirahat, seperti:a. Jangan menggantung baju bekas pakai (nyamuk sangat suka bau manusia)b. Pasang kasa nyamuk pada ventilasi dan jendela rumahc. Lindungi bayi ketika tidur di pagi dan siang hari dengan kelambud. Semprot obat nyamuk rumah pagi dan sore (jam 8.00 dan 18.00)e. Perhatikan kebersihan sekolah, bila kelas gelap dan lembab, semprot dengan obat nyamuk terlebih dahulu sebelum pelajaran mulaif. Pengasapan (disebut fogging) hanya dilakukan bila dijumpai penderita yang dirawat atau menginggal. Untuk pengasapan diperlukan laporan dari rumah sakit yang merawat.D. KesimpulanPenanggulangan demam berdarah dapat ditanggulangi sedini mungkin. Pemeliharaan lingkungan masyarakat dapat dilakukan secara gotong royong, untuk menghindari penyebaran dan perkembangbiakan nyamuk demam berdarah (Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus). Pertolongan pertama pada penderita, dapat dilakukan di rumah masing-masing seperti pemberian air minum yang banyak, pemberian obat penurun panas dan jika menjadi parah, maka bisa berobat ke puskesmas atau dirujuk ke rumah sakit. Ini juga bertujuan agar angka kematian penderita demam berdarah menurun, namun sesuai dengan penatalaksanaan yang benar, Insya Allah dapat ditangani dengan cepat.E. Tindak LanjutTindak lanjut demam berdarah ini, sama halnya menggunakan cara dalam pemecahan masalah yang telah diberikan. Mengingat lingkungan yang kotor, maka masyarakat wajib melakukan kerja bakti untuk membersihkan lingkungannya untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah.Ada sedikit tambahan untuk mencegah demam berdarah adalah:1. Melakukan kebiasaan baik, seperti makan makanan bergizi, rutin berolahraga dan istirahat yang cukup.2. Jangan bangun tidur terlalu siang, dan dalam keadaan kamar gelap, hingga dapat mengundang nyamuk untuk menggigit.3. Memasuki masa musim hujan, maka harus dilakukan 3M seperti cara di atas, untuk menghindari nyamuk nyamuk berkembangbiak juga.4. Lakukan pengobatan jika sudah terserang, atau mendapat gejala-gejala demam berdarah ke puskesmas terdekat.5. Bisa juga dengan memelihara ikan pemakai jentik nyamuk di kolam.Dengan demikian, usaha pencegahan dan tindak lanjut dari demam berdarah dapat ditanggulangi dengan baik. Sehingga dapat meminimalisir terjadinya korban demam berdarah tiap tahun.

Mengetahui,Ketua RT 04, Kp. Ranggagading

Erdi Kurniawan