27/08/2014

1

GAMBARAN UMUM KULIAH DDHP

CONTOH

A berusia 3 tahun, di sekolahnya, kelas toddler, ia diminta untuk menyebutkan angka 1-50 secara berurutan. Teman-temannya cukup mampu melakukan itu, apakah artinya A mengalami hambatan perkembangan ?

Y berusia 4 tahun, sekarang ia bersekolah di sebuah taman kanak-kanak (TK). Ia sudah bersekolah di TK tersebut sejak usia 2 tahun. Sampai saat ini, ia mampu menyebutkan nama benda yang ditunjuk. Namun belum dapat berbicara lancar. Apakah Y mengalami hambatan perkembangan ?

BERAPA USIAKU ? Tentang apa ?

1. Apakah hambatan Perkembangan ?

2. Apa tanda-tandanya ? 3. Pendekatan apa yang

digunakan ?

Kognitif/ intelektual Bahasa

Sosial-Emosi Fisik

PERKEMBANGAN ANAK Perkembangan Anak

Perkembangan diartikan bagaimana anak akhirnya dapat melakukan hal-hal kompleks saat mereka bertambah usia

Berbeda dengan pertumbuhan yang lebih mengacu pada fisik (bertambah tinggi)

Saat bicara mengenai perkembangan normal maka yang biasa dimaksud adalah:

Tumbuh kembang anak dari usia 1 hari hingga 5 tahun.flv

27/08/2014

2

...lanjutan

Motorik kasar: menggunakan kelompok besar otot untuk duduk, berjalan, berdiri, berlari, menjaga keseimbangan dan mengubah posisi tubuh.

Motorik halus: menggunakan tangan untuk dapat makan, menggambar, berpakaian, bermain, menulis dan banyak hal lain.

Bahasa: berbicara, menggunakan bahasa tubuh, berkomunikasi, dan memahami apa yang dikatakan orang lain.

Kognitif: kemampuan berpikir, meliputi belajar, pemahaman, penyelesaian masalah, daya nalar serta mengingat.

Sosial-emosi: Berinteraksi dengan orang lain, memiliki hubungan baik dengan keluarga, teman dan guru, dapat diajak bekerjasama dan paham perasaan orang lain.

Developmental Milestones

Artinya: serangkaian ketrampilan fungsional atau tugas-tugas menurut usia tertentu (age-specific) yang dapat dilakukan sebagian besar anak pada periode usia tertentu.

Hambatan Perkembangan

APA ? Terjadi saat anak belum mencapai ketrampilan yang dibutuhkan sampai usianya terlampaui

Contoh: Jika usia belajar berjalan antara 9-15 bulan dan anak 20 bulan belum dapat berjalan, dapat dikatakan anak tersebut mengalami gangguan perkembangan.

DIMANA ? Gangguan perkembangan ini dapat terjadi pada 5 area perkembangan atau hanya pada satu atau lebih area tersebut.

Biasanya pertumbuhan dan perkembangan pada tiap area perkembangan berhubungan antara satu dan lain area. Maka jika terdapat kesulitan pada satu area (contoh: bahasa dan bicara) akan mempengaruhi perkembangan di area lain (Contoh: emosi dan sosial)

Hambatan Perkembangan (lanjutan)

Keterlambatan dalam perkembangan dapat temporer atau permanen.

Jika ia permanen maka disebut juga developmental disabilities.

Psychopathology: behavior which once was but no longer can be considered appropriate to the childs level of development/ normal development gone awry (Wenar, 1994)

Hal ini dapat menjadi tanda kondisi lain yg lebih serius: CP, autis, ADHD, keterbelakangan mental, dan masih banyak lagi.

FAKTOR RESIKO

Ada 2 faktor resiko untuk gangguan perkembangan:

Genetik: terlahir dgn abnormalitas gen atau kromosom . Contoh: DS

Lingkungan: malnutrisi atau keracunan, infeksi, prematur, ibu yg depresi

27/08/2014

3

Model perkembangan umum

Konteks perkembng dilihat dari:

Waktu

Faktor intrapersonal

Faktor interpersonal

Faktor superordinate

Faktor organik

Model-model ini berinteraksi satu dengan yang lainnya

Waktu

Ada yg menggunakan chronological time (Gessel), ada yang pakai stages of development (Freud, Piaget) how old vs what stage

It is also essential to know when it happened not only what! berkaitan dengan sensitive & critical period.

Konteks intrapersonal

Perhatikan variabel : Perilaku, kognitif dan personality

Berkaitan dng teori yang jadi pegangan

Tergantung juga konteks tempat tinggalnya

Konteks interpersonal

Concerned with interactions among individuals terutama hubungan orangtua-anak

Hubungan dengan peers, sibling dan guru juga dilihat selanjutnya

Superordinate & Organic context

Superordinate: Aggregates of individuals taken as a unit: family, group, sosial class, culture.

Organic: various characteristics of the human body that are relevant to understanding deviant development: genetic material, variables involved in the bodys structure & functioning with particular emphasis on the brain, & factors determining those innate individual differences (temprament)

Model Pendekatan Childhood Psychopathology

Medical Model

Behavioral Model

Psychodynamic Model

Cognitive Model lebih dipakai untuk melihat tahapan berpikir

27/08/2014

4

Medical Model

Dasarnya dari konteks organik

2 komponen yg saat ini lazim digunakan: General etiological hypothesis certain

psychopathologies result from organic dysfunctions (faktor genetik, which abnormality is transmitted, extent of heritability in a given psycophatology)

Diagnostic entities Classifying & interpreting psychopathological behavior in the same way as physical disease (simptom2)

Behavioral Model

Syarat: observable behav, research conducted under highly controlled conditions, learning principle may apply.

Classical conditoning, Operant & Soc learning

Menggunakan istilah maladaptive bukan abnormal

Pshychopatologies: behavioral deficits or excess; appropriateness of the stimulus-response relationships (anorexia) & learning principle based (phobia maladaptive avoidance behav).

The Psychodynamic Model

Tokoh: Freud

Ingin mengetahui dinamikanya: basic motives (intrapersonal)

Psychopathology: a matter of a significant imbalance between id, ego & superego.

Pertimbangan untuk diagnosis

Multideterminism & interaction: mencari penyebab hrs dilihat berbagai faktor sulit untuk bilang single factor

Development pathways : harus dikuasai dan digunakan sebagai pertimbangan

Faktor risiko

Faktor budaya

Metodelogi

Tradisi natural: biasanya menggunakan observasi tp harus objektif

Tradisi laboratorium TERIMAKASIH