dasfds

3
Jenis-jenis Tumbukan Tumbukan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu: Tumbukan Lenting Sempurna Kecepatan relatif sesaat sesudah tumbukan sama dengan minus kecepatan relatif sesaat sebelum tumbukan. Rumusnya adalah: m1v1+m2v2 = m1v1'+m2v2' Syarat tumbukan lenting sempurna adalah memiliki restitusi (e) sama dengan 1. -V 1 ’+V 2 ’=V 1 -V 2 Tumbukan Lenting Sebagian Tumbukan lenting sebagian yaitu tumbukan yang berada diantara dua keadaan ekstrem tumbukan lenting sempurna dan tumbukan tidak lenting sama sekali. Rumus tumbukan lenting sebagian: m1v1+m2v2 = m1v1'+m2v2' Syarat tumbukan lenting sebagian restitusinya adalah lebih besar dari nol dan lebih kecil dari 1. 0 < e < 1 Koefisien restitusi (e) adalah negatif perbandingan antara kecepatan relatif sesaat sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif sesaat sebelum tumbukan, untuk tumbukan satu dimensi.

description

hfgdjdrfk

Transcript of dasfds

Jenis-jenis Tumbukan

Jenis-jenis Tumbukan

Tumbukan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu: Tumbukan Lenting SempurnaKecepatan relatif sesaat sesudah tumbukan sama dengan minus kecepatan relatif sesaat sebelum tumbukan.Rumusnya adalah:m1v1+m2v2 = m1v1'+m2v2'Syarat tumbukan lenting sempurna adalah memiliki restitusi (e) sama dengan 1.-V1+V2=V1-V2 Tumbukan Lenting SebagianTumbukan lenting sebagian yaitu tumbukan yang berada diantara dua keadaan ekstrem tumbukan lenting sempurna dan tumbukan tidak lenting sama sekali.Rumus tumbukan lenting sebagian:m1v1+m2v2 = m1v1'+m2v2'Syarat tumbukan lenting sebagian restitusinya adalah lebih besar dari nol dan lebih kecil dari 1.0 < e < 1 Koefisien restitusi (e) adalah negatif perbandingan antara kecepatan relatif sesaat sesudah tumbukan dengan kecepatan relatif sesaat sebelum tumbukan, untuk tumbukan satu dimensi. Tumbukan Tidak Lenting Sama SekaliTumbukan tidak lenting sama sekali, sesaat setelah tumbukan kedua benda bersatu dan bergerak bersama dengan kecepatan yang sama.Karena pada tumbukan tidak lenting sama sekali maka kedua benda bersatu sesudah tumbukan, maka berlaku hubungan kecepatan sesudah tumbukan sebagai:v2' = v1' = v

Sehingga rumus tumbukan tidak lenting sama sekali adalah:m1v1+m2v2 = (m1+m2)v'Syarat tumbukan tidak lenting sama sekali memiliki restitusi sama dengan nol.

TUMBUKANUntuk sistem dua benda bertumbukan, momentum linier sistem adalah tetap asalkan pada sistem tidak bekerja gaya dari luar. Akan tetapi, energi kinetik sistem dapat berkurang karena sebagian energi kinetik sistem dapat di ubah menjadi bentuk energi kalor dan energi bunyi pada saat terjadi tumbukan. Jadi , pada saat terjadi tumbukan dimana tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem, maka berlaku hukum kekekalan momentum linier, tetapi hukum kekekalan energi kinetik umumnya tidak berlaku.

Jenis-jenis tumbukan.1. Tumbukan lenting sempurnaPada peristiwa tumbukan lenting sempurna, berlaku hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi kinetik. Koefisien retritusinya bernilai e = 1.2. Tumbukan lenting sebagianPada peristiwa tumbukan lenting sebagian, berlaku hukum kekekalan momentum dan tidak berlaku hukum kekekalan energi kinetik. Koefisien retritusinya bernilai 0

3. Tumbukan tidak lenting sama sekaliPada peristiwa tumbukan tidak lenting sama sekali, hanya berlaku hukum kekekalan momentum saja. Dan juga kecepatan akhir benda 1 dan benda 2 adalah sama(v1= v2 = v) Koefisien retritusinya bernilai e = 0.

Rumus-rumus Hukum kekekalan momentumm1V1 + m2V2 = m1V1 + m2V2Hukum kekekalan energi kinetikEk1 + Ek2 = Ek1 + Ek2 m1V1 + m2V2 = m1V1 + m2V2Koefisien retritusie = -V / Ve = -(v2-v1)v2-v1