dasarnegara dan kontitusi
-
Upload
muhammad-fitra-saputra -
Category
Documents
-
view
286 -
download
0
description
Transcript of dasarnegara dan kontitusi
Pendidikan KewarganegaraanDasar Negara dan
Konstitusi
Disusun oleh Muhammad Fitra Saputra
Kelas X.2
Standar kompetensi:1. Menganalisis hubungan dasar negara dengan konstitusi
Kompetensi dasar:1. Mendeskripsikan hubungan dasar
negara dengan Konstitusi2. Menganalisis substansi kontitusi negara3. Menganalisis kedudukan Pembukaan
UUD ‘45 negara kesatuan Republik Indonesia
4. Menunjukan sikap positif terhadap konstitusi negara
Peta KonsepDasar negara dan Konstitusi
Pembukaan UUD 1945
Pokok Pikiran
Kedudukan Pembukaan UUD 1945
Makna Alinea Pembukaan UUD ‘45
Perkembangan Konstitusi di Indonesia
Periode Berlakunya Kontitusi RI
Tahapan Amandemen UUD ’45
Kesepakatan Dasar Amandemen UUD ’45 danSifat Positif Terhadap Kontitusi Negara
Pembukaan UUD’45
1. Pokok Pikiran Pembukaan UUD’45Pembukaan UUD;45 mengandung pokok-pokok pikiran yang harus dituangkan dalam pasal-pasal atau batang tubuh UUD’45.a. Pokok Pikiran Persatuanb. Pokok Pikiran Keadilan Sosialc. Pokok Pikiran Kedaulatan Rakyatd. Pokok Pikiran Ketuhanan YME
2. Kedudukan Pembukaan UUD’45A. Hakikat Pembukaan UUD’45
Menurut J.W Sulandra bahwa dalam pembukaan UUD’45 ditemukan unsur-unsur yang menurut ilmu pengetahuan hukum diisyaratkan bagi adanya suatu tertib hukum. Yaitu kebulatan dari seluruh peraturan-peraturan hukum. Pembukaan UUD’45 tidak bisa diganti karena memuat:1. Norma dasar negara yang fundamental2. Norma dasar negara yang fundamental yaitu Pancasila3. Pernyataan kemerdekaan yang terperinci4. Tertib hukum tertinggi5. Sumbeer dari cita-cita hukum dan moral yang
diinginkan
B. Kedudukan Pembukaan UUD’45
Pembukaan UUD’45 kedudukannya tidak dapat dipisahkan dengan Batang Tubuh UUD’45. Namun, Pembukaan UUD’45 sebagai pokok kaidah negara yang fundamental, kedudukannya lebih tinggi daripada Batang Tubuh UUD’45. Dengan demikian, Pembukaan UUD’45 merupakan:1. Tertib hukum tertinggi dan terpisah dengan Batang
Tubuh UUD’452. Pokok kaidah yang fundamental menentukan Batang
Tubuh UUD’453. Pokok kaidah yang fundamental, mengandung pokok
pikiran yang dituangkan dalam batang tubuh UUD’45
3. Makna Alinea Pembukaan UUD’45
Pembukaan UUD’45 mempunyai nilai-nilai yang UNIVERSAL dan LESTARI.Alinea 1:1. Indonesia mendukung setiap bangsa untuk memperoleh
kemerdekaannya.2. Indonesia berkeinginan untuk membebaskan diri dari
penjajahanAlinea 2:3. Perjuangan pergerakan kemerdekaan indonesia telah
sampai pada saat yang menentukan.4. Momentum yang dicapai harus dimanfaatkan untuk
menyatakan kemerdekaan
Alinea 3:1. Bangsa Indonesia mendambakan kehidupan yang
berkeseimbangan2. Kemerdekaan indonesia bukan hanya dengan kekuatan
fisik namun juga karena rahmat dan ridho Tuhan YME3. Menunjukan ketakwaan terhadap Tuhan YME4. Bentuk pernyataan kemerdekaan Indonesia kepada
negara-negara diseluruh duniaAlinea 4:5. Indonesia mempunyai tujuan dan fungsi negara yang
merdeka6. Indonesia adlah negara yang menganut sistem
kontitusional dan negara hukum7. Indonesia adalah negara republik dan negara yang
demokrasi8. Indonesia mempunya falsafah dan dasar negara
Pancasila.
Perkembangan Konstitusi di Indonesia
1. Periode Berlakunya Konstitusi RI
2. Amandemen UUD’45Dalam sistem ketataegaraan modern ada dua sistem perubahan konstitusi yang sedang berkembang, yaitu:A. Pembaharuan(renewel), sistem ini dilakukan jika suatu
knstitusi mengalami perubahan, maka yang diberlakukan adalah konstitusi yang baru secara keseluruhan.
B. Perubahan (amandment), Sistem ini dilakukan jika suatu konstitusi diubah, tetapi konstitusi yag asli tetap berlaku.
Dalam negara anglo saxon, amandemen dilakukan apabila suatu konstitusi diubah, maka konstitusi asli tetap berlaku.
Alasan Diadakan Amandemen UUD’45
1. Terdapat beberapa kelemahan utama dari UUD’45 yang menyebabkan penyimpangan konstitusional.
2. Terlalu banyak atribut kewenangan legislatif dalam UUD’45 sehingga menyebabkan penyimpangan konstitusional.
3. Terdapat pasal-pasal multitafsir dalam UUD’45 yang implementasinya tafsir presidenlah yang diterima sehingga menyebabkan penyimpangan konstitusional.
3. Kesepakatan Dasar dalam Amandemen UUD’45Dalam mengadakan perubahan dalam UUD NKRI tahun ’45, MPR bersepakat bahwa hal-hal yang mendasar tidak diadakan perubahan, yaitu seperti:1. Tidak mengubah Pembukaan UUD’452. Tetap mempertahankan NKRI3. Mempertegas sistem presidensial4. Penjelasan UUD’45 yang memuat hal-hal normatif akan
dimasukan ke dalam pasal-pasal5. Perubahan dilakukan secara “adendum” (tambahan)
4. Sikap Positif Terhadap Konstitusi Negara
Sikap positif masyarakat terhadap konstitusi negara diwujudkan dengan:
1. Mampu mempertahankan dan mengamankan serta mengimplementasikan UUD’45 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
2. Mampu mensosialisaikan tau memasyarakatkan UUD’45 dalam berbagai lingkungan kehidupan masing-masing.
3. Mnjadikan UUD’45 sebagai pedoman dalam menyelesaikan masalah.
4. Bersikap konstitusif dalam setiap penyelesaian persoalan bangsa, dengan menghindarkan sikap yang melanggar nilai-nilai demokrasi
Latihan1. Sebutkan alasan mengapa pembukaan UUD’45 tidak
dapat diganti!2. Apa saja makna yang terkandung pada pembukaan
UUD’45 alinea 3?3. Jelaskan 2 sistem perubahan konstitusi yang sedang
berkembang!4. Sebutkan alasan perlu diadakan amandemen UUD’45!5. Sebutkan sikap posititf yang dapat dilakukan warga
negara terhadap kelestarian dan keutuhan konstitusi negara!
TERIMA KASIH!SEMOGA KITA DAPAT
MEMETIK MANFAATNYA