dasar-dasar hormon

7/24/2019 dasar-dasar hormon

1/43

dr. Ika R. Sutejo, M. Biotech

Lab Biokimia FK UJ

2015

Kuliah

Pengantar Hormon


2/43

Pendahuluan

Kelenjar Endokrin vs Eksokrin

Fungsi hormon

Klasifikasi hormon

Reseptor

cara kerja & kontrol mekanisme kerja hormon

Sintesis, isolasi, inaktivasi

Pengukuran kadar hormon


3/43

HORMON

Hormain(Yunani)menggerakkan.

Percobaan Bayliss & Starling (1904)

menemukan hormon sekretin ygdihasilkan duodenum, membangkitkan

produksi getah lambung & bikarbonat

pankreas.


4/43


5/43

Hormon

Messenger kimiawi

Disekresikan oleh sel/kelenjar endokrin

Dikeluarkan lewat darah(tidak punya saluran khusus)

Dalamjumlah sedikit(10 M sampai 10 M)

Ditangkap oleh target organ melalui reseptor spesifik

Untuk mengatur aktivitasbiokimia atau fisiologi khusus6 12


6/43

Komunikasi Antar Sel Menggunakan Hormon


7/43

Kelenjar ksokrin Kelenjar ndokrin

Hasil sekresinya dikeluarkan

melalui saluran khusus

Target organ dekat

Produknya berupa proteinProduk bisa keluar tubuh

Ex: kelenjar dlm sistem

pencernaan makanan, kelenjar

keringat, kelenjar lemak.

Hasil sekresinya dikeluarkan ke

pembuluh darah

Target organ seringkali jauh

Produknya tdk selalu proteinProduk tidak bs keluar tubuh

Ex: hipofisis, tiroid, paratiroid,

kelj adrenal, pankreas, ovarium,

dan testes


8/43

Kelenjar ndokrin

Beberapa kelj. Endokrin merupakanstruktur makro yg tegas, contoh: kelj tyroid

Yg lain merupakan struktur mikroskopik yg

meliputi sebagian alat(jaringan), contoh:pulau-pulau pankreas, sel leydig di testes,sel neuron di hipofise posterior


9/43

Kelenjar endokrin utama


10/43

Sekresi Hormonal

Fungsi Endokrin

Fungsi Autocrine: target organ terdapat

di sel yang sama dengan sumberhormon.

Fungsi Paracrine: target organ terdapat

setempat di sekitar mana dilepaskan

hormon


11/43

Sekresi Hormonal


12/43

FungsiHormon

Fungsiintegrasi

Fungsiregulasi

Fungsimorfologi


13/43

Fungsi Integrasi

Mengkoordinasikanorgan tubuh agar

dapat bekerjasama dalam satu kesatuan

yg efektif & efisienContoh: sekresi adrenalin saat

menghadapi bahaya


14/43

Fungsi Regulasi

Mengaturagar proses metabolismedlmtubuh berjalan teratur, efektif, dan

efisien.Contoh: sekresi insulin setelah makan


15/43

Fungsi Morfologi

Deferensiasisel pada pekembanganorganisme multiseluler

Contoh: terjadi maskulinisasi pd ygovariumnya diambil karena tumor.


16/43

Klasifikasi Hormon

Didasari

Komposisi Kimia

Sifat Kelarutan

Lokasi Reseptor

Second Messenger


17/43

Klasifikasi Hormon

Menurut strukturnya:

1. Steroid: Glukokortikoid, mineralokortikoid, androgen,

estradiol, progresteron.

2. Amin: tiroksin.

3. Katekolamin: Dopamin, Adrenalin, Noradrenalin.

4. Polipeptida: hormon pelepas/trofik, vasopresin, insulin,

glukagon


18/43

General features of hormon classes

Group I Group II

Types Steroid,iodothyronines,calcitriol, retinoids

Polypeptides, protein,glycoproteins,cathecolamines

Solubility Lipophilic Hydrophilic

Transport protein Yes No

Plasma halflife Long (hours to days) Short (minutes)

Receptor Intracellular membran

Mediator Receptor-hormonecomplex

cAMP, cGMP, Ca2+,fosfotidilinositol,kinase cascade


19/43

Clasification of hormones by mechanism of action

Group I hormones: Hormon that bind to intracellular receptors

Androgens

calcitriol

esterogens

glucocorticoids

mineralocorticoids

progestins retinoic acid


20/43

Group II Hormones

A.The second messenger is cAMP

+: adrenergik, GRH, prostaglandin, glucagon, LH, Vasopresin, FSH,TSH, ACTH, PTH: Somatosatin, 2 adrenergik, dopamin, asetilkolin (muskarinik)

B.The second mesenger is cGMPNitric oxide, atrial natriuretic factor, EDRF, asetilkholin

C.The second messenger is calcium or phosphatidyl inositols(or both)Gastrin, oxitocyn, cholecistokinin, TRH, Acetilcholin, Dopamin,bradikinin, vasopressin, GnRH, TRH,1 adrenergik

D.The second messenger is a kinase or phosphatase cascade

Adiponectin, insulin , leptin, GH, Prolactin, IGF-I , IGF-II, EGF

Hormones that bind to cell surface receptors


21/43

Cyclic AMP Cyclic GMP Ca2+ DiacylgycerolProtein

substrates

PK-A PK-G Calmodulin PK-C Protein Ser/Thr

kinases

Protein substrates

Protein substrates

Protein substratesMultifunctional

kinasesOther

phospholipases

1 2 3 4 5

1 2 3 4 5

Tyrosine

kinase

IP3G G G G

InsulinGlucagonT-cell

Activation

Nitric

oxide

G protein

End resul t is

phosphorylation of

one or more proteins


22/43

Reseptor Fungsi:

1. mengenali dan mengikat hormon2. meneruskan efek hormon bagi organ sasaran

Berupa protein, jumlahnya tidak konstan

Beberapa hormon mempunyai lebih dari 1 reseptor yangberbeda, dengan efek yg berlawanan

Down regulationberkurangnya tanggapan terhadaphormon, akibat reseptor kurang peka thd hormon & ataupenurunan jumlahnya yg ada di permukaan sel


23/43

Mekanisme aksi hormon:

1. Menempel reseptor di luar

sel2. Menempel reseptor di

sitosol

3. Menempel reseptor di inti

sel


24/43

Receptor of Hormone

Figure. Hormone sequence, from hormone receptor to response in body.


25/43

Cara Kerja Hormon

Dengan mengatur aktivitas enzym yg adadalam selrespon berlangsung cepat,

contoh: adrenalinDengan mengatur sintesis atau degradasi

proteinrespon lambat, contoh:

hormon seks


26/43


27/43


28/43

Structure of Intracellular Receptors


29/43


30/43

Model of glucocorticoid steroid hormone regulation.


31/43

Kontrol Mekanisme Kerja Endokrin

Dipicu oleh:1. Humoral stimuli

2. Hormonal stimuli

3. Neural stimuli

Melaluifeedback mekanism

Kadar hormon yg diproduksi dlm darah mengatur pelepasan

hormon selanjutnya. Contoh: pengaturan sekresi hormon

tiroid


32/43

Feedback mekanism

NEGATIVE FEEDBACK MECHANISM


33/43

POSITIF FEEDBACK MECHANISM

EstrogenLH


34/43

SINTESIS HORMON

Beberapa hormon disintesis dalam bentuk aktif dandisekresikan segera: hormon kelompok sterol

disintesis dalam bentuk akhir dan disimpan dalam selsekretorik: katekolamin

disintesis dari molekul prekursor dalam sel sekretorik,kemudian diaktivasi dan dikeluarkan jika tdpt isyaratfisiologis: insulin

Dikonversi ke bentuk aktif dari molekul precursor pada

sel sasaran: T3/T4


35/43

Prohormon/Hormonogen

sel endokrin mensintesis prekursor/prohormon

hormon dg melepaskan rantai polipeptida produk lebih kecil drpda prekursor


36/43

Isolasi hormon Kadar sedikit, sehingga

sumber bahan harus banyakmis. hormon pelepastirotropin (dalam

hipotalamus) diisolasi darisatu juta babi

Sekali struktur diketahui,produksi selanjutnya

melalui sintesis kimia


37/43

Pengukuran Kadar Hormon

Biological assayaktivitas hormon diukur in vivo atau in

vitro dg cara mengukur kadar aktivitas hormon fungsional

Chemical assayteknik isolasi/pemurnian klasik, misal:

kromatografi gas/tabung dan elektroforesis

Immunoassay menggunakan antibodi

berlabel/immunometric

PRINSIP DASAR PEMERIKSAAN R I A :


38/43

PRINSIP DASAR PEMERIKSAAN R.I.A : Kompetitif antara antibodi terbatas dg antigen berlabel dan

antigen sampel

Pemisahan konyugat yang terikat dan bebas Perhitungan dengan kurve standar


39/43

Inactivation of hormones

Hormones are inactivated mainly in liverInactive metabolites are excreted mainly withurine

Half-time life-from several min to 20 min for the majority ofhormones

-till 1 hfor steroid hormones-till 1 week for thyroid hormones


40/43

Hormon & Kanker

Onkogen merupakan gen yang mempromosikan kanker.Mereka lazimnya mengalami perubahan melalui mutasi

ataupun versi dari gen seluler normal yang diekspresikan

secara berlebihan.

Dalam banyak kasus onkogen merupakan analog dari hormonmaupun faktor pertumbuhan, reseptor hormon,molekul yang

mentransmisikan kerja hormon. Mekanisme kerja onkogen

secara :

Terlibat dalam pengendalian pertumbuhan

Meniru kerja faktor pertumbuhan

Meniru reseptor yang ditempati faktor pertumbuhan


41/43

PDGFEGF, FGFIGF 1 and 2TGF

and

Growth Factors

ERBB1 ERBB2 HER2/NEU FMS ROSTRK IGF-1R RET EEKBEK MET SEA KITFGFR1-4 FIG EPH ELK

Growth Factor Receptors

Signal Transducers

Membrane associated/guanine nucleotidebinding proteins

RAS GSP GIP

Membrane associated/cytoplasmic proteintyrosine kinases

ABL SRC FESFGR SYN LCK

Cytoplasmic protein serine-threoninekinases

RAF MOS COT

Products of Proto-Oncogenes


42/43

Nuclear Transcription Factors

MYC FOS JUN MYB SKI EVI1 REL

regulate gene expression regulate cell proliferation and differentiation

apoptosis protein activator

Roles of Proto-Oncogenes

Produk beberapa onkogen berupa faktor pertumbuhan atau


43/43

Produk beberapa onkogen berupa faktor pertumbuhan atausebahagian dari reseptor faktor pertumbuhan seperti : src, bertindak sebagai protein kinase ras, bekerja stimulasi aktivitas adenilat siklase

myc, bertindak sebagai protein pengikat DNA

dasar-dasar hormon

Documents

Transcript of dasar-dasar hormon