Daily Report...pada Rabu (1 3/1) memulai proses untuk memakzulkan Presiden Donald Trump, karena...
11
1 Research Department - email : [email protected] NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART \ Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir, memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebut terkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSG dalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasi dari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif. JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn) IHSG 6435.205 +39.536 35853.057 24168.637 LQ-45 1002.894 +6.456 4157.591 12799.270 MARKET REVIEW MARKET VIEW Bursa bergerak cenderung variatif pada perdagangan Rabu (13/01) dengan bursa Wall Street dengan Dow Jones naik 0,2% moderat pada malam sebelumnya menyusul bauran sentimen dari pandemic covid-19 yang masih belum terkendali dan krisis politik menjelang lengsernya Donald Trump. Saat ini, Partai Demokrat berusaha mendorong proses impeachment menyusul penyerbuan Capitol Building, DC yang menewaskan 5 orang pada minggu lalu. Adapun, FBI telah memperingatkan akan adanya serangan sejenis pada minggu depan yang dijadwalkan pelantikan Joe Biden sebagai presiden baru AS. Langkah democrat tersebut diperkirakan mendapat dukungan beberapa anggota dari Partai Republik. Impeachment tersebut dipandang perlu untuk menghentikan ambisi Donald Trump untuk dapat maju lagi sebagai presiden ataupun segala bentuk jabatan federal di masa mendatang. Adapun, Trump menolak proses tersebut dan mengancam akan adanya situasi yang berbahaya jika dirinya berhasil dilengserkan. Terjadinya kerusuhan minggu lalu dan keadaan terdesak secara politik memaksa Trump untuk menyetujui keadaan darurat di Washington DC. Sementara itu dari Asia, Nikkei 225 justr apreasiasi 1,04% kendati pemerintah Jepang mengumumkan keadaan darurat yang diperluas ke daerah lain akibat adanya kenaikan kasus yang tinggi. Selain itu, Kospi meningkat 0,71%. Sementara itu, Shanghai dan Hang seng sama-sama bergerak di zona merah, turun masing-masing 0,15% dan 0,27% setelah pemerintah Cina juga mengumumkan akan adanya pembatasan aktivitas social setelah diketahui adanya peningkatan kasus dan menjelang datangnya tahun baru Cina pada Februari 2021 mendatang. IHSG melanjutkan apresiasi 0,62% dengan Rupiah juga terapresiasi cukup tinggi menjadi Rp14,037 per dolar AS. Sementara itu, investor asing masih melanjutkan catatan net BUY mencapai Rp1.05 triliun. Dengan saham-saham yang menjadi sasaran net BUY asing adalah BBRI, ASII, BBNI dan INKP. Pergerakkan IHSG hari ini cukup konsisten berada di zona hijau, dimana sentimen utama masih dari adanya vaksinasi yang telah berjalan. Pada hari ini, Presiden Joko Widodo, beberapa pejabat jajaran pemerintahan dan tokoh masyarakat telah mendapatkan vaksinasi. Kegiatan vaksinasi yang berhasil berjalan mulus memberikan gambaran keseriusan pemerintah melaksanakan program ini secara tepat waktu untuk menghentikan penurunan kegiatan ekonomi. Di sisi lain, sentimen global terutama poiitik AS yang tak stabil juga menjadi pendorong masuknya dana asing ke Indonesia Indonesia pada Rabu (13/01) secara resmi mulai melakukan vaksinisasi Berkenaan dengan vaksiniasi, Indonesia perlu melakukan vaksinasi terhadap 70% penduduk atau sekitar 181 juta orang demi mencapai herd immunity atau kekebalan komunitas sesuai standar WHO.. Pemerintah sendiri menyiapkan 426 juta dosis vaksin corona agar setiap orang mendapatkan 2 dosis. Jumlah ini lebih besar dari target herd immunity RI, yaitu sekitar 15 persen dari kebutuhan vaksin covid-19 yang ditujukan sebagai cadangan. Kebutuhan biaya pengadaan vaksin dan program vaksinasi mencapai lebih dari Rp74 triliun. Hasil Survei dari BI mengenai Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan bahwa kegiatan dunia usaha membaik pada triwulan IV 2020, meskipun masih dalam fase kontraksi. Hal ini tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada triwulan IV 2020 sebesar - 3,90%, membaik dari -5,97% pada triwulan III 2020. Perbaikan kegiatan usaha didorong oleh kinerja sejumlah sektor yang tumbuh positif, yaitu sektor Pengangkutan dan Komunikasi; Keuangan, Real Estate dan Jasa Perusahaan; Listrik, Gas dan Air Bersih, serta Jasa-jasa. Selain itu, sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran: sektor Industri Pengolahan dan sektor Konstruksi terindikasi membaik Cina dihantam gelombang kedua pandemi Covid-19, satu kota di Provinsi Hebei mengumumkan lockdown dan satu provinsi berpenduduk 37 juta orang, Heilongjiang, mengumumkan kondisi darurat. Warga kota Langfang di Provinsi Hebei diisolasi akibat melonjaknya kasus positif Covid-19.Pemerintah Kota Langfang mengatakan 4,9 juta penduduknya akan dikarantina selama tujuh hari dan dites virus corona. Provinsi Heilongjiang juga menerapkan status 'keadaan darurat'. Pemerintah memberitahukan penduduk untuk tidak meninggalkan provinsi itu kecuali benar-benar perlu dan telah membatalkan konferensi dan pertemuan.. IHSG diperkirakan bergerak menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (14/01), ditopang oleh factor-faktor berikut ini : 1) Indonesia pada Rabu (13/01) secara resmi mulai melakukan vaksinisasi, (+), 2) Rupiah diperkirakan menguat terhadap dolar AS (+), 3) Indeks berjangka Wall Street sementara ini berada di zona hijau (+), 4) Indeks bursa regional Asia diperkirakan mayoritas menguat (+), 5) Presiden ECB mengatakan tetap yakin dengan prospek pemulihan ekonomi zona euro pada 2021 (+), 6) Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden akan mencoba bersepakat dengan Partai Republik untuk mengamankan stimulus pandemi lanjutan (+), 7) Indeks Wall Street pada perdagangan Rabu, (13/01) bergerak beragam (+/-), 8) DPR AS pada Rabu (13/1) memulai proses untuk memakzulkan Presiden Donald Trump, karena hasutan yang memicu pemberontakan, (+/-), dan 9) Pemerintah provinsi Heilongjiang di Cina timur laut mendeklarasikan keadaan darurat pada Rabu (13/1) guna memadamkan segelintir kasus virus corona Covid-19 (-) Daily Report 14 January 2021 WIKA targetkan laba bersih Rp1 triliun pada 2021 ADHI siapkan obligasi Rp500 miliar untuk akuisisi lahan BBCA siapkan belanja modal teknologi informasi Rp5,2 triliun UNTR targetkan kinerja operasional lebih tinggi dari tahun lalu UNTR alokasikan capex US$290 juta TINS alokasi capex 2021 Rp1,9 triliun TINS targetkan volume produksi 50.000 ton INDY realisasikan biaya eksplorasi Rp10,5 miliar PSAB realisasikan biaya eksplorasi US$439,335 EXCL kerjasama dengan Cloudera ROTI tuntaskan penjualan 55% saham Sarimonde Foods Corp. ACES targetkan akan membuka 9-10 gerai baru tahun ini GJTL membantah rumor akan merger dengan MASA GJTL targetkan pertumbuhan penjualan tahun ini 10%-20% BIRD siapkan inovasi baru ASSA targetkan kinerja tumbuh 20%-25% tahun ini IRRA sampaikan klarifikasi revisi laporan keuangan PBRX realisasikan seluruh dana PUT III PBID bidik pertumbuhan penjualan tahun ini 10%-15% KAYU tunda sejumlah rencana bisnis Support Level 6398/6361/6328 Resistance Level 6468/6502/6539 Major Trend Up Minor Trend Up
Transcript of Daily Report...pada Rabu (1 3/1) memulai proses untuk memakzulkan Presiden Donald Trump, karena...
1
Research Department - email : [email protected]
NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
\
Koreksi IHSG yang beruntun terjadi hampir dua pekan terakhir,memberikan sinyal potensi koreksi cenderung terbatas. Hal tersebutterkonfirmasikan dari indikator Stochastic yang mengisyaratkan IHSGdalam ruang jenuh jual. Selain itu, peluang up reversal juga terindikasidari MACD, kendati dari lagging indikator sinyal terkonfirmasi nagatif.
JAKARTA INDICES STATISTICSCLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn)
IHSG 6435.205 +39.536 35853.057 24168.637LQ-45 1002.894 +6.456 4157.591 12799.270
MARKET REVIEW MARKET VIEWBursa bergerak cenderung variatif pada perdagangan Rabu (13/01)
dengan bursa Wall Street dengan Dow Jones naik 0,2% moderat padamalam sebelumnya menyusul bauran sentimen dari pandemic covid-19yang masih belum terkendali dan krisis politik menjelang lengsernyaDonald Trump. Saat ini, Partai Demokrat berusaha mendorong prosesimpeachment menyusul penyerbuan Capitol Building, DC yangmenewaskan 5 orang pada minggu lalu. Adapun, FBI telahmemperingatkan akan adanya serangan sejenis pada minggu depanyang dijadwalkan pelantikan Joe Biden sebagai presiden baru AS.Langkah democrat tersebut diperkirakan mendapat dukunganbeberapa anggota dari Partai Republik. Impeachment tersebutdipandang perlu untuk menghentikan ambisi Donald Trump untukdapat maju lagi sebagai presiden ataupun segala bentuk jabatanfederal di masa mendatang. Adapun, Trump menolak proses tersebutdan mengancam akan adanya situasi yang berbahaya jika dirinyaberhasil dilengserkan. Terjadinya kerusuhan minggu lalu dan keadaanterdesak secara politik memaksa Trump untuk menyetujui keadaandarurat di Washington DC. Sementara itu dari Asia, Nikkei 225 justrapreasiasi 1,04% kendati pemerintah Jepang mengumumkan keadaandarurat yang diperluas ke daerah lain akibat adanya kenaikan kasusyang tinggi. Selain itu, Kospi meningkat 0,71%. Sementara itu,Shanghai dan Hang seng sama-sama bergerak di zona merah, turunmasing-masing 0,15% dan 0,27% setelah pemerintah Cina jugamengumumkan akan adanya pembatasan aktivitas social setelahdiketahui adanya peningkatan kasus dan menjelang datangnya tahunbaru Cina pada Februari 2021 mendatang.
IHSG melanjutkan apresiasi 0,62% dengan Rupiah juga terapresiasicukup tinggi menjadi Rp14,037 per dolar AS. Sementara itu, investorasing masih melanjutkan catatan net BUY mencapai Rp1.05 triliun.Dengan saham-saham yang menjadi sasaran net BUY asing adalahBBRI, ASII, BBNI dan INKP. Pergerakkan IHSG hari ini cukup konsistenberada di zona hijau, dimana sentimen utama masih dari adanyavaksinasi yang telah berjalan. Pada hari ini, Presiden Joko Widodo,beberapa pejabat jajaran pemerintahan dan tokoh masyarakat telahmendapatkan vaksinasi. Kegiatan vaksinasi yang berhasil berjalanmulus memberikan gambaran keseriusan pemerintah melaksanakanprogram ini secara tepat waktu untuk menghentikan penurunankegiatan ekonomi. Di sisi lain, sentimen global terutama poiitik AS yangtak stabil juga menjadi pendorong masuknya dana asing ke Indonesia
Indonesia pada Rabu (13/01) secara resmi mulai melakukanvaksinisasi Berkenaan dengan vaksiniasi, Indonesia perlu melakukanvaksinasi terhadap 70% penduduk atau sekitar 181 juta orang demimencapai herd immunity atau kekebalan komunitas sesuai standarWHO.. Pemerintah sendiri menyiapkan 426 juta dosis vaksin coronaagar setiap orang mendapatkan 2 dosis. Jumlah ini lebih besar daritarget herd immunity RI, yaitu sekitar 15 persen dari kebutuhan vaksincovid-19 yang ditujukan sebagai cadangan. Kebutuhan biayapengadaan vaksin dan program vaksinasi mencapai lebih dari Rp74triliun.
Hasil Survei dari BI mengenai Kegiatan Dunia Usaha (SKDU)mengindikasikan bahwa kegiatan dunia usaha membaik pada triwulanIV 2020, meskipun masih dalam fase kontraksi. Hal ini tercermin darinilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada triwulan IV 2020 sebesar -3,90%, membaik dari -5,97% pada triwulan III 2020. Perbaikan kegiatanusaha didorong oleh kinerja sejumlah sektor yang tumbuh positif, yaitusektor Pengangkutan dan Komunikasi; Keuangan, Real Estate danJasa Perusahaan; Listrik, Gas dan Air Bersih, serta Jasa-jasa. Selainitu, sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran: sektor IndustriPengolahan dan sektor Konstruksi terindikasi membaik
Cina dihantam gelombang kedua pandemi Covid-19, satu kota diProvinsi Hebei mengumumkan lockdown dan satu provinsiberpenduduk 37 juta orang, Heilongjiang, mengumumkan kondisidarurat. Warga kota Langfang di Provinsi Hebei diisolasi akibatmelonjaknya kasus positif Covid-19.Pemerintah Kota Langfangmengatakan 4,9 juta penduduknya akan dikarantina selama tujuh haridan dites virus corona. Provinsi Heilongjiang juga menerapkan status'keadaan darurat'. Pemerintah memberitahukan penduduk untuk tidakmeninggalkan provinsi itu kecuali benar-benar perlu dan telahmembatalkan konferensi dan pertemuan..
IHSG diperkirakan bergerak menguat pada perdagangan hari ini,Kamis (14/01), ditopang oleh factor-faktor berikut ini : 1) Indonesiapada Rabu (13/01) secara resmi mulai melakukan vaksinisasi, (+), 2)Rupiah diperkirakan menguat terhadap dolar AS (+), 3) Indeksberjangka Wall Street sementara ini berada di zona hijau (+), 4) Indeksbursa regional Asia diperkirakan mayoritas menguat (+), 5) PresidenECB mengatakan tetap yakin dengan prospek pemulihan ekonomizona euro pada 2021 (+), 6) Presiden Amerika Serikat terpilih JoeBiden akan mencoba bersepakat dengan Partai Republik untukmengamankan stimulus pandemi lanjutan (+), 7) Indeks Wall Streetpada perdagangan Rabu, (13/01) bergerak beragam (+/-), 8) DPR ASpada Rabu (13/1) memulai proses untuk memakzulkan PresidenDonald Trump, karena hasutan yang memicu pemberontakan, (+/-),dan 9) Pemerintah provinsi Heilongjiang di Cina timur lautmendeklarasikan keadaan darurat pada Rabu (13/1) gunamemadamkan segelintir kasus virus corona Covid-19 (-)
Daily Report14 January 2021
WIKA targetkan laba bersih Rp1 triliun pada 2021 ADHI siapkan obligasi Rp500 miliar untuk akuisisi lahan BBCA siapkan belanja modal teknologi informasi Rp5,2 triliun UNTR targetkan kinerja operasional lebih tinggi dari tahun lalu UNTR alokasikan capex US$290 juta TINS alokasi capex 2021 Rp1,9 triliun TINS targetkan volume produksi 50.000 ton INDY realisasikan biaya eksplorasi Rp10,5 miliar PSAB realisasikan biaya eksplorasi US$439,335 EXCL kerjasama dengan Cloudera ROTI tuntaskan penjualan 55% saham Sarimonde Foods Corp. ACES targetkan akan membuka 9-10 gerai baru tahun ini GJTL membantah rumor akan merger dengan MASA GJTL targetkan pertumbuhan penjualan tahun ini 10%-20% BIRD siapkan inovasi baru ASSA targetkan kinerja tumbuh 20%-25% tahun ini IRRA sampaikan klarifikasi revisi laporan keuangan PBRX realisasikan seluruh dana PUT III PBID bidik pertumbuhan penjualan tahun ini 10%-15% KAYU tunda sejumlah rencana bisnis
Support Level 6398/6361/6328Resistance Level 6468/6502/6539Major Trend UpMinor Trend Up
Daily News14 January 2021
2
Wijaya Karya (WIKA) mengalokasikan belanja modal sekitar Rp3,05triliun pada 2021 untuk mengincar laba bersih Rp1 triliun. Selain itu,untuk memperkuat permodalan, perseroan juga berencanamenerbitkan obligasi dan sukuk sekitar Rp3 triliun pada semester Itahun ini. WIKA akan menyalurkan capex untuk penyertaaninvestasi pada proyek entitas-entitas asosiasi yang sudah berjalan.Perseroan menargetkan kontrak baru sebesar Rp40,1 triliun padatahun ini.
Adhi Commuter Properti (ACP), anak usaha Adhi Karya (ADHI),berencana menggalang dana sebesar Rp500 miliar dari penerbitanobligasi pada kuartal I-2021. Perseroan akan menggunakan danahasil emisi obligasi untuk akuisisi lahan. Sementara itu, ADHImenargetkan perolehan kontrak baru sekitar Rp24-25 triliun tahunini atau naik 20% YoY. Pertumbuhan kontrak baru diperkirakanakan didominasi oleh proyek pemerintah sebesar 70%.
Bank Central Asia (BBCA) menyiapkan belanja modal teknologiinformasi sebesar Rp5,2 triliun pada tahun ini untukmengembangkan layanan dan produk digital serta jaringan kantor.Perseroan mencermati bahwa pengembangan layanan digital akanmenjadi kunci bisnis perbankan dan transaksi non tunai akan terusmeningkat di masa yang akan datang.
United Tractors (UNTR) menargetkan penjualan emas di tambangMartabe sebesar 340.000 oz, lebih tinggi dari target 2020 dikisaran 319.000-320.000 oz. Perseroan juga menargetkanpenjualan batu bara sebesar 9,3-9,5 juta ton, dimana 2,3 juta tonuntuk batu bara jenis coking coal. Estimasi tersebut lebih tinggidibandingkan tahun 2020 sebesar 7,5-8 juta ton termasuk cokingcoal 1,2 juta ton. Untuk lini alat berat, UNTR menargetkanpenjualan mencapai 1.700 unit, lebih tinggi dari tahun lalu dikisaran 1.300-1.400 unit. Sementara untuk kontraktorpertambangan, UNTR menargetkan overburden removal (OB)cenderung flat atau kurang lebih sama dengan 2020. Perseroanmemperkirakan produksi batu bara sekitar 113-115 juta ton denganvolume OB sekitar 820 juta bcm.
United Tractors (UNTR) mengalokasikan capex pada 2021 sebesarUS$290 juta, lebih tinggi dibandingkan tahun 2020 sebesarUS$190 juta. Sekitar 50% alokasi capex akan digunakan untuksegmen bisnis kontraktor pertambangan, tepatnya untukpergantian alat berat, sekitar 40% untuk segmen pertambanganemas guna pengembangan processing plant dan operationimprovement, sedangkan 10% sisanya merupakan capex reguleruntuk pemeliharaan. Adapun dana capex akan bersumber dari kasinteral.
Timah (TINS) mengalokasikan capex sebesar Rp1,9 triliun untuktahun 2021. Dana tersebut berasal dari kas internal danpenggunaan long term financing. Sebesar 94% dari capex tersebutakan digunakan untuk biaya investasi dan sisanya sebesar 6%untuk entitas anak usaha.
Timah (TINS) menargetkan volume produksi di tahun ini dapatmencapai 50.000 ton, lebih tinggi dari estimasi 2020. Perseroanjuga menargetkan penjualan timah pada 2021 sekitar 92% dariproduksi atau setara dengan 46.000 ton.
Indika Energy (INDY) telah melakukan kegiatan eksplorasi padabulan Desember 2020 yang masih beroperasi di wilayah kabupatenpaser Kalimantan timur. Kegiatan pemboran dilakukan di 4 areaberbeda yaitu area kegiatan eksplorasi di Samu Biu, Roto Selatan,Seluyus dan Uko dengan total biaya sebesar Rp4.634.633.491.Sementara kegiatan eksplorasi Multi Tambangjaya Utama di area
Blok Swalang mea menghabiskan biaya eksplorasi sebesarRp5.872.893.425. Untuk itu total biaya eksplorasi yang dikeluarkantercatat sebesar Rp10,5 miliar.
J Resources Asia Pasifik (PSAB) telah melakukan kegiataneksplorasi yang dilakukan oleh anak-anak perusahaannya padabulan Desember 2020. Kegiatan Eksplorasi dilakukan oleh JResources Bolaang Mongondow (JRBM) menghabiskan biayaUS$273,288, Sago Prima Pratama (SPP) menghabiskan biayaUS$40,728, Arafura Surya Alam (ASA) menghabiskan biayaUS$44,211, dan Gorontalo Sejahtera Mining (GSM) menghabiskanbiaya US$81,108. Untuk itu, total biaya yang dihabiskan adalahsebesar US$439,335.
XL Axiata (EXCL) menjalin kerjasama dengan Cloudera.Inc.,(NYSE: CLDR), perusahaan penyedia data cloud untuk enterprise.Kerjasama ini dimaksudkan untuk meningkatkan penggunaan dataanalitik dalam upaya memaksimalkan kinerja bisnis. Denganmemanfaatkan platform manajemen data cloud-agnostic dariCloudera, perseroan berharap dapat menggunakan teknologi data,analitik, machine learning (ML), dan artificial intelligent (AI) untukmendapatkan gambaran menyeluruh 360 derajat mengenaipelanggan, mengurangi churn, meningkatkan kinerja jaringan, danmendorong inovasi. Langkah ini sebagai bagian dari transformasidigital yang terus dipacu EXCL.
Nippon Indosari Corpindo (ROTI) telah menuntaskan penjualan danpengalihan 55% saham anak usahanya di Filipina yaitu SarimondeFoods Corporation kepada Monde Nissin Corporation senilai256,15 juta peso. Penyelesaian transaksi penjualan sahamSarimonde ke Monde Nissin dilakukan pada 11 Januari 2021.Dikatakan bahwa penjualan saham anak usahanya tersebutbertujuan agar perseroan lebih konsentrasi pada pengembanganusaha Sari Roti di dalam negeri. Sedangkan, dana hasil divestasiitu rencananya akan digunakan untuk menunjang kegiatan usahaROTI. ROTI tercatat tidak mempunyai hubungan afiliasi denganMonde Nissin dan transaksi pengalihan saham tersebut juga bukanmerupakan transaksi material.
Ace Hardware (ACES) menyiapkan belanja modal tahun ini senilaiRp150 miliar yang akan digunakan untuk pengadaan gerai barusekitar 9-10 gerai pada tahun ini. Alokasi capex tersebut lebihrendah dibandingkan tahun 2020 yang senilai Rp250 miliar seiringdengan target pembukaan gerai baru yang lebih sedikitdibandingkan realisasi pembukaan gerai baru pada tahun 2020lalu yang sebanyak 14 gerai. Per Desember 2020 ACES telahmemiliki total 208 gerai di Indonesia sehingga dengan targetpembukaan 10 gerai baru tahun ini akan menjadi 218 gerai.
Gajah Tunggal (GJTL) membantah rumor rencana merger denganMultistrada Arah Sarana (MASA). Sebelumnya beredar rumorbahwa pemegang saham kedua perusahaan berkeinginan untukmengkonsolidasi kedua perusahaan agar proses bisnis keduanyaberjalan lebih efektif. Namun hal tersebut dibantah pihak GJTLmeski kedua perusahaan tersebut memang memiliki kesamaanbidang usaha. Per Desember 2020 kepemilikan saham GJTLdikuasai oleh Denham Pte Ltd selaku pengendali dengan porsikepemilikan 49,50%, Compagnie Financiere Michelin SCMA (10%),dan masyarakat (40,50%). Sementara MASA mayoritas sahamdimiliki oleh Socgen Sa Compagnie Generale des EtablissementsMichelin selaku saham pengendali dengan porsi kepemilikansebesar 99,64%, dan masyarakat (0,36%).
Gajah Tunggal (GJTL) menargetkan pertumbuhan penjualan tahunini dapat mencapai 10%-20% atau sama seperti 2019. Perseroan
Daily News14 January 2021
3
menyiapkan belanja modal (capex) US$ 30 juta hingga US$ 40 jutauntuk tahun 2021 atau naik 2x lipat dari tahun 2020. Adapunbelanja modal ini akan digunakan untuk sejumlah kebutuhandengan fokus pada perawatan dan peremajaan mesin-mesin danalat berat, Selain itu perseroan akan melakukan pelunasan akuisisitanah PT Softex Indonesia. Sebelumnya GJTL membeli tanah dariPT Softex Indonesia dimana tanah tersebut lokasinya berdekatandan didukung akses yang sangat mudah dijangkau oleh GJTLsehingga akan digunakan untuk ekspansi Plant Truck and BusRadial (TBR) tire secara bertahap. GJTL berencana menambahkapasitas produksi Plant ban TBR sampai dengan 3.500 unit per-hari pada tahun 2023-2024.
Blue Bird (BIRD) menyiapkan inovasi baru berupa tarif tetap ataufixed price untuk penyewaan taksi. Perseroan kini telah lebihmampu beradaptasi dengan kebijakan pembatasan sosial yangkerap kembali diberlakukan pemerintah. Fokus BIRD di tahun 2021adalah bagaimana perseroan dapat recovery dan kembali menjadiprofitable.
Adi Sarana Armada (ASSA) menargetkan kinerja tahun ini dapattumbuh 20% hingga 25% dari tahun 2020 lalu. Perseroanmemproyeksikan lini bisnis logistik akan berkontribusi tinggi seiringbertumbuhnya layanan pengantaran dari e-commerce dan sharingwarehouse TitipAja. Sementara Untuk lini bisnis lelang mobil danrental diharapkan bisa bertumbuh di atas 10% hingga 15% tahunini. Di sisi lain ASSA melalui AnterAja bekerjasama dengan PTListrik Vine Jasa dan Tetrik meluncurkan motor listrik ramahlingkungan yang difungsikan secara khusus untuk kurir AnterAjadengan brand dengan Viar dan Tetrik. kerjasama tersebutmerupakan bentuk evaluasi penghematan biaya. Untuk tahun iniASSA menyiapkan dana capex sekitar Rp1,3 triliun hingga Rp1,5triliun dengan alokasi utama untuk pembelian kendaraan baru.
Itama Ranoraya (IRRA) menyampaikan klarifikasi terkaitmisinformasi mengenai revisi laporan keuangan pada kuartal II danIII-2020. Substansi revisi berupa dikeluarkannya keuntungan(unrealized) kenaikan harga saham hasil buyback dari pospendapatan lain-lain. Dengan demikian, setelah direvisi, terjadipenurunan laba bersih pada kuartal II dan III sebelum sebelumrevisi. Revisi tersebut merupakan langkah perbaikan untukmemenuhi standar akuntansi yang berlaku. Perubahan laba bersihtersebut tidak mempengaruhi target pencapaian yagn telahditetapkan sebelumnya.
Pan Brothers (PBRX) telah telah merealisasikan seluruh dana hasilpenawaran umum terbatas III sebesar Rp1,012 triliun. PBRXmenggunakan dana sebesar Rp246,5 miliar untuk mendirikan EcoSmart Garment Indonesia (ESGI), investasi di sektor hulu maupunhilir serta tambahan penyertaan modal di anak usaha sebesarRp316,6 miliar, dan peningkatan modal kerja sebesar Rp449,03miliar.
Panca Budi Idaman (PBID) membidik pertumbuhan penjualantahun ini sekitar 10%-15%. Perseroan berencana memacu volumeproduksinya pada tahun 2021 ini dan menargetkan rata-ratautilisasi kapasitas produksi terpasang sekitar 80% dari totalkapasitas terpasang saat ini sekitar 125.000 ton per tahun.Perseroan optimistis hasil produksi PBID dapat diserap denganbaik oleh pasar dimana dibutuhkan seiring meningkatnyakebutuhan untuk mengemas makanan dan minuman. Perseroanjuga akan melakukan perluasan pangsa pasar dan jaringandistribusi. Sejauh ini, PBID selain menjual plastik kemasan dan bijiplastik juga menjual produk-produk diversifikasi seperti kemasankertas, dus kue, dan lain-lain. Untuk tahun ini PBID menganggarkan
belanja modal (capex) sebesar Rp 50 miliar - Rp 60 miliar dari kasinternal perusahaan untuk menambah gudang-gudang distribusibaru di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Darmi Bersaudara (KAYU) berencana menunda sejumlah rencanabisnis tahun ini seiring kondisi perekonomian yang masihterpengaruh pandemi Covid-19. Rencana yang ditunda tersebut diantaranya peluncuran produk baru dan penambahan negara tujuanekspor.
Puri Global Sukses (PURI) telah merealisasikan seluruh dana hasilIPO sebesar Rp31,05 miliar. Sebesar Rp1,05 miliar digunakanuntuk pembayaran hutang kepada pemasok, sebesar Rp29,9 miliaruntuk penyertaan modal saham kepada anak usaha yaitu PuriKarya Bersama, dan sisanya untuk pembelian lahan SHGB seluas20.460 meter persegi yang berlokasi di kelurahan Sadai atas namaBatamas Puri Permai.(BPP). Pembelian lahan tersebut akandigunakan untuk pengembangan usaha PURI dan anak usahanya.
Putra Mandiri Jembar (PMJS) telah telah merealisasikan seluruhdana hasil IPO sebesar Rp12,3 miliar. PMJS menggunakan danasebesar Rp4,61 miliar untuk meningkatkan penyertaan pada GlobalPahala Rental dan untuk Dipo Angkasa Motor sebesar Rp7,68miliar.
4
Market Data14 January 2021
COMMODITIES DUAL LISTINGDescription Price (USD) Change Description Price (USD) Price (IDR) Change (IDR)Crude Oil (US$)/Barrel 52.73 -0.18 TLKM (US) 24.73 3,477.04 -70.30Natural Gas (US$)/mmBtu 2.75 0.02 ANTM (GR) 0.03 1,491.55 -13.37Gold (US$)/Ounce 1,847.63 2.12Nickel (US$)/MT 17,668.00 582.00Tin (US$)/MT 20,925.00 225.00Coal (NEWC) (US$)/MT* 87.30 24.90Coal (RB) (US$)/MT* 93.20 29.84CPO (ROTH) (US$)/MT 1,090.00 -40.00CPO (MYR)/MT 3,936.00 -25.50Rubber (MYR/Kg) 939.00 0.50Pulp (BHKP) (US$)/per ton 1,050.00 0.00*weekly
GLOBAL INDICES VALUATIONChange PER (X) PBV (X) Market Cap
Country Indices Price%Day %YTD 2020E 2021F 2020E 2021F (USD Bn)
USA DOW JONES INDUS. 31,060.47 -0.03 1.48 21.07 18.26 4.44 4.14 9,544.05USA NASDAQ COMPOSITE 13,128.95 0.43 1.87 34.10 29.39 4.98 4.56 21,131.83ENGLAND FTSE 100 INDEX 6,745.52 -0.13 4.41 15.56 13.05 1.71 1.63 1,599.88CHINA SHANGHAI SE A SH 3,772.16 -0.27 3.62 14.01 12.34 1.53 1.40 6,783.42CHINA SHENZHEN SE A SH 2,504.99 -1.09 2.77 23.85 20.41 3.64 3.20 5,419.65HONG KONG HANG SENG INDEX 28,235.60 -0.15 3.69 12.72 11.14 1.19 1.12 3,473.07INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 6,435.21 0.62 7.63 18.31 13.61 2.12 1.96 528.79JAPAN NIKKEI 225 28,456.59 1.04 3.69 25.20 21.48 2.11 1.99 3,942.23MALAYSIA KLCI 1,636.69 1.53 0.58 14.27 14.59 1.57 1.50 261.52SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 2,977.51 0.01 4.70 15.87 12.87 1.02 0.98 402.27
FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGEDescription Rate (IDR) Change Description Rate (USD) ChangeUSD/IDR 14,060.00 -70.00 1000 IDR/ USD 0.07112 0.00035EUR/IDR 17,092.74 -47.56 EUR / USD 1.21570 0.00000JPY/IDR 135.35 -0.11 JPY / USD 0.00963 0.00000SGD/IDR 10,596.92 -18.76 SGD / USD 0.75369 0.00017AUD/IDR 10,882.44 -19.76 AUD / USD 0.77400 0.00070GBP/IDR 19,176.43 -64.93 GBP / USD 1.36390 0.00000CNY/IDR 2,173.68 -4.11 CNY / USD 0.15460 -0.00011MYR/IDR 3,477.62 -5.68 MYR / USD 0.24734 0.00082KRW/IDR 12.84 -0.02 100 KRW / USD 0.09130 0.00039
CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATEDescription Country Rate (%) Description Country Rate (%)FED Rate (%) US 1.75 JIBOR (IDR) Indonesia 3.80BI 7-Day Repo Rate (%) Indonesia 3.75 LIBOR (GBP) England 0.03ECB Rate (%) Euro 0.00 SIBOR (USD) Singapore 0.17BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.08BOE Rate (%) England 0.10 Z TIBOR (YEN) Japan 0.14PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.41
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS IDR AVERAGE DEPOSITDescription December-20 November-20 Description Rate (%)Inflation YTD % 1.68 1.23 1M 4.38Inflation YOY % 1.68 1.59 3M 4.55Inflation MOM % 0.45 0.28 6M 4.53Foreign Reserve (USD) 135.90 Bn 133.60 Bn 12M 6.03GDP (IDR Bn) 3,894,699.00 3,687,745.50
5
Market Data14 January 2021
BUSINESS & ECONOMIC CALENDARDate Agenda Expectation14 Jan US Monthly Budget Statement --14 Jan US Initial Jobless Claims Turun menjadi 785 ribu dari 787 ribu14 Jan US Continuing Claims Turun menjadi 5000 ribu dari 5072 ribu14 Jan US Import Price Index MoM Naik menjadi 0.7% dari 0.1%14 Jan US Import Price Index YoY Naik menjadi -0.8% dari -1.0%14 Jan US Export Price Index MoM Tetap 0.6%14 Jan US Export Price Index YoY --15 Jan Indonesia Trade Balance Surplus turun menjadi $2287 juta dari $$2613 juta15 Jan Indonesia Total Exports Turun menjadi 5.30% dari 9.54%15 Jan Indonesia Total Imports Naik menjadi -11.70% dari -17.46%15 Jan US PPI MoM Naik menjadi 0.4% dari 0.1%15 Jan US PPI YoY Turun menjadi 0.7% dari 0.8%15 Jan US Empire Manufacturing Turun menjadi 3.8 dari 4.915 Jan US Retail Sales Advance MoM Naik menjadi -0.1% dari -1.1%15 Jan US Capacity Utilization Naik menjadi 73.6% dari 73.3%15 Jan US Industrial Production MoM Naik menjadi 0.5% dari 0.4%15 Jan US Manufacturing Production MoM Turun menjadi 0.5% dari 0.8%15 Jan US Business Inventories Turun menjadi 0.5% dari 0.7%Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS LAGGING MOVERSStock Price Change (%) Index pt Stock Price Change (%) Index ptASII IJ 6775 3.83 9.08 KLBF IJ 1565 -6.85 -4.84BBRI IJ 4790 1.48 7.67 BBCA IJ 35600 -0.56 -4.38ANTM IJ 3120 12.64 7.54 TLKM IJ 3480 -0.85 -2.67INKP IJ 13425 9.59 5.77 UNVR IJ 7025 -1.06 -2.57EMTK IJ 1900 2.98 2.78 KAEF IJ 6500 -6.81 -2.37TPIA IJ 10100 1.51 2.40 MAYA IJ 6700 -3.25 -1.37ISAT IJ 6375 8.05 2.32 INAF IJ 6500 -6.81 -1.32TKIM IJ 13325 5.96 2.09 ICBP IJ 9325 -1.06 -1.05PTBA IJ 3040 6.29 1.86 BMRI IJ 6925 -0.36 -1.04FREN IJ 73 10.61 1.65 MYOR IJ 2770 -1.77 -1.00
UPCOMING IPO'S
Company Business IPO Price(IDR)
IssuedShares (Mn) Offering Date Listing Underwriter
Diagnos LaboratoriumUtama
Trade & ServicesHealth Labs
200.00 250.00 04-08 Jan 2021 15 Jan 2021 Mirae Asset Sekuritas
Widodo MakmurUnggas
Poultry Feed 142-200 5920.00 07-13 Jan 2021 29 Jan 2021 CIMB Sekuritas, DanareksaSamuel Sekuritas
6
14 January 2021Corporate Info14 January 2021
DIVIDENDStock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording Payment
CORPORATE ACTIONSStock Action Ratio EXC. Price (IDR) CUM Date EX Date Trading PeriodMAYA Rights Issue 5000:3659 400.00 26 Feb 2021 01 Mar 2021 04 Mar-10 Mar 2021SAME Rights Issue TBA TBA 01 Mar 2021 02 Mar 2021 05 Mar-12 Mar 2021
GENERAL MEETINGEmiten AGM/EGM Date AgendaAKKU RUPSLB 14 Jan 2021RANC RUPSLB 15 Jan 2021WEGE RUPSLB 15 Jan 2021AGRS RUPSLB 18 Jan 2021COCO RUPSLB 19 Jan 2021ALMI RUPSLB 20 Jan 2021BRNA RUPSLB 20 Jan 2021RELI RUPST/LB 20 Jan 2021BBRI RUPSLB 21 Jan 2021BEEF RUPSLB 21 Jan 2021CANI RUPST/LB 22 Jan 2021GOLD RUPSLB 22 Jan 2021INDX RUPSLB 22 Jan 2021BKDP RUPST/LB 26 Jan 2021DFAM RUPSLB 26 Jan 2021LAND RUPSLB 26 Jan 2021HOKI RUPSLB 27 Jan 2021DNET RUPSLB 28 Jan 2021HEXA RUPSLB 28 Jan 2021UNVR RUPSLB 28 Jan 2021BBHI RUPSLB 29 Jan 2021
14 January 2021
Technical Analysis14 January 2021
PTBA TRADING BUY
S1 2940 R1 3100 Trend Grafik Major Up Minor Up
S2 2780 R2 3260
ClosingPrice 3040
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi negatif
Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Candle chart indikasi sinyal positif
RSI berada dalam area netral
Harga berada dalam area lower band
Prediksi Trading range Rp 2940-Rp 3100
Entry Rp 3040, take Profit Rp 3100
Indikator Posisi SinyalStochastics 66.75 NegatifMACD 10.07 NegatifTrue Strength Index (TSI) 33.07 PositifBollinger Band (Mid) 3448 NegatifMA5 2896 Positif
1,600
2,000
2,400
2,800
3,200
3,600
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
PTBA Broadening Wedge
2,906.5 2,896 2,840
2,620 2,593.33 2,593.33 2,394.38
3,000 3,040 3,040 3,040
3,603.08 3,603.08
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0PTBA - Stochastic%D(15,3,3) = 50.03, Stochastic%K = 61.98, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 50.0259 50.0259 20
61.9824 61.9824 80
-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0 0.0PTBA - MACD(5,3) = -38.40, Signal()= -24.07 -38.4002 -24.0749
-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0PTBA - TSI(3,5,3)= 33.07,Volume() = 162,580,800.00 18.7244 0.00000
33.0684162,580,800
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
GGRM BUY ON WEAKNESS
S1 40800 R1 41800 Trend Grafik Major Down Minor Down
S2 39800 R2 42800
ClosingPrice 41450
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif
Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Candle chart indikasi sinyal positif
RSI berada dalam area netral
Harga berada dalam area upper band
Prediksi Trading range Rp 40800-Rp 41800
Entry Rp 40800, take Profit Rp 41800
Indikator Posisi SinyalStochastics 43.88 NegatifMACD 19.17 PositifTrue Strength Index (TSI) 8.76 PositifBollinger Band (Mid) 1524 PositifMA5 40960 Positif
30,000
35,000
40,000
45,000
50,000
55,000
60,000
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
GGRMUpward SlopingChannel
41,450 41,450 41,450 41,345 40,960 40,859.4 40,075
41,500
44,514.3 44,514.3
48,023.4
57,167.3 57,167.3
0.0 10.0 20.0 30.0 40.0 50.0 60.0 70.0 80.0 90.0100.0GGRM-Stochastic%D(15,3,3) = 32.52, Stochastic%K = 38.49, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 32.523 32.523 20
38.4879 38.4879 80
-1,200 -600 0 600 1,200 1,800 0GGRM-MACD(5,3) = -85.19, Signal()= -34.45 -85.1929 -34.4527
-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0GGRM-TSI(3,5,3)= 8.76,Volume() = 2,387,600.00 0.00000 -2.89064
8.76086 2,387,600
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
14 January 2021
Technical Analysis14 January 2021
JSMR TRADING BUY
S1 4500 R1 4650 Trend Grafik Major Down Minor Up
S2 4350 R2 4800
ClosingPrice 4570
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi negatif
Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Candle chart indikasi sinyal positif
RSI berada dalam area netral
Harga berada dalam area lower band
Prediksi Trading range Rp 4500-Rp 4650
Entry Rp 4570, take Profit Rp 4650
Indikator Posisi SinyalStochastics 83.52 NegatifMACD 251.66 NegatifTrue Strength Index (TSI) -3.58 PositifBollinger Band (Mid) 34531 NegatifMA5 4476 Positif
2,400
3,000
3,600
4,200
4,800
5,400
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
JSMR Broadening Wedge
4,570 4,495 4,476 4,320 4,195 4,195 3,979.86
4,570 4,570 4,578.5 4,860
5,210 5,210
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0JSMR - Stochastic%D(15,3,3) = 28.60, Stochastic%K = 36.42, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00 28.6008 28.6008 20
36.4198 36.4198 80
-120.0-60.0 0.0 60.0120.0180.0 0.0JSMR - MACD(5,3) = -12.15, Signal()= 2.19 -12.1482 2.18576
-100.0-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0JSMR - TSI(3,5,3)= -3.58, Volume() = 18,956,200.00 -3.58247 -19.5213
0.00000 18,956,200
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
KLBF BUY ON WEAKNESS
S1 1495 R1 1610 Trend Grafik Major Up Minor Up
S2 1380 R2 1725
ClosingPrice 1565
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi positif
Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Candle chart indikasi sinyal negatif
RSI berada dalam area netral
Harga berada dalam area lower band
Prediksi Trading range Rp 1495-Rp 1610
Entry Rp 1495, take Profit Rp 1610
Indikator Posisi SinyalStochastics 89.32 NegatifMACD 76.16 PositifTrue Strength Index (TSI) 30.29 NegatifBollinger Band (Mid) 4324 NegatifMA5 1597 Negatif
1,000
1,200
1,400
1,600
1,800
2,000
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
KLBFUpward SlopingChannel
1,565 1,553.75 1,523.75 1,471.68 1,458.41 1,458.41 1,455
1,565 1,565 1,590 1,597
1,984.67 1,984.67
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0KLBF-Stochastic%D(15,3,3)= 48.13,Stochastic%K = 48.87, Overbought Level = 80.00,Oversold Level= 20.00 48.1291 48.1291 20
48.8666 48.8666 80
-50.0-40.0-30.0-20.0-10.0 0.0 10.0 20.0 30.0 0.0KLBF-MACD(5,3)= -11.81, Signal()= -21.54 -21.5391 -11.8094
-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0KLBF-TSI(3,5,3)= 30.29,Volume() = 318,606,208.00 30.2875 0.00000
36.3289318,606,208
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
14 January 2021
Technical Analysis14 January 2021
PGAS BUY ON WEAKNESS
S1 1600 R1 1655 Trend Grafik Major Up Minor Down
S2 1545 R2 1710
ClosingPrice 1615
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi negatif
Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Candle chart indikasi sinyal negatif
RSI berada dalam area netral
Harga berada dalam area lower band
Prediksi Trading range Rp 1600-Rp 1655
Entry Rp 1600, take Profit Rp 1655
Indikator Posisi SinyalStochastics 38.10 NegatifMACD -29.77 NegatifTrue Strength Index (TSI) -3.25 PositifBollinger Band (Mid) 9578 NegatifMA5 1612 Positif
600
800
1,000
1,200
1,400
1,600
1,800
2,000
2,200
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
PGAS DownwardSlopingChannel
1,615 1,612 1,595 1,515 1,435.83 1,435.83 1,327.79
1,615 1,615 1,660 1,660 1,679.25 1,710
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0PGAS - Stochastic%D(15,3,3) = 27.05, Stochastic%K = 26.75, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00
26.7544 26.7544 20
27.0468 27.0468 80
-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 0.0PGAS - MACD(5,3) = -0.14, Signal()= 1.27
-0.137691 1.26926
-100.0-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0PGAS - TSI(3,5,3)= -3.25, Volume() = 153,048,096.00
-3.25408 -7.55675
0.00000153,048,096
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
ASII TRADING BUY
S1 6650 R1 6900 Trend Grafik Major Up Minor Up
S2 6400 R2 7150
ClosingPrice 6775
Ulasan
MACD line dan signal line indikasi negatif
Stochastics fast line & slow indikasi positif
Candle chart indikasi sinyal positif
RSI berada dalam area overbought
Harga berada dalam area upper band
Prediksi Trading range Rp 6650-Rp 6900
Entry Rp 6775, take Profit Rp 6900
Indikator Posisi SinyalStochastics 60.16 PositifMACD 0.11 NegatifTrue Strength Index (TSI) 67.94 PositifBollinger Band (Mid) 1775 PositifMA5 6465 Positif
3,600
4,200
4,800
5,400
6,000
6,600
7,200
Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec 2021
ASII Upward SlopingChannel
6,359.38 6,250 6,153.75 6,054.17 6,054.17 5,950
5,440.08
6,465
6,775 6,775 6,775
7,415.16 7,415.16
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0100.0ASII -Stochastic%D(15,3,3)= 88.22,Stochastic%K = 90.87, Overbought Level = 80.00,Oversold Level= 20.00 88.2199 80 20
88.2199 90.869 90.869
-120.0-60.0 0.0 60.0120.0180.0 0.0ASII -MACD(5,3)= -100.38, Signal()= -81.33 -100.376 -81.327
-80.0-60.0-40.0-20.0 0.0 20.0 40.0 60.0 80.0ASII -TSI(3,5,3)= 67.94, Volume()= 56,171,600.00 56.8161 0.00000
67.9391 56,171,600
Created with AmiBroker - advanced char ting and technical analysis software. http://www.amibroker .com
Trading View14 January 2021
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADINGPrice Support Resistance Indicators 1 MonthTicker Rec
13/01/2021 Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low
AgricultureAALI Trading Sell 12300 12300 12000 12000 12225 12450 12675 Negatif Negatif Negatif 13350 10800LSIP Trading Sell 1385 1385 1365 1325 1365 1405 1445 Negatif Negatif Negatif 1480 1090SGRO Trading Sell 1650 1650 1635 1610 1635 1660 1685 Negatif Negatif Negatif 2000 1580
MiningPTBA Trading Buy 3040 3040 3100 2780 2940 3100 3260 Positif Positif Positif 3180 2250ADRO Trading Buy 1515 1515 1540 1440 1490 1540 1590 Positif Positif Positif 1600 1275MEDC Trading Buy 735 735 750 700 725 750 775 Positif Positif Positif 790 472INCO Trading Buy 6650 6650 6850 6000 6425 6850 7275 Positif Positif Positif 7000 4500ANTM Trading Buy 3120 3120 3220 2660 2940 3220 3500 Positif Positif Positif 2780 1105TINS Trading Buy 1925 1925 1990 1680 1835 1990 2140 Positif Positif Positif 1965 1030
Basic Industry and ChemicalsWTON Trading Buy 418 418 428 396 412 428 444 Negatif Positif Positif 456 340SMGR Trading Buy 12050 11875 12225 11525 11875 12225 12575 Negatif Negatif Negatif 13000 11100INTP Trading Buy 14750 14750 14875 14275 14575 14875 15175 Positif Positif Positif 15250 13200SMCB Trading Buy 1390 1380 1395 1365 1380 1395 1410 Negatif Negatif Negatif 1545 1070
Miscellaneous IndustryASII Trading Buy 6775 6775 6900 6400 6650 6900 7150 Positif Positif Positif 6650 5200GJTL Trading Buy 895 895 935 775 855 935 1015 Positif Negatif Positif 1020 494
Consumer Goods IndustryINDF Trading Buy 6700 6675 6775 6575 6675 6775 6875 Negatif Negatif Negatif 7350 6700GGRM Trading Buy 41450 41450 41800 39800 40800 41800 42800 Positif Positif Positif 49975 40075UNVR Trading Sell 7025 7025 6950 6750 6950 7150 7350 Negatif Negatif Negatif 7900 7100KLBF Trading Buy 1565 1495 1610 1380 1495 1610 1725 Positif Negatif Negatif 1960 1440
Property, Real Estate and Building ConstructionBSDE Trading Buy 1290 1265 1335 1195 1265 1335 1405 Positif Negatif Positif 1340 1010PTPP Trading Sell 2070 2070 2040 1945 2040 2130 2220 Negatif Negatif Negatif 2170 1250WIKA Trading Sell 2160 2160 2120 2030 2120 2210 2300 Negatif Negatif Negatif 2270 1505ADHI Trading Buy 1805 1805 1855 1675 1765 1855 1945 Positif Negatif Positif 1915 1050WSKT Trading Buy 1715 1715 1750 1590 1670 1750 1830 Negatif Positif Positif 1730 1015
Infrastructure, Utilities and TransportationPGAS Trading Buy 1615 1600 1655 1545 1600 1655 1710 Positif Positif Positif 1895 1335JSMR Trading Buy 4570 4570 4650 4350 4500 4650 4800 Positif Positif Positif 4860 4100ISAT Trading Buy 6375 6375 6625 5275 5950 6625 7300 Positif Positif Positif 6475 2170TLKM Trading Sell 3480 3480 3440 3350 3440 3530 3620 Negatif Negatif Negatif 3640 3160
FinanceBMRI Trading Buy 6925 6875 7025 6725 6875 7025 7175 Positif Negatif Positif 7000 6200BBRI Trading Buy 4790 4750 4840 4660 4750 4840 4930 Positif Negatif Positif 4770 3950BBNI Trading Buy 6525 6475 6600 6350 6475 6600 6725 Positif Positif Positif 6750 5925BBCA Trading Sell 35600 35600 35175 34150 35175 36200 37225 Negatif Negatif Negatif 36900 30675BBTN Trading Buy 1870 1850 1910 1790 1850 1910 1970 Positif Positif Negatif 2000 1620
Trade, Services and InvestmentUNTR Trading Sell 26200 26200 25825 25025 25825 26625 27425 Negatif Positif Negatif 28475 22900MPPA Trading Sell 103 103 101 96 101 106 111 Negatif Negatif Negatif 134 97
