Daftar Isi · Web viewPembangunan bidang infrastruktur di Kabupaten Tanggamus yang meliputi...

Pemerintah Kabupaten Tanggamus

Akuntabilitas adalah pertanggungjawaban kinerja suatu organisasi kepada pihak yang berwewenang

A. Capaian Kinerja Tahun 2014

Dalam semangat transparansi, akuntabilitas kinerja Peme rintah Kabupaten Tanggamus ini disusun dan disajikan kepada pihak-pihak terkait sebagai pertanggungjawaban administrasi, moral dan spiritual sesuai koridor peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Akuntabilitas adalah kewajiban untuk memberikan pertanggungjawaban atau menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan seseorang/badan hukum/pimpinan suatu organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau kewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban.

Sejalan dengan kewenangannya sebagai daerah otonom yang memiliki keleluasaan dalam mengatur urusan kepemerintahan dan pembangunan beserta pembiayaannya sendiri sesuai dengan semangat Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Pemerintah Kabupaten Tanggamus dalam tahun 2014 telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan sebagai amanat yang telah dibebankan oleh rakyat/masyarakat sebagai stakeholders. Sebagai operasionalisasi untuk mewujudkan visi dan misi yang ditetapkan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 201Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 20144

98

BABBAB33 AKUNTABILITAKUNTABILIT

ASAS KINERJAKINERJA


Perencanaan Strategis telah dituangkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang pelaksanaannya dilakukan oleh instansi perangkat Pemerintah Kabupaten Tanggamus.

Berdasarkan pada pemahaman diatas, maka semua instansi pemerintah, badan dan lembaga negara di pusat dan daerah sesuai dengan tugas pokok masing-masing, harus memahami lingkup akuntabilitasnya masing-masing karena akuntabilitas yang diminta meliputi keberhasilan dan juga kegagalan pelaksanaan misi instansi yang bersangkutan.

Di samping itu akuntabilitas dapat diinterprestasikan mencakup keseluruhan aspek tingkah laku seseorang atau dalam hal birokrasi, mencakup aspek tingkah laku birokrasi termasuk akuntabilitas spiritualnya maupun perilaku yang bersifat eksternal terhadap lingkungan dan masyarakat keseluruhan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kabupaten Tanggamus ini merupakan laporan pertanggung-jawaban Kepala Daerah atas pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan, dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran sesuai visi, dan misi yang telah ditetapkan berdasarkan kewenangan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Tangamus. Dalam pelaksanaan akuntabilitas ini, prinsip-prinsip yang diperhatikan sebagai acuan adalah sebagai


99


berikut :a. Harus ada komitmen dari pimpinan dan

seluruh staf jajaran birokrasi Pemerintah Kabupaten Tanggamus untuk melakukan pengelolaan pelaksanaan misi agar akuntabel.

b. Harus merupakan suatu sistem yang menjali penggunaan sumber-sumber daya secara konsisten dengan peraturan-perundang-undangan yang berlaku.

c. Harus dapat menunjukkan tingkat pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

d. Harus berorientasi pada pencapaian visi dan misi serta hasil dan manfaat yang diperoleh.

e. Harus jujur, obyektif, transparan dan inovatif sebagai

katalisator perubahan manajemen Pemerintah Kabupaten Tanggamus dalam bentuk pemutakhiran, metode dan teknik pengukuran kinerja dan penyusunan laporan akuntabilitas.

Di samping itu akuntabilitas kinerja harus pula menyajikan penjelasan tentang deviasi antara realisasi kegiatan dengan rencana serta keberhasilan dan kegagalan dalam pencapaian sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan, khususnya untuk tahun 2013.

Pengukuran kinerja tersebut dinilai berdasarkan perbandingan antara target dan realisasi dengan formulasi sebagai berikut :

CAPAIAN INDIKATOR KINERJA = (Realisasi/Rencana ) X 100 %


100


Klasifikasi penilaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus berpedoman pada Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor : 589/IX/6/Y/99 tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang membagi tingkat keberhasilan kinerja menjadi 4 (Empat) Katagori sebagai berikut :

Skala (%)

Kategori

86 s.d 100 Baik

Atau

Sangat baik

Atau

Sangat berhasil

70 s.d 85 Sedang Baik Berhasil55 s.d 69 Kurang Sedang Cukup berhasil

Kurang dari 55

Sangat kurang

Kurang baik

Tidak berhasil

Dari beberapa alternatif jenis kategori tersebut, Pemerintah Kabupaten Tanggamus menetapkan Alternatif penilaian sebagai berikut :

Skala (%) Kategori86 s.d 10070 s.d 8555 s.d 69Kurang dari 55

BaiksedangKurang Sangat kurang

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kabupaten Tanggamus ini, merupakan Laporan pertanggung-jawaban Kepala Daerah atas pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan, dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran sesuai visi, dan misi yang telah ditetapkan berdasarkan kewenangan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Tanggamus.


101


1. Perbandingan antara target dan realisasi kinerja tahun 2014

Sasaran 1 ”MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PENINGKATAN

KESEJAHTERAAN RAKYAT”.

Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 1,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “Mewujudkan pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahtraan rakyat ” dari misi Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam rangka menanggulangi kemiskinan dan perluasan kerja .

Dalam rangka mewujudkan Peningkatan pertumbuhan ekonomi dalam upaya menanggulangi kemiskinan dan perluasan kerja tentunya sangat dititik beratkan pada sektor-sektor yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat yaitu sektor Perdagangan, Perindustrian, koperasi yang tentunya dari sektor ini terdapat 20 sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam dokumen Rencana stratejik, dengan indikator pencapaian sasaran sebesar 90,48 % pada tahun 2014.

Sektor Penanaman Modal, Kebijakan Pendistribusian Raskin, Pengendalian harga sembako, Pengawasan Distribusi LPG bersubsidi dengan rata-rata pencapaian kinerja setiap indikator kinerja dikatakan baik dengan pencapaian 100%, namun dalam hal Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) hanya terealisasi 30 % yaitu hanya 6 Kecamatan yang terealisasi dari 20 Kecamatan.

Dalam Penanggulangan kemiskinan dan perluasan tenaga kerja terdapat 22 sasaran strategis yang tertuang dalam dokumen Rencana Stretejik dengan indikator pencapaian


102


sebesar 98,20 % pada tahun 2014.

Secara rinci capaian masing-masing indikator kinerja sasaran satu dapat digambarkan sebagai berikut:

Tabel III . 1 . Capaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 201 4

NO INDIKATOR KINERJA

TARGET REALISASI %

1 Menarik Minat Investor

1 kali 1 kali 100%

2 Terlaksananya Transaksi Investasi

1 kali 1 kali 100%

3 Menarik minat Investor

1 kali 1 kali 100%

4 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi harga Sembako

5 pasar 5 pasar 100%

5 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Distribusi Raskin tempat sasaran

20 kec 20 kec 100%

6 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Distribusi LPG tampat sasaran

20 kec 6 kec 30%

7 Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi

20 kec 20 kec 100%


103


Distribusi pupuk dan Pestisida tepat sasaran

8 Terlaksananya kegiatan revitalisasi dalam rangka meningkatkan kreatifitas manajemen koperasi

25 koperasi 25 koperasi

100%

9 Terlaksananya bimbingan teknis Perkoperasian


100%

10 Terlakasananya kegiatan transplatasi dalam rangaka melaksanakan IPTEK dan predikat terbaik Tingkat Nasional


100%

11 Terlaksananya Sosialisasi Prinsip-prinsip pemahaman Koperasi


100%

12 Terlaksananya kegiatan perencanaan Dinas

30 eksemplar

30 eksemplar

100%

13 Adanya Data yang akurat disektor industri

10 buku data 10 buku data

100%

14 Terlaksanakan Magang kayu ukir dalam

10 pengrajin kayu

10 pengrajin

kayu

100%


104


rangka meningkatkan mutu desain kerajinan kayu ukir

15 Terlaksananya Pameran Promosi baik luar daerah maupun dalam daerah

3 pameran 3 pameran 100%

16 Terlaksananya bazar Pasar Murah dalam rangka menyambut hari Raya Idul Fitri dengan harga barang yang disubsidi

4 kec 4 kec 100%

17 Terpantaunya harga barang (sembako) di pasaran


18 Terlaksananya Sosialisasi peraturan Daerah (Perda) tentang Retribusi Pasar


19 Terlaksananya promosi Produk usaha Mikro kecil menengah (UMKM)

1 pameran harkop

1 pameran harkop

100%

20 Terlaksananya renovasinya pusat perbelanjaan (Pasar)



105


21 Terlaksananya Bimbingan teknis Akuntansi Koperasi dan Unit Simpan Pinjam

25 Ksp/usp 25 Ksp/usp

100%

22 Terlaksananya peningkatan kualitas Koperasi dan UKM.

30 Kop /ukm 30 Kop /ukm

100%

23 Meningkatakan jumblah KUBE fakir miskin, keluarga miskin

5 kelompok 5 kelompok

100%

24 Meningkatkan KUBE Karang Taruna yang berkualitas


100%

25 Penanganan pada lansia Terlantar dan Anak Terlantar

20 orang 20 orang 100%

26 Pengelolaan Taman Makam Pahlawan

12 bulan 12 bulan 100%

27 Personil TAGANA Kabupaten Tanggamus


28 Peningkatan keterampilan pengelolaan usaha Ekonomi produktif



106


terhadap kelompok wanita binaan sosial

29 Pendampingan Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Tanggamus


30 Terlatihnya para calon tenaga kerja di bidang pengelasan


31 Pembinaan ketenagakerjaan.


32 Tersedianya rekapitulasi penerbitan surat penyediaan dana (SPD) yang telah diproses

120 buku 120 buku 100%

33 Tersedianya rekapitulasi penerbitan perintah pencairan dan (SP2D) untuk menyusun anggaran belanja yang telah dicairkan

80 buku 80 buku 100%

34 Tersedianya laporan administrasi gaji pegawai

450 kartu 450 kartu 100%


107


35 Terlaksananya asistensi implementasi penatausahaan


36 Tersusunya perda dan perbub tentang perubahan anggaran 2014

8827 buku 8827 buku 100%

37 Tersusunya perda dan perbub tentang perubahan anggaran 2015

412 buku 412 buku 100%

38 Tersusunnya perbub tentang standar belanja tahun 2014 sebagai pedoman penyusunan RKA-SKPD

74 Buku 74 Buku 100%

39 Tersusunya perbub tentang pedoman pelaksanaan APBD tahun 2014


40 Tersusunya laporan keuangan tugas pembantuan kabupaten tanggamus


41 Tersusunya program dan pelaporan kinerja SKPD Terlaksananya

160 BUKU 160 BUKU 100%


108


program kegiatan SKPD

42 Tersedianya sertifikat tanah kabupaten tanggamus mengetahui luas, status dan batas bidang tanah kabupaten tanggamus

28 sertivikat 28 sertivikat

100%

43 Tersedianya buku kas umum daerah sebagai bahan perencanaan kebijakan belanja daerah

160 buku 160 buku 100%

44 Terwujudnya kualitas SDM tentang PBB pedesaan dan perkotaan


45 Tersusunnya rekapitalisasi PPN/PPH

100 BUKU 100 BUKU 100%

46 Tersusunya laporan realisasi dak dan sharing

1 paket 1 paket 100%

47 Tersusunya laporan rekonsilisasi bank pemerintah kabupaten tanggamus

120 buku 120 buku 100%

48 Tersusunya rekonsilisasi belanja modal


49 Tersedianya data aset daerah yang



109


akurat50 Tersusunya

rencana kebutuhan barang daerah dari setiap skpd


51 Tersusunya kebijakan akuntansi yang berbasis akrual SDM yang memahami laporan keuangan berbasis acrual

345 buku 345 buku 100%

52 Tersusunya laporan keuangan realisasi pos bantuan


53 Tersusunya stndar harga satuan barang


54 Terdatanya wajib pajak PBB-P2 Di kabupaten tanggamus

_ _ _

55 SDM yang menguasai Aplikasi SISMIOP PBB-P2


56 Terlaksananya pembinaan tuntunan pembendaharaan ganti rugi


Sasaran 2

”Mewujudkan Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan yang berkualitas ”.


110


Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 1,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “Mewujudkan Mewujudkan Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan Yang Berkualitas ” dari misi Meningkatkan akses dan pemerataan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan.

Bidang Pendidikan di Kabupaten Tanggamus pada tahun 2014 lebih menekankan pada pendidikan yang berkualitas, yaitu menjadikan pendidikan sebagai motor penggerak perubahan dari masyarakat berkembang menuju masyarakat maju. Pembentukan masyarakat maju selalu diikuti oleh proses tarnsformasi struktural, yang menandai suatu perubahan dari masyarakat yang potensi kemanusiannya kurang berkembang, menuju masyarakat maju dan berkembang yang mengaktualisasikan potensi kemanusiaannya secara ooptimal.

Berkenaan dengan peningkatan kualitas pendidikan tersebut, maka terdapat 10 program dan 50 kegiatan dengan pencapaian secara keseluruhan pada tahun 2014 sebesar 80 %.

Selanjutnya pembangunan sektor kesehatan lebih berorientasi kepada masyarakat sehat yaitu segala bentuk kesehatan badan, rohani atau mental dan bukan hanya bebas dari penyakit, cacat. Mandiri yaitu kesadaran, kemampuan dalam meningkatkan perilaku dan lingkungan sehat sedangkan berkeadilan merupakan terciptanya pelayanan kesehatan yang profesional, merata dan terjangkau. Oleh karenanya sasaran strategis bidang kesehatan adalah meningkatnya status kesehatan dan status gizi masyarakat, perubahan perilaku Hidup Bersih dan Sehat yang ada kecenderungan menurun. Sehingga capaian kinerja dari bidang kesehatan adalah 87% pada


111


tahun 2014.




TARGET REALISASI %

1 Tersedianya data aset di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus sesuai kondisi sebenarnya


2 Gebyar PAUD tingkat Kabupaten Tanggamus

360 lembaga 360 lembaga

100%

3 Bantuan operasional bagi lembaga PAUD dan insentif bagi pendidik PAUD


100%

4 Workshop peningkatan mutu pengelola PAUD


5 Meningkatkan mutu tendik yang profesional

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

6 Meningkatkan 24 sekolah 24 sekolah 100%


112


pengetahuan pramuka

7 Didapatkan Juara untuk di kirim ke Tingkat Provinsi dan Nasional


.100%

8 Peserta LSS-UKS tingkat Provinsi dan peserta LSS-UKS tingkat Nasional


9 Terseleksinya bakat dan kemampuan peserta LPI jenjang SLTP/SLTA se-Kabupaten Tanggamus


10 Tercapainya lulusan paket A,B,C se-Kabupaten Tanggamus

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

11 Suksesnya Penyelengaraan UN Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabupaten Tanggamus

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

12 Didapatkan 300 Orang 300 Orang 100%


113


Juara I untuk mewakili Kabupaten Tanggamus di Kejuaraan Tinggkat Provinsi

13 Didapatkan Juara I,II,III untuk mewakili Kabupaten Tanggamus di Kejuaraan Tinggkat Provinsi

25 sekolah 25 sekolah 100%

14 Didapatkan Juara I untuk mewakili Kabupaten Tanggamus di Kejuaraan Tinggkat Provinsi


15 Didapat Siswa yang Berprestasi di bidang Mata Pelajaran IPA dan Matematika


16 Didapatkanya Siswa yang mempunyai Bakat di bidangnya Masing-masing


17 Implementasi 20 orang 20 orang 100%


114


Kurikulum 2013 di Sekolah

18 Pengembangan Pembelajaran Kurikulum 2013 di Sekolah


19 Terjadi perubahan pada Materi Guru yang di sampaikan pada siswa

40 guru 40 guru 100%

20 Terjadi perubahan pada Materi Guru yang di sampaikan pada siswa


21 Meningkatnya mutu proses Kegiatan Belajar Mengajar SD

121 sekolah 121 sekolah

100%

22 Meningkatnya mutu proses Kegiatan Belajar Mengajar SMP


23 Meningkatnya mutu proses Kegiatan Belajar Mengajar



115


24 Meningkatnya mutu proses Kegiatan Belajar Mengajar jenjang SMA


25 Meningkatnya mutu proses Kegiatan Belajar Mengajar jenjang SMK

17 sekolah 17 sekolah

100%

26 Peserta LSS-UKS tingkat Provinsi dan peserta LSS-UKS tingkat Nasional


27 Tersedianya Capaian Data Pendidikan Kabupaten Tanggamus Tahun 2014

20 Kecamatan

20 Kecamata

n

100%

28 Para Peserta dapat memahami cara Menghitung Nilai Angka Kridit


29 Terpilihnya Guru Berprestasi

115 guru 115 guru 100%

30 Guru Peserta 95 guru 95 guru 100%


116


dapat membuat Karya Tulis Ilmiah

31 Peserta Mengerti Proses Pengusulan Dana PKH

70 orang 115 guru 100%

32 Tersedianya data aset di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus sesuai kondisi sebenarnya

20 kec 20 kec 100%

33 Guru Peserta dapat Penilaian Angka Kredit (PAK )

3369 guru 3369 guru 100%

34 Tersedianya data sarana dan Prasana di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus sesuai kondisi sebenarnya


35 Terseleksinya bakat dan kemampuan peserta LPI jenjang

18 Tim 18 Tim 100%


117


SLTP/SLTA se-Kabupaten Tanggamus

36 Didapatkan Juara I untuk mewakili Kabupaten Tanggamus di Kejuaraan Tinggkat Provinsi


37 Diperoleh Siswa-siswa yang berprestasi untuk mewakili Tanggamus di Tinggkat Provinsi/Nasional


38 Para Peserta tidak semuanya lulus sertifikasi karena sebagian kurang melengkapi data yang dibutuhkan

20 kecamatan

20 kecamtan

100%

39 Para Peserta dapat memahami dan mengerti pentingnya UKS

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

40 Meningkatkan Kompentensi Tenaga Didik



118


Kelas V dan VI SD se Kabupaten Tanggamus

41 Tidak ada lagi siswa yang putus sekolah karna Keadaan Ekonomi yang kurang mampu

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

42 Meningkatkan Status Kesehatan Ibu dan Anak

-ibu hamil-balita

13,891 0rang 53,434 balita

13,223 0rang 43,049 balita

95%81%

43 Meningkatkan Kesehatan Reproduksi dan Remaja

-remaja 35.597 orang 25,395 orang

100%

44 Meningkatkan Program Usia Lanjut

-lanjut usia 29.000 orang 23,475 orang

100%

45 Peningkatan gizi masyarakat

-balita gizi baik

40.526 balita 40,539 balita

100%

46 Penanggulangan GAKY Puskesmas

23 PKM 22 PKM 100%


119


melaksanakan pemeriksaan garam yodium

47 Sistem Kewaspadaan pangan dan Gizi (SKPG) dan upaya Perbaikan Gizi Institusi

kecamatan bebas rawan Gizi

16 KEC 16 KEC 100%

48 Meningkatkan Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa siaga

aktif

211 desa 302 desa 143 %

49 Meningkatkan Pembudayaan Pola Hidup Bersih & Sehat

rumah tangga ber PHBS

80,744 RT 32,572 RT 40%

50 Menurunkan angka kesakitan akibat penyakit


120


menular dan tidak menular

penderita BTA+

penderita diare

penderita DBD

bayi diimunisasi campak

908 orang

12,154 orang

84 orang

12,627 orang

452 orang

11.249 orang

84 orang

12,431 orang

50%

93%

100%

100%

51 Meningkatkan kualitas-Penduduk dengan akses air minum layak-Penduduk dengan akses sanitasi layak

349,867 orang

315,221 orang

391 ,891 orang

291,914 orang

112%

93%

52 Meningkatnya cakupan masyarakat yang mendapatkan pelayanan kesehatan dasar pembinaan

puskesmas pembinaan

puskesmas pembantu

Pemeriksaan kesehatan daerah terpencil

Peningkata

23 PKM

54 PUSTU

20 kali

1 PKM

23 PKM

45 pustu

20 kali

1 PKM

100%

83%

100%

100%


121


n puskesmas menjadi rawat inap

ketersediaan obat di puskesmas

ketersediaan obat di pustu

23 PKM

54 Pustu

23 PKM

54 pustu

100%

100%

53 Meningkatkan Sumber Daya Kesehatan

Pembinaantenaga kesehatan Puskesmas dan jaringannya

46 kali

46 kali 100%

54 Meningkatkan Manajemen Keuangan

_ _ _

55 Pembinaan penyusunan Laporan keuangan

2 Kali 2 kali 100%

56 Tersusunnya dokumen perencanaan yang akuntabel

Dokumen Renja SKPD

Dokumen RKA SKPD

Dokumen

20 buah

70 buah

25 buah

20 buah

70 buah

25 buah

100%

100%

100%


122


DPA SKPD

57 Tersedianya data dan informasi yang akuntabel, akurat dan tepat waktu buku saku

kesehatan 2013

buku LAKIP 2013

buku profil kesehatan Kabupaten Tanggamus 2013

25 buah

20 buah

30 buah

25 buah

20 buah

30 buah

100%

100%

100%

58 Meningkatkan Akuntabilitas kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan serta Pengembangan Sumber Daya

buku DHA 2013

25 buah 25 buah 100%

59 Meningkatkan sarana dan prasarana Umum

Pembangunan gedung kantor Dinas



123


Kesehatan Kab.

60 Terlayaninya masyarakat (Pasien)

2.500 pasien 8.732 pasien

349

61 Persentase sarana dan prasarana perlengkapan medis dan penunjang peralatan

2 Paket 2 paket 100%

62 Persentase cakupan pelayanan

2 kali 2 kali 100

63 Terlayaninya pasien secara menyuluh


64 Jumblah PNS yang telah mengikuti diklat pim. Tk. II dan III

10 PNS 10 PNS 100%

73 Tersedianya biaya kegiatan diklat teknis dan fungsional bagi PNS daerah

10 PNS 10 PNS 100%

74 Jumblah kasus pelanggaran disiplin yang tertangani sesuai ketentuan

30 Kasus 29 kasus 96,67


124


75 Jumlah sekdes yang mendapat pembekalan melalui Diklat Kompetensi

35 kasus 35 kasus 100%

76 Terlaksanya penyusun laporan Harta kekayaan penyelenggaraan Negara (LHKPN)

70 PN 70 PN 100%

77 Jumlah pengelola kepegawaian yang menyusun formasi kebutuhan pegawai di SKPD

32 SKPD 32 SKPD 100%

78 Terfasilitasnya pengambilan sumpah janji pegawai jumlah CPNS yang dibekali dalam awal tugas

500 PNS

40 CPNS

500 PNS

40 CPNS

100%

100%

79 Jumblah CPNS yang mendapat SK 80% dan

650 cpns 616 Cpns 94,77


125


perubahan status CPNS menjadi PNS

80 Jumblah PNS yang memiliki Karpeg/KPE, Karsu Karis

500 PNS 876 PNS 175

81 Tersampaikannya SK perpanjangan BPU secara tepat waktu, tepat orang, tepat jumblah, tepat tempat, tepat administrasi bagi PNS

3 SK 3 SK 100%

82 Jumblah kepala sekolah untuk meningkatkan mutu kualitas

25 Kepsek 25 kespek 100%

83 Terlaksananya seleksi penerimaan CPNS

10000 pelamar

1254 pelamar

12,54

84 Jumblah Peta jabatan dan buku nominative pejabat Kabupaten

1 Peta 1 Peta 100%


126


Tanggamus

85 Terlaksananya pelantikan Pejabat struktural Fungsional

500 pejabat 444 pejabat

88,80

86 Jumblah PNS yang menerima penghargaan/ tanda jasa

75 pns 91 pns 121

87 Penyelesaian SK kenaikan pangkat tepat waktu

1500 pns 1218 pns 81,20

88 Penyelesaian SK pensiun PNS dan SK kenaikan pangkat pengabdian

175 sk 147 sk 146

89 Jumblah PNS yang mendapatkan cuti memiliki Taspen, Bapertarum, Taperum

250 pns 364 pns 146

90 Jumblah CPNS yang mengikuti diklat prajabatan.

51 cpns 51 cpns 100

91 Menambah pengetahuan dan keterampilan pembaca

Rak majalah besi 1 unit, belanja modal pengadaan buku 1400 eks

Rak majalah besi 1 unit, belanja modal pengadaan buku

100%


127


1400 eks 92 Memudahkan

penelusuran buku

Surver aplikasi perpustakaan

Surver aplikasi perpustakaan

100%

93 Pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat

Buku 720 eks

Buku 720 eks

100%

94 Meningkatnya jumlah perpustakaan pekon

PC 2 Unit perangkat jaringan komputer

PC 2 Unit perangkat jaringan komputer

100%

95 Meningkatnya koleksi karya cetak dan karya rekam

1 unit almari besi

1 unit almari besi

100%

96 Sebagai penunjang penataan dokumentasi.

Buletin 250 eks

Buletin 250 eks

100%

Sasaran 3

”Mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah ”.

Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 1,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “Mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah ” dari misi Mempercepat pembangunan infrastruktur dan pengelolaan energi terbarukan.Pembangunan bidang infrastruktur di Kabupaten Tanggamus yang meliputi pembangunan jalan, jembatan, dan irigasi pertanian sangatlah menunjang kegiatan ekonomi masyarakat terutama mobilisasi penduduk, angkutan dan penyebrangan adalah program prioritas di Kabupaten Tanggamus sehingga manfaatnya dapat


128


dirasakan langsung oleh masyarakat didalam dan diluar Kabuapaten Tanggamus, sekitar 80% dari luas wilayah dikabupaten tanggamus saat ini memiliki jaringan infra struktur dalam kondisi baik. Sehingga capaian indikator dari bidang pembangunan infrastruktur dari capaian RPJMD sebesar 82,6%.

Gambar III. 1 Jalan Utama Tanggamus

Dalam bidang potensi geothermal dari sumber panas bumi kabupaten tanggamus saat ini menjadi wilayah yang memiliki ketersediaan energi listrik sangat cukup, tentunya hal ini didukung dengan beroperasinya pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi yang eksplorasi PT.Pertamina Geothermal Energi (PGE) dan dioperasikan oleh PT PLN (BUMN) yang terletak di Kecamatan Ulu Belu Kabupaten Tanggamus. Pembangkit Listrik Tenaga Panas mampu menghasilkan listrik sebesar 2 X 55 MW dari target 4 X 55 MW Tahun 2020, yang menjadikan wilayah Kabupaten Tanggamus tidak mengalami krisis listrik. Selain memenuhi kebutuhan listrik di Kabupaten Tanggamus, suplai dari tenaga listrik ini juga dikirim ke luar Kabupaten Tanggamus. Terdapat beberapa desa diwilayah Kabupaten Tanggamus yang juga mengembangkan listrik Mikro hydro secara swadaya dari masyarakat dengan memanfaatkan arus air sungai yang deras, sehingga dapat menjadi sumber energi


129


listrik yang baru dan terbarukan serta ramah lingkungan.

Gambar III.2 PLTU di Kec. Ulu belu

Gambar III.3 Pembangkit Listrik Mikro Hydro



No INDIKATOR KINERJA

TARGET REALISASI %

1 Pemantauan jumlah pertambangan tanpa ijin

10 perusahaan

9 perusahaa

n

90


130


2 Jumlah peraturan dan dasar hukum di bidang pertambangan

1 buku 1 buku 100

3 Jumlah Desa yang telah teraliri listrik

1 pekon 1 pekon 100

4 Tetap terjaga dan tersedianya sumber daya energi listrik di pekon pekon

9 perusahaan

9 perusahaan

100

5 Terawasinya dan terdatanya usaha energi dan ketenagalistrikan baik listrik PLN di kab.Tanggamus

3 pekon 3 pekon 100

6 Tersedianya energi terbarukan di pekon-pekon

1 pekon 1 pekon 100

7 Jumlah data dan peta

6 dokumen 6 dokumen

100


131


potensi bahan galian

8 Terlaksananya pelayanan pengujian kendaraan bermotor di Kabupaten Tanggamus

12 bulan 12 bulan 100

9 Terpasangnya sarana pendukung keselamatan transportasi darat

1 paket 1 paket 100

10 Tersedianya sarana dan prasarana lampu jalan yang mendukung keamanan dan kenyamanan penguna jalan

1 paket 1 paket 100

11 Terpeliharanya Traffic dan Warning light

1 paket 1 paket 100

12 Terlaksananya patroli dan pengamanan lalu lintas



132


jalan raya13 Terlaksananya

pelayanan angkutan lebaran/ posko simpatik lebaran

15 hari 15 hari 100

14 Terpeliharanya lampu jalan

100 unit 100 unit 100

15 Terlaksananya kegiatan pengamanan lalu lintas pada hari besar keagamaan

30 hari/ kegiatan

30 hari/ kegiatan

100

16 Terlaksananya kegiatan pengawasan angkutan orang dan barang

5 kali kegiatan

3 kali kegiatan

100

17 Terselengggaranya pelatihan keselamatan pelayaran untuk awak kapal dibawah 7 GT

70 orang 70 orang 100


133


18 Terjaganya hubungan antara instansi dan ormas

1 ormas 1 ormas 100

19 Terpenuhinya operasional 1 Bus sekolah selama 1 Tahun

1 bus 1 bus 100

20 Profil dan potensi daerah terpublikasi kepada masyarakat dan investor

1 kali pawai di provinsi, 1 kali lomba foto, 40 lembar baleho, 30 lembar spanduk, 5000 lembar leaflet

1 kali pawai di provinsi, 1 kali lomba foto, 40 lembar spanduk, 5000 lembar leaflet

100

21 Tersampaikan informasi publik kepada Masyarakat Kabupaten Tanggamus

12 kali melalui media massa, 2 kali media tradisional, 1 kali media interpersnal, 10 kali media luar

12 kali melalui media massa, 2 kali media tradisional, 1 kali media interpersnal, 10 kali media luar

100

22 Terbentuknya kelompok informasi Masyarakat di kecamatan kabupaten Tanggamus

2 kim 2 kim 100

23 Tersedianya 1 paket 1 paket 100


134


kegiatan pembuatan dokumen perencanaan- perencanaan dan pelaporan SKPD

24 Publikasi pemkab tanggamus melalui website dengan baik dan menstimulus pelaksanaan simaya di kabupaten Tanggamus

1 website 1 website 100

25 Keberadaan merana telekomunikasi tertata dan terkendali dengan baik

70 menara 85 menara 113

26 Adanya lembaga PPID pemkab Tanggamus

1 PPID 1 PPID 100

27 Kondisi Jalan & jembatan mantap

7000 m jalan 6560 m jalan

94


135


28 Kondisi Jalan Mantap

7500 m persimpangan jalan

6005.92 m persimpangan jalan

80

29 Kondisi Jalan & Jembatan semakin baik

15000 m jalan

13030.2 m jalan

87

30 Tersusunya program pembangunan

1 dokumen 1 dokumen

100

31 Terpeliharanya Jaringan Irigasi

3185 ha 3185 ha 100

32 Normal dan terkendalinya aliran sungai

1000 m alur sungai

827.5 m alur sungai

83

33 terlaksananya bimbingan teknis program kinerja dinas pekerjaan umum

4 dokumen 4 dokumen

100

34 tersusunnya LAKIP

1 dokumen 1 dokumen

100

35 tersusunnya laporan monitoring evaluasi dan laporan kegiatan

1 dokumen 1 dokumen

100

36 tersusunnya daftar harga satuan upah dan bahan (Basic Price)

4 dokumen 4 dokumen

100

37 peningkatan ruas jalan

17500 m jalan

15960 91

38 Dokumen perencanaan Pembangunan

3 dokumen 3 dokumen

100


136


Bid. Cipta Karya

39 Terbangunnya fasilitas air bersih bagi masyarakat

10 unit jaringan air bersih

3 unit jaringan air bersih

100

40 terbangunnya sarpras air bersih di KIM

7 unit bangunan

2 unit bangunan

29

41 Terbangunnya sarana air bersih bagi masyarakat

20 pekon 8 pekon 40

42 Sarana dan prasarana jaringan irigasi semakin baik

7500 unit jaringan irigasi

6687 unit jaringan irigasi

89

43 partisipasi masyarakat dalam pengelolaan irigasi


44 Terlaksananya Rencana Tata Tanam dan Pengaturan Air Irigasi di Kabupaten Tanggamus Tahun 2012-2013

1 kegiatan 1 kegiatan 100

45 Tersusunnya laporan dan usulan kegiatan pembangunan bid. Pengairan

1 dokumen 1 dokumen

100

46 Normal dan terkendalinya aliran sungai

3000 m jaringan irigasi

2489 m jaringan irigasi

83

47 Peningkatan sarana dan prasarana lingkungan

10000, 500, 1 m Jalan, Drainase/Talud Unit MCK

9487, 408, 1 m Jalan, Drainase/ Talud Unit

9582100


137


MCK48 Jalan

lingkungan dan sarpras permukiman yang baik

2500, 500, m jalan dainase/ talud

1942.33, 267.4 jalan dainase/ talud

7853

49 Terbangunnya relief pada dinding penahan tanah di komplek Pemda

3 relief 2 relief 67

50 Terbangunnya Icon Bung Lumba

4 unit bung lumba

2 unit bung lumba

50

51 Tertatanya Taman Makam Pahlawan (TMP) Kecamatan Kota Agung Timur

4 unit bangunan

2 unit bangunan

50

52 Terbangunnya Gapura di Komplek Perkantoran Pemda Kabupaten Tanggamus

1 gapura 1 gapura 100

53 Terlaksananya Unit Layanan Pengadaan (ULP)


54 Terkelolaanya Sistem Pengedaan Secara Elektronik


55 Terbangunnya sarana dan prasarana pemerntah yang layak

200 pekon 74 pekon 37


138


56 Terbangunnya fasilitas pemerntah dan masyarakat yang layak

20 unit bangunan

16 unit bangunan

80

57 Terlaksananaya bimtek perkerasan jalan


58 Terbangunnya Talud/Bronjong /Saluran Drainase dan Gorong – gorong

1500 drainase/ talud/ gorong

1469.3 drainase/ talud/ gorong

98

59 Terlaksananya penilaian pelebaran ruas jl. Pasar Talang Padang Kec. Talang Padang

1 dokumen 1 dokumen

100

60 Terlaksananya penilaian pelebaran ruas jalan Gisting, Kec. Gisting

1 dokumen 1 dokumen

100

61 Terlaksananya penilaian pelebaran ruas Batu Balai

1 dokumen 1 dokumen

100

Sasaran 4

”Meningkatkan ketahanan pangan melalui revitalisasi

pertanian,peternakan,perkebunan,kehutanan,kelautan dan perikanan ”.


139


Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 4,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “Meningkatkan ketahanan pangan melalui revitalisasi pertanian,peternakan,perkebunan,kehutanan,kelautan dan perikanan” dari misi Meningkatkan ketahanan pangan melalui revitalisasi pertanian, peternakan,kehutanan,kelautan,dan perikanan.

Dalam meningkatkan ketahanan pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Tanggamus menekankan untuk mendorong penyediaan dan pemanfaatan pangan dalam jumlah mutu yang cukup untuk meningkatkan kualitas SDM, mendorong peran masyarakat dalam peningkatan pangan, meciptakan koordinasi yang harmonis dengan lembaga terkait, mendorong pengembangan ekonomi pedesaan melalui pengembangan pertanian berwawasan lingkungan, meningkatkan kualitas pengkajian, pemantauan dan perumusan kebijakan yang menyangkut aspek ketersediaan cadangan pangan, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.Capaian kinerja bidang ketahanan pangan secara umum dapat dikatakan persenatase kinerja kegiatan/fisik sebesar 100% dengan 11 program di tahun 2014.


140


Gambar III.4 Salah Satu Persawahan Kabupaten Tanggamus

Sedangkan, revitalisasi disektor peternakan menunjukkan keberhasilan dimana pada tahun 2014 capaian kinerjanya tercapai 100% dari target yang telah ditetapkan. Dari target 100%, realisasi tahun 2014 menunjukkan bahwa tingkat ketersediaan protein mencapai 100% dari target kinerja atau mencapai kinerja yang sangat berhasil. Kebijakan dan strategi pembangunan peternakan di Kabupaten Tanggamus perlu menganalisa faktor-faktor lingkungan internal maupun eksternal yang secara langsung maupun tidak langsung dapat mempengaruhi munculnya permasalahan-permasalahan pelayanan pembangunan peternakan. Dalam revitalisasi bidang peternakan Kabupaten Tanggamus menekankan pada perwujudan SDM serta kelembagaan peternak yang tangguh dan mandiri dalam upaya peningkatan kesejahteraan peternak melalui peningkatan produksi, produktifitas dan kualitas hasil ternak, mewujudkan peternakan yang unggul serta berdaya saing, mencipatakan kondisi kesehatan ternak, peningkatan pendapatan peternak dan menciptakan peluang uasaha peternakan secara profesional dengan orientasi pada bisnis dan pasar baik skala lokal, regional maupun nasional.


141


Secara komulatif, capaian kinerja sasaran startegis dalam bidang peternakan Kabupaten Tanggamus mencapai 100%. Namun terdapat 2 indikator kinerja yang melebihi target dan 1 indikator kinerja yang tidak mencapai target. Indikator yang melebihi target yang telah ditetapkan pada penetapan kinerja, yaitu vaknisasi rabies dan pengobatan asal. Sedangkan indikator yang tidak mencapai target adalah Lomba Kelompok Ternak Kambing tingkat Nasional.

Dalam bidang kehutanan dan perkebunan program yang dilaksanakan pada tahun 2014 sejumlah 8 program yaitu program pelayanan administrasi perkantoran, program pemanfaatan potensi sumber daya hutan, program rehabilitas hutan lahan, program peningkatan fungsi serta daya dukung hutan berbasis pemberdayaan masyarakat, program percepatan pemantapan kawasan hutan, program perlindungan dan konservasi sumber daya hutan, program pembinaan dan penertiban industri hasil hutan, serta program peningkatan produksi pertanian/perkebunan. Kedelapan program ini dijabarkan dalam 16 kegiatan yang capaian kinerjanya mencapai 100%.

Gambar III.7 Sektor Kehutanan Kabupaten Tanggamus


142


Selanjutnya bidang kelautan dan perikanan pencapaian kinerja mencapai 100%, sesuai dengan pelaksanaan 16 kegiatan dalam 8 program dan 6 sasaran tahun 2014. Sasaran dapat menacapai 100% disebabkan dengan diadakannya pelatihan-pelatihan, sosialisasi dan monitoring yang dilakukan melalui kegiatan Dinas Kelautan dan Perikanan langsung ke masyarakat.

Gambar III.6 Sektor Kelautan Kabupaten Tanggamus


Tabel VI . 4 . Capaian Kinerja Sasaran 4 Tahun 201 4


TARGET REALISASI %

1 Pengembangan Desa mandiri pangan

20 kelompok Afinitas

20 kelompok Afinitas

100%

2 Merumuskan kebijakan dalam rangka mewujudkan

20 laporan 20 laporan 100%


143


ketahanan pangan

3 Tersedianya lumbung cadangan pangan dan RMU pekon

6 Unit 6 unit 100%

4 Perumusan kebijakan ketahanan pangan

85 pph 83,9 98,71

4 Tersedianya keamanan pangan segar

10 komoditas

10 komoditas

100%

5 Meningkatkan kinerja pengurus gapoktan penerima PLDPM

15 Gapoktan

15 Gapoktan 100

%

6 Tersusunnya renja, lakip, rka, pengolahan data dan terlaksananya musrenbang pertanian

25 eksp 25 eksp 100%

7 Terlaksananya pemberdayaan kelompok hortikultura


.

100%

8 Terlaksananya monitoring evaluasi dan

3 laporan 3 laporan 100


144


pengendalian TP

%

9 Meningkatkan harga jual produk hortikultura dan sayuran

26 komoditas

26 komoditas 100

%

10 Terlaksananya penerapan teknologi pengendalian hama terpadu

1 kali 1 kali 100%

11 Peningkatan produksi tanaman pangan melalui GP-PTT

4 kali 4 kali 100%

12 Meningkatnya produksi padi di kabupaten Tanggamus

241 .214 ton

241 .214 ton

100%

13 Kualitas benih/hasil penangkaran oleh petani

3 kelompok 3 kelompok 100%

14 Terbinanya petani dalam penyusunan RDKK secara mandiri berkesinambungan

1.491 kelompok

1.491 kelompok 100

%

15 Terlaksananya pengelolaan

4 kec 4 kec 100%


145


lahan dan air bidang TPH

16 Terlaksananya pengelolaan lahan dan air sentra tanaman pangan dan hortikultura

15 KEC 15 KEC 100%

17 Terlaksananya pengelolaan lahan dan air sentra tanaman pangan dan hortikultura

5 Kec 5 Kec 100%

18 Terlaksananya fasilitasi penguatan kapasitas dan kemampuan SDM pengelola gapoktan.

33 Gapoktan

12Gapoktan 36,36%

19 Termonitornya Pelaksanaan Pembangunan Peternakan melalui kegiatan : Penyusuna

n laporan bulanan

Penyusunan laporan triwulan

Penyusunan Laporan Akhir Tahun

Penyusunan Renja SKPD

Penyusuna

24 eks

12 eks

5 eks

8 eks

24 eks

12 eks

5 eks

8 eks

100%

100%

100%


146


n LAKIP Penyusuna

n buku saku peternakan

5 eks

1 paket

5 eks

1 paket

100%

100%

100%

20 Tersedianya data dan program pembangunan peternakan melalui kegiatan:

Penyusunan program TA.2015

Penyusunan APBD-P 2014

Pengembangan website

pelaksanaan musrenbangnak 2014

Penyusunan data peternakan

Penyusunan sistem database peternakan

Penyusunan buku profil pembangunan peternakan

25 eks

25 eks

1 paket

2 hari

12 bulan

1 paket

1 peket

25 eks

25 eks

1 paket

2 hari

12 bulan

1 paket

1 peket

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%


147


21 Telaksananya monitoring kesehatan ternak melalui kegiatan : Vaksinasi

rabies Pengobatan

massal ternak

Sosialisasi penyakit rabies

Operasional pelayanan di poskesmas

Operasional kegiatan PHMS

800 ekor

2.500 ekor

3 kali

12 bulan

12 bulan

2.541 ekor

3.073 ekor

3 kali

12 bulan

12 bulan

318%

123%

100%

100%

100%

22 Mencegah masuknya bibit penyakit ternak dari luar daerah melalui kegiatan: Pelatihan

dan sosialisasi daging ASUH

Pengawasan lalu lintas ternak

Pengawasan kesmavet di pasar

Monitoring

3 kali

12 bulan

6 kali

2 kali

3 kali

12 bulan

6 kali

2 kali

100%

100%

100%

100


148


kesehatan daging menjelang idul fitri

Monitoring ante mortem dan post mortem hewan qurban

Uji laboratorium

2 kali

3 kali

2 kali

3 kali

%

100%

100%

23 Peningkatan pelayanan IB kepada masyarakat melalui kegiatan: Bimbingan

teknis petugas IB dan kader

Pengadaan bibit rumput

Pengadaan straw IB ternak sapi dan kerbauPeningkatan VCB dan populasi unggulan melalui kegiatan:

Bimbingan teknis recorder tingkat kelompok VBC

Penyusunan buku

2 kali

2 kali

18.000 stek

120 eks

2 kali

2 kali

18.000 stek

120 eks

100%

100%

100%

100%


149


recording ternak

24 Terlaksananya promosi dan Expose pembangunan peternakan melalui kegiatan: Pameran

HUT tanggamus (Tanggamus Ekspo)

Pameran di Provinsi (Lampung Fair)

Lomba kelompok ternak kambing tingkat kabupaten

Lomba kelompok ternak kambing tingkat propinsi

Lomba kelompok ternak kambing tingkat nasional

Kontes ternak

Lomba Pekon dan P3KSS

Pemantauan operasi pasar

Pemantauan

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali 1kali

1 kali

12 Bulan

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali 1 kali

1 kali

12 bulan

100%

100%

100%

100%

100%

100%100%

100


150


perdagangan ternak

%

100%

25 Tersedianya Sarana Prasarana Infrastruktur Peternakan melalui : Pengadaan

alat laboratorium kesehatan hewan

Pengadaan alat perbibitan ternak

Pengadaan alat penampungan dan pengelolaan susu

Pengadaan genset kantor

Pengadaan jalan usaha tani (JUT)

Pengadaan kontruksi pos pelayanan terpadu

Pengadaan instalasi penampungan dan pengolahan susu

Pengadaan kontruksi unit pelayanan ternak

1 paket

1 paket

1 paket

1 unit

3 unit

1 paket

1 Paket

1 paket

3 paket

2 paket

1 paket

1 paket

1 paket

1 unit

3 unit

1 paket

1 paket

1 paket

3 paket

2 paket

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%


151


Pengadaan pos pelayanan terpadu

Pemasangan teralis poskeswan

Pembuatan saluran air dan penataan halaman poskeswan

1 paket 1 paket

100%

100%

100%

26 Tersedianya Bantuan Ternak kepada Masyarakat melalui kegiatan : Pengadaan

ternak kambing boer jantan

Penjaringan ternak G1

Pengadaan obat-obatan pejantan boer dan ternak G1

Sekolah lapang ternak G1

8 ekor

140 ekor

2 paket

4 kali

8 ekor

140 ekor

2 paket

4 kali

100%

100%

100%

100%

27 Peningkatan Pengetahuan dan Kemampuan Peternak melalui kegiatan:

Pertemuan rintisan asosiasi pelaku usaha peternakan

2 kali

1 kali

2 kali

1 kali

100%

100%


152


Pelatihan budidaya puyuh

Pembinaan penyusunan profil kelompok dan tertib administrasi

Pembinaan pelaku usaha peternakan

Pembinaan kelompok ternak sapi

Pembinaan kelompok ternak kambing

Monitoring dan evaluasi SDM

Monitoring dan evaluasi LM3

4 kali

1 kali

4 kali

4 kali

3 kali

4 kali

4 kali

1 kali

4 kali

4 kali

3 kali

4 kali

100%

100%

100%

100%

100%

100%

28 Peningkatan Pengetahuan dan Kemampuan Peternak dan Pelaku Agribisnis Peternakan melalui kegiatan :

Pelatihan pengolahan susu

Pelatihan penguatan kelembagaa

1 kali

4 kali

1 kali

1 kali

4 kali

1 kali

100%

100%


153


n kelompok

Sosialisasi peraturan perizinan usaha peternakan

100%

29 Tersedianya data informasi teknis pembangunan pasar ternak dan rumah potong hewan (RPH) melalui kegiatan:

study banding pasar ternak hewan dan RPH

study fisibilitas pengadaan lahan peruntukan pembangunan pasar ternak hewan dan rumah potong hewan

1 kali

1 paket

1 kali

1 paket

100%

100%

30 Tersedianya data informasi teknis pengembangan kambing samburai sebagai penggerak


154


ekonomi produktif di kabupaten Tanggamus melalui kegiatan:

Study banding pengembangan kambing saburai

Study pengembangan kambing saburai sebagai penggerak ekonomi produktif di kabupaten Tanggamus

2 paket

1 paket

1 paket

1 paket

100%

100%

31 Terwujudnya ketertiban kegiatan penangkapan ikan

1 wilayah 1 wilayah 100%

32 Terwujudnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian sumberdaya kelautan perikanan


33 Teredianya armada air untuk POKMASWAS

1 unit 1 unit 100%


155


34 Tersedianya Kapal Motor Ketinting

15 unit 15 unit 100%

35 Tersedianya Pakan Induk Untuk Operasional BBI


36 Tersedianya Alat Tangkap Jaring Giilnet


37 Tersedianya Alat Tangkap Pancing Rawai Dasar


38 Tersedianya Alat Tangkap Jaring Rampus


39 Tersedianya Peralatan Pengawasan kelautan dan perikanan


40 Tersedianya Kendaraan Roda Empat Double Cabin (PSDKP)

1 unit 1 unit 100%

41 Tersedianya Rehab Prasarana Penunjang Ruang

1 unit 1 unit 100%


156


Pertemuan & Asrama BBI

42 Tersedianya Sarana Pokok BBI Lokal


43 Tersedianya Rehab Kolam Pembesaran & Pendederan Dempon Kec. Pugung


44 Tersedianya Rehab Kolam BBI Lokal Kota Agung


45 Tersedianya data potensi dan produksi kelautan dan perikanan tahun 2014

1 eksemplar

1 eksemplar

100%

46 Tervalidasinya data statistik produksi perikanan budidaya, tangkap dan pengolahan hasil perikanan


47 Tersediannya informasi hasil kegiatan Dinas kelautan dan Perikanan

35 eksemplar

35 eksemplar

100%

Terbentuknya


157


48Kelembagaan FORIKAN Kabupaten Tanggamus


49 Terlaksananya Sosialisasi dan PMTAS Pada Anak Usia Sekolah (SMP)


50 Terpublikasinya produk olahan hasil perikanan serta potensi kelautan dan perikanan


51 Terlaksananya lomba kelompok nelayan, Kelompok pengolahan dan pameran


52 Terlaksananya Intensifikasi dan Diversifikasi Pengolahan Hasil Perikanan

4 poklashsar

4 poklashsar

100%

53 Tersarapnya ilmu pegetahuan tentang CPIB dan CBIB


54 Tersedianya Pos Jaga di Pelabuhan

1 paket 1 paket 100

%


158


Perikanan Pantai Kota Agung

55 Tersedianya Gapura di Pelabuhan Perikanan Pantai Kota Agung


56 Tersedianya Tong Sampah

10 buah 10 buah 100%

57 Tersedianya Gedung Pertemuan dan Pembinaan Pelaku Usaha Perikanan dan Masyarakat Pesisir

1 unit 1 unit 100%

58 Terlaksananya Kegiatan Pembangunan Ruang Gedung Pertemuan dan Pembinaan Pelaku Usaha Perikanan dan Masyarakat Pesisir

1 unit 1 unit 100%

59 Tersedianya Sarana Sanitasi


60 Terlaksananya Kegiatan Penyediaan Sarana

1 unit 1 unit 100%


159


Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

61 Terlaksananya Pengembangan Hasil Hutan Ikutan Melalui Penanaman Tanaman Pala

24.000 batang

24.000 batang

100%

62 Terlaksananya Pembuatan Tanaman Reboisasi

1 Paket 1 paket 100%

63 Terlaksananya Pemeliharaan Tanaman Reboisasi

150 ha 150 ha 100%

64 Terlaksananya Peningkatan Sarana dan Prasarana Pengamanan Hutan


65 Terlaksananya Pembangunan Kebun Bibit Desa

25.000 batang

25 .000 batang

100%

66 Terlaksananya Penyusunan Rencan Tahunan Rehabilitasi Hutan Lindung



160


(RTN-RHL)

67 Terlaksananya Kegiatan Pembinaan Kelompok Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan


68 Terlaksananya Orientasi Batas Kawasan Hutan Lindung


69 Terlaksananya Operasi Pengamanan Hutan Rutin

10 kali 10 kali 100%

70 Terlaksananya Operasi Pengamanan Hutan Temporer

4 kali 4 kali 100%

71 Terlaksananya Lidik, Sidik Kasus di Bidang kehutanan


72 Terlaksananya Uji Petik Perederan Hasil Hutan

2 kali 2 kali 100%


161


73 Terlaksananya Stock Opname terhadap Pelaku Usaha Hasil Hutan

1 kali 1 kali 100%

74 Terlaksananya Pelatihan/Pembinaan Klpk Tani Penerima Bantuan dari Ditjen Bun


75 Terlaksananya Bimbingan Teknis Penguatan Kelembagaan Petani, Budidaya dan Pasca Panen Tembakau (Bimtek Tembakau)

5 lokasi 5 lokasi 100%

76 Terlaksananya Pemupukan Tanaman Kopi Robusta

800 ha 800 ha 100

%

77 Pelatihan Kelompok Tani Penerima Bantuan Pemupukan untuk Tanaman Kopi Robusta


78 Terlaksananya Pembangunan Jalan Pertanian.



162


79 Meningkatnya produktifitas kinerja dan kesejahteraan penyuluh PNS dan THL TBPP pertanian perikanan dan kehutanan


80 Terlaksananya pemberdayaan komisi penyuluh tingkat kabupaten

20 kecamatan

20 kecamatan

100%

81 Terlaksananya penyuluhan pertanian yang berbasis tehnologi terbarukan


82 Terlaksananya penyusunan program penyuluhan


83 Tersebarnya informasi pertanian ke masyarakat


84 Terbentuknya lembaga P4S yang baru pada sektor pertanian

3 lembaga 1 lembaga 100%

85 Meningkatnya kelas 1641 1641 100


163


kemampuan kelompok tani

kelompok kelompok %

86 Tersedianya sarana prasarana penyuluhan kehutanan


87Terlaksananya pekan nasional (PENAS) KTNA IV


88 Tersedianya sarana prasarana penyuluhan yang memadai


89 Terlaksananya pendataan masyarakat di dalam kawasan hutan lindung

7.500 ha 7.500 ha 100%

90 Terlaksananya sarana dan prasarana KPHL Kotaagung utara


91 Terlaksananya operasi pengamanan hutan rutin

4 kali

4 kali 100

%


164


92 Terlaksananya operasi pengamanan hutan temporer

1 Kali 1 Kali 100%

93 Terlaksananya penyidikan kasus di bidang kasus kehutanan

1 Kasus 1 Kasus 100%

94 Terlaksananya kegiatan pembinaan kelompok pengelolo HKm

13 klp 13 klp 100%

95 Terlaksananya kegiatan monitoring dan Evaluasi kelompok pengelola HKm

3 klp

3 klp100%

96 Terlaksananya pemeliharaan Batas kawasan Hutan Lindung dan penanaman pinang

4 km 4 km 100%

97 Tersusunnya Buku Renja KPHL Kotaagung Utara



165


98 Tersusunnya Buku Lakip KPHL Kotaagung UtaraTersusunnya


99 Buku Rencana Teknik Tahunan KPHL Kotaagung Utara


Sasaran 5

” Mewujudkan Pengelolaan sumber daya alam yang ramah lingkungan dan berbasis mitigasi bencana

untuk mengantisipasi perubahan iklam ”.

Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 5,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “ Mewujudkan pengelolaan sumber daya alam yang ramah lingkungan dan berbasis mitigasi bencana untuk mengantisipasi perubahan iklim ” dari misi Meningkatkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berbasis mitigasi bencana .

Bidang pengelolaan sumber daya difokuskan pada peningkatan fungsi kelembagaan serta SDM dibidang lingkungan, peningkatan upaya konservasi, rehabilitas SDA dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, meningkatkan pengelolaan penanganan limbah dosmetik, B3 dan keberhasilan lingkungan hidup, peningkatan pengawasan, pengendalian pencemaran kerusukan lingkungan hidup, mewujudkan standar pelayanan minimu dan melaksanakan inventarisasi data/dokumen sebagai


166


penunjang dalam pelaksanaan pealyanan lingkungan hidup. Berkaitan hal tersebut terdapat 6 (enam) sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam rencana stratejik tahun 2014 dengan program kerja yang terealisasi sebanyak 22 Kegiatan dengan pencapaian indikator kinerja 97,07 %.

Dalam Penanggulangan bencana yangdilaksanakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah mempunyai Program kerja sebanyak 12 kegiatan dengan pencapaian indikator kinerja 9 7,14 % hal tersebut dapat dikatakan baik dalam penanganan penanggulangan bencana di Kabupaten Tanggamus yang mempunyai tingkat kejadian bencana alam cukup tinggi yang disebabkan tanah longsor, banjir, gempa dan sungai dangkal.




TARGET REALISASI %

1 Terjaganya lingkungan hidup dari pencemaran dan perusakan kegiatan Industri

18 Usaha 18 usaha 100%

2 kepedulian dan kesadaran masyarakat dalam berperilaku hidup bersih dan sehat



167


3 Meningkatkan kepedulian dan kesadaran sekolah dalam berperilaku hidup bersih dan sehat

1 piala 1 piala 100%

4 Terwujudnya kabupaten Tanggamus yang bersih hidup bersih dan sehat


4 Meningkatkan kepedulian dan kesadaran sekolah dalam berperilaku hidup bersih dan sehat

10 usaha 10 usaha 100%

5 Meningkatkan kepedulian pelaku usaha terhadap pengelolaan lingkungan

10 usaha 10 usaha 100%

6 Meningkatkan SDM laboratorium di Kabupaten Tanggamus

1 unit 1 unit 100%

7 Tersedianya pengaduan kasus lingkungan hidup


8 Meningkatkan kualitas lingkungan

10 uji sempel 10 uji

sempel 100%


168


9 Terwujudnya kualitas informasi lingkungan hidup


10 Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pengelolaan lingkungan hidup

10 Uji sempel

10 Uji sempel

100%

11 Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang peraturan perundang undangan

3 peraturan 3 peraturan

100%

12 Pekon berwawasan lingkungan


13 PERDA lingkungan hidup

1 perda 1 perda 100%

14 Alat-alat kebersihan

1 Tpa 1 Tpa 100%

15 Masyarakat terhindar dari gangguan para penderita psikotik


17 Meningkatkan taraf hidup rakyat miskin


100%

18 Inventarisasi dan pemutahiran



169


data PMKS dan PSKS

19 Pemberdayaan dan pertumbuhan lembaga konsultasi kesejahteraan keluaga (LK3)


20 Bulan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

40 urusan 40 urusan 100%

21 Terlaksananya kegiatan padat karya produktif dan terciptanya lapangan pekerja bagi pengangguran


22 Terlaksananya pelayanan antar kerja dengan baik


23 Terwujudnya pengiriman transmigrasi.


24 Terlaksananya kegiatan operasional pemadam kebakaran

5 unit 5 unit 100%

25 Meningkatnya penyelenggaraan operasional tanggap darurat



170


bencana

26 Adanya posko siaga bencana dan Early warning sistem Tsunami

1 unit 1 unit 100%

27 Tersedianya dana bagi BPBD khususnya bidanga rehabilitas dan rekonstruksi untuk melakukan survey dan verifikasi lapangan ke lokasi terjadinya bencana di seluruh kab.Tanggamus


28 Terbentuknya Tim reaksi cepat (TRC) dan unit reaksi cepat (URC) bencana Kabupaten Tanggamus


Sasaran 6

”Mewujudkan pengembangan ekonomi kreatif, kebudayaan,pariwisata, pengebangan inovasi dan

penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi ”.


171


Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 6,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “ Mewujudkan pengembangan ekonomi kreatif, kebudayaan,pariwisata, pengebangan inovasi dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi” dari misi Mengembangkan ekonomi kreatif, kebudayaan, pariwisatadan sistem inovasi daerah.Kabupaten Tanggamus melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga berupaya mengembangkan kawasan lokasi wisata yang meliputi wisata alam, wisata Budaya/Situs sejarah dan wisata alam buatan, dari topografi Kabupaten Tanggamus kondisi Geografi di kabupaten tanggamus terdiri dari lautan, garis pantai, dataran tinggi dan pegunungan, banyak terdapat potensi wisata diantaranya wisata bahari, wisata alam pantai, air terjun, air panas, bendungan/waduk menjadikan kabupaten tanggamus salah satu daerah tujuan wisata.Dalam pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata menekankan pada pengembangan destinasi serta pemasaran pariwisata dalam bidang ekonomi kreatif, mengembangkan, melestarikan sejarah dan nilai kebudayaan, mewujudkan generasi muda yang unggul dalam IPTEK dan IMTAQ, dan memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Capaian kinerja tersebut sebesar 100% dengan cakupan 19 kegiatan dalam 8 program dan 19 sasaran tahun 2014.


172


Gambar III.11 Teluk Kilauan dan Festival Teluk Semangka

INOVASI DAERAH

Saat ini Kabupaten Tanggamus tengah mengembangkan beberapa Inovasi Daerah terutama inovasi dibidang pelayanan publik, Kawasan industri Maritim, infra struktur, Kehutanan, Pertanian, Ternak Kambing Saburai, Gerakan Gemar membaca dan tata kelola pemerintah dengan mengedepankan disiplin pegawai, peningkatan kinerja dan kopetensi sumber daya manusia. Inovasi Daerah ini bertujuan untuk lebih meningkatkan potensi potensi yang ada dikabupaten Tanggamus dari berbagai sektor sesuai dengan Visi Misi Kabupaten Tanggamus.




173



TARGET REALISASI %

1 Jumlah grup kesenian

1 pasang 2 pasang 100

2Jumlah tatacara adat yang dibukukan

1 tatacara/ buku

1 tatacara/ buku

100

3Jumlah partisipasi pada even pariwisata provinsi/ nasional

3 event 3 event 100

4Jumlah even wisata

4 event 4 even 100

5 Jumlah muli mekhanai yang terpilih

3 pasang 4 pasang 100

6 Jumlah grup kesenian

20 sanggar 22 sanggar 100

7 Jumlah pokdarwis yang terlatih

2 lokasi 2 lokasi 100

8 Jumlah pemuda yang dibina


9 Jumlah perlombaan olah raga prestasi

10 toumament

18 toumament

100

10 Jumlah sarana prasarana lapangan olah raga yang direvatalisasi

2 lapangan 2 lapangan 100

11 Jumlah kegiatan yang termonitor

18 paket 19 paket 100


174


12 Jumlah PERDA RIPPARDA

1 perda 1 kajian teknis, 1 kajian akademi

100

13 Jumlah PERDA Retribusi

1 perda 1 kajian akademis

100

14 Jumlah dokumen perencanaan pengadaan tanah

1 dokumen - -

15 Terlaksananya program PNPM-Mpd di kabupaten Tanggamus

9 kecamatan

9 kecamatan

100

16 Terlaksananya program PNPM integrasi di Kabupaten Tanggamus

10 kecamatan

10 kecamatan

100

17 Terlaksananya penilaian lomba pekon/kelurahan berprestasi tingkat kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

18 Terlaksananya BBGRM di wilayah kabupaten Taanggamus

1 paket 1 paket 100

19 Terlaksananya pembinaan TP.PKK pekon/kelurahan

20 kecamatan

20 kecamatan

100

20 Terlaksananya penguatan kelembagaan DPD-LPM

20 kecamatan

20 kecamatan

100

21 Termonitornya pelaksanaan pilot project

1 kecamatan

1 kecamatan

100


175


pengelolaan hutan Mangrove berbasis pemberdayaan Masyarakat

22 Pengelolaan SDA dan LH lestari melalui kelembagaan Masyarakat berdasarkan kondisi dan potensi yang ada

1 kecamatan

1 kecamatan

100

23 Terlaksananya operasional pada sekretariat pokjanal posyandu

3 paket 3 paket 100

24 Pelaksanaan program pilot project pengembangan tenaga kerja

1 kecamatan

1 kecamatan

100

25 Pembentukan dan pengembangan pos pelayanan teknologi Desa

1 kecamatan

1 kecamatan

100

26 Mengembangkan dan menerapkan berbagi jenis TTG

1 paket 1 paket 100

27 Terbukanya arus transportasi antar Desa/Kecamatan

1 paket 1 paket 100

28 Pelaksanaan program pilot project DME berbasis

1 kecamatan

1 kecamatan

100


176


Masyarakat29 Pelaksanaan

program PAMSIMAS berbasis pemberdayaan Masyarakat

10 paket/ Desa

10 paket/ Desa

100

30 Terorganisasinya program penanggulangan kemiskinan Daerah melalui gerbang helau


Sasaran 7

”MewujudkanTata kelola pemerintahan dan yang baik, pemantapan keamanan dan ketertiban

masyarkat dan peningkatan kehidupan beragama”.

Capaian

kinerja

indikator

sasaran

yang

ditetapkan

pada

sasaran 7,

rata-rata

mencapai

100%

Sasaran ini ditetapkan sebagai penjabaran dari sasaran “Mewujudkan tata kelola pemerintahan dan yang baik, pemantapan keamanan dan ketertiban masyarkat dan

peningkatan kehidupan beragama”” dari misi Meningkatkan tata kelola pemerintahan serta pemantapan keamanan dan ketertiban masyarakat yang agamis.

Untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, efektif, efisien, dan reformasi birokrasi yakni dengan meningkatkan profesionalisme aparatur pemerintah daerah. Untuk meningkatkan profesionalisme aparatur pemerintah daerah ada 4 (empat) hal pokok yang menjadi titik fokus demi mewujudkan good governance yaitu menyusun peraturan Perundang-Undangan Daerah, menyusun rencana pengelolaan aparatur pemerintah, memfasilitasi penyediaan aparatur pemerintah daerah,dan memfasilitasi pengembangan kapasitas aparatur pemerintah daerah.Selain itu, permasalahan kerukunan umat beragama kini


177


menjadi sorotan seiring terjadinya insiden lintas agama yang sering terjadi dibeberapa wilayan di indonesia yang disinyalir sebagai bentuk runtuhnya kerukunan umat beragama di indonesia, untuk itu perlu terus dilakukan strategi untuk tetap menjaga kerukunan antar umat beragama dikabupaten Tanggamus melalui dialog antar tokoh agama dan tokoh etnis masyarakat sehingga akan tercapai peningkatan kehidupan beragama yang harmonis. Terdiri dari 152 indikator kinerja dengan capaian sebesar 92% kategori baik.

Secara rinci capaian masing-masing indikator kinerja sasaran 7 dapat digambarkan sebagai berikut:



TARGET REALISASI %

1 Terselenggaranya tugas-tugas pemerintah yang belum tercantum dalam program satker


2 Tersinergisnya kegiatan bidang pemerintahan

11 kali 11 kali 100

3 Terlaksananya peringatan HUT RI dan HUT kab. Tanggamus

2 kali 2 kali 100

4 Terlaksananya upacara peringatan hari-hari besar

12 kali 12 kali 100


178


nasional5 Terlaksananya

komunikasi dan koordinasi instansi vertikal

4 kali 4 kali 100

6 Tersusunya laporan tahunan bupati Tanggamus dan pencapaian kinerja

80 eks 80 eks 100

7 Terinventarisir pembakuan nama rupa bumi


8 Terinventarisir tata batas pertahanan

100 persen 98,2 persen 98,2

9 Bertambahnya pengetahuan perangkat pekon


10 Termonitornya pelaksanaan alokasi dana pekon

20 kec 20 kec 100

11 Bertambahnya pengetahuan anggota BHP


12 Terlaksananya pelayanan administrasi terpadu di kecamatan

20 kec 20 kec 100

13 Terlaksananya sosialisasi UU No.6 tahun 2014 tentang Desa

299 orang 149 orang 49,8

14 Adanya Produk Hukum dan tertib nya Produk Hukum

8 perda 7 perda 87,5


179


15 Terciptanya iklim yang kondusif & tercipanya ketentraman & ketertiban masyarakat

4 kecamatan 120 orang

4 kecamatan 120 orang

100

16 Terselesaikanya Penanganan & Penyelesaian masalah serta adanya Penegakan Hukum di Wilayah Kabupaten Tanggamus

3 litigasi dan 7 non litigasi

3 litigasi dan 7 non litigasi

100

17 Terciptanyan pekon sadar hukum & bertambahnya pengetahuan masyarakat dalam bidang hukum

4 pekon 100 orang

4 pekon 100 orang

100

18 Tertibnya pendokumentasian atau penataan produk hukum sehingga memudahkan pencarian produk hukum yang dibutuhkan

100 eks perda dan 200 eks perbub

100 eks perda dan 200 eks perbub

100

19 Adanya produk hukum dalam data elektronik dan website

8 perda dan 10 perbub data elektronik

8 perda dan 10 perbub data elektronik

100

20 Terciptanya kesepakatan

4 kajian 4 kajian 100


180


dan adanya penyelesaian masalah hukum yang ada

21 Adanya peningkatan & pemahaman SDM dalam bidang ranham

2 kali rapat ranham

2 kali rapat ranham

100

22 Tersusunnya penetapan adanya kinerja SKPD kabupaten Tanggamus

39 buku 39 buku 100

23 Tersusunnya sistem AKIP dan LAKIP

49 buku 49 buku 100

24 Tersusunnya Road map (program kerja 5 tahunan)

50 buku 50 buku 100

25 Tersusunnya percepatan pelaksanaan dan pencapaian standar pelayanan mini mal (SPM)

49 buku 49 buku 100

26 Tersusunnya Uraian tugas jabatan struktural pada SKPD sekabupaten Tanggamus

49 buku 49 buku 100

27 Tersusunnya Analisis jabatan

209 buku 209 buku 100

28 Tersusunnya sosialisasi sop kabupaten Tanggamus

1 kali 1 kali 100


181


29 Tersusunnya evaluasi kelembagaan perangkat Daerah

49 buku 49 buku 100

30 Terserapnya anggaran secara optimal

3 paket 3 paket 100

31 Tersedianya wadah dialog tokoh Agama


32 Tersedianya wadah dialog tokoh etnis Masyarakat

2 kali 2 kali 100

33 Verifikasi bantuan keuangan parpol

14 parpol 14 parpol 100

34 Memperlancar pelaksanaan pemilu legislatif, presiden, dan Gubenur tahun 2014

3 kali 3 kali 100

35 Terlaksananya sosialisasi undang-undang nomor 17 tahun 2013 tentang ormas

25 ormas 25 ormas 100

36 Pemberian laporan hasil pemantauan terhadap kondisi keamanan Masyarakat

100% 99,97% 99,97

37 Tersedianya wadah pelaporan potensi dan indikasi ancaman keamanan,

9 kecamatan

9 kecamatan

100


182


gejala atau peristiwa bencana di wilayah Tanggamus

38 Pembentukan tim terpadu gangguan keamanan dalam negeri kab. Tanggamus

100% 99.98% 99,98

39 Terlaksananya pelaksanaan tugas


40 Terpenuhinya sarana dan prasarana


41 Pemerintah Daerah dapat berjalan dengan baik


42 Semua asset Daerah terpelihara dengan baik


43 Terjalinya komunikasi dengan media massa


44 Tersedianya laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi anggaran dengan baik


45

Tersusunya rencana kerja anggaran dengan baik


46 Tersusunya 12 bulan 12 bulan 100


183


pelaporan keuangan akhir tahun SKPD dengan baik

47 Tertibnya penyelenggaraan peraturan Daerah

15 perda 9 perda 60

48 Tersedianya informasi kebutuhan Masyarakat

20 kec 20 kec 100

49 Terlayaninya kegiatan pimpinan DPRD


50 Terpenuhinya kebutuhan informasi


51 Tertibnya penyelenggaraan pemerintah Daerah

4 perda 2 perda 50

52 Tersusunya jadwal rapat- rapat Dewan


53 Pemerintah Daerah berjalan baik

1 periode 1 periode 100

54 Terlaksananya perjalanan dinas dalam rangka konsultasi dan koordinasi urusan pemerintah daerah


55 Terpeliharanya dan terawatnya aset/ invertaris kantor


56 Meningkatnya pemahaman terhadap nilai-

1 kali 1 kali 100


184


nilai KORPRI57 Terlaksananya

Konsultansi danKoordinasi Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah


58 Terlaksananya Perluasan dan Penataan Kantor Bappeda Kabupaten Tanggamus

1 Paket 1 Paket 100

59 Tersedianya Dokumen Perencanaan Penanggulangan Kemiskinan dan Termonitornya Program Penanggulangan Kemiskinan Daerah

350 Buku dan 3 Pekon Model

350 Buku dan 3 Pekon Model

100

60 Tesedianya Data Pembangunan Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

61 Tersedianya Sistem Elektronik Katalog dalam Pengarsipan Data Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

62 Tersedianya Buku Saku Data dan Informasi Pembangunan Kabupaten Tanggamus

200 buku 200 buku 100


185


63 Tersedianya Media Informasi Pembangunan di Kabupaten Tanggamus

200 Eks Per Triwulan

200 Eks Per Triwulan

100

64 Tersedianya Buku Informasi Pembangunan Kecamatan se-Kabupaten Tanggamus

50 buku 50 buku 100

65 Tersedianya Buku LAKIP Bappeda Kabupaten Tanggamus

30 buku 30 buku 100

66 Tersedianya buku laporan Keterangan pertanggungjawaban Bupati Tanggamus tahun 2014

200 buku 200 buku 100

70 Tersedianya Dokumen Perencanaan Pembangunan serta Tersedianya Sarana Prasarana Penunjang Kegiatan Perencanaan Pembangunan Daerah

3 paket 3 paket 100

71 Tersedianya Buku Perubahan RKPD Kabupaten Tanggamus Tahun 2014 dan RKPD Kabupaten Tanggamus

300 buku 300 buku 100


186


Tahun 201572 TersusunnyaPe

rencanaan Pembangunan Yang Terpadu, Terarah dan Berkelanjutan

100% 100% 100

73 Tersedianya Dokumen Laporan Keuangan Bappeda Kabupaten Tanggamus

20 buku 20 buku 100

74 Tersedianya Dokumen KUA dan PPAS Perubahan Kabupaten Tanggamus Tahun Anggaran 2014

140 buku 140 buku 100

75 Tersedianya Dokumen KUA dan PPAS Kab. Tanggamus Tahun Anggaran 2015

140 buku 140 buku 100

76 Tersedianya Laporan Kelayakan Pembangunan Politeknik Perkapalan dan Kelautan Kab. Tanggamus

100% 100% 100

77 Terbangunnya Sistem Database MDG's dan Database Program Pembangunan

1 paket 1 paket 100

78 Tersedianya Data dan Informasi Pencapaian

1 paket 1 paket 100


187


Kinerja SKPD Di Kabupaten Tanggamus

79 Terpenuhinya Tambahan Penghasilan Terhadap Beban Kerja Pada SKPD Di Kabupaten Tanggamus

100% 100% 100

80 Tersedianya Buku Dokumen Rencana Aksi Daerah Millenium Development Goals Kabupaten Tanggamus Tahun 2014 2018

1 paket 1 paket 100

81 Terorganisasinya program penanggulangan kemiskinan daerah melalui PKH

1 paket 1 paket 100

82 Tersedianya Data Tanggamus Dalam Angka

200 buku 200 buku 100

83 Tersedianya Buku Indikator Pembangunan Berupa IHK, IPM dan IKK

180 buku 180 buku 100

84 Tersedianya Buku Indikator Pembangunan Berupa PDRB

200 buku 200 buku 100

85

Terlaksananya Pendampingan dan Monitoring Program KUR dan KKP- E

20 kecamatan

20 kecamatan

100

86 Koordinasi 1 paket 1 paket 100


188


Pelaksanaan program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman yang bersumber dana APBD melalui perencanaan dan pengawasan

87 Tersediannya Dana untuk Operasional Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD)

2 paket 2 paket 100

88 Tersedianya Rencana Detail Kecamatan Limau

1 paket 1 paket 100

89 Tersedianya Rencana Detail Kecamatan Cukuh Balak

1 paket 1 paket 100

90 Tersedianya Rencana Detail Kecamatan Pugung

1 paket 1 paket 100

91 Tersedianya Peta Administrasi Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

92 Tersedianya Study Water Fron City Kotaagung

1 paket 1 paket 100

93 Tersedianya Study Pengembangan MODA Transpirtasi

1 paket 1 paket 100


189


Dalam Mendukung Kelayakan Pengembangan Pelabuhan Kotaagung

94 Tersedianya Data Optimalisasi Fungsi Daerah Penyangga Kawasan Industri Maritim Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

95 Terwujudnya peningkatan kemampuan SDM Litbang melalui pemberdayaan jarlitbang di Kab. Tanggamus

1 Paket Study SD Unggulan

1 Paket Study SD Unggulan

100

96 Terpenuhinya Evaluasi Capaian dan Review Strategi Pengembangan Kawasan

1 paket 1 paket 100

97 Terpenuhinya Percepatan Pembangunan dan Perluasan Ekonomi Tanggamus

1 paket 1 paket 100

98 Tersedianya Data Study Potensi Panas Bumi Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

99 Tersedianya buku Standar Kebutuhan Pelayanan Kawasan

1 paket 1 paket 100


190


Perkotaan Gisting Ditinjau Aspek Prasarana dan Sarana Dasar Perkotaan

100 Tersedianya Data Base Terpadu Sebagai Media Pengembangan Informasi

1 paket 1 paket 100

101 Meraih Peluang Expo

1 paket 1 paket 100

102 Terwujudnya Produk Unggulan Daerah yang Berdaya Saing di Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

103 Tersusunnya Rencana Aksi Produk Unggulan Sistem Inovasi Daerah Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

104 Tersedianya Sumber Daya Manusia yang Berkualitas di Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

1 paket 1 paket 100

105 Terlaksananya Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur Perencana

1 paket 1 paket 100

106 Tersedianya Informasi Kegiatan Pembangunan

40 buku 40 buku 100


191


di Kabupaten Tanggamus

107 Terlaksananya Monitoring Penyerapa Anggaran Di Kabupaten Tanggamus

38 skpd 38 skpd 100

108 Tersedianya Bentuk Pengawasan dan Pengendalian Penyelenggaraan TP Kabupaten Tanggamus

120 eks 120 eks 100

109 Tersedianya Sinergitas Program Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Tanggamus

50 buku 50 buku 100

110 Tersedianya Bentuk Pelaporan Rencana Aksi Daerah yang Mendukung Pencapaian Inpres No. 3 Tahun 2010

40 buku 40 buku 100

111 Buku informasi peningkatan dan penurunan matapencaharian penduduk / masyarakat di sekitar kawasan industri sebagai dampak pengembangan industri di

25 eks 25 eks 100


192


Kabupaten Tanggamus

112 Meningkatnya Kemampuan Ekonomi Masyarakat Dalam Kelompok Gapoktan HKm di Kabupaten Tanggamus

1 paket 1 paket 100

113 Buku Sinergisitas Pembangunan antara Pekon, Kecamatan, Pemerintah Kabupaten Tanggamus

25 eks 25 eks 100

114 Menciptakan Kawasan Pemukiman yang Memenuhi Persyaratan Tata Ruang

60 buku 30 buku 50

115 Terlaksananya kegiatan operasional ketertiban umum dan pengamanan aset daerah


116 Terlaksananya kegiatan operasional penertiban pasar, pkl, dan pekat

56 penertiban

56 penertiban

100

117 Terlaksananya kegiatan pelatihan pasukan anti huru-hara


118 Terlaksananya kegiatan penertiban



193


pelanggaran perda

119 Terlaksananya kegiatan operasional korp musik pemda kabupaten Tanggamus


120 Terlaksananya kegiatan HUT satuan polisi pamong praja

1 paket 1 paket 100

121 Meningkatnya kualitas pelaynan dokumen kependudukan

5 paket 5 paket 100

122 Terselenggaranya konsultasi dan koordinasi urusan pemerintah daerah

1 paket 1 paket 100

123 Meningkatnya pelayanan dan penerbitan identitas penduduk

10 blanko 10 blanko 100

124 Tersusunnya program tahunan,(RKA/DPA,Renja,LAKIP,Renstra dan laporan)

4 buku 4 buku 100

125 Meningkatnya pelayanan dokumen catatan sipil

6 blanko 6 blanko 100

126 Terpeliharnya perangkat computer dan terpenuhinya formulir catatan sipil

6 formulir 6 formulir 100


194


127 Meningkatnya aplikasi dan jaringan

1 paket 1 paket 100

128 Meningkatnya akurasi data kependudukan

1 buku 1 buku 100

129 Terpenuhinya rasa aman bagi korban KDRT


130 meningkatkan perlindungan bagi korban KDRT

15 kecamatan

15 kecamatan

100

131 terwujudnya keluarga yang harmonis


132 Tersusunnya buku Statistik Keluarga

302 orang dan 30 buku statistik gender

302 orang dan 30 buku statistik gender

100

133 Terevaluasinya kegiatan BKBPP

10 kecamatan

10 kecamatan

100

134 Tersusunnya dokumen perencanaan

4 dokumen 4 dokumen 100

135 Melaksanakan Pembinaan dan Penilaian Lomba P3KSS & GSI

1 pekon 1 pekon 100

136 Terbina Kelompok BKB Terpadu (BKB, Posyandu, PAUD)

1 pekon 1 pekon 100

137 Memahami Mengembangan dan

4 kelompok 4 kelompok 100


195


Pemberdayaan Kelompok UPPKS

138 Terlaksananya penguatan lembaga P2TP2A

15 kecamatan

15 kecamatan

100

139 Terlaksananya penguatan forum dan sosialisasi JWN


140 Meningkatnya kualitas hidup perempuan dengan nilai kemandirian


141 Terlaksananya jambore perempuan usaha kecil

1 paket 1 paket 100

142 Terlaksananya Kesatuan Gerak TNI-KB-Kes dan PKK-KB-Kes

1 pekon 1 pekon 100

143 Tersedianya Sarana dan Prasarana KB

47 unit/ barang

47 unit/ barang

100

144 Melayani Peserta KB

450 akseptor

400 akaseptor

90

145 Terlaksanakan Peringatan HARGANAS (Daerah dan Pusat/Nasional)

1 kabupaten

1 kabupaten

100

146 Terlaksananya pembinaan kegiatan-kegiatan keagamaan

-Guru ngaji umum =302 orang-penceramah302 orang-ppn= 302 orang-pengasuh

-guru ngaji umum=302 orang-penceramah 302 orang-pengasuh pengerus majelis ta’lim

100


196


pengerus majelis ta’lim=1.250 orang-guru ngaji dan official= 19 orang-pengasuh sekolah minggu= 20 orang

=1.250 orang-guru ngaji dan official= 19 orang-pengasuh sekolah minggu=20 orang

147 Terpeliharanya tempat/ sarana peribadatan di kabupaten Tanggamus

-pondok pesantren= 10 orang ponpes-gereja=18 gereja-pure=6 pure-masjid= 103 masjid-TPA= 40 TPA

-Dibantunya pondok pesantren 2 ponpes, dan 8 melalui dinas PPKAD-Dibantunya gereja = 8 gereja, dan 10 gereja melalui dinas PPKAD-Bantuan pure melalui dinas PPKAD-Dibantunya masjid =40 masjid, dan 63 melalui dinas PPKAD-Dibantunya 40 TPA

100

148 Terseleksinya kafilah terbaik 1,2,3 MTQ tingkat kabupaten Tanggamus

38 peserta terbaik I,II,III

Terlaksananya MTQ tingkat kabupaten Tanggamus di kecamatan Air naningan,

100


197


dan terseleksinya 38 peserta terbaik I,II,III

149 Meningkatkan prestasi kafilah kabupaten Tanggamus pada MTQ tingkat propinsi lampung

60 kafilah yang terdiri dari 20 official dan 38 peserta, 2 pendamping canet

Terkirimnya 60 orang kafilah yang terdiri dari official 20 orang, peserta 38 orang dan pendamping peserta cacat netra 2 orang kabupaten Tanggamus ke MTQ tingkat propinsi ke 42 di kabupaten Tulang bawang

100

150 Meningkatkan pembinaan – pembinaan RISMA di kabupaten Tanggamus

100 peserta pembinaan risama

Terbinya RISMA di kab. Tanggamus khususnya di kecamatan kotaagung, wonosobo , kotaagung timur, kotaagung barat.

100

151 Terciptanya bimbingan yang baik dalam pelaksanaan ibadah haji

-30 orang jamaah umroh-1 orang TPHD

-Diberangkat kannya 30 orang jamaah umroh-diberangkat

100


198


kannya 1 orang Tim pembimbing haji Daerah

152 Terlaksnanya kegiatan pengelolaan islamic center

28 orang serta pengelolaan islamic center

Terkelolanya islamic center

100

153 Meningkatnya pengelolaan islamic center kabupaten Tanggamus

-38 peserta-20 LPTQ Kec

-Terbinanya 38 peserta untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi lampung di kabupaten Tulang Bawang-Terlaksananya MUSDA LPTQ yang dihadiri oleh ketua dan sekretaris se kabupaten Tanggamus

100

154 Terlaksananya peringatan hari- hari besar keagamaan

6 peringatan (isra’ mi’raj, nuzul Qur’an, idul fitri, idul adha, halal bil halal, tahun baru islam) dan safari Ramadhan di 20 kecamatan

Terlaksananya peringatan hari-hari besar kagamaan : Maulid nabi nuzul Qur’an, idul fitri, idul adha, halal bil halal dan tahun baru islam

100

155 Terlaksananya pembinaan mental remaja

100 peserta pembinaan mental

Terbinanya mental remaja di

100


199


di kabupaten Tanggamus

remaja kabupaten tanggamus khususnya di kecamatan kotaagung, kecamatan kotaagung barat, wonosobo, kotaagung timur

156 Terciptanya masyarakat yang mengerti dampak penyalahgunaan narkoba

100 orang Terlaksananya penyuluhan narkoba diikuti oleh 100 orang peserta yang bertempat di gedung serumpun padi kecamatan gisting

100

157 Terlaksananya pelatihan untuk guru ngaji

100 orang Terlaksananya pelatihan guru ngaji yang di hadiri 75 guru ngaji yang berasal dari kecamatan limau, cukuh balak, kelumbayan, pematang sawa, semaka.

100

158 Terlaksananya pengajian akbar

4000 orang peserta

Terlaksananya pengajian akbar di kabupaten

100


200


Tanggamus yang dihadiri kurang lebih 4.000 jama’ah yang dilaksanakan di halaman Masjid Islamic Center

156 Terlaksananya pemeriksaan orbik

179 orbik 178 orbik 99,94%

157 Penanganan terhadap laporan dari masyarakat


158 Laporan tindak lanjut terhadap orbik


159 Tersedianya data tentang status hasil pemeriksaan

111 orbik 111 orbik 100%

160 Terlaksananya konsultasi dan koordinasi penyelenggaraan urusan pemerintah daerah

1paket 1 paket 100%

161 Meningkatnya pemahamandan pengetahuan aparat pengawasan

50 pegawai 50 pegawai 100%

162 Terselenggaranya penilaian atas


163 Terselenggaranya laporan keuangan yang



201


siap di audit BPK

164 Tersusunnya program pelaporan dan jadwal pemeriksaan yang efektif


2. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun 2014 dengan tahun 2013

Dalam rangka mewujudkan Peningkatan pertumbuhan ekonomi dalam upaya menanggulangi kemiskinan dan perluasan pada tahun 2014 indikator pencapaian sasaran sebesar 90,48 % sedangkan pada tahun 2013 sebesar 98,79% terjadi penurunan sebesar 8,31%. Hal disebabkan terjadi beberapa indikator stratejik belum maksimal.

Sektor Penanaman Modal, Kebijakan Pendistribusian Raskin, Pengendalian harga sembako, Pengawasan Distribusi LPG bersubsidi dengan rata-rata pencapaian kinerja setiap indikator kinerja dikatakan baik dengan pencapaian 100%, namun dalam hal Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) hanya terealisasi 30 % yaitu hanya 6 Kecamatan yang terealisasi dari 20 Kecamatan.

Dalam Penanggulangan kemiskinan dan perluasan tenaga kerja terdapat 22 sasaran strategis yang tertuang dalam dokumen Rencana Stretejik dengan indikator pencapaian sebesar 98,20 % pada tahun 2014.

Sektor kesehatan secara umum capaian indikator kinerja pada sasaran strategis terdapat pada peningkatan status kesehatan dan status gizi masyarakat pada tahun 2014, selain itu terdapat kecendrungan meningkat dibandingkan tahun 2013, namun


202


terjadi penurunan pada perilaku hidup bersih dan sehat. Dalam sektor pendidikan terjadi peningkatan capaian kinerja, pada tahun 2013 capaian kinerja sebesar 97,22% sedangkan pada tahun 2014 capaian kinerja sebesar 100%. Terjadi peningkatan capaian kinerja sebesar 2,78%. Hal ini disebabkan adanya realisasi kinerja pada kegiatan yaitu penilaian usulan kenaikan pangkat dan jabatan fungsional guru melalui penilaian angka kredit bagi guru Tk, SD, SMP, SMA dan SMK.Sektor infrastuktur secara umum pencapaian kinerja terjadi penurunan, yaitu pada Tahun 2013 capaian kinerja 100%, kemudian pada Tahun 2014 82,6%. Terjadi penurunan sebesar 17,4%. Hal ini terjadi karena proyek pengerjaan konstruksi sektor infrastruktur bersifat multiyears (tahun berjalan) yang mana proses penyelesaian melebihi satu tahun.Bidang ketahanan pangan secara umum dalam capaian kinerja terjadi kenaikan, pada tahun 2013 capaian kinerja sebesar 83% sedangkan pada tahun 2014 sebesar 83,9%. Terjadi kenaikan sebesar 0,9% dalam bidang ketahanan pangan di Kabupaten Tanggamus. Hal ini disebabakan adanya penambahan satu kegiatan yaitu Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masayarakat (PLDPM).Sedangkan dalam bidang peternakan pencapaian pada Tahun 2014 dan Tahun 2013 pencapaian tetap, yaitu sebesar 100%. Hal ini disebabkan seluruh sasaran startegis sektor peternakan telah dilaksanakan sesuai dengan target yang telah ditetapkan Dinas Peternakan.

Sektor kehutanan dan perkebunan capaian kinerja pada Tahun 2013 sebesar 95,45% sedangkan pada Tahun 2014 mencapai 100%. Sehingga terjadi peningkatan capaian kinerja sebesar 4,55%. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan pada pelaksanaan Lidik, Sidik kasus di bidang kehutanan.


203


Pada bidang kelautan dan perikanan capaian kinerja pada Tahun 2013 sebesar 100%, dan pada Tahun 2014 capaian kinerja sebesar 100%. Seluruh sasaran strategis sektor kelautan dan perikanan telah dilaksanakan sesuai dengan target yang telah ditetapkan Dinas Kelautan dan Perikanan. Sasaran sektor kelautan dan perikanan dapat mencapai 100% disebabkan dengan diadakannya pelatihan-pelatihan, sosilaisasi dan monitoring yang dilakukan Dinas Kelautan dan Perikanan langsung ke masyarakat.Dalam bidang pengelolaan sumber daya capaian kinerja pada Tahun 2013 sebesar 100%, sedangkan pada tahun 2014 sebesar 97,07%. Terjadi penurunan sebesar 2,93%. Hal ini terjadi karena beberapa indikator kinerja belum terealisasi dalam pengelolaan sumber daya.Dalam bidang penanggulangan bencana capaian kinerja pada tahun 2013 sebesar 80%, sedangkan pada tahun 2014 sebesar 97,14%. Dari hal tersebut terjadi kenaikan sebesar 17,14%. Hal ini terjadi karena terdapat peningkatan jumlah kegiatan dalam penanggulangan bencana namun tetap terjadi beberapa capaian kinerja kegiatan yang kurang maksimal yaitu pada kegiatan perencanaan umum monitoring serta evaluasi kegiatan dan kegiatan optimal posko siaga bencana. Hal tersebut dikarenakan manajemen keuangan yang belum dikelola dengan baik sehingga anggaran yang direalisasikan belum sesuai dengan Nota Pencairan Dana (NPD).Sektor pariwisata capaian kinerja tahun 2013 tercapai 83% sedangkan pada tahun 2014 capaian mencapai 100%. Terjadi penaikan sebesar 17%, hal ini terjadi karena pada tahun 2013 terdapat satu kegiatan pengadaan tanah pariwisata tidak terlaksana karena adanya penataan anggaran tahun 2013.Dalam bidang tata kelola pemerintahan pada tahun 2014 capaian indikator sebesar 92%. Sedangkan pada tahun 2013 sebesar


204


97,90%. Terjadi penurunan sebesar 5,9%, hal ini terjadi karena beberapa bidang seperti Korpri, seketariat DPRD, dan kesatuan bangsa beberapa indikator kerja terjadi penurunan kinerja.

3. Perbandingan realisasi kinerja sampai dengan tahun2014 dengan target jangka menengah yang terdapat dalam dokumen perencanaan strategis

4. Perbandingan realisasi kinerja tahun 2014 dengan standar nasional

5. Analisis penyebab keberhasilan /kegagalan atau peningkatan /penurunan kinerja serta alternative solusi yang dilakukan

6. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

7. Analisis program /kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupaun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja

Program yang menunjang keberhasilan pernyataan kinerja pembangunan di Kabupaten Tanggamus Pada Tahun 2014 adalah:

1. Sektor Peternakan Pemerintah Kabupaten Tanggamus mempunyai program unggulan di sektor peternakan yaitu Kambing Saburai. Kambing Saburai merupakan peranakan dari Kambing Boer, dengan Kambing Etawa menghasilkan Kambing Boerawa yang sekarang dikenal dengan Kambing Saburai.Seiring dengan waktu, pesona kambing Saburai sangat kuat bagi datangnya pembeli baik dari swasta maupun masyarakat di luar Kabupaten Tanggamus.Keunggulan Kambing Saburai adalah ukuran badan lebih besar dari kambing biasanya. Karena itu harga jual Kambing Saburai


205


cukup tinggi dipasaran yaitu sekitar Rp.2.000.000,- sampai dengan Rp. 2.500.000,-/ ekor umur 12 bulan.

Gambar III. Kambing Saburai

2. Sektor Perkebunan

Sebagaian besar penduduk di Kabupaten Tanggamus adalah petani. Hal ini didukung dengan kondisi geografis Kabupaten Tanggamus yang terdiri dari dataran rendah dan dataran tinggi, serta kondisi iklim yang mendukung untuk menjadi kawasan sentra perkebunan terutama hasil perkebunan manggis. Hasil perkebunan manggis ini menjadi salah satu produk unggulan Kabupaten Tanggamus. Selain itu hasil dari perkebunan manggis dapat juga berguna sebagai bahan baku untuk obat-obatan herbal yaitu kulit manggis. Apalagi kulit manggis sedang menjadi pokok bahasan di dunia medis, karena didalam kulit manggis banyak mengandung anti oksidan, vit-e, dan vitamin lainnya yang baik untuk tubuh.


206


Gambar III. Hasil Perkebunan Manggis

3. Kawasan Industri Maritim

Kawasan industri maritim merupakan perencanaan dan pengembangan untuk beberapa aktivitas maritim baik skala lokal, regional maupun nasional serta internasional yang terdiri atas pengembangan Industri Maritim, yang bergerak dibidang Docking Kapal, kilang minyak pertamina, sebagai lokasi penampungan suplay minyak untuk Wilayah Sumatera serta dermaga pelabuhan. Konsep pengembangan pelabuhan ini dalam rangka upaya menghadirkan pengembangan yang berorientasi ramah dan akrab dengan lingkungan dan mampu memberikan nilai tambah dan menjadi salah satu komponen ekonomi wilayah yang ideal, maka beberapa konsep pengembangan pelabuhan berdasarkan hasil studi rencana pembangunan pelabuhan batu balai yang telah dilakukan sebelumnya.Zona kawasan pengembangan pelabuhan terletak dibagian tengah Kawasan Strategis Batu Balai. Pada kondisi guna lahan eksisting terdapat dermaga pelabuhan yang dibangun sekitar tahun 2002 oleh Pemerintah Provinsi Lampung yang difungsikan sebagai


207


pelabuhan penyeberangan antar pulau (regional) dengan stresing angkutan barang hasil komoditas perkebunan dan pertambangan.

Gambar III. Gambar Kawasan Industri Maritim

Lahan pada zona budidaya pada Kawasan Strategis Batu Balai dikembangkan untuk kegiatan public service, resort, pariwisata, hutan produksi, hutan rakyat, pertanian, permukiman, kawasan pendidikan serta peruntukan budidaya lainnya tergantung dengan tingkat urgensi dan kebutuhan pengembangan bagi kawasan strategsi batu balai kedepan.Kemudian, luas zona penyangga merupakan luasan yang paling besar jika dibandingkan dengan luasan zona-zona lainnya yaitu seluas 384 Ha. Zona penyangga dapat dijadikan hutan, studio alam, agrowisata pengembangan lainnya (diutamakan untuk pengembangan dalam rangka konservasi).


208


Gambar III. Kilang (Crude) Minyak

Realisasi pembiayaan Pemerintah Kabupaten Tanggamus tahun 2011 masing-masing sasaran

a. Akuntabilitas keuangan merupakan bentuk pertanggung jawaban keuangan dari anggaran kegiatan yang telah dilaksanakan dengan realisasi penggunaan anggaran. Dalam rangka mencapai keberhasilan setiap indikator sasaran yang telah ditetapkan, aspek keuangan sangat berpengaruh untuk mencapai keberhasilan indikator sasaran dimaksud. Operasional kegiatan dapat dilaksanakan apabila didukung dengan pembiayaan yang memadai, tentunya sumber pembiayaan kegiatan tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah .

Pada Tahun 2014 belanja pada Anggaran dan Belanja Kabupaten Tanggamus terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun


209

B. REALISASI ANGGARAN.B. REALISASI ANGGARAN.


2011, Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2013, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tanggamus tahun Anggaran 2014, untuk melihat pembiayaan selama tahun 2014 dapat diuraikan pada halaman berikut :

3.2.Belanja Langsung.

Belanja langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan, dimana dana tersebut merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam mencapai sasaran pembangunan. Pada tahun anggaran 2014 Pemerintah Kabupaten Tanggamus menganggarkan belanja langsung sebesar Rp...., dengan realisasi anggaran sebesar Rp......, secara umum pelaksanaan serapan anggaran belanja langsung tercapai dengan katagori Baik.....%, namun terdapat .... katagori yang serapan anggarannya masih rendah yaitu kegiatan................

Tabel III.8 : Perbandingan Anggaran per Sasaran dan Realisasi 201 5

SASARANANGGARAN TAHUN 2011 REALISASI

PERSENTAS

ENO U RA I A N

1 Meningkatkan ekonomi dan peningkatan kesejahtraan rakyat

17.678.088.514 16.311.412.623 92,26 %


210


2 Mewujudkan pembangunan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas

123.559.741.961 75.648.089.800 61,22%

3 Mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah

293.108.949.311 197.292.256.089 66,85%

4 Mewujudkan ketahanan pangan melalui revitalisasi pertanian yang menyeluruh dan bersenergi dengan sektor terkait

28.970.477.003,71 27.307.967,00 94,26%

5 Mewujudkan pengelolaan sumber daya alam yang ramah lingkungan dan berbasis mitigasi bencana untuk mengantisipasi perubahan iklim

5.642.569.120,30 5.247.284.776,00 92,99%

6 Mewujudkan pengembangan ekonomi kreatif, kebudayaan periwisata pengembangan inovasi dan penguasaan ilmu pengetahuan teknologi

6.241.977.350 6.104.333.360 97,99%

7 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik ,pementapan keamanan dan ketertiban masyarakat dan peningkatan kehidupan beragama

85.826.574.445 54.391.494.831 63,37%

J U M L A H 498.482.190.066,51

400.164.443.112,00

80,27%


211



212

Daftar Isi · Web viewPembangunan bidang infrastruktur di Kabupaten Tanggamus yang meliputi...

Documents

Transcript of Daftar Isi · Web viewPembangunan bidang infrastruktur di Kabupaten Tanggamus yang meliputi...