D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang...

29
AKUN INSTAGRAM @PERSIBABANTULOFFICIAL DAN MINAT MENYAKSIKAN PERTANDINGAN PERSIBA BANTUL (Studi Korelasi antara Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial terhadap Minat Followers Akun Instagram @persibabantulofficial untuk Menyaksikan Pertandingan Persiba Bantul di Stadion pada Musim Kompetisi 2017) Himawan Alfitra Yudani Dwi Tiyanto Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Abstract Persiba Bantul is football team which undertake to increase their spectator through instagram account @persibabantulofficial, a new media which has high interest among the society particularly teenager. The content given has a huge influence to their followers, eventhough not all followers get a similar influence. The influence obtained has a difference based on instagram use and also need and desire from each individual over the instagram account. Based on the assesment, researcher want to find out if there is a significant relation between exposure of instagram account @persibabantulofficial towards interest of @persibabantulofficial followers to watch Persiba Bantul match in 2017 season competition, with control variable which is other social media used which is twitter. In this research, the data collection use questionnaire with the population from instagram account @persibabantulofficial followers, 99 respondents 1

Transcript of D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang...

Page 1: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

AKUN INSTAGRAM @PERSIBABANTULOFFICIAL DAN MINAT MENYAKSIKAN PERTANDINGAN PERSIBA BANTUL

(Studi Korelasi antara Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial terhadap Minat Followers Akun Instagram @persibabantulofficial untuk

Menyaksikan Pertandingan Persiba Bantul di Stadion pada Musim Kompetisi 2017)

Himawan Alfitra Yudani

Dwi Tiyanto

Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Abstract

Persiba Bantul is football team which undertake to increase their spectator through instagram account @persibabantulofficial, a new media which has high interest among the society particularly teenager. The content given has a huge influence to their followers, eventhough not all followers get a similar influence. The influence obtained has a difference based on instagram use and also need and desire from each individual over the instagram account.

Based on the assesment, researcher want to find out if there is a significant relation between exposure of instagram account @persibabantulofficial towards interest of @persibabantulofficial followers to watch Persiba Bantul match in 2017 season competition, with control variable which is other social media used which is twitter. In this research, the data collection use questionnaire with the population from instagram account @persibabantulofficial followers, 99 respondents chosen for the sample. Whereas to find the relation and test the hyphotesis between two variable use Rank Kendall Tau - b with signification level 5%

Based on the result, the corelation coefficient between X variable ad Y variable is stronger than corelation coefficient between Z variable and Y variable.Keywords: Instagram, Social Media, New Media, Persiba Bantul, Football,

Interest

Pendahuluan

1

Page 2: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Sepakbola merupakan salah satu olahraga yang banyak digemari oleh

orang-orang dari berbagai belahan dunia. Tidak mengenal perbedaan, sepakbola

digemari oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua, baik

miskin maupun kaya semua menyukai olahraga ini baik untuk dimainkan sendiri

maupun sekedar sebagai penggemar atau penonton.Popularitas sepakbola ini yang

luar biasa pada globalisasi membawa dampak yang tidak kalah dahsyat bagi

perkembangan sepakbola sebagai industri yang bernilai multimiliar dolar

(Darmawan, 2007:118).

Industri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu

berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di

Eropoa, seperti Inggris, Italia, Spanyol, Jerman, Prancis, dan Belanda. Sepakbola

di Eropa telah menjadi salah satu jembatan bagi perusahaan-perusahan besar

untuk meraup banyak keuntungan. Melalui sepakbola suatu perusahaan

memperkenalkan diri ke dunia karena begitu banyaknya orang-orang yang

menaruh perhatian besar ke olahraga ini. Tak hanya menguntungkan bagi

perusahaan saja, klub sepakbola yang bersangkutan menjalin kerja sama secara

otomatis akan mendapatkan keuntungan berupa dana segar yang mampu

digunakan untuk membangun klub tersebut. Pengelola sepakbola modern kini

tidak semata-mata tentang masalah teknis permainan, tetapi juga pengelolaan

sepakbola sebagai suatu bisnis dengan sasaran untuk meraup untung sebanyak-

banyaknya dari segifinancial (Darmawan, 2007:118). Hal ini tidak terlepas dari

kefanatikan suporter yang berperan sebagai media promosi sehingga klub dapat

meraih keuntungan untuk mengembangkan klub tersebut.

Membicarakan kefanatikan suporter tentu tidak bisa lepas dari Daerah

Istimewa Yogyakarta, tempat dimana Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia

(PSSI) dibentukini memiliki tiga tim sepakbola yang telah malang melintang di

persepakbolaan Indonesia, yaitu PSIM Jogjakarta, PSS Sleman, dan Persiba

Bantul. Ketiga tim tersebut memiliki basis suporter yang bisa dibilang tidak

sedikit lagi, dengan prestasi yang pernah diraih oleh masing-masing tim juga

membawa nama suporternya dikenal diseluruh penjuru Indonesia.

2

Page 3: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Persiba berhasil menjuarai Divisi Utama (liga kasta dua Indonesia) dan

memastikan diri promosi ke Liga Super Indonesia (liga kasta satu Indonesia) pada

musim kompetisi 2010/2011 membuat nama Persiba Bantul menjadi bahan

pembicaraan seluruh pecinta sepakbola di Indonesia, kususnya di Kabupaten

Bantul, tempat dimana home base Persiba Bantul berada. Prestasi yang diraih oleh

tim berjuluk “Laskar Sultan Agung” tersebut secara otomatis menyebabkan

jumlah suporter Persiba Bantul atau yang kerap disapa dengan nama Paserbumi

(Pasukan Suporter Bantul Militan) meningkat drastis.Kehadiran Paserbumi di

Stadion Sultan Agung yang merupakan kandang Persiba Bantul juga menjadi daya

tarik tersendiri bagi masyarakat Bantul.

Seiring dengan berjalannya waktu, Persiba Bantul Menyadari bahwa

suporter adalah bagian penting bagi sebuah tim sepakbola baik dari segi finansial

maupun dukungan moral, manajemen Persiba Bantul akhirnya mencari cara selain

dengan membangun tim yang baik bagaimana agar jumlah penonton kembali

meningkat seperti dulu kala.

Komunikasi memiliki peranan yang begitu penting dalam hal ini,

kurangnya komunikasi anatara manajemen dan suporter juga menjadi salah satu

faktor menunrunnya jumlah penonton. Adanya komunikasi juga dapat membentuk

suatu hubungan yang kompleks. “Terjadinya komunikasi adalah sebagai

konsekuensi hubungan sosial (social relations). Masyarakat paling sedikit

berhubungan dengan dua orang yang saling berhubungan satu sama lain, karena

berhubunga menimbilkan interaksi sosial (social interaction)” Effendy, 2008:3).

Dalam hal ini komunikasi menjadi faktor yang penting, selain agar efektif

dalam menarik kembali suporter untuk menyaksikan pertandingan. Sesungguhnya

komunikasi itu pada dasarnya adalah upaya bagaimana kita meraih perhatian,

cinta kasih, minat, kepedulian, simpati, tanggapan, maupun respon positif dari

orang lain (Fajar, 2009:57).

Salah satu langkah Persiba Bantul untuk menjalin komunikasi yang efektif

dengan suporternya, terutama pada musim kompetisi 2017 ini adalah dengan

menggunakan media sosial. Saat ini media sosial merupakan saluran yang menjadi

andalan berbagai kalangan dalam melakukan komunikasi, kemudahan akses dan

3

Page 4: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

fitur-fitur yang menarik menjadi alasan utama penggunaan media sosial saat ini.

Menurut Kaplan dan Haenlein (2010:59) dengan mengunakan media sosial, kita

bisa berkomunikasi dengan siapa saja, bahkan orang yang belum kita kenal

sekalipun dari berbagai penjuru dunia. Kelebihan ini bisa kita manfaatkan untuk

menambah wawasan dan bertukar pikiran. Saat ini akun instagram

@persibabantulofficial memiliki 12.000 pengikut dan masih terus bertambah.

Konten-konten yang dibagikan biasanya berupa profil pemain, jadwal

pertandingan, foto-foto pertandingan, info pemain baru, dan agenda-agenda

Persiba Bantul. Dengan mengunggah konten-konten yang menarik di instagram

diharapkan penggemar dapat mengikuti (follow) akun instagram

@persibabantulofficial untuk mengikuti perkembangan tim dan tertarik untuk

menyaksikan setiap pertandingan yang dilakoni Persiba Bantul.

Beradasarkan penjabaran di atas, maka peneliti tertarik untuk meneliti

apakah terpaan akun instgram @persibabantulofficial mampu menumbuhkan

minat followers-nya untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion

pada musim kompetisi 2017. Selain itu peneliti juga inigin meneliti apakah

terpaan akun twitter Persiba Bantul yaitu @persiba masih memiliki pengaruh

terhadap minat followers-nya untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian

ini adalahsebagai berikut:

1. Apakahada hubungan yang signifikan antara terpaan akun instagram

@persibabantulofficial terhadap minat followers akun instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadionpada musim kompetisi 2017?

4

Page 5: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Tinjauan Pustaka

1. Komunikasi

Istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin communis yang artinya

membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih. Komunikasi juga

berasal dari akar kata communico yang artinya membagi. Sulit untuk

mendefinisikan arti kata komunikasi sesungguhnya. Namun, jika dua orang

terlibat dalam komunikasi maka komunikasi akan berlangsung selama ada

kesamaan makna mengenai apa yang dikomunikasikan, yakni baik si penerima

maupun si pengirim sepaham dari suatu pesan tertentu. (Uchana, Onong,

2006).

Dalam buku Deddy Mulyana (2011: 71), Harrold Laswell menyatakan

bahwa cara yang baik untuk menggambarkan komunikasi adalah dengan

menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut : Who Says What In Which Channel

To Whom With What Effect? Dari pernyataan tersebut dapat ditarik kesimpulan

bahwa komunikasi memilki lima unsur penting, yaitu:

a. Who, siapa yang mengatakan atau menyampaikan atau disebut sumber atau

komunikator.

b. What, apa yang disampaiakan atau disebut sebagai pesan

c. To whom, kepada siapa pesan tersebut akan disampaikan atau disebut

dengan komunikan.

d. How / in what channel, bagaimana cara menyampaikan atau disebut dengan

media.

e. In what effect, tujuan penyampaian pesan atau efek yang timbul setelah

komunikan menerima pesan.

Dari unsur-unsur diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi dapat

menimbulkan suatu efek seteleah pesan diterima oleh komunikan. Komunikasi

merupakan proses dimana komunikator menyampaikan stimuli (biasanya

berupa bahasa) untuk membentuk tingkah laku orang lain (audiens) (Rakhmat,

2009:3). Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa komunikasi tidak hanya

mencakup mengenai bagaimana pesan disampaikan kepada audiens, namun

juga bagaimana opini yang terbentuk hingga dapat mempengaruhi tingkah laku

5

Page 6: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

audiens. Bisa dikatakan bahwa komunikasi merupakan proses mengubah

perilaku orang lain (Effendy, 2008:12).

2. Komunikasi Massa

Suporter merupakan sekumpulan individu yang bertujuan mendukung

suatu tim, dalam penelitian ini tim yang dimaksud adalah tim sepakbola,

dimana suporter sepakbola biasanya memiliki masa dalam jumlah yang cukup

besar. Oleh sebab itu level komunikasi yang digunakan untuk berkomunikasi

dengan banyaknya anggota suporter ialah komunikasi massa, karena

komunikasi massa dapat mencakup banyak orang di manapun dia berada.

Komunikasi massa adalah komunikasi yang menggunakan media massa, baik

cetak (surat kabar, majalah) atau elektronik (radio, televisi), yang dikelola oleh

suatu lembaga atau orang yang dilembagakan, yang ditujukan kepada sejumlah

besar orang yang tersebar di banyak tempat, anonym, dan heterogen (Mulyana,

2011:75).

Seiring dengan perkembangan teknologi, orang-orang semakin akrab

dengan internet. Kemudahan untuk mengakses internet membuat orang-orang

lebih banyak mengakses informasi melalui internet. Oleh karena itu seiring

berjalannya fakta tersebut, internet dapat dimasukan dalam salah satu media

massa menyusul Koran, televisi, radio, dll. Jika ditinjau dari ciri, fungsi, dan

elemennya, internet jelas masuk dalam bentuk komunikasi massa (Nurudin,

2007:5).

Nurudin (2007:19-31) mengemukakan bahwa komunikasi massa memiliki

suatu ciri, yaitu sebagai berikut:

a. Komunikator dalam komunikasi massa melembaga

Komunikator dalam komunikasi massa bukan satu orang, tetapi

kumpulan orang. Artinya, gabungan antar berbagai macam unsur dan

bekerja satu sama lain dalam sebuah lembaga. Lembaga yang

dimaksud di sini menyerupai sebuah sistem. Sebagaimana kita ketahui,

sistem adalah “sekelompok orang, pedoman, dan media yang

melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide,

6

Page 7: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

gagasan, symbol, lambing menjadi pesan dalam membuat keputusan

untuk mencapai suatu kesepakatan dan saling pengertian satu sama lain

dengan mengolah pesan itu menjadi sumber informasi.”

b. Komunikan dalam komunikasi massa bersifat heterogen

Artinya, ia memiliki heterogenitas komposisi atau susunan. Jika

ditinjau dari asalnya, mereka berasal dari berbagai kelompok dalam

masyarakat.

c. Pesannya bersifat umum

Pesan-pesan dalam komunikasi massa tidak ditujukan kepada satu

orang atau satu kelompok masyarakat tertentu. Dengan kata lain,

pesan-pesannya ditujukan pada khalayak yang prural. Oleh karena itu,

pesan-pesan yang dikemukakan pun tidak boleh bersifat khusus.

Khusus di sini, artinya pesan memang tidak disengaja untuk golongan

tertentu.

d. Komunikasinya berlangsung satu arah

Kita tidak bisa langsung memberikan respon kepada

komunikatornya (media massa yang bersangkutan). Kalaupun bisa

sifatnya tertunda. Jadi, komunikasi yang hanya berjalan satu arah akan

memberi konsekuensi umpan bali (feedback) yang sifatnya tertunda

atau tidak langsung (delayed feedback).

e. Komunikasi massa menimbulkan keserempakan

Bahwa dalam komunikasi massa ada keserempakan dalam proses

penyebaran pesan-pesannya. Serempak berarti khalayak bisa

menikmati media massa tersebut hamper bersamaan. Bersamaan tentu

juga bersifat relative.

f. Komunikasi massa mengandalkan peralatan teknis

Media massa sebagai alat utama dalam menyampaikan pesan

kepada khalayak sangat membutuhkan bantuan peralatan teknis.

Peralatan teknis yang dimaksud misalnya pemancar untuk media

elektronik ( mekanik atau elektronik).

7

Page 8: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

g. Komunikas massa dikontrol oleh gatekeeper

Gatekeeper atau yang sering disebut penapis informasi/palang

pintu/penjaga gawang, adalah orang yang sangat berperan dalam

penyebaran informasi melalui media massa. Gatekeeper ini berfungsi

sebagai orang yang ikut menambah atau mengurangi,

menyederhanakan, mengemas agar semua informasi yang disebarkan

lebih mudah dipahami.

3. Media Sosial

Media sosial adalah sebuah media online dimana para penggunanya bisa

dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, sosial

network/ jejaring sosial. Wiki, forum, dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial

dan wiki mungkin merupakan bentuk media sosial yang paling umum

digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.

Media sosial tidak hanya dimanfaatkan untuk kegiatan mengirimpesan saja

namun juga ada fungsi dan manfaaatnya (Dalilah, 2014:4):

a. Pencitraan atau memasarkan di dalam arti positif, dalam hal ini juga

dengan prestige dan kemauan untuk update teknologi informasi.

b. Media transaksi dan pemikiran dalam hal perdagangan, politik, budaya,

bahkan dimungkinkan juga dalam bidang pendidikan.

c. Menambah wawasan atau pengetahuan dengan sarana information

sharing dan comment.

d. Bila anda memiliki blog, blog meningkatkan prestice dari perusahaan,

apabila anda mempunyai suatu perusahaan yang cukup terkenal dan

berkembang, tapi anda tidak mempunyai situs maupun blog. Maka para

konsumen akan menilai perusahaan yang anda kelola kurang bonafit,

dan tentunya hal ini akan menurunkan daya saing perusahaan anda.

4. Instagram

Menurut Wikipedia Instagram berasal dari pengertian dari keseluruhan

fungsi aplikasi ini. Kata "insta" berasal dari kata "instan", seperti kamera

polaroid yang pada masanya lebih dikenal dengan sebutan "foto instan".

Instagram juga dapatmenampilkan foto-foto secara instan, seperti polaroid di

8

Page 9: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

dalam tampilannya. Sedangkan untuk kata "gram" berasal dari kata "telegram"

yang cara kerjanya untuk mengirimkan informasi kepada orang lain dengan

cepat. Sama halnya dengan Instagram yang dapat mengunggah foto dengan

menggunakan jaringan Internet, sehingga informasi yang ingin disampaikan

dapat diterima dengan cepat. Oleh karena itulah Instagram merupakan

gabungan dari kata instan dan telegram.

Selain itu menurut Atmoko (2012: 28) ada beberapa bagian yang

sebaiknya diisi agar foto yang kita unggah lebih informative. Bagian-bagian

tersebut yaitu:

a. Caption

Membuat judul atau caption foto lebih bersifat untuk memperkuat

karakter atau pesan yang ingin disampaikan pada foto tersebut.

b. Hashtag

Hashtag adalah suatu label berupa suatu kata yang diberi awalan

symbol bertanda pagar (#). Fitur pagar ini penting karena sangat

memudahkan penggunna untuk menemukan foto-foto di Instagram

dengan label tertentu.

c. Lokasi

Instagram memaksimalkan teknologi ini dengan menyediakan fitur

lokasi. Sehingga setiap foto yang diunggah akan menampilkan lokasi

dimana pengambilannya.

Menurut Atmoko (2012: 28), meski instagram disebut layanan

photosharing, tetapi Instagram juga merupakan jejaring sosial. Karena disini

kita bisa berinteraksi dengan sesama pengguna. Ada beberapa aktivitas yang

dapat kita lakukan di Instagram, yaitu:

a. Follow

Bisa dibayangkan betapa sepinya ketika sendirian didunia Instagram

yang meriah. Oleh karena itu dengan adanya follow memungkinkan

kita untuk mengikuti atau berteman dengan pengguna lain yang kita

anggap menarik untuk diikuti.

9

Page 10: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

b. Like

Jika menyukai foto yang ada di linimasa, jangan segan-segan untuk

memberi like. Pertama dengan menekan tombol like dibagian bawah

caption yang bersebelahan dengan komentar. Kedua, dengan double

tap (mengetuk dua kali) pada foto yang disukai.

c. Komentar

Sama seperti like, komentar adalah bagian dari interaksi namun lebih

hidup dan personal. Karena lewat komentar, pengguna

mengungkapkan pikirannya melalui kata-kata. Kita bebas memberikan

komentar apapun terhadap foto, baik itu saran, pujian atau kritikan.

d. Mentions

Fitur ini memungkinkan kita untuk memanggil pengguna lain. Caranya

adalah dengan menambahkan tanda arroba (@) dan memasukan akun

instagram dari pengguna tersebut.

e. Save

Fitur ini digunakan untuk menyimpan suatu konten yang pengguna

sukai, agar mempermudah pengguna apabila ingin melihatnya kembali.

5. Teori Perbedaan Individu

Teori Teori ini diketengahkan oleh Martin D. DeFleur. Nama lengkap

dari teori ini adalah individual differences theory of mass communicaton

effect. Teori ini menelaah perbedaan-perbedaan diantara individu- individu

sebagai sasaran media massa ketika mereka diterpa, sehingga menimbulkan

efek tertentu. Menurut teori perbedaan individu, individu- individu sebagai

anggota sasaran media massa secara efektif, menaruh perhatian kepada pesan-

pesan terutama jika pesan yang disampaikan berkaitan dengan kepentingannya,

konsisten dengan sikap-sikapnya. (Onong. 2006: 275)

Sesuai dengan kepercayaannya yang didukung oleh nilai-nilainya.

Tanggapan individu terhadap pesan-pesan tersebut diubah oleh tatanan

psikologisnya. Jadi efek media massa pada khalayak media massa itu tidak

10

Page 11: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

seragam, melainkan beragam disebabkan karena setiap individua berbeda

antara satu sama lain dalam struktur kejiwaannya. Anggapan dasar teori ini

adalah bahwa manusia amat bervariasi dalam organisasi, psikologisnya, secara

pribadi. Variasi ini sebagian dimulai dari dukungan perbedaan secara biologis,

tetapi dikarenakan pengetahuan individual yang berbeda. (Onong. 2006: 276)

Anggapan dasar dari teori perbedaan individu ialah bahwa setiap manusia

amat bervariasi dalam organisasi psikologisnya secara pribadi. Variasi ini

sebagian dimulai dari perbedaan secara biologis, tetapi ini juga dikarenakan

oleh pengetahuan setiap individual yang berbeda-beda. Manusia yang

dibesarkan dalam lingkungan yang berpikir secara kritis berbeda cara

berpikirnya dengan manusia yang dibesarkan dalam keluarga yang pasif.

(Onong. 2006: 276)

Asumsi dari teori perbedaan individu adalah pesan-pesan yang

disampaikan media massa ditangkap individu sesuai dengan karakteristik dan

kebutuhan personal individu. Efek komunikasi pada individu akan beragam

walaupun individu menerima pesan yang sama. Terdapat faktor psikologis

dalam menerima pesan yang disampaikan media massa. Masing-masing

individu mempunyai perhatian, minat, keinginan yang berbeda yang

dipengaruhi faktor-faktor psikologis yang ada pada diri individu tersebut

sehingga mempengaruhi dalam menerima pesan yang disampaikan media

massa. (Onong. 2006: 276).

6. Hipotesa

Secara estimologis, hipotesis berasal dari kata “hypo” yang berarti di

bawahdan “thesa” yang berarti kebenaran. Yang secara lengkapnya hipotesis

memiliki arti yaitu suatu kesimpulan yang masih kurang atau belum sempurna.

Pengertian ini kemudian diperluas dengan maksud sebagai kesimpulan

penelitian yang belum sempurna, sehingga perlu adanya pembuktian kebenaran

hipotesis yang dimaksud dengan data dilapangan (Fauzi, 2009: 127).

Dari teori-teori yang dikemukakan, maka peneliti memberikan hipotesis

penelitian sebagai berikut:

11

Page 12: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Ha: Terdapathubungan yang signifikan antara terpaan akuninstagram

@persibabantulofficial terhadap minat followersakun instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

Ho: Tidak terdapathubungan yang signifikan antara terpaan akuninstagram

@persibabantulofficial terhadap minat followers akun instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

Ha: Terdapathubungan yang signifikan antara terpaan akuntwitter

@persiba terhadap minat followers akun instagram @persibabantulofficial

untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim

kompetisi 2017.

Ho: Tidak terdapathubungan yang signifikan antara terpaan akuntwitter

@persiba terhadap minat followers akun instagram @persibabantulofficial

untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim

kompetisi 2017.

Metodologi Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif

dan menggunakan metode korelasi yaitu suatu penelitian untuk mengukur sejauh

mana hubungan yang terjadi diantara variable – variable yang telah ditentukan

sebelumnya (Singarimbun & Effendi, 1989:46).

Metode yang digunakan sebagai dasar penelitian oleh peneliti adalah

metodepenelitian survei, yaitu metode riset yang menggunakan media kuesioner

sebagaiinstrument pengumpulan data. Peneliti menggunakan metode ini karena

peneliti bisa mencari informasi yang lengkap mengenai masalah dari responden

tanpa merasa khawatir bila responden memberikan jawaban yang tidak sesuai

dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan (Kriyantono, 2006, 93).

Penelitian ini dilakukan di daerah Kabupaten Bantul, dimana daerah ini

merupakan home base dari tim Persiba Bantul dan mayoritas suporternya juga

berasal dari daerah ini. Selain itu mayoritas followers instagram

12

Page 13: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

@persibabantulofficial yang juga responden dari penelitian ini juga berasal dari

Kabupaten Bantul.

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek

yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk mempelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Ardial, 2014;336).

Populasi dalam penelitian ini adalah followers akun instagram

@persibabantulofficial yang berjumlah 12.010 pada saat penelitian ini dilakukan,

yaitu bulan oktober 2017.

Sampel merupakan sebagian dari jumlah dan karakteristik yang

dimilikioleh populasi tersebut. Dengan begitu sampel yang diambil harus berasal

daripopulasi yang memang mewakili karakteristik tersebut.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

teknik accidental. Teknik ini digunakan antara lain karena peneliti merasa

kesulitan menemui responden atau karena topik yang diteliti adalah persoalan

umum dimana semua populasi mengetahuinya (Kriyantono, 2006:156).

Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel

adalah menggunakan rumus Slovin (Kriyantono, 2006:160)

n= N1+Ne2

n: jumlah sampel

N: jumlah populasi

e: batas toleransi kesalahan

Populasi dalam penelitian ini adalah followers instagram

@persibabantulofficial yang berjumlah 12.010, sedangkan batas kesalahan yang

ditolelir dalam penelitian ini adalah 10%. Batas kesalahan yang ditolerir ini bagi

setiap populasi tidak sama, ada yang 1%, 2%, 3%, 4%, 5% atau 10% (Umar

dalam Kriyantono, 2006:162).

n= 12.0101+12.010 x0,12

13

Page 14: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

n= 12.0101+12.010 x0,01❑

n= 12.0101+120,1❑

n=12.010121,1

=99,17

Jadi dapat disimpulkan bahwa dari rumus di atas diperoleh hasil

perhitungan sampel yang berjumlah 99,17. Sehingga sampel yang akan

digunakan dalam penelitian ini adaah 99 sampel.

Analisis Data

Penelitian ini mengunakan analisis korelasi kendall tau untuk mengetahui

signifikansi hubungan antara dua variabel dan mengetahui bagaimana sifat

hubungan yang terjadi. Menurut Sugiyono (2007) pedoman untuk memberikan

interpretasi koefisien korelasi adalah:

0 – 0,199 = sangat lemah

0,20 – 0,399 = lemah

0,40 – 0,599 = sedang

0,60 – 0,799 = kuat

0,80 - 1,000 = sangat kuat

Uji signifikansi koefisien korelasi sederhana (Uji t) digunakan untuk

menguji apakah hubungan yang berlaku tersebut dapat digeneralisasikan.

Tingkat signifikasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5% atau 0,05

sehingga untuk melakukan uji signifikansi koefisien korelasi sederhana (Uji t)

dengan kriteria:

Ha diterima apabila nilai signifikansi < 0,05.

1. Hubungan antara Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial

(X) dengan Minat followers Akun Instagram @persibabantulofficial

14

Page 15: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

untuk Menyaksikan Pertandingan Persiba Bantul di Stadion Pada

Musim Kompetisi 2017 (Y)

Terpaan Akun Instagram

@persibabantulofficial

Minat Followers

Kendall's tau_b

Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial

Correlation Coefficient

1,000 .266**

Sig. (2-tailed)

. ,002

N 99 99

Minat Followers Correlation Coefficient

.266** 1,000

Sig. (2-tailed)

,002 .

N 99 99

Tabel 4.5 Hubungan terpaan akun instagram @persibabantulofficial dengan minat

followers akun instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan

pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017

(Sumber: Olah data primer 2017)

*Ha: Ada hubungan yang signifikan antara terpaan akun instagram

@persibabantulofficial terhadap minat followers akun instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

Dinyatakan dalam tabel diatas bahwa variabel terpaan akun instagram

@persibabantulofficial dengan minat followers akun instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017 memiliki nilai koefisien korelasi sebesar

0,266. Sehingga hubungan yang muncul diantara variabel terpaan akun

instagram @persibabantulofficial dengan minat followers akun instagram

15

Page 16: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017 adalah lemah. Sedangkan sifat hubungan

yang muncul adalah positif karena nilai r positif, yang berarti semakin

meningkat terpaan akun instagram @persibabantulofficial maka semakin tinggi

minat followers untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion

pada musim kompetisi 2017.

Nilai signifikansi yang diperoleh adalah 0,002 maka, t hitung:

100% - 0,2% = 99,8%

Tingkat kesalahan penelitian ini adalah 0,2% dan tingkat kebenaran

penelitian adalah 99,8%.

Sehingga, Ha diterima, karena nilai signifikansi 0,002 < 0,05 atau hipotesis

diterima karena t hitung yang diperoleh sama dengan 95% atau lebih besar dari

95%, yaitu 99,8%.

Sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan

antara terpaan akun instagram @persibabantulofficial dengan minat followers

akun instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan

Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017.

2. Hubungan antara Terpaan Akun Twitter @persiba (Z) dengan Minat

followers untuk Menyaksikan Pertandingan Persiba Bantul di Stadion

Pada Musim Kompetisi 2017 (Y)

Terpaan Akun Twitter @persiba

Minat Followers

Kendall's tau_b

Terpaan Akun Twitter @persiba

Correlation Coefficient

1,000 .226**

Sig. (2-tailed) . ,009

N 99 99

Minat Followers Correlation .226** 1,000

16

Page 17: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Coefficient

Sig. (2-tailed) ,009 .

N 99 99

Tabel 4.6 Hubungan terpaan akun twitter @persiba dengan minat followers akun

instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul

di stadion pada musim kompetisi 2017

(Sumber: Olah data primer 2017)

*Ha: Ada hubungan yang signifikan antara terpaan akun twitter @persiba

terhadap minat followers akun instagram @persibabantulofficial untuk

menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi

2017.

Dinyatakan dalam tabel diatas bahwa variabel terpaan akun twitter

@persiba dengan minat followers akun instagram @persibabantulofficial untuk

menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi

2017 memiliki nilai koefisien korelasi sebesar 0,226. Sehingga hubungan yang

muncul diantara variabel terpaan akun twitter @persiba dengan minat followers

akun instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan

Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017 adalah lemah.

Sedangkan sifat hubungan yang muncul adalah positif karena nilai r positif,

yang berarti semakin meningkat terpaan akun twitter @persiba maka semakin

tinggi pula minat followers akun instagram @persibabantulofficial untuk

menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi

2017.

Nilai signifikansi yang diperoleh adalah 0,009 maka, t hitung:

100% - 0,9% = 99,1%

Tingkat kesalahan penelitian ini adalah 0,9% dan tingkat kebenaran

penelitian adalah 99,1%.

17

Page 18: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Sehingga, Ha diterima, karena nilai signifikansi 0,009 < 0,05 atau hipotesis

diterima karena t hitung yang diperoleh sama dengan 95% atau lebih besar dari

95%, yaitu 99,1%.

Sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan

antara terpaan akun twitter @persiba dengan minat followers instagram

@persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

Kesimpulan

Setelah dilakukan penelitian terhadap dua variabel yang telah ditentukan,

yaitu Terpaan Akun Instagram @persibabantulofficial (X) sebagai variabel

independen, dan Minat Followers untuk Menyaksikan Pertandingan Persiba

Bantul di Stadion pada Musim Kompetisi 2017 (Y) sebagai variabel dependen,

juga berdasarkan pengolahan data dan uji statistik yang telah dilakukan, maka

dapat ditarik kesimpulan bahwa penelitian ini telah menjawab hipotesa penelitian,

yaitu:

a. Terdapat hubungan yang signifikan antara terpaan akun instagram

@persibabantulofficial dengan minat followers untuk menyaksikan

pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017.

b. Terdapat hubungan yang signifikan antara terpaan akun twitter @persiba

dengan minat followers untuk menyaksikan pertandingan Persiba Bantul di

stadion pada musim kompetisi 2017.

c. Korelasi terpaan akun instagram @persibabantulofficial dengan minat

followers akun instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan

pertandingan Persiba Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017 lebih kuat

dari pada korelasi terpaan akun twitter @persiba dengan minat followers akun

instagram @persibabantulofficial untuk menyaksikan pertandingan Persiba

Bantul di stadion pada musim kompetisi 2017.

Daftar Pustaka

Atmoko, Bambang Dwi. (2012). Instagram Handbook. Jakarta: Mediakita.

18

Page 19: D0213047.docx · Web viewIndustri sepakbola telah menjadi suatu tren modern yang mampu berkembang dengan baik di Negara-negara yang memiliki liga besar terutama di Eropoa, seperti

Ardial. (2014). Paradigma Dan Model Penelitian Komunikasi. Jakarta: Bumi Aksara

Darmawan, Daud. (2007). Sepakbola Dunia. Yogyakarta: Pinus Book Publisher.Effendy, Onong Uchyana. (2006). Ilmu Komunikasi : Teori dan Praktek.

Bandung: PT Remaja Rosda KaryaFajar, Marhaeni. (2009). Ilmu Komunikasi Teori & Praktik. Yogyakarta: Graha

Ilmu.Fauzi, Muchamad. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif. Semarang: Walisongo

Press.Kriyantono, Rachmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Surabaya:

Kencana.Mulyana, D. (2011). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.Nurudin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo

PersadaRakhmat, Jalaluddin. (2009). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. (1989). Metode Penelitian Survai.

Jakarta: LP3SSugiyono. (2007). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.Kaplan, Andreas M & Michael Haenlein. (2010). Users of the World, Unite! The

Challenges and Opportunities of Social Media. Business HorizonsDalilah, Dyah. (2011). Manfaat Media sosial bagi Humas. Artikel Universitas

Muhamadiyah Malang.

19