ContohPKP

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Guru merupakan ujung tombak dalam pencapaian tujuan

pendidikan , karena guru sebagai pengelola pendidikan dimana proses

pembelajaran berlangsung . Dalam proses pencapaian tujuan itu guru

dituntut agar selalu bekerja secara profesional agar pencapian tujuan

pendidikan semakin meningkat.

Salah satu cara meningkatkan profesionl guru adalah dengan selalu

memperbaiki sistem dan proses pembelajaran. PTK adalah salah satu cara

untuk dapat mmperbaiki proses pembelajaran, sehingga PTK wajib

dilaksnakan oleh guru.

Melalui PTK, guru dapat memperbaiki kendala – kendala yang ada

di dalam proses pembelajaran.

Berdasarkan pengalaman pribadi, banyak sekali kendala yang

muncul di dalam proses pembelajaran, baik itu masalah, metode, alat

peraga, materi, cara memberi penguatan dll. Untuk itu pada penelitian

kelas ini penulis mencoba melaporkan hasil PTK terhadap dua masalah

yang ada dalam dua bidang studi di kelas penulis, yaitu bidang studi

Matematika kelas VI Semester 2 dan IPS kelas VI semester 1

1. Identifikasi Masalah

Pada pelaksanaan pembelajaran, Matematika di kelas VI dilihat

dari hasil tes formatif hanya memiliki rata-rata 6, sehingga masih perlu

untuk ditingkatkan prestasi nilai anak tersebut. Demikian juga

2

dalam Pelajaran IPS setiap formatif dalam ulangan harian terakhir rata-

rata hanya 6. Untuk itu peneliti berniat untuk merefleksi lebih jauh

faktor – faktor dan masalah apa dalam proses belajar mengajar yang

menghambat prestasi belajar tersebut.

Peneliti selanjutnya mengingat-ingat faktor hambatan tersebut

diantaranya :

a. Pada Mata Pelajaran Matematika

- Pemahaman siswa terhadap materi kurang.

- Motivasi belajar siswa kurang.

- Waktu belajar siswa kurang fokus.

- Setiap ditanya jarang yang menjawab benar

- Metode pembelajaran kurang variatif.

- Alat peraga tidak menarik.

b. Pada Mata Pelajaran IPS

- Pemahaman siswa terhadap materi kurang.

- Motivasi belajar siswa kurang.

- Waku belajar siswa kurang fokus.

- Setiap ditanya jarang menjawab dengan benar

- Metode pembelajaran kurang variatif.

- Alat peraga tidak menarik.

2. Analisis Masalah

Dari beberapa masalah diatas kemudian penulis berdiskusi dengan

teman sejawat dan dikonsultasikan kepada supervisor maka dicari

3

sebab-sebab masalah itu dan mencoba untuk mencari penyebab

penyebabnya dari kedua bidang pelajaran tersebut, disebabkan karena

a. Metode pembelajaran yang kurang variatif, dan cara

penerapannya belum maksimal.

b. Alat peraga masih kurang menarik dan kurang realistis dengan

kenyataan.

Kemudian penulis mencoba mancari jawaban kira-kira apa solusinya.

Berdasarkan hasil diskusi dengan teman sejawat maka penerapan

metode yang harus diperbaiki dengan cara menerapkan langkah-

langkah yang tepat. Kemudian harus menggunakan alat peraga yang

menarik dan realistis.

Salah satu cara untuk meningkatkan penjelasan dan pemahaman

materi selain metode juga dengan cara menggunakan suatu alat bantu

yaitu, alat peraga. Sebab alat peraga dapat

mengurangi kesan verbalisme ( Media Pembelajaran, 1984; 15 ).

B. Rumusan Masalah

Setelah merefleksi yang dibantu oleh teman sejawat dan bimbingan dari

supervisor maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Pada Mata Pelajaran Matematika.

Bagaimana cara meningkatkan penguasaan siswa kelas VI SD

dalam mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimal dengan

menggunakan metode diskusi dan demonstrasi ?

2. Pada Mata Pelajaran IPS.

4

Bagaimana meningkatkan pemahaman kepada siswa kelas VI SD

dalam menemutunjukan letak benua-benua di bumi pada peta

dengan menggunakan metode diskusi dan demonstrasi ?

C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran

Tujuan penelitian perbaikan pada Bidang studi :

1. Matematika

Untuk meningkatkan penguasaan siswa dalam mengubah

pecahan biasa menjadi pecahan desimal pada pembelajarann

Matematika kelas VI SD

2. IPS

Untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas VI SD dalam

menemutunjukan letak benua-benua di dunia pada peta dalam

pembelajaran IPS

D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran

1. Manfaat bagi Siswa.

- Siswa lebih tinggi hasil prestasi belajarnya.

- Siswa lebih tinggi motivasi belajarnya.

2. Manfaat bagi guru.

- Untuk memperbaiki kinerja.

- Bekerja lebih professional.

3. Manfaat bagi Sekolah.

- Lebih meningkatkan mutu sekolah.

- Sekolah akan diminati masyarakat.

5

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Guru sebagai orang yang langsung berhadapan dengan siswa dituntut

untuk memiliki keterampilan dan seni mengajar yang baik karena keberhasilan

prestasi siswa ditentukan oleh kemampuan guru dalam mengelola kelas, Wardani

( 2008 ).

Metode demonstrasi adalah salah satu metode yang dapat menerangkan

secara langsung proses kejadian, sehingga diharapkan dapat mengurangi kesan

verbalisme dalam belajar, Tarjo ( 2006 ).

Diharapkan dengan metode demonstrasi siswa semakin paham dalam

meningkatkan pemahaman.

Salah satu kendaraan yang tepat agar siswa lebih jelas menghadapi

pelajaran, dengan cara memberi gambaran secara realis dan nyata. Alat peraga

dapat dipakai sebagai perantara agar siswa lebih jelas dalam menerima

pembelajaran, Taswadi ( 2009 ).

Di dalam PTK, penulis melaksanakan sesuai dengan tahapan proses PTK

seperti bagan di bawah ini :

Merencanakan

Refleksi Melakukan Tindakan

Observasi

( Diadaptasi dari Wardani : 2,4 PTK )

6

Jadi dalam pelaksanaan PTK pertama adalah dimulai merencanakan,

diteruskan dengan melakukaan tindakan, kemudian didalam tindakan di Bantu

oleh teman sejawat dengan observasi dengan instrument lembar observasi, dari

hasil observasi kemudian dilanjutkan dengan refleksi terhadap tindakan tadi. Hasil

refleksi itu dapat dikatakan apakah PTK sudah berhasil atau belum. Kemudian

kelemahan – kelemahan hasil tindakan, dalam refleksi direncanakan kembeli

untuk siklus berikutnya.

Hal ini sesuai dengan model PTK yang digambarkan oleh Kemmis dan

Tagart sebagai berikut :

Perencanaan

Siklus I Pelaksanaan

Observasi

Refleksi

- - - - - -- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -- - - - - - - - - - - - - - -

Perencanaan

Siklus II Pelaksanaan

Observasi

Refleksi

( Diadopsi dari Model PTK Kemmis dan Tagart )

7

BAB III

PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. Subyek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

a. Tempat Mengajar : SD Negeri Patrol lor IV Kec. Patrol

Kabupaten Indramayu.

b. Kelas : VI

c. Semester : 2

d. Jumlah Pembelajaran : 2 ( dua )

e. Mata Pelajaran : 1. Matematika ( 2 siklus )

2. IPS ( 2 siklus )

f. Waktu Pelaksanaan : 1. Rabu, 25 -02-2010 dan Rabu,3 -03-2010

2. Senin,15-03-2010 dan Rabu,17-03- 2010

Jadwal Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran

Mata Pelajaran Siklus Hari / Tanggal Waktu Pelaksanaan

Matematika I Rabu, 25 – 2 - 10 1 x 35 menit

Matematika II Rabu, 03 – 3 - 10 1 x 35 menit

PKn I Senin, 15 – 3 - 10 1 x 35 menit

PKn II Rabu, 17 – 3 - 10 1 x 35 menit

B. Deskripsi setiap siklus

1. Rencana Pelaksanaan Mata Pelajaran Matemtika

a. Siklus I

Fokus masalah adalah bagaimana cara meningkatkan penguasaan materi

Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan Desimal ( Matematika )?

Peneliti rencananya akan menerapkan bagaimana cara penerapan

8

metode Diskusi untuk meningkatkan pemahaman yaitu, dengan cara

menggunakan metode Diskusi sebaik – baiknya.

b.Siklus II

Fokus masih sama, rencananya setelah diadakan praktek siklus I

kemudian diadakan refleksi. Setelah diketahui kelemahannya, baru akan

menentukan proses perbaikan. Kemungkinan bagaimana cara penerapan

metode demonstrasi agar siswa lebih paham.

2. Rencana Pelaksanaan Perbaikan Mata Pelajaran IPS

a. Siklus 1

Fokus masalah adalah bagaimana cara meningkatkan pemahaman

materi Letak benua-benua di dunia pada peta dengan menggunakan

alat peraga gambar Peta

Rencana perbaikan adalah dengan Metode Diskusi

b. Siklus 2 dilaksanakan apabila setelah diadakan refeksi terdapat

kekurangan pada siklus, maka akan melaksanakan siklus 2.

Kemungkinan kekurangan itu akan berhubungan dengan alat peraga

yang kurang benar, atau kurang jelas, maka akan diadakan perbaikan

alat peraga.

3. Pelaksanaan Perbaikan.

a. Prosedur Pelaksanaan PTK :

a.1 .Membuat Rencana Perbaikan Pembelajaran ( terlampir ) yang

meliputi 4 siklus.

a.2 .Menyajikan fasilitas sarana pendukung, yaitu alat peraga yang

9

akan digunakan, serta menyiapkan ruang kelas.

a. 3 .Menyiapkan cara perekam data dan sumber data.

- Lembar observasi ( terlampir )

- Daftar Nilai Formatif ( terlampir dengan RPP ).

- Soal – soal evaluasi ( terlampir dengan RPP )

- Menghubungi teman sejawat.

- Minta izin kepada Kepala Sekolah.

b. Melaksanakan Tindakan.

Dalam melaksanakan tindakan kelas peneliti berdasarkan scenario

perbaikan pembelajaran yang telah penulis rencanakan.

Skenaro itu ada 4, skenrio siklus 1 dan 2 Matemtika dan skenario

siklus 1 dan 2 IPS ( terdapat dalam lampiran ) bagian dari RPP,

sudah penulis susun secara rinci, dalam pelaksanaan kami sesuai

dengan skenario tadi.

Pelaksanaan itu dibantu oleh teman sejawat yang berugas

mengamati dan mencatat “ cek list “ pada lember observasi

yang

telah disediakan. Selain teman sejawat juga dalam pelaksanaan

penelitian ini persiapannya dibantu oleh supervisor.

4. Pengamatan dan Pengumpulan Data

Pelaksanaan penelitian ini di bantu oleh teman sejawat yang duduk di

belakang. Dengan menggunakan instrument observasi (lembar

10

observasi). Observasi itu disesuaikan dengan fokus perbaikan. Semua ada

4 lembar observasi dan hasil observasi ( terlampir ) secara lengkap.

Data – data terekam di dalam lembar observasi yang akan peneliti

paparkan nanti di Bab IV.

5. Refleksi setiap siklus

Setiap mengadakan penelitian sesuia dengan rencana dengan prosedur

penelitian maka dapat peneliti refleksi sebagai berikut :

a. Refleksi pada mata pelajaran Matematika

a.1. Refleksi siklus 1

Pada siklus 1 ini pada dasarnya kami berusaha keras untuk

memperbaiki masalah yang timbul sebelumnya yaitu nilai formatif

rata – rata kelas mata pelajaran Matematika kelas VI, kami

berfokus untuk meningkatkan penguasaan materi agar prestasi

belajar meningkat yaitu dengan cara memperbaiki metode Diskusi.

Berdasarkan hasil pengamatan dari teman sejawat metode Diskusi

sudah dilaksanakan dengan baik, karena dapat dilihat dari

reaksi siswa yang semakin terfokus dan aktif

belajar dan dibuktikan dengan nilai formatif yang awalnya rata –

rata 65 menjadi rata – rata 72. Tetapi menurut teman sejawat ada

beberapa yang masih lemah yaitu langkah – langkah penerapan

metode diskusi kurang sistimatis.

11

a. 2 . Refleksi siklus 2

Berdasrkan hasil praktek perbaikan siklus 1, yang masih lemah

diantarnya adalah langkah – langkah penerapan metode Diskusi,

maka pada siklus 2 ini peneliti menerapkan langkah – langkah

metode demonstrasi dengan benar.

Berdasarkan hasil observasi kami telah melakukannya dengan

baik , dan focus, motivasi, serta gairah belajar semakin

meningkat . Nilai rata – rata kelaspun semula 72 menjadi 81.

Sebenarnya kami akan meneruskan pada siklus yang ke 3, tetapi

karena sudah dianggap cukup, maka penelitian kami akhiri.

b. Refleksi Perbaikan Pembelajaran Mata Pelajaran IPS.

b.1. Siklus 1

Berdasarkan hasil observasi teman sejawat pelaksanaan siklus 1,

dengan tujuan memperbaiki pembelajran dengan media gambar

ini ada kemajuan terbukti nilai awal rata – rata kelas 63 menjadi

76, dan anak semakin fokus , aktif dan bergairah tetapi ada

beberapa anak yang duduk di belakang maju ke depan. Mungkin

gambar itu kurang jelas, maka akan kami perbaiki gambar

tersebut pada siklus 2 .

b. 2. Refleksi Siklus 2.

Seperti yang telah kami ketahui ada kelemahan dalam

penggunaan alat peraga gambar yaitu kurang jelas, maka pada

12

siklus ke 2 ini kami memperbaiki gambar dengan cara diperbesar

dan berwarna.

Dari hasil observasi siklus 2 mengalami perbaikan, anak yang

tadinya maju ke depan menja di tidak. Nilai rata – rata yang

tadinya 76 menjadi 83.

13

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.Deskripsi Per Siklus

1. Deskripsi hasil Matematika.

a. Deskripsi bahasan siklus 1 dan 2.

Daftar Nilai Matematika Kelas VI , Nilai Siklus 1 dan Siklus 2

No Nama Siswa Siklus 1 Siklus 2

1 HERU MAULANA IBRAHIM 70 75

2 LIWAN SETIAWAN 75 80

3 RUSMAWAN 70 75

4 ABDUL ROSID 70 80

5 ADE MERY 85 90

6 AHLUL MAGHFIROH 80 90

7 AKHMAD FAHRUROZI 75 80

8 ANDI MASYUDI 60 85

9 ARIF NUR 60 80

10 CAHYANINGSIH 75 80

11 DEVI YUNIA FUJIATI 75 80

12 DIANA FRISKA 70 80

13 DIO AFRIMAN 70 80

14 DHUKA ROMDHONI 70 80

15 ELIN RETNO 75 80

16 FAHMI IDRIS 82 85

17 FIKRI AZIZ 75 80

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 80 95

19 FUAD AMIN 73 80

20 HERMANSYAH 73 80

21 SELLA WATI 65 80

22 SITI AISYAH 65 80

23 NURKHASANAH 72 80

24 SUNADI 75 85

25 TOBI IRAWAN 70 80

26 UNIFAH YULIASTIKA 70 80

27 YUNI SALMAH 75 80

28 ERLINA OKLTAVIANO 65 80

29 WIDIA HARUM INDAH L 70 85

14

30 SYAFI’I 74 83

31 AMIRUDIN 70 80

32 M. ABRORI 70 80

Rata - rata 72 81.5

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

Grafik Kemajuan

15

Nilai Siklus 1 dan Siklus 2, Nilai Matematika kelas VI

100

80

60

40

20

0

Siklus 1 Siklus 2

Keterangan :

Siklus 1 = 72 %

Siklus 2 = 81.5 %

b. Hasil dan Pembahasan Perbaikan Mata Pelajaran Matematika.

Mengamati hasil perolehan nilai rata – rata antara siklus 1 dan siklus 2

Matematika diatas dari 32 siswa kelas VI maka dapat dijelaskan sbb:

Pada siklus 1 perolehan nilai siswa kelas VI dari 32 siswa, yang mendapat

nilai 50 ada 0 siswa, 60 ada 2 siswa, yang mendapat nilai 65 ada 3 siswa,yang

mendapat nilai 70 ada 15 siswa, dan yang mendapat nilai 75 ada 7, yang

mendapat nilai 80 ada 3 siswa, yang mendapat nilai 85 ada 1siswa, dan rata –

rata kelas 72. Ini menunjukkan peningkatan dibandingkan rata – rata nilai

formatif Matematika sebelumnya yang hanya 65. Berarti prestasi siswa

meningkat setelah kami menerapkan metode diskusi dalam mengajar.

Berdasarkan data observasi seperti yang terlampir dalam lampiran,

16

Observasi siklus 1 ini setelah peneliti menerapkan metode diskusi, siswa

tampak lebih terfokus, lebih aktif, dan antusias dalam proses pembelajaran,

walaupun menurut pengamat langkah – langkah penerapan metode diskusi

kurang sistimatis.

Oleh karena itu kami mengadakan refleksi ternyata perlu memperbaiki cara

penerapan metode demonstrasi.

Cara – cara atau langkah – langkah dalam memperbaiki metode demonstrasi

seperti yang sudah tertulis dalam scenario perbaikan siklus 2 ( terlampir

bersama RPP ) Itulah upaya atau solusi untuk meningkatkan prestasi siswa

dalam pelajran Matemtika.

b. Deskripsi Siklus 2

Mengamati hasil nilai formatif setelah diadakannya perbaikan metode

demonstrasi dengan cara menerapkan langkah-langkah secara sistimatis,

maka tampak ada peningkatan rata-rata nilai, dari rata – rata 72 pada siklus 1

menjadi rata – rata 81. Ini juga membuktikan bahwa langkah – langkah

metode demonstrasi yang tepat dapat meningkatkan prestasi beljar. Menurut

hasil pengamatan teman sejawat jalannya proses belajar siswa pun terdapat

adanya peningkatan yang signipikan. Hal itu tampak pada perbandingan

hasil observsi ( terlampir ) antara siklus 1 dan siklus 2, yaitu aktifitas dan

sikap anak yang semakin kondusif. Kemajuan – kemajuan itu antara lain

siswa lebih gairah, lebih termotivasi, dan lebih terfokus dalam proses

belajar.Dengan pencpaian rata – rata nilan 81 dalam Pelajaran Matematika

17

sebenarnya kami belum puas, tetapi karena tuntutan aturan penelitian yang

disepakati hanya 2 siklus, maka penelitian ini peneliti akhiri.

2. Deskripsi hasil IPS

a. Deskripsi dan bahasan siklus 1 dan 2.

Daftar Nilai IPS Kelas VI , Nilai Siklus 1 dan Siklus 2

No Nama Siswa Siklus 1 Siklus 2

1 HERU MAULANA IBRAHIM 75 85

2 LIWAN SETIAWAN 70 80

3 RUSMAWAN 70 85

4 ABDUL ROSID 75 80

5 ADE MERY 70 80

6 AHLUL MAGHFIROH 70 80

7 AKHMAD FAHRUROZI 80 90

8 ANDI MASYUDI 70 80

9 ARIF NUR 75 80

10 CAHYANINGSIH 70 80

11 DEVI YUNIA FUJIATI 80 85

12 DIANA FRISKA 75 80

13 DIO AFRIMAN 70 80

14 DHUKA ROMDHONI 70 85

15 ELIN RETNO 75 80

16 FAHMI IDRIS 70 75

17 FIKRI AZIZ 85 90

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 70 80

19 FUAD AMIN 75 80

20 HERMANSYAH 70 80

21 SELLA WATI 70 80

22 SITI AISYAH 80 100

23 NURKHASANAH 70 80

24 SUNADI 75 80

25 TOBI IRAWAN 75 85

26 UNIFAH YULIASTIKA 70 80

27 YUNI SALMAH 90 100

28 ERLINA OKLTAVIANO 70 82

29 WIDIA HARUM INDAH L 75 80

30 SYAFI’I 80 90

31 AMIRUDIN 70 80

18

32 M. ABRORI 65 85

Rata - rata 76.6 83

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

Grafik Kemajuan

19

Nilai Siklus 1 dan Siklus 2, Nilai IPS Kelas VI

100

80

60

40

20

0

Siklus 1 Siklus 2

Keterangan :

Siklus 1 = 76 %

Siklus 2 = 83 %

Hasil dan Pembahasan Perbaikan Pembelajaran Mata Pelajaran IPS

Menganalisis dari hasil perbaikan pembelajaran Mata Pelajaran IPS kelas

VI semester 2 diatas adalah sbb :

Pada perolehan nilai siklus 1 tampak lebih baik dibandingkan tes formatif

sebelumnya yaitu dengn rata – rata 63 sebelum menggunakan alat paraga gambar,

kemudian setelah diperbaiki dengan mengajar menggunakan alat paraga gambar

meningkat menjadi rata – rata 76. Ini sebagai indikasi bahwa penerapan alat

peraga gambar dapat menunjukkan keberhasilan.

Berdasarkan analisis lember observasi ( terlampir ) proses pembelajaran

pun semakin kondusif . Itu tampak jelas dari sikap positif siswa, yaitu

semakin meningkatnya keaktifan dan kefokusan siswa. Anak lebih terfokus, lebih

bergairah, lebih antusias, dan lebih tepat menjawab pertanyaan setiap peneliti

20

bertnya tentang materi yang diajarkan ketika itu. Ini sebagai individu semakin

baiknya kualitas.

Tetapi dengan pencapaian nilai rata – rata 76 itu kami belum merasa puas

untuk itu kami merencanakan mengadakan perbaikan pada waktu minggu

berikutnya.

Demikian pula dalam proses pembelajaran, tampak ketika peneliti

mengamati yang dibantu teman sejawat siswa yang duduknya paling belakang

ketika peneliti menerangkan materi dengan alat peraga banyak yang

meninggalkan tempat duduk dan berusaha mendekati alat peraga. Setelah selesai

mengajar siswa yang mau tadi peneliti Tanya “ Mengapa waktu saya mengajar

kamu pindah ke depan ? “ Jawaban nya adalah karena supaya jelas dalam melihat

gambar.

Untuk itu maka peneliti akan memperbaiki alat peraga supaya lebih

tampak jelas dilihat oleh seluruh siswa di dalam kelas. Baik yang di depan

maupun yang di belakang.

Salah satu caranya adalah gambar alat peraga itu peneliti perbesar

ukurannya, kemudian di beri warna supaya lebih tampak jelas.

Minggu berikutnya peneliti mencoba menggunakan alat peraga gambar

dengan tampilan baru, yaitu ukurannya lebih besar, dan berwarna.

Berdasarkan hasil nilai rata – rata siklus 2 yaitu rata – rata 83, itu lebih

baik dibandingkan rata – rata siklus 1. Ini sebagai indikasi dengan menggunakan

alat peraga gambar yang di perbesar dan diberi warna ternyata hasil nilai siswa

21

semakin meningkat. Ini sebagai asumsi bahwa pemahaman siswa makin

meningkat.

Mengamati dan menganalisis dari lembar observasi ( terlampir ) juga

menurut cacatan teman sejawat, kualitas pembelajaran semakin kondusif. Hal itu

tampak anak – anak semakinn gairah belajar dan khusus yang anak – anak yang

awalnya suka maju ke depan sekarang tidak lagi.

Walaupun demikian tetap kami belum puas, sebab nilai rata – rata yang

dicapai masih jauh dari harapan minimal rata – ratanya 83. Tetapi karena

terbatasnya waktu penelitian yang segera harus kami laporkan maka peneliti

meyakini siklus.

22

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Setelah peneliti merencanakan dan melaksanakan proses perbaikan dua mata

pelajaran yaitu Matematika kelas VI semester 2 dan pelajaran IPS selama 1

siklus maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Mata Pelajaran Matematika

Bahwa menggunakan metode diskusi dan demonstrasi dalam pelajaran

Matematika sangat penting dilakukan walaupun tetap membutuhkan

metode yang lain agar variatif supaya siswa tidak bosan dan pencapaian

perbaiakan pembelajaran dan hasil belajar tercapai.

Bahwa penerapan metode diskusi dan demonstrasi secara sistimatik dan

benar dapat meningkatkan kualitas dan prestasi belajar Matematika.

2 .Mata Pelajaran IPS

Bahwa alat peraga gambar dapat meningkatkan kualitas proses dan

hasil belajar.

Bahwa alat peraga yang tepat, jelas dapat meningkatkan gairah dan

focus belajar dan meningkatkan prestasi belajar.

Dari hasil penelitian 2 pelajaran itu dapat disimpulkan secara simultan

yaitu bahwa metode diskusi dan demonstrasi dan cara penerapannya yang

baik dapat meningkatkan prestasi belajar, demikian juga alat peraga

yang jelas dan tepat dapat pula meningkatkan kualitas dan prestasi

belajar.

23

B. Saran

Merujuk hasil penelitian saya ini maka diharapkan bagi guru yang ingin

meningkatkan kualitas pembelajaran harus selalu melaksanakan PTK,

sehingga kita selalu meningkatkan kualitas dan prestasi siswa belajar dan guru

dalam mengajar.

Bahwa metode diskusi dan demonstrasi yang baik dan alat peraga yang

tepat dan jelas dapat meningkatkan proses dan hasil belajar, untuk itu teman –

teman diharapkan untuk menerapkan metode diskusi dan demonstrasi secara

benar dan menggunakan alat peraga yang tepat dan jelas.

Penelitian ini baru 2 siklus, bagi teman – teman yang mau melaksanakan

penelitian sebaiknya tuntaskan hingga mencapai kualitas yang maksimal.

24

DAFTAR PUSTAKA

Andayani, dkk, 2008, Pemantapan Kemampuan Profesional ,

Universitas Terbuka : Jakarta.

BSNP , 2008 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

Pendidikan Dasar dan Menengah , BNSP : Jakarta.

Depdiknas , 2008, KTSP , Depdiknas : Jakarta.

Elliot, T., 1993 , Action Resarch For Educational Chang, Oper

University Press, Philadelphia.

Nurhayati, Nunung , 2008, Matematika untuk kelas VI SD , Widya

Utama : Jakarta.

Indrastuti, Peny Rahmawati , 2008, IPS untuk kelas VI SD , Pusat

perbukuan Dep dik Nas Jakarta.

Suharmi, Prop. Dr, 2003, Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan ,

Bumi Aksara : Jakarta.

Suciati, Dr, 2003 Belajar dan Pembelajaran , Modul 3 Motivasi

Dalam Pembelajaran, Universitas Terbuka : Jakarta.

Tarjo, Enday , 2006 , Strategi Pembelajaran Seni , Diklat Kuliah

UPI : Bandung.

Whardani, IGAK, 2008, Penelitian Tindakan Kelas, Universitas

Terbuka : Jakarta.

25

KESEDIAAN SEBAGAI TEMAN SEJAWAT

DALAM PENYELENGGARAAN PKP

Kepada :

Kepala UPBJJ-UT Bandung

Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa :

Nama :RAHAYU SUSLOWATI

NIP : 198102212008012000

Tempat Mengajar : SDN Patrol lor IV

Alamat Sekolah : Jl laut patrol lor

Telepon :

Menyatakan bersedia sebagai teman sejawat untuk mendampingi dalam

pelaksanaan PKP atas nama :

Nama : SOFYAN JUNAEDI

NIM : 816954706

Program Studi : S.I PGSD

Alamat sekolah : SDN Patrol Baru

Telepon : ( 0234 ) 612625

Demikian agar surat pernyataan ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Indramayu, 22 Pebruari 2010

Mengetahui Teman Sejawat,

Kepala Sekolah

ENTIN RIYATIN SITI ZUHRIYAH, S.Pd.I

NIP.19660712 198603 2 008 NIP.19730401 200801 2 009

26

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :DWI SUSANTO

NIM : 819897106

Program Studi : SI.PGSD


Pokjar : Patrol

Menyatakan bahwa :

Nama : RAHAYU SUSILOWATI


Jabatan : Guru kelas

Adalah teman sejawat yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan

pembelajaran, yang merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan

Kemampuan Profesional ( PKP )

Demikian pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagai mana mestinya.

Indramayu, 22 pebruari 2010

Teman Sejawat Yang membuat Pernyataan

:RAHAYU SUSLOWATI DWISUSANTO

NIP198102212008012000 NIM : 819897106

27

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

( SIKLUS 1 )

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : VI ( Enam )

Semester : 2 ( Dua )

Alokasi Waktu : 1 X 35 Menit

A. Kompetensi Dasar

Mengubah Bentuk pecahan biasa ke bentuk desimal.

B. Indikator

Mengubah pecahan biasa ke pecahan desimal dan sebaliknya.

C. Tujuan Pembelajaran

Siwa dapat mengubah pecahan biasa ke pecahan desimal.

D. Tujuan Perbaikan

Melalui Diskusi siswa dapat menemukan 2 (Dua) cara untuk mengubah

pecahan Biasa Menjadi Pecahan Desimal

E. Materi Ajar

½ : 0.5 4/5 : 0,8

1/4 : 0,25 2/4 : 0,5

¾ : 0,75 15/25 : 0,60

2/5 : 0,4 10/50 : 0,2

F. Metode Pembelajaran

Diskusi Kelompok , Penemuan dan tanya jawab

28

G. Langkah Pembelajaran

I. Kegiatan Awal ( 5 Menit )

a. Ketua kelas menyiapkan kelasnya dan berdo’a dulu sebelum belajar

dimulai

b. Siswa di absen

c. Apersepsi tentang pecahan

II. Kegiatan Inti ( 25 menit )

a. Guru membagi LKS

b. Guru meminta siswa untuk mendiskusikan dengan teman sebangku

tentang mengubah pecahan biasa menjadi pecahan desimal.

c. Siswa menemukan 2 cara untuk mengubah pecahan biasa ke pecahan

desimal.

d. . Guru mengadakan tanya jawab tentang pecahan

III. Kegiatan Akhir ( 5 menit )

a. Siswa bersma-sama guru membuat rangkuman tentang pecahan biasa

dan pecahan desimal

b. Guru membuat pekerjaan rumah kepada siswa.

H. Sarana dan Sumber Belajar

1. Buku Gemar Matematika 6

Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Y.D. Sumanto, Heny Kusumawati dan Nur Aksin

29

H. Evaluasi

Tertulis :

Ubahlah pecahan biasa berikut ke dalam bentuk pecahan desimal

Lembar jawaban

1. ¾ :............................ 1. 0.75

2. ½ :............................ 2. 0,5

3. 2/5 :........................... 3. 0,4

4. 3/25 :........................... 4. 0,12

5. 3/8 :........................... 5. 0,375

SCORE

Nomor Soal Score :

1 20

2 10

3 10

4 20

5 40

Jumlah 100

Indramayu, 22 Februari 2010

Mengetahui Peneliti

Pembimbing

Drs. TASMA SUCITA, ST,MT

NIP. 19641007 199101 1 001 DWI SUSANTO

NIM : 819897106

30

SOAL PRETES

Ubahlah pecahan biasa berikut kedalam bentuk pecahan desimal !

Lembar jawaban

1. ¼ : .......................... 0,25

2. 1/5 : ............................ 0,2

3. 20/25 :......................... 0,8

4. 4/5 : ........................... 0,8

5. 3/10 : ........................ 0,3

SCORE

Nomor Soal Score :

1. 20

2. 10

3. 10

4. 20

5. 40

Jumlah 100

31

LEMBAR OBSERVASI SIKLUS 1


Kelas / Semester : VI / 2

Hari / tanggal : Rabu / 25 Pebruari 2010

Fokus Observasi : Penerapan Metode Diskusi

No Aspek Yang Diobservasi Kemunculan

Komentar Ada Tidak ada

1. Pelaksanaan Metode Diskusi

2. Cara Diskusi

3. Suara Guru

4. Sikap Guru

5. Fokus Siswa

6. Pertanyaan Guru

Catatan : ...............................................................................................................

................................................................................................................................

................................................................................................................................

Patrol Baru, 25 Pebruari 2010

Teman Sejawat,

RAHAYU SUSILOWATI

NIP. 198102212008012000

32


SIKLUS 1



a. Deskripsi bahasan siklus 1

Daftar Nilai Matematika Kelas VI , Nilai Siklus 1

No Nama Siswa Pre tes Siklus 1 Δ Siklus 1

1 HERU MAULANA IBRAHIM 60 70 10

2 LIWAN SETIAWAN 70 75 5

3 RUSMAWAN 60 70 10

4 ABDUL ROSID 65 70 5

5 ADE MERY 80 85 5

6 AHLUL MAGHFIROH 70 80 10

7 AKHMAD FAHRUROZI 70 75 5

8 ANDI MASYUDI 50 60 10

9 ARIF NUR 50 60 10

10 CAHYANINGSIH 70 75 5

11 DEVI YUNIA FUJIATI 70 75 5

12 DIANA FRISKA 60 70 10

13 DIO AFRIMAN 60 70 10

14 DHUKA ROMDHONI 60 70 10

15 ELIN RETNO 70 75 5

16 FAHMI IDRIS 80 82 2

17 FIKRI AZIZ 70 75 5

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 75 80 5

19 FUAD AMIN 70 73 3

20 HERMANSYAH 70 73 3

21 SELLA WATI 60 65 5

22 SITI AISYAH 60 65 5

23 NURKHASANAH 70 72 2

24 SUNADI 60 75 5

25 TOBI IRAWAN 60 70 10

26 UNIFAH YULIASTIKA 60 70 10

33

27 YUNI SALMAH 70 75 5

28 ERLINA OKLTAVIANO 60 65 5

29 WIDIA HARUM INDAH L 60 70 10

30 SYAFI’I 70 74 4

31 AMIRUDIN 60 70 10

32 M. ABRORI 60 70 10

Rata - rata 65 72 7

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

34


SIKLUS 2


Kelas : VI ( Enam )

Semester : 2 ( Dua )


A. Kompetensi Dasar

Mengubah Bentuk pecahan biasa ke bentuk desimal.

B. Indikator

Mengubah pecahan biasa ke pecahan ecimal dan sebaliknya.


Siwa dapat mengubah pecahan biasa ke pecahan desimal.

D Tujuan Perbaikan

Melalui Demonstrasi siswa dapat menyelesaikan 2 (Dua) cara untuk

mengubah pecahan Biasa Menjadi Pecahan Desimal

E. Materi Ajar

0 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,9 1

0 ½ 1

0 1/5 2/5 3/5 4/5 1

35

½ : 0.5 4/5 : 0,8

1/4 : 0,25 2/4 : 0,5

¾ : 0,75 15/25 : 0,60

2/5 : 0,4 10/50 : 0,2


Demonstrasi dan tanya jawab


I . Kegiatan Awal ( 5 Menit )

a. Ketua kelas menyiapkan kelasnya dan berdo’a dulu sebelum

belajar dimulai Siswa di absen

b. Apersepsi tentang pecahan


a. Guru membagi LKS

b. Guru meminta siswa untuk Mendemonstrasikan tentang mengubah

pecahan biasa menjadi pecahan desimal.

c. Tanya jawab tentang mengubah pecahan biasa menjadi pecahan

Desimal


a. Siswa bersma-sama guru membuat rangkuman tentang pecahan

biasa dan pecahan desimal

b. Guru membuat pekerjaan rumah kepada siswa.

36


b. Buku Gemar Matematika 6


Y.D. Sumanto, Heny Kusumawati dan Nur Aksin

H. Evaluasi

Tertulis :

Ubahlah pecahan biasa berikut ke dalam bentuk pecahan desimal

Lembar jawaban

1. 1/4 :............................ 1. 0.25

2. 2/4 :............................ 2. 0,5

3. 2/5 :............................. 3. 0,4

4. 3/5 :............................... 4. 0,6

5. 4/5 :............................. 5. 0,8

SCORE

Nomor Soal Score :

6 20

7 20

8 20

9 20

10 20

Jumlah 100

37

Indramayu, 28 Februari 2010

Mengetahui Peneliti

Pembimbing

Drs. TASMA SUCITA , ST, MT DWI SUSANTO

NIP. 19641007 199101 1 001 NIM : 819897106

38




Hari / tanggal : Rabu / 3 Maret 2010

Fokus Observasi : Penerapan Metode Demonstrasi



1. Pelaksanaan Metode Demonstrasi

2. Cara demonstrasi

3. Suara Guru

4. Sikap Guru

5. Fokus Siswa

6. Pertanyaan Guru

Catatan : ...............................................................................................................

................................................................................................................................

................................................................................................................................

Patrol Baru, 3 Maret 2010

Teman Sejawat,

RAHAYU SUSILOWATI

NIP. 198102212008012000

39


SIKLUS 2




Daftar Nilai Matematika Kelas VI , Nilai Siklus 1 dan Siklus 2

No Nama Siswa Pre tes Siklus

1

Siklus

2 Δ 1 Δ 2

1 HERU MAULANA IBRAHIM 60 70 75 10 5

2 LIWAN SETIAWAN 70 75 80 5 5

3 RUSMAWAN 60 70 75 10 5

4 ABDUL ROSID 65 70 80 5 10

5 ADE MERY 80 85 90 5 5

6 AHLUL MAGHFIROH 70 80 90 10 10

7 AKHMAD FAHRUROZI 70 75 80 5 5

8 ANDI MASYUDI 50 60 85 10 15

9 ARIF NUR 50 60 80 10 20

10 CAHYANINGSIH 70 75 80 5 5

11 DEVI YUNIA FUJIATI 70 75 80 5 5

12 DIANA FRISKA 60 70 80 10 10

13 DIO AFRIMAN 60 70 80 10 10

14 DHUKA ROMDHONI 60 70 80 10 10

15 ELIN RETNO 70 75 80 5 5

16 FAHMI IDRIS 80 82 85 2 3

17 FIKRI AZIZ 70 75 80 5 5

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 75 80 95 5 5

19 FUAD AMIN 70 73 80 3 7

20 HERMANSYAH 70 73 80 3 7

21 SELLA WATI 60 65 80 5 15

22 SITI AISYAH 60 65 80 5 15

23 NURKHASANAH 70 72 80 2 8

24 SUNADI 60 75 85 5 10

25 TOBI IRAWAN 60 70 80 10 10

26 UNIFAH YULIASTIKA 60 70 80 10 10

27 YUNI SALMAH 70 75 80 5 5

28 ERLINA OKLTAVIANO 60 65 80 5 15

29 WIDIA HARUM INDAH L 60 70 85 10 15

40

30 SYAFI’I 70 74 83 4 9

31 AMIRUDIN 60 70 80 10 10

32 M. ABRORI 60 70 80 10 10

Rata - rata 65 72 81.5 7 9.5

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

41


( SIKLUS 1 )

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas : VI ( Enam )

Semester : 1 ( Satu )


A. Kompetensi Dasar

Memahami Perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan alam dan keadaan

sosial Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua-benua

B. Indikator

Menemutunjukkan pada peta letak-letak benua-benua di dunia


Siswa dapat menemutunjukkan 5 buah letak benua-benua di dunia pada peta

D. Tujuan Perbaikan

Melalui Diskusi siswa dapat menemutunjukan 5 (Lima) buah benua di dunia

pada peta

E. Materi Ajar

Menurut para ahli geografi Benua yang ada di dunia di bagi

menjadi 5 buah benua yaitu :

1. Asia

2. Afrika

3. Amerika

4. Eropa

42

5. Australia

Benua yang paling luas adalah benua Asia. Benua asia

dikelompokan menjadi 5 kawasan, yaitu asia Barat, Timar,Tengah,

Selatan dan Tenggara. Benua Eropa di bagi menjadi 4 Kawasan

yaitu Eropa Barat ,Timar, Utara dan Selatan. Benua Afrika dibagi

menjadi 5 kawasan yaitu Afrika barat, Timar,Tengah Selatan dan

Utara. Benua Amerika dikelompokan menjadi 3 Kawasan Yaitu

Amerika Utara, Tengah dan Selatan


Diskusi Kelompok dan tanya jawab


I Kegiatan Awal ( 5 Menit )


belajar dimulai

b. Siswa di absen

c. Apersepsi tentang benua di dunia


Guru membagi LKS

a. Guru meminta siswa untuk mendiskusikan dengan teman sebangku

tentang Bunua-bunua yang ada di dunia

b. Siswa menemutunjukkan 5 Benua yang ada di dunia pada Peta

c. Guru mengadakan tanya jawab tentang benua

43


a. Siswa bersma-sama guru membuat rangkuman tentang 5

benua yang ada di dunia

Sarana dan Sumber Belajar

- Peta Benua

- Buku IPS Kelas VI


Indrastuti, Peny Rahmawati

Evaluasi

Tertulis :

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas

1. Sebutkan 5 benua yang ada di dunia ? ..........................

2. Benua Afrika dikelompokan menjadi berapa wilayah ?.Yaitu..........

3. Benua Asia dikelompokan menjadi Berapa wilayah ? Yaitu..........

4. Benua Eropa dikelompokan menjadi berapa wilayah ? Yaitu............

5. Benua Amerika dikelompokan menjadi berapa wilayah ? Yaitu.........

Lembar Jawaban

1. Benua Asia, Afrika , Eropa , Amerika dan Australia

2. 5 Wilayah Yaitu Afrika barat,Timur, selatan, utara ,s elatan dan Tengah

3. 5 Wilayah Yaitu Asia Barat, Timur , Tengah , Selatan dan Tenggara

4. 4 Wilayah, Yaitu Eropa barat, Timur, Selatan dan Utara

5. 3 Wilayah yaitu Amerika utara, Tengah dan selatan

44

SCORE

Nomor Soal Score :

1. 20

2. 20

3. 20

4. 20

5. 20

Jumlah 100

Indramayu, 15 Maret 2010

Mengetahui Peneliti

Pembimbing

Drs. TASMA SUCITA, ST,MT DWI SUSANTO

NIP. 19641007 199101 1 001 NIM : 819897106

45

SOAL PRETES



2. Benua yang paling besar adalah Benua ?.........................




Lembar Jawaban


2. Benua Asia




SCORE

Nomor Soal Score :

1. 20

2. 20

3. 20

4. 20

5. 20

Jumlah 100

46


Mata Pelajaran : IPS



Fokus Observasi : Penerapan Metode Diskusi



1. Pelaksanaan Metode Diskusi

2. Cara Diskusi

3. Suara Guru

4. Sikap Guru

5. Fokus Siswa

6. Pertanyaan Guru

Catatan : ...............................................................................................................

................................................................................................................................

................................................................................................................................


Teman Sejawat,

RAHAYU SUSILOWATI

NIP. 198102212008012000

47


(SIKLUS 1)




Daftar Nilai Matematika Kelas VI , Nilai Siklus 1

No Nama Siswa Pre tes Siklus 1 Δ Siklus 1

1 HERU MAULANA IBRAHIM 65 75 10

2 LIWAN SETIAWAN 60 70 10

3 RUSMAWAN 60 70 10

4 ABDUL ROSID 60 75 15

5 ADE MERY 65 70 5

6 AHLUL MAGHFIROH 60 70 10

7 AKHMAD FAHRUROZI 60 80 20

8 ANDI MASYUDI 60 70 10

9 ARIF NUR 65 75 10

10 CAHYANINGSIH 60 70 10

11 DEVI YUNIA FUJIATI 60 80 20

12 DIANA FRISKA 75 75 0

13 DIO AFRIMAN 60 70 10

14 DHUKA ROMDHONI 65 70 5

15 ELIN RETNO 60 75 5

16 FAHMI IDRIS 60 70 10

17 FIKRI AZIZ 80 85 5

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 60 70 10

19 FUAD AMIN 65 75 1

20 HERMANSYAH 60 70 10

21 SELLA WATI 60 70 10

22 SITI AISYAH 70 80 20

23 NURKHASANAH 60 70 10

24 SUNADI 60 75 15

25 TOBI IRAWAN 65 75 10

26 UNIFAH YULIASTIKA 60 70 10

27 YUNI SALMAH 80 90 10

48

28 ERLINA OKLTAVIANO 60 70 1

29 WIDIA HARUM INDAH L 70 75 5

30 SYAFI’I 60 80 20

31 AMIRUDIN 70 70 0

32 M. ABRORI 60 65 5

Rata - rata 63.6 76.6 10

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

49


( SIKLUS 2 )

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kelas : VI ( Enam )

Semester : 1 ( Satu )


A. Kompetensi Dasar

Memahami Perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan alam dan keadaan

sosial Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua-benua

B. Indikator

Menemutunjukkan pada peta letak-letak benua-benua di dunia


Siswa dapat menemutunjukkan 5 buah letak benua-benua di dunia pada peta

D. Tujuan Perbaikan

Melalui Demonstrasi Membuat peta siswa dapat menemutunjukan 5 (Lima)

buah benua di dunia pada peta

E. Materi Ajar

Menurut para ahli geografi Benua yang ada di dunia di bagi

menjadi 5 buah benua yaitu :

1. Asia

2. Afrika

3. Amerika

4. Eropa

50

5. Australia

Benua yang paling luas adalah benua Asia. Benua asia

dikelompokan menjadi 5 kawasan, yaitu asia Barat, Timar,Tengah,

Selatan dan Tenggara. Benua Eropa di bagi menjadi 4 Kawasan

yaitu Eropa Barat ,Timar, Utara dan Selatan. Benua Afrika dibagi

menjadi 5 kawasan yaitu Afrika barat, Timar,Tengah Selatan dan

Utara. Benua Amerika dikelompokan menjadi 3 Kawasan Yaitu

Amerika Utara, Tengah dan Selatan


Demonstrasi dan tanya jawab


I Kegiatan Awal ( 5 Menit )


belajar dimulai

b. Siswa di absen

c. Apersepsi tentang benua di dunia


Guru membagi LKS

a. Guru meminta siswa untuk menemonstasikan tentang membuat peta

Bunua-bunua yang ada di dunia

b. Siswa menemutunjukkan 5 Benua yang ada di dunia pada Peta

c. Guru mengadakan tanya jawab tentang benua

51


a. Siswa bersma-sama guru membuat rangkuman tentang 5 benua yang

ada di dunia


- Peta Benua

- Buku IPS Kelas VI


Indrastuti, Peny Rahmawati

Evaluasi

Tertulis :



2. Benua Afrika dikelompokan menjadi berapa wilayah ?.Yaitu..........




Lembar Jawaban


7. 5 Wilayah Yaitu Afrika barat,Timur, selatan, utara ,s elatan dan Tengah




52

SCORE

Nomor Soal Score :

1. 20

2. 20

3. 20

4. 20

5. 20

Jumlah 100

Indramayu, 17 Maret 2010

Mengetahui Peneliti

Pembimbing

Drs. TASMA SUCITA, ST,MT DWI SUSANTO

NIP. 19641007 199101 1 001 NIM : 819897106

53


Mata Pelajaran : IPS



Fokus Observasi : Penerapan Metode Demonstrasi



1. Pelaksanaan Metode Demonstrasi

2. Cara demonstrasi

3. Suara Guru

4. Sikap Guru

5. Fokus Siswa

6. Pertanyaan Guru

Catatan : ...............................................................................................................

................................................................................................................................

................................................................................................................................


Teman Sejawat,

RAHAYU SUSILOWATI

NIP. 198102212008012000

54


(SIKLUS 2)



a. Deskripsi bahasan IPS siklus 2

Daftar Nilai IPS Kelas VI , Nilai Siklus 1 dan Siklus 2

No Nama Siswa Pre tes Siklus

1

Siklus

2 Δ 1 Δ 2

1 HERU MAULANA IBRAHIM 65 75 85 10 10

2 LIWAN SETIAWAN 60 70 80 10 10

3 RUSMAWAN 60 70 85 10 15

4 ABDUL ROSID 60 75 80 15 10

5 ADE MERY 65 70 80 5 10

6 AHLUL MAGHFIROH 60 70 80 10 10

7 AKHMAD FAHRUROZI 60 80 90 20 10

8 ANDI MASYUDI 60 70 80 10 10

9 ARIF NUR 65 75 80 10 5

10 CAHYANINGSIH 60 70 80 10 10

11 DEVI YUNIA FUJIATI 60 80 85 20 5

12 DIANA FRISKA 75 75 80 0 10

13 DIO AFRIMAN 60 70 80 10 10

14 DHUKA ROMDHONI 65 70 85 5 15

15 ELIN RETNO 60 75 80 5 5

16 FAHMI IDRIS 60 70 75 10 5

17 FIKRI AZIZ 80 85 90 5 5

18 FIVI HAJAH MASRULLOH 60 70 80 10 10

19 FUAD AMIN 65 75 80 1 5

20 HERMANSYAH 60 70 80 10 10

21 SELLA WATI 60 70 80 10 10

22 SITI AISYAH 70 80 100 20 20

23 NURKHASANAH 60 70 80 10 10

24 SUNADI 60 75 80 15 5

25 TOBI IRAWAN 65 75 85 10 10

55

26 UNIFAH YULIASTIKA 60 70 80 10 10

27 YUNI SALMAH 80 90 100 10 10

28 ERLINA OKLTAVIANO 60 70 82 10 12

29 WIDIA HARUM INDAH L 70 75 80 5 5

30 SYAFI’I 60 80 90 20 10

31 AMIRUDIN 70 70 80 0 10

32 M. ABRORI 60 65 85 5 20

Rata - rata 63.6 76.6 83 10 6.4

Peneliti,

DWI SUSANTO

NIM : 819897106

56

DAFTAR PUSTAKA

Andayani, dkk, 2008, Pemantapan Kemampuan Profesional ,

Universitas Terbuka : Jakarta.

BSNP , 2008 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

Pendidikan Dasar dan Menengah , BNSP : Jakarta.

Depdiknas , 2008, KTSP , Depdiknas : Jakarta.

Elliot, T., 1993 , Action Resarch For Educational Chang, Oper

University Press, Philadelphia.

Nurhayati, Nunung , 2008, Matematika untuk kelas VI SD , Widya

Utama : Jakarta.

Indrastuti, Peny Rahmawati , 2008, IPS untuk kelas VI SD , Pusat

perbukuan Dep dik Nas Jakarta.

Suharmi, Prop. Dr, 2003, Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan ,

Bumi Aksara : Jakarta.

Suciati, Dr, 2003 Belajar dan Pembelajaran , Modul 3 Motivasi

Dalam Pembelajaran, Universitas Terbuka : Jakarta.

Tarjo, Enday , 2006 , Strategi Pembelajaran Seni , Diklat Kuliah

UPI : Bandung.

Whardani, IGAK, 2008, Penelitian Tindakan Kelas, Universitas

Terbuka : Jakarta.

ContohPKP

Documents

Transcript of ContohPKP