contoh-ptk-ipa-sd.doc

download contoh-ptk-ipa-sd.doc

If you can't read please download the document

Transcript of contoh-ptk-ipa-sd.doc

Document1BAB IPENDAHULUANA.Latar BelakangDengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi, serta saran danpendapat para guru maka pembelajaran sains disajikan dengan menerapkanberbagai pendekatan sehingga relevan dengan tujuan pembelajaran IPA yakni:menyajikan berbagai fakta atau percobaan sehingga dapat menambah pengalamananak didik baik di rumah maupun di sekolah. Membangkitkan minat siswa untukdapat menyelidiki gejala-gejala alam disekitarnya melalui pengamatan sertamengembangkan keterkaitan antara pengetahuan dan tehnologi.Dalam pemahaman dan kemampuan menjadi masalah bagi siswa kelas IVSDN Galagga 03 Arosbaya, Bangkalanini terbukti dalam satu kelas dari 20siswa yang memperoleh nilai 60 keatas 14 anak, siswa yang lainnya hanyamendapat 50 kebawah.Oleh karena itu penulis selaku peneliti melakukan perbaikan pembelajaranmelalui penelitian tindakan kelas sebagai tugas akhir sebagai mata kuliah PKPProgram SI PGSD pelaksanaan perbaikan pembelajaran dilakukan 2 Siklus.B.Rumusan MasalahBerdasarkan diskusi dengan teman sejawat dan supervisor penyebabsiswa tidak dapat mendemontrasikan bahwa bunyi dapat merambat melaluizat padat dan memberi contoh perambatan bunyi melalui zat padat adalah2siswatidakmemahamimateripembelajarankarenasiswadalammendemontrasikan mengalami kendala antara lain:Dariuraiandiatasyang menjadifokuspembelajaran adalahbagaimana meningkatkan penguasaan siswa terhadap materi sehingga siswadapat mendemontrasikan bunyi merambat melalui benda padat dengan mediatelepon mainan.Fokus perbaikan pembelajaran dapat dirumuskan menjadi rumusanmasalah sebagai berikut:a.Mengapa siswa tidak dapat mendemontrasikan bunyi merambat melaluizat padat dengan media telepon mainan?b.Mengapa siswa tidak dapat memberi contoh bunyi merambat melalui zatpadat?C.TujuanPenelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk:1.Mendiskripsikan aktivitas siswa dalam pembelajaran sains melalui metodedemontrasi.2.Meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami sains.D.ManfaatHasil penelitian tindakan kelas ini diharapkan dapat bermanfaat bagi:3a.Siswa dalam mengatasi kesulitan memahami konsep dalam mata pelajaransains,meningkatkan minatdan motivasi belajar siswa, sehingadapatmeningkatkan hasil belajar.b.Gurudapatmemperbaikikinerja,meningkatkankemampuandanprofesionalisme dalam memilih metode pengajaran yang baik.c.Sekolah memberikan masukan bagi kebijakan yang akan diambil oleh sekolahguna meningkatkan mutu hasil belajar dan memberikan kontribusi yang baikdalam peningkatan proses pembelajaran untuk semua mata pelajaran.4BAB IIKAJIAN PUSTAKASains berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistimatis,sehingga sains bukan sekedar penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta,konsep atau prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikansains di sekolah dasar diharapkan dapatmenjadi wahanabagi siswa untukmempelajari diri sendiri dan alam sekitarnya. Pendidikan sains menekankan padapemberian pengalaman secara langsung.A.KONSEPSI PENGAJARAN SAINS1.Konsepsi Pengajaran Alam SekitarManusia hidup dalam lingkungan tertentu, manusia terikat padalingkungannya dan tidak dapat dilepaskan dari lingkungannya itu. Lebih dariitu manusia hendaknya mampu memanfaatkan lingkungannya sejauh mungkinbaik kemanfaatan bagi hidupnya sehari-hari maupun kemanfaatan dalamrangka pengembangan pribadi menusia itu sendiri. Hal inilah yang menjadidasar bagi konsep pengajaran alam sekitar. Alam sekitar anak dijadikanpangkal dari usaha pendidikan anak.Jika diperhatikan kehidupan anak sehari-hari, semua hal yang menjadiisi alam sekitar besar pengaruhnya terhadap anak. Segala kejadian di alamsekitar merupakan sebagian dari hidup anak baik dalam suka maupun duka,kelahiran,kematian,bertemu,perhelatan,pestapanen,perayaandan5sebagainya, juga rumah, halaman, jalan, sungai, lapangan, gunung, pohon danlain-lain merupakan bagian hidup anak yang tidak dapat terlepas dari alamsekitarnya itu.Konsep pengajaran alam sekitar juga diilhami oleh kata-kata yangGLSHWLN GDUL EPPDQXHO .DQW 3HQJHUWLDQ WDQSD SHQgamatan adalah kosongGDQ SHQJDPDWDQ WDQSD SHQJHUWLDQ DGDODK EXWD. HDO LQL EHUDUWL EDKZD DQWDUDpengamatan dan pengertian harus terjalin hubungan yang saling menunjang,saling memperkuat. Tidak ada gunanya anak memiliki pengertian tertentu jikaia tidak diberi kesempatan mengamati apa yang dimengertinya itu. Alamsekitar anak memberikan kemungkinan yang amat kaya untuk pengembangankonsep pengertian seperti ini.Pengajaranalamsekitardiselenggarakanterhadap anak denganmemperkenalkan itu melalui proses pelajaran yang aktif dan kreatif. Dalampraktek di sekolah, memperkenalkan alam sekitar itu dilakukan denganpenyelenggaraan pelajaran sekolah.2.Langkah-langkah Pokok Pengajaran Alam SekitarLangkah-langkah pokok pelajaran alam sekitar ialah menetapkantujuan mengadakan persiapan, melakukan pengamatan, dan mengolah apayang diamati.a.Dalammenetapkantujuan,pertimbanganutamayangharusdipertimbangkan adalah kemampuan dan tingkat perkembangan anak.Penetapan tujuan ini sekaligus dikaitkan dengan obyek yang akan diamati,6Penetapan obyek yang akan diamati didasarkan atas prinsip, konsentrasi,yaitu mulai dari yang paling dekat, makin lama makin menjauh danmakin meluas.b.Persiapan perlu dilakukan baik persiapan guru maupun murid. Persiapanguru dimaksudkan untuk melancarkan proses peninjauan dan pengamatanobyek yang telah ditetapkan serta pengolahannya, sedangkan persiapanuntuk murid dimaksudkan agar mereka memiliki kesiapan mental (antaralain tahu tujuan dan memiliki dorongan kuat untuk melakukan peninjauan,tahu kegiatanapadanmemilikidorongankuatuntuk melakukanpeninjauan,tahu kegiatanapayang akandilakukan.Jikaperlumurid-murid dibagi dalam kelompok dengan tugas-tugas khusus dandilengkapi peralatan yang diperlukan.c.Jikalangkahpersiapantelahditanganidenganbaik,pelaksanaanpengamatan biasanya dapat berjalan dengan lancar. Hal-hal khususditemukan di lapangan menjadi tanggung jawab guru untuk menanganinyasehingga hal itu tidak mengganggu kelancaran kegiatan dan bahkanmembantu memperkaya pengajaran yang sedang dijalankan itu.d.Langkah pengolahan tidak harus dilakukan di luar proses kegiatanpengamatan itu sendiri. Biasanya sambil mengamati anak-anak sudahlangsung belajar atau bahkan menangkap berbagai permasalahan dariobyek pengamatan itu. Keluasan dan kedalaman pengamatan dan berbagaipamasalahan dari yang diamati itu banyak tergantung pada perencanaandan kesiapan guru dan murid. Berikutnya apa yang diperoleh pada tahap7kegiatan pengamatan itu diolah sebagai titik tolak dan bahan dasarpengajaran lebih lanjut. Kegiatan berikutnya dapat berupa ekspresi lisanatau tertulis, menggambar, menyanyi, diskusi, pekerjaan tangan dankegiatan lain yang langsung dihubungkan dengan bidang-bidang pelajaranseperti Bahasa, Matematika, IPA, IPS, Sopan Santun, Olah Raga danKesehatan.3.Pengembangan Pengajaran Alam SekitarSalah seorang tokoh pengajaran alam ialah J. Ligthart (1859 1916)seorang ahli pendidikan bangsa Belanda. Pengajaran alam sekitar ini olehJ. /LJWKDUW GLQDPDNDQ 3HQJDMDUDQ BDUDQJ 6HVXQJJXKQ\D. -./LJWKDUWmenekankan bahwa didalam pelaksanaan pengajaran yang amat penting ialahsuasananya,yaitu ketulus-ikhlasan,kasih sayang,persaudaraan dankepercayaan.Pengajaran alam sekitar selanjutnya menjadi benih bagi perkembanganpengajaran pusat perhatian, sekolah kerja dan pengajaran proyek.B.TINDAKAN PENELITIANMenurut Winataputra (1997), metode mengajar merupakan salah satukomponen yang harus ada dalam kegiatan pembelajaran. Pada dasarnya metodeini merupakan cara atau teknik yang digunakan guru dalam melakukan interaksidengan siswa pada saat proses pembelajaran berlangsung. Prinsip prinsip dalampenggunaan metode mengajar adalah:81.Metode mengajar harus memungkinkan dapat membangkitkan rasa ingin tahusiswa lebih jauh terhadap materi pembelajaran (curriosity).2.Metode mengajar harus memungkinkan dapat memberikan peluang untukberekspresi yang kreatif dalam aspek seni.3.Metode belajar harus memungkinkan siswa belajar melalui pemecahanmasalah.4.Metode mengajar harus memungkinkan siswa untuk selalu ingin mengujikebenaran sesuatu (sikap skeptis).5.Metode mengajar harus memungkinkan siswa untuk melakukan penemuan(baerinkuiri) terhadap suatu topik permasalahan.6.Metode mengajar harus memungkinkan siswa mampu menyimak.7.Metode mengajar harus memungkinkan siswa untuk belajar secara mandiri(independent study).8.Metode mengajar harus memungkinkan siswa untuk belajar secara bekerjasama (cooperative learning).9.Metode mengajar harus memungkinkan siswa untuk lebih termotivasi dalambelajarnya.Model pembelajaran IPA dipilih sesuai dengansifatIPA sebagaipengetahuan deklaratif maupun pengetahuan prosedural. Model pembelajaranyang dikembangkan hendaknya memberikan kesempatan untuk terjadi transaksiaktif antar individu dengan data, dan proses berpikir berurutan. Selain modelpembelajaran yang dikembangkan juga memperhatikan perkembangan kognitifanak. Komponen utama yang berlangsung membentuk model pembelajaran9adalah meteri subyek yang dibahas, guru pengajar, tahap berpikir siswa sebagaisubyek belajar, pendekatan dan metode, serta alat evaluasi yang digunakan.Materi subyek yang dibahas harus dapat dikaitkan dengan konsep IPA yang telahdimiliki siswa. Konsep tersebut dipelajari dengan menggunakan analogi terhadapkonsep yang berhubungan dan ditemukan dalam kehidupannya sehari hari, yangmerupakan dasar terhadap konsep konsep IPA (Sutarno, 2007).Metode pembelajaran adalah cara dalam menyajikan (menguraikan materi,memberi contoh dan memberi latihan) isi pelajaran kepada siswa untuk mencapaitujuan tertentu. Tidak setiap metode pembelajaran sesuai dengan untuk digunakandalam mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Oleh karena itu, guru harusmemiliki metode yang sesuai untuk setiap tujuan yang ingin dicapai. Berbagaimetode pembelajaran yang bisa digunakan dalam kegiatan pembelajaran, yaitumetode ceramah, metode demonstrasi, metode diskusi, metode studi mandiri,metode simulasi, metode latihan dengan teman, metode studi kasus, metodeproyek, metode praktikum dan lain lain (Hermawan,2007).Dalam penerapan pendekatan kontekstual di kelas, salah satu contohadalah pemodelan. Pemodelan di kelas ini dilaksanakan, misalnya oleh seorangguru yang mendemonstrasikan penggunaan thermometer suhu badan (Depdiknas,2002).C.TINJAUAN MASALAH DAN TINDAKAN PERBAIKANMenurut Winataputra (1997), metode demonstrasi merupakan metodemengajar yang menyajikan pelajaran dengan mempertunjukkan secara langsungobyek atau caranya melakukan sesuatu untuk mempertunjukkan suatu proses10tertentu. Karakteristik hubungan antara metode demonstrasi dengan pengalamanbelajar siswa adalah sebagai berikut:Karakteristik MetodePengalaman Belajar 1.Mempertunjukkan obyek yangsebenarnya2.Adanya proses peniruan3.Ada alat bantu yang digunakan4.Memerlukan tempat yang strategisyang memungkinkan seluruh siswaaktif5.Dapat guru atau siswa yangmelakukan1.Mengamati sesuatu pada objeksebenarnya2.Berpikir sistematis3.Pemahaman terhadap suatu proses4.Menerapkan sesuatu cara secaraproses5.Menganalisis kegiatan secara proses Prosedur metode demonstrasi yang harus dilakukan dalam pembelajaran adalah:Pertama:MempersiapkanalatbantuyangakandigunakandalampembelajaranKedua:Memberikan penjelasan tentang topik yang akan didemonstrasikanKetiga:Pelaksanaan demonstrasi bersama dengan perhatian dan peniruandari siswaKeempat:Penguatan (diskusi, tanya jawab dan atau latihan) terhadap hasildemonstrasiKelima:Kesimpulan (Winataputra, 1997)11D.KERANGKA BERPIKIRPrestasi belajar siswa kelas IV SDN Galagga 03 Arosbaya, Bangkalanpada mata pelajaran Sains masih rendah. Nilai rata rata ulangan harian masihsangat rendah. Disamping itu ketuntasan belajar siswa juga masih tergolongrendah.Rendahnya hasil belajar tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Faktoryang mempengaruhi prestasi belajar tersebut antara lain: kurangnya motivasisiswa pada mata pelajaran yang diajarkan, sulitnya materi pelajaran untuk dapatdipahami oleh siswa dan metode pembelajaran yang belum sesuai dengan kondisisiswa dan materi yang diajarkan. Hal ini mengakibatkan siswa kurang bergairahdalam belajar.Anggapan tindakan kelas yang peneliti gunakan adalah bahwa modelpembelajaran yang selama ini peneliti gunakan dalam menyampaikan pelajaranmasih belum berhasil. Perlu tindakan kelas baru agar ketuntasan belajarmeningkat dan hasil belajar juga meningkat.Pemikiran peneliti adalah dengan penerapan metode demonstrasi padamata pelajaran Sains. Dengan penerapan metode ini diharapkan siswa lebih dapatbersemangat, lebih aktif dan pembelajaran lebih menyenangkan.Adapun kerangkatindakanyangpenelitigunakan dalammetodedemonstrasi adalah sebagai berikut:1.Persiapan tindakana.Menetapkan lamanya pemberian siklus. Tiap siklus dilaksanakan 1-2 kalitatap muka.12b.Menetapkan kelas yang akan digunakan sebagai obyek penelitian yaitukelas IV SDN Galagga 03 Arosbaya, Bangkalan.c.Menetapkan jenis materi yang dipelajari.d.Menyusun rencana pembelajaran meliputi: skenario,alokasi waktu,membuat lembar tugas dan menyusun bentuk tes.e.Menyusun format observasi dengan melakukan analisis validitas danreliabilitas instrumen penelitian. Instrumen penelitian itu meliputi minatsiswa, keseriusan mengerjakan LKS, manfaat tugas, penilaian, persiapanrencana pembelajaran, dan penilaian pelaksanaan pembelajaran.2.Implementasi tindakana.Memberi tugasGuru memberi tugas membaca materi sebelum pelaksanaan prosespembelajaranberuparangkumanmateriesensialuntuk memahamipenguasaan konsep.b.Menetapkan materi ajarGuru terlebih dahulu memilih dan menetapkan materi pembelajaran sesuaidengan urutan materi dalam silabus.c.Kegiatan intiGuru melaksanakan kegiatan inti dalam pembelajaran sesuai denganrencana pembelajaran yang telah disusun.d.Melakukan observasiGuru melaksanakan observasi untuk memperoleh data meliputi: minatsiswa, keseriusan dan kualitas tugas rangkuman, kegiatan di kelas, suasanakelas, manfaat tugas rangkuman dan nilai ulangan harian.13e.RefleksiGuru melakukan refleksi setelah melakukan proses pembelajaran atauprosesbelajarmengajarberdasarkananalisadatauntuk dijadikanperencanaan tindakan siklus berikutnya.3.PemantauanUntuk mengetahui sejauh mana efektivitas penelitian tindakan kelasini dilakukan, maka perlu alat-alat pemantauan, evaluasi yang terinci sehinggadapat digunakan sebagai alat ukur keberhasilan. Data diperoleh melaluidokumentasi, lembar observasi, angket, wawancara, brainstrorming dan tes.Untuk mengumpulkan data di atas peneliti menggunakan berbagaiinstrumen. Pemantauannya dilakukan secara kolaborasi bersama dengan gurupeneliti lainnya.4.Analisis dan refleksiData yang diperoleh dianalisis dengan teknik persentase dan hasilnyadijadikansebagaipenyusunandanperencanaantindakanpadasiklusberikutnya. Analisis dan refleksi dilakukan pada setiap akhir pembelajaranpada setiap akhir siklus.Pada tahap refleksi ini beberapa pertanyaan yang dijadikan sebagaipedoman keberhasilan, yaitu:1.Apakah proses pembelajaran telah sesuai dengan rencana yang telahdisusun?2.Bagaimana tingkat pencapaian hasil belajar?3.Perubahan apa yang terjadi baik pada guru maupun siswa?14BAB IIIPELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARANA.Tempat dan waktuPerbaikan pembelajaran dilaksanakan di kelas IV SDN Galagga 03,Arosbaya, Bangkalan. Jadwal pelaksanaan Siklus 1 sampai Siklus 2 dapat dilihatpada tabel 1.Tabel 1Jadwal Pelaksanaan Sikus 1 dan Siklus 2NoHari/tanggalJam keSiklusPengamat 1Rabu, 3 Maret 201007.77 08.351Eka Nurhayai,S.Pd 2Rabu, 10 Maret 201007.15 07.552Eka Nurhayai,S.Pd B.Deskripsi Pelaksanaan Persiklusa.Rencana PerbaikanPerbaikan pembelajaran dilakukan melalui 2 Siklus. Siklus 1 masalahmendemontrasikan bunyi merambat melalui zat padat dengan media teleponmainan. Siklus 2 mencakup contoh bunyi merambat melalui zat padat.Perencanaan masing-masing Siklus perbaikan dapat dijelaskan sebagaiberikut:15Siklus 1A.Kompetensi DasarMemahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalamkehidupan sehari-hari.B.Hasil BelajarSiswa mampu mendiskusikan energi panas dan bunyi yang terdapatdilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.C.IndikatorSiswa mampu mendemontrasikan perambatan bunyi melalui zat padat,cair dan gas.D.Tujuan Perbaikan1.Siswa dapat mendemontrasikan perambatan bunyi melalui zat padatdengan media telepon mainan.2.Siswa dapat memberi contoh perambatan bunyi melalui zat padat.E.Langkah Pembelajaran-Kegiatan awal (5 menit)Apersepsi, tanya jawab tentang bunyi-Menyampaikan tujuan pembelajaran-Kegiatan Inti (30 menit)1.Guru menjelaskan materi tentang perambatan bunyi2.Siswa dibagi menjadi 4 kelompok3.Menyiapkan alat-alat demontrasi164.Siswamendemontrasikanperambatanbunyidenganteleponmainan5.Siswa menyimpulkan hasil demontrasinya-Kegiatan Akhir (5 menit)Siswa bersama guru menyimpulkan hasil demontrasi pemberian tugasdirumah (PR).F.EvaluasiProsedur evaluasiEvaluasi dilakukan selama proses belajar mengajar dengan cara pemberiansoal latihan.Alat evaluasi17LEMBAR TUGASTelepon mainan2.Alat dan bahan:-Dua gelas plastik-Benang-Jarum-2 batang korek api3.Cara Kerja:-Lubangi dasar kedua gelas plastik dengan jarum-Potong benang sepanjang 1 meter-Masukkan ujung benang kedalam lubang pada dasar gelas-Ikat korek api pada ujung-ujung benang-Uji telepon tersebut.Caranya seperti berikut:a.Pegang salah satu gelas plastik dan temanmu memegang gelasyang lain.b.Menjauhlah dari temanmu sampaibenang terentang dengankencang.c.Tempelkan gelas plastik ketelingamu, mintalah temanmu untukberbicara melalui gelas plastiknya. Dapatkah kamu mendengarsuara temanmu?18d.Sekarang giliranmu berbicara dan teman mendengarkan. Apakahsuaramu terdengar oleh temanmu?e.Cobalahmembuattelepondenganberbagaiukuranpanjangbenang. Berapa ukuran benang terpanjang yang memungkinkankamu dan temanmu mendengar suara?Siklus 2A.Kompetensi DasarMemahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupansehari-hari.B.Hasil BelajarSiswamampu mendeskripsikanenergipanasdanbunyiyangterdapatdilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.C.IndikatorSiswa mampu mendemontrasikan perambatan bunyi melalui zat padat, cairdan gas.D.Tujuan PerbaikanSiswa memberikan beberapa contoh perambatan bunyi melalui zat padat.E.Langkah PembelajaranKegiatan awal (5 menit)-Memotivasi sisa melalui tanya jawab materi yang lalu-Menyampaikan tujuan pembelajaran19Kegiatan Inti (30 menit)-Memberikan beberapa contoh perambatan bunyi melalui zat padat-Memberi tugas siswa untuk menjawab pertanyaanKegiatan Akhir (5 menit)-Pemantapan materi-Pemberian tugas di rumah (PR)F.EvaluasiProsedur evaluasiEvaluasi pencapaian siswa dilakukan selama proses belajar mengajar dengancara pemberian latihan soal. Alat evaluasi Test Tulisb. Prosedur PelaksanaanSiklus 1Langkah-langkah yang ditempuh Siklus 1 adalah:1.Memotivasi siswa melalui tanya jawab tentang perambatan bunyi2.Mendemonstrasikan perambatan bunyi melalui zat padat dengan mediatelepon mainan.3.Penyelesaian materi tentang perambatan bunyi4.Mengatur siswa dalam kelompok belajar5.Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran6.Memberi bantuan pada siswa yang mengalami kesulitan20Pelaksanaan perbaikan pembelajaran ini diamati oleh teman sejawat untukmembantu penelitian dalam merekam data.Prosedur pelaksanaanSiklus 2Langkah-langkah yang ditempuh dalam perbaikan Siklus 2 adalah:1.Memotivasi siswa tentang materi yang lalu2.Menjelaskan contoh perambatan bunyi melalui zat padat3.Memberi tugas menjawab pertanyaanc.Pengumpulan DataHasil Test Formatif Semester Genap kelas IVSDN Galagga 03Bidang studi IPASiklus 1NoNama siswaNilaiTuntasTidaktuntasKeterangan 12345678910111213140RK. -HPLQAlfa IsfanJumlatul HilaidiyahLutfiahFathor RahmanMoh. IlyasHujjatul MabrurAhana mira wardanaNur HaulaNur ChidayahMustainaMoh. SifakMoh. AdlinsyahZulfikar5050505060509040804090507050VVVVVVVVVVVVVVPerbaikanPerbaikanPerbaikanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikan 21151617181920ManajilJonaNur Indah SariZainal ArifinMoh. Ulil AbsorSusilawati1008050605090VVVVVVPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaan Jumlah20911 Keterangan:Jumlah siswa: 20Tuntas: 9Tidak tuntas: 11Tindak lanjut: Perbaikan Siklus 2Bangkalan , 5 Maret 2010Teman Sejawat,Guru kelas IV/Mahasiswa,Eka Nurhayati, S.d.Moh. ErfanNIM 813976434d. Deskripsi temuan dan refleksiSiklus 1Dari data observasi dapat direfleksikan bahwa pelajaran berlangsungdengan baik. Semua kelompok dapat menyelesaikan tugas dengan baik. Diantara4 kelompok, hanya satu kelompok yang berhasil melaksanakan demonstrasi,sedangkan yang lainnya belum seumpurna.22Siklus 2Berdasarkan data observasi dapat direfleksi bahwa kemampuan siswauntuk mendemonstrasikan sudah baik siswa mampu menyelesaikan tugas dariguru dengan baik.Hasil Test Formatif Semester Genap kelas IVSDN Galagga 03Bidang studi IPASiklus 2NoNama siswaNilaiTuntasTidaktuntasKeterangan 12345678910111213141516171819200RK. -HPLQAlfa IsfanJumlatul HilaidiyahLutfiahFathor RahmanMoh. IlyasHujjatul MabrurAhana mira wardanaNur HaulaNur ChidayahMustainaMoh. SifakMoh. AdlinsyahZulfikarManajilJonaNur Indah SariZainal ArifinMoh. Ulil AbsorSusilawati50505050605090408040905070501008050605090VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVPengayaanPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaan Jumlah20182 23Keterangan:Jumlah siswa: 20Tuntas: 18Tidak tuntas: 2Tindak lanjut: Perbaikan Siklus 224BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANA.Hasil pengolahan dataSiklus 1Pada perbaikan pembelajaran Siklus 1 bagian yang peneliti amati darisiswa adalah kerja sama dan partisipasi siswa dalam melaksanakan demonstrasi.Dari data didapatkan bahwa 49% mampu menjawab dengan benar, sedangyang lainnya 50 ke bawah. Berikut ini saya lampirkan tabel observasi padapelaksanaan perbaikan pembelajaran Siklus I.Tabel 2Hasil Test Formatif Semester Genap kelas IVSDN Galagga 03Bidang studi IPASiklus 1NoNama siswaNilaiTuntasTidaktuntasKeterangan 12345678910110RK. -HPLQAlfa IsfanJumlatul HilaidiyahLutfiahFathor RahmanMoh. IlyasHujjatul MabrurAhana mira wardanaNur HaulaNur ChidayahMustaina5050505060509040804090VVVVVVVVVVVPerbaikanPerbaikanPerbaikanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaan 25121314151617181920Moh. SifakMoh. AdlinsyahZulfikarManajilJonaNur Indah SariZainal ArifinMoh. Ulil AbsorSusilawati5070501008050605090VVVVVVVVVPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaanPerbaikanPengayaan Jumlah911 Keterangan:Jumlah siswa: 29Tuntas: 14Tidak tuntas: 15Tindak lanjut: Perbaikan Siklus 2Bangkalan , 5 Maret 2010Mahasiswa,Moh. ErfanNIM 813976434Siklus 2Bagian yang peneliti amati pada pembelajaran ini adalah beberapa contohperambatan bunyi melalui zat padat.Dari data yang diperoleh didapatkan bahwa sebagian besar siswa sudahmampu membericontohperambatan bunyimelaluizatpadat.Halinimenunjukkan bahwa adanya peningkatan walaupun masih ada beberapa siswayang belum berhasil. Data hasil observasi dapat dilihat pada tabel di bawah ini:26Tabel 3 Siklus 2Hasil Test Formatif Semester Genap kelas IVSDN Galagga 03 Bidang studi IPANoNama siswaNilaiTuntasTidaktuntasKeterangan 12345678910111213141516171819200RK. -HPLQAlfa IsfanJumlatul HilaidiyahLutfiahFathor RahmanMoh. IlyasHujjatul MabrurAhana mira wardanaNur HaulaNur ChidayahMustainaMoh. SifakMoh. AdlinsyahZulfikarManajilJonaNur Indah SariZainal ArifinMoh. Ulil AbsorSusilawati70606050708090708060908070601008080605090VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVPengayaanPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPengayaanPerbaikanPengayaan Jumlah20182 Keterangan:Jumlah siswa: 20Bangkalan , 10 Maret 2010Tuntas: 18Guru kelas IV/Mahasiswa,Tidak tuntas: 2Tindak lanjut: PengayaanMoh. ErfanNIM 81397643427B.PembahasanSiklus 1Berdasarkantemuapadapelaksanaantindakantersebut,penelitimengadakan diskusid engan teman sejawat untukmengetahui penyebab yangterjadi pada Siklus 1. dalam diskusi ditemukan bahwa alat peraga yang dipakaikurang tepat.Untuk mendemonstrasi kembali pada Siklus 1 alat peraga yang digunakan,peneliti menyediakan beberapa benda.Siklus 2Dalam pembelajaran Siklus 2 sebagian besar permasalahan yang munculbosa diatasi oleh peneliti. Akan tetapi masih ada beberapa siswa yang belumpaham. Hal ini dapat diatasi dengan melatih siswa menjawab latihan soal-soal.28BAB VKESIMPULANA.KesimpulanBerdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan diatas dapat diambilbeberapa kesimpulan:1.Dalam penyajian materi perambatan bunyi melalui media telepon mainanakan lebih mudah didemonstrasikan bila alat peraganya dari kaleng, benangyang besar dan lain-lain.2.Pemberiancontohperambatanbunyiakanmemudahkansiswauntukmenyelesaikan latihan soal.3.Siswaakanmahirmendemonstrasikanjikasering diberilatihandanbimbingan.B.Saran1.Penggunaan metode demonstrasi dalam pembelajaran IPA sangat cocok untukditindak lanjuti pada pembelajaran yang lain.2.Dalam pembelajaran ini guru mengalokasikan waktu yang cukup.3.Agar siswa lebih mahir mendemonstrasikan, alangkah baiknya jika diterapkanlebih awal atau dari kelas rendah.29DAFTAR PUSTAKADepdiknas. Kurikulum Sains SD 2004. Jakarta.Haryanto. 2004. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD jilid 4. Jakarta: Penerbit Erlangga.Wardani I.G.A.K. 2002. Penilaian tindakan kelas. Jakarta. Pusat penerbit UniversitasTerbuka.WardaniI.G.A.K.Julaiha, Siti Marsih, Ngadi (2004) Pemantapan KemampuanProfesional (Panduan) . Jakarta: Pusat Penerbit Universita Terbuka.30Lampiran 3aRENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN(SIKLUS 1)Mata Pelajaran: IPAKelas/Semester: IV/IIAlokasi Waktu: 1 x 40 menit A.Kompetensi DasarMemahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaannya dalam kehidupansehari-hari.B.Hasil BelajarSiswamampu mendiskripsikanenergipanasdanbunyiyang terdapatdilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.C.Indikator-Siswa mampu mendemonstrasikan perambatan bunyi melalui zat padat, cairdan gas.D.Tujuan Perbaikan-Siswa dapat mendemonstrasikan perambatan bunti melalui zat pada denganmedia telepon mainanE.Langkah Pembelajaran-Kegiatan awal (5 menit)Apersepsi, tanya jawab tentang bunyi menyampaikan tujuan pembelajaran.31-Kegiatan inti (30 menit)1.Guru menjelaskan materi tentang perambatan bunyi siswa dikelompokkanmenjadi 4.2.Siswa mengeluarkan alat-alat untuk demonstrasi.3.Siswa menyimpulkan hasil demonstrasi.-Kegiatan akhir (5 menit)1.Dengan bimbingan guru siswa menyimpulkan hasil demonstrasi.2.Pemberian tugas.F.MateriBunyi merawat melalui zat padat dengan media telepon mainan.G.Sarana dan Sumber-Dua gelas aqua, benang ini, jarum dan 2 batang korek api.-Buku paket Erlangga.H.Metode-Tanya jawab-Demonstrasi-Pemberian tugasI.Evaluasi1.Prosedur evaluasiEvaluasi dilakukan selama proses belajar mengajar2.Prosedur evaluasiTest tulis32LKS IJawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat!1.Pernahkah kamu mendengar bunyi?2.Dari mana asal bunyi?3.Mengapa kita dapat mendengar bunyi?4.Bunyi dapat merambat melalui media. Tulis 3 media perambatan bunyi!5.Beri contoh bunyi yang merambat melalui zat padat?6.Bagaimana jika bunyi melalui ruang hampa?7.Selain benda padat adakah perambatan bunyi yang lain?8.Sebutkan perantara perambatan bunyi yang lain!9.Bunyi dapat merambat lebih baik melalui apa?10.Beri contoh perambatan bunyi melalui benda gas!33Lampiran 3bRENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN(SIKLUS 2)Mata Pelajaran: IPAKelas/Semester: IV/IIAlokasi waktu: 1 x 40 menit A.Kompetensi DasarMemahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaan dalam kehidupan sehari-hari.B.Hasil BelajarSiswamampu mendiskripsikanenergipanasdanbunyiyang terdapatdilingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.C.Indikator-Siswa mampu mendemonstrasikan perambatan bunyi melalui zat padatdengan media telepon mainan.D.Tujuan Perbaikan-Siswa dapat menyebutkan contoh perambatan bunti melalui zat padat.E.Langkah PembelajaranKegiatan awal (5 menit)1.Memotivasi siswa melalui tanya jawab materi yang lalu2.Menyampaikan tujuan pembelajaran34-Kegiatan inti (30 menit)1.Memberikan beberapa contoh perambatan bunyi2.Memberikan tugas siswa untuk menjawab pertanyaan-Kegiatan akhir (5 menit)1.Pemantapan materi2.Pemberian tugas di rumah (PR)F.MateriBunyi merambat melalui zat padatG.MetodeTanya jawab Pemberian tugasH.Sarana dan SumberBuku Erlangga kelas IVI.Evaluasia.Prosedur evaluasiEvaluasi dilakukan selama proses belajar mengajarb.Alat evaluasiTest tulis35LKS IIJawablah dengan singkat!1.Semua benda-benda yang menghasilkan bunyi disebut....2.Kamu bisa mendengar bunyi karena bunyi.....3.Bagian telinga yang berfungsi mengumpulkan bunyi adalah....4.Bunyi merambat melalui....5.Bagaimana jika ruang hampa?6.Beri 2 contoh bunyi yang merambat melalui zat padat!7.Dapatkan bunyi merambat melalui kabel?8.Berikan contohnya!9.Lebih kelas manakah bunyi telepon mainan yang terbuat dari kaleng dan gelasaqua?10.Mengapa bunyi telepon yang terbuat dari kaleng lebih jelas?36Lampiran 4aLEMBAR OBSERVASI(SIKLUS 1)Mata Pelajaran: IPAKelas: IVHari/Tanggal:Senin, 10 Maret 2010Fokus Observasi : Guru NoAspek yang diobservasiKemunculanKomentar AdaTidak IPersiapan IIPelaksanaana.Kegiatan awal1.Memotivasi siswa2.Menyampaikan PTK3.Apersepsib.Kegiatan inti1.Menjelaskan materi yang akandisampaikan2.Melatih siswa untuk:-Menghargai pendapat oranglain-Mengambil giliran danberbagai tugas-Memberikan bantuan padakelompok yang mengalamikesulitan IIISuasana Kelas1.Berpusat pada siswa2.Siswa aktif3.Guru aktif Pengamat,Eka Nurhayati, S.Pd37Lampiran 4bLEMBAR OBSERVASI(SIKLUS 2)Mata Pelajaran: IPAKelas: IVHari/Tanggal:Rabu, 10 Maret 2010Fokus Observasi : Guru NoAspek yang diobservasiKemunculanKomentar AdaTidak IPersiapan IIPelaksanaana.Kegiatan awal1.Memotivasi siswa2.Menyampaikan PTK3.Apersepsib.Kegiatan inti1.Menjelaskan kelemahan dankelebihan menggunakantransportasi masa lalu dan masakini2.Membimbing siswa tentangperkembangan transportasi IIISuasana Kelas1.Berpusat pada siswa2.Siswa aktif3.Guru aktif PengamatEka Nurhayati, S.Pd38Lampiran 5aSISTEMATIKA LAPORAN(SIKLUS 1)Mata Pelajaran: IPAKelas/Semester: IV/IIAlokasi waktu: 1 x 40 menit A.Masalah yang diatasi1.Siswa mampu mendiskripsikan energi panas dan energi yang terdapat dilingkungan.2.Siswa masih ragu dalam menyelesaikan tugasB.Cara mengatasinya:1.Menjelaskan materi dengan tanya jawab masalah kesulitan yang dihadapi2.Mendemonstrasikan perambatan bunyi melalui zat padat, cair dan gas.C.Hasil-Hasil rata-rata pelajaran siswa kurang memuaskan. Dari 29 siswa cuma 28%yang bisa menjawab dengan benar, sedang yang lainnya belum dapatmenyelesaikan. Hal ini perlu adanya pemberian pekerjaan rumah untuklatihan.39Lampiran 5bSISTEMATIKA LAPORAN(SIKLUS 2)Mata Pelajaran: IPAKelas/Semester: IV/IIAlokasi waktu: 1 x 40 menit A.Masalah yang diatasi1.Siswa dapat menyebutkan contoh perambatan bunyi melalui zat padat..2.Siswa mampu mendiskripsikan energi panas dan energi yang terdapat dilingkungan.B.Cara mengatasinya:1.Memberikan pertanyaan arahan.2.Memberikan latihan dan contoh yang bervariasi.C.Hasil-Ada peningkatan yang cukup pesat dalam menyelesaikan tugas. Dari 29 siswaternyata ada beberapa siswa saja yang belum bisa menyelesaikan tugasdengan baik.40Lampiran 6Media Peraga 41Lampiran 1SURAT PERNYATAANYang bertanda tangan di bawah ini:Nama:Moh. ErfanNIM:813976434UPBJJ-UT:SurabayaMenyatakan bahwa:Nama:Eka Nurhayati, S.PdTempat mengajar:SDN Galagga 03Guru Kelas:IVAdalah temansejawatyang akanmembantu dalampelaksanaan perbaikanpembelajaran,yang merupakantugasmatakuliahPGSD4412 PemantapanKemampuan Profesional (PKP).Demikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.Teman SejawatEka Nurhayati, S.PdBangkalan , 5 Maret 2010Mahasiswa,Moh. ErfanNIM: 81397643442Lampiran 2FORMAT KESEDIAAN TEMAN SEJAWATDALAM PENYELENGGARAAN PKPKepadaKepala UPBJJ UT SurabayaDiSurabayaYang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa:Nama: Eka Nurhayati, S.PdNIP: ....................Tempat mengajar: SDN Galagga 03Asal sekolah: .................... Arosbaya, BangkalanMenyatakan bersedia sebagai teman sejawat untuk mendampingi pelaksanaan PKPatas nama:Nama: Moh. ErfanNIM: 813976434Program studi: S1 PGSDTempat mengajar: SDN Galagga 03Alamat sekolah: Glagga. Arosbaya, BangkalanDemikian agar surat pernyataan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.Bangkalan , 10 Maret 2010Teman SejawatEka Nurhayati, S.Pd43 LAPORANPENELITIAN TINDAKAN KELASJudulMENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA TENTANGPERAMBATAN BUNYI MELALUI ZAT PADAT DENGANMEDIA TELEPON MAINAN PADA SISWA KELAS IV SDNGALAGGA 03 KECAMATAN AROSBAYA, BANGKALANOleh:Moh. ErfanNIM: 813976434UNIVERSITAS TERBUKAUNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH SURABAYAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANAPRIL 2010 44LEMBAR PENGESAHANNama Mahasiswa:Moh. ErfanNIM:813976434Program Studi:S1 PGSDTempat Mengajar:SDN Galagga 03Jumlah Pembelajaran:2Jumlah Siklus Pembelajaran I:2Tanggal Pelaksanaan:1.3 Maret 20102.5 Maret 2010Jumlah Siklus Pembelajaran II:2Tanggal Pelaksanaan:1.6 Maret 20102.10 Maret 2010Pembelajaran I:Meningkatkanminatbelajarsiswatentangperambatan bunyi melalui zat padat denganmedia telepon mainan.Pembelajaran II:Meningkatkankemampuansiswatentangmenceritakanpengalamanmenggunakantehnologi transportasi.Menyetujui,SupervisorDr. Yuliati, M.PdNIP 195707021983032005Bangkalan , 10 Maret 2010MahasiswaMoh. ErfanNIM. 813976434 ii45DAFTAR ISIHalamanHALAMAN JUDUL ........................................................................................iLEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN ................................................iiKATA PENGANTAR ......................................................................................iiiABSTRAK .......................................................................................................ivDAFTAR ISI....................................................................................................vDAFTAR BAGAN/TABEL..............................................................................viiBAB IPENDAHULUANA.Latar Belakang .............................................................................1B.Rumusan Masalah ........................................................................1C.Tujuan..........................................................................................2D.Manfaat ........................................................................................3BAB IIKAJIAN PUSTAKAA.Konsepsi Pengajaran Sains ...........................................................4B.Tindakan Penelitian......................................................................7C.Tinjauan Masalah dan Tindakan Perbaikan...................................9D.Kerangka Berfikir.........................................................................11BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARANA.Tempat dan waktu ........................................................................14B.Deskripsi Pelaksanaan Persiklus ...................................................141.Perencanaan............................................................................142.Pelaksanaan ............................................................................19 v463.Pengumpulan Data ..................................................................204.Refleksi (Analisis dan interpretasi) .........................................22BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBASAHANA.Hasil pengolahan data...................................................................23B.Pembahasan..................................................................................27BAB V KESIMPULANA.Simpulan ......................................................................................28B.Saran ............................................................................................28DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN1.Surat Pernyataan Teman Sejawat2.Rencana Perbaikan Pembelajaran / RPP (dibuat per siklus)3.Data-data hasil pelaksanaan Perbaikan vi47DAFTAR TABEL1.Jadwal Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran2.Hasil Observasi Siswa Siklus 13.Hasil Observasi Siswa Siklus vii48DAFTAR LAMPIRANHalamanLampiran 1a:Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 1...........................Lampiran 1b:Rencana Perbaikan Pembelajaran Siklus 2...........................Lampiran 2a:Lembar Observasi Guru Siklus 1.........................................Lampiran 2b:Lembaran Observasi Guru Siklus 2 .....................................Lampiran 3a:Sistematika Laporan Siklus 1 ..............................................Lampiran 3b:Sistematika Laporan Siklus 2 ..............................................Lampiran 4:Media Gambar ....................................................................Lampiran 5:Format Kesediaan Sebagai Teman Sejawat..........................2124272829303132 vii49Kata PengantarKATA PENGANTARPuji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat sertahidayahnyasehinggapenulisdapatmenyelesaikan tugasmenyusunlaporanpemantapan kemampuan profesional. Pelajaran Ilmu Pengetahuan AlamdenganMXGXO Meningkatkan minat belajar siswa tentang perambatan bunyi melalui zat padatdengan media telepon mainan pada siswa kelas V SDN Glagga 3 Arosbaya,Bangkalan .Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang tidakterhingga kepada:1.Ibu Dr. Yuliati, M.Pd, Dosen Pembimbing PKP yang senantiasa mendorongbahkan menanyakan sejauh mana hasil penelitiannya2.Kepala Sekolah SDN Glagga 03 Arosbaya bangkalan3.Eka Nurhayati, S.Pd selaku teman sejawat yang selalu menyemangati danmember saran-saran yang knstrukstif terhadap penulis4.Rekan sejawat guru-guru SDN Arosbaya, Bangkalan5.Siswa-siswa kelas V SDN Galagga 03 Arosbaya, Bangkalan6.Dansemuapihak secaralangsung maupun tidak langsung membantumenyelesaikan menyusun penelitian ini.Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, olehkarena itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saranbersifat membangun demi kesempurnaan penyusunan laporan ini. Semoga laporan inimemberi sedikit sumbangan pemikiran untuk meningkatkan mutu pendidikan disekolah.Bangkalan ,April 2010Penulis