Chapter I Benthos Air Panas

3
 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber air panas merupakan mata air yang di hasilkan akibat keluarnya air tanah dari kerak bumi setelah di panaskan secara gothermal. Air yang keluar suhunya 37 0 C, namun sebagian mata air panas mengeluarkan air bersuhu tinggi di atas didih. Air  panas lebih dapat mengencerkan padatan mineral, sehingga air dari mata air panas mengandung kadar mineral tinggi seperti kalsium, latium dan radium. Masyarakat sekitar banyak berendam di dalam air panas bermineral, karena di percaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berdasarkan alasan tersebut orang membangun tempat pemandian air panas atau spa untuk tujuan pengobatan salah satunya adalah dari su mber air panas S ipoholon (Anonim , 2009). Sumber air panas Sipoholon merupakan salah satu daerah yang terdapat di Sumatera Utara. Sumber air panas Sipoholon secara administratif berada di wilayah kecamatan Sipoholon dan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara, Propinsi Sumatera Utara. Suhu mata air panas Sipoholon Tarutung ialah berkisar antara 36 0  C – 59 0  C. Kandungan sulfur dan soda di tempat ini juga di percaya masyarakat sekitar dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit (Ar diwinata, dkk, 2005). Pada sumber air panas sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara ditemukan organisme perairan yang dapat hid up pada suhu y ang tin ggi (geothermal) seperti bentos. Bentos merupakan organisme yang melekat dipermukaan dasar ataupun di dalam dasar perairan. Diantara bentos yang relatif mudah di identifikasi dan peka terhadap perubahan lingkungan perairan adalah termasuk kedalam kelompok invertebrata makro. Kelompok ini lebih dikenal dengan makrozoobentos (Ronsenber dan Resh, 1993 dalam Pararaja, 2008)  . Universitas Sumatera Utara

description

Benthos air panas

Transcript of Chapter I Benthos Air Panas

  • BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Sumber air panas merupakan mata air yang di hasilkan akibat keluarnya air tanah dari

    kerak bumi setelah di panaskan secara gothermal. Air yang keluar suhunya 370C,

    namun sebagian mata air panas mengeluarkan air bersuhu tinggi di atas didih. Air

    panas lebih dapat mengencerkan padatan mineral, sehingga air dari mata air panas

    mengandung kadar mineral tinggi seperti kalsium, latium dan radium. Masyarakat

    sekitar banyak berendam di dalam air panas bermineral, karena di percaya dapat

    menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berdasarkan alasan tersebut orang

    membangun tempat pemandian air panas atau spa untuk tujuan pengobatan salah

    satunya adalah dari sumber air panas Sipoholon (Anonim, 2009).

    Sumber air panas Sipoholon merupakan salah satu daerah yang terdapat di

    Sumatera Utara. Sumber air panas Sipoholon secara administratif berada di wilayah

    kecamatan Sipoholon dan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara, Propinsi Sumatera

    Utara. Suhu mata air panas Sipoholon Tarutung ialah berkisar antara 360 C 590 C.

    Kandungan sulfur dan soda di tempat ini juga di percaya masyarakat sekitar dapat

    menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit (Ardiwinata, dkk, 2005).

    Pada sumber air panas sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli

    Utara ditemukan organisme perairan yang dapat hidup pada suhu yang tinggi

    (geothermal) seperti bentos. Bentos merupakan organisme yang melekat dipermukaan

    dasar ataupun di dalam dasar perairan. Diantara bentos yang relatif mudah di

    identifikasi dan peka terhadap perubahan lingkungan perairan adalah termasuk

    kedalam kelompok invertebrata makro. Kelompok ini lebih dikenal dengan

    makrozoobentos (Ronsenber dan Resh, 1993 dalam Pararaja, 2008)

    .

    Universitas Sumatera Utara

  • Makrozoobentos pada sumber dan aliran air panas di Indonesia telah banyak

    di teliti, seperti daerah Sumatera Barat, yakni daerah aliran air panas Angek Kota

    Baru, Kabupaten Tanah Datar (Izmiarti,1995), di Sumatera Utara yakni aliran air

    panas Tinggi Raja, di Pusuk Buhit dan di Sipoholon (Sinaga,1998). Pada penelitian

    sebelumnya di sumber dan aliran air panas Raja Berneh, Doulu telah ditemukan dua

    genera yaitu, Chironomus dan Spaniotoma, dan ordo yaitu Diptera atau kelas Insecta

    (Simbolon, 2000).

    Biasanya perairan yang berkualitas baik, akan memiliki keanekaragaman jenis

    yang tinggi dan sebaliknya pada perairan yang buruk atau tercemar keanekaragaman

    jenis akan sedikit termasuk jenis makrozoobentos yang ada di Sipoholon..

    Sehubungan dengan belum diketahuinya keanekaragaman makrozoobentos ini maka

    dilakukan penelitian Keanekaragaman Makrozoobentos di sumber dan aliran air

    Panas Sipoholon, Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara.

    1.2 Permasalahan

    Salah satu organisme air adalah makrozoobentos, makrozobentos adalah

    organisme yang hidup di dasar perairan, hidup sesil, merayap atau menggali lubang.

    Keanekaragaman makrozoobentos ini juga hidup pada toleransi dan sensitivitasnya

    terhadap perubahan lingkungan, contohnya pada perubahan suhu perairan tersebut.

    Sejauh ini belum diketahui kenekaragaman Makrozoobentos di Sumber dan aliran air

    panas Sipoholon kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara

    yang bersuhu 390C 590C dan hubungan keanekaragaman dengan faktor fisik kimia

    perairan. Sehingga perlu di lakukan penelitian.

    1.3 Tujuan Penelitian

    Adapun Tujuan penelitian ini adalah :

    1. Untuk mengetahui keanekaragaman makrozobentos di Sumber dan Aliran Air

    Panas di Sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara.

    Universitas Sumatera Utara

  • 2. Untuk mengetahui hubungan antara faktor fisika kimia dengan

    keanekaragaman makrozoobentos di sumber dan aliran air panas Sipoholon

    Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara.

    1.4 Hipotesis

    Adapun hipotesis dari penelitian ini adalah:

    1. Terdapat sedikit keanekaragaman makrozoobentos di Sipoholon Kecamatan

    Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

    2. Adanya hubungan antara faktor fisika kimia dengan keanekaragaman

    makrozoobentos di sumber dan aliran air panas Sipoholon kecamatan

    Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

    1.5 Manfaat Penelitan

    Adapun manfaat penelitian ini adalah :

    1. Sebagai sumber informasi mengenai keanekaragaman, kelimpahan,

    keseragaman, dominasi Makrozoobentos Sumber dan Aliran Air Panas si

    Sipoholon, Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara.

    2. Sebagai sumber informasi tambahan mengenai faktor fisika-kimia Sumber dan

    Aliran Air Panas di Sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli

    Utara.

    3. Menambah data keanekaragaman, kelimpahan, keseragaman, dominasi

    Makrozoobentos, sehingga dapat di manfaatkan dalam memahami ekosistem

    air tawar yang bersumber dari air panas geothermal.

    4. Sebagai sumber informasi bagi peneliti, selanjutnya akan melakukan

    penelitian lebih lanjut.

    Universitas Sumatera Utara