CERBUNG KARYA SAPTALIA

SARASWATI

Penulis :

Saptalia Saraswati

Disini hanya ada part 1-9

Part selanjutnya tunggu ya..

Cakka & Oik

Part 1

THIS LOVE 1

THIS LOVE PART 1 oleh SAPTALIA SARASWATI

"tata" sapa seorang anak laki-laki itu memanggil gritte agatha yg memang nama panggilannya tata.

"eh kamu ngangetin aja. Ama siapa disini?" tanya tata agak gugup

"yee ini kan sekolah suka-suka aku dong mau jalan kemana aja. Tempat semua murid tau" kata seseorang itu. Ya laki-laki itu adalah Debo. Tata memang sudah lama suka sama Debo tapi ga pernah nyoba buat deketin atau nyatain sukanya sama Debo karena takut di bilang cewek kegatelan..

Debo pun bertanya "kamu nanti ada acara gak ? Eee nanti......siang!?" tanyanya agak gugup.

"enggak sih, emang ada apa Deb?"jwab tata. "aku mau ngajak kamu jalan-jalan dan ada yg mau aku bicarain sama kamu" kata Debo. Debo mengajak tata jalan-jalan, mungkin memang hal penting mau di sampein atau mau curhat kali..

"ohh iya deh nanti jam 2 aja ya. Kamu sms in ketemuannya dimana" jawab tata ringan. Sementara Debo hanya mengangguk dan pergi. Debo itu sosok laki-laki umur 15 tahun yg hitam manis dan gagah hehe.

Dan tata adalah cewek yg cantik berambut pendek sebahu dengan kacamata yg bukan kacamata untuk orang berpenyakitan alias kacamata hiasan aja.

Jam 2 kurang 15 menit Tata mendapat sms dari Debo ""jam 2 aku tunggu di taman deket rumah cakka""

Tata pun bersiap-siap untuk pergi ke taman itu.

Disana Debo yg pake baju warna abu-abu dan celana jeans buatan luar negri itu melambaikan tangannya ke seorang cewek yg berambut pendek diikal sekenanya yg memakai baju warna biru muda bercelana selutut. "Tata ! Disini"

Tata yg melihatnya hanya tersenyum dan menghampirinya !

"ada apa Deb ? Apa yg mau kamu bicarain? Soalnya jam 3 aku ada les nih" kata Tata seraya duduk disamping Debo.

Debo mulai bertanya dan bercerita "menurut kamu angel itu cantik gak? Dulu aku pernah deket sama dia. Menurut aku sih dia cantik, tapi dulu dia harus nglanjutin sekolah ke london. Jadi sejak 4 tahun lalu aku loss contack sama dia, tapi 7 bulan terakhir ini dia kan pindah ke sekolah kita dan nyoba deketin aku lagi. Menurut kamu gimana Ta ?" panjang lebar cerita Debo.

"Ya dia cantik. Ya itu kan dulu, dulu ya dulu sekarang ya sekarang! Kalo kamu emang masih suka ya deketin aja gak apa-apa. Tapi itu hak kamu sih, kan kamu yg ngejalaninnya" pendapat Tata. Hatinya yg awalnya senang karena di ajak jalan-jalan sama Debo jadi seperti di hantam batu karang besar yg langsung tepat di pelupuk hatinya. Tapi dia mencoba tersenyum dalam perih.

Debo hanya tersenyum ke Tata dan berkata"Ta, tapi aku sebenarnya udah nglupain rasa aku ke angel sejak 1,5 tahun lalu karena aku suka sama orang lain" Tata yg udah seperti api seperti di masuki bensin dan menjadi sangat berkobar-kobar mendengar pernyataan itu. Tata yakin yg dimaksut Debo adalah Shilla. Karena selama ini Debo deket sama Shilla. "Oh iya, ya gak papa lah persaan orang kan boleh berubah. Aku tau orang itu kok, selamat ya berjuang buat dapetin dia. Dia anak XIA IPA kan? Eh ya udah ya aku udah mau ada les ini. Aku berangkat dulu ya. Selamat berjuang!!" jawab Tata. Belum sempet Debo ngejawab kata-kata Tata , Tata udah pergi. Dan Tata udah gak sanggup lagi nahan air matanya dia menggayung sepedanya dengan meneteskan air mata.

Paginya disekolah. Debo melihat seseorang yg berambut panjang diikat kuncir kuda sedang berjalan. "Shilla!" sapa debo. "Hai,Deb?" jwab shilla. Mereka berdua berbincang-bincang cukup lama, karena mereka tidak ada jam pelajran karena hari ini ada rapat guru.

Di tempat lain - kantin. Tata terlihat sedih soal kejadian kemarin siang. Tiba-tiba ada yg berbicara di belakangnya "Hai boleh gabung nggak ?" tanya laki-laki itu. "boleh" jawab tata tanpa melihat siapa yg bicara itu. "Maaf kamu kenapa sih kok kayaknya sedih gitu?" tanya laki-laki itu. Tata pun langsung memandang laki-laki itu "Eh cakka, aku kira siapa? Gak apa-apa. Lagian siapa yg lagi sedih aku cuma coba merenungkan diri aja. Nyoba-nyoba." Kata tata bohong. "Ohh, eh oya aku kemarin kayak liat kamu ya di taman deket rumahku sama laki-laki. Pacar kamu?" tanya Cakka. Tata terlihat berpikir dan sedih tapi dia menjawab "Bukan. Itu Debo. Dia mau curhat tentang cerita percintaannya."

Mereka berdua pun saling berbicara dan bermain tebak-tebakan yg membuat mereka berdua tertawa sampai terpingkal-pingkal. Lalu Cakka mengajak Tata ke kelas. Melewati koridor-koridor sekolah dengan tertawa terbahak-bahak karena cerita-cerita yg konyol. Sepertinya Tata sudah melupakan kesedihannya itu.

Semakin hari semakin dekatlah mereka berdua . Seperti seorang sahabat. Cakka sering bermain ke rumah Tata entah itu hanya untuk bermain atau belajar bersama begitu pula sebaliknya!

"Ta, aku sekarang mau bicara serius nih" Tata hanya berdehem tanda silahkan.

"Ayo kita cerita masalah kita masing-masing. Maksut aku cerita tentang masalah kita dan tentang apa yg kita rasain." tata terlihat berfikir dan lalu bilang oke.

"aku sebenarnya suka sama Debo. Udah 9 bulanan ini lah, aku suka sama dia sejak aku bawa buku banyak terus dia bantuin aku bawain dan nyoba akrab-akrab ke aku gitu. Aku yg emang ga mau di bilang cewek gatel biasah aja biar ga keliatan suka sama dia. Waktu di taman deket rumah kamu itu ? Kamu inget kan ? Dia curhat kalo orang yg dia sukai dulu yg ninggalin dia selama 3 tahun lebih itu udah dateng lagi bahkan satu sekolah sama kita. Itu lo yg namanya Angel. Terus dia bilang Angel itu mau deket lagi sama dia, tapi kata Debo dia udah suka sama orang lain.

Ya aku ngiranya sih Shilla karena dia deket banget sama Debo dan udah beberpa minggu ini Debo jarang sms aku katanya lagi sibuk ada urusan sama Shilla, ya jadi kuatlah dugaan aku. Jadi aku nyoba nglupain dia aja" cerita Tata panjang lebar dan matanya yg sudah sembab. Tiba-tiba Cakka yg dari tadi mendengarkan cerita Tata dengan seksama langsung memeluk Tata. Tata membiarkan itu semua, dia nangis di pelukan Cakka. "udahlah Ta. Keputusan kamu buat nglupain dia udah bener kok. Kan masih ada aku sebagai...sahabat kamu!" kata Cakka yg juga terharu.

Lalu dia bicara lagi"Besok aku ceritain semua tentang aku ya, besok di taman sekolah, jangan lupa . Aku pulang dulu ya. Bye" pamit Cakka.

Tata pun hanya melihat punggung Cakka yg semakin jauh dari pandangannya..

Part 2

THIS LOVE 2

31 Agustus 2013 pukul 10:25

THIS LOVE PART 2 oleh SAPTALIA SARASWATI

Jam 06.30 Tata sudah berada di depang pintu gerbang dengan membawa ponsel BB touch

berwarna putih. Dia mulai mengetik "Cak, kamu udah berangkat belum? Aku ada di depan pintu

gerbang nih ."

Tak beberapa lama kemudian HP nya berbunyi "Aku ada di belakang kamu sekarang" balasan

dari Cakka.

Tata pun langsung menoleh ke belakang "yee elo sejak kapan kamu ada di belakang aku ? Aku

kira kamu udah berangkat!" kata Tata. Cakka pun menjawab "Hehe barusan sih waktu kamu sms

aku , aku baru aja keluar dari mobil" :D

Mereka pun jalan masuk ke sekolah bersama. Dari belakang ada yg memanggil "Cakka!" mereka

berdua pun langsung menoleh ke belakang. "Eh Shilla, ada apa ?" kata Cakka. "aku mau bareng

sama kamu ke kelasnya. Tapi kok kamu sama siapa nama kamu ?" kata Shilla sambil nunjuk-

nunjuk Tata. "Tata" singkat dan jelas Tata.

"Ya udah Cak ! Aku duluan aja, kamu sama Shilla aja. Oiya nonton yg nanti sore di batalin aja,

nonton aja sama Shilla" kata Tata langsung lari memasuki ruang kelas. "Ta, tunggu" panggil

Cakka. "Cakka udahlah ngapain sih di kejar-kejar! Gak penting banget tau! Eh maaf, hehe. Jadi

kamu nanti mau nonton sama aku?" sela Shilla.

"Maaf ya Shilla, bukannya aku gak mau. Tapi aku gak bisa kalo gak sama Tata, dia itu sahabat

terbaikku. Maaf ya Shil sekali lagi" Cakka pun langsung pergi meninggalkan Shilla sendirian.

--

"Ta, kamu kenapa sih batalin nonton kita? Kamu gak mau nonton sama aku? Emang aku salah

apa? Sampek kamu bilang tadi dengan nada ketus kayak gitu ?" tanya Cakka pada Tata. Tata

hanya bisa menatap Cakka dalam-dalam lalu menggandeng tangan Cakka untuk pergi ke taman.

"Kamu tau kan rasa sakit ini, orang yg deket sama aku selalu suka sama Shilla. Iya aku tau itu

emang hak kalian buat suka sama Shilla. Tapi apa aku gak boleh kalo aku mengharap sedikit aja

kebahagiaan dari Debo dari kamu ? Ha ? Puas kamu tadi cuekin aku di depan Shilla ? " kata Tata

bertubi-tubi dan menitihkan bulir-bulir bening di pipinya.

Cakka pun memegang kedua bahu Tata dan berkata "Ta, dengerin aku ! Aku gak suka sama

Shilla, dia emang sering deketin aku, sms in aku tapi aku gak pernah bales. Oiya tolong ya

jangan nangis di depan aku, aku jadi ikut sedih dan jangan batalin nonton kita ya.."

Lalu Cakka memeluk Tata. Tata pun sedikit demi sedikit menenangkan pikirannya dan hatinya.

Lalu dia mengangguk. "Makasih Cak !"

Dari kejauhan Debo yg melihat Cakka dan Tata pelukan jadi sedikit sensi, dan ia pun

menghampiri mereka "ehemm... Ini sekolah apa buat tempat pacaran ya ? Kok pelukannya gak

selesai-selesai ? Aku gak tau ya apa yg kalian bicarain tapi kalian mesra banget sih?" kata Debo.

Cakka pun melepaskan pelukannya. "Ngapain sih Deb kesini ? Elo ada urusan apa ? Emang

masalah buat lo kalo gue mau pelukan mau ngapain aja sama Tata. Elo cemburu ha ?" jawab

Cakka ketus ! "He ngaca dong mana mungkin gue cemburu sama cewek ini, dia cuma gue

anggep temen aja. Gak lebih dan dia bukan type gue, masih kebawah kali. Penampilan tomboy

gitu siapa yg mau cobak ?" cela Debo. "Deb, gue kira elo itu baik tapi ternyata elo itu jahat

banget. Gak nyangka gue. Emang lo ganteng gitu ? Ganteng Robert Pattinson kemana-mana kali

! Gak usah ngehina gue lo !" marah Tata. Debo celingukan dan heran kenapa dia di samain sama

artis luar sih ? Udah jelas-jelas emang anak sana cakep-cakep ngehinanya gak kira-kira.

Cakka dan Tata pun pergi meninggalkan Debo yg masih linglung dengan kata-kata Tata tadi.

Maklum lah masak di samain sama artis luar :D

Part 3

THIS LOVE 3

THIS LOVE PART 3 oleh SAPTALIA SARASWATI

Tererererettt "Gila tu anak masa gue di samain sama pacarnya kristen stewart, Emangnya gue

jelek-jelek amat ya ? Yah, jelek-jelek juga banyak yg naksir." kata Debo berbicara sendiri

dengan PD nya.

Dia pun berjalan memasuki mobilnya untuk berangkat ke sekolah. Setelah melewati 10 menit

perjalanan akhirnya dia sampai di sekolah.

Dia berjalan dengan gayanya yg cool, lalu dia tiba-tiba melihat Cakka dengan Tata tertawa

bersama-sama. Debo pun mengikuti mereka berdua sampai di Taman sekolah. Dia menguping

pembicaraan mereka berdua

Cakka ke Tata : Ta, aku..........su...su...ka sama kamu, kamu mau jadi pacarku?

Tata terlihat berpikir ,

Tata ke Cakka : Ehmm bukannya aku mau jadiin kamu pelampiasan ya Cak tapi aku akan nyoba

sama kamu buat nglupain dia. Dan belajar sayang sama kamu.

Cakka pun tersenyum dan berkata "jadi kita sekarang jadian ya" Tata hanya tersenyum.

Debo yg mendengar itu langsung berbicara sendiri - lagi. "Dia ? Siapa ya ? Ha ? Mereka berdua

jadian ?" Debo sedikit kaget karena dari tadi dia gak connect sama sekali. Baru di pisah-pisahin

kata-katanya baru nyadar. #dasar nih Debo :D

-Keesokan harinya.

Cakka berjalan berdua sama Tata menuju sekolah bahkan Cakka menjemput kekasih barunya itu.

Debo tiba-tiba dateng, "Eh kalian berdua jadian ya ? Kenapa kalian jadian ? Emang kapan kalian

mulai PDKT ? Gimana bisa kalian jadian ? Aku bingung kemarin aku lihat kalian berdua jadian,

tapi aku baru nyadar sih, kalian keliatan COCOK" kata dan tanya Debo bertubi-tubi. Cakka

hanya tersenyum sinis , dan menjawab pertanyaan retoris Debo "Yah seperti yg kamu lihat kita

berdua bahagia , dan gak kebelenggu sama cinta tak berujung. Emang kenapa ? Lo cari dong !"

Tata hanya diam terpaku perang kata dingin Debo dan Cakka.

Debo yg gampang gak connect malah bilang "C-I-N-T-A ujungnya ? Apa enggak A ? Tapi ujung

yg mana ? Depan apa belakang?" Debo terlihat berpikir dan terus berpikir. Cakka yg gak

nyambung langsung ninggalin Debo yg masih kebingungan:D

Di koridor Debo melihat Shilla dan langsung teriak "Eh Shilla Shilla" Shilla pun menoleh sebab

terdengar orang memanggilnya. "Eh Debo! Ada apa ?" tanya Shilla.

"Kamu tau gak ? Tata sama Cakka jadian kemarin aku lihat sendiri waktu Cakka nyatain Cinta

ke Tata" penjelasan Debo. Shilla hanya diam dan raut wajahnya terlihat tidak senang dengan

kabar ini.

Tiba-tiba Shilla lari , Debo bingung mau kemana Shilla. Ternyata Shilla mencari Tata. Dia

melihat Tata sedang mengobrol dengan Cakka, tiba-tiba dia menghampiri Tata dan langsung

menamparnya seraya berkata "Dasar cewek tomboy yg pura-pura polos, paling juga pakek dukun

buat dapetin Cakka!"

Tata hanya bisa diam seribu bahasa namun ia kekeuh ingin membalas perkataan Shilla lalu ia

pun berbalas "Emang kenapa ha ? Kenapa sih elo selalu ngrusak hidup gue ? Emangnya elo gak

nyadar ya kalo Cakka sukanya sama gue. Ya terserah gue dong! Dia sekarang udah jadi pacar

gue”

Mendengar jawaban itu Shilla hendak menampar Tata lagi tapi tangannya di tahan oleh Cakka

"Cukup Shil ! Aku muak sama kamu ! Kita udahan Shil,kita udah putus ! Bahkan udah lama, aku

ingetin tanggal kita putus dan penyebabnya : tanggal 21 Mei 2010 karena kamu selalu bertindak

semena-mena dan melakukan apapun yg kamu suka walaupun orang harus tersakiti. Bahkan

kamu gak peduli sama orang yg udah kamu celakain dan kamu tau itu alasannya tapi kamu gak

pernah minta maaf ataupun ngerasa menyesal dan bersalah! Jadi jangan ganggu hidup aku!"

bentak Cakka pada Shilla. Semua orang di sana kaget ternyata Shilla mantan pacar Cakka

termasuk Tata dan Debo. Tata hanya berkata "Kka kamu harus maafin Shilla, mungkin dia

belum menyadari tapi lambat laun dia pasti nyadar kok. Shilla hanya belum bisa mengendalikan

emosinya jadi maafin dia aja meski dia gak minta maaf!" Cakka hanya diam saja dan langsung

menarik tangan Tata untuk pergi dari situ. Shilla hanya diam saja dan menitihkan air mata. Ia

terlihat berpikir dan akhirnya dia lari ke Taman sekolah. Agni teman Shilla menghampiri Shilla

dan berkata "Sabar ya Shil, tenang aja semua akan baik-baik aja. Sok imut banget tuh si Tata,

tapi sebenarnya bener juga. Sebaiknya kamu pertimbangin dulu aja kata-kata Cakka dan Tata

tadi" kata Agni menengahi tapi tetep membela Shilla bagaimanapun kesalahannya.

Di kelas Oik yang melihat Tata menghampirinya "Ya Ampun Tata, pipi kamu kok merah kenapa

emangnya ? Kayak ada bekas tangan lagi ! Apa kamu di tampar sama orang?" tanya Oik sambil

memandang Cakka meminta penjelasan. Cakka hanya menunduk lesu.

Tata menjawab "Enggak papa, tadi aku jatuh terus gak sengaja ada tangan seorang anak mau

ngambil jajan kepukul ke pipi aku. Eh nanti ada Futsal sama Karate kan ekstranya ? Aku nanti

jemput kamu ya,Ik ?" Tata tersenyum dengan menyembunyikan sesuatu .

Oik tersenyum dan membalas "Siap bos!" Cakka yg mendengar penjelasan Tata yg jelas-jelas

berbohong hanya menghela nafas dan berbisik "Maafin aku Ta". Tata yg mendengar itu hanya

tersenyum manis ke arah Cakka "Kka kamu mau ikut karate sama futsal ?" tanya Tata. "kalo

karate sih aku mau tapi kalo futsal aku gak bisa main mending basket aja!" usul Cakka.

"Ya ampun Kka ! Mana bisa Tata main basket, elo aja mungkin karatenya dikalahin sama Tata

jauh malah apalgi futsal jago banget Tata ini. Tapi kalo basket jangan ditanya lagi dia gak bisa

sama sekali. Dribble aja satu kali aja udah meleset" jujur Oik dengan kepolosannya. Tata dan

Cakka hanya tertawa melihat dan mendengar pengakuan Oik tentang Tata. Cakka pun nyaut

"susah kan punya pacar tomboy kayak gini. Tapi asik juga bukan cowok yg jagain cewek tapi

cewek yg jagain cowok. Cowok apaan gue ini ?" canda Cakka sambil ketawa. Semua pun ketawa

mendengar lelucon konyol padahal sih bukan lelucon tapi pengakuan konyol . Hahahaha :D

Part 4

THIS LOVE 4

THIS LOVE Part 4 oleh SAPTALIA SARASWATI

Suatu sore hari Cakka pergi ke wahana bermain bersama Tata. Mereka menikmati semua yg ada

di wahana itu..

Setelah merasa cukup bermain mereka berjalan dengan tertawa-tawa tanpa melihat jalan dan ......

Tata pun menabrak seseorang sehingga mereka berdua sama-sama terjatuh "Maaf maaf saya gak

sengaja" kata Tata tanpa melihat seseorang itu karena dia juga membersihkan bajunya yg terkena

tanah dan sedikit kotor. Laki-laki itu pun menjawab "Iya gak apa-apa saya juga minta maaf".

"Ta, kamu enggak apa-apa kan ?" cemas Cakka. "Gak apa-apa kok Kka"

Saat Tata berdiri dia menatap laki-laki itu. Tapi lalu dia pergi.

Cakka pun mengantar Tata pulang dan berkata "Bye ! Kamu cantik hari ini dan makasih ya "

Tata pun tersenyum manis dan membalas "Makasih juga, kamu juga keliatan eh tiap hari kan

kamu emang ganteng hehe" Cakka yg mendengar itu tersenyum malu.

Tata pun masuk ke rumahnya dan melihat 2 koper di ruang tamu dan bertanya pada ibunya "Ma,

ini punya siapa ? Ada tamu ya ?" Mamanya menjelaskan bahwa ada teman kecil Tata dulu yg

sekarang pulang dari Australia dan akan sekolah bersama Tata di sini dan tinggal bersama

mereka karena orang tuanya gak bisa tinggal di Indonesia. Tata pun mengerti!

"Ohh gitu ya Ma. Emang mana dia ? Aku kok gak inget ya Ma"

Tiba-tiba ada suara mobil yg datang dan Mama Tata menunjuk dengan artian 'dialah orangnya'

Tata pun menoleh dan terkejut "Elo ?"

Dia juga berkata "Kamu?"

Mama Tata bingung apa mereka udah ketemu lalu Tata pun menjelaskan kalo dia bertemu sama

cowok itu waktu di wahan bermain tadi. Mamanya mengerti dan mengatakan nama dia adalah

Brian.

Tata mengerti dan akan masuk ke kamarnya , Brian pun berkata "Ta, aku besok bareng kamu ya

kan aku gak hafal jalan jakarta soalnya udah lama gak kesini" Tata pun menoleh dan hanya

berkata 'oke'.

Paginya Tata udah ada di Meja makan dan Brian pun datang. Brian ikut sarapan. Mereka pun

siap untuk berangkat. Tata menaiki mobil sport keluaran Limited Edition milik Brian.

Sesampainya tiba di sekolah Cakka yg melihat mereka berdua menghampirinya dan terlihat raut

wajahnya tidak senang. "Lho Ta ? Kok kamu bisa sama dia ? Bukannya dia kayaknya yg nabrak

kamu kemaren ya ?" Tanya Cakka.

"Iya Kka, dia teman kecilku dulu dia baru pulang dari Australia dan dia tinggal di rumah aku,

jadi harus ngasih tau dia tentang jalan-jalan Jakarta deh. Orangtuanya gak bisa tinggal di sini

karena ada kerjaan di Australia masihan" jelas Tata. Cakka hanya menggangguk tanda mengerti.

"Hai gue Cakka. Nama lo siapa ?" kata Cakka sambil ngulurin tangan ke Brian dan disambut

ramah oleh Brian "Aku Brian Austin maurits. Panggil aja aku Brian" jawab Brian akrab.

"Ta kamu sebangku sama siapa ? Aku duduk sama kamu ya ?" kata Brian.

"Ya Yan aku duduk sama sahabatku Oik . Gimana kalo kamu duduk sama Cakka di belakang

aku ?" jawab Tata. Brian mengangguk tanda setuju.

Di kelas guru memperkenalkan murid baru bernama Brian. Angel, Shilla , Sivia , Oik dan Ify

terpesona lihat ke gantengannya Brian. Tata yg melihatnya hanya menanggapinya datar lalu Oik

pun bertanya "Ya ampun Ta ganteng banget. Emang lo gak tertarik sama dia? Lo emang gak

ngerasain pandangan pertama gitu ?" Tata yg mendengar itu melotot ke arah Oik dan melirik ke

Cakka. Oik yg tersadar langsung meminta maaf ke Cakka. Tata cuma bilang "gimana mau jatuh

cinta orang dia tinggal di rumah gue. Dia temen kecil gue dan orang tua dia sama orang tua gue

sahabatan dari dulu" Oik hanya melongo dan kaget.

Cakka hanya terdiam di belakang Tata. Brian pun di persilahkan duduk ia pun menuju tempat

duduknya yg bersma Cakka. Brian menoleh sebentar ke Tata dan tersenyum. Tata yg tau itu

cuma bisa diam.

Bel istirahat pun berbunyi , dan semua cewek di kelas menghampiri Brian dan memperkenalkan

diri satu-satu . Brian pun hanya tersenyum. Tata pun hendak keluar dengan Cakka ke kantin.

Brian lalu memanggil Tata "Ta, kamu mau kemana ? Aku ikut !" semua yg ada disitu hanya

melongo seperti ekspresi Oik tadi. Tata hanya menghela nafas panjang dan akhirnya bilang "Iya

Yan, kamu udah tuker uang apa ? Uang kamu kan kayaknya tadi gak kamu bawa . Mana ada

kamu uang rupiah ?" kata Tata

"kamu yg bayarin ya ? Nanti aku tuker uang sepulang sekolah ya.. Tante Marissa tadi gak ngasih

aku uang soalnya aku juga lupa." mohon Brian. Tata hanya mengangguk. Setelah di kantin

semua cewek melihat ke arah Brian terus. Debo yg tidak sengaja di kantin juga melihat semua

itu. Cakka,Brian dan Debo sedang memesan makanan. Tata cuma nunggu di meja kantin duduk.

Mereka bertiga setelah melihat samping kanan kiri Tata kosong langsung berebut tempat duduk.

"Hei kalian semua minggir dong kan aku temen deketnya Tata" kata Brian. "Eh emang lo siapa ?

Gue juga temen deketnya kok"balas Debo dengan ketus. Cakka gak mau kalah dan bilang

"Orang gue pacarnya minggir lo semua eh gue sebelah kanannya aja deh." akhirnya Debo dan

Brian duduk di sebelah kiri dan depan Tata. Tata yg melihat semuanya itu cuma terduduk lesu.

"Kamu mau makan apa Ta ?" tanya Cakka. "aku mau nasgor aja deh" ucap Tata akhirnya.

Karena mereka bertiga semua memesan nasgor menawarkan nasgornya kepada Tata. Tata yg

bingung akhirnya memilih menu yg lain karena semua gencar ingin memesankannya Tata

akhirnya gak jadi makan (kasihan banget sih kak Tata).

Setelah selesai makan mereka berempat berjalan menuju kelas. Cakka yg merengkuh bahu Tata

berjalan dengan santainya. Tetapi Brian dan Debo gak tau kalo Cakka mengandeng bahu Tata.

Semua orang menatap Tata aneh.

Part 5

THIS LOVE 5

THIS LOVE PART 5 oleh SAPTALIA SARASWATI

Tata tidak mempedulikan tatapan itu dan langsung duduk. Oik pun menghampiri Tata "Ta kamu

dari mana kok gak ngajak aku ?" sambil cemberut. "Dari kantin , nanti pulang sekolah aku

nebeng kamu ya kita ke resto buat makan habis dari tadi anak 3 ini nyebelin banget" kata Tata

sambil setengah berbisik. Oik mengangguk tanda setuju.

Saat pulang Cakka bertanya ke Tata "Ta kamu mau aku anter pulang ?" belum sempat Tata

membalas Brian dan Debo datang juga menawarkan tumpangan. Tata cuma menjawab "Nggak

Kka, aku bareng sama Oik juga mau jalan-jalan dulu. Maaf ya Yan , De! Yan kamu pulang dulu

ya nanti kalo Mama nanya aku keluar sama Oik." Brian hanya mengangguk tapi kecewa.

Saat mobil berwarna putih grand livina itu pergi, 3 mobil sport limited edition mengikuti dari

belakang ternyata itu Cakka , Brian dan Debo. Ternyata mobil itu menuju Resto. Tata dan Oik yg

duduk di Resto itu tidak sadar jika diikuti anak bertiga itu dan mereka duduk di meja sebelahnya.

"Lo tau gak sih Ik, masak gue mau makan di gangguin terus. Sebel kan gue, kalo gitu mulai

besok gue makan ke kantin bareng lo aja ya" gerutu Tata

Oik menjawab "Hahaha kasihan banget lo. Iya iya bareng gue tenang aja bray"

Setelah selesai makan Oik dan Tata pulang ke rumah masing-masing tapi Oik mengantar Tata

pulang. Mereka bertiga pun pulang juga tanpa mengikuti lagi.

Brian yg buru-buru pulang takut ketahuan Tata.

Di rumah Tata, dia hanya diam saja. Lalu Hp nya berbunyi. Ringtone dari Geisha -

Lumpuhkanlah ingatanku berbunyi. Ia pun mengangkat telepon yg ternyata dari Cakka.

T : Halo ? Ada apa Kka ?

C : masak aku gak boleh tlp kan aku pacar kamu . Gak ada apa-apa sebenernya.

T : Oh iya.

C : kamu cuek banget sih ? Marah ?

T : Iya sebel sama kamu , Debo sama Brian

C : iya deh maaf eh tapi Ta, Debo kayaknya mulai suka sama kamu. Apa kamu mau putusin aku

setelah tau dia suka sama kamu ?

T : Ya enggaklah, aku udah gak suka sama Debo. Aku udah terlanjur sayang juga sama kamu

kok.

C : Mkasih ya Ta.

T : iya sama-sama.

Di tengah-tengah pembicaraan mereka pintunya berbunyi tok... Tok .... Tokk

"Ta, ayo makan yuk !" Suara Brian menyeringai di balik pintu. "Iya Yan lo duluan aja nanti gue

nyusul." setelah mendengar perkataan Tata akhirnya Brian pergi.

C : Brian ya ?

T : iya,

C : kamu belum makan malem ?

T : Belum. Gak laper !

C : Jangan gitu kamu makan dulu nanti aku telpon lagi. Bye,

T : Eh ya udah deh bye!

Tata memutuskan sambungan teleponnya dan meletakkan HP nya di meja belajar lalu ia pun

pergi ke ruang makan. Disana sudah ada Mama dan Papa dan juga ...... 'Brian'

"Ma, Pa Tata tadi sore udah makan jadi sekarang masih kenyang. Aku nggak makan malam ya ?

:)"

Mama Papa Tata mengijinkannya untuk istirahat saja di kamar.

Kamar yg serba putih itu dengan sedikit corak motif berwarna biru muda dan merah itu kamar

Tata.

Dia pun mulai mengetik sms

To : Oik oik oik :p

Oik , gue lagi bosen nih.

Beberapa menit kemudian Oik membalas sms dari sahabatnya itu.

From : Oik oik oik :p

Bosen knapa ? :D

To : Oik oik oik :p

Ya gak ada sih besok aja gue ceritain di sekolah.

From : Oik oik oik :p

Ya udah deh,

Tata pun mulai mengantuk dan memutuskan untuk tidur.

Part 6

THIS LOVE 6

31 Agustus 2013 pukul 10:29

THIS LOVE PART 6 oleh SAPTALIA SARASWATI

Sebenarnya di pagi-pagi emang masih buat mata ngantuk dan mssih pengen tidur terus. Tapi

Tata harus segera berangkat sekolah, dia pun mandi dan berganti seragam. Dia buru-buru

menuruni tangga dan melihat ke arah meja makan langsung kaget karena telah ada Cakka dan

Debo.

"Kalian ngapain sih ke sini ?" tanya Tata cemberut.

"Udahlah sayang temennya ke sini disambut dengan ceria gitu" jawab mamanya.

Ia pun duduk di sebelah Cakka.

Setelah selesai sarapan mereka akan berangkat ke sekolah. Cakka bertanya "kamu mau bareng

siapa sayang?"

Tata bingung dan akhirnya "kamu aja sayang". Semua pun dengan wajah yg sangat tidak

mengenakkan sekali. Hehe

Di sekolah Angel , Shilla dan Sivia menghampiri mereka berempat (C,T,D,B)

"Eh Brian, lo kok nurut sih sama dia (tata) kayak babunya aja" kata sivia mencibir.

"Udahlah , siapa nama kamu ? Oh iya sivia. Udahlah terserah aku juga. Tata kan sahabat aku dari

kecil jadi wajar kalo aku deket dan nurut sama dia" kata Brian tenang.

"Debo, kamu itu milik aku. Dan selamanya milik aku jadi jangan deket-deket sama dia !" kata

Angel sedikit membentak.

Gantian Shilla yg mencibir "Dasar lo gak tau malu udah kayak cewek murahan! Cakka itu masih

cinta sama gue jadi lo pergi jauh-jauh deh dari dia. Dan putusin dia!" Cakka yg mendengar itu

telinganya terasa panas. Dan mencibir Shilla "Shil lo itu ... Huh ! Gue kan bukan pacar lo lagi !

Inget itu gak usah ngancem-ngancem gue lagi !"

Tata sedang merenungkan kata-kata 3 cewek itu dan segera pergi , ternyata ia pergi ke taman

sekolah. Cakka Debo dan Brian mengikutinya dan bertanya ada apa. Tata pun menjawab

"Dengerin aku kalian semua. Kalian emang tau fisikku kuat ,pinter beladiri dan tomboy. Tapi

aku punya perasaan, dan kata2 mereka itu emang bener dan buat hatiku seperti tersayat pisau.

Aku emang keliatan memanfaatkan kalian meski sebenernya aku juga gak tau. Jadi kita akhiri

sampai disini. Ini buat semuanya !" Tata berkata itu langsung pergi menemui Oik , dia menangis.

"Elo kenapa sih Ta ?" tanya Oik. "I'm fine. But my heart broken !" jawab Tata.

Oik hanya berusaha menenagkan sahabatnya itu.

"Tata dengerin aku. Apa kamu putusin aku ? Aku gak trima ! Kenapa cuma masalh ini aja kamu

udah nyerah ?"

Kata Cakka tiba-tiba yg ternyata menyusul Tata.

"I dont know . How about our relantshiop" kata Tata.

Cakka hanya diam dan memukulkan tangannya ke tembok. Tangannya terlihat mengeluarkan

darah sedikit demi sedikit. Tata sebenernya kawatir tapi dia hanya diam karena badannya terasa

sangat lemas. Oik yg memecahkan keheningan itu berkata "Udahlah Kka ! Lo emang gak tau

kalo lo udah ngancurin hati Tata lewat Shilla yg terang-terangan gak suka kalian jadian, jadi urus

tu mulut Shilla biar diem sebentar aja."

Cakka langsung berlari menemui Shilla.

"Hei Kka! Kamu udah sadar ya ?" kata Shilla PD.

"Cukup Shil drama-drama an kamu itu ! Gara-gara kamu hidupku hancur tau gak ? Jadi gue

minta elo jangan gangguin gue lagi."

Setelah kejadian itu Shilla malah tambah kekeuh ingin mndapatkan Cakka lagi.

Tapi seminggu setelah kejadian itu Cakka dan Anak-anak yg lain tidak pernah melihat Tata.

Cakka yg terus menghubunginya tetap tidak pernah ada respon. Akhirnya Cakka bertanya pada

Brian. "Yan, Tata kemana sih ? Kok gak pernah masuk sekolah?"

"Gue aja gak pernah liat dia di rumah kok. Tante sama Om gue tanya kemana dia cuma bilang

'tenang Tata cuma lagi pengen refreshing aja kok' gitu katanya. Gue gak tau dia sekarang

dimana. Tapi yg gue tau wajah Tata habis kejadian itu pucet banget sampek sempet sakit gitu.

Sakit aja dia gak mau makan." jawab Brian.

Cakka mengerti dan bertanya-tanya pada dirinya sendiri kemana Tata.

Part 7

THIS LOVE 7

THIS LOVE PART 7 oleh SAPTALIA SARASWATI

Cakka mencari-cari dimana Tata dia bahkan datang ke rumahnya untuk bertanya ke orang tua

Tata , tapi hasilnya nihil mereka tidak mau memberi tau dimana Tata. Dia langsung teringat

kepada Oik. Dia pun menemui Oik, Oik kaget melihat Cakka di depan rumahnya dan

mempersilahkan Cakka masuk.

"Ada apa Kka ?" tanya Oik.

"elo tau kan dimana Tata !" jawab Cakka

"Ahh gue ..gue gak tau dimana Tata kok. Dia belum ngehub. Gue" balas Oik dengan gugup.

"Kalo elo gak tau kenapa lo gugup ? Gue tanya sekali lagi sama elo dimana Tata sekarang.

Tolong Oīk. Kasih tau gue, elo tau kan gue cinta sama dia." memelas Cakka.

Oik terlihat berpikir dan akhirnya berkata "Iya Kka, gue tau. Dia sekarang di sebuah desa milik

pembantunya dulu. Desa jatiraja di bogor".

Cakka langsung lari dan berkata terimakasih sama Oik.

Cakka nyari dimana Tata, pada saat sudah di desa jatiraja dia melihat seorang perempuan dengan

pakaian berwarna merah dan celana jeans selutut sedang menyusuri jalan pinggir sawah. Dan

ternyata itu Tata. Cakka pun menghentikan mobilnya dan berlari mengejar Tata.

"Mbak boleh numpang tanya gak ? desa jatiraja di sebelah mana ya ?" Tanya Cakka.

"Ohh ini udah desa jatiraja mas." jawab Tata dan langsung menoleh ke arah orang yg bertanya.

Dia kaget melihat Cakka. Tata pun langsung lari tapi tiba-tiba tangannya di tarik oleh Cakka dan

langsung dipeluknya perempuan itu.

"jangan pergi lagi Ta!" kata Cakka.

Tata hanya diam.

"enggak ! Aku gak pergi, aku cuma butuh refreshing habis sering ulangan aja kepalaku jadi

penat" alasan Tata.

Cakka hanya tersenyum.

"Ayo pulang Ta !" ajak Cakka.

"Maaf Kka, ehmm aku masih pengen disini" kata Tata hati-hati.

Cakka diam dan tiba-tiba ada yg menyapa Tata "Eh Tata!" sapa laki-laki itu.

Cakka hanya cemberut dan Tata tersenyum "Eh Ozy, mau kemana Zy ?" tanya Tata.

"Ini mau ke Alun-alun. Itu siapa Ta ? Pacar kamu ?" tanya Ozy dan Cakka langsung menoleh

dan tersenyum bangga.

Tata tersenyum juga lalu berkata "Aku ikut Zy, naik apa ?"

Cakka lesu mendengar jawaban Tata yg tak mengakui dirinya dan Di cuekin.

"Iya jalan kaki lah Ta, namanya aja jalan-jalan kalo naik kendaraan ma bukan jalan-jalan tapi

muter-muter. Boleh ayo berangkat keburu panas ini" jwab Ozy.

"Ayo Kka , kamu ikut enggak ?" tanya Tata pada Cakka.

"ya iyalah pasti aku ikut awas aja sampek berduaan yg ketiganya setan tau ! Dicuekin lagi tadi

akunya" kata Cakka.

"Ya kalo aku sama Ozy berduaan dan yg ketiga setan berarti setannya itu..." canda Tata.

"Kamu setannya, masak aku ? Ih kamu pacar sendiri juga di jelek-jelek in setan sih" protes

Cakka. Tata dan Ozy hanya tertawa.

Di alun-alun Tata terlihat sangat bahagia-setelah kejadian dulu. Cakka yg melihatnya jadi senang

juga. Ozy pergi membeli ice cream 3. "Ini Ta, siapa nama elo ? Kita kan belum kenalan. Gue

Ozy. Ini buat lo" sambil menyodorkan ice creamnya.

"Eh iya thanks. Gue Cakka" jawab Cakka. Suasan jadi hening.

"Zy, boleh tanya ?" tanya Tata memecahkan keheningannya.

"Boleh apa Ta ?" jawab Ozy, Cakka hanya mendengarkannya.

"Kamu gak pengen apa lanjutin sekolah kamu ? Udah sebulan ini kan kamu berhenti sekolah?"

tanya Tata.

"Pengen sih Ta, ya gimana lagi aku males buat apa aku sekolah tapi orang tuaku gak ada bangga-

bangganya" jawab Ozy sedih.

"Gimana kalo kamu sekolah di sekolahku, tinggal aja di rumahku. Gak apapa kok. Disana juga

ada Brian temenku kecil" kata Tata.

"emang boleh sama orang tua kamu ?" tanya Ozy. Tata hanya mengangguk dan tersenyum.

Cakka pun juga bertanya pada Tata "kalo aku boleh gak ?"

Tata pun menjawab dengan santai "Gak boleh Kka. Orang rumah kamu aja deket kok ngapain

nginep di rumah aku " jiahahahahahahahaha kasihan.

Ozy pun setuju dengan usulan Tata dan berkemas-kemas. Mamanya datang "kamu yakin mau ke

Jakarta ?" Ozy hanya mengangguk tanpa melihat ke arah ibunya itu.

"Ya udah baik-baik di sana. Mama bakalan kirim uang ke rekening kamu satu bulan sekali. 5 juta

cukup ?" tanya Mamanya.

"mungkin" kata Ozy singkat.

"kalo kurang tinggal sms aja nanti mama kirimin ya" Ozy hanya diam saja.

Cakka dan Tata yg menunggu Ozy di depan rumah mantan pembantu Tata dulu itu mengobrol

lalu Ozy pun datang "Aku udah siap Ta" Tata pun langsung menoleh "Oh kalo gitu ayo langsung

pergi" . Setelah beberapa jam perjalanan. Mereka pun sampai ke rumah Tata. Orang tua Tata

menyetujui saja asal Ozy mau tidur sekamar dengan Brian. Brian juga setuju ternyata.

Part 8

THIS LOVE 8

THIS LOVE Part 8 oleh SAPTALUA SARASWATI

Di sekolah barunya Ozy memperkenalkan diri di depan teman-teman barunya. Ya dia sekelas

sama Tata. Dia duduk sama Debo. Setelah istirahat dia nempel terus ke Tata. "eh Ta banyak

banget cowok yg nempel sama kamu"kata Oik. Tata hanya menggeleng tanda tak tau. Ozy

berbisik ke Tata "Ta temen sebelah kamu siapa namanya. Aku kayaknya jatuh cinta pada

pandangan pertama deh" Tata yg denger hanya tersenyum geli.

Cakka , Debo dan Brian gak suka liatnya. Akhirnya Cakka bertanya "Kalian ngomongin apaan

sih? Pakek bisik-bisik segala!" Oik hanya tertawa melihat Cakka dan yg lain cemburu . Tata

tersenyum simpul. "Ik, ada yg suka sama kamu tuh. Anak baru sih" kata Tata ke Oik. "Ozy

maksut kamu? Jangan becanda Ta. Aku kan udah suka sama Alvin. Pacaran malah" kata Oik.

"Yee Alvin aja gak pernah ngunjungin kamu ke kelas juga. Ngapain ?" ejek Tata. "Iya juga dih

aku aja hampir putus kemarin gara-gara ke egoisan dia sama dia tau aku disukai sama Obiet sih"

jawab Oik malu-malu. "Tukan banyak yg suka sama kamu. Gak obiet aja kali' Gabriel di

kemanain Neng ?" kata tata meledek. "iya sih . Haha! Aku jadi lupa gini sih Ta." jawab Oik.

Sudah 10 bulan Tata berpacaran dengan Cakka, dan juga ada devil-devil pengganggu di

sekitarnya yaitu Debo dan Brian.

Tiba-tiba Tata bilang "Kka aku pengen putus," sontak saja Cakka kaget. "Kenapa Ta ?" Tata

hanya menjawab "Maaf Kka aku sebenernya masih sayang sama kamu tapi aku harus nglanjutin

sekolah di Australia sama Brian. Tapi aku mungkin cuma sebentar di Australia terus pindah ke

Amerika"

Cakka kecewa sekali dan langsung pergi.

"Kka" teriak Tata. Tata hanya bisa menyesali semuanya.

Esok harinya Brian dan Tata bersiap-siap ke Australia. Dan ke…… Amrik. Cakka yg juga

mengantar ke bandara hanya sedih saja, Ozy sebenernya bisa aja ikut tapi belum izin ke orang

tuanya tapi tiba-tiba orang tuanya telpon suruh dia ikut Tata ke luar negeri karena mereka udah

beli tiketnya. Ozy sontak kaget. Semuanya juga. Dia pun berkemas seadanya saja.

Lalu mereka berangkat ke bandara. Tak lupa Cakka mencium kening MANTAN pacarnya itu.

"Ta, apa aku harus nunggu?" tanya Cakka dengan tertunduk.

"Enggak usah Kka. Aku takut kamu kecewa lagi nantinya. Semua bisa aja berubah. Aku gak mau

berubah tapi manusia itu terkendali oleh perasaan"

Jawab Tata.

Sudah 1 bulan Tata dan Ozy ke Amerika. Setiap hari Cakka hanya terdiam saja di sekolah di

rumah.(Shilla juga pindah ke London ikut orang tuanya). Dia sekarang di taman dengan memetik

gitar dan bernyanyi "Jauh kau pergi meninggalkan diriku, disini aku kehilangan dirimu…" tiba-

tiba Oik datang dan meneruskannya "Ingin ku coba mencari penggantimu namun tak lagi kan

seperti dirimu oh kekasih"

"Eh Oik, ada apa Ik ?" tanya Cakka.-pura pura ceria.

Oik tersenyum dan menjawab "Gak terasa sudah sebulan Tata ke Amrik meski tiap hari aku

skype an sama dia kangen juga."

Cakka cuma membalas "Iya, udahlah kalo udah waktunya dia pulang pasti dia pulang, kamu mau

nyanyi? Suara kamu bagus banget Ik" . oik hanya mengangguk dan tersenyum "Lagu gita gutawa

- kembang perawan ya" minta Oik.

Cakka mulai memetik senar gitarnya, Oik pun bernyanyi "Kini ku mulai mengerti artinya

Cinta……"

" wah bagus suara kamu Ik" puji Cakka.

"Makasih Kka, aku pengen curhat boleh Kka ?" jawab Oik. Cakka hanya mengangguk.

"Aku udah dua minggu ini putus sama Alvin. Aku sedih banget, tiba-tiba dia minta putus

alasannya ya cuma itu-itu aja yg bikin tiap hari aku berantem sama dia. Gara-gara Obiet sama

Gabriel suka sama aku, dan udah seminggu ini Alvin jadian sama Sivia. Sivia minta maaf banget

sama aku, aku maafin sih. Sivia habis dia sebenernya baik banget sama aku. Dia itu cuma

gampang terpengaruh sama emosi temen-temen di sekitarnya. Jadi aku ikhlasin aja deh Alvin

sama Sivia" cerita Oik.

"Kamu yg sabar ya Ik. Pasti kamu bisa nglupain Alvin, gimana kalo nanti kita nonton aja. Mau

gak ?" tanya Cakka.

Oik mengangguk senang.

Sore harinya Cakka menghampiri Oik yg memang rumahnya gak terlalu jauh dari rumah Oik.

"Oik, udah siap kan ?" tanya Cakka. Oik mengangguk. Mereka mengendarai sepeda biasa.

Di jalan mereka tertawa lepas seperti tidak ada beban. "Gue kenapa ya ? Kok gue jadi gugup gini

kalo liat senyumnya Oik" batin Cakka.

Setelah sampai di bioskop mereka ternyata melihat film horor. Oik takut langsung sembunyi di

balik tangan Cakka. Cakka merasa hatinya berdebar dari biasanya seperti saat pertama dia deket

sama Tata dulu.

Saat film sudah selesai Oik belum melepaskan tangannya yg memeluk tangan Cakka. Setelah di

luar bioskop dia baru sadar dari tadi dia menggandeng tangan Cakka "Eh maaf Kka"

Cakka hanya tersenyum.

"Besok kita sekolah pakek sepeda aja gimana Ik ?" ajak Cakka.

"Boleh, jemput aku ya" kata Oik. Cakka yg gugup hanya mengangguk.

Di kamar Oik sedang skype an dengan Tata , dia bercerita tentang kejadian tadi ke Tata dia minta

maaf udah deket-deket sama Cakka. Di seberang sana Tata hanya menjawab "Gak apapa lagi Ik,

dia udah bukan pacar aku. Aku sekaramg lagi deket sama seseorang namanya Rio, orang Indo

juga. Tapi aku bingung antara Rio sama Ozy" Oik hanya tertawa dan mengejek temannya itu

"Hahahahahaha ciyee yg lagi dilema ni yee"

Pagi harinya Cakka sudah berada di depan rumah Oik dan berkata supaya Oik cepat-cepat agar

tidak telat nantinya.

Oik langsung menjalankan sepedanya dan berkata "Ayo kita balapan siapa yg lebih cepat dia yg

menang dan kosuekensinya yg kalah nraktir yg menang" Cakka menyetujuinya.

Mereka melajukan sepeda mereka dengan sekuat tenaga. Tapi akhirnya Oik yg menang. "Horee

aku menang, kamu harus nraktir aku." kata Oik dengan PDnya.

"Iya iya tenang aja, lagi pula kita itu udah SMA kok masih kayak anak kecil sih ?" Kata Cakka

kesal karena kalah sama cewek. "Yee biarin aja kali, aku emang masih kecil kok :p" kata Oik.

Mereka pun masuk kelas dengan tertawa-tawa.

Part 9

THIS LOVE 9

THIS LOVE Part 9 oleh SAPTALIA SARASWATI

Cakka dan Oik semakin dekat saja, bahkan mereka sudah membuat rumah pohon bagus banget.

Banyak foto-foto mereka dan temen-temennya di sana. Rumah pohonnya ada kuncinya lagi.

Di rumah pohon "Ik, kamu lagi ngapain ? Mikirin sesuatu ya ?" tanya Cakka yg mengangetkan

Oik.

"Huh?" desah Oik. "Enggak kok lagi kangen aja sama temen-temen di sana." (temen SMP nya

dulu).

"Oh gitu, nyanyi aja ya Ik. Gimana kalo nyanyi kepompong aja" usul Cakka.

Oik hanya mengangguk tersenyum saja.

Mereka pun menyanyi bersama. Oik yg ternyata membawa laptop , kamera dan modem itu

mengeluarkannya. "Cak foto-foto yuk!" aja Oik. Cakka pun senang menyetujuinya.

Mereka berfoto dari action polos sampek ngegemesin gitu.

Terus di upload deh ke twitter..

Oik membuka skype nya dan ternyata Tata sedang On, dia video call bersama Tata. "Hai Ta !"

sapa Oik. "Hai juga Oik yg jelek :p" ejek Tata. "Yee cantik tau" balas Oik gak mau di bilang

jelek. "Iya iya kamu tambah cantik kok," puji Tata. "Ta aku lagi sama seseorang nih" kata Oik.

Tiba-tiba Cakka muncul di layar laptop itu. "Hai Ta" sapa Cakka. "Hai Kka" jawab Tata.

"Kalian lagi dimana sih bawa gitar segala" tanya Tata. "Lagi di rumah pohon Ta" jawab Cakka.

"Wah ciye kalian udah jadian?" tanya Tata yg sebenernya juga masih sayang sama Cakka.

"Masih calon mungkin"jawab Cakka enteng dan tertawa menggoda Oik. "Ih apaan sih, enggak-

enggak bohong tu Cakka" jawab Oik yg juga tertawa.

"Kamu sendirian Ta" tanya Oik.

"Enggak ini ada Rio" Tata menarik Rio supaya terlihat di Layar laptop.

"Hai saya Rio" sapa Rio.

"Wah Tata udah punya pacar baru ya ?" kata Cakka (?)

"Ah enggak Kka. Cuma sahabat aja ya Yo?" balas Tata dan bicara dengan Rio.

"Enggak kata siapa ? Aku udah mau jadian tau" kata Rio yg sepontan mencium pipi Tata.

"Aduh kok ciuman sih?" tanya Oik.

"Ihh tau tu Rio anaknya emang nyebelin" jawab Tata di seberang sana. Cakka terlihat masih

canggung dengan yg barusan terjadi.

Tiba-tiba di reflek merengkuh bahu Oik. "Eciyee Caik" kata Tata. "Sebentar aja kok Ta. Pinjem

sahabat kamu ya" kata Cakka. "Ah gak usah di pinjem buat kamu aja Kka" jawab Tata setengah

berat hati.

"Eh ya udah ya, aku belum makan nih. Nanti atau kapan-kapan kita lanjutin lagi ya bye" jawab

Tata.

"Eh iya bye" kata Cakka dan Oik serentak.

Saat beberapa saat suasana jadi hening. Cakka pun berbicara "Ik..."

"Apa Kka" jawab Oik.

"Aku mau jujur sama kamu, aku sebenernya...suka sama kamu, sayang sama kamu. Yah gitu lah

waktu aku masih sedih sepeninggal Tata kamu dateng ngehibur aku, aku suka sama senyuman

kamu. Cara kamu berteman dan semua dari kamu." ungkapan hati Cakka pun berbicara.

Oik hanya mendengarkannya saja dan diam.

"Kamu mau kan jadi pacar aku ?" tanya Cakka. Sontak Oik kaget. "Gimana ya Kka, aku juga

belum tau Kka. Mau aku nunggu seberapa lamapun kamu nantinya juga pergi kayak Tata rasa ini

gak akan berubah, aku takut pacaran lagi dan mengungkapkan semuanya sama kamu. Takut tiba-

tiba kamu pergi dan lupain aku. Takut banget... Kalo aku terima kamu, nanti emang aku seneng

sih. Tapi disaat nanti kamu pergi itu yg buat aku tambah merenung sendiri setiap hari." kata Oik.

"Oik, aku gak akan pernah tinggalin kamu, jika memang aku atau kamu yg pergi biar rasa ini

tetap bertahan kayak gini dan gak berubah" Tutur Cakka.

"Kalo gitu, janji ya ? Aku akan terima kamu kok Kka" jawab Oik akhirnya.

Mereka pun saling tersenyum.

Di sekolah Caik bergandengan tangan sampek di kelas, Debo yg melihat itu bertanya "Ciye

kalian jadian ya ?" Mereka berdua hanya tersenyum.

"Apaan sih, iya sih sebenernya. Gimana kamu sama Dea ? Atau sama Agni ?" goda Caik.

"Ih apaan sih, enggak kok. Mau tau aja. Gue mau siapa si terserah gue dong jangan buat gue

salting dong. Ah tau lah" jawab Debo salting.

"Yee dianya gugup, tembak aja udah" kata Cakka.

Bahkan Cakka dan Oik duduk sebangku sekarang.

Cakka tiba-tiba bertanya pada Oik "Ik, kamu mau liburan besok ke Bandung ? Sama

Debo,Sivia,Alvin,Gabriel,Obiet,ify,Angel,Agni"

Lantas Oik pun menjawab "Boleh".

"Naik kereta lo Ik" tantang Cakka

"Mau jalan kaki ke', mau naik becak ke' mau naik kereta ke' mau naik apa aja aku sih mau-mau

aja. Aku udah biasa kali sama Tata" seru Oik.

Cakka hanya tersenyum .

Kalo masih mau lanjut tolong ya komentar aja di blog saya.

Di www.saptaliasaras.blogspot.com

Makasih udah download