DAFTAR PERTANYAAN

1. Apa saja bahan-bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan tahu?

Analisis :

Bahan baku utama dalam pembuatan tahu adalah kacang kedelai. Tetapi yang paling

baik adalah kedelai putih dari kualitas yang nomor satu, biji-bijinya besar-besar, mulus, dan tidak

terdapat campuran batu kerikil atau kotoran kecil-kecil .

Kemudian perlu disediakan juga asam cuka (kadar 90%) yang bisa dipakai untuk bumbu

dapur dan mudah dibeli di toko-toko. Asam cuka ini, dipakai sebagai campuran sari kedelai, agar

dapat menggumpal menjadi tahu. Selain asam cuka, dapat juga dipakai batu tahu (Cioka=Ca Soy)

. Batu tahu ini berasal dari batu gips atau sulfat kapur yang telah dibakar dan kemudian

ditumbuk dibuat tepung. Apabila bubur kedelai ini dicampur dengan batu tahu, tahu yang

dihasilkan tidak sepadat bila asam cuka yang dipakai. Tahunya akan banyak mengandung air dan

bergoyah-goyah seperti agar-agar. Proses penggumpalan sari kedele dapat juga dilakukan

dengan menambahkan “whey” (air dari pemisahan gumpalan tahu) yang sudah dieramkan.

Sebagai bahan tambahan tetapi amat penting ialah air bersih. Baik air untuk mencuci,

merendam, maupun membuat sari kedelai. Air bersih ini mutlak diperlukan agar tahu yang akan

dihasilkan benar-benar tidak menyebabkan penyakit, bebas kuman, dan warna tahunya pun

menarik.

Jikalau kita ingin membuat tahu yang berwarna kuning seperti tahu semedang, dengan

mudah kita dapat melakukannya dengan pewarna, cukup dengan kunyit yang telah diparut dan

diperas. Air perasan ini kemudian direbus sebentar, lalu tahu yang akan diwarnai itu dicelupkan

ke dalamnya. Kalau ingin agar tahu tersebut ada rasa asin, campuri air kunyit itu dengan sedikit

air garam. Ada kalanya kita jumpai tahu yang wangi baunya dan gurih rasanya ini yang biasa

disebut tahu wangi. Bahan yang dipakai untuk memberi bau wangi dapat juga dibuat sendiri,

misalnya dari bubuk ketumbar, jintal, kapol (kapu laga), cengkeh, pala, kenigar, atau bahan-

bahan lain yang biasa didatangkan dari negeri Cina, dan ini tentu harganya mahal dari bahan

yang kita ramu sendiri.

2. Apa saja alat-alat yang dibutuhkan dalam pembuatan tahu?

Analisis :

Pengusaha kecil yang masih banyak terdapat di desa-desa, selalu menggunakan

peralatan yang masih serba sederhana dan tradisional, dan bahkan ada yang sedikit modern alat

yang dipadukan dengan tradisional. Peralatan tersebut banyak yang dapat dibuat sendiri atau

diperoleh di desa itu sendiri, tetapi bila usahanya sudah maju, mereka akan mempergunakan

peralatan yang lebih modern hasil produksinya pun dapat berlipat ganda daripada yang

memakai peralatan tradisional.

1. Batu gilingan atau mesin penggiling

2. Bak Air

3. Tong kayu/ Ember Plastik

4. Wajan Pengodongan

5. Kompor/ Tungku Pembakaran/ Mesin Uap

6. Kain Belacu/ mori Kasar