Membuat Database menggunakan Microsoft Office Access 2007

Object 1 Object 3 Object 4

Di sini saya akan menshare bagaimana cara membuat database menggunakan Microsoft Office Access 2007. Articale ini saya tulis karena saya mendapatkan tugas dari Dosen saya,   sekalian tambah & update postingan my blog

sebelumnya,  taukah anda, apa itu Database ???????? adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

Langkah-langkah Membuat Database menggunakan   Microsoft Office Access 2007 1. Pastikan ms office sudah anda install 2.  Pilih Ms access 20073. Setelah anda open Ms access tadi, pilih blink database

4. kemudia akan tampil tampilan

Object 2

 

5. Kemudian buka file name tadi seperti gambar di atas, akan muncul form lagibuat folder kemudian pilih format file(mdb). karena nantinya kita akan menghubungkan access dengan Delphi(Postingan selanjutnya). setalah sudah di pilih tinggal klik ok

6. Pilih Create

7. Pilih table1, klik kanan pilih design view isi nama table: misalnya (club)

8.  kemudian isi table dengan berapa field yang anda inginkan, misalnya seperti ini

9. Di sini saya menggunakan 7 field (no, arsenal, Real Madrid, Chelsea, Barcalona, MU, Valencia). ganti field sizenya pada field Properties sesuai Keingginan anda

10.  Klik table (club) pilih open Isi Field dengan bebera Record

11. kemudian Save. liat hasilnya di mana anda menyimpan file tersebut.

12. Selesai .di sini anda sudahmempunyai database nama - nama fans dari beberapa club

Setalah Postingan ini saya akan memposting Bagaimana cara menghubungkan delphi Dengan Data base Access (Bersambung)

Membuat Form Menggunakan Microsoft Access 2007, Part 1 Form WizardPublished on October 17, 2012 by Hendra Hadiwijaya   ·   1 Comment

Object 5

Form  Berfungsi untuk memasukan data dan menampilkan data agar terlihat lebih baik dan menarik. Microsoft Access 2007 menyediakan beberapa cara untuk membuat form salah satunya yaitu dengan cara Wizard dan Manual.

Sebelum membuat form dengan menggunakan cara wizard dan manual, kita lakukan langkah-langkah berikut :

Langkah 1

Buatlah database baru dengan nama Latihan 4, Klik menu Create- Table Design.

Langkah 2

Setelah itu buatlah sebuah tabel baru dengan struktur field sesuai tabel dibawah ini :

Langkah 3

Pastikan Primery Key telah anda Aktifkan pada field Kode Barang, kemudian Klik tombol menu Datasheet – View – Datasheet View, seperti gambar dibawah ini:

Langkah 4

Simpan dengan nama data_barang, Setelah itu masukan data ke dalam field-field yang telah disediakan seperti gambar dibawah ini:

Langkah 5

Selanjutnya klik Create – Form, Maka jendela form akan tampil seperti dibawah ini :

Langkah 6

Simpan form, dengan cara klik kanan  pada tab form dan pilih save, beri nama Form Data Barang.

Langkah 7

Ubah tampilan form menjadi Form View, dengan cara klik Format – View – Form View, seperti gambar dibawah ini :

Langkah 8

Form siap digunakan, seperti gambar dibawah ini, anda dapat melihat data lainnya melalui tombol navigasi yang telah di sediakan di Record.

Setelah melakukan langkah-langkah diatas, selanjutnya kita akan membuat Form Wizard, berikut langkah-langkahnya :

Langkah 1

Kita masih aktif di Database Latihan 4, dan selanjutnya aktifkan pula jendela table Data barang. Kemudian klik tombol Create – More forms, seperti gambar dibawah ini :

Langkah 2

Sehingga tampil kotak dialog Form Wizard, seleksi file yang dan klik tombol Next, pindah ketahap berikutnya :

Langkah 3

Pilih layout Columnar dan klik Next,  selanjutnya Pilih style Acces 2007 dan klik Next.

Langkah 4

Tahap terakhir, beri nama Form Data Barang Wizard dan klik Finish. Maka form akan tampil seperti gambar dibawah ini :

Part 2 Form Manual

Hendra Hadiwijaya

Hendra Hadiwijaya adalah seorang dosen tetap di STMIK-POLTEK PalComTech, Mata kuliah yang diajarkan adalah Desain Web, Grafik Komputer 1 &2, OTK 1&2, Publikasi & Advertising, Animasi 3D, dan Desain Multimedia.

Praktikum Pengantar Komputer dan Internet Microsoft Access 2007 “Reporting with Microsoft Access” Tim Asisten 2009‐2010 Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 MICROSOFT ACCESS 2007 A. Pengertian Report Report dapat diartikan dengan sebuah kata: ‘laporan’. Report merupakan salah satu fungsi pada Microsoft Access yang berguna untuk membantu kita membuat laporan mengenai data – data yang ada dalam database kita. Sebagai contoh, kita dapat menggunakan report untuk membuat laporan transaksi pada sebuah toko (pembelian dan penjualan), laporan data pegawai sebuah perusahaan, laporan stock dan status

barang pada suatu gudang, dan lain – lain. B. Cara Pembuatan Report pada Microsoft Access 2007 1. Buka Microsoft Access dan siapkan terlebih dahulu database Anda. (pada kesempatan kali ini kita akan menggunakan database bawaan dari Microsoft SQL Server yang bernama ‘Northwind.mdb’) 2. Pilih table yang akan dibuat laporannya. • Pada percobaan kali ini, gunakan table employees. Lihat gambar 1. • Amati isi dari table Employees. Isi dari table Employees berupa Employee ID, Last Name, First Name, Title, Birth Date, dst ... Gambar 1. Pilih dan amati table Employees Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 3. Pilih menu Create. Gambar 2. Menu Report pada Access 2007 4. Klik Report. Hasilnya dapat kita lihat seperti gambar di bawah ini: Gambar 3. Report yang telah jadi. Percobaan yang baru saja kita lakukan adalah membuat reports dimana Microsoft Access secara otomatis men-generate report demi kemudahan dan kenyamanan pemakainya. Isi dari reports tersebut adalah semua field yang terdapat pada table Employees. Jika kita tidak puas dengan tampilan report yang sangat sederhana tersebut, kita dapat melakukan beberapa aksi yang dapat mempercantik dan memperindah laporan kita. Sebelum mulai menghias dan menata letak report kita, perhatikan dulu di pojok kanan windows MS Access kita, ada 4 mode view yang dapat kita pilih: • Report view : tampilan hasil report. • Print view : tampilan jika report dicetak. • Layout view : berisi tampilan dan menu untuk merubah layout report. Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 • Design view : berisi tampilan dan menu untuk menambah atau mendesain sendiri report kita. Gambar 4. Layout view. Latihan 1 Buatlah report dengan menggunakan database Northwind.mdb dan table Suppliers sehingga tampilannya kurang lebih menjadi seperti Gambar 5. Clue: Gunakan fitur – fitur yang ada pada layout view dan design view. Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 ........................... Gambar 5. Tampilan Report yang telah dimodifikasi. C. Advanced Reports Dalam beberapa kasus, report otomatis seperti yang sudah kita pelajari pada bagian sebelumnya memang praktis dan memudahkan penggunanya. Namun, ada kalanya kita dituntut untuk membuat laporan yang ringkas, padat, berisi, atau jelas. Bayangkan saja betapa membingungkannya jika seorang general manajer diserahi report yang berisi banyak sekali data yang sebenarnya tidak perlu kita lihat dari bawahannya. Oleh karena itulah, advanced report diperlukan sebagai solusi dari

masalah tersebut. Dengan advanced report, kita dapat memilih sendiri bagian – bagian Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 mana saja yang perlu dicantumkan dalam laporan kita. Tentu saja, kita juga dapat mendesain sendiri layout halaman yang akan kita gunakan. Pada bagian ini, terdapat beberapa opsi yang dapat kita pergunakan untuk membuat reports, antara lain: o Blank reports (membuat dari awal dengan halaman layout) o Report Design (membuat dari awal dengan halaman design) o Report Wizard (membuat dari awal dengan wizard) Kita akan mempelajari lebih jauh mengenai report – report tersebut dengan mengerjakan beberapa contoh dan latihan pada modul ini. Blank Reports dan Report Design Kedua jenis opsi ini hampir sama, bedanya adalah jika kita memilih blank report, maka kita memulai pekerjaan kita dengan layout view, sedangkan jika kita memilih report design, kita memulai pekerjaan kita dengan design view. Untuk mencoba kedua opsi ini, bukalah database kita terlebih dahulu dan persiapkan table yang akan kita pakai. Database: Table: Products a.) Blank Reports • Pilih menu create -> blank reports • Akan muncul sebuah windows kosong yang berupa halaman tempat kita mendesain report. • Mulailah mendesain halaman reports tersebut sesuai dengan keinginan Anda. • Sebagai latihan, buatlah laporan seperti gambar di bawah ini. Petunjuk: o Pilih menu Format, beri logo dan Title report. o Pindahkan field yang diperlukan saja dengan cara drag and drop dari menu field list yang terletak di sebelah kanan windows. Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 Gambar 6. Tampilan Blank Report yang telah selesai dibuat. b.) Report Design • Pilih menu create -> Report Design. • Akan muncul sebuah windows kosong yang berupa halaman tempat kita mendesain report. • Mulailah mendesain halaman reports tersebut sesuai dengan keinginan Anda. • Sebagai latihan, buatlah laporan seperti gambar di bawah ini. Catatan: o Untuk mendesain letak fields dapat dilakukan dengan cara drag and drop seperti pada blank report. o Label digunakan untuk memberi text pada reports. o Image dapat disertakan dari icon image pada menu Design. o Fill dan Alternate Fill dapat dilakukan dengan klik kanan pada bagian kosong di desain report, lalu pilih warna yang kita inginkan. o Button (hanya sebagai perkenalan saja ☺) digunakan untuk

memberi kontrol terhadap hasil report kita. Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 Gambar 7. Tampilan akhir report dengan Report Design. o Pada percobaan kali ini, Button akan kita coba letakkan di header saja. Setelah selesai meletakkan button, beri text pada button (Caption) dengan value ‘Close Now’. Pengaturan segala sesuatu tentang button dapat kita atur secara terpusat dari property sheet. o Kita akan mencoba sedikit menyusupkan event ke dalam button tersebut. Caranya: o Klik kanan pada button, lalu pilih build event. o Akan muncul windows baru dan aturlah seperti gambar berikut: Gambar 8. Action Close. Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 o Klik Run • Setelah melakukan semua perintah di atas, klik pada report view dan kita akan melihat hasil akhir report yang baru saja kita buat seperti pada gambar di bawah ini: Gambar 9. Hasil report. • Pertanyaan: Jika kita klik tombol close, apa yang terjadi ? Microsoft Access 2007 Pengantar Komputer dan Internet 2009‐2010 Tambahan: Pelajari Report Wizard. http://databases.about.com/od/tutorials/Tutorials.htm http://www.bocsoft.net/blog/?p=13 http://www.techtutorials.info/appaccess.html http://databases.about.com/od/tutorials/l/aareports1.htm http://www.google.com ☺ “ You don't get paid for the hour. You get paid for the value you bring to the hour ” – Jim Rohn

Cara Membuat Database Dari Microsoft Access 2007Database adalah file data yang berisi objek seperti tabel, query, report dan lainnya. Pada tampilan awal dari program Acces 2007, anda dapat membuat sebuah Database baru atau membuka database yang telah dibuat sebelumnya.

Berikut Langkah-Langkahnya:LANGKAH 1

Klik Menu Start-All Program – Ms. Office – Ms.Access 2007

LANGKAH 2

Klik Blank Database, tentukan lokasi penyimpanan dan nama database, klik tombol Create

Maka akan tampil area kerja Ms. Access 2007, seperti gambar dibawah ini:

Office Button : adalah pengganti menu file yang biasa anda temukan pada versi sebelumnyaQuick Access Toolbar  : adalah customizable yang berisi perintah-perintah penting seperti save, undo, redo dan masih banyak lagi perintah yang dapat anda tambahkan sendiri sesuai dengan keperluan.Ribbon : merupakan pengganti Toolbar yang sering anda temukan pada versi sebelumnya.Database Object : merupakan objek-objek yang telah diaktifkan dan digunakan dalam sebuah database. Contohnya seperti : Table, Form, Report, Macro dll.Object Preview : Tampilan object yang anda aktifkan seperti table, form, report, dllView Shortcut : adalah fitur dalam Access 2007 yang berguna untuk mengubah tampilan objek dengan mode tertentu sesuai dengan objek yang digunakan. Contohnya: Design View, Layout View, DataSheet View, Form View dll.

A.      Membuat Table Menggunakan DataSheet ViewTabel Data Mahasiswa PalComTeh

Berikut langkah-langkahnya:LANGKAH 1

• Masih pada jendela Ms. Acces 2007 yang aktif

•  Ketika anda mebuat database baru, sebuah tabel secara otomatis akan tampil didalam Preview object

• Klik tombol Close untuk menutup jendela tab Table 1 yang aktif, dengan cara klik tombol Close yang terletak di sudut kanan atas.

LANGKAH 2

Anda dapat membuat tabel baru, dengan cara klik Create – Table dalam group Tables, seperti gambar dibawah ini:

Maka tabel baru akan tampil, untuk mengganti nama field pada tabel dengan cara double klik pada nama field tersebut, seperti gambar dibawah ini:

Field baru akan tampil disebelah kanan field Nama, lanjutkan dengan memberi nama field lainnya.

LANGKAH 3

Jika telah selesai klik Datasheet – View – Design View, seperti gambar dibawah ini:

LANGKAH 4

Kotak dialog Save As akan tampil, simpan tabel dengan nama tb_mahasiswa dan klik Ok.

Anda dapat melihat keterangan tabel yang dibuat yaitu nama field, tipe data, penggunaan primary key dan lainnya.

LANGKAH 5

KEMBALI KETAMPILAN SEBLUMNYA, KLIK DESIGN – VIEW – DATASHEET VIEW, SEPERTI GAMBAR DIBAWAH

INI: LANGKAH 6

Masukan data kedalam Field-field yang telah disediakan.

LANGKAH 7

Untuk menambah, mengedit atau pindah data record, dapat menggunakan fungsi recordyang disediakan dibawah jendela object

 B.      MEMBUAT TABEL MENGGUNAKAN DESIGN VIEW

Tabel Data Mahasiswa PalComTech

Berikut Langkah-langkahnya:

Masih di database Latihan 1 yang aktif

LANGKAH 1

Tambahkan tabel baru, klik Create – Table Design, seperti gambar dibawah ini:

LANGKAH 2

Masukan Field data yang disediakan.

LANGKAH 3

Jika telah selesai gunakan Primary Key pada field Nim, seperti pada gambar dibawah ini:

Note : Primary Key berfungsi sebagai pengunci data,Agar pengimputan data yang sama tidak dapat di proses diDalam sebuah field.

LANGKAH 4

Klik Design – View – Datasheet View, seperti gambar dibawah ini:

Jika tampil kotak dialog seperti dibawah ini, pilih Save dan simpan dengan namaTb_data_mahasiswa, seperti gambar dibawah ini:

LANGKAH 5

Setelah seluruh field di buat, masukanlah datanya seperti gambar dibawah ini:

Jika telah selesai tutup jendela database Latihan 1, dengan cara klik tombol Office Button  dan klik  Close Database.

Contoh Database

 

Kegunaan DatabaseKegunaan Database adalah agar kita dapat memeriksa kumpulan menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.Posted 1st November 2012 by krisna heryadi

Cara Membuat Form Aplikasi Database Microsoft Access

Diposkan oleh Ahyar, 1/09/2013 : 4 komentar Object 6

Ada beberapa cara dapat ditempuh membuat form apilkasi database salah satunya diperkenalkan pada tutorial ini yaitu membuat Form input data database menggunakan form wizard. Tujuan membuat Form input database adalah sebagai sarana untuk memudahkan pengelola data memasukan (input) data pada tempat yang terpusat (form).

Artikel ini merupakan kelanjutan dari bahasan tools-tools pendukung untuk membuat Aplikasi Database.

Gambar: Form Input data database dalam microsoft Access

Form yang dibuat menggunakan software aplikasi microsoft office juga dapat difungsikan sebagai tempat menampilkan data tertentu dari beberapa data database. Salah satu tools untuk menampilkan data tertentu dengan memanfaatkan tool Combo Box.

Sekarang kita coba praktekan membuat Form menggunanakan Form wizard dengan langkah-langkah sebagai:

1. Klick kanan create pada menu lalu klick kanan pada More Form dan akan muncul empat pilihan yaitu, Form Wizard, Datasheet, Modal Dialog dan PivotTabel. Kita pilih saja Form wizard untuk dipraktekan.

2. Pindahkan semua data yang ada pada kolom sebelah kiri ke kolom sebelah kanan

3. Klick Next

4. Klick Next

5. Klick Next.

6. Klick Next

7. Klick Next 8. Klick Finish dan akan muncul gambar seperti berikut ini

Sementara Cara Design Form yang merupakan bagian dari bahasan ini dapat mengikuti artikel ini

Artikel lainnya:

Cara Membuat Aplikasi - MS AccessCara Membuat Kontrol Button Form Aplikasi Database MS AccessCara Import File MS Excel ke MS AccessMembuat Report Database Dalam MS Access Diposkan oleh Ahyar di 1/09/2013 Label: Microsoft Office Access, MsOffice

Macro Access

Untuk membuat obyek Macro di Ms. Access, melalui menu Create, lalu klik icon sehingga akan tampil desain macro seperti di bawah ini :

Untuk menggabungkan beberapa action dalam satu tindakan, maka dapat dibentuk maco name, dengan menggunakan icon sehingga tampilan desain macro menjadi seperti di bawah ini :

Action digunakan untuk menentukan aksi makro yang akan dilaksanakanArguments digunakan untuk menampilkan perintah-perintah yang telah ditentukan pada aksi / action tersebutComment digunakan untuk menampilkan keterangan sehubungan dengan aksi yang telah ditentukanAction Arguments digunakan untukmenampilkan perintah-perintah tambahan sehubungan dengan aksi yang telah dipilih

Beberapa Action yang penting :Close : untuk menutup jendela suatu obyek accessAction Arguments-nya :- Object Type : untuk menentukan jenis obyek yang akan ditutup- Object Name : untuk memilih nama obyek yang akan ditutup

Open Form : untuk membuka suatu formAction Arguments-nya :- Form Name : untuk memilih nama form yang akan dibuka- View : untuk menentukan cara form ditampilkan, pilihannya :* Form : untuk menampilkan dalambentuk Form View* Design : untuk menampilkan desain Form* PrintPreview : untuk mencetak form ke kertas* DataSheet : untuk menampilkan tabel sumber data form- Data Mode : untuk menentukan cara mengelola data pada form, dari sumber data form, pilihannya :* Add : untuk mengatur agar data hanya dapat ditambah* Edit : untuk mengatur agar data dapat ditambah, diubah bahkan dihapus* Read Only : untuk mengatur agar data hanya dapat dibaca / dilihat- Window Mode : untuk menentukan cara jendela obyek ditampilkan

Open Report : untuk membuka suatu reportAction Arguments-nya :- Report Name : untuk memilih nama report yang akan dibuka- View : untuk menentukan cara report ditampilkan, pilihannya :* Print : untuk mencetak report ke kertas* Design : untuk menampilkan desain dari report* PrintPreview : untuk mencetak report di monitor* Report : untuk menampilkan report secara layout- Window Mode : untuk menentukan cara jendela obyek ditampilkan

Open Table : untuk membuka suatu tableAction Arguments-nya :- Table Name : untuk memilih nama table yang akan dibuka- View : untuk menentukan cara table ditampilkan, pilihannya :

* Datasheet : untuk menampilkan dalam bentuk tabel* Design : untuk menampilkan desain tabelForm* PrintPreview : untuk mencetak tabel ke kertas* PivotChart : untuk menampilkan tabel dalam bentuk grafik- Data Mode : untuk menentukan cara mengelola data pada form, dari sumber data form, pilihannya :* Add : untuk mengatur agar data hanya dapat ditambah* Edit : untuk mengatur agar data dapat ditambah, diubah bahkan dihapus* Read Only : untuk mengatur agar data hanya dapat dibaca / dilihatQuit : Untuk keluar dari Ms. AccessPenyusunan Macro Access

Dari tampilan form menu utama di atas dapat disusun desain macro dengan ketentuan sbb:- Nama tabel : "Perpustakaan"- Nama Form : "Form Perpustakaan"- Nama Laporan : "Laporan Perpustakaan"- Nama Grafik : "Grafik Perpustakaan"- Data hanya dapat diedit pada form, pada tabel hanya dapat dilihat

Dengan ketentuan di atas, maka desain macro dapat digambarkan seperti di bawah ini :

Report Access 2007

Report, untuk membentuk report dengan cepat menggunakan fasilitas wizard

Report Design, untuk membentuk report baru melalui tampilan desainnya, dengan terlebih dahulu merancang sendiri tampilan report-nya

Report View, untuk menampilkan hasil desain rancangan report

Print Preview, untuk menampilkan hasil desain rancangan report pada lembaran kertas per halaman

Design View, untuk menampilkan jendela desain rancangan report

Group & Sort, untuk mengatur pengelompokan dan pengurutan data pada hasil tampilan report

Pada jendela Group, Sort and Total di atas, kegunaan bagian :- with a header section / without a header section: tampil suatu bagian header baru yaitu berdasarkan field yang menjadi acuan pengelompokan data, dari contoh di atas Bidang Studi Header- with a footer section / without a footer section: tampil suatu bagian footer baru yaitu berdasarkan field yang menjadi acuan pengelompokan data, dari contoh di atas Bidang Studi Footer- keep whole group together on one page / do not keep group together on one page, untuk mengatur agar suatu group / kelompok tampil dalam halaman tersendiri atau suatu group / kelompok tidak tampil dalam halaman tersendiri

Fungsi-fungsi yang dapat digunakan pada obyek report :- sum : untuk menjumlahkan data - count : untuk menghitung banyaknya data- max : untuk mencari nilai tertinggi - min : untuk mencari nilai terendah- avg : untuk mencari nilai rata-rata

Bagian-Bagian Report :Report Haeder : untuk mengatur pada bagian awal reportPage Header : untuk mengatur pada bagian awal halamanDetail : untuk mengatur bagian inti suatu reportPage Footer : untuk mengatur pada bagian akhir halamanReport Footer : untuk mengatur pada bagian akhir reportIcon-Icon Form Access 2007

Form, untuk membentuk form baru secara cepat, dengan bantuan wizard

Form design, untuk membentuk form baru, dengan menyusunnya melalui tampilam desainyang kosong

Form View, untuk menampilkan hasil desain form

Datasheet View, untuk menampilkan data seluruh table atau query yang menjadi sumber data form

Design View, untuk menampilkan jendela tempat merancang tampilan form

Add Existing Fields, untuk menampilkan field-field table / query yang menjadi sumber data form

Property Sheet, untuk menampilkan jendela property yang digunakan untuk mengatur karakteristik dari setiap obyek

Form Access 2007Desain Form

Tombol-tombol obyek form

Logo : digunakan untuk menampilkan gambar pada bagian form header

Title : digunakan untuk menampilkan judul pada bagian form header

Date & Time : digunakan menyisipkan tanggal dan atau waktu pada bagian form header

Text Box : digunakan untuk menampilkan data dari sumber data form, memasukkan rumus ataupun suatu fungsi

Label : digunakan untuk menampilkan teks atau keterangan pada form

Button : digunakan untuk membuat suatu tombol perintah

Combo Box: digunakan untuk memasukkan data ke sumber data form dengan bentuk dapat diketik atau dipilih

List Box : digunakan untuk memasukkan data ke sumber data form dengan bentuk dipilih

Subform/Subreport : digunakan untuk menampilkan form di dalam suatu form yang merupakan bagian dari data yang diinput pada form utama

line : digunakan untuk membentuk tampilan garis pada form

rectangle : digunakan untuk membentuk tampilan kotak pada form

Bound Object Frame : digunakan untuk memasukkan data bertipe data ole object ke sumber data form

Option Group : digunakan untuk memasukkan data ke sumber data form dengan bentuk dipilih

Check Box : digunakan untuk memasukkan data bertipe Yes / No

Option Button : digunakan untuk memasukkan data bertipe Yes / No

Toggle Button : digunakan untuk memasukkan data bertipe Yes / No

Image : digunakan untuk menyisipkan gambar pada form

Contoh tampilan form dan obyeknya :

A. Logo B. Option Group C. ButtonD. ListBox E. CheckBox F. Option ButtonG. Toggle ButtonH. ComboBox I. LineJ. TextBox K. Label

Langkah-langkah membentuk command button pada form

1. Klik icon , lalu klik tempat di mana button tersebut ingin diletakkan, sehingga tampil kotak dialog command button wizard, seperti di bawah ini :

2. Tentukan kategori dan aksi yang dibutuhkan sesuai dengan tujuan oembentukan command button, selanjutnya Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

3. Tentukan apakah teks atau gambar yang akan ditampilkan pada button tersebut, selanjutnya tekan Next, sehingga menampilkan kotak dialog seperti di bawah ini :

4. Tulis nama untuk obyek button tersebut lalu tekan FinishLangkah-langkah membentuk option group pada form

1. Klik icon , lalu klik field yang akan dihubungkan dengan obyek tersebut, lalu klik tempat di mana option group tersebut ingin diletakkan, sehingga tampil kotak dialog option group wizard, seperti di bawah ini :

2. Tentukan pilihan yang akan ditampilkan pada option group, selanjutnya tekan tombolNext, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

3. Tentukan apakah ada pilihan standard, selanjutnya tekan Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

4. Tentukan nilai yang akan disimpan pada field sumber data, selanjutnya tekan Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

5. Tentukan field tempat data tersebut akan disimpan, selanjutnya tekan Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

6. Tentukan model option group yang akan ditampilkan, selanjutnya tekan Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

7. Tentukan isi keterangan yang akan tampil mendampingi kotak option group, selanjutnya tekan FinishLangkah-langkah membentuk list box pada form

1. Klik icon , lalu klik field yang akan dihubungkan dengan obyek tersebut, lalu klik tempat di mana listbox tersebut ingin diletakkan, sehingga tampil kotak dialog listboxwizard, seperti di bawah ini :

2. Pilih untuk menentukan sendiri tipe nilai, selanjutnya tekan Next, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

3. Tentukan jumlah kolom pilihan dan pilihan yang tampil pada list box, selanjutnya tekanNext, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

4. Tentukan field sumber data yang akan menampung data yang dipilih, selanjutnya tekanNext, sehingga tampil kotak dialog seperti di bawah ini :

7. Tentukan isi keterangan yang akan tampil mendampingi kotak listbox, selanjutnya tekanFinish

Catatan : langkah-langkah membuat combobox sama dengan langkah-langkah membuat listbox

Langkah-langkah membentuk toggle button, check box dan option button pada form1. Klik obyek toggle button, check box atau option button2. Klik field sumber datanya3. Klik tempat di mana toggle button, check box atau option button tersebut ingin diletakkan