Cara berfikir orang dzalim

9
Majlis Ta'liim ن الرحيم الرحم بسم الك ـ اف ـ ور سان :ن ا5 فـو ر ا جـها كـا ن مـز ا مـن كـأ س كـا يشـر بـو نار بــر إن اDESA PAMULIHAN KECAMATAN PAMULIHAN TANJUNG SARI SUMEDANG TELP: 022-7911943 1. Firaun فرعونFiraun merupakan gelar dari setiap raja mesir yang kafir, baik yang berasal dari bangsa Amalik maupun selainnya. Sebagaimana kaisar merupakan gelar baik setiap raja yang menguasai Romawi dan Syam dalam keadaan Kafir. Demikian halnya dengan Kisra yang digelarkan bagi raja Persia. Juga Tubba' bagi penguasa Yaman yang kafir. Najasyi bagi raja Habasyah. Dan Petolemeus merupakan gelar raja India. Dikatakan bahwa Firaun yang hidup pada zaman Nabi Musa As bernama Walid bin Mush'ab bin Rayyan. Ada juga menyebut, Mush'ab bin Rayyan ia berasal dari silsilah Imlik bin Aud bin Iram bin Sam bin Nuh, julukannya adalah Abu Murrah, aslinya adalah Persia, dari 'Asthakhar. Cara Berfikir Firaun : a. Menjaga kelanggengan dinastinya. م ا ن يا ذ إ و ا و و م ا ا ن وا ن ا و و ا ا ا ا م ا و ا و ع ر ا ا م و ا م ا ا و ا ذ و م ا ا ي ا ي ظ وDan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Fir`aun) dan pengikut- pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.(Al Baqorah : 49) Ibnu Katsir menjelaskan tafsir ayat di atas, firaun membunuh anak laki-laki dari Bani Israil disebabkan Firaun bermimpi melihat api yang keluar dari Baitul Maqdis, kemudian api itu memasuki rumah orang-orang qibti di mesir kecuali rumah Bani Israil, makna mimpi tersebut adalah bahwa kerajaannya akan lenyap binasa melalui tangan seorang yang berasal dari kalangan Bani Israil, kemudian dilaporkan, yaitu setelah teman-teman bercakapnya membicarakan di hadapannya, bahwa Bani Israil sedang menunggu lahirnya seorang bayi laki-laki diantara mereka, yang karenanya mereka akan mempunyai kekuasaan dan kedudukan yang tinggi.

Transcript of Cara berfikir orang dzalim

Page 1: Cara berfikir orang dzalim

Majlis Ta'liim بسم هللا الرحمن الرحيم

ورـافـالك

: 5اإلنسان إن األ بــرار يشـر بـو ن مـن كـأ س كـا ن مـز ا جـها كـا فـو ر ا DESA PAMULIHAN KECAMATAN PAMULIHAN TANJUNG SARI SUMEDANG TELP: 022-7911943

1. Firaun فرعون

Firaun merupakan gelar dari setiap raja mesir yang kafir, baik yang berasal

dari bangsa Amalik maupun selainnya. Sebagaimana kaisar merupakan gelar baik

setiap raja yang menguasai Romawi dan Syam dalam keadaan Kafir. Demikian

halnya dengan Kisra yang digelarkan bagi raja Persia. Juga Tubba' bagi

penguasa Yaman yang kafir. Najasyi bagi raja Habasyah. Dan Petolemeus

merupakan gelar raja India.

Dikatakan bahwa Firaun yang hidup pada zaman Nabi Musa As bernama Walid bin

Mush'ab bin Rayyan. Ada juga menyebut, Mush'ab bin Rayyan ia berasal dari

silsilah Imlik bin Aud bin Iram bin Sam bin Nuh, julukannya adalah Abu

Murrah, aslinya adalah Persia, dari 'Asthakhar.

Cara Berfikir Firaun :

a. Menjaga kelanggengan dinastinya.

م ناا اا وإذ نيا ام وو واناا ن و واا اا اااا ا اا م و ا ماا و ماا ا رعواا اا واا ام و ذ ااا ااا حي وظي Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Fir`aun) dan pengikut-

pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka

menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang

perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari

Tuhanmu.(Al Baqorah : 49)

Ibnu Katsir menjelaskan tafsir ayat di atas, firaun membunuh anak laki-laki

dari Bani Israil disebabkan Firaun bermimpi melihat api yang keluar dari

Baitul Maqdis, kemudian api itu memasuki rumah orang-orang qibti di mesir

kecuali rumah Bani Israil, makna mimpi tersebut adalah bahwa kerajaannya akan

lenyap binasa melalui tangan seorang yang berasal dari kalangan Bani Israil,

kemudian dilaporkan, yaitu setelah teman-teman bercakapnya membicarakan di

hadapannya, bahwa Bani Israil sedang menunggu lahirnya seorang bayi laki-laki

diantara mereka, yang karenanya mereka akan mempunyai kekuasaan dan kedudukan

yang tinggi.

Page 2: Cara berfikir orang dzalim

b. Seolah-olah menjadi pembela kebenaran.

. و وابد دون ل م اى و يدع وه إن خف ذ ون قا وق رعو ع وظ د ض ف

"Dan berkata fir'aun ( kepada para pembesarnya ) " Biarkanlan aku membunuh

Musa dan hendaklah ia memohon kepada Rabbnya , karena sesungguhnya aku kuatir

ia akan menukar agama-agamamu atau membuat kerusakan di muka bumi " ( Al –

Mukmin ; 26 )

dalam ayat diatas seolah-olah firaun adalah pelindung dan pembela rakyatnya,

tapi sebenarnya hanyalah kedok untuk melanggengkan kekuasaannya dengan

mengatas namakan rakyat, dan Keadilan.

c. Menolak ajakan untuk Melakukan kebaikan

ا مااااى 71 إ ااااه ى ااااى ذهاااإ إف رعواااا إف را ااااى 71(راقاااال هاااال ااا إف واااا (رااااا ل ةواااا 71(وهاااادوعى با و ووصى 02 ى 07(ر (00(ث دواع و

"Pergilah kamu kepada Fir'aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas, dan

katakanlah (kepada Fir'aun): "Adakah keinginan bagimu untuk membersihkan diri

(dari kesesatan)" Dan kamu akan kupimpin ke jalan Tuhanmu agar supaya kamu

takut kepada-Nya?" Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mu'jizat yang besar.

Tetapi Fir'aun mendustakan dan mendurhakai. Kemudian dia berpaling seraya

berusaha menantang (Musa).(An Naziaat : 17-22)

d. Menuduh orang untuk melakukan makar, atau menuduh orang/kelompok dengan

gelar-gelar tertentu.

حعك ن عجن م ضن و وم اىق جئ ا

Berkata Fir`aun: "Adakah kamu datang kepada kami untuk mengusir kami dari

negeri kami (ini) dengan sihirmu, hai Musa?(Thoha : 57)

e. Menolak kebenaran, walaupun kebenaran itu nampak di depan matanya.

ط ر ت را الن ولي باعو وم قا م معمي ولعد و قمل و ضفدع و دم اوت مفص را

Maka Kami kirimkan kepada mereka taufan, belalang, kutu, katak dan darah

sebagai bukti yang jelas, tetapi mereka tetap menyombongkan diri dan mereka

adalah kaum yang berdosa.(Al 'Araaf : 133)

اى ا يال إ ياه ماا ااحعه ا ووصايا وال قا رااذ ابا اه خيفا م ااى 66قا اف (قالناا 61(رااوجولااى ااأ إ اا ا (61ل تا ميااد ااا اا إاانا إو ماا إاانا القاا اع اياا و اا ماا نيناا اا ع ول وافلاا

وم ااى 61 اى احعس ااا د قاا امنا وااعو هاا و ا إ اا12(رااا ق اذ باال امنا ااه قا م ه (قاا باا

Page 3: Cara berfikir orang dzalim

إاالبان ف و اا ماا خاا و جل اا واادو ااحع رطقط اا ولم لم واناا ااد واا ا وع ن اال و اا ا و جاا وواقى

Berkata Musa: "Silakan kamu sekalian melemparkan". Maka tiba-tiba tali-tali

dan tongkat-tongkat mereka, terbayang kepada Musa seakan-akan ia merayap

cepat, lantaran sihir mereka. Maka Musa merasa takut dalam hatinya. Kami

berkata: "Janganlah kamu takut, sesungguhnya kamulah yang paling unggul

(menang). Dan lemparkanlah apa yang ada di tangan kananmu, niscaya ia akan

menelan apa yang mereka perbuat. Sesungguhnya apa yang mereka perbuat itu

adalah tipu daya tukang sihir (belaka). Dan tidak akan menang tukang sihir

itu, dari mana saja ia datang". Lalu tukang-tukang sihir itu tersungkur

dengan bersujud, seraya berkata: "Kami telah percaya kepada Tuhan Harun dan

Musa". Berkata Fir`aun: "Apakah kamu telah beriman kepadanya (Musa) sebelum

aku memberi izin kepadamu sekalian. Sesungguhnya ia adalah pemimpinmu yang

mengajarkan sihir kepadamu sekalian. Maka sesungguhnya aku akan memotong

tangan dan kaki kamu sekalian dengan bersilang secara bertimbal balik, dan

sesungguhnya aku akan menyalib kamu sekalian pada pangkal pohon kurma dan

sesungguhnya kamu akan mengetahui siapa di antara kita yang lebih pedih dan

lebih kekal siksanya".

(Thoha : 66-71)

f. Menyimpulkan dirinya adalah Tuhan.

ولى راق و(Seraya) berkata: "Akulah tuhanmu yang paling tinggi".(An Naziiat : 24)

g. Suka Menyalahi Janjinya.

اد ونادك ائ م اف و م با و عج ق وم اى دع ن و و ناعاال م وقع ولي وا أ ونا عجا ناانمن ا ا إاعئيل

Dan ketika mereka ditimpa azab (yang telah diterangkan itu) merekapun

berkata: "Hai Musa, mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu dengan

(perantaraan) kenabian yang diketahui Allah ada pada sisimu. Sesungguhnya

jika kamu dapat menghilangkan azab itu daripada kami, pasti kami akan beriman

kepadamu dan akan kami biarkan Bani Israil pergi bersamamu".(Al 'Araaf : 134)

ث عج إف جل ه و ل إذ ه وان رالم م فن ونا

Maka setelah kami hilangkan azab itu dari mereka hingga batas waktu yang

mereka sampai kepadanya, tiba-tiba mereka mengingkarinya.(Al 'Araaf : 135)

h. Tidak akan beriman kecuali Maut sudah mendatanginya.

وجنا دل وا ياا وواادو ااا رعواا با امناأ ااه ل إ ااه وجوز ا وباا إاااعئيل بحاع رااا ا إ إذ د ماه ااعل قاا ل االمي امنأ وه وان إاعئيل و م م

Page 4: Cara berfikir orang dzalim

Dan Kami memungkinkan Bani Israil melintasi laut, lalu mereka diikuti oleh

Fir`aun dan bala tentaranya, karena hendak menganiaya dan menindas (mereka);

hingga bila Fir`aun itu telah hampir tenggelam berkatalah dia: "Saya percaya

bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan

saya termasuk orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)".(Yunus : 90)

ما و و 18وااادل ومفع ا باا مناا واه م ااعمي رالما و واااان قاا امنا واا إناا ا واااناف (رالاا وا اااان ااان رعو ع هن ت قد خلأ وبدل وخ

Maka tatkala mereka melihat azab Kami, mereka berkata: "Kami beriman hanya

kepada Allah saja dan kami kafir kepada sembahan-sembahan yang telah kami

persekutukan dengan Allah. Maka iman mereka tiada berguna bagi mereka tatkala

mereka telah melihat siksa Kami. Itulah sunnah Allah yang telah berlaku

terhadap hamba-hamba-Nya. Dan di waktu itu binasalah orang-orang kafir.(AL

Mu'min : 84-85)

د وا االم وا ولا وا زواد وا و اا ا اان وا ااعو ااد اان االيم اااااد قا ل قا وا وا وبا اع وا م إال منا مناأ ااه ل إ اه إل ا رعوا ولياه واال ماا قا جيوال واى قاا مااد أ وااه وانا إااعئيل قا

ي ه ريه م ت ال م ا بحع ردا ان وا وقد خ ر ه ع

Imam Ahmad bin Hambal rhm meriwayatkan dari Ibnu Abbas , ia berkata,

Rasulullah saw bersabda, Ketika Fira'un berkata, Aku beriman kepada Rabb yang

tidak ada illah kecuali illah yang di imani oleh Bani Israil, beliau

bersabda, Jibril berkata kepadaku, seandainya kamu melihatku, aku waktu itu

mengambil Lumpur laut yang hitam, kemudian aku sumbatkan kemulut fir'aun,

karena di khawatirkan dia akan mendapat rahmat. (Hr Ahmad)

2. Qorun قارون

Si Penyembah harta, memiliki harta yang sanngat banyak, Allah sendiri

mengambarkan di dalam Al Qur'an tentang banyaknya harta yang di miliki oleh

Qorun.

مف اه نا ز ماا إ ل ما ناا يا وا ا با اى ولاي ما قااا م م ااى را ما قا و صاب إ اه قا مااه و قاا س إذ قا انا ا و ل يإ فعاي ل افعح إ

Sesungguhnya Karun adalah termasuk kaum Musa, maka ia berlaku aniaya terhadap

mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang

kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat.

(Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga;

sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan

diri".(Al Qoshash : 76)

Ibnu Katsir mengatakan, kunci-kunci peti tempat simpanan harta milik qorun

sangat berat untuk dapat di bawah oleh beberapa orang yang kuat-kuat. Konon

kunci-kuci itu terbuat dari kulit. Setidaknya perlu 60 ekor bighal untuk

mengangkutnya.

Page 5: Cara berfikir orang dzalim

Ibnu Abbas berkata, harta simpanan qarun hanya bisa di pikul oleh 40 orang

yang kuat-kuat.

Abu Razin berkata, satu kunci saja mencukupi kebutuhan Kufah.

a. merasa semua yang didapatkan adalah hasil usaha sendiri, mengabaikan

adanya takdir Allah swt.

و ي ه ولاى و بلاه ما ق إو ما قا قاد هلا لا وا ما ها اد مناه قاا س ومثااع لا وناد و ا ول قاعو ا و ذ ب م عم و

Karun berkata: "Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena ilmu yang ada

padaku". Dan apakah ia tidak mengetahui, bahwasanya Allah sungguh telah

membinasakan umat-umat sebelumnya yang lebih kuat daripadanya, dan lebih

banyak mengumpulkan harta? Dan tidaklah perlu ditanya kepada orang-orang yang

berdosa itu, tentang dosa-dosa mereka.(Al Qoshash : 78)

b. Mempertontonkan kekayaannya untuk menarik simpati orang lain agar

mendapat penghormatan.

ليس د اي و يأ ن م و وعودو ر عج ولى قا مه زون ه ق ق و و اظ وظي ثل م و إ ه

Maka keluarlah Karun kepada kaumnya dalam kemegahannya. Berkatalah orang-

orang yang menghendaki kehidupan dunia: "Moga-moga kiranya kita mempunyai

seperti apa yang telah diberikan kepada Karun; sesungguhnya ia benar-benar

mempunyai keberuntungan yang besar".(Al Qoshash : 79)

Al Hassan berkata, Qarun tampil di depan kaumnya dari segala lapisan social

dengan menggenakan pakaian berwarna-warna yang indah dan mahal.

Rasulullah saw bersabda.

ع اا و خبا اان وباد وا هااع وا واعوس واا او ااد ع ا واا خبا ااي واباد ا ايإ يد وا م وااا ااا م وان ث ولياااه واااال راوطااا إااالى ااااا أ اااا وناااه قااا ن ااااا ه ر ضاا ن ث ااااا ه راوطااا وااا اوطااا ث قااا

واا ك ااه ريااه وماا اا وس افاا ل و خضااعس الاا س رماا خاا ماا هاا اي إ ك ااه ر ا واباا ل وا ااعف افاا يااه خاا وامل ول و بع فلى م ع م يد لي خيا يد

Sesungguhnya harta itu adalah tanaman yang manis. Barang siapa mengambilnya

dengan benar ia akan di berkahi padanya. Dan barang siapa yang mengambilnya

dengan berlebihan ia tidak di berkahi padanya, dan ia seperti orang yang

makan, namun tidak pernah kenyang, dan tangan di atas itu lebih baik dari

tangan di bawah.

Page 6: Cara berfikir orang dzalim

3. Qobil

a. Menggunakan kekerasan untuk memecahkan suatu masalah

ل إذ قاعوا قاعو اا ابااا واا ادم واا ارا اقبال ماا ااد و و ال ولاي إو قاا قا النا وا اقبال ماا ةخاع قاا وا اقباال م م قي Ceriterakanlah kepada mereka kisah kedua putera Adam (Habil dan Qabil)

menurut yang sebenarnya, ketika keduanya mempersembahkan kurban, maka

diterima dari salah seorang dari mereka berdua (Habil) dan tidak diterima

dari yang lain (Qabil). Ia berkata (Qabil): "Aku pasti membunuhmu!" Berkata

Habil: "Sesungguhnya Allah hanya menerima (korban) dari orang-orang yang

bertakwa".(Al Maidah : 27)

Ibnu Katsir menceritakan, dari Ulama salaf Maupun kholaf, bahwa Allah swt

telah mensyariatkan kepada adam As untuk menikahkan putera-puterinya, karena

keadaan yang sangat mendesak. Namun ulama-ulama itu mengatakan, setiap kali

hamil, istrinya melahirkan satu pasang anak kembar, laki-laki dan perempuan.

Lalu adam menikahkan anak perempuan pasangan kembar yang satu dengan pasangan

kembar yang lainnya (bersilangan). Saudar kembar Habil adalah wanita yang

tidak terlalu cantik, sedangkan saudara kembar Qabil mempunyai wajah yang

sangat cantik. Qabil ingin menikahi saudara kembarnya sendiri. Dan menolak

saudara kembarnya itu di nikahi oleh habil, maka Adam menolak hal itu kecuali

terlebih dahulu mereka berdua mempersembahkan korban. Barang siapa korbannya

di terima, maka wanita itu menjadi miliknya. Kemudian korban habil yang di

terima,(karena ia mengorbankan seekor Domba yang besar dan gemuk) maka wanita

itu menjadi miliknya, sedangkan korban Qabil tidak di terima, karena ia tidak

berniat untuk memberikan yang terbaik kepada Allah swt(Ia hanya memberikan

setumpuk gandum yang bermutu rendah, dalam riwayat lain di katakan, ketika

qobil melihat butiran gandum itu masih banyak berisi gandum, maka ia

mengambilnya dan memakannya).

b. Mengikuti Hawa Nafsu.

اال خيااه راق الااه راإااب مااا اااعو ااه قا وااأ ااه اف 02رط ض رعواا وابحاا اا با واااا (را وااه مياا عو راو مثل ه م دمي ا س خ ر ا س خيه ق وووال و ت اإب م ن

Maka hawa nafsu Qabil menjadikannya menganggap mudah membunuh saudaranya,

sebab itu dibunuhnyalah, maka jadilah ia seorang di antara orang-orang yang

merugi.(Al Maidah : 30)

4. Musa As Samiri

Yang di maksud AS Samiri ialah musa samiri. Ia adalah termasuk dari

golongan Bani Israil, kaum Nabi Musa, konon ia lahir dengan tahun yang sama

dengan Musa bin Imran As. Ia dibawah lari oleh ayahnya dari pasukan firaun,

karena takut dibunuh oleh mereka, lalu di masukkan ke goa di sebuah gunung,

Jibril turun menghampirinya lalu mengasuhnya, karena Jibril mengira ia adalah

Musa bin Imran As. (Qurthubi dalam menafsirkan surat Al 'Araaf : 148)

Page 7: Cara berfikir orang dzalim

Memanfaatkan kebodohan Kaumnya.

Ketika Nabi Musa As pergi selama tiga puluh hari untuk bermunajad kepada

Allah di gunung Thursiana maka, samiri memanfaatkan kebodohan Bani Israil,

dengan berkata, Musa As telah melanggar janjinya, karena mereka masih

menyimpan perhiasan yang mereka curi dari orang-orang mesir. Dan perhiasan

itu haram,karena di ambil dari cara-cara yang tidak di perbolehkan oleh agama

mereka, ia minta mereka supaya rela melepaskan barang haram itu dan

melemparkannya ke dalam api. Rupanya mereka termakan oleh hasutan tersebut,

mereka menerima saja, lalu dari perhiasan itu, musa as samiri membentuk

sebuah patung anak lembu, kemudian dengan secara licik ia memasukkan pasir

hidup kedalam tubuh patung tersebut sehingga patung tersebut mengeluarkan

suara anak lembu. Bani Israil melihatnya dengan kagum dan kemudian

menyembahnya.

نه را لنااا وز مااا زوناا قااا م راقااا نااا ناا و مع قاا مااا خلفنااا م وااادك بل ااا قااى ااا (رااااخعج ااا 11 ر ن وإ ه م اى را إ د ه خ راق ه و ج

Mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak melanggar perjanjianmu dengan kemauan

kami sendiri, tetapi kami disuruh membawa beban-beban dari perhiasan kaum

itu, maka kami telah melemparkannya, dan demikian pula Samiri

melemparkannya",kemudian Samiri mengeluarkan untuk mereka (dari lobang itu)

anak lembu yang bertubuh dan bersuara, maka mereka berkata: "Inilah Tuhanmu

dan Tuhan Musa, tetapi Musa telah lupa".(Thoha : 87-88)

Setelah nabi Musa kembali kepada kaumnya, dan mencelahnya, kemudian Nabi Musa

bertanya kepada Samiri mengapa ia melakukan itu.

ا نب وابصعو وه راقبضأ قابض م اع عا را ق وصعت ب أ اف ا وم

Samiri menjawab: "Aku mengetahui sesuatu yang mereka tidak mengetahuinya,

maka aku ambil segenggam dari jejak rasul lalu aku melemparkannya, dan

demikianlah nafsuku membujukku".

(Thoha : 96)

5. Kan'an bin Nuh

Menganggap enteng Azab Allah.

Ketika Azab akan di timpakan kepada kaum nuh, nabi Nuh as mengajak anaknya

untuk ikut bersamanya, tetapi Kan'an menganggap enteng azab Allah, ia

berfikir, kalau hanya air ia dapat menghindarinya dengan naik ke atas gunung.

إل ماا ل وإاا يااا م ماا مااع ا قا صاام ماا ماا ااايو إف جباال وا قا ماا اا وااا اا ماا ماا ج ر نا وايا م عقي

Anaknya menjawab: "Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat

memeliharaku dari air bah!" Nuh berkata: "Tidak ada yang melindungi hari ini

dari azab Allah selain Allah (saja) Yang Maha Penyayang". Dan gelombang

Page 8: Cara berfikir orang dzalim

menjadi penghalang antara keduanya; maka jadilah anak itu termasuk orang-

orang yang ditenggelamkan.(Huud : 43)

6. Namrud bin Kan'an

Menganggap semua masalah bisa di selesaikan dengan akal.

ج إواااعهي اا ااع إف اا إواااعهي إذ قاا ملا ل ا اا ا اياا و واه يياا ونياأ قاا ا ميااأ ب م م عل رات ب م م عو راب وا و م مفع و ق إواعهي را أ د ق م ظ ل وا مي

Apakah kamu tidak memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim tentang Tuhannya

(Allah) karena Allah telah memberikan kepada orang itu pemerintahan

(kekuasaan). Ketika Ibrahim mengatakan: "Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan

mematikan," orang itu berkata: "Saya dapat menghidupkan dan mematikan".

Ibrahim berkata: "Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka

terbitkanlah dia dari barat," lalu heran terdiamlah orang kafir itu; dan

Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.(Al Baqorah : 258)

7. Bal'am bin ba'ura

Mencari keuntungan dunia dengan berkedok agama.

Bal'am bin Baura adalah salah seorang pendeta besar dari kaum yahudi ia

belajar dan mendapatkan ilmu dari Musa bin Imran As, tetapi ketika ia

berdakwah kepada kaum Madyan, kaum madyan menawarkan harta yang banyak dan

perempuan yang cantik asalkan ia tdak melanjutkan dakwahnya, maka ia pun

tergiur dan menerima tawaran tersebut, maka Allahpun menyamakannya dengan

Anjing.

ن ض و اباااع هاا ل رمثالااه ممثاااو اا اائا خلااد إف ناااه ل باا و نااا عمااعرا ااا و ا ا مااال وليااه وال لااإ إ ااا ل ه والل وا اف و ويو ن رقصص قصص و م مثل ق م ذ عو

Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat) nya dengan

ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya

yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya

diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia mengulurkan lidahnya

(juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat

Kami. Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka

berfikir.(Al 'Araaf : 176)

8. Abrahah Al Habsyi

Menggunakan kekuatan untuk memaksa orang beribadah menurut keyakinannya.

Ibnu Ishak menceritakan, sesungguhnya Abrahah Al Asyram membangun sebuah

gereja di Shan'a wilayah kekuasaan Yaman yang di berinya nama gereja Al

Qalis. Orang Nasrani ini ingin supaya orang pergi haji ketempat itu saja,

sehingga bukan lagi ke Baitul Haram, tetapi Allah tidak berkenan, Allah

memalingkan manusia dari padanya.

Page 9: Cara berfikir orang dzalim

Abrahah Akhirnya membawa pasukan Gajah dengan jumlah yang sangat besar untuk

menghacurkan Ka'bah, tetapi Allah justru menghinakan Abrahah dengan

menurunkan pasukan burung.

9. Musailamah Al Kahzab

Melihat kesempatan untuk mengeruk keuntungan dunia, dengan mengatas namakan

Agama.

Musailamah Al Kahzab, sang pendusata dari Yamamah, pada zaman nabi saw

mengaku sebagai Nabi, tetapi kedok dan aibnya segera terbuka. Ia membikin

kalimat-kalimat yang lucu yang pantas di tertawakan dan di ejek, dan ia

mengaku bahwa yang ia sampaikan tadi adalah wahyu dari langit. Inilah contoh

karya edan dari Musailamah Al Kahzab :

Gajah, tahukah kamu apa itu gajah ? ia adalah binatang yang punya belalai

panjang.

Demi Malam yang kelam dan srigala yang berbisik.

Hai kelinci, hai kelinci, kamu hanya menerima dan tidak perna memberi, aku

akan membiarkan untukmu lubang galian. Kalimat ini untuk menandingi surat Wal

'ashr.

وا ح إ يااه ا ا و و واا إ و و قا ما لا ا را ااعى ولاى و ا اااوما ااا مثال ما اا عى إذ ما قا رمااعت مااا ت و م ااا م اا ظاا يا اا خعجااا اف اا وااااط واادو ئ بااا مناا اق ااام و اا وااا و

يو ع ل ومن و او ه ريا ولى

Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap

Allah atau yang berkata: "Telah diwahyukan kepada saya", padahal tidak ada

diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang berkata: "Saya akan

menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah". Alangkah dahsyatnya sekiranya

kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim (berada) dalam tekanan-tekanan

sakratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil

berkata): "Keluarkanlah nyawamu". Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan

yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah

(perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri

terhadap ayat-ayat-Nya.(Al An'aam : 93)

ن م ج دس ي م وج ه و ولى و م ووا م قيم اعى و ثا ى لم ي

Dan pada hari kiamat kamu akan melihat orang-orang yang berbuat dusta

terhadap Allah, mukanya menjadi hitam. Bukankah dalam neraka Jahannam itu ada

tempat bagi orang-orang yang menyombongkan diri?)(Az Zumar : 60)