CAMPAAAKK

8
Penyebab Terjadinya Kejadian Luar Biasa Penyakit Campak Pada Balita Magdalena Sri Febiolita Tambunan 102013260 Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Jl. Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510 Email : msfebiolita @yahoo.com Abstrak: Campak adalah penyakit yang disebabkan oleh suatu infeksi virus yang bernama paramixovirus dan genus morbili. Virus campak dapat hidup dan berkembang biak pada selaput lendir tenggorok, hidung dan saluran pernapasan . Campak ditandai dengan demam ,batuk,konjungtivitis(peradangan selaput mata/konjungtiva dan ruam kulit. Penularan penyakit campak berlangsung sangat cepat melalui udara atau semburan ludah (droplet) yang terisap lewat hidung atau mulut.penularan terjadi pada masa fase kedua hingga 1-2 hari setelah bercak merah timbul Kata Kunci: Campak Abstract: Measles is caused by a viral infection called paramixovirus and morbili genus. Measles virus can live and breed in the mucous membranes of the throat, nose and respiratory tract. Measles is characterized by fever, cough, conjunctivitis (inflammation of the lining of the eye / conjunctiva and skin rash. Measles transmission takes place very rapidly through the air or 1

description

penyakit campak

Transcript of CAMPAAAKK

Penyebab Terjadinya Kejadian Luar Biasa Penyakit Campak Pada Balita Magdalena Sri Febiolita Tambunan102013260Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida WacanaJl. Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510Email : [email protected]

Abstrak: Campak adalah penyakit yang disebabkan oleh suatu infeksi virus yang bernama paramixovirus dan genus morbili. Virus campak dapat hidup dan berkembang biak pada selaput lendir tenggorok, hidung dan saluran pernapasan . Campak ditandai dengan demam ,batuk,konjungtivitis(peradangan selaput mata/konjungtiva dan ruam kulit. Penularan penyakit campak berlangsung sangat cepat melalui udara atau semburan ludah (droplet) yang terisap lewat hidung atau mulut.penularan terjadi pada masa fase kedua hingga 1-2 hari setelah bercak merah timbul Kata Kunci: Campak

Abstract: Measles is caused by a viral infection called paramixovirus and morbili genus. Measles virus can live and breed in the mucous membranes of the throat, nose and respiratory tract. Measles is characterized by fever, cough, conjunctivitis (inflammation of the lining of the eye / conjunctiva and skin rash. Measles transmission takes place very rapidly through the air or saliva bursts (droplets) that are inhaled through the nose or mulut.penularan occurs during the second phase up to 1-2 days after red spots arise

Keywords: Measles

PendahuluanPenyakit campak atau morbili atau measles adalah suatu penyakit yang menyerang khusus pada anak-anak atau pada balita yang bersifat akut disebabkan oleh virus measles dan sangat menular. Pada umumnya balita yang tidak mendapat imunisasi campak akan terserang campak , oleh karena itu agar balita mendapat kekebalan terhadap penyakit ini maka balita harus mendapat imunisasi campak pada saat yang tepat. Balita yang pada umumnya sudah pernah terkena campak akan mendapat kekebalan permanen sehingga jarang terjadi serangan kedua. Campak seringkali menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada wilayah tertentu dimana hal ini mengakibatkan banyak anak/balita terserang penyakit campak bahkan seringkali diikut oleh terjadinya kematian akibat demam yang sangat tinggi.

KasusPada bulan lalu Puskesmas Catur Marga melaporkan terjadinya kejadian luar biasa(KLB) penyakit campak. Angka attack rate 45% pada anak balita. Case fatality rate 20 per 1000. Menurut laporan tahunan Puskesmas cakupan imunisasi dasar sudah mencapai 90%. Kepala dinas kesehatan menanyakan mengapa masih terjadi KLB padahal cakupan imunisasi dasar sudah tinggi

Rumusan MasalahRumusan masalah yang terdapat dari scenario kasus adalah sebagai berikut:1. Kejadian Luar Biasa pada penyakit campak 2. Attack rate 45% dan fatality rate 20 per 10003. Imunisasi dasar sudah mencapai 90% dimana persentase ini termasuk tinggi tetapi masih terjadi KLBHipotesisPenyebab Kejadian Luar Biasa pada penyakit campak ialah karena factor-faktor Host,Agent dan Environment , perilaku masyarakat , peranan masyarakat , tingkat pencegahan penyakit

PembahasanBerdasarkan kasus skenario E dapat diuraikan bahwa penyebab terjadinya Kejadian Luar Biasa karena adanya faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit campak yaitu Host(Pejamu/manusia) , Agent(penyebab penyakit) , Environment(lingkungan). Factor manusia(Host) sangat kompleks dalam proses terjadinya penyakit. Faktor tersebut bergantung pada karakteristik yang dimiliki masing-masing individu antara lain : 1. Usia Usia menyebabkan adanya perbedaan penyakit yang diderita,seperti penyakit campak pada usia anak-anak dan balita 2. Jenis Kelamin Frekuensi penyakit pada laki-laki lebih tinggi dibandingkan frekuensi penyakit perempuan 3. RasHubungan antara ras dan penyakit bergantung pada perkembangan adat-istiadat dan kebudayaan di samping terdapat penyakit yang hanya dijumpai pada ras tertentu 4. GenetikAda penyakit tertentu yang diturunkan secara herediter atau hereditas5. PekerjaanStatus pekerjaan mempunyai hubungan erat dengan penyakit akibat pekerjaan6. Nutrisi Gizi buruk mempermudah seseorang menderita penyakit infeksi 7. Status KekebalanReaksi tubuh terhadap penyakit bergantung pada status kekebalan yang dimiliki sebelumnya seperti kekebalan terhadap penyakit campak akan didapatkan dengan imunisasi 8. AdatAda beberapa adat-istiadat yang dapat menimbulkan penyakit 9. Gaya Hidup Kebiasaan minum alcohol , narkoba , dan merokok dapat menimbulkan gangguan kesehatan.1Selain itu Host juga berhubungan dengan promotif dan preventif dimana diperlukan suatu promosi kesehatan dan pencegahan penyakit campak. Promosi kesehatan dapat dilakukan dengan diadakan penyuluhan-penyuluhan ke desa-desa tentang pentingnya imunisasi dasar agar balita dapat kebal akan penyakit campak dan pencegahan Agent ( Penyebab Penyakit) dapat berupa benda hidup atau mati dan factor mekanis.1 dimana pada kasus penyakit campak masuk dalam agent biologis berupa virus yang bernama paramixovirus dimana virus ini menyerang pada penyakit campak balita. Selain itu ada factor environment(lingkungan) dimana hubungan faktor lingkungan dengan adanya penyakit campak meliputi pencahayaan, ventilasi, kelembaban, suhu dan kepadatan penghuni dengan kejadian campak pada anak balita. Selain dari ketiga factor tersebut Kejadian Luar Biasa(KLB) pada penyakit campak dapat disebabkan oleh perilaku si ibu yang menyimpang atau yang dapat menimbulkan adanya penyakit campak dimana perilaku si ibu atau masyarakat tentang kesehatan ditentukan oleh pengetahuan, sikap, kepercayaan, tradisi dan sebagainya dari si ibu atau masyarakat yang bersangkutan. Dimana jika ada suatu pengetahuan tentang pentingnya imunisasi campak pada balita maka tidak akan terjadinya Kejadian Luar Biasa dan untuk memberi pengetahuan tentang imunisasi tersebut harus merata disemua pelosok desa agar tidak terjadi ketidakpemerataan imunisasi penyakit campak.Peranan masyarakat juga ada hubungannya dengan Kejadian Luar Biasa(KLB) pada penyakit campak dimana peran masyarakat tersebut dimana peran masyarakat tersebut diwujudkan dalam posyandu. Kegiatan di posyandu merupakan kegiatan nyata yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan dari masyarakat,oleh masyarakat, dan untuk masyarakat yang dilaksanakan oleh kader-kader kesehatan yang telah mendapatkan pendidikan dan pelatihan dari puskesmas mengenai pelayanan kesehatan dasar.Posyandu adalah suatu forum komunikasi , alih teknologi , dan pelayanan kesehatan masyarakat yang mempunyai nilai strategis dalam mengembangkan sumber daya manusia sejak dini2Setelah factor,perilaku masyarakat,dan peranan masyarakat lalu tingkat pencegahan dimana tingkat pencegahan terbagi menjadi 4 : yaitu ada health promotion,specific promotion,early diagnosis and prompt treatment and disability of limitation. Health promotion dan specific protection termasuk pencegahan premier sedangkan early diagnosis and prompt treatment dan disability of limitation termasuk pencegahan sekunder dan pencegahan terakhir yaitu pencegahan tersier yaitu rehabilitation. Pencegahan premier atau tingkat pencegahan pertama dilakukan untuk mempertahankan orang sehat tetap menjadi orang sehat atau orang sakit menjadi orang sehat pencegahan ini dimaksudkan untuk mengadakan pencegahan umum pada masyarakat misalnya pendidikan kesehatan dan kebersihan linkungan sedangkan pencegahan khusus dilakukan dengan melakukan imunisasi misalnya imunisasi campak pada balita.dimana tujuan pencegahan primer atau health promotion agar meninggikan daya tahan tubuh.menciptakan keadaan yang merugikan bibit penyakit,menciptakan lingkungan yang menguntukan si balita.3 Spesific protection bertujuan untuk melindungi si pejamu dari kemungkinan terserang penyakit dan menghindarkan kontak bibit penyakit dengan pejamu(Host).Tingkat Pencegahan Sekunder yaitu merupakan upaya manusia mencegah orang telah sakit agar sembuh ,menghambat progresifitas penyakit ,menghindarkan komplikasi , dan mengurangi ketidak mampuan. Pencegahan sekunder ini dapat diatasi dengan cara mendeteksi penyakit secara dini dan pengadaan pengobatan yang cepat dan tepat.3 Hal ini dilakukan agar mencegah timbulnya ada suatu cacat lebih lanjut, Setelah pencegahan sekunder lalu pencegahan tersier atau rehabilitation berusaha mengembalikan penderita ke keadaan semula dimana si balita yang terkena campak diberi pemulihan.4

KesimpulanHipotesis diterima. Berdasarkan Skenario E bahwa terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) pada penyakit campak disebabkan oleh factor Host,Agnet,Environment , factor perilaku masyarakat , factor peranan masyarakat dan factor tingkat pencegahan penyakit

Daftar Pustaka1. Chandra B.Pengantar kesehatan lingkungan. Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2007.h.6-102. Dudiarto E, Anggraeni D.epidemologi. Ed 2. Jakarta: EGC;2003.h.25-273. Maulana D J.Promosi Kesehatan.Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC;2009.4. Effendy N. Dasar dasar keperawatan masyarakat. Ed 2. Jakarta: EGC;2007.h.267

4