BUPATI CIANJUR PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI ... · Menengah (RPJM), Rencana Strategis...
Transcript of BUPATI CIANJUR PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI ... · Menengah (RPJM), Rencana Strategis...
PARAF KOORDINASI
BAPPEDA
BUPATI CIANJUR PROVINSI JAWA BARAT
PERATURAN BUPATI CIANJUR
NOMOR TAHUN 2019
TENTANG
PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS PERANGKAT DAERAH TAHUN 2016-2021
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI CIANJUR,
Menimbang : a. bahwa dengan telah diundangkannya Peraturan
Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021, maka perlu menetapkan Perubahan Rencana
Strategis Perangkat Daerah;
b. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 123 ayat (1)
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, bahwa Rencana Strategis
Perangkat Daerah ditetapkan dengan peraturan kepala daerah;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan Peraturan Bupati tentang Perubahan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2016-
2021;
2
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587); sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan undang-undang nomor 9 tahun 2015 tentang perubahan kedua atas undang-undang nomor 23
tahun 2014 tentang pemerintah daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679);
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri 86 Tahun 2017
tentang Tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan Daerah, tata cara evaluasi
rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan Rencana pembangunan jangka menengah daerah, serta tata
Cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 1312);
3. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2011 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Cianjur (Lembaran Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2011 Nomor 36 Seri D);
4. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 09 tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2011 Nomor 37 Seri D);
5. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan
Daerah Nomor 9 Tahu 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Cianjur Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2019).
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS PERANGKAT DAERAH TAHUN 2016-2021.
3
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini, yang dimaksud dengan:
1. Daerah Kabupaten adalah Daerah Kabupaten Cianjur.
2. Pemerintah Daerah Kabupaten adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur.
3. Bupati adalah Bupati Cianjur.
4. Perangkat Daerah adalah perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur.
5. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang selanjutnya disingkat RPJMD adalah dokumen perencanaan Daerah untuk 5
(lima) tahun.
6. Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disebut Renstra
PD adalah dokumen perencanaan perangkat daerah untuk 5 (lima) tahun.
7. Rencana Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disebut Renja PD
adalah dokumen perencanaan daerah untuk 1 (satu) tahun.
BAB II
KEDUDUKAN RENSTRA PD
Pasal 2
(1) Renstra PD Tahun 2016-2021 merupakan penjabaran dari RPJMD Tahun 2016-2021.
(2) Renstra PD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi pedoman PD dalam penyusunan Renja PD.
BAB III
SISTEMATIKA RENSTRA PD
Pasal 3
(1) Renstra PD disusun dengan sistematika sebagai berikut:
a. BAB I : PENDAHULUAN;
b. BAB II : GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH;
c. BAB III : PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH;
d. BAB IV : TUJUAN DAN SASARAN
e. BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN;
f. BAB VI : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA
PENDANAAN;
1
LAMPIRAN I
2. Perubahan Rencana Strategis Sekretariat DPRD Tahun 2016-2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Semangat otonomi daerah memberikan peluang bagi Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menurut asas otonomi dan tugas
pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk mengatur urusan rumah tangga daerahnya sendiri sesuai dengan corak, sifat, serta aspirasi daerah dan
masyarakat. DPRD dalam menyelenggarakan urusan rumah tangga dalam hal ini tugas dan fungsinya, difasilitasi oleh Sekretariat DPRD sebagai unsur
pelayanan terhadap DPRD. Agar fungsi DPRD dapat dilaksanakan secara optimal, maka Sekretariat DPRD sudah semestinya memiliki perencanaan
yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang ada.
Perencanaan ditempuh berdasarkan amanat Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-
Undang Nomor 17 tahun 2004 tentang Pengelolaan Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), serta Peraturan
Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah yang mewajibkan setiap instansi pemerintah untuk menyusun dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM), Rencana Strategis (RENSTRA), dan Rencana Kerja (RENJA). Paradigma Perencanaan Pembangunan dewasa ini menghendaki agar
pendekatan perencanaan memadukan pendekatan teknokratis, demokratis, partisipatif, politis, bottom-up, dan top down process. Ini bermakna bahwa
perencanaan daerah selain diharapkan memenuhi kaidah penyusunan rencana yang sistematis, terpadu, transparan, akuntabel dan konsisten,
kepemilikan rencana (sense of ownership) juga menjadi aspek yang perlu diperhatikan. Keterlibatan stakeholder dan legislatif dalam proses pengambilan keputusan perencanaan menjadi sangat penting untuk memastikan rencana
yang disusun mendapatkan dukungan optimal bagi implementasinya. Dalam kaitan dengan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, maka
Rencana Strategis merupakan perencanaan untuk pengukuran kinerja di lingkungan Sekretariat DPRD sebagai dasar pelaksanaan kinerja selama
periode lima tahun yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Cianjur tahun 2016-2021.
Dalam rangka mewujudkan pelaksanaan dan penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah yang sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku serta mampu memenuhi harapan masyarakat, Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur sebagai salah satu lembaga penyelenggara Pemerintahan Daerah yang mempunyai fungsi legislasi,
pengawasan, dan penganggaran dituntut untuk dapat dengan tanggap, cepat, dan cermat dalam merespon aspirasi dan permasalahan yang disampaikan oleh masyarakat. Oleh karena itu, pelayanan yang berkualitas kepada anggota
DPRD menjadi penting guna mendukung dan menunjang pelaksanaan tugas dan peran strategisnya terhadap upaya peningkatan kesejahteraan
2
masyarakat. Pelayanan terhadap DPRD merupakan amanat Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur, serta Peraturan Bupati Cianjur Nomor 56 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Organisasi di
Lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur.
Untuk mengimplementasikan tugas dan fungsi Sekretariat DPRD, maka
diperlukan perencanaan yang konsisten dan terukur. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah, maka Sekretariat DPRD menyusun Rencana Strategis (RENSTRA) tahun 2016-2021.
RENSTRA Sekretariat DPRD merupakan serangkaian rencana tindakan
dan strategi mendasar yang dibuat secara bersama-sama antara pimpinan dan seluruh komponen organisasi untuk diimplementasikan oleh seluruh
jajarannya dalam rangka pencapaian visi dan misi. Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Sekretariat DPRD diharapkan mampu meningkatkan
pelayanan terhadap kelembagaan pelaksanaan tugas DPRD, sehingga meningkat pula pelayanan kepada masyarakat.
Berdasarkan hasil review Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi mengenai perbaikan pohon kinerja dalam penyusunan perencanaan daerah serta rekomendasi dari Badan Perencanaan
Nasional mengenai jumlah program yang disesuaikan dengan jumlah pejabat eselon III, maka Bappeda bersama seluruh perangkat daerah melaksanakan
penyelarasan program maupun indikator program RPJMD dan Renstra tahun 2016-2021. Untuk menindaklanjuti hasil penyelarasan tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Cianjur melaksanakan penyusunan Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021. Perubahan RPJMD memuat perubahan jumlah
program beserta indikatornya terhadap RPJMD yang telah ditetapkan sebelumnya. Dengan dilaksanakannya penyusunan Perubahan RPJMD tahun
2016-2021, maka setiap perangkat dituntut pula untuk melaksanakan penyusunan Perubahan RENSTRA tahun 2016-2021.
Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD tahun 2016-2021 adalah
dokumen yang disusun berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang
RPJMD Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021. Perubahan RENSTRA memuat visi, misi, tujuan, sasaran serta cara untuk mencapai tujuan dan sasaran yang
meliputi kebijakan, program, dan kegiatan yang realistis dengan tetap memproyeksikan perkembangan di masa depan. Adapun perubahan dilakukan terhadap sasaran, indikator sasaran, serta indikator program. Perubahan
RENSTRA menjabarkan daftar program yang akan dilaksanakan untuk memecahkan permasalahan daerah secara terencana dan bertahap melalui
pembiayaan APBD dengan fungsi yang dimiliki dan sesuai dengan prioritas kebutuhan. Kebijakan dan program strategis dalam Perubahan RENSTRA
Sekretariat DPRD tersebut dimaksud untuk merealisasikan pencapaian visi Kabupaten Cianjur.
3
1.2. Landasan Hukum
Landasan hukum penyusunan Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD
adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700); 3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan
Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5568);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana diubah,
terakhir dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah; 8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa
Barat Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 8 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 45), sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Daerah Nomor 24 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025;
9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2009 Nomor 6 Seri E);
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa
Barat Tahun 2013-2018 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Nomor 25 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 160);
11. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 11 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Daerah
(Lembaran Daerah Kabupaten Tahun 2008 Nomor 11, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 22);
4
12. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2011 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Cianjur (Lembaran
Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2011 Nomor 36 Seri D) ; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 09 Tahun 2011 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Cianjur Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Cianjur Tahun
2011 Nomor 37 Seri D) ; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur ;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 Tahun 2019
Nomor 10). 16. Peraturan Bupati Cianjur Nomor 56 Tahun 2016 tentang Tugas dan
Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Sekretariat DPRD
Kabupaten Cianjur ; 17. Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 03
Tahun 2014 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur (Berita Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2014 Nomor
25A) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 06 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten
Cianjur Nomor 03 Tahun 2014 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cianjur.
1.3. Maksud dan Tujuan
Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD Tahun 2016-2021 disusun sebagai acuan bagi Sekretariat DPRD dalam menyusun Rencana Kerja (RENJA). Oleh karena itu, isi dan substansinya mencakup indikasi rencana
program dan kegiatan yang akan dituangkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur. Berdasarkan
pertimbangan di atas, maka RENSTRA Sekretariat DPRD ini disusun dengan maksud sebagai berikut :
1. Menuntun cara kerja organisasi terhadap pencapaian hasil yang diinginkan secara objektif
2. Menuntun organisasi untuk menentukan program dan kegiatan yang akan
datang 3. Menjamin terwujudnya pemberian pelayanan prima kepada anggota DPRD
4. Sebagai Dokumen Perencanaan Pembangunan yang dijadikan pedoman atau acuan dalam menyusun Rencana Kerja Tahunan
5. Untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan pada setiap tahun anggaran selama 5 ( lima ) tahun ke depan
6. Untuk menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efektif, efisien, berkeadilan, dan berkelanjutan.
Adapun tujuan penyusunan Perubahan RENSTRA adalah untuk menjabarkan visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategi sebagai langkah dalam
mempersiapkan perencanaan strategis yang jelas, sistematis, sinergis, serta berkesinambungan yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai untuk kurun waktu jangka menengah 5 (lima) tahun.
5
1.4. Sistematika Penulisan
Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur Tahun 2016-
2021 disusun dengan mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan
Evaluasi Pembangunan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SEKRETARIAT DPRD
2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Sekretariat DPRD
2.2. Sumber Daya Sekretariat DPRD 2.3. Kinerja Pelayanan Sekretariat DPRD
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Sekretariat DPRD
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Sekretariat DPRD
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih 3.3. Telaahan Renstra Kementrian/ Lembaga dan Renstra Provinsi/
Kabupaten/ Kota 3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis 3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Daerah Sekretariat DPRD
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
BAB VIII PENUTUP
6
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN SEKRETARIAT DPRD
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur, Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan administrasi dan
pemberian dukungan terhadap tugas dan fungsi DPRD. Sekretariat DPRD dipimpin oleh Sekretaris DPRD yang dalam melaksanakan tugasnya secara teknis operasional berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada
pimpinan DPRD dan secara administratif bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Sekretariat DPRD
Kelembagaan pemerintah daerah telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur. Sebagaimana organisasi
birokrasi pada umumnya, struktur organisasi Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur menjelaskan bagaimana tugas kerja akan dibagi, dikelompokkan, dan
dikoordinasikan secara formal dengan ciri padanya tugas-tugas operasional rutin harus dicapai melalui spesialisasi peraturan dan perundang-undangan
yang sangat formal.
Sekretariat DPRD mempunyai tugas menyelenggarakan administrasi kesekretariatan dan keuangan, mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi
DPRD, serta menyediakan dan mengkoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan oleh DPRD dalam melaksanakan hak dan fungsinya sesuai dengan
kebutuhan. Dalam melaksanakan tugas, Sekretariat DPRD menyelenggarakan fungsi :
a. Penyelenggaraan administrasi kesekretariatan DPRD ; b. Penyelenggaraan administrasi keuangan DPRD ; c. Fasilitasi penyelenggaraan rapat DPRD ;
d. Penyediaan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan oleh DPRD.
Berdasarkan Peraturan Bupati Cianjur Nomor 56 Tahun 2016, tentang
Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Unsur-unsur organisasi Sekretariat DPRD adalah sebagai berikut :
1. Unsur pimpinan adalah sekretaris ; 2. Unsur pembantu pimpinan adalah kepala bagian ;
3. Unsur pelaksana adalah kepala sub bagian dan kelompok jabatan fungsional.
b. Susunan organisasi Sekretariat DPRD terdiri dari :
1. Sekretaris
2. Bagian Perencanaan dan Keuangan, terdiri dari : 2.1. Sub Bagian Perencanaan 2.2. Sub Bagian Keuangan
2.3. Sub Bagian Verifikasi
3. Bagian Umum, terdiri dari :
3.1. Sub Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan 3.2. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
3.3. Sub Bagian Hubungan Masyarakat dan Dokumentasi
7
4. Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan, terdiri dari :
4.1. Sub Bagian Persidangan dan Rapat
4.2. Sub Bagian Risalah dan Perundang-Undangan 4.3. Sub Bagian Keprotokolan
Adapun tugas dan fungsi Unit Organisasi Sekretariat DPRD dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Sekretaris
Sekretaris mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan Sekretariat DPRD dalam melaksanakan administrasi kesekretariatan,
administrasi keuangan, mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD dan menyediakan serta mengkoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan
oleh DPRD sesuai peraturan perundang-undangan.
2. Bagian Perencanaan dan Keuangan
Bagian perencanaan dan keuangan dipimpin oleh seorang kepala bagian. Kepala bagian mempunyai tugas pokok membantu sekretaris dalam pengkoordinasian penyusunan program dan anggaran, pengelolaan
keuangan Sekretariat DPRD sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut,
Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bagian Perencanaan
dan Keuangan. b. Pelaksanaan penyiapan bahan koordinasi penyusunan rencana
strategis, program serta kegiatan dan anggaran Sekretariat DPRD.
c. Perumusan dan pengkoordinasian penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ), Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (IPPD), dan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(LPPD) Sekretariat DPRD. d. Pengumpulan bahan penyusunan, perubahan, dan
pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja
Sekretariat DPRD. e. Pengelolaan dan pengendalian pelaksanaan anggaran pendapatan dan
belanja Sekretariat DPRD. f. Pengujian dan verifikasi pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran
pendapatan dan belanja. g. Penyusunan laporan realisasi pelaksanaan anggaran pendapatan dan
belanja Sekretariat DPRD secara berkala maupun akhir tahun.
h. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala di lingkungan Bagian
Perencanaan dan Keuangan. i. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Bagian Perencanaan dan
Keuangan. j. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris DPRD
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3. Bagian Umum
Bagian Umum dipimpin oleh seorang kepala bagian. Kepala bagian
mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris dalam memimpin penyusunan perumusan perencanaan program dan kegiatan serta
pelaksanaan kegiatan rumah tangga dan perlengkapan, administrasi umum dan kepegawaian, serta hubungan masyarakat dan dokumentasi. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Kepala Bagian Umum
menyelenggarakan fungsi :
8
a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bagian Umum. b. Pelaksanaan penyiapan bahan usulan program dan anggaran kegiatan
Bagian Umum sebagai bahan penyusunan program dan kegiatan Sekretariat DPRD.
c. Pelaksanaan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pengelolaan administrasi umum yang meliputi urusan tata usaha,
umum, perlengkapan, rumah tangga, kehumasan dan dokumentasi, perjalanan dinas dan pengelolaan kepegawaian.
d. Pelaksanaan pengelolaan administrasi umum yang meliputi urusan
tata usaha, umum, perlengkapan, rumah tangga, kehumasan dan dokumentasi, perjalanan dinas dan pengelolaan kepegawaian.
e. Penyiapan bahan referensi, ketentuan, dan/atau peraturan perundang-undangan yang terkait dengan bidang tugas Bagian Umum.
f. Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan di bidang administrasi umum, rumah tangga, perlengkapan, kehumasan dan dokumentasi.
g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas bawahan secara berkala di lingkungan Bagian
Umum. h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Bagian Umum.
i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris DPRD sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4. Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan,
Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian. Kepala Bagian mempunyai tugas pokok membantu
Sekretaris DPRD dalam memberikan pelayanan acara persidangan, pembuatan risalah rapat, penyusunan Peraturan Daerah dan produk
hukum lainnya yang diselenggarakan oleh DPRD. Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut, Kepala Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bagian Persidangan dan Perundang-Undangan.
b. Penyusunan notulen/ risalah rapat-rapat yang diadakan oleh DPRD. c. Penyiapan schedule kegiatan dan rencana peninjauan DPRD.
d. Penyiapan perlengkapan dan mengatur pelaksanaan segala bentuk acara persidangan DPRD.
e. Penyiapan bahan untuk penyusunan Peraturan Daerah dan produk-
produk DPRD, melakukan dokumentasi produk-produk hukum, pengadaan publikasi dan penerimaan informasi masyarakat serta
pengelolaan perpustakaan. f. Pengumpulan bahan dalam rangka penyusunan Peraturan Daerah dan
produk hukum DPRD. g. Pengumpulan bahan untuk penerbitan majalah, brosur, atau buku
tentang kegiatan DPRD.
h. Pelayanan kepada masyarakat dan lembaga-lembaga pemerintah yang membutuhkan informasi mengenai produk-produk DPRD dan kegiatan
DPRD. i. Pengkoordinasian dalam penyusunan acara kegiatan DPRD,
penyusunan Tata Tertib Persidangan atau rapat DPRD. j. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penilaian prestasi kerja
pelaksanaan tugas bawahan secara berkala di lingkungan Bagian
Persidangan dan Perundang-Undangan. k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Bagian Persidangan dan
Perundang-Undangan.
9
l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris DPRD sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Gambar 1.
Bagan Struktur Organisasi Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur
Berdasarkan tugas dan fungsinya, kinerja Sekretariat DPRD pada tahun
2016-2018 dapat dianalisis dengan menghitung tiga indikator kinerja program (outcome) yang ditunjukkan oleh Tabel 2.1.
Tabel 2.1 Pencapaian Kinerja Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur
Tahun 2016-2018
No
Indikator Kinerja
sesuai Tugas dan Fungsi Perangkat
Daerah
Target Target Renstra
Perangkat Daerah
Tahun ke
Realisasi Capaian
Tahun ke-
Rasio Capaian Tahun
ke- (%)
NSPK IKK Indikator
lain 2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018
1 Jumlah Raperda (Raperda Eksekutif dan Raperda Inisiatif) yang difasilitasi
- 15 - 18 15 15 13 15 12 72,22 100 80
2 Persentase kegiatan anggota DPRD (hearing,
rapat-rapat, dan reses) yang
difasilitasi
- - - 100 100 100 100 100 100 100 100 100
3 Jumlah anggota DPRD yang meningkat
wawasan nya dalam implemen
tasi peraturan perundang-undangan
- - - 50 50 50 50 50 50 50 50 50
SEKRETARIS
BAGIAN
PERENCANAAN DAN KEUANGAN
SUB BAGIAN VERIFIKASI
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
BAGIAN UMUM
BAGIAN PERSIDANGAN
DAN PERUNDANG-UNDANGAN
SUB BAGIAN PERENCANAAN
SUB BAGIAN RUMAH TANGGA DAN
PERLENGKAPAN
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
SUB BAGIAN PERSIDANGAN DAN
RAPAT-RAPAT
SUB BAGIAN RISALAH DAN PERUNDANG-UNDANGAN
SUB BAGIAN KEPROTOKOLAN
SUB BAGIAN HUBUNGAN
MASYARAKAT DAN DOKUMENTASI
SUB BAGIAN KEUANGAN
10
Tabel 2.1 menunjukkan bahwa pada tahun 2018 terjadi peningkatan
kinerja pada indikator kinerja Jumlah Raperda (Raperda Eksekutif dan Raperda Inisiatif) yang difasilitasi sebesar 27,78%. Hal ini
mengimplementasikan bahwa Sekretariat DPRD mampu memperbaiki kinerja dalam memberikan pelayanan kepada anggota DPRD. Namun pada tahun
2018, Sekretariat DPRD mengalami penurunan kinerja sebesar 20%. Hal ini dikarenakan terdapat dua raperda eksekutif dan satu raperda inisiatif DPRD yang tidak ditetapkan menjadi Perda. Adapun persetujuan raperda menjadi
perda di luar kewenangan Sekretariat DPRD, karena tugas dan fungsi Sekretariat DPRD hanya pada proses fasilitasi. Hal ini menjadi dasar bagi
Sekretariat DPRD untuk melakukan penyusunan perubahan indikator kinerja. Adapun kinerja Sekretariat DPRD pada indikator kedua dan ketiga dapat
dicapai secara optimal setiap tahun. Hal ini dikarenakan Sekretariat DPRD mampu memberikan pelayanan dan fasilitasi yang sangat baik terhadap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan anggota DPRD.
2.2. Sumber Daya Sekretariat DPRD
Pencapaian kinerja tidak terlepas dari anggaran yang tersedia untuk merealisasikan seluruh program dan kegiatan yang telah ditetapkan.
Penyerapan anggaran tahun 2016 s.d 2018 ditunjukkan oleh Tabel 2.2
Tabel 2.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Sekretariat DPRD Kabupaten
Cianjur Tahun 2016-2018
No
Urusan/ Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/ Kegiatan
Target Anggaran pada Tahun ke-(Rp)
Realisasi Anggaran pada Tahun ke-(Rp)
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun
ke- (%)
Rata-Rata Pertumbuhan
2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018 Target
Anggaran Realisasi
1 Urusan Wajib
Bidang Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Administrasi
Pemerintahan
16.4
04.6
63. 036
17.1
75.2
12. 847
16.9
58.5
03. 872
15.8
13.7
34. 302
16.4
63.2
57. 496
15.3
69.5
60. 714 96,40 95,85 90,63 1,72% (1,27%)
Tabel 2.2 menunjukkan bahwa pada dalam kurun waktu tiga tahun Sekretariat DPRD mengalami penurunan penyerapan anggaran meskipun
dengan jumlah penurunan yang sangat kecil. Jumlah penurunan penyerapan anggaran pada tahun 2017 adalah sebesar 0,55%, sedangkan pada tahun
2018 adalah sebesar 5,22%. Hal ini menginterpretasikan bahwa dalam mencapai kinerja sasaran, Sekretariat DPRD mampu melakukan efisiensi
biaya. Dengan demikian, pelaksanaan kinerja tidak akan terhambat oleh kurang optimalnya alokasi anggaran.
2.3. Kinerja Pelayanan Sekretariat DPRD
Evaluasi kinerja Sekretariat DPRD dilakukan dalam kurun waktu tiga
tahun terakhir yaitu pada tahun 2016-2018. Pengukuran dan analisis kinerja dilakukan terhadap 1 (satu) sasaran, yaitu sasaran meningkatnya pelayanan
kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya. Hasil pengukuran kinerja dapat dilihat pada Tabel 2.3.
11
Tabel 2.3 Kinerja Pelayanan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2018
No Sasaran Strategis
Indikator Target pada Tahun ke-
Realisasi pada Tahun
ke-
Rasio Capaian Kinerja
Tahun ke-
2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018
1 Meningkat nya pelayanan
kepada
anggota DPRD
dalam
menjalan kan fungsinya
Persentase pelayanan
kepada
anggota
DPRD
dalam menjalan
kan
fungsinya
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Tabel 2.3 menunjukkan bahwa pada dalam kurun waktu tiga tahun Sekretariat DPRD memiliki kinerja yang sangat baik karena mampu
memberikan pelayanan kepada anggota DPRD secara optimal. Konsistensi kinerja menginterpretasikan bahwa Sekretariat DPRD telah menjaga komitmen
yang tertuang dalam Renstra tahun 2016-2021 untuk selalu memenuhi target yang telah ditetapkan. Pelayanan yang diberikan merupakan fasilitasi terhadap anggota DPRD dalam mengimplementasikan trifungsi DPRD, yaitu
fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran.
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Sekretariat DPRD
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan Sekretariat DPRD
terutama dalam memfasilitasi penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi DPRD, maka Sekretariat DPRD melakukan identifikasi tantangan maupun peluang yang mungkin dihadapi dalam pengembangan pelayanan, yaitu sebagai
berikut:
1. Tantangan yang dihadapi Sekretariat DPRD antara lain :
1. Perubahan peraturan perundang-undangan secara makro dan cepat, sehingga mempengaruhi pelaksanaan program kerja Sekretariat DPRD
dan DPRD 2. Adanya usulan raperda eksekutif pada pertengahan tahun anggaran
berjalan, sehingga tidak selaras dengan Surat Keputusan DPRD
tentang program pembentukan peraturan daerah (propemperda) yang telah direncanakan pada akhir tahun anggaran sebelumnya
2. Peluang pengembangan pelayanan Sekretariat DPRD diantaranya :
1. Adanya Perda Nomor 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur serta Perbup Nomor 56 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur yang
menjadi pedoman penyusunan program kerja 2. Banyaknya undangan penawaran bimbingan teknis
Untuk mengembangkan pelayanan terhadap DPRD, maka Sekretariat DPRD berupaya untuk memanfaatkan peluang yang ada dalam menghadapi
tantangan.
12
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS
SEKRETARIAT DPRD
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Sekretariat DPRD
Kinerja Sekretariat DPRD dititikberatkan pada upaya peningkatan fungsi pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya yang dilaksanakan oleh alat-alat kelengkapan DPRD meliputi fungsi legislasi,
anggaran, dan pengawasan. DPRD sebagai cermin atau penjelmaan rakyat diharapkan mampu melaksanakan fungsi dan haknya sesuai dengan
kewenangan yang diberikan dalam mengantisipasi dan memperjuangkan, serta menyerap informasi sesuai tuntutan masyarakat yang berkembang.
Dengan demikian, maka Sekretariat DPRD harus mampu memfasilitasi DPRD dalam menyelenggarakan tugas dan kewenangannya. Dalam memberikan pelayanan kepada anggota DPRD, Sekretariat DPRD dihadapkan pada
beberapa permasalahan yang ditunjukkan oleh Tabel 3.1.
Tabel 3.1
Pemetaan Permasalahan untuk Penentuan Prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah
No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah
1 Tidak selarasnya jumlah
raperda yang diusulkan dengan jumlah raperda
yang dituangkan dalam SK DPRD tentang
propemperda
Belum optimalnya
koordinasi antara legislatif dengan
eksekutif dalam penetapan
raperda eksekutif
Adanya eksekutif
yang mengajukan usulan raperda
setelah SK DPRD tentang
Propemperda disyahkan
Hal-hal yang perlu menjadi perhatian bersama untuk ditingkatkan di
tahun-tahun mendatang dalam perjalanan RENSTRA Sekretariat DPRD antara lain :
1. Meningkatkan koordinasi antara legislatif dan eksekutif dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
2. Mengoptimalkan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsi dengan melakukan pembaharuan manajemen sumber daya manusia yang mengarah kepada profesionalisme, integritas, etos kerja, dan berorientasi hasil
Pencapaian kinerja merupakan upaya maksimal dari aparatur Sekretariat DPRD, walaupun dalam mencapai visi dan misinya dihadapkan
pada berbagai tantangan dan kendala baik internal maupun eksternal. Persentase capaian kinerja dan anggaran tahun 2016-2018 menjadi
kebanggaan tersendiri bagi Sekretariat DPRD yang pada hakekatnya merupakan hasil kerja keras dan kerja sama dari berbagai pihak, baik dari jajaran eksekutif sendiri, dukungan dan kontrol dari DPRD Kabupaten
Cianjur, maupun unit-unit organisasi kemasyarakatan dan masyarakat Kabupaten Cianjur pada umumnya.
Pencapaian kinerja senantiasa diupayakan untuk ditingkatkan terus menerus pada tahun-tahun yang akan datang serta diupayakan agar setiap
aspirasi masyarakat dan kepentingannya dapat terus terakomodasikan dalam APBD Kabupaten Cianjur setiap tahun, dimana APBD itu merupakan
13
kristalisasi dari prioritas-prioritas dan pencapaian-pencapaian yang harus diwujudkan setiap tahunnya.
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
Visi Pemerintah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 sebagaimana
tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 adalah Cianjur Lebih Maju dan Agamis. Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan memperhatikan
kondisi dan permasalahan yang ada serta tantangan ke depan dan memperhitungkan peluang yang dimiliki, maka untuk mewujukan visi
tersebut, Pemerintah Kabupaten Cianjur telah menetapkan 3 (tiga) misi, yaitu :
1. Meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan
berwawasan lingkungan 2. Meningkatkan pembangunan keagamaan 3. Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi bidang
pendidikan, kesehatan, dan ekonomi
Dari ketiga misi tersebut, Sekretariat DPRD merupakan perangkat
daerah yang turut mengemban amanat dalam mengimplementasikan misi ketiga, yaitu meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi bidang
pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang bertujuan untuk mewujudkan kualitas birokrasi yang profesional. Sasaran yang diharapkan dari tujuan tersebut adalah meningkatnya penyelenggaraan tatakelola pemerintahan yang
baik.
Untuk mewujudkan visi dan misi, maka kepala daerah menetapkan
program pembangunan daerah dalam kurun waktu 2016-2021 yaitu program prioritas yang dinamakan sapta cita meliputi :
1. Peningkatan infrastruktur, tata ruang, dan lingkungan 2. Peningkatan ekonomi 3. Peningkatan sosial keagamaan
4. Peningkatan tata kelola pemerintahan 5. Peningkatan pendidikan dan kebudayaan
6. Peningkatan kesehatan 7. Peningkatan agribisnis dan pariwisata
Dari ketujuh program prioritas tersebut, Sekretariat DPRD turut bertanggungjawab dalam mewujudkan program prioritas keempat, yaitu peningkatan tata kelola pemerintahan. Program tersebut ditujukan untuk
mewujudkan salah janji kepala daerah yaitu peningkatan etika dan etos kerja birokrasi.
Untuk turut mewujudkan visi, misi, dan program Bupati, maka Sekretariat DPRD memiliki peran untuk senantiasa memberikan pelayanan
optimal dalam memfasilitasi tugas dan fungsi DPRD. Sebagai wakil rakyat, DPRD diamanatkan untuk dapat meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat. Dengan terfasilitasinya program dan kegiatan DPRD secara
optimal, maka pembangunan yang berkelanjutan di dalam setiap aspek kehidupan dapat terwujud.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi, Sekretariat DPRD dihadapkan pada tantangan dan peluang yang menjadi penghambat dan pendorong
pelayanan Sekretariat DPRD. Adapun faktor penghambat dan pendorong pelayanan Sekretariat DPRD dalam menyokong visi dan misi kepala daerah adalah sebagai berikut :
14
a. Faktor penghambat :
Belum optimalnya koordinasi antara legislatif dan eksekutif yang ditandai
dengan adanya usulan raperda eksekutif pada pertengahan tahun berjalan, sedangkan SK DPRD tentang propemperda dibuat pada tahun anggaran. Hal
ini berdampak pada tidak selarasnya jumlah raperda yang diusulkan dengan jumlah raperda yang difasilitasi, sehingga capaian kinerja Sekretariat DPRD
terlihat tidak optimal
b. Faktor pendorong :
Banyaknya penawaran bimbingan teknis dari lembaga penyedia diklat
terhadap ASN, sehingga berdampak pada optimalnya kinerja Sekretariat DPRD terhadap fasilitasi pelaksanaan trifungsi DPRD, yaitu ditandai dengan
pencapaian sasaran strategis pada tahun 2016-2019 adalah sebesar 100%
3.3. Telaahan Renstra Kementrian/ Lembaga dan Renstra Provinsi/ Kabupaten/ Kota
Berdasarkan Undang -Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis
Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dapat disimpulkan bahwa
Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur secara organisatoris tidak memiliki instansi vertikal. Oleh karena itu, Rencana Strategis Sekretariat DPRD
Kabupaten Cianjur tahun 2016- 2021 tidak terkait dengan Rencana Strategis Sekretariat Jenderal DPR-RI maupun Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat. Hasil penelaahan merupakan bahan referensi
bagi Sekretariat DPRD dalam menetapkan visi, misi, tujuan, maupun sasaran.
a. Renstra Sekretariat Jenderal DPR RI
Setjen DPR RI mempunyai tugas mendukung kelancaran pelaksanaan wewenang dan tugas DPR RI di bidang administrasi dan persidangan. Sesuai
dengan kedudukannya sebagai pedoman untuk mengarahkan pencapaian tujuan jangka menengah pelaksanaan tugas Setjen dan Badan Keahlian DPR RI, Rencana Strategis memuat visi jangka menengah sebagai landasan dalam
menyiapkan arah kebijakan lima tahun ke depan.
Visi Setjen DPR RI adalah terwujudnya Sekretariat Jenderal dan Badan
Keahlian DPR RI yang profesional, andal, transparan, dan akuntabel dalam mendukung fungsi DPR RI. Adapun misi Setjen DPR RI yaitu sebagai berikut :
1. Meningkatkan tata kelola administrasi dan persidangan yang profesional, andal, transparan, dan akuntabel ;
2. Memperkuat peran keahlian yang profesional, andal, transparan, dan
akuntabel
Misi-misi tersebut diimplementasikan dalam dua tujuan, yaitu :
1. Peningkatan kualitas tata kelola administrasi dan persidangan guna menunjang pelaksanaan wewenang dan tugas DPR RI ;
2. Penguatan peran keahlian dalam mendukung pelaksanaan wewenang dan tugas DPR RI.
Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan di atas adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya kualitas tata kelola administrasi dan persidangan kepada DPR RI yang optimal
2. Menguatnya kinerja keahlian dalam mendukung pelaksanaan wewenang dan tugas DPR RI yang optimal
Visi, misi, tujuan, dan sasaran Setjen DPR RI menunjukkan adanya tugas pokok dan fungsi yang sama dengan Sekretariat DPRD Kabupaten
15
Cianjur dalam pelayanan kepada anggota DPRD. Hal tersebut dapat dijadikan salah satu acuan bagi Sekretariat DPRD dalam merumuskan visi, misi, tujuan,
dan sasaran.
b. Renstra Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Jawa Barat, Sekretariat
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat Sekretariat mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pelayanan administrasi dan pemberian dukungan terhadap tugas dan fungsi DPRD, serta menyediakan, dan
mengkoordinasikan Tenaga Ahli sesuai dengan kebutuhan DPRD dan kemampuan keuangan Daerah.
Visi Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat adalah terwujudnya Sekretariat DPRD yang prima dan profesional tahun 2023, dengan misi
sebagai berikut :
1. Meningkatkan profesionalisme melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi sehingga dapat berpikir inovatif, kreatif dan
berintegritas ; 2. Meningkatkan pelayanan bagi peningkatan kapasitas kinerja Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat.
Misi-misi tersebut diimplementasikan dalam dua tujuan, yaitu :
1. Meningkatnya profesionalisme melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi sehingga dapat berpikir inovatif, kreatif dan berintegritas ;
2. Meningkatnya pelayanan bagi peningkatan kapasitas kinerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat.
Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan di atas adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan profesionalisme melalui penguasaan ilmu pengetahuan
dan teknologi informasi sehingga dapat berpikir inovatif, kreatif dan berintegritas ;
2. Meningkatkan pelayanan bagi peningkatan kapasitas kinerja Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat.
Visi, misi, tujuan, dan sasaran Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat
menunjukkan adanya tugas pokok dan fungsi yang sama dengan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur dalam pelayanan kepada anggota DPRD. Hal
tersebut dapat dijadikan salah satu acuan bagi Sekretariat DPRD dalam merumuskan visi, misi, tujuan, dan sasaran.
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Kebijakan nasional penataan ruang secara formal ditetapkan bersamaan dengan diundangkannya Undang-undang Nomor 24 Tahun 1992 tentang
Penataan Ruang [UU 24/1992], yang kemudian diperbaharui dengan Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 [UU 26/2007]. Kebijakan tersebut ditujukan untuk mewujudkan kualitas tata ruang nasional yang semakin baik dengan
kriteria aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup mendefinisikan KLHS adalah rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan, rencana, dan/atau program. KLHS digunakan untuk mengidentifikasi dan
16
memberikan alternatif penyempurnaan kebijakan, rencana dan/atau program yang menimbulkan dampak dan/atau risiko negatif terhadap lingkungan.
Berdasarkan definisi di atas, maka Sekretariat DPRD tidak melakukan penelaahan terhadap RTRW maupun KLHS dalam penyusunan Renstra tahun
2016-2021. Hal ini dikarenakan program/ kegiatan yang dilaksanakan tidak terkait dengan struktur dan pola ruang maupun lingkungan hidup.
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
Berdasarkan analisis gambaran pelayanan Sekretariat DPRD, dapat
diketahui bahwa kinerja Sekretariat DPRD pada tahun 2016-2018 berpredikat sangat tinggi. Pencapaian kinerja tersebut tidak terlepas dari adanya kendala
dalam mewujudkan pelayanan prima terhadap anggota DPRD. Permasalahan strategi yang dihadapi Sekretariat DPRD berkaitan erat dengan isu strategis
organisasi sebagai pilihan kebijakan mendasar yang mempengaruhi mandat, misi, nilai, tingkat, dan kombinasi pelaksanaan tugas, biaya organisasi, ataupun manajemen organisasi. Permasalahan strategis muncul karena
berbagai alasan dan perubahan lingkungan organisasi baik internal maupun eksternal organisasi yang sangat penting untuk diperhatikan karena akan
menjadi tantangan penting yang dihadapi oleh organisasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya. Berikut ini isu strategis yang dihadapi Sekretariat DPRD:
1. Adanya usulan raperda eksekutif pada saat tahun berjalan yang melebihi jumlah raperda yang telah ditetapkan dalam SK DPRD tentang propemperda
2. Adanya momentum pelantikan anggota DPRD periode baru yang dilaksanakan pada saat periode renstra menyebabkan kemungkinan
rendahnya capaian kinerja maupun anggaran 3. Belum adanya kesetaraan gender anggota DPRD, dimana jumlah anggota
DPRD laki-laki jauh lebih banyak dibandingkan jumlah anggota DPRD perempuan (20%), sehingga peran anggota DPRD perempuan belum optimal dalam mewujudkan aspirasi masyarakat
4. Perubahan peraturan perundang-undangan secara makro dan cepat, sehingga mempengaruhi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Sekretariat
DPRD dan DPRD 5. Adanya penawaran bimtek bagi ASN dari lembaga penyedia diklat,
sehingga aparatur Sekretariat DPRD memiliki kinerja yang optimal dalam memfasilitasi program/ kegiatan DPRD
17
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Sekretariat DPRD
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan, dan menangani isu strategis daerah yang dihadapi. Adapun
sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka
waktu 5 (lima) tahun ke depan.
Visi Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 adalah “ Terwujudnya Sekretariat DPRD yang Profesional dalam Menunjang Tugas Pokok
dan Fungsi DPRD Kabupaten Cianjur “ dengan pemaknaan sebagai berikut :
1. Sekretariat DPRD yang profesional, yakni aparatur yang mampu bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diemban dengan penuh
tanggung jawab berdasarkan pada target sasaran yang ditetapkan serta selalu fokus pada penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat yang
berorientasi kepada kepentingan masyarakat
Visi tersebut kemudian dijabarkan dalam suatu misi, yaitu rumusan
umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD untuk mewujudkan visi. Dengan demikian, misi yang akan dilaksanakan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur adalah :
1. Meningkatkan kualitas kelembagaan dan ketatalaksanaan Sekretariat DPRD dalam mensinergikan koordinasi dan kondusifitas hubungan kerja
DPRD dengan eksekutif dan masyarakat
Berdasarkan visi dan misi tersebut, pernyataan tujuan dan sasaran
jangka menengah Sekretariat DPRD beserta indikator kinerjanya disajikan dalam Tabel 4.1.
18
Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Sekretariat DPRD
No Misi RPJMD Tujuan PD Indikator Kinerja
Tujuan PD
Target
Tahun 2021
Sasaran PD
Indikator
Kinerja Sasaran PD
Kon
disi 2016
Realisasi Target
2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4)
1 Meningkat kan
pembangunan manusia
melalui akselerasi bidang
pendidikan, kesehatan, dan ekonomi
Mening katkan
pelayanan kepada
anggota DPRD dalam
menjalan kan fungsi nya
Persentase
pelayanan kepada
anggota DPRD
dalam menjalan kan fungsi nya
100% Mening katnya
pelayanan kepada
anggota DPRD dalam
menjalan kan fungsi nya
Persenta se
pelayan an
kepada anggota
DPRD dalam menjalan kan
fungsi nya
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Adapun rumus untuk menghitung indikator tujuan maupun sasaran adalah sebagai berikut :
jumlah pelayanan kepada anggota DPRD Indikator tujuan = ---------------------------------------------------------------- X 100% jumlah pelayanan kepada anggota DPRD yang seharusnya
jumlah pelayanan kepada anggota DPRD Indikator sasaran = ---------------------------------------------------------------- X 100% jumlah pelayanan kepada anggota DPRD yang seharusnya
19
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Strategi adalah langkah-langkah berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi atau cara untuk mewujudkan tujuan yang
dirancang secara konseptual, analistis, realistis, rasional, dan komprehensif. Strategi dan kebijakan dimaksudkan untuk mencapai tujuan dan sasaran
jangka menengah perangkat daerah yang selaras dengan strategi dan kebijakan daerah serta rencana program prioritas dalam RPJMD. Strategi dan
kebijakan menjadi dasar perumusan kegiatan perangkat daerah bagi setiap program prioritas RPJMD yang menjadi tugas dan fungsi perangkat daerah. Rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan Sekretariat DPRD tahun
2017-2021 ditunjukkan oleh Tabel 5.1.
Tabel 5.1
Tujuan, Sasaran Strategis dan Kebijakan
VISI : Cianjur Lebih Maju dan Agamis
MISI III : Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang
pendidikan, kesehatan dan ekonomi
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
Meningkatkan
pelayanan kepada anggota
DPRD dalam
menjalankan fungsinya
Meningkatnya
pelayanan kepada
anggota DPRD
dalam menjalankan
fungsinya
1 Meningkatkan fasilitasi
dalam implementasi trifungsi DPRD, yaitu
fungsi pengawasan,
penganggaran, dan legislasi (Strategi S-O)
1.1 Peningkatan kapasitas
anggota DPRD dengan menyelenggarakan
bimtek untuk anggota
DPRD
2 Meningkatkan
sosialisasi kepada
eksekutif untuk menyerahkan usulan
raperda pada tahun
anggaran (Strategi S-T)
2.1 Penerbitan Surat
Edaran Ketua DPRD
tentang batas waktu penyerahan usulan
raperda eksekutif
3 Meningkatkan koordinasi antar
bagian di Sekretariat
DPRD dalam memfasilitasi program
dan kegiatan DPRD
agar berjalan sesuai
dengan jadwal yang telah ditetapkan
(Strategi W-O)
3.1 Peningkatan efektifitas tugas dan fungsi PPTK
kegiatan
4 Meningkatkan
koordinasi antara
eksekutif dengan legislatif dalam
penetapan
propemperda, sehingga raperda yang
diusulkan selaras
dengan raperda yang direncanakan dalam
propemperda (Strategi
W-T)
4.1 Peningkatan falisitasi
dalam persiapan
penyusunan propemperda sampai
dengan pembahasan
raperda
20
Strategi pada Tabel 5.1 diperoleh dengan melakukan analisis SWOT (Tabel 5.3). Langkah pertama yang dilakukan untuk memperoleh strategi
melalui analisis SWOT adalah dengan menguraikan terlebih dahulu faktor internal (kekuatan dan kelemahan) serta faktor eksternal (peluang dan
ancaman) yang disajikan pada Tabel 5.2.
Tabel 5.2.
Faktor Internal dan Eksternal Sekretariat DPRD
Internal Eksternal
(+) Kekuatan (Strengths) : 1. Tersedianya sumberdaya aparatur
yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya masing-masing
2. Tersedianya tenaga ahli yang dibutuhkan DPRD
3. Tersedianya sarana dan prasarana penunjang administrasi
(+) Peluang (Opportunities) : 1. Peningkatan efektifitas tupoksi
organisasi selaras dengan Perda Nomor 08 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Cianjur serta Perbup Nomor 56 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit
Organisasi di Lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten
Cianjur 2. Banyaknya undangan penawaran
bimbingan teknis
(-) Kelemahan (Weaknesses) : 1. Belum optimalnya koordinasi antara
eksekutif dengan legislatif, sehingga menyebabkan capaian kinerja program (outcome) tidak terealisasi
secara optimal
(-) Ancaman (Threats) : 1. Perubahan peraturan perundang-
undangan secara makro dan cepat, sehingga mempengaruhi pelaksanaan program kerja
Sekretariat DPRD dan DPRD 2. Adanya usulan raperda eksekutif
pada pertengahan tahun anggaran berjalan, sehingga tidak selaras
dengan propemperda yang telah direncanakan pada tahun anggaran
21
Tabel 5.3. Matriks SWOT
EKSTERNAL
INTERNAL
PELUANG (O)
1. Adanya Perda Nomor 08 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Cianjur serta Perbup Nomor 56 Tahun 2016
tentang Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja
Unit Organisasi di
Lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten
Cianjur yang menjadi pedoman penyusunan
program kerja
2. Banyaknya undangan
penawaran bimbingan teknis
ANCAMAN (T)
1. Adanya usulan raperda eksekutif pada
pertengahan tahun
anggaran berjalan, sehingga tidak selaras
dengan propemperda yang telah direncanakan
pada tahun anggaran
KEKUATAN (S)
1. Tersedianya
sumberdaya aparatur yang memiliki
kompetensi sesuai dengan bidangnya
masing-masing
2. Tersedianya tenaga
ahli yang dibutuhkan DPRD
3. Tersedianya sarana dan prasarana
penunjang administrasi
STRATEGI SO
1. Meningkatkan fasilitasi
dalam implementasi trifungsi DPRD, yaitu
fungsi pengawasan, penganggaran, dan
legislasi
STRATEGI ST
1. Meningkatkan
sosialisasi kepada eksekutif untuk
menyerahkan usulan raperda pada tahun
anggaran
KELEMAHAN (W)
1. Belum optimalnya koordinasi antara
eksekutif dengan
legislatif, sehingga menyebabkan capaian
kinerja program (outcome) tidak
terealisasi secara optimal
STRATEGI WO
1. Meningkatkan koordinasi antar
bagian di Sekretariat DPRD dalam
memfasilitasi program dan kegiatan DPRD
agar berjalan sesuai
dengan jadwal yang telah ditetapkan
STRATEGI WT
1. Meningkatkan koordinasi antara
eksekutif dengan legislatif dalam
penetapan propemperda, sehingga
raperda yang diusulkan
selaras dengan raperda yang direncanakan
dalam propemperda
22
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Untuk mengimplementasikan kebijakan-kebijakan sebagaimana yang telah dipaparkan pada Bab IV, maka berdasarkan sasaran Sekretariat DPRD
dalam periode tahun 2016-2021, program yang akan dilaksanakan adalah program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah. Program
tersebut merupakan implementasi dari program keempat sapta cita, yaitu program peningkatan tata kelola pemerintahan. Program wajib Sekretariat
DPRD didukung oleh program non urusan/ urusan rutin sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
6. Program Perencanaan dan Penganggaran
Perumusan rencana program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok
sasaran, dan pendanaan indikatif Sekretariat DPRD tahun 2016-2021 yang dirinci pada tabel 6.1
23
Tabel 6.1
Rencana Program, Kegiatan, dan Pendanaan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur
No Tujuan Sasaran Program
dan Kegiatan
Indika tor
Kinerja Tujuan, Sasaran, Program
(Out
come) dan Kegiatan
(Output)
Data Capai
an pada Tahun Peren
cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah Penang gung
jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
1 Mening katkan pelayanan kepada anggo ta DPRD dalam menja
lankan fungsi nya
Persenta se pelayan an kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsi
nya
100% 100% 23.122.831.000
100% 25.522.831.000
100% 27.224.967.411
100% 35.660.959.356
100% 46.329.247.163
100% 157.860.835.930
Sekretariat DPRD
Mening katnya pelayanan kepada anggota DPRD
dalam
menja lankan fungsi nya
Persenta se pelayan an kepada anggota DPRD dalam
menjalank
an fungsi nya
100% 100% 23.122.831.000
100% 25.522.831.000
100% 27.224.967.411
100% 35.660.959.356
100% 46.329.247.163
100% 157.860.835.930
Sekretariat DPRD
Program Peningkatan Kapasitas
Lembaga Perwakil an Rakyat Daerah
terdiri dari tiga indikator sebagai
berikut :
17.175.212.847
16.958.503.872
18.392.552.300
24.999.925.500
32.499.903.150
110.026. 097.669
Sekretariat DPRD
1 Persenta se jumlah Raperda (Raperda Eksekutif dan
100% 100% 10.009.617.747
100% 10.392.247.872
100% 11.891.382.922
100% 15.824.517.500
100% 20.571.872.750
100% 68.689.638.791
Sekretariat DPRD
24
No Tujuan Sasaran
Program
dan
Kegiatan
Indika tor Kinerja
Tujuan, Sasaran,
Program
(Out come) dan Kegiatan (Output)
Data
Capai an pada
Tahun
Peren cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah
Penang gung jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
Raperda Inisiatif) yang difasilita si
Pembahasan Rancang an Peraturan Daerah
Pembahasan Raperda inisiatif DPRD
5 raper da
6 ra per da
407.290.000
6 ra per da
316.500.000
6 ra per da
399.860.000
6 ra per da
326.040.000
6 ra per da
423.852.000
30 ra per da
1.873.542.000
Sekretariat DPRD
Kunjung an kerja pimpinan
dan anggota DPRD dalam daerah
Jumlah kunjung an kerja
pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah
180 kali 288 kali
1.949.376.500
288 kali
2.688.844.000
288 kali
2.379.839.000
288 kali
2.690.155.000
288 kali
3.497.201.500
1.4 40 kali
13.205.416.000
Sekretariat DPRD
Sosialisasi peraturan
perunda ng-undangan
Jumlah peserta
yang meng ikuti sosialisa si peratur an
perunda ng-undang an
270 orang
120 ora ng
186.709.000
160 ora ng
585.515.000
260 orang
323.515.000
400 ora ng
336.813.500
400 ora ng
437.857.550
1.3 40 ora ng
1.870.410.050
Sekretariat DPRD
Rapat
Koordinasi
dan Konsultasi Anggota DPRD ke Luar Daerah
Jumlah
rapat
koordinasi dan konsultasi anggota DPRD ke luar daerah
60 kali 210
kali
7.466.242
.247
100
kali
6.801.38
8.872
100
kali
8.788.16
8.922
100
kali
12.471.5
09.000
100
kali
16.212.9
61.700
610
kali
51.740.270.
741
Sekretariat
DPRD
2 Persenta se kegiatan
100% 100% 4.041.283.100
100% 4.080.820.000
100% 3.462.670.250
100% 6.342.224.000
100% 8.244.891.200
100% 26.171.888.550
Sekretariat DPRD
25
No Tujuan Sasaran
Program
dan
Kegiatan
Indika tor Kinerja
Tujuan, Sasaran,
Program
(Out come) dan Kegiatan (Output)
Data
Capai an pada
Tahun
Peren cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah
Penang gung jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
anggota DPRD (hearing, rapat-rapat, dan reses) yang difasilita si
Hearing / dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerin tah daerah dan tokoh masyarakat/ tokoh agama
Jumlah hearing/ dialog
3 kali 12 kali 309.683.000
13 kali
455.742.000
13 kali 443.600.250
13 kali 479.732.000
13 kali 623.651.600
64 kali 2.312.408.850
Sekretariat DPRD
Rapat-rapat Alat
Kelengkapan Dewan
Jumlah rapat-
rapat alat kelengkapan dewan
386 kali 300 kali
627.550.000
288 kali
694.932.000
288 kali
682.648.000
288 kali
837.560.000
288 kali
1.088.828.000
1.452 kali
3.931.518.000
Sekretariat DPRD
Rapat-
rapat paripurna
Jumlah
rapat-rapat paripur na
23 kali 25 kali 496.630.1
00
25 kali 681.130.
000
25 kali 700.600.
000
25 kali 682.690.
000
25 kali 887.497.
000
125
kali
3.448.547.1
00
Sekretariat
DPRD
Kegiatan
Reses
Jumlah
reses
3 kali 3 kali 2.607.420
.000
3 kali 2.249.01
6.000
2 kali 1.635.82
2.000
3 kali 4.342.24
2.000
3 kali 5.644.91
4.600
14 kali 16.479.414.
600
Sekretariat
DPRD
3 Jumlah anggota DPRD yang mening kat wawasan nya dalam implemen tasi
50 orang
50 ora ng
3.124.312.000
50 ora ng
2.485.436.000
50 orang
3.038.499.128
50 ora ng
2.833.184.000
50 ora ng
3.683.139.200
50 ora ng
15.164.570.328
Sekretariat DPRD
26
No Tujuan Sasaran
Program
dan
Kegiatan
Indika tor Kinerja
Tujuan, Sasaran,
Program
(Out come) dan Kegiatan (Output)
Data
Capai an pada
Tahun
Peren cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah
Penang gung jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
peraturan perunda ng-undang an
Peningkatan kapasitas pimpinan dan
anggota DPRD
Jumlah anggota DPRD yang meng ikuti
bombing an teknis
50 orang
50 ora ng
3.124.312.000
50 ora ng
2.485.436.000
50 orang
3.038.499.128
50 ora ng
2.833.184.000
50 ora ng
3.683.139.200
50 ora ng
15.164.570.328
Sekretariat DPRD
peningkatan kapasitas pimpinan
dan anggota DPRD
Program Non Urusan Sebagai Penunjang
5.947.618.153
8.564.327.128
8.832.415.111
10.661.033.856
13.829.344.013
47.834.738.261
Sekretariat DPRD
27
No Tujuan Sasaran
Program
dan
Kegiatan
Indika tor Kinerja
Tujuan, Sasaran,
Program
(Out come) dan Kegiatan (Output)
Data
Capai an pada
Tahun
Peren cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah
Penang gung jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
Program Pelayanan Adminis trasi
Perkantoran
Terwujudnya pelayan an adminis trasi
perkantoran
15 kegia tan
16 kegiatan
3.121.973.903
16 kegiatan
3.423.370.878
18 kegiatan
4.235.753.911
18 kegiatan
4.050.830.856
18 kegiatan
5.236.080.113
18 kegiatan
20.068.009.661
Sekretariat DPRD
Program Peningkat
an Sarana dan Prasarana Aparatur
Tersedia nya
Sarana dan Prasara na Aparatur
9 kegia tan
3 kegiata
n
2.054.090.000
3 kegiata
n
3.147.885.000
9 kegiata
n
2.675.139.700
9 kegiata
n
4.411.400.000
9 kegiata
n
5.734.820.000
9 kegiata
n
18.023.334.700
Sekretariat DPRD
Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Terwujudnya peningkatan disiplin
aparatur
3 kegiat an
3 kegiatan
550.590.000
3 kegiatan
940.240.000
3 kegiatan
925.325.000
3 kegiatan
711.600.000
3 kegiatan
925.080.000
3 kegiatan
4.052.835.000
Sekretariat DPRD
Program Peningkat
an Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Mening katnya
kapasitas sumber daya aparatur
85 orang
1 ora ng
188.098.000
44 ora ng
973.770.000
48 orang
904.198.500
48 ora ng
1.312.112.000
48 ora ng
1.705.745.600
48 ora ng
5.083.924.100
Sekretariat DPRD
Program
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
Tersusunn
ya laporan capaian kinerja dan laporan keuang an Sekretariat DPRD
4
dokumen
4
dokumen
15.051.25
0
4
dokumen
32.501.2
50
4
dokumen
50.229.0
00
4
dokumen
100.537.
000
4
dokumen
130.698.
100
20
dokumen
329.016.60
0
Sekretariat
DPRD
28
No Tujuan Sasaran
Program
dan
Kegiatan
Indika tor Kinerja
Tujuan, Sasaran,
Program
(Out come) dan Kegiatan (Output)
Data
Capai an pada
Tahun
Peren cana an (2016)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja Perang kat
Daerah
Penang gung jawab
Target APBD yang telah ditetapkan Proyeksi Kondisi Kinerja pada Akhir 2021 2017 2018 2019 2020 2021
Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp
Program Perencanaan dan Pengangga
ran
Tersusunnya laporan renja Sekretariat
DPRD serta RKA, RKAP, DPA, DPPA
5 dokumen
5 dokumen
17.815.000
5 dokumen
46.560.000
5 dokumen
41.769.000
5 dokumen
74.554.000
5 dokumen
96.920.200
25 dokumen
277.618.200
Sekretariat DPRD
Jumlah (Urusan Wajib + Non Urusan) 23.122.831.000
25.522.831.000
27.224.967.411
35.660.959.356
46.329.247.163
157.860.835.930
29
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Tugas dan fungsi pelayanan Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur mempunyai keterkaitan terhadap pencapaian misi dari Kepala Daerah terpilih.
Untuk mewujudkan misi tersebut, Sekretariat DPRD merumuskan tujuan meningkatkan pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan
fungsinya. Tujuan tersebut diimplementasikan dengan sasaran meningkatnya pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya. Tujuan dan
sasaran Sekretariat DPRD tersebut tidak terlepas dari tujuan dan sasaran Kabupaten Cianjur yang dituangkan dalam RPJMD. Tujuan RPJMD yang dapat diimplementasikan oleh Sekretariat DPRD adalah mewujudkan kualitas
birokrasi yang profesional dengan sasaran meningkatnya penyelenggaraan tatakelola pemerintahan yang baik. Oleh karena itu, indikator kinerja
Sekretariat DPRD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah persentase pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya
yang disajikan pada Tabel 7.1.
Tabel 7.1 Indikator Kinerja Sekretariat DPRD yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD
No Indikator Sasaran
Kondisi
Kinerja
pada Periode
RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja
pada
Akhir Periode
RPJMD
Realisasi Target
2016 2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Persentase pelayanan kepada
anggota DPRD
dalam menjalankan fungsinya
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Indikator sasaran pada Tabel 7.1 di atas juga merupakan indikator kinerja utama (IKU). Hal ini selaras dengan tugas dan fungsi Sekretariat DPRD
dalam memfasilitasi tugas dan fungsi DPRD. IKU Sekretariat DPRD disajikan pada Tabel 7.2.
Tabel 7.2 Indikator Kinerja Utama Sekretariat DPRD yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD
No IKU
Kondisi Kinerja
pada
Periode RPJMD
Target Capaian Setiap Tahun Kondisi
Kinerja pada
Akhir Periode
RPJMD
Realisasi Target
2016 2017 2018 2019 2020 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Persentase
pelayanan kepada anggota DPRD
dalam
menjalankan fungsinya
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
30
BAB VIII
PENUTUP
Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur bukan merupakan lembaga politik melainkan institusi tersendiri yang secara organisatoris merupakan perangkat
daerah Pemerintah Kabupaten Cianjur yang menjalankan tugas pokok dan melaksanakan fungsi pelayanan kepada DPRD Kabupaten Cianjur. Sekretariat
DPRD merupakan mitra kerja antara eksekutif dengan legislatif serta masyarakat, sehingga diharapkan dapat terjalin kerjasama yang sinergi dan
harmonis. Dengan demikian, proses pembangunan di Kabupaten Cianjur dapat berjalan sebagaimana mestinya serta hasilnya dapat dirasakan/ dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat Cianjur. Proses pembangunan dii
dengan perencanaan secara sinergis selama kurun waktu lima tahun yang disusun dalam dokumen Rencana Strategis (RENSTRA).
Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 disusun berdasarkan hasil penyelarasan dengan BAPPEDA Kabupaten
Cianjur sebagai tindak lanjut dari review Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengenai perbaikan pohon kinerja dalam penyusunan perencanaan daerah serta rekomendasi dari Badan Perencanaan
Nasional mengenai jumlah program yang disesuaikan dengan jumlah pejabat eselon III. Adapun sasaran dalam Perubahan RENSTRA Sekretariat DPRD yang
mengacu pada Perubahan RPJMD tahun 2016-2021 adalah meningkatnya pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya dengan
indikator kinerja yaitu persentase pelayanan kepada anggota DPRD dalam menjalankan fungsinya.
Perubahan RENSTRA merupakan acuan yang sangat penting dalam
upaya perbaikan untuk mencapai keberhasilan program kerja yang telah ditetapkan. Berbagai hal yang dimuat atau dituangkan di dalam Perubahan
RENSTRA merupakan pedoman bagi Sekretariat DPRD untuk menentukan langkah serta arah pencapaian kinerja yang tepat, sehingga perjalanan
pembangunan dapat berdaya guna serta berhasil guna sesuai dengan apa yang diharapkan dan dicita-citakan sejalan dengan visi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Cianjur yakni terwujudnya masyarakat Cianjur yang
lebih sejahtera dan berakhlakul karimah.