Budidaya Udang Vannamei Dengan Plastik Mulsa

2
BUDIDAYA UDANG VANNAMEI INTENSIF PLASTIK MULSA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA BUDIDAYA UDANG VANAME TAMBAK INTENSIF MENGGUNAKAN PLASTIK MULSA Udang Vaname (Lithopenaeus vannamei) adalah udang yang berasal dari bagian barat pantai Amerika Latin, udang ini telah berhasil dibudidayakan di daerah tropis, di beberapa wilayah Indonesia. Beberapa keunggulan yang dimiliki oleh udang vannamei antara lain, responsif terhadap pakan, dapat di tebar dengan kepadatan tinggi karena mengisi kolom air dalam pemeliharaannya. Udang vanname juga memiliki pasaran yang luas di tingkat internasional. Ukuran Pasar dapat dijual pada ukuran 15 - 25 gram/ekor atau pada saat udang berumur sekitar 100 hari. Udang vaname membutuhkan pakan dengan kandungan protein 25 30 %, lebih rendah daripada udang windu. Daerah Pengembangan Daerah pengembangan usaha pembudidayaan udang vaname adalah Provinsi Lampung, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Nangroe Aceh Darusalam (NAD), Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan. INVESTASI BUDIDAYA UDANG VANAMEI INTENSIF LUAS SATU HEKTAR No. Komponen Biaya (Rp) Umur Teknis Penyusutan biaya/siklus (Rp) 1 Sewa lahan 0.5 Ha/tahun 1.500.000 2 siklus/tahun 750.000 2 Perbaikan konstruksi (Unit) 20.000.000 2 siklus/tahun 10.000.000 3 Mesin, Pompa dan kelengkapannya (Unit) 20.000.000 10 siklus 2.000.000 4 Kincir Air dan kelengkapannya (Unit) 35.000.000 10 siklus 3.500.000 5 Rumah jaga dan gudang (Unit) 3.000.000 6 siklus 500.000 6 Jala udang dan timbangan (Paket) 700.000 2 siklus/tahun 350.000 7 Jembatan Anco 800.000 3 siklus/tahun 266.667 8 Anco 160.000 3 siklus/tahun 53.333 9 Pasang Plastik Mulsa 15.000.000 2 siklus/tahun 7.500.000 Total 96.160.000 17.100.000 Copyrighted @ IUP 2012

description

Usaha budidaya tambak udang

Transcript of Budidaya Udang Vannamei Dengan Plastik Mulsa

Page 1: Budidaya Udang Vannamei Dengan Plastik Mulsa

BUDIDAYA UDANG VANNAMEI

INTENSIF PLASTIK MULSA

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

DIREKTORAT JENDERAL PERIKANAN BUDIDAYA

BUDIDAYA UDANG VANAME TAMBAK INTENSIF MENGGUNAKAN PLASTIK MULSA

Udang Vaname (Lithopenaeus vannamei) adalah

udang yang berasal dari bagian barat pantai Amerika

Latin, udang ini telah berhasil dibudidayakan di daerah

tropis, di beberapa wilayah Indonesia.

Beberapa keunggulan yang dimiliki oleh udang

vannamei antara lain, responsif terhadap pakan, dapat di

tebar dengan kepadatan tinggi karena mengisi kolom air

dalam pemeliharaannya. Udang vanname juga memiliki

pasaran yang luas di tingkat internasional. Ukuran Pasar

dapat dijual pada ukuran 15 - 25 gram/ekor atau pada

saat udang berumur sekitar 100 hari. Udang vaname

membutuhkan pakan dengan kandungan protein 25 – 30

%, lebih rendah daripada udang windu.

Daerah Pengembangan

Daerah pengembangan usaha pembudidayaan udang

vaname adalah Provinsi Lampung, Jawa Timur, Sulawesi

Selatan, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Nangroe Aceh

Darusalam (NAD), Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara,

Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat,

Kalimantan Selatan.

INVESTASI BUDIDAYA UDANG VANAMEI INTENSIF LUAS SATU HEKTAR

No. Komponen Biaya (Rp) Umur Teknis

Penyusutan biaya/siklus

(Rp)

1 Sewa lahan 0.5 Ha/tahun

1.500.000 2 siklus/tahun

750.000

2 Perbaikan konstruksi (Unit)

20.000.000 2 siklus/tahun

10.000.000

3 Mesin, Pompa dan kelengkapannya (Unit)

20.000.000 10 siklus 2.000.000

4 Kincir Air dan kelengkapannya (Unit)

35.000.000 10 siklus 3.500.000

5 Rumah jaga dan gudang (Unit)

3.000.000 6 siklus 500.000

6 Jala udang dan timbangan (Paket)

700.000 2 siklus/tahun

350.000

7 Jembatan Anco 800.000 3 siklus/tahun

266.667

8 Anco 160.000 3 siklus/tahun

53.333

9 Pasang Plastik Mulsa

15.000.000 2 siklus/tahun

7.500.000

Total 96.160.000 17.100.000

Copyrighted @ IUP 2012

Page 2: Budidaya Udang Vannamei Dengan Plastik Mulsa

BIAYA OPERASIONAL BUDIDAYA UDANG VANAMEI INTENSIF

No. Komponen Kebutuhan Harga (Rp.)

Jumlah (Rp.)

A BAHAN KIMIA DAN PUPUK

19.558.900

CuSO4 (Kg) 10 30.000 300.000

Bestacin (Liter) 30 100.000 3.000.000

Chlorine (Kg) 90 16.000 1.440.000

Saponin (Kg) 125 4.000 500.000

CaOH2 (Kg) 2000 475 950.000

Dolomite (Kg) 500 700 350.000

Urea (Kg) 9 1.800 16.200

SP36 (Kg) 3 2.400 7.200

Pakan Rusak/pakan nomor kecil (Kg)

50 12.000 600.000

Bungkil kedelai (Kg)

120 6.400 768.000

Dedak (Kg) 250 2.000 500.000

Molase (Liter) 150 4.000 600.000

Super PS (Liter) 100 11.500 1.150.000

Aquazym (Kg) 0,5 285.000 142.500

Pro 2 (Kg) 8 450.000 3.600.000

Top S (Kg) 8 240.000 1.920.000

Premium C (Kg) 8 150.000 1.200.000

Biovit (Kg) 15 150.000 2.250.000

Omega P (Kg) 10 19.000 190.000

KMnO4 (Kg) 0,5 150.000 75.000

B ELEKTRIK(unit) 10 2.128.896 21.288.960

C BENUR (ekor) 495000 36 17.820.000

D PAKAN (Kg) 11796 12.000 141.552.000

E TENAGA KERJA (Orang)

2 9.300.000 18.600.000

TOTAL 218.819.860

ANALISA PRODUKSI BUDIDAYA UDANG VANAMEI TEKNOLOGI INTENSIF

No. Komponen Satuan Hasil

1 Luas lahan Ha 0,5

2 Padat tebar Ekor/m2 99

3 Jumlah tebar Ekor 495.000

4 Lama pemeliharaan Hari 120

5 Kelangsungan hidup (SR)

% 81

6 Populasi Ekor 400.950

7 Berat rata-rata per ekor Gram/ekor 21,12

8 Size Udang Ekor/Kg 47

9 Biomassa/Produksi Kg 8.610,58

10 FCR Akhir - 1,37

11 Total pakan Kg 11796

12 Biaya produksi per Kg udang

Rp./Kg 27.399

13 Penyusutan investasi per siklus

Rp. 17.100.000

14 Biaya total produksi Rp. 235.919.860

15 Harga jual per Kg udang

Rp./Kg 50.100

16 Total pendapatan Rp. 431.390.058

17 Keuntungan Rp. 195.470.198

Perhitungan Analisa Usaha :

Artinya : dengan keuntungan yang diperoleh dari tiap siklusnya modal investasi dapat kembali dalam satu siklus

Imbangan Penerimaan Biaya (B/C) Ratio :

431.390.058

235.919.860

Biaya tersebut menguntungkan karena B/C Ratio > 1

Masa Pengembalian Investasi (Pay Back Periode)

Investasi 96.160.000

Profit x 1 Tahun 195.470.198PBP = = 0,25

1,83Penerimaan (Rp.)Total Biaya (Rp.)

Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Direktorat Usaha Budidaya Jl. Harsono RM No.3 Ragunan Pasar Minggu Jakarta Selatan Telp / Fax (021) 78836255

Copyrighted @ IUP 2012