Brochure
description
Transcript of Brochure
7/17/2019 Brochure
http://slidepdf.com/reader/full/brochure-568c5ea4d347e 1/2
Membangun infrastruktur dasar yang kuat
sebagai fondasi dan penggerak pertumbuhan
ekonomi dan penciptaan iklim investasi yang
lebih kondusif di lingkungan domestik, regional,
dan kawasan BIMP-EAGA.
Mempercepat pembangunan di wilayahperbatasan dan meningkatkan kesejateraan
masyarakatnya guna menjaga kedaulatan dan
marwah NKRI serta meningkatkan daya saing
ekonomi Indonesia di kawasan BIMP-EAGA.
Membangun dan mengembangkan ekonomi
maritim, ekonomi yang berbasis pada potensi
Kaltara sebagai wilayah yang memiliki pulau-
pulau, pantai dan sumber daya laut yang kaya.
Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
yang berdaya saing melalui peningkatan
dan pengembangan bidang pendidikan dan
pelayanan kesehatan masyarakat.
Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang
baik ( good governance) melalui pengembangan
aparatur pemerintahan yang profesional dan
taat hukum serta optomalisasi kordinasi dan
sinergitas antara pemerintahan provinsi dan
pemerintahan kota/kabupaten.
Meningkatkan dan mengembangkan sektor
perdagangan dan jasa dengan orientasi
pemberdayaan masyarakat di daerah-daerah
perbatasan dan perkotaan.
Mengembangkan kehidupan sosial budaya
demi menjaga keharmonisan hubungan antar
kelompok masyarakat yang heterogen, hinggatercipta sikap hidup yang penuh toleransi dalam
pergaulan masyarakat.
Visi KALTARA SETARA 2045 memuatgagasan yang spesik tentang perlunyapercepatan pembangunan Kaltarahingga mencapai tahap kesetaraankemajuan dengan provinsi-provinsi laindi Indonesia dan kawasan BIMP-EAGA(TheEast ASEAN Growth Area-Brunei,Indonesia, Malaysia, Philippines).
Memahami potensi sumber daya alam(SDA) dan sumber daya manusia (SDM)
Kaltara, Visi KALTARA SETARA 2045merupakan suatu keadaan yang bisa kitawujudkan. Angka tahun 2045 menandairentang waktu yang jelas untukpenyusunan rencana pembangunan jangka menengah dan pendek.
7/17/2019 Brochure
http://slidepdf.com/reader/full/brochure-568c5ea4d347e 2/2
dr. H. Jusuf SK & Dr. Marthin Billa, MM
dr. H. Jusuf SK dan Dr. Marthin Billa, MM
maju berpasangan sebagai Calon Gubernur dan
Wakil Gubernur Kaltara pada Pemilihan Gubernur
Kalimantan Utara 9 Desember 2015, mendapat
dukungan besar dari masyarakat Kaltara, karena
perjuangan Kaltara sesungguhnya justru dimulai
ketika Provinsi Kaltara Berdiri dengan Gubernur
dan wakil gubernur pilihan rakyat.
dr. H. Jusuf SK dan Dr. Marthin Billa, MM
adalah pasangan pejuang berdirinya Provinsi
KALTARA, yang berpengalaman memimpin
daerah, memiliki integritas, kredibilitas, dan
kompetensi yang tinggi untuk membangun,
menciptakan kesejahteraan, dan memajukan
Kaltara hingga SETARA dengan provinsi-
provinsi paling maju di Indonesia.
dr. H. Jusuf SK dan Dr. Marthin Billa, MM adalah
pejuang berdirinya Provinsi KALTARA, yang bersih,
jujur, sederhana, dan peduli.
Tantangan pertama dan terbesar pemerintahan
Provinsi Kaltara adalah pembangunan infrastruktur
dasar, terutama 7 yang paling strategis: Jalan,
jembatan, pelabuhan, bandara, ketersedian listrik,
air bersih dan telekomunikasi di seluruh Kaltara.
Problem terbesar Kaltara bukan hanya
menyangkut aspek kualitas sumber daya
manusia (SDM) melainkan juga kuantitasnya.
Peningkatan kualitas SDM pertama-tama
menuntut pemenuhan kebutuhan pendidikan
dan pelayanan kesehatan yang cukup secara
kuantitas dan memadai secara kualitas.
Berdasarkan potensi yang dimiliki dapat diciptakan
dan dikembangkan 5 sektor ekonomi andalan
untuk menjadikan Kaltara sebagai provinsi yangmaju, yaitu: (1) menata dan mengembangkan
industri perdagangan dan jasa; (2) pengembangan
industri perkebunan, seperti sawit, karet, kelapa,
dan kakao; (3) pertambangan yang berkelanjutan
dengan memerhatikan kelestarian lingkungan ; (4)
pariwisata; dan (5) industri maritim.
Pengembangan industri maritim menjadi tantangan
tersendiri. Keunikan Kaltara secara alam dan
geo-strategis adalah sifatnya yang memenuhi
4 karakter wilayah. Kaltara adalah wilayah
perbatasan dengan 4 negara yang memiliki
karakter sebagai provinsi kepulauan (terdiri dari
banyak pulau) dan daratan yang luas. Selain
itu, Kaltara juga memiliki potensi maritim yang
penting (dalam arti pertahanan) dan besar (secara
ekonomi). Bagaimana pengembangan industri
maritim di Kaltara menjadi tantangan besar dan
unik bagi pemerintahan Provinsi Kaltara ke depan.
Perbatasan bukan pinggiran, namun halaman depan
Republik Indonesia. Tantangan integritas nasional
tidak lagi bersifat sik militeristik namun lebih
pada persoalan ekonomi dan kesejahteraan. Bilamasyarakat di wilayah perbatasan sejahtera, NKRI
akan tetap utuh, marwahnnya akan tetap terjaga
bahkan bisa menjadi magnet baru pertumbuhan
ekonomi kawasan. Kaltara yang memiliki wilayah
perbatasan dengan negara lain, memiliki tantangan
tersendiri untuk dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakat di wilayah tersebut.
Penciptaan swasembada pangan tetap akan
menjadi tantangan besar. Produksi pertanian dan
distribusi harus bisa mencapai tahap kecukupan
meskipun dihadapkan pada tantangan iklim
yang kadang sulit diprediksi dan cenderung
ekstrem. Hal ini menuntut perhatian serius dari
pemerintahan Provinsi Kaltara.
PRIORITAS KALTARA