BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

18
02. OVERVIEW PROSES BISNIS Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 01 masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.

Transcript of BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

Page 1: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

02. OVERVIEW PROSES BISNIS

Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu

organisasi yang menjual barang atau jasa kepada

konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan

laba.

Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris

business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk"

dalam konteks individu, komunitas, ataupun

masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 01

masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan

aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan

keuntungan.

Page 2: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

02. OVERVIEW PROSES BISNIS

Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis

dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk

mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran

para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah

bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu,

usaha, atau kapital yang mereka berikan.

Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan

seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 02

seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan

meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya

atau institusi pemerintah yang bertujuan

meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem

sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki

oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat

pekerja.

Page 3: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

02. OVERVIEW PROSES BISNIS

Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana

seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan

pekerjaan yang menghasilkan keuntungan.

Kata "bisnis" sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung

ruang lingkupnya:

Penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada

badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 03

badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan

ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.

Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor

pasar tertentu, misalnya "bisnis pertelevisian."

Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh

aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang

dan jasa. Meskipun demikian, definisi "bisnis" yang tepat

masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.

Page 4: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

BENTUK DASAR KEPEMILIKAN BISNIS

Bentuk dasar kepemilikan bisnis

Meskipun bentuk kepemilikan bisnis berbeda-beda pada

setiap negara, ada beberapa bentuk yang dianggap

umum:

• Perusahaan perseorangan: Perusahaan perseorangan

adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu

orang. Pemilik perusahaan perseorangan memiliki

tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan.

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 04

tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan.

Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemilik lah

yang harus menanggung seluruh kerugian itu.

• Persekutuan: Persekutuan adalah bentuk bisnis dimana

dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan

perusahaan untuk mendapatkan profit. Sama seperti

perusahaan perseorangan, setiap sekutu (anggota

persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas

harta perusahaan. Persekutuan dapat dikelompokkan

menjadi persekutuan komanditer dan firma.

Page 5: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

BENTUK DASAR KEPEMILIKAN BISNIS

• Perseroan: Perseroan adalah bisnis yang

kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan

diawasi oleh dewan direktur. Setiap pemilik memiliki

tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan.

• Koperasi: adalah bisnis yang beranggotakan orang-orang

atau badan hukum koperasi dengan melandaskan

kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus

sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas

kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 05

kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan

anggotanya. Karateristik utama koperasi yang

membedakan dengan badan usaha lain adalah anggota

koperasi memiliki identitas ganda. Identitas ganda

maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik

sekaligus pengguna jasa koperasi.

Page 6: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

KLASIFIKASI AKTIVITAS BISNIS

Bisnis terdiri dari berbagai macam tipe, dan, sebagai

akibatnya, bisnis dapat dikelompokkan dengan cara yang

berbeda-beda. Satu dari banyak cara yang dapat

digunakan adalah dengan mengelompokkan bisnis

berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam

menghasilkan keuntungan.

• Manufaktur adalah bisnis yang memproduksi produk

yang berasal dari barang mentah atau komponen-

komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 06

komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan

keuntungan. Contoh manufaktur adalah perusahaan yang

memproduksi barang fisik seperti mobil atau pipa.

• Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan barang

intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara

meminta bayaran atas jasa yang mereka berikan. Contoh

bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.

Page 7: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

KLASIFIKASI AKTIVITAS BISNIS

• Pengecer dan distributor adalah pihak yang berperan

sebagai perantara barang antara produsen dengan

konsumen. Kebanyakan toko dan perusahaan yang

berorientasi-konsumen adalah distributor atau pengecer.

• Bisnis pertanian dan pertambangan adalah bisnis

yang memproduksi barang-barang mentah, seperti

tanaman atau mineral tambang.

• Bisnis finansial adalah bisnis yang mendapatkan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 07

• Bisnis finansial adalah bisnis yang mendapatkan

keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.

• Bisnis informasi adalah bisnis menghasilkan

keuntungan terutama dari pejualan-kembali properti

intelektual (intelellectual property).

• Utilitas adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk

publik, seperti listrik dan air, dan biasanya didanai oleh

pemerintah.

Page 8: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

KLASIFIKASI AKTIVITAS BISNIS

• Bisnis real estate adalah bisnis yang menghasilkan

keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan

mengembangkan properti, rumah, dan bangunan.

• Bisnis transportasi adalah bisnis yang mendapatkan

keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau

individu dari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.

Studi yang mempelajari operasi bisnis secara efisien dan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 08

Studi yang mempelajari operasi bisnis secara efisien dan

efektif disebut dengan manajemen.

Cabang utama dari manajemen adalah manajemen

keuangan, manajemen pemasaran, manajemen sumber

daya manusia, manajemen stratejik, manajemen operasi,

manajemen produksi, manajemen teknologi informasi, dan

intelejen bisnis.

Page 9: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

PENGERTIAN MANAJEMEN

Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno

ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan

mengatur.

Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan

diterima secara universal:

Mary Parker Follet: seni menyelesaikan pekerjaan

melalui orang lain.

• Seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 09

• Seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan

orang lain untuk mencapai tujuan organisasi

Ricky W. Griffin: sebuah proses perencanaan,

pengorganisasian, pengkoordinasian, dan

pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran

(goals) secara efektif dan efesien.

• Efektif � tujuan dapat dicapai sesuai dengan

perencanaan

• Efisien � tugas yang ada dilaksanakan secara benar,

terorganisir, dan sesuai dengan jadwal

Page 10: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

FUNGSI MANAJEMEN (1)

Perencanaan / planning : memikirkan apa yang akan

dikerjakan dengan sumber yang dimiliki.

• Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan

perusahaan secara keseluruhan dan cara terbaik untuk

memenuhi tujuan itu.

• Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif

sebelum mengambil tindakan dan kemudian melihat

apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 10

apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan

untuk memenuhi tujuan perusahaan.

• Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua

fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-

fungsi lainnya tak dapat berjalan.

Page 11: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

FUNGSI MANAJEMEN (2)

Pengorganisasian / organizing : membagi suatu

kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil.

• Pengorganisasian mempermudah manajer dalam

melakukan pengawasan dan menentukan orang yang

dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah

dibagi-bagi tersebut.

• Pengorganisasian dapat dilakukan dengan cara

menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 11

menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa

yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas – tugas

tersebut dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab

atas tugas tersebut, pada tingkatan mana keputusan

harus diambil.

Page 12: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

FUNGSI MANAJEMEN (3)

Pengarahan / directing : tindakan untuk

mengusahakan agar semua anggota kelompok

berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan

perencanaan manajerial dan usaha-usaha

organisasi.

• Menggerakkan orang-orang agar mau bekerja

dengan sendirinya atau penuh kesadaran secara

bersama-sama untuk mencapai tujuan yang

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 12

bersama-sama untuk mencapai tujuan yang

dikehendaki secara efektif � kepemimpinan

(leadership).

Page 13: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

FUNGSI MANAJEMEN (4)

Pengevaluasian / evaluating : proses pengawasan

dan pengendalian performa / kinerja perusahaan

untuk memastikan bahwa jalannya perusahaan

sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

• Seorang manajer dituntut untuk menemukan

masalah yang ada dalam operasional perusahaan,

kemudian memecahkannya sebelum masalah itu

menjadi semakin besar.

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 13

menjadi semakin besar.

Page 14: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

SARANA MANAJEMEN (1)

6M: men, money, materials, machines, method,

markets.

Man / men : sumber daya manusia yang dimiliki

oleh organisasi.

Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang

paling menentukan.

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 14

Manusia yang membuat tujuan dan manusia pula

yang melakukan proses untuk mencapai tujuan.

Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja, sebab

pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja

• manajemen timbul karena adanya orang-orang

yang berkerja sama untuk mencapai tujuan.

Page 15: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

SARANA MANAJEMEN (2)

6M: men, money, materials, machines, method,

markets.

Money / Uang tidak dapat diabaikan sebagai alat

tukar dan alat ukur nilai

Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari

jumlah uang yang beredar dalam perusahaan.

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 15

jumlah uang yang beredar dalam perusahaan.

Uang merupakan alat (tools) yang penting untuk

mencapai tujuan, karena segala sesuatu harus

diperhitungkan secara rasional

• berhubungan dengan berapa uang yang harus

disediakan untuk membiayai gaji tenaga kerja,

alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli serta

berapa hasil yang akan dicapai dari suatu

organisasi.

Page 16: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

SARANA MANAJEMEN (2)

6M: men, money, materials, machines, method,

markets.

Material terdiri dari bahan setengah jadi (raw

material) dan bahan jadi.

• Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang

lebih baik, selain manusia yang ahli dalam

bidangnya juga harus dapat menggunakan

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 16

bidangnya juga harus dapat menggunakan

bahan/materi-materi sebagai salah satu sarana.

• Materi dan manusia tidak dapat dipisahkan, tanpa

materi tidak akan tercapai hasil yang dikehendaki.

Machine atau Mesin digunakan untuk memberi

kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang

lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.

Page 17: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

SARANA MANAJEMEN (3)

6M: men, money, materials, machines, method,

markets.

Metode adalah suatu tata cara kerja yang memperlancar

jalannya pekerjaan manajer.

Sebuah metode dapat dinyatakan sebagai penetapan cara

pelaksanaan kerja suatu tugas dengan memberikan

berbagai pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran,

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 17

berbagai pertimbangan-pertimbangan kepada sasaran,

fasilitas-fasilitas yang tersedia dan penggunaan waktu,

serta uang dan kegiatan usaha.

Perlu diingat meskipun metode baik, namun orang yang

melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai

pengalaman, maka hasilnya tidak akan memuaskan.

Dengan demikian, peranan utama dalam manajemen

tetap manusianya sendiri.

Page 18: BISNIS MEDIA - 01 OVERVIEW PROSES BISNIS

SARANA MANAJEMEN (4)

6M: men, money, materials, machines, method,

markets.

Market atau pasar adalah tempat di mana organisasi

menyebarluaskan (memasarkan) produknya.

Memasarkan produk sudah barang tentu sangat penting

sebab bila barang yang diproduksi tidak laku, maka proses

produksi barang akan berhenti

MANAJEMEN BISNIS MEDIA – 01 OVERVIEW PROSES BISNIS 18

produksi barang akan berhenti

proses kerja tidak akan berlangsung.

Penguasaan pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi

merupakan faktor menentukan dalam perusahaan.

Agar pasar dapat dikuasai maka kualitas dan harga

barang harus sesuai dengan selera konsumen dan daya

beli (kemampuan) konsumen.