BIOLOGI LINGKUNGAN

DOSEN : Drs. DJOKO MARWOTO, MS

a. Peranan Ilmu Pengetahuan Kesehatan LingkunganAhli lingkungan bekerja untuk mengerti bagaimana fungsi lingkungan dan bagaimana perilaku manusia mempengaruhi proses lingkungan. proses lingkungan adalah pengaturan terrestial dan ekosistem akuatik dimana dampak pada organisme sering terlihat. Tambahan, ahli lingkungan membantu perencana mengembangkan dan membangun bangunan, pengaturan transportasi dan manfaatnya untuk menjaga sumber air dan penggunaan lahan yang berguna dan efisien. Ilmu lingkungan meliputi berrbagai aspek seperti perubahan iklim, konservasi, keragaman hewan dan tumbuhan, kualitas air, kontaminasi air dan tanah, penggunaan sumber alam, pemborosan manajemen, pengembangan berkelanjutan, bencana dan polusi udara.

Beberapa contoh ilmu pengtahuan dan merupakan cabang ilmu pengetahuan lingkungan1. Ilmu pengetahuan tentang

atmosfer , mempelajari tentang atmosfer bumi dan hubungannya dengan sistem-sistem lainnya seperti efek rumah kaca dan global warming.

2. Ekologi, ilmu yang mempelajari tentang dinamika populasi makhluk hidup dan aspek-aspek dari lingkungan makhluk hidup tersebut

3. Kimia lingkungan, adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan kimia pada lingkungan

4. Geosciences, adalah ilmu yang mempelajari geologi (ilmu bebatuan) lingkungan, tanah, fenomena gunung api, ddan evolusi kerak bumi.

b. Macam-Macam Ekologi1. Aliran Energi dalam Biosfer 2. Siklus material dalam biosfer3. Pertumbuhan populasi makhluk

hidup4. Interaksi antar spesies5. Ekologi Manusia I

Mortalitas : akibat dari kelaparan, perang, wabah penyakit.

Parasitisme : cacing, protozoa, virus

Resistensi host terhadap parasit

Transmisi parasit Dependensi densitas Kemoterapi Antibiotik Imunitas pasif

6. Ekologi Manusia II Daya dukung lingkungan :

agroteknologi Monokultur Pembasmian hama Organofosfat dan

carbamat Pestisida generasi III Kontrol biologi Breeding resistent species Pendekatan lain

terhaddap hama Tehnik jantan mandul

c. Peran manusia sebagai perusak lingkunganPerubahan cara hidup manusia :1. Masyarakat pemburu dan

pengumpulPada masyarakat ini, berawal dari pemikiran manusia hanya berburu

lalu meengumpulkan dengang penggunaan alat berburu seperti kapak batu dan tombak runcing lalu mengumpulkan makanan dan pakaian. Lalu kemudian alat dan bahasa berkembang seiring berjalannya waktu. Penggunaan kapak batu untuk menebang pohon, tombak runcing untuk berburu dan area berburu pun lebih luas. Spessialiasi buruan “besar” dan berdomestikasi. Namun pada jaman pleistosen akhir hewan besar punah. Setelah bertahun lamanya masyarakat berubah menjadi masyarakat pengembalaa dan petani. Mereka mulai evolusi kutural ( dari pengumpul menjadi produseen, kultivasi dan domestikasi). Setelah sekian lama, masyarakat sebagai masyarakat industri yang mulai menentang alam. Banyaknya polusi yang terjadi baik di udara, air maupun tanah. Berkembangnya teknologi menyebabkan bencana ekologi, material dan psikologi.