biokimia_9

12
VITAMIN Adalah senyawa organik tertentu yang diperlukan dalam jumlah kecil ( μg ) tetapi esensial untuk reaksi metabolisme dalam sel dan penting untuk melangsungkan pertumbuhan normal dan memelihara kesehatan. Merupakan komponen dari bahan makanan/pakan yang tidak termasuk KH, Protein, Lemak dan Air Pada umumnya vitamin2 ini tidak dapat disintesa oleh tubuh, walau ada beberapa diantaranya masih dapat dibentuk oleh tubuh, namun karena pembentukkannya sangan kecil --- sehingga jumlah yang terbentuk tidak dapat memenuhi kebutuhan tubuh. Oleh karena itu harus diberikan dari luar tubuh. Bila kekurangan dalam diet (ransum) akan menyebabkan gejala defisiensi yang spesifik untuk masing2 vitamin. Gejala2 tersebut disebut Avitaminosis atau Hypovitaminosis ex : defisiensi Vit A ------ Xeropthalmia Merupakan dietary essensial yaitu harus diberikan dari luar tubuh karena tubuh tidak dapat mensintesa sendiri.

description

biokimia_9

Transcript of biokimia_9

Page 1: biokimia_9

VITAMINAdalah senyawa organik tertentu yang diperlukan dalam jumlah kecil ( μg ) tetapi esensial untuk reaksi metabolisme dalam sel dan penting untuk melangsungkan pertumbuhan normal dan memelihara kesehatan.

Merupakan komponen dari bahan makanan/pakan yang tidak termasuk KH, Protein, Lemak dan Air

Pada umumnya vitamin2 ini tidak dapat disintesa oleh tubuh, walau ada beberapa diantaranya masih dapat dibentuk oleh tubuh, namun karena pembentukkannya sangan kecil --- sehingga jumlah yang terbentuk tidak dapat memenuhi kebutuhan tubuh. Oleh karena itu harus diberikan dari luar tubuh.

Bila kekurangan dalam diet (ransum) akan menyebabkan gejala defisiensi yang spesifik untuk masing2 vitamin. Gejala2 tersebut disebut Avitaminosis atau Hypovitaminosisex : defisiensi Vit A ------ Xeropthalmia

Merupakan dietary essensial yaitu harus diberikan dari luar tubuh karena tubuh tidak dapat mensintesa sendiri.

Page 2: biokimia_9

Vitamin dibagi kedalam 2 golongan :Vitamin dibagi kedalam 2 golongan :1. Disebut PRAKOENZIM ( procoenzyme ) –disebut juga Kelompok Vitamin B

- bersifat larut dalam air- tidak disimpan dalam tubuh, diekskresi melalui urine- tidak beracun- yg termasuk : Thiamin (B1), Riboflavin (B2), Piridoksin (B6), vit B12, asam folat,

asam nikotinat, asam pantotenat, biotin dan vitamin C

2. Disebut ALOSTERIN

- bersifat larut dalam lemak- dapat disimpan dalam tubuh- bila terlalu banyak dikonsumsi --- tersimpan dalam tubuh dan menimbulkan gejala

penyakit tertentu ( hypervitaminosis ) dan juga berbahaya- Yang termasuk golongan ini : A, D, E, K

Page 3: biokimia_9

VITAMIN, SUMBER, FUNGSI DAN GEJALA DEFISIENSI :

• Golongan vitamin yang larut dalam air :

VITAMIN SUMBER FUNGSI DEFISIENSI Thiamin ( B1)

Riboflavin (B2)

Piridoksin (B6)

- Biji2an -- beras, gandum- Sumber lain : daging, telur, kedelai, kacang tanah, sayuran, susu

-Susu, daging, telur, ikan- pada sereal <<<

-daging, unggas, sereal, ubu jalar, kentang, ragi

Sebagai antineuritik ( menormalkan kembali susunan syaraf )

Berperan pada proses oksidasi reduksi dalam jaringan

Berperan pada metabolis-me asam amino

- Penyakit beri-beri- Rusaknya alat pencerna- an

- Terganggu pertmbhan- Terjadi keilosis (kerak pd sudut mulut, berwar- na merah

- Hambatan pertmbhan, gangguan mental, der- matitis, badan lemah- Rendah kdr gula darah

Page 4: biokimia_9

Sambungan ......

VITAMIN SUMBER FUNGSI DEFISIENSI Kobalamin ( B12 ) -Hanya dari hewani : susu,

daging, telur, unggas,ikan, mentega, hati- Nabati tdk mengand. B12

Berperan pada metabolismeasam amino

- Anemia pernisiosa – ke tidakmampuan tbh mengab-sorpsi B12- Pucat, kurus- Anoreksia ( kehilangan nafsu makan )

Asam Nikotinat

( Niasin )

Biotin

Asam Folat

-Hwni : telur, daging, susu-Nabati : sereal, sayur hijau, kedelai

Daging, kuning telur, kacang polong, kenari, kemiri

Hati, sayuran hijau tua spt bayam, asparagus dan kacang-kacangan

Untuk pertumbuhan normal dan kesehatan

Sebagai kofaktor yang terikat pada protein enzim

Pembentukkan komponen RNA dan DNA --- pembelahAn sel dan reproduksi

Pelagra (kulit kasar ), kemerahan pd kulit bila kena sinar matahari

Kulit bersisik, pucat, anoreksia, Hb menurun

Anemia megaloblastic, diare, Glositis ( inflamasi pada lidah )

Page 5: biokimia_9

sambungan ...........

VITAMIN SUMBER FUNGSI DEFISIENSI Asam Pantotenat -Hewani

-Sereal, kacang polong-Buah dan sayur <<<<

Pembentuk koenzim A Anoreksia, insomnia, pencernaan kurang baik

Vitamin C Sayuran hijau dan buah-buahan

Menghambat reaksi-reaksi oksidasi dalam tubuh

- Skorbut ( perdrhan gusi )- Mudah terjd luka, infeksi, pertumbuhan terhambat, pembentukkan tulang yg tidak normal, kulit mudah mengelupas-Terganggu absorbsi Fe

Page 6: biokimia_9

Golongan vitamin yang larut dalam lemak :

VITAMIN SUMBER FUNGSI DEFISIENSI

Vitamin A

( Retinol )

Vitamin D

( Kalsiferol )

- Hewani: minyak ikan,hati, mentega, keju, susu-Nabati: sayuran hijau, kuning, margarine

- Minyak ikan, susu- Senyawa dibawah lapisan epidermal yang dapat men jadi vitamin D oleh sinar UV

-Berperan dalam proses melihat – proses fotokimia pada retina-Salah satu faktor pertum-buhan tulang & gigi-Mempertahankan kesatuan epitel ( jar. Pada mata, mulut, pencernaan )

-Mengabsorbsi Ca & P dr saluran pencernaan mkn-Mengatur kalsifikasi tulang dan gigi

- Xerophtalmia (mata kering)- Rabun Senja- Perkemb. tulang & gigi yg tidak normal-Defisiensi sedang: Keratinisasi (pengeringan jaringan epitel )-Defnsi parah : Folikular hiperkeratosis (kulit jd keras,kering,bersisik )

- Ricketsia dengan gejala: tulang lunak, pembesaran sendi2 sambungan tulang dan pertmbhan gigi terlambat

Page 7: biokimia_9

Sambungan .....

VITAMIN SUMBER FUNGSI DEFISIENSI

Vitamin E

( Tocoferol )

Vitamin K

-Taoge, minyak tumbuhan, sayuran hijau, kacang2an

- Daun hijau seperti bayam- Hati

-Sebagai antioksidan-Menjaga kesuburan

- Pembentukkan protrombin dan protein2 pembekuan darah- Berpartisipasi dalam proses fosforilasi oksidatif pada metabolisme sel

-Terjadi hemolisis sel-sel darah merah- Anemia

- Hemoragea / hemoragi- Waktu pembekuan darah panjang

Page 8: biokimia_9

MINERAL Adalah unsur-unsur yang berada dalam bentuk sederhana Unsur2 mineral yang telah terbukti esssensial dalam makanan ada 17 Mineral yang esensial sebagai zat gizi dibagi dalam 2 kategori :

1. Unsur-unsur makronutrien ( > 0,005 % dari berat badan ) Yaitu : Kalsium, Magnesium, Natrium, Kalium, Posfor, Sulfur, Klor

2. Unsur-unsur mikronutrien ( < 0,005 % dari berat badan ) Yaitu : Besi, Seng, Selenium, Mangan, Tembaga, Iodium, Molibdenum,

Kobalt, Fluor dan Krom

Page 9: biokimia_9

UNSUR KAMBA & KELUMITUNSUR KAMBA & KELUMIT• Selain adanya vitamin pada makanan, manusia dan hewan memerlukan

sejumlah unsur kimiawi dalam bentuk anorganik untuk pertumbuhan dan fungsi biol;ogi yang normal

• Unsur-unsur tsb dapat dikelompokkan ke dalam 2 kelas :1. Unsur kamba ( makro )2. Unsur kelumit ( mikro )

ad.1. Unsur kamba• Mencakup kalsium (Ca) magnesium (Mg)

sodium (Na) potasium (K) fosfor (P) sulfur (S) klor (Cl)

• diperlukan dalam jumlah relatif besar : bbrp gram per hari• Seringkali unsur2 tsb memiliki >1 fungsi• Ex: Ca, dlm btk [Ca3(PO4)2]3 --- mrp komponen struktural mineral tulang dlm btk Ca+2 bebas -- sbg senyawa pengatur yg sangat penting pada sitosol sel dg konsentrasi < 10-6M

Page 10: biokimia_9

ad.2. Unsur kelumitad.2. Unsur kelumit

• Lebih berkaitan langsung dengan aktivitas enzim• Dibutuhkan hanya dalam jumlah beberapa mg atau µg per hari• Ada 15 unsu kelumit telah diketahui dibutuhkan dalam nutrisi hewan dan

manusiaTABEL. UNSUR KELUMIT DAN FUNGSI BIOLOGINYA :

UNSUR KELUMIT FUNGSI BIOLOGINYA :

1. Besi (Fe) Ggs prostetik enzim heme

2. Iodium (I) Diperlukan pd struktur hormon tiroid

3. Tembaga (Cu) Ggs prostetik pd oksidase sitoktrom

4. Mangan (Mn) Kofaktor arginase dan enzim lain

5. Seng (Zn) Kofaktor pada dehidrogenase

Page 11: biokimia_9

6. Kobalt (Co) Komponen vitamin B12

7. Molibdenum (Mo) Kofaktor oksidase xantin

8. Selenium (Se) Kofaktor peroksidaseglutation

9. Vanadium (Va) Kofaktor redujtase nitrat

10. Nikel (Ni) Kofaktor uraese

11. Kromium (Cr) Pemanfaatan glukosa darah yg baik

12. Timah ( Pembentukkan tulang

13. Flour (F) Pembentukan tulang

14. Silikon (Si) Pembentukan jar. Pengikat dan tulang

15. Arsenikum (As) Tidak diketahui

Page 12: biokimia_9

AIR Jumlah air dalam tubuh ± ⅔ dari berat badan Merupakan komponen terpenting setelah oksigen Seseorang bisa bertahan hidup tanpa makanan, tapi

seseorang bisa bertahan hidup tanpa minum hanya untuk beberapa hari saja --- dehidrasi akan lebih cepat menyebabkan kematian daripada kelaparan

Kebutuhan air bagi manusia dewasa rata-rata 1,5 liter /hari ( makanan dan minuman )

Individu yang kehilangan sebagian besar lemak, glikogen, protein ( ⅖ dari berat badan ) ----- tetap hidup.Namun apabila kehilangan :

20 % cairan tubuh (ex: diare)----- akan mati10 % cairan tubuh --- terjadi gangguan yg dahsyat