Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku...

53
0

Transcript of Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku...

Page 1: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

0

Page 2: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

1

Judul

Bertemu Rasulullah di Telaga

Penulis

Brilly Y. W.

Copyright © 1432 by Brilly Y. W.

All rights reserved

Hak cipta dilindungi undang-undang

Editor

IslamiaEd

Layout

IslamiaArt

Cover

IslamiaArt

Cetakan

Pertama, Ramadhan 1432 H

Penerbit

Lamongan, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia

quantumfiqih.wordpress.com

[email protected]

081515526665

All Right Reserved ®. Dilarang mereproduksi atau memperbanyak isi buku

ini, sebagian ataupun seluruhnya, dalam bentuk dan dengan cara apapun,

baik secara mekanis maupun elektronis, termasuk cetak, fotoprint,

fotokopi, rekaman, microfilm atau system penyimpanan lainnya, tanpa

izin tertulis dari Penerbit. Tidak patut seorang Muslim mengambil hak

saudaranya tanpa seizin darinya.

Page 3: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

2

Daftar Isi

Daftar Isi_1

Pengantar_2

Mukhtashar Shahih Muslim_3

Shahih Sunan Abu Dawud_16

Shahih Sunan Ibnu Majah_21

Shahih Sunan An-Nasa`i_29

Shahih Sunan At-Tirmidzi_35

Shahih Al-Jami’ Ash-Shaghir wa Ziyadatihi_47

Penutup_47

Buku ini dibagikan secara gratis berupa e-book. Silahkan unduh dan sebarkan. Anda ingin berpartisipasi/berdonasi untuk penerbitan dan keberlangsungan dakwah jurnalistik ini? Silakan kirim donasi Anda melalui Bank Muamalat Shar-E dengan nomor rekening 920 09941 99

a.n. Brilly Yudho Willianto. Kemudian konfirmasi ke kontak penerbit atau ke [email protected].

Page 4: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

3

Pengantar

Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu

Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

riwayat-riwayat shahih yang berbicara tentang telaga (al-haudh)

dan segala hal yang terkait dengannya. Kami kumpulkan dari

kitab-kitab karya Al-Muhaddits Muhammad Nashiruddin Al-

Albani sehingga kita tidak perlu ragu lagi akan keshahihan

riwayat-riwayat yang ada dalam buku ini karena telah melewati

penelitian beliau yang sudah diakui secara internasional.

Semoga usaha kami yang tidak ada apa-apanya ini

berguna di dunai dan bernilai di akhirat nanti. Semoga Allah

membalas usaha kami ini, para penyebarnya, dan para

pembacanya.

Brilly El-Rasheed

Page 5: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

4

Mukhtashar

Shahih

Muslim

Page 6: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

5

لمسو هليع لى اللهص ول اللهساص قال رن العرو بمع نب الله دبقال ع نم بأطي هرحيرق والو نم ضيأب هاؤماء ووس اهايوزر وهة شسريي مضوح

اء فمموم السجكن هانيزكو كساالمدأب هدعأ بظمفلا ي هنم ربش قال . نوقالت أسماء بنت أبي بكر قال رسول الله صلى الله عليه وسلم إني على

يا رب الحوض حتى أنظر من يرد علي منكم وسيؤخذ أناس دوني فأقول كدعوا برحا بم اللهو كدعلوا بما عم ترعا شقال أمي فيتأم نمي ونم وذ بكعا نإن مقول اللهكة يليأبي م نقال فكان اب قابهملى أعون عجعري

و أن نفتن عن دينناأن نرجع على أعقابنا أ

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash, dia berkata, “Rasulullah

telah bersabda, “{Panjangnya} telagaku seukuran perjalanan satu

bulan, panjangnya sama dengan lebarnya, airnya lebih putih dari

kertas, harumnya lebih wangi dari misik, dan gelasnya sebanyak

bintang di langit. Barang siapa telah meminumnya, maka

selamanya ia tidak akan merasa haus.” ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-

‘Ash berkata, “Asma` binti Abu Bakar berkata, “Rasulullah telah

bersabda, “Sungguh kelak aku akan tiba {pertama kali} di telaga,

hingga aku akan melihat umatku datang menyusulnya.

Sementara itu, di sana ada beberapa orang yang disingkirkan

dariku.” Lalu aku pun berkata, “Ya Allah ya Tuhanku, mereka itu

sebenarnya masih termasuk dalam golongan dan umatku.”

Tetapi dijawab, “Tidak tahukah kamu bahwa mereka itu tidak

mengamalkan ajaranmu sepeninggalanmu? Demi Allah, mereka

itu selalu bertolak belakang dari ajaranmu sepeninggalanmu.”

Page 7: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

6

‘Abdullah bin ‘Amr berkata, “Ibnu Abu Mulaikah berkata, “Ya

Allah, kami berlindung kepada-Mu agar kami tidak berbalik dari

ajaran agama-Mu atau mendapat cobaan hingga kami

meninggalkan agama kami.”.” [Mukhtashar Shahih Muslim no.

1555]

عن حارثة بن وهب أنه سمع النبي صلى الله عليه وسلم قال حوضه ما بين صنعاء والمدينة فقال له المستورد ألم تسمعه قال الأواني قال لا فقال

ة مالآني يهى فرت ردوتسبالماكثل الكو

Dari Haritsah bin Wahab, dia pernah mendengar Rasulullah

menuturkan bahwa luas telaga beliau itu antara Shan’a {Yaman}

dan Madinah {jazirah Arab}. Orang yang datang bertanya kepada

Haritsah, “Tidakkah kamu mendengar Rasulullah menyebut

gelas-gelas untuk minum?” Haritsah menjawab, “Tidak.” Orang

yang datang tadi berkata, “Di telaga tersebut gelasnya tampak

seperti bintang-bintang {di langit}.” [Mukhtashar Shahih Muslim

no. 1556]

و هليع لى اللهص بيالن نع رمن عاب نا عا كمضوح كمامقال إن أم لمسحأذراء وبرج نيب .

Page 8: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

7

ةايي روفي: "وضوو يف رواية". ح :الله ديبقال ع : هألتيعين نافعا –فس - ثة أيامثلا: وفي روابة. فقال قريتين بالشأم بينهما مسرية ثلاث ليال

Dari Ibnu ‘Umar dari Nabi Muhammad bahwasanya beliau telah

bersabda, “Sesungguhnya di hadapan kalian ada telaga {yang

luasnya} sebagaimana jarak antara Jarba dan Adzrah.”

Kata haudhan tersebut dalam riwayat lain disebutkan haudhiy

(telagaku). Dalam riwayat lain disebutkan, ‘Ubaidillah pernah

mengatakan, “Aku bertanya kepada Nafi', lalu ia menjawab

bahwa Jarba` dan Adzruh itu adalah dua desa di negeri Syam

yang jarak tempuh antara keduanya memakan waktu tiga

malam." Riwayat lain menerangkan: ...memakan waktu tiga hari.

[Mukhtashar Shahih Muslim no. 1557]

عن جابر بن سمرة عن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال ألا إني فرط لكم على الحوض وإن بعد ما بين طرفيه كما بين صنعاء وأيلة كأن

ومجالن يهف اريقالأب

Dari Jabir bin Samurah, dari Rasulullah bahwasanya beliau telah

berkata, “Ketahuilah bahwasanya aku adalah orang pertama

yang akan tiba di telaga untuk memberi minum kalian. Jarak

antara kedua telaga tersebut adalah seperti jarak antara Shan’a

dan Ailah sedangkan gelas-gelasnya sejumlah bintang.”

[Mukhtashar Shahih Muslim no. 1558]

Page 9: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

8

فسي نالذض قال ووة الحا آنيم ول اللهسا ري قال قلت أبي ذر نع لةي الليا ألا فبهاككواء وموم السجن ددع نم أكثر هتلآني هدبي دمحم

ش نم ةنة الجآني ةيحصالم ةمظلالم بخشي هليا عم رأ آخظمي ا لمهنم ربفيه ميزابان من الجنة من شرب منه لم يظمأ عرضه مثل طوله ما بين عمان

إلى أيلة ماؤه أشد بياضا من اللبن وأحلى من العسل

Dari Abu Dzar, dia berkata, “Saya pernah bertanya, “Ya

Rasulullah, apakah ada gelas-gelas di dalam telaga surga?”

Rasulullah menjawab, “Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada

di tangan-Nya, sungguh gelas tersebut lebih banyak daripada

hitungan bintang di langit pada malam yang gelap gulita. Itulah

gelas-gelas dari surga. Barang siapa meminum air telaga

tersebut, maka ia tidak akan merasa haus selamanya. Di telaga

tersebut ada dua saluran air yang tersambung ke surga. Barang

siapa meminum airnya, maka ia tidak akan merasa haus.

Lebarnya sama dengan panjangnya, yaitu seukuran antara

Amman dan Ailah. Airnya lebih putih dari pada susu dan rasanya

lebih manis daripada manisnya madu.”.” [Mukhtashar Shahih

Muslim no. 1559]

ع لى اللهص الله بيان أن نبثو نع ي أذودضوقر حي لبعقال إن لمسو هلي هضرع نل عئفس همليع فضرى يتح ايصبع ربن أضمل اليأهل اسالن

Page 10: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

9

فقال من مقامي إلى عمان وسئل عن شرابه فقال أشد بياضا من اللبنوأحلى من العسل يغت فيه ميزابان يمدانه من الجنة أحدهما من ذهب

والآخر من ورق

Dari Tsauban, bahwasanya Rasulullah telah bersabda,

“Sesungguhnya aku kelak akan berada di telagaku untuk

memberi minum kepada orang-orang baik. Lalu aku akan

pukulkan tongkatku, hingga air telaga memancar kepada

mereka.” Seseorang bertanya kepada beliau tentang luas telaga

itu, maka beliau menjawab, “Luasnya antara tempat dudukku ini

sampai ke Amman.” Lalu seseorang bertanya tentang airnya,

maka beliau menjawab, “Airnya lebih putih dari pada susu dan

lebih manis dari pada madu. Di dalamnya ada dua saluran yang

memancarkan air dari surga. Satu saluran terbuat dari emas dan

yang satu lagi terbuat dari perak.” [Mukhtashar Shahih Muslim

no. 1560]

عن عقبة بن عامر أن رسول الله صلى الله عليه وسلم خرج يوما فصلى على أهل أحد صلاته على الميت ثم انصرف إلى المنبر فقال إني فرط

كمليع هيدا شأنو لكم يتطأع ي قدإني الآن وضوإلى ح ظرلأن اللهي وإنومفاتيح خزائن الأرض أو مفاتيح الأرض وإني والله ما أخاف عليكم أن

تشركوا بعدي ولكن أخاف عليكم أن تتنافسوا فيها

Page 11: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

10

Dari ‘Uqbah bin ‘Amir, bahwasanya pada suatu hari Rasulullah

pernah keluar untuk mendoakan para syuhada` perang Uhud,

sebagaimana doa yang beliau baca untuk orang yang meninggal

dunia. Setelah itu beliau kembali menuju mimbar dan berkata,

“Sesungguhnya aku orang pertama yang akan tiba di telagaku

untuk memberi minum kepada kalian dan sekaligus

menyaksikan kalian. Demi Allah, sekarang aku benar-benar telah

melihat telagaku dan aku diberi kunci-kunci harta di dunia {atau

kunci-kunci bumi}. Demi Allah, sungguh aku tidak khawatir kalau

kalian akan menjadi musyrik sepeninggalku, tetapi yang aku

khawatirkan adalah bahwa kalian akan berlomba-lomba dalam

urusan duniawi.” [Mukhtashar Shahih Muslim no. 1561]

Catatan Penyusun

Yang dimaksud keluar adalah keluar dari rumah kemudian

masuk ke dalam masjid. Pada saat Rasulullah mengucapkan

hadits ini, beliau ketika itu diperlihatkan telaga beliau di akhirat

oleh Allah dan beliau ketika itu juga dikaruniai kunci-kunci

perbendaharaan atau kekayaan bumi. Ini bukti bahwa telaga

akhirat sudah diciptakan oleh Allah.

Akan tetapi ada sebagian ulama yang menginterpretasi

bahwa telaga yang diperlihatkan kepada Rasulullah hanya imaji.

Kami memandang pendapat seperti itu tidak tepat jika menilik

nash-nash yang terlampau banyak sekali yang menegasikan

bahwa surga dan neraka telah diciptakan oleh Allah.

Rasulullah diberi kunci kekayaan bumi namun beliau

memilih untuk tidak bergelimang harta, beliau lebih memilih

Page 12: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

11

bergelimang kekayaan batin, sementara kekayaan duniawi

secukupnya saja.

“Demi Allah, sungguh aku tidak khawatir kalau kalian

akan menjadi musyrik sepeninggalku....” bukan berarti ini garansi

semua umat beliau tidak mungkin berbuat syirik. Yang dimaksud

adalah aku tidak khawatir akan malapetaka yang datang akibat

kalian berbuat syirik sebagaimana besarnya kekhawatiranku

akan malapetaka yang datang akibat “kalian berlomba-lomba

dalam urusan duniawi”. Adzab dosa syirik hanya di akhirat dan

tidak berekses pada stabilisasi kehidupan dunia. Adapun

berlomba-lomba dalam perkara duniawi bisa melahirkan

egoisme, bakhil, dan pertumpahan darah. []

عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال ما بين بيتي ومنبري روضة من رياض الجنة ومنبري على حوضي

Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, "Antara rumahku dan

mimbarku adalah sebuah taman di antara taman-taman Surga,

dan mimbarku berada di atas telagaku." [Mukhtashar Shahih

Muslim no. 791]

Catatan Penyusun

Rumah beliau bersama Aisyah berdampingan dengan Masjid

beliau (Masjid Nabawi). Area antara rumah beliau tersebut dan

mimbar yang ada di dalam masjid adalah raudhah, taman di

Page 13: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

12

antara taman-taman surga. Raudhah adalah tempat mustajab,

berdoa di sana akan membuka peluang besar Allah mengabulkan

doa kita. []

السلام عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم أتى المقبرة فقال وددت أنا قد رأينا عليكم دار قوم مؤمنني وإنا إن شاء الله بكم لاحقون

سنا إخوانك يا رسول الله قال أنتم أصحابي وإخواننا إخواننا قالوا أولالذين لم يأتوا بعد فقالوا كيف تعرف من لم يأت بعد من أمتك يا رسول

حم ل غريخ لا لهجأن ر لو تأيفقال أر م اللههم بهل ديخ يرظه نيلة بج نم نيلجحا مون غرأتي مهقال فإن ول اللهسا رلى يقالوا ب لهيخ رفعألا ي ذادا يي كمضوح نال عن رجذادض ألا ليولى الحع مطها فرأنوء وضالوالبعري الضال أناديهم ألا هلم فيقال إنهم قد بدلوا بعدك فأقول سحقا

.سحقا

Dari Abu Hurairah, Rasulullah mendatangi tempat pemakaman

(kuburan) lalu mengucapkan, “Assalaamu 'alaikum daara qaumin

mu 'miniin wa innaa insya` Allaahu bikum laahiquun. wadidtu

annaa qad raaina ikhwaananaa (semoga keselamatan tetap

padamu wahai perkampungan kaum mukminin, dan kalau Allah

sudah menghendaki maka sungguh kami akan menyusulmu,

kami senang telah melihat saudara-saudara kami).” Para sahabat

bertanya, “Ya Rasulullah apakah kami bukan saudara engkau!"

Beliau menjawab, “Kalian adalah sahabatku, saudara-saudara

Page 14: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

13

kita adalah generasi yang akan datang setelah kita.” Para sahabat

bertanya, “Bagaimana Anda dapat mengetahui umatmu yang

akan datang setelahmu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab,

“Bagaimana menurut kalian jika ada seseorang yang mempunyai

seekor kuda yang bermuka dan tangan serta kaki yang bersinar

putih di antara kuda-kuda lain yang berwarna hitam legam,

tidakkah orang tersebut mengenali kudanya?” Para sahabat

menjawab, “Ya, wahai Rasulullah.” Beliau bersabda,

“Sesungguhnya umatku akan datang pada hari kiamat dengan

muka dan tangan serta kaki yang bersinar putih karena bekas

wudhu, dan aku mendahului mereka di telaga. Ketahuilah banyak

orang yang diusir dari telagaku sebagaimana diusirnya unta liar.

Aku memanggil mereka, “Hai kemarilah.” kemudian ada suara,

“Sesungguhnya mereka telah mengubah ajaranmu

sepeninggalmu.” Maka aku berkata, “Menjauhlah, menjauhlah.”

[Mukhtashar Shahih Muslim no. 130]

Catatan Penyusun

Kalimat berikut,

السلام عليكم دار قوم مؤمنني وإنا إن شاء الله بكم لاحقون

Adalah doa ketika hendak memasuki area pemakaman. []

Page 15: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

14

هليع لى اللهص ول اللهسلا برار خصالأن نلا مجر أن ريضن حب ديأس نعوسلم فقال ألا تستعملني كما استعملت فلانا فقال إنكم ستلقون بعدي

أثرة فاصبروا حتى تلقوني على الحوض

Dari Usaid bin Hudhair, ada seorang lelaki dari kaum Anshar

yang datang menemui Rasulullah dan bertanya, “Ya Rasulullah,

mengapa engkau tidak menugasi saya sebagaimana engkau telah

menugasi si fulan?” Rasulullah pun menjawab, “Sepeninggalku

kelak, kamu akan mendapatkan para pemimpin yang egois. Oleh

karena itu, bersabarlah hingga kalian bertemu denganku di

telaga nanti.” [Mukhtashar Shahih Muslim no. 1235]

عن أنس قال بينا رسول الله صلى الله عليه وسلم ذات يوم بين أظهرنا إذ أغفى إغفاءة ثم رفع رأسه متبسما فقلنا ما أضحكك يا رسول الله قال

رأ بسم الله الرحمن الرحيم إنا أعطيناك الكوثر أنزلت علي آنفا سورة فق ا اللهفقلن ثرا الكوون مردقال أت ثم رتالأب وه انئكإن ش رحانو كبرل لفص

بر نيهدعو رهن هقال فإن لمأع ولهسرو ضوح وه ريكث ريخ هليل عجو زي ع بفأقول ر مهنم دبالع لجتخوم فيجالن ددع هتآني ةاميالق موي يتأم هليع ردت

كدعب ثتدا أحري مدا تقول مي فيتأم نم هإن

Dari Anas, dia berkata, “Pada suatu hari Rasulullah berada di

antara kami, tiba-tiba beliau memejamkan mata {seperti orang

Page 16: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

15

mengantuk}, kemudian beliau mengangkat kepalanya sambil

tersenyum, lalu kami bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang

menyebabkan anda tertawa?” Beliau menjawab, “Tadi telah

turun ayat kepadaku.” Kemudian beliau membaca,

“Bismillaahirrahmaanirrahiim, Innaa a'thainaakal-kautsar, fa

shalli li rabbika wanhar, innasyaani'aka huwal abtar.” {Dengan

menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha

Penyayang. Sesungguhnya Kami memberikan kepadamu Al

Kautsar. Maka dirikanlah shalat kerena Tuhanmu dan

berkurbanlah, sesungguhnya orang yang membencimu adalah

terputus (dari rahmah Allah)}. Kemudian beliau bertanya,

“Tahukah kamu apa Al-Kautsar itu?” Kami menjawab, “Allah dan

Rasul-Nya lebih mengetahui.” Beliau bersabda, “Al-Kautsar

adalah sebuah telaga yang dijanjikan oleh Tuhan kepadaku yang

berisi kenikmatan yang banyak sekali. Itulah yang didatangi oleh

umatku pada hari kiamat, yang bejananya sebanyak hitungan

bintang. Kemudian ada umatku yang dilarang mendekatinya, lalu

aku katakan, “Ya Tuhan. Sesungguhnya dia adalah umatku!”

Maka Allah menjawab, “Kamu tidak tahu bahwa mereka itu telah

membuat ajaran baru sepeninggalmu.”.” [Mukhtashar Shahih

Muslim no. 282] Lihat dalam Shahih Sunan Abu Dawud.

Catatan Penyusun

“Kamu tidak tahu bahwa mereka itu telah membuat ajaran baru

sepeninggalmu.” Adalah argumen bahwa orang yang

menciptakan ajaran bernuansa religi dengan mengatasnamakan

ajaran itu sebagai bagian dari syari’at Islam adalah orang yang

tidak akan diperkenankan mencicipi segarnya air telaga

Rasulullah. Banyak muslim yang sadar atau tidak mengajarkan

Page 17: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

16

praktik-praktik ritual tertentu yang ia klaim sebagai syari’at

Islam padahal praktik tersebut sama sekali bukan dari Islam. Ada

pula di antara kita yang mencomot suatu teks nash syar’i

kemudian menyusun amalan-amalan, padahal jika dicrosskan

dengan teks syar’i lainnya, amalan tersebut adalah illegal.

Dari sini, kita sebagai pengikut setia Nabi, sudah

selayaknya mengevaluasi segala hal yang kita amalkan dan

ajarkan, agar jangan sampai kita tanpa sadar membuat ajaran

baru sepeninggal Rasulullah.[]

Page 18: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

17

Shahih Sunan

Abu Dawud

Page 19: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

18

م حوضا قال رسول الله صلى الله عليه وسلم إن أمامك عن ابن عمر قالحأذراء وبرج نيا بكم هيتياحن نيا بم

Dari Ibnu Umar, Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya di hadapan

kalian terdapat sebuah telaga yang antara ujung yang satu

dengan ujung yang lainnya seperti jarak antara daerah Jarba` dan

Adzruh.” [Shahih: Shahih Sunan Abu Dawud no. 4745; Azh-Zhilal

no. 726 – 727; Muslim]

كنا مع رسول الله صلى الله عليه وسلم فنزلنا منزلا عن زيد بن أرقم قالممن يرد علي الحوض قال قلت كم فقال ما أنتم جزء من مائة ألف جزء ائةم انثم أو ائةم عبقال س ذئموي متكن

Dari Zaid bin Arqam, ia berkata, “Kami pernah bersama

Rasulullah. Kemudian kami beristirahat di sebuah tempat. Saat

itu, beliau berkata, “Kalian tidak mencapai satu bagian dari

seratus ribu bagian yang datang kepadaku dan merasakan

telaga.” Perawi berkata, Aku bertanya, “Berapa jumlah kami saat

itu?” Dia (Zaid bin Arqam) menjawab, “Tujuh ratus atau delapan

ratus orang.”.” [Shahih: Shahih Sunan Abu Dawud no. 4746; Ash-

Shahihah no. 123. Azh-Zhilal no. 733]

Page 20: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

19

أغفى رسول الله صلى الله عليه وسلم إغفاءة سمعت أنس بن مالك يقول كتحض مل ول اللهسا ري ا قالوا لهإمو ما قال لها فإممسبتم هأسر فعفر

إنا { ا سورة فقرأ بسم الله الرحمن الرحيمفقال إنه أنزلت علي آنف ثرالكو اكنطيقالوا }أع ثرا الكوون مردل تا قال هأها قرا فلمهمتى ختح

جو زي عبر نيهدعو رهن هقال فإن لمأع ولهسرو الله ريخ هليعو ةني الجل ف كثري عليه حوض ترد عليه أمتي يوم القيامة آنيته عدد الكواكب

Dari Anas bin Malik, ia berkata, “Suatu hari Rasulullah tertidur.

Ketika bangun, beliau tersenyum. Kemudian beberapa orang

sahabat bertanya, “Wahai Rasulallah, mengapa Anda

tersenyum?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya telah turun

semua surah kepadaku, Kemudian beliau membaca surah Al-

Kautsar secara lengkap.” Setelah selesai membaca surah Al-

Kautsar, beliau bertanya, “Tahukah kalian yang dimaksud

dengan Al-Kautsar?” Mereka menjawab, “Allah dan Rasul-Nya

lebih mengetahui.” Rasulullah menjelaskan, “Al-Kautsar adalah

sebuah sungai (telaga) yang dijanjikan Allah untukku di surga. Di

dalamnya banyak terdapat kebaikan. Di dalamnya terdapat

sebuah telaga yang bakal didatangi oleh umatku. Tempat

minumnya sebanyak jumlah bintang di langit.”.” [Hasan: Shahih

Sunan Abu Dawud no. 4747; terdapat dalam Mukhtashar Shahih

Muslim]

Catatan Penyusun

Page 21: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

20

Ada perbedaan tipis antara telaga dengan Al-Kautsar. Telaga

berada di padang mahsyar, sementara Al-Kautsar ada di dalam

surga, sebagaimana tersurat dalam hadits ini dan hadits lainnya.

لما عرج بنبي الله صلى الله عليه وسلم في الجنة عن أنس بن مالك قال فوجقال الم أو بيجالم اقوتالي اهافتح رهن له رضا قال عكم أو

تفاس هدي هعي مالذ لكالم برفض هليع لى اللهص دمحكا فقال مسم جرخ وسلم للملك الذي معه ما هذا قال الكوثر الذي أعطاك الله عز وجل

Dari Anas bin Malik, ia berkata, “Ketika Rasululah melakukan

Mi'raj dan menuju surga, diperlihatkan kepadanya sebuah sungai

yang dihiasi dengan permata. Kemudian malaikat yang bersama

beliau memegangnya, seketika keluarlah minyak misik. Saat itu,

Rasulullah bertanya kepada malakaiat yang berada bersamanya,

“Apakah ini?” Malaikat menjawab, “Ini adalah telaga Al-Kautsar

yang diberikan Allah untukmu.”.” [Shahih: Shahih Sunan Abu

Dawud no. 4748; Sunan At-Tirmidzi no. 3597]

شهدت أبا برزة دخل على عبيد الله بن زياد فحدثني فلان سماه قالمسلم وكان في السماط فلما رآه عبيد الله قال إن محمديكم هذا

تا كنفقال م خيا الشهففهم احدحوني الدريعم يي قوقى في أبأن بسأح دمحة مبحإن ص الله ديبع فقال له لمسو هليع لى اللهص دمحم ةبحبص

Page 22: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

21

سألك عن صلى الله عليه وسلم لك زين غير شين قال إنما بعثت إليك لأ ئا فقال لهيش يهف ذكري لمسو هليع لى اللهص ول اللهسر تعمض سوالح به كذب نا فمسملا خا وعبلا أرلا ثلاثا ون ويتنلا ثة ورلا م معة نزرو بأب

الله قاها فلا سبضغم جرخ ثم هنم

Dari Abu Barzah, ia pernah datang mengunjungi ‘Ubaidillah bin

Ziyad, ada seseorang -yang dikenal dengan nama "Muslim" yang

tengah berada dalam kelompok orang- berbicara kepadanya.

Ketika ‘Ubaidillah melihatnya, ia berkata, "Sesungguhnya salah

satu dari kalangan Muhammad ini adalah seorang yang gemuk

dan pendek." Maka Abu Barzah pun mengerti apa yang dikatakan

‘Ubaidillah tersebut. Lantas Abu Barzah berkata, "Aku sangat

tidak menyangka bisa tinggal bersama sebuah kaum yang

mencelaku karena berkumpul dengan Muhammad." ‘Ubaidillah

berkata kepadanya, "Sesungguhnya persahabatan dengan

Muhammad adalah perhiasan (suatu kemuliaan) yang tidak ada

celanya sama sekali!" dia berkata lagi, "Sesungguhnya aku datang

kepadamu untuk menanyakanmu perihal telaga; aku dengar

Nabi pernah menyebut-nyebutnya?" ‘Ubaidillah menjawab,

"Benar, tidak hanya satu kali, dua kali, tiga kali, empat kali, atau

lima kali, karena itu barangsiapa yang mendustakannya, maka

Allah tidak akan memberinya minum darinya." Kemudian ia

keluar dalam keadaan emosi.” [Shahih: Shahih Sunan Abu Dawud

no. 4749; Azh-Zhilal no. 700, 702-703]

Page 23: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

22

Shahih Sunan

Ibnu Majah

Page 24: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

23

ريدالخ يدعأبي س نا عا مضوي حقال إن ل لمسو هليع لى اللهص بيأن الن ي لأكثرإنوم وجالن ددع هتن آنيثل اللبم ضيس أبقدالم تيبو ةبالكع نيب

لقيامةالأنبياء تبعا يوم ا

Dari Abu Sa'id Al-Khudri, bahwa Nabi bersabda, “Sesungguhnya

aku memiliki sebuah telaga yang luasnya antara Ka'bah dan

Baitul Maqdis. (Cahayanya) putih bagaikan susu. Tempat

minumnya adalah dari kumpulan bintang. Dan sesungguhnya

aku adalah nabi yang paling banyak pengikut di antara para nabi

pada hari Kiamat." [Shahih: Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3489;

Zhilal Al-Jannah no. 723; Ash-Shahihah no. 3949]

أبعد من قال رسول الله صلى الله عليه وسلم إن حوضي ل عن حذيفة قال دأش ولهوم وجالن ددع نم أكثر هتلآني هدفسي بيي نالذن ودلة إلى عأيبياضا من اللبن وأحلى من العسل والذي نفسي بيده إني لأذود عنه الرجال

جالر ذودا يا قال كمرفنعأت ول اللهسا ريل يق هضوح نة عريبل الإبل الغركمغي دأحل تسوء ليضأثر الو نم نيلجحا مغر ليون عردت معن

Dari Hudzaifah, Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya telagaku

seluas antara Ailah dan ‘Adn. Dan Demi Dzat yang jiwaku berada

di tangan-Nya, sesungguhnya tempat minumnya lebih banyak

dari jumlah bintang-bintang (di langit), dan ia lebih putih dari

Page 25: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

24

susu, serta lebih manis dari manisnya madu. Demi Dzat yang

jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya aku akan

mempertahankannya dari orang-orang, sebagaimana seorang

lelaki mempertahankan telaganya dari unta asing.' Ditanyakan

kepada beliau, “Wahai Rasulullah, apakah engkau mengenali

kami?” Beliau menjawab, “Ya. Kalian ditampakkan kepadaku

dengan wajah dan pergelangan tangan serta kaki yang putih

bekas wudhu, yang tidak dimiliki oleh seorangpun dari selain

kalian.” [Shahih: Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3490; Muslim]

Catatan Penyusun

Mereka yang mendapat minum ini anggota tubuhnya yang

menjadi anggota wudhu, akan bersinar sehingga Rasulullah

dapat mengenali mereka meski sebelumnya beliau tidak

mengenal atau bertemu. Sehingga beliau mengizinkan mereka

minum air telaga. Ini adalah argumen bahwa syari’at ibadah

wudhu hanyalah khusus bagi syari’at Islam. Umat sebelumnya

tidak pernah disyariatkan berwudhu. Uniknya mengapa masih

ada orang yang tidak mau beragama Islam serta masih saja

berada dalam agama nonIslam, padahal sudah jelas baginya

keistimewaan Islam?

الله صلى الله عليه وسلم أن رسول الله صلى حدثني ثوبان مولى رسولالله عليه وسلم قال إن حوضي ما بين عدن إلى أيلة أشد بياضا من اللبن

ش ناء مموم السجن ددكع هل أكاويبسالع نلى مأحو ة لمبرش هنم رب

Page 26: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

25

يظمأ بعدها أبدا وأول من يرده علي فقراء المهاجرين الدنس ثيابا والشعث ددالس مله حفتلا يو اتمعنون المحكنلا ي ينا الذءوسر

Dari Tsauban, bahwa Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya

telagaku (luasnya) antara ‘Adn dan Ailah, lebih putih dari susu,

dan lebih manis dari manisnya madu. Gelas-gelasnya laksana

jumlah bintang di langit. Barangsiapa meminum seteguk darinya,

niscaya tidak akan pernah merasa dahaga untuk selamanya. Dan

orang pertama yang ditampakkan kepadaku adalah orang-orang

miskin dari kalangan Muhajirin yang berpakaian lusuh dan

rambut yang acak-acakan, yang tidak pernah merasakan

kesenangan, dan tidak pernah pula dibukakan bagi mereka

tempat makanan.” [Shahih: Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3491;

Ash-Shahihah no. 1082; Zhilal Al-Jannah no. 707, 708; Al Misykah

no. 5592]

Catatan Penyusun

Yang pertama kali menemui Rasulullah di telaga adalah orang-

orang miskin Muhajirin yang berpakaian lusuh dan rambut yang

acak-acakan, yang tidak pernah merasakan kesenangan, dan

tidak pernah pula dibukakan bagi mereka tempat makanan.

Tidakkah kita mengambil pelajaran dari hadits ini? Kita tidak ada

apa-apanya dibandingkan dengan para shahabat, mereka

mendapat jaminan bisa meminum air telaga Rasulullah, adakah

jaminan untuk kita? Tidak lucu kalau kita masih saja

merendahkan martabat para shahabat.

Page 27: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

26

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ما بين ناحيتي حوضي عن أنس قال والمدينة أو كما بين المدينة وعمان كما بين صنعاء

Dari Anas, Rasulullah bersabda, “Jarak antara dua sisi telagaku

adalah bagaikan jarak antara Shan'a dan Madinah, atau bagaikan

jarak antara Madinah dan Yaman.” [Shahih: Shahih Sunan Ibnu

Majah no. 3492; Zhilal Al-Jannah no. 711; Muttafaq ‘Alaih]

كالم نب سقال أن اريقأب يهى فري لمسو هليع لى اللهص الله بيقال ن الذهب والفضة كعدد نجوم السماء

Dari Anas bin Malik, ia berkata, "Nabi bersabda, “Diperlihatkan di

dalamnya tempat minum yang terbuat dari emas dan perak,

jumlahnya bagaikan bintang-bintang di langit'." [Shahih: Shahih

Sunan Ibnu Majah no. 3493; Zhilal Al-Jannah]

نه أتى المقبرة فسلم على عن النبي صلى الله عليه وسلم أ عن أبي هريرةالسلام عليكم دار قوم مؤمنني وإنا إن شاء الله تعالى بكم المقبرة فقال

لسنا ثم قال لوددنا أنا قد رأينا إخواننا قالوا يا رسول الله أولاحقون طكما فرأني ودعب نون مأتي يناني الذوإخابي وحأص متقال أن كانوإخعلى الحوض قالوا يا رسول الله كيف تعرف من لم يأت من أمتك قال

Page 28: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

27

ر محجلة بين ظهراني خيل دهم بهم ألم يكن أرأيتم لو أن رجلا له خيل غيعرفها قالوا بلى قال فإنهم يأتون يوم القيامة غرا محجلني من أثر الوضوء

ل عن حوضي كما يذاد قال أنا فرطكم على الحوض ثم قال ليذادن رجاالبعري الضال فأناديهم ألا هلموا فيقال إنهم قد بدلوا بعدك ولم يزالوا

يرجعون على أعقابهم فأقول ألا سحقا سحقا

Dari Abu Hurairah, dari Nabi, bahwa beliau pernah mendatangi

sebuah pemakaman dan beliau mengucapkan salam kepada

pemakaman tersebut. Beliau mengucapkan, “Semoga

keselamatan dicurahkan bagi kamu. Rumah bagi kaum muslimin.

Insyaallah kami akan menyusulmu." Lalu beliau bersabda,

“Sungguh kami sangat berharap untuk dapat berjumpa dengan

saudara-saudara kami.” Para sahabat bertanya, “Wahai

Rasulullah, apakah kami bukan saudara-saudaramu?” Beliau

menjawab, "Kalian adalah sahabatku dan saudara-saudaraku

yang datang setelahku. Sesungguhnya aku menunggu kalian di

telagaku." Mereka bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana

engkau mengenali orang-orang yang tidak engkau ketahui dari

umatmu?" Beliau menjawab, "Bagaimana menurut kalian jika

seseorang memiliki kuda berbulu putih di muka dan di kedua

pergelangan kakinya berada di tengah-tengah gerombolan kuda

hitam pekat, bukankah ia dapat dikenali?" Mereka menjawab,

"Tentu." Beliau bersabda, "Sesungguhnya mereka datang pada

hari qiyamah dengan muka dan kedua pergelangan tangan dan

kaki yang putih bekas wudhu." Beliau bersabda, "Aku menunggu

kalian di tepi telaga." Lalu bersabda, "Ketahuilah bahwa telagaku

akan dijaga sebagaimana dijaganya telaga dari unta yang

tersesat. Kemudian aku akan memangil mereka, “Mari datanglah

Page 29: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

28

ke sini!” Maka dikatakan, “Sesungguhnya mereka telah

mengubah-ubah setelahmu, serta mereka masih terus

membalikkan badannya.” Maka aku berkata, “Menjauhlah,

menjauhlah'." [Shahih: Shahih Sunan Ibnu Majah no. 3494;

Ahkam Al-Jana'iz no. 190; Al-Irwa` no. 776; Muslim]

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم وهو عن عبد الله بن مسعود قالعلى ناقته المخضرمة بعرفات فقال أتدرون أي يوم هذا وأي شهر هذا

امرح لدذا بذا قالوا هه لدب أيإن وقال ألا و امرح مويو امرح رهشوأموالكم ودماءكم عليكم حرام كحرمة شهركم هذا في بلدكم هذا في

وسفلا ت مالأم بكم رأكاثض وولى الحع طكمي فرإنذا ألا وه كممووا يدوجهي ألا وإني مستنقذ أناسا ومستنقذ مني أناس فأقول يا رب أصيحابي

كدعثوا بدا أحري مدلا ت كقول إنفي

Dari Abdullah bin Mas'ud, "Rasulullah bersabda saat berada di

‘Arafah ketika berada di atas untanya yang terpotong ujung

telinganya, “Tahukah kalian hari apakah ini? Bulan apakah ini?

Dan negeri apakah ini?” Mereka menjawab, “Ini adalah negeri

haram, bulan haram dan hari haram.” Beliau bersabda, “Ingatlah,

sesungguhnya harta dan darah kalian diharamkan atas kalian,

seperti keharaman bulan kalian ini, di negeri kalian ini, dan pada

hari kalian ini. Ingatlah, sesungguhnya aku orang yang

mendahului kalian di telaga surga, dan aku (senang) kalian dapat

memperbanyak umat, maka janganlah kalian mencoreng

Page 30: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

29

wajahku. Ingatlah, sesungguhnya aku adalah orang yang

menyelamatkan manusia dan diselamatkan manusia (buruk)

dariku.” Aku berkata kepada Tuhanku, “Wahai Tuhan, bagaimana

dengan para sahabatku?” Allah menjawab, “Sesungguhnya kamu

tidak tahu apa yang mereka perbuat (ada-adakan) setelah kamu

tiada.”.” [Shahih: Shahih Sunan Ibnu Majah no. 2499]

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ألا إني عن الصنابح الأحمسي قال فرطكم على الحوض وإني مكاثر بكم الأمم فلا تقتلن بعدي

Dari Ash-Shunabih Al-Ahmasi, Rasulullah bersabda, “Ketahuilah

sesungguhnya aku menunggu kalian di telaga, dan dijadikan

bagiku pengikut yang banyak dari kalian, maka janganlah kalian

saling memerangi (antar sesama) setelahku'." [Shahih: Shahih

Sunan Ibnu Majah no. 3202]

Page 31: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

30

Shahih

Sunan

An-Nasa’i

Page 32: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

31

نع لمسو هليع لى اللهص ول اللهسا رنليع جرة قال خرجن عب بكع مهانأعو بهمبكذ مقهدص ناء مري أمدعكون بتس هة فقال إنعست نحنو

سليو هنم تلسي ونم سفلي هملى ظلمع لم نمو ضوالح ليع اردبو ليع اردو وهو هنا مأني ونم وفه هملى ظلمع مهنعي لمو بهمبكذ مقهدصي

ضوالح

Dari Ka’ab bin ‘Ujrah, suatu saat Rasulullah mendatangi kami, di

mana ketika itu kami berjumlah 9 orang, beliau lalu bersabda,

"Sepeninggalku nanti akan muncul sejumlah pemimpin; maka

siapa yang membenarkan mereka dengan kedustaan mereka dan

membantu mereka atas kezhaliman mereka, niscaya ia bukan

termasuk golonganku dan aku pun bukan termasuk

golongannya, dan ia tidak akan datang kepadaku saat berada di

telaga Kautsar; dan siapa yang tidak membenarkan mereka

dengan kedustaan mereka dan tidak pula membantu mereka atas

kezhaliman mereka, maka ia termasuk golonganku dan aku

termasuk golongannya, dan ia akan datang kepadaku saat berada

di telaga.” [Shahih: Shahih Sunan An-Nasai no. 4218; At-Tirmidzi

no. 217, 2374]

نحنو لمسو هليع لى اللهص ول اللهسا رنإلي جرة قال خرجن عب بكع نععبأرة وسمة خعسم فقال تجالع نم رالآخب ورالع نن ميددالع دة أح

Page 33: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

32

مقهدفص همليل عخد ناء مري أمدعكون بتس هأن متعمل سوا هعماسسليو هنم تلسي ونم سفلي هملى ظلمع مهانأعو بهمبكذ ليع ردي

الحوض ومن لم يدخل عليهم ولم يصدقهم بكذبهم ولم يعنهم على ضوالح ليع رديسو هنا مأني ونم وفه همظلم

Dari Ka’ab bin ‘Ujrah, suatu saat Rasulullah mendatangi kami,

dan saat itu kami berjumlah 9 orang, —berkelompok menjadi—

5 dan 4 orang; salah satu kelompok dari kedua bilangan itu

adalah orang Arab, dan kelompok yang satunya lagi adalah orang

‘Ajam (non Arab), lalu beliau bersabda, "Dengarkanlah, apakah

kamu berkenan mendengar bahwa sepeninggalku akan muncul

sejumlah pemimpin; maka siapa yang datang kepada mereka,

kemudian membenarkan mereka dengan kedustaan mereka dan

membantu mereka atas kezhaliman mereka niscaya ia bukan

termasuk golonganku dan aku bukan termasuk golongannya, dan

ia tidak akan datang kepadaku saat berada di telaga Kautsar; dan

siapa yang tidak datang kepada mereka dan tidak pula

membenarkan mereka dengan kedustaan mereka dan tidak pula

membantu mereka atas kezhaliman mereka niscaya ia termasuk

golonganku dan aku termasuk golongannya dan ia akan datang

kepadaku saat berada di telaga.” [Shahih: Shahih Sunan An-Nasai

no. 4219]

عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم خرج إلى المقبرة فقال ي قدأن تددقون ولاح بكم اء اللها إن شإنو ننيمؤم مقو ارد كمليع لامالس

Page 34: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

33

يا رسول الله ألسنا إخوانك قال بل أنتم أصحابي رأيت إخواننا قالوا ول اللهسا رض قالوا يولى الحع مطها فرأنو دعوا بأتي لم يناني الذوإخو

لو تأيقال أر كتأم نم كدعي بأتي نم رفعت فكي ل غريل خجركان ل موون يأتي مهلى قال فإنقالوا ب لهيخ رفعم ألا يهم دهل بيي خلة فجحم

القيامة غرا محجلني من الوضوء وأنا فرطهم على الحوض

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah keluar ke pekuburan,

lantas beliau mengucapkan, “Assalamu 'alaikum wahai penghuni

negeri kaum mukmin. Kami insya Allah akan menyusul kalian.

Aku ingin melihat saudara-saudaraku!" Mereka berkata. "Wahai

Rasulullah, bukankah kita semua saudara Anda?" Beliau

menjawab, "Ya, kalian adalah sahabatku dan saudara-saudaraku

yang tidak akan datang lagi setelah ini. Aku akan mendahului

kalian menuju telaga." Mereka berkata, “Wahai Rasulullah!

bagaimana engkau tahu orang-orang setelah engkau dari

umatmu?" Beliau bersabda, "Apakah kamu tahu kalau seseorang

mempunyai seekor kuda yang ada putih-putihnya di ujung

kepalanya yang berada di antara kuda-kuda yang hitam pekat?

Bukankah dia akan mengenali kudanya?" Mereka berkata. "Ya.

tentu." Beliau meneruskan sabdanya, "Mereka akan datang pada

hari Kiamat dengan wajah bersinar dari bekas wudhu. dan aku

akan mendahului mereka masuk ke dalam telaga." [Shahih:

Shahih Sunan An-Nasai no. 150; Ibnu Majah no. 4306; Shahih

Muslim; Ahkam Al-Jana'iz no. 190; dan lrwa' Al-Ghalil no. 776]

Page 35: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

34

هليع لى اللهص بيالن ريدا يرنأظه نيم بوي ا ذاتمنيقال ب كالن مس بأن نعوسلم إذ أغفى إغفاءة ثم رفع رأسه متبسما فقلنا له ما أضحكك يا رسول

ع لتزقال ن يم اللهحن الرمحالر م اللهة بسورآنفا س لي } اكنطيا أعإن رتالأب وه انئكإن ش رحانو كبرل لفص ثرالكو{

ن هقال فإن لمأع ولهسرو ا اللهقلن ثرا الكوون مردل تقال ه ثم نيهدعو ره دبالع لجتخي فيتأم ليع هردب تاكالكو ددع نم أكثر هتآني ةني الجي فبركدعث بدا أحري مدلا ت كي إنقول لي فيتأم نم هإن با رفأقول ي مهنم

Dari Anas bin Malik, dia berkata. "Suatu hari Rasulullah berada

diantara kami dan tiba-tiba beliau tertidur sebentar. Kemudian

beliau mengangkat kepalanya sambil tersenyum, maka kami

bertanya kepadanya, “Wahai Rasulullah, apakah yang membuat

engkau tersenyum?” Beliau menjawab, “Tadi baru saja turun

surah (yaitu surah Al-Kautsar) Bismillahirrahmanirrahim,

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang

banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan

berkurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu

dialah yang terputus.” (Qs. Al Kautsar (108): 1-3) Kemudian

beliau bersabda. “Apakah kalian tahu apa Al-Kautsar itu?” Kami

menjawab, “Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui.” Lalu

Rasulullah bersabda, “Al-Kautsar adalah sebuah telaga yang telah

dijanjikan Rabb-ku untukku di surga: tempat airnya sebanyak

jumlah bintang-bintang di langit. Umatku banyak yang datang

kepadaku namun salah seorang umatku ini ditariknya maka aku

berkata, “Ya Rabbi dia umatku.” Lalu Allah herfirman, “Engkau

Page 36: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

35

tidak tahu apa yang terjadi setelah engkau wafat.” [Shahih:

Shahih Sunan An-Nasai no. 903; Zhilal Al-Jannah no. 764; Shahih

Muslim]

هليع لى اللهص ول اللهساء رار جصالأن نلا مجر أن ريضن حب ديأس نعاستعملت فلانا قال إنكم ستلقون بعدي أثرة وسلم فقال ألا تستعملني كما

فاصبروا حتى تلقوني على الحوض

Dari Usaid bin Hudhair bahwa seseorang dari kalangan sahabat

Anshar datang kepada Rasulullah, ia bertanya, “Mengapa engkau

tidak mempekerjakanku sebagaimana engkau mempekerjakan si

fulan?” Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya kamu akan

mendapatkan era egoisme yang merajalela, maka bersabarlah

sehingga kamu menemuiku di atas telaga Kautsar.” [Shahih:

Shahih Sunan An-Nasai no. 5398; Zhilal Al-Jannah no. 752-753;

Muttafaq ‘alaih]

Page 37: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

36

Shahih

Sunan

At-Tirmidzi

Page 38: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

37

حدثنا عبد الله بن أبي زياد القطواني الكوفي حدثنا عبيد الله بن موسى ئي عن قيس بن مسلم عن حدثنا غالب أبو بشر عن أيوب بن عائذ الطا

قال لي رسول الله صلى الله طارق بن شهاب عن كعب بن عجرة قالعليه وسلم أعيذك بالله يا كعب بن عجرة من أمراء يكونون من بعدي

ابوأب يغش ني فمنم سفلي هملى ظلمع مهانأعو بهمي كذف مقهدفص مه فلم شغي لم أو مهابوأب يغش نمو ضوالح ليع ردلا يو هنم تلسو

نم وفه هملى ظلمع مهنعي لمو بهمي كذف مقهدصي ليع رديسو هنا مأني والحوض يا كعب بن عجرة الصلاة برهان والصوم جنة حصينة والصدقة مو لحبرلا ي هة إنرجع نب با كعي اراء النئ المطفا ييئة كمطئ الخطفت

نم تبنلى بهأو ارالن تإلا كان تحس

‘Abdullah bin Abu Ziyad Al-Qathawani Al-Kufi menceritakan

kepada kami, ‘Ubaidillah bin Musa memberitahukan kepada

kami, Ghalib -ayah Bisyr- memberitahukan kepada kami dari

Ayub bin A’idz Ath-Tha’i, dari Qais bin Muslim, dari Thariq bin

Syihab, dari Ka’ab bin ‘Ujrah, ia berkata, “Rasulullah bersabda

kepadaku, “Aku meminta kepada Allah Untuk melindungimu

wahai Ka’ab bin ‘Ujrah dari pemimpin setelah aku. Barangsiapa

datang ke rumah mereka kemudian ia membenarkan

kebohongan mereka dan membantu kezhaliman mereka, maka ia

tidak termasuk golonganku dan akupun tidak termasuk

golongannya, dan ia tidak akan mendatangi telagaku.

Page 39: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

38

Barangsiapa datang ke rumah mereka atau ia tidak

mendatanginya namun ia tidak membenarkan kebohongan

mereka serta tidak membantu kezhaliman mereka, maka ia

termasuk golonganku dan akupun termasuk golongannya, dan ia

nanti akan mendatangi telagaku. Wahai Ka’ab bin ‘Ujrah, shalat

adalah bukti, puasa adalah perisai yang kokoh, dan sedekah

menghilangkan dosa sebagaimana air memadamkan api. Wahai

Ka’ab bin ‘Ujrah. Sesungguhnya tidaklah daging yang tumbuh

dari makanan yang haram kecuali neraka lebih pantas untuk

baginya.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 614; Ta'liqur-

Raghib 3/15 dan 150]

Catatan Penyusun

“Shalat adalah bukti” akan keimanan dan kejujurannya, “puasa

adalah perisai yang kokoh,” dari godaan setan dan hawa nafsu,

“dan sedekah menghilangkan dosa sebagaimana air

memadamkan api” sehingga, dengan bersedekah dosa akan

hilang sesuai kadar sedekah, semakin banyak sedekah, semakin

banyak dosa yang terhapus dari catatan amal. “Tidaklah daging

yang tumbuh dari makanan yang haram kecuali neraka lebih

pantas untuk baginya” adalah dalil bahwa memakan harta haram

baik dari segi dzatnya maupun sumbernya, menyebabkan

pelakunya masuk neraka.

Page 40: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

39

حدثنا محمد بن يحيى حدثنا بشر بن شعيب بن أبي حمزة حدثني أبي كالن مس بأن نع ريهالز نقال إن ع لمسو هليع لى اللهص ول اللهسأن ر

في حوضي من الأباريق بعدد نجوم السماء

Muhammad bin Yahya menceritakan kepada kami, Bisyr bin

Syu’aib bin Abu Hamzah menceritakan kepada kami, bapakku

menceritakan kepadaku. dari Az-Zuhri, dari Anas bin Malik.

Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya di telagaku terdapat gelas-

gelas sebanyak jumlah bintang-bintang di langit". [Shahih:

Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 2442; Shahih Sunan Ibnu Majah no.

4302; Muttafaq ‘alaih]

ثندح ياددغالب كزن نيب دمحم نب دما أحثندح يقشمكار الدب نب دمحا مقال رسول الله حدثنا سعيد بن بشري عن قتادة عن الحسن عن سمرة قال

و أكثر مهن أيواهبتي مهإنا وضوح بيكل نإن ل لمسو هليع لى اللهة صارد وإني أرجو أن أكون أكثرهم واردة

Ahmad bin Muhammad bin Nizak Al-Baghdadi menceritakan

kepada kami, Muhammad bin Bakkar Ad-Dimasyqi menceritakan

kepada kami, Sa’id bin Basyir menceritakan kepada kami, dari

Qatadah, dari Hasan, dari Samurah, ia berkata, Rasulullah

bersabda, "Sesungguhnya setiap nabi memiliki telaga. Mereka

saling berbangga diri, telaga siapa di antara mereka yang paling

banyak dikunjungi. Aku berharap telagakulah yang paiing

Page 41: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

40

banyak pengunjungnya". [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no.

2443; Takhrij Ath-Thahawiyyah no. 197; Al-Misykah no. 5594;

Ash-Shahihah no. 1589]

حدثنا محمد بن إسمعيل حدثنا يحيى بن صالح حدثنا محمد بن المهاجر لام الحأبي س ناس عبالع نقالع يشزيز بالع دبع نب رمع ث إليعب

فحملت على البريد قال فلما دخل عليه قال يا أمري المؤمنني لقد شق على و كليع قأن أش تدا أرلام ما سا أبفقال ي ريدكبي البرم كنني علغب نلك

حديث تحدثه عن ثوبان عن النبي صلى الله عليه وسلم في الحوض لى اللهص بيالن نان عبثني ثودلام حو سقال أب ني بههافشأن ت تببفأح

حوضي من عدن إلى عمان البلقاء ماؤه أشد بياضا من عليه وسلم قالاللبن وأحلى من العسل وأكاويبه عدد نجوم السماء من شرب منه شربة

فقر هليا عودراس ول النا أودا أبهدعأ بظمي ا لمءوسث رعالش اجرينهاء المددالس مله حفتلا تو اتمعنتون المحكنلا ي ينا الذابيث سنالد رمقال ع

كلالم دبع تة بنمفاط تكحنو ددالس يل حفتو اتمعنتالم تكحي ننلكجرم أني لا أغسل رأسي حتى يشعث ولا أغسل ثوبي الذي يلي لا

سختى يتي حدسج

Page 42: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

41

Muhammad bin Ismail menceritakan kepada kami, Yahya bin

Shalih menceritakan kepada kami, Muhammad bin Al-Muhajir

menceritakan kepada kami, dari Abbas, dari Abu Sallam Al-

Habasyi, dia berkata, “’Umar bin ‘Abdul ‘Aziz mengutus

seseorang kepadaku. Aku dibawa dengan kendaraan untuk

menyampaikan surat". Dia melanjutkan, “Setelah masuk ke

dalam rumah ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz ia berkata, “Wahai amirul

mukminin, aku merasa berat hati untuk menaiki kendaraan

khusus untuk menyampaikan surat.”.” ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz

berkata, “Wahai Abu Sallam, aku tidak bermaksud

memberatkanmu. Akan tetapi sampai sebuah berita kepadaku

bahwa dirimu pernah menyampaikan hadits yang berasal dari

Tsauban, dari Rasulullah, tentang telaga. Aku ingin sekali dirimu

menceritakannya kepadaku.” Abu Sallam berkata, “Tsauban

pernah berkata kepadaku, dari Rasulullah, beliau bersabda,

“Telagaku luasnya dari Adn sampai ke kota ‘Amman Al-Balqa'

Airnya lebih putih (jernih) dari air susu. Rasanya lebih manis

dari madu. Cangkirnya sebanyak jumlah bintang-bintang di

langit. Siapa saja yang meminumnya satu kali saja maka ia tidak

akan pernah merasa haus selamanya. Golongan pertama yang

mengunjungi (telaga) itu adalah kaum fakir dari golongan

Muhajirin, yang kusut rambutnya, kotor pakaiannya, tidak

mengawini wanita yang gemar akan kenikmatan dunia, dan tidak

dibukakan pintu rumah untuk mereka.” ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz

berkata "Akan tetapi, diriku menikahi wanita yang gemar akan

kesenangan dunia, pintu rumah dibukakan untukku, aku

menikah dengan Fathimah binti ‘Abdul Malik. Sungguh, setelah

ini, aku tidak akan mencuci rambutku sampai menjadi kusut dan

tidak akan mencuci pakaianku yang menutupi tubuhku hingga

kotor.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 2444; Hadits

marfu' dari Rasulullah; Shahih Sunan Ibnu Majah no. 4303]

Page 43: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

42

دبع نزيز بالع دبع يمالع دمالص دبو عا أبثندار حشب نب دمحا مثندح أبو عمران الجوني عن عبد الله بن الصامت عن أبي ذر قالالصمد حدثنا

نم أكثر هتلآني هدفسي بيي نالذض قال ووة الحا آنيم ول اللهسا ري قلتظلم لةي ليا فبهاككواء وموم السجن ددع نم ةنالج ةآني نم ةيحصم ةم

شرب منها شربة لم يظمأ آخر ما عليه عرضه مثل طوله ما بين عمان إلى أيلة ماؤه أشد بياضا من اللبن وأحلى من العسل

Muhammad bin Basysyar menceritakan kepada kami, Abu

Abdushamad Al-Ammi ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdush Shamad

menceritakan kepada kami, Abu ‘Imran Al-Jauni menceritakan

kepada kami, dari Abdullah bin Ash-Shamit, dari Abu Dzar. ia

berkata, Aku berkata, “Wahai Rasulullah, apakah bejana telaga?"

Beliau menjawab, “Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya,

bejana telaga lebih banyak daripada bintang-bintang di langit

dan planet-planetnya di malam yang gelap gulita dan

memancarkan cahaya akibat pantulan bejana surga. Siapa saja

yang meminumnya sekali saja. maka ia tidak akan dahaga

selamanya. Luasnya seperti panjangnya; yaitu antara ‘Amman

hingga Ailah. Airnya lebih putih dari air susu dan lebih manis

dari madu.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 2445; Azh-

Zhilal no. 721;Muslim]

Page 44: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

43

ارا هثندح ناب عهالو دبع نب دمحثني مدح انيدماله قحإس نون بمسعر عن أبي حصني عن الشعبي عن عاصم العدوي عن كعب بن عجرة

ونحن تسعة خمسة وأربعة خرج إلينا رسول الله صلى الله عليه وسلم قال هأن متعمل سوا هعمم فقال اسجالع نم رالآخب ورالع نن ميددالع دأحسيكون بعدي أمراء فمن دخل عليهم فصدقهم بكذبهم وأعانهم على

ليس مني ولست منه وليس بوارد علي الحوض ومن لم يدخل ظلمهم ف هنا مأني ونم وفه بهمبكذ مقهدصي لمو هملى ظلمع مهنعي لمو همليع

ضوالح ليع اردو وهو

Harun bin Ishaq Al-Hamdani menceritakan kepada kami,

Muhammad bin ‘Abdul Wahhab menceritakan kepadaku, dari

Mis'ar, dari Abu Hashin, dari Asy-Sya’bi, dari ‘Ashim Al-Adawi,

dari Ka’ab bin ‘Ujrah, ia berkata, “Rasulullah pernah pergi

bersama kami. Ketika itu kami berjumlah sembilan, terdiri dari

lima dan empat. Bagian yang pertama (lima) dari bangsa Arab,

sedangkan bagian yang kedua (empat) dari ‘Ajam (non-Arab).

Beliau lalu bersabda, “Dengarkanlah, apakah kalian pernah

mendengar bahwa sepeninggalku nanti ada amir-amir

(pemimpin). Siapa saja yang bergabung bersama mereka,

membenarkan kedustaan mereka, menolong mereka dalam

kezhaliman, maka ia tidak termasuk golonganku dan aku pun

bukan termasuk golongannya. la tidak akan datang kepadaku di

telaga. Siapa saja yang tidak bergabung bersama mereka, tidak

menolong kezhaliman mereka, tidak membenarkan kedustaan

mereka, maka ia termasuk dalam golonganku dan aku pun

Page 45: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

44

termasuk golongannya. Orang itu akan datang menjumpaiku di

telaga.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 614, 2259]

بن غيالن حدثنا أبو داود حدثنا شعبة عن قتادة حدثنا أنس حدثنا حممودبن مالك عن أسيد بن حضري أن رجال من األنصار قال يا رسول اهللا استعملت فالنا ومل تستعملين فقال رسول اهللا صلى اهللا عليه وسلم إنكم

سترون بعدي أثرة فاصربوا حىت تلقوين على احلوض

Mahmud bin Ghailan menceritakan kepada kami, Abu Daud

menceritakan kepada kami, Syu’bah menceritakan kepada kami,

dari Qatadah, Anas bin Malik menceritakan kepada kami, dari

Usaid bin Hudhair; Bahwa seseorang dari golongan Anshar

berkata, “Wahai Rasulullah, mengapa engkau mempekerjakan si

Fulan namun tidak mempekerjakanku?” Rasulullah bersabda,

“Sesungguhnya sepeninggalku nanti kalian akan menjumpai

orang yang mementingkan diri. Bersabarlah hingga kalian

menjumpaiku nanti di telaga.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi

no. 2189; Azh-Zhilal no. 752-753; Muttafaq ‘alaih]

حدثنا حممد بن بشار حدثنا حيىي بن سعيد عن األعمش عن زيد بن وهب عن عبد اهللا عن النيب صلى اهللا عليه وسلم قال إنكم سترون بعدي أثرة

Page 46: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

45

وأمورا تنكروا قال فما تأمرنا يا رسول اهللا قال أدوا إليهم حقهم وسلوا اهللا الذي لكم

Muhammad bin Basyar menceritakan kepada kami, Yahya bin

Said menceritakan kepada kami, dari Al-A’masy, dari Zaid bin

Wahab, dari ‘Abdullah, dari Rasulullah. Beliau bersabda,

“Sesungguhnya sepeninggalku nanti kalian akan menjumpai

orang yang mementingkan diri dan akan mendapatkan perkara-

perkara yang tidak kalian sukai." Abdullah berkata, “Lalu, apa

perintahmu kepada kami (untuk menghadapinya ya

RasuluIIah)?” Beliau bersabda, “Tunaikanlah hak mereka dan

mohonlah hak kalian kepada Allah.” [Shahih: Shahih Sunan At-

Tirmidzi no. 2190; Al-Bukhari no. 7052, 6/16-17]

برا حثندر حبحالم نل بدا بثندح يماشاح الهبالص نب الله دبا عثندحبيه بن ميمون الأنصاري أبو الخطاب حدثنا النضر بن أنس بن مالك عن أ

سألت النبي صلى الله عليه وسلم أن يشفع لي يوم القيامة فقال أنا قالفاعل قال قلت يا رسول الله فأين أطلبك قال اطلبني أول ما تطلبني على

لم ألقك على الصراط قال فاطلبني عند الميزان الصراط قال قلت فإنقلت فإن لم ألقك عند الميزان قال فاطلبني عند الحوض فإني لا أخطئ

ناطوالثلاث الم هذه

Page 47: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

46

‘Abdullah bin Ash-Shabah Al-Hasyimi menceritakan kepada

kami, Badal bin Al-Muhabbar menceritakan kepada kami, Harb

bin Maimun Al-Anshari Abu Al-Khaththab menceritakan kepada

kami, An-Nadhr bin Anas bin Malik menceritakan kepada kami,

dari bapaknya, ia berkata, “Aku pernah memohon kepada

Rasulullah agar beliau memberikan syafaat kepadaku pada hari

Kiamat." Beliau menjawab, “Aku akan lakukan.” Ia berkata, "Aku

berkata, 'Wahai Rasulullah, di mana aku dapat mencarimu?'."

Beliau menjawab, “Carilah aku —pertama kali kamu mencari—

di shirath (titian di atas neraka untuk menuju surga).” Dia

berkata, “Aku berkata, “Jika aku tidak bertemu denganmu di

sana?” Beliau menjawab, “Carilah aku di tempat timbangan

amal.” Aku berkata, "Jika aku tidak menjumpaimu di tempat

timbangan amal?" Beliau menjawab, “Carilah aku di telaga

(tepatnya Al-Kautsar). Sungguh aku tidak berada di luar ketiga

tempat tersebut.”.” [Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 2433;

Al-Misykah (5595) At-Ta’liq Ar-Raghib 4/211]

يفض نب دمحا مثندح ير الكوفذنالم نب يلا عثندح نع شما الأعثندل ح قمن أرب ديز نع ن أبي ثابتبيب بح نع شمالأعو يدعأبي س نة عيطع

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم إني تارك فيكم رضي الله عنهما قالاما إن تم الله ابتر كالآخ نم ظما أعمهدي أحدعلوا بضت لن به مكتس

حبل ممدود من السماء إلى الأرض وعترتي أهل بيتي ولن يتفرقا حتى يردا ماعلي الحوض فانظروا كيف تخلفوني فيه

Page 48: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

47

‘Ali bin Al-Mundzir Al-Kufi menceritakan kepada kami,

Muhammad bin Fudhail menceritakan kepada kami, Al-A'masy

menceritakan kepada kami, dari ‘Athiyyah, dari Abu Sa’id.

Diriwayatkan juga dari Al-A’masy dari Habib bin Abu Tsabit, dari

Zaid bin Arqam, keduanya berkata Rasulullah bersabda,

"Sesungguhnya aku meninggalkan sesuatu untuk kalian,

sepanjang kalian berpegang teguh kepada sesautu itu niscaya

kalian tidak akan tersesat sepeninggalku. Salah satunya lebih

agung daripada yang lainnya, yaitu kitab Allah, ia adalah tali yang

diuraikan dari langit ke bumi; dan keluargaku. Kedua (perkara)

itu tidak akan pernah terpisah, hingga keduanya

mengembalikanku ke telaga. Maka lihatlah (oleh kalian)

bagaimana kalian memperlakukan kedua (perkara) tersebut.”

[Shahih: Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 3788; Al-Misykah no.

6144; Ar-Raudh An-Nadhir no. 977; Ash-Shahihah 4/356-357]

Page 49: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

48

Shahih

Al-Jami’

Ash-Shaghir

Wa Ziyadatihi

Page 50: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

49

Dari Ibnu ‘Umar, Rasulullah berkata,

هتبرت تواقيالو رالد ىلع اهرجمو بهذ نم هتاافح ةنجال يف رهن رثوكال .جلالث نم ااضيب دشأو لسعال نم ىلحأ هاؤمو كسمال نم احير بيطأ

“Al-Kautsar adalah sungai di surga, tepinya terbuat dari emas,

airnya mengalir di atas mutiara dan permata yaqut, tanahnya

lebih harum dari misik, airnya lebih manis dari madu dan lebih

putih dari salju.” [Shahih Al-Jami’ no. 4615]

Dari Anas, Nabi mengungkapkan,

من وأحلى اللنب من أبيض مسك ترابه ةنجال يف اهللا أعطانيه رهن رثوكال .منها أنعم آكلها اجلزر أعناق مثل أعناقها طائر ترده العسل

“Al-Kautsar adalah sungai yang dikaruniakan Allah kepadaku di

surga, tanahnya adalah misik, lebih putih dari susu, lebih manis

dari madu, sekelompok orang mendatanginya yang mana leher

mereka seperti leher Al-Jazr, yang meminum darinya adalah

orang yang paling mendapatkan nikmat darinya.” [Shahih Al-

Jami’ no. 4614]

Nabi mengatakan,

ام بين ناحيتي حوضك يام بين صناءع الومدينأ ةك وام بيال نمدينة وعانم تىر فيأ هاربيالذ قبه الوفضك ةعدد نجمو السأ اءمثكأ ور.

“Jarak antara tepian telagaku adalah sebagaimana jarak antara

shan’a dan madinah atau jarak antara madinah dan amman,

terlihat di dalamnya gelas-gelas emas dan perak sejumlah

bintang di langit atau lebih banyak lagi.” [Shahih Al-Jami’ no.

5592]

Page 51: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

50

Page 52: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

51

Penutup

Segala puji bagi Allah. Selesai sudah apa yang bisa kami

kumpulkan dari riwayat-riwayat shahih tentang telaga (al-

haudh) dan segala hal yang terkait dengannya. Semoga apa telah

kami lakukan ini bermanfaat bagi kita semua, dan semoga kita

bisa bertemu Rasulullah di telaga dan minum bersama beliau

dari airnya. Amin.

Copyright © 1432 Brilly El-Rasheed

Created in Quantum Fiqih Institute

Published by ISLAMIA PUBLISING

Shared by quantumfiqih.wordpress.com

Page 53: Bertemu Rasulullah di Telaga - quantumfiqih | Pesantren ... Pengantar Segala puji bagi Allah. Buku kecil yang berjudul Bertemu Rasulullah di Telaga ini adalah ta’liq (catatan komentar)

52