Beberapa Protein Berfungsi Sebagai Serabut Atau Pelindung Untuk Memberikan Kekuatan Dan Proteksi Sel

2
Beberapa protein berfungsi sebagai serabut atau pelindung untuk memberikan kekuatan dan proteksi sel. Kompenen utama dari jaringan tendon dan kartilago merupakan protein serat kolagen yang mempunyai kekuatan atau kekenyalan tinggi. Kulit hampir merupakan kolagen murni. Rambut dan kuku mengandung protein yang tidak larut dalam air, disebut keratin. Komponen utama sutra dan jaring laba-laba merupakan protein fibrin. Beberapa protein berfungsi untuk menjaga organisme dari serangan organisme lain atau melindungi luka. Immunoglobin atau antibodi merupakan protein khusus yang dibuat oleh jaringan limfosit yang dapat mengenali dan mengendapkan atau menetralkan bakteri, virus, atau protein asing dari spesi lain. Fibrinogen dan trombin merupakan protein yang bertanggung jawab terhadap pembukaan darah. Beberapa protein berfungsi untuk mengatur metabolisme sel atau aktivitas fisiologi, misalnya hormon. Insulin adalah hormon untuk mengatur metabolisme glukosa. Jika sel kekurangan hormon ini akan menderita penyakit diabetes. Hormon pertumbuhan dan paratiroid berfungsi untuk mengatur konsentrasi ion Ca 2+ dan transport fosfat. Minyak terbuat dari kelapa dan kelapa sawit, minyak pun dapat tengik bila setelah dipakai untuk menggoreng lalu didiamkan begitu saja tanpa disimpan ditempat yang baik seperti lemari es, minyak pun dapat mencair pada suhu kamar sama seperti air maka pada suhu yang rendah seperti lemari pendingin wajar bila minyak dapat membeku pada lemari es Polimer adalah molekul yang sangat besar (sering disebut makromolekul) yang terbentuk dari penggabungan molekul yang kecil disebut monomer, yaitu bahan dasar pembuat polimer sedangkan polimerisasi merupakan reaksi pembentukan polimer. Karbohidrat sederhana (monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat kompleks (polisakarida) a. Karbohidrat sederhana (monosakarida dan disakarida) Karbohidrat sederhana memiliki rumus empiris dengan perbandingan antara atom karbon, hidrogen, dan oksigennya yaitu 1:2:1, contohnya adalah C 3 H 6 O 3 (triosa) atau C 5 H 5 O 10 (pentosa). Selain itu, karbohidrat sederhana umumnya juga dapat diidentifikasi melalui tata namanya yang sesuai dengan jumlah atom karbon yang terdapat dalam molekul, contohnya adalah triosa yang memiliki 3 atom karbon, pentosa yang memilik 5 atom karbon, dan heksosa yang memilik 6 atom karbon. b. Karbohidrat kompleks (polisakarida)

description

protein

Transcript of Beberapa Protein Berfungsi Sebagai Serabut Atau Pelindung Untuk Memberikan Kekuatan Dan Proteksi Sel

Beberapa protein berfungsi sebagai serabut atau pelindung untuk memberikan kekuatan dan proteksi sel. Kompenen utama dari jaringan tendon dan kartilago merupakan protein serat kolagen yang mempunyai kekuatan atau kekenyalan tinggi. Kulit hampir merupakan kolagen murni. Rambut dan kuku mengandung protein yang tidak larut dalam air, disebut keratin. Komponen utama sutra dan jaring laba-laba merupakan protein fibrin. Beberapa protein berfungsi untuk menjaga organisme dari serangan organisme lain atau melindungi luka. Immunoglobin atau antibodi merupakan protein khusus yang dibuat oleh jaringan limfosit yang dapat mengenali dan mengendapkan atau menetralkan bakteri, virus, atau protein asing dari spesi lain. Fibrinogen dan trombin merupakan protein yang bertanggung jawab terhadap pembukaan darah. Beberapa protein berfungsi untuk mengatur metabolisme sel atau aktivitas fisiologi, misalnya hormon. Insulin adalah hormon untuk mengatur metabolisme glukosa. Jika sel kekurangan hormon ini akan menderita penyakit diabetes. Hormon pertumbuhan dan paratiroid berfungsi untuk mengatur konsentrasi ion Ca2+  dan transport fosfat.

Minyak terbuat dari kelapa dan kelapa sawit, minyak pun dapat tengik bila setelah dipakai untuk menggoreng lalu didiamkan begitu saja tanpa disimpan ditempat yang baik seperti lemari es, minyak pun dapat mencair pada suhu kamar sama seperti air maka pada suhu yang rendah seperti lemari pendingin wajar bila minyak dapat membeku pada lemari es

Polimer adalah molekul yang sangat besar (sering disebut makromolekul) yang terbentuk dari penggabungan molekul yang kecil disebut monomer, yaitu bahan dasar pembuat polimer sedangkan polimerisasi merupakan reaksi pembentukan polimer. Karbohidrat sederhana (monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat kompleks (polisakarida)a.  Karbohidrat sederhana (monosakarida dan disakarida)

Karbohidrat sederhana memiliki rumus empiris dengan perbandingan antara atom karbon, hidrogen, dan oksigennya yaitu 1:2:1, contohnya adalah C3H6O3 (triosa) atau C5H5O10 (pentosa). Selain itu, karbohidrat sederhana umumnya juga dapat diidentifikasi melalui tata namanya yang sesuai dengan jumlah atom karbon yang terdapat dalam molekul, contohnya adalah triosa yang memiliki 3 atom karbon, pentosa yang memilik 5 atom karbon, dan heksosa yang memilik 6 atom karbon.

b.  Karbohidrat kompleks (polisakarida)

Karbohidrat sederhana dapat dikombinasikan satu sama lain untuk membentuk karbohidrat kompleks. Saat dua karbohidrat sederhana saling terikat satu sama lain, maka terbentuk disakarida. Saat tiga karbohidrat sederhana saling terikat satu sama lain, maka terbentuk trisakarida. Pada umumnya, sebuah karbohidrat kompleks yang lebih besar dari disakarida dan trisakarida disebut polisakarida.

 Zwitterion adalah molekul asam amino yang dapat mengalami reaksi asam-basa intramolekul membentuk suatu ion dipolar.

asam amino dapat membentuk zwitterion karena asam amino memiliki gugus karboksil yang bersifat asam dan gugus amina yang bersifat basa.