BANGKITNYA RUSIA

8/3/2019 BANGKITNYA RUSIA

http://slidepdf.com/reader/full/bangkitnya-rusia 1/6

NAMA : ARIEF IKHSANUDIN

NIM : F1D008010

KEBANGKITAN RUSIA SETELAH TERPURUK

Pasca Perang Dunia II muncul dua negara yang menjadi negara

terkuat di dunia dengan Indeologi yang berbeda, Amerika Serikat dengan

liberalisme dan Uni Soviet dengan Komunisme. Tak ada yang bisa

menghalangi dan menghancurkan kekuasaan dua negara tersebut. negra di

dunia seolah harus memilih ke kutub mana ia berkiblat, kutub barat yang di

ketuai oleh Amerika atau kutub timur yang diketuai oleh Uni Soviet.

Persaingan kedua negara tersebut sangatlah ketat sampai pada akhir tahun

80an dan awal 90 an terjadi sebuah kejadian yang mengejutkan dunia.

Komunis mendapatkan guncangan yang sangat hebat. Mikhail

Gorbachev yang menjadi presiden dari Uni Soviet melakukan politik yang

tidak pernah dipikirkan oleh negara komunis, ia menerapkan Glasnost yaitu

keterbukaan dan Prestorika yang berarti restrukturisasi ekonomi. Kedua

kebijakannya tersebut membuat gejolak di dalam tubuh Uni Soviet.

Pemerintam membuka diri dari keritkit atas pemerintahan. Monopoli

krkuasaan oleh partai komunis di hapuskan. Ia membebaskan negara-negara

bagian untuk memilih jalan hidupnya. Akhirnya banyak negara bagian yang

memutuskan untuk melepaskan diri dari Uni Soviet. Unisoviet akhirnya

hancur dan di hapus dari daftar nama negara. Rusia yang menjadi negara

bagian yang paling besar mewarisi semua yang ada di Uni Soviet.

Presiden pertama Rusia yang terpilih melalui pemilu pertama di rusia

yaitu Boris Yeltsil memutuskan untuk menjalankan reformasi ekonomi

menuju ekonomi pasar yang telah memakmurkan beberapa negara. Pada

Oktober 1991 Rusia menjalankan program-program yang direncanakan oleh

AS dan IMF. Rusia langsung membuka sistem pasar secara cepat, padahal

sistem ini seharusnya dilakukan dengan cara lambat seperti yang dilakukan

oleh Cina. Reformasi ekonomi yang dijalankan oleh Rusia tidak

mendapatkan buah manis sesuai dengan harapannya. Terjadilah hal-hal yang



sangat buruk yang ditandai dengan runtuhnya sendi-sendi kelembagaan

Rusia. Ekonomi Rusia mengalami kondisi yang sangat kritis hingga

mengalami kebangkrutan. Jika masih ingat, pernah tentara Rusia menerima

gaji berupa sayur mayur hasil pertanian kolektif karena kas negara kosong.

Rusia gagal membiayai para pegawai negri secara tepat waktu, termasuk

pensiunan.

Puluhan juta rakyat jatuh kedalam jurang kemiskinan dan memasuki

keadaan yang paling keritis. Korupsi makin menjamur dan organisasi

keriminal semakin meluas. Kemerosotan ekonomi Rusia mengalami tingkat

yang keritis dengan menyentuh angka 40%. Ketika masih dalam rejim

Komunis Uni Soviet angka kemiskinan hanya sebesar 2% tetapi kini ketika

resep dari AS diterapkan angka kemiskinan tercatat 50%.

Kehancuran sangat dirasakan oleh mantan penguasa dunia ini. tidak

ada lagi kebanggaan yang tersisa dari negara tersebut. stigma negatif

sebagai “Pelacur Ideologi” di sandangkan oleh beberapa orang yang kecewa

melihat keadaan Rusia hari ini. waktu itu sama seperti negara berkembang

lain dengan menjadi penjilat AS. Posisi tawar di dunia Internasional yang

dulu sangat kuat semasa Uni Soviet telah lenyap. Dengan hancurnya rusia

maka AS mencatatkan dirinya sebagai penguasa tunggal dunia.

Melihat kejadian itu tidak ada lagi harapan dari rusia untuk

mengembalikan posisnya dimata dunia hingga seseorang berhasil

membangun kembali marabat dan kejayaan rusia. Orang itu bernama

Vladimar Vladimich Putin. Orang yang biasa dipanggil Putin menjadi

perdana mentri pada 9 Agustus 1999 dan presiden Rusia pada 31 maret

1999 setelah Yelsin mengundurkan diri. Ia melanjutkan kembali

kekuasaannya setelah memenangkan pemilu pada tahun 2000. Ia

melanjutkan kembali dengan menambah masa jabatan setelah menang

kembali dalam pemilu 2004. Ia adalah mantan petinggi KGB (Komitet

Gosudarstvennoy Bezopasnosti atau komisi keamanan negara). KGB

merupakan organisasi intelejen yang dimiliki oleh Uni Soviet yang sangat



ditakuti. Karena kecintaannya terhadap negara ia ingin mengembalikan

Rusia menempuh kejayaannya kembali seperti Uni Soviet dulu.

Putin membebaskan Rusia dari ketergantungan bantuan asing

termasuk IMF. Dihadapan para diploma asing tahun 2007 Putin mengatakan

“kita telah melakukan banyak hal untuk membebaskan Rusia dari kemelut

sosial ekonim domestik. Kita akan melanjutkan tindakan dengan menempuh

pembangunan ekonomi evolusioner. Dan saya ‘dipaksa’ untuk melakukan

itu dan tidak akan membiarkan asing ikut campur tangan dalam proses ini.”

pemerintahan Putin mengambil alih semua BUMN yang dulu telah di

privatisasi terutama yang berhubungan dengan kepentingan rakyat.

Pemerintah Menangkap para oligarki ekonomi yang selama ini loyalis

Barat/AS, seperti Roman Abramovich, pemilik Chelsea, Mikhail

Khodorkovsky dan lainnya. Seluruh kekayaan dan pendapatan negara akan

digunakan seluas luasnya untuk didistribusikan lewat program pengentasan

kemiskinan. Tindakan yang membatasi hak kepemilikan membuat

seletingan negatif atas kepemimpinannya. Ada yang meyebut bahwa

pemerintahan Putin tidak demokratis, otoriter dan sebagainya. program ini

mendapatkan sambutan luar biasa dari rakyat dan rakyat tidak peduli soal

kekerasan yang pernah dibuat oleh KGB di masa lalu. Bagi mereka, hidup

soal pilihan dan ternyata keadilan dan kemakmuran lebih dipilih oleh rakyat

dari pada kebebasan yang banyak ditawarkan selama ini, terbukti membuat

rakyat tak lagi memiliki akses kepada keadilan ekonomi kecuali bagi

kapitalis.

Kebijakan-kebijakan untuk mengatasi kesejahteraan rakyat

dilakukan oleh pemerintah. Program itu diantaranya adalah alokasi anggaran

untuk program perlindungan sosial. Salah satu kebijakan yang ada pada

program tesebut adalah peningkatan dana pensiunan. Hal itu dikarenakan

para pensiun adalah orang yang telah berjasa pada negara namun menjadi

orang yang paling menderita ketika terjadi krisis tahun 1990-an. Untuk

mengatasi kemiskinan pemerintah menjalankan proyek-proyek nasional.



Proyek-proyek nasinal itu bertujuan untuk memberi manfaat bagi ekonomi

dalam jangka panjang dan pendek demi kemakmuran rakyat. Proyek

nasional itu diimplementasikan kepada empat proker yaitu kesehatan,

pendidikan, perumahan dan keamanan.

Dalam biidang kesehatan terjadi peningkatan pengeluaran untuk

bidang kesehatan, seperti pembuatan rumah sakit, kenaikan gaji dokter dan

perawat. Pemerintah menjamin rakyat mendapatkan biaya kesehatan gratis.

Dalam bidang perumahan diberikan pinjaman murah untuk membeli dan

renovasi rumah. Pemerintah terlibat dalam program pembuatan rumah

murah. Dalam hal pendidikan pemerintah membangun dua universitas dan

alokasi dana untuk beasiswa bagi murid yang berprestasi. Masyarakat rusia

mendapatkan subsidi tidak langung untuk jasa publik seperti transportasi

dan sebagainya. kelompok warga termiskin mendapat bantuan berupa uang

tunai dari pemerintah

Program pemerintah tersebut berhasil menagatasi permasalahan

rakyat miskin. Rusia berhasil menaikan jumlah warga kelas menengan dari

8 juta jiwa pada tahun 2000 menjadi 55 juta pada tahun 2005, atau naik

sekkitar 37% sebagaimana yang dibertakan oleh mingguan AS Buisness

Week , 7 Desember 2006. Pengangguran berkurang dari 8,6 jiwa pada tahun

1999 menjadi 5 juta pada 2006.

Terjadi pula pemerataan pertumbuhan ekonomi di semua wilayah

Rusia. Hal ini berbeda ketika pada pertengahan dekade 1990-an dimana

kekuatan ekonomi terpusan di Moskwa. Hal itu dikarenakan pertumbuhan

ekonomi hanya dikuasai oleh segelintir orang yang terdiri dari pebisnis

besar, politisi dan aparatur keamanan.

Semua perkembangan yang terjadi di rusia tidak terlepas dari

pendapatan yang di peroleh oleh pemerintah. Pendapatan terbesar diperoleh

dari sektor minyak, gas alam, logam dan kayu lapis. Pendapatan tersebut

menyumbang lebih dari 80%. Tidak sia-sia pemerintah mengambil alih

persahaan minyak dan gas karena hal itlah yang menjadikan Rusia memiliki



cadangan devisa sebesar US$315 miliar pada tahun 2006 naik daripada

tahun 1999 yang hanya US$ 12 miliar. Cadangan devisa itu tertinggi ketiga

di dunia setelah Cina Dan Jepang. Pertumbuhan yang terjadi melampaui

perkiraan para ahli.

Investor asing menanamkan modalnya di rusia pada periode Januari

samapai Juni 2007 mencapai US$ 60,3 miliar. Hal itu kontras dengan

khawatiran umum bahwa Rusia akan dijauhi oleh para investor asing. Rusia

kini bisa mengatasi permasalahan hutang luar negri. Rusia kini hanya

memiliki hutang luar negri sebesar US$ 47,8 miliar, tinggal sepertiga dari

jumlah hutang saat 1999. Karena mampu membayar utang luar negri para

kreditor internasional malah meminta Rusia jangan dulu membbayar

hutangnya.

Kini Rusia mulai bangkit dan menjadi negara yang dipandang di

dunia. kehormatanya sebagai negara besar telah kembali seperti dulu kala.

Di kancah internasional suaranya kembali diperhitungkan. Ia akan menjadi

pesaing dan merusak dominasi AS di dunia. salah satu negara pemilih hak

veto di PBB tersebut telah menentang beberapa kebijakan AS dalam kancah

internasional. Pada tahun 2003 Rusia menolak menyetujui invasi AS ke Irak

walaupun tak bisa menghalanginya. Tetapi pada tahun 2007, rusia lebih

berani menentang AS yang berencana menyerang Iran secara militer. Rusia

bahkan mengancam, jika hal itu terjadi maka Rusia akan menutup laut

Kaspia untuk AS. Vladimar Putin menjadi pemimpin negara yang berani

mengkritik pemerintahan AS seperti Hugo Chavez dari Venezuela, Fidel

Castro dari Cuba, Mahmoud Ahmadinejad dari Iran, mantan perdana mentri

Mahatir Mohamad dari Malaysia. Walaupun sekarang ia hanya menjadi

perdana mentri dan presiden Rusia yang baru adalah Dmitry Medvede tapi

peran Putin di predikdisan masih tetapi kuat.



Daftar Pustaka

http//www.google.com, dalam “Putin dan Rusia” diakses pada Senin

27 Desember 2010 pukul 16.15

Sagarih, Simon. 2008. Bangkitnya Rusia, Peran Putin dan Eks KGB.

Kompas: Jakarta

BANGKITNYA RUSIA

Documents

Transcript of BANGKITNYA RUSIA