Bandung Kota Kreatif

73
Bandung Kota Kreatif Togar M. Simatupang Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung 10 Mei 2008

description

Bandung Kota Kreatif

Transcript of Bandung Kota Kreatif

Page 1: Bandung Kota Kreatif

Bandung Kota KreatifTogar M. Simatupang

Sekolah Bisnis dan ManajemenInstitut Teknologi Bandung

10 Mei 2008

Page 2: Bandung Kota Kreatif

2

Pegiat Ekonomi Kreatif

• Pelatih• Peneliti• Konsultan• Penulis• Dosen Sekolah Bisnis

dan Manajemen ITB

Page 3: Bandung Kota Kreatif

3

Kilasan

• Kota Bandung• Kota Kreatif: mendefinisikan, mengenal,

membangun kemampuan, danmenghasilkan produk dan jasa kreatif, danmenjamin kesinambungan.

• Tantangan Kota Bandung• Ekologi Kota Kreatif• Kebijakan Ekonomi Kota Kreatif• Penutup

Page 4: Bandung Kota Kreatif

4

Kota Bandung

Page 5: Bandung Kota Kreatif

5

Page 6: Bandung Kota Kreatif

6

Page 7: Bandung Kota Kreatif

7

Peta Bandung

Page 8: Bandung Kota Kreatif

8

Gagasan Indonesia Merdeka

Page 9: Bandung Kota Kreatif

9

Konferensi Asia Afrika 1955

Page 10: Bandung Kota Kreatif

10

Konferensi Asia Afrika 1955

Page 11: Bandung Kota Kreatif

11

Museum Konferensi Asia Afrika

Source: http://www.asianafrican-museum.org/images/library.jpg

Page 12: Bandung Kota Kreatif

12

Prangko Peringatan 50 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) diterbitkan tanggal 18 April 2005, 50 tahun setelah

peristiwa bersejarah itu terjadi di Bandung.

Page 13: Bandung Kota Kreatif

13

Jalan Layang Pasupati

Page 14: Bandung Kota Kreatif

14

Komunitas Kreatif

Source: www.kickfest2008.com

Source: http://www.commonroom.info/bcfnma/cpbienalle/

Page 15: Bandung Kota Kreatif

15

Fesyen

Page 16: Bandung Kota Kreatif

16

Riset dan Pengembangan

Bio Farma ITB UNPAD

ObservatoriumBosscha

UPI UNPAR

Page 18: Bandung Kota Kreatif

18

Penerbitan

Page 19: Bandung Kota Kreatif

19

Kriya Bandung

Page 20: Bandung Kota Kreatif

20

Film Bandung

Page 21: Bandung Kota Kreatif

21

Desain – Arsitektur – Seni Rupa

Page 22: Bandung Kota Kreatif

22

Piranti Lunak

Page 23: Bandung Kota Kreatif

23

Seni Pertunjukan

Page 24: Bandung Kota Kreatif

24

Fotografi

Page 25: Bandung Kota Kreatif

25

Tantangan Kota Bandung

Page 26: Bandung Kota Kreatif

26

Ada apa dengan kota Bandung?• Pudarnya kejayaan Kota Bandung• Perubahan iklim yang semakin panas• Kerusakan lingkungan akibat pencemaran udara, air, dan tanah• Banjir yang kerap mengiringi hujan deras• Persampahan yang tidak kunjung tuntas• Urbanisasi yang bertambah• Lahan yang semakin sempit• Perumahan yang semakin mahal dan terbatas• Kemacetan semakin banyak• Pengangguran yang semakin tinggi• Gelandangan dan pengemis yang semakin meningkat• Pendidikan yang semakin tidak terjangkau• Kesehatan yang semakin mahal• Dana pemerintah yang terbatas

Page 27: Bandung Kota Kreatif

27

Apa yang sudah terjadi?• Mental megalomania yang

mengandalkan investasi besardengan mengabaikan potensilokal

• Penyeragaman dan bersifatsektoral, tidak melihateksternalitas negatif danpersiapan masyarakat

• Pengabaian sisi sosialpembangunan gedung-gedung

• Privatisasi ruang publik

• Pelestarian lingkungan hidup tidakmenjadi prioritas

• Pengabaian aspek budaya lokal –invasi budaya asing dan citrawarga negara kelas dua (inferior)

• Penekanan pada konsumsibudaya daripada produksi

• Pengikisan kemampuan lokaluntuk kreasi dan produksi

• Pengabaian manusia yang bersumberdaya

• Pengabaian lembaga pendidikandan pelatihan yang sudah ada

Page 28: Bandung Kota Kreatif

28

Apa yang tersisa di Bandung?• Manusia yang bersumberdaya, khususnya

generasi muda, para ilmuwan, dan pendidik• Warisan budaya, kebudayaan, dan seni• Lembaga-lembaga pendidikan, pelatihan, riset

dan pengembangan• Gedung-gedung sejarah• Industri kreatif yang tahan uji dalam krisis

ekonomi• Kegiatan jasa dan perdagangan yang sudah

maju• Variasi jenis usaha yang saling melengkapi

Page 29: Bandung Kota Kreatif

29

Pertanyaan

Bagaimana mengembangkan wargaBandung supaya semakin kreatif danproduktif dengan lingkungan hidupyang semakin segar?

Page 30: Bandung Kota Kreatif

30

Tantangan Baru, Solusi Baru?• Fokus pada manusia dan

komunitas• Investasi di keterampilan• Industri kreatif• Kota adalah ekonomi

“terbuka”• Kolaborasi untuk

bersaing• Kualitas lokal =

Keunggulan global• Pembangunan bertahap

berbasis budaya danlingkungan hidup

Modal Kreatif

Pendidikan dan PelatihanKreatifArtePolis

InnoPolis

Kebijakan EkonomiKreatif

Page 31: Bandung Kota Kreatif

31

Bandung Kota Kreatif• Tentang membangun kolaborasi, mengilhami

visi bersama, kepemimpinan, dan mengubahsikap dan perilaku yang konsumtif

mari berubah dan belajar untuk berkreasi

• Tentang pencitraan ulang Kota Bandung, mengisahkan sebuah cerita yang menarikmengenai apa yang sudah lalu dan apa yang diharapkan akan terjadi

mari bermimpi dan bercerita

Page 32: Bandung Kota Kreatif

32

Industri Kreatif• Industri yang muatan utamanya adalah kreativitas,

keahlian dan talenta yang berpotensi meningkatkankesejahteraan melalui penawaran kreasi intelektual.

• Industri kreatif terdiri dari penyediaan produk kreatiflangsung kepada pelanggan dan pendukung penciptaannilai kreatif pada sektor lain yang secara tidak langsungberhubungan dengan pelanggan.

• Produk kreatif mempunyai ciri-ciri: muatan kreatif yang dominan, bersifat momentum dan musiman, siklus hidupyang singkat, risiko tinggi, margin tinggi, varitas banyak, persaingan ketat, dan mudah ditiru.

Page 33: Bandung Kota Kreatif

33

Apa itu ekonomi kreatif?

• Sistem kegiatan lembaga dan manusia yang terlibat dalam produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa yang bernilaikultural, artistik, dan hiburan.

• Pelanggan mempunyai ikatan estetika, intelektual, dan emosional yang memberikannilai terhadap produk kreatif di pasar.

• Mesin ekonomi kreatif adalah industri kreatif

Sumber: Simatupang, T.M. (2007), “Gelombang ekonomi kreatif”, Pikiran Rakyat, 1 Agustus, hal. 25.

Page 34: Bandung Kota Kreatif

34

Spiral Ekonomi Kreatif

KewirausahaanKreatif

Usaha/ProdukKreatif Baru

IndustriKreatif

EkonomiKreatif

Kesejahteraan

Kualitas Hidup

PenyerapanTenaga Kerja

PembangunanManusia

PengembanganKota

PeriklananArsitekturPasar Seni dan AntikKerajinanDesainMode (fashion) FilmMusikSeni pertunjukanPenerbitanRiset dan

pengembanganJasa Komputer dan

Piranti LunakTV dan RadioPermainan Interaktif

KomunitasKreatif

KepemimpinanKreatif

Page 35: Bandung Kota Kreatif

35

Blok Pengembangan Ekonomi Kreatif

Landasan:Manusia Kreatif, Komunitas Kreatif, Seni dan Budaya

Pilar 1Pendidikan dan

PelatihanKreatif

Pilar 2SistemInovasi

Kota

Pilar 3Prasarana dan

SaranaKreatif

Pilar 4KebijakanEkonomiKreatif

Rantai Nilai Industri Kreatif:Pekerja Kreatif Pewirausaha Produksi Pemasar Pelanggan

Peningkatan ProduktivitasMelalui Kapitalisasi Kreativitas

Page 36: Bandung Kota Kreatif

36

Pengembangan Kota Kreatif

Prasarana Program

Tempat Aset

Sistempendukung:

fasilitas, pendanaan,

ruang kreatif, akses pasar

Pengalamankreatif:

peristiwa, festival, kontes, ekspo

ArtePolis: gedung artistik,

tata kota, lingkungan

hidup

InnoPolis:industri kreatif,

pendidikan, pemerintah, komunitas

DAN

Modal Finansial:sumberdaya publik

dan pribadi termasukmodal ventura, dan

insentif

Modal Kreatif:Pekerja kreatif, pewirausahakreatif, dan

komunitas kreatif

Kepemimpinan:kepeloporan, kejuangan,

kolaborasi, danpengakuan

Pencitraan:pemasaran,

kualitaspelayanan, dankualitas hidup

EKOLOGI KREATIF KEBIJAKAN KREATIF

Page 37: Bandung Kota Kreatif

37

Ekologi Kota Kreatif

1. Mengembangkan sistem pendukungkreatif

2. Mengembangkan program-program kreatif

3. Menata ulang ruang kota (ArtePolis)4. Mendorong terjadinya sistem inovasi

kota yang didukung oleh pendidikan danpelatihan kreatif (InnoPolis)

Page 38: Bandung Kota Kreatif

38

Kebijakan Kota Kreatif

1. Mengembangkan modal kreatif2. Mendorong kemampuan menghadirkan

modal finansial3. Menggerakkan kepemimpinan kreatif

dan kolaborasi antar sektor industrikreatif

4. Memperkuat citra kota Bandung sebagaikota kreatif yang Bermartabat

Page 39: Bandung Kota Kreatif

39

Prasarana Kreatif

Page 40: Bandung Kota Kreatif

40

Sistem Pendukung

• Fasilitas• Ruang kreatif

– Bermain– Berkreasi– Bereksperimen– Pameran

• Akses pasar• Akses pendanaan

Page 41: Bandung Kota Kreatif

41

Pengalaman Kreatif

Page 42: Bandung Kota Kreatif

42

Pengalaman Kreatif

Pencerahan:• Produksi Seni

• Cagar Warisan Budaya• Permintaan dan Akses

• Pendidikan Seni

Pemberdayaan:• Komunitas Kreatif• Seni Sosial/Etnik

• Sub-budaya• Buatan Lokal

Ekonomi Kota:• Peristiwa dan Festival

• Proyek Identitas• Pemasaran Kota

• Transaksi

Hiburan:• Ruang pertunjukan

• Teater• Parade• Kontes• Ekspo

Industri KreatifFestival Lokal

Seni dan BisnisSeni Amatir

Page 43: Bandung Kota Kreatif

43

ArtePolis

Page 44: Bandung Kota Kreatif

44

ArtePolis

• Gedung artistik• Ornamen kota artistik• Ruang kreatif untuk publik• Galeri dan gedung pertunjukan• Tata kota artistik• Koridor kreatif dengan kota-kota kreatif

lainnya di Jawa Barat• Pelestarian lingkungan hidup

Page 45: Bandung Kota Kreatif

45

InnoPolis

Page 46: Bandung Kota Kreatif

46

InnoPolis• Inovasi adalah seni dan sains mengubah

gagasan, metode, atau objek yang sudahada menjadi sesuatu yang baru dengannilai tambah yang lebih tinggi dan dapatditawarkan dan diperoleh oleh orang lain.

• Kota inovasi (InnoPolis) mendorongpendekatan yang holistik danberkelanjutan terhadap inovasi secarateknologi, sosial, dan budaya.

Page 47: Bandung Kota Kreatif

47

InnoPolis

SistemInovasi

Kota Lain

LembagaPendidikan

LembagaRiset

Perusahaan& Asosiasi

Pemerintah& Komunitas

ZONAINOVASI

SistemInovasi

Kota Lain

Page 48: Bandung Kota Kreatif

48

Tujuan InnoPolis• Bertindak sebagai katalis dalam mendorong kolaborasi antar otoritas dan

organisasi supaya terjadi sinergi inovasi lintas daerah dan perusahaan• Mendorong inisiatif riset dan pengembangan teknologi berbasis budaya

lokal• Mengembangkan ruang dialog tentang daya saing, inovasi, dan nilai-nilai

sosial di antara pemegang kepentingan – termasuk Pemerintah, Industri, Pendidikan, dan masyarakat kreatif

• Mendorong partisipasi perusahaan dalam kegiatan inovasi yang dapatmelestarikan identitas budaya, kebhinekaan, dan lingkungan hidup

• Mengembangkan dan menyebarluaskan metode dan teknik inovasi padabidang kreatif yang berbeda-beda dengan penekanan pada pembangunanberkelanjutan dan kepariwisataan budaya

• Mendorong difusi dan adopsi pendekatan inovasi dalam rangkamembangun masyarakat dengan pengetahuan yang setara

• Mendorong partisipasi lembaga swadaya masyarakat dan nirlaba dalampengambilan keputusan tentang kebijakan inovasi yang menyangkut bidangatau daerah mereka

• Membangun dan menerapkan peningkatan kesadaran berinovasi daninisiatif pendidikan dan pelatihan yang mendukung terjadinya inovasi

Page 49: Bandung Kota Kreatif

49

Kegiatan InnoPolis

Kebijakan Inovasi– Peningkatan Kesadaran Inovasi– Pelatihan dan Pendidikan Inovasi– Proyek atau Jejaring Inovasi

Inovasi Sosial– Metode Inovasi untuk Manajemen Budaya– Kepariwisataan Budaya yang Berkelanjutan– Inovasi, kebudayaan, dan teknologi komputer

dan informasi

Page 50: Bandung Kota Kreatif

50

Pendanaan &Kebutuhan Strategis

Konsep produk baru,Pengetahuan baru

Bagaimana cara kerjanya?

Business Government

Academia

Pekerjaan, Pajak, Manfaat kepadawarga

Page 51: Bandung Kota Kreatif

51

Strategi InnoPolis

1. Tahap Persiapan– Kesadaran– Komitmen dan Kebutuhan Sumberdaya– Peta Jalan

2. Informasi dan data tentang kebijakan inovasidan inisiatif inovasi berbasis budaya

3. Membangun jejaring kolaborasi antar industri, pemerintah, pendidikan, masyarakat kreatif, dansukarelawan

Page 52: Bandung Kota Kreatif

52

Strategi InnoPolis

Jejaring ParaPelaku Inovasi

KomersialisasiHasil Inovasi

Siklus Inovasi

Indikator:Produk baru, paten,

desain baru, usaha baru,purwarupa, rahasia dagang,

teknologi baru, pengetahuan baru,

Kepakaran baru, danpublikasi

Lembaga:Lembaga Riset, Pendidikan,

Pemerintah, Inkubator, dan Ventura

Kemungkinan Kolaborasi:Asosiasi, forum, pusat R&D,

pusat desain, pelatihan, pendidikan, dll.

Kolaborasiantar Pelaku Inovasi

Page 53: Bandung Kota Kreatif

53

Modal Kreatif

Page 54: Bandung Kota Kreatif

54

Membangun Komunitas Kreatifyang Produktif

PEKERJA KREATIF

MANUSIA BERTALENTA

PEWIRAUSAHAKREATIF

MANUSIA BERPOTENSI

LATIHAN &EKSPERIMEN

KETERAMPILAN

WAWASANBISNIS

KOMUNITASKREATIF

PENDIDIKANKREATIF

WAWASANBISNIS

Page 55: Bandung Kota Kreatif

55

Kecerdasan Majemuk (1)

Source: Howard Gardner (1983)

Page 56: Bandung Kota Kreatif

56

Kecerdasan Majemuk (2)

Page 57: Bandung Kota Kreatif

57

Kecerdasan Majemuk (3)

Page 58: Bandung Kota Kreatif

58

Kecerdasan Majemuk (4)

Page 59: Bandung Kota Kreatif

59

Pekerja Kreatif

PENULIS

PENARIPEMUSIK PENELITI

ARSITEK

PENYANYI

DESAINERPERANCANG

BUSANA PELUKIS

PENGARANG LAGU

Page 60: Bandung Kota Kreatif

60

Apa talenta yang Anda miliki?

Page 61: Bandung Kota Kreatif

61

Page 62: Bandung Kota Kreatif

62

Pewirausaha Kreatif

GagasanBisnisKreatif

Konsultasi

Pemasaran

Permodalan

Ke Pasar Domestik dan Global

Inkubator

Pendampingan

Ventura Baru

Ventura Baru

Program Kewirausahaan

Tujuan: Mandiri (ventura baru) dan/atau Berkembang (venturabesar)

Page 63: Bandung Kota Kreatif

63

Komunitas KreatifHabitat membangun identitas bidang kreatif

tertentu, membidani lahirnya pekerja kreatif danpewirausaha kreatif

• Pendidikan dan Pelatihan• Dialog dan Diskusi• Perekrutan Anggota Baru• Keanggotaan• Kepemimpinan• Festival, Kontes, dan Penghargaan• Penyediaan ruang atau kesempatan untuk

berkreasi dan unjuk kebolehan

Page 64: Bandung Kota Kreatif

64

Kebijakan Modal Kreatif• Distribusi porsi keuntungan yang lebih

seimbang, pada saat ini posisi pekerja kreatifberada pada posisi yang lemah

• Kemudahan untuk merekrut dan menghentikanpekerja

• Dukungan terhadap pendidikan dan pelatihankreatif termasuk pendirian pusat-pusatkreativitas (investasi pada keterampilan kreatif)

• Perhatian pada pewirausaha dan komunitaskreatif

• Kemudahan perijinan mendirikan dan menutupventura kreatif

Page 65: Bandung Kota Kreatif

65

Modal Finansial

Page 66: Bandung Kota Kreatif

66

Kebijakan Modal Finansial

• Kemudahan untuk mendapatkan sumberpermodalan, misalnya modal ventura, kredit, penyertaan modal, dll.

• Kebijakan kemudahan dalam perpajakan, misalnya pembebasan biaya fiskal, pembebasanpajak untuk ventura mula, pembebasan pajakterhadap penciptaan lapangan pekerjaan danpelestarian budaya Parahyangan.

• Dukungan terhadap inkubator ventura kreatif.

Page 67: Bandung Kota Kreatif

67

Kepemimpinan Kreatif

Page 68: Bandung Kota Kreatif

68

Kepemimpinan Kreatif

• Mereka yang mau dan berani serta turutmembangun kemampuan komunitas untukmengembangkan keterampilan kreatif, membangun kolaborasi, dan menciptakandan memanfaatkan pengetahuan secarainovatif dan efektif.

• Strategi:– kepeloporan, kejuangan, kolaborasi, dan

pengakuan atau penghargaan

Page 69: Bandung Kota Kreatif

69

Pencitraan Kota Kreatif

Page 70: Bandung Kota Kreatif

70

Kebijakan Citra Kota Kreatif

• Logo• Semboyan• Pemasaran• Kualitas pelayanan• Kualitas hidup• Kulitas lingkungan hidup• Informasi ekonomi kreatif• Indeks kreativitas

Page 71: Bandung Kota Kreatif

71

Penutup

Page 72: Bandung Kota Kreatif

72

Visi Bandung 2025

Bayangkan Kota Bandung pada tahun 2025:““BandungBandung akanakan menjadimenjadi sebuahsebuah kotakota

terkenalterkenal menduniamendunia dengandengan wargawarga yang yang kreatifkreatif, , produktifproduktif, , dandan berwirausahaberwirausahasehinggasehingga membuatmembuat kreativitaskreativitas, , seniseni, , dandan inovasiinovasi mampumampu menggerakkanmenggerakkanekonomiekonomi kotakota dandan melestarikanmelestarikanlingkunganlingkungan kotakota yang yang nyamannyaman untukuntukdihunidihuni””

Page 73: Bandung Kota Kreatif

73

Terima Kasih