Bahasa Indonesia Wina

download Bahasa Indonesia Wina

of 2

description

bahasa indonesia

Transcript of Bahasa Indonesia Wina

Nama: Dwina Yunita MarsyaNIM: 04011381320051

Contoh kalimat induktif, deduktif, induktif-deduktif :

1. Tuan R, 20 tahun datang ke klinik umum RSUD dengan keluhan nyeri menelan dan demam yang tidak terlalu tinggi sejak 3 hari yang lalu. Makan dan minum masih bisa. Keluhan tidak disertai batuk dan pilek. Riwayat sakit serupa yang sering berulang sejak satu tahun yang lalu disertai rasa kering dan gatal di tenggorokan. Didapatkan kebiasaan merokok sehari sampai 5 batang rokok sejak 3 tahun terakhir.

2. Bapak Budiman, 60 tahun, datang ke Rumah Sakit dengan keluhan utama sesak hebat sejak 1 hari yang lalu. Tiga hari sebelumnya Pak Budiman menderita demam tinggi, batuk dengan dahak kekuningan, nyeri dada disertai pilek. Dua hari sebelum ke RS Pak Budiman mengeluh sesak dan menjadi hebat sejak 1 hari yang lalu. Istrinya membawa berobat ke Puskesmas tetapi kondisinya semakin memburuk meskipun sedah diberikan obat.

3. Emil mendapat nilai assignment yang rendah dari dosen.Assignment-nya berupa membuat Karya Tulis Ilmiah tentang manajemen belajar yang harus dikirim melalui e-mail.Menurut dosen,assignment Emil tidak dikerjakan dengan baik karena mengutip kata-kata dari penulis lain serta dikirim terlambat.Emil dituduh dosen telah melakukan kecurangan akademik dan kejahatan akademik yang serius,yaitu plagiarisme. Emil mengajukan protes karena menganggap dirinya tidak melakukan kesalahan.Menurut Emil,dirinya tidak mengutip kata-kata penulis secara langsung melainkan paraphrase.Emil juga merasa bahwa aktifitas belajar di kedokteran telah melampaui batas sehingga ia merasa sangat sibuk dan tidak sempat mengerjakan assignment dengan baik.Ditambah lagi,ia tidak mengerti bagaimana mengirim assignment melalui e-mail.Ia meminta pertolongan kakaknya untulk mengirim e-mail.Kakaknya yang tidak tahu batas waktu akhir pengiriman,mengirimkan e-mail ke dosen 3 hari setelahnya.

4. Riska tidak lulus pada Blok 1 (Keterampilan Belajar, Komunikasi, dan Dasar Ilmiah) karena melakukan kecurangan dalam ujian dan pembuatan assignment (karya tulis ilmiah). Menurut dosen, Riska mencontek saat ujian dan karya tulis ilmiah Riska tidak dikerjakan dengan baik karena di dalamnya terdapat kutipan kata-kata dari penulis lain serta terlambat dikumpulkan. Riska dituduh dosen telah melakukan kecurangan akademik dan kejahatan akademik yang serius, yaitu plagiarisme. Riska mengajukan protes karena menganggap dirinya tidak melakukan kecurangan. Menurut Riska dirinya tidak mengutip kata-kata penulis secara langsung melainkan melakukan paraphrase. Riska juga merasa bahwa aktivitas belajar di kedokteran telah melampaui batas sehingga ia merasa sangat sibuk dan tidak sempat mengerjakan assignment dengan baik. Ditambah lagi, ia tidak mengerti bagaimana mengirim assignment melalui e-mail. Ia meminta pertolongan kakaknya untuk mengirim e-mail tanpa memberitahu kapan batas waktu akhir pengumpulan tugas. Ternyata kakaknya baru mengirimkan assignment tersebut ke dosen 3 hari setelah batas waktu.