Bag 1

11
KETERGANTUNGAN TEKANAN UAP PADA TEKANAN TOTAL Oleh : Dera Ratna Kumala ( 111810201009 ) Tri Indah Ratnasari (111810201031 ) Faridatul Hasanah ( 111810201057 ) UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM 2013

description

laporan

Transcript of Bag 1

Page 1: Bag 1

KETERGANTUNGAN TEKANAN UAP PADA TEKANAN

TOTAL

Oleh :

Dera Ratna Kumala ( 111810201009 )

Tri Indah Ratnasari (111810201031 )

Faridatul Hasanah ( 111810201057 )

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

2013

Page 2: Bag 1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tekanan uap adalah tekanan suatu uap pada kesetimbangan dengan fase

sebelum mencapai uap-nya. Semua zat padat dan cair memiliki kecenderungan

untuk menguap menjadi suatu bentuk gas, dan semua gas memiliki suatu

kecenderungan untuk mengembun kembali. Pada suatu suhu tertentu, suatu zat

tertentu memiliki suatu tekanan parsial yang merupakan titik kesetimbangan

dinamis gas zat tersebut dengan bentuk cair atau padatnya. Artinya, suatu fluida

dikatakan mencapai tekanan uap air jenuh ketika telah mencapai kesetimbangan

jumlah antara molekul fluida yang menguap dan molekul fluida yang kembali

mengembun ke dalam fluida. Titik ini adalah tekanan uap zat tersebut pada suhu

tersebut.

Tekanan uap suatu cairan bergantung pada banyaknya molekul di

permukaan yang memiliki cukup energi kinetik untuk lolos dari tarikan molekul-

molekul tetangganya. Jika dalam cairan itu dilarutkan suatu zat, maka kini yang

menempati permukaan bukan hanya molekul pelarut, tetapi juga molekul zat

terlarut. Karena molekul pelarut di permukaan makin sedikit, maka laju

penguapan akan berkurang. Dengan pekataan lain, tekanan uap cairan itu turun.

Makin banyak zat terlarut, makin besar pula penurunan tekanan uap.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang mendasari makalh ini adalah sebagai

berikut :

1. Bagaimana hubungan tekanan uap pada tekanan total ?

2. Apa saja faktor – faktor yang mempengaruhi tekanan uap ?

3. Bagaimana aplikasi dari konsep potensial kimia tenang ketergantungan

tekanan uap zat cair terhadap tekanan totalnya ?

Page 3: Bag 1

1.3 Tujuan

Adapun tujuan berdasarkan rumusan masalah dari makalah ini adalah

sebagai berikut :

1. Mengetahui hubungan tekanan uap pada tekanan total

2. Mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi tekanan uap

3. Mengetahui aplikasi dari konsep potensial kimia tentang ketergantungan

tekanan uap zat cair terhadap tekanan totalnya

1.4 Manfaat

Adapun manfaat dari makalah ini adalah untuk memahami ketergantungan

dan hubungan tekanan uap pada tekanan total, juga mengetahui faktor – faktor

yang mempengaruhi tekanan uap serta aplikasinya dalam zat cair.

Page 4: Bag 1

BAB 2. DASAR TEORI

Gas ideal tidak memiliki gaya intermolekul dalamgas tersebut. Cairan

idealberarti semua gaya ntermolekul baik gaya intermolekul pada molekul –

molekul sejenis ( missal pelarut – pelarut ) atau pada molekul yang tidak sejenis

( missal pelarut – zat terlarut ) adalah sama. Salah satu sifat larutan yang penting

adalah tekan suatu komponen yang terdapat dalam tersebut pada permukaan

larutan. Mengetahui besarnya kecenderungan suatu komponen untuk menguap

yang berarti keluar dari larutan dapat diduga gaya – gaya intermolekul apa yang

bekerja di dalam larutan. Mempelajari kecenderungan untuk menguap atau

tekanan uap parsial sebagai fungsi dari suhu dan konsentrasi.

Larutan dikatakan ideal jika larutan tersebutmengikuti Hukum Roult pada

seluruh kisaran komposisi sistem. Hokum Roult dalam bentuknya yang lebih

umum didefinisikan sebagai fugasitas dari tiap komponen dalam larutan yang

sama dengan keadaan serta fraksi molnya dalam larutan tersebut, yaitu:

f 1=x1 . f¿1

Sedangkan hubungan antara tekanan parsial dan komposisinya dalam

larutan merupakan pendekatan dalam hal larutan yangmempunyai komponen

tekanan parsial kecil. Untuk cairan karena suhu konstan. Juga, karena ф adalah

hanya fungsi dari temperatur.

Bila tidak ada gas yang tidak terpengaruh maka P tekanan total sama

dengan po. Sekarang dapat diintegrasikan dari persamaan dari keadaan ini ke

keadaan akhir di mana tekanan uap adalah p dan tekanan total P. volum dapat

dianggap konstan.

itu mengikuti bahwa ketika tekanan P total meningkat, p tekanan uap

meningkat juga. yaitu, sebagai lebih dari gas yang tidak terpengaruh dipompa,

lebih banyak dari cairan yang menguap, bertentangan dengan apa yang mungkin

diharapkan. Namun, tekanan parsial dari fase uap dengan sendirinya tidak

Page 5: Bag 1

terpengaruh oleh penambahan gas yang tidak terpengaruh, hanya fase cair yang

merasakan tekanan tambahan yang menyebabkan ia menguap.

Page 6: Bag 1

BAB 4. PEMBAHASAN

Sebagai aplikasi dari konsep yang dikembangkan di bagian potensial

kimia, dipertimbangkan ketergantungan tekanan uap cairan pada tekanan total

yang merupakan keseimbangan cairan dengan uapnya, gas tidak terpengaruh

(yaitu salah satu yang tidak bereaksi secara kimia dengan cairan atau uapnya).

Faktor – faktor yang mempengaruhi terhadap tekanan uap yaitu pertama kelembaban relative : merupakan suatu itik kesetimbangan pada poses penguapan dimana titik kesetimbangan dinamis gas zat tersebut dengan bentuk cair atau padatnya. Artinya, suatu fluida dikatakan mencapai tekanan uap air jenuh ketika telah mencapai kesetimbangan jumlah antara molekul fluida yang menguap dan molekul fluida yang kembali mengembun ke dalam fluida.

Suhu : merupaakn factor yang mempengaruhi tekanan uap dimana makin tinggi suhu maka makin cepat laju penguapan dan makin sedikit wktu yang diperlukan untuk mencapai titik kesetimbangan dinamis gas tersebut

Banyaknya molekul : Jika dalam cairan itu dilarutkan suatu zat, maka kini yang menempati permukaan bukan hanya molekul pelarut, tetapi juga molekul zat terlarut. Karena molekul pelarut di permukaan makin sedikit, maka laju penguapan akan berkurang. Dengan pekataan lain, tekanan uap cairan itu turun. Makin banyak zat terlarut, makin besar pula penurunan tekanan uap.

Aplikasi aplikasi dari konsep potensial kimia tentang ketergantungan tekanan uap zat cair terhadap tekanan totalnya sebagai aplikasi dari konsep yang dikembangkan di bagian potensial kimia, dipertimbangkan ketergantungan tekanan uap cairan pada tekanan total yang merupakan keseimbangan cairan dengan uapnya dimana gas tidak terpengaruh (yaitu, salah satu yang tidak bereaksi secara kimia dengan cairan atau uap nya). Dengan memanfaatkan kondisi bahwa pontential kimia dari zat asli harus memiliki nilai yang sama dalam suatu fase cair gas, hal ini sama dengan fungsi gibbs spesifik dari cairan.

BAB 5. KESIMPULAN

Page 7: Bag 1

Adapun kesimpulan dalam makalah ini adalah sbagai berikut:

1. Dikembangkan di bagian potensial kimia, dipertimbangkan ketergantungan tekanan uap cairan pada tekanan total yang merupakan keseimbangan cairan dengan uapnya, gas tidak terpengaruh.

2. Faktor – faktor yang mempengaruhi terhadap tekanan uap yaitu pertama kelembaban relative, suhu dan banyaknya molekul.

3. Aplikasi aplikasi dari konsep potensial kimia tentang ketergantungan tekanan uap zat cair terhadap tekanan totalnya yaitu keseimbangan cairan dengan uapnya dimana gas tidak terpengaruh (yaitu, salah satu yang tidak bereaksi secara kimia dengan cairan atau uap nya).

.

Page 8: Bag 1

DAFTAR PUSTAKA

Salinger, Sears. 1986. Thermodynamics, Kinetic Theory and Statistival

Thermodynamics. New York: Addison Wesley Publishing Company.