bab3_tahanan.pdf

download bab3_tahanan.pdf

of 55

Transcript of bab3_tahanan.pdf

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    1/55

    h n n

    3 PENDAHULUAN

    Aliran muatan melalui sembarang bahan akan dihadapkan pada sebuah gaya yang

    berlawanan yang mirip dalam beberapa hal dengan gesekan mekanis. Perlawanan

    ini karena tumbukan antar elektron dan antara elektron dengan atom yang lain

    yang berada di dalam bahan, yang merubah energi listrik menjadi energi panas

    yang disebut hambatan suatu bahan. Satuan pengukuran untuk hambatan adalah

    ohm, yang disimbolkan dengan Q, huruf besar Yunani untuk huruf omega.

    Simbol rangkaian untuk hambatan tampak pada Gambar 3.1 dengan singkatan

    grafik bagi hambatan resistance,

    R

    o

    R

    Wv

    o

    GAMBAR3.1 Simboltahanan dan notasinya.

    Hambatansembarangbahan denganluas potonganmelintangyang seragam

    ditentukanolehempatfaktorberikut:

    1. Bahan

    2. Panjang

    3. Luaspotonganmelintang

    4. Suhu

    76

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    2/55

    Tahanan

    Bahan yang dipilih, dengan struktur molekular uniknya, akan berbeda-beda reak-

    sinya terhadap tekanan untuk menetapkan arus melalui intinya. Penghantar yang

    memungkinkan aliran muatan yang besar sekali dengan sedikit tekanan dari luar

    akan memiliki harga hambatan yang kecil, sementara penyekat memiliki karak-

    teristik hambatan yang tinggi.

    Salah satu yang bisa diharapkan adalah, semakin panjang lintasan yang harus

    dilewati oleh muatan, maka akan semakin tinggi hambatannya, sedangkan se-

    makin besar luasnya akan semakin rendah hambatannya. Hambatan berbanding

    lurus dengan panjang dan berbanding terbalik dengan luas.

    Begitu suhu pada kebanyakan penghantar bertambah, maka gerakan partikel

    dalam struktur molekular akan bertambah yang membuatnya semakin sulit bagi

    pembawa bebas free carriers untuk melewatinya, sehingga hambatannya ber-

    tambah.

    Pada suhu tetap 200e suhu ruang , hambatan ditentukan oleh tiga faktor lain

    yaitu

    I R p ~ I

    Ohm, Q

    3.1

    dimana p huruf Yunani rho adalah karakteristik bahan yang disebut hambatan

    jenis, I adalah panjang bahan, dan A luas bidang potongan melintang bahan.

    Satuan pengukuran yang digantikan ke dalam Persamaan 3.1 tergantung

    pada pemakaiannya. Untuk kawat yang bulat, satuanpengukuran biasanya diten-

    tukan seperti dalam Pasal 3.2. Untuk kebanyakan pemakaian lain yang meliputi

    bidang khusus seperti rangkaian terpadu, satuanya seperti yang didefinisikan

    dalam PasaI3.4.

    3 HAMBATAN: KAWAT BULAT

    Untuk sebuah kawat yang bulat, besaran yang tampak pada Persamaan 3.1

    didefinisikan oleh Gambar3.2. Untuk duakawat yang memiliki ukuran fisik yang

    GAMBAR

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    3/55

    78 TeknikRangkaian Listrik

    G MB R 3.3 Kasus di mana

    R2

    >

    R1

    sarna,seperti yangdiperlihatkan padaGarnbar3.3 a),makaharnbatanrelatifakan

    ditentukan oleh bahan. Sebagaimanayang ditunjukkan pada Gambar 3.3 b),

    penarnbahanpanjangakanmenghasilkanpeningkatanhargaharnbatanuntuk luas,

    bahan,dan suhuyang sarna.Penarnbahanluas [Gambar 3.3 c)] bagi variabellain

    yang tersisaakanmenghasilkanpenguranganharnbatan.Akhimya, kenaikan suhu

    [Garnbar 3.3 d)] untuk kawat metal

    yang konstruksi dan bahannya sejenis akan

    menghasilkan peningkatan hambatan.

    Untuk kawat bulat, besaran pada Persarnaan (3.1) memiliki satuan berikut:

    p

    - CM-ohm/kaki pada T = 20C

    kaki

    A - circularmil(CM)

    Perlu dicatat bahwa luas penghantar diukur dalam circular mils (CM) dan

    bukan dalam meter persegi, inci, dan lain sebagainya, sebagaimana ditentukan

    oleh persarnaan

    t i

    Luas lingkaran) = 1tr = 4

    . . . .

    r

    = Jarl-Jarl

    d = garis tengah

    3.2)

    Menurut definisi:

    1 mil = 0.001 inci

    atau

    J{\Co

    J{ lcopf

    3J{

    .-.

    T2 > T.

    T. = T2

    T. = T2

    TI = T2

    PI = P2

    AI = A2

    AI =

    A2

    PI = P2 /1 = /2

    II

    =

    12

    PI = P2

    /1 = /2

    AI = A2

    P2 > PI ./2 > /,

    11 2< A

    7 1 < T2

    a)

    b)

    c)

    d)

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    4/55

    Tahanan 9

    I square mil

    .

    IIl

    .

    1

    1-,1 mil-l

    (a)

    I ci rcular mil (CM)

    .

    -1

    T

    1

    I mil

    ~__ __J 1

    (b)

    G MB R

    3.4

    1000 mil = 1inci

    Satu mil persegi akan tampak seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.4(a).

    Dengan ketentuan bahwa, sebuahkawatyangmemiliki garis-tengah 1mil, seperti

    yang diperlihatkan padaGambar 3.4(b)memiliki luas sebesar 1 circular mil (1

    CM). Luasan satu mil persegi ditumpangkan pada luasan I-CM pada Gambar

    3.4(b) untuk memperlihatkan bahwa mil persegi memiliki luas permukaan yang

    lebih besar daripada circular mil .

    Dengan menggunakan ketentuan di atas untuk sebuah kawat yang memiliki

    diameter 1mil, kita peroleh

    _

    TtJ

    Tt 2 Tt. .

    A - --;r- = 4 (1) = 4 mil persegl;: 1CM

    Oleh karena itu,

    CM

    Tt

    .

    1

    .

    1 =

    4

    ml

    persegl

    atau

    mil

    per.iegi = i CM

    Tt

    Untuk maksud perubahan,

    CM = (~) x (harga mil persegi)

    mil persegi = (~) x (hargaCM)

    Untuk sebuah kawat yang memiliki garis tengah N mil (di mana N bisa berupa

    sembarang bilangan positif),

    (3.3)

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    5/55

    80 TeknikRangkaian Listrik

    1tci 1tN2

    A =

    4

    =

    -;r- mil persegi

    Denganmenggantikan harga 4/1tCM= 1mil persegi, kita perolwh

    A =

    ~

    mil persegi) = 1t~2) ~ CM) = N2 CM

    Karena d = N, maka luas dalam circular mil sarna dengan garis tengah

    dalam mil persegi, jadi,

    2

    ACM = dmil 3.4)

    Oleh karena itu untuk memperoleh luasan dalam satuan mil persegi, maka per-

    tama-tama garis tengah hams diubah menjadi mil. Karena 1 mil = 0.001 inci,

    maka garis tengah ditentukan dalam inci, denganmenggerakkantitik desimal tiga

    tempat ke kanan. Contohnya,

    0.123 inci = 123.0mil

    Jika dalam bentukpecahan,maka pertama-tamaubahlah menjadi bentukdesi-

    mal kemudian dikerjakan seperti di atas. Contohnya,

    1/8 inci = 0.125 inci= 125mil

    Tetapan hambatan-jenis berbeda-beda untuk setiap bahan. Harganya adalah

    hambatan sebuah kawat yang panjangnya 1 kaki dengan garis tengah I mil yang

    diukur pada suhu 20C Gambar 3.5). Satuan pengukuran untuk hambatan-jenis

    ditentukan dari Persamaan 3.1) sebagai berikut:

    kaki

    ohm=Pm

    satuan P

    =

    CM - Q

    \

    _ \ ft

    ~

    G MB

    5

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    6/55

    Tahanan 81

    Material

    CM - n

    @ 200C

    P kaki

    Perak

    Tembaga

    Emas

    Aluminum

    Tungsten

    Mekel

    Besi

    Constantan-

    Nichrome

    Calotite

    Carbon

    9.9

    10.37

    14.7

    17.0

    33.0

    47.0

    74.0

    295.0

    600.0

    720.0

    21,000.0

    T EL 3 1 Hambatan jenis bermacam~macam bahan

    Hambatan-jenis p juga diukur dalam ohm per mil-kaki sebagaimana diten-

    tukan oleh Gambar 3.5, atau

    ohm meter

    dalam satuan sistem intemasional.

    Beberapa harga hambatan-jenis p khusus diberikan dalam TabeI3.1.

    CONTOH 3.1 Berapakah hambatan kawat tembaga yang memiliki panjang

    100 kaki dengan garis tengah 0.020 inci pada suhu20C?

    enyelesaian

    CM-D

    p

    = 10.37 - 0.020 in. = 20 mils

    ft

    An = dmi,, 2= 20 mils 2= 400CM

    I 10.37 CM-D/ft loo ft

    R p

    A

    400 CM

    R = 2.59n

    CONTOH 3.2 Sebuahkawat yang tidak diketahui panjangnya telah digunakan

    dari karton pada Gambar 3.6. Tentukan panjang kawat tembaga yang tersisa

    dalam kaki jika ia memiliki garis tengah 1.16 inci, dan hambatan 5 ohm.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    7/55

    82 TeknikRangkaian Listrik

    G M R 3.6

    enyelesaian

    I.

    P =

    10.37 CM-Olft - in.

    =

    0.0625 in.

    =

    62.5 mils

    16

    ACM

    =

    dmils)2

    =

    62.5 mils)2

    =

    3906.25 CM

    I RA

    0.50) 3906.25 CM) 1953.125

    R

    =

    PA

    ~

    I

    =

    P

    = CM-O = 10.37

    10.37-

    ft

    l

    = 188.34 ft

    CONTOH

    3.3 Berapakah hambatan sebuah batang tembaga yang digunakan

    sebagai panel penyaluran daya pada bangunan tingkat tinggi dengan ukuran-

    ukuran seperti yang ditunjukkan padaGambar 3.7?

    5.0 in. = 5000mils

    enyelesaian

    I

    - in. = 500 mils

    2

    ACM~

    A

    =

    5000mils) 500mils)

    =

    2.5 x 106sq mils

    4 Tr

    CM

    )

    2.5 X 10 .5q-tttlk .

    l-Mt-tmt

    A = 3. 185 X 106CM

    l

    10.37 CM-OIft) 3 ft) 31.110

    R = PA= 3.185 x IO CM =

    R = 9.768 X 10-6.0

    quite small, 0.000009768

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    8/55

    Tahanan 83

    TABEL KAWAT

    Tabel kawat dirancang terutama untuk menstandarkan ukuran kawat yang dipro-

    duksi oleh pabrik-pabrik di seluruh Amerika Serikat. Hasilnya, pabrik memiliki

    pasaran yang lebih besar dan pemakai mengetahui ukuran-ukuran kawat standar

    Maximum

    Allowable

    Current

    0/1000 It

    for RHW

    AWG

    Area (CM)

    at 20 C

    Insulation (A)*

    . Zlf,goo;

    , .

    (410) OO O

    0.0490

    230

    (3/0)

    000

    IF, 8tO

    :66 8 200

    (210)

    00

    133,080

    0.0180

    175

    110)

    0

    IOS,S30

    0.0983

    ISO

    1

    83,694

    0.1240 130

    2 66,373 0.1563 U5

    3

    52.634

    0.1970

    100

    4

    41,742

    0.2485

    as

    5

    . 33,102

    0.3133

    6

    26,250

    0.3951 65

    7

    20,816

    0.4982

    8

    16,509

    0.6282

    SO

    9

    13,094

    0.7921

    10

    10,381

    0.9989 30

    11

    8,234.0

    1.260

    12

    .

    6,529.0

    1.588 20

    13

    5,178.4

    2.003

    14

    4,106.8

    2.525 IS

    15

    3,256.7

    3.184

    16

    2,582.9

    4.016

    17

    2,048.2

    5.064

    18

    1,624.3

    6.385

    19

    1,288.1

    8.051

    20

    1,021.5

    10.15

    21 810.10 12.80

    22

    642.40 16.14

    23

    509.45

    20.36

    24

    404.01

    25.67

    25 320.40 32.37

    TABEL3.2 UkuranAmericanWireGauge AWG

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    9/55

    8 TeknikRangkaian Listrik

    AWG

    .

    Area (CM)

    26

    27

    ~

    29

    30

    31

    32

    33

    34

    35

    36

    37

    38

    39

    40

    254.10

    201 50

    159;79

    126 72

    100 50

    79 70

    63 21

    50 13

    39.75

    31 52

    25.00

    19 83

    15 72

    12 47

    9.89

    fi/lOOOft

    at 20C

    Maximum

    Allowable

    Current

    for RHW

    Insulation (A)*

    40.81

    5.1.41

    64~90

    81.8.3

    103.'2

    130.1

    164.1

    206.9

    260.9

    329.0

    414.8

    523.1

    659.6

    831.8

    H)4~.O

    Reprinted by pennission from NFPA No. SPP-6C. National Electrical Code4l, copyright @ 1980,

    National Fire Pro tect ion Associa tion, Quincy, MA 02269. Th is repr int ed mater ia l i s not the comple te

    and :of fic ia l pos iti on of the NFPA on the referenced subjec t which i s represented only by the Slandard in

    its entirety. Nationnl Electrical Code is a registered trademark of the National Fire Protect ion Associa-

    tion, Inc., Quincy, MA for a triennial electrical publication. The tenn Nationnl Electrical Code as

    used herein means the t ri ennial publ ica tion constit uting the National Elect ri ca l Code and is used with

    pennission of the National Fire Protect ion Association.

    Not more than three conductors in raceway, cable, or direct burial.

    yang selalu tersedia. Tabel tersebut dirancanguntuk sedapat mungkin membantu

    para pemakai; ia biasanya mencantumkan data seperti luas potongan melintang

    dalam circular mil , garis tengah dalam mil, tahanan (ohm) per 1000kaki pada

    suhu 20C, dan berat setiap 1000kaki.

    Ukuran AWG (American Wire Gage) diberikan dalam Tabel3.2 untuk kawat

    tembaga padat yang bulat. Kolommenunjukkan arus maksimum yang diperbole-

    hkan (dalam amper), sebagaimana ditentukan oleh ''National Fire Protection

    Association juga dicantumkan.

    Ukuran yang dipilih memiliki sebuah hubungan yang menarik: Bagi setiap

    penurunan tiga bilangan gauge maka luasnya dua kali lipat, dan untuk setiap

    kali penurunan bilangan 10 gauge maka luas akan bertambah dengan faktor 10.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    10/55

    Tahanan

    Stranded

    for increased

    fle~ibility

    D

    =

    0.032 in. D

    =

    0.025 in.

    v~

    0 22

    Power distribution

    Radio. television

    D

    = 0.081 in.

    D

    = 0.064 in.

    VV

    D

    =

    0.013 in.

    y

    2 14

    Lighting. outlets.

    general home use

    28

    Telephone.

    instruments

    .

    GAMBAR

    3.8

    Dengan pengujian Persamaan 3.1), kita catat bahwa pelipatan dua kali luas

    akan menurunkan hambatan setengahnya, dan peningkatan luas dengan faktor 10

    akan mengurangi hambatan 10kali lipat, yang lain semuanya tetap.

    Ukuran sebenamya dari ukuran kawat yang terdapat dalam Tabel3.2 diperli-

    hatkan pada Gambar 3.8 dengan beberapa bidang pemakaian. Beberapa contoh

    yang menggunakan Tabel3.2 adalah sebagai berikut:

    CONTOH 4 Tentukan hambatan kawat tembaga 8 yang panjangnya 650

    kaki suhu = 20C)

    enyelesaian Untuk kawat tembaga 8 yang padat), Qtl000 ft pada suhu

    20C=0.6282n, jadi

    .

    0.6282 n

    )

    50 if

    =

    0..108

    n

    lOOOk

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    11/55

    8 TeknikRangkaian Listrik

    CONTOH 3.5 Berapakah garis tengah, dalam inci, sebuah kawat tembaga

    #12?

    enyelesaian Untuk kawat tembaga #12 (padat),A = 6529.9 CM, dan

    dm.h= \ AOI = V6529.9 CM ==80.81 mils

    d = 0.0808 in. (or close to 1/12 in.)

    CONTOH 3.6 Untuk sebuah sistem pada Gambar 3.9, tahanan total masing-

    masing saluran daya tidak boleh melebihi 0.025, dan arus maksimum yang

    ditarik beban sebesar 95 amper. Tentukan ukuran kawat yang harus digunakan?

    enyelesaian

    I I

    _ (10.37CM-f1Ift)(100ft) = 41,480CM

    R

    =

    PA ~ A

    = P i - 0.025 11

    Dengan menggunakan tabel kawat, kita pilih kawat berikutnya yang ukurannya

    paling besar, yaitu #4 untuk memenuhi persyaratan tahanan. Yang perlu kita

    catat adalah bahwa arus sebesar 95amper harus melewati saluran. Spesifikasi ini

    memerlukan agar digunakan kawat #3, karena kawat #4 hanya dapat membawa

    arus maksimum sebesar 85amper.

    ~ Solidroundcop = wire

    { r.

    Inpul

    Load

    ~

    100fl

    ~

    I = I em

    GAMBAR 9

    GAMBAR

    3 1

    Definisi p .

    ----.----

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    12/55

    Tahanan

    4 HAMBATAN: SATUAN METRIK

    Rancangan elemen hambatan untuk bermacam-macam bidang aplikasi meliputi

    hambatan film-tipis dan rangkaian terpadu menggunakan satuan metrik untuk

    besaran pada Persamaan 3.1 . Dalam satuan SI, hambatan-jenis diukur dalam

    ohm-meter, luas dalam meter persegi, dan panjang dalam meter. Akan tetapi

    biasanya meter terlalu besar sebagai satuanukuranuntuk kebanyakan pemakaian,

    dengan demikian biasanya dipakai satuan centimeter. Ukuran yang dihasilkan

    untuk Persamaan 3.1 menjadi

    p - ohm centifuet~r

    - centimeter

    A - centi1 leterpersegj

    Satuan untuk rho p dapat diturunkan dari

    I RA fl-em2

    R = p

    ~

    p=

    -=-= fl-em

    A I em

    Hambatan-jenis sebuah bahan sebenarnya adalah hambatan sebuah contoh

    seperti yang tampak pada Gambar 3-10. Tabel 3.3 memberikan daftar harga

    hambatan-jenis p dalamohm-centimeter.

    Silver

    Copper

    Gold

    Aluminum

    Thngsten

    Nickel

    Iron

    Tantalum

    Nichrome

    Tm oxide

    Carbon

    1.645 X 10-6

    1.723 X 10-6

    2.443 X JO-6

    2.825 X 10-6

    5.485 X 10-6

    7.811 X 10-6

    12.299 X 10-6

    15.54 X 10-6

    99.72 X 10-6

    250 X 10-6

    3500 X 10-6

    TABEL 3.3 Hambatan-jenis p berbagai bahan dalam ohm-centimeter.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    13/55

    88 . Teknik Rangkaian Listrik

    Perlu dicatat bahwa kini luas dinyatakan dalarncentimeter persegi, yang dapat

    ditentukan dari persarnaan dasar A

    =

    d / 4, yang tidak membutuhkan circular

    mil , satuan ukuran khusus yang berhubungan dengan kawat bulat.

    ONTO

    3.7 TentUkanharnbatan kawat telepon tembaga 28 yang panjang-

    nya 100kakijika garis tengah kawat tersebut sebesar 0.0126 inci.

    enyelesaian

    Perubahan satuan:

    (

    12.iff:

    )(

    2.54 em

    )

    = l00j{ - = 3048 em

    lk Ijd.

    (

    2.54 em

    )

    = 0.0126 in. . = 0.032 em

    1 m.

    Oleh karena itu

    . d2

    (3.1416)(0.032 em)2

    =

    8.04 x 10-4 em2

    A=-= 4

    I (1.724 X 10-6 il-em)(3048 em) ==6.5 n

    R = P A

    = 8.04x 10 4 em2

    Dengan menggunakan satuan bagi kawat bulat dan Tabel 3.2 bagi luasan sebuah

    kawat 28, kita peroleh

    R

    =

    ~

    - (10.37 CM-f1ift)(100 ft)

    =

    6 5 n

    P

    A - 159.79CM -.

    ONTO 3.8 Tentukan harnbatan tahanan film-tipis pada Garnbar 3.11 jika

    harnbatan lembaran

    Rs

    (ditentukan oleh perbandingan

    Rs

    = p/d) sebesar 100Q.

    enyelesaian

    Untuk bahan berlapis yang sarna tipisnya, faktor hambatan

    lembaran biasanya digunakandalarnrancangan tahanan film-tipis.

    Persamaan (3.1) dapat ditulis

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    14/55

    Tahanan

    GAMBAR3 ahanan film tipis

    di mana I adalah panjang bahan dan w merupakan lebamya. Dengan

    menggantikan ke dalam persamaan di atas akan menghasilkan

    R =

    Rs~

    =

    100 n) 0.6 em)

    = 200n

    I 0.3 em

    seperti yang diharapkan karena = 2w

    Faktor perubahan antara hambatan-jenis dalam circular mil-ohm per kaki dan

    ohm-centimeter adalah sebagai berikut:

    p O-cm) = 1.662 x 10-7)x harga dalam CM-Wkaki)

    Sebagai contoh, untuk tembaga dengan hambatan-jenis 10.33CM-Wkaki

    p O-cm) = 1.662x 10-7 10.37CM-Q/kaki)

    = 1.732 x 1O-60-cm

    seperti ditunjukkan dalam TabeI3.3.

    Hambatan-jenis dalam rancangan IC khususnya dalam satuan ohm-centime-

    ter, meskipun tabel sering menyediakan harga hambatan-jenis dalam ohm-meter

    atau microohm-centimeter. Dengan menggunakan teknik pengubahan pada Bab

    1, kita peroleh bahwa faktor perubahan antara ohm-centimeter dan ohm-meter

    adalah sebagai berikut:

    [

    1m

    ]

    1

    1 723 X 10-6 n.J;.Rr

    [1 723 x 10-6] nom

    lOO.em 100

    atau harga dalam ohm-meter dalam 11100harga ohm-centimeter, dan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    15/55

    TeknikRangkaian Listrik

    Ge

    Si

    GaAs

    50

    200 x 103

    70 x 106

    Penyekat

    umumya: 1015

    Penghantar

    Tembaga: 1.723x 10-6

    Semipenghantar

    TABEL

    3 4 Perbandingan harga hambatan jenis dalam Q em

    Hal yang sarna

    Untuk maksud perbandingan, harga hambatan-jenis khusus dalam ohm-centi-

    meter untuk penghantar, semipenghantar, dan penyekat diberikan dalam Tabel

    3.4.

    Perlu dicatat khususnya bahwa perbedaan pangkat sepuluh antara penghantar

    21

    dan penyekat-penyekat sebesar 10 - merupakan perbedaan yang sangat

    besar. Ada perbedaan yang cukup berarti yaitu harga hambatan-jenis semipeng-

    hantar yang terdaftar, akan tetapi perbedaan pangkat sepuluh antara penghantar

    dan penyekat sekurang-kurangnya 106 untuk masing-masing semipenghantar

    yang terdaftar.

    5 PENGARUH SUHU

    Suhu memiliki pengaruh yang cukup berarti terhadap hambatan penghantar,

    semipenghantar, dan penyekat.

    engh nt r

    Di dalam penghantar ada elektron bebas yangjumlahnya sangat besar sekali, dan

    sembarang energi panas yang dikenakan padanya akan memiliki dampak yang

    sedikit pada jumlah total pembawa bebas.Kenyataannyaenergi panas hanya akan

    meningkatkan intensitas gerakan acak dari partikel yang berada dalam bahan

    yang membuatnya semakin sulit bagi aliran elektron secara umum pada sem-

    barang satu arah yang ditentukan. Hasilnya adalah .

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    16/55

    Tahanan 91

    untuk penghantar yang bagus peningkatan suhu akan menghasilkan pening

    katan harga tahanan. Akibatnya penghantar memiliki koeflSien suhu positif.

    Semipenghantar

    Di dalam semipenghantar pertambahan suhu akan memberikan kadar energi

    panas terhadap sistem yang akan menghasilkan jumlah pembawa bebas dalam

    bahan untuk penghantaran. Hasilnya adalah bahwa

    untuk bahan semipenghantar kenaikan suhu akan menghasilkan penurunan

    besar hambatan. Sebagai akibatnya semipenghantar memiliki koeflSien suhu

    negatif.

    Thermistor dan sel photoconductive pada Pasa13.10 dan 3.11 dalam bab

    ini mernpakan contoh yang bagus mengenai piranti semipenghantar yang me-

    miliki koefisien suhu negatif.

    enyekat

    Seperti halnya semipenghantar kenaikan suhu akan menghasilkan penu

    runan tahanan sebuah penyekaL Hasilnya berupa koeflSien suhu negatif.

    Suhu bsolut Taksiran

    Gambar 3.12 mengungkap bahwa untuk tembaga dan kebanyakan penghantar

    metal yang lain), hambatan bertambahbesar hampirsecara linear dalamhubung-

    an garis lurns) terhadap kenaikan suhu.

    \

    I ~

    273 IS0Y; 234 S0C

    Inferred absolute zero

    C

    y

    GAMBAR 3 2 pengaruh suhu terhadap tahanan tembaga

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    17/55

    92 TehrikiRangkaian Listrik

    '

    Karena sOOudapat memiliki pengaruh yang jelas terhadap hambatan sebuah

    penghantar, maka penting bagi kita untuk memiliki beberapa metode penentuan

    hambatan pada sembarang sOOudalam batas-batas operasi. Sebuah persamaan

    untuk maksud ini dapat diperoleh dengan penaksiran kurva pada Gambar 3.12

    dengan garis lurns terpotong-potong yang memotong skala sOOupada -234.5C.

    Meskipun kwva yang sebenarnyamemanjang sampaisOOunol absolut (-273.15C,

    atau OK),taksiran garis lurns cukup teliti untuk operasi normal pada jangkauan

    sOOuoperasi. Pada dua sOOuyang berbeda, II dan 12,tahanan tembaga adalah RI

    danR2, seperti yang ditunjukkan pada kurva tersebut.Denganmenggunakan sifat

    segitiga yang sepadan, kita dapatmemperoleh hubunganmatematika antara harga

    hambatan ini pada sOOu-suhuyang berbeda. Anggaplah x sebagai jarak dari

    -234.5C sampai II dan

    y

    adalahjarak dari -234.5C sampai 12,seperti yang diper-

    lihatkan pada Gambar 3.12. Dari kesamaan segitiga,

    atau

    234.5 +

    tl

    RI

    234.5+ t2

    R2

    (3.5)

    Suhu -234.5C disebut sOOuabsolut taksiran untuk tembaga. Untuk bahan

    penghantar yang berbeda, potongan pada taksiran garis lurus akan terjadi pada

    sOOuyang berbeda. Beberapa harga khusus terdapat dalam TabeI3.5.

    SiJVet

    Copper

    Ookt

    Aluminum

    1\mgsteQ

    Nickel

    Iron

    Nichrome

    Constanum

    -243

    - 34.5

    -274

    .236

    -204

    -141

    -162

    . 2 250

    -125.000

    T EL

    5 Suhuabsolut taksiran

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    18/55

    Tahanan 93

    Tanda minus tidak tampak pada suhu absolut taksiran pada salah satu sisi

    Persamaan 3.5) karena x dan y adalah jarak total masing-masing dari -234.5C

    menuju

    /1

    dan

    /2,

    oleh karena itu selalu merupakan besaran positif. Untuk /1dan

    /2 yang kurang dari nol,

    x

    dan

    y

    kurang dari -234.5C maka jaraknya adalah

    perbedaan-perbedaan antara suhuabsolut taksiran dan suhuyang bersangkutan.

    Persamaan 3.5) secara mudah dapat disesuaikan untuk sembarang bahan

    dengan menyisipkan harga suhu absolut taksiran yang benar. Oleh karena itu

    maka persamaan tersebut dapat ditulis sebagai berikut:

    I T II = I T 2

    R R

    3.6)

    di mana T menunjukkan bahwa suhu absolut taksiran suatu bahan disisipkan

    sebagai sebuah harga positif dalam suatu persamaan.

    CONTOH 3.9 Jika tahanan sebuah kawat tembaga sebesar 50 n pada suhu

    20C, maka berapa tahanannya pada suhu lOOC titik didih air)?

    Penyelesaian: Persamaan 3.5)

    3 UOC

    + 20~C 234.5C+ IO

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    19/55

    TeknikRangkaian Lislrik

    CONTOH 3.11 Jika tahanan sebuah kawat alumunium

    20C sebesar 100 mQ diukut dengan miliohmmeter ,

    berapakah tahanannya akan meningkatmenjadi 120mQ?

    enyelesaian Persamaan 3.5

    pada suhu ruang

    maka pada suhu

    236C + 20C = 236C +

    100mn 120mn

    dan

    256C

    = 120

    mn - 236C

    - 100mn

    = 71.rC

    Koefisien Suhu Hambatan

    Ada persamaan kedua yang terkenal untuk perhitungan hambatan sebuah peng-

    hantar pada suhu yang berbeda. Definisi

    I

    at =

    I

    T

    I

    + tl

    sebagai koefisien suhu hambatan pada suhu I, kita memiliki persamaan

    Material

    Temperature

    Coefficient at

    Silver

    Copper

    Gold

    Aluminum

    l\mgsten

    Nickel

    Iron

    Constantan

    Nichrome

    0.0038

    0.00393

    0.0034

    0.00391

    0.005

    0.006

    0.0055

    0.000008

    0.00044

    T EL 3.6 Koefisien suhu tahanan untuk bermacam-macam penghantar pada suhu

    20C.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    20/55

    Tahanan 95

    (3.7)

    Harga al untuk bahan yang berbeda pada suhu 20C telah ditinjau dan be-

    berapa hasiinya didaftar dalam TabeI3.6.

    Persamaan (3.7) dapat ditulis dalam bentuk berikut:

    J.y

    m = slope of the curve = -J x

    Dengan referensi Gambar 3.12, kita peroleh bahwa koefisien suhu berbanding

    lurus dengan kerniringan kurva, dengan dernikian sernakin besar kerniringan

    suatu kurva akan sernakinbesar harga I. Kernudiankita dapat rnenarik kesirnpu-

    Ian bahwa sernakin tinggi harga 1 akan sernakin besar perubahan harnbatan

    terhadap perubahan suhu. Dengan referensi Tabel 3.5, kita peroleh bahwa tern-

    baga lebih peka terhadap perubahan suhu bila dibandingkan dengan perak, ernas;

    atau alurnuniurn rneskipunperbedaannyabegitu keeil.

    PP f c

    Untuk tahanan, sebagairnanauntuk penghantar, harga harnbatanberubah dengan

    adanya perubahan suhu. Spesifikasi biasanya diberikan dalarn bagian-bagian per

    juta per derajad Celcius (parts per million per degree Celcius, PPMtc), yang

    rnernberikan tanda dengan segera rnengenai tingkat kepekaan tahanan terhadap

    suhu. Untuk tahanan, tingkat 5000 PPM dianggap tinggi, sedangkan 20 PPM

    eukup rendah. Karakteristik 1000-PPMtc rnenyatakanbahwa perubahan suhu 10

    akan rnenghasilkan perubahan tahanan yang sarna dengan 1000 PPM, atau

    100011,000,000= 1/1000dari harga yang tertera': - bukan rnerupakan perubahan

    yang berarti bagi kebanyakan aplikasi.Akan tetapi, perubahan 100akan rnengha-

    silkan perubahan yang sarna dengan 1/100 (1%) dari harga yang tertera, yang

    akan rnenjadi eukup berarti.Oleh karena itu, perhatian bukan hanya terletak pada

    tingkat PPM namunjuga jangkauan perubahan suhu yang diharapkan.

    Dalaril bentuk persamaan, perubahantahanan diberikan oleh

    1R

    =

    Rnominal (PPM)( 1T)

    106

    (3.8)

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    21/55

    96 TeknikRangkaian Listrik

    di mana Rnominaladalah harga tahanan yang tertera pada suhu ruang, dan :1T

    adalah perubahan suhu dari tingkat referensi pada suhu

    2SoC

    ONTO 3.12. Untuk sebuah tahanan yang terbuat dari karbon yang

    besarnya l-kQ, teiltukan tahanannya pada suhu 60C.

    enyelesaian

    1000 11

    ~R

    =

    106 2500) 60C - 25C)

    = 87.5 11

    dan

    R

    = Rnominal

    6 R

    = 1000 11+ 87.5 11

    = 1087.5

    3 6 PENGHANTAR SUPER

    Pendahuluan

    Tidak ada pertanyaan bahwa bidang listriklelektronika harus menjadi salah satu

    yang paling mengasyikkan pada abad yang ke 20. Meskipun perkembangan baru

    muncul hampir setiapminggu dari kegiatan penelitian dan pengembangan, setiap

    saat ada ada beberapa langkahmaju yang sangat istimewa yang memiliki semua

    bidang pada tebing menunggu tempat duduknya untuk melihat apa yang akan

    dikembangkan di kemudian hari dalam jangka pendek. Tingkat rangsangan dan

    lingkungan penelitian yang menarik menghantarkan untuk mengembangkan se-

    buah penghantar-super pada suhu ruangan

    -

    sebuah kemajuan yang akan men-

    yaingi piranti-piranti semipenghantarseperti transistor untukmengganti tabung),

    komunikasi tanpa kawat, atau cahaya listrik. Dampak perkembangan yang demi-

    kian ini begitujauh jangkauannya sehingga sulit untuk ditebak dampakyang akan

    terjadi di seluruh bidang.

    Intensitas usaha penelitian di seluruh dunia pada saat ini untuk mengem-

    bangkan sebuah penghantar super pada suhu ruang diberikan oleh beberapa

    peneliti sebagai halyang tidak dapat dipercaya, mudahmenjalar, mengasyikkan,

    dan diminati akan tetapi petualangan mereka mereka menghargai kesempatan

    yang diikut sertakan. Kemajuan dalam bidang tersebut mulai sejak tahun 1986

    dengan memperhatikan bahwa penghantar super pada suhu ruang mungkin akan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    22/55

    Tahanan 97

    menjadi kenyataan pada tahun 2000 atau barangkali sebelum naskah ini masih

    dalam fase produksi. Hal ini jelas merupakan suatu masa yang mengasyikkan

    yang penuh dengan harapan yang berkembang Mengapa yang menarik ini me-

    ngenai penghantar-super? Apakah semuanya itu? Secara singkat,

    penghantar super adalahpenghantar muatan listrik yang mana untuk semua

    tujuan praktis memiliki hambatan noL

    pengaruh Cooper Cooper Effect

    Oi dalam sebuah penghantar, elektron berpindah kira-kira 2% kecepatan cahaya

    (sekitar 1000 mils . Teori Einstein mengenai relativitas menyarankan ba twa

    kecepatan maksimum perpindahan informasi adalah kecepatan cahaya, atau

    186 000mils. Oi atas kecepatan aliran elektron, ada kesempatan yangjelas untuk

    peningkatan kecepatan transmisi '(pengiriman) dengan menggunakan teknik se-

    perti hantaran-super. Penghantaran yang biasa relatif lambat karena tabrakan

    dengan atom yang lain dalam suatu bahan, gaya tolak menolak antara elektron

    (seperti tarik-menarik muatan), gejolak panas yang menghasilkan lintasan yang

    tidak langsung karena peningkatan gerakan atom tetangga, ketidakmumian peng-

    hantar, dan lain sebagainya. Oalam keadaan hantaran super, ada sepasang elek-

    tron yang dinyatakan sebagai pengaruh Cooper , yang mana elektron berjalan

    dalam pasangan yang saling membantu satu sarna lain untuk mempertahankan

    kecepatan yangjauh lebih tinggi melalui media.Oalam banyak cara hal ini seperti

    gerakan oleh para pembalap sepeda dan pelari yang bersaing. Ada osilasi energi

    antata pasangan atau bahkan pasangan baru untuk menjamin pelewatan melalui

    penghantar pada kecepatan paling tinggi yang masih memungkinkan dengan

    pengeluaran energi total yang paling rendah.

    er mik

    Meskipun konsep mengenai hantaran-super yang pertama dimunculkan pada

    tahun 1911,namun tidak muncullagi hinggatahun 1986yakni kemungkinan akan

    adanya hantaran-super pada suhu ruang menjadi tujuan yang diperbaharui lagi

    oleh masyarakat peneliti. Selama 74 tahun hantaran super hanya ditetapkan pada

    suhu lebih dingin dari 23K (Suhu Kelvin secara umum diterima sebagai satuan

    pengukuran untuk suhu bagi pengaruh-pengaruh hantaran-super. Ingat bahwa

    besar suhu K = 273.15 + C, dengan demikian suhu 23K = -250C, atau sebesar

    -418F). Pada tahun 1986,ahli fisikaAlex Muller dan George Bednorz dari pusat

    penelitian IBM di Zurich (IBM Zurich Research Center) menemukan bahwa

    bahan keramik, lanthanumbarium copper oxide, menunjukkan sifat hantaran-su-

    per pada suhu 30K. Meskipun tidak tampak sebagai langkah ke depan yang

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    23/55

    TeknikRangkaian Listrik

    Room temperature

    20C. 68F,

    293.15 K

    Freering H20 ~ Oc, 32F.

    273.15K

    4

    , ~Dry ice \9~ K

    162K

    23 K

    Liquid nitrogen

    boils 77 K

    Liquid helium

    /boils 4 K

    ~OK-

    2000 y~

    I .

    910 1920 1930 19~0 1950 1960 1970 1980 1990

    GAMBAR3 3

    berarti, ia memperkenalkan arah barn menuju usaha penelitian dan memacu yang

    lain untuk meningkatkan standar yang baru. Pada bulan Oktober 1987 kedua

    ilmuwan tersebut menerima hadiah Nobel karena sumbangan mereka pada se-

    buah bidang pengembanganyang penting.

    Hanya dalam beberapa bulan saja, Profesor Paul Chu dari University of

    Houston dan Profesor Man Kven Wu dari University of Alabama meningkatkan

    suhu menjadi 95K dengan menggunakan sebuah penghantar-super yttrium bar-

    ium copper oxide. Hasilnya merupakan hal yang menggemparkan masyarakat

    ilmiah yang membawa penelitian dalam bidang tersebut menuju usaha barn dan

    penanaman modal. Dampak utama dari penemuan ini adalah bahwa nitrogen cair

    titik didih 77K dapat digunakan untuk menurunkan suhu bahan menuju suhu

    yang diperlukan tanpa menggunakan helium cair, yang mendidih pada suhu 4K.

    Sebagai hasilnya adalah penghematan biaya pendinginan yang besar sekali,

    karena helium cair harganya sekurang-kurangnya sepuluh kali lipat lebih mahal

    daripada nitrogen cairoDengan meneruskan arah yang sama, banyak kemajuan

    yang dicapai pada 125K bulan Pebruari 1988 dan 162K pada bulan Agustus

    1988 dengan menggunakan thallium compound namun thalium merupakan

    bahan yang beracun . Diagramwaktu padaGambar3.13 secarajelas mengungkap

    bahwa perubahan yang luar biasa pada kurva keberhasilan sejak tahun 1911dan

    juga saran-saran bahwa keberhasilan pada suhu ruang dalam waktu mendatang

    yang singkat merupakan kemungkinan yang besar sekali. Akan tetapi, bahan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    24/55

    Tahanan 99

    p

    + Resistivity

    Conventional conductor

    o KI

    Tc

    Superconductor

    T(K)

    G M R 3 4 Definisi suhu krit is

    Tc.

    majemuk barangkali bukan merupakan salah satu yang telah muncul dan boleh

    jadi kenyataannya merupakan sifat alami yang sangat berbeda sekali.

    Kenyataan bahwa keramik telah memberikan terobosan dalam hantaran-super

    barangkali merupakan hal yang mengherankan, bila anda memikirkan bahwa

    mereka juga merupakan kelompok penyekat yang penting. Akan tetapi, keraniik

    yang memunculkan karakteristik hantaran-super adalah bahan majemuk yang

    terdiri dari tembaga, oksigen, dan elemen yang jarang di bumi seperti yttrium,

    lanthanum, danthallium. Jugaada tanda-tandabahwa arusmajemuk dibatasi pada

    suhu 200K sekitar lOOK yang meninggalkan pintu yang terbuka lebar bagi

    pendekatan pembaharuan pada pemilihan bahan majemuk. Suhu di mana peng-

    hantar-super kembali pada karakteristik penghantar yang biasa disebut suhu kritis

    yang dinyatakan dengan Tc.Perlu dicatat bahwa bagaimana besar hantaran dalarn

    Gambar 3.14berubah begitu tiba-tibapada suhu Tc.Ketajarnandaerah perubahan

    merupakan fungsi kemurnian bahan. Daftar-daftar yang panjang mengenai suhu

    kritis untuk berbagai bahan majemuk yang diuji dapat diperoleh dalam bahan

    referensi yang menyediakan tabel yang jenisnya sangat luas untuk mendukung

    penelitian di bidang fisika, kimia, geologi, dan bidang yang berhubungan. Dua

    publikasi dalarn bidang ini adalah CRC The Chemical Rubber Co. Handbook

    of Tablesfor Applied Engineering Scienc,e dan CRC Handbook of Chemistry

    and Physics .

    Meskipun bahan majemuk menetapkana suhu perubahan yang lebih besar,

    narnunada batasan yang berupakerapuhandan keterbatasanakan kepadatan arus.

    Dalarn bidang industri rangkaian terpadu besar kepadatan arus harus sarna atau

    lebih dari IMNcm2, ~tau I juta arnpermelalui potongan melintang seluas sekitar

    setengah ukuran koin dime . Baru-baru ini IBM telah mencapai tingkat hantaran

    sebesar 4 MNcm2 pada suhu 77 K, yang memungkinkan penggunaan penghan-

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    25/55

    100 Teknik Ran8wian Listrik

    J nSII)

    GAMBAR 3 5 HubunganTIB.

    tar-super dalam rancangan beberapa komputer generasi baru yang memiliki ke-

    cepatan tinggi.

    ubungan T S

    Dalam kenyataan ada tiga faktor yang menjadi mata-rantai bersama dalam pe-

    ngembangan sebuah penghantar-super untuk kegunaan praktis yang luas pada

    suhu ruang

    -

    yaitu suhu, kepadatan arus, dan kekuatan medan magnet Bab 11).

    Begitu salah satu elemen misalnya suhu) ditekan pada batasnya, maka dua faktor

    yang lain dalam kasus ini kepadatan arus dan kepadatan fluks magnet) pada

    akhirnya akan jatuh agak tajam, seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.15.

    Perlu dicatat khususnya bahwa suhu Tl pada Gambar 3.15 yang menentukan

    kepadatan arus dan kuat medan magnet kurang dari harga maksimum. Sebagai

    tambahan, keduanya terus jatuh agak cepat begitu suhu dinaikkan menuju harga

    kritisnya. Untungnya kuat medan magnet yang kini tersedia pada suhu penghan-

    tar-super dapat.bekerja pada suhu yang cukup tinggi lebih dari 5 T pada suhu

    rendah dan

    lOOT

    pada suhu yang lebih tinggi) untuk pemakaian yang utama.

    Perhatian yang utama mengenai bahan yang ada pada saat ini terletak pada

    jaminan kepadatan arus yang cukup pada suhu tertentu.

    Pengaruh Meissner Meissner Effect

    Tahukah bahwa sebuah petunjuk fisika yang benar mengenai penghantaran-super

    telah ditunjukkan dengan baik oleh pengaruh Meissner Gambar 3.16 a. Pada

    suhu di atas subu kritis, garis gaya magnet dapat melewati sebuah penghantar,

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    26/55

    ahanan

    101

    a

    g]

    Magnetic flux lines

    S N cannot pass through

    superconductor.

    -14

    .. t

    -

    -

    , e-

    iquid

    nitrogen

    b

    c

    G M R 3.16 Pertunjukan pengaruh Meissner. Kebaikan IBM

    seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.16 a . Bila suhu penghantar diturunkan

    .

    sampaisuatutingkatdi manasifathantaran-superdapatditetapkan,makagaris

    gaya magnet dari luar tidak dapat masuk melalui penghantar-super dan magnet

    akan mengambang di atas penghantar-super tersebut, seperti yang diperlihatkan

    pada Gambar 3.16 b , dengari fotograf fenomena yang sebenamya diperlihatkan

    pada Gambar 3.16 c . Ketidak-mampuan garis fluks magnet dari luar melalui

    sebuah bahan dalam keadaan penghantaran-supera~gunakandalam pemakaian di

    bidang penginderaan yang akan diuraikandalam bagi~ yang-membahas penggu-

    naan.

    penggunaan

    Meskipun keberhasilan pada suhu ruang telah dicapai sebagaimana publi~i

    dalam naskah ini adapenggunaanuntuk beberapa penghantar-super yang dikem-

    bangkan begitu jauh. Ini hanya merupakan masalah keseimbangan antara biaya

    tambahan dengan hasil yang diperoleh atau penentuan apakah sembarang h~il

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    27/55

    2 TeknikRangkaian Listrik

    semuanya dapat diperoleh tanpa menggunakan keadaan hambatan-nol ini. Ba-

    nyak usaha penelitian yang memerlukan pemercepat accelerator yang berenergi

    tinggi atau magnet yang kuat hanya dapat diperoleh dengan bahan hantaran-su-

    per. Hantaran-super yang saat ini dipakai dalam rancangan kereta Meglev yang

    memiliki kecepatan sebesar 300-mi/h kereta yang berjalan pada bantalan udara

    yang diperoleh dengan kutub magnet yang berlawanan , dalam sistem bayangan

    resonansi Qlagnetnuklir untuk memperoleh bayangan potongan melintang otak

    dan bagian tubuh yang lain , dan dalam rancangan komputer yang kecepatan

    operasinya empat kali sistemyang biasa.

    Melalui penggunaan pengaruh Josephson dibiarkan bagi mahasiswa sebagai

    salah satu kegiatan penelitian , ada detektormedan magnet yang disebut SQUIDs

    Superconducting Quantum Interference Devices yang dapat mengukur medan

    magnet yang besarnya ribuan kali lebih kecil daripadametode biasa. Penggunaan

    piranti ini memiliki jangkauan mulai dari bidang kedokteran sampai geologi.

    Karena tengkorak manusia menyimpangkan arus listrik dan bukan medan mag-

    net, maka SQUIDsdapat digunakariuntukmendeteksimedan megnet yang sangat

    kecil yang dapat memberikan informasidiagnosayang penting mengenai seorang

    pasien. Dalam bidang geologi mereka dapat digunakan untuk mengungkap ada-

    nya mineral khusus atau bahkan minyak dan air.

    Jangkauan untuk penggunaan penghantar-super di masa mendatang merupa-

    kan fungsi keberhasilan para ahli fisika dalam meningkatkan suhu operasi. Akan

    tetapi tampaknya bahwa hal itu bukan hanya masalah waktu saja harapan yang

    abadi sebelum kereta yang diambangkan secara magnetik bertambah banyak,

    peningkatan dalam bidangperlengkapandiagnose kedokteranjuga tersedia, kom-

    puter yang beroperasi dengankecepatanyangjauh lebih cepat, sistempenyimpan

    yang memiliki efisiensi daya yang tinggijuga tersedia, dan sistem transmisi yang

    beroperasi pada tingkat efisiensi yang jauh lebih tinggi karena perkembangan

    dalam bidang ini.Hanyawaktu saja yangakanmengungkap dampak arah baru ini

    terhadap mutu kehidupan.

    7 JENISH M T N

    Tahanan Tetap

    Tahanan dibuat dalam banyak bentuk, tetapi semuanya merupakan salah satu di

    antara dua kelompok, yaitu tahanan tetap dan yang dapat diubah-ubah. Penggu-

    naan untuk daya rendah yang paling utama adalah jenis tahanan tetap yaitu

    tahanan campuran karbon yang dicetak. Konstruksi dasar tahanan tersebut diper-

    lihatkan pada Gambar 3.17.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    28/55

    Tahanan 3

    Insulation material

    Color bands) \Resistance material Carbon composition)

    G M R 3.17 Tahanan campuran yang tetap. Kebaikan Ohmite Manufacturing Co.)

    I W

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    29/55

    104 TeknikRangkoian Listrik

    Freezing Room temperature

    Boiling

    o

    +10%

    10%

    +5%

    +5%

    o

    -5%

    I I I I I I I I I I

    - W. - 50 - 40 - 30 - 20. - 10.

    . . . . . . . . . I . . . . . . I . I I I I . I I I S

    o + 10. +20. +30. +40. +50. +60. + 70. +80. + 90. 100. 110 120 130 140 150

    Ambienttemperature (.C)

    GAMBAR3.19. Kurva-kurvayang memperlihatkanpersentase tahanan sesaat yang berubah dari

    harga +250C.(KebaikanAllen-BradleyCo.)

    Tinned

    alloy

    terminals

    ,

    i

    Vitreous

    enamel

    coating

    Strong Weldedresistance

    ceramic wirejunction

    core

    (a) Vitreous-enameledresistor

    API :

    All types or equipment

    (b) Molded vitreous-enameled wire-

    wou

    axial lead resistor

    ApI :

    For low-waltage applications

    in ckclronic and ~imilar circuils

    (c) Metal-film precision resistors

    ApI : Where high stability. low

    temperature coeff ic ient. and low

    noise level desired

    GAMBAR3.20. Tahanan tetap. (KebaikanOhmiteManufacturingCo.)

    Untuk penggunaan dalam papan rangkaian, jaringan tahanan tetap dengan

    bennacam-macam susunan telah tersedia daIam berbagai kemasan mini, seperti

    yang diperlihatkan pada Gambar 3.22 dengan sebuah fotograf kemasan dan pin.

    LDP adalah sebuah sandi bagi serial produksi, sedangkan nomor yang kedua, 14,

    adalah jumlah pin. Dua digit yang terakhir menunjukkan susunan rangkaian

    dalam. Jangkauan tahanan yang ada untuk elemen diskrit dalam masing-masing

    chip adaIahmulai dari 10Q sampai dengan 10MO.

    --

    0.5 MO

    0.5MO

    ,

    '-

    10kO

    10kO

    =

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    30/55

    Tahanan 5

    .

    T

    I~P

    .~OI;

    --t 0.455n. I-

    (a) Eleclrodes placed on module

    l

    6 l~

    E~

    75:7(1

    (b) Resislance applied and adjus led 10desired

    value by air-abrasion lechniques

    (c) Module comple lely encased

    GAMBAR 3.21 Penempatan tahanan dalam sebuah modul. Kebaikan Intemational Business Ma-

    chines Corp.

    (a)

    114113 2 11 0.r l8

    1'1 1'2 1 3 1 4 1 5 1'6 1'7

    LDP-14-01

    26364656667

    LDP-14-04

    b

    c

    GAMBAR 3.22. Susunan tahanan rangkaian-mikro. Kebaikan Dale Electronics, Inc.

    Tahanan yang erubah ubah

    Tahanan yang berubah-ubah, seperti yang tercantum dari namanya, memiliki

    sebuah terminal tahanan yang dapat diubahharganya denganmemutar dial, knob,

    ulir, atau apa sajayang sesuai untuk suatuaplikasi. Merekabisamemiliki dua atau

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    31/55

    106 TeknikRangkaianListrik

    RotatiLg shaft

    jeontrois position

    of ip.:r arm)

    Carbon element

    b

    Q

    (e) Carbon ekmem

    (b) ImernJI \ l e , \

    G M R3.23. Potentiometer jenis campuran yang dicetak. (KebaikanAllen-BradleyCo.)

    tiga terminal, akan tetapi kebanyakan memiliki tiga terminal. Jika dua atau tiga

    terminal digunakan untuk mengendalikan besar tegangan, maka biasanya ia dise-

    but potentiometer . Meskipun sebenamya piranti tiga terminal tersebut dapat

    digunakan sebagai rheostat atau potentiometer (tergantung pada bagaimana ia

    dihubungkan), ia biasa disebut potentiometerbila terdaftar dalam majalah perda-

    gangan atau diminta untuk aplikasi khusus.

    Kebanyakan potentiometer memiliki tiga terminal yang posisi relatifnya

    diperlihatkan pada Gambar 3.23(a). Knob, dial, dan ulir pada tengah kemasan

    mengendalikan gerak sebuahkontak yang dapat bergerak sepanjangelemen ham-

    batan yang dihubungkan antara dua terminalluar.

    Tahanan antara terminalluar a dan c pada Gambar 3.23 selalu tetap pada

    harga penuh yang terdapat pada potentiometer, tidak terpengaruh pada posisi

    lengan geser b .

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    32/55

    Tahanan 107

    Dengan kata lain, tahanan antara terminal

    a

    dan e pada Gambar 3.23 untuk

    potentiometer I-MO akan selalu I-MO, tidak ada masalah bagaimana kita putar

    elemen kendali.

    Tahanan antara lengan geser dan salah satu terminalluar dapat diubah-ubah

    dari harga minimum yaitu nol ohm sampai harga maksimum yang sama

    dengan harga penuh potentiometer tersebut.

    Sebagaitambahan,

    jumlah tahanan antara lengan geser dan masing-masing terminalluar harus

    sama dengan besar tahanan penuh potentiometer.

    Secara khusus

    Rae = R lb + Rbe

    3.9

    Oleh karena itu, begitu tahanan antara lengan geser dan salah satu kontak luar

    meningkat, maka tahanan antara lengan geser dan salah satu terminal luar yang

    lain akan berkurang. Contohnya, jika

    Rob

    pada potensiometer I-kO sebesar 200

    0, maka tahanan Rbc harus 800 o. Selanjutnya jika Rab diturunkan menjadi 50

    0, maka maka tahanan

    Rbc

    harus naikmenjadi 9500, dan seterusnya.

    3\

    bl

    G M R 3 24 Potentiometer: a simbol; b digunakan pada pada sebuah rheostat

    Simbol untuk sebuah potentiometer yang memiliki tiga terminal tampak pada

    Gambar 3.24 a . Jika digunakan sebagai tahanan yang harganya bisa diubah-ubah

    atau rheostat , maka potentiometer dihubungkan seperti pada Gambar 3.24 b .

    Simbol yang umum diterima untuk rheostat tampak pada Gambar 3.24 b .

    Bila piranti tersebut digunakan sebagai potentiometer, maka hubungannya

    seperti yang diperlihatkan padaGambar 3.25. Ia dapat digunakan untuk mengen-

    dalikan besar tegangan Vabdan Vbc atau keduanya, tergantung pada pemakaian-

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    33/55

    108 TeknikRangkaian Listrik

    a

    --

    E

    +

    V,d

    R b._

    --0 +

    \1 11

    -- c-

    G M R

    3.25 Potentiometer untukmengendalikan besar tegangan.

    nya. Pembahasan selanjutnya mengenai potentiometer dalam keadaan terbebani

    ada dalam bab-bab berikutnya.

    Gambar 3.26 memperlihatkan potentiometer jenis linear dan berangsur.

    Dalam potentiometer jenis linear pada Gambar 3.26 a , jumlah belitan kawat

    yang memiliki hambatan tinggi per satuan panjang inti seragam, oleh karena itu,

    tahanan akan berubah secara linear terhadap posisi kontak putar. Setengah pu-

    taran akan menghasilkan setengah tahanan total antara salah satu terminal dengan

    kontak yang bergerak. Tiga per empat putaranakan menghasilkan tiga per empat

    hambatan total antara dua terminal dan seperempat tahanan antar,\:kontak yang

    bergerak dan terminal yang lain. Jikajumlah belitan tidak seragam seperti pada

    jenis yang berangsur pada Gambar 3.26 b), tahanan akan berubah secara tidak

    linear terhadap posisi kontak yang bergerak. Jadi, seperempatputaran bisa meng-

    hasilkan kurang dari atau lebih dari seperempat tahanan total antara sebuah

    terminal tetap dan kontakyang bergerak.Keduajenis potentiometer pada Gambar

    a Linear winding

    b Tapered winding

    G M R 3 26 Potentiometer kawat belitan yang dilapisi semacam kaca tipis Kebaikan

    Ohmite Manufacturing

    Co.

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    34/55

    h n n

    9

    GAMBAR

    3.27 Rheostat yang dikendalikan dengan sekrup. Kebaikan James G. Briddle

    Co.

    3.26

    dibuatdalamsemuaukuran denganjangkauanhargamaksimummulaidari

    200 0 sampai 50 000 O.

    Potentiometer linear dari bahan eampuran yang dicetak seperti yang terdapat

    pada Gambar 3.23 merupakan jenis yang digunakan dalam rangkaian untuk

    keperluan daya yang relatif rendah daripada yang diuraikan sebelumnya. Ia

    ukurannya lebih keeil namun memiliki harga maksimum yang berkisar mulai dari

    20 0 sampai 22 MO.

    Hambatan dari suatu tahanan yang dapat diubah ubah seeara linearyang diatur

    dengan obeng pada Gambar 3.27.ditentukan oleh posisi lengan kontak yang

    dapat digerakkan dengan menggunakafi roda tangan. Terminal tetap digunakan

    dengan kontak yang dapat bergerak yang menentukan apakah tahanan bertambah

    atau berkurang dengan gerakan lengankontak.

    8 PENVANDIAN WARNA DAN HARGA

    TAHANAN STANDAR

    Bermaeam maeam tahanan baik yang tetap maupun yang berubah ubah eukup

    luas untuk dicetak harga tahanannya pada kemasannya. Namun ada banyak taha

    nan yang terlalu keeil untuk dieetak harganya dalam bentuk bilangan dengan

    demikian maka digunakan sistem kode warna. Untuk tahanan tetap dari bahan

    eampuran yang dicetak ada empat atau lima pita warna yang dieetak pada salah

    satu ujung kemasan luar seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.28.Masing

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    35/55

    Teknik angkllianistrik

    G M R3.27 Kodewama-tahanan tetap daribahan campuran yang dicetak.

    masing warna memiliki harga numerik seperti yang ditunjukkan dalam TabeI3.7.

    Pita-pita warna selalu dibaca dari ujung yang memiliki pita paling dekat dengan-

    nya, seperti diperlihatkan pada Gambar 3.28. Pita yang pertama dan kedua ma-

    sing-masing menyatakan digit yang pertama dan kedua. Pita yang ketiga

    menentukan pengali pangkat sepuluh bagi dua digit yang pertama (sebenarnya

    jumlah nol yang mengikuti digit kedua), atau sebuah faktor perkalian yang diten-

    tukan oleh pita-pita emas dan perak. Digit yang ke empat menyatakan toleransi

    pabrik yang merupakan tanda ketepatan yang mana tahanan tersebut dibuat. Jika

    pita yang keempat diabaikan,maka toleransi dianggap sebesar 20%. Pita yang ke

    lima merupakan faktor keandalan yang memberikan persentase kegagalan setiap

    1000jam pemakaian. Contohnya, kegagalan 1% menyatakan bahwa salah satu di

    Bands 1-3

    o Black

    I Brown

    2 Red

    3 Orange

    4 Yellow

    5 Green

    6 Blue

    7 Violet

    8 Gr: )

    9 White

    Band 3

    Band 4 Band 5

    1% Brown

    0.1% Red

    0.01% Orange:

    0.001% Yellow

    0.1 GOld

    }

    multiplying

    0.0 I Silver factors

    5% Gold

    10% Silver

    10% No band

    T EL

    7 Penyandianwarna tahanan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    36/55

    Tahanan

    III

    antara 100 10 dari setiap 1000) akan gagal berada dalam jangkauan toleransi

    setelah penggunaan selama 1000jam.

    CONTOH 3.13. Tentukanjangkauan yangmana sebuah tahanan memiliki

    pita-pita wama berikut untukmemenuhi toleransi pabrik:

    a. Pitapertama pitakedua pitaketiga pitakeempat pitakelima

    Abu-abu Merah Hitam Emas Coklat

    8 2 0 :t05 1

    820 :t5 keandalan 1 )

    Karena 5 dari 82 = 4.10, maka tahanan. harus berada dalam jangkauan 82

    o

    :t 4.10 0, atau an/ara 77 90 dan 86 100

    b. Pitapertama pitakedua

    pita ketiga pita keempat pita kelima

    Oranye Putih Emas

    3 9 0.1

    3.90:t 10 =3.9:t 0.39 0

    Tahanan harus berharga an/ara 3.51 dan 4.29 O.

    Perak

    :t 10

    kosong

    Dalam naskah ini harga tahanan dalamjaringan dipilih sedemikian rupa untuk

    mengurangi kerumitanmatematika.untukmemperolehpenyelesaian. Hal tersebut

    dirasa bahwa prosedur atau teknik analisis merupakan yang utama dan latihan

    matematika merupakan masalah yang kedua. Banyak harga yang tampak dalam

    naskah yang tidak merupakan harga standar. Jadi mereka tersedia hanya melalui

    permintaan khusus. Dalam pasal-pasal permasalahan, harga standar sering digu-

    nakan agar membuat mereka lebihkenaI danmenunjukkanpengaruhmereka pada

    perhitungan yang diperlukan. Daftar harga standar yang telah tersedia tampak

    dalam Tabel 3.8. Semua tahanan yang tampak dalam Tabel 3.8 tersedia dengan

    toleransi sebesar 5 . Semua yang dicetak dengan huruf tebal tersedia dengan

    toleransi sebesar 5 dan 10 , sedangkan yang berwama tersedia dengan toler-

    ansi-toleransi sebesar 5 , 10 ,dan 20 .

    3.9 HANTARAN CONDUCTANCE

    Dengan memperoleh kebalikan dari hambatan sebuah bahan, maka kita memiliki

    sebuah ukuran bagaimana baiknya suatu bahan akan menghantarkan listrik. Be-

    saran tersebut disebut han/aran yang memiliki simbol G, dan diukur da1am

    siemens S).

    Dalam bentuk persamaan, hantaran adalah

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    37/55

    112 Teknik angkaian istrik

    TABEL 3 8 Harga tahanan standar yang tersedia di pasaran

    I

    G = ~

    I

    siemens S)

    3.10)

    Sebuah harnbatan sebesar 1 MO sarna dengan hantaran 10-6S, dan sebuah

    harnbatan sebesar 100 setara dengan sebuah hantaran 10-1S. Oleh karena itu,

    sernakin besar hantaran akan sernakin kecil harnbatan dan sernakin besar sifat

    rnenghantarnya.

    Oalarn bentuk persarnaan, hantaran ditentukan oleh

    Ohms

    Kilohms

    Megohms

    G) kG) MG)

    0.10

    1.0 10 100 1000 10 100 1.0 10.0

    0.11 1.1 11

    -

    110 1100 11 110 1.1 11.0

    0.12 1.2 12 120 1200 12

    120

    1.2 12.0

    0.13 1.3 13 130 1300 13 130 1.3 13.0

    0.15 1.5 15 ISO

    1500 15 150 1.5 15.0

    0.16

    1.6

    16 160 1600

    16 160 1.6 16.0

    0.18 1.8 18

    -

    180

    ISOO 18 180 1.8 18.0

    0.20

    2.0 20 200 2000 20

    200 2.0 20.0

    0.22 2.2

    22 220

    2200 22 220 2.2 22.0

    0.24

    2.4

    24 240 2400

    24 240 2.4

    0.27

    2.7 27 270 2700 27 270 2.7

    0.30 3.0 30 300 3000 30 300

    3.0

    0.33 3.3

    33

    330 3_

    33 330

    3.3

    0.36 3.6

    36 360 3600 36

    360

    3.6

    0.39

    3.9 39

    390 3900

    39

    390 3.9

    0.43

    4.3 43 430 4300 43 430 4.3

    0.47 4.7 47

    470 4700 47 470 4.7

    0.51 5.1 51 510 5100

    51

    510

    5.1

    0.56 5.6

    56 560

    5600 56

    560

    5.6

    0.62 6.2 62 620

    6200 62 620 6.2

    0.68 6.8

    68

    680

    6800 68

    680 6.8

    0.75

    7.5

    75 750

    7500

    75 750

    7.5

    0.82. 8.2

    82

    820

    8200 82 820

    8.2

    0.91 9.1 91 910

    9100 91 910

    9.1

    Tahanan 113

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    38/55

    (5)

    (3.11)

    yang menunjukkan bahwa semakin luas pennukaan atau pengurangan panjang

    atau hambatan-jenis akan meningkatkan hantaran.

    CONTOH 3.14 Berapakah pertambahan atau pengurangan relatif hantaran

    pada sebuahpenghantarjika luas pennukaan dikurangi sebesar 80 dan panjang

    ditingkatkan 40 ? Hambatanjenis tetap.

    enyelesaian Tetapkan perbandingan

    dengan indeks i untuk harga awal dan n untuk harga barn.

    _0:...

    ~, ~~L

    denganAn = (l/5)A;dan In= 1.41; akan menghasilkan

    .:...=

    Gn

    A, ~l...H; 1.4

    =-=7

    0.2A; I; 0.2

    dan

    1

    G,,=-G;

    7

    3 1 OHMMETER

    Ohmmeter adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan tugas berikut dan

    sejumlah fungsi kegunaan yang lain:

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    39/55

    TeknikRangkaian Listrik

    G M R

    3 29 Pengukuran hambatan pada sebuah elemen tunggal

    1 Mengukurhambatanelemensecarasendiri sendiriataugabungan.

    2. Memeriksa rangkaian dalam keadaan terbuka tahanan-tinggi dan rangkaian

    dalam keadaan hubung singkat tahanan-rendah .

    3. Memeriksa kelanjutan hubungan jaringan dan menandai kawat pada kabel

    yang memiliki banyak isi.

    4. Menguji beberapa piranti semipenghantar elektronika

    Untuk kebanyakan pemakaian, ohmmeter yang paling seringdigunakan meru-

    pakan dari sebuah YOM atau DMM seperti tampak pada Gambar 2.25 dan 2.26.

    Rincian rangkaian dalam dan metode penggunaan meter akan ditinggalkan teru-

    tama untuk latihan praktikum. Secara urnurn, hambatan sebuah tahanan dapat

    diukurdenganmenghubungkandua pencolokmeterpada

    ujung

    tahananseperti

    diperlihatkan pada Gambar 3.29. Tidak ada masalah mengenai pencolok mana

    yang dihubungkan pada salah satu ujung tahanan; hasilnya akan sarna meskipun

    dibolak-balik karena tahanan memberikan hambatan untuk mengalirkan muatan

    arus pada salah satu arah. Jika digunakan sebuah YOM, maka saklar harus

    diarahkan pada jangkauan tahanan yang benar dan skala tidak linear biasanya

    skala meter yang paling atas harusdibaca denganbenar untuk memperoleh harga

    hambatan. DMMjuga memerlukan pemilihan penetapan skala yang paling baik

    untuk hambatan yang akan diukur tetapi hasilnya tampak berupa tampilan nu-

    merik dengan penempatan titik desimal yang ditentukan oleh skala yang dipilih.

    G M R 3 30 Pemeriksaanjalur sebuah hubungan

    Tahanan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    40/55

    G M R

    3 31 Penandaan kawat pada kabel yang banyak isinya

    Bila mengukur hambatan sebuah tahanan tunggal, yang paling baik biasanya

    dengan cara mengambil tahanan dari jaringan sebelum mengadakan pengukuran.

    Jika hal ini sulit atau tidak memungkinkan, maka setidaknya salah satu ujung

    tahanan hams tidak dihubungkan dengan jaringan atau pembacaan akan men-

    cakup pengarnh eIemen sistemyang lain.

    Jika dua buah pencolok meter bersentuhan dalam mode ohmmeter, maka

    hambatan yang dihasilkan jelas akan berharga nol. Sebuah hubungan dapat

    diperiksasepertidiperlihatkan

    pada

    Gambar3.30denganhanyamenghubungkan

    meter pada salah satu sisi hubungan. Jika hambatannya nol, maka hubungannya

    bagus. Jika tidak berharga nol, maka ia bisa bernpa hubungan yangjelek dan,jika

    tak terhingga, maka tidak ada hubungan sarna sekali.

    Jika salah satu kawat hubungan diketahui, maka yang kedua bisa diperoleh

    seperti pada Gambar 3.31. Dengan hanya menghubungkan ujung kawat yang

    diketahui menujusembarangujung kawatyang lain.Bila ohmmeter menunjukkan

    nol ohm atau hambatan yang sangat kecil , maka pencolok yang kedua telah

    teridentifikasi. Prosedur di atas dapatjuga digunakanuntuk menentukan pencolok

    pertama yang diketahui dengan hanya menghubungkan meter tersebut dengan

    sembarang kawat pada salah satu ujung kemudian menyentuhkan semua kawat

    pada ujung yang lain sehinggadiperoleh pembacaannol ohm.

    Pengukuran awal beberapa piranti elektronika seperti diode dan transistor

    dapat dibuat dengan menggunakan ohmmeter.Ohmmeter dapat digunakan untuk

    mengetahui terminal piranti tersebut.

    Salah satu hal yang perlu dicatat mengenai penggunaan sembarang ohmmeter

    adalah:

    angan mengltuhungkan sehualt ohmmeter pada jaringan aktif

    Pembacaan akan tidak berarti dan anda bisa merusak alat tersebut. Bagian ohmmeter

    pada sembarang meter dirancang untuk melewatkan arus indera yang kecil yang

    116 TeknikRangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    41/55

    melewati hambatan yang diukur. Arus luar yang besar dapat merusak gerakan

    jarum dan menghilangkan pengkalibrasianaIat tersebut. Sebagai tambahan,

    Jangan menyimpan sebuah ohmmeter dalam mode hambatan.

    Dua ujung peneolok pada meter dapat bersentuhan dan arus indera yang keeil

    dapat menghabiskan muatan baterei yang ada di dalam. YOM harus disimpan

    dengan saklarpemilih pada posisi pemilih tegangan yang palingtinggi, danDMM

    harus pada posisi off'.

    3 THERMISTOR

    Thermistor adalah sebuah piranti semipenghantar dua-terminal yang hambatan-

    nya, seperti namanya, peka terhadap suhu. Karakteristik yang mewakilinya tam-

    pak pada Gambar 3.32 dengan simbol gratis bagi piranti tersebut. PerIu dieatat

    bahwa kurva tidak linear dan jatuh harga hambatan dari sekitar 5000 n menjadi

    100n untuk peningkatan suhu dari 20Cmenjadi 100C.Penguranganhambatan

    dengan peningkatan suhu menunjukkan sebuahkoetisien suhu negatif.

    R

    (a)

    e

    108

    t

    106

    I

    '

    104 (d)

    u

    =

    5

    102'-;;;

    100

    u

    10-2

    10-4

    - 100 0 100 200 300 400

    (a)

    Temperature (OC)

    I \ I

    \ II

    (f)

    I

    \

    I \

    (e)

    (b)

    I \

    (c)

    (b)

    GAMBAR

    3.32

    Thermistor, a

    GAMBAR 3.33 Thermistor.

    Karakteristik;. b simbol

    Tahanan

    117

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    42/55

    Suhu piranti tersebut dapat diubah dari dalam atau dari luar. Penambahan arus

    yang melewati piranti tersebut akan meningkatkan suhu, yang menyebabkan

    hambatan terminalnya jatuh. Sembarang sumber panas dari luar akan mengha-

    silkan penarnbahan suhu pirantinya dan penurunan hambatan. Kejadian ini (dari

    dalam atau dari luar) memungkinkan dirinya untuk pengendalian yang baik.

    Sejumlah jenis thermistor yang berbeda-beda diperlihatkan pada Gambar 3.33.

    Bahan yang digunakandalam pembuatanthermistormeliputi cobalt oksida, nikel,

    strontium, dan mangan.

    Catatlah bahwa penggunaan skala logaritma pada Gambar 3.32 adalah untuk

    sumbu tegak. Skala logaritma memungkinkan tampilan dengan jangkauan be-

    saran yang lebih luas bagi hambatan-jenis yang khusus daripada yang menggu-

    nakan skala linear seperti yang digunakan pada sumbu datar. Perlu dicatat bahwa

    jangkauan dari 0.000 Q-cm sampai 100,000,000Q-cm pada selang yang sangat

    pendek. Skala logaritmayang digunakanuntukkedua sumbutegak dan datar pada

    gambar 3.34 akan tampak dalam pasal berikutnya.

    3 2 SEL PHOTOCONDUCTIVE

    Sel photoconductive

    adalah sebuah piranti semipenghantar dua terminal yang

    hambatan terminalnya ditentukan oleh intensitas cahaya yang masuk pada per-

    mukaan yang terbuka. Begitu pencahayaanyang digunakanbertambah intensitas-

    nya, maka keadaan energi pada elektron permukaan dan atom meningkat, yang

    menghasilkan penambahanjumlah pembawa bebas dan hambatannya turun. Se-

    buah karakteristik khusus dan simbol grafiknya tampak dalam Gambar 3.34.

    Perlu dicatat bahwa selphotoconductivememiliki koefisienpencahayaan negatif.

    Sejumlah sel photoconductive cadmium sulfide tampak pada Gambar 3.35.

    R

    Ionkf

    '

    ~ If) k

    Q I k

    '

    ;.., O. j U

    0.1 1.0 10 100 1000

    illumination ,ioot-candles)

    (a

    I

    G M R

    3.34 Sel photoconductive.a Karakteristik;(8) simbol.

    Teknik Rangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    43/55

    . 9 ~

    - ~ ~

    .. .,

    :

    , r - ~

    ~

    ~ .,~.

    GAMBAR 3.35 Sel-sel Photoconductive. Kebaikan International Rectifier)

    3 3 VARISTOR

    Varistor

    tergantung pada tegangan, tahanan yang tidak linear digunakan untuk

    menekan transient tegangan-tinggi. Jadi karakteristik mereka sedemikian rupa

    untuk membatasi tegangan yang melintas pada tenninal piranti atau sistem yang

    a)

    b)

    GAMBAR 3.36. Varistor. a) Karakteristik; b) otograf. Kebaikan General Electric Co.)

    I mA)

    /

    /

    5

    /

    /

    4

    / ...........

    F Id .

    3

    Ixe resIstor

    /

    R

    I

    40 kO

    2

    /

    /

    -

    Varistor

    I /

    /

    ./

    /

    o 50 100 150 200 250

    V

    Tahanan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    44/55

    peka. Sebuah karakteristik khusus tampak pada Gambar 3.36 bersama-sama

    dengan sebuah karakteristik hambatan linear untuk maksud perbandingan. Perlu

    dieatat bahwa pada tegangan pengapian yang khusus, arus bertambah begitu

    eepat namun tegangan terbatas di atas tegangan pengapian ini. Dengan kata lain,

    besar tegangan yang dapat muneul pada piranti ini tidak dapat melebihi besar

    yang ditentukan oleh karakteristiknya. Dengan melalui teknik raneangan yang

    benar maka piranti ini dapatmembatasiteganganyangmelintasdaerah-daerahyang

    peka pada sebuahjaringan. Arus hanya dibatasi oleh jaringan yang dihubungkan

    kepadanya. Sebuah fotograf dan sejumlahunit yang diperdagangkantampak pada

    Gambar 3.36(b)

    3 4 MASUKAN KOMPUTER BAGI ELEMEN HAMBATAN

    Masukan elemen hambatan akan memberi kesempatan bagi kita untuk mengulas

    kembali notasi pangkat sepuluh. Sebenarnya semua sistem komputer menggu-

    nakan notasi pangkat sepuluh, meskipun banyak notasi iImiahkhusus (titik desi-

    mal ke sebelah kanan semua bilangan yang pertama (5.67

    x

    103)dan yang lain

    meminta notasi floating foint (titik desimal pada sembarang lokasi, seperti

    0.567 x 104atau 567. x 10 ). SPICE dan BASIC menggunakan notasi floating

    point , yang memperbolehkan sembarangbentukberikut bagi bilangan 1000(de-

    ngan menggunakan hurufbesar

    E

    untuk menunjukkan bentuk pangkat-sepuluh).

    1000 1000.0 IE3 .001 E6 0.IE4 lOE2

    Bilangan negatif memiliki tanda negatif di depan bilangan tersebut.

    PSPI

    Di dalam SPICE awalan khusus (yang mengikuti suatu bilangan) diberikan

    karena sering digunakan dalam bentuk pangkat-sepuluh, seperti yang tertera di

    bawah ini. Karena huruf besar ditentukan untuk tujuan khusus, maka anda harus

    sangat hati-hati dalam menggunakannya untuk aplikasi yang lain.

    f ' 10 15

    P ,~ ]0' I

    N 10 y

    U = 10

    M = 10 J

    K=IOH

    MEG 10

    G 10

    T 10 12

    120 TeknikRangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    45/55

    Dengan menggunakan notasi di atas, maka bilangan berikut ini adalah sarna:

    2[6

    2MEG 2E3K

    OO2G

    2 K

    Perlu dieatat, khususnya, bahwa milli dan mega dibedakan dengan menggu-

    nakan sebuah hurufbesar M untuk milli dan MEG untuk mega.

    Format untuk masukan bagi sebuah tahanan sebesar 2 k dalam SPICE adalah

    sebagai berikut:

    assumed polarities for

    VR

    required

    -L.

    + -

    RLJ LJ 3 2K

    name

    magnitude

    Masukan tersebut sangat miripdenganmasukan untuk sebuah sumber tegang-

    an keeuali bahwa hurufyang pertama kini harus berupahurufbesar R Nama yang

    mengikutinya menggunakan bilangan atau huruf dan kemudian titik yang akan

    dihubungkan dengan tahanan. Meskipun tahanan tidak memiliki polaritas, seperti

    halnya sebuah sumber tegangan dc namun tegangan yang melintas pada tahanan

    akan memiliki polaritas khusus. Dalam banyak kasus polaritas yang sebenamya

    tidak diketahui saat rangkaian tersebut dimasukkan, tetapi dengan membuat se-

    buah anggapan bahwa keluaran akan sesuai atau terbalik. Untuk masukan di atas

    dianggap bahwa jika tegangan yang melintas pada R4 ditentukan, maka titik 4

    dianggap lebih tinggi potensialnya daripada titik 3. Jika benar, maka harga

    keluaran tidak akan memiliki tanda sarna sekali yang menandakan + , namun

    jika polaritas yang sebenamya terbalik, maka keluaran akan meneantumkan se-

    buah tanda negatif. Pada sembarang kasus, jangan terlalu memikirkan polaritas

    pada saat harga tahanan dimasukkan. Buat sebuah anggapan yang beralasan

    mengenai polaritas dan kemudian biarkan paket komputer menentukan hasil yang

    sebenamya.

    SIC

    Dalam bahasa BASIC, tahanan berupa masukan yang menggunakan format yang

    sarna seperti yang digunakan untuk sumber tegangan de. Yang berikut ini adalah

    sebuah daftar untuk tahanan yang sarna yang dimasukkan untuk PSPICE.

    Tahanan

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    46/55

    S l

    line number or location

    36 INPUT RLl= ;RLl

    item requested

    Perbedaannya hanya dalam komentar yang ada di dalam tanda petik dan nama

    tahanan setelah semicolon. Bila program dijalankan, maka komputer akan

    meminta harga R4; setelah ia dimasukkan dengan harga sebesar 2E3, maka

    komputer akan melanjutkan pada baris program berikutnya.

    P S L

    3.2.

    Hambatan KawatBulat

    1. Ubahlahhargaberikutinimenjadimil:

    a. 0.5 in. b. 0.01in

    c. 0.004in. d. 1 in.

    e. 0.02kaki f.0.01cm

    2. Hitunglahluasdalamcircularmil CM)kawatyangmemilikigaristengah

    sebagaiberikut:

    a. 0.050in. b. 0.016in

    c. 0.30 in. d. 0.1cm

    e. 0.003kaki f. 0.0042m

    3. Luasdalamcircularmilsadalah

    a. 1600CM b. 900CM

    c.40,000CM d. 625CM

    e. 7.75CM f. 81CM

    Berapakah garis tengah masing-masing kawat dalam inci?

    4. Berapakah hambatan sebuah kawattembaga yang panjangnya 200 kaki dan

    garis tengahnya 0.01 i,:,ciT 20C)?

    5. Tentukan hambatan sebuah kawat tembaga yang panjangnya 50 yard dan

    garis tengahnya 0.0045 inciT 20C).

    6. a. Berapakah luaspenampangdalam circularmil sebuahpenghantaralumu-

    niumyangpanjangnya80kaki dan memiliki hambatan sebesar 2.5 D.?

    b. Berapakah garis tengahnya dalam inci?

    7. Sebuahtahanan 2.2 0. dibuat dari kawatnichrome. Jika kawat yang tersedia

    garis tengahnya 1/32in, makaberapakah panjang kawat yang diperlukan?

    122 TeknikRangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    47/55

    8. a. Berapakah luas penampang dalam circular mil sebuah kawat tembaga

    yang memiliki hambatan 2.5 dan panjang 300 kaki

    T=

    20C ?

    b. Tanpa menggunakan perhitungan, tentukan apakah luas penampang

    kawat alumunium akan lebih kecil atau lebih besar daripada kawat

    G M R

    3.37

    tembaga. Jelaskan.

    c. Ulangi soal b untuk kawat perak.

    9. Pada Gambar 3.37, ada tiga penghantar dengan bahan yang berbeda.

    a. Tanpa menggunakan perhitungan, bagian manakah yang tampaknya

    memiliki hambatan.yangpaling besar? Jelaskan.

    b. Tentukan hambatan masing-masing bagian dan bandingkan dengan ha-

    sil a

    T=

    20C .

    10. Sebuahkawat dengan panjang 1000kaki memiliki hambatan 5 kQ dan luas

    penampang 94 circular mil. Dari bahan apakah kawat tersebut dibuat

    T=20C ?

    ~ Silver: I = I ft, d = 0.001 in.

    ... { Copper: I = 10 ft,

    d

    = 0.01 in.

    t }

    Aluminum:

    I = 100ft,

    d

    =

    0.1 in.

    G M R

    3.38

    *11. a. Berapakah hambatan sebuah batang tembaga yang memiliki ukuran

    seperti yang diperlihatkan pada Gambar 3.38 T= 20C ?

    b. Ulangi soal a untuk alumunium dan bandingkan hasil-hasilnya.

    Tahanan 123

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    48/55

    c. Tanpa menggunakan perhitungan, tentukan apakah hambatan batang

    tersebut alumunium atau tembaga) akan bertambah atau berkurang

    dengan bertambahnya panjang. Jelaskanjawaban anda.

    d. Ulangi soal c) bila luas potonganmelintangnya bertambah.

    12. Tentukan bertambahnyahambatan sebuah penghantartembagajika luasnya

    dikurangi dengan faktor 4 dan panjangnya dilipat duakan. Hambatan asli-

    nya sebesar 0.2 n. Suhunya tetap sarna.

    13. Berapakah harga hambatan sebuah kawat tembaga yang barujika panjang

    diubah dari 200 kaki menjadi 100yard, luas diubah dari 40,000 circular mil

    menjadi 0.04 inci2dan harga hambatan aslinya sebesar 800 mn.

    P S L

    3.3

    Tabel Tabel Kawat

    14. 3.

    b.

    c.

    15. 3.

    Dengan menggunakan Tabel 3.2, tentukan hambatan kawat AWG 11

    dan 14 yang panjangnya 450 kaki.

    Bandingkan hambatan dua kawat tersebut.

    Bandingkan luas dua kawat tersebut.

    Dengan menggunakan tabel 3.2, tentukan hambatan kawat AWG 8 dan

    18.

    rd=30ft

    ~

    E

    Load

    Sol id round copper wire

    G MB R

    3.39

    Bandingkan hambatan dua kawat tersebut.

    Bandingkan luas penampang dua kawat tersebut.

    Untuk sebuah sistem pada Gambar 3.39, hambatan masing-masing sa-

    luran tidak boleh lebih dari 0.006 n, dan arus maksimum yang ditarik

    beban sebesar 110 A. Berapakah ukuran kawat yang harus digunakan?

    UIangi soal a) bila hambatan maksimumnya 0.03 , d = 30 kaki, dan arus

    maksimum 110 A.

    Dari tabel 3.2., tentukan kepadatan arus maksimum yang mesih diijin-

    kan AlCM untuk sebuah kawat AWG 0000.

    Ubahlah hasil a) menjadi Alin.2.

    b.

    c.

    16. 3.

    b.

    *17. 3.

    b.

    4 TeknikRangknian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    49/55

    c. Dengan menggunakanhasil b , tentukan luas potonganmelintang yang

    diperlukan untuk membawa arus sebesar 5000A.

    P S L

    3.4

    Hambatan Satuan Metrik

    18. Dengan menggunakan satuan metrik, tentukan panjang kawat tembaga

    yang memiliki hambatan 0.2 0 dan garis tengah 0.1 inci.

    19. Ulangi 1agiSoa18 denganmenggunakan satuanmetrik. Jadi ubahlah ukuran

    yang telah diberikanmenjadi satuanmetrik sebelummenentukan hambatan.

    20. Jika hambatan lembaran tipis pada bahan tin oxide sebesar 100 , maka

    berapakah teballapisan oksida tersebut?

    21. Tentukan lebar tahanan karbon yang memiliki hambatan lembaran sebesar

    150 jika panjangnya 1/2 inei dan hambatannya 500.

    GAMBAR 3.40

    *22. Turunkan faktor perubahan antara P CM-O/ft dan P O-em dengan

    a. Menyelesaikan p untuk kawat pada Gambar 3.40 da1am CM-O/ft.

    b. Menyelesaikan p untuk kawat yang sarna pada Gambar 3.40 dalam

    O-em dengan membuat perubahan yang diperlukan.

    c. Menggunakan persamaan P2= k PI untuk menentukan faktor perubahan

    k jika PI merupakan penyelesaian soal bagian a dan P2 merupakan

    penyelesaian bagian b .

    P S L

    3.5

    Pengaruh Suhu

    23. Hambatan sebuah kawat tembaga sebesar 20 pada suhu 10C.Berapakah

    hambatannya pada suhu 60C?

    24. Hambatan sebuah batang alumunium sebesar 0.020 pada suhu oOe.Bera-

    pakah hambatannya pada suhu 60C?

    Tahanan 5

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    50/55

    25. Hambatan sebuah kawat tembaga sebesar 40 pada suhu 70F. Berapakah

    hambatannya pada suhu 32F?

    26. Hambatan sebuah kawat tembaga sebesar 0.76 0 pada suhu 30C. Bera-

    pakah hambatannya pada suhu -40C?

    27. Jika hambatan kawat tembaga sebesar 0.04 0 pada suhu -30C, maka

    berapakah hambatannya pada suhu OOC?

    *28. a. Hambatan sebuah kawat tembaga sebesar 0.0002 0 pada suhu ruang

    68C). Berapakah hambatannya pada suhu 32F titik beku) dan 212F

    titik didih)?

    b. Untuk soal a), tentukan perubahan hambatan untuk masing-masing

    perubahan suhu 10 antara suhu ruang dan 212F.

    29. a. Hambatan sebuah kawat tembaga sebesar 0.92 0 pada suhu 4C. Pada

    suhu berapakah 0C) akan menjadi 1.06 O?

    b. Pada suhu berapakah akan menjadi 0.15 O.

    *30. a. Jika sebuah kawat tembaga yang panjangnya 1000 kaki memiliki ham-

    batan sebesar 10 pada suhu ruang 20C), maka berapakah hambatan-

    nya pada suhu 50 K satuan Kelvin) menggunakan Persamaan 3.6)?

    b. Ulangi soal a) untuk suhu 38.65 K. Berilah komentar mengenai hasil

    yang diperoleh dengan melihat kembali kurva pada Gambar 3.12.

    c. Berapakah suhu nol absolut dalam satuan Fahrenheit?

    31. Tentukan harga a ] untuk tembaga dan aluminium pada suhu 20C, dan

    bandingkan mereka dengan yang diberikan dalam TabeI3.5.

    32. Dengan menggunakan Persamaan 3.7), tentukan hambatan sebuah kawat

    tembaga pada suhu 16Cjika pada suhu 20C hambatannya sebesar 0.4 O.

    33. a. Tentukan harga a.] pada I] = 40C untuk tembaga.

    b. Dengan menggunakan hasil a), tentukan hambatan sebuah kawat tem-

    baga pada suhu 75Cjika hambatannya sebesar 0.3 0 pada suhu 40C.

    34. Sebuah tahanan belitan kawat 22 0 memiliki rating +20 PPM untuk

    jangkauan suhu dari _loC sampai +75C. Tentukan hambatannya pada

    suhu 65C.

    35. Tentukan rating PPM tahanan campuran karbon 10 k pada Gambar 3.19

    dengan menggunakan besar hambatan yang ditentukan pada suhu 90C.

    PASAL 3 6 Penghantar Super

    36. Kunjungi perpustakaan \oka\ yang dekat dengan anda dan carilah sebuah

    tabe\ yang memberikan daftar suhu kritis untuk bermacam-macam bahan.

    6 TeknikRangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    51/55

    Buatlah daftar sekurang-kurangnya lima bahan dengan suhu kritis yang

    tidak disebutkan dalam naskah ini. Pilihlah beberapa bahan yang memiliki

    suhu kritis yang relatif tinggi.

    *37. a Dengan menggunakan kurva pada Gambar 3.13, pada bulan dan tahun

    berapakah buatlah perkiraan yang paling bagus) yang anda harapkan

    akan adanya penghantar-super pada suhu ruang.

    b. Berapakah pertambahan suhu per tahun dengan menggunakan suhu 30

    K sebagai titik awal?

    c. Dengan menggunakan hasil bagian b) dan titik awal pada bulan ok-

    tober 1986, tentukan kapan penghantar-super pada suhu ruang akan

    menjadi kenyataan.Bagaimanakah hasil andabila dibandingkan dengan

    penyelesaian pada bagian a)?

    . 2

    *38. Dengan menggunakan besar kepadatan arus l-MAlcm yang diperlukan

    untuk pembuatan IC, berapakah besar arus yang dihasilkan melalui sebuah

    kawat 12? Bandingkan hasil yang diperoleh dengan batas yang diperbole-

    hkan pada Tabel3.2.

    *39. Telitilah detektor medan magnet SQUID dan ulaslah mode dasar operas-

    inya serta satu atau dua penggunaannya.

    P S L 7 enis Tahanan

    40. a. Berapakah kira-kira tambahan ukuran sebuah tahanan karbon dari

    watt menjadi 2 watt?

    b. Berapakah kira-kira tambahan ukuran sebuah tahanan karbon dari 1/2

    watt menjadi 2 watt?

    41. Jika tahanan 10 kO pada Gambar 3.19 tepat berharga 10 kO pada suhu

    ruang, maka kira-kira berapakah besar hambatan pada suhu -30C dan

    100C titik didih)?

    42. Ulangi Soal 41 pada suhu 100F.

    43.

    44.

    Jika hambatan antara terminal luar sebuah potentiometer linear sebesar 10

    kO, maka berapakah hambatan antara lengan yang dapat digerakkan dan

    salah satu terminal keluaran jika hambatan antara lengan yang dapat

    digerakkan dengan terminal yang lain sebesar 3.5 kO?

    Jika lengan yang dapat digerakkan pada sebuah potentiometer linear be-

    samya seperempat jalur melingkar pada permukaan kontak, maka bera-

    pakah hambatan antara lengan yang dapat bergerak dan masing-masing

    terminal jika hambatan totalnya sebesar 25 kO.

    Tahanan 7

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    52/55

    *45. Perlihatkan hubungan yang diperlukan untuk menetapkan hambatan sebe-

    sar 4 kO antara lengan yang dapat digerakkan dengan dan salah satu

    terminal potentiometer sebesar 10kO sementara hambatan antara terminal

    luar yang lain dan lenganyang dapat digerakkan besarnya nol ohm.

    PASAL 3.8 Penyandian Warna

    46. Tentukan besar jangkauan harga masing-masing tahanan berikut yang me-

    miliki pitawarna yang ada untuk memenuhi toleransi pabrik:

    47. Apakah ada saling cakup antara tahanan 20 ? Jadi tentukan jangkauan

    toleransi untuk sebuah tahanan 10-0 20 dan sebuah tahanan lain 15-0

    20 dan catatlah apakah daerah-daerah toleransimereka saling tercakup.

    48. Ulangi Soal47 untuk tahanan yang sarnaharganya dengantoleransi sebesar

    10 .

    49. Ulangi Soal 47 untuk sebuah tahanan 47-0 dengan toleransi 20 dan

    tahanan 68-0 dengan toleransi 20 .

    PASAL 3.9 Hantaran

    50. Tentukanhantaranmasing-masingahananberikut:

    a. 0.0860 b. 40000

    c. 0.050

    Bandingkantiga hasiltersebut.

    51. Tentukanhantarankawatukuran 18AWGyangpanjangnya1000kaki

    yangdibuatdari:

    a. Tembaga

    b. Alumunium

    c. Besi

    *52. Hantaran sebuah kawat sebesar 100 S. Jika luas kawat dinaikkan dengan

    faktor 2/3 dan panjang dikurangi dengan faktor yang sarna,maka tentukan

    hantaran kawat yang baru jika suhumasih tetap.

    pita pertama

    pita kedua

    pita ketiga

    pita keempat

    a.

    hijau

    biru

    oranye

    emas

    b. merah

    merah

    coklat

    perak

    c.

    coklat

    hitam

    hitam

    8 TeknikRangkaian Listrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    53/55

    PASAL 3 1 Ommeter

    53. Bagaimana anda memeriksa keadaan sebuah sekring dengan sebuah ohm-

    meter?

    ~4. Bagaimanakah anda menentukan keadaan on dan off pada sebuah saklar

    dengan menggunakan sebuah ohmmeter?

    55. Bagaimanakah anda akan menggunakan ohmmeter untuk memeriksa kea-

    daan sebuah bola lampu?

    PASAL 3 11 Thermistor

    *56. a. Tentukan tahanan thermistor yang memiliki karakteristik pada Gambar

    3.32 pada suhu -50C, 50C, dan 200C. Catat: ini dalam skala loga-

    ritma. Jika perlu tinjau kembali sebuah referensi dengan skala logaritma

    yang diperluas.

    b. Apakah thermistor memiliki koefisien suhu positif atau negatif?

    c. Apakah koefisien berupa sebuah harga yang tetap untuk jangkauan dari

    -100C sampai 400C? Mengapa?

    d. Berapakah kira-kira pesat perubahan p dengan suhu pada 100C.

    PASAL 3 12 Photoconductive Cell

    *57. a. Dengan menggunakan karakteristik pada Gambar 3.34, tentukan ham-

    batan sel photoconductive pada pencahayaan 10 dan 100 kaki-lilin.

    Seperti dalam Soa156, perhatikan bahwa ini dalam skala logaritma.

    b. Apakah sel memiliki koefisien pencahayaan positif atau negatif?

    c. Apakah koefisien harganya tetap untuk jangkauan 0.1 sampai 1000

    kaki-lilin? Mengapa?

    d. Berapakah kira-kira pesat perubahan harga

    R

    dengan pencahayaan pada

    10 kaki-lilin?

    PASAL 3 13 Varistor

    Dengan referensi Gambar 3.36 a), tentukan tegangan terminal piranti

    tersebut pada arus 0.5, 1,3, dan 5 mA.

    Berapakah perubahan total tegangan untuk besar arus yang ditunjuk-

    kan?

    Bandingkan besar perbapdingan arus maksium dan arus minumum ter-

    hadap perbandingan besar tegangan.

    58.

    a.

    b.

    c.

    Tahanan 9

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    54/55

    PASAL 3.14 Masukan Komputer untuk Elemen Resistive

    59. Bagaimanakah masukan PSPICE untuk sebuah tahanan 22-0 yang diberi

    label RBB antara terminal 9 + dan 10 - ?

    60. Ulangi Soal 59 untuk tahanan sebesar 50,000-0 dan 1.2MO

    61. a. Oalam bahasa BASIC bagaimana seseorang meminta harga RBB dari

    Soal 59? Gunakan nomor baris 1020.

    b. Bagaimana program tersebut meminta harga RBB?

    FT R ISTIL H

    Absolute zero: Suhudi mana semua gerakan molekul berhenti; -273.15C.

    Circular mil CM : Luas potongan melintang sebuah kawat yang memiliki

    garis tengah satu mil.

    Color coding: Teknik yangmenggunakan pitawarna untuk menunjukkan besar

    dan toleransi tahanan.

    Conductance G : Sebuah petunjuk relatif mudahnya arus melalui sebuah ba-

    han. Ia diukur dalam siemens S .

    Inferred absolute temperature: Suhu yang dilewati sebuah garis-Iurus perki-

    raan untuk kurva hambatan-arus sebenarnya yang berpotongan dengan dengan

    sumbu suhu.

    Meissner effect: Pengambangan sebuah magnet di atas sebuah penghantar-su-

    per.

    Negative temperature coefficient of resistance: Harga yang menyatakan bah-

    wa hambatan sebuah bahan akan berkurang dengan peningkatan suhu.

    Ohm 0 : Satuan pengukuran yang digunakan untukhambatan.

    Ohmmeter: Sebuah alat untuk mengukur besar hambatan.

    Photoconductive cell: Sebuah piranti semi-penghantar yang hambatan termi-

    nalnya ditentukan oleh intensitas cahaya yahg sampai pada permukaannya

    yang terbuka.

    Positive temperature coefficient of resistance: Harga yang menyatakan bah-

    wa hambatan sebuah bahan akan bertambah dengan bertambahnya suhu.

    Potentiometer: Sebuah piranti yang memiliki tiga terminal yang mana dengan

    potentiometer tersebut besar tegangan dapat diatur secara linear atau tidak

    linear.

    PPMfC: Kepekaan suhu sebuah tahanan dalam bagian per sejuta per derajad

    Celcius.

    Resistance: Ukuran yang merupakan perlawanan aliran muatan yang melalui

    sebuah bahan.

    130

    TeknikRangla ianListrik

  • 7/23/2019 bab3_tahanan.pdf

    55/55

    Resistivity p : Sebuahtetapanyang setara denganhambatan bahan dan ukuran

    fisiknya.

    Rheostat: Sebuah elemen yang hambatan terminalnya dapat diubah-ubah se-

    cara linear atau tidak linear.

    Sheet Resistance: . Didefinisikanoleh p d untuk film-tipis dan rancangan

    rangkaian terpadu..

    SQUID: Superconducting Quantum interferenceDevice.

    Superconductor: Penghantar muatan listrik yangmemiliki hambatan nol untuk

    tujuan-tujuan praktis.

    Thermistor: Sebuah piranti semi-penghantaryang hambatannya peka terhadap

    suhu.

    Varistor: Tahanan tidak linearyang tergantung pada tegangan yang digunakan

    untuk menekan perubahan tegangan-tinggi.